kab/kota: Manggarai

  • KRL lintas Jakarta Kota sudah kembali normal

    KRL lintas Jakarta Kota sudah kembali normal

    Jakarta (ANTARA) – KAI Commuter menyatakan bahwa proses normalisasi jalur lintas Jakarta Kota terus dilakukan dan saat ini lokasi kereta anjlok telah dapat dilalui dengan kecepatan terbatas.

    “Saat ini kereta sudah bisa melintasi lokasi kejadian,” kata Manager Public Relations KAI Commuter Leza Arlan di Jakarta, Selasa.

    Menurut Leza, seiring proses normalisasi, saat ini perjalanan Commuter Line atau kereta rel listrik (KRL) dari dan atau ke Stasiun Jakarta Kota sudah dapat dilintasi.

    Untuk kereta pertama yang melintasi jalur tersebut yaitu Commuter Line 1244 relasi Jakarta Kota – Depok pada pukul 11.54 WIB.

    Sebelumnya, rangkaian KRL relasi Bogor-Jakarta Kota mengalami anjlok emplasemen di Stasiun Jakarta Kota pada Selasa pagi (5/8) sekitar pukul 07.17 WIB. Meski demikian, KAI Commuter memastikan seluruh penumpang dievakuasi dengan aman oleh petugas yang bertugas di lapangan.

    Selanjutnya, pada Selasa pukul 09.57 WIB, petugas dan tim dari Kereta Bantuan NR yang berada di lokasi telah berhasil mengevakuasi kereta untuk mengembalikan posisi roda kereta di atas badan rel.

    Akibat insiden ini, lalu lintas KRL Bogor-Jakarta mengalami rekayasa operasional, dari hanya sampai Stasiun Manggarai pada pagi hari, kemudian berangsur hanya sampai Stasiun Jayakarta dan Stasiun Gondangdia pada siang hari.

    “Kami memohon maaf atas keterlambatan perjalanan Commuter Line,” kata VP Corporate Secretary KAI Commuter Joni Martinus​​​​​​.

    Pewarta: Khaerul Izan
    Editor: Ade irma Junida
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • KRL Bogor-Kota anjlok, KAI Commuter rekayasa pola operasi

    KRL Bogor-Kota anjlok, KAI Commuter rekayasa pola operasi

    Jakarta (ANTARA) – KAI Commuter melakukan rekayasa Commuter Line relasi Bogor-Jakarta Kota imbas anjloknya rangkaian KRL pada Selasa pagi (5/8) sekitar pukul 07.17 WIB di emplasemen Stasiun Jakarta Kota.

    “Keselamatan penumpang menjadi prioritas utama kami, dan kami segera melakukan tindakan untuk menghindari potensi bahaya lebih lanjut,” kata VP Corporate Secretary KAI Commuter Joni Martinus di Jakarta, Selasa.

    Dia memastikan seluruh penumpang dievakuasi dengan aman oleh petugas yang bertugas di lapangan.

    Saat ini, lanjut dia, petugas juga melakukan evakuasi rangkaian Commuter Line serta perbaikan dan pemeriksaan sarana dan prasarana agar pelayanan kembali normal. Selain itu, investigasi turut dilakukan untuk mengetahui penyebab insiden tersebut.

    Untuk sementara waktu, KAI Commuter melakukan rekayasa pola operasi guna memastikan layanan Commuter Line lainnya tetap berjalan, khususnya pada lintas Bogor ke Manggarai.

    Joni mengatakan untuk Commuter Line relasi Bogor ke Jakarta Kota saat ini hanya sampai Stasiun Manggarai dan kemudian diberangkatkan lagi dari Stasiun Manggarai ke Bogor.

    “Untuk perjalanan kereta api, kami akan terus memberikan informasi terkini kepada pelanggan. Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang dialami oleh pengguna yang terdampak,” tutup Joni.

    Pewarta: Khaerul Izan
    Editor: Rr. Cornea Khairany
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Rincian Rekayasa Perjalanan Commuter Line Imbas KRL Anjlok di Jakarta Kota
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        5 Agustus 2025

    Rincian Rekayasa Perjalanan Commuter Line Imbas KRL Anjlok di Jakarta Kota Megapolitan 5 Agustus 2025

    Rincian Rekayasa Perjalanan Commuter Line Imbas KRL Anjlok di Jakarta Kota
    Penulis

    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Perjalanan KRL Commuter Line relasi Bogor–Jakarta Kota terganggu setelah rangkaian Commuter Line No. 1189 mengalami anjlokan di emplasemen Stasiun Jakarta Kota, Selasa (5/8/2025) sekitar pukul 07.17 WIB.
    Vice President Corporate Secretary KAI Commuter, Joni Martinus, menyampaikan permohonan maaf atas gangguan layanan ini.
    Ia menegaskan bahwa seluruh penumpang telah berhasil dievakuasi dengan selamat dari lokasi kejadian.
    “KAI Commuter mohon maaf atas terjadinya kendala operasional Commuter Line Bogor imbas anjloknya rangkaian Commuter Line No. 1189 relasi Bogor–Jakarta Kota,” ujar Joni dalam keterangan tertulis.
    Demi menjaga kelancaran layanan di lintas lain, KAI Commuter menerapkan rekayasa pola operasi.
    Seluruh perjalanan KRL relasi Bogor–Jakarta Kota untuk sementara hanya beroperasi hingga Stasiun Manggarai.
    Berikut rincian rekayasa perjalanan KRL yang diumumkan:
    Proses evakuasi rangkaian masih berlangsung di lokasi kejadian. Joni menjelaskan bahwa tim teknis saat ini tengah melakukan pemeriksaan dan perbaikan terhadap sarana dan prasarana guna menormalkan kembali operasional perjalanan KRL.
    “Petugas melakukan perbaikan dan pemeriksaan sarana hingga prasarana untuk normalisasi kembali operasional pelayanan,” jelas Joni.
    Dampak gangguan ini turut dirasakan sejumlah pengguna KRL. Salah satunya adalah Ririn (56), karyawan swasta yang bekerja di kawasan Pademangan, Jakarta Utara.
    Ia mengaku sudah mendapat informasi dari petugas sejak masih berada di Depok.
    “Ini baru sampai Depok tapi sudah diinformasikan sama petugas bahwa KRL arah Jakarta Kota cuma sampai Manggarai semua,” ujar Ririn kepada 
    Kompas.com
    , Selasa, (5/8/2025).
    Mengantisipasi kepadatan di Stasiun Manggarai, Ririn memutuskan untuk turun lebih awal di Stasiun Tebet, lalu melanjutkan perjalanan menggunakan moda transportasi lain.
    “Katanya Stasiun Manggarai infonya penuh banget. Dari Tebet saya naik ojek online ke arah Salemba buat lanjut Transjakarta ke Ancol,” tutur dia.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • KAI Minta Maaf KRL Bogor-Jakarta Kota Gangguan – Page 3

    KAI Minta Maaf KRL Bogor-Jakarta Kota Gangguan – Page 3

    Petugas langsung bergerak cepat melakukan evakuasi rangkaian yang anjlok dan melakukan pemeriksaan sarana serta prasarana demi menghindari gangguan lebih lanjut.

    “KAI Commuter juga akan melakukan investigasi untuk mengetahui penyebab pasti dari insiden ini,” ucap dia.

    Imbas kejadian ini, sejumlah perjalanan KRL dari arah Bogor menuju Jakarta mengalami rekayasa pola operasi. Jalur paling terdampak adalah lintas Bogor – Manggarai yang biasa jadi jalur padat pada jam-jam sibuk.

    “Kami akan memberikan pembaruan lebih lanjut segera setelah kami memperoleh informasi lebih lanjut. Untuk perjalanan kereta api kami akan terus memberikan informasi terkini kepada pelanggan,” ucap dia.

  • KRL Gangguan Selasa Pagi karena Kereta Anjlok di Stasiun Jakarta Kota
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        5 Agustus 2025

    KRL Gangguan Selasa Pagi karena Kereta Anjlok di Stasiun Jakarta Kota Megapolitan 5 Agustus 2025

    KRL Gangguan Selasa Pagi karena Kereta Anjlok di Stasiun Jakarta Kota
    Tim Redaksi
    DEPOK, KOMPAS.com
    – KRL Commuter Line relasi Bogor-Jakarta Kota No. 1189 anjlok di emplasemen Stasiun Jakarta Kota, Selasa (5/8/2025) sekitar pukul 07.17 WIB.
    Hal itu berakibat pada perjalanan rangkaian KRL Commuter Line relasi Bogor-Jakarta Kota terganggu.
    Untuk sementara, KRL hanya melayani sampai Stasiun Manggarai.
    “KAI Commuter mohon maaf atas terjadinya kendala operasional Commuter Line Bogor imbas anjloknya rangkaian Commuter Line No. 1189 relasi Bogor-Jakarta Kota,” kata VP Corporate Secretary KAI Commuter Joni Martinus dalam keterangan tertulis, Selasa.
    Joni memastikan seluruh penumpang terdampak di dekat lokasi telah dievakuasi dengan selamat.
    Saat ini, para petugas juga masih berada di lokasi melakukan proses evakuasi rangkaian Commuter Line.
    “Dan melakukan perbaikan dan pemeriksaan sarana hingga prasarana untuk normalisasi kembali operasional pelayanan,” ujar Joni.
    Oleh karena itu, KAI Commuter Line melakukan rekayasa pola operasi agar layanan lainnya tetap berjalan, khususnya lintas Bogor-Manggarai.
    “Jadi untuk sementara waktu, pola operasinya Commuter Line lintas Bogor-Jakarta Kota sampai Manggarai saja,” terang Joni.
    Di samping itu, seorang karyawan swasta bernama Ririn (56) yang bekerja di daerah Pademangan, Jakarta Utara, menjadi salah satu yang terkena imbas pada insiden ini.
    “Ini baru sampai Depok tapi sudah diinformasikan sama petugas bahwa KRL arah Jakarta Kota cuma sampai Manggarai semua,” kata Ririn saat dikonfirmasi
    Kompas.com,
    Selasa.
    Ia berencana turun di Stasiun Tebet dan melanjutkan menggunakan Transjakarta ke arah Ancol.
    “Mau coba turun di Stasiun Tebet karena katanya Stasiun Manggarai infonya penuh banget,” ujar Ririn.
    “Dari sana naik ojek online ke arah Salemba buat lanjut Transjakarta ke Ancol,” sambung dia.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • KRL Gangguan, Perjalanan Rute Bogor–Jakarta Kota Hanya Sampai Manggarai
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        5 Agustus 2025

    KRL Gangguan, Perjalanan Rute Bogor–Jakarta Kota Hanya Sampai Manggarai Megapolitan 5 Agustus 2025

    KRL Gangguan, Perjalanan Rute Bogor–Jakarta Kota Hanya Sampai Manggarai
    Tim Redaksi
    BOGOR, KOMPAS.com
    – Layanan KRL Commuter Line relasi Bogor–Jakarta Kota mengalami gangguan, Senin (5/8/2025) pagi.
    Akibatnya, perjalanan kereta dari arah Bogor hanya dilayani hingga Stasiun Manggarai.
    “Sehubungan dengan adanya gangguan operasional di Jakarta Kota, saat ini rangkaian hanya sampai di stasiun transit Manggarai. Bagi penumpang yang bertujuan Jakarta Kota bisa menggunakan moda transportasi lain,” ujar salah satu petugas di Stasiun Bogor.
    Pantauan
    Kompas.com,
    seluruh kereta yang berada di Stasiun Bogor hanya menampilkan tujuan Manggarai pada layar LED.
    Informasi serupa juga terpampang di papan pengumuman digital.
    “Sehubungan dengan adanya gangguan operasional di jalur 9 Jakarta Kota, kereta hanya sampai Stasiun Manggarai. Kami mohon maaf atas ketidaknyamanannya,” demikian tulisan pada layar pengumuman.
    Gangguan ini juga membuat sejumlah kereta tertahan di setiap stasiun, seperti Stasiun Bojong Gede, Depok, Depok Baru karena menunggu sinyal keberangkatan.
    Salah satu penumpang, Ira (27), mengaku harus mengubah perjalanannya.
    Semula ia hendak turun di Stasiun Gondangdia, namun terpaksa berhenti di Manggarai.
    “Iya tadi, penumpang lain juga pada turun Manggarai. Sebenarnya bisa sih lanjut transit lewat Stasiun Tanah Abang, tapi penuh,” ucap Ira.
    Ia akhirnya memilih menggunakan ojek online untuk melanjutkan perjalanan.
    Hingga berita ini diturunkan, pihak KRL Commuter Line belum memberikan keterangan resmi terkait penyebab gangguan operasional tersebut.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Erupsi Gunung Lewotobi, 28 Penerbangan di Bandara Komodo Batal

    Erupsi Gunung Lewotobi, 28 Penerbangan di Bandara Komodo Batal

    Jakarta

    Sebanyak 28 penerbangan di Bandara Internasional Komodo, Labuan Bajo, Manggarai Barat, dibatalkan imbas erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur, NTT. Jumlah tersebut bertambah dari sebelumnya hanya enam penerbangan.

    “Update terbaru 28 penerbangan batal,” kata Humas Bandara Internasional Komodo, Marwa, dilansir detikBali, Minggu (3/8/2025).

    Marwa mengatakan ada 36 jadwal penerbangan di Bandara Komodo pada Sabtu (3/8). Dari jumlah tersebut, dia berujar, hanya 10 penerbangan yang beroperasi.

    Pembatalan penerbangan dilakukan masing-masing maskapai sejak pagi hingga jadwal penerbangan terakhir sore tadi. Dua di antaranya penerbangan internasional rute Malaysia-Labuan Bajo.

    Marwa menjelaskan puluhan penerbangan yang batal itu terdiri dari penerbangan kedatangan dan keberangkatan. Berdasarkan hasil paper test, dia melanjutkan, belum ada sebaran abu vulkanik di permukaan darat sehingga Bandara Komodo tetap dibuka.

    Baca selengkapnya di sini.

    (rfs/rfs)

  • Kemenpar pantau perkembangan erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki

    Kemenpar pantau perkembangan erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki

    Jakarta (ANTARA) – Kementerian Pariwisata menyatakan sampai detik ini terus memantau perkembangan erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki di Nusa Tenggara Timur (NTT) yang kini berstatus Awas.

    “Kami percaya bahwa dengan semangat gotong royong dan kepedulian bersama, pariwisata Flores akan pulih kembali dan tetap menjadi destinasi unggulan Indonesia,” kata Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana dalam keterangan resminya di Jakarta, Sabtu.

    Widiyanti menyatakan Kementerian Pariwisata memantau perkembangan situasi bersama otoritas terkait seperti Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Kementerian Perhubungan, serta pemerintah daerah setempat.

    Kementerian juga berkoordinasi dengan pelaku usaha pariwisata, termasuk hotel, pemandu wisata, dan operator perjalanan untuk memastikan adanya respons yang cepat dan pelayanan terbaik bagi wisatawan yang terdampak.

    Upaya lain yang dilakukan yakni Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF) sudah mengaktifkan Tourist Information Center (TIC) dan kanal komunikasi untuk membantu wisatawan yang membutuhkan informasi atau pendampingan lebih lanjut.

    “Wisatawan yang membutuhkan bantuan informasi dan panduan perjalanan terkini dapat menghubungi hotline informasi pariwisata BPOLBF di 0811-3879-4555,” ucapnya.

    Widiyanti turut membeberkan sejumlah informasi pemberangkatan jalur udara dan destinasi yang berhubungan dengan aksesibilitas yang ditutup.

    Ia mengatakan bahwa Bandar Udara Gewayantana Larantuka masih terjadwal. Adapun destinasi yang berhubungan di sekitar Larantuka di antaranya Pantai Kawaliwu, Pantai Onga Misi, Gereja Katedral Reinha Rosari, dan Istana Raja Larantuka.

    Kemudian Bandar Udara Fransiskus Xaverius Seda Maumere, Kabupaten Sikka saat ini operasionalnya masih ditutup hingga Minggu, 3 Agustus 2025 pukul 06.00 WITA.

    “Keputusan ini diambil sehubungan adanya deposit abu vulkanik di area sisi udara (airside), yang berpotensi membahayakan keselamatan penerbangan. Adapun destinasi yang berada di sekitar Maumere yaitu Pantai Koka, Gunung Egon, Desa Doka, Pantai Tanjung, Gereja Tua Sikka, Gunung Rokatenda,” katanya.

    Berikutnya di Bandar Udara H. Hasan Aroeboesman Ende seluruh penerbangan dibatalkan. Sejumlah destinasi yang berada di sekitar Ende di antaranya Rumah Pengasingan Soekarno, Danau Kelimutu, Taman Renungan, dan Serambi Soekarno.

    Widiyanti turut menyebut Bandar Udara So’a Bajawa hingga saat ini belum ada konfirmasi. Destinasi di sekitar Bajawa seperti Kampung Adat Bena Wolobobo, Taman Laut 17 Pulau Riung, dan Puncak Gunung Inerie.

    Kabar dari Bandar Udara Frans Sales Lega Ruteng, katanya, juga belum ada konfirmasi. Dengan destinasi yang berada di sekitar Ruteng di antaranya Wae Rebo, Rana Mese (Manggarai Timur), gereja-gereja tua, Pulau Mules, Kampung Adat Todo, Kampung Adat Ruteng Pu’u.

    Sedangkan kabar dari Bandar Udara Komodo Labuan Bajo ada 23 penerbangan yang dibatalkan.

    Ia pun menekankan bahwa keselamatan masyarakat dan wisatawan menjadi prioritas utama dalam mengatasi dampak dari erupsi. Sementara masyarakat atau wisatawan tidak menyebarkan informasi yang belum terverifikasi, menunda kunjungan ke destinasi rentan, dan rutin memeriksa perubahan pola operasional penerbangan selama status “Awas” masih diberlakukan.

    “Saya mengimbau masyarakat, wisatawan, dan pelaku wisata untuk terus waspada dengan memantau informasi dan mengikuti arahan resmi dari otoritas terkait,” ujarnya.

    Pewarta: Hreeloita Dharma Shanti
    Editor: Riza Mulyadi
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Ruang Udara Labuan Bajo Sudah Terpapar Abu Vulkanik Gunung Lewotobi
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        2 Agustus 2025

    Ruang Udara Labuan Bajo Sudah Terpapar Abu Vulkanik Gunung Lewotobi Regional 2 Agustus 2025

    Ruang Udara Labuan Bajo Sudah Terpapar Abu Vulkanik Gunung Lewotobi
    Tim Redaksi
    LABUAN BAJO, KOMPAS.com
    – Ruang udara
    Labuan Bajo
    , Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), sudah terpapar abu vulkanik
    Gunung Lewotobi Laki-laki
    pada Sabtu (2/8/2025) siang.
    Kepala Stasiun Meteorologi Komodo, Maria Seran, menjelaskan, berdasarkan hasil pantauan satelit, abu vulkanik Gunung Lewotobi Laki-laki sudah masuk ke ruang udara Labuan Bajo dan sekitarnya.
    “Iya, di ruang udaranya. Ini tadi mulai masuk pukul 11.00 Wita,” kata Maria saat dikonfirmasi Sabtu siang.
    Ia melanjutkan, satelit memantau pergerakan abu vulkanik secara
    real-time
    .
    Ia mengungkapkan, prediksi awal abu vulkanik akan masuk di ruang udara wilayah itu pada Sabtu sore.
    “Prediksi awal kan sore, di-
    update
    lagi ternyata siang,” ujar Maria.
    Ia menjelaskan, arah, kecepatan angin, sebaran abu vulkanik, tinggi kolom erupsi, durasi dan intensitas erupsi mempengaruhi banyaknya abu vulkanik di udara. Hal ini membuat peluang sebarannya ke berbagai arah juga semakin besar.
    “Didukung dengan musim kemarau yang identik dengan kelembaban rendah dan udara kering. Partikel abu menjadi ringan dan dapat bertahan lama di udara,” katanya.
    Seperti diketahui, Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur kembali meletus dahsyat pada Jumat malam dan Sabtu dini hari.
     
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • KAI merampungkan evakuasi KA Argo Bromo Anggrek anjlok di Subang

    KAI merampungkan evakuasi KA Argo Bromo Anggrek anjlok di Subang

    Evakuasi lima kereta yang terdampak berhasil dituntaskan pada pukul 07.09 WIB.

    Cirebon (ANTARA) – PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi (Daop) 3 Cirebon telah merampungkan proses evakuasi rangkaian KA Argo Bromo Anggrek yang mengalami anjlok, di emplasemen Stasiun Pegaden Baru Subang, Jawa Barat.

    “Evakuasi lima kereta yang terdampak berhasil dituntaskan pada pukul 07.09 WIB,” kata Manager Humas PT KAI Daop 3 Cirebon Muhibbuddin, di Cirebon, Sabtu.

    Ia mengatakan rangkaian yang sudah dievakuasi itu terdiri atas satu kereta pembangkit, dua kompartemen dan dua kereta eksekutif

    Seluruh rangkaian, kata dia lagi, kemudian dibawa ke Balai Yasa Manggarai untuk pemeriksaan dan perbaikan lebih lanjut.

    Muhibbuddin menuturkan evakuasi ini melibatkan tim teknis dari sejumlah daerah seperti Balai Yasa Tegal, Yogyakarta, Manggarai, serta Dipo Kereta Bandung dan Lokomotif Cipinang.

    Menurutnya, pelibatan personel gabungan itu dilakukan guna mempercepat proses penanganan setelah insiden.

    Setelah proses evakuasi rampung, pihaknya langsung melakukan perbaikan jalur rel yang rusak akibat anjlokan dengan estimasi waktu perbaikan sekitar 2,5 jam.

    Ia menyampaikan jalur tersebut kini telah selesai diperbaiki dan dapat kembali dilalui. Adapun kereta pertama yang melintas adalah KA Argo Lawu relasi Gambir-Solo Balapan pada pukul 10.57 WIB.

    Muhibbuddin menyebutkan akibat peristiwa ini, terdapat sembilan KA tertahan dan 43 KA harus memutar jalur untuk menghindari lokasi kejadian.

    “Peristiwa anjlokan pada Jumat (1/8) tersebut menyebabkan sejumlah perjalanan kereta api terganggu,” katanya pula.

    Ia menyampaikan KA yang memutar rute, di antaranya KA Brantas, Brawijaya, Argo Sindoro, Ciremai, Bima, Harina, Majapahit, dan Gajayana.

    “Jalur alternatif yang digunakan mencakup rute via Cikampek-Bandung-Kroya hingga Prupuk-Cirebon,” ujarnya lagi.

    Dia mengemukakan terdapat 54 KA yang terpaksa dibatalkan akibat gangguan di lintas utara tersebut. Kebijakan itu diambil untuk menjamin keselamatan perjalanan dan memperlancar proses evakuasi.

    “Kami memohon maaf kepada para pelanggan atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan,” ujarnya.

    Pihak pun menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh instansi serta masyarakat sekitar, yang terlibat dalam mendukung proses evakuasi.

    Ia menambahkan, hingga saat ini penyebab anjlok masih dalam proses investigasi oleh tim teknis bersama Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT).

    “Kami mengimbau pelanggan terdampak yang ingin melakukan pembatalan atau penjadwalan ulang agar segera mendatangi loket pembatalan di stasiun keberangkatan,” ujar dia pula.

    Pewarta: Fathnur Rohman
    Editor: Budisantoso Budiman
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.