kab/kota: Malang

  • Gara-gara HP, Anak di Malang Tega Laporkan Ibu Kandung ke Polisi

    Gara-gara HP, Anak di Malang Tega Laporkan Ibu Kandung ke Polisi

    Liputan6.com, Jakarta Seorang anak di Tumpang, Kabupaten Malang, berinisial TFS (17), mengadukan ibunya ke polisi. Pelaporan itu dilakukan karena dia tak terima saat asyik main HP, dipukul oleh orang yang melahirkannya. Kejadian ini pun dimediasi oleh kepolisian setempat.

    Peristiwa anak melaporkan ibu ke polisi ini terjadi pada Sabtu, 1 November 2025. Kejadian ini dipicu sang ibu inisial S (45) kesal ke TFS. Sebab anaknya itu mengabaikan perintah agar membereskan tempat tidur dan tetap asyik bermain telepon selulernya.

    Kasi Humas Polres Malang, AKP Bambang Subinajar mengatakan, TFS mengadukan ibunya melalui layanan darurat 110. Petugas segera menuju lokasi untuk mengecek kondisi ibu dan anak itu sekaligus mengklarifikasi aduan.

    “Ternyata salah paham antara orang tua dan anak,” kata Bambang.

    Menurutnya, sang ibu kesal karena anaknya mengabaikan permintaan membereskan tempat tidur. Dia memukul anaknya yang sibuk bermain HP menggunakan sapu sampai tiga kali. Pukulan itu menyebabkan TFS memar ringan pada bagian tangan dan paha.

    Usai kejadian itu, sang ibu berangkat bekerja di kebun, sedangkan anaknya merasa tak terima dan menghubungi layanan 110. Polisi merespons aduan dengan mempertemukan ibu dan anak itu di Balai Desa setempat. Perangkat desa turut hadir dalam mediasi itu.

    “Kami berikan edukasi agar salah paham ini selesai di dalam keluarga,” ujar Bambang.

    Masalah anak melaporkan orang tua itu pun berakhir damai. Keduanya saling meminta maaf dan sepakat selesai secara kekeluargaan. Surat pernyataan pun juha dibuat disaksikan polisi dan perangkat desa.

  • MAN 3 Jombang Juara Kanjuruhan Drumcorps Symphony Kodim 0818

    MAN 3 Jombang Juara Kanjuruhan Drumcorps Symphony Kodim 0818

    Malang (beritajatim.com) — Panggung inspirasi dan prestasi ditutup dengan manis oleh Komandan Kodim 0818/Malang-Batu, Letkol Czi Bayu Nugroho.

    Letkol Bayu menyerahkan langsung piala, piagam penghargaan, dan uang pembinaan kepada para pemenang kejuaraan bergengsi Piala Bergilir Kanjuruhan Drumcorps Symphony 2025.

    Momen ini menjadi puncak perayaan atas kerja keras, disiplin, dan semangat pantang menyerah seluruh peserta.

    Letkol Bayu menegaskan, penyerahan hadiah yang berlangsung penuh kekeluargaan ini menjadi bentuk komitmen Kodim 0818 dalam mendukung pengembangan bakat generasi muda, khususnya di bidang seni drumband dan marching band.

    Sorotan utama jatuh pada kategori Playpass Brass tingkat SMA. Predikat Juara Umum berhasil diraih oleh perwakilan dari luar daerah, yakni MAN 3 Jombang. Prestasi ini membuktikan semangat kompetisi yang diselenggarakan Kodim 0818 mampu menjaring talenta terbaik dari seluruh Jawa Timur.

    “Selamat kepada seluruh pemenang, khususnya kepada tim drumband dari MAN 3 Jombang atas pencapaian luar biasa sebagai Juara Umum Playpass Brass tingkat SMA. Ini adalah bukti bahwa disiplin dan latihan keras yang kalian jalani telah membuahkan hasil. Kami berharap, uang pembinaan ini dapat memacu semangat dan mendukung perkembangan unit drumband kalian agar terus berkarya dan berprestasi,” ujar Letkol Czi Bayu Nugroho saat menyerahkan hadiah.

    “Tidak sampai di sini saja, masih ada kompetisi lagi yang digelar, yakni Kejuaraan Drumband kategori Konser yang akan diselenggarakan di GOR Kanjuruhan besok,” tambah Letkol Bayu.

    Selain kategori utama, Dandim juga memberikan penghargaan kepada para pemenang Playpass Non-Brass dari berbagai jenjang pendidikan. Setiap piala menjadi simbol apresiasi atas setiap tetes keringat, irama, dan gerakan yang ditampilkan peserta.

    Melalui gelaran ini, Kodim 0818/Malang-Batu bukan hanya sukses menghadirkan kompetisi, tetapi juga menghidupkan kembali minat pelajar dan masyarakat terhadap seni musik barisan yang sarat nilai disiplin, kekompakan, dan kepemimpinan. (yog/kun)

  • Kodim 0818 Gelar Piala Bergilir Kanjuruhan Drumcorps Symphony

    Kodim 0818 Gelar Piala Bergilir Kanjuruhan Drumcorps Symphony

    Malang (beritajatim.com) — Gelora semangat dan irama merdu kembali menggema di Makodim 0818/Malang-Batu. Kodim 0818/Malang-Batu kembali sukses menggelar ajang kompetisi musik yang paling ditunggu, yakni Piala Bergilir Kanjuruhan Drumcorps Symphony 2025.

    Kegiatan bergengsi ini menjadi wadah aktualisasi bagi talenta muda di bidang drumband dan marching band. Lomba tahunan ini menghadirkan dua kategori utama, yaitu Playpass (non brass/brass) dan Konser, dengan peserta dari berbagai jenjang: TK, SD, SMP, SMA, hingga umum pada tahun 2025.

    Inisiatif humanis ini tidak hanya bertujuan mencari juara, tetapi juga menumbuhkan disiplin, kerja sama, dan kepercayaan diri generasi muda melalui seni musik.
    Sabtu (01/11/2025).

    Kegiatan ini merupakan sinergi antara Kodim 0818/Malang-Batu, Persatuan Drumband Indonesia (PDBI), Komunitas Drumband Symphony (KDS) Malang Raya, serta berbagai instansi lainnya.

    Sinergi tersebut menunjukkan komitmen bersama dalam memajukan dan melestarikan seni drumband di Malang Raya dan sekitarnya.

    Acara dibuka secara resmi oleh Dandim 0818/Malang-Batu, Letkol Czi Bayu Nugroho, di Markas Kodim yang dipadati peserta dan pendukung. Dalam sambutannya, Letkol Bayu mengapresiasi besarnya antusiasme peserta.

    “Daya tarik peserta luar daerah yang ambil bagian dalam kompetisi ini tidak hanya berasal dari sekolah-sekolah di Malang Raya, tetapi juga menarik minat kontingen dari luar daerah,” ungkap Letkol Bayu.

    Peserta dari Jombang dan Pasuruan turut hadir, menegaskan pamor Kanjuruhan Drumcorps Symphony sebagai ajang bergengsi.

    Puncak kemeriahan ditandai dengan seremoni pemberangkatan peserta kategori Playpass oleh Dandim 0818 bersama jajaran Forkopimda Kabupaten Malang dan Kota Batu, dari titik start Makodim hingga finis di halaman Stadion Kanjuruhan Malang.

    Barisan seragam dengan langkah kompak dan irama yang selaras menjadi pemandangan memukau, menandai dimulainya perjuangan memperebutkan piala bergilir kehormatan. (yog/kun)

  • Sopir Bus Harapan Jaya Ditetapkan Tersangka oleh Polres Tulungagung

    Sopir Bus Harapan Jaya Ditetapkan Tersangka oleh Polres Tulungagung

    Tulungagung (beritajatim.com) – Penyidik Unit Gakkum Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Tulungagung resmi menetapkan seorang sopir bus Harapan Jaya berinisial RAS (30), warga Jalan Mayjend Panjaitan XVII/2 A, Desa Penanggungan, Kecamatan Klojen, Kota Malang, sebagai tersangka dalam kasus kecelakaan lalu lintas yang mengakibatkan korban meninggal dunia.

    Dalam peristiwa kecelakaan yang terjadi kemarin siang, dua korban meninggal dunia di lokasi kejadian. Polisi juga berencana meminta keterangan perusahaan bus terkait peristiwa tersebut. Tersangka juga sempat mendapat sanksi tilang dan skorsing dari perusahaan pada bulan September lalu, karena melanggar lampu lalu lintas.

    Wakapolres Tulungagung, Kompol Arie Taufan Budiman mengatakan penetapan tersangka dilakukan setelah penyidik menemukan bukti permulaan yang cukup bahwa RAS melanggar Pasal 310 ayat (4) Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ).

    Pasal tersebut mengatur sanksi bagi pengemudi yang karena kelalaiannya menyebabkan kecelakaan lalu lintas hingga menimbulkan korban jiwa.

    “Tersangka diancam dengan pidana penjara paling lama enam tahun,” ujarnya, Sabtu (1/11/2025).

    Kompol Arie Taufan menjelaskan, dari hasil pemeriksaan sementara, RAS terbukti mengemudi secara ugal-ugalan dengan alasan mengejar waktu dan takut disusul bus lain yang berada di trayek yang sama. Tersangka juga sempat dilakukan tes urine dan hasilnya negatif.

    “Tersangka mengaku terburu-buru karena dikejar waktu operasional dan khawatir kalah cepat dari bus lain,” terangnya.

    Sementara itu, Kanit Gakkum Satlantas Polres Tulungagung, Ipda Gery Permana menjelaskan tersangka mengemudikan bus dengan kecepatan mencapai 80 Km/jam.

    Tersangka sempat melakukan upaya pengereman. Namun karena tersangka tidak sempat menginjak kopling, mesin bus tersebut mati dan ban bagian belakang terkunci. Kondisi ini menyebabkan bagian belakang bus oleng dan menabrak korban.

    “Jadi penyebab kecelakaan antara dua hal, bus yang terlalu cepat atau pengereman yang terlambat,” pungkasnya. [nm/ian]

  • Benarkah Campuran Etanol Jadi Biang Kerok Motor Brebet? Ini Kata Pakar

    Benarkah Campuran Etanol Jadi Biang Kerok Motor Brebet? Ini Kata Pakar

    Liputan6.com, Jakarta Fenomena sepeda motor brebet atau tersendatnya motor yang ditandai dengan getaran tidak normal, suara tidak stabil, dan mesin mati mendadak setelah melakukan pengisian bahan bakar minyak (BBM) terjadi pada sejumlah daerah di Jawa Timur.

    Menurut Pakar Energi Fahmy Radhi tidak benar bahwa penyebab motor brebet karena pencampuran etanol sebanyak 10 persen (E10) pada BBM.

    “Saya rasa enggak benar ya. Jadi, yang sekarang itu menggunakan campuran etanol lima persen atau E5 sebenarnya bukan Pertalite, tetapi Pertamax Green. Pertalite saya kira tidak (menggunakan etanol, red.),” ujar Fahmy dikutip dari Antara, Sabtu (1/11/2025).

    Oleh sebab itu, dia mengatakan pemerintah perlu membuktikan penyebab fenomena motor brebet dengan uji laboratorium.

     

     

    Bahlil Terjunkan Tim Khusus

    Adapun pemerintah melalui Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia pada 29 Oktober 2025, menyatakan sudah menurunkan tim untuk memverifikasi keluhan pengendara yang mengalami fenomena motor brebet.

    Tim yang dimaksud Bahlil, yaitu Balai Besar Pengujian Minyak dan Gas Bumi (Lemigas), serta menegaskan balai tersebut tengah melakukan verifikasi fakta.

    Kemudian pada tanggal yang sama, Bahlil mengecek kualitas BBM di salah satu stasiun pengisian bahan bakar umum di Kota Malang, Jawa Timur. Dia kemudian memastikan kualitas BBM jenis Pertalite di Jatim dalam kondisi baik.

    Sementara PT Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Timur, Bali, dan Nusa Tenggara (Jatimbalinus) menyampaikan permohonan maaf akibat terjadinya fenomena tersebut, dan menyatakan telah melakukan pemeriksaan laboratorium lanjutan.

  • Kapolri: Judol dan Penyalahgunaan Narkoba Jadi Ancaman Bangsa

    Kapolri: Judol dan Penyalahgunaan Narkoba Jadi Ancaman Bangsa

    Bisnis.com, MALANG — Praktik judi online (Judol) dan penyalahgunaan menjadi ancaman bangsa sehingga perlu keterlibatan semua pihak, dari hulu dan hilir, untuk menanganinya.

    Kapolri, Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, mengatakan data menunjukkan pemain judol  tertinggi berasal dari kelompok berpendapatan rendah dengan pendapatan tertinggi Rp1 juta, yakni 69,9%, bahkan melibatkan anak di bawah umur, di bawah 10 tahun.

    “Dari judol akan merembet ke perangkap Pinjol ilegal dan depresi,” ujarnya Penutupan Tanwir XXXIII Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) di Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Jumat (31/10/2025).

    Terkait narkoba, kata dia, hingga kini Polri telah memusnahkan 288 ton narkoba berbagai jenis yang bisa digunakan lebih dari 629 juta jiwa, dua kali lipat jumlah penduduk Indonesia.  

    Menurutnya, masalah penegakan terkait judol dan narkoba penting, namun tidak kalah pentingnya penanganan di tingkat hulu, yakni kampus, lingkungan kampung, dan rumah tangga.

    Intinya, kata dia, semua perlu bekerja sama. Karena itulah, penting diwujudkan Kampung Bebas Narkoba dan semacamnya.

    Kapolri juga mengingatkan bahaya penyalahgunaan teknologi digital, terutama fenomena misinformasi, disinformasi, dan deepfake yang dapat merusak sendi kehidupan sosial. “Kita memasuki era citizen journalism. Siapapun bisa mengomentari, siapapun bisa menjadi sumber. Maka, saring dulu sebelum sharing,” tegasnya.  

    Listyo Sigit juga menegaskan perlunya kewaspadaan terhadap dinamika geopolitik global yang tengah bergejolak. 

    Dia juga menyoroti lebih dari 110 konflik bersenjata di berbagai belahan dunia, termasuk perang Rusia-Ukraina dan Israel-Palestina, yang berdampak besar terhadap stabilitas ekonomi, pangan, dan energi dunia. 

    Meski dunia menghadapi inflasi global dan ketidakpastian, dia meyakinkan, Indonesia masih berada dalam kondisi yang cukup baik. Namun, Indonesia tidak boleh lengah. 

    Dia juga menekankan pentingnya swasembada pangan dan energi sebagai kunci menghadapi krisis dunia. Ia menjelaskan bahwa Polri turut berperan aktif, salah satunya melalui program penanaman jagung di lahan seluas satu juta hektare. Karena itulah, Polri sangat terbuka kepada IMM untuk bekerja sama dalam hal tersebut. 

    Dia menyinggung pentingnya bonus demografi yang harus dimanfaatkan secara produktif agar tidak berubah menjadi bencana demografi. Berbagai langkah pemerintah, seperti pembangunan sekolah rakyat, peningkatan kesejahteraan guru, program magang vokasi, serta dukungan terhadap UMKM sebagai bagian dari strategi pembangunan manusia unggul.  

    Rektor UMM, Prof. Nazaruddin Malik menekankan pentingnya melahirkan insan paripurna, manusia seutuhnya yang tidak hanya unggul dalam transfer ilmu, tetapi juga spiritualitas, keagamaan, dan kebangsaan.“UMM sebagai amal usaha Muhammadiyah akan terus mendukung kegiatan seperti Tanwir ini,” ujarnya. 

     

    Kapolri, Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, didampingi  Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (PDTT), Yandri Susanto (tiga dari kiri), dan Rektor UMM, Prof Nazaruddin Malik (dua dari kiri), saat memberikan keterangan pers ada Penutupan Tanwir XXXIII Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) di Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Jumat (31/10/2025).  

  • SPBU BP Sudah Terisi, Shell Masih Kosong: Ada Apa?

    SPBU BP Sudah Terisi, Shell Masih Kosong: Ada Apa?

    Jakarta

    Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) milik Badan Usaha (BU) swasta mulai terisi bahan bakar minyak (BBM). Salah satunya pada SPBU swasta yang dikelola BP-AKR.

    Nasib lain dialami kompetitornya yakni Shell Indonesia. Stok BBM SPBU itu masih mengalami kekosongan hingga saat ini.

    President Director & Managing Director Mobility Shell Indonesia, Ingrid Siburian, menegaskan belum ada kesepakatan dengan Pertamina Patra Niaga terkait perjanjian jual-beli BBM. Pihaknya masih terus melakukan pembahasan lanjutan dengan Pertamina Patra Niaga dan pemerintah.

    “Shell Indonesia ingin menginformasikan bahwa saat ini belum mencapai kesepakatan business-to-business (B2B) terkait aspek komersial untuk pasokan base fuel dari Pertamina Patra Niaga. Pembahasan B2B terkait pasokan impor base fuel terus berlanjut,” ungkap Ingrid kepada detikcom, Jumat kemarin.

    Ingrid menambahkan, koordinasi terus dilakukan untuk memastikan produk BBM di jaringan SPBU Shell Indonesia kembali tersedia. Ia juga memastikan, BBM di SPBU Shell Indonesia sesuai standar keselamatan dan prosedur pengadaan.

    “Kami berkoordinasi dengan pemerintah terkait dan pemangku kepentingan lainnya agar produk BBM jenis bensin tersedia kembali di jaringan SPBU Shell sesuai dengan standar keselamatan operasional, prosedur dan pedoman pengadaan BBM, serta standar bahan bakar berkualitas tinggi Shell secara global,” imbuhnya.

    Sebagai informasi, terdapat beberapa jenis bensin yang hingga saat ini belum tersedia di SPBU Shell. BBM tersebut adalah Shell Super, Shell V-Power, dan Shell V-Power Nitro+. Namun, SPBU Shell tetap beroperasi dengan produk BBM Shell V-Power Diesel serta produk dan layanan lainnya, seperti Shell Select, Shell Recharge, bengkel, dan pelumas Shell.

    “Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi,” pungkasnya.

    Stok BBM di SPBU BP Mulai Terisi

    Manajemen BP-AKR menginformasikan bahwa kini stok Bahan Bakar Minyak (BBM) di SPBU BP sudah mulai tersedia lagi. Kini SPBU BP sudah menjual BBM jenis BP 92 dan BP Ultimate Diesel.

    Manajemen BP-AKR menegaskan pihaknya senantiasa mengusahakan agar pasokan BBM kembali normal di jaringan SPBU BP.

    Berdasarkan informasi ketersediaan BBM di laman resminya, BBM jenis BP 92 sudah tersedia di Jakarta, Bekasi, Tangerang, Bogor, Bandung, dan Purwakarta. Sementara produk BBM jenis BP Ultimate hanya tersedia di SPBU Tomang Raya.

    Kemudian untuk produk BBM jenis BP Ultimate Diesel berada di wilayah Jakarta, Tangerang, Bekasi, Bogor, Depok, Kabupaten Karawang, Kabupaten Purwakarta, Bandung, Surabaya dan Malang.

    “BP-AKR menginformasikan bahwa saat ini SPBU bp melayani penjualan produk BP 92 dan BP Ultimate Diesel,” tulis Manajemen BP-AKR di laman resminya, Kamis lalu.

    (acd/acd)

  • Kapolri Ajak Mahasiswa Berperan Jaga Keamanan: Lawan Judol dan Narkoba

    Kapolri Ajak Mahasiswa Berperan Jaga Keamanan: Lawan Judol dan Narkoba

    Liputan6.com, Jakarta – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengajak seluruh mahasiswa untuk berkontribusi mendukung program Pemerintah Indonesia. Hal itu disampaikan Listyo saat menutup acara Tanwir ke-XXXIII IMM di UMM Dome, Malang, Jawa Timur (Jatim), Jumat, (31/10/2025).

    “Seluruh mahasiswa dan generasi muda bangsa untuk turut berkontribusi dalam mendukung seluruh kebijakan pemerintah,” kata dia dalam keterangannya, Jumat (31/10/2025).

    Menurut Listyo, kegiatan ini menjadi bukti nyata semangat kolaborasi antara mahasiswa, pemerintah, dan seluruh stakeholder.

    Dia mengajak semua pihak untuk bekerja sama dan bergotong-royong mendorong program pembangunan, memperkuat pertumbuhan ekonomi, dan mewujudkan Indonesia yang lebih baik.

    “Untuk terus saling mendukung saling bekerjasama, gotong royong untuk mendorong program pembangunan untuk mewujudkan pertumbuhan ekonomi wujudkan Indonesia lebih baik dan tentunya dibutuhkan kerja sama seluruh pihak dan elemen bangsa,” ucap dia.

    Listyo menyoroti peran strategis mahasiswa dan Polri dalam mewujudkan kemandirian bangsa, penguatan sumber daya manusia yang unggul, serta pemberdayaan UMKM.

    Ia mengajak mahasiswa berperan menjaga keamanan dalam menghadapi tantangan seperti perkembangan teknologi, khususnya untuk melawan judi online (judol), dan peredaran narkoba, demi terciptanya stabilitas kamtibmas.

    “Mahasiswa harus turut berkontribusi dalam menjaga keamanan dalam menghadapi tantangan bangsa, seperti perkembangan teknologi, maraknya judi daring, dan peredaran narkoba guna mewujudkan stabilitas kamtibmas,” ujar Listyo.

     

  • Pertamina gandeng Lemigas untuk uji kualitas Pertalite

    Pertamina gandeng Lemigas untuk uji kualitas Pertalite

    Surabaya (ANTARA) – PT Pertamina Patra Niaga menggandeng Balai Besar Pengujian Minyak dan Gas Bumi (Lemigas) untuk menguji kualitas Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertalite yang belakangan ini menjadi polemik di tengah masyarakat.

    “Kami bersama Lemigas tentunya yang mempunyai kapabiliti dan otoriti untuk menentukan kualitas BBM, memeriksa kondisi penyaluran BBM di SPBU Pertamina,” kata Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga Mars Ega Legowo Putra di SPBU Jemursari, Surabaya, Jumat.

    Ega mengatakan sudah terdapat 300 SPBU wilayah Pantai Utara (Pantura) Jawa Timur mulai dari Tuban, Lamongan, Gresik, Surabaya, Bojonegoro, hingga Malang yang kualitas Pertalitenya telah dicek.

    Pengecekan dilakukan melalui beragam metodologi mulai dari pasta air, mekanisme densitas, visual clarity hingga kecermatan warna BBM.

    “Sejauh ini kita tidak menemukan indikasi hal tersebut,” ujarnya.

    Beberapa waktu belakangan ini sejumlah pengendara sepeda motor di beberapa kota di Jawa Timur antara lain Bojonegoro, Tuban, Lamongan, Surabaya, Sidoarjo, Malang, mengeluh lantaran kendarannya mengalami brebet atau terkendala mesin setelah mengisi BBM jenis Pertalite di SPBU.

    Koordinator Pengujian Aplikasi Produk, Balai Besar Pengujian Minyak dan Gas Bumi Lemigas Cahyo Setyo Wibowo mengatakan pihaknya melakukan pengujian langsung BBM yang ada di tanki pengirim, tanki pendam SPBU, dan juga di nozzle SPBU.

    Ia menjelaskan prosedur pengujian dimulai dengan mengirim sampel BBM ke Lemigas dan sampai hari ini didapatkan hasil on spesifikasi yang masuk atau sesuai dengan spesifikasi yang ditetapkan pemerintah.

    Ia mengatakan BBM jenis Pertalite yang dijual Pertamina telah sesuai dengan acuan Surat Keputusan Dirjen Minyak dan Gas Bumi Nomor 0486.K/10/DJM.S/2017 tentang Standar dan Mutu (Spesifikasi) Bahan Bakar Minyak Jenis Bensin 90 Yang Dipasarkan Di Dalam Negeri.

    “Itu yang dijual oleh Pertamina dengan produk namanya Pertalite. Acuannya jelas, nomor SK Dirjennya itu nomor 486 tahun 2017,” kata Cahyo.

    Bahkan seluruh pengujian mulai dari metodenya, caranya, hingga prosedurnya juga sudah mengacu standar yang ditetapkan pemerintah.

    “Apapun yang dijual dan oleh siapapun, baik Pertamina ataupun di luar Pertamina, itu spesifikasi mengacu dengan standar dan mutu atau spesifikasi, contoh bahan bakar minyak jenis bensin 90,” kata Cahyo.

    Pewarta: Astrid Faidlatul Habibah
    Editor: Biqwanto Situmorang
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Satgas TMMD ke-126 Rampungkan Pemasangan Bronjong di Lebakharjo Malanguntuk Cegah Longsor

    Satgas TMMD ke-126 Rampungkan Pemasangan Bronjong di Lebakharjo Malanguntuk Cegah Longsor

    Malang (beritajatim.com) – Satuan Tugas (Satgas) TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-126 di Desa Lebakharjo, Kecamatan Ampelgading, Kabupaten Malang, terus mempercepat penyelesaian sasaran fisik menjelang berakhirnya program. Salah satu capaian utama datang dari sektor penguatan pinggir sungai di Dusun Sukomaju B, di mana pekerjaan pemasangan bronjong telah rampung 100 persen.

    Pekerjaan tersebut melibatkan prajurit Yon Armed 1/AY bersama warga setempat yang secara gotong royong menyusun batu-batu besar hasil pengumpulan dari aliran sungai yang mengering. Batu-batu tersebut dikunci menggunakan kawat bronjong untuk memperkuat struktur tebing sungai dan mencegah risiko longsor saat musim hujan.

    “Pembangunan bronjong di Dusun Sukomaju B sudah selesai sepenuhnya. Kami bersyukur semua dapat berjalan lancar berkat kerja sama dan semangat gotong royong antara TNI dan masyarakat,” ujar Danton Yon Armed 1/AY, Letda Arm Aron Leider Sinaga, Jumat (31/10/2025).

    Ia menjelaskan, capaian tersebut merupakan hasil sinergi antara Satgas TMMD, Pemerintah Kabupaten Malang, dan Pemerintah Desa Lebakharjo. Kolaborasi lintas sektor itu memastikan setiap tahapan pekerjaan berjalan sesuai target dan memberikan manfaat langsung bagi warga sekitar.

    Letda Aron juga menekankan bahwa kegiatan TMMD bukan hanya berfokus pada pembangunan infrastruktur, tetapi juga pada upaya memperkuat kemanunggalan antara TNI dan rakyat. “Sinergi dan kebersamaan di lapangan menjadi kekuatan utama kami dalam menyelesaikan setiap sasaran,” katanya.

    Program TMMD ke-126 menjadi salah satu langkah konkret TNI bersama pemerintah daerah dalam mempercepat pembangunan di wilayah pedesaan, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, serta memperkuat ketahanan wilayah melalui kerja sama nyata antara prajurit, pemerintah, dan warga. [yog/beq]