Pramono Anung Dukung Rencana Prabowo Gelar Retret Kepala Daerah Terpilih
Tim Redaksi
DEPOK, KOMPAS.com –
Gubernur Jakarta terpilih
Pramono Anung
, mendukung rencana Presiden
Prabowo Subianto
untuk menggelar retret bagi para kepala daerah terpilih.
Menurut Pramono, acara tersebut diperlukan agar visi dan misi dalam pemerintahan bisa menyatu, terutama antara pemerintah pusat dan daerah.
“Untuk mengawali pemerintahan tentunya bagus ya, karena ini semangat kebersamaan, intinya kan itu,” kata Pramono saat ditemui di Kampus Universitas Indonesia, Depok, Sabtu (11/1/2025).
Pramono menekankan, pemerintah daerah harus taat kepada pemerintah pusat sebagaimana diatur undang-undang
“Undang-undang yang mengatur hubungan pemerintah daerah dan pusat itu ada 152 kata. Kebetulan waktu itu saya termasuk yang menyiapkan, jadi saya hafal dan tahu banget bahwa pemerintah daerah itu berada dalam koordinasi pemerintah pusat,” kata dia.
Oleh sebab itu, Pramono tidak terlalu mempermasalahkan rencana retret tersebut dan lebih menyerahkan sepenuhnya kepada pemerintah pusat.
“Kalau retret kan terserah pemerintah pusat dalam hal ini apa yang dipersiapkan. Mengenai pelantikan sendiri kan masih debat tebal di internal pemerintah, sehingga kami menunggu saja,” ucap Pramono.
Presiden Prabowo Subianto bakal mengumpulkan kepala daerah terpilih di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 untuk retret.
Hal ini dikatakan Menteri Koordinator (Menko) Bidang Hukum, Hak Asasi Manusia, Imigrasi, dan Pemasyarakatan Yusril Ihza Mahendra usai bertemu dengan Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi di Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat (10/1/2025).
Diketahui, retret ini pernah digelar Prabowo dan dilakukan para menteri, wakil menteri, kepala badan, hingga utusan khusus presiden di Akademi Militer Magelang, Jawa Tengah, pada Oktober 2024.
“Dan juga keinginan Bapak Presiden bahwa seluruh kepala daerah itu akan dikumpulkan seperti dulu para menteri, wakil menteri, dan kepala badan dikumpulkan di Magelang,” kata Yusril, Jumat.
Kendati begitu, ia mengaku belum mengetahui kapan waktu pasti retret bakal dilaksanakan.
Begitu pun tempat pelaksanaannya, termasuk opsi retret dilakukan di Akademi Militer Magelang seperti para menteri sebelumnya.
“Ya rencananya seperti (retret) itu, dikumpulkan di satu tempat. Belum tahu (di Magelang atau bukan),” katanya.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
kab/kota: Magelang
-
/data/photo/2025/01/11/6781fcf8eb909.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Pramono Anung Dukung Rencana Prabowo Gelar Retret Kepala Daerah Terpilih Megapolitan 11 Januari 2025
-

Bus Listrik TransJakarta Besutan VKTR dan Karoseri Laksana Miliki Nilai TKDN Lebih dari 40 Persen
Jakarta, Beritasatu.com – Sebanyak 20 unit bus listrik dari PT VKTR Teknologi Mobilitas Tbk (VKTR) untuk Transjakarta siap beroperasi. Diketahui, bus listrik completely knocked down (CKD) ini merupakan yang pertama untuk Transjakarta hasil kerja sama dengan karoseri Laksana.
Bus listrik ini diketahui memiliki tingkat komponen dalam negeri (TKDN) lebih dari 40% dan akan melayani rute koridor 10 (Tanjung Priok-PGC) serta Koridor 14 (Jakarta International Stadium-Senen).
“Produksi bus listrik CKD dengan TKDN tinggi ini menjadi bukti komitmen kami dalam mendukung kemandirian industri otomotif nasional. VKTR akan terus menghadirkan inovasi yang mendukung agenda keberlanjutan pemerintah,” ujar Direktur Utama VKTR Gilarsi W Setijono, dalam pernyataannya di Jakarta, Sabtu (11/1/2025).
Gilarsi menambahkan, VKTR yang mengutamakan inovasi dan keberlanjutan, telah membangun ekosistem transportasi listrik yang terintegrasi. Dengan TKDN di atas 40%, bus listrik Transjakarta ini menunjukkan komitmen VKTR dalam memperkuat industri lokal serta memberi dampak positif bagi lingkungan.
Langkah ini juga sejalan dengan kebijakan pemerintah yang mendukung pengadaan produk dengan kandungan dalam negeri. Selain menghadirkan produk unggulan, VKTR juga memimpin pembangunan fasilitas perakitan lokal melalui pembangunan pabrik baru di Magelang yang diperkirakan selesai pada Januari 2025.
Pabrik ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas produksi, efisiensi operasional, dan memperkuat posisi Indonesia sebagai pusat produksi kendaraan listrik di kawasan regional.
Bus listrik ini merupakan hasil kerja sama antara VKTR dan PT Laksana Bus Manufaktur. Kerja sama ini memastikan bahwa setiap unit bus memenuhi standar internasional dengan penggunaan komponen lokal yang berkualitas.
“Sinergi antara VKTR dan mitra strategis kami menjadi kunci untuk menghadirkan produk yang tidak hanya inovatif tetapi juga mendukung kemandirian industri dalam negeri,” ungkap Gilarsi.
Menurutnya, operasional bus listrik ini memberikan dampak besar, baik dalam pengurangan emisi karbon maupun peningkatan efisiensi operasional.
Sebagai bagian dari dukungan terhadap rencana TransJakarta untuk beralih sepenuhnya ke kendaraan listrik pada 2030, VKTR terus berperan dalam mempercepat transformasi transportasi publik di Indonesia.
“Elektrifikasi transportasi publik adalah masa depan. VKTR berkomitmen untuk berada di garis depan perubahan ini, memperkenalkan teknologi yang dapat diandalkan, dan mendorong kolaborasi lintas sektor untuk menciptakan masa depan transportasi yang lebih hijau,” kata Gilarsi dalam menanggapi bus listrik Transjakarta terbaru.
-

Bupati Magelang terpilih Grengseng Pamuji minta semua pihak untuk `Move On` demi Magelang bersatu
Foto: Kurniawati/Radio Elshinta
Bupati Magelang terpilih Grengseng Pamuji minta semua pihak untuk `Move On` demi Magelang bersatu
Dalam Negeri
Editor: Sigit Kurniawan
Jumat, 10 Januari 2025 – 13:47 WIBElshinta.com – Bupati Magelang Jateng terpilih, Grengseng Pamuji minta semua pihak untuk segera `move on` dan bisa bekerjasama untuk membangun Magelang lebih Bersatu. Semua pihak harus bisa menghormati proses pilkada yang telah usai beberapa Waktu lalu.
Hal itu disampaikan Bupati Magelang terpilih, Grengseng Pamuji usai Rapat Pleno Terbuka Penetapan Bupati dan wakil Bupati terpilih dalam pilkada serentak tahun 2024, Kamis, (9/1), seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Kurniawati.
Grengseng mengatakan, bahwa ada di pendukung dirinya yang belum move on yakni belum mau Bersatu dengan yang kemarin berbeda. “Ayolah segera move on dan menyudahi,” ujarnya.
Grengseng juga mengatakan, saat rapat pleno terbuka penetapan Bupati dan wakil Bupati dilaksanakan, ia dan pasangannya sengaja tampil beda, yakni mengenakan outfit celana jeans dan kemeja putih.
Ia memberikan argument, bahwa dirinya memang berbeda dengan yang telah lalu. “Kami ingin memberi suasana dan spirit yang baru,” ujarnya didampingi Wakil Bupati terpilih Sahid.
Ia juga berjanji, setelah dilantik, akan berkantor di kecamatan-kecamatan. “Buktikan saja,” ucapnya.
Sementara itu, Ketua KPU Kabupaten Magelang, Ahmad Rofik menyampaikan, di Kabupaten Magelang tidak ada sengketa Pilkada. Karenanya, KPU menetapkan paslon Grengseng Pamuji dan Sahid nomor urut dua, sebagai Bupati/Wakil Bupati Magelang.
Sumber : Lansir
-

Ketua Komisi II DPR Dukung Ide Prabowo Gelar Retreat Kepala Daerah Terpilih
Jakarta –
Ketua Komisi II DPR RI Rifqinizamy Karsayuda mendukung ide Presiden Prabowo Subianto yang ingin mengumpulkan para kepala daerah terpilih seperti kegiatan retreat yang dilakukan Kabinet Merah Putih. Dia menyebut retreat untuk kepala daerah terpilih kegiatan yang positif.
“Retreat untuk kepala daerah terpilih itu bagus dilakukan. Apalagi kalau pelantikan positif ditunda sampai dengan Maret,” kata Rifqi kepada wartawan, Jumat (10/1/2025).
Rifqi menyarankan agar retreat untuk para kepala daerah terpilih segera dilakukan. Menurutnya, retreat bisa dilakukan selama dua bulan ke depan sebelum pelantikan.
“Saya menyarankan retreat dilakukan sekarang selama 2 bulan ke depan. Agar para kepala daerah, baik gubernur, bupati, wali kota, bisa langsung bekerja setelah dilantik,” ucapnya.
Dia menyebut kepala daerah terpilih perlu diberi pembekalan terkait nasionalisme hingga loyalitas. Sebab, kata dia, tidak semua kepala daerah terpilih memiliki pengalaman di pemerintahan.
“Di sana diisi selain soal nasionalisme, loyalitas, juga saya kira yang tidak kalah penting soal pembekalan kapasitas kepala daerah. Karena tidak semua kepala daerah yang terpilih punya pengalaman birokrasi dan pengetahuan terkait dengan pemerintahan secara umum, termasuk pemerintahan daerah,” imbuhnya.
Sebelumnya, Menko Hukum, HAM, Imigrasi dan Pemasyarakatan Yusril Ihza Mahendra menyampaikan Presiden Prabowo Subianto ingin mengumpulkan para kepala daerah terpilih dalam kegiatan semacam ‘retreat’ menteri sebelum dilantik. Yusril mengatakan kegiatan itu bertujuan menyamakan pandangan antara pemerintah pusat dengan daerah.
“Supaya kita memiliki perspektif yang sama, yang sekarang dihadapi oleh pemerintah. Apalagi sekarang ini terkait dengan daerah itu, harus ada sinkronisasi antara pusat dan daerah, program-program pemerintah pusat supaya juga dilaksanakan pemerintah daerah,” lanjut dia.
Ditanya apakah ‘retreat’ kepala daerah itu juga akan digelar di Magelang, Jawa Tengah, sebagaimana yang dilaksanakan para menteri, Yusril mengaku belum tahu-menahu.
(fas/eva)
-

Daftar Wilayah di Jateng yang Berpotensi Alami cuaca Ekstrem Akhir Pekan Ini, Cek Daerahmu
TRIBUNJATENG.COM – Berikut daftar wilayah di Jateng yang berpotensi alami cuaca ekstrem.
Cuaca ekstrem tersebut diprediksi berpotensi terjadi di sejumlah daerah mulai Jumat (10/1/2025) hingga Minggu (12/1/2025).
Kepala Stasiun Meteorologi Ahmad Yani, Yoga Sambodo mengatakan, cuaca ekstrem disebabkan adanya bibit siklon 97S terpantau di Samudera Hindia selatan Banten.
“(Bibit siklon 97S) menyebabkan pola belokan angin dan pertemuan angin (konvergensi) di wilayah Jawa Tengah,” kata Yoga kepada awak media, Jumat (10/1/2025).
Aktifnya Gelombang Atmosfer Rossby Ekuatorial di Jawa bagian tengah, berkontribusi pada aktifitas pembentukan awan konvektif di wilayah Jawa Tengah.
“Kelembapan udara di berbagai ketinggian cenderung basah sehingga berpotensi meningkatkan pembentukan awan hujan yang menjulang hingga ke lapisan atas,” ujar dia.
Kondisi tersebut dapat menyebabkan peningkatan potensi cuaca ekstrem berupa hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang bisa disertai petir atau kilat dan angin kencang.
“Kondisi labilitas udara yang cenderung labil di wilayah Jawa Tengah juga mempengaruhi,” ungkap Yoga.
Untuk itu, dia mengimbau kepada masyarakat yang tinggal dan beraktifitas di wilayah rawan bencana untuk terus waspada dan siaga.
“Terutama saat terjadi hujan lebat untuk mengantisipasi dampak yang dapat terjadi seperti banjir, tanah longsor, angin kencang, sambaran petir, dan pohon tumbang,” ucap dia.
Berikut sejumlah wilayah yang berpotensi terjadi cuaca ekstrem:
Jumat, 10 Januari 2025
Cilacap, Banyumas, Purbalingga, Kebumen, Purworejo, Wonosobo, Boyolali, Klaten, Karanganyar, Sukoharjo, Surakarta, Temanggung, Salatiga, Kab. Semarang, Brebes dan sekitarnya.
Sabtu, 11 Januari 2025
Cilacap, Banyumas, Purbalingga, Banjarnegara, Kebumen, Purworejo, Wonosobo, Kab./Kota Magelang, Wonogiri, Sragen, Grobogan, Kudus, Demak, Pati, Blora, Rembang, Kab./Kota Semarang, Temanggung, Salatiga, Kendal, Batang, Kota/Kab. Pekalongan, Pemalang, Kab. Tegal, Brebes, dan sekitarnya.
Minggu, 12 Januari 2025
Cilacap, Banyumas, Purbalingga, Banjarnegara, Kebumen, Purworejo, Wonosobo, Kab./Kota Magelang, Boyolali, Klaten, Wonogiri, Karanganyar, Sukoharjo, Surakarta, Sragen, Grobogan, Kudus, Jepara, Demak, Pati, Blora, Rembang, Temanggung, Salatiga, Kab./Kota Semarang, Kendal, Batang, Kab. Pekalongan, Pemalang, Kab. Tegal, Brebes dan sekitarnya. (Kompas.com)
-
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5088313/original/057891300_1736477929-IMG-20250109-WA0125.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Antusias Masyarakat Saat PJ Gubernur Jateng Resmikan Jembatan Sucipto Suwigo Magelang
Adapun perubahan nama jembatan menjadi Sucipto Suwigo, dijelaskan Nana, diambil dari nama penggagas jembatan gantung, yang merupakan warga setempat.
“Pak Cipto ini masyarakat yang peduli kepada sesama. Jadi Pak Cipto ini yang punya ide dan melaksanakan pembuatan jembatan gantung itu. Ini sebagai penghargaan, makanya jembatannnya kita namakan Sucipto,” katanya.
Dalam kesempatan itu, Nana juga meresmikan jalan akses Operasional Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Kabupaten Magelang sepanjang 1,57 KM di Desa Rejosari dan Desa Gandusari, Kecamatan Bandongan. Nilai kontraknya sebesar Rp 29,09 miliar.
Menurut Nana, jalan akses operasional TPST sangat penting, karena menjadi salah satu prasyarat untuk mewujudkan pembangunan TPST Regional.
“Pembangunan TPST-nya nanti dianggarkan dari pemerintah pusat melalui Kementerian Pekerjaan Umum. Anggarannya kurang lebih Rp 250 miliar,” kata Nana.
TPST Regional yang akan dibangun di lahan seluas 12,72 hektare, diproyeksikan dapat mengolah sampah hingga 200 ton per harinya. Nana berharap nantinya menyelesaikan masalah sampah lintas Kabupaten dan Kota Magelang. Selain itu juga bisa dimanfaatkan sebagai bahan bakar di pabrik semen.
Salah seorang warga Desa Rejosari, Kabupaten Magelang, Isti mengaku, senang dengan diresmikannya jembatan Sucipto Suwigo, karena lebih aman dan aman saat dilintasi.
Setali tiga uang, warga Kecamatan Bandongan, Mukhodim menyatakan, jembatan Sucipto Suwigo ini akan memudahkan akses warga yang sehari-hari berjualan di kota.
“Terima kasih kepada pemerintah yang sudah membangun jembatan ini,” katanya.
-

Pedagang Kantin Sekolah ‘Ketar-ketir’, Curhat Kalau Dagangan Tidak Laku Akibat Makan Bergizi Gratis
TRIBUNJATENG.COM, MAGELANG – Beberapa pedagang yang selama ini berjualan di dalam kompleks sekolah atau kantin, mulai ‘ketar-ketir’ semenjak dipastikan dilaksanakannya program makan bergizi gratis.
Mereka khawatir jika barang dagangan di kantin itu tidak laku.
Terlebih waktu dalam pemberian menu makan bergizi gratis dilakukan saat jam istirahat sekolah.
Magelang menjadi salah satu lokasi pelaksanaan program makan bergizi gratis secara serentak pada Senin (6/1/2025).
Terdapat 16 sekolah di Kota dan Kabupaten Magelang dengan total 3.000 siswa sasaran makan bergizi gratis.
Terdiri 5 TK dan sederajat, 8 SD, 1 MTs, dan 1 SMK.
Salah satu sekolah yang menjadi lokus adalah SD Negeri Jurangombo 4 Kota Magelang.
Ternyata, Jumiyem (43), pengelola kantin di sekolah tersebut khawatir program makan bergizi gratis berpeluang membuat anak-anak tidak membeli jajanannya.
Apalagi, makanan-makanan itu bisa dikonsumsi saat waktu istirahat sekira pukul 09.00.
“Saat posisi jam istirahat, anak-anak biasanya jajan.”
“Setelah dapat makan bergizi gratis itu mungkin tidak.”
“Datangnya kalau bisa jangan ketika jam istirahat,” ucapnya seperti dilansir dari Kompas.com, Senin (6/1/2025).
Jumiyem sudah berdagang di sekolah tersebut selama 10 tahun.
Anak-anak biasanya membeli makanan ringan dan makanan berat.
Untuk makanan berat, sehari-hari dia menyediakan nasi goreng, nasi kuning, dan nasi ayam hingga 20 bungkus.
Nasi goreng dan nasi kuning dihargai Rp2.000.
Sedangkan nasi ayam Rp5.000.
Kepala SD Negeri Jurangombo 4, Cicilia Martina Susanti menyatakan, kantin tidak akan mengalami berkurangnya pembeli karena menu MBG tergolong makanan berat.
“Dari kantin hanya menyediakan makanan-makanan yang tidak terlalu berat.”
“Kantin tetap berjalan normal seperti biasa,” katanya.
Kepala Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Kota Magelang, M Rauuf Oktavian Nur enggan memberikan keterangan apapun.
Namun, Rauuf mengatakan, untuk TK dan SD, makan bergizi gratis diberikan sebagai sarapan pukul 09.00.
Untuk MTs dan SMK diberikan sebagai makan siang pukul 12.00.
Adapun sumber anggaran makan bergizi gratis ini dari Badan Gizi Nasional yang dipatok per porsi Rp10.000.
“Makan bergizi gratis ini akan dilakukan sepanjang tahun.”
“Kami diminta menyalurkan untuk lima hari sekolah (Senin-Jumat),” kata Kepala SPPG Kota Magelang, M Rauuf Oktavian Nur.
Rauuf menyampaikan, lokus dan jumlah sasaran makan bergizi gratis ada 3.000 siswa tidak bisa diganti, kecuali ada instruksi dari Badan Gizi Nasional.
Pasalnya, para penerima program akan dipantau terkait gizinya setiap 3-6 bulan.
Program makan bergizi gratis juga akan menyasar ke ibu hamil, ibu menyusui, dan anak di bawah lima tahun (balita).
Akan tetapi, Rauuf menyebut, jadwal distribusinya dua hari sekali setiap siang hari.
“Kami belum tahu dimulai hari apa.”
“Kami masih menunggu data dari Dinkes.”
“Mungkin saat ini baru 300 orang,” ungkapnya.
Dia menambahkan, pemilihan lokus makan bergizi gratis dipertimbangkan berdasarkan durasi maksimal pengantaran selama 30 menit.
Oleh karena itu, lokus yang menjadi sasaran rata-rata berada di radius 1,5 kilometer. (*)


