kab/kota: Lamongan

  • Terima Penghargaan dari PWI Lamongan, Kapolres : Kami Berbenah dan Tingkatkan Pelayanan

    Terima Penghargaan dari PWI Lamongan, Kapolres : Kami Berbenah dan Tingkatkan Pelayanan

    Lamongan (beritajatim.com) – Kapolres Lamongan AKBP Bobby A. Condroputra menerima piagam penghargaan dari Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Lamongan atas keberhasilannya dalam menciptakan situasi Kamtibmas yang aman, damai dan kondusif selama Pelaksanaan Pemilu 2024.

    Penghargaan tersebut diterima AKBP Bobby pada Resepsi Hari Pers Nasional (HPN) Tahun 2024, HUT ke-78 PWI dan Halal bi Halal yang diselenggarakan di Pendopo Lokatantra Kabupaten Lamongan, Rabu (24/4/2024) malam.

    Menurut AKBP Bobby, penghargaan ini sebagai pemacu untuk meningkatkan pelayanan, perlindungan dan pengayoman kepada masyarakat.

    “Kami akan terus berbenah dan meningkatkan kualitas pelayanan kepada publik, terutama masyarakat Kabupaten Lamongan,” kata Bobby, Kamis (25/4/2024).

    Kapolres Lamongan itu juga menyampaikan rasa terimakasihnya atas apresiasi yang diberikan oleh PWI Lamongan kepada Polres Lamongan. Dirinya berharap, Polres dapat terus bersinergi dengan seluruh elemen masyarakat guna mewujudkan Kabupaten Lamongan yang aman dan kondusif.

    “Tak hanya kami, seluruh warga masyarakat Lamongan juga turut andil dalam menjaga Kamtibmas di wilayah Lamongan, karena semua ini tidak akan terwujud tanpa kerja sama dan gotong royong yang baik,” paparnya.

    Lebih lanjut, Bobby menuturkan bahwa sebelumnya Polres Lamongan juga memberikan reward kepada 26 anggotanya.

    Adapun ke-26 anggota Polres yang menerima penghargaan di antaranya adalah atas dedikasi tinggi dan loyalitas dalam bekerja, dedikasi tinggi dan loyalitas dalam bekerja, penggerak akreditasi dan pelayanan di klinik rawat jalan bhayangkara, loyalitas dan dedikasi tinggi dalam bekerja sebagai intelmas.

    “Pemberian reward ini adalah bentuk apresiasi dan penghargaan atas dedikasi serta kontribusi dalam menjalankan tugas-tugas kepolisian, menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat,” terangnya.

    “Anggota yang berprestasi juga dijadikan sebagai role model untuk terus berbuat baik kepada masyarakat dan institusi dengan profesionalisme serta tanggung jawab,” pungkasnya.[riq/kun]

  • Pemotor Ibu dan Anak di Lamongan Tewas Dihantam Truk Usai Gagal Nyalip

    Pemotor Ibu dan Anak di Lamongan Tewas Dihantam Truk Usai Gagal Nyalip

    Lamongan (beritajatim.com) – Ibu dan anak pengendara sepeda motor di Kabupaten Lamongan tewas dihantam truk dari arah berlawanan saat gagal menyalip di Jalan Jurusan Babat-Jombang, Desa Nguwok, Kecamatan Modo, Lamongan.

    Sang ibu bernama Sutinem (41) meninggal di tempat dengan kondisi luka pada bagian kepala dan pendarahan di telinganya. Sedangkan anaknya yang berinisial RBA (13), meninggal saat dirawat di rumah sakit. Korban RBA mengalami luka cukup parah di bagian wajah dan kakinya.

    “Korban RBA sempat dirujuk dan mendapatkan penanganan medis di rumah sakit. Tapi kini nyawanya tak tertolong. Ibunya meninggal di TKP, saat laka kemarin,” kata Kanit Gakkum Sat Lantas Polres Lamongan, Ipda Hadi Siswanto, Kamis (25/4/2024).

    Mengenai kronologinya, Ipda Hadi menerangkan bahwa kejadian laka lantas ini bermula saat korban RBA mengendarai sepeda motor Honda Vario bernopol S 3329 JCB denyan membonceng ibunya, Sutinem, pada Rabu (24/4/2024) kemarin.

    Kala itu, korban melaju dari arah utara ke selatan dengan kecepatan kurang lebih 60 km per jam. Setibanya di jalan Babat – Jombang, tepatnya di Desa Nguwok, korban mendahului kendaraan truk yang tidak diketahui identitasnya. Korban mengambil posisi jalur kanan.

    Nahasnya, bersamaan itu, melaju terdapat truk dari arah berlawanan. Truk tersebut bernopol S 9326 HI yang dikemudikan oleh Zahar Sokhibul Karim (42), warga asal Desa Banjaragung, Kecamatan Rengel, Kabupaten Tuban.

    Lantaran jaraknya sudah terlalu dekat, tabrakan pun tak bisa terhindarkan. Menurut keterangan dari para saksi di TKP, pengemudi truk sudah berusaha mengerem dan membanting stir ke arah kiri. Tapi nasib berkata lain dan tabrakan adu moncong pun terjadi.

    “Saat menyalip itu, pemotor langsung di tabrak truk dari arah berlawanan. Dari kejadian tersebut penumpang motor atas nama Sutinem meninggal di TKP. Anaknya sempat bertahan, tapi meninggal setelah dirawat di rumah sakit,” jelas Ipda Hadi.[riq/ted]

  • Resepesi HPN ke-78 di Lamongan, Ketua PWI Jatim: Peran Pers Tak Mudah

    Resepesi HPN ke-78 di Lamongan, Ketua PWI Jatim: Peran Pers Tak Mudah

    Lamongan (beritajatim.com) – Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jawa Timur Lutfil Hakim mengatakan bahwa peran pers bukan suatu hal yang mudah dan terdapat berbagai aturan yang mengikat profesi jurnalis tersebut.

    Hal tersebut ia sampaikan pada kegiatan Resepsi Hari Pers Nasional 2024, HUT Ke-78 PWI dan Halal bi Halal, yang digelar di Pendopo Lokatantra Kabupaten Lamongan, Rabu (24/4/2024) malam.

    Menurut Lutfil, aturan-aturan tersebut menjadi pedoman bagi insan pers untuk menghasilkan produk jurnalistik yang berkualitas dan mampu dipertanggungjawabkan.

    “Semua aturan yang memaksa itu sebenarnya bahwa produk jurnalistik harus berkualitas dan bertanggungjawab. Pers tidak boleh salah apalagi di era digital saat ini. Produk digital menjadi jejak digital tidak bisa hilang,” ujar Lutfil, di hadapan seluruh tamu undangan.

    “Jadi HPN harus dimaknai dan dikhidmati, bukan sekadar senang-senang saja, tetapi kita bersama-sama kembali pada profesi yang betul -betul harus dijunjung marwahnya dan kita banggakan,” imbuhnya.

    Terkait Resepsi HPN, Lutfil mengaku bahwa HPN dan HUT PWI dalam bingkai Halal bi Halal yang digelar di Lamongan ini jarang ia temui di tempat atau daerah lain. Lutfil menyebut kegiatan ini jadi gambaran baiknya iklim pers di Lamongan

    “Tidak banyak kabupaten yang banyak menggelar resepsi seperti di Lamongan. Ini bukti pimpinan di Lamongan memahami betul peran pers dan bagaimana media menyerap aspirasi serta apa yang harus dilakulan oleh pemerintah daerah,” terangnya.

    Dalam kesempatan sama, Kadam Mustoko mengungkapkan bahwa HPN dan HUT PWI yang digelar di Lamongan ini bertajuk “Tumbuh Bersama – Berdayakan Sesama”. Kegiatan ini dikemas dengan Halal bi Halal sekaligus sebagai ajang silaturahim dengan Forkopimda dan jajaran stakeholder di Lamongan.

    “Rangkaian HPN yang digelar PWI Lamongan ini telah berlangsung sejak 9 Februari lalu, dengan menyelenggarakan berbagai agenda mulai dari donor darah, peningkatan kualitas jurnalisme, operasi pasar, bedah rumah sebanyak 5 unit, hingga lainnya,” kata Kadam.

    Sementara itu, Bupati Lamongan Yuhronur Efendi berpesan kepada seluruh insan pers untuk memperkuat esensi dengan menjiwai perannya.

    “Sesungguhnya pers memiliki peran secara subtansial maupun esensial, sehingga pers bermakna dalam setiap sendi-sendi kehidupan masyarakat,” tuturnya.

    Bupati Yuhronur menilai, produk pers harus mampu membangkitkan semangat masyarakat untuk ikut serta dalam pembangunan daerah. Pasalnya, sambung Yuhronur, kebijakan pemerintah khususnya di Lamongan tidak mungkin akan mengorbankan warganya.

    “Kita ambil contoh, kebijakan kerjasama antar pemerintah daerah yang sudah diatur undang-undang akan senantiasa menguntungkan dua belah pihak dan tentu akan membawa manfaat untuk warganya. Juga terhadap berita-berita bohong, pers juga harus mampu membantu untuk meluruskan,” tandasnya.

    Sebagai informasi, puncak HPN tahun 2024 PWI Lamongan menganugerahkan tokoh penggerak kebudayaan dan ekonomi kerakyatan, di antaranya kepada Bupati Lamongan Yuhronur Efendi yang diserahkan oleh Ketua PWI Jatim Lutfi Hakim.

    Kemudian kepada Kapolres Lamongan atas keberhasilan dalam menciptakan situasi kamtibmas, kepada Dandim 0812 Lamongan yang berkontribusi dalam pelaksanaan Pemilu tahun 2024 yang aman dan damai, kepada Ketua Pengadilan Negeri Lamongan sebagai mitra kerja dalam mendukung kesuksesan kerja jurnalistik dan kemerdekaan pers, hingga berbagai pernghargaan lainnya.[riq/ted]

  • Siap Majukan Lamongan, Khusnul Yakin Ikuti Pendaftaran Bacabup di PKB dan PDI Perjuangan

    Siap Majukan Lamongan, Khusnul Yakin Ikuti Pendaftaran Bacabup di PKB dan PDI Perjuangan

    Lamongan (beritajatim.com) – Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Lamongan Khusnul Yakin siap maju sebagai bakal Calon Bupati (Bacabup) Lamongan untuk Pilkada 2024 mendatang.

    Kesiapan tersebut dibuktikannya dengan mengikuti penjaringan Bakal Calon Bupati dan Bakal Wakil Bupati (Bacawabup) yang digelar oleh DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan DPC PDI Perjuangan Lamongan hari ini, Rabu (24/4/2024).

    Penjaringan Bacabup dan Bacawabup dari PKB Lamongan mulai dibuka hari ini. Sedangkan penjaringan yang digelar oleh PDI Perjuangan telah memasuki hari kedua. Khusnul Yakin menjadi orang kedua yang mendaftar di PDI Perjuanhan setelah Yuhronur Efendi (incumbent).

    Khusnul Yakin mengatakan bahwa keputusannya untuk maju sebagai Calon Bupati Lamongan ini didorong oleh keinginannya dalam memajukan Lamongan. Dirinya juga ingin agar masyarakat Lamongan bisa benar-benar merasakan kesejahteraan.

    “Kami ingin mengajak PKB dan PDI Perjuangan untuk bersama-sama membangun Lamongan yang lebih baik, itu cita-cita kami. Dalam proses Pilkada ini kami mohon restu agar bisa lancar dalam menjadi Calon Bupati Lamongan,” kata Khusnul Yakin, Rabu (24/4/2024).

    Tak hanya itu, Khusnul mengaku telah menyiapkan pencalonannya sebagai Kepala Daerah secara matang, termasuk mengurus proses administrasi pengunduran dirinya sebagai ASN. Menurutnya, hal ini dilakukan sebagai wujud ikhtiyar dalam memajukan kota tercintanya.

    “Saya sendiri pada tahun 2027 mendatang baru dinyatakan pensiun dari Pegawai Negeri Sipil (PNS), tapi karena mencalonkan diri maka kami telah mengajukan pensiun dini,” tandasnya.

    Dalam kesempatan sama, Ketua DPC PKB Lamongan Abdul Ghofur menyampaikan bahwa penjaringan Bacabup dan Bacawabup Lamongan ini digelar sebagai bagian dari pelaksanaan mekanisme partai.

    “Pendaftaran ini bertajuk PKB Memanggil. Oleh sebab itu, kami persilakan bagi putra putri terbaik untuk mendaftar sebagai Bacabup dan Bacawabup Lamongan periode 2024-2029,” ujar Ghofur.

    Lebih lanjut, Ghofur juga mengaku telah menerima berkas pendaftaran Calon Bupati dari Khusnul Yakin, di hari pertama dibukanya pendaftaran. Sementara saat ditanya apakah dirinya juga siap maju sebagai Bacabup Lamongan, Ghofur tampak belum menentukan sikap terkait pencalonan ini.[riq/ted]

  • PDI Perjuangan Lamongan Buka Pendaftaran Bacabup, Yuhronur Daftar Pertama

    PDI Perjuangan Lamongan Buka Pendaftaran Bacabup, Yuhronur Daftar Pertama

    Lamongan (beritajatim.com) – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Lamongan secara resmi membuka pendaftaran bakal Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati untuk Pilkada Lamongan tahun 2024 mendatang. Diketahui, Bupati Lamongan Yuhronur Efendi menjadi pendaftar pertama, Selasa (23/4/2024).

    Husen selaku Ketua DPC PDI Perjuangan Lamongan menyampaikan bahwa pendaftaran itu dibuka selama 15 hari, yakni mulai Selasa 23 April sampai dengan 7 Mei 2024.

    Mengenai kriteria, ungkap Husen, tentunya bakal Calon Bupati Lamongan dan Wakilnya harus berideologi Pancasila. Kedua, meski bakal calon yang mendaftar tidak diharuskan dari kader PDI Perjuangan sendiri, namun Husen menggarisbawahi bahwa bakal calon bukanlah kader PDI Perjuangan yang pernah dipecat.

    “Untuk kriteria khusus tidak ada, hanya saja calon yang kita usung berideologi Pancasila dan sesuai dengan keinginan kita yakni membangun Lamongan dan calon yang kita usung bukan kader PDIP pecatan,” kata Husen, saat dikonfirmasi beritajatim.com

    Selanjutnya, Husen menegaskan bahwa dibukanya pendaftaran bagi bakal Calon Bupati dan Wakilnya ini digelar sesuai dengan intruksi Ketua Umum. Selain itu, PDIP Lamongan juga telah meraih 7 kursi atau menjadi partai pemenang ketiga, pada Pemilu 2024 lalu.

    Sementara itu, di hari pertama dibukanya pendaftaran. Bupati Lamongan Yuhronur Efendi menjadi orang pertama yang mendaftar. Dengan mengenakan baju batik berwarna merah Yuhronur yang datang ke kantor DPC PDIP dengan di antara oleh sejumlah relawan.

    Sementara itu, setelah satu jam dibukanya pendaftaran, Bupati Lamongan Yuhronur Efendi langsung gerak cepat mendatangi Kantor PDI Perjuangan. Tercatat, dirinya menjadi peserta pertama yang mendaftarkan diri sebagai bakal calon.

    Bupati Yuhronur mengaku akan mengikuti proses penjaringan bakal Calon Bupati di PDI Perjuangan. Pihaknya juga mengungkapkan bakal menjalani secara kooperatif mekanisme dari partai berlogo moncong putih itu, seperti mengisi formulir pendaftaran dan mengembalikannya.

    Lebih lanjut, saat ditanya terkait dengan siapa Calon Wakil Bupati yang bakal mendampinginya, Yuhronur tampak belum bisa banyak berkomentar dan sementara memilih untuk tidak membahas sosok tersebut.

    “Hari ini saya mendaftarkan diri ikut pencalonan Kepala Daerah di PDIP. Ini langkah kami untuk mengajak PDIP bersama-sama membangun Lamongan,” tuturnya. [riq/ian]

  • Tabrak Median dan Warung di Lamongan, Pikap Berisi Satu Keluarga Ini Terbalik

    Tabrak Median dan Warung di Lamongan, Pikap Berisi Satu Keluarga Ini Terbalik

    Lamongan (beritajatim.com) – Satu unit mobil pikap di Kabupaten Lamongan menabrak warung lalu terbalik. Sebelumnya, pikap ini juga sempat menabrak median jalan dan oleng hingga menabrak sebuah motor.

    Berdasarkan informasi dari pihak kepolisian, pikap yang mengalami laka itu bernopol L 9475 CG dan dikemudikan oleh Arga Umami (32), warga asal Kabupaten Bojonegoro. Nahasnya, ia tak sendirian, ditemani istri dan anaknya yang baru berusia 5 bulan.

    “Iya mas, terjadi kecelakaan lalu lintas di ruas jalan poros nasional Lamongan-Babat, tepatnya di ruas jalan yang ada di Desa Kebonsari, Sukodadi,” ujar Kanit Gakkum Satlantas Polres Lamongan Ipda Hadi Siswanto, Selasa (23/4/2024).

    Mengenai kronologinya, Ipda Hadi menyebutkan bahwa awalnya pikap tersebut melaju di jalan poros nasional Lamongan-Babat, tepatnya di ruas jalan Desa Kebonsari, Kecamatan Sukodadi, Kabupaten Lamongan atau dari arah timur menuju barat.

    Setibanya di TKP, sambung Hadi, pengemudi pikap tidak mampu mengendalikan kemudinya. Alhasil pikap mengalami oleng ke arah kanan.

    “Saat oleng itulah, pikap lalu menabrak median tengah jalan. Miring ke kiri dan sempat menabrak sepeda motor bernopol G 6750 MI,” imbuhnya.

    Sepeda motor itu, tutur Hadi, dikendarai oleh Suparman (35), warga asal Tegal, yang membonceng Siti. Kala itu, sepeda motor itu berjalan dari arah timur ke barat di lajur kiri. Setelah itu, pikap menabrak warung hingga kemudian terbalik.

    Meski tak ada korban jiwa dalam kejadian ini, ungkap Hadi, namun pengendara motor yang berboncengan itu mengalami luka ringan dan harus dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan medis.

    “Bagi para pengendara agar lebih berhati-hati. Patuhi rambu lalu lintas dan istirahat sejenak apabila mengantuk atau lelah selama perjalanan,” tutupnya. [riq/ian]

  • Pawargo Gresik Gelar Halal Bihalal dan Gebyar Reyog

    Pawargo Gresik Gelar Halal Bihalal dan Gebyar Reyog

    Gresik (beritajatim.com) – Paguyuban Warga Kabupaten Ponorogo (Pawargo) cabang Kabupaten Gresik pada Minggu (21/4/2024) kemarin menggelar kegiatan halal bihalal dan Gebyar Reyog Pawargo di gedung Pudak Galeri di Jalan Pahlawan Nopmor 26 Kota Gresik. Warga Ponorogo di Gresik berkomitmen melestarikan dan menyosialisasikan budaya Reyog Ponorogo di daerah ini.

    Selain diikuti pengurus dan anggota Pawargo dari Gresik, kegiatan ini juga dihadiri pengurus dan anggota Pawargo dari Kabupaten Tuban, Bojonegoro, Lamongan, Kota Surabaya, Sidoarjo, Kabupaten Bangkalan.

    Pembina Pawargo, Santoso, mengatakan, dengan hadirnya dua unit Reyog baru milik Pawargo Gresik komplit dengan gamelan dan perangkatnya, pengurus Pawargo Gresik bertekad bisa ikut Festival Reyog Tahunan di Ponorogo dalam acara Grebek Suro.

    “Partisipasi di festival Reyog itu untuk menunjukkan eksistensi kita dan bukti nyata budaya Reyog tetap dipelihara dan diaktualisasikan warga Ponorogo di Gresik,” kata Humas Pawargo Gresik, Slamet Kurniadi, Selasa (23/4/2024).

    Slamet Kurniadi mengemukakan, gelaran Reyog membutuhkan konsistensi pemain dan semua pihak yang terlibat di dalamnya. Karena itu, keberadaan pelatih, pembina, dan komponen lain dalam satu tim Reyog harus saling sinergi.

    Gebyar Reyog di acara Halal Bihalal Pawargo Gresik

    Di tim Reyog Pawargo Gresik, telah ditunjuk pelatih dan pembina masing-masing Kang Hartono Leke dan Sunarto Bronk. Keduanya dibantu Wito yang selama ini dikenal sebagai aktivis kesenian Reyog. Mereka menggelar latihan rutin di sanggar Reyog Pawargo Gresik H. Wachid di Jalan Awikun Madya Nomor 1 Desa Gending, Kecamatan Kebomas, Gresik.

    “Sanggar Reyog Pawargo Gresik memberikan pelatihan tari dan musik secara gratis untuk masyarakat Gresik sebagai penerus Reyog, karena kesenian ini mesti dilestarikan siapa saja tanpa memandang Ras, suku dan agama,” tegas Slamet.

    Ketua Pawargo Gresik, Edi Purnomo mengatakan, pengurus bertekad memperluas hubungan persaudaraan melalui tali silaturahim dan kesenian. Caranya mengajak generasi muda Pawargo, khususnya yang ada di Gresik, untuk saling mengenal dan berkomunikasi antarwarga Ponorogo di perantauan.

    “Khususnya terkait dengan ikhtiar memasyarakatkan dan melestarikan kesenian Reyog di sini,” katanya.

    Hahal Bihalal Pawargo Gresik dimeriahkan seni Reyog.

    Sedang sesepuh Pawargo Gresik, Eyang Suharjono berharap semua anggota Pawargo untuk merefleksi diri bahwa perjalanan paguyuban yang berdiri sejak 1981 sampai sekarang dan telah melewati lima estafet kepemimpinan, dari era Sumadi, lalu masa Slamet Kurniadi, zaman Sugiono, kemudian era Sugeng Trijono, dan kini dipimpin Pawargo Gresik dipimpin Edi Purnomo.

    “Yang penting bisa mengikuti perkembangan zaman dengan tetap mengedepankan visi misi Pawargo Gresik,” kata Suharjono mengingatkan. [air]

  • 2 Pelaku Curanmor Diringkus, 2 Pelaku Lainnya Masuk DPO Polres Mojokerto Kota 

    2 Pelaku Curanmor Diringkus, 2 Pelaku Lainnya Masuk DPO Polres Mojokerto Kota 

    Mojokerto (beritajatim.com) – Polres Mojokerto Kota berhasil mengamankan dua pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor) yang beraksi di beberapa kabupaten/kota. Dua pelaku lainnya masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO).

    Dua pelaku yang diamankan yakni Kresna Mukti (24) dan Jaka Saifudin (24) warga Kelurahan Ambengan, Kecamatan Tambaksari, Kota Surabaya. Kedua pelaku dan barang bukti diamankan ke Mapolres Mojokerto Kota, sementara dua RZ dan PR masuk dalam DPO.

    Kasat Reskrim Polres Mojokerto Kota, AKP Achmad Rudi Zaeny mengatakan, penangkapan kedua pelaku berdasarkan laporan pada, Selasa (9/4/2024) sekira pukul 10.30 WIB. Sepeda motor Honda Vario 125 nopol S 4471 TQ warna putih milik TD dicuri oleh keempat pelaku.

    “Setelah dikumpulkan alat bukti mengarahkan pelaku inisial KM dan JS. Hari Kamis, kita berhasil melakukan penangkapan terhadap KM dan JS yang saat itu bersama kedua temannya yang berinisial RZ dan PR. Namun saat pengejaran, RZ dan PR berhasil melarikan diri,” ungkapnya, Senin (22/4/2024).

    Kamis (18/4/2024) sekira pukul 07.30 WIB, anggota satreskrim melihat para pelaku melintas di Jalan Benteng Pancasila, Kelurahan Balongsari, Kecamatan Magersari, Kota Mojokerto. Keempat pelaku mengendarai dua sepeda motor masing-masing berboncengan dan dilakukan pengejaran.

    “Mengetahui dikejar, para pelaku melarikan diri dan motor yang dikendarai pelaku terjatuh di simpang empat Jalan Penanggungan Perum Wates. Dua pelaku yakni KM dan JS berhasil diamankan, sedangkan kedua temannya yang lain RZ dan PR berhasil melarikan diri,” ujarnya.

    Kasat Reskrim Polres Mojokerto Kota, AKP Achmad Rudi Zaeny merilis pelaku curanmor. [Foto : ist]Saat dilakukan penangkapan, para pelaku baru selesai melakukan pencurian Honda Vario di wilayah Kecamatan Kutorejo, Kabupaten Mojokerto. Berdama dengan barang bukti sepeda motor, keduanya diamankan ke Mapolres Mojokerto Kota.

    “Para pelaku beraksi di empat TKP berbeda yakni di Jagalan dan Jalan Gajah Mada Kota Mojokerto, Jetis Kabupaten Mojokerto, Kutorejo Kabupaten Mojokerto. Selain melakukan aksi di empat TKP tersebut, pelaku juga mengaku melakukan pencurian di wilayah Jombang, Lamongan dan Sidoarjo,” jelasnya.

    Selain mengamankan dua pelaku, petugas juga mengamankan sejumlah barang bukti. Diantaranya, satu buah flashdisk yang berisi rekaman CCTV, satu bendel surat keterangan dari Kantor BRI Cabang Mojokerto Unit Prajurit Kulon, satu buah kunci sogem.

    Satu buah mata kunci T, empat buah kunci palsu, satu unit sepeda motor honda vario warna putih, tidak ada plat nomornya dan satu buah jaket ojek online (ojol). Kedua pelaku dijerat Pasal 363 ayat (1) ke-4e, 5e KUHP dengan ancaman tujuh tahun penjara.

    Sebelumnya, warga di Jalan Kelud, Perumnas Wates, Kecamatan Magersari, Kota Mojokerto berhasil meringkus dua pemuda yang diduga merupakan maling motor, Kamis (18/4/2024). Keduanya diringkus warga saat hendak bersembunyi dari kejaran petugas. [tin/ted]

  • Warga Paciran Lamongan Tanam Pohon Pisang di Jalan Rusak

    Warga Paciran Lamongan Tanam Pohon Pisang di Jalan Rusak

    Lamongan (beritajatim.com) – Warga di Desa Sumurgayam, Kecamatan Paciran, Kabupaten Lamongan menanam pohon pisang di tengah jalan rusak. Upaya ini sebagai bentuk protes lantaran kecewa dengan jalan desa yang rusak berat namun tak kunjung diperbaiki.

    Jalan rusak tersebut merupakan jalan poros yang menjadi akses utama warga menuju Kecamatan Paciran. Kondisi jalan itu rusak parah dan lama belum tersentuh perbaikan hingga kini.

    Usai menanam pohon pisang, para warga tampak menuliskan kekecewaannya di kertas. Tulisan itu ditujukan kepada Bupati Lamongan Yuhronur Efendi.

    “Pak Bupati, tolong perbaiki jalan kami,” isi tulisan yang termuat dalam kertas putih tersebut.

    Dalam kesempatan ini, Kepala Dusun Sumuran, Desa Sumurgayam Basuni Alif mengatakan bahwa kerusakan jalan ini terjadi mulai dari Desa Tebluru hingga Desa Paciran dengan panjang sekitar 10 kilometer.

    “Jalan ini sangat rusak, tidak bisa lagi dipilih karena kerusakan hampir merata, sudah lebih dari 10 tahun tidak pernah diperbaiki,” kata Basuni saat dikonfirmasi, Senin (22/4/2024).

    Basuni membenarkan jalan yang mengalami kerusakan tersebut merupakan akses utama bagi warga, termasuk bagi anak sekolah dan para petani. Jalan tersebut juga digunakan sebagai jalur distribusi untuk pengangkut hasil pertanian.

    “Warga kesal lantaran setiap tahun rajin membayar pajak, tetapi ialan di desa ini tak kunjung diperbaiki. Kami mewakili warga minta Pemda Lamongan segera memperbaiki jalan kami,” harapnya.

    Sementara itu, salah satu warga desa bernama Thonthowi menuturkan bahwa jalan tersebut kondisinya memang sudah tidak layak dilintasi. Kondisi jalan tampak dipenuhi lubang yang dalam dan aspalnya mengelupas.

    Bahkan, sambung Thontowi, banyak warga yang harus terperosok dan jatuh saat turun hujan akibat lubang yang dipenuhi air dan kondisi jalan yang licin.

    “Pemerintah Kabupaten Lamongan sudah berkali-kali memberikan janji untuk memperbaiki jalan ini, namun sampai detik ini belum terealisasi,” tukasnya. [riq/beq]

  • 41 Lansia CJH Lamongan Ikuti Manasik Haji

    41 Lansia CJH Lamongan Ikuti Manasik Haji

    Lamongan (beritajatim.com) – Sebanyak 1.874 calon jemaah haji (cjh) di Kabupaten Lamongan mulai melakukan manasik haji tingkat kabupaten, di Masjid Namira Lamongan.  Dari sekian ini 41 di antaranya lansia. Kegiatan ini dibuka oleh Bupati Lamongan Yuhronur Efendi.

    Adapun 1.874 calon jemaah haji itu terdiri dari 1.793 jemaah haji urut lunas, 41 prioritas lansia lunas dan 41 petugas pendamping jemaah haji.

    Usai membuka kegiatan manasik, Bupati Yuhronur menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Lamongan berkomitmen untuk selalu hadir dalam memberikan pelayanan berkualitas bagi jemaah haji.

    Menurutnya, komitmen tersebut bertujuan untuk memberikan rasa aman bagi para jemaah haji mulai dari persiapan hingga usai menunaikan ibadah haji nantinya. Selain itu, komitmen itu juga untuk merealisasikan visi yang diusung yakni “Haji Ramah Lansia”.

    “Pemerintah Kabupaten Lamongan berkomitmen tinggi dalam memberikan pelayanan yang berkualitas, agar seluruh jemaah haji Lamongan selalu aman dan nyaman. Selamat kepada seluruh jemaah yang akan berangkat haji tahun ini dan akan melengkapi rukun Islam kelima,” kata Yuhronur, Minggu (21/4/2024).

    Guna mewujudkan pelayanan berkualitas itu, Bupati Yuhronur menuturkan, disiapkan 41 pendamping haji yang akan mendampingi seluruh jamaah haji Lamongan.

    Diketahui, 41 pendamping itu meliputi 10 PPIH kloter (Panitia Penyelenggara Ibadah Haji yang bertugas melakukan pembinaan, pelayanan umum, bimbingan ibadah, pelayanan kesehatan, serta perlindungan jemaah), 16 TKHK (Tenaga Kesehatan Haji Kloter yang bertugas aspek kesehatan dan penyelenggaraan).

    Kemudian 8 PHD (bertugas membantu PPIH Kloter dalam memberikan layanan kepada jamaah haji, dan 6 pembimbing KBIHU (Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah yang bertugas yang memberi pendampingan selama ibadah haji berlangsung).

    Orang nomor satu di Lamongan ini membenarkan, ada 41 lansia di Lamongan yang akan berangkat ibadah haji pada tahun ini. Bahkan, seluruhnya berumur di kisaran 84 tahun.

    Oleh sebab itu, Bupati Yuhronur meminta kepada seluruh jemaah agar terus menyiapkan kesehatannya, mengingat rangkaian rukun haji akan dilakukan menggunakan aktifitas fisik dan dalam jangka waktu yang panjang.

    “Saya tekankan kepada seluruh jemaah haji agar terus menjaga kesehatan fisik, karena ibadah haji dilakukan dalam waktu panjang ditambah seluruh rukunnya mayoritas menggunakan kegiatan fisik,” tandasnya.

    Sementara itu, Kepala Seksi Haji dan Umroh Kementerian Agama Kabupaten Lamongan Abd Ghofur mengungkapkan bahwa manasik haji tidak hanya digelar di tingkat kabupaten saja, melainkan juga di tingkat kecamatan yang sudah berlangsung sebanyak enam kali pada waktu sebelumnya.

    Ghofur menambahkan, para calon jemaah haji asal Lamongan ini juga diberikan pendalaman pengetahuan dan pelatihan secara digital melalui buku manasik digital yang dapat diakses melalui aplikasi Pusaka Superapp.

    “Seluruh jamaah akan menuju Asrama Haji pada tanggal 11 dan 12 Mei mendatang. Sedangkan untuk pemberangkatan ke tanah suci dijadwalkan pada tanggal 12 sampai 13 Mei mendatang,” pungkasnya.[riq/aje]