kab/kota: London

  • Israel Suka Perang tapi Tetap Kaya, Ini Rahasianya

    Israel Suka Perang tapi Tetap Kaya, Ini Rahasianya

    Jakarta, CNBC Indonesia – Israel membuka perang baru dengan Iran setelah meluncurkan serangan besar-besaran sejak Jumat (13/6/2025). Hal ini dilakukan saat Negeri Yahudi itu masih dalam konflik dengan Hamas di Gaza.

    Selain itu, Israel juga memiliki konflik dengan sejumlah negara Timur Tengah lainnya seperti Lebanon, Iran, Yaman, Suriah, dan Irak. Meskipun selalu berkonflik, Israel tetap berhasil mempertahankan statusnya sebagai negara maju dan makmur.

    Menurut data Trading Economics, Produk Domestik Bruto (PDB) Israel mencapai US$522,03 miliar pada 2022 atau sekitar Rp8.300 triliun, mewakili 0,23% perekonomian dunia.

    Sumber pemasukan Israel tak lepas dari posisinya dari segi ekonomi. Diketahui, Negeri Zionis itu masuk kategori negara maju dengan PDB mencapai US$ 522,03 miliar pada 2022, tahun sebelum peperangan ini dimulai.

    PDB yang sebesar ini diciptakan dari kegiatan ekonomi yang beragam. Israel saat ini adalah negara industri dengan sebagian besar manufakturnya berdasarkan penelitian & pengembangan yang intensif dan canggih serta disokong proses, peralatan, dan mesin berteknologi tinggi.

    “Berbeda dengan kebanyakan negara maju, yang jumlah orang yang bekerja di industri tetap stabil atau berkurang pada awal tahun 1990an, jumlah orang yang bekerja di Israel terus bertambah, dengan lebih dari 25% tenaga kerja industri bekerja di bidang manufaktur berteknologi tinggi,” tulis situs resmi Kedutaan Israel di Inggris.

    Menurut para ahli PBB, kualitas penelitian dan pengembangan di Israel termasuk dalam peringkat 10 teratas di dunia. Kontribusi ini dihasilkan dari investasi besar dalam penelitian dan pengembangan, yang menghabiskan 4,9% PDB Israel.

    Dari segi mineral, Israel adalah pusat manufaktur dan perdagangan berlian terkemuka di dunia. Ini disebabkan kemajuan negara itu dalam sektor pengolahan berlian.

    “Israel Diamond Exchange adalah lantai perdagangan berlian terbesar di dunia, yang menampung seluruh fungsi operasional dan kebutuhan setiap pembeli berlian dalam satu atap,” kata mereka.

    Selain itu, Israel juga disebut mencetak kemajuan dalam bidang agrikultur. Hal ini terlihat dari jumlah luas lahan pertanian yang saat ini merupakan 2,6 kali lipat dari kemerdekaan pada tahun 1948.

    Luas lahan yang beririgasi juga meningkat 8 kali lipat menjadi sekitar 0,6 juta hektar hingga pertengahan tahun 1980-an.

    “Rahasia keberhasilan pertanian Israel saat ini terletak pada interaksi erat antara petani dan peneliti yang disponsori pemerintah, yang bekerja sama dalam mengembangkan dan menerapkan metode canggih di semua cabang pertanian, serta kemajuan teknologi, teknik irigasi baru, dan peralatan agro-mekanikal yang inovatif,” tambah keterangan Kedutaan Israel London.

    Kemudian, Israel telah mendapatkan reputasi luar biasa sebagai ‘Negara Startup’ dunia. Meskipun ukuran geografisnya kecil dan usianya yang relatif muda, Israel telah menjadi pemimpin global dalam inovasi dan kewirausahaan.

    Salah satu startup asal Israel yang terkenal di kancah global adalah Waze. Waze merupakan layanan peta digital dengan data real time dari para penggunanya. Aplikasi itu akan memberikan rute terbaik dengan mengukur semua yang terjadi di jalan, seperti macet hingga kecelakaan.

    Ada juga Firebolt, yang mengembangkan data cloud untuk pengguna bisa menyederhanakan akses ke wawasan dan kemampuan analisa mereka. Pengguna juga dapat analisis sub-second dan memanfaatkan teknologi komputasi serta penyimpanan yang dioptimalkan dalam aplikasi buatan Israel ini.

    Perkembangan industri ini sendiri tidak lepas dari donor dan tenaga terampil. Israel mendapatkan ‘durian runtuh’ dari banyaknya tenaga ahli yang melakukan eksodus dari negara-negara Eropa selama pecah Perang Dunia II untuk menghindari persekusi. Industri-industri yang sudah berkembang pesat di Israel antara lain pupuk, pestisida, farmasi, bahan kimia, plastik, dan logam berat.

    Negeri Yahudi tersebut terkenal dengan industri manufaktur yang paling maju sejak 1970-an. Israel tidak mengandalkan sumber uang dari minyak seperti negara Arab lainnya.

    Kemudian pada 1990-an, para insinyur yang berpindah dari negara-negara bekas Uni Soviet ke Israel membuat negara itu semakin diberkati dengan kelimpahan sumber daya manusia terampil. Maka dari itu, tidak heran bila perusahaan-perusahaan baru di sektor teknologi semakin menjamur.

    Sementara itu, dari segi donor, Israel juga mendapatkan sokongan dari sekutu dekatnya, Amerika serikat. Melansir Al Jazeera, Israel adalah penerima bantuan luar negeri AS yang paling signifikan. Israel dilaporkan telah menerima sekitar US$263 miliar atau setara Rp4.181 triliun sejak 1946 hingga 2023 dari Washington.

     

    (luc/luc)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Investigasi Dimulai, Ungkap Penyebab Pesawat Air Jatuh

    Investigasi Dimulai, Ungkap Penyebab Pesawat Air Jatuh

    Pesawat nahas tersebut, Boeing 787-8 Dreamliner, membawa 242 orang dan tengah dalam penerbangan menuju Bandara Gatwick, London, pada Kamis (12/6). Beberapa saat setelah lepas landas dari Ahmedabad, pesawat mulai kehilangan ketinggian dan akhirnya meledak menjadi bola api setelah menghantam deretan bangunan di bawahnya. (Tangkapan Layar Video Reuters/ANI)

  • Wamenkomdigi Nezar Dalami Potensi AI di Bidang Jurnalistik dan Antariksa dalam AI Summit London 2025

    Wamenkomdigi Nezar Dalami Potensi AI di Bidang Jurnalistik dan Antariksa dalam AI Summit London 2025

    JAKARTA – Wakil Menteri Komunikasi dan Digital (Komdigi) Nezar Patria hadir di acara AI Summit London 2025 pada Kamis, 12 Juni lalu. Di acara tersebut, Nezar fokus pada revolusi Kecerdasan Buatan (AI) di dua bidang.

    Nezar sempat mengikuti diskusi mendalam terkait revolusi AI di bidang jurnalisme. Dengan berkembangnya teknologi secara pesat, ada banyak tantangan yang perlu dihadapi di lanskap media. Alih-alih dijadikan sebagai ancaman, AI penting untuk didalami.

    Bersama peserta lainnya, Nezar mendalami tentang bagaimana potensi AI dapat menjaga integritas jurnalistik, mengedepankan akurasi, hingga mempertahankan etika konten berbasis AI. Dengan begitu, kebijakan AI yang bertanggung jawab bisa diterapkan juga di Indonesia.

    Selama mengikuti sesi tersebut, Nezar mencoba memahami risiko dari penggunaan AI, seperti munculnya misinformasi, disinformasi, atau masalah lainnya. Hasil diskusi akan membantu Komdigi dalam menjaga potensi AI di ruang redaksi.

    Nezar juga turut serta dalam sesi diskusi bertajuk Space Meets AI. Dalam diskusi tersebut, para ahli di bidang antariksa membahas tentang adopsi atau pemanfaatan infrastruktur AI dalam mengeksplorasi alam semesta.

    Selama mengikuti forum ini, Nezar berharap dapat mengadopsi, mengembangkan, hingga menerapkan regulasi teknologi AI yang etis dan sesuai dengan kebutuhan negara, khususnya di sektor antariksa.

    Forum khusus antariksa ini juga dinilai penting oleh Komdigi. Pasalnya, Indonesia dapat membangun kolaborasi internasional yang berkelanjutan. Dengan begitu, Indonesia dapat mendorong inovasi AI, baik di dalam negeri ataupun dalam negeri.

  • Inggris Lanjutkan Kerja Sama Pengembangan Ekosistem AI

    Inggris Lanjutkan Kerja Sama Pengembangan Ekosistem AI

    Bisnis.com, JAKARTA – Indonesia – Inggris melanjutkan kemitraan terkait penyusunan peta jalan kecerdasan buatan (AI) serta pengembangan ekosistem industri digital di Tanah Air dalam pertemuan bilateral di London baru-baru ini.

    Keberlanjutan kerja sama tersebut disepakati dalam pertemuan bilateral antara Wakil Menteri Komunikasi dan Digital (Wamenkomdigi) Nezar Patria dan Menteri Inggris Untuk Indo-Pasifik Chaterine West di London Tech Week, London, baru-baru ini.

    Dalam sesi itu, Nezar Patria membagikan perkembangan terbaru mengenai langkah pemerintah Indonesia untuk mendorong tata kelola AI yang lebih kuat melalui pembentukan Peta Jalan AI Indonesia.

    “Yang diharapkan menjadi fondasi yang kuat dalam pengembangan strategi nasional dalam memanfaatkan AI sebagai akselerator dalam pengembangan ekonomi digital,” kata Nezar dalam keterangan resmi,” kata dia dalam siaran pers, dikutip Bisnis pada Sabtu (14/6/2025).

    Selain itu, kolaborasi ini bertujuan mewujudkan ekosistem digital yang inklusif, aman, dan berkelanjutan, termasuk menciptakan lapangan pekerjaan bagi masyarakat Indonesia.

    Menteri Inggris Untuk Indo-Pasifik Chaterine West menerangkan pemerintah The Black Country juga menegaskan keberlanjutan kerja sama pengembangan ekosistem industri digital melalui program Digital Acces.

    Program kerjasama ini, kata Wes, akan dikelola melalui kantor kedutaan besar Inggris di Jakarta dan British Council yang diharapkan dapat mendukung komitmen pemerintah mewujudkan transformasi digital yang inklusif.

    “Termasuk, memperbesar kemanfaatan ekonomi digital mempersiapkan start up lokal dalam memperoleh pendanaan untuk pengembangan skala bisnis. Serta, kesempatan kerjasama dengan perusahaan teknologi dari Inggris, maupun menjangkau pasar industri digital di Eropa,” ucapnya.

    Sebelumnya, delegasi Indonesia di gelaran London Tech Week juga mendiskusikan beberapa poin yang terkait dengan pengembangan AI dengan Departemen Ilmu Pengetahuan, Inovasi, dan Teknologi (DSIT) Inggris.

    Pertama, pembangunan infrastruktur AI yang kokoh. Inggris disebut telah menginvestasikan lebih dari £1 miliar atau sebanyak Rp21,9 triliun dalam empat tahun terakhir untuk memperkuat riset komputasi AI dan pengembangan pusat data berskala besar.   

    Sementara itu, Indonesia menekankan pentingnya pembangunan pusat data nasional, pengembangan chip AI, serta peningkatan daya komputasi melalui kemitraan lintas sektor.

    Kedua, terkait pengembangan talenta digital, Indonesia menghadapi kebutuhan akan sekitar 9 juta talenta digital hingga tahun 2030.

    Ketiga, aspek tata kelola AI yang aman dan etis. Dalam hal ini, Indonesia telah menerbitkan Surat Edaran Menteri tentang Etika AI dan tengah menyiapkan regulasi komprehensif.

    Di sisi lain, Inggris mengembangkan pendekatan regulasi berbasis sektor dengan keberadaan AI Security Institute sebagai instrumen yang berperan mengkaji risiko AI canggih dan merilis laporan keamanan AI secara global — salah satunya dengan melibatkan Indonesia sebagai bagian dari panel internasional.

  • Sederet Fakta Penumpang yang Selamat dari Tragedi Air India, Begini Kesaksiannya

    Sederet Fakta Penumpang yang Selamat dari Tragedi Air India, Begini Kesaksiannya

    Jakarta

    Awalnya terasa mustahil, tetapi tak lama setelah kabar jatuhnya pesawat Air India di kota Ahmedabad tersebar, sebuah video mulai beredar di media sosial yang menunjukkan seorang pria berjalan menjauh dari lokasi kejadian dengan kemeja berlumuran darah.

    Tak lama kemudian, terungkap ada satu orang yang selamat. Seorang warga negara Inggris keturunan India, yang diidentifikasi sebagai Vishwash Kumar Ramesh, menurut laporan Hindustan Times.

    “Tiga puluh detik setelah lepas landas, terdengar suara keras, lalu pesawat jatuh. Semuanya terjadi sangat cepat,” ujarnya dalam wawancara di rumah sakit tempat ia dirawat.

    Ramesh mengatakan saat itu ia sedang pulang dari mengunjungi keluarganya, juga dalam perjalanan kembali ke Inggris bersama saudaranya, yang duduk di baris berbeda. Ia mengaku saat itu belum mengetahui apakah saudaranya selamat atau tidak.Air India kemudian mengonfirmasi dari 242 orang yang berada di dalam pesawat, 241 orang dinyatakan tewas,

    Ramesh adalah satu-satunya korban selamat dari kecelakaan tersebut. Sepupunya, Ajay Valgi, mengatakan kepada wartawan di Leicester, Inggris, bahwa Ramesh sempat menelepon keluarganya untuk memberi tahu bahwa dirinya baik-baik saja, meski keluarganya sangat berduka atas kehilangan saudaranya dan para korban lainnya.Seorang dokter mengatakan kepada CNN bahwa kondisi Ramesh tidak terlalu kritis dan kemungkinan bisa keluar dari rumah sakit dalam beberapa hari ke depan.

    “Ada sedikit darah pada hasil pemindaian, tapi lukanya tidak terlalu parah. Ia dalam kondisi nyaman dan diawasi ketat, tidak ada masalah serius,” ujar Dr. Rajnish Patel, profesor dan kepala bedah di Rumah Sakit Sipil Ahmedabad.Trauma beratMeski begitu, ia mengalami trauma berat terlebih saat saat ia belakangan mengetahui saudaranya tidak selamat.

    “Ia pulih dengan baik. Ia mengalami beberapa memar di sisi kiri wajahnya dan luka bakar di bahu kirinya, tetapi selain itu ia stabil,” kata Dr. Patel. “Ia pincang, tetapi tidak mengalami cedera tulang.”

    Menurut informasi yang dikumpulkan oleh petugas medis, polisi, dan relawan yang membantunya menyelamatkan diri, Ramesh, dari Leicester, Inggris bagian tengah, duduk di kursi 11A di dekat pintu darurat pesawat.

    Amnesia pascatrauma

    Ia memberi tahu dokter bahwa ia masih mengenakan sabuk pengaman dan tampaknya terlempar keluar dari pesawat Air India yang menuju Bandara Gatwick, London.

    “Ia mengatakan pada satu titik ia berada di kursinya, pada saat kedua pesawat jatuh, ia tidak sadarkan diri dan ketika ia sadar ia berada di luar,” kata Dr. Patel.

    “Dia tidak punya gambaran yang jelas tentang bagaimana dia keluar. Namun, dia ingat dia masih di kursinya dan saat pesawat jatuh, dia berada di luar pesawat, di kursinya, dengan sabuk pengaman masih terpasang.””Dia mengatakan dia melepas sabuk pengaman dan berjalan pergi. Dia berjalan sangat dekat, lalu terdengar ledakan.”

    Dokter mengatakan wajar bagi pasien yang berjuang melawan trauma untuk melupakan kenangan buruk.

    “Dia mengatakan dia dikelilingi mayat,” kata Dr. Patel.”Ini adalah kasus amnesia pascatrauma yang parah, jadi ceritanya bisa berubah. Ini umum terjadi pada orang yang mengalami trauma yang sangat besar. Setelah beberapa saat, dia mungkin mengingat semuanya.”

    Rekaman telepon seluler yang diambil oleh para saksi di lokasi kecelakaan menunjukkan Ramesh berjalan sempoyongan saat orang-orang bertanya kepadanya tentang penumpang lain. Ia menjawab dalam bahasa Hindi: “Mereka semua ada di dalam.”

    Ramesh telah menggambarkan pemandangan yang menghancurkan itu kepada media India.

    “Ketika saya bangun, ada mayat-mayat di sekeliling saya. Saya takut. Saya berdiri dan berlari. Ada serpihan pesawat di sekeliling saya. Seseorang memegang saya dan memasukkan saya ke dalam ambulans dan membawa saya ke rumah sakit,” katanya kepada surat kabar The Hindustan Times.

    Analis keselamatan CNN sekaligus mantan inspektur Administrasi Penerbangan Federal AS, David Soucie, mengungkapkan keterkejutannya bahwa seseorang yang duduk di posisi tersebut bisa selamat dari kecelakaan seburuk itu.

    “Kursi itu berada tepat di bagian bawah sayap pesawat yang bisa menghantam tanah dengan keras. Jadi bisa selamat dari atas bagian itu benar-benar mengejutkan,” ujarnya kepada CNN.

    Ramesh mengatakan kepada penyiar India, Doordarshan, bahwa ia melarikan diri melalui celah kecil di dekat pintu dekat kursinya. Ia menyebut tangannya sempat terbakar oleh api saat berusaha keluar dari pesawat.

    “Saya tidak tahu bagaimana saya bisa selamat,” ujar Ramesh, seraya menambahkan bahwa ia melihat para penumpang lain meninggal tepat di depan matanya.

    “Untuk beberapa saat, saya pikir saya juga akan mati. Tapi ketika saya membuka mata dan sadar masih hidup, saya langsung berusaha membuka sabuk pengaman dan keluar dari tempat yang bisa saya jangkau,” lanjutnya.

    Simak Video “Video: India Utara Darurat Medis, Polusinya Masuk Kategori ‘Bahaya’”
    [Gambas:Video 20detik]

  • Kisah Korban Selamat Tragedi Air India: Lepas Sabuk Pengaman-Merangkak Keluar

    Kisah Korban Selamat Tragedi Air India: Lepas Sabuk Pengaman-Merangkak Keluar

    New Delhi

    Pesawat Air India yang terbang dari India ke London jatuh sesaat setelah lepas landas pada Kamis (12/06), menewaskan 241 penumpang dan awak, serta sejumlah orang di darat. Satu penumpang dilaporkan selamat dari insiden tersebut.

    Satu-satunya penumpang yang selamat adalah warga negara Britania yang duduk di kursi 11A. Usai insiden, dia mengatakan kepada keluarganya bahwa dia sama sekali tidak tahu bagaimana dia bisa selamat dari kecelakaan itu.

    Seorang perempuan berhasil selamat dari kecelakaan pesawat Air India karena terlambat 10 menit dan ketinggalan penerbangan, menurut BBC Gujarati.

    Pesawat Boeing 787-8 Dreamliner itu lepas landas dari Kota Ahmedabad, di India barat, kemudian jatuh menabrak area permukiman padat penduduk, menghantam kompleks rumah sakit dan asrama mahasiswa kedokteran.

    Pihak berwenang memperingatkan bahwa jumlah korban tewas bisa meningkat dalam insiden yang disebut sebagai salah satu bencana penerbangan paling mematikan dalam sejarah India.

    Bagian pesawat berada di antara bangunan di Ahmedabad, India, Kamis (12/06) (Reuters)

    Ada 12 awak dan 230 penumpang di dalamnya, termasuk 169 warga negara India, 53 warga UK, tujuh warga negara Portugal, dan satu warga Kanada.

    Sejauh ini, lebih dari 200 jenazah telah ditemukan. Namun, belum diketahui berapa banyak yang berasal dari pesawat dan berapa yang merupakan warga sekitar.

    Hingga saat ini, penyebab pasti kecelakaan masih belum diketahui.

    ‘Saya melihat orang-orang meninggal di depan mata’

    Vishwashkumar Ramesh, warga negara Britania yang menjadi satu-satunya korban selamat, mengaku berhasil keluar dari reruntuhan melalui celah di badan pesawat.

    “Saya berhasil melepaskan sabuk pengaman. Celah itu saya dorong menggunakan kaki, kemudian saya merangkak keluar,” tutur Ramesh kepada media pemerintah India, DD News.

    Ramesh, 40 tahun, duduk di kursi 11A dalam penerbangan Boeing 787 tujuan London ketika pesawat itu jatuh tak lama setelah lepas landas di Ahmedabad, India barat, pada Kamis (12/06).

    Roda pesawat Air India yang jatuh sesaat setelah lepas landas pada Kamis (12/06) (Getty Images)

    Ramesh yang masih terbaring di ranjang rumah sakit menceritakan bagaimana lampu di dalam pesawat “mulai berkedip-kedip” sesaat setelah lepas landas.

    Dalam waktu lima hingga sepuluh detik, pesawat seperti “tersangkut di udara”.

    “Lampu-lampu mulai berkedip hijau dan putih… tiba-tiba menabrak sebuah gedung dan meledak,” tuturnya.

    Pesawat Boeing 787-8 Dreamliner itu jatuh menabrak sebuah gedung yang difungsikan sebagai akomodasi dokter di Byramjee Jeejeebhoy Medical College and Civil Hospital.

    Ramesh mengatakan bahwa bagian pesawat tempat dirinya duduk mendarat dekat tanah dan tidak bersentuhan dengan gedung tersebut.

    “Ketika pintu pecah, saya melihat ada sedikit celah. Saya berusaha keluar dari sana dan berhasil,” jelasnya.

    “Tidak ada yang bisa keluar dari sisi berlawanan yang menghadap tembok. Bagian itulah yang tertabrak.

    Pria asal Leicester itu tidak percaya bisa keluar hidup-hidup dari reruntuhan.

    “Saya melihat orang-orang meninggal di depan mata sayapara pramugari, dan dua orang dekat saya,” ujarnya.

    “Saya kira saya juga mati. Tapi ketika saya membuka mata dan melihat sekeliling, saya sadar saya masih hidup.”

    “Saya masih tidak percaya bagaimana saya selamat. Saya berjalan keluar dari reruntuhan.”

    Baca juga:

    Selain luka di sekujur tubuhnya, Ramesh juga mengalami disorientasi.

    Namun, Dokter Dhaval Gameti yang menangani Ramesh mengatakan pasiennya itu tampak “sudah melewati masa kritis”.

    Pada Jumat (13/06) pagi waktu setempat, Perdana Menteri India Narendra Modi mengunjungi lokasi kecelakaan sebelum menuju rumah sakit untuk menemui para korban luka, termasuk Ramesh.

    Dia juga menemui keluarga para korban.

    Baca juga:

    Ramesh adalah seorang pengusaha yang lahir di India tetapi sudah tinggal di Kerajaan Bersatu (UK) sejak tahun 2003.

    Dia diketahui memiliki seorang istri dan seorang putra berusia empat tahun.

    Kakak Ramesh, Ajay, juga berada di dalam pesawat malang itu.

    “Ketika dia [Vishwashkumar] menelepon kami, dia justru lebih mengkhawatirkan [Ajay],” ujar kakak mereka yang lain, Nayan Kumar Ramesh, kepada BBC News di Leicester pada Kamis (12/06).

    Informasi tentang satu-satunya penumpang yang selamat dari kecelakaan Air India dengan cepat menjadi berita utama internasional.

    Video yang beredar di media sosial menunjukkan Ramesh berjalan menuju ambulans dengan kepulan asap membubung di belakangnya.

    Dia terekam sedang berjalan tertatih-tatih menuju ambulans, dengan asap dari pesawat yang jatuh mengepul di latar belakang.

    “30 detik setelah lepas landas, terdengar suara keras… semuanya terjadi begitu cepat,” ujar Vishwashkumar, menceritakan pengalamannya kepada media lokal dari rumah sakit.

    ‘Kemacetan Ahmedabad menyelamatkan hidup saya’

    Pada Kamis (12/06) sore, Bhumi Chauhan, 30 tahun, awalnya kecewa karena ketinggalan pesawat. Namun, tak lama kemudian, ia sangat bersyukur.

    Pesawat yang ia lewatkan adalah pesawat Air India tujuan London dengan 242 orang penumpang dan awak pesawat, yang jatuh tak lama setelah lepas landas dari Ahmedabad, Gujarat, India barat.

    Chauhan melakukan perjalanan darat dari kota asalnya Ankleshwar di Gujarat untuk mengejar penerbangan tersebut.

    “Kami tiba di Ahmedabad tepat waktu, tapi karena lalu lintas kota, saya tiba di bandara terlambat lima menit. Saya tidak diizinkan masuk bandara,” kata Chauhan kepada BBC Gujarati.

    “Awalnya, saya kesal karena kehilangan uang tiket dan mungkin pekerjaan saya. Tapi sekarang, saya bersyukur… uang saya mungkin hilang, tapi hidup saya terselamatkan.”

    Baru setelah ia meninggalkan bandara dan beristirahat sejenak untuk minum teh dalam perjalanan pulang, ia menyadari bahwa pesawat itu mengalami kecelakaan.

    “Kami mampir untuk minum teh dan berbicara dengan agen perjalanan kami tentang cara mendapatkan pengembalian dana,” kata Bhumi.

    “Saat itulah kami menerima telepon dari Ankleshwar yang mengatakan pesawat yang seharusnya saya tumpangi telah jatuh,” ujarnya, suaranya tercekat karena kaget.

    “Kami segera pergi ke kuil dan bersyukur kepada Tuhan… kemacetan Ahmedabad menyelamatkan hidup saya.”

    Tim gabungan berusaha memadamkan kobaran api setelah pesawat jatuh di Ahmedabad, Kamis (12/06) (Reuters)

    Bagaimana kronologi kejadian?

    Menurut data Flightradar24, runutan waktunya sebagai berikut:

    13:30 waktu setempat (14:00 WIB): Pesawat tercatat masih di darat (0 knot)13:34 waktu setempat: Masih di darat, kecepatan meningkat hingga10 knot (18,5 km/jam)13:38 waktu setempat: Menanjak ke ketinggian 190 meter dan 174 knot. Sinyal kemudian hilang.

    Bagian ekor pesawat tampak terjepit di antara reruntuhan bangunan di Ahmedabad, Kamis (12/06) (Reuters)

    Pesawat Boeing 787-8 Dreamliner itu memberikan panggilan mayday ke menara pengatur lalu lintas udara setelah lepas landas, tetapi kemudian tidak memberikan respons.

    Sinyal terakhir dari pesawat diterima pada pukul pukul 15:08 WIB, hanya beberapa detik setelah lepas landas.

    Serpihan pesawat Boeing 787 Dreamliner menunjukkan sebagian huruf registrasi penerbangan “VT-ANB” (Reuters)

    Kondisi cuaca stabil dan cerah ketika pesawat jatuh, kata pakar keselamatan penerbangan Marco Chan.

    Angin permukaan ringan dan jarak pandang enam kilometer, menurut prakiraan cuaca penerbangan.

    Chan menambahkan “tidak ada awan atau fenomena cuaca signifikan yang dilaporkan, tanpa indikasi geseran angin, badai, atau kondisi buruk lainnya yang mungkin berkontribusi terhadap insiden tersebut”.

    Di mana pesawat jatuh?

    DGCA, regulator penerbangan India, menyatakan bahwa pesawat jatuh “segera setelah lepas landas dari Ahmedabad” dan “di luar perimeter bandara”.

    Faiz Ahmed Kidwai, kepala direktorat penerbangan sipil India, mengatakan kepada Associated Press bahwa pesawat tersebut jatuh di area perumahan bernama Meghani Nagar.

    Area tersebut berada di India bagian barat.

    BBC

    Seorang perwira polisi senior di Ahmedabad mengatakan kepada kantor berita ANI bahwa pesawat tujuan London itu menabrak sebuah wisma dokter, yang menampung tenaga medis di daerah tersebut.

    Ia mengatakan polisi, petugas pemadam kebakaran, dan pekerja sipil lainnya tiba di tempat kejadian dalam hitungan menit. Operasi penyelamatan masih berlangsung.

    Seorang warga bernama Ramila mengatakan kepada kantor berita ANI bahwa putranya baru saja memasuki wisma dokter untuk makan siang ketika pesawat jatuh di lokasi tersebut.

    Menurut Ramila, putranya melompat dari lantai dua bangunan itu dan mengalami cedera,

    Bagaimana situasi setelah pesawat jatuh?

    Akibat insiden ini, operasional bandara Ahmedabad ditangguhkan hingga pemberitahuan lebih lanjut.

    Samira Hussain, koresponden BBC News Asia Selatan, melaporkan bahwa video di media sosial menunjukkan asap hitam membumbung, mengindikasikan pesawat jatuh di area perumahan.

    Pesawat tersebut jatuh di area perumahan di Kota Ahmedabad (Reuters)

    Menurut laporan pandangan mata Roxy Gagdekar, wartawan BBC Gujarati yang melaporkan langsung dari Ahmedabad, semua orang berlarian mencoba menyelamatkan sebanyak mungkin nyawa. Sukarelawan di area terdekat berusaha membantu semampu mereka.

    “Operasi penyelamatan sedang berlangsung di lokasi yang sangat dekat dengan bandara. Ambulans memenuhi seluruh area. Jalanan diblokir,” demikian laporan Gagdekar.

    Tim gabungan berusaha memadamkan kobaran api setelah pesawat jatuh di Ahmedabad, Kamis (12/06) (Reuters)

    Saat berita ini diturunkan, tim tanggap darurat dilaporkan masih berusaha memadamkan api.

    Para saksi mata mengatakan mereka mendengar suara keras dan melihat asap hitam mengepul.

    Petugas pemadam kebakaran kemudian memulai operasi penyelamatan. Jasad-jasad masih dievakuasi dari area tersebut.

    Berapa jumlah korban dan dari mana saja mereka?

    Pesawat Air India Flight AI171 yang menuju London ini membawa 242 orang, termasuk dua pilot dan 10 awak kabin.

    Faiz Ahmed Kidwai, kepala direktorat penerbangan sipil India, mengonfirmasi jumlah tersebut kepada Associated Press.

    Rincian kewarganegaraan penumpang adalah: 169 warga negara India, 53 warga negara UK, satu warga negara Kanada, dan tujuh warga negara Portugal.

    241 penumpang dan awak pesawat dinyatakan meninggal dunia, satu orang penumpang selamat.

    Pesawat yang jatuh adalah Boeing 787-8 Dreamliner dengan registrasi VT-ANB, menurut FlightRadar. Pesawat jenis ini memiliki kapasitas hingga 256 kursi.

    Apa penyebab jatuhnya pesawat?

    Penyebab pasti kecelakaan masih belum diketahui. Investigasi akan dilakukan untuk mencari tahu alasan di balik peristiwa itu.

    Insiden tersebut merupakan pertama kalinya pesawat Boeing 787 jatuh seperti ini.

    Model itu diluncurkan 14 tahun lalu dan hanya enam pekan lalu pembuat pesawat tersebut memuji fakta bahwa Dreamliner telah mencapai tonggak sejarah dengan mengangkut 1 miliar penumpang.

    Untuk menandai peristiwa itu, Boeing mengatakan armada 787 dengan lebih dari 1.175 pesawat telah mengangkasa lebih dari lima juta kali yang mencakup lebih dari 30 juta jam terbang.

    Insiden di Ahmedabad merupakan pukulan bagi Boeing yang telah berjuang untuk mengatasi berbagai masalah, termasuk kecelakaan fatal, dengan program 737-nya.

    Menanggapi insiden di Ahmedabad, Boeing merilis pernyataan singkat: “Kami mengetahui laporan awal dan sedang berupaya untuk mengumpulkan lebih banyak informasi.”

    (nvc/nvc)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Ramesh Selamat dari Ledakan Air India, Ini Detik-Detik Sebelum Terjadi

    Ramesh Selamat dari Ledakan Air India, Ini Detik-Detik Sebelum Terjadi

    Jakarta, CNBC Indonesia – Setelah berminggu-minggu mengunjungi keluarga di India, Viswashkumar Ramesh bersiap kembali ke London, Inggris. Di sana anak, istri, dan kedua orang tuanya sudah menanti di rumah menyambut kedatangannya. 

    Dia memesan tiket pesawat dari Ahmedabad menuju London dengan maskapai Air India. Jadwal keberangkatan ditetapkan pada Kamis, 12 Juni 2025, sekitar pukul 13.00 waktu setempat. Pesawat yang digunakan bukan kaleng-kaleng, yakni Boeing 787 Dreamliner, armada andalan jarak jauh yang dikenal modern dan aman.

    Hari itu langit sangat cerah. Tak ada pertanda buruk. Di dalam kabin, sebanyak 219 penumpang bersiap untuk perjalanan jauh ke Eropa. Semuanya tampak tenang, termasuk Ramesh yang duduk di kursi 11A, tepat di samping pintu darurat.

    Setelah semua penumpang berada di tempatnya, awak kabin memberi pengarahan keselamatan. Ramesh pun mengikuti prosedur. Dia memasang sabuk pengaman dan memerhatikan pramugari mencontohkan alat peraga dan simulasi keadaan darurat.

    Semuanya tampak berjalan lancar sebagaimana mestinya. Tak ada gangguan saat pesawat mulai bergerak dari tempat parkir ke landasan pacu. Sesuatu yang janggal baru muncul tak lama usai roda-roda pesawat meninggalkan tanah.

    Belum satu menit, Ramesh melihat lampu putih dan hijau di dalam kabin tiba-tiba menyala bergantian. Seketika muncul perasaan tak enak yang diikuti keanehan pada laju pesawat. 

    “Setelah lepas landas, sekitar 5-10 detik kemudian, rasanya seperti pesawat tersangkut,” katanya, dikutip dari NPR.

    Perasaan tak enak itu kemudian menjadi nyata. Begitu juga simulasi keadaan darurat yang benar-benar bakal dilakukannya. Dalam waktu sangat singkat, pesawat kehilangan kendali dan jatuh menabrak sebuah bangunan yang difungsikan sebagai akomodasi dokter di kompleks Byramjee Jeejeebhoy Medical College and Civil Hospital.

    Benturan keras terdengar hingga radius beberapa kilometer. Tercatat, pesawat menghantam daratan pada pukul 13.39 waktu setempat. Boeing 787-8 Dreamliner itu pecah berkeping-keping. Potongan logam dan puing-puing berserakan. 

    Penglihatan Ramesh langsung gelap. Untungnya, ini tak lama. Beberapa saat kemudian, matanya terbuka dan tak menyangka masih bernafas. Dia yang berada di dekat pintu darurat mendapat peluang yang tak dimiliki penumpang lain, yakni meloloskan diri. 

    Meski pintu rusak akibat benturan, ada celah yang cukup untuk keluar dari marabahaya. 

    “Saat pintuku rusak, aku melihat ada sedikit celah. Jadi aku mencoba keluar dan aku berhasil,” kata Ramesh.

    Ramesh kemudian bangkit dan menjauh dari lokasi puing pesawat dengan berdarah-darah. Dia langsung diselamatkan ke rumah sakit, tanpa mengetahui nasib penumpang lain, termasuk adiknya sendiri yang juga menumpang pesawat Air India.

    Tragedi ini lantas menjadi rekor kelam dalam sejarah penerbangan India. Menurut Air India, penumpang pesawat terdiri dari 217 orang dewasa, 11 anak-anak, dan 2 bayi. Dari total 242 penumpang dan awak, 169 adalah warga negara India, 53 warga Inggris, tujuh Portugal, dan satu warga Kanada.

    Semuanya tewas, kecuali Ramesh yang mendapat mukjizat kesempatan hidup kedua kalinya. 

    (mfa/mfa)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Benda Misterius Terbang dari Air India Sebelum Jatuh Picu Teori Liar

    Benda Misterius Terbang dari Air India Sebelum Jatuh Picu Teori Liar

    Jakarta

    Kecelakaan tragis Air India Penerbangan AI171 pada 12 Juni 2025 di Ahmedabad, India, telah menyisakan duka mendalam dan sejuta tanda tanya. Pesawat Boeing 787-8 yang menuju London itu jatuh hanya 33 detik setelah lepas landas, menabrak asrama perguruan tinggi kedokteran dan merenggut 241 nyawa, termasuk 24 orang di darat.

    Di tengah penyelidikan intensif, sebuah video yang menangkap objek misterius terbang dari pesawat beberapa saat sebelum kecelakaan telah memicu spekulasi liar di kalangan warganet dan pengamat penerbangan.

    Objek Misterius yang Terekam

    Sebuah rekaman dari warga setempat menunjukkan sesuatu-diduga bagian pesawat-terlepas dan melayang di udara sesaat sebelum pesawat kehilangan ketinggian dan jatuh. Banyak yang berspekulasi bahwa objek tersebut adalah pintu pesawat, sebuah teori yang diperkuat oleh kesaksian dramatis dari satu-satunya korban selamat, Vishwash Kumar Ramesh, warga Inggris berusia 38 tahun.

    Duduk di kursi 11A, Vishwash menceritakan momen mengerikan saat pintu di dekatnya meledak. “Saya menggunakan kaki saya untuk mendorong lubang itu dan merangkak keluar,” katanya dari ranjang rumah sakit, masih terguncang.

    Ia berhasil lolos, namun saudaranya, Ajay, yang duduk di seberang lorong, termasuk di antara korban tewas. “Saya melihat orang-orang kehilangan nyawa di depan mata saya-pramugari, dan dua orang di dekat saya,” tambahnya.

    Vishwash Kumar Ramesh (40), salah satu penumpang WN Inggris yang selamat dari insiden jatuhnya pesawat India Air di Ahmedahbad. (dok. The Sun) Foto: Vishwash Kumar Ramesh (40), salah satu penumpang WN Inggris yang selamat dari insiden jatuhnya pesawat India Air di Ahmedahbad. (dok. The Sun)Tanda-Tanda Masalah Sebelum Lepas Landas

    Di media sosial, teori tentang objek misterius itu beragam-dari pintu yang lepas hingga spekulasi tentang sabotase atau kegagalan struktural pesawat. Meski penyelidik belum mengkonfirmasi sifat objek tersebut, video dan kesaksian Vishwash telah menjadi bahan bakar bagi diskusi panas. Beberapa warganet bahkan menghubungkan kecelakaan ini dengan insiden penerbangan sebelumnya yang melibatkan kegagalan komponen pesawat.

    Spekulasi penyebab kecelakaan pun semakin memanas setelah munculnya video yang diunggah oleh penumpang bernama Akash Vatsa. Dalam rekaman itu, ia mengeluhkan kondisi pesawat sebelum lepas landas: “AC tidak berfungsi, layar TV mati, bahkan lampu tidak menyala.”

    Bbjek misterius terbang dari pesawat beberapa saat sebelum kecelakaan telah memicu spekulasi liar Foto: Boredpanda

    Para penumpang terlihat mengipasi diri dengan majalah akibat kabin yang pengap. Apa yang awalnya tampak sebagai keluhan biasa kini dianggap sebagai indikasi potensial kelalaian perawatan pesawat.

    Pihak berwenang kini menyelidiki apakah masalah pemeliharaan berkontribusi pada bencana ini. Reuters melaporkan bahwa pesawat gagal menarik roda pendaratannya, yang mungkin menyebabkan hilangnya ketinggian secara mendadak.

    Rekaman keamanan menunjukkan pesawat menabrak gedung asrama hampir secara horizontal, memperparah dampaknya.

    Kotak Hitam dan Panggilan Mayday

    Foto: DW (News)

    Perekam data penerbangan digital, salah satu dari dua kotak hitam, telah ditemukan di atap gedung yang hancur. Namun, perekam suara kokpit masih hilang, menyulitkan penyelidik untuk memahami komunikasi pilot secara penuh.

    Data awal dari kotak hitam mengungkap bahwa pilot, Sumeet Sabharwal dan Clive Kundar, dengan pengalaman 9.000 jam terbang, mengeluarkan panggilan Mayday sesaat setelah lepas landas.

    “Mayday…tidak ada daya dorong, kehilangan tenaga, tidak dapat mengangkat,” kata Sabharwal sebelum komunikasi terputus.

    Vishwash menggambarkan momen itu: “Dalam lima hingga 10 detik setelah lepas landas, pesawat seperti terjebak di udara. Lampu berkedip hijau dan putih, lalu kami menabrak gedung.”

    Otoritas penerbangan India telah meluncurkan inspeksi menyeluruh terhadap armada Boeing 787-8 dan 787-9 milik Air India. Fokus penyelidikan mencakup daya dorong mesin, posisi penutup, dan sistem roda pendaratan.

    “Kami sedang menyelidiki apakah Air India bersalah, termasuk masalah pemeliharaan,” kata seorang sumber kepada Reuters.

    Di tengah duka, kecelakaan ini telah memicu diskusi tentang standar keselamatan penerbangan di India. Kelalaian kecil seperti AC yang rusak atau lampu kabin yang mati kini dilihat sebagai peringatan potensial dari masalah yang lebih serius.

    Halaman 2 dari 2

    Simak Video “Video: Satu Penumpang Air India Selamat Seusai Lompat dari Pesawat Sebelum Jatuh”
    [Gambas:Video 20detik]
    (afr/afr)

  • Benda Misterius Terbang dari Air India Sebelum Jatuh Picu Teori Liar

    Terlambat yang Selamatkan Mahasiswa Ini dari Insiden Tragis Air India

    New Delhi

    Seorang mahasiswa bernama Bhoomi Chauhan gagal terbang dengan pesawat Air India 171 yang terjatuh di Ahmedabad karena terlambat 10 menit. Chauhan sempat kesal, namun bersyukur karena tidak naik ke pesawat yang mengalami kecelakaan usai lepas landas itu.

    Dilansir BBC, Sabtu (14/6/2025), Chauhan sempat marah dan frustrasi karena tidak bisa naik pesawat. Kemacetan lalu lintas telah membuat dirinya terlambat untuk penerbangan Air India ke London Gatwick.

    Chauhan merupakan seorang mahasiswa administrasi bisnis yang tinggal di Bristol bersama suaminya. Dia mengunjungi India bagian barat itu untuk berlibur.

    Wanita berusia 28 tahun itu dijadwalkan terbang pulang menggunakan AI171 pada hari Kamis (12/6), yang jatuh tak lama setelah lepas landas, menewaskan 241 orang penumpang dan awak pesawat.

    Saat Chauhan tiba di bandara kurang dari satu jam sebelum keberangkatan, staf maskapai menolaknya. Chauhan mengaku sempat kecewa.

    “Kami menjadi sangat marah dengan pengemudi kami dan meninggalkan bandara dengan frustrasi. Saya sangat kecewa,” kenangnya.

    “Kami meninggalkan bandara dan berdiri di sebuah tempat untuk minum teh dan setelah beberapa saat, sebelum pergi… kami berbicara dengan agen perjalanan tentang cara mendapatkan pengembalian uang untuk tiket,” imbuhnya.

    “Di sana, saya mendapat telepon bahwa pesawat telah jatuh. Ini benar-benar keajaiban bagi saya,” tutur dia.

    Chauhan mengatakan dia tiba di bandara pukul 12.20 siang waktu setempat, 10 menit setelah boarding dimulai. Boarding pass digitalnya, yang dilihat oleh BBC News, menunjukkan dia ditempatkan di kursi kelas ekonomi 36G.

    Namun meskipun telah melakukan check in secara online, dia mengatakan staf maskapai tidak mengizinkannya menyelesaikan proses tersebut di bandara.

    “Ketika saya ketinggalan pesawat, saya merasa sedih. Satu-satunya hal yang ada dalam pikiran saya adalah, ‘Jika saya berangkat sedikit lebih awal, saya akan naik pesawat’,” katanya.

    “Saya meminta staf maskapai untuk mengizinkan saya masuk karena saya hanya terlambat 10 menit. Saya memberi tahu mereka bahwa saya adalah penumpang terakhir, jadi mohon izinkan saya naik ke pesawat, tetapi mereka tidak mengizinkan saya,” tambahnya.

    Penerbangan Air India lepas landas sesuai jadwal pada Kamis sore, tetapi tampaknya kesulitan untuk mencapai ketinggian dan jatuh sekitar 30 detik setelah penerbangan.

    Pesawat itu menabrak daerah permukiman, menewaskan 241 penumpang dan 12 awak. Setidaknya delapan orang yang menjadi korban di lokasi jatuhnya pesawat dilaporkan tewas.

    Seorang penumpang, warga negara Inggris Vishwashkumar Ramesh, selamat dari kecelakaan itu dan dirawat di rumah sakit karena luka-luka.

    Warga negara India, Portugis, dan Kanada juga ikut serta dalam pesawat tersebut.

    (lir/dhn)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • 11 Fakta Serangan Israel Langsung Dibalas Iran

    11 Fakta Serangan Israel Langsung Dibalas Iran

    Jakarta

    Israel melancarkan gelombang serangan udara ke Iran. Iran langsung merespons dan memerikan serangan balasan.

    Dirangkum detikcom, Sabtu (14/6/2025), serangan Israel ke Iran ini terjadi pada Jumat, (13/6) waktu setempat. Ledakan pun terdengar di ibu kota Teheran.

    Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, mengonfirmasi penyerangan terhadap Iran, tepatnya di Ibu Kota Teheran. Netanyahu mengatakan akan ada serangan terbaru dari militernya ke Iran.

    “Operasi ini akan terus berlanjut selama beberapa hari yang diperlukan untuk menghilangkan ancaman ini,” kata Netanyahu dalam sebuah pernyataan video, yang diberi nama operasi ‘Rising Lion’ sebagaimana dilansir AFP, Jumat (13/6).

    Netanyahu mengatakan serangan militernya menghantam pembuatan nuklir Iran. Tak hanya itu, tempat rudal Iran juga diserangnya.

    “Kami menyerang jantung program pengayaan nuklir Iran. Kami menargetkan fasilitas pengayaan utama Iran di Natanz… Kami juga menyerang jantung program rudal balistik Iran,” katanya.

    1. Komandan Garda Revolusi Iran Tewas

    Serangan itu menewaskan pemimpin militer Iran. Pemimpin Garda Revolusi Iran Hossein Salami tewas dalam serangan Israel tersebut.

    “Mayor Jenderal Hossein Salami, Kepala Korps Garda Revolusi Islam tewas dalam serangan rezim Israel yang menyerang markas besar IRGC,” tulis kantor berita lokal Tasnim sebagaimana dilansir AFP, Jumat (13/6).

    Media pemerintah Iran mengatakan bangunan tempat tinggal di Teheran juga terkena serangan, menewaskan sejumlah warga sipil termasuk wanita dan anak-anak.

    2. Ilmuwan Nuklir Iran Tewas

    Serangan Israel ke Teheran menargetkan sejumlah fasilitas nuklir dan militer Iran. Tidak sedikit warga sipil dan ilmuwan nuklir Iran yang tewas dalam serangan Israel.

    “Sejumlah orang termasuk wanita dan anak-anak menjadi martir di sebuah kompleks perumahan di Teheran,” kantor berita resmi IRNA melaporkan.

    Sebanyak 6 ilmuwan nuklir Iran dilaporkan tewas. Berikut daftarnya.

    “Abdolhamid Minouchehr, Ahmadreza Zolfaghari, Amirhossein Feqhi, Motalleblizadeh, Mohammad Mehdi Tehranchi, dan Fereydoun Abbasi merupakan para ilmuwan nuklir yang martir,” kata kantor berita Iran, Tasnim dalam laporannya.

    3. Khamenei: Israel Harus Bersiap Hadapi Nasib Pahit

    Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei memperingatkan serangan balasan kepada Israel usai sejumlah fasilitas nuklir dan militernya diserang. Khamenei mewanti-wanti Israel akan menghadapi nasib yang menyakitkan.

    Dilansir Aljazeera, Jumat (13/6/2025), kantor berita resmi Iran atau IRNA, telah menerbitkan pernyataan dari Khamenei. Israel diperingatkan kana menerima hukuman berat.

    “Rezim Zionis, pada dini hari ini, membuka tangannya yang kotor dan berdarah untuk melakukan kejahatan di negara kita tercinta dan memperlihatkan sifat jahatnya lebih dari sebelumnya dengan menyerang pusat-pusat permukiman,” kata Khamenei.

    Angkatan Iran, kata Khamenei, tidak akan tinggal diam dengan serangan Israel. Sejumlah komandan militer dan ilmuwan nuklir Iran tewas dalam serangan Israel.

    “Dengan kejahatan ini, rezim Zionis mempersiapkan diri untuk dirinya sendiri nasib yang pahit dan menyakitkan, dan itu pasti akan menerimanya,” ujarnya.

    4. Kepala Staf Angkatan Bersenjata Iran Tewas

    Kepala staf angkatan bersenjata Iran Mohammad Bagheri turut tewas dalam serangan Israel yang menghantam beberapa kota Iran, termasuk ibu kota Teheran pada Jumat (13/6).

    “Mayor Jenderal Mohammad Bagheri, kepala staf angkatan bersenjata, menjadi martir,” lapor televisi pemerintah Iran, seperti dilansir kantor berita AFP, Jumat (13/6).

    Pemerintah Iran menegaskan akan “memberikan respons keras” terhadap serangan militer Israel. Tel Aviv mengklaim serangannya menargetkan fasilitas nuklir, pabrik rudal balistik dan para komandan militer Iran.

    5. Iran Luncurkan 100 Drone ke Israel

    Foto: Bangunan di Teheran rusak usai terima serangan Israel (Photo by SEPAH NEWS / AFP)

    Militer Iran pun memberikan balasan. Iran disebut meluncurkan sekitar 100 drone ke arah Israel.

    “Iran meluncurkan sekitar 100 drone ke wilayah Israel, yang sedang kami upayakan untuk dicegat,” kata juru bicara militer Israel, Brigadir Jenderal Effie Defrin kepada wartawan, seperti dilansir kantor berita AFP, Jumat (13/6).

    Dia menambahkan bahwa serangan Israel terhadap Iran sebelumnya melibatkan 200 jet tempur yang menyerang sekitar 100 target di seluruh Iran.

    6. Israel Kerahkan 200 Jet Tempur

    Sebanyak 200 jet tempur terlibat dalam serangan mematikan Israel terhadap Iran pada hari Jumat (13/6). Juru bicara militer Israel, Brigadir Jenderal Effie Defrin mengatakan jet-jet tempur tersebut menyerang sekitar 100 target di Iran dalam serangan itu.

    Israel melakukan serangan terhadap Iran yang menargetkan fasilitas nuklirnya, pabrik rudal balistik, dan para komandan militernya. Pemerintah Israel menyebut serangan ini sebagai awal dari operasi yang berkepanjangan untuk mencegah Teheran memproduksi senjata nuklir.

    7. Iran: Ini Deklarasi Perang

    Pemerintah Iran menyebut serangan besar-besaran Israel ke negaranya sebagai “deklarasi perang”. Ini disampaikan setelah militer Israel menyerang sekitar 100 target di wilayah Iran, termasuk fasilitas nuklir dan menewaskan sejumlah tokoh senior, di antaranya kepala staf angkatan bersenjata dan para ilmuwan nuklir terkemuka.

    Dalam sebuah surat kepada Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Menteri Luar Negeri Iran Abbas Araghchi menyebut serangan Israel itu sebagai “deklarasi perang”. Dia pun “meminta Dewan Keamanan untuk segera menangani masalah ini”, kata Kementerian Luar Negeri Iran, seperti dilansir kantor berita AFP, Jumat (13/6).

    8. Serangan Israel pada Tengah Hari

    Pada Jumat (13/6) tengah hari, Israel kembali melancarkan serangan. Ledakan terdengar di wilayah Iran.

    “Beberapa menit yang lalu, rezim Zionis kembali menargetkan Natanz,” lapor media pemerintah Iran, seperti dilansir Al Arabiya dan AFP, Jumat (13/6).

    Serangkaian ledakan baru juga terdengar di wilayah Iran barat laut pada hari Jumat, demikian televisi pemerintah Iran melaporkan. Media Iran melaporkan bahwa kebakaran terjadi di bandara Tabriz di Iran barat laut setelah serangan terbaru Israel tersebut.

    “Beberapa menit yang lalu, ledakan-ledakan baru terdengar di Azerbaijan Timur,” lapor media tersebut. Sebelumnya, rentetan serangan Israel juga menghantam 10 lokasi di provinsi tersebut, menewaskan sedikitnya tiga orang, menurut kantor berita Iran, Tasnim.

    9. Dampak ke Penerbangan

    Rudak Iran ditembakkan ke Israel (Foto: AFP/AHMAD GHARABLI)

    Serangan Israel dan Iran ini berdampak ke penerbangan. Iran menangguhkan semua penerbangan usai serangan Israel.

    Dikutip CNN, Jumat (13/6), serangan Israel berlanjut pada Jumat pagi di berbagai kota, termasuk Tabriz, Kermanshah, Hamedan, Qasr-e Shirin, Kangavar. Serangan tersebut berdampak pada rute penerbangan.

    Sementara itu, dikutip AFP, maskapai global membatalkan penerbangan ke Tel Aviv, Teheran, dan tujuan Timur Tengah lainnya atau mengalihkan rute pesawat. Hal itu dikarenakan wilayah udara ditutup setelah serangan Israel terhadap Iran.

    Israel, Iran, Irak, Yordania, dan Suriah menutup wilayah udara mereka setelah Israel menyerang fasilitas militer dan nuklir di Iran. Israel mengatakan Teheran meluncurkan pesawat tanpa awak sebagai balasan.

    Penerbangan Air India New Delhi-Wina dan Mumbai-London hendak memasuki wilayah udara Iran ketika Israel melancarkan serangannya, yang memaksa pesawat untuk kembali. Kemudian penerbangan London-New Delhi baru saja memasuki wilayah udara Iran dan dialihkan melalui Irak sebelum tiba di India satu jam kemudian.

    10. Serangan Israel Pada Jumat Malam

    Pada Jumat malam waktu Iran, Israel kembali melancarkan serangan. Ledakan terdengar di sekitar ibu kota Teheran. Ledakan ini terjadi usai 12 jam setelah gelombang serangan yang dilancarkan Israel.

    “Ada laporan ledakan yang terdengar di sebelah barat provinsi Teheran,” di kota Shahriar dan Malard dan di sekitar lingkungan Chitgar di kota Teheran, kantor berita negara IRNA melaporkan, seperti dilansir AFP, Jumat (13/6).

    Sementara kantor berita Mehr melaporkan ledakan juga terjadi di Pakdasht, di tenggara ibu kota.

    Dilansir Al Jazeera, ledakan terdengar di sebelah barat Teheran, tempat kantor berita itu berada.

    “Kami telah menerima laporan yang menunjukkan bahwa suara ledakan lain terdengar di wilayah selatan Teheran, bersamaan dengan pengaktifan sistem pertahanan udara di lokasi dekat Parchin, kompleks militer milik Kementerian Pertahanan,” demikian laporan Al Jazeera.

    11. Iran Membalas, Tembakkan Rudal ke Israel

    Iran kemudian membalas serangan ke Israel. Militer Israel mengatakan telah mengidentifikasi rudal yang ditembakkan dari Iran ke negaranya. Israel memerintahkan semua warga negara untuk menuju tempat perlindungan.

    “Beberapa saat yang lalu, IDF mengidentifikasi rudal yang diluncurkan dari Iran ke wilayah Negara Israel,” katanya dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir AFP, Sabtu (14/6/2025).

    Militer Israel menambahkan masyarakat harus memasuki tempat perlindungan yang dilindungi “dan tetap di sana sampai pemberitahuan lebih lanjut”.

    Sementara itu, sirene serangan udara berbunyi di Yerusalem. Wartawan AFP melaporkan ledakan keras terdengar di Yerusalem, saat militer Israel mengatakan telah mendeteksi sebuah rudal yang diluncurkan dari Iran.

    “Beberapa saat yang lalu, sirene berbunyi di beberapa daerah di Israel setelah teridentifikasinya rudal dari Iran yang menuju Negara Israel,” kata militer dalam sebuah pernyataan.

    Militer Israel mengatakan Iran meluncurkan kurang dari 100 rudal dalam dua gelombang ke Israel. Israel mengatakan sebagai besar rudal itu berhasil dicegat.

    Dilansir BBC, Sabtu (14/6/2025), juru bicara Pasukan Pertahanan Israel Avichay Adraee dalam sebuah posting di X, ia menulis sebagian besar rudal berhasil dicegat atau gagal mencapai targetnya.

    “Ada sejumlah kecil bangunan yang terkena serangan, beberapa karena pecahan peluru dari operasi intersepsi,” kata Adraee.

    BBC melaporkan bahwa beberapa bangunan telah rusak parah. Mobil juga tampak rusak parah akibat serangan Iran.

    Sementara itu, sebanyak 40 orang dirawat di rumah sakit Israel setelah serangan baru-baru ini. Dua korban di antaranya dalam kondisi kritis.

    Rumah sakit Ichilov di Tel Aviv merawat 18 pasien. Rumah sakit Beilinson di Petah Tikva merawat 7 orang, termasuk satu pasien kritis.

    Rumah sakit Sheba di Ramat Gan merawat 15 pasien, termasuk pasien kritis lainnya.

    Cedera yang dialami bervariasi, termasuk kerusakan akibat pecahan peluru, menghirup asap, dan sengatan listrik.

    Halaman 2 dari 3

    (lir/lir)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini