kab/kota: Lumajang

  • Mendag Ungkap Harga Cabai Tembus Rp 100.000/Kg, Ini Biang Keroknya

    Mendag Ungkap Harga Cabai Tembus Rp 100.000/Kg, Ini Biang Keroknya

    Jakarta

    Menteri Perdagangan Budi Santoro mengakui harga cabai rawit merah melonjak jauh di atas harga acuan pembelian (HAP). Dia menyebut saat ini harga bahan pangan itu tembus Rp 100.000/kilogram (kg).

    Sementara harga rata-rata nasional cabai rawit merah saat ini Rp 81.700/kg. Angka itu juga jauh di atas HAP Rp 57.000/kg.

    “Jadi bisa saja di pasar A ada harga Rp 100.000/kg pasar B Rp 70.000/kg, Rp 60.000/kg, lalu kita buat rata-rata. Kita akui cabai memang ada kenaikan,” kata Budi dalam rapat dengan Komisi VI DPR RI, Senin kemarin.

    Saat ini pihaknya telah berkomunikasi dengan sejumlah sentra produksi cabai mulai dari Magelang Jawa Tengah, Jawa Timur, hingga Sulawesi. Menurutnya, kondisi ini utamanya disebabkan karena curah hujan tinggi di bulan ini.

    “Karena pada prinsip ini adalah karena pasokan yang berkurang karena banyak hujan pada bulan ini,” ujarnya.

    Kondisi kenaikan juga masih terjadi pada Minyakita. Harga rata-rata nasional saat ini Rp 17.200/liter. Menurut Budi, artinya di sejumlah tempat harga komoditas itu ada yang di atas itu. Sementara HET Minyakita Rp 15.700/liter. “Jadi ada di pasar mungkin Rp 20.000, Rp 19.000/liter, ada juga beberapa Rp 15.700/liter, karena kami memang sering ke pasar,” jelasnya.

    Hal ini menjawab cecaran dari sejumlah anggota Komisi VI DPR RI, terkait harga Minyakita dan cabai rawit melonjak tajam saat Ramadan.

    Anggota Komisi VI DPR RI Fraksi PDIP, Mufti Anam mengungkap di daerah pemilihannya Pasuruan, Jawa Timur, harga cabai melonjak ke level Rp 100.000/kg. Kemudian, harga Minyakita Rp 17.200/liter, padahal harga eceran tertinggi (HET) Rp 15.700/liter.

    “Bahkan Rp 120 ribu (harga cabai rawit) di Jombang, tempat kami Pasuruan Rp 100 ribu. Sementara tadi di paparan Rp 51.000,” kata dia dalam rapat dengan Kementerian Perdagangan dan Perum Bulog.

    Kemudian, Anggota Komisi VI DPR RI dari Fraksi Gerindra Mulan Jameela juga menyinggung hal yang sama. Dia menyentil kenaikan harga Minyakita di atas HET dan cabai rawit yang melonjak tajam.

    “Terkait harga minyak goreng, Minyakita, berdasarkan data yang ada, Bulog memeroleh pasokan seharga Rp 13.500 per liter, kemudian distribusi dengan harga Rp 14.500/liter. Sementara harga jual konsumen Rp 15.700, nah data yang di sini saya lihat di lapangan Rp 17.200, ini kan terlampau jauh,” tuturnya.

    Lihat juga Video: Harga Cabai di Lumajang Jatim Rp 112 Ribu Per Kilogram, Sebelumnya Rp 50 Ribu

    (ada/fdl)

  • Wamentan Sebut Harga Cabai Turun Tiga Hari Lagi

    Wamentan Sebut Harga Cabai Turun Tiga Hari Lagi

    Jakarta

    Kementerian Pertanian (Kementan) mengatakan telah terjadi kenaikan signifikan pada harga cabai, terutama jenis cabai keriting dan cabai rawit merah. Wakil Menteri Pertanian Sudaryono mengatakan tengah melakukan upaya untuk mengguyur pasar dengan stok yang lebih banyak.

    Dengan begitu, diyakini dua sampai tiga hari lagi harga cabai dapat berangsur turun. Selain itu, pemenuhan untuk permintaan masyarakat yang meningkat dapat terpenuhi.

    “Ya ini kita tunggulah. Kita lakukan aksi di Kementerian Perdagangan, Kementerian Pertanian, bagaimana kita banjiri komoditi itu di pasar tradisional, supermaket, pasar modern harus ada. Kita tunggu dua sampai tiga hari insyaallah bisa agak turun dan bisa dinikmati semua warga negara,” kata dia ditemui di Kompleks Istana Kepresidenan, Senin malam (3/3/2025) kemarin.

    Sudaryono menyebut, kenaikan harga cabai saat ini disebabkan oleh permintaan yang lebih tinggi. Sementara jumlah stok yang ada tidak lebih tinggi, artinya seperti kebutuhan sebelum Ramadan.

    “Memang yang menjadi perhatian cabai, cabai keriting, cabai rawit karena memang supply sama tetapi demandnya jauh lebih besar,” ucapnya.

    Sebelumnya, Menteri Perdagangan Budi Santoro mengatakan saat ini, harga rata-rata nasional cabai rawit merah Rp 81.700/kilogram (kg), sementara HAP Rp 57.000/kg.

    Dengan rata-rata nasional itu, di sejumlah pasar, Budi menyebut harga cabai rawit ada yang tembus Rp 100.000/kg.

    “Jadi bisa saja di pasar A ada harga Rp 100.000, pasar B Rp 70.000, Rp 60.000, lalu kita buat rata-rata. Kita akui cabai memang ada kenaikan,” kata Budi dalam rapat dengan Komisi VI DPR RI, Senin (3/3/2025).

    Lihat juga Video: Harga Cabai di Lumajang Jatim Rp 112 Ribu Per Kilogram, Sebelumnya Rp 50 Ribu

    (ada/rrd)

  • Bupati Lumajang jalankan pemerintahan bersih tanpa balik modal politik

    Bupati Lumajang jalankan pemerintahan bersih tanpa balik modal politik

    Lumajang, Jawa Timur (ANTARA) – Bupati Lumajang Indah Amperawati menegaskan komitmennya untuk menjalankan pemerintahan yang bersih tanpa praktik balik modal politik saat pemilihan kepala daerah (pilkada).

    “Kami tidak akan pernah mengembalikan dana cost politik meskipun jumlahnya besar. Saya bersama Wakil Bupati Yudha Adji Kusuma tidak akan pernah berpikir untuk melakukan korupsi demi kesejahteraan masyarakat,” katanya saat apel besar ASN di Alun-Alun Kabupaten Lumajang, Senin.

    Ia mengatakan bahwa pihaknya tidak akan pernah berpikir untuk mengembalikan dana modal politik dengan cara yang tidak benar, sehingga dapat dipastikan bahwa pemerintahan berjalan bersih dan fokus pada kesejahteraan masyarakat.

    Bupati yang akrab disapa Bunda Indah itu mengatakan bahwa ASN di Kabupaten Lumajang diwajibkan menerapkan tiga dimensi utama dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya yakni dimensi ketuhanan, kepemimpinan, dan kedisiplinan.

    Dalam arahannya, pihaknya memastikan bahwa dimensi ketuhanan tersebut merupakan pondasi moral yang harus dimiliki oleh setiap ASN di lingkungan Pemkab Lumajang.

    “Setiap tugas yang kami emban harus berlandaskan nilai-nilai ketuhanan. Itu menjadi komitmen bagi kami semua untuk bekerja dengan kejujuran dan integritas,” ujarnya.

    Kemudian dimensi kepemimpinan menuntut ASN untuk memiliki jiwa kepemimpinan dalam melayani masyarakat, sehingga ASN bukan sekadar pelaksana, tetapi juga harus menjadi pemimpin yang mampu memberikan solusi bagi masyarakat.

    “Kepemimpinan yang baik adalah kunci dalam mewujudkan pelayanan yang berkualitas dan dimensi terakhir yakni kedisiplinan, menjadi aspek krusial dalam menjalankan tugas pemerintahan, sehingga perlu ditekankan pentingnya kedisiplinan dalam menciptakan tata kelola pemerintahan yang baik,” katanya.

    Melalui penerapan tiga dimensi itu diharapkan ASN Kabupaten Lumajang dapat semakin profesional, berintegritas, serta mampu memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat.

    Sementara Wakil Bupati Lumajang Yudha Adji Kusuma mengatakan bahwa integritas dan transparansi adalah kunci utama dalam menjalankan roda pemerintahan.

    “Tidak ada ruang bagi praktik korupsi dalam pemerintahan kami. Setiap kebijakan yang diambil harus berorientasi pada kepentingan masyarakat dan pembangunan daerah,” katanya.

    Apel besar ASN ini menjadi momentum bagi seluruh aparatur pemerintahan Kabupaten Lumajang untuk semakin memperkuat komitmen dalam memberikan pelayanan yang bersih, transparan, dan berorientasi pada kepentingan publik. Dengan semangat anti-korupsi yang kuat, diharapkan pemerintahan yang bersih dapat terus terwujud demi kesejahteraan masyarakat Lumajang.

    Pewarta: Zumrotun Solichah
    Editor: Azhari
    Copyright © ANTARA 2025

  • Indah Bongkar Barang yang Belum Dibayar di Ruang Kerja Bupati Lumajang
                
                    
                        
                            Surabaya
                        
                        3 Maret 2025

    Indah Bongkar Barang yang Belum Dibayar di Ruang Kerja Bupati Lumajang Surabaya 3 Maret 2025

    Indah Bongkar Barang yang Belum Dibayar di Ruang Kerja Bupati Lumajang
    Tim Redaksi
    LUMAJANG, KOMPAS.com
    – Bupati Kabupaten Lumajang, Jawa Timur,
    Indah Amperawati
    , mulai masuk kerja hari ini, Senin (3/3/2025).
    Usai memimpin apel besar dengan para pegawai dan ASN Pemkab Lumajang, serta rapat dengan kepala organisasi perangkat daerah (OPD) di Kantor Badan Kepegawaian Daerah (BKD), Indah langsung menuju ruang kerjanya untuk pertama kali.
    Baru selangkah memasuki
    ruang kerja
    , mata Indah langsung tertuju ke beberapa barang yang ada di dalamnya, seperti gorden, karpet, bantal kursi, hingga vas bunga.
    Ternyata, barang-barang itu belum dibayar oleh Pemerintah Kabupaten kepada pihak ketiga yang menyediakan barang tersebut.
    Indah mengatakan, setelah dirinya dilantik sebagai
    Bupati Lumajang
    , ia dihubungi seseorang yang mengaku ada barang-barang milik orang tersebut di ruang kerja bupati yang belum terbayarkan.
    “Jadi beberapa waktu yang lalu saya dihubungi seseorang yang mengaku bahwa ada barang-barang yang belum terbayar dan dia yang mengerjakan,” kata Indah.
    Selain empat barang yang sudah disebutkan, ternyata masih ada barang lain yang disebut-sebut belum terbayarkan, seperti meja sekretaris pribadi di ruang tunggu dan pigura besar.
    Indah menuturkan, begitu mendapat pesan itu, ia langsung menghubungi Sekda Lumajang, Agus Triyono, untuk mengonfirmasi informasi yang disampaikan pihak ketiga tentang barang-barang yang ada di ruang kerja bupati.
    “Saya tanya ke Pak Sekda, dan ternyata kata Pak Sekda itu benar,” tutur dia.
    “Karena benar, saya juga tidak nyaman bekerja dengan aset yang itu bukan asetnya Pemerintah,” lanjut dia.
    Indah lalu memerintahkan bagian umum untuk membongkar barang-barang yang belum terbayarkan itu dan mengeluarkannya dari ruangannya.
    Indah juga meminta agar barang itu dikembalikan kepada pemiliknya.
    “Jadi tadi saya perintahkan agar dibongkar pelan-pelan agar barang tersebut tidak rusak, dan menyampaikan kepada pihak ketiga untuk mengambilnya,” ujar dia.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Pasta Gigi Penyelamat Nyawa Pendaki Tersesat 10 Hari di Gunung, 50 Orang Sudah Dilaporkan Hilang

    Pasta Gigi Penyelamat Nyawa Pendaki Tersesat 10 Hari di Gunung, 50 Orang Sudah Dilaporkan Hilang

    TRIBUNJATIM.COM – Sebuah pasta gigi menjadi alat penyelamat utama bagi seorang pendaki remaja yang hilang selama 10 hari di gunung.

    Pendaki remaja dilaporkan selamat setelah beberapa lama berada di pegunungan.

    Mengalami buta arah dan tersesat, pendaki remaja tersebut bisa bertahan tanpa makanan.

    Kondisi pendaki remaja tersebut saat ditemukan ternyata diselamatkan oleh pasta gigi.

    Bagaimana sebenarnya kinerja pasta gigi hingga bisa menyelamatkan pendaki tersebut?

    Seorang pendaki remaja, Sun Liang (18), berhasil diselamatkan setelah bertahan selama sepuluh hari di pegunungan bersalju di barat laut China tanpa makanan.

    Ia mengandalkan air sungai, salju yang mencair, dan bahkan memakan pasta gigi demi bertahan hidup.

    Seperti dikutip TribunJatim.com dari Independent via Kompas.com, Senin (3/3/2025), Sun memulai pendakiannya pada 8 Februari 2025 di jalur Ao-Tai, bagian dari Pegunungan Qinling di Provinsi Shaanxi, China barat laut.

    Dua hari kemudian, setelah mencapai ketinggian 2.500 meter, ia kehilangan kontak dengan keluarganya akibat kehabisan daya ponsel.

    Terjebak dalam cuaca ekstrem, Sun berusaha mencari jalan keluar dengan mengikuti aliran sungai.

    Namun, medan yang sulit membuatnya jatuh berkali-kali hingga menyebabkan lengan kanannya patah.

    Untuk bertahan dari suhu dingin yang menusuk, ia berlindung di balik batu besar dan menggunakan daun kering sebagai alas tidur.

    Setelah sepuluh hari terisolasi di gunung, harapan datang ketika ia mencium bau asap dari api tim penyelamat.

    Sun segera berteriak meminta pertolongan hingga akhirnya ditemukan dan dievakuasi.

    ILUSTRASI PEGUNUNGAN – Potret wilayah pegunungan di lereng Gunung Semeru, Kabupaten Lumajang (tribunjatim.com/Erwin Wicaksono)

    Jalur Ao-Tai sepanjang 170 km yang membentang di Pegunungan Taibai dengan ketinggian rata-rata 3.000 meter dikenal sebagai salah satu jalur pendakian paling berbahaya di China.

    Dalam dua dekade terakhir, lebih dari 50 pendaki dilaporkan hilang atau tewas di jalur ini.

    Pemerintah China telah menutup Ao-Tai bagi wisatawan sejak 2018, tetapi sejumlah pendaki tetap nekat mencoba jalur tersebut.

    Sun menjadi orang pertama yang berhasil diselamatkan setelah tersesat di Ao-Tai.

    “Saya tidak tahu kalau Ao-Tai dilarang. Saya ke sini hanya untuk menantang diri sendiri,” ujarnya setelah diselamatkan.

    “Setelah kejadian ini, saya sangat ketakutan. Ao-Tai benar-benar tidak cocok untuk pendakian karena cuacanya sangat ekstrem dan tidak ada pemandangan indah.”

    “Saya ingin mengingatkan semua orang agar tidak mencoba jalur ini karena nyawa jauh lebih berharga,” tambahnya.

    Proses penyelamatan Sun melibatkan lebih dari 30 orang dan diperkirakan menghabiskan biaya sekitar 80.000 yuan (Rp 181 juta), yang sepenuhnya ditanggung oleh keluarganya. 

    Di Indonesia sendiri tengah viral kisah dua pendaki perempuan yang meninggal dunia karena mengalami hipotermia di pegunungan Carstenz.

    Kepastian tentang kabar duka ini diunggah oleh pihak PT Tropis Cartenz Jaya, selaku operator dalam akun Instagram mereka, Minggu (2/3/2025).

    Disebutkan, kedua wanita pendaki itu tewas dalam perjalanan turun dari Puncak Carstensz Pyramid menuju Base Camp Lembah Kuning.

    PT Tropis Cartenz Jaya mengenali mereka sebagai klien dari agen operator Indonesian Expeditions, yang telah berhasil mencapai puncak setinggi 4.884 mdpl pada Jumat (28/2/2025). 

    Hingga berita ini ditayangkan, Kompas.com masih berupaya mendapatkan keterangan resmi mengenai peristiwa ini, dari otoritas terkait.

    Informasi tak resmi yang diterima Kompas.com menyebutkan, Lilie dan Elsa pada saat perjalanan turun dari Puncak Cartenz mengalami hypotermia.

    Ada pula tiga pendaki lain yang selamat dan terjebak, lalu terpaksa bermalam di area dekat puncak hingga tim rescue datang.

    Lilie dan Elsa dinyatakan meninggal dunia pada tanggal 1 Maret 2025 sekitar pukul 02.07 WIT setelah dievakuasi oleh guide dan rekan-rekannya di basecamp yang sempat naik membantu proses evakuasi.

    Lilie Wijayanti Poegiono adalah perempuan kelahiran Malang, 2 Oktober 1965, dan berdomisili di Desa Cigereleng, Kecamatan Regol, Bandung Jawa Barat.

    Sedangkan Elsa Laksono adalah perempuan, kelahiran Malang, 24 Juli 1965, yang beralamat di Tebet Timur, Jakarta Selatan.

    Selain itu, dalam informasi yang beredar juga disebutkan tiga nama pendaki yang selamat, yakni Indira Alaika, Alvin Reggy Perdana, dan Saroni. Ketiganya disebut mengalami hypotermia akibat cuaca buruk.

    Hingga akhirnya menurut informasi, cuaca buruk yang meliputi hujan salju, hujan deras, dan angin kencang menjadi penyebab utama insiden itu.

    PENDAKI MENINGGAL DUNIA – Dua orang pendaki puncak Carstensz, Papua, meninggal dunia. Salah satunya adalah Lilie Wijayati, seorang desainer asal Bandung, Jawa Barat. Kedu pendaki ini diketahui merupakan rombongan artis Fiersa Besari. (Dok Tribun Palu dan Tribun Papua)

    Sementara itu, tiga pendaki lainnya, yaitu Indira Alaika, Alvin Reggy Perdana, dan Saroni, berhasil selamat meskipun mengalami Hipotermia.

    Tiga pendaki yang selamat terjebak dan terpaksa bermalam di area dekat puncak hingga besoknya tim rescue datang.

    2 Pendaki meninggal dunia adalah Lilie Wijayanti Poegiono dan Elsa Laksono), kedua korban dinyatakan meninggal dunia pada tanggal 1 Maret 2025 sekitar pukul 02.07 WIT setelah dievakuasi oleh guide dan rekan-rekan di Basecamp yang langsung kembali naik untuk membantu proses evakuasi.

    Proses evakuasi dilakukan oleh pemandu dan rekan-rekan di basecamp yang langsung naik ke lokasi untuk membantu.

    Kelimanya tergabung dalam rombongan pendaki berjumlah 20 orang.

    Rombongan itu terdiri dari lima pemandu, tujuh WNI dan enam WNA dan dua pendaki Taman Nasional Lorentz.

    Berita viral lainnya

    Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

  • Akhirnya Bu Guru Salsa Nikahi PNS, Lupakan Pacar Online yang Minta Video Panasnya, ‘Hidup Baru’

    Akhirnya Bu Guru Salsa Nikahi PNS, Lupakan Pacar Online yang Minta Video Panasnya, ‘Hidup Baru’

    TRIBUNJATIM.COM – Pernikahan Bu Guru Salsa, ramai jadi perbincangan warganet alias netizen. 

    Guru di Kecamatan Ambulu, Kabupaten Jember, Jawa Timur sempat viral di media sosial karena video tak senonohnya beredar. 

    Video tersebut tersebar di beberapa platform digital, mulai Tiktok, X bahkan grup whatsapp warga Kabupaten Jember

    Video berdurasi satu hingga dua menit itu memperlihatkan, guru perempuan berhijab dan berkacamata berjoget-joget sambil memamerkan lekuk tubuhnya. 

    Imbas video tersebut, Bu Guru Salsa mengundurkan diri dari tempatnya mengajar. 

    Terbaru, Bu Guru Salsa melangsungkan pernikahan pada Jumat (28/2/2025). 

    Sosok suami Bu Guru Salsa pun jadi sorotan. 

    Lupakan pacar online yang memintanya kirim video panas, Salsa kini menikah dengan pria bernama Luqman Hakim. 

    Kabarnya, suami Salsa ini seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS).

    Kasi Binmas Islam Kemenag Jember Ahmad Tholabi, membenarkan akad nikah tersebut. 

    Ijab kabul dilakukan di kediaman mempelai perempuan. 

    “Memang benar ada seorang bernama SR warga Pontang Ambulu yang menikah (Jumat) pagi di rumahnya, ” ujarnya, dikutip Tribun Jember, Sabtu (1/3/2025). 

    Menurutnya, penghulu pernikahan kedua pasangan muda itu, bernama Khusnan Winardi yang menjabat Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Ambulu . 

    “Yang mengakadkan Kepala KUAnya langsung,” kata Tholabi. 

    Tholabi mengatakan, suami perempuan tersebut memberikan mahar kawin sebesar Rp 2.822.025, bahkan hal tersebut dibacakan saat melangsungkan ijab kabul pernikahan. 

    Tholabi menambahkan SR mendaftarkan pernikahannya KUA Ambulu Jember pada 17 Februari 2025. Sementara mempelai pria, daftar kawin di KUA Lumajang di tanggal yang sama.  

    IBU GURU SALSA MENIKAH – Capture unggahan TikTok @jalan.kencong pada Minggu (2/3/2025). Ibu Guru Salsa menikah setelah terseret skandal video tak pantas (TikTok @jalan.kencong)

    “Kalau memang SR yang menikah kemarin ini viral itu, berarti dia sudah mendaftarkan nikahnya sebelum videonya viral,” tuturnya. 

    Tholabi berharap, pasangan suami istri baru ini bisa membangun rumah tangga yang langgeng, dengan kehidupan barunya. 

    “Mereka sudah memulai hidup baru,” urainya. 

    Pacar Online Bu Guru Salsa

    Namanya langsung viral setelah video vulgar berdurasi lima menit miliknya tersebar luas di media sosial. 

    Rupanya, penyebar video tersebut adalah pacar online Bu Guru Salsa.

    Menanggapi hal ini, Bu Guru Salsa memberikan klarifikasi melalui akun TikTok-nya pada Sabtu malam, 22 Februari 2025. 

    BU GURU SALSA – Video panas 5 menit viral di media sosial. Bu guru Salsa banyak dicari karena video viral tersebut, foto diolah dari TikTok slsalsaa (Kolase TribunTrends)

    Dalam 21 poin klarifikasinya, ia menyampaikan jika ia diiming-imingi mobil oleh pacar onlinenya.

    Keduanya berkenalan pada November 2024 lalu.

    Berikut rangkuman klarifikasi Salsa:

    “Dari cowok online yang deketin aku, pelaku ini yg paling menjanjikan (dia mengaku pengusaha kaya yg memiliki bisnis di Kalimantan, tidak punya akses WA namun hanya bisa di IG: aku tidak sadar kalau ini perilaku penipuan, trus dia jg gak mau ngasih identitas dengan alasan keamanan atau menolak VC karena alasan sinyal di pedalaman) percakapannya kebanyakan manipulatif dan akupun terlena mengikuti permainannya.

    Pelaku juga mengaku tidak available untuk video call dengan alasan keamanan atau alasan tidak ada sinyal. 

    Namun, suatu ketika dia request aku untuk bisa VC dan melakukan adegan vulgar, kurang dr 3 menit VC itu oleh pelaku simpan, pelaku sendiri dalam VC tidak menunjukan wajahnya, yg on cam hanya aku saja.

    Aku menuruti intruksi pelaku dengan polosnya dengan alasan dia tidak bisa on cam karena susah sinyal atau takut resiko di tempat dia bertugas,” cerita Salsa.
     
    Akibat dari penyebaran video tersebut, Bu Guru Salsa menyatakan penyesalan dan rasa bersalahnya. 

    Ia telah meminta maaf kepada keluarga dekat dan tempat kerjanya. 

    Kasus ini kini sedang ditangani oleh Polres Jember yang tengah menyelidiki penyebaran video viral tersebut.

    Peristiwa ini menjadi pengingat akan pentingnya menjaga privasi dan berhati-hati dalam berinteraksi di dunia maya, terutama dengan orang yang belum dikenal secara langsung.

    Berita Viral lainnya

  • Kondisi Terkini di Jalur Piket Nol, Bebatuan Bisa Dibersihkan, Jalan Lumajang-Malang Kembali Normal

    Kondisi Terkini di Jalur Piket Nol, Bebatuan Bisa Dibersihkan, Jalan Lumajang-Malang Kembali Normal

    Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Erwin Wicaksono

    TRIBUNJATIM.COM, LUMAJANG – Setelah beberapa hari tertutup karena tanah longsor, jalur Piket Nol KM 57, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur kini bisa kembali dilalui dengan normal, Senin (3/3/2025).

    Kapolsek Candipuro, AKP Lugito menjelaskan seiring rampungnya proses pembersihan reruntuhan tanah longsor, arus lalu lintas dari Kabupaten Lumajang menuju Kabupaten Malang dapat dilalui oleh seluruh kendaraan.

    “Arus lalu lintas Malang-Lumajang kembali lancar. Kendaraan roda 2 maupun roda 4 bisa kembali melewati jalur Piket Nol,” ujar Lugito ketika dikonfirmasi.

    Kendati jalur kembali dapat diakses dengan normal, Lugito meminta kepada masyarakat untuk mewaspadai karakter jalur Pikel Nol yang rawan longsor.

    Ia berpesan kepada masyarakat agar menghindari sejenak menempuh jalur Piket Nol saat cuaca sedang buruk. Maupun cuaca setelah hujan deras.

    Apalagi, kejadian longsor terbaru terjadi pada saat cuaca sedang cerah. Dugaan kondisi tanah labil di perbukitan sepanjang jalur Piket Nol pun menguat.

    “Kami menghimbau masyarakat agar selalu waspada ketika berkendara di jalur piket nol untuk selruh pengendara baik roda 2 maupun roda 4,” ucap Lugito.

    Sementara itu, Petugas Pusdalops BPBD Kabupaten Lumajang, Ayon menuturkan jika upaya pembersihan bebatuan telah rampung pada Minggu (2/3/2025) sore. Alat berat breaker berhasil memecah bebatuan dan mengevakuasinya menjauh dari badan jalan.

    “Sudah rampung, dengan alat yang ada kami bisa membersihkan puing-puing tanah longsor termasuk bebatuan besar yang sempat menutupi jalan,” jelas Ayon.

  • 10 Gunung Tertinggi di Indonesia, Jadi Tantangan Nyata bagi para Pendaki

    10 Gunung Tertinggi di Indonesia, Jadi Tantangan Nyata bagi para Pendaki

    Jakarta, Beritasatu.com – Indonesia memiliki banyak gunung tertinggi yang menjadi tujuan para pendaki dari dalam maupun luar negeri. Dari puncak yang diselimuti salju abadi hingga kawah aktif yang terus bergemuruh, setiap gunung menawarkan keindahan serta tantangannya masing-masing.

    Namun, di balik pesona alamnya, pendakian ke gunung-gunung tertinggi di Indonesia juga menyimpan risiko besar. Cuaca ekstrem, medan yang sulit, serta kurangnya persiapan sering kali menjadi faktor utama terjadinya kecelakaan, seperti yang terjadi di Puncak Jaya atau Carstensz Pyramid, di mana beberapa pendaki kehilangan nyawa akibat kondisi alam yang berat.  

    Dihimpun dari berbagai sumber, berikut sepuluh gunung tertinggi di Indonesia, yang masing-masing memiliki daya tarik tersendiri. Mulai dari Gunung Kerinci di Sumatra hingga Gunung Ciremai di Jawa Barat, setiap puncak memiliki kisah dan tantangannya sendiri bagi para pecinta alam.

    Gunung Tertinggi di Indonesia

    1. Gunung Carstensz atau Puncak Jaya (4.884 mdpl)

    Gunung Cartensz. – (Instagram/@fiersabesari)

    Terletak di Provinsi Papua, Puncak Jaya merupakan gunung tertinggi di Indonesia dengan ketinggian mencapai 4.884 meter di atas permukaan laut (mdpl).

    Gunung ini dikenal juga sebagai Cartensz Pyramid dan merupakan gunung kapur terbesar di Indonesia. Salah satu keunikan Puncak Jaya adalah keberadaan salju abadi di puncaknya, suatu fenomena langka di daerah tropis.

    2. Gunung Kerinci (3.805 mdpl)

    Gunung Kerinci. – (Antara/Handout)

    Gunung Kerinci berada di perbatasan antara Provinsi Jambi dan Sumatra Barat. Dengan ketinggian 3.805 mdpl, gunung ini menjadi yang tertinggi di Pulau Sumatera sekaligus gunung berapi tertinggi di Indonesia.

    3. Gunung Rinjani (3.762 mdpl)

    Gunung Rinjani, Lombok, Nusa Tenggara Barat.  – (Dok. Rinjani National Park)

    Gunung Rinjani yang berlokasi di Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat, memiliki ketinggian 3.762 mdpl. Gunung ini terkenal dengan keindahan alamnya, termasuk danau Segara Anak yang berada di kawahnya. Rinjani juga merupakan bagian dari Taman Nasional Gunung Rinjani dengan luas sekitar 41.330 hektare.

    4. Gunung Semeru (3.676 mdpl)

    Gunung Semeru. – (PVMBG/PVMBG)

    Gunung Semeru, atau yang sering disebut Mahameru, adalah gunung tertinggi di Pulau Jawa dengan ketinggian 3.676 mdpl. Berada di Jawa Timur, gunung ini termasuk dalam kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru dan terbentang di wilayah Kabupaten Malang serta Lumajang.

    5. Gunung Sanggar (3.564 mdpl)

    Gunung Sanggar yang berada di Nusa Tenggara Barat merupakan gunung tertinggi kelima di Indonesia dengan ketinggian 3.564 mdpl. Meski kurang dikenal dibandingkan gunung lain, keindahan alam yang masih alami membuatnya menarik bagi para pendaki yang mencari tantangan.

    6. Gunung Latimojong (Bulu Rantemario – 3.478 mdpl)

    Gunung Latimojong atau yang juga dikenal dengan nama Bulu Rantemario merupakan puncak tertinggi di Sulawesi dengan ketinggian 3.478 mdpl.

    Gunung ini berada di Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan, dan untuk mencapai kaki gunungnya, diperlukan perjalanan sekitar 10 jam dari Kota Makassar.

    7. Gunung Slamet (3.428 mdpl)

    Gunung Api Slamet di Jawa Tengah. – (Beritasatu.com/Dian Aprilianingrum)

    Gunung Slamet adalah gunung berapi aktif yang terletak di Jawa Tengah dengan ketinggian 3.428 mdpl. Gunung ini merupakan yang tertinggi kedua di Pulau Jawa setelah Semeru. Dengan riwayat erupsi yang mencapai 42 kali, Slamet menjadi salah satu gunung berapi yang perlu diwaspadai.

    8. Gunung Sumbing (3.371 mdpl)

    Kawasan Gunung Sumbing di Desa Sukomakmur, Kecamatan Kajoran, Kabupaten Magelang, Provinsi Jawa Tengah. – (Instagram/@Prabowo)

    Gunung Sumbing memiliki ketinggian 3.371 mdpl dan berada di tiga kabupaten di Jawa Tengah, yakni Magelang, Temanggung, dan Wonosobo. Gunung ini memiliki beberapa jalur pendakian utama, seperti Cepit Parakan, Bogowongso, dan Desa Garung.

    9. Gunung Raung (3.344 mdpl)

    Gunung Raung di Jawa Timur. – (./Istimewa)

    Gunung Raung berada di ujung timur Pulau Jawa dengan ketinggian 3.344 mdpl. Gunung ini membentang di tiga kabupaten, yaitu Banyuwangi, Bondowoso, dan Jember. Salah satu ciri khas Gunung Raung adalah kawah besar serta medan yang menantang bagi para pendaki.

    10. Gunung Ciremai (3.078 mdpl)

    Gunung Ciremai. – (Setkab)

    Gunung Ciremai adalah gunung tertinggi di Jawa Barat dengan ketinggian 3.078 mdpl. Terletak di perbatasan Kabupaten Kuningan dan Majalengka, gunung ini merupakan bagian dari Taman Nasional Gunung Ciremai yang memiliki luas sekitar 15.000 hektare. Ciremai menjadi destinasi favorit bagi pendaki yang ingin menikmati panorama alam yang memukau.

    Itulah daftar 10 gunung tertinggi di Indonesia yang menawarkan keindahan dan tantangan bagi para pendaki. Setiap gunung memiliki karakteristik unik yang membuatnya menarik untuk dijelajahi.

  • Bu Guru Salsa Jember Resmi Menikah di Tengah Kasus Video Vulgar Disebar Pacar Online

    Bu Guru Salsa Jember Resmi Menikah di Tengah Kasus Video Vulgar Disebar Pacar Online

    Bu Guru Salsa Jember Resmi Menikah di Tengah Kasus Video Vulgar Disebar Pacar Online

    TRIBUNJATENG.COM- Bu Guru Salsabila Rahma telah resmi menikah pada Jumat (28/2/2025).

    Sebagai informasi, Salsa adalah seorang guru matematika yang mengajar di SD di kawasan Kecamatan Ambulu, Jember.

    Video vulgarnya yang menari tanpa busana viral setelah disebar pacar onlinenya.

    Salsa melangsungkan pernikahan dengan Luqman seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS).

    Kasi Binmas Islam Kemenag Jember Ahmad Tholabi, membenarkan akad nikah tersebut. 

    Ijab kabul dilakukan di kediaman mempelai 

    perempuan. 

    “Memang benar ada seorang bernama SR warga Pontang Ambulu yang menikah (Jumat) pagi di rumahnya, ” ujarnya, dikutip Tribun Jember, Sabtu (1/3/2025). 

    Menurutnya, penghulu pernikahan kedua pasangan muda itu, bernama Khusnan Winardi yang menjabat Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Ambulu . 

    “Yang mengakadkan Kepala KUAnya langsung,” kata Tholabi. 

    Tholabi mengatakan, suami perempuan tersebut memberikan mahar kawin sebesar Rp 2.822.025, bahkan hal tersebut dibacakan saat melangsungkan ijab kabul pernikahan. 

    Tholabi menambahkan SR mendaftarkan pernikahannya KUA Ambulu Jember pada 17 Februari 2025. Sementara mempelai pria, daftar kawin di KUA Lumajang di tanggal yang sama.  

    “Kalau memang SR yang menikah kemarin ini viral itu, berarti dia sudah mendaftarkan nikahnya sebelum videonya viral,” tuturnya. 

    Tholabi berharap, pasangan suami istri baru ini bisa membangun rumah tangga yang langgeng, dengan kehidupan barunya. 

    “Mereka sudah memulai hidup baru,” urainya. 

     

    Sosok Pacar Online Bu Guru Salsa

    Namanya langsung viral setelah video vulgar berdurasi lima menit miliknya tersebar luas di media sosial. 

     

    Rupanya, penyebar video tersebut adalah pacar online Bu Guru Salsa.

    Menanggapi hal ini, Bu Guru Salsa memberikan klarifikasi melalui akun TikTok-nya pada Sabtu malam, 22 Februari 2025. 

    Dalam 21 poin klarifikasinya, ia menyampaikan jika ia diiming-imingi mobil oleh pacar onlinenya.

    Keduanya berkenalan pada November 2024 lalu.

    Berikut rangkuman klarifikasi Salsa:

    “Dari cowok online yang deketin aku, pelaku ini yg paling menjanjikan (dia mengaku pengusaha kaya yg memiliki bisnis di Kalimantan, tidak punya akses WA namun hanya bisa di IG: aku tidak sadar kalau ini perilaku penipuan, trus dia jg gak mau ngasih identitas dengan alasan keamanan atau menolak VC karena alasan sinyal di pedalaman) percakapannya kebanyakan manipulatif dan akupun

    terlena mengikuti permainannya.

    Pelaku juga mengaku tidak available untuk video call dengan alasan keamanan atau alasan tidak ada sinyal. 

    Namun, suatu ketika dia request aku untuk bisa VC dan melakukan adegan vulgar, kurang dr 3 menit VC itu oleh pelaku simpan, pelaku sendiri dalam VC tidak

    menunjukan wajahnya, yg on cam

    hanya aku saja.

    Aku menuruti

    intruksi pelaku dengan polosnya

    dengan alasan dia tidak bisa on cam

    karena susah sinyal atau takut

    resiko di tempat dia bertugas,” cerita Salsa.

     

    Akibat dari penyebaran video tersebut, Bu Guru Salsa menyatakan penyesalan dan rasa bersalahnya. 

    Ia telah meminta maaf kepada keluarga dekat dan tempat kerjanya. 

    Kasus ini kini sedang ditangani oleh Polres Jember yang tengah menyelidiki penyebaran video viral tersebut.

    Peristiwa ini menjadi pengingat akan pentingnya menjaga privasi dan berhati-hati dalam berinteraksi di dunia maya, terutama dengan orang yang belum dikenal secara langsung.

    (*)

  • Cuaca Jatim Jumat 28 Februari 2025: Hujan Ringan Melanda 27 Wilayah, Kab Kediri Diguyur Hujan Sedang

    Cuaca Jatim Jumat 28 Februari 2025: Hujan Ringan Melanda 27 Wilayah, Kab Kediri Diguyur Hujan Sedang

    TRIBUNJATIM.COM – Simak prakiraan cuaca yang dirilis oleh Badan Meteorologi Klimatologi Geofisika (BMKG) untuk besok Jumat, 28 Februari 2025.

    Pada pagi hari hujan ringan diprediksi akan turun di 27 wilayah di Jawa Timur.

    Di antaranya adalah Surabaya, Bangkalan, Bojonegoro, Bondowoso, Jember, Jombang, Kota dan Kabupaten Kediri, Kota Batu, Kota Blitar, Kota dan Kabupaten Madiun, Kota dan Kabupaten Malang serta Kota dan Kabupaten Mojokerto.

    Lanjut ke wilayah Lamongan, Lumajang, Magetan, Nganjuk, Ngawi, Pamekasan, Kabupaten Pasuruan, Ponorogo, Kabupaten Probolinggo, Sampang dan Tuban.

    Pada siang hingga malam hari hampir seluruh wilayah di Jawa Timur diperkirakan tidak akan turun hujan dan cenderung cerah serta berawan.

    Namun pada dini hari hujan ringan kembali mengguyur wilayah Surabaya, Bangkalan,  Blitar, Bojonegoro, Bondowoso, Gresik, Jember, Jombang, Kota Batu, Kota Blitar, Kota dan Kabupaten Madiun, Kota dan Kabupaten Mojokerto, Kota Pasuruan dan Kota Probolinggo.

    Lanjut ke Lumajang, Magetan, Malang, Nganjuk, Ngawi, Pacitan, Pasuruan, Ponorogo, Sampang dan Tulungagung.

    Sedangkan hujan sedang diprediksi akan melanda Kota dan Kabupaten Kediri, Kota Malang, Lamongan, Pamekasan, Probolinggo, Situbondo dan Tuban.

    Penggunaan Sunscreen untuk Aktivitas di Luar Rumah

    Karena cuaca Jatim besok masih didominasi cerah, Tribunners jangan lupa menggunakan sunscreen atau tabir surya saat beraktivitas di luar rumah.

    Penggunaan sunscreen direkomendasikan BMKG untuk menghindari efek buruk paparan sinar matahari secara langsung terhadap kulit.

    Mengingat bahaya terik matahari yang terlalu panas, bisa membuat kulit luka bakar atau sunburn.

    Gejalanya berupa bercak kemerahan atau kecokelatan pada kulit, meradang, dan terasa panas saat disentuh.

    Sehingga perlu perlindungan yang ampuh setidaknya untuk mengantisipasi hal-hal tersebut.

    Sunscreen menjadi salah satu cara jitu untuk menghindari sinaran matahari langsung.

    Bisa digunakan untuk tubuh dan juga wajah.

    Saat ini banyak produk yang bisa dijadikan pilihan untuk penggunaan sunscreen.

    Tak hanya wanita, sunscreen dapat juga dipakai oleh pria dan anak-anak.

    Anda bisa menggunakan sunscreen 30 menit sebelum ke luar rumah dan aplikasikan ulang setiap 2 jam sekali.

    Dalam sunscreen terkandung SPF (Sun Protection Factor), seperti SPF 30, SPF 50 dan lainnya.

    Angka tersebut memberi tahu Anda berapa lama sinar UVB matahari akan memerahkan kulit Anda jika Anda menggunakan sunscreen persis seperti yang diarahkan dibandingkan dengan jumlah waktu tanpa sunscreen, dikutip dari Skin Cancer.

    Artinya, jika Anda menggunakan produk SPF 30 dengan benar, Anda akan membutuhkan waktu 30 kali lebih lama untuk terbakar dibandingkan jika Anda tidak menggunakan sunscreen.

    Berita Viral dan Berita Jatim lainnya

    Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com