Libur Lebaran Berakhir, Antrean “Drive Thru” Samsat di Polda Metro Mengular
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com
– Antrean layanan “Drive Thru” Samsat Jakarta Selatan di Polda Metro Jaya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, tampak mengular pada Selasa (8/4/2025).
Warga berbondong-bondong hendak membayar pajak kendaraan setelah libur Lebaran 2025 berakhir.
Pantauan
Kompas.com
pada pukul 12.22 WIB, antrean kendaraan roda empat berpelat sipil mengular dari pintu masuk samping Polda Metro Jaya di Jalan SCBD hingga ke area layanan “Drive Thru” di depan Gedung Pelayanan Satu Atap Polda Metro Jaya.
Kendaraan roda empat itu melaju secara perlahan sesuai arahan petugas parkir yang mengenakan kemeja oranye.
Bukan hanya petugas parkir, beberapa polisi berseragam dinas juga mengatur masuknya kendaraan roda empat dari pintu samping Polda Metro.
Arus lalu lintas sesekali tersendat akibat kendaraan yang keluar dari area parkir gedung di sisi kiri pintu masuk samping Polda Metro Jaya.
Setidaknya, terdapat dua jenis layanan di depan Gedung Pelayanan Satu Atap Polda Metro Jaya, yaitu layanan “Drive Thru” dan cek fisik kendaraan.
Namun, antrean panjang hanya terjadi pada layanan “Drive Thru”. Sementara, layanan cek fisik terlihat lengang.
Pada saat bersamaan, parkiran di Lapangan Presisi Polda Metro Jaya tampak dipadati oleh kendaraan roda empat dan dua.
Silvia (55), warga Menteng Atas, Setiabudi, Jakarta Selatan, mengaku datang ke Polda Metro Jaya untuk memanfaatkan layanan “Drive Thru” guna memperpanjang STNK yang masa berlakunya akan segera habis.
Meski demikian, ini bukan kali pertama Silvia dan suaminya datang ke Polda Metro Jaya untuk memanfaatkan layanan “Drive Thru”.
Sebelum ini, suaminya sempat datang ke Polda Metro Jaya pada Kamis (27/3/2025) atau H-4 sebelum Lebaran 2025.
“Waktu sebelumnya sih enggak pernah ada masalah ya. Saya sudah beberapa kali (manfaatkan layanan ‘Drive Thru’). Tapi kemarin suami saya coba, kurang ini dan kurang itu,” kata Silvia saat ditemui
Kompas.com
di Samsat Jakarta Selatan, Polda Metro Jaya, Selasa (8/4/2025).
“Padahal biasanya kalau ‘Drive Thru’ satu kali bisa. Mungkin karena kemarin waktunya pendek. Itu setengah hari (pelayanannya), karena sudah menjelang libur. Harusnya Jumat ya, tapi Kamis setengah hari,” lanjut dia.
Padahal, saat itu suami Silvia sudah datang ke Polda Metro Jaya pada pukul 08.00 WIB. Namun, waktunya tak cukup untuk memperpanjang STNK mobil.
Oleh karena itu, Silvia dan suami kembali datang ke Polda Metro Jaya untuk memenuhi wajib pajak.
“Tadi datang pukul 10.00 WIB, sekarang sudah pukul 12.30 WIB masih mengantre. Mungkin ini lagi jam makan siang. Soalnya tadi agak
stuck
,” ucap dia.
Selain layanan “Drive Thru”, sejumlah warga juga memadati area perpanjangan STNK untuk sepeda motor. Warga duduk di bangku panjang yang disediakan petugas sambil menunggu giliran.
Warga bernama Toni (35) mengaku baru sempat memperpanjang STNK-nya karena sekaligus pulang kampung ke Jakarta.
“Saya kerja di Banjarmasin, ini sekalian pulang kampung, sekalian urus perpanjangan STNK, motornya sudah dibawa ke sana,” ucap Toni.
Terlepas dari hal itu, Samsat Jakarta Selatan baru membuka layanan pada hari ini usai libur Lebaran 2025.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
kab/kota: Menteng
-

Sekjen Golkar Benarkan Prabowo-Megawati Bertemu di Teuku Umar Senin Malam (7/4)
Bisnis.com, JAKARTA — Presiden Prabowo Subianto dikabarkan bertemu dengan Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri di Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat semalam tadi. Golkar memandang apapun posisi politiknya, pertemuan dua tokoh bangsa itu bagus.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Golkar Sarmuji mengatakan silaturhami antara Prabowo dan megawati tentunya dapat membawa energi positif bagi Tanah Air untuk lebih maju lagi.
“Tampak sekali kerendahan hati Presiden ya mengunjungi Bu Mega selaku orang yang lebih tua. Karena kalau berdasarkan posisi saja, mungkin tidak seperti itu. Biasanya presiden yang disowani, tetapi Pak Prabowo mau berkunjung silaturahmi ke Bu Mega,” katanya kepada wartawan di Jakarta, Selasa (8/4/2025).
Dia berpandangan salah satu alasan Prabowo melakukan itu karena ada pertimbangan soal usia yang lebih senior dan juga Megawati pernah menjadi Presiden RI ke-5.
Golkar, kata Sarmuji, memaknai titik temu pertemuan itu adalah karena kepentingan bangsa, tentang bagaimana menjaga kekondusifan Tanah Air di tengah tantangan dari dalam negeri maupun luar negeri.
Dia mencontohkan tantangan dari luar negeri yang saat ini sedang ramai adalah soal perang tarif dagang antara negara-negara besar, termasuk Indonesia terimbas dari perang tarif Amerika.
“Termasuk juga perang tarif Amerika dan China itu bisa membawa dampak yang signifikan bagi bangsa ini. Sehingga bangsa ini membutuhkan stabilitas yang lebih baik menghadapi problem bersama dengan cara pandang yang sama,” jelasnya.
Sementara itu, poltikus PDI Perjuangan (PDIP) Chico Hakim mengaku dirinya belum mendapat informasi sama sekali soal pertemuan dua tokoh bangsa itu di kediaman Megawati semalam.
“Saya tidak terinfo terkait ini,” katanya kepada Bisnis, Selasa (8/4/2025).
Adapun, Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad memberi sinyal bahwa Presiden Prabowo Subianto akan segera bertemu dengan Presiden Ke-5 Republik Indonesia Megawati Soekarnoputri.
Dasco mengonfirmasi bahwa komunikasi untuk mematangkan pertemuan kedua tokoh nasional tersebut telah berlangsung intensif antara elit Partai Gerindra dan PDI Perjuangan (PDIP).
“Sudah ada obrolan agar pertemuan kedua tokoh [Prabowo dan Megawati] segera terlaksana,” kata Dasco dilansir dari Antara, Selasa (8/4/2025).
-

Yang Dibahas Pasti Hal-hal Penting
loading…
Presiden Prabowo Subianto dikabarkan telah bertemu Presiden ke-5 RI yang juga Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri, Senin (7/4/2025) malam. Foto/Dok SindoNews
JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto dikabarkan telah bertemu Presiden ke-5 RI yang juga Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri , Senin (7/4/2025) malam. Pertemuan digelar di kediaman Megawati di Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat.
Pertemuan kedua tokoh nasional tersebut tak banyak diketahui oleh kalangan media. Politikus Senior PDIP Hendrawan Supratikno mengaku belum mendapatkan informasi yang utuh terkait pertemuan Prabowo dan Megawati.
Dia hanya menduga, kedua tokoh membahas sesuatu yang penting. “Jika dua tokoh penting bertemu, yang dibahas pasti hal-hal yang penting, bukan?” katanya saat dihubungi SindoNews, Selasa (8/4/2025).
Hendrawan juga berharap awak media ikut membantu memberikan bocoran terkait pertemuan Prabowo dan Megawati. “Tolong saya dibantu cari infonya ya. Wartawan lebih terampil cari bocoran, baik yang halus maupun yang lurus,” ujarnya.
Diketahui, isu pertemuan Prabowo dan Megawati memang sudah lama berhembus di kalangan media. Terbaru bocoran kapan pertemuan kedua tokoh politik itu disampaikan Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad dan Ketua DPP PDIP yang juga Ketua DPR Puan Maharani usai menghadiri open house di kediaman Ketua MPR Ahmad Muzani beberapa waktu lalu.
Dasco maupun Puan menyampaikan pertemuan akan dilakukan dalam waktu dekat. Bahkan Puan menyatakan lebih jelas bahwa pertemuan digelar selepas libur Lebaran tahun ini.
(rca)
-

Prabowo–Megawati Dikabarkan Diam-diam Lakukan Pertemuan di Teuku Umar
GELORA.CO – Wacana pertemuan antara Presiden RI Prabowo Subianto dan Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, akhirnya bukan sekadar isapan jempol.
Keduanya dikabarkan telah menggelar pertemuan tertutup di kediaman Megawati, Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (7/4/2025) malam.
Pertemuan yang berlangsung secara senyap ini disebut sebagai bentuk silaturahmi Lebaran yang sebelumnya sempat tertunda.
Namun hingga berita ini dirilis, belum ada konfirmasi resmi dari pihak Istana maupun PDIP soal isi pembicaraan dalam pertemuan dua tokoh sentral politik nasional tersebut.
Sinyal kuat soal pertemuan ini sebelumnya telah disampaikan Ketua DPR RI sekaligus Ketua DPP PDIP, Puan Maharani.
Ia menyebut pertemuan antara Prabowo dan Megawati akan digelar dalam waktu dekat pasca-Lebaran.
“Secepatnya,” jawab Puan singkat saat ditanya wartawan usai menghadiri open house Ketua MPR RI Ahmad Muzani di Widya Chandra, Jakarta Selatan, Rabu (2/4/2025).
Puan menegaskan, pertemuan itu bukan bagian dari open house, karena baik Megawati maupun Prabowo tidak menggelar acara serupa saat Idulfitri tahun ini. “Setelah Lebaran, setelah libur Lebaran, pasti ada pertemuan secepatnya,” ujarnya.
Spekulasi kini merebak soal agenda besar yang dibicarakan. Apakah ini awal dari konsolidasi nasional? Atau justru sinyal rekonsiliasi politik besar antara PDIP dan Gerindra?
Publik menanti, dan panggung politik Indonesia kian menarik untuk disimak.
-

1 Jam Pertemuan Prabowo dan Megawati di Teuku Umar, Apa yang Dibahas?
Jakarta, Beritasatu.com – Presiden Prabowo Subianto bertemu Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, Senin (7/4/2025) malam. Pertemuan kedua tokoh di kediaman Megawati, Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat itu berlangsung tertutup selama 1 jam.
“Dari pukul 20.00 WIB hingga 21.00 WIB,” kata sumber Beritasatu.com di internal PDIP yang meminta namanya tidak ditulis.
Namun, belum diketahui apa saja topik pembahasan dalam pertemuan Prabowo dengan Megawati. Pertemuan keduanya memang dirahasiakan untuk media, sehingga tidak ada yang meliputnya.
Sebelumnya, Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan Presiden Prabowo dan Megawati segera bertemu. Elite Gerindra dan PDIP sudah membahas rencana pertemuan kedua ketua umum partainya itu jauh hari.
Dasco bahkan sempat membicarakan rencana pertemuan Prabowo dan Megawati dengan Ketua DPP PDIP sekaligus Ketua DPR Puan Maharani saat keduanya bertemua di sela-sela open house atau halalbihalal di rumah jabatan Ketua MPR Ahmad Muzani, kompleks Widya Chandra, Jakarta Selatan, Rabu (2/4/2025).
-

Prabowo Subianto Dikabarkan Bertemu Megawati di Teuku Umar – Halaman all
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Presiden RI Prabowo Subianto dikabarkan telah bertemu dengan Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Megawati Soekarnoputri.
Pertemuan dua tokoh bangsa tersebut berlangsung di kediaman Megawati di Menteng, Jakarta Pusat.
“Pertemuan memang tejadi,” kata seorang sumber di internal PDIP kepada Tribunnews pada Senin (7/4/2025) malam.
Sayangnya belum diketahui lebih lanjut isi pertemuan tersebut.
Sebelumnya Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP), Puan Maharani mengatakan, Megawati Soekarnoputri akan bertemu Prabowo Subianto setelah libur Lebaran 2025.
“Secepatnya (bertemu),” kata Puan seusai acara open house di kediaman Ketua MPR RI, Ahmad Muzani di kompleks Widya Chandra, Jakarta Selatan, Rabu (2/4/2025).
Puan memastikan bahwa Megawati dan Prabowo tidak akan bertemu dalam momentum Lebaran.
Saat ditanyai kemungkinan Megawati menggelar open house untuk bertemu Prabowo, dia membantah.
“Tidak ada open house. Jadi Pak Prabowo pasti ada kesibukan dan Ibu Mega juga tidak ada open house,” ujar Puan.
Puan menegaskan pertemuan Megawati dan Prabowo akan digelar setelah libur Lebaran 2024.
“Jadi setelah Lebaran ini setelah libur Lebaran pasti ada pertemuan secepatnya,” ucapnya.
Hal senada dikatakan Ketua Harian Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad.
Namun, lagi-lagi ia enggan mengungkapkan secara pasti kapan pertemuan itu akan terjadi.
Dasco mengatakan mereka sudah sepakat pertemuan itu akan terjadi secepatnya.
“Nah itu sama-sama, sepakat, itu secepatnya. Secepatnya itu kapan, ayo kita tunggu saja,” kata Dasco.
“Tadi sudah sempat ngomong dikit-dikit sih sama Mbak Puan (soal pertemuan),” imbuhnya.
Dalam kesempatan terpisah, Juru Bicara PDIP Ahmad Basarah mengatakan, pertemuan Megawati dan Prabowo tinggal menunggu waktu.
Hal itu disampaikan Basarah saat menanggapi kedatangan putra Prabowo, Didit Hediprasetyo, ke kediaman Megawati.
“Dan saya kira silaturahmi antara Ibu Mega dan Pak Prabowo itu hanya tinggal menunggu waktu saja,” ujar Basarah saat di depan rumah Megawati di Menteng, Jakarta Pusat, Senin (31/3/2025).
Untuk diketahui, sejatinya wacana pertemuan Megawati dan Prabowo sudah diisukan sejak pertengahan 2024.
Wacana itu kemudian kembali menyeruak sebelum pelantikan presiden pada 20 Oktober 2024.
Namun, tak ada kepastian dari rencana pertemuan tersebut.
Baik dari PDIP maupun Gerindra kerapkali hanya menyebut bahwa pertemuan keduanya akan segera dilakukan, tapi tak kunjung terealisasi.
Terlepas dari itu, PDIP maupun Gerindra sama-sama mengklaim hubungan Megawati dan Prabowo baik.
-

Prabowo dan Megawati Dikabarkan Bertemu Malam Ini
Jakarta, Beritasatu.com – Presiden Prabowo Subianto dikabarkan bertemu Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, Senin (7/4/2025) malam. Pertemuan kedua pemimpin berlangsung di kediaman Megawati, Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat.
Menurut informasi diperoleh Beritasatu.com, pertemuan Prabowo dengan Megawati berlangsung satu jam dari pukul 20.00 WIB. Belum diketahui apa yang dibahas dalam pertemuan kedua tokoh.
Hingga kini belum ada konfirmasi resmi dari pihak Istana, PDIP maupun Gerindra terkait kabar pertemuan tersebut.
Sebelumnya Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan pertemuan Prabowo Subianto dengan Megawati Soekarnoputri semakin mendekati kenyataan.
“Sudah ada obrolan agar pertemuan kedua tokoh segera terlaksana,” kata Dasco kepada wartawan, Senin (7/4/2025).
Dasco mengungkapkan elite PDIP dan Gerindra telah bertemu saat halalbihalal di kediaman Ketua MPR yang juga merupakan sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani pada Rabu (2/4/2025), sekaligus membicarakan rencana pertemuan Prabowo dengan Megawati.
Menurut Dasco, pertemuan Prabowo dan Megawati tujuannya untuk silaturahmi. “Mempererat hubungan antara keduanya,” ungkapnya.
-

Jakarta sepekan, Pramono gelar griya hingga prakiraan arus balik
Jakarta (ANTARA) – Peristiwa penting dan menarik terjadi di Jakarta selama sepekan terakhir mulai dari warga antusias mendatangi gelar griya (open house) di Rumah Dinas Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung hingga prakiraan arus balik di Terminal terjadi pada 5-7 April 2025.
Berikut rangkuman berita sepekan selengkapnya yang masih menarik untuk dibaca pada hari ini.
1. Warga antusias datangi “open house” di Rumah Dinas Gubernur DKI
Warga antusias mendatangi agenda silaturahmi (open house) Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo di Rumah Dinas Gubernur Jakarta daerah Menteng, Jakarta Pusat, Senin.
Berita selengkapnya klik di sini
2. Kesadaran masyarakat Jakarta Pusat tidak takbiran keliling meningkat
Wali Kota Jakarta Pusat Arifin menyatakan kesadaran masyarakat di wilayah tersebut untuk tidak melakukan takbiran keliling di malam Idul Fitri 1446 Hijriah meningkat.
Berita selengkapnya klik di sini
3. Hari kedua Lebaran, pengunjung TMII hampir 20 ribu orang
Pengunjung Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur pada hari kedua Lebaran atau Idul Fitri 1446 Hijriah hampir mencapai 20 ribu orang.
Berita selengkapnya klik di sini
4. Meski gerimis, peziarah terus berdatangan ke TPU Karet Bivak
Peziarah terus berdatangan ke Tempat Pemakaman Umum (TPU) Karet Bivak, Jakarta Pusat, meskipun lokasi tersebut dilanda gerimis di hari kedua Lebaran 2025 pada Selasa siang.
Berita selengkapnya klik di sini
5. Terminal Pulo Gebang prakirakan arus balik terjadi pada 5-7 April 2025
Otoritas Terminal Bus Terpadu Pulo Gebang, Jakarta memprakirakan arus balik pada libur Lebaran 1446 Hijriah di terminal tersebut terjadi pada 5-7 April 2025 mendatang.
Berita selengkapnya klik di sini
Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2025 -

Penambahan waktu buka taman dukung target 500 ribu lapangan kerja
Jakarta (ANTARA) – Wakil Gubernur Jakarta Rano Karno menyebutkan penambahan waktu operasional 10 taman di Jakarta ditujukan untuk mendukung target Pemprov menciptakan 500 ribu lapangan kerja pada 2025.
Menurut dia, penambahan jam operasional yang akan segera dieksekusi dapat membuka lahan dan peluang bagi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) untuk berdagang.
“Taman di Jakarta ini cuman sampe jam 6 sore, malamnya gelap gulita. Nah jadi kenapa kita enggak manfaatkan itu?. Karena untuk juga membuka lapangan kerja kembali lagi. Kita bercita-cita membuka 500 ribu lapangan kerja. Jadi termasuk UMKM itu juga adalah lapangan kerja,” kata Rano kepada wartawan di kawasan Monas, Jakarta, Sabtu malam.
Ke-10 taman itu diantaranya Eco Park Tebet, Lapangan Banteng, Taman Langsat, Taman Menteng.
“Ada enam taman yang buka 24 jam, empat taman yang buka sampai jam 10 malam,” kata pria yang biasa disapa Bang Doel ini.
Perbedaan durasi operasional taman tersebut, kata dia, mempertimbangkan kepadatan penduduk di sekitar taman bersangkutan.
“Ngelihat kepadatan penduduk di sekitar situ kan. Ya artinya kalau misalnya kayak di Eco Park kan masih lingkungan agak padat kan. Tapi kalau misalnya Taman Menteng kan sepi. Itu bisa 24 jam,” ujar Doel.
Sejauh ini, Pemprov Jakarta sudah melakukan sejumlah persiapan seperti pemasangan kamera pengawas (CCTV) dan dalam waktu dekat mendirikan “food court”.
“Sedang disiapkan. Beberapa tempat sudah dipasang CCTV. Anda besok lihat Eco Park Tabet udah dipasang CCTV. Kemudian Taman Langsat juga udah dipasang CCTV. Kemudian Dinas Pertamanan akan membangun food court gitu,” ujar Doel.
Sebelumnya, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta siap menciptakan 500 ribu lapangan pekerjaan bagi lulusan Sekolah Menengah Atas (SMA) sederajat hingga sarjana.
“Jakarta sekarang masih membutuhkan lapangan kerja. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan menciptakan 500 ribu lapangan kerja,” kata Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno di bursa kerja (job fair) pertama tahun 2025 di Tamini Square, Makasar, Jakarta Timur, Rabu (26/2).
Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
Editor: Syaiful Hakim
Copyright © ANTARA 2025 -
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3978436/original/022490900_1648550065-20220329-Ziarah_Kubur_Jelang_Ramadhan_di_TPU_Tanah_Kusir-4.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Libur Lebaran, Pemkot Jaksel Pastikan Pelayanan Makam Optimal – Page 3
Liputan6.com, Jakarta – Suku Dinas Pertamanan dan Hutan (Tamhut) Kota Jakarta Selatan memastikan pelayanan makam berjalan optimal saat libur Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah.
“Kami sudah melakukan pembersihan dan perapihan petak makam sebelum atau saat peziarah melakukan kunjungan makam,” kata Kepala Sudin Tamhut Jakarta Selatan, Djauhar Arifien seperti dilansir Antara/
Arifien menambahkan pelayanan administrasi makam yang salah satunya Izin Penggunaan Tanah Makam (IPTM) juga beroperasi selama 24 jam.
Selain itu, lanjut dia, selama cuti bersama, personel di lapangan juga memberikan pelayanan pemakaman, mulai dari proses pemakaman, tenda, hingga penyediaan alat penunjang lainnya secara gratis sesuai dengan Peraturan Daerah Provinsi DKI Jakarta No 3 Tahun 2007.
Ditambahkan Djauhar, untuk memberikan kenyamanan dan keamanan saat berziarah, pihaknya juga menyiagakan puluhan personel di setiap tempat pemakaman umum (TPU).
Untuk TPU berukuran besar seperti di TPU Tanah Kusir, Menteng Pulo, Kampung Kandang dan Srengseng Sawah diterjunkan 25 personel.
Sedangkan, TPU lainnya personel bersiaga minimal 10 hingga 15 orang.
“Diprediksi untuk peziarah akan terus ramai hingga 5 sampai 6 April, mengingat arus balik belum terasa di Jakarta, jadi warga juga kemungkinan masih berlibur di rumah sanak saudara dan belum sempat berziarah,” jelasnya.
/data/photo/2025/04/08/67f4c10b73eb5.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)