kab/kota: Malang

  • Puting Beliung Terjang Dau, Malang Siaga Bencana Hidrometeorologi

    Puting Beliung Terjang Dau, Malang Siaga Bencana Hidrometeorologi

    Malang (beritajatim.com) – Angin puting beliung menerjang kawasan Desa Sumbersekar, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang, Minggu (2/11/2025). BPBD Kabupaten Malang hingga kini masih mendata dampak kerusakan akibat tiupan angin puting beliung. Secara keseluruhan, cuaca ekstrem diwilayah Malang kini dilanda hujan deras dan tiupan angin kencang.

    Beberapa pohon berukuran cukup besar, juga dilaporkan tumbang di sejumlah titik ruas jalan.

    “Hujan dengan intensitas sedang hingga deras yang disertai angin kencang diduga menjadi pemicu terjadinya cuaca ekstrem yang mengakibatkan terjadinya angin puting beliung,” ungkap Kabid Kedaruratan dan Logistik Badang Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang, Sadono Irawan, Minggu (2/11/2025).

    Dampak kerusakan, kata Sadono, pihaknya masih dalam Proses assesment. “Pusdalops PB terus berkoordinasi dengan pihak terkait,” tegasnya.

    Dampak puting beliung yang melanda wilayah Kabupaten Malang.

    Menurut Sadono, Posko BPBD kini melaksanakan kegiatan monitoring di 33 Kecamatan melalui perangkat radio komunikasi Repeater VHF / UHF, internet, SMS, WA dan Call Center.

    “Kita siaga 24 Jam, ada 3 Shift dalam rangka siaga darurat bencana Hidrometeorologi 2025. Koordinasi bersama 4 Pos Lapang di 4 wilayah Kabupaten Malang di Kecamatan Ngantang, Singosari, Tumpang dan Tirtoyudo,” bebernya

    Beberapa petugas juga melakukan penanganan pohon tumbang di Jalibar Kepanjen oleh shift 2. Termasuk di shift 1, terus berkoordinasi dengan personil Poslap Tirtoyudo dan perangkat desa setempat terkait kejadian banjir dan tanah longsor. Serta, melakukan distribusi bantuan ke Desa Lebakharjo. Juga BKO Basarnas USS Malang Raya untuk pencarian orang hilang terbawa arus Sungai Glidik di Ampelgading, Kabupaten Malang.

    Adapun prakiraan Cuaca BMKG untuk Wilayah Kabupaten Malang Saat Ini, cuaca hujan dengan Suhu mencapai 22 – 29°C. Sementara kelembaban pada angka 66 – 97 persen. (yog/but)

  • Ibu dan Anak di Malang Terseret Banjir Luapan Sungai Glidik

    Ibu dan Anak di Malang Terseret Banjir Luapan Sungai Glidik

    Malang (beritajatim.com)- Hujan deras yang melanda Kabupaten Malang, Sabtu (1/11/2025) malam membawa korban. Satu keluarga yang mengendarai motor roda dua, dilaporkan terseret banjir saat melintas kawasan yang tergenang air bah di Dusun Lebaksari, Desa Lebakharjo, Kecamatan Ampelgading, Kabupaten Malang.

    Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Malang, Sadono Irawan, mengungkapkan satu keluarga mengendarai sepeda motor dari arah Tegalrejo menuju Lebaksari.

    “Saat melintas dari arah Tegalrejo menuju Dusun Lebkasari di tengah perjalanan terjebak banjir, lalu putar arah posisi, namun air sudah semakin besar. Istri dan anak lepas dari tangan suaminya dan terbawa arus air yang tinggi sedangkan suaminya berhasil menepi ke pinggir arah Tegalrejo,” kata Sadono Irawan, Minggu (2/11/2025).

    Menurut Sadono, dua korban yakni anak dan istri terbawa arus sungai Glidik. Sungai Glidik sendiri berhulu langsung dari lereng Gunung Semeru.

    “Korban masih dalam pencarian bersama Basarnas, Kepolisian dan masyarakat,” tuturnya.

    Sementara itu, kedua korban hanyut setelah berusaha menyeberangi jembatan licin bersama suami menggunakan sepeda motor di tengah derasnya arus sungai yang tiba-tiba meluap.

    Kasihumas Polres Malang AKP Bambang Subinajar menjelaskan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 17.30 WIB ketika korban, Rika Julia Safitri (27), bersama suaminya Teguh Srianto (34) dan putrinya Aldafiatul Rifka Salimah (6), hendak menyeberang dari arah Desa Tegalrejo, Kabupaten Lumajang, menuju Dusun Lebaksari, Desa Lebakharjo, Kecamatan Ampelgading.

    “Sesampainya di tengah jembatan, arus air sungai tiba-tiba membesar. Suami korban sempat berusaha menepi sambil memegang istrinya, namun pegangan terlepas karena derasnya arus,” ujar Bambang, Minggu (2/11/2025).

    Korban ibu dan anak langsung terbawa arus deras Sungai Glidik. Sementara sang suami berhasil menyelamatkan diri dalam kondisi selamat namun syok berat.

    “Petugas Bhabinkamtibmas bersama perangkat desa, warga sekitar, hingga komunitas nelayan setempat langsung melakukan pencarian sejak Sabtu malam. Tim menyusuri aliran sungai hingga kawasan muara,” lanjut Bambang.

    Upaya pencarian dilakukan secara manual dengan melibatkan warga dari dua wilayah, yakni Desa Lebakharjo, Kabupaten Malang, dan Desa Tegalrejo, Kabupaten Lumajang. Hingga Minggu pagi, tim berhasil menemukan sepeda motor korban sekitar dua kilometer dari lokasi kejadian, namun keberadaan korban masih belum ditemukan.

    “Sepeda motor korban ditemukan sekitar dua kilometer dari jembatan tempat kejadian. Namun, pencarian korban ibu dan anak masih terus dilakukan,” tegas Bambang.

    Ia menambahkan, Polres Malang telah berkoordinasi dengan BPBD Kabupaten Malang dan tim SAR untuk memperluas area pencarian, termasuk menyisir wilayah sungai yang bermuara ke laut selatan.

    “Kami terus berkoordinasi dengan BPBD dan tim SAR gabungan untuk memperluas pencarian. Semoga korban segera ditemukan,” harapnya.

    Polres Malang juga mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati saat melintas di jembatan atau sungai saat curah hujan tinggi, terutama di wilayah rawan banjir bandang seperti Ampelgading.

    “Cuaca ekstrem masih sering terjadi, jadi kami mengimbau warga agar tidak memaksakan diri menyeberang sungai atau jembatan saat air mulai meluap,” pungkas Bambang. [yog/aje]

  • Genjot Perdagangan, Mendag Dorong Indonesia-EAEU FTA dan Aksesi Hong Kong ke RCEP

    Genjot Perdagangan, Mendag Dorong Indonesia-EAEU FTA dan Aksesi Hong Kong ke RCEP

    Bisnis.com, JAKARTA — Kementerian Perdagangan (Kemendag) menyatakan pemerintah terus mengakselerasi perluasan pasar ekspor dan peningkatan hubungan perdagangan internasional, termasuk dengan Rusia dan Hong Kong.

    Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso mengatakan pemerintah tengah memfinalisasi perjanjian Indonesia–Eurasian Economic Union Free Trade Agreement (Indonesia–EAEU FTA) dan dukungan terhadap aksesi Hong Kong ke Regional Comprehensive Economic Partnership (RCEP).

    Menurut Budi, pembahasan Indonesia–EAEU FTA telah menunjukkan progres signifikan. Adapun, perjanjian tersebut ditargetkan dapat ditandatangani pada Desember 2025, bertepatan dengan pelaksanaan Konferensi Tingkat Tinggi EAEU Summit di St. Petersburg, Rusia.

    “Indonesia menyambut baik penyelesaian perundingan dan telah tuntasnya proses telah hukum naskah perjanjian Indonesia—EAEU FTA. Indonesia saat ini menantikan pelaksanaan penandatanganan perjanjian yang ditargetkan pada Desember 2025,” kata Budi dalam keterangan tertulis, dikutip pada Minggu (2/11/2025).

    Sebagai informasi, perundingan Indonesia–EAEU FTA diluncurkan pada 5 Desember 2022 dan telah melalui lima putaran, dengan perundingan terakhir berlangsung di Malang, Jawa Timur, pada 22–24 Juli 2024.

    Sementara itu, Wakil Menteri Pembangunan Ekonomi Rusia Vladimir Ilyichev menuturkan, Rusia ingin menggali lebih banyak kebijakan tentang pupuk, terutama terkait dengan standar pupuk di Indonesia dan penentuan pelabuhan untuk impor pupuk.

    Di samping itu, Ilyichev menambahkan Rusia juga membuka peluang kerja sama sertifikasi halal agar kedua negara dapat menyamakan standar halal, memperluas akses produk di pasar masing-masing.

    Dari sisi perdagangan, hubungan ekonomi Indonesia–Rusia menunjukkan tren positif. Pada Januari—Agustus 2025, total perdagangan kedua negara tercatat US$3,29 miliar, terdiri atas ekspor Indonesia senilai US$1,26 miliar dan impor US$2,03 miliar.

    Pada 2024, total perdagangan mencapai US$3,98 miliar. Di sisi lain, komoditas ekspor utama Indonesia ke Rusia meliputi minyak kelapa sawit, logam korundum buatan, minyak kelapa, kopi, dan lemak kakao. Sementara itu, impor utama Indonesia dari Rusia meliputi batu bara, gandum dan mesin, pupuk kalium, produk setengah jadi besi atau baja, serta minyak bumi.

    Lebih lanjut, Budi juga menyatakan Indonesia dan Hong Kong membahas rencana aksesi Hong Kong ke RCEP dengan Sekretaris Perdagangan dan Pembangunan Ekonomi Hong Kong Algernon Yau.

    “Indonesia menyambut baik rencana Hong Kong untuk bergabung dalam perjanjian RCEP. Kami percaya RCEP memiliki prinsip regionalisme terbuka yang mendukung sistem perdagangan multilateral berbasis aturan, inklusif, dan terbuka,” ujarnya.

    Sekretaris Yau mengapresiasi dukungan Indonesia terhadap proses aksesi tersebut dan menyampaikan komitmen Hong Kong untuk memperkuat investasi serta pariwisata ke Indonesia.

    Pada Januari—Agustus 2025, total perdagangan Indonesia dan Hong Kong mencapai US$3,50 miliar, dengan ekspor Indonesia sebesar US$1,43 miliar. Pada 2024, total perdagangan kedua pihak tercatat US$5,74 miliar, dengan ekspor Indonesia mencapai US$2,62 miliar.

    Kemendag mencatat, produk ekspor unggulan Indonesia ke Hong Kong antara lain batu bara, gas petroleum, pupuk mineral atau kimia, akumulator listrik, serta monitor dan proyektor. Adapun, impor utama Indonesia dari Hong Kong meliputi sirkuit elektronik terpadu, minyak petroleum, telepon, karet sintetis, dan polimer propilena.

  • Prakiraan Cuaca Hari ini Minggu 2 November 2025 Kota Malang dan Batu Berawan

    Prakiraan Cuaca Hari ini Minggu 2 November 2025 Kota Malang dan Batu Berawan

    Malang (beritajatim.com) – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Juanda memperkirakan cuaca Malang Raya pada Minggu, 2 November 2025, di wilayah kabupaten, kota Malang, dan kota Batu.

    BMKG Juanda melaporkan bahwa kota Malang (meliputi Blimbing, Kedungkandang, Klojen, Lowokwaru, dan Sukun) pada pagi hari cuaca didominasi berawan.

    “Memasuki pukul 13.00 hingga 15.00 WIB, cuaca di kota Malang berpotensi hujan ringan,” dikutip dari laman resmi BMKG Juanda.

    Sore hari cuaca bervariasi antara berawan dan berkabut, terutama di Blimbing dan Lowokwaru. Malam hari cuaca di kota Malang diperkirakan berawan dan berkabut.

    Hari Senin (3/11/2025) dini hari, cuaca di Malang umumnya cerah berawan, dengan potensi cerah sekitar pukul 03.00 WIB.

    Sementara itu, wilayah Kabupaten Malang pada Minggu (2/11/2025) pagi hari umumnya berawan. Namun, hujan ringan berpotensi terjadi di beberapa wilayah seperti Dau, Kasembon, Ngantang, Pujon, Lawang, dan Singosari.

    Kemudian, pukul 11.00 WIB hingga 16.00 WIB, hujan dengan intensitas ringan hingga petir diperkirakan terjadi di sebagian besar wilayah.

    “Cuaca hujan petir diprakirakan terjadi meluas antara pukul 13.00 dan 16.00 WIB,” dikutip dari laman BMKG Juanda.

    Wilayah yang berpotensi hujan petir tersebut di antaranya Dau, Karangploso, Kasembon, Lawang, Ngantang, Pujon, Singosari, Bululawang, Gondanglegi, Kepanjen, Kromengan, Pagak, Pagelaran, Pakisaji, Sumberpucung, Turen, Wagir, dan Wonosari.

    Malam hari, hujan di sebagian besar wilayah kabupaten diprakirakan mereda dan berganti menjadi cuaca berkabut atau berawan. Dini hari Senin (3/11/2025) wilayah di kabupaten Malang cuaca umumnya berawan hingga cerah berawan.

    Kota Batu pada Minggu, 2 November 2025, pagi hari diperkirakan cuaca berawan. Mulai pukul 11.00 WIB, hujan ringan diprediksi turun, dan berpotensi menjadi hujan petir antara pukul 13.00 dan 16.00 WIB, terutama di Kecamatan Bumiaji.

    Kota Batu yang meliputi Batu, Bumiaji, dan Junrejo, cuaca hujan ringan masih terjadi pada sore hari. Kemudian malam hari cuaca berkabut. Dini hari Senin, 3 November 2025, cuaca kembali berawan. [dan/aje]

     

  • Wamen Komdigi Tinjau Apple Developer Academy Bali, Dorong Talenta Global

    Wamen Komdigi Tinjau Apple Developer Academy Bali, Dorong Talenta Global

    Badung, Bali

    Wakil Menteri Komunikasi dan Digital (Komdigi) Nezar Patria meninjau langsung kegiatan di Apple Developer Academy, Badung, Bali, Jumat (31/10/2025). Kunjungan ini menjadi bagian dari upaya pemerintah memperkuat ekosistem talenta digital dan kolaborasi global di Indonesia.

    Dalam kunjungannya, Nezar mengatakan bahwa keberadaan Apple Developer Academy merupakan bukti komitmen nyata Apple dalam mendukung pengembangan sumber daya manusia di bidang teknologi.

    “Kunjungan kita ke Apple Developer Academy hari ini untuk melihat bagaimana kegiatan yang dilakukan oleh Apple Academy di Bali. Ini adalah tempat keempat yang dibuka oleh Apple sesuai dengan komitmennya memperkuat talenta digital di Indonesia,” ujar Nezar dikutip dari channel YouTube Komdigi.

    Nezar menilai Apple Developer Academy di Bali memiliki keistimewaan tersendiri dibandingkan dengan akademi lain di Indonesia. “Kami menyaksikan bahwa akademi ini istimewa karena peserta didiknya campuran, dari dalam negeri maupun luar negeri. Ini bagus sekali untuk anak-anak muda Indonesia yang bisa belajar di sini dan mendapatkan pengalaman internasional,” kata Nezar.

    Menurutnya, lingkungan belajar yang beragam ini membantu mencetak talenta yang mampu bersaing di tingkat global. Akademi ini tak hanya mengajarkan kemampuan teknis pemrograman, tetapi juga keterampilan berpikir kreatif, kolaboratif, dan problem solving yang menjadi kunci industri digital masa depan.

    Kolaborasi Pemerintah dan Industri Teknologi

    Dalam kesempatan tersebut, Nezar juga membahas berbagai peluang kolaborasi antara Apple dan Kementerian Komunikasi dan Digital melalui program-program nasional seperti AI Talent Factory di Malang dan Garuda Spark yang dikelola Direktorat Jenderal Ekosistem Digital.

    “Program-program ini bisa saling terhubung. Kita ingin menciptakan jalur berjenjang pengembangan talenta digital, dari lokal hingga global,” jelasnya.

    Wamenkomdigi Nezar Patria meninjau pelaksanaan program pengembangan talenta digital Apple Developer Academy di Badung, Bali Foto: Pey HS/Komdigi

    Nezar menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor untuk memperkuat ekosistem digital nasional. Pemerintah, menurutnya, harus menjadi fasilitator agar berbagai inisiatif pelatihan digital dari industri global dapat terhubung dengan program nasional.

    Apple Developer Academy di Bali menawarkan pendidikan vokasional digital yang berorientasi pada kebutuhan pasar kerja masa depan. Peserta dilatih dalam pengembangan aplikasi, desain UI/UX, serta penerapan teknologi mutakhir seperti kecerdasan buatan (AI).

    Lebih lanjut, Nezar menyebutkan bahwa investasi pendidikan digital seperti yang dilakukan Apple merupakan langkah strategis untuk mempersiapkan generasi muda menghadapi masa depan ekonomi digital.

    “Investasi semacam ini memberi anak muda Indonesia akses ke pengalaman global tanpa harus keluar negeri. Mereka belajar, berinovasi, dan siap menjadi pemain dunia,” tegasnya.

    Ia berharap kunjungan ke Apple Developer Academy ini menjadi momentum untuk memperkuat hubungan antara pemerintah dan industri teknologi internasional dalam membangun ekosistem talenta digital yang inklusif, berdaya saing, dan berorientasi masa depan.

    (afr/rns)

  • 3
                    
                        Dipukul Ibunya karena Tak Mau Bereskan Tempat Tidur, Remaja di Malang Malah Lapor Polisi
                        Surabaya

    3 Dipukul Ibunya karena Tak Mau Bereskan Tempat Tidur, Remaja di Malang Malah Lapor Polisi Surabaya

    Dipukul Ibunya karena Tak Mau Bereskan Tempat Tidur, Remaja di Malang Malah Lapor Polisi
    Tim Redaksi
    MALANG, KOMPAS.com
    – Seorang remaja berinisial TFS (17) warga Kecamatan Tumpang, Kabupaten Malang melapor polisi hanya karena dipukul ibu kandungnya sendiri, S (45).
    Kasihumas Polres Malang AKP Bambang Subinajar mengatakan TFS membuat laporan ke polisi melalui layanan darurat 110, Sabtu (1/11/2025).
    Mendapat laporan itu, jajaran Polsek Tumpang pun mendatangi kediaman TFS.
    Dari hasil pemeriksaan anggota polisi, ternyata pukulan ibunya itu bukan bermaksud melakukan penganiayaan.
    Sang ibu memukulnya karena TFS bandel. Ia enggan membereskan tempat tidur dan justru asyik bermain ponsel.
    “Setelah dilakukan klarifikasi, ternyata peristiwa tersebut merupakan kesalahpahaman antara anak dan orang tua,” ungkapnya melalui pesan singkat, Sabtu.
    Bambang menyampaikan, peristiwa itu bermula saat ibu meminta anaknya melipat selimut dan merapikan sprei tempat tidur.
    Namun, permintaan itu tidak segera dilakukan karena sang anak sibuk dengan ponselnya.
    “Merasa kesal, sang ibu memukul anaknya tiga kali menggunakan sapu hingga menimbulkan memar ringan di bagian tangan dan paha,” bebernya.
    Usai kejadian itu, S pergi ke kebun untuk bekerja. Tak disangka, anaknya melapor ke layanan 110.
    Atas peristiwa itu, polisi datang mengklarifikasi S dan TFS, sekaligus memediasi keduanya di balai desa setempat.
    “Akhirnya, Keduanya saling memaafkan dan disepakati penyelesaian secara kekeluargaan dengan surat pernyataan bersama. Tidak lupa kami juga menasehati TFS agar selalu disiplin,” pungkasnya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Gara-gara HP, Anak di Malang Tega Laporkan Ibu Kandung ke Polisi

    Gara-gara HP, Anak di Malang Tega Laporkan Ibu Kandung ke Polisi

    Liputan6.com, Jakarta Seorang anak di Tumpang, Kabupaten Malang, berinisial TFS (17), mengadukan ibunya ke polisi. Pelaporan itu dilakukan karena dia tak terima saat asyik main HP, dipukul oleh orang yang melahirkannya. Kejadian ini pun dimediasi oleh kepolisian setempat.

    Peristiwa anak melaporkan ibu ke polisi ini terjadi pada Sabtu, 1 November 2025. Kejadian ini dipicu sang ibu inisial S (45) kesal ke TFS. Sebab anaknya itu mengabaikan perintah agar membereskan tempat tidur dan tetap asyik bermain telepon selulernya.

    Kasi Humas Polres Malang, AKP Bambang Subinajar mengatakan, TFS mengadukan ibunya melalui layanan darurat 110. Petugas segera menuju lokasi untuk mengecek kondisi ibu dan anak itu sekaligus mengklarifikasi aduan.

    “Ternyata salah paham antara orang tua dan anak,” kata Bambang.

    Menurutnya, sang ibu kesal karena anaknya mengabaikan permintaan membereskan tempat tidur. Dia memukul anaknya yang sibuk bermain HP menggunakan sapu sampai tiga kali. Pukulan itu menyebabkan TFS memar ringan pada bagian tangan dan paha.

    Usai kejadian itu, sang ibu berangkat bekerja di kebun, sedangkan anaknya merasa tak terima dan menghubungi layanan 110. Polisi merespons aduan dengan mempertemukan ibu dan anak itu di Balai Desa setempat. Perangkat desa turut hadir dalam mediasi itu.

    “Kami berikan edukasi agar salah paham ini selesai di dalam keluarga,” ujar Bambang.

    Masalah anak melaporkan orang tua itu pun berakhir damai. Keduanya saling meminta maaf dan sepakat selesai secara kekeluargaan. Surat pernyataan pun juha dibuat disaksikan polisi dan perangkat desa.

  • MAN 3 Jombang Juara Kanjuruhan Drumcorps Symphony Kodim 0818

    MAN 3 Jombang Juara Kanjuruhan Drumcorps Symphony Kodim 0818

    Malang (beritajatim.com) — Panggung inspirasi dan prestasi ditutup dengan manis oleh Komandan Kodim 0818/Malang-Batu, Letkol Czi Bayu Nugroho.

    Letkol Bayu menyerahkan langsung piala, piagam penghargaan, dan uang pembinaan kepada para pemenang kejuaraan bergengsi Piala Bergilir Kanjuruhan Drumcorps Symphony 2025.

    Momen ini menjadi puncak perayaan atas kerja keras, disiplin, dan semangat pantang menyerah seluruh peserta.

    Letkol Bayu menegaskan, penyerahan hadiah yang berlangsung penuh kekeluargaan ini menjadi bentuk komitmen Kodim 0818 dalam mendukung pengembangan bakat generasi muda, khususnya di bidang seni drumband dan marching band.

    Sorotan utama jatuh pada kategori Playpass Brass tingkat SMA. Predikat Juara Umum berhasil diraih oleh perwakilan dari luar daerah, yakni MAN 3 Jombang. Prestasi ini membuktikan semangat kompetisi yang diselenggarakan Kodim 0818 mampu menjaring talenta terbaik dari seluruh Jawa Timur.

    “Selamat kepada seluruh pemenang, khususnya kepada tim drumband dari MAN 3 Jombang atas pencapaian luar biasa sebagai Juara Umum Playpass Brass tingkat SMA. Ini adalah bukti bahwa disiplin dan latihan keras yang kalian jalani telah membuahkan hasil. Kami berharap, uang pembinaan ini dapat memacu semangat dan mendukung perkembangan unit drumband kalian agar terus berkarya dan berprestasi,” ujar Letkol Czi Bayu Nugroho saat menyerahkan hadiah.

    “Tidak sampai di sini saja, masih ada kompetisi lagi yang digelar, yakni Kejuaraan Drumband kategori Konser yang akan diselenggarakan di GOR Kanjuruhan besok,” tambah Letkol Bayu.

    Selain kategori utama, Dandim juga memberikan penghargaan kepada para pemenang Playpass Non-Brass dari berbagai jenjang pendidikan. Setiap piala menjadi simbol apresiasi atas setiap tetes keringat, irama, dan gerakan yang ditampilkan peserta.

    Melalui gelaran ini, Kodim 0818/Malang-Batu bukan hanya sukses menghadirkan kompetisi, tetapi juga menghidupkan kembali minat pelajar dan masyarakat terhadap seni musik barisan yang sarat nilai disiplin, kekompakan, dan kepemimpinan. (yog/kun)

  • Kodim 0818 Gelar Piala Bergilir Kanjuruhan Drumcorps Symphony

    Kodim 0818 Gelar Piala Bergilir Kanjuruhan Drumcorps Symphony

    Malang (beritajatim.com) — Gelora semangat dan irama merdu kembali menggema di Makodim 0818/Malang-Batu. Kodim 0818/Malang-Batu kembali sukses menggelar ajang kompetisi musik yang paling ditunggu, yakni Piala Bergilir Kanjuruhan Drumcorps Symphony 2025.

    Kegiatan bergengsi ini menjadi wadah aktualisasi bagi talenta muda di bidang drumband dan marching band. Lomba tahunan ini menghadirkan dua kategori utama, yaitu Playpass (non brass/brass) dan Konser, dengan peserta dari berbagai jenjang: TK, SD, SMP, SMA, hingga umum pada tahun 2025.

    Inisiatif humanis ini tidak hanya bertujuan mencari juara, tetapi juga menumbuhkan disiplin, kerja sama, dan kepercayaan diri generasi muda melalui seni musik.
    Sabtu (01/11/2025).

    Kegiatan ini merupakan sinergi antara Kodim 0818/Malang-Batu, Persatuan Drumband Indonesia (PDBI), Komunitas Drumband Symphony (KDS) Malang Raya, serta berbagai instansi lainnya.

    Sinergi tersebut menunjukkan komitmen bersama dalam memajukan dan melestarikan seni drumband di Malang Raya dan sekitarnya.

    Acara dibuka secara resmi oleh Dandim 0818/Malang-Batu, Letkol Czi Bayu Nugroho, di Markas Kodim yang dipadati peserta dan pendukung. Dalam sambutannya, Letkol Bayu mengapresiasi besarnya antusiasme peserta.

    “Daya tarik peserta luar daerah yang ambil bagian dalam kompetisi ini tidak hanya berasal dari sekolah-sekolah di Malang Raya, tetapi juga menarik minat kontingen dari luar daerah,” ungkap Letkol Bayu.

    Peserta dari Jombang dan Pasuruan turut hadir, menegaskan pamor Kanjuruhan Drumcorps Symphony sebagai ajang bergengsi.

    Puncak kemeriahan ditandai dengan seremoni pemberangkatan peserta kategori Playpass oleh Dandim 0818 bersama jajaran Forkopimda Kabupaten Malang dan Kota Batu, dari titik start Makodim hingga finis di halaman Stadion Kanjuruhan Malang.

    Barisan seragam dengan langkah kompak dan irama yang selaras menjadi pemandangan memukau, menandai dimulainya perjuangan memperebutkan piala bergilir kehormatan. (yog/kun)

  • Sopir Bus Harapan Jaya Ditetapkan Tersangka oleh Polres Tulungagung

    Sopir Bus Harapan Jaya Ditetapkan Tersangka oleh Polres Tulungagung

    Tulungagung (beritajatim.com) – Penyidik Unit Gakkum Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Tulungagung resmi menetapkan seorang sopir bus Harapan Jaya berinisial RAS (30), warga Jalan Mayjend Panjaitan XVII/2 A, Desa Penanggungan, Kecamatan Klojen, Kota Malang, sebagai tersangka dalam kasus kecelakaan lalu lintas yang mengakibatkan korban meninggal dunia.

    Dalam peristiwa kecelakaan yang terjadi kemarin siang, dua korban meninggal dunia di lokasi kejadian. Polisi juga berencana meminta keterangan perusahaan bus terkait peristiwa tersebut. Tersangka juga sempat mendapat sanksi tilang dan skorsing dari perusahaan pada bulan September lalu, karena melanggar lampu lalu lintas.

    Wakapolres Tulungagung, Kompol Arie Taufan Budiman mengatakan penetapan tersangka dilakukan setelah penyidik menemukan bukti permulaan yang cukup bahwa RAS melanggar Pasal 310 ayat (4) Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ).

    Pasal tersebut mengatur sanksi bagi pengemudi yang karena kelalaiannya menyebabkan kecelakaan lalu lintas hingga menimbulkan korban jiwa.

    “Tersangka diancam dengan pidana penjara paling lama enam tahun,” ujarnya, Sabtu (1/11/2025).

    Kompol Arie Taufan menjelaskan, dari hasil pemeriksaan sementara, RAS terbukti mengemudi secara ugal-ugalan dengan alasan mengejar waktu dan takut disusul bus lain yang berada di trayek yang sama. Tersangka juga sempat dilakukan tes urine dan hasilnya negatif.

    “Tersangka mengaku terburu-buru karena dikejar waktu operasional dan khawatir kalah cepat dari bus lain,” terangnya.

    Sementara itu, Kanit Gakkum Satlantas Polres Tulungagung, Ipda Gery Permana menjelaskan tersangka mengemudikan bus dengan kecepatan mencapai 80 Km/jam.

    Tersangka sempat melakukan upaya pengereman. Namun karena tersangka tidak sempat menginjak kopling, mesin bus tersebut mati dan ban bagian belakang terkunci. Kondisi ini menyebabkan bagian belakang bus oleng dan menabrak korban.

    “Jadi penyebab kecelakaan antara dua hal, bus yang terlalu cepat atau pengereman yang terlambat,” pungkasnya. [nm/ian]