kab/kota: Menteng

  • Momen Megawati suapi kue ke Meri Hoegeng yang rayakan HUT Ke-100

    Momen Megawati suapi kue ke Meri Hoegeng yang rayakan HUT Ke-100

    Jakarta (ANTARA) – Presiden Ke-5 RI Megawati Soekarnoputri menjadi tamu spesial pada perayaan ulang tahun ke-100 istri mantan Kapolri Jenderal (Purn) Hoegeng Iman Santoso, Meriyati Roeslani, dalam acara yang digelar di kediaman keluarga Jenderal Hoegeng di kawasan Depok, Jawa Barat, Senin

    Dalam acara tersebut, Megawati mendapat potongan kue ulang tahun pertama langsung dari Meriyati Hoegeng.

    Mulanya, Megawati bersama putrinya yang juga Ketua DPR RI Puan Maharani hadir langsung dalam acara ulang tahun ke-100, Meriyanti Hoegeng.

    Dalam acara sederhana, Megawati mendapat potongan kue ulang tahun pertama langsung dari Meriyati Hoegeng.

    Meriyati tampak menyebut nama Megawati ketika sang cucu, Krisnadi Ramajaya Hoegeng, menanyakan potongan kue ulang tahun ini akan diberikan kepada tamu spesial siapa.

    Mendengar itu, Megawati yang tampak mengenakan batik coklat bercorak biru langsung berdiri di sisi kanan Meriyati.

    Meriyati pun memberi potongan kue ulang tahun kepada Megawati. Putri Bung Karno ini pun tersenyum dan langsung menyuapi sepotong kue ke Meriyati.

    Keluarga besar dan tamu undangan pun menyaksikan momen hangat tersebut. Mereka pun bertepuk tangan sambil melempar senyum ke arah Megawati dan Meriyati.

    Tak hanya potongan kue, Megawati juga mendapat potongan tumpeng pertama dari Meriyani Hoegeng dalam momen acara tersebut.

    Megawati pun tampak terharu mendapat kehormatan tersebut.

    Dalam momen acara itu, sang cucu Krisnadi Ramajaya Hoegeng atau akrab disapa Rama meluncurkan sebuah buku spesial khusus untuk sang nenek, Meriyati Hoegeng.

    Megawati bersama Puan Maharani serta tamu lainnya pun menjadi saksi peluncuran buku tersebut.

    Buku itu berjudul “Meriyati Hoegeng, 100 Tahun Langkah Setia Pengabdian” yang disusun oleh Rama Hoegeng dengan mengumpulkan kliping, artikel serta cerita dari orang-orang terdekat keluarga Jenderal Hoegeng.

    Rama Hoegeng pun mengungkapkan buku ini menjadi persembahan dari keluarga bagi sang nenek yang terus setia dalam pengabdian.

    “Buku ini dibuat untuk persembahan atas dedikasi eyang Meri,” ujarnya.

    Rama Hoegeng juga menceritakan kalau Megawati turut berkontibusi dalam pembuatan buku tersebut.

    Dia pun mengisahkan kebersamaan Meriyati Hoegeng bersama Megawati ketika merawat tanaman anggrek di Jalan Madura No. 8, Menteng, Jakarta. Adapun, Jalan Madura kini telah diganti menjadi Jalan Moh. Yamin.

    “Di buku ini juga ada foto eyang bersama Bu Mega ketika merawat bunga anggrek di Jalan Madura No. 8. Eyang nanti bisa baca ada sambutan dari Ibu Mega, sangat luar biasa,” ujar Rama.

    Mendengar itu, Megawati yang duduk di sisi kanan eyang Meriyati tak kuasa menahan haru. Dia terlihat mengusap air matanya dengan tisu.

    Setelah itu, Puan Maharani mendapat kesempatan pertama menerima buku tersebut, lalu disusul oleh Megawati.

    Kepada Megawati, eyang Meriyati menuliskan sebuah pesan penuh makna di sampul buku tersebut.

    “Untuk Mega Tercinta, berikut buku kenang-kenangan dariku, semoga berkenan. Salam manis,” tulis eyang Meriyati dengan tanda tangannya.

    Acara pun dilanjutkan dengan bernyanyi bersama lagu Jumpa Lagi oleh Andi Mariam Matalatta dan Congratulations dari Cliff Richard.

    Megawati juga tampak didampingi jajaran pengurus DPP PDI Perjuangan, di antaranya Tri Rismaharini, Sadarestuwati, Wiryanti Sukamdani, Ribka Tjiptaning, Sri Rahayu, dan Bintang Puspayoga.

    Jenderal Hoegeng merupakan tokoh polisi yang legendaris yang dikenal sebagai polisi teladan, jujur, bersahaja dan berjiwa patriot.

    Pria kelahiran Pekalongan ini menjabat sebagai Kapolri ke-5 pada periode tahun 1968–1971.

    Sikap Jenderal Hoegeng yang menjadi polisi jujur masih terus dikenang oleh masyarakat Indonesia hingga kini.

    Pewarta: Fianda Sjofjan Rassat
    Editor: Didik Kusbiantoro
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Bukan Menteng & Pondok Indah, Harga Tanah di DKI Ini Rekor Termahal

    Bukan Menteng & Pondok Indah, Harga Tanah di DKI Ini Rekor Termahal

    Jakarta, CNBC Indonesia – Harga tanah di DKI Jakarta khususnya kawasan perkotaan dan bisnis terus mengalami kenaikan. Bahkan saat ini, ada tanah yang harganya bisa mencapai ratusan juta rupiah per meter persegi. 

    Nilai tanah di wilayah pusat kota Jakarta mencapai ratusan juta khususnya di wilayah bisnis atau Central Business District (CBD). Namun, ternyata wilayah yang terkenal seperti Menteng bukan menjadi yang termahal di Jakarta. Sedangkan kawasan perumahan mewah Pondok Indah harga tanah di sana masih di bawahnya.

    “Menteng karena masih dekat kawasan bisnis Rp 70-100 juta per meter persegi, Pondok Indah lebih murah di Rp 40-60 juta per meter persegi,” ujar Associate Director Research & Consultancy Department PT Leads Property Services Indonesia Martin Hutapea di Media Briefing Leads Property, dikutip Sabtu (20/6/2025).

    Foto: Kawasan SCBD. (Dok. scbd.com)
    Kawasan SCBD. (Dok. scbd.com)

    Sedangkan nilai tanah di sekitar kawasan CBD juga tinggi, nilainya mencapai ratusan juta, misalnya di daerah Sudirman.

    “Sudirman Rp 180-200 juta per meter persegi,” ujar Martin.

    Semakin mengarah ke pusat kota maka nilainya bakal semakin mahal. Nilai tanah tertinggi di Jakarta saat ini pun berada di kawasan Sudirman Central Business District (SCBD).

    “Paling mahal ya di SCBD nilainya sekitar Rp 200-300 juta per meter persegi, itu nilai ya artinya perkiraan, setelah transaksi bisa berubah,” sebut Martin.

    (wur/wur)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Kriminal kemarin, motif suami bunuh istri hingga tawuran di Jaksel

    Kriminal kemarin, motif suami bunuh istri hingga tawuran di Jaksel

    Jakarta (ANTARA) – Sejumlah berita kriminal terjadi di wilayah DKI Jakarta pada Jumat (20/6) yang masih menarik dibaca kembali hari ini mulai dari motif suami berinisial JN (36) membunuh istrinya berinisial RK (25) di Tangerang Selatan hingga terjadinya tawuran di Jalan Dr Saharjo, Menteng Atas, Setiabudi, Jakarta Selatan.

    Berikut berita selengkapnya:

    1. Suami bunuh istri di Tangsel motifnya cemburu

    Seorang suami berinisial JN (36) tega membunuh istrinya berinisial RK (25) di Ciputat Timur, Tangerang Selatan (Tangsel) , Banten pada Senin (16/6), motifnya cemburu.

    “Berdasarkan keterangan tersangka karena cemburu, istrinya (korban) selingkuh,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi dalam keterangannya di Jakarta, Jumat.

    Berita selengkapnya klik di sini

    2. Korban penyabetan di Radio Dalam diduga terkait tawuran

    Korban penyabetan berinisial FA (15), oleh orang tak dikenal di kawasan Radio Dalam, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan diduga karena tawuran.

    “Dari hasil penyelidikan di lapangan, kemungkinan besar ini aksi tawuran antar remaja. Terlihat dari kejar-kejaran hingga terjadi penyabetan seperti yang tampak di kamera pengawas (close circuit television/CCTV),” kata Kanit Reskrim Polsek Kebayoran Baru Kompol Suparmin kepada wartawan di Jakarta, Jumat.

    Berita selengkapnya klik di sini

    3. Polisi ungkap kronologi pencemaran nama baik yang dialami Coach Justin

    Polda Metro Jaya mengungkapkan kronologi pencemaran nama baik yang dialami oleh pengamat sepak bola Indonesia Justinus Lhaksana (57) berawal pada April 2025.

    “Bahwa terdapat beberapa akun Facebook, Instagram, X dan Tiktok banyak yang membuat postingan yang berisi pencemaran nama baik dan atau fitnah yang ditujukan kepada pelapor,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi di Jakarta, Jumat.

    Berita selengkapnya klik di sini

    4. KAI Commuter Line tempuh jalur hukum atas kecelakaan di Tangerang

    Manajemen PT KAI Commuter Line menempuh jalur hukum atas kecelakaan Commuter Line Tangerang Nomor 1907 relasi Tangerang-Duri dengan truk di JPL 27, tepatnya di KM 18+000 antara Stasiun Tangerang-Batuceper, pada Jumat sekitar pukul 05.11 WIB.

    “KAI Commuter akan berkoordinasi dengan pihak terkait untuk melanjutkan proses hukum atas kejadian ini,” kata Manager Public Relations KAI Commuter, Leza Arlan dalam keterangannya di Jakarta, Jumat.

    Berita selengkapnya klik di sini

    5. Satu orang kepalanya terluka akibat tawuran di Jaksel

    Salah satu warga berinisial A (30) kepalanya terluka akibat tawuran di Jalan Dr Saharjo, Menteng Atas, Setiabudi, Jakarta Selatan, Jumat petang.

    “Untuk korban memang larinya ke Setiabudi, korban luka di kepala. Tidak tewas,” kata Kapolsek Setiabudi Kompol Firman kepada wartawan di Jakarta, Jumat.

    Berita selengkapnya klik di sini

    Pewarta: Ilham Kausar
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Satu orang kepalanya terluka akibat  tawuran di Jaksel

    Satu orang kepalanya terluka akibat tawuran di Jaksel

    Jakarta (ANTARA) – Salah satu warga berinisial A (30) kepalanya terluka akibat tawuran di Jalan Dr Saharjo, Menteng Atas, Setiabudi, Jakarta Selatan, Jumat petang.

    “Untuk korban memang larinya ke Setiabudi, korban luka di kepala. Tidak tewas,” kata Kapolsek Setiabudi Kompol Firman kepada wartawan di Jakarta, Jumat.

    Firman mengatakan korban saat itu memang berada di Setiabudi, namun kelompok yang melakukan tawuran merupakan warga Tebet.

    Korban menderita luka terbuka di bagian kepala dan dagu.

    Tawuran yang terjadi berhasil dibubarkan polisi pukul 16.30 WIB, namun aparat masih mendalami motif mereka tawuran.

    “Sudah bubar, sedang kami selidiki,” ujarnya.

    Berdasarkan keterangan yang diterima, kelompok antarwarga itu saling menyerang dengan melempar batu dan petasan di Jalan Dr Saharjo.

    Kemudian, polisi dapat mendorong mundur dan mengimbau para warga kembali ke rumah masing-masing.

    Pukul 16.30 WIB, tawuran dapat dibubarkan dan arus lalu lintas kembali lancar.

    Pewarta: Luthfia Miranda Putri
    Editor: Edy Sujatmiko
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Soal Kebenaran Ijazah Jokowi, Dokter Tita: Tidak Bisa Lagi Ditahan Apalagi Dibungkam

    Soal Kebenaran Ijazah Jokowi, Dokter Tita: Tidak Bisa Lagi Ditahan Apalagi Dibungkam

    FAJAR.CO.ID,JAKARTA — Ahli Epidemiologi sekaligus Pegiat Media Sosial, Tifauzia Tyassuma atau Dokter Tifa kembali bersuara persoalan kebenaran ijazah palsu milik Jokowi.

    Lewat cuitan di akun media sosial X pribadinya, Dokter Tifa menyebut kebenaran terkait isu ini perlahan mulai terlihat dan terungkap.

    Hal itulah yang disebut akan terus berkembang seiring berjalannya waktu.

    “Kebenaran kalau sudah terbuka, dia akan mengucur seperti aliran air yang deras,” tulisnya dikutip Jumat (20/6/2025).

    Bahkan, Dokter Tifa menyebut kebenaran yang saat ini terungkap sudah sulit untuk ditahan apalagi jika ingin dibungkam.

    “Tak bisa lagi ditahan dan dibungkam?,” tuturnya

    Sebelumnya, Politisi PDIP, Beathor Suryadi menyebut pernah melihat dokumen asli Jokowi.

    “Andi belum sadar kalau yang ia lihat itu cetakan 2012. Itu digunakan untuk keperluan Pilgub DKI,” ujar Beathor.

    Beathor juga menuding proses pencetakan ijazah dilakukan secara diam-diam di kawasan Pasar Pramuka, Jakarta Pusat, oleh tim relawan Jokowi yang berasal dari Solo.

    Ia menyebut sejumlah nama seperti David, Anggit, dan Widodo, serta kolaborator dari PDIP DKI, termasuk Dani Iskandar dan Indra.

    “Dokumen itu disusun buru-buru di rumah Jalan Cikini No. 69, Menteng. Semua strategi disiapkan di sana,” katanya, melansir laman msn dari Seputar Cibubur, Rabu (18/6/2025).

    Widodo disebut-sebut sebagai tokoh kunci dalam proses pencetakan, namun menurut Beathor, ia telah menghilang sejak isu buku kontroversial karya Bambang Tri tentang ijazah Jokowi mengemuka.

  • HUT Jakarta, Dishub siapkan rekayasa lalu lintas

    HUT Jakarta, Dishub siapkan rekayasa lalu lintas

    Jakarta (ANTARA) – Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menyiapkan rekayasa lalu lintas (lalin) saat Hari Ulang Tahun (HUT) ke-498 Kota Jakarta pada Minggu, 22 Juni 2025.

    “Rekayasa lalu lintas 22 Juni 2025 mulai pukul 16.30-23.00 WIB atau bersifat situasional,” kata Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Syafrin Liputo dalam keterangannya di Jakarta, Jumat.

    Syafrin menjelaskan pengalihan arus lalu lintas akan dilakukan pada ruas jalan yang bersinggungan dengan lokasi pelaksanaan HUT di seputar kawasan Lapangan Banteng.

    “Seperti Jalan Perwira, Jalan Lapangan Banteng Barat, Jalan Lapangan Banteng Utara, Jalan Pejambon, Jalan Medan Merdeka Timur,” katanya.

    Syafrin menyebutkan para pengguna jalan dapat menggunakan sejumlah rute alternatif, yaitu, dari arah Timur (Pasar Senen) yang akan menuju ke arah Barat (Harmoni) dapat melalui Jalan Senen Raya-Jalan Kwini I-Jalan Abdul Rahman Saleh-Jalan Kramat Kwitang-Jalan Arief Rahman Hakim-Tugu Tani-Jalan M Ridwan Rais-Jalan Medan Merdeka Timur-Jalan Perwira-Jalan Katedral-Jalan Veteran atau dapat melalui Jalan Gunung Sahari-Jalan Budi Utomo-Jalan Lapangan Banteng Utara-Jalan Katedral-Jalan Veteran.

    Kemudian dari arah Selatan (Cikini) yang akan menuju ke utara (Jalan Veteran) dapat melalui Jalan Menteng Raya-Jalan Arief Rahman-Tugu Tani-Jalan MI Ridwan Rais-Jalan Medan Merdeka Timur-Jalan Perwira-Jalan Katedral.

    Dari arah utara (Jalan Gunung Sahari) yang akan menuju ke Selatan (Tugu Tani) dapat melalui Jalan Dr. Sutomo-Jalan Gedung Kesenian-Jalan Lapangan Banteng Utara-Jalan Katedral.

    Dari arah Jalan Batu III menuju ke arah utara (Harmoni) dapat melalui Jalan Medan Merdeka Timur-Jalan Tani-Jalan MI Ridwan Rais-Jalan Medan Merdeka Timur-Jalan Perwira-Jalan Katedral-Jalan Veteran.

    Arah lalu lintas dari arah Barat (Tomang) yang akan menuju ke arah timur (Pasar Senen) dapat melalui Jalan Tomang Raya-Jalan Kyai Caringin-Balikpapan-Jalan Supranoto-Jalan Ir Juanda-Jalan Pos-Jalan Dr Sutomo-Jalan Gunung Sahari.

    “Diimbau kepada para pengguna jalan agar dapat menyesuaikan peraturan lalu lintas yang ditetapkan, mematuhi rambu-rambu lalu lintas, petunjuk petugas di lapangan serta mengutamakan keselamatan di jalan,” ucap Syafrin.

    Dia menambahkan, para pengguna kereta api jarak jauh (KAJJ) yang akan menuju Stasiun Gambir diharapkan dapat menyesuaikan waktu perjalanannya.

    Pewarta: Ilham Kausar
    Editor: Edy Sujatmiko
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Aktivis 98 Tantang Fadli Zon Bentuk Mahkamah Pengadilan HAM

    Aktivis 98 Tantang Fadli Zon Bentuk Mahkamah Pengadilan HAM

    GELORA.CO -Menteri Kebudayaan Fadli Zon ditantang untuk membentuk Pengadilan Hak Asasi Manusia (HAM) jika masih berkeyakinan bahwa peristiwa pemerkosaan massal 1998 dianggap tidak ada. 

    Tantangan itu disampaikan Aktivis 98 dari Keluarga Besar Universitas Indonesia (KBUI) Pande Pande K Trimayuni saat jumpa pers di Graha Pena 98, Menteng, Jakarta Pusat pada Rabu, 18 Juni 2025. 

    “Kalau misalnya Fadli Zon mengatakan bahwa perlu ada fakta hukum, kita mesti sambut. Dalam bentuk apa? Dalam bentuk bahwa pelanggaran HAM 1998 perlu ada suatu Mahkamah Pengadilan HAM. Itu yang harus kita tuntut. Kita lanjutkan, kita ambil tantangan dia,” tegas Pande. 

    Menurut Pande, pembentukan Pengadilan HAM tersebut diperlukan jika Fadli Zon masih menyoal fakta hukum perihal tragedi tragis pemerkosaan massal 1998. 

    “Menurut saya ya, ambil tantangan dia bahwa perlu ada fakta hukum. Kan itu belum pernah terjadi kan. Belum pernah benar-benar diproses bagaimana pelanggaran HAM tersebut para korban memperoleh keadilan,” kata Pande yang juga Dosen UI ini.

    Namun demikian, Pande mengaku skeptis dengan itikad pemerintah termasuk Fadli Zon perihal penuntasan kasus pelanggaran HAM di era Orde Baru. 

    “Presiden (ke-7 RI) Jokowi sudah pernah menyatakan 12 buah pelanggaran HAM berat 2023, tapi itu pun belum ada (tindak lanjutnya),” sesalnya. 

    Untuk itu, Pande menantang Fadli Zon merealisasikan pembentukan Pengadilan HAM dalam rangka mengadili para terduga pelaku pelanggaran HAM termasuk tragedi pemerkosaan massal yang menimpa etnis Tionghoa pada 27 tahun silam itu. 

    “Fakta hukumnya lakukanlah pengadilan HAM terhadap kejahatan yang terjadi 1998 tersebut. Dan itu sudah cukup bukti-bukti permulaan misalnya ada yang diberhentikan atau dipecat. Itu kan sudah jelas tuh fakta hukumnya. Ayo kita buka sama-sama. Kita bikin Pengadilan HAM, siapa yang terlibat kita munculkan,” pungkasnya. 

    Sebelumnya, Menteri Kebudayaan (Menbud) Fadli Zon mengatakan, tidak ada bukti pemerkosaan massal pada 1998. 

    Pernyataan itu disampaikan Fadli Zon dalam wawancara dengan IDN Times yang ditayangkan di YouTube pada 11 Juni 2025.

    “Pemerkosaan massal kata siapa itu? Nggak pernah ada proof-nya. Itu adalah cerita. Kalau ada, tunjukkan, ada nggak di dalam buku sejarah itu?” kata Fadli Zon dalam wawancara itu

  • Kredit Fiktif di Dua Cabang Bank BUMN, Pensiunan TNI AD Divonis 9 dan 6 Tahun Bui

    Kredit Fiktif di Dua Cabang Bank BUMN, Pensiunan TNI AD Divonis 9 dan 6 Tahun Bui

    Kredit Fiktif di Dua Cabang Bank BUMN, Pensiunan TNI AD Divonis 9 dan 6 Tahun Bui
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Pensiunan TNI Angkatan Darat (AD) Pelda Dwi Singgih Hartono dihukum 9 tahun penjara dalam
    kasus korupsi kredit fiktif
    yang merugikan negara Rp 57 miliar.
    Kredit fiktif ini Dwi ajukan di Bank BUMN Cabang Menteng Kecil, Jakarta Pusat dengan memalsukan 214 dokumen debitur.
    “Menjatuhkan pidana penjara terhadap terdakwa satu Dwi Singgih Hartono pidana penjara 9 tahun dikurangi penjara,” kata Ketua Majelis Hakim Suparman Nyompa di Pengadilan Tipikor Jakarta Pusat, Rabu (18/6/2025).
    Majelis hakim menyebut, tindakan Dwi bersama-sama sejumlah pegawai Bank BRI Cabang Menteng Kecil Atas terbukti melanggar 2 Ayat (1) juncto Pasal 18 Ayat huruf b  Undang-Undang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi juncto Pasal 55 Ayat (1) ke-1 KUHP juncto Pasal 64 Ayat (1) ke-1 KUHP.
    Selain pidana badan, Dwi juga dihukum membayar denda Rp 500 juta. Jika tidak dibayar, maka hukumannya akan ditambah 5 bulan penjara.
    Selain itu, ia juga dihukum membayar uang pengganti sebesar Rp 49.022.049.042.
    Jika tidak dibayar satu bulan setelah putusan berkekuatan hukum tetap, maka harta bendanya akan dirampas untuk menutup uang pengganti.
    “Dalam hal terpidana tidak mempunyai harta benda yang cukup untuk membayar uang pengganti tersebut, maka dipidana penjara selama 2 tahun,” kata jaksa.
    Selain korupsi di Cabang Menteng Kecil, Dwi Singgih juga dihukum bersalah korupsi pengajuan kredit fiktif di Bank BUMN Cabang Cut Mutiah.
    Ia dinilai terbukti mengajukan puluhan kredit fiktif dengan identitas palsu yang diatasnamakan anggota TNI AD.
    Pada perkara ini, ia dihukum 6 tahun penjara, denda Rp 500 juta subsidair 4 bulan kurungan.
    Ia juga dihukum membayar uang pengganti Rp 5.569.640.217 yang harus dibayar 1 bulan setelah perkara incracht.
    Jika tidak, maka harta bendanya akan dirampas untuk menutup biaya pengganti.
    “Dalam hal terdakwa tidak mempunyai harta benda yang mencukupi untuk membayar uang pengganti tersebut maka dipindahkan penjara selama 2 tahun,” kata Hakim Suparman.
    Selain Dwi, pada pengajuan kredit di majelis hakim juga menjatuhkan hukuman untuk tiga terdakwa lain yani, karyawan kantor BUMN Cabang Menteng Kecil periode 2019-2023 Nadia Sukmaria.
    Lalu, Kepala Bank BUMN Cabang Menteng Kecil periode 2022-2023 Heru Susanto dan Kepala Bank BUMN Cabang Menteng Kecil 2019-2022 Rudi Hotma.
    Majelis hakim menghukum Nadia 6 tahun penjara dan denda Rp 500 juta subsidair 4 bulan kurungan.
    Sementara, Rudi dan Heru masing-masing dihukum 4 tahun penjara dan denda dengan jumlah yang sama.
    Selain pegawai unit Menteng Kecil, dua pegawai di Cabang Cut Mutiah juga dinyatakan bersalah.
    Mereka adalah Relationship Manager di Bank BUMN Cabang Cut Mutiah, Oki Harrie Purwoko dan Relationship Manager Bank BUMN Cabang Cut Mutiah.
    Keduanya sama-sama dihukum 4 tahun penjara dan denda Rp 500 juta subsidair 4 bulan kurungan.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Iran Harap Dukungan, Legislator PKS Sebut RI Bisa Bantu Lewat DK PBB

    Iran Harap Dukungan, Legislator PKS Sebut RI Bisa Bantu Lewat DK PBB

    Jakarta

    Anggota Komisi I DPR Fraksi PKS Sukamta merespons Duta Besar (Dubes) Iran untuk Indonesia, Mohammad Boroujerdi, yang berharap RI bisa memberi dukungan kepada pihaknya di tengah konflik dengan Israel. Sukamta menyebut RI bisa membantu lewat Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB).

    “Dukungan yang diminta oleh Dubes Iran kepada Indonesia supaya bisa berperan aktif untuk penghentian perang ini perlu direspons pemerintah dengan proaktif mendorong Dewan Keamanan PBB untuk segera berupaya meredakan konflik antara Israel dan Iran,” kata Sukamta saat dihubungi, Rabu (18/6/2025).

    Selain itu, Sukamta menilai RI juga bisa mengingatkan sikap kebrutalan Israel kepada komunitas internasional. Ia menyebut RI perlu menyuarakan juga bahwa langkah Israel justru memperburuk keadaan.

    “Pemerintah Indonesia perlu mengingatkan komunitas internasional akan sikap Israel yang semakin agresif dan brutal dengan terus melakukan genosida di Palestina dan juga menyerang negara lain akan menyebabkan konflik semakin besar menyeret banyak negara lain,” ucapnya.

    Selain itu, Sukamta menyebut RI sebetulnya sudah bersikap terkait konflik Iran dan Israel. Kutukan dan tudingan sudah disamping oleh RI.

    “Pemerintah Indonesia melalui Kemlu sudah memberikan sikap dengan mengutuk serangan Israel ke Iran pada Jumat (13/6) dan menyebutnya sebagai pelanggaran hukum internasional yang serius. Ini sikap yang sudah tepat disampaikan, karena Indonesia anti penjajahan dan selalu mendorong adanya perdamaian,” jelas dia.

    Pernyataan Dubes Iran

    “Di awal pembicaraan saya menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada pemerintah Republik Indonesia berkaitan dengan berbagai posisi dan pernyataan yang disampaikan, ujar Boroujerdi, di kediaman dinasnya, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (17/6).

    “Kami sudah beberapa kali ada interaksi dan pembicaraan dengan pihak Kementerian Luar Negeri dari Indonesia dan kami menyaksikan bahwa telah terjadi kutukan keras dan tegas yang disampaikan oleh pemerintah Indonesia,” katanya

    “Interaksi komunikasi terus berjalan antar-kementerian luar negeri antar para pejabat tinggi Iran dan Indonesia dan itu terus secara berkesinambungan,” ujar Boroujerdi

    (maa/ygs)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Dubes Iran Minta Dukungan Indonesia, Desak Israel Dikeluarkan dari Komunitas Internasional

    Dubes Iran Minta Dukungan Indonesia, Desak Israel Dikeluarkan dari Komunitas Internasional

    PIKIRAN RAKYAT – Duta Besar (Dubes) Iran untuk Indonesia, Mohammad Boroujerdi, berharap Indonesia memberikan dukungan kepada negaranya dan Palestina di berbagai forum internasional pasca serangan udara yang dilancarkan oleh Israel penjajah ke Teheran pada Kamis, 13 Juni 2025.

    Boroujerdi menekankan pentingnya solidaritas negara-negara muslim, termasuk Indonesia sebagai negara muslim terbesar di dunia, dalam mendukung perjuangan Iran dan Palestina di forum-forum internasional.

    “Memberikan dukungan dan dorongan kepada Iran maupun Palestina di lembaga internasional,” ucap Boroujerdi di Kediaman Dubes Republik Islam Iran, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa, 17 Juni 2025.

    Boroujerdi mengapresiasi sikap tegas Indonesia yang mengutuk agresi Israel. Menurutnya, Iran juga telah berkomunikasi dengan Kementerian Luar Negeri Indonesia.

    “Interaksi komunikasi terus berjalan antar kementerian luar negeri antar para pejabat tinggi Iran dan Indonesia dan itu terus secara berkesinambungan,” tutur Boroujerdi.

    Israel Kanker Kronis

    Lebih lanjut, Boroujerdi menyebut Israel sebagai aktor utama pemicu konflik yang telah menimbulkan instabilitas di Timur Tengah. Ia bahkan menyebut Israel sebagai ‘kanker kronis’ yang harus disingkirkan dari komunitas internasional.

    “Tentu negara mana pun yang memulai sebuah peperangan harus dikutuk dan harus dihukum secara tegas. Dan dalam kaitan ini, dunia mengetahui bahwa siapa menjadi pencetus dari peperangan ini,” kata Boroujerdi.

    “Rezim zionis Israel memulai perang terhadap negara kami dan ini adalah sebuah kanker. Saya sampaikan seperti kanker kronis yang terjadi di kawasan Timur Tengah menyerang Lebanon, menyerang Iran, menyerang Palestina dan negara lainnya,” ucapnya melanjutkan.

    Minta PBB Tindak Tegas Israel

    Boroujerdi kemudian menyerukan agar organisasi-organisasi internasional seperti Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) bertindak tegas terhadap Israel.

    “Harus ada pengambilan langkah yang sangat tegas oleh komunitas internasional agar rezim pengecut ini dapat dikeluarkan dari berbagai lembaga internasional, khususnya perserikatan bangsa-bangsa,” ujar Boroujerdi.***