kab/kota: Menteng

  • Megawati serukan pemerintah kedepankan upaya mitigasi bencana

    Megawati serukan pemerintah kedepankan upaya mitigasi bencana

    Ibu Ketua Umum menyerukan kepada pemerintah agar bersiap-siap dan melakukan mitigasi terhadap potensi-potensi kerawanan bencana, mengingat cuaca ekstrim ini, terutama tanah longsor, kemudian banjir, dan badai

    Jakarta (ANTARA) – Ketua Umum PDI Perjuangan Prof. Dr. (H.C) Megawati Soekarnoputri menyerukan kepada pemerintah untuk mengedepankan upaya mitigasi bencana karena Indonesia bakal menghadapi cuaca ekstrem.

    Hal itu disampaikan Ketua DPP PDI Perjuangan Deddy Yevri Sitorus saat membacakan pesan dari Megawati dalam konferensi pers di Kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis malam.

    Legislator Komisi II DPR RI itu mengatakan cuaca ekstrem memungkinkan terjadi longsor di daerah dataran tinggi dan banjir di kawasan perkotaan.

    “Kalau longsor itu tentu di daerah-daerah yang berbukit atau daerah pegunungan, sangat rentan terjadi tanah longsor walaupun likuifaksi, kemudian banjir tentu di perkotaan, di daerah-daerah suburban juga ada potensi mengalami banjir, lalu untuk para nelayan kita maupun penerbangan juga perlu hati-hati karena potensi cuaca ekstrim itu,” ujarnya.

    Megawati, kata Deddy, juga secara khusus meminta BNPB mengedepankan upaya mitigasi saat Indonesia menghadapi cuaca ekstrim agar tidak muncul korban ketika terjadi bencana.

    “Oleh karena itu, Ibu Ketua Umum secara khusus meminta supaya BNPB betul-betul bersiap siaga dengan mengidentifikasi daerah-daerah rawan sehingga kita bisa meminimalisir korban jika ada bencana yang terjadi. Bencana mitigasi harus disiapkan segera,” kata dia.

    Khusus ke internal PDI Perjuangan, Megawati menyerukan agar struktural partai menyiapkan Badan Penanggulangan Bencana (Baguna) PDIP, serta kepada jajaran kepala daerah dari PDI Perjuangan untuk betul-betul melakukan langkah-langkah yang diperlukan, bersiaga di daerah-daerah yang dipetakan sebagai daerah-daerah rawan bencana pada cuaca ekstrem.

    “Kemudian menyiapkan terutama dukungan bagi masyarakat yang rentan, utamanya kaum perempuan dan anak-anak dan juga kaum lansia. Jadi Ibu Megawati berpesan secara khusus agar pakaian wanita termasuk kebutuhan-kebutuhan kita untuk perempuan kalau mengungsi dan juga tentu susu untuk bayi, begitu, ya. Ini agar menjadi perhatian teman-teman di seluruh Indonesia dan kita berharap agar tidak ada ada bencana yang terjadi, tetapi kalau pun terjadi tentu kita harus bersiaga sepenuhnya,” katanya.

    Pewarta: Fianda Sjofjan Rassat
    Editor: Edy M Yakub
    Copyright © ANTARA 2024

  • Megawati perintahkan satgas PDIP siaga satu jelang kongres

    Megawati perintahkan satgas PDIP siaga satu jelang kongres

    Jakarta (ANTARA) – Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) Bidang Reformasi Sistem Hukum Nasional Ronny Talapessy mengatakan bahwa Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri telah memerintahkan Siaga-1 kepada Satgas PDIP jelang Kongres PDIP yang bakal digelar pada 2025.

    Ronny mengatakan DPP PDIP mengendus adanya pihak luar yang berupaya mengacak-acak internal partai. Salah satu upaya tersebut adalah munculnya sejumlah baliho dan spanduk berisi serangan kepada PDIP dan Megawati.

    “Dengan beredarnya baliho dan spanduk yang sifatnya menghasut telah menciptakan kondisi siaga-1 di internal PDI Perjuangan untuk memberikan reaksi terhadap adanya upaya ‘mengawut-awut’ PDI Perjuangan menjelang Kongres PDI Perjuangan sebagaimana yang dinyatakan oleh Ibu Megawati Soekarnoputri,” kata Ronny dalam konferensi pers di Kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta, Kamis malam.

    Ronny juga mengatakan, baliho, spanduk serta serangan terhadap Ketua Umum Megawati membuat seluruh kader PDIP marah.

    Dia juga memaparkan bahwa PDI Perjuangan adalah partai politik yang sah sesuai akta notaris Nomor 05 Tanggal 27 Juni 2024 dan telah mendapatkan pengesahan melalui Surat Keputusan dari Menteri Hukum dan HAM Republik Indonesia Nomor: M.HH-05.11.02 Tahun 2024, tertanggal 1 Juli 2024, tentang Pengesahan Perubahan Struktur, Komposisi, dan Personalia Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Masa Bakti 2019-2024 Diperpanjang Hingga Tahun 2025.

    “Keabsahan ini tidak terbantahkan dan menjadi dasar kuat bagi PDI Perjuangan dalam menjalankan tugas politiknya,” jelasnya.

    Dia juga menjelaskan, jika perpanjangan masa kepengurusan Dewan Pimpinan Pusat PDI Perjuangan telah dilaksanakan sesuai dengan Pasal 28 Anggaran Dasar Partai dan Pasal 15 Anggaran Rumah Tangga Partai, perpanjangan masa kepengurusan menjadi kewenangan prerogatif Ketua Umum yang diamanatkan oleh Kongres Partai serta ditetapkan dalam Rakernas V PDI Perjuangan Tahun 2024.

    Dalam konferensi pers itu, DPP PDIP juga memperlihatkan cuplikan video dari sejumlah jajaran pengurus DPC, DPD Partai yang menyatakan solid dan siap melawan pihak-pihak yang mencoba menyerang Megawati dan partai berlambang banteng moncong putih ini.

    Pewarta: Fianda Sjofjan Rassat
    Editor: Hisar Sitanggang
    Copyright © ANTARA 2024

  • Kementerian PU Pastikan Tak Ada Proyek Setop Buntut Perintah Prabowo

    Kementerian PU Pastikan Tak Ada Proyek Setop Buntut Perintah Prabowo

    Jakarta, CNN Indonesia

    Kementerian Pekerjaan Umum (PU) memastikan tidak ada proyek infrastruktur khususnya jalan tol yang sudah berjalan pembangunannya akan disetop.

    Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Marga Kementerian PU Rachman Arief Dienaputra mengatakan pihaknya akan terus melanjutkan proyek-proyek tol yang sudah berkontrak maupun sedang dalam proses pelelangan.

    “Tidak ada tol yang disetop. Kemarin saya sampaikan ke teman-teman bahwa kita melanjutkan tol yang sudah kontrak, sedang pelelangan,” katanya di kantor Kementerian PU, Jakarta Selatan, Kamis (19/12).

    Sementara itu, proyek tol yang sudah dalam tahap kajian katanya juga akan diteruskan kajiannya. Namun apakah pembangunan proyek tersebut akan dilanjutkan masih akan dipertimbangkan.

    Intinya, Rachman mengatakan jika jalan tol tersebut didanai oleh swasta maka pasti akan dilanjutkan. Sementara pemerintah akan memprioritaskan anggaran untuk swasembada pangan.

    Karena itu, jalan tol yang mendukung ketahanan pangan dipastikan akan berlanjut.

    “Kalau tol mendukung ketahanan pangan ya mungkin dilanjutkan. Tidak ada penghentian jalan tol. Yang sedang dibangun jalan terus, yang sedang pelelangan jalan, yang sedang studi berjalan,” katanya.

    Presiden Prabowo Subianto meminta pembangunan proyek infrastruktur besar yang baru dihentikan sementara, termasuk jalan tol.

    Anggota Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Unsur Pemangku Kepentingan Sony Sulaksono Wibowo mengatakan pembangunan jalan tol baru akan dipertimbangkan sembari melihat kondisi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2025.

    “Ada instruksi dari Presiden Prabowo waktu itu untuk menghentikan beberapa proyek-proyek besar. Nah tol juga terdampak, tetapi yang akan kita hold dulu, yang kita akan hentikan dulu, itu adalah proyek-proyek yang belum berjalan,” ujar Sony dalam Media Gathering Nataru 2024/2025 ASTRA Infra Group di Amanaia Menteng, Jakarta, dikutip detikcom, Selasa (17/12).

    Sonny menegaskan pembangunan tol-tol yang akan ditahan adalah yang belum dimulai. Sementara, proyek yang sudah konstruksi hingga melakukan studi kelayakan akan tetap dilanjutkan.

    “Pokoknya tol yang baru masuk kajian itu ditahan dulu aja, kecuali memang ada investor swasta yang mau, kalau yang mau silahkan. Tapi, kalau yang solicited dari pemerintah itu kita tahan dulu,” jelasnya.

    (fby/agt)

  • Respons Menteri Kehutanan Soal Penebangan Pohon Beringin Karet di Pinggir Jalan Kawasan Menteng – Halaman all

    Respons Menteri Kehutanan Soal Penebangan Pohon Beringin Karet di Pinggir Jalan Kawasan Menteng – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Menteri Kehutanan (Menhut), Raja Juli Antoni merespons polemik renovasi bangunan di kawasan Menteng, Jakarta Pusat yang berimbas pada penebangan pohon.

    Mengingat penebangan pohon di kawasan jalan utama perlu didahului dengan terbitnya Surat Izin Pemotongan Pohon (SIPP).

    Raja Juli mengaku belum mengetahui persoalan tersebut, tapi akan mencari informasi perihal kejadian itu.

    “Saya belum tahu soal ini, tapi akan saya cek,” kata Raja Juli di Kantor Kementerian PPN/Bappenas, di Jalan Taman Suropati, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (17/12/2024).

    Ia mengatakan akan berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dalam hal ini Dinas Pertamanan untuk mendapatkan informasi detail terkait penebangan pohon di kawasan Menteng itu.

    Mengingat, penebangan pohon publik tanpa izin merupakan bentuk pelanggaran Peraturan Daerah (Perda) Nomor 8 Tahun 2007 tentang Ketertiban Umum dan Perda Nomor 3 Tahun 2007 tentang Pemakaman.

    “Ini kan ada Dinas Pertamanan, Dinas di DKI, nanti saya koordinasi dan akan saya cek,” sambung Raja Juli.

    Sebelumnya Kepala Dinas Pertamanan dan Kehutanan Pemprov DKI Bayu Meghantara menyebut sedang mengumpulkan data dan keterangan terkait adanya penebangan pohon berjenis beringin karet varigata berdiameter 60 cm tersebut.

    “Penebangan pohon sebelumnya telah melakukan proses permohonan izin namun ditolak,” kata Bayu, Selasa (19/11). (*)

  • Pria WNA China Meninggal di Apartemen Menteng, Diduga gegara Covid-19

    Pria WNA China Meninggal di Apartemen Menteng, Diduga gegara Covid-19

  • AI Mempercepat Proses Kreatif dalam Menulis Puisi Esai

    AI Mempercepat Proses Kreatif dalam Menulis Puisi Esai

    loading…

    Penggunaan kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) dalam penulisan Puisi Esai sangat membantu. Foto/istimewa

    JAKARTA – Penggunaan kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) dalam penulisan Puisi Esai sangat membantu. Sebab AI dapat mempercepat proses kreatif.

    Penggagas Genre Puisi Esai, Denny JA mengungkap arti penting AI tersebut di sela-sela Festival Puisi Esai Jakarta II, pada 13-14 Desember 2024 di PDS HB Jassin, Taman Ismail Marzuki, Menteng, Jakarta Pusat.

    “Seorang penulis Puisi Esai dapat menggunakan AI untuk menyusun draf cepat, di mana kemudian draf itu diperhalus secara manual,” ujarnya, Rabu (18/12/2024).

    Karena pentingnya isu ini, topik “Puisi Esai dan Artificial Intelligence” juga dibahas dalam dialog, yang diadakan di Festival Puisi Esai Jakarta II. Hadir sebagai narasumber Amelia Fitriani, Irsyad Mohamad, dan Gunawan Trihantoro, dengan moderator Milastri Muzakkar.

    Penulis Muda Amelia Fitriani sepakat dengan Denny JA tentang pentingnya menggunakan AI dalam menulis Puisi Esai. “AI menjadi alat bantu baru untuk menjelajah lebih dalam kreativitas,” ujarnya.

    Perkembangan AI mustahil dilawan, maka beradaptasi untuk bisa memanfaatkannya adalah pilihan yang logis. Batasan yang bisa ditembus dari AI adalah kreativitas.

    Menurut Amelia, AI membawa transformasi cara berpikir. AI mengubah cara manusia mengakses dan memproses informasi. AI mengubah pendekatan dalam pemecahan masalah dari linear menjadi lebih kompleks.

    “Batasan yang perlu dijaga dari AI adalah norma dan etika. Bermain di antara ranah tersebut menjadi seni tersendiri,” imbuh Amelia.

  • Menerka Alasan Prabowo Minta Proyek Infrastruktur Besar-Tol Disetop

    Menerka Alasan Prabowo Minta Proyek Infrastruktur Besar-Tol Disetop

    Jakarta, CNN Indonesia

    Presiden Prabowo Subianto meminta pembangunan proyek infrastruktur besar yang baru dihentikan sementara, termasuk jalan tol.

    Anggota Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Unsur Pemangku Kepentingan Sony Sulaksono Wibowo mengatakan pembangunan jalan tol baru akan dipertimbangkan sembari melihat kondisi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2025.

    “Ada instruksi dari Presiden Prabowo waktu itu untuk menghentikan beberapa proyek-proyek besar. Nah tol juga terdampak, tetapi yang akan kita hold dulu, yang kita akan hentikan dulu, itu adalah proyek-proyek yang belum berjalan,” ujar Sony dalam Media Gathering Nataru 2024/2025 ASTRA Infra Group di Amanaia Menteng, Jakarta, dikutip detikcom, Selasa (17/12).

    Sonny menegaskan pembangunan tol-tol yang akan ditahan adalah yang belum dimulai. Sementara, proyek yang sudah konstruksi hingga melakukan studi kelayakan akan tetap dilanjutkan.

    Salah satu pembangunan jalan tol baru yang tertahan sementara adalah Tol Puncak dan ruas tol Kulon Progo-Cilacap. Namun, apabila ada investor yang mau segera masuk, maka bisa dilanjutkan.

    “Pokoknya tol yang baru masuk kajian itu ditahan dulu aja, kecuali memang ada investor swasta yang mau, kalau yang mau silahkan. Tapi, kalau yang solicited dari pemerintah itu kita tahan dulu,” jelasnya.

    Analis Senior Indonesia Strategic and Economic Action Institution Ronny P Sasmita memperkirakan ada tiga faktor yang mendorong Prabowo apabila memutuskan untuk menunda sejumlah proyek infrastruktur besar.

    Pertama, sudah pasti karena kurangnya anggaran. Oleh sebab itu berbagai kebijakan untuk mengumpulkan pendapatan lebih besar lagi diambil, salah satunya kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN).

    “Pemerintah memang sedari awal berteriak anggaran kurang untuk membiayai program-program yang ditawarkan, sehingga ada wacana kenaikan PPN, peralihan subsidi energi, ada wacana peningkatan pajak untuk kendaraan bermotor dan lain-lain. Itu memang untuk menutup kekurangan itu,” ujarnya kepada CNNIndonesia.com.

    Selain itu, kekurangan anggaran ini, kata Ronny terbukti dari defisit anggaran di APBN 2025 yang dirancang sebesar 2,53 persen atau lebih tinggi dari target tahun ini sebesar 2,29 persen dari terhadap Produk Domestik Bruto (PDB).

    “Kemungkinan juga ada wacana penambahan utang karena di 2025 defisit nya bertambah dari tahun ini dan mendekati tiga. Jadi soal kekurangan dana itu tidak bisa dibohongi lagi, memang kekurangan dana, kalau pemerintah memang lagi pusing,” jelasnya.

    Kedua, Ronny menduga Prabowo bakal menghentikan proyek yang dianggap tidak memberikan efek ganda. Kondisi ini terbukti pada pemerintahan Presiden ke-7 Joko Widodo, selama 10 tahun pembangunan jor-joran tapi perekonomian mentok hanya di 5 persen.

    “Yang jelas kalau Prabowo menyatakan kekurangan anggaran saya sepakat, tapi mungkin ada faktor lain seperti yang saya bilang tadi dalam 10 tahun imbasnya tidak terlalu besar terhadap angka pertumbuhan ekonomi,” kata dia.

    “Tidak terlalu terhubung dengan kesejahteraan, tidak terhubung ke makan atau yang berhubungan dengan perut masyarakat seperti yang disuarakan oleh Prabowo karena dia memang konsen ke situ dan tidak terlalu terhubung dengan kualitas SDM yang naiknya tidak terlalu bagus, tidak terlalu terhubung dengan kualitas pendidikan yang sekarang justru malah banyak masalahnya. Prabowo bisa jadi melihat dari sisi itu,” imbuh Ronny.

    Ketiga, mengalihkan anggaran ke program yang memberikan efek dan sesuai dengan tujuan Prabowo mencapai pertumbuhan ekonomi 8 persen.

    Menurut Ronny, pengalihan anggaran ke program lain memang dampak fiskalnya sama saja. Namun, kemungkinan besar Prabowo lebih memilih program yang memberikan dampak ke perekonomian hingga kesejahteraan masyarakat.

    “Secara ekonomi makro kalo hanya memindahkan inputnya akan sama ke ekonomi, mungkin yang membedakan hanya kontribusi dan imbasnya secara multiplier effect,” terangnya.

    Bersambung ke halaman berikutnya…

    Peneliti Center of Reform on Economics (CORE) Indonesia Yusuf Rendy Manilet menilai kalau melihat kebelakang rencana memberhentikan beberapa proyek infrastruktur bukanlah hal baru karena pernah dilakukan sebelumnya. Tercermin dari penundaan sejumlah Proyek Strategis Nasional (PSN).

    Alasan penundaan ini, kata Rendy, tak lain memang karena keterbatasan anggaran negara di tengah sulitnya investasi yang masuk.

    “Ketika itu, kalau kita perhatikan permasalahan dari pembatalan PSN yang dimaksud tidak lain karena relatif terbatasnya ruang anggaran pemerintah dan saya pikir untuk konteks penundaan pembangunan jalan tol yang disampaikan oleh Presiden Prabowo juga masih menjadi alasan utama,” jelasnya.

    Terlebih, tahun depan banyak program baru pemerintah yang membutuhkan anggaran besar seperti makan bergizi gratis. Apabila target penerimaan negara tak tercapai, maka pemerintah harus hati-hati di awal tahun.

    “Kita juga paham bahwa pembangunan infrastruktur seperti tol membutuhkan dana tidak hanya dalam konteks pembangunannya tetapi juga dalam konteks penyediaan lahan yang secara proporsi tidak kecil dan membutuhkan waktu yang lama dalam proses pembebasan lahan itu sendiri,” jelas Rendy.

    Perlu Evaluasi Proyek Infrastruktur

    Sementara, Direktur Ekonomi Center of Economic and Law Studies (Celios) Nailul Huda menilai beberapa proyek besar yang belum dimulai memang layak ditunda sembari dilakukan evaluasi. Tujuannya, agar pemerintah bisa melihat mana kebutuhan yang lebih urgensi.

    “Saya melihat proyek infrastruktur besar dan beberapa jalan tol layak untuk dihentikan sementara sembari dievaluasi terlebih dahulu. Hal ini dilakukan untuk melihat urgensitas dan potensi dampak yang dihasilkan oleh pembangunan tersebut apakah signifikan tidak ke ekonomi,” kata Huda.

    Evaluasi kata Huda perlu dilakukan mengingat ada beberapa proyek infrastruktur besar yang memberikan efek negatif BUMN karya. Kemudian, ada juga proyek yang justru mengakibatkan kontraktor jadi pesakitan.

    “Jika perlu pembangunan IKN juga perlu dievaluasi kembali,” tegas Huda.

    Menurut Huda, kebutuhan anggaran tahun depan sangat besar sehingga perlu realokasi anggaran.

    [Gambas:Photo CNN]

    Artinya, porsi yang sebelumnya dialokasikan untuk pembangunan infrastruktur bisa dialihkan ke program unggulan Prabowo sehingga anggaran yang dibutuhkan tak semakin besar jika keduanya tetap berjalan.

    “Anggaran tahun depan fokus ke program cepat Prabowo-Gibran seperti makan bergizi gratis hingga program sektor pendidikan. Program makan bergizi gratis sendiri memakan anggaran hingga Rp71 triliun di 2025. Berpotensi membengkak di tahun-tahun setelahnya dan memperlebar defisit fiskal. Jadi memang sebaiknya salah satu dievaluasi,” pungkas Huda.

  • Wapres Gibran: Jika Ada yang Persulit Perayaan Natal, Lapor ke Saya

    Wapres Gibran: Jika Ada yang Persulit Perayaan Natal, Lapor ke Saya

    Wapres Gibran: Jika Ada yang Persulit Perayaan Natal, Lapor ke Saya
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka meminta kepada semua pihak untuk melaporkan kepada dirinya jika ada yang mempersulit perayaan
    Natal
    .
    Hal ini disampaikan Gibran saat berpidato dalam acara pelantikan Pengurus Pusat (PP) Pemuda Katolik periode 2024-2027, Selasa (17/12/2024) malam.
    “Jika ada yang dipersulit saat menjalankan misa Natal dan
    perayaan Natal
    , segera laporkan ke kepolisian, TNI, pemda atau bisa langsung ke saya,” kata Gibran, dalam acara yang digelar di Gedung Konferensi Wali Gereja (KWI) Menteng, Jakarta Pusat Selasa malam.
    Lantas, Gibran pun menunjuk layar yang menampilkan program “Lapor Mas Wapres”. Ia meminta seluruh hadirin menyampaikan aduan jika ibadahnya dipersulit.
    “Di situ ada nomor handphone, bisa langsung di WhatsApp atau ditelepon,” kata Wapres.
    Dalam kesempatan ini, eks Wali Kota Solo itu pun menyampaikan arahan Presiden Prabowo Subianto dalam rapat terbatas Kabinet Merah Putih beberapa hari lalu.
    Gibran bilang, Prabowo membahas persiapan-persiapan perayaan Natal supaya bisa berjalan lancar.
    “Pak presiden membahas persiapan pelaksanaan Natal dan tahun baru dan di sini salah satu penekanannya adalah bapak presiden ingin seluruh lapisan masyarakat dapat menjalankan ibadah Natal dan Tahun Baru dengan aman, penuh sukacita, kebaikan dan rasa nyaman,” ucapnya.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Gibran Singgung Pemecatannya Sebagai Kader PDIP di Pelantikan PP Pemuda Katolik – Page 3

    Gibran Singgung Pemecatannya Sebagai Kader PDIP di Pelantikan PP Pemuda Katolik – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta Wakil Presiden (Wapres) RI Gibran Rakabuming Raka menyinggung soal pemecatannya oleh PDI Perjuangan (PDIP) dari keanggotaan partai.

    Hal ini disampaikannya saat menghadiri acara Pelantikan Pengurus Pusat (PP) Pemuda Katolik periode 2024-2027 di Gedung Konferensi Waligereja Indonesia (KWI) Lantai 8, Jalan Taman Cut Mutia, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (17/12/2024).

    Dalam kesempatan itu, Gibran menuturkan nasibnya serupa dengan Ketua Umum (Ketum) PP Pemuda Katolik periode 2024-2027 Stefanus Gusma.

    “Jadi sebenarnya Mas Gusma ini senasib dengan saya, baru saja dikeluarkan dari partai,” tutur dia.

    Meski begitu, Gibran menyatakan perbedaan merupakan suatu kewajaran. Perbedaan, ujar dia juga menjadi warna dalam negara yang menganut sistem demokrasi.

    Adapun Stefanus Gusma yang disinggung Gibran tercatat pamit dari PDIP. Gusma sapaan akrab Stefanus Gusma sendiri bergabung dengan PDIP sejak 2012, dan saat itu dia diajak lalu dimentori langsung oleh Maruarar Sirait.

    Setelah itu, Gusma aktif mendampingi Calon Wakil Presiden (Cawapres) Nomor Urut 2 Gibran Rakabuming Raka kampanye di beberapa daerah mulai dari kunjungan kampanye ke berbagai tempat, seperti kunjungan ke Nusa Tenggara Timur (NTT) akhir tahun 2023.

    “Tapi bapak-ibu, saya ingatkan juga pak ketua. Sekali lagi, yang namanya perbedaan adalah hal yang biasa. Perbedaan itu yang mewarnai demokrasi kita,” klaim Gibran.

    Oleh sebab itu, Gibran mengaku sangat senang dengan PP Pemuda Katolik yang berkomitmen merangkul semua golongan.

    “Apapun background-nya dan afiliasi politiknya dan yang namanya pemuda itu memang harus berani merangkul semua,” kata dia.

  • Wapres Gibran: Jika Ada yang Persulit Perayaan Natal, Lapor ke Saya

    Di Acara Pelantikan PP Pemuda Katolik, Gibran Cerita Dikeluarkan dari PDIP

    Di Acara Pelantikan PP Pemuda Katolik, Gibran Cerita Dikeluarkan dari PDIP
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Wakil Presiden
    Gibran Rakabuming
    Raka mengungkapkan bahwa dirinya baru saja dikeluarkan dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
    Pernyataan tersebut disampaikan Gibran saat pidato dalam acara pelantikan Pengurus Pusat
    Pemuda Katolik
    periode 2024-2027 yang berlangsung pada Selasa malam (17/12/2024).
    Pemecatan Gibran dari PDIP diumumkan oleh Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Bidang Kehormatan PDIP, Komarudin Watubun, pada Senin (16/12/2024).
    Pemecatan tersebut terjadi karena pencalonan Gibran sebagai calon wakil presiden pada
    Pilpres 2024
    dianggap sebagai hasil intervensi kekuasaan.
    Dalam pidatonya, Gibran menyebut bahwa Ketua Umum Pemuda Katolik Stefanus Asat Gusma juga mengalami nasib serupa setelah mundur dari PDIP karena mendukung Prabowo Subianto dan dirinya dalam Pemilihan Presiden 2024.
    “Jadi sebenarnya, Mas Gusma ini senasib dengan saya, baru saja dikeluarkan dari partai,” kata Gibran di Gedung Konferensi Wali Gereja (KWI) Lantai 8, Menteng, Jakarta Pusat.
    Meski tidak menjelaskan lebih lanjut mengenai pemecatannya, Gibran mengingatkan para hadirin untuk menerima perbedaan.
    “Tapi Bapak, Ibu, saya ingatkan juga ini Pak Ketua, sekali lagi, yang namanya perbedaan itu hal biasa, perbedaan itu yang mewarnai demokrasi kita,” ujarnya.
    Gibran juga menyatakan kebahagiaannya terhadap pernyataan Ketua Umum PP Pemuda Katolik yang berkomitmen untuk merangkul seluruh
    pemuda Katolik
    di Indonesia.
    “Jadi saya tadi senang sekali, Pak ketua ber-
    statement
    akan merangkul, akan mengajak semua pemuda-pemuda yang ada di Indonesia ini apa pun
    background
    -nya, apapun afiliasi politiknya, dan yang namanya pemuda itu memang harus berani merangkul semua,” tuturnya.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.