kab/kota: Manggarai

  • Capai Target, WSBP Catatkan Nilai Kontrak Baru Rp 2,37 T di 2024

    Capai Target, WSBP Catatkan Nilai Kontrak Baru Rp 2,37 T di 2024

    Jakarta

    PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) berhasil menutup tahun 2024 dengan pencapaian positif. Sepanjang tahun 2024 WSBP sukses mencapai target dengan mencatatkan total Nilai Kontrak Baru (NKB) sebesar Rp 2,37 triliun. Jumlah ini naik sekitar 36% dibandingkan NKB tahun 2023 yang sebesar Rp 1,74 triliun.

    “Kami sangat bangga atas capaian ini. Dengan pencapaian NKB sebesar Rp 2,37 triliun, WSBP tidak hanya berhasil mencapai target tahunan, tetapi juga menunjukkan bahwa strategi bisnis kami berhasil dalam menghadapi berbagai tantangan pasar di tahun 2024. Hal ini menjadi bukti kuat atas komitmen kami untuk memberikan solusi terbaik bagi para pelanggan dan mitra kerja,” ujar Kepala Divisi Corporate Secretary WSBP Fandy Dewanto dalam keterangan tertulis, Selasa (21/1/2025).

    Peningkatan NKB ini diraih melalui penjualan tiga lini bisnis utama WSBP yang berkinerja dengan baik yaitu Produk Readymix, Precast, dan Jasa Konstruksi. Lini bisnis Readymix menyumbang NKB terbesar dengan Rp 913,17 miliar, diikuti oleh Beton Precast sebesar Rp 881,09 miliar, dan Jasa Konstruksi sebesar Rp 574,50 miliar.

    Capaian ini berhasil WSBP raih melalui berbagai proyek besar yang berkontribusi signifikan terhadap pencapaian NKB WSBP di tahun 2024. Di antaranya Proyek Pembangunan Container Yard dan Infrastruktur Pendukung di Pelabuhan Batu Ampar, Batam milik PT Persero Batam senilai Rp 391,71 miliar dengan lingkup pekerjaan jasa konstruksi untuk mendukung pengelolaan pelabuhan yang lebih modern dan efisien. Ada pula pembangunan Jalan Tol Ciawi-Sukabumi Seksi 3B senilai Rp 187 miliar, pembangunan LRT Jakarta Fase 1B Velodrome-Manggarai dengan nilai kontrak Rp68,2 miliar.

    Ada pula proyek pembangunan Gedung Universitas Persatuan Islam (UNIPI) senilai Rp 105,5 miliar, proyek konstruksi Tembok Penahan Jembatan Enim I-II di Sumatera Selatan senilai Rp 71,8 miliar, dan berbagai proyek lainnya yang tersebar di seluruh Indonesia.

    Tak hanya memperoleh NKB dari suplai produk Readymix dan Precast, dan pengerjaan proyek konstruksi, WSBP juga mendorong optimalisasi aset perusahaan dengan penyewaan alat. WSBP, kata dia, memanfaatkan aset-aset peralatan seperti truck mixer, batching plant, wheel loader, genset, dan excavator termasuk alat-alat idle, untuk meningkatkan produktivitas dan pendapatan perusahaan. WSBP berhasil meraih NKB Rp 14,99 miliar dari lini bisnis ini.

    Pada periode ini, komposisi proyek yang diperoleh mayoritas berasal dari pelanggan eksternal (pemerintah, BUMN/BUMD dan perusahaan swasta lainnya) sebesar 62,65% dan dilengkapi perolehan dari internal (PT Waskita Karya (Persero) Tbk) sebesar 37,35%. Komposisi perolehan proyek WSBP pada tahun 2024 yang mayoritas berasal dari pelanggan eksternal sebesar mencerminkan kemampuan WSBP dalam memperluas pangsa pasar dan menjaga daya saing di pasar eksternal.

    Di tahun 2025 WSBP siap mendukung berbagai program pembangunan sesuai arah kebijakan pemerintah termasuk program 3 juta rumah. Sebagai bagian dari inovasi, WSBP telah menyiapkan solusi Rumah Precast dengan sistem modular, yaitu Balok Precast/Brikon dan Sistem Load Bearing Wall. Sistem ini menawarkan efisiensi tinggi, penghematan waktu konstruksi, dan kekuatan struktur yang terjamin. Rumah Precast ini diharapkan mampu mempercepat program pembangunan perumahan nasional.

    WSBP terus fokus memperluas pangsa pasar dengan target peningkatan 10-15% melalui inovasi produk dan layanan berbasis kebutuhan pasar (market fit). Salah satu langkah strategis yang dilakukan adalah mendukung program infrastruktur pemerintah dengan menargetkan hingga 20% dari NKB untuk sektor perumahan, bendungan, irigasi, serta infrastruktur prioritas lainnya.

    “Dengan portofolio yang kami miliki, mulai dari proyek perumahan Savasa hingga pengaman pantai, kami yakin dapat terus memenuhi kebutuhan pasar yang semakin dinamis. Kami optimis dapat terus berkontribusi dalam pembangunan infrastruktur strategis di Indonesia,” tutur Fandy.

    Berbekal capaian tersebut, pihaknya optimistis mampu menghadapi tantangan di tahun 2025. Fandy menyebut WSBP akan berfokus pada penguatan bisnis inti, inovasi, serta kolaborasi strategis dengan para mitra kerja guna mendukung pertumbuhan berkelanjutan. Dalam penerapannya akan tetap menekankan prinsip Tata Kelola Perusahaan yang Baik, manajemen risiko, dan pembangunan berkelanjutan.

    (akd/ega)

  • 3
                    
                        Tantangan Berat Pedagang Gorengan di Jakarta, Tak Laku Harus Dibuang
                        Megapolitan

    3 Tantangan Berat Pedagang Gorengan di Jakarta, Tak Laku Harus Dibuang Megapolitan

    Tantangan Berat Pedagang Gorengan di Jakarta, Tak Laku Harus Dibuang
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Sejumlah
    pedagang gorengan
    di Jakarta menceritakan tantangan terbesar mereka selama menjajakan dagangannya, salah satunya Virna (35) yang berdagang aneka gorengan
    frozen food
    di pelataran rumahnya.
    Virna yang merupakan warga Manggarai, Jakarta Selatan, ini mengaku bahwa tantangan terbesarnya dalam berdagang adalah ketika tak ada yang membeli dagangannya.
    “Tantangan terbesarnya kalau dagangan sepi,” ucap Virna saat diwawancarai
    Kompas.com
    , Selasa (21/1/2025).
    Jika dagangannya sepi, stok
    frozen food
    yang ia jual kerap kali menjadi asam sehingga terpaksa dibuang.
    “Makanan sisa apalagi, aku kan
    frozen
    kadang enggak bisa lama-lama keluar masuk kulkas asam, bakso aja dibuang,” ucap Virna.
    Stok
    frozen food
    , kata Virna, paling lama bisa bertahan tiga sampai lima hari.
    Jika sudah lima hari,
    frozen food
    tersebut sudah kerap berubah warna dan rasa karena sering keluar masuk kulkas.
    Apabila sudah berubah rasa sedikit saja, Virna mengaku tak berani menjualnya kepada pembeli.
    Senada dengan Virna, pedagang gorengan bernama Zaenudin (42) juga merasa bahwa tantangan terbesarnya selama berjualan adalah dagangannya tidak habis.
    “Ya, sebenarnya kalau laku enggak ada tantangan, tapi kalau enggak laku itu jadi tantangan,” ucap Zaenudin.
    Namun, Zaenudin juga menyadari tak bisa selalu memaksa dagangannya bisa terus habis setiap harinya.
    Alhasil, ia dan keluarganya akan memakan sendiri gorengan yang tak habis dijuam.
    “Cuma kan enggak bisa dipaksa, ya, udah dimakan aja,” tutur Zaenudin.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Sengketa Tanah 11 Hektar di Labuan Bajo, Dugaan Tanda Tangan Palsu Diungkap
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        17 Januari 2025

    Sengketa Tanah 11 Hektar di Labuan Bajo, Dugaan Tanda Tangan Palsu Diungkap Regional 17 Januari 2025

    Sengketa Tanah 11 Hektar di Labuan Bajo, Dugaan Tanda Tangan Palsu Diungkap
    Tim Redaksi
    KUPANG, KOMPAS.com
    – Para
    kuasa hukum
    yang mewakili Santosa Kadiman dan keluarga Naput, mendatangi kantor Pengadilan Tinggi Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), Jumat (17/1/2025).
    Kedatangan mereka bertujuan untuk mengajukan memori banding terkait Putusan
    Sengketa Tanah
    di Labuan Bajo.
    “Kami mengajukan memori banding terkait Putusan Pengadilan Negeri (PN) Labuan Bajo Nomor 1/Pdt.G/2024/PN Lbj,” ungkap Kharis Sucipto, salah satu kuasa hukum Santosa Kadiman, kepada wartawan di Pengadilan Tinggi Kupang.
    Selain mengajukan banding, Kharis juga mengaku melaporkan dugaan pemalsuan dokumen ke Polres Manggarai Barat.
    Dokumen yang dilaporkan adalah surat pernyataan Haji Ishaka dan Haku Mustafa tertanggal 17 Januari 1998, yang menjadi salah satu dasar putusan tersebut.
    Ia menjelaskan, lahan yang menjadi sengketa tersebut seluas 11 hektar.
    “Kami hari ini datang ke Pengadilan Tinggi untuk mengajukan satu surat permohonan tindak lanjut terhadap sidang pemeriksaan tambahan, mengingat perkara ini masih dalam proses pemeriksaan. Kami mengajukan surat resmi ke Pengadilan Tinggi Kupang,” kata Kharis.
    Ia juga meminta Pengadilan Tinggi untuk menindaklanjuti salah satu materi memori banding yang diajukan.
    Salah satu permohonan tersebut adalah agar diadakan sidang pemeriksaan tambahan di tingkat banding untuk membuktikan dalil-dalil dalam memori banding secara hukum dan prosedur persidangan.
    “Alasan mendesak itulah yang kami gunakan dalam memori banding untuk memohon agar diberikan kesempatan dibukanya sidang pemeriksaan tambahan di tingkat banding, termasuk untuk memeriksa ahli-ahli baru dan bukti tambahan,” tambah Kharis.
    Perkara banding tersebut terdaftar pada tanggal 6 Januari 2025.
    Sementara itu, kuasa hukum Keluarga Nikolas Naput, Mursyid Candra mengaku, pihaknya juga mengajukan banding pada 11 November 2024 dan baru mendaftar pada 6 Januari 2025.
    Banding tersebut mencakup sejumlah keberatan, termasuk keraguan terhadap validitas bukti berupa Surat Pernyataan Haji Ishaka dan Haku Mustafa (kode P-20) yang telah diperiksa oleh ahli tanda tangan, Sapta Dwikardana.
    Hasil pemeriksaan menunjukkan  tanda tangan dalam dokumen tersebut tidak identik.
    “Kami berharap pengadilan menjaga marwahnya dan tidak mencederai keadilan dengan bukti yang cacat hukum,” ujar Mursyid Candra.
    Ia menambahkan, putusan PN Labuan Bajo dinilai melampaui kewenangan hukum, karena mengabaikan fakta penting dari pernyataan tertulis Ibrahim A.
    Hanta pada 2014, yang menyebut keluarganya tidak memiliki hak atas tanah sengketa.
    Selain itu, ia menyoroti bahwa tidak ada amar putusan yang menyatakan Muhamad Rudini sebagai pemilik sah tanah sengketa seluas 11 hektar di Tanah Karangan dan Golo Karangan.
    Tindakan Muhamad Rudini yang memasang plang bertuliskan “Tanah 11 Hektar ini milik Muhamad Rudini” serta membangun pagar di lokasi sengketa juga menjadi sorotan.
    “Apa dasar hukumnya? Tidak ada amar putusan yang mendukung klaim tersebut,” tegas Mursyid Candra.
    Santosa Kadiman dan Keluarga Nikolas Naput meyakini, langkah banding merupakan hak hukum untuk mencari keadilan.
    Mereka berharap Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Kupang memeriksa kembali bukti-bukti yang ada dengan cermat dan bijaksana.
    “Kami percaya, nilai-nilai keadilan akan ditegakkan melalui proses hukum ini,” sebut Kharis Sucipto.
    Kini, mereka menantikan keputusan Pengadilan Tinggi Kupang sebagai langkah terakhir dalam memperjuangkan hak atas tanah yang disengketakan.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • PHTC Kesehatan Presiden Prabowo Dimulai dari Daerah 3T, 32 Rumah Sakit Segera Naik Kelas

    PHTC Kesehatan Presiden Prabowo Dimulai dari Daerah 3T, 32 Rumah Sakit Segera Naik Kelas

    Jakarta, Beritasatu.com – Pemerintah meluncurkan Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) atau quick win di bidang kesehatan yang digagas Presiden Prabowo Subianto, dengan fokus pada daerah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T) di Indonesia. Program ini diawali dengan peletakan batu pertama untuk peningkatan kapasitas dan kualitas infrastruktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Reda Bolo di Sumba Barat Daya, Nusa Tenggara Timur, pada Jumat (17/1/2025).

    Seremoni peletakan batu pertama dihadiri Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin, didampingi Kepala Kantor Staf Presiden A.M. Putranto, dan pejabat Kantor Komunikasi Kepresidenan atau Presidential Communication Office (PCO).

    Dalam sambutannya, Menkes mengatakan RSUD Reda Bolo akan ditingkatkan dari tipe D menjadi tipe C, sehingga RS ini akan memiliki fasilitas yang lebih baik. Pasien dengan kasus yang lebih serius bisa langsung ditangani, tanpa harus dirujuk ke rumah sakit di Jakarta dan kabupaten provinsi.

    “Pasien tidak perlu dikirim ke Kupang. RS ini bisa melayani masyarakat dengan lebih baik dan sembuh,” kata Menkes.

    RS Tipe C diwajibkan memiliki dokter spesialis dasar, seperti spesialis penyakit dalam, bedah, kebidanan, dan anak. Kehadiran tenaga spesialis ini memungkinkan penanganan kasus medis yang lebih kompleks langsung di lokasi, tanpa perlu merujuk pasien ke rumah sakit dengan tingkat pelayanan lebih tinggi.

    Selain itu, RS Tipe C akan dilengkapi dengan fasilitas modern, seperti ruang operasi (OK), ICU, NICU, laboratorium lengkap, dan peralatan radiologi canggih. Hal ini meningkatkan kemampuan diagnostik sekaligus memperkuat pelayanan kesehatan di daerah.

    Dengan fasilitas dan tenaga medis yang memadai, RS Tipe C juga berperan sebagai penghubung penting dalam sistem rujukan, sehingga dapat mengurangi beban rumah sakit besar dan mempercepat akses pelayanan bagi masyarakat.

    Pengembangan RSUD Reda Bolo mencakup pembangunan gedung tiga lantai dengan kapasitas 100 tempat tidur, fasilitas ICVCU, Intermediate, KRIS, VIP, ICU, PICU, HCU, ruang operasi modern, cathlab, laboratorium lengkap, poliklinik, serta peralatan canggih lainnya.

    Sedangkan Kepala Staf Kepresidenan, A.M. Putranto mengatakan, peningkatan kapasitas RSUD seperti di Reda Bolo merupakan langkah nyata untuk memastikan seluruh rakyat Indonesia, terutama di wilayah terpencil, dapat merasakan manfaat dari layanan kesehatan berkualitas.

    “Ini adalah bukti komitmen pemerintah untuk mempercepat perbaikan layanan kesehatan secara merata,” tegas Kepala Staf Kepresidenan.

    Quick win peningkatan kualitas dan kapasitas RSUD ini mencakup RSUD di 66 kabupaten/kota wilayah terpencil, perbatasan, dan kepulauan. Sebanyak 32 RSUD akan ditingkatkan pada tahun 2025, sementara 34 lainnya pada tahun 2026. Proses peningkatan kapasitas RSUD Reda Bolo ditargetkan selesai pada Desember 2025.

    Selain infrastruktur, Kemenkes juga fokus pada ketersediaan sumber daya manusia. Program beasiswa dan fellowship disiapkan untuk mencetak dokter spesialis lokal yang akan mengabdi di daerah asalnya.

    Tenaga Ahli Utama PCO Chacha Annissa, menyampaikan apresiasi tinggi kepada Kemenkes dan jajaran tenaga kesehatan di Indonesia karena berhasil mewujudkan PHTC bidang kesehatan di awal 2025.

    “Ini menjadi kabar baik bagi masyarakat bahwa pemerintah serius meningkatkan pelayanan kesehatan. Rumah sakit di daerah terpencil punya fasilitas lebih lengkap, mulai dari ruang operasi, ICU, dan laboratorium untuk mengobati penyakit seperti kanker. Seluruh warga Indonesia berhak mendapatkan pelayanan kesehatan bermutu, persis seperti bunyi konstitusi,” ujar Chacha.

    Pasal 28H ayat (1) Undang-Undang Dasar (UUD) 1945 mengatur tentang hak warga negara untuk mendapatkan pelayanan kesehatan.

    “Masyarakat di Sumba Barat Daya dan sekitarnya tidak perlu jauh-jauh lagi berobat keluar kabupaten, tidak perlu harus ke Kota Kupang untuk mendapatkan perawatan penyakit kanker dan stroke. RSUD Reda Bolo akan dapat menangani kasus medis kompleks tanpa merujuk pasien ke rumah sakit besar di luar Sumba apabila statusnya sah menjadi RS Tipe C,” ujar Chacha.

    Selain RSUD Reda Bolo, Kemenkes juga akan meningkatkan kapasitas RSUD di Bengkulu Tengah, Pesisir Barat, Tana Tidung, Kepulauan Anambas, Halmahera Timur, Pulau Taliabu, Toraja Utara, Nias Utara, dan Manggarai Timur.

    Program ini akan terus mendapat penambahan di tahun 2026 dengan sasaran 34 RSUD lainnya yang tersebar di wilayah Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Nusa Tenggara, Maluku dan Papua.

    Berdasarkan data Kemenkes, RSUD di wilayah yang menjadi sasaran PHTC, masih kekurangan 217 dokter spesialis dasar. Padahal, RS Tipe C wajib memiliki dokter spesialis dasar, seperti penyakit dalam, bedah, kebidanan, dan anak. Selain itu, RSUD juga kekurangan spesialias KJSU (kanker, jantung, stroke, dan uronefro), yang diperkirakan sebanyak 392 dokter. Ini belum termasuk kekurangan dokter spesialis tujuh dasar, yakni, spesialias radiologi, patologi, anestesi, bedah, obgyn, anak, dan penyakit dalam, dengan perkiraan kebutuhan mencapai 1.270 dokter.

  • Harga Tiket dan Jadwal KA Ijen Ekspres Rute Malang-Banyuwangi PP, Mulai Beroperasi 1 Februari 2025 – Halaman all

    Harga Tiket dan Jadwal KA Ijen Ekspres Rute Malang-Banyuwangi PP, Mulai Beroperasi 1 Februari 2025 – Halaman all

    KAI mengoperasikan KA Ijen Ekspres rute Malang-Banyuwangi (PP) mulai 1 Februari 2025, simak harga tiket dan jadwalnya.

    Tayang: Jumat, 17 Januari 2025 14:11 WIB

    Instagram @kai121_

    PT Kereta Api Indonesia (KAI) akan mengoperasikan KA Ijen Ekspres rute Malang-Banyuwangi (PP)mulai 1 Februari 2025, simak harga tiket dan jadwal keberangkatannya. 

    TRIBUNNEWS.COM – PT Kereta Api Indonesia (KAI) akan mengoperasikan KA Ijen Ekspres rute Malang-Banyuwangi (PP).

    KA Ijen Ekspres segera beroperasi mulai 1 Februari 2025.

    Adapun KA Ijen Ekspres akan beroperasi dengan layanan kelas eksekutif stainless steel generasi pertama dan kereta ekonomi new generation versi modifikasi Balai Yasa Manggarai.

    “Finally, the awaited moment arrived: Kereta Api Ijen Ekspres yang segera beroperasi mulai 1 Februari 2025,” 

    “Dengan harga yang terjangkau, Kereta Api Ijen Ekspres siap mengantarkan kalian buat explore Banyuwangi dan Malang, dengan pemandangan yang menakjubkan di sepanjang perjalanan.” keterangan dalam unggahan @kai121_.

    Hadirnya KA Ijen Ekspres menambah alternatif perjalanan kereta api komersial yang lebih nyaman dari Malang menuju Banyuwangi, selain KA Tawangalun yang bersubsidi.

    Dilansir dari informasi resmi KAI, KA Ijen Ekspres rute Banyuwangi-Malang akan diberangkatkan dari Stasiun Ketapang pukul 19.30 WIB dan tiba di Malang pukul 02.30 WIB.

    Rute sebaliknya, KA Ijen Ekspres akan diberangkatkan dari Stasiun Malang pukul 07.50 WIB dan tiba di Stasiun Ketapang pukul 14.55 WIB.

    Berdasarkan pantauan Tribunnews.com di Access by KAI, harga tiket KA Ijen Ekspres dijual Rp240.000 untuk kelas ekonomi dan Rp360.000 untuk kelas eksekutif.

    Sebagai informasi, pembelian tiket KA Ijen Ekspres sudah bisa dilakukan di Access by KAI, website kai.id, dan mitra resmi pembelian tiket kereta lainnya.

    Selengkapnya, inilah jadwal perjalanan KA Ijen Ekspres rute Malang-Banyuwangi (PP).

    Jadwal KA Ijen Ekspres rute Ketapang Banyuwangi-Malang

    Stasiun Ketapang: Berangkat pukul 19.30 WIB
    Stasiun Banyuwangi Kota: Tiba pukul 19.43 WIB dan berangkat pukul 19.47 WIB
    Stasiun Rogojampi: Tiba pukul 20.00 WIB dan berangkat pukul 20.02 WIB
    Stasiun Temuguruh: Tiba pukul 20.15 WIB dan berangkat pukul 20.17 WIB
    Stasiun Kalisetail: Tiba pukul 20.26 WIB dan berangkat pukul 20.35 WIB
    Stasiun Kalibaru: Tiba pukul 20.54 WIB dan berangkat pukul 20.56 WIB
    Stasiun Kalisat: Tiba pukul 21.42 WIB dan berangkat pukul 21.51 WIB
    Stasiun Jember: Tiba pukul 22.10 WIB dan berangkat pukul 22.15 WIB
    Stasiun Rambipuji: Tiba pukul 22.25 WIB dan berangkat pukul 22.27 WIB
    Stasiun Tanggul: Tiba pukul 22.42 WIB dan berangkat pukul 22.44 WIB
    Stasiun Klakah: Tiba pukul 23.12 WIB dan berangkat pukul 23.14 WIB
    Stasiun Probolinggo: Tiba pukul 23.43 WIB dan berangkat pukul 23.48 WIB
    Stasiun Pasuruan: Tiba pukul 00.31 WIB dan berangkat pukul 00.33 WIB
    Stasiun Bangil: Tiba pukul 00.51 WIB dan berangkat pukul 01.25 WIB
    Stasiun Lawang: Tiba pukul 02.03 WIB dan berangkat pukul 02.06 WIB
    Stasiun Malang: Tiba pukul 02.30 WIB.

    Jadwal KA Ijen Ekspres rute Malang-Ketapang Banyuwangi

    Stasiun Malang: Berangkat pukul 07.50 WIB
    Stasiun Lawang: Tiba pukul 08.12 WIB dan berangkat pukul 08.15 WIB
    Stasiun Bangil: Tiba pukul 08.52 WIB dan berangkat pukul 09.20 WIB
    Stasiun Pasuruan: Tiba pukul 09.38 WIB dan berangkat pukul 09.40 WIB
    Stasiun Probolinggo: Tiba pukul 10.35 WIB dan berangkat pukul 10.40 WIB
    Srasiun Klakah: Tiba pukul 11.12 WIB dan berangkat pukul 11.14 WIB
    Stasiun Tanggul: Tiba pukul 11.55 WIB dan berangkat pukul 11.57 WIB
    Stasiun Rambipuji: Tiba pukul 12.12 WIB dan berangkat pukul 12.14 WIB
    Stasiun Jember: Tiba pukul 12.24 WIB dan berangkat pukul 12.32 WIB
    Stasiun Kalisat: Tiba pukul 12.51 WIB dan berangkat pukul 12.57 WIB
    Stasiun Kalibaru: Tiba pukul 13.41 WIB dan berangkat pukul 13.43 WIB
    Stasiun Kalisetail: Tiba pukul 14.01 WIB dan berangkat pukul 14.03 WIB
    Stasiun Temuguruh: Tiba pukul 14.12 WIB dan berangkat pukul 14.14 WIB
    Stasiun Rogojampi: Tiba pukul 14.26 WIB dan berangkat pukul 14.28 WIB
    Stasiun Banyuwangi Kota: Tiba pukul 14.40 WIB dan berangkat pukul 14.42 WIB
    Stasiun Ketapang: Tiba pukul 14.55 WIB.

    (Tribunnews.com/Latifah)

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’4′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Vandalisme Marak! Kaca KRL Pecah Dilempar Batu di Dekat Stasiun Universitas Pancasila

    Vandalisme Marak! Kaca KRL Pecah Dilempar Batu di Dekat Stasiun Universitas Pancasila

    loading…

    Kaca jendela KRL Commuter Line PLB 1062C TS 205 JR 46 relasi Manggarai-Bogor pecah dilempar batu oleh orang tak dikenal pada, Kamis (16/1/2025) jam 21.19 WIB. Foto/Ist

    JAKARTA – Kaca jendela kereta rel listrik (KRL) Commuter Line PLB 1062C TS 205 JR 46 relasi Manggarai-Bogor pecah dilempar batu oleh orang tak dikenal pada, Kamis (16/1/2025) jam 21.19 WIB. Pelemparan terjadi saat kereta hendak masuk Stasiun Universitas Pancasila, Jakarta Selatan KM 25+000.

    “Akibat aksi vandalisme tersebut, satu kaca jendela ketiga dari depan KA PLB 1062C TS 205 JR 46 mengalami pecah. Tidak ada korban terluka. Namun, masinis dengan petugas terkait langsung berkoordinasi agar tidak terjadi keterlambatan,” kata Public Relations Manager KAI Commuter (KCI) Leza Arlan, Jumat (17/1/2025).

    Dia menambahkan, tim sarana Bogor kemudian melakukan tukar rangkaian dengan TS 205 JR 59 pada pukul 21.22 WIB, atau dua menit setelah laporan masuk.

    “Alhasil rangkaian itu sudah siap di Jalur VII Stasiun Bogor. Petugas kita berusaha langsung bergerak cepat begitu menerima laporan, sehingga operasional kereta dapat berjalan kembali,” ujarnya.

    Leza menyayangkan aksi vandalisme berupa pelemparan ini tentu saja sangat kami sesalkan. Selain membahayakan pengguna Commuter Line, juga jelas merusak kereta yang notabene dibutuhkan masyarakat.

    “KAI Commuter sangat mengecam aksi vandalisme ini, dan tentu saja akan menelusurinya untuk mengambil tindakan diperlukan agar hal seperti ini tak terulang lagi,” ucapnya.

    Leza membeberkan dari data KAI Commuter, sepanjang 2024 lalu tercatat 33 kasus vandalisme, di antaranya terdapat 22 kali kasus pelemparan kereta, yang berlangsung di wilayah Jabodetabek dan Merak.

  • Begini Kabar Terbaru Proyek LRT Jakarta Fase 1B Velodrome-Manggarai

    Begini Kabar Terbaru Proyek LRT Jakarta Fase 1B Velodrome-Manggarai

    Jakarta

    Progres pembangunan LRT Jakarta fase 1B Veloderom-Manggarai telah menunjukkan perkembangan yang signifikan. Terlihat di beberapa ruas jalan dari Velodrome ke Manggarai telah terpasang tiang pancang beton besar yang menjadi bagian dari jalur layang untuk proyek LRT Jakarta fase 1B.

    Berdasarkan pantauan detikcom, Kamis (16/1/2025), di Jalan Tambak, sudah terpasang sebanyak 10 span balok jembatan (P147B-P157B) dan sedang dilakukan juga pengecoran slabdeck dan parapet. Sementara untuk tiang pancang sudah terpasang sebanyak 13 tiang.

    Sementara di ruas jalan flyover Pramuka dari arah Manggarai menuju Rawamangun sedang dilakukan pengerjaan untuk tiang pancang beton besar yang menjadi bagian dari jalur layang untuk proyek LRT Jakarta fase 1B.

    Untuk di jalan Pramuka Raya menuju ke lampu merah Matraman progres pengerjaan pembangunannya sudah terpasang tiang pancang beton.

    Adapun setelah melewati lampu merah Matraman pembangunannya sudah sampai pemasangan Girder dan sambungan sisi atas hingga ke Stasiun Rawamangun. Namun terdapat titik yang belum terpasang sambungan sisi atasnya.

    Kemudian di Stasiun Rawamangun sudah terlihat nampak struktur bangunannya. Saat ini tengah dilakukan pembangunan pembangunan jembatan penghubung di ruas jalan Pemuda.

    Adapun dari Stasiun Rawamangun menuju Velodrome tiang pancang beton besar dan pemasangan sambungan sisi atasnya telah selesai dibangun.

    Proyek LRT Jakarta Fase 1B yang menghubungkan Velodrome-Manggarai terus dikebut. LRT tersebut ditargetkan bisa digunakan masyarakat atau beroperasi komersial pada akhir 2026.

    Lintasan LRT Jakarta Fase 1B akan memiliki panjang 6,4 kilometer (km) mulai dari Velodrome hingga Manggarai. Ada lima stasiun yaitu Stasiun Pemuda Rawamangun, Stasiun Pramuka BPKP, Stasiun Pasar Pramuka, Stasiun Matraman dan Stasiun Manggarai.

    Keberadaannya akan menambah jalur LRT Jakarta Fase 1A yang sudah beroperasi dengan enam stasiun yaitu Stasiun Pegangsaan Dua, Stasiun Boulevard Utara, Stasiun Boulevard Selatan, Stasiun Pulomas, Stasiun Equestrian dan Stasiun Velodrome.

    Secara keseluruhan total panjang jalur LRT Jakarta dari Stasiun Pegangsaan Dua (Kelapa Gading) hingga Stasiun Manggarai mencapai 12,2 km dengan waktu tempuh sekitar 26 menit

    (kil/kil)

  • Sehari Pencarian, Pelajar yang Tenggelam di Sungai Wae Pesi Manggarai NTT Ditemukan Tewas
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        16 Januari 2025

    Sehari Pencarian, Pelajar yang Tenggelam di Sungai Wae Pesi Manggarai NTT Ditemukan Tewas Regional 16 Januari 2025

    Sehari Pencarian, Pelajar yang Tenggelam di Sungai Wae Pesi Manggarai NTT Ditemukan Tewas
    Tim Redaksi
    LABUAN BAJO, KOMPAS.com
    – Seorang pelajar sekolah menengah pertama (SMP),
    Kristianus Carli Hasan
    (15) ditemukan tewas di tepi
    Sungai Wae Pesi
    , Kampung Batok, Desa Salama, Kecamatan Reok, Kabupaten
    Manggarai
    , Nusa Tenggara Timur (NTT) pada Rabu (15/1/2025).
    Kapolsek Lamba Leda Utara, Iptu Aris Ahmad, menjelaskan bahwa korban ditemukan dalam kondisi telentang di pinggir sungai sekitar pukul 15.35 Wita.
    “Jasad korban ditemukan oleh saudara Nabon dalam kondisi telentang di pinggir sungai,” ungkap Aris saat dikonfirmasi.
    Hasil pemeriksaan luar yang dilakukan di RS Pratama Reo menunjukkan bahwa korban diperkirakan meninggal kurang dari 24 jam sebelum ditemukan.
    Aris menjelaskan, korban mengalami “washer women hands” dan “cadaveric spasm”, serta tampak pucat keriput akibat terlalu lama terendam air.
    Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.
    Setelah pemeriksaan medis, jenazah Kristianus diserahkan oleh Kapolsek Lamba Leda Utara yang diwakili oleh Kanit Reskrim Aipda Lourensius Pitang kepada ayah kandung korban, Ferdinandus Hasan.
    “Saat ini jenazah korban telah dibawa dari RS Pratama Reo menuju Kampung Lagos, Desa Benteng Rampas, Kecamatan Lamba Leda Timur, Kabupaten Manggarai Timur,” tambah Aris.
    Orangtua korban menerima kejadian tersebut sebagai musibah.
    Jenazah Kristianus direncanakan akan dikebumikan pada Kamis (16/1/2025).
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Gempa Bumi 9 Kali Dalam 6 Jam, Kamis 16 Januari 2025 Cek Jarak dan Wilayah Dari Rilis BMKG

    Gempa Bumi 9 Kali Dalam 6 Jam, Kamis 16 Januari 2025 Cek Jarak dan Wilayah Dari Rilis BMKG

    Gempa Bumi 9 Kali Dalam 6 Jam, Kamis 16 Januari 2025 Cek Jarak dan Wilayah Dari Rilis BMKG

    TRIBUNJATENG.COM- Terjadi gempa bumi di sejumlah wilayah Indonesia pada Kamis pagi (16/1/2025).

    Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan terjadi gempa bumi 9 kali di beberapa wilayah dengan magnitudo berbeda-beda.

    Berikut informasi titik lokasi gempa bumi yang terjadi di wilayah Indonesia pada Kamis 16 Januari 2025:

    1. Gempa Bumi Sulut

    Gempa Mag:2.9, 16-Jan-2025 01:03:51WIB, Lok:1.19LU, 126.12BT (114 km Tenggara BITUNG-SULUT), Kedlmn:28 Km

    Pukul 01.03.51 WIB, sebuah gempa dengan magnitudo 2.9 melanda Indonesia.

    Episenter gempa ini terletak di koordinat geografis 1.19 Lintang Utara (LU) dan 126.12 Bujur Timur (BT).

    Lokasi itu sekitar 114 km Tenggara Bitung Sulut. Gempa ini memiliki kedalaman sekitar 28 kilometer.

    2. Gempa Bumi NTT

    Gempa Mag:3.4, 16-Jan-2025 01:15:27WIB, Lok:8.04LS, 120.50BT (63 km TimurLaut RUTENG-MANGGARAI-NTT), Kedlmn:10 Km

    Beberapa menit setelah gempa pertama, pada pukul 01.15.27 WIB, tercatat gempa dengan magnitudo 3.4.

    Episenter gempa ini terletak di koordinat 8.04 Lintang Selatan dan 120.50 Bujur Timur.

    Lokasi tersebut sekitar 63 kilometer Timur Laut Ruteng Manggarai NTT.

    3. Gempa Bumi Aceh

    Gempa Mag:3.7, 16-Jan-2025 03:05:44WIB, Lok:5.21LU, 95.79BT (20 km Tenggara JANTHO-ACEHBESAR), Kedlmn:10 Km

    Pukul 03.05.44 WIB, sebuah gempa dengan magnitudo 3.7 melanda Indonesia.

    Episenter gempa ini terletak di koordinat geografis 5.21 Lintang Utara (LU) dan 95.79 Bujur Timur (BT).

    Lokasi itu sekitar 20 km Barat Tenggara Jantho Aceh. Gempa ini memiliki kedalaman sekitar 10 kilometer.

    4. Gempa Bumi NTT

    Gempa Mag:4.2, 16-Jan-2025 05:51:32WIB, Lok:10.11LS, 119.35BT (36 km BaratDaya WANOKAKA-NTT), Kedlmn:10 Km

    Pukul 05.51.32 WIB, sebuah gempa dengan magnitudo 4.2 melanda Indonesia.

    Episenter gempa ini terletak di koordinat geografis 10.11 Lintang Selatan (LS) dan 119.35 Bujur Timur (BT).

    Lokasi itu sekitar 36 km Barat Daya Wanokaka NTT. Gempa ini memiliki kedalaman sekitar 10 kilometer.

    5. Gempa Bumi NTB

    Gempa Mag:3.3, 16-Jan-2025 06:20:39WIB, Lok:7.74LS, 117.48BT (83 km TimurLaut SUMBAWA-NTB), Kedlmn:10 Km 

    Pukul 06.20.39 WIB, sebuah gempa dengan magnitude 3.3 melanda Indonesia.

    Episenter gempa ini terletak di koordinat geografis 7.74 Lintang Selatan (LS) dan 117.48 Bujur Timur (BT).

    Lokasi itu sekitar 83 km Timur Laut Sumbawa NTB. Gempa ini memiliki kedalaman sekitar 10 kilometer.

    6. Gempa Bumi Sumbar

    Gempa Mag:2.1, 16-Jan-2025 06:25:40WIB, Lok:0.27LS, 100.21BT (18 km BaratLaut BUKITTINGGI-SUMBAR), Kedlmn:10 Km

    Pukul 06.25.40 WIB, sebuah gempa dengan magnitude 2.1 melanda Indonesia.

    Episenter gempa ini terletak di koordinat geografis 0.27 Lintang Selatan (LS) dan 100.21 Bujur Timur (BT).

    Lokasi itu sekitar 18 km Barat Laut Bukit Tinggi Sumbar. Gempa ini memiliki kedalaman sekitar 10 kilometer.

    7. Gempa Bumi Riau

    Gempa Mag:2.7, 16-Jan-2025 07:04:02WIB, Lok:0.90LU, 100.14BT (36 km BaratDaya ROKANHULU-RIAU), Kedlmn:193 Km

    Pukul 07.04.02 WIB, sebuah gempa dengan magnitude 2.7 melanda Indonesia.

    Episenter gempa ini terletak di koordinat geografis 0.90 Lintang Utara (LU) dan 100.14 Bujur Timur (BT).

    Lokasi itu sekitar 36 km Barat Dya Rokanhuku Riau. Gempa ini memiliki kedalaman sekitar 193 kilometer.

    8. Gempa Bumi Banten

    Gempa Mag:3.0, 16-Jan-2025 07:21:12WIB, Lok:7.48LS, 106.14BT (62 km BaratDaya BAYAH-BANTEN), Kedlmn:19 Km 

    Pukul 07.21.12 WIB, sebuah gempa dengan magnitude 3.0 melanda Indonesia.

    Episenter gempa ini terletak di koordinat geografis 7.84 Lintang Selatan (LS) dan 106.14 Bujur Timur (BT).

    Lokasi itu sekitar 62 km Barat Daya Bayah Banten. Gempa ini memiliki kedalaman sekitar 19 kilometer.

    9. Gempa Bumi Sulsel

    Gempa Mag:2.3, 16-Jan-2025 07:24:24WIB, Lok:2.49LS, 121.17BT (10 km BaratLaut LUWUTIMUR-SULSEL), Kedlmn:10 Km

    Pukul 07.24.24 WIB, sebuah gempa dengan magnitude 2.3 melanda Indonesia.

    Episenter gempa ini terletak di koordinat geografis 2.49 Lintang Selatan (LS) dan 121.17 Bujur Timur (BT).

    Lokasi itu sekitar 10 km Barat Laut Luwu Timur Sulsel. Gempa ini memiliki kedalaman sekitar 10 kilometer.

    Informasi ini disampaikan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika.

    Sama seperti gempa sebelumnya, informasi ini disampaikan oleh BMKG dengan peringatan bahwa hasil pengolahan data masih bisa mengalami perubahan seiring dengan kelengkapan data yang lebih lanjut.

    Hingga saat ini, belum ada laporan mengenai kerusakan atau dampak lebih lanjut akibat gempa ini.

    BMKG juga mengingatkan masyarakat untuk tetap tenang dan waspada terhadap informasi resmi yang akan diumumkan secara lebih detail.

     

  • Rute Baru Bus Sekolah Jakarta Gratis 2025: Simak Jalan dan Sekolah yang Dilintasi – Halaman all

    Rute Baru Bus Sekolah Jakarta Gratis 2025: Simak Jalan dan Sekolah yang Dilintasi – Halaman all

    Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta memberlakukan rute baru bus sekolah. Simak jalan dan sekolah yang dilintasi.

    Tayang: Rabu, 15 Januari 2025 20:29 WIB

    IG @dishubdkijakarta

    Rute Baru Bus Sekolah Jakarta Gratis 2025 

    TRIBUNNEWS.COM – Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta memberlakukan rute baru bus sekolah.

    Terutama untuk sekolah di kawasan Cijantung, Pekayon, Kalisari, Cibubur, Taruna Jaya dan Kelapa Dua Wetan.

    Rute baru itu adalah Zonasi 14 dengan rute Cijantung, Pekayon, Kalisari, dan Zonasi 15 dengan rute Cibubur, Taruna Jaya, Kelapa Dua Wetan. 

    Adapun waktu dan jam operasi adalah Senin hingga Jumat dengan tiga shift pelayanan, yakni:

    Shift 1 jam 05.30-07.00 WIB
    Shift 2 jam 11.00-16.00 WIB
    Shift 3 jam 16.30-18.30 WIB

    Zonasi 14 (Cijantung – Pekayon – Kalisari)

    Titik start: Jl. Kalisari Raya (depan resimen zeni kontuksi)

    Jalan Yang Dilintasi: Jl. Ra Fadhilah – Jl. H. Hasan – Jl. Kalisari Raya – Jl. Kalisari 1 – Jl. Kalisari-Jl. Kalisari Pekayon -Gg. Kong Rani Iii – Jl. Raya Bogor

    Sekolah Yang Dilintasi: SDN Cijantung 03-SMPN 103 Jakarta Timur – SDN 01 Baru Pagi – SDN 02 Baru Pagi – SMAN 39 Jakarta – SMPN 179 Jakarta – SMPN 203 Jakarta – SDN Kalisari 05 Pasar Rebo-SDN Kalisari 01 Pasar Rebo-SMA-SMK Budi Warman 2 – SMPN 184 Jakarta – SDN 09 Pekayon – SDN 10 Pekayon

    Zonasi 15 (Cibubur – Taruna Jaya – Kelapa Dua Wetan)

    Titik start: Jl. Lapangan Tembak (dekat Apartment JKT Living Star)

    Jalan Yang Dilintasi: Jl. Lapangan Tembak Cibubur – Jl. Cibubur 1-Jl. Raya Pkp – Jl. Raya Klp Dua Wetan – Jl. Jambore – Jl. Taruna Jaya – Jl. Abdulrahman – Jl. Masjid

    Sekolah Yang Dilintasi: SDN 01 Cibubur – SDN 05 Pagi Cibubur – SMP N 233 Jakarta – SMP N 287 Jakarta – SMA N 99 Jakarta – SMK N 52 Jakarta – SMK Al Wahyu-Mi Alwahyu-SMP N 147 Jakarta – SD N 02 Kelapa Dua Wetan – SD 01 Kelapa Dua Wetan – SD/SMP/SMA Pkp Islamic School -SDN 04 Cibubur – SDN 03 Cibubur

    Rute Reguler

    Rute 1 (Lap.Banteng – Galur-P.Kemerdekaan)
    Rute 2 (Pelumpang-Sunter-Kemayoran)
    Rute 3 (Gandaria-Hek-Tmii)
    Rute 4.A (Printis Kemerdekaan-Pulogadung-Bor-Pd.Kopi)
    Rute 4.B (P. Kemerdekaan-Pulogadung-Pulogebang -Pdk Kopi) Rute 5 (Kampung Melayu – Tmii – Ceger)
    Rute 6 (Ps.Minggu – Buncit – Kebayoran Ptik)
    Rute 7 (Pasar Minggu – Ranco-Lt.Agung – Ui)
    Rute 8 (Ps. Minggu – Pancoran – Manggarai)
    Rute 9 (Cilincing-Plumpang -P.Kemerdekaan)
    Rute 10 (Kampung Melayu – Lapangan Banteng) Rute 11 (Blok.M-Cileduk)
    Rute 12 (Terminal Kalideres – Gajah Mada)
    Rute 13 (Pulogadung-Pd.Bambu – Kali Malang-Cawang-Pgc)
    Rute 14 (Blok.M-Pondok Labu)
    Rute 15 (Tebet-Cipinang Muara – Pondok Kopi)
    Rute 16 (Rusun Muara Baru Pluit – Grogol)
    Rute 17 (Rusun Muara Baru Pluit-Bandengan Muara Angke (Kali Adem)) Rute 18 (Meruya-Ciledug – Meruya)
    Rute 19 (Bendungan Hilir-Kemanggisan)
    Rute 20 (Kemanggisan-Daan Mogot)
    Rute 21 (Lodan – Kota Tua – Pinangsia)
    Rute 22 (Ps. Minggu – Kebagusan – Pondok Labu)
    Rute 23 (Kembangan-Pesanggrahan – Meruya)
    Rute 24 (Kemanggisan-Kebayoran – Pondok Pinang)
    Rute 25 (Blok M-Rempoa)
    Rute 26 (Pulogadung Cilincing Via Pegangsaan Dua – Semper)
    Rute 27 (Tipar Cakung-Sukapura – Semper – Koja)
    Rute 28 (Gajahmada-Jembatan 5-Pinangsia)
    Rute 29 Disabilitas (Ypac-Kalideres)
    Rute 30 Disabilitas (Ypac-Lubang Buaya)
    Rute 31 Disabilitas (Ypac-Muara Baru)

    Rute Zonasi

    Zonasi 1 (Pondok Gede-Condet-Ranco) Zonasi 2 (Kp. Melayu-Rawamangun) Zonasi 3 (Terminal Kalideres-Kamal)
    Zonasi 4 (Kalideres-Semanan-Durikosambi) Zonasi 5 (Pulogadung-Mardani-Paseban)
    Zonasi 6 (Cawang-Ragunan)
    Zonasi 7 (Rawamangun-Manggarai-Cikini)
    Zonasi 8 (Lubang Buaya – Cipayung – Ciracas)
    Zonasi 9 (Rorotan-Marunda)
    Zonasi 10 (Rusunawa Marunda-Cilincing)
    Zonasi 11 (Rusun Kapuk Muara-Jemb. Lima-Cideng)
    Zonasi 12 (Rusun Rawabebek-Rorotan)
    Zonasi 13 (Cipedak – Serengseng Sawah-Ciganjur)
    Zonasi 14 (Cijantung – Pekayon – Kalisari)
    Zonasi 15 (Cibubur – Taruna Jaya – Kelapa Dua Wetan)

    (Tribunnews.com/Widya)

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’2′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini