kab/kota: Menteng

  • Menanti Realisasi Pertemuan Kedua Prabowo-Megawati…
                
                    
                        
                            Nasional
                        
                        14 April 2025

    Menanti Realisasi Pertemuan Kedua Prabowo-Megawati… Nasional 14 April 2025

    Menanti Realisasi Pertemuan Kedua Prabowo-Megawati…
    Penulis
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Pertemuan Presiden RI
    Prabowo
    Subianto dan Presiden ke-5 RI sekaligus Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (
    PDI-P
    ),
    Megawati
    Soekarnoputri akhirnya terealisasi pada 7 Maret 2025.
    Prabowo didampingi Ketua Harian Partai
    Gerindra
    Sufmi Dasco Ahmad, Sekretaris Jenderal Partai Gerindra sekaligus Ketua MPR Ahmad Muzani, dan Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan Budi Gunawan, menyambangi rumah Megawati di Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat.
    Pertemuan yang disebut sebagai silaturahmi dalam rangka hari raya Idul Fitri 1446 Hijriah itu berlangsung selama 1,5 jam.
    Tak hanya itu, pertemuan dua tokoh bangsa itu akhirnya terealisasi setelah diwacanakan sejak pengumuman hasil Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 yang mengumumkan Prabowo Subianto sebagai Presiden RI.
    Menariknya, dalam pernyataan terbarunya, Ketua DPP PDI-P sekaligus juga Ketua DPR RI
    Puan Maharani
    memastikan bahwa akan ada pertemuan lanjutan antara Megawati dan Presiden Prabowo.
    “Akan ada silaturahmi dan pertemuan-pertemuan yang selanjutnya,” kata Puan, di Gedung DPR RI, Senin (14/4/2025).
    Meski demikian, Puan tidak menjelaskan lebih lanjut soal wacana pertemuan berikutnya itu.
    Dia hanya menjelaskan bahwa pertemuan Prabowo dengan Megawati sesuai harapan PDI-P dan Gerindra yang kerap mendiskusikannya.
    “Waktu itu kan saya juga dengan teman-teman dari Gerindra sudah mengatakan insya Allah bahwa dalam waktu yang dekat akan ada silaturahmi antara Ibu Mega dengan Pak Prabowo,” ujar Puan.
    “Dan Alhamdulillah, kemudian itu bisa terlaksana bahwa ada silaturahmi antara Ibu Mega dan Pak Prabowo dalam rangka silaturahmi pada hari Lebaran,” katanya lagi.
    Puan menjelaskan bahwa Megawati dengan Prabowo membicarakan soal sinergi untuk membangun bangsa dan negara dalam pertemuan pertama tersebut.
    Bahkan, menurut dia, Megawati menyampaikan bahwa PDI-P siap bersinergi dengan pemerintah dan membantu Prabowo menjalankan tugas-tugasnya.
    “Yang dibicarakan tentu saja hal-hal yang terkait bagaimana sama-sama bersinergi dalam membangun bangsa dan negara, dan kemudian juga bagaimana PDI-P akan bersama-sama bersinergi untuk membangun, membantu, bersinergi dalam menjalankan tugas-tugas presiden ke depan bersama dengan Pak Prabowo,” ujar Puan.
    Usai pertemuan
    Prabowo-Megawati
    , Gerindra dan PDI-P menegaskan bahwa partai yang berlambang banteng itu tetap berada di luar koalisi pemerintahan.
    Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra Ahmad Muzani menegaskan bahwa PDI-P tidak akan masuk dalam barisan koalisi pendukung pemerintah.
    Menurut dia, dalam pertemuan itu Megawati menyampaikan bahwa PDI-P dapat berperan memperkuat pemerintahan, namun bukan sebagai bagian dari koalisi.
    “Ibu Mega mengharapkan agar masa kepresidenan Pak Prabowo yang telah dilantik pada tanggal 20 Oktober 2024 bisa efektif untuk kebaikan dan kesejahteraan rakyat,” ujar Muzani di Kompleks Parlemen, Jakarta pada 9 April 2025.
    “Karena itu, jika dianggap perlu silakan menggunakan PDI-P sebagai instrumen yang juga bisa digunakan untuk memperkuat pemerintahan, tetapi tidak dalam posisi dalam koalisi,” katanya lagi.
    Senada dengan Muzani, politikus PDI-P Mohamad Guntur Romli menyebut bahwa Megawati tetap menjalin komunikasi baik dengan Prabowo, meskipun PDI-P memilih tetap berada di luar pemerintahan.
    “Ibu Megawati dalam banyak kesempatan sering mengatakan, beliau merasa tidak punya hambatan untuk terus melakukan komunikasi dan silaturahmi dengan Presiden Prabowo, meski posisi politik PDI Perjuangan saat ini masih berada di luar pemerintahan,” kata Guntur Romli pada 9 April 2025.
    Sebagaimana diketahui, sampai saat ini, PDI-P menjadi satu-satunya partai di parlemen yang tidak tergabung dalam koalisi partai pendukung pemerintahan Presiden Prabowo.
    Namun, PDI-P juga tidak secara tegas menyatakan bahwa berada di pihak yang berseberangan dengan pemerintahan Prabowo.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Pertemuan Prabowo-Megawati, Puan Maharani: PDIP Siap Bantu Pemerintah

    Pertemuan Prabowo-Megawati, Puan Maharani: PDIP Siap Bantu Pemerintah

    Jakarta, Beritasatu.com – Ketua DPP PDIP Puan Maharani mengungkapkan isi pertemuan Prabowo-Megawati. Puan menyebut Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Presiden Prabowo Subianto membicarakan komitmen untuk bersinergi dalam membangun bangsa dalam pertemuan yang digelar pada Senin (7/4/2025) di kediaman Megawati, Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat.

    Menurut Puan, Megawati menegaskan PDIP siap membantu pemerintahan Prabowo dalam menjalankan tugas kenegaraan ke depan.

    “Yang dibicarakan tentu saja hal-hal terkait bagaimana sama-sama bersinergi dalam membangun bangsa dan negara. PDI Perjuangan akan bersama-sama membantu menjalankan tugas-tugas Presiden ke depan bersama Pak Prabowo,” ujar Puan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (14/4/2025).

    Puan menambahkan pertemuan tersebut sudah dirancang jauh hari oleh PDIP dan Partai Gerindra, dan akhirnya terlaksana bertepatan dengan Lebaran Idulfitri 2025.

    “Alhamdulillah, pertemuan itu bisa terlaksana dalam rangka silaturahmi di hari Lebaran,” ucapnya.

    Sementara itu, Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menyebut pertemuan empat mata antara Prabowo-Megawati membahas isu-isu strategis, khususnya masa depan Indonesia.

    “Yang pasti membicarakan masa depan Indonesia dan kebersamaan dalam membangun bangsa,” kata Dasco di gedung DPR, Selasa (8/4/2025).

    Dasco juga menyampaikan keduanya membahas situasi global yang turut memengaruhi kondisi nasional. Menurutnya, pertemuan ini menjadi ajang tukar pikiran antara dua tokoh bangsa, terlebih Megawati pernah memimpin Indonesia di masa krisis.

    “Ibu Mega berpengalaman menghadapi masa-masa sulit saat menjabat sebagai Presiden, dan itu menjadi nilai tambah dalam diskusi,” jelasnya.

    Dasco tidak membeberkan seluruh isi pembicaraan karena berlangsung selama kurang lebih 1,5 jam dan mencakup banyak topik.

    “Kalau menyatukan visi saya tidak tahu pasti, tapi pertemuan itu penuh keakraban dan banyak diselingi tawa,” tutupnya terkait pertemuan Prabowo-Megawati.

  • Puan Beberkan Peluang Pertemuan Lanjutan Prabowo-Megawati

    Puan Beberkan Peluang Pertemuan Lanjutan Prabowo-Megawati

    Bisnis.com, JAKARTA – Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) Puan Maharani membeberkan adanya peluang pertemuan lanjutan antara Presiden Prabowo Subianto dan Ketua Umum PDIP sekaligus Presiden RI ke-5 Megawati Soekarnoputri.

    Meski demikian, dia tidak mengungkapkan secara pasti kapan rencana pertemuan lanjutan itu dilangsungkan. Dia hanya menyebut akan ada silaturahmi selanjutnya.

    “Akan ada persilaturahmi dan pertemuan-pertemuan yang selanjutnya,” katanya di Gedung Nusantara IV, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, pada Senin (14/4/2025).

    Adapun, mengenai pertemuan Prabowo dan Megawati yang berlangsung pada Senin (7/4/2025) malam lalu, Puan mengaku pihaknya dan Gerindra sudah menyampaikan dalam waktu dekat akan ada silaturahmi antara dua tokoh bangsa itu.

    “Dan Alhamdulillah kemudian itu bisa terlaksana bahwa ada silaturahmi antara Ibu Mega dan Pak Prabowo dalam rangka silaturahmi di hari lebaran,” ungkapnya.

    Lebih lanjut, cucu Proklamator RI ini menuturkan pembicaraan antara keduanya tentu berkaitan dengan hal-hal yang perlu dilakukan dengan bersinergi guna membangun bangsa dan negara.

    “PDI akan bersama-sama bersinergi untuk membangun, membantu, bersinergi dalam menjalankan tugas-tugas presiden ke depan bersama dengan Pak Prabowo,” pungkasnya.

    Sebelumnya, pertemuan antara Prabowo dan Megawati bertemu langsung dengan Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri di kediamannya, Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (7/4/2025). Hal itu diungkap oleh Ketua Harian Partai Gerindra sekaligus Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad melalui foto yang diunggah olehnya melalui akun X. 

    Dasco mengunggah dua buah foto di mana Prabowo dan Megawati terlihat duduk di sofa yang berada di rumah Megawati. Salah satu foto bahkan menggambarkan keduanya duduk cukup dekat sambil tersenyum ke arah kamera. 

    “7-4-2025, Alhamdulillah …Merajut kebersamaan Untuk Indonesia Kita,” tulis Dasco melalui akun X pribadinya @bang_dasco, Selasa (8/4/2025). 

  • Pertemuan Prabowo-Megawati, Puan Maharani: PDIP Siap Bantu Pemerintah

    Isu Politik-Hukum Sepekan: Pertemuan Prabowo-Megawati

    Jakarta, Beritasatu.com – Sejumlah isu politik dan hukum selama sepekan terakhir menjadi perbincangan hangat pembaca Beritasatu.com. Berita terkait pertemuan Presiden Prabowo Subianto dan Presiden ke-5 Megawati Soekarnoputri menarik perhatian pembaca.

    Berita politik dan hukum lainnya, yakni sejumlah menteri Kabinet Merah Putih yang menemui mantan Presiden Joko Widodo (Jokowi), kasus pemerkosaan yang dilakukan dokter PPDS di RSHS Bandung, kasus korupsi iklan BJB yang menyeret mantan Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil, dan lawatan kenegaraan Presiden Prabowo ke Timur Tengah,

    Isu Politik dan Hukum Sepekan Beritasatu.com

    1. Prabowo-Megawati Bertemu, Gerindra: PDIP Tetap di Luar Pemerintahan

    Partai Gerindra memastikan PDI Perjuangan akan tetap berada di luar pemerintahan meski Presiden Prabowo Subianto sudah bertemu Megawati Soekarnoputri di kediamannya, Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat pada Senin (7/4/2025) malam.

    Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani mengatakan Ketua Umum PDIP Megawati akan tetap mendukung Prabowo-Gibran Rakabuming Raka dari luar pemerintah. Megawati, kata Muzani, mendukung Prabowo menjalankan pemerintahan secara efektif dengan orientasi kepentingan rakyat.

    PDIP akan memperkuat pemerintahan Prabowo-Gibran, tetapi dalam posisi tetap di luar kabinet. Menurut Muzani, pertemuan antara Prabowo dan Megawati membawa dampak positif bagi suasana kebangsaan, sekaligus menjadi simbol penting bagi persatuan, terlebih di momentum Hari Raya Idulfitri 1446 Hijriah.

    2. Bertemu Jokowi, Menteri KKP dan Menkes Dapat Wejangan Soal Ini

    Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono dan Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin bertemu Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) di kediamannya, Jalan Kutai Utara Nomor 1, Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo, Jawa Tengah, Jumat (11/4/2025).

    Sakti Wahyu Trenggono datang lebih dahulu dan diterima Jokowi di kediaman. Sementara itu, Menkes Budi Gunadi Sadikin bersama istri yang tiba saat Sakti Wahyu Trenggono masih berada di dalam kediaman sempat menunggu 15 menit di ruang transit, sebelum akhirnya diterima Jokowi di kediamannya.

    Sekitar satu jam berselang ia pun keluar dari kediaman diantar Jokowi. Kepada awak media, Sakti Wahyu Trenggono mengatakan kedatangannya untuk silaturahmi. Dalam pertemuan tersebut ia mengaku mendapat banyak masukan dari Jokowi. Sementara itu, Budi juga mengatakan kedatangannya untuk silaturahmi dengan Jokowi.

    3. Korban Pelecehan Seksual Dokter PPDS Unpad Bakal Bertambah

    Selain berita terkait pertemuan Prabowo-Megawati, berita lainnya, yakni Jumlah korban dugaan pelecehan seksual yang dilakukan oleh dokter residen program pendidikan dokter spesialis (PPDS) Universitas Padjadjaran (Unpad) diperkirakan bertambah. Pihak Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung telah menerima aduan baru dari masyarakat dan melanjutkannya ke Polda Jawa Barat.

    Kepala Bidang Humas Polda Jawa Barat Kombes Pol Hendra Rohmawan mengonfirmasi saat ini terdapat dua orang yang menyampaikan laporan kepada pihak RSHS terkait tindakan serupa. Meskipun laporan resmi dari dua calon korban baru tersebut belum diterima, Polda Jawa Barat sudah menurunkan tim penyidik untuk menindaklanjuti aduan tersebut.

    4. KPK Panggil Saksi Tambahan sebelum Periksa Ridwan Kamil

    Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyatakan akan memanggil sejumlah saksi tambahan terkait dugaan korupsi proyek pengadaan iklan di Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten (Bank BJB) periode 2021–2023. Langkah ini dilakukan guna menelusuri lebih lanjut kemungkinan keterlibatan mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.

    Direktur Penyidikan KPK, Asep Guntur Rahayu, menyebut pemanggilan Ridwan Kamil baru akan dilakukan setelah KPK memperoleh data dan keterangan yang cukup. Ia juga mengungkapkan telah menandatangani surat pemanggilan saksi-saksi lain untuk diperiksa di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta.

    5. Presiden Prabowo ke Timur Tengah demi Perdamaian di Gaza

    Presiden Prabowo Subianto memulai perjalanan kerja menuju kawasan Timur Tengah hingga ke Yordania pada Rabu (9/4/2025) pagi. Lawatan Prabowo ke Timur Tengah ini demi mencapai banyak penyelesaian konflik di Gaza dan kawasan Timur Tengah lainnya.

    Sebagai negara nonblok, Presiden Prabowo menyatakan Indonesia saat ini dianggap sebagai pihak yang bisa diterima oleh banyak negara yang bertikai. Menurutnya, posisi ini menjadi tanggung jawab Indonesia untuk siap berperan mendamaikan negara-negara yang bertikai tersebut.

    Demikian isu politik dan hukum sepekan Beritasatu.com, di antaranya pertemuan Prabowo-Megawati.

  • Update Dampak Gempa Bogor: 35 Rumah Rusak, 1 Orang Terluka 
                
                    
                        
                            Bandung
                        
                        12 April 2025

    Update Dampak Gempa Bogor: 35 Rumah Rusak, 1 Orang Terluka Bandung 12 April 2025

    Update Dampak Gempa Bogor: 35 Rumah Rusak, 1 Orang Terluka
    Tim Redaksi
    BOGOR, KOMPAS.com –
     Badan Nasional Penanggulangan Bencana (
    BNPB
    ) mencatat puluhan rumah di
    Bogor
    , Jawa Barat, mengalami kerusakan akibat
    gempa bumi
    bermagnitudo 4,1 yang terjadi pada Kamis (10/4/2025) malam.
    Berdasarkan pendataan terkini pascagempa, terdapat 35 rumah yang rusak akibat gempa tektonik tersebut. Kerusakan tersebar di wilayah Kota dan Kabupaten Bogor.
    Dari total tersebut, sebanyak 24 unit rumah mengalami rusak ringan dan satu unit rusak sedang di Kota Bogor.
    Sementara di Kabupaten Bogor, terdapat sembilan unit rumah rusak ringan dan satu unit rumah rusak sedang.
    Selain itu, satu fasilitas pendidikan juga dilaporkan mengalami kerusakan ringan.
    Kerusakan paling banyak terjadi di 11 kelurahan yang tersebar di empat kecamatan di Kota Bogor, serta satu desa di satu kecamatan di Kabupaten Bogor.
    Jenis kerusakan bangunan umumnya berupa tembok retak dan genteng rontok.
    “Yang terdampak gempa bumi dengan rincian 25 KK di Kota Bogor dan 10 KK di Kabupaten Bogor. Selain itu, terdapat satu orang (di Kota Bogor) yang mengalami luka ringan akibat gempa itu,” kata Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, dalam keterangan tertulis, Sabtu (12/4/2025).
    Abdul merinci, bangunan yang rusak tersebar di lima kecamatan di wilayah Bogor.
    Di Kota Bogor, daerah terdampak meliputi Kelurahan Kedunghalang (Kecamatan Bogor Utara), Kelurahan Cilendek Timur, Cilendek Barat, Menteng, dan Pasir Jaya (Kecamatan Bogor Barat), Kelurahan Panaragan, Curugmekar, dan Gudang (Kecamatan Bogor Tengah), serta Kelurahan Rancamaya, Muarasari, dan Bondongan (Kecamatan Bogor Selatan).
    “Sementara di Kabupaten Bogor, kerusakan tercatat di Desa Cijayanti, Kecamatan Babakan Madang,” ujarnya.
    Saat ini, pemerintah daerah melalui BPBD Kota dan Kabupaten Bogor bersama BNPB terus melakukan pemutakhiran data dan penanganan pascagempa secara bertahap.
    Pemerintah juga berkomitmen untuk memberikan bantuan melalui pemetaan kebutuhan darurat.
    BNPB mengimbau masyarakat agar tetap tenang jika gempa kembali terjadi, tidak menyebarkan informasi yang belum terverifikasi, serta mengikuti arahan resmi dari pemerintah.
    “BNPB secara berkala akan memberikan informasi perkembangan yang terjadi melalui kanal informasi resmi BNPB,” tuturnya.
    Sebelumnya diberitakan, gempa bumi tektonik dengan magnitudo 4,1 mengguncang wilayah Kota Bogor, Jawa Barat, pada Kamis (10/4/2025) pukul 22.16 WIB.
    Gempa terjadi di darat dengan kedalaman dangkal, yakni 5 kilometer.
    Guncangan gempa dirasakan warga di Kabupaten Bogor, Kota Bogor, dan Depok selama dua hingga tiga detik dengan intensitas getaran sedang.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Hendri Satrio Yakin Ada ‘Deal’ Politik di Balik Pertemuan Prabowo-Megawati

    Hendri Satrio Yakin Ada ‘Deal’ Politik di Balik Pertemuan Prabowo-Megawati

    Jakarta

    Presiden Prabowo Subianto telah menemui Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri di kediaman Megawati, Jalan Teuku Umar, Jakarta Pusat. Pakar komunikasi politik Hendri Satrio (Hensa) meyakini pertemuan kedua tokoh bangsa itu melahirkan ‘deal’ politik.

    “Kalau tidak ada deal, ya tidak akan diumumkan. Kalau ada deal, barulah dibuka bahwa pertemuan itu terjadi. Ini soal menjaga marwah dan dinamika politik,” ujar Hensa dalam keterangan tertulis, Jumat (11/4/2025).

    Hensa menilai adanya ‘deal’ politik ini ditandai dengan pengumuman oleh Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad sehari setelah pertemuan. Ditambah lagi, katanya, pertemuan dilakukan secara mendadak.

    Deal politik itu, menurut Hensa, tidak hanya melulu menambah kekuasaan. Dalam konteks pertemuan Prabowo-Megawati, kata Hensa, bisa jadi ada ‘deal’ mempertahankan posisi yang sudah ada.

    “Deal politik itu bukan cuma soal memperpanjang kekuasaan, tapi bisa juga mempertahankan kuasa yang sudah ada. Misalnya, Puan tetap Ketua DPR, padahal kalau mau, dengan kekuatan koalisi, UU MD3 bisa diubah. Atau Mas Pram yang tetap jadi Gubernur tanpa ada gangguan. Itu bagian dari menjaga kenikmatan yang sudah ada,” katanya.

    Foto: Potret momen pertemuan empat mata Prabowo Subianto dengan Megawati Soekarnoputri di Teuku Umar. (Dok Instagram Sufmi Dasco Ahmad).

    Setelah pertemuan itu, PDIP menyatakan tetap memilih berada di luar pemerintahan. Kata Hensa, hal itu tidak bertentangan dengan ‘deal’ politik.

    Hensa juga berpandangan ‘deal’ tersebut bukan soal Hasto Kristiyanto yang kini ditahan oleh KPK. Dia menilai Prabowo bukan tipikal pemimpin yang suka mencampuri urusan hukum dalam berpolitik.

    “Prabowo bukan tipe yang akan masuk ke ranah intervensi hukum untuk deal. Jadi, kalau pun ada pembicaraan dengan Ibu Mega, bukan soal itu (Hasto),” tegasnya.

    “Ini levelnya beda. Prabowo dan Megawati punya cara menghormati yang jauh di atas dinamika politik biasa. Kalau tidak ada apa-apa, ngapain diumumkan? Politik itu soal sinyal, dan sinyal ini jelas,” ujarnya.

    Diketahui, Prabowo Subianto bertemu dengan Megawati Soekarnoputri, Senin (7/4) malam. Pertemuan penting empat mata tersebut berlangsung di kediaman Megawati di Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat.

    (whn/haf)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Analisis di Balik Suara Dentuman saat Gempa Bogor

    Analisis di Balik Suara Dentuman saat Gempa Bogor

    Jakarta

    Gempa dangkal berkekuatan M 4,1 yang melanda Bogor disertai dengan suara dentuman. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengungkap analisis di balik suara dentuman tersebut.

    Dirangkum detikcom Jumat (11/4/2025), gempa diketahui berpusat di darat, tepatnya di Kota Bogor. Kedalaman gempa 5 km.

    Titik gempa berada di 6,62 Lintang Selatan dan 106,80 Bujur Timur. Kedalaman gempa mencapai 5 km.

    Gempa terjadi sekitar pukul 22.16 WIB. Lokasi gempa berada 2 km tenggara di Kota Bogor, Jawa Barat.

    Rumah hingga Kantor Dinas Rusak

    Sementara itu, berdasarkan data dari Bidang Ops Tagana Kota Bogor Sumardi, per Jumat (11/4/2025) pukul 00.38 WIB. Kerusakan terjadi pada atap, keretakan dinding, hingga rumah ambruk. Sementara bangunan yang rusak meliputi rumah warga hingga sekolah.

    Berikut rincian datanya:

    1. Atap rumah ambruk RT 01/08 Kelurahan Muarasari, Bogor Selatan

    2. Rumah retak RT 02/05 Kelurahan Bondongan, Bogor Selatan

    3. Rumah ambruk RT 02/01 Kelurahan Rancamaya, Bogor Selatan

    4. Rumah ambruk RT 02/03 Kelurahan Bojong Kerta, Bogor Selatan

    5. Rumah retak RT 02/03 Kelurahan Pasir Jaya, Bogor Barat

    6. Atap rumah ambruk Cimanggu Poncol RT 05/08 Kelurahan Cilendek Timur, Bogor Barat

    7. Rumah retak RT 04/08 Kelurahan Gudang, Bogor Tengah

    8. Rumah retak Cimanggu Pesantren RT 03/06 Kelurahan Kedung Waringin, Tanah Sereal

    9. Runah retak Jalan Menteng RT 03/02 Kelurahan Menteng, Bogor Barat

    10. Rumah retak RT 01 RW 06 Panaragan Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor

    11. Rumah retak Jalan Layung Sari RT 04/19 Kelurahan Empang, Bogor Selatan

    12. Rumah Retak Gang Kosasih RT 06/08 Kelurahan Cikaret, Bogor Selatan

    13. Rumah retak RT 02/12 Kelurahan Gudang, Bogor Tengah, Kota Bogor

    14. Rumah retak RT 02/11 Kelurahan Menteng ,Bogor Barat

    15. Rumah retak Wangun RT 06/01 Kelurahan Sindang Sari, Bogor Timur

    16. Rumah retak BLK Bumi Menteng Asri RT 02/11 Kelurahan Menteng, Bogor

    17. Atap genteng bangunan sekolah BAIS RW 06 Kelurahan Menteng, Bogor Barat

    Lantas, bagaimana dengan analisis BMKG soal gemuruh yang menyertai gempa ini? Baca halaman selanjutnya.

    Dipicu Sesar Citarik

    Foto: Potret rumah warga di Kelurahan Cilendek Timur, Bogor, rusak akibat gempa 4,1 magnitudo yang mengguncang Kota Bogor (Rizky/detikcom)

    BMKG menyebut gempa M 4,1 yang mengguncang Kota Bogor semalam merupakan gempa tektonik kerak dangkal (shallow crustal earthquake). Gempa tersebut dipicu aktivitas sesar Citarik.

    Direktur Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono, mengatakan hasil analisis mekanisme sumber gempa oleh BMKG menunjukkan bahwa gempa Bogor memiliki mekanisme geser (strike-slip). Episenter Gempa Bogor terletak pada jalur Sesar Sesar Citarik yang memiliki mekanisme geser mengiri (Sidarto, 2008)

    “Pembangkit Gempa Bogor diduga kuat adalah Sesar Citarik dengan mekanisme geser mengiri (sinistral strike-slip) sesuai dengan hasil analisis mekanisme sumber gempa oleh BMKG,” ujar Daryono dalam keterangannya, Jumat (11/4/2024).

    Daryono mengatakan, bukti bahwa gempa Bogor adalah gempa tektonik tampak pada bentuk gelombang gempa hasil catatan sensor seismik DBJI (Darmaga)

    Kemudian, CBJI (Citeko) dengan karakteristik gelombang S (Shear) yang kuat dengan komponen frekuensi tinggi (Strong shearing is a characteristic of tectonic earthquakes that occur when faults rupture and release energy).

    Penyebab Suara Gemuruh

    Foto: Kepala Stasiun Geofisika Kelas II Denpasar Arief Tyastama (kiri) dan Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono (kanan), Kamis (20/6/2024). (I Putu Budikrista Artawan/detikBali)

    Gempa yang terletak pada koordinat 6.62 LS dan 106.8 BT dengan kedalaman hiposenter 5 km ini disertai dengan munculnya suara gemuruh dan dentuman. Menurut Daryono, hal itu sangat wajar terjadi pada jenis gempa dangkal.

    “Suara tersebut muncul karena getaran frekuensi tinggi dekat permukaan, sekaligus sebagai bukti bahwa gempa yang terjadi memiliki kedalaman hiposenter sangat dangkal,” imbuhnya.

    “Semua gempa sangat dangkal disertai dengan suara ledakan, dentuman dan gemuruh (Very shallow earthquakes can produce rumbling or booming sounds that people can hear if they are close by. These sounds are caused by high-frequency vibrations from the earthquake),” sambungnya.

    Gempa bumi tersebut dirasakan di wilayah Kabupaten Bogor, Kota Bogor, dan Depok dengan Skala Intensitas III-IV MMI dan menimbulkan kerusakan ringan pada beberapa bangunan rumah warga di Kota Bogor.

    Hingga pukul 06.00 WIB pagi tadi, monitoring BMKG terhadap Gempa Bogor mencatat telah terjadi aktivitas gempa susulan sebanyak 4 kali, yakni pukul 23.12 WIB (Magnitudo 1,9), pukul 23.14 WIB (Magnitudo 1,7), pukul 01.04 WIB (Magnitudo 1,6), dan pukul 1.38 WIB (Magnitudo 1,7).

    Sesar Citarik

    Sementara itu, dilansir situs Kementerian ESDM, Sesar Citarik mempunyai orientasi utara timur laut-selatan barat daya, memanjang namun tersegmentasi melalui Pelabuhan ratu, Bogor, hingga Bekasi. Sesar ini diperkirakan telah aktif sejak belasan juta tahun lalu dan masih aktif hingga saat ini dengan mekanisme sesar geser/mendatar mengiri (sinistral strike slip).

    Merujuk pada jurnal Geologi dan Sumberdaya Mineral berjudul “Dinamika Sesar Citarik” yang ditulis oleh Sidarto, sesar ini dicirikan oleh kelurusan Sungai Citarik sehingga disebut dengan Sesar Citarik.

    Sesar Citarik paling tidak sudah ada sejak periode tektonik Miosen Tengah, yang merupakan sesar aktif secara transtensional. Pada periode tektonik Plio-Plistosen dan periode Kuarter, Sesar Citarik sebagai sesar mendatar mengiri, dengan kemiringan ke arah barat laut.

    Sesar Citarik memotong Pulau Jawa di bagian barat, yang memanjang dari Samudera Hindia, pantai bagian tenggara Teluk Pelabuhanratu, Kota Pelabuhanratu, Sungai Citarik, Bogor, perbatasan Bekasi dan Jakarta; dan menerus ke Laut Jawa.

    Halaman 2 dari 3

    (rdp/rdp)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Gempa di Bogor Mengakibatkan 35 Unit Rumah di 11 Kelurahan Rusak – Halaman all

    Gempa di Bogor Mengakibatkan 35 Unit Rumah di 11 Kelurahan Rusak – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Sebanyak 35 unit rumah mengalami kerusakan akibat gempa bumi berkekuatan M4.1 yang mengguncang Bogor, Jawa Barat, pada Kamis (10/4/2025) malam.

    Hal tersebut diperoleh setelah BPBD setempat melakukan pengkinian data pascagempa yang terjadi, pada Jumat (11/4/2025) pukul 15.00 WIB.

    Sebelumnya, gempa bumi yang terjadi pada Kamis (10/4/2025) pukul 22.16 WIB, yang berpusat di darat ini memiliki kedalaman 5 km, dengan koordinat 6.62 Lintang Selatan dan 106.80 Bujur Timur. 

    Guncangan gempa tersebut dirasakan warga selama dua hingga tiga detik dengan getaran sedang. 

    “Berdasarkan data yang dihimpun oleh BNPB, ada 11 kelurahan di 4 kecamatan di Kota Bogor dan satu desa di satu kecamatan di Kabupaten Bogor yang terdampak gempa. Sebanyak 35 Kepala Keluarga (KK) tercatat terdampak gempa bumi tersebut dengan rincian 25 KK di Kota Bogor yang satu di antaranya mengalami luka ringan serta 10 KK di Kabupaten Bogor,” kata Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari. 

    Sementara itu, rincian kerugian material yang diakibatkan dari gempa bumi tersebut di antaranya 24 unit rumah rusak ringan dan satu unit rumah rusak sedang di Kota Bogor serta sembilan unit rumah alami rusak ringan dan satu unit rumah rusak sedang di Kabupaten Bogor.  Selain itu, fasilitas pendidikan juga mengalami rusak ringan.

    Adapun wilayah yang terdampak di Kota Bogor di antaranya meliuputi Kelurahan Kedunghalang, Kecamatan Bogor Utara, Kelurahan Cilendek Timur, Cilendek Barat, Menteng, dan Pasir Jaya di Kecamatan Bogor Barat, kemudian Kelurahan Panaragan, Curugmekar, dan Gudang di Kecamatan Bogor Tengah, serta Kelurahan Rancamaya, Muarasari, dan Bondongan di Kecamatan Bogor Selatan, kemudian Desa Cijayanti, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor. 

    Saat ini, meskipun kondisi sudah kembali kondusif dan warga sudah kembali ke rumah masing-masing, pemerintah daerah melalui BPBD Kota dan Kabupaten Bogor bersama BNPB terus melakukan pemutakhiran data dan penanganan pascagempa secara bertahap, termasuk pemetaan kebutuhan darurat apabila diperlukan.

    “BNPB mengimbau masyarakat tetap tenang apabila gempa kembali terjadi, tidak menyebarkan informasi yang belum terverifikasi, dan mengikuti arahan resmi dari pemerintah. BNPB secara berkala akan memberikan informasi perkembangan yang terjadi melalui kanal informasi resmi  BNPB,” tuturnya.

  • Warga dukung Tebet Eco Park buka 24 jam asalkan keamanan terjaga

    Warga dukung Tebet Eco Park buka 24 jam asalkan keamanan terjaga

    Jakarta (ANTARA) – Sejumlah warga mendukung Tebet Eco Park, Jakarta Selatan, dibuka selama 24 jam asalkan keamanan dan ketertiban tetap terjaga di wilayah tersebut.

    “Prinsipnya warga mendukung sepanjang tetap menjaga keamanan, ketertiban dan kenyamanan warga sekitar,” kata Camat Tebet Dyan Airlangga saat dihubungi di Jakarta, Jumat.

    Dyan menegaskan yang terpenting kebijakan pembukaan taman 24 jam bisa berjalan beriringan dengan keamanan dan kenyamanan warga.

    Kemudian, pihaknya bertugas memastikan kebijakan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta agar dapat diterima warga dan semua pihak yang mendukung.

    “Warga prinsipnya paham fungsi taman dan kita semua mendukung,” ujarnya.

    Sementara itu, warga bernama Rama turut mendukung adanya taman di Jakarta yang dibuka selama 24 jam untuk mendukung ruang terbuka hijau sekaligus tempat bersosialisasi.

    “Saya pikir untuk dibukanya 24 jam ini menurut saya bagus ya, tapi akan makin bagus kalau didukung dengan keamanan,” kata Rama.

    Rama menyoroti ada banyak fasilitas yang perlu diperhatikan mulai dari menempatkan petugas dan kamera pengawas (CCTV) untuk pengamanan serta lampu penerangan.

    “Misalkan ada Kepolisian atau petugas yang lainnya yang berjaga maupun dari fasilitas lainnya seperti penerangan. Saya rasa kalau hal-hal itu terpenuhi tidak masalah apabila dibuka 24 jam,” katanya.

    Sebelumnya, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan membuka enam taman selama 24 jam dalam waktu dekat.

    Tebet Eco Park yang sebelumnya menjadi salah satu taman dibuka selama 24 jam dikabarkan sementara hanya dibuka sampai pukul 22.00 WIB. Hal ini mengingat taman itu berada di kawasan padat penduduk.

    Selain Tebet Eco Park, taman lain yang akan dibuka 24 jam, yakni Taman Langsat, Taman Ayodya, Taman Lapangan Banteng, Taman Menteng dan Taman Literasi Martha Tiahahu.

    Pewarta: Luthfia Miranda Putri
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

  • Belasan Rumah Rusak Akibat Gempa M 4,1 Bogor: Dinding Retak-Plafon Ambruk

    Belasan Rumah Rusak Akibat Gempa M 4,1 Bogor: Dinding Retak-Plafon Ambruk

    Jakarta

    BPBD Kota Bogor melaporkan sebanyak 14 bangunan rumah mengalami kerusakan akibat gempa M 4,1 yang terjadi semalam. Kerusakan yang dialami meliputi rumah retak hingga plafon ambruk.

    Hal tersebut berdasarkan data yang disampaikan Kepala Pelaksana BPBD Kota Bogor, Hidayatullah pada Kamis (10/4/2025). Merujuk data tersebut, rumah yang mengalami kerusakan terdapat di kecamatan Bogor Bara, Bogor Tengah, hingga Bogor Selatan.

    Berikut rincian lengkapnya:

    1. Bangunan Rumah Retak Wilayah Pabuaran RT 005 /RW 008, Kelurahan Cilendek Timur, Kecamatan Bogor Barat.
    2. Bangunan Rumah Retak Wilayah Pabuaran RT 005 /RW 008, Kelurahan Cilendek Timur, Kecamatan Bogor Barat.
    3. Bangunan Rumah Retak Wilayah Pabuaran RT 005 /RW 008, Kelurahan Cilendek Timur, Kecamatan Bogor Barat.
    4. Plafon Rumah Ambruk Wilayah Kampung Panaragan Penggilingan RT 001 /RW 006, Kelurahan Panaragan, Kecamatan Bogor Tengah.
    5. Bangunan Rumah Retak Wilayah Kampung Rancamaya RT 002 /RW 001, Kelurahan Rancamaya, Kecamatan Bogor Selatan.
    6. Bangunan Rumah Retak Wilayah RT 002/RW 011 , Kelurahan Menteng, Kecamatan Bogor Barat.
    7. Plafon Rumah Ambruk Wilayah Kampung Rancamaya RT 002 /RW 007, Kelurahan Rancamaya, Kecamatan Bogor Selatan.
    8. Bangunan Rumah Retak Wilayah Kampung Wanajaya RT 002 /RW 003, Kelurahan Pasir Jaya, Kecamatan Bogor Barat.
    9. Bangunan Rumah Retak Wilayah Kampung Wanajaya RT 002 /RW 003, Kelurahan Pasir Jaya, Kecamatan Bogor Barat.
    10. Bangunan Rumah Retak Wilayah Kampung Wanajaya RT 002 /RW 003, Kelurahan Pasir Jaya, Kecamatan Bogor Barat.
    11. Bangunan Rumah Retak Wilayah Kampung Wanajaya RT 002 /RW 003, Kelurahan Pasir Jaya, Kecamatan Bogor Barat.
    12. Bangunan Rumah Retak Wilayah Kampung Wanajaya RT 002 /RW 003, Kelurahan Pasir Jaya, Kecamatan Bogor Barat.
    13. Plafon Rumah Ambruk Wilayah Kampung Buntar RT 002 /RW 008, Kelurahan Muarasari, Kecamatan Bogor Selatan.
    14. Bangunan Rumah Retak Wilayah Kampung Warung Bandrek RT 002/RW 005, Kelurahan Bondongan, Kecamatan Bogor Selatan.

    Sebelumnya, Tagana Kota Bogor mengabarkan atap sekolah di Kelurahan Menteng, Bogor Barat, juga terdampak gempa. Sementara Wali Kota Bogor Dedie Abdu Rachim menerima laporan sejumlah rumah warga mengalami kerusakan ringan hingga sedang.

    “Barusan saya mendapat update kejadian gempa yang melanda Kota Bogor dengan kekuatan 4,1 SR dengan kedalaman 5 km. Laporannya adalah telah terjadi kerusakan ringan sedang di 5 rumah warga yang berada di Kelurahan Bondongan, Kelurahan Muara Sari, kemudian Cilendek Timur, Rancamaya dan satu lagi di Kelurahan Gudang,” kata Dedie, Jumat (11/4/2025) malam.

    “Untuk itu saya mengimbau seluruh masyarakat tetap waspada mengantisipasi apabila terjadi gempa susulan. Mari kita berdoa mudah-mudahan Allah tetap melindungi dan menjauhkan kita dari marabahaya bencana,” imbuhnya.

    (taa/isa)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini