kab/kota: Madinah

  • Kapan Wukuf di Arafah 2025? Cek Jadwal Haji Tahun Ini

    Kapan Wukuf di Arafah 2025? Cek Jadwal Haji Tahun Ini

    Jakarta

    Wukuf adalah kegiatan berhenti atau berdiam diri di Arafah saat melaksanakan ibadah haji. Adapun wukuf dilaksanakan pada tanggal 9 Zulhijah (hari Arafah).

    Wukuf di Arafah merupakan salah satu rukun haji. Lantas, kapan wukuf Arafah saat haji 2025? Simak informasi berikut ini.

    Mengutip dari “Rencana Perjalanan Haji (RPH) 1446 H/2025 M”, jemaah haji 2025 akan melaksanakan wukuf pada tanggal 5 Juni 2025. Tanggal itu bertepatan dengan 9 Zulhijjah 1446.

    Berikut jadwal perjalanan haji 2025.

    1 Mei 2025 (3 Zulkaidah 1446): Jemaah haji masuk asrama haji2 Mei 2025 (4 Zulkaidah 1446): Awal pemberangkatan jemaah haji Gelombang I dari Tanah Air ke Madinah11 Mei 2025 (13 Zulkaidah 1446): Awal pemberangkatan jemaah haji Gelombang I dari Madinah ke Makkah16 Mei 2025 (18 Zulkaidah 1446): Akhir pemberangkatan jemaah haji Gelombang I dari Tanah Air ke Madinah17 Mei 2025 (19 Zulkaidah 1446): Awal pemberangkatan jemaah haji Gelombang II dari Tanah Air ke Jeddah25 Mei 2025 (27 Zulkaidah 1446): Akhir pemberangkatan jemaah haji Gelombang I dari Madinah ke Makkah31 Mei 2025 (4 Zulhijjah 1446): Akhir pemberangkatan jemaah haji Gelombang II dari Tanah Air ke Jeddah31 Mei 2025 (4 Zulhijjah 1446): Closing Date KAAIA Jeddah (Pukul 24.00 WAS)4 Juni 2025 (8 Zulhijjah 1446): Pemberangkatan jemaah haji dari Makkah ke Arafah5 Juni 2025 (9 Zulhijjah 1446): Wukuf di Arafah6 Juni 2025 (10 Zulhijjah 1446): Idul Adha 1446 Hijriyah7 Juni 2025 (11 Zulhijjah 1446): Hari Tasyrik I8 Juni 2025 (12 Zulhijjah 1446): Hari Tasyrik II (Nafar Awal)9 Juni 2025 (13 Zulhijjah 1446): Hari Tasyrik III (Nafar Tsani)11 Juni 2025 (15 Zulhijjah 1446): Awal pemulangan jemaah haji Gelombang I dari Makkah melalui Bandara Jeddah ke Tanah Air11 Juni 2025 (15 Zulhijjah 1446): Awal kedatangan jemaah haji Gelombang I di Tanah Air18 Juni 2025 (22 Zulhijjah 1446): Awal pemberangkatan jemaah haji Gelombang II dari Makkah ke Madinah25 Juni 2025 (29 Zulhijjah 1446): Akhir pemulangan jemaah haji Gelombang I dari Makkah melalui Bandara Jeddah ke Tanah Air26 Juni 2025 (1 Muharram 1447): Tahun Baru Hijriah 1447 H26 Juni 2025 (1 Muharram 1447): Awal pemulangan jemaah haji Gelombang II dari Madinah ke Tanah Air2 Juli 2025 (7 Muharram 1447): Akhir pemberangkatan jemaah Haji Gelombang II dari Makkah ke Madinah10 Juli 2025 (15 Muharram 1447): Akhir pemulangan jemaah haji Gelombang II dari Madinah ke Tanah Air11 Juli 2025 (16 Muharram 1447): Akhir kedatangan jemaah haji Gelombang II di Tanah Air.Ketentuan Wukuf di Arafah

    Melalui “Buku Manasik Haji 2025” yang diterbitkan oleh Kemenag, berikut ini sejumlah ketentuan wukuf di Arafah yang perlu diperhatikan jemaah haji.

    Wukuf dilakukan setelah khutbah wukuf dan salat jamak qasar taqdim Zuhur dan Asar.Wukuf dilakukan dalam suasana tenang, khusyu’ dan tawadhu’ kepada Allah.Wukuf dapat dilaksanakan secara berjamaah atau sendiri-sendiri.Selama wukuf, jemaah memperbanyak zikir, istigfar, salawat, dan doa sesuai sunah Rasulullah SAW.Dalam melaksanakan wukuf, seseorang tidak dipersyaratkan suci dari hadas besar maupun kecil.Wanita haid/nifas dapat melaksanakan wukuf di tenda Arafah.Jemaah haji yang sakit dan berada dalam perawatan di rumah sakit atau KKHI dan memungkinkan dibawa ke Arafah, dapat melaksanakan wukuf lewat proses safari wukuf.

    (kny/imk)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • 752 Calon Jemaah Haji Mojokerto Diberangkatkan, Gus Barra Doakan Kelancaran Ibadah

    752 Calon Jemaah Haji Mojokerto Diberangkatkan, Gus Barra Doakan Kelancaran Ibadah

    Mojokerto (beritajatim.com) – Sebanyak 752 Calon Jemaah Haji (CJH) asal Kabupaten Mojokerto resmi diberangkatkan menuju Asrama Haji Sukolilo Surabaya pada Senin dini hari (5/5/2025). Rombongan yang tergabung dalam Kloter 12 dan 13 ini dilepas langsung oleh Bupati Mojokerto Muhammad Al Barra dari halaman Kantor Pemkab Mojokerto.

    Ratusan jemaah ini diberangkatkan sekitar pukul 03.30 WIB menggunakan 18 armada bus. Prosesi pelepasan juga dihadiri Wakil Bupati Mojokerto Muhammad Rizal Zakaria, Sekdakab Teguh Gunarko, dan jajaran Forkopimda Kabupaten Mojokerto.

    Dalam sambutannya, Bupati yang akrab disapa Gus Barra menyampaikan doa dan harapannya agar seluruh jemaah diberikan kelancaran serta keselamatan selama menunaikan ibadah haji.

    “Semoga jemaah haji Kabupaten Mojokerto menjadi haji yang mabrur dan diberikan keselamatan oleh Allah SWT, sejak keberangkatan hingga kembali ke tanah air,” ucapnya.

    Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Mojokerto, Muttakin, menambahkan bahwa secara keseluruhan terdapat 957 CJH dari Mojokerto yang dijadwalkan berangkat tahun ini. Mereka akan transit terlebih dahulu di Asrama Haji Sukolilo untuk pemeriksaan administrasi dan kesehatan sebelum terbang dari Bandara Juanda menuju Madinah.

    Pemberangkatan para jemaah dikawal ketat oleh petugas dari Polres Mojokerto serta Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman dan Perhubungan (DPRKP2). Beberapa unit ambulans dari Dinas Kesehatan Kabupaten Mojokerto turut disiagakan demi mendukung kelancaran dan keamanan perjalanan rombongan. [tin/beq]

  • Jemaah Haji Asal Banjarnegara Meninggal Dunia di Arab Saudi

    Jemaah Haji Asal Banjarnegara Meninggal Dunia di Arab Saudi

    Jakarta

    Seorang jemaah calon haji asal Kabupaten Banjarnegara meninggal dunia dalam perjalanan ke Madinah, Arab Saudi. Jenazah jemaah bernama Daimah Suwaryo (66) disalatkan di Masjid Madinah.

    “PPIH Embarkasi Solo mendapatkan kabar duka, bahwasannya jemaah haji atas nama Ibu Daimah Suwaryo (66), Kloter 4 dari Kabupaten Banjarnegara, beralamatkan di Pesantren RT 4 RW 3, Wanayasa, Banjarnegara, diinformasikan dari petugas Kloter, beliau meninggal dunia pada saat perjalanan dari Solo ke Madinah,” kata Humas PPIH Embarkasi Solo, Gentur Rachma Indriadi kepada para wartawan, dikutip detikJateng, Senin (4/5/2025).

    Gentur menerangkan, almarhumah berangkat menunaikan ibadah haji bersama suaminya. Almarhumah meninggal dunia pukul 03.12 Waktu Arab Saudi (WAS), Sabtu (3/5).

    Diinformasikan, saat perjalanan menuju Arab Saudi, di dalam pesawat Daimah sempat pergi ke toilet bersama sang suami. Saat hendak kembali ke tempat duduk, Daimah mulai sempoyongan hingga tidak sadarkan diri.

    “Informasi dari petugas kloter, almarhumah sudah dimandikan, disalatkan di masjid Madinah dan dimakamkan di Baqi,” jelasnya.

    Dari hasil diagnosa, lanjut Gentur, jemaah ini meninggal dunia disebabkan syok kardiogenik dan dehidrasi. Menurut Gentur, pihak PPIH Arab Saudi nantinya akan membadalhajikan jemaah yang meninggal dunia sebelum puncak haji.

    Baca selengkapnya di sini.

    (idn/yld)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Kemenag Siapkan 25,8 Juta Boks Makanan untuk Jemaah Haji Selama di Tanah Suci – Page 3

    Kemenag Siapkan 25,8 Juta Boks Makanan untuk Jemaah Haji Selama di Tanah Suci – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Pemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag) menyiapkan sekitar 25,8 juta boks makanan untuk jemaah haji 2025 selama berada di Tanah Suci. Direktur Pelayanan Haji Luar Negeri Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama Muchlis Hanafi menyebut layanan konsumsi sebagai salah satu dari lima layanan yang disediakan oleh pemerintah untuk jemaah.

    “Kita sudah berkontrak dengan 55 dapur di Makkah, 21 dapur di Madinah karena mereka akan menyediakan 25,8 juta boks makanan untuk jemaah kita,” katanya ditemui di sela Orientasi dan Pembekalan PPIH Arab Saudi Terintegrasi di Cipondoh, Tangerang, Minggu 4 Mei 2025.

    Masing-masing jemaah, sambung dia, akan mendapatkan 127 kali makan yang terbagi pada 84 kali di Makkah, 15 kali di Arafah-Muzdalifah-Mina (Armuzna), dan 27 kali di Madinah.

    Muchlis menyebut pihaknya berupaya untuk meningkatkan kualitas makanan, terutama terkait cita rasa, dengan menyiapkan bumbu kemasan dari Indonesia. Selain, bumbu jadi lebih praktis bagi produsen.

    “Untuk tahun ini, kita dorong untuk menggunakan bumbu jahe pasta yang dikirim dari Indonesia. Jadi dari 611 ton bumbu yang dibutuhkan, 474 tonnya itu sudah kita kumpulkan dari Indonesia,” sambung Muchlis

    Menurut Muchlis, ada dua hal yang menjadi perhatian pemerintah terkait layanan konsumsi, yaitu produksi dan distribusi. Dari kedua hal tersebut, faktor distribusi lah yang umumnya lebih menantang.

    “Kalau produksi, kita bisa kendalikan. Nanti ada tim pengawasnya. Quality kontennya kita jaga. Tapi, distribusi ini banyak dikeluarkan dari kita,” katanya.

     

  • Kemenag: 15.000 Lebih Jemaah Haji Indonesia Tiba di Madinah

    Kemenag: 15.000 Lebih Jemaah Haji Indonesia Tiba di Madinah

    Kemenag: 15.000 Lebih Jemaah Haji Indonesia Tiba di Madinah
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Kementerian Agama (Kemenag) melaporkan sudah lebih dari 15.000
    jemaah haji
    asal Indonesia yang telah tiba di
    Madinah
    , Arab Saudi hingga Minggu (4/5/2025).
    Direktur Pelayanan Haji Luar Negeri Kementerian Agama Muchlis Hanafi menjelaskan, mereka berasal dari 40 kloter jemaah haji yang diberangkatkan sejak 2 Mei 2025.
    “Berdasarkan data Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat), pada Minggu, 4 Mei 2025 pukul 08.00 WIB atau pukul 04.00 WAS, jumlah jemaah haji yang telah tiba di Arab Saudi sebanyak 40 kloter atau 15.597 jemaah,” ujar Muchlis Hanafi, Minggu (4/5/2025).
    Pada hari ini, lanjut Muchlis, terdapat 8.307 jemaah suci yang akan diberangkatkan ke Tanah Suci.
    Mereka terbagi menjadi 21 kloter dan akan langsung diterbangkan ke Madinah melalui Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA).
    Dalam kesempatan yang sama, Muchlis pun mengimbau
    jemaah haji Indonesia
    untuk mencatat alamat lengkap hotel atau tempat menginap selama berada di Mekkah maupun di Madinah.
    Langkah tersebut dianggap perlu untuk mempermudah jemaah haji kembali ke hotel usai beribadah, terutama saat terpisah dari rombongannya.
    “Langkah ini penting untuk menghindari kebingungan dan memudahkan identifikasi jika jemaah terpisah dari rombongan,” kata Muchlis.
    Adapun pada tahun ini, pemerintah menyiapkan 300 hotel untuk pemondokan atau penginapan jemaah.
    Sebanyak 205 hotel untuk pemondokan di Mekkah dan 95 lainnya untuk pemondokan di Madinah.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Presiden resmikan Terminal Khusus Haji-Umrah di Soetta Minggu siang

    Presiden resmikan Terminal Khusus Haji-Umrah di Soetta Minggu siang

    Presiden Prabowo Subianto (kedua kanan) meminum kopi saat menyampaikan pidatonya pada perayaan Hari Buruh Internasional 2025 di Kawasan Monas, Jakarta, Kamis (1/5/2025). Dalam pidatonya Prabowo menyampaikan akan membentuk Satgas PHK, meloloskan RUU perlindungan pekerja rumah tangga, serta berusaha memberantas korupsi di Indonesia. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/YU/pri.

    Presiden resmikan Terminal Khusus Haji-Umrah di Soetta Minggu siang
    Dalam Negeri   
    Editor: Calista Aziza   
    Minggu, 04 Mei 2025 – 14:17 WIB

    Elshinta.com – Presiden Prabowo Subianto dijadwalkan meresmikan Terminal Khusus Haji dan Umrah di Terminal 2F Bandara Internasional Soekarno Hatta (Soetta), Tangerang, Banten, pada Minggu siang pukul 14.15 WIB.

    Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Yusuf Permana kepada wartawan di Jakarta, Minggu, menjelaskan Presiden juga akan melepas keberangkatan jemaah haji Indonesia serta meninjau fasilitas-fasilitas di Terminal Khusus Haji dan Umrah.

    “Peresmian ini adalah salah satu bentuk komitmen pemerintah dalam rangka meningkatkan dan memberikan kualitas pelayanan terbaik untuk jemaah haji dan umrah,” kata Yusuf Permana.

    Di Terminal Khusus Haji dan Umrah, jemaah haji Indonesia akan menggunakan jalur tersendiri yang disebut Makkah Route untuk mengantre di konter-konter Imigrasi Arab Saudi di Bandara Internasional Soekarno Hatta.

    Sebanyak 10 konter imigrasi disiapkan khusus untuk melayani jemaah haji Indonesia yang berangkat ke tanah suci. Di konter Imigrasi Arab Saudi itu, para jemaah haji langsung mendapatkan stempel dari otoritas Arab Saudi sehingga setibanya mereka di Arab Saudi, para jemaah haji tidak lagi mengantre di konter Imigrasi.

    General Manager InJourney Airports Kantor Cabang Bandara Soetta Dwi Ananda Wicaksana bulan lalu (22/4) mengatakan per 1 Mei 2025 Terminal khusus Haji dan Umrah 2F menjadi area steril. Artinya, hanya calon jemaah haji dan petugas saja yang boleh masuk Terminal Khusus Haji dan Umrah.

    “Posisi jemaah berangkat dari asrama itu kan sudah steril ya, sehingga nanti akan kita kondisikan menjadi area steril, karena mereka sudah di X-ray, sudah stempel Imigrasi Indonesia,” kata Dwi.

    Kloter pertama jemaah haji Indonesia asal Jakarta berangkat dari Terminal 2F Bandara Internasional Soekarno Hatta, Jumat dini hari (2/5). Sebanyak 393 calon jemaah haji itu berangkat dari Soetta menuju Madinah, Arab Saudi. Seluruhnya tergabung dalam Embarkasi Jakarta-Pondok Gede.

    Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Jakarta di Jakarta, Kamis (1/5), Adib mengatakan bahwa jumlah calon haji dalam kloter pertama ini sebanyak 393 orang yang terdiri atas 171 pria dan 222 wanita.

    “Jamaah tertua berusia 85 tahun dan yang termuda 18 tahun. Tercatat ada 62 orang lansia (lanjut usia, red.) dalam kloter ini,” kata Adib di Asrama Haji Jalan Raya Pondok Gede, Jakarta.

    Dia menjelaskan seluruh jemaah telah melewati proses layanan terpadu (one stop service) sejak di asrama haji, yang mencakup pemeriksaan kesehatan, pembagian uang saku (living cost) senilai 750 Riyal, kartu makan, kartu kamar, gelang haji, dan paspor, serta buku panduan manasik harian khusus untuk jamaah asal Provinsi Jakarta.

    Sumber : Antara

  • Prabowo Dijadwalkan Lepas Jemaah Haji Sore Ini, 2.025 Orang Berangkat

    Prabowo Dijadwalkan Lepas Jemaah Haji Sore Ini, 2.025 Orang Berangkat

    Bisnis.com, JAKARTA — Presiden Prabowo Subianto dijadwalkan akan memberangkatkan sebanyak enam kloter jemaah calon haji pada Minggu (4/5/2025).

    Menurut data penerbangan, sebanyak 2.505 jemaah dari 6 kloter haji akan dijadwalkan berangkat ke Madinah, Arab Saudi melalui Bandara Soekarno-Hatta Tangerang, Banten.

    Sebanyak enam kelompok terbang (kloter) jemaah haji diberangkatkan hari ini, berasal dari berbagai daerah yaitu DKI Jakarta, Jawa Barat, Lampung, dan Banten.

    Berdasarkan data dari Kementerian Agama, sebanyak 786 jemaah telah diberangkatkan pada dini hari dan pagi tadi. Sementara itu, sisanya dijadwalkan berangkat pada sore hingga malam hari ini dengan total jemaah sebanyak 2.505 orang. Para jemaah berasal dari berbagai daerah seperti Lampung, Banten, DKI Jakarta, dan Jawa Barat.

    Dari enam kloter ini, tiga kloter diberangkatkan menggunakan maskapai Garuda Indonesia (Lampung, Banten, dan sebagian DKI Jakarta) dan tiga lainnya menggunakan maskapai Saudia (Jawa Barat dan sebagian DKI Jakarta). Seluruh penerbangan dijadwalkan menuju Bandara Internasional Pangeran Mohammad bin Abdulaziz di Madinah, Arab Saudi.

    Masing-masing pesawat memiliki kapasitas antara 393 hingga 442 penumpang. Keberangkatan ini menjadi simbol dimulainya operasional haji Indonesia tahun 1446 H/2025 M dan diperkirakan akan disertai pelepasan resmi dari Presiden terpilih sebagai bentuk penghormatan dan perhatian terhadap jemaah calon haji Indonesia.

    Tak hanya itu, orang nomor satu di Indonesia itu juga dijadwalkan meresmikan Terminal Khusus Haji dan Umrah di Terminal 2F, Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta, pada Minggu (4/5/2025).

    Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden, Yusuf Permana mengatakan bahwa agenda tersebut akan terlaksana pada 14.15 WIB termasuk menyapa langsung jemaah haji Indonesia serta meninjau berbagai fasilitas yang disiapkan di terminal baru tersebut.

    “Peresmian ini adalah salah satu bentuk komitmen pemerintah dalam rangka meningkatkan dan memberikan kualitas pelayanan terbaik untuk jemaah haji dan umrah,” ujar Yusuf dalam pernyataan resmi kepada media, Minggu (4/5/2025).

    Terminal 2F ini dikembangkan secara khusus untuk menunjang kelancaran dan kenyamanan proses keberangkatan maupun kedatangan jemaah haji dan umrah. Fasilitasnya mencakup area tunggu yang lebih luas, ruang ibadah yang representatif, serta peningkatan sistem layanan imigrasi dan keamanan.

    Presiden Ke-8 RI itu juga dijadwalkan melakukan peninjauan menyeluruh terhadap fasilitas terminal dan berbincang dengan sejumlah jemaah yang tengah bersiap untuk berangkat ke Tanah Suci.

    “Kehadiran Kepala Negara di tengah-tengah jemaah juga diharapkan menjadi penyemangat sekaligus bentuk kepedulian terhadap pelayanan ibadah umat Muslim Indonesia,” pungkas Yusuf.

  • 376 Jamaah Haji Kloter 11 Asal Sidoarjo Dilepas Bupati Subandi

    376 Jamaah Haji Kloter 11 Asal Sidoarjo Dilepas Bupati Subandi

    Sidoarjo (beritajatim.com) – Sebanyak 376 jamaah haji asal Kabupaten Sidoarjo yang tergabung dalam Kelompok Terbang (Kloter) 11 secara resmi dilepas keberangkatannya oleh Bupati Sidoarjo H. Subandi pada Minggu (4/5/2025). Prosesi pelepasan berlangsung di Pendopo Delta Wibawa dan menjadi momen penuh haru sekaligus semangat spiritual bagi para calon tamu Allah.

    Pemkab Sidoarjo menyiapkan 8 unit bus untuk mengantar jamaah menuju Asrama Haji Sukolilo, Surabaya. Selain itu, 2 unit ambulans juga disiagakan guna melayani jamaah lansia dan penyandang disabilitas yang menggunakan kursi roda. Kloter 11 ini merupakan kelompok pertama dari total 9 Kloter asal Sidoarjo yang akan diberangkatkan ke Tanah Suci tahun ini.

    Kepedulian Pemerintah Kabupaten Sidoarjo tidak hanya tampak dari fasilitas transportasi, namun juga dari penyediaan seragam batik khas Sidoarjo yang diberikan kepada seluruh jamaah. Seragam ini menjadi bentuk identitas sekaligus kebanggaan tersendiri bagi jamaah yang membawa nama daerahnya dalam ibadah haji.

    Dalam sambutannya, Bupati Subandi memberikan pesan agar para jamaah menjaga kondisi fisik selama menjalankan ibadah. “Jaga kesehatan, jangan lupa membawa obat-obatan dan jangan minum es,” pesannya.

    Ia menekankan pentingnya menjaga stamina dengan konsumsi vitamin, makanan bergizi, serta segera melapor ke petugas jika merasa tidak sehat.

    Lebih lanjut, ia juga mengingatkan agar para jamaah disiplin mengikuti arahan pembimbing haji serta tidak terpisah dari rombongan. Ia berharap semua jamaah haji asal Sidoarjo dapat kembali ke tanah air dengan membawa predikat haji mabrur.

    “Semoga keberangkatan haji tahun ini berjalan baik dan lancar. Pulang ke tanah air menjadi haji mabrur,” tuturnya penuh harap.

    Selain mendoakan keselamatan jamaah, Bupati Subandi juga menitipkan doa untuk kemajuan Kabupaten Sidoarjo. Ia berharap para jamaah mendoakan daerahnya agar menjadi Baldatun thayyibatun wa rabbun ghafur dan para pemimpinnya diberi kemudahan dalam menjalankan tugas.

    “Kepada para jamaah haji kami memohon doanya untuk Kabupaten Sidoarjo. Pimpinan daerah, semua OPD diparingi kemudahan, kelancaran dalam menjalankan tugasnya sampai selesai,” ucapnya.

    Bupati Sidoarjo H. Subandi

    Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sidoarjo, Mufi Imron Rosyadi, dalam keterangannya mengatakan bahwa Kloter 11 merupakan kloter pertama yang berangkat tahun ini. Dari total 2.449 jamaah haji asal Sidoarjo, mereka terbagi dalam 9 Kloter yaitu Kloter 11, 20, 22, 52, 56, 57, 58, 93, dan 97.

    “Jamaah haji kita di Kloter 11 yang tertua berusia 88 tahun atas nama Pak Parimo dari KBIH Al Ikhlas, sedangkan yang termuda di Kloter 11 ini usianya 21 tahun atas nama ibu Widia Nur Ardina,” urainya.

    Ia juga menambahkan bahwa kloter ini terdiri atas 170 jamaah laki-laki dan 204 jamaah perempuan, dengan pendampingan dari lima KBIH, yaitu Al Ikhlas, Al Amanah, Arafah, Al Mubarokah, dan Al Wahyu, serta beberapa jamaah mandiri.

    Seluruh jamaah Kloter 11 dijadwalkan masuk Asrama Haji pukul 07.00 WIB dan akan terbang menuju Arab Saudi pada pukul 01.00 WIB dini hari, termasuk dalam gelombang pertama yang akan langsung mendarat di Madinah. [isa/suf]

  • Ini Tanggal dan Jadwal Lengkap Keberangkatan Calon Jamaah Haji se Jawa Timur

    Ini Tanggal dan Jadwal Lengkap Keberangkatan Calon Jamaah Haji se Jawa Timur

    Surabaya (beritajatim.com) – Calon jamaah haji asal Jawa Timur, dari Asrama Haji Surabaya dijadwalkan berangkat ke Makkah secara bertahap, mulai tanggal 02 Mei hingga 31 Mei 2025. Calon jamaah haji asal Kabupaten Kota se Jawa Timur ini diestimasi ada 36.845 orang, termasuk petugas kloter yang mendampingi.

    Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Jawa Timur, Akhmad Sruji Bahtiar mengatakan, jamaah calon haji yang sudah tiba di Asrama Haji Surabaya akan dilakukan cek kesehatan dan juga pengecekan perlengkapan bawaan calon jamaah.

    “Mereka (jamaah) datang, langsung kita arahkan untuk memasuki ruangan yang sudah kita persiapkan. Jadi diicek kesehatannya, dicek dokumennya, kemudian dicek bawaan-bawaan di dalam kopernya. Kemudian juga pemberian gelang dan lain-lain,” kata Bahtiar di Asrama Haji Surabaya, Kamis (1/5).

    Berikut Jadwal dan Tanggal Keberangkatan Calon Jamaah Haji se Jawa Timur:

    Gelombang 1

    • Tanggal 2 Mei 2025
    – Kloter 1: Jamaah asal Kabupaten Tulungagung terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 07.40 WIB.

    – Kloter 2: Jamaah asal Kabupaten Tulungagung terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 09.40 WIB.

    – Kloter 3: Jamaah asal Kabupaten Tulungagung dan Kota Kediri terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 11.40 WIB.

    • Tanggal 3 Mei 2025
    – Kloter 4: Jamaah asal Kabupaten Trenggalek terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 13.10 WIB.

    – Kloter 5: Jamaah asal Kabupaten Kediri terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 14.20 WIB.

    – Kloter 6: Jamaah asal Kabupaten Kediri terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 16.20 WIB.

    – Kloter 7: Jamaah asal Kabupaten Nganjuk terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 18.20 WIB.

    • Tanggal 4 Mei 2025
    – Kloter 8: Jamaah asal Kabupaten Blitar terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 19.50 WIB.

    – Kloter 9: Jamaah asal Kabupaten Blitar terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 21.00 WIB.

    – Kloter 10: Jamaah asal Kabupaten Gresik terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 23.00 WIB.

    • Tanggal 5 Mei 2025
    – Kloter 11: Jamaah asal Kabupaten Sidoarjo terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 01.00 WIB.

    • Tanggal 6 Mei 2025
    – Kloter 12: Jamaah asal Kabupaten Mojokerto terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 02.40 WIB.

    – Kloter 13: Jamaah asal Kabupaten Sidoarjo terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 03.40 WIB.

    – Kloter 14: Jamaah asal Kabupaten Gresik terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 05.40 WIB.

    – Kloter 15: Jamaah asal Kabupaten Gresik terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 07.40 WIB.

    • Tanggal 7 Mei 2025
    – Kloter 16: Jamaah asal Kota Surabaya terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 10.20 WIB.

    – Kloter 17: Jamaah asal Kota Surabaya terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 12.20 WIB.

    – Kloter 18: Jamaah asal Kabupaten Jombang terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 13.20 WIB.

    – Kloter 19: Jamaah asal Kabupaten Jombang terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 14.20 WIB.

    – Kloter 20: Jamaah asal Kabupaten Sidoarjo terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 23.30 WIB.

    • Tanggal 8 Mei 2025
    – Kloter 21: Jamaah asal Kabupaten Gresik terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 17.00 WIB.

    – Kloter 22: Jamaah asal Kabupaten Sidoarjo terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 21.00 WIB.

    • Tanggal 9 Mei 2025
    – Kloter 23: Jamaah asal Kabupaten Sumenep terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 01.00 WIB.

    – Kloter 24: Jamaah asal Kabupaten Sumenep terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 01.35 WIB.

    – Kloter 25: Jamaah asal Kabupaten Sumenep, Kota Surabaya, Kabupaten Sampang terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 06.10 WIB.

    – Kloter 26: Jamaah asal Kabupaten Sampang terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 23.40 WIB.

    • Tanggal 10 Mei 2025
    – Kloter 27: Jamaah asal Kabupaten Pamekasan terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 03.40 WIB.

    – Kloter 28: Jamaah asal Kabupaten Pamekasan terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 07.40 WIB.

    – Kloter 29: Jamaah asal Kabupaten Bangkalan dan Pamekasan menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 08.40 WIB.

    – Kloter 30: Jamaah asal Kabupaten Bangkalan terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 12.50 WIB.

    • Tanggal 11 Mei 2025
    – Kloter 31: Jamaah asal Kabupaten Jember terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 05.30 WIB.

    – Kloter 32: Jamaah asal Kabupaten Jember terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 10.30 WIB.

    – Kloter 33: Jamaah asal Kabupaten Jember terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 14.20 WIB.

    – Kloter 34: Jamaah asal Kabupaten Jember terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 15.20 WIB.

    – Kloter 35: Jamaah asal Kabupaten Jember terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 19.30 WIB.

    • Tanggal 12 Mei 2025
    – Kloter 36: Jamaah asal Kabupaten Lumajang terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 12.00 WIB.

    – Kloter 37: Jamaah asal Kabupaten Lumajang terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 17.15 WIB.

    – Kloter 38: Jamaah asal Kabupaten Bondowoso dan Lumajang terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 20.45 WIB.

    – Kloter 39: Jamaah asal Kabupaten Bondowoso terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 22.00 WIB.

    • Tanggal 13 Mei 2025
    – Kloter 40: Jamaah asal Kabupaten Situbondo terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 11.40 WIB.

    – Kloter 41: Jamaah asal Kabupaten Situbondo terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 18.40 WIB.

    – Kloter 42: Jamaah asal Kabupaten Banyuwangi terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 23.45 WIB.

    • Tanggal 14 Mei 2025
    – Kloter 43: Jamaah asal Kabupaten Banyuwangi terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 03.40 WIB.

    – Kloter 44: Jamaah asal Kabupaten Banyuwangi terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 18.20 WIB.

    • Tanggal 15 Mei 2025
    – Kloter 45: Jamaah asal Kabupaten Nganjuk dan Trenggalek terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 01.25 WIB.

    – Kloter 46: Jamaah asal Kabupaten Kediri dan Blitar terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 07.10 WIB.

    – Kloter 47: Jamaah asal Kota Blitar, Kota Mojokerto dan Kabupaten Mojokerto terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 10.20 WIB.

    • Tanggal 16 Mei 2025
    – Kloter 48: Jamaah asal Kabupaten Jombang, Tulungagung, Kota Kediri terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 08.00 WIB.

    – Kloter 49: Jamaah asal Kabupaten Situbondo, Mojokerto, Bangkalan, Banyuwangi dan Pamekasan terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 13.50 WIB.

    – Kloter 50: Jamaah asal Kabupaten Jember, Sampang dan Sumenep terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 17.00 WIB.

    Gelombang 2

    • Tanggal 17 Mei 2025
    – Kloter 51: Jamaah asal Kabupaten Magetan terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 14.40 WIB.

    – Kloter 52: Jamaah asal Kota Madiun, Kabupaten Ponorogo, Magetan dan Sidoarjo terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 20.15 WIB.

    – Kloter 53: Jamaah asal Kabupaten Ponorogo terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 23.40 WIB.

    • Tanggal 18 Mei 2025
    – Kloter 54: Jamaah asal Kabupaten Ngawi terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 05.35 WIB.

    – Kloter 55: Jamaah asal Kabupaten Pacitan, Ngawi dan Mojokerto terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 21.40 WIB.

    • Tanggal 19 Mei 2025
    – Kloter 56: Jamaah asal Kabupaten Madiun dan Sidoarjo terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 02.45 WIB.

    – Kloter 57: Jamaah asal Kabupaten Sidoarjo terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 06.00 WIB.

    – Kloter 58: Jamaah asal Kabupaten Sidoarjo terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 12.00 WIB.

    • Tanggal 20 Mei 2025
    – Kloter 59: Jamaah asal Kabupaten Lamongan terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 04.40 WIB.

    – Kloter 60: Jamaah asal Kabupaten Lamongan terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 07.10 WIB.

    – Kloter 61: Jamaah asal Kabupaten Lamongan terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 09.30 WIB.

    – Kloter 62: Jamaah asal Kabupaten Lamongan terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 12.30 WIB.

    – Kloter 63: Jamaah asal Kabupaten Lamongan dan Bojonegoro terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 19.35 WIB.

    • Tanggal 21 Mei 2025
    – Kloter 64: Jamaah asal Kabupaten Bojonegoro terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 11.30 WIB.

    – Kloter 65: Jamaah asal Kabupaten Bojonegoro terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 13.35 WIB.

    – Kloter 66: Jamaah asal Kabupaten Bojonegoro terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 16.15 WIB.

    – Kloter 67: Jamaah asal Kabupaten Bojonegoro terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 19.10 WIB.

    • Tanggal 22 Mei 2025
    – Kloter 68: Jamaah asal Kabupaten Tuban terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 02.00 WIB.

    – Kloter 69: Jamaah asal Kabupaten Tuban terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 18.15 WIB.

    – Kloter 70: Jamaah asal Kabupaten Tuban terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 21.10 WIB.

    • Tanggal 23 Mei 2025
    – Kloter 71: Jamaah asal Provinsi Bali terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 00.20 WIB.

    – Kloter 72: Jamaah asal Provinsi Bali dan Kota Surabaya terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 02.10 WIB.

    – Kloter 73: Jamaah asal Kabupaten Gresik terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 09.00 WIB.

    • Tanggal 24 Mei 2025
    – Kloter 74: Jamaah asal Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 01.10 WIB.

    – Kloter 75: Jamaah asal Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Kota Surabaya terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 03.55 WIB.

    – Kloter 76: Jamaah asal Kota Malang terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 08.55 WIB.

    – Kloter 77: Jamaah asal Kota Malang terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 16.00 WIB.

    • Tanggal 25 Mei 2025
    – Kloter 78: Jamaah asal Kabupaten Malang terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 07.45 WIB.

    – Kloter 79: Jamaah asal Kabupaten Malang terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 10.50 WIB.

    – Kloter 80: Jamaah asal Kota Malang terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 15.40 WIB.

    – Kloter 81: Jamaah asal Kabupaten Malang, Kota Batu dan Kota Malang terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 22.45 WIB.

    • Tanggal 26 Mei 2025
    – Kloter 82: Jamaah asal Kabupaten Malang terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 14.35 WIB.

    – Kloter 83: Jamaah asal Kabupaten Probolinggo, Kota Surabaya dan Kabupaten Malang terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 17.35 WIB.

    – Kloter 84: Jamaah asal Kabupaten Probolinggo terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 19.50 WIB.

    – Kloter 85: Jamaah asal Kabupaten Probolinggo terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 22.25 WIB.

    • Tanggal 27 Mei 2025
    – Kloter 86: Jamaah asal Kota Probolinggo, Kabupaten Tuban dan Kabupaten Bojonegoro terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 21.20 WIB.

    • Tanggal 28 Mei 2025
    – Kloter 87: Jamaah asal Kabupaten Pasuruan terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 00.10 WIB.

    – Kloter 88: Jamaah asal Kabupaten Pasuruan terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 05.15 WIB.

    – Kloter 89: Jamaah asal Kabupaten Pasuruan terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 19.50 WIB.

    • Tanggal 29 Mei 2025
    – Kloter 90: Jamaah asal Kota Pasuruan dan Kabupaten Pasuruan terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 06.30 WIB.

    – Kloter 91: Jamaah asal Kabupaten Pasuruan dan Kota Surabaya terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 08.30 WIB.

    – Kloter 92: Jamaah asal Kota Surabaya terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 11.55 WIB.

    – Kloter 93: Jamaah asal Kabupaten Sidoarjo terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 19.35 WIB.

    • Tanggal 30 Mei 2025
    – Kloter 94: Jamaah asal Kota Surabaya terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 13.00 WIB.

    – Kloter 95: Jamaah asal Kabupaten Gresik, Kabupaten Pamekasan dan Kabupaten Lamongan terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 15.05 WIB.

    – Kloter 96: Jamaah asal Kota Surabaya dan Kota Mojokerto menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 18.30 WIB.

    • Tanggal 31 Mei 2025
    – Kloter 97: Jamaah asal Kota Surabaya, Kabupaten Sidoarjo dan Kabupaten Mojokerto terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 02.10 WIB.

  • Berjibaku Meningkatkan Layanan Haji Indonesia di Arab Saudi

    Berjibaku Meningkatkan Layanan Haji Indonesia di Arab Saudi

    Bisnis.com, JAKARTA — Pemerintah terus berupaya memberikan layanan terbaik kepada jemaah haji Indonesia, baik ketika masih berada di dalam negeri maupun nantinya di Arab Saudi.

    Di dalam negeri, Kementerian Agama (Kemenag) mulai tahun ini membuat inovasi digitalisasi layanan akomodasi di asrama haji yang diberi nama Munakosah (Manajemen Unit Layanan Akomodasi Asrama Haji) dan fast track di bandara keberangkatan.

    Sekretaris Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama (Ditjen PHU Kemenag) Arfi Hatim menyebut, dengan adanya Munakosah tersebut, memungkinkan jemaah mengetahui lokasi gedung dan nomor kamar sejak H-2 keberangkatan, baik melalui Surat Perintah Masuk Asrama (SPMA) maupun QR code di situs asramahaji.com.

    “Alhamdulillah, seluruh asrama embarkasi sudah siap 100%. Layanan berjalan lancar dan jemaah merasa terbantu, terutama dengan hadirnya Munakosah yang mempercepat proses masuk kamar tanpa harus menunggu lama,” kata Arfi seperti dikutip Antara, Sabtu (3/5/2025).

    Dia menjelaskan, kini para jemaah tidak perlu membawa tas kabin ke dalam gedung aula tempat mereka melakukan registrasi sehingga proses check-in menjadi lebih cepat dan tertib.

    “Munakosah dirancang untuk membuat jemaah bisa langsung masuk kamar begitu tiba di asrama. Ini sangat bermanfaat, apalagi bagi jemaah lansia dan yang memiliki kebutuhan khusus,” tuturnya.

    Kemudahan lain yang diberikan bagi jemaah sejak di dalam negeri adalah layanan fast track atau Makkah Route. Tahun ini, kata Arfi, layanan yang dirintis sejak 2019 ini juga kembali dioperasikan di Bandara Soekarno-Hatta, Adisoemarmo Solo, dan Juanda Surabaya.

    Menurut dia, sebanyak 122.291 jemaah akan menggunakan fasilitas tersebut, yang memungkinkan proses imigrasi Arab Saudi diselesaikan sepenuhnya di Indonesia.

    “Dengan fast track, jemaah tidak perlu lagi mengantre lama di bandara Arab Saudi. Mereka bisa langsung menuju hotel atau lokasi tujuan setelah mendarat. Ini sangat menghemat waktu dan tenaga,” kata Arfi.

    Adapun, keberangkatan 393 jemaah haji kloter pertama asal embarkasi Jakarta Pondok Gede (JKG-01) disaksikan langsung oleh Menteri Agama Nasaruddin Umar pada Kamis (1/5/2025).

    Sejalan dengan Kemenag, Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) melalui anak usahanya BPKH Limited meningkatkan sejumlah inovasi strategis untuk meningkatkan kualitas layanan bagi jemaah haji Indonesia di Arab Saudi.

    Sejumlah terobosan tersebut, di antaranya adalah peningkatan pasokan bumbu untuk katering, akomodasi hotel di Mekah dan Madinah, serta penyediaan makanan siap saji.

    Kepala Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) Fadlul Imansyah mengatakan bahwa peningkatan pasokan bumbu nusantara untuk dapur-dapur katering yang melayani jemaah haji Indonesia menjadi salah satu terobosan signifikan pada musim haji tahun ini.

    Tahun lalu, pasokan bumbu yang disediakan hanya sebanyak 76 ton, tetapi jumlahnya meningkat pesat pada musim haji 2025 menjadi 475 ton.

    “Ini adalah bagian dari komitmen kami untuk memastikan kualitas makanan yang disediakan bagi jemaah haji Indonesia selama di Tanah Suci, guna mendukung kenyamanan dan kepuasan mereka,” kata Fadlul.

    Akomodasi Hotel Jemaah Haji Indonesia

    Selain itu, BPKH juga telah menyiapkan akomodasi hotel untuk jemaah haji Indonesia. Pada musim haji tahun ini, BPKH telah memesan delapan hotel di Makkah dan satu hotel di Madinah yang khusus disiapkan bagi jemaah haji Indonesia. Hotel-hotel ini telah dikontrak secara bersama dengan Kemenag.

    “Alhamdulillah, kami telah berhasil mengontrak delapan hotel di Makkah dan satu hotel di Madinah untuk digunakan oleh jemaah haji Indonesia. Kami berkomitmen untuk memastikan mereka mendapatkan akomodasi yang layak dan nyaman selama menunaikan ibadah haji,” tuturnya.

    Sebagai bagian dari upaya meningkatkan kenyamanan jemaah, BPKH juga akan menyediakan makanan siap saji (ready-to-eat) sebanyak enam kali selama musim haji 2025. Penyediaan makanan ini dijadwalkan pada tanggal 7 Zulhijah (pagi, siang dan malam), 8 Zulhijah (pagi) dan 13 Zulhijah (siang dan malam), dengan total enam porsi makanan.

    “Kami ingin memastikan bahwa jemaah haji Indonesia tidak hanya mendapat makanan yang bergizi, tetapi juga makanan yang praktis dan siap saji, yang akan mendukung kelancaran ibadah mereka,” ujar Fadlul.

    Sebagai gambaran, sejak 2023 BPKH juga telah menjalin kerja sama dengan Kementerian Agama, khususnya dengan Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU), untuk menyewakan area komersial kepada usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di hotel-hotel yang disewa oleh jemaah haji Indonesia.

    “Kami bekerja sama dengan Kementerian Agama untuk menyewakan lobi-lobi atau area komersial di 104 hotel yang disewa untuk jemaah haji Indonesia. Ini merupakan langkah strategis untuk meningkatkan pendapatan dan memberikan manfaat lebih bagi jemaah haji Indonesia,” ujarnya.

    Adapun, berdasarkan data dari Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat), hingga Sabtu (3/5/2025) pukul 08.00 WIB, sebanyak 6.597 jemaah haji Indonesia dari 17 kloter telah tiba di Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA), Madinah.