kab/kota: Lenteng Agung

  • Ramai Penolakan Bar di Hotel Jaksel, Camat Jagakarsa: Izin Usaha Belum Ada

    Ramai Penolakan Bar di Hotel Jaksel, Camat Jagakarsa: Izin Usaha Belum Ada

    Jakarta

    Bar baru bernama Helen’s Night Mart atau Helen’s Live Bar yang akan dibuka di kawasan Hotel Kartika One, Srengseng Sawah, Kecamatan Jagakarsa, Jakarta Selatan, menuai penolakan warga dan teguran dari pihak pemerintah setempat. Camat Jagakarsa Santoso mengatakan pengelola bar belum mengantongi izin resmi untuk beroperasi.

    “Kami sudah meminta agar pihak pelaku usaha memenuhi perizinan yang berlaku di Jakarta dan apabila belum memenuhi izin tentunya jangan menjalankan kegiatan usahanya tersebut,” kata Santoso saat dihubungi, Rabu (30/4/2025).

    Sansoto mengatakan izin operasional bar tersebut belum ada. Dia menekankan bahwa pemilik usaha harus taat aturan.

    “Menurut informasi terkini dari unit Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kecamatan Jagakarsa yang saya minta keterangan bahwa perizinan kegiatan tersebut kewenangan sampai saat ini belam ada,” kata Santoso.

    Pihaknya pun memahami soal banyaknya penolakan dari berbagai kalangan masyarakat. Sebab di wilayah tersebut masih banyak warga yang agamis.

    “Kami juga memahami adanya penolakan dari masyarakat karena memang wilayah Jagakarsa masyarakatnya religius dan agamis ini juga harus dihormati,” ungkapnya.

    Gelombang penolakan datang dari warga Kampung Sawah, Kelurahan Srengseng Sawah, Kecamatan Jagakarsa, Jakarta Selatan, terkait rencana pembukaan Helen’s Live Bar yang berlokasi di Hotel Kartika One, Jalan Lenteng Agung Timur.

    Dilihat detikcom dari media sosial, warga secara tegas menyatakan keberatan dan menyuarakan penolakan keras terhadap keberadaan tempat hiburan malam tersebut di lingkungan mereka. Penolakan ini bukan sekadar pendapat lisan. Masyarakat Kampung Sawah telah mengumpulkan tanda tangan dari warga di setiap RT sebagai bukti konkret penolakan kolektif.

    “Kami menolak dengan keras kehadiran Helen’s Live Bar di wilayah kami. Lingkungan Kampung Sawah adalah lingkungan yang religius, tenang, dan dekat dengan aktivitas pendidikan serta keagamaan. Kehadiran bar ini jelas bertentangan dengan nilai-nilai masyarakat kami,” tulis akun tersebut.

    (bel/lir)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Beda Dulu dan Sekarang, Begini Nyamannya Jadi Penumpang Commuter Line Jabodetabek

    Beda Dulu dan Sekarang, Begini Nyamannya Jadi Penumpang Commuter Line Jabodetabek

    Beda Dulu dan Sekarang, Begini Nyamannya Jadi Penumpang Commuter Line Jabodetabek
    Tim Redaksi
    KOMPAS.com
    – Kereta Rel Listrik (KRL) Commuter Line, yang dulu dikenal dengan momok ketidaktepatan waktu dan fasilitas seadanya, kini telah bertransformasi menjadi
    moda transportasi
    publik yang andal dan nyaman. Namun, di balik reputasi tersebut, KRL memiliki perjalanan panjang yang tidak banyak diketahui publik. 
    Transformasi KRL bukan terjadi dalam semalam. Moda ini telah menjadi bagian dari denyut kehidupan kota sejak lebih dari satu abad silam. Tepatnya pada 6 April 1925, kereta listrik pertama kali melintasi jalur Tanjung Priok–Meester Cornelis (sekarang Jatinegara), menandai dimulainya era elektrifikasi perkeretaapian di Indonesia.
    Kala itu, kehadiran KRL merupakan terobosan besar dalam dunia transportasi urban. Meski masih terbatas jangkauannya, moda ini menjadi solusi mobilitas masyarakat di Batavia dan sekitarnya. Seiring berjalannya waktu, jaringan KRL terus berkembang, mengikuti pertumbuhan kota-kota satelit dan kebutuhan masyarakat yang makin dinamis.
    Kini, setelah lebih dari 100 tahun melaju, wajah KRL telah berubah drastis. Dari yang dulu kerap dipandang sebelah mata karena jadwal yang tak menentu dan fasilitas seadanya,
    KRL Commuter Line
    kini menjelma menjadi moda transportasi massal modern yang semakin digemari, terutama di wilayah Jabodetabek.
    Putri (33) adalah salah satu dari banyak penumpang yang merasakan transformasi KRL. Tinggal di Depok, Jawa Barat, ia menjadikan KRL Commuterline sebagai moda transportasi andalan untuk berangkat dan pulang kerja setiap hari.
    Padahal, perempuan yang bekerja di kawasan Jenderal Sudirman, Jakarta Selatan, tersebut punya kendaraan pribadi yang sebenarnya bisa dimanfaatkan.
    “Pilih KRL Commuter Line karena tarifnya terjangkau dan pastinya bebas macet, apalagi di jam-jam sibuk. Jadwalnya juga kan tepat waktu, jarang telat,” ujar Putri.
    Namun, bukan hanya itu yang membuat Putri betah menggunakan layanan transportasi massal tersebut.
    “Sekarang banyak fasilitas pendukung ya, seperti stan makanan dan minuman. Ini sangat membantu (pekerja seperti saya) kalau pagi belum sempat sarapan atau sekadar mengganjal perut saat pulang,” tambahnya.
    Pengalaman Putri hanyalah satu dari sekian banyak cerita pengguna KRL Commuter Line yang merasakan perubahan signifikan dalam beberapa tahun terakhir. Penumpang lain yang telah menggunakan KRL selama satu dekade, Utie Adnu, menegaskan hal serupa.
    “Commuter Line sudah seperti kendaraan andalan bagi saya. Jadwal keberangkatannya tepat, fasilitas lengkap, dari toilet bersih hingga
    charging port
    . Bahkan sekarang ada
    water station
    gratis di beberapa stasiun,” tuturnya dalam unggahan di Instagram pribadinya, Kamis (11/7/2024).
    Uti juga mengaku senang karena tiket KRL Commuter Line kini bisa diakses lewat berbagai metode
    cashless
    selain Kartu Multi Trip (KMT) dan uang elektronik (
    e-money
    ), yaitu pindai QR Code dari platform
    ride-hailing
    .
    Perjalanan dengan KRL Commuter Line pun semakin menyenangkan karena ada petugas yang selalu siap membantu.
    Transformasi layanan KRL Commuter Line tak lepas dari peran
    PT KAI Commuter
    sebagai operator. Upaya ini pun berbuah manis dalam bentuk peningkatan jumlah penumpang.
    Berdasarkan data KAI Commuter, total volume pengguna Commuter Line Jabodetabek sepanjang 2024 mencapai 328.153.923 orang. Jumlah ini meningkat sebesar 13 persen dari tahun sebelumnya yang mencatatkan 290.890.677 pengguna. Rata-rata jumlah pengguna harian selama pada 2024 tercatat sebanyak 1.014.934 orang.
    Sementara itu, hingga Maret 2025, rata-rata pengguna Commuter Line Jabodetabek tercatat sebanyak 991.290 orang pada hari kerja (weekday), dan 645.798 orang pada akhir pekan (
    weekend
    ). Total volume pengguna dari Januari hingga minggu keempat Maret 2025 mencapai 76.680.215 orang.
    Vice President (VP) Corporate Secretary KAI Commuter Joni Martinus mengungkapkan bahwa pihaknya berupaya memberikan pelayanan terbaik bagi pengguna.
    Untuk mengakomodasi lonjakan penumpang, KAI Commuter melakukan berbagai upaya. Salah satunya adalah skema rekomposisi sarana untuk menjaga headway antar kereta. Hal terpenting, beragam fasilitas dan sarana terus disempurnakan pihaknya. Inovasi pun terus digalakkan.
    “KAI Commuter juga terus menambah fasilitas baru, seperti
    water station
    atau dispenser air minum gratis yang tersedia di Stasiun Juanda, Jakarta Kota, Manggarai, Tanah Abang, dan Bekasi,” paparnya kepada Kompas.com, Kamis (26/7/2024).
    Inovasi lain yang dihadirkan KAI Commuter adalah Commuter Shelter Bike, area parkir sepeda gratis di beberapa stasiun, seperti Stasiun Bogor, Depok, Lenteng Agung, Tebet, dan Duri. Fasilitas ini sejalan dengan program Green Commuter yang digalakkan oleh perusahaan.
    “Nantinya, fasilitas tersebut juga bakal tersedia di Stasiun Bekasi, Kranji, Matraman, Cikarang, Kemayoran, Pondok Ranji, Tanjung Priok, Buaran, Cisauk, Daru, Kebayoran, dan Stasiun Palmerah,” kata Joni.
    Sebagai bagian dari upaya menyediakan layanan yang lebih inklusif, KAI Commuter terus meningkatkan fasilitas bagi perempuan, ibu hamil, dan pengguna berkebutuhan khusus.
    Untuk penumpang perempuan, tersedia
    Kereta Khusus Wanita
    (KKW) yang dioperasikan pada rangkaian tertentu. Sementara itu, ibu menyusui dapat menggunakan ruang laktasi yang telah tersedia di 27 stasiun.
    Bagi ibu hamil, KAI Commuter menyediakan PIN khusus guna memudahkan mereka mendapatkan prioritas tempat duduk di dalam kereta.
    Sementara bagi pengguna penyandang disabilitas, selain toilet khusus dan nomor bantuan 081296605747, KAI Commuter juga menghadirkan Kartu Disabilitas. Kartu ini bisa diambil di Stasiun Juanda, Bogor, Sudirman, Tanah Abang, Duri, dan Bekasi.
    Aspek keamanan turut menjadi prioritas. KAI Commuter memasang Sistem CCTV Analytic di setiap stasiun. Sistem ini dapat memproses dan menganalisa setiap data foto atau video untuk mengidentifikasi potensi tindak kriminal.
    Sementara itu, untuk memudahkan pengguna, KAI Commuter meluncurkan aplikasi
    C-Access
    , hasil
    rebranding
    dari KRL Access dengan fitur-fitur terbaru. Lewat sistem ini, pengguna dapat mengecek jadwal dan posisi kereta dengan mudah.
    Melihat tren peningkatan pengguna yang diprediksi berlanjut, bahkan mencapai 2 juta penumpang per hari pada 2025-2026 mendatang, KAI Commuter pun sudah menjalankan sekaligus mempersiapkan sejumlah strategi.
    Salah satu strategi yang sedang berjalan adalah melakukan rekomposisi sarana dengan mengubah beberapa rangkaian kereta menjadi 8 kereta (SF8) dari sebelumnya 12 kereta (SF12) dan 10 kereta (SF10).
    Meski demikian, KAI Commuter tetap mengoperasikan rangkaian KRL SF12 dan SF10 untuk melayani pengguna setiap harinya. Langkah ini diambil untuk memastikan keseimbangan antara efisiensi operasional dan kenyamanan penumpang.
    “Rekomposisi (dilakukan dengan) mempertimbangkan okupansi,
    headway
    , dan
    peak hour
    pada perjalanan Commuter Line di setiap lintas layanannya,” terang Joni.
    Mengoptimalkan sarana yang ada saat ini dengan melakukan maintenance secara berkala dan intensif agar sarana tetap optimal dalam operasionalnya.
    Langkah tersebut tidak lain dilakukan untuk menjaga performa sarana dan
    headway
    perjalanan Commuter line sampai nanti sarana baru dari INKA dan CRRC dapat dioperasikan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dari seluruh wilayah penyangga di Jabodetabek.
    Tidak hanya soal transportasi, Commuter Line kini juga menjadi penghubung ke berbagai destinasi menarik di sekitar stasiun, memperkuat posisinya sebagai bagian integral dari gaya hidup urban.
    “Karena KRL Commuter Line sudah jadi andalan, sebisa mungkin kalau ada agenda
    nongkrong
    di Jakarta, saya pilih tempat yang tidak jauh dari stasiun. Untungnya, beberapa stasiun dikelilingi
    spot-spot nongkrong
    keren. Misalnya, dari Stasiun Sudirman, bisa jalan kaki ke Grand Indonesia,” kata Putri kembali membagikan pengalamannya.
    Penumpang KRL Commuter Line lainnya, Vieri Muhammad, juga menyampaikan hal serupa.
    Ia bahkan merekomendasikan beberapa tempat menarik di sekitar stasiun, seperti Sunyi Coffee dekat Stasiun Kebayoran, kuliner di belakang Masjid Cut Mutia dekat Stasiun Gondangdia, dan Kongsi 8 dekat Stasiun Jatinegara.
    Cerita Putri, Utie, dan Vieri mewakili jutaan pengguna KRL Commuterline Jabodetabek lainnya. Dari yang dulu dianggap sebagai “momok”, kini moda transportasi ini telah bertransformasi menjadi sahabat setia kaum urban.
    Dengan berbagai inovasi dan peningkatan layanan, KAI Commuter telah membuktikan bahwa
    transportasi publik
    bisa nyaman, efisien, dan ramah lingkungan.
     
     
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Warga Jakarta Waspada Banjir, Pintu Air Sunter Hulu Status Siaga Satu, Bagaimana 7 Pintu Air Lain?

    Warga Jakarta Waspada Banjir, Pintu Air Sunter Hulu Status Siaga Satu, Bagaimana 7 Pintu Air Lain?

    TRIBUNJAKARTA.COM – Warga Jakarta waspada banjir pada Minggu (6/4/2024). Pasalnya, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jakarta melaporkan Pintu Air Sunter Hulu dalam status bahaya atau siaga satu.

    Data BPBD Jakarta menyebut Tinggi Muka Air (TMA) di Pintu Air Sunter Hulu telah mencapai 260 centimeter (cm) per pukul 18.00 WIB.

    “Pukul 18.00 WIB TMA 260 cm dalam kondisi hujan dengan status bahaya atau siaga 1,” ujar Kapusdatin BPBD Jakarta Mohamad Yohan, saat dikonfirmasi, Minggu. 

    Selain itu, Pintu Air Pesanggrahan, Angke Hulu, Krukut Hulu, dan Cipinang Hulu berada pada status siaga 3 atau waspada dengan TMA mencapai 220 cm. 

    Sementara itu, tujuh pintu air lainnya, yakni Pintu Air Katulampa, Depok, Manggarai, Karet, Waduk Pluit, Pasar Ikan, dan Pulo Gadung, masih dalam status siaga empat atau normal. 

    Cuaca di beberapa lokasi pintu air dilaporkan gerimis, termasuk di Katulampa, Manggarai, Karet, Krukut Hulu, Angke Hulu, Cipinang Hulu, dan Pulo Gadung.

    Sementara itu, cuaca di Pintu Air Depok, Waduk Pluit, Pasar Ikan, dan Sunter Hulu dilaporkan hujan. 

    BPBD Jakarta mengimbau warga untuk tetap waspada terhadap potensi banjir yang dapat terjadi akibat peningkatan TMA di beberapa pintu air. 

    Dalam keadaan darurat, masyarakat diminta segera menghubungi call center Jakarta Siaga di nomor 112 untuk mendapatkan bantuan.

    Pohon Tumbang

    Sementara itu angin kencang membuat pohon beringin tumbang di Jalan Lenteng Agung, Jagakarsa, Jakarta Selatan, tumbang pada Minggu (6/4/2025) pukul 13.45 WIB. 

    Akibatnya, satu mobil tertimpa pohon tersebut. 

    “Angin kencang mengakibatkan pohon beringin tumbang, menutup jalan, dan menimpa satu unit mobil berisi empat orang,” kata Komandan Regu BPBD Jakarta Selatan, Alfaiz, dalam keterangannya, Minggu (6/4/2025). 

    Kejadian itu tidak sampai menimbulkan korban jiwa.  

    Empat penumpang mobil telah dibawa ke Rumah Sakit Aulia, Jagakarsa, Jakarta Selatan. 

    Petugas juga sudah menangani dengan membersihkan pohon yang tumbang tersebut. 

    “Penanganan saat ini sudah dilakukan oleh PPSU Srengseng Sawah, dan untuk korban sudah dibawa ke Rumah Sakit Aulia, mengalami luka di pelipis kiri dan mengalami syok,” tambah dia. (Kompas.com)

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Pohon Beringin di Lenteng Agung Tumbang, Timpa 1 Mobil

    Pohon Beringin di Lenteng Agung Tumbang, Timpa 1 Mobil

    Pohon Beringin di Lenteng Agung Tumbang, Timpa 1 Mobil
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Sebuah pohon beringin di Jalan Lenteng Agung, Jagakarsa,
    Jakarta Selatan
    , tumbang pada Minggu (6/4/2025) pukul 13.45 WIB.
    Akibatnya, satu mobil tertimpa pohon tersebut.
    Pohon itu tumbang disebabkan oleh
    angin kencang
    yang melanda kawasan Jakarta Selatan.

    Angin kencang
    mengakibatkan
    pohon beringin tumbang
    , menutup jalan, dan menimpa satu unit mobil berisi empat orang,” kata Komandan Regu BPBD Jakarta Selatan, Alfaiz, dalam keterangannya, Minggu (6/4/2025).
    Kejadian itu tidak sampai menimbulkan korban jiwa. 
    Empat penumpang mobil telah dibawa ke
    Rumah Sakit Aulia
    , Jagakarsa, Jakarta Selatan.
    Petugas juga sudah menangani dengan membersihkan pohon yang tumbang tersebut.
    “Penanganan saat ini sudah dilakukan oleh PPSU Srengseng Sawah, dan untuk korban sudah dibawa ke Rumah Sakit Aulia, mengalami luka di pelipis kiri dan mengalami syok,” tambah dia.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Jadwal Buka Bank, Pegadaian, dan Samsat Setelah Libur Lebaran 2025

    Jadwal Buka Bank, Pegadaian, dan Samsat Setelah Libur Lebaran 2025

    Bisnis.com, JAKARTA – Surat Keputusan Bersama (SKB) 3 Menteri Nomor 1017,2, dan 2 Tahun 2024 mengenai Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2025,  tanggal libur Lebaran 2025 berlangsung selama dua hari, yaitu pada 31 maret dan 1 April 2025.

    Meski hanya dua hari, Anda bisa menikmati libur lebih panjang karena tambahan cuti bersama dan bertepatan dengan akhir pekan.

    Libur akhir pekan dimulai hari Sabtu, 29 Maret 2025 hingga Minggu, 30 Maret 2025. Sedangkan, cuti bersama dimulai pada tanggal 2 hingga 7 April 2025.

    Di tengah-tengah curi bersama tersebut, terselip libur akhir pekan pada tanggal 5 dan 6 April 2025, sehingga Anda bisa menikmati libur Lebaran 2025 selama 10 hari.

    Berikut jadwal buka bank, pegadaian dan samsat usai lebaran 2025

    Jadwal Buka Bank BCA

    PT Bank Central Asia Tbk (BCA) menyesuaikan jadwal operasional kantor cabang sepanjang periode hari libur Nyepi hingga Idulfitri 2025. Penyesuaian tersebut mengikuti jadwal cuti bersama yang telah ditetapkan pemerintah pada tanggal 28 Maret – 7 April.

    Adapun penyesuaian operasional kantor cabang BCA libur Nyepi hingga Idulfitri 2025 sebagai berikut:

    Jumat, 28 Maret 2025 – Beroperasi di cabang–cabang tertentu*

    Sabtu dan Minggu, 29 – 30 Maret 2025 – Layanan weekend banking ditiadakan

    Senin, Selasa, dan Rabu, 31 Maret – 2 April 2025 – Tidak beroperasi

    Kamis, 3 April 2025 – Melayani B2B Pertamina di cabang tertentu**

    Jumat, 4 April 2025 – Tidak beroperasi

    Sabtu, 5 April 2025 – Beroperasi di cabang–cabang tertentu*

    Minggu, 6 April 2025 – Layanan weekend banking ditiadakan

    Senin, 7 April 2025 – Beroperasi di cabang–cabang tertentu*

    Selasa, 8 April 2025 – Seluruh layanan cabang beroperasi normal

    Jadwal Buka Bank BRI

    Anda bisa mengecek jam operasinal Bank BRI di setiap kota di Indonesia dengan klik link berikut ini: https://bri.co.id/documents/20123/1432191/UKO+LT_Update.pdf/f0fa6048-16fc-09e5-c55a-fc15923831a9?t=1743066184156

    Jadwal Buka Bank BNI

    PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI menerapkan layanan operasional terbatas pada libur Hari Suci Nyepi Tahun Baru Saka 1947 dan Idul Fitri 1446 Hijriyah.

    Corporate Secretary BNI Okki Rushartomo mengungkapkan, dalam rangka memberikan layanan perbankan terbaik kepada masyarakat selama liburan, BNI akan melaksanakan operasional terbatas pada 28 Maret hingga 7 April 2025 mulai pukul 09.00-12.00 waktu setempat.

    “Terdapat 86 KC/KCP dan 16 O-Branch BNI menerapkan layanan operasional terbatas sesuai tanggal yang telah ditetapkan agar bisa melayani nasabah selama libur Hari Raya Nyepi dan Idul Fitri 2025,” kata Okki.

    Sebanyak 36 outlet beroperasi terbatas pada 28 Maret 2025 diantaranya KC Malang dan KCP Jembatan Ampera Palembang. Sedangkan pada 1 April ada 18 outlet salah satunya KC Kediri dan KCP Gajah Mada.

    Sementara itu, sebanyak 40 outlet beroperasi terbatas pada 4 April 2025 dan pada 7 April terdapat 24 outlet diantaranya KC Purwokerto dan Malang.

    Bank Mandiri

    Dalam rangka memperingati Hari Raya Nyepi & Hari Raya Idulfitri 1446H, pada tanggal 28 Maret – 7 April 2025 beberapa Cabang Bank Mandiri tetap beroperasional untuk mengakomodir layanan khusus.

    Adapun, jam layanan selama periode tersebut adalah pukul 08.00 – 15.00 waktu setempat.

    Sementara itu, khusus pada hari ini Bank Mandiri mengoperasikan sebanyak 11 Kantor Cabang (KC) maupun Kantor Cabang Pembantu (KCP) di wilayah Jakarta. Di antaranya KC Jakarta Kebon Sirih, KC Jakarta Gambir, KC Depok, KC Jalan Falatehan, KC Jakarta Sudirman dan KC Jakarta Tebet Supomo.

    Kemudian, KCP Cibinong Mayor Oking, KCP Bogor Warung Jambu, KCP Jakarta Wisma Mulia, KCP Jakarta Lenteng Agung, dan KCP Jakarta Bintaro Jaya.

    BSI

    PT Bank Syariah Indonesia Tbk. (BRIS) atau BSI melakukan penyesuaian jadwal operasional kantor cabang sepanjang periode libur dan cuti bersama Lebaran atau Idulfitri 1446 H.

    Mengutip pengumuman perusahaan pada laman resminya, kantor Cabang Bank Syariah Indonesia tidak beroperasi pada 28 Maret-7 April 2025.

    Akan tetapi, manajemen BSI mengatakan nasabah tetap dapat melakukan transaksi pada 448 outlet yang melakukan layanan operasional terbatas. Sebagai alternatif transaksi nasabah juga dapat menggunakan layanan e-channel Bank Syariah Indonesia yang hadir 24 jam.

    “Nasabah dapat menggunakan BYOND by BSI atau BSI Mobile, ATM & CRM BSI, QRIS & EDC Merchant, BSI Net Banking, dan Cash Management System,” jelas pengumuman tersebut.

    BTN

    PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. (BBTN) membuka layanan operasional terbatas pada sejumlah kantor cabang dan kantor cabang pembantu selama periode libur Lebaran 2025 yang jatuh pada 28 Maret 2025 hingga 7 April 2025.

    Khusus pada hari ini, Rabu (2/4/2025) mengoperasikan sebanyak 25 KC dan KCP yang tersebar di sejumlah wilayah strategis di seluruh Indonesia.

    Sementara untuk wilayah Jabodetabek sendiri BTN mengoperasikan sebanyak 9 KC/KCP di antaranya, KC Agung Sedayu, KC Jakarta Pluit dan KCP Glodog Jaya.

    Kemudian, KCP MC Soekarno Hatta, KC Bogor, KCP Cianjur, KC Bekasi, KC Cikarang, dan KC Harapan Indah.

    Pegadaian

    Dalam SKB tersebut, total hari libur nasional pada tahun 2025 adalah 27 hari yang terdiri dari 17 hari libur nasional dan 10 hari cuti bersama.

    Berdasarkan SKB tersebut, tanggal libur Lebaran 2025 berlangsung selama dua hari, yaitu pada 31 maret dan 1 April 2025.

    Meski hanya dua hari, sahabat tetap bisa menikmati libur lebih panjang karena tambahan cuti bersama dan bertepatan dengan akhir pekan.

    Libur akhir pekan dimulai hari Sabtu, 29 Maret 2025 hingga Minggu, 30 Maret 2025. Sedangkan, cuti bersama dimulai pada tanggal 2 hingga 7 April 2025.

    Di tengah-tengah curi bersama tersebut, terselip libur akhir pekan pada tanggal 5 dan 6 April 2025. Alhasil, sahabat bisa menikmati libur Lebaran 2025 selama 10 hari.

    Samsat

    Jangan lupa mulai tanggal 28 Maret 2025 sampai dengan 07 April 2025, Seluruh Pelayanan Samsat Kab Bekasi TUTUP ya besti.
    Akan buka kembali mulai tanggal 08 April 2025

  • 50+ Lokasi Sholat Idul Fitri Muhammadiyah di Jakarta 2025, Cek Tempat Terdekatmu

    50+ Lokasi Sholat Idul Fitri Muhammadiyah di Jakarta 2025, Cek Tempat Terdekatmu

    PIKIRAN RAKYAT – Jelang Hari Raya Idul Fitri 2025, Muhammadiyah telah mengumumkan lebih dari 50 lokasi sholat Id yang tersebar di berbagai wilayah Jakarta. Berikut daftar lengkap lokasi dan nama khatib serta imam yang akan memimpin sholat Idul Fitri tahun ini:

    JAKARTA PUSAT Halaman Parkir Kantor PP. Muhammadiyah Jl Menteng Raya 62
    Khotib/Imam : Dr. H. Muhammad Choirin, Lc. MA.
    Penyelenggara Takmir masjid Attanwir. Lapangan SDN 05 Petamburan
    Khotib/Imam: Dr. H. Faiz Rafdli, S.Kom. M.Kom (Rektor Univ, Sainteks Muhammadiyah Jakarta)
    Penyelenggara PCM tanah Abang IV Halaman Perguruan Muhammadiyah Cabang Tanah Abang II Pejompongan Benhil,
    Khotib : Dr. H. Bunyamin, M.Pd.I (Wakil Ketua PW Muhammadiyah DKI Jakarta)
    Imam: Ust. Drs. H. Ahmad Wafdi (Wakil Ketua PC Muhammadiyah Tanah Abang II) Halaman Parkir Masjid Ar-Rahmah RS Islam Jakarta Cempaka Putih ,
    Khatib : Prof Syafiq A. Mughni ,
    Imam : Ust. Hasib Sofian, SE Jakarta Utara PC Muhammadiyah Tanjung Priuk,
    Lokasi : Masjid Al-Furqon, SD Muhammadiyah 17, Jl. Bahari IV / A3 No. 19 B Rt. 02/10 Kel. Tj. Priuk Jakarta Utara. PC Muhammadiyah Penjaringan,
    Lokasi : Jl. Pluit Raya II, (samping Hotel JP), Jakarta Utara. RSIJ Sukapura,
    Lokasi : halaman masjid Daarusy-Syifa’ RSIJ Sukapura, Jl. Tipar Cakung No. 5 Sukapura Jakarta Utara.
    Khatib Prof Hilman Latief Jakarta Timur Masjid Al huda Utan Kayu -PCM Utan Kayu.
    Alamat : Jl Rambutan RT 2 RW 03 Utan Kayu Utara Matraman Jakarta Timur.
    Imam Shalat /
    Khatib :Ust Drs Ahmad Syauqi MESy PC Muhammadiyah Penjaringan,
    Lokasi : Jl. Tegalan 1C No.10, RT.8/RW.4, Palmeriam, Kec. Matraman, Kota Jakarta Timur, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 13140 Masjid Al-Hidayah Alamat: Tanjung Lengkong RT 009/ 07 Bidaracina/ PCM, Jatinegara Jakarta – Timur.
    Imam/Khotib Ustadz .H.M.Satiri Akhfas. S.Pdi Masjid Darul Amal Bumi Bhakti Babelan Bekasi,
    Imam/KhothibUst Drs Darmawan Hamzah Masjid Al Ikhlas Bearland Jalan Kesatrian V, 13150, Kota Jakarta Timur
    Imam/Khotib Ust Ahmad Nashrullah Masjid Assyuhada Jl Rawa Kuning RT 1 RW 016 Pulo Gebang Cakung.
    Imam :H Narman ,
    Khotib : Ust Drs H Tarjuli Firdaus MPd Masjid Attaqwa Matraman Komplek Perguruan Muhammadiyah Jl KH Ahmad Dahlan Kayu Manis Jakarta Timur.
    Imam :Ust Nurhani SPd I,
    Khotib : Ust Drs H Nandi Rahman MAg Masjid Ruhul Islam – PRM Kampung Melayu Kebon Pala Tanah Rendah.
    Imam/Khotib : Ust HM Hasyir Alaydrus Masjid Ar-Rahman Rawamangun. Alamat : jl. Balai pustaka barat no. 2 perguruan muhammadiyah Rawamangun.
    Imam Shalat : Ust. Arfan, M.Pd.
    Khatib : DR. Gufron Amirullah, M.Pd Masjid Fathimah binti Ahmad Albawazier, Kampung Gubug Balong Tambelang Sukatani Bekasi.
    Imam/Khotib : Ust Drs Oong Ikrom Sumarna MPd Halaman Jakarta International Equestrian Park Pulomas.
    Imam : Ust M Rijal Anshorullah SE.
    Khotib : Prof DR H M Din Syamsuddin MA Masjid Al Furqon Kampung Jembatan RT 9/02 Penggilingan Cakung Jakarta Timur.
    Imam/Khothib Ust Mahfudin Mahfud S Sos I Masjid Darun Ni’mah Perumnas Klender.
    Imam/Khotib : Ust Yovi Husaini Masjid Darul Ulum FKIP Uhamka Tanah Merdeka Pasar Rebo.
    Imam : Rizky Amrillah, M Ed.
    Khotib : Ust Dzulfikar Ahmad Tawalla (Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah) Perguruan Muhammadiyah Cisalak
    Imam/Khothib : Ust Mahfan Masjid Attaqwa Penggilingan. Jl. Komarudin II RT 015 RW 05 Penggilingan.
    Imam Ust Akhrul Ramdhani SAg.
    Khotib Ust H Parlagutan Dongoran, SAg Masjid Al Hasanah Meruya Lapangan Taman Blok B 13 Meruya Utara
    Imam/Khothib Dr.H Yahya Abdul Rasyid Masjid Attaqwa Islamic Center. Duren Sawit.
    Imam/Khotib : Ust Afdhal Zikri H Building Bambu Apus Cipayung
    Imam/Khotib : Ust Abdul Rahman Tinambunan SAg MM Masjid Almuslimun Utan Kayu, PRM II Jeruk Utan Kayu,
    Imam/Khotib : Ust HM Hidayatullah Lc Masjid Al Mujaddid Pulomas,
    Imam/Khotib :Ust Rahmat Suryadi Masjid Baitusy-Syifa, Rumah Sakit Islam Jakarta Pd. Kopi, Jl. Raya Pondok Kopi, Duren Sawit, Jakarta Timur Masjid Bambu Apus Raya (Yayasan Masjid Bambu Apus Raya Al-Ishlah).
    Khatib : Dr. M. Farid Hamzens, M.Si (Dosen FIKES UIN Jakarta) Jakarta Barat Masjid Raya Al Isra Tanjung Duren, Jl. Tanjung Duren Raya No.1, RT.7/RW.5, Tj. Duren Utara,
    Khotib : Ustadz Nurhadi, MA.g,
    Imam : Ustadz Rasyidin PCM SLIPI KOTA BAMBU, KS. Tubun II RW 01 Slipi
    Khotib /Imam : Ust. Usman Al Farisi, SH. I, Mag Masjid Al – Muhajirin Anggrek Rosliana No.5, RT.5/RW.2, Kemanggisan, Palmerah,
    Khotib : Ust Drs. H. Ahmad Nazamuddin,
    Imam : Ust Rahmadian A. SQ Masjid Ustwatun Hasanah. Daan Mogot Km 10. No.100, Pesing Poglar RT.01 RW.05, Kel. Kedaung Kaliangke, Kec Cengkareng, Jakarta Barat .
    Khotib : H. Nurhadi Musawir, MBA.
    Imam : Ustadz, Abdul Rojak Mesjid Nurul Falah Jatipulo, Jl. B 1 Saimi RT.009/08, RT.9/RW.8,
    Khotib & Imam : Ustad Sifu Rian Masjid Nurul Amal– PCM Palmerah,
    Khotib dan imam :Drs. Iwan salam Masjid Al Barokah
    Khotib/Imam : Ust Drs H Tjuandi Masjid Baitul Hikmah/ PCM Tomang Jl Gelong Baru no 23A.
    Khotib / Imam : H. Jajang Ibnu Hajar Jakarta Selatan Masjid Al Jihad Muhammadiyah Karet – Setiabudi. Jl. BB No.9A, RW.5, Kuningan, Karet Kuningan, Kecamatan Setiabudi.
    Khotib Ustadz Solihin Bunyamin Lc. MA.,
    Imam : Ust Muhammad Fikri Depo Kereta Api Bukit Duri. Penyelenggara : Muhammadiyah Bukit Duri,
    Khotib/Imam : Ust Fazlul Rahman, M,Si (Wakil Dekan Psikologi Uhamka) Lapangan SD. Muhammadiyah 28 Kebayoran Lama. Jl. Panjang’ Cipulir Kebayoran Lama.
    Imam/Khotib: Drs. H.M. Abid Fauzi, MM.
    Penyelenggara Kebayoran Lama. Masjid At Taqwa Komplek Jalan Limau Baru,
    Imam / Khotib : Ustadz Dr H. Edy Sukardi M.Pd.
    Penyelenggara : PCM Kebayoran Baru Masjid Nurul Haq Asembaris Ray No.37 Kebon Baru Tebet.
    Imam : Syekh Abdurrahman Al Misri. Khotib : Ir. H. Satriawan Tanjung.
    Penyelenggara PCM Kebon Baru. Masjid Abu BakarAsh Shiddiq Syukur No.54 Lenteng Agung.
    Imam / Khotib: Ustad. M. Reza Prima M.E.
    Penyelenggara PCM Pasar Minggu Masjid Jami Al Huda Tebet Timur Raya No. 584.
    Khotib : Ustadz Moh. Ridwan, M.Pd. Imam : Ust. Fariq, S.Kom.
    Penyelenggara: PCM Tebet Timur Masjid Baiturrahmah Muara Ranco Indah Kel. Tanjung Barat Jak.Selatan.
    Khotib: Ust. Ahmad Said Matondang, ME,Sy.
    Penyelenggara PCM Pasar Minggu Masjid Al-Muhajirin Tebet Barat 10c no.9.
    Khotib : Ust.Rusydi Sabhani, Lc. Ma.
    Penyelenggara PCM Tebet Barat Lapangan Al BayyinahRM.Kahfi II Kel.Cipedak,
    Imam/Khotib : KH.Abdullah Muadz, S.Pd.I., M.Sc.
    Penyelenggara PCM Jagakarsa Halaman Masjid Al Amin, Petukangan Selatan.
    Khotib: Dr Mukhaer Pakkanna (Rektor Institut Teknologi dan Bisnis Ahmah Dahlan)

    Dengan lebih dari 50 lokasi yang telah diumumkan di berbagai wilayah Jakarta, umat Muslim Muhammadiyah kini dapat memilih tempat sholat Idul Fitri yang terdekat. Setiap lokasi telah ditunjuk imam dan khatib yang akan memimpin ibadah, sehingga masyarakat dapat merasakan kekhusyukan dalam perayaan hari kemenangan ini.

    Semoga daftar ini membantu Anda menemukan lokasi yang paling sesuai untuk sholat Idul Fitri 2025. Jangan lupa untuk datang lebih awal dan mematuhi protokol yang ditetapkan oleh masing-masing penyelenggara. Selamat Idul Fitri, mohon maaf lahir dan batin!***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • H-4 Lebaran, Arus Kendaraan Pemudik di Jalan Kalimalang Naik 50 Persen

    H-4 Lebaran, Arus Kendaraan Pemudik di Jalan Kalimalang Naik 50 Persen

    JAKARTA – Volume kendaraan di Jalan Raya Kalimalang, Duren Sawit, Jakarta Timur naik hingga 50 persen dari hari biasanya memasuki hari keempat (H-4) menjelang Hari Raya Idulfitri 1446 Hijriah.

    “Untuk seluruh pengemudi, saya atensi agar semua berhati-hati mengingat malam ini cukup meriah sekitar 40-50 persen yang sudah mengarah timur,” kata Panit Keamanan dan Keselamatan Satuan Wilayah Jakarta Timur Iptu Teguh Budi Raharjo dilansir ANTARA, Kamis, 27 Maret.

    Terlihat sejak pukul 20.30 WIB arus lalu lintas di Jalan Raya Kalimalang dari arah Jakarta menuju Bekasi mulai dipadati pemudik yang menggunakan sepeda motor ke arah timur.

    Menurut Teguh, kepadatan arus lalu lintas pada arus mudik ini akan semakin ramai menjelang tengah malam. Pasalnya, jumlah pemudik yang menggunakan sepeda motor diperkirakan akan terus bertambah.

    “Dari dua hari yang lalu dilaporkan kenaikan volume kendaraan sekitar 20-30 persen, nah sekarang malam ini cukup meriah 40-50 persen. Untuk arteri seluruhnya hampir roda dua,” ujar Teguh.

    Untuk mengatasi kemacetan di Jalan Raya Kalimalang khususnya di pertigaan Jalan H Naman, Pondok Kelapa, pihaknya melakukan rekayasa lalu lintas dengan sistem buka tutup di lampu merah.

    Namun, hingga saat ini arus lalu lintas masih terpantau aman, sehingga belum diberlakukan rekayasa lalu lintas.

    Pihak kepolisian juga terus bekerja sama dengan personel di Kalimalang arah Sumber Arta, Bekasi untuk mencegah kepadatan arus lalu lintas.

    Sementara itu, salah pemudik sepeda motor asal Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Hadi Prasetyo (32) mengatakan situasi arus lalu lintas di Jalan Raya Kalimalang mulai padat. Bahkan, di wilayahnya sudah diguyur hujan.

    Hadi bersama keluarganya menepi di SPBU Kalimalang, Pondok Kelapa, untuk melepas jas hujan dan melanjutkan perjalanannya ke Solo, Jawa Tengah.

    “Iya mau ke Solo. Kita tadi dari Lengeng Agung hujan, Alhamdulillah sampai sini udah ga hujan, jadi lepas dulu jas hujan biar ga terlalu ribet. Saya berangkat bareng keluarga dua motor, semoga ga terlalu macet meskipun udah kelihatan ramai banget,” kaya Hadi.

    Hadi mengaku mudik lebih awal ke Solo, Jawa Tengah untuk menghindari kemacetan yang diperkirakan terjadi Jumat malam.

    “Milih hari ini untuk hindari puncak arus mudik pastinya. Puncak arus mudiknya itu kan pasti nanti parah. Makanya hari ini berangkat semoga aman,” ucapnya.

  • H-4 Lebaran, volume kendaraan di Jalan Kalimalang naik 50 persen

    H-4 Lebaran, volume kendaraan di Jalan Kalimalang naik 50 persen

    Jakarta (ANTARA) – Volume kendaraan di Jalan Raya Kalimalang, Duren Sawit, Jakarta Timur naik hingga 50 persen dari hari biasanya memasuki hari keempat (H-4) menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah.

    “Untuk seluruh pengemudi, saya atensi agar semua berhati-hati mengingat malam ini cukup meriah sekitar 40-50 persen yang sudah mengarah timur,” kata Panit Keamanan dan Keselamatan Satuan Wilayah Jakarta Timur Iptu Teguh Budi Raharjo saat ditemui di Jalan Raya Kalimalang, Jakarta Timur, Kamis malam.

    Terlihat sejak pukul 20.30 WIB arus lalu lintas di Jalan Raya Kalimalang dari arah Jakarta menuju Bekasi mulai dipadati pemudik yang menggunakan sepeda motor ke arah timur.

    Menurut Teguh, kepadatan arus lalu lintas pada arus mudik ini akan semakin ramai menjelang tengah malam. Pasalnya, jumlah pemudik yang menggunakan sepeda motor diperkirakan akan terus bertambah.

    “Dari dua hari yang lalu dilaporkan kenaikan volume kendaraan sekitar 20-30 persen, nah sekarang malam ini cukup meriah 40-50 persen. Untuk arteri seluruhnya hampir roda dua,” ujar Teguh.

    Untuk mengatasi kemacetan di Jalan Raya Kalimalang khususnya di pertigaan Jalan H Naman, Pondok Kelapa, pihaknya melakukan rekayasa lalu lintas dengan sistem buka tutup di lampu merah.

    Namun, hingga saat ini arus lalu lintas masih terpantau aman, sehingga belum diberlakukan rekayasa lalu lintas.

    Pihak kepolisian juga terus bekerja sama dengan personel di Kalimalang arah Sumber Arta, Bekasi untuk mencegah kepadatan arus lalu lintas.

    Panit Keamanan dan Keselamatan Satuan Wilayah Jakarta Timur Iptu Teguh Budi Raharjo saat ditemui di Jalan Raya Kalimalang, Jakarta Timur, Kamis malam (27/3/2025). ANTARA/Siti Nurhaliza

    Sementara itu, salah pemudik sepeda motor asal Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Hadi Prasetyo (32) mengatakan situasi arus lalu lintas di Jalan Raya Kalimalang mulai padat. Bahkan, di wilayahnya sudah diguyur hujan.

    Hadi bersama keluarganya menepi di SPBU Kalimalang, Pondok Kelapa, untuk melepas jas hujan dan melanjutkan perjalanannya ke Solo, Jawa Tengah.

    “Iya mau ke Solo. Kita tadi dari Lengeng Agung hujan, Alhamdulillah sampai sini udah ga hujan, jadi lepas dulu jas hujan biar ga terlalu ribet. Saya berangkat bareng keluarga dua motor, semoga ga terlalu macet meskipun udah kelihatan ramai banget,” kaya Hadi.

    Hadi mengaku mudik lebih awal ke Solo, Jawa Tengah untuk menghindari kemacetan yang diperkirakan terjadi Jumat malam.

    “Milih hari ini untuk hindari puncak arus mudik pastinya. Puncak arus mudiknya itu kan pasti nanti parah. Makanya hari ini berangkat semoga aman,” ucapnya.

    Pewarta: Siti Nurhaliza
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

  • Video: Kisah Para Ibu Ubah Sampah Jadi Rezeki Hingga Dilirik BRI

    Video: Kisah Para Ibu Ubah Sampah Jadi Rezeki Hingga Dilirik BRI

    Jakarta, CNBC Indonesia –Siapa sangka sampah plastik yang sering dianggap tak bernilai bisa disulap menjadi sumber rezeki? Inilah kisah inspiratif para ibu-ibu di Rw 08 Lenteng Agung, Jakarta Selatan atau Erwela Sehati

    Selengkapnya saksikan di Program Evening Up CNBC Indonesia, Kamis (27/03/2025).

  • Kemendag Evaluasi HET Minyakita Rp15.700 per Liter, Bakal Dinaikkan? – Halaman all

    Kemendag Evaluasi HET Minyakita Rp15.700 per Liter, Bakal Dinaikkan? – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kementerian Perdagangan (Kemendag) sedang mengevaluasi Harga Eceran Tertinggi (HET) minyak goreng Minyakita sebesar Rp 15.700 per liter.

    Hal itu diungkap Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kemendag Iqbal Shoffan Shofwan usai mengadakan rapat bersama para repacker atau perusahaan pengemas ulang di kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta Pusat, Selasa (18/3/2025).

    “Yang namanya kebijakan pasti dievaluasi. Kami juga menyampaikan bahwasannya terkait Minyakita itu kami evaluasi,” katanya.

    Meski sedang mengevaluasi, Iqbal belum bisa mengatakan apakah akan ada kenaikan HET Minyakita atau tidak.

    “Enggak [ada soal kenaikan HET, red]. Sekarang ini masih Rp 15.700. Kami ingin Minyakita itu distribusinya lancar karena stoknya ada gitu. Stoknya itu sangat cukup,” ujar Iqbal.

    Ia mengatakan, dalam mengevaluasi HET Minyakita, Kemendag perlu melibatkan para repacker, distributor, dan produsen.

    Belakangan ini sedang ramai Minyakita yang dijual di pasaran tidak sesuai takaran.

    Sebanyak 12 produsen Minyakita curangi takaran dan tiga modus operandi yang terungkap.

    Pada Jumat (14/3/2025), Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman kembali menenmukan Minyakita tidak sesuai takaran.

    Temuan itu didapat saat inspeksi bersama Wakil Menteri Pertanian Sudaryono dan Kepala Kantor Staf Kepresidenan (KSP) Letjen TNI (Purn) AM Putranto melakukan sidak.

    Sebanyak tujuh perusahaan diduga mengurangi isi minyak goreng kemasan dari 1 liter menjadi hanya 700 ml.

    Kasus penyunatan takaran MinyaKita juga ditemukan saat sidak di Pasar Jaya Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Sabtu (8/3/2025), dan di Pasar Gede Hardjonagoro, Solo, Selasa (11/3/2025). Saat itu, lima perusahaan yang diduga melakukan praktik serupa.