BGN Kini Restui Program Sarapan Gratis Pramono-Rano
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com
– Kepala
Badan Gizi Nasional
Dadan Hindayana mengungkapkan, pihaknya kini mempersilakan Gubernur Jakarta Pramono Anung dan jajarannya untuk melaksanakan program
sarapan gratis
.
Dadan mengatakan, sarapan gratis akan lebih bermanfaat jika menyasar siswa SMP dan SMA.
“Iya jika melaksanakan tidak masalah. Untuk SMP dan SMA utamanya akan sangat bermanfaat,” ujar Dadan kepada
Kompas.com,
Minggu (9/3/2025).
Dadan mengatakan, Badan Gizi Nasional pasti tetap bersinergi dengan Pemprov Jakarta jika ingin melanjutkan
program sarapan gratis
.
Dia mengklaim tidak ada masalah antara Badan Gizi Nasional dengan program Pemprov Jakarta itu.
“BGN pasti bisa tetap sinergi jika Pemprov Jakarta akan tetap melanjutkan programnya. Tidak masalah bagi BGN,” tutur dia.
Menurut dia, pemerintah daerah juga memiliki peran dalam program makan bergizi gratis Presiden Prabowo Subianto.
Di antaranya seperti menyiapkan infrastruktur, membina pelaku rantai pasok, dan melakukan pendampingan.
Sebelumnya, Pramono Anung mengumumkan pembatalan program sarapan gratis.
Sebagai gantinya, ia akan mengalihkan fokus pada renovasi kantin sekolah, dengan harapan memperbaiki kualitas dan kebersihan fasilitas makan bagi siswa.
“Untuk program sarapan pagi gratis, akan tetap kami adakan. (Tapi) bukan dalam bentuk sarapannya, tapi kami akan melakukan renovasi kepada kantin-kantin di seluruh Jakarta,” kata Pramono dalam acara pembubaran tim sukses Pramono Anung-Rano Karno di Jalan Cemara, Gondangdia, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (8/3/2025).
Pramono menuturkan, program tersebut diubah karena mendapatkan koreksi dari pemerintah pusat.
Ia menjelaskan, pemerintah pusat meminta agar program sarapan gratis diselaraskan dengan program makan bergizi gratis yang menjadi tanggung jawab pemerintah pusat.
“Hanya memang satu janji yang kemudian perlu mendapatkan koreksi, yaitu mengenai sarapan pagi gratis. Ternyata pemerintah pusat meminta hal yang berkaitan dengan makan bergizi gratis itu sepenuhnya menjadi tanggung jawab pemerintah pusat,” ujar Pramono.
Larangan ini dikatakan Kepala Badan Gizi Nasional Dadan Hindayana dalam acara
retreat
kepala daerah beberapa waktu lalu.
Pramono menyebutkan, Dadan melarang pemerintah daerah untuk melaksanakan program yang serupa dengan makan bergizi gratis.
“Jadi, pada waktu
retreat
di Magelang, Kepala Badan Gizi (Nasional) menyampaikan bahwa pemerintah daerah tidak diizinkan untuk melakukan kegiatan yang hampir sama, yaitu kegiatan makan bergizi gratis,” kata Pramono.
Pramono mengaku sebagai pimpinan kepala daerah, ia tidak bisa menolak arahan pusat.
Untuk itu, Pramono bakal mengikuti keputusan pemerintah pusat.
Namun, Pramono memastikan anggaran yang disiapkan untuk makan bergizi gratis bakal dialihkan untuk merenovasi kantin sekolah.
“Untuk itu, maka program yang rencananya untuk sarapan gratis tadi di Jakarta akan kami alihkan untuk membantu membangun infrastruktur yang dibutuhkan oleh sekolah, ialah untuk menyiapkan itu, terutama di kantin, UMKM, dan sebagainya,” kata dia.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
kab/kota: Menteng
-
/data/photo/2025/02/24/67bc45e4add44.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
BGN Kini Restui Program Sarapan Gratis Pramono-Rano
-
/data/photo/2025/03/09/67cd608cdc77d.jpeg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Proyek Saluran Limbah di Jalan Cikini Raya Sebabkan Kemacetan, Pengguna Jalan Keluhkan Lamanya Pengerjaan Megapolitan 9 Maret 2025
Proyek Saluran Limbah di Jalan Cikini Raya Sebabkan Kemacetan, Pengguna Jalan Keluhkan Lamanya Pengerjaan
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com
– Proyek pembangunan saluran air limbah di
Jalan Cikini Raya
, Menteng, Jakarta Pusat, dikeluhkan para
pengguna jalan
karena menyebabkan kemacetan.
Berdasarkan pantauan Kompas.com di lokasi, Minggu (9/3/2025), proyek tersebut ditandai dengan enam papan tripleks beroda yang menutup sebagian jalan.
Pada papan tersebut tertulis “Proyek JSPD Zone 1 Paket 5 Area 2-1” disertai himbauan “Dilarang Masuk yang Tidak Berkepentingan”.
Selain itu, papan tripleks tersebut dikelilingi road barrier beton yang dicat biru dan bertuliskan keterangan serupa.
Beberapa petugas terlihat keluar masuk area proyek menggunakan helm berwarna kuning.
Di dalam area yang ditutup, tampak alat berat seperti ekskavator dan besi-besi penyangga yang digunakan untuk menggali tanah.
Akibat proyek ini, arus lalu lintas di sekitar lokasi yang biasanya memiliki dua jalur kini hanya bisa dilalui satu jalur.
Sebuah tanda panah dipasang untuk mengarahkan kendaraan dari bahu kanan agar berbelok ke kiri.
Kondisi ini membuat kendaraan roda empat dan roda dua harus mengantre panjang.
Diki (39), salah satu pengguna jalan, menyebut pekerjaan
proyek saluran limbah
ini sudah dimulai sejak Desember 2024.
Ia mengaku terganggu dengan lamanya proses pengerjaan yang belum juga rampung.
“Pembuangan limbah itu sudah dari tahun kemarin kalau tidak salah bulan Desember. Tidak beres-beres itu, dalam jadi kayaknya butuh waktu,” ucap Diki saat diwawancarai
Kompas.com
, Minggu.
Keluhan serupa juga disampaikan Maman (41), seorang tukang ojek yang biasa mangkal di sekitar lokasi.
Menurutnya, kemacetan paling parah terjadi saat jam pulang kerja sekitar pukul 17.00 WIB.
“Ini kalau jam pulang kerja sekitar jam 17.00 WIB macet banget. Soalnya orang pada ngantri buat lewatin jalannya,” ucapnya.
Maman merasa kemacetan semakin parah karena kondisi jalan yang sempit dan banyak tempat makan di area sekitar.
“Sebenarnya kasihan sama pengendara yang lain soalnya macetnya parah, apalagi di sini banyak tempat makan jadi udahlah numpuk itu di jalan,” kata dia.
Proyek saluran limbah
ini terlihat berada di dua titik, yakni di depan Laundry Pressto dan Rumah Makan Ampera 2 Tak.
Di kedua lokasi tersebut, kemacetan tidak terhindarkan karena arus kendaraan yang hanya bisa menggunakan satu jalur.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved. -
/data/photo/2025/03/08/67cc30fd4c5be.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
2 Program Sarapan Gratis Pramono-Rano yang Layu Sebelum Berkembang, Terhalang Restu Pusat Megapolitan
Program Sarapan Gratis Pramono-Rano yang Layu Sebelum Berkembang, Terhalang Restu Pusat
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com –
Rencana Gubernur Jakarta
Pramono Anung
dan Wakil Gubernur Jakarta Rano Karno untuk menghadirkan program
Sarapan Gratis
bagi siswa sekolah akhirnya kandas.
Program yang sempat menjadi salah satu janji kampanye unggulan kader PDI-P itu kini resmi diganti dengan proyek
renovasi kantin sekolah
.
Program Sarapan Gratis pertama kali digaungkan oleh Pramono-Rano pada awal masa kampanye mereka, sekitar Oktober 2024.
Tujuannya yakni memastikan semua siswa, terutama dari keluarga kurang mampu, dapat memulai hari dengan nutrisi yang cukup tanpa terbebani biaya.
Program Pramono ini mengikuti program yang telah dijalankan oleh Presiden Prabowo Subianto, yakni Makan Bergizi Gratis (MBG).
“Kami akan menunjang program yang dilakukan oleh pemerintah pusat oleh Presiden Prabowo Subianto, yaitu makan siang gratis, maka kami berikan
sarapan gratis
di pagi hari,” ujar Pramono dalam debat kedua Pilkada Jakarta 2024, Minggu (27/10/2024).
Saat itu, Pramono mengaku berasal dari keluarga sederhana.
Karena itu, ia merasa program sarapan gratis dirasa perlu untuk warga Jakarta.
“Karena kami tahu ini sangat dibutuhkan oleh warga Jakarta,” ungkap Pramono.
Setelah Pramono dilantik menjadi gubernur Jakarta, program sarapan gratis direncanakan jadi salah satu program prioritas yang akan direalisasikan dalam 100 hari pertama.
Plt Kepala Dinas Pendidikan Jakarta, Sarjoko, sempat menyebut program ini akan dilaksanakan secara bertahap dengan prioritas sekolah di wilayah kumuh Jakarta.
“Target kita akan direalisasikan di tahun ini. Sama seperti MBG, perlu kesiapan. Kita coba secara parsial, kita plotting lokasi, mungkin lokasi prioritasnya di kawasan RW kumuh, menyesuaikan kemampuan kita,” ujar Sarjoko di Balai Kota Jakarta, Kamis (16/1/2025).
Pramono-Rano merancang program ini dengan skema anggaran dari APBD Jakarta.
Untuk itu, Dinas Pendidikan Jakarta sempat akan melakukan penyesuaian APBD 2025 yang sebelumnya telah disahkan.
“Karena ini (program sarapan gratis) juga secara khusus belum teralokasi dalam perencanaan 2025,” kata dia.
Sementara itu, Koordinator Tim Transisi Pramono-Rano, Chico Hakim, sempat berkoordinasi dengan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) guna memastikan apakah anggaran yang telah disetujui sebelumnya dapat dialokasikan untuk program ini.
“Kita coba apakah ada dari mata anggaran yang sudah dibentuk kemarin bisa digunakan untuk ini (sarapan gratis),” ungkap Chico.
Program sarapan gratis juga digadang-gadang akan berkolaborasi dengan sejumlah Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) lokal untuk penyediaan makanan.
Setidaknya, ada 2.600 UMKM serta kantin sekolah di Jakarta yang akan dilibatkan.
Ketua Tim Transisi Pramono-Rano, Ima Mahdiah, menyatakan ribuan UMKM yang dilibatkan harus dinyatakan lolos uji klinis yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan Jakarta.
“Dinas Kesehatan itu sudah harus mengetahui kantin UMKM diperiksa dulu dapur-dapurnya, jadi dari sekitar 3.000 yang ada, hanya 2.699 yang siap lolos dan uji klinisnya Dinas Kesehatan,” ucap Ima saat ditemui di Balai Kota Jakarta, Jumat (24/1/2025).
Namun, rencana ini menuai pro dan kontra.
Pengamat kebijakan publik Universitas Trisakti, Trubus Rahardiansyah, menilai program sarapan gratis berpotensi menimbulkan kebingungan di kalangan masyarakat karena memiliki kesamaan dengan program MBG Prabowo.
“Ya, kemungkinannya terjadi semacam kebingungan masyarakat nantinya jadinya,” ujar Trubus saat dihubungi Kompas.com, Jumat (17/1/2025).
Ia juga mengkritik terkait besarnya anggaran yang diperlukan sehingga dikhawatirkan berdampak pada pembangunan di sektor lain.
“Dampaknya itu nantinya tidak membangun (sektor) yang lain. Kayak kemarin Pak Jokowi konsentrasi di infrastruktur, pembangunan yang lain, kan jadinya enggak,” ungkap Trubus.
Hingga akhirnya Pramono mengumumkan pembatalan program sarapan gratis.
Sebagai gantinya, ia akan mengalihkan fokus pada renovasi kantin sekolah, dengan harapan memperbaiki kualitas dan kebersihan fasilitas makan bagi siswa.
“Untuk program sarapan pagi gratis, akan tetap kami adakan. (Tapi) bukan dalam bentuk sarapannya, tapi kami akan melakukan renovasi kepada kantin-kantin di seluruh Jakarta,” kata Pramono dalam acara pembubaran tim sukses Pramono Anung-Rano Karno di Jalan Cemara, Gondangdia, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (8/3/2025).
Pramono menuturkan, program tersebut diubah karena mendapatkan koreksi dari pemerintah pusat.
Ia menjelaskan, pemerintah pusat meminta agar program sarapan gratis diselaraskan dengan
program makan bergizi
gratis yang menjadi tanggung jawab pemerintah pusat.
“Hanya memang satu janji yang kemudian perlu mendapatkan koreksi, yaitu mengenai sarapan pagi gratis. Ternyata pemerintah pusat meminta hal yang berkaitan dengan makan bergizi gratis itu sepenuhnya menjadi tanggung jawab pemerintah pusat,” ujar Pramono.
Larangan ini dikatakan Kepala Badan Gizi Nasional Dadan Hindayana dalam acara retreat kepala daerah beberapa waktu lalu.
Pramono menyebutkan, Dadan melarang pemerintah daerah untuk melaksanakan program yang serupa dengan makan bergizi gratis.
“Jadi, pada waktu retret di Magelang, Kepala Badan Gizi (Nasional) menyampaikan bahwa pemerintah daerah tidak diizinkan untuk melakukan kegiatan yang hampir sama, yaitu kegiatan makan bergizi gratis,” kata Pramono.
Pramono mengaku sebagai pimpinan kepala daerah, ia tidak bisa menolak arahan pusat.
Untuk itu, Pramono bakal mengikuti keputusan pemerintah pusat.
Namun, Pramono memastikan anggaran yang disiapkan untuk makan bergizi gratis bakal dialihkan untuk merenovasi kantin sekolah.
“Untuk itu, maka program yang rencananya untuk sarapan gratis tadi di Jakarta akan kami alihkan untuk membantu membangun infrastruktur yang dibutuhkan oleh sekolah, ialah untuk menyiapkan itu, terutama di kantin, UMKM, dan sebagainya,” kata dia.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved. -
/data/photo/2025/03/08/67cc30fd4c5be.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Pramono Ungkap Pemda Dilarang Bikin Program Serupa MBG Megapolitan 8 Maret 2025
Pramono Ungkap Pemda Dilarang Bikin Program Serupa MBG
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com –
Gubernur Jakarta
Pramono Anung
mengungkapkan, pemerintah pusat tidak mengizinkan pemerintah daerah untuk menggelar program yang serupa dengan
makan bergizi gratis
(MBG).
“Jadi, pada waktu retreat di Magelang, Kepala Badan Gizi (Nasional) menyampaikan bahwa pemerintah daerah tidak diizinkan untuk melakukan kegiatan yang hampir sama, yaitu kegiatan makan bergizi gratis,” kata Pramono di Gondangdia, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (8/3/2025).
Pramono menyebutkan, atas arahan tersebut,
program sarapan gratis
yang menjadi janji kampanyenya pun diganti menjadi
renovasi kantin sekolah
.
Ia menjelaskan, pemerintah pusat meminta agar program sarapan gratis diselaraskan dengan program makan bergizi gratis yang menjadi tanggung jawab pemerintah pusat.
“Hanya memang satu janji yang kemudian perlu mendapatkan koreksi, yaitu mengenai sarapan pagi gratis. Ternyata pemerintah pusat meminta hal yang berkaitan dengan makan bergizi gratis itu sepenuhnya menjadi tanggung jawab pemerintah pusat,” ujar Pramono.
Politikus PDI Perjuangan ini pun menekankan bahwa Pemerintah Provinsi Jakarta tidak dapat menolak koreksi tersebut dan bakal mengikuti keputusan pemerintah pusat.
Namun, Pramono juga menegaskan, anggaran yang disiapkan untuk program sarapan gratis bakal dialihkan untuk merenovasi kantin sekolah.
“Untuk itu, maka program yang rencananya untuk sarapan gratis tadi di Jakarta akan kami alihkan untuk membantu membangun infrastruktur yang dibutuhkan oleh sekolah, yaitu untuk menyiapkan itu, terutama di kantin, UMKM, dan sebagainya,” kata dia.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved. -
/data/photo/2025/03/08/67cc30fd4c5be.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Program Sarapan Gratis Pramono-Rano Diganti Jadi Renovasi Kantin Sekolah Megapolitan 8 Maret 2025
Program Sarapan Gratis Pramono-Rano Diganti Jadi Renovasi Kantin Sekolah
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com –
Gubernur Jakarta
Pramono Anung
mengumumkan bahwa program
sarapan gratis
yang merupakan janji kampanyenya diubah menjadi
renovasi kantin
sekolah di Jakarta.
“Untuk program sarapan pagi gratis, akan tetap kami adakan. (Tapi) bukan dalam bentuk sarapannya, tapi kami akan melakukan renovasi kepada kantin-kantin di seluruh Jakarta,” kata Pramono dalam acara pembubaran tim sukses Pramono Anung-Rano Karno di Jalan Cemara, Gondangdia, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (8/3/2025).
Pramono menuturkan, program tersebut diubah karena mendapatkan koreksi dari pemerintah pusat.
Ia menjelaskan, pemerintah pusat meminta agar program sarapan gratis diselaraskan dengan program
makan bergizi gratis
yang menjadi tanggung jawab pemerintah pusat.
“Hanya memang satu janji yang kemudian perlu mendapatkan koreksi, yaitu mengenai sarapan pagi gratis. Ternyata pemerintah pusat meminta hal yang berkaitan dengan makan bergizi gratis itu sepenuhnya menjadi tanggung jawab pemerintah pusat,” ujar Pramono.
Ia menyebutkan, koreksi itu disampaikan oleh Kepala Badan Gizi Nasional Dadan Hindayana dalam acara retreat kepala daerah beberapa waktu lalu.
Pramono menyebutkan, Dadan melarang pemerintah daerah untuk melaksanakan program yang serupa dengan makan bergizi gratis.
“Jadi, pada waktu retret di Magelang, Kepala Badan Gizi (Nasional) menyampaikan bahwa pemerintah daerah tidak diizinkan untuk melakukan kegiatan yang hampir sama, yaitu kegiatan makan bergizi gratis,” kata Pramono.
Politikus PDI Perjuangan ini pun menekankan bahwa Pemerintah Provinsi Jakarta tidak dapat menolak koreksi tersebut dan bakal mengikuti keputusan pemerintah pusat.
Namun, Pramono juga menegaskan, anggaran yang disiapkan untuk makan bergizi gratis bakal dialihkan untuk merenovasi kantin sekolah.
“Untuk itu, maka program yang rencananya untuk sarapan gratis tadi di Jakarta akan kami alihkan untuk membantu membangun infrastruktur yang dibutuhkan oleh sekolah, ialah untuk menyiapkan itu, terutama di kantin, UMKM, dan sebagainya,” kata dia.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved. -
/data/photo/2025/03/08/67cc30fd4c5be.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Pramono Klaim Sudah Tuntaskan Pemutihan Ijazah Siswa yang Ditahan Sekolah Megapolitan 8 Maret 2025
Pramono Klaim Sudah Tuntaskan Pemutihan Ijazah Siswa yang Ditahan Sekolah
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com –Gubernur Jakarta
Pramono Anung
mengeklaim telah menuntaskan
pemutihan ijazah
seluruh siswa di
Jakarta
yang ditahan oleh pihak sekolah.
Hal tersebut dia sampaikan saat pidato dalam acara pembubaran tim sukses Pramono Anung-Rano Karno di Jalan Cemara, Gondangdia, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (8/3/2025).
“Alhamdulillah, sekarang ini, apa yang menjadi janji politik, akan segera kita penuhi.
Pemutihan ijazah
sudah. Tinggal nanti seremoninya, tapi sudah selesai,” kata Pramono.
Mantan Menteri Sekretaris Kabinet itu menyatakan bahwa ijazah para siswa yang tertahan lebih dari 10 tahun juga termasuk dalam program pemutihan.
Program ini merupakan salah satu bagian dari 100 hari kerja Pramono Anung dan Rano Karno sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta.
“Jadi, semua ijazah yang tertahan di Jakarta, akan kita putihkan semua. Termasuk yang sudah 10 tahun, 15 tahun, pokoknya semuanya akan kita putihkan,” tegas dia.
Oleh karena itu, setelah resmi menjabat sebagai Gubernur Jakarta, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta telah mengambil alih tanggung jawab ini.
“Yang kedua, Kampung Bayam, kemarin sudah. Lalu
Kartu Jakarta Pintar
(KJP), satu kali putaran rapat di Pemerintah Daerah Jakarta, insya Allah akan segera selesai,” pungkas dia.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved. -
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5154501/original/045393700_1741385153-kebakaran_apartemen_menteng_park.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Kebakaran Apartemen Menteng Park Padam, Ini Penyebabnya – Page 3
Liputan6.com, Jakarta – Kebakaran terjadi di Apartemen Menteng Park, Cikini, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (8/3/2025) dini hari. Kepala Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta, Satriadi Gunawan mengatakan, api telah berhasil dipadamkan pada pukul 02.55 WIB.
“Hanya asap, cepat ditangani oleh PKD gedung,” ujar Satriadi saat dihubungi Liputan6.com, Sabtu pagi.
Dia menjelaskan, informasi kebakaran pertama kali diterima petugas Damkar Jakarta Pusat pada pukul 01.55 WIB. Sebanyak 3 Unit Sektor Menteng diterjunkan dan tiba di lokasi pada pukul 02.01 WIB. Tim kemudian ditambah hingga menjadi 7 unit dengan 28 personel.
Waktu mulai operasi pukul 02.20 WIB. Dalam waktu cepat, sumber kebakaran berhasil dilokalisir pukul 02.35 WIB. Petugas kemudian melakukan pendinginan pada pukul 02.48 WIB.
“Status kebakaran: pemadaman selesai (Hijau). Waktu selesai operasi pukul 02.55 WIB,” tutur Satriadi.
Dugaan sementara kebakaran yang menyebabkan asap pekat di Apartemen Menteng Park tersebut dipicu korsleting listrik.
“Korsleting listrik pada shaff kabel di lantai 37,” kata Satriadi.
Dia memastikan, tidak ada korban dalam peristiwa ini. Situasi di lokasi sudah kembali normal.
Dihubungi secara terpisah, perwira piket Sudin Damkar Jakarta Pusat yang berada di lokasi, Marwono memastikan kebakaran Apartemen Menteng Park sudah padam. Dia menyebut, kebakaran akibat korsleting kabel lift.
“Kabel lift di lantai 37 terbakar,” ujar Marwono.
-
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3276228/original/053675700_1603445464-fire-flames-black-background.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Kebakaran Terjadi di Menteng Park, 14 Mobil Pemadam Dikerahkan – Page 3
Liputan6.com, Jakarta – Asap dilaporkan terlihat di apartemen Menteng Park, Jakarta Pusat pada Sabtu dini hari (8/3/2025). Suku Dinas Kebakaran Jakarta Pusat menyebutkan, ada kebakaran.
“Iya kebakaran,” kata Andi, petugas Sudin Kebakaran Jakarta Pusat, saat dihubungi, Sabtu.
Namun Andi belum bisa membeberkan waktu kebakaran. “Maaf kami sedang sibuk saat ini,” kata dia.
Dia hanya mengatakan, ada 14 mobil pemadam kebakaran yang dikerahkan ke lokasi di Menteng Park. “14 mobil.”

