kab/kota: Lamongan

  • Jumlah Pemesanan Tiket KA Lebaran 2025 di Stasiun Lamongan dan Babat, Kini Tembus 11.793 Tiket

    Jumlah Pemesanan Tiket KA Lebaran 2025 di Stasiun Lamongan dan Babat, Kini Tembus 11.793 Tiket

    Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Hanif Manshuri

    TRIBUNJATIM.COM, LAMONGAN –  Sampai hari ini  pemesanan tiket KA jarak jauh dari Stasiun Lamongan dan Stasiun Babat untuk periode masa Angkutan Lebaran 2025 atau 21 Maret sampai 11 April 2025 tercatat sebanyak 11.793 tiket.

    Menurut Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif, jumlah tersebut tercatat sebanyak 5.754 tiket dari Stasiun Lamongan dan 6.039 tiket dari Stasiun Babat. 

    Sementara itu, terdapat 6.727 pelanggan yang akan turun di Stasiun Lamongan, dan 8.180 pelanggan turun di Stasiun Babat.

    Diungkapkan, bahwa pemesanan tiket paling favorit terjadi di H-2 lebaran atau 29 Maret 2025 dengan 469 tiket yang terpesan saat ini. 

    Sedangkan, untuk arus balik, tanggal paling favorit pemesanan pelanggan pada H+7 atau 8 April 2025, dengan 1.128 tiket yang telah dipesan.

    “Mayoritas para pelanggan didominasi dengan KA tujuan Semarang, Jakarta, Yogyakarta, Bandung, dan Ketapang,” katanya Jumat (7/3/2025).

    KAI Daop 8 Surabaya mengimbau bagi masyarakat yang akan menggunakan transportasi kereta api untuk melakukan perjalanan pada masa angkutan lebaran, agar segera melakukan pemesanan sesegera mungkin, sehingga dapat memilih jadwal perjalanan KA dan juga tujuan yang diinginkan. 

    Pemesanan dapat dilakukan melalui aplikasi Access by KAI, website kai.id, maupun channel penjualan resmi lainnya.

    “Pastikan kembali identitas diri, jadwal perjalanan KA, dan juga relasi KA, saat melakukan pemesanan tiket,” ujarnya.

    Dan selama periode Angkutan Lebaran 2025, KAI Daop 8 Surabaya mengoperasikan 20 KA jarak jauh yang melayani pelanggan di Stasiun Lamongan dan Babat. 

    Terdiri dari 17 KA jarak jauh reguler dan 3 KA tambahan, dengan kapasitas 11.387 tempat duduk setiap harinya.

    KA Sancaka Utara

    Sementara itu, Luqman Arif menambahkan, sejak beroperasi kembali di Daop 8 Surabaya, KA Sancaka Utara telah melayani 562 pelanggan dari Stasiun Babat dan 669 pelanggan dari Stasiun Lamongan selama bulan Februari, dengan keberangkatan dari Stasiun Lamongan pukul 07.36 wib, dari Stasiun Babat pukul 08.03 wib, dan tiba di Stasiun Cilacap pukul 15.58 wib.

    Dikatakan, hadirnya kereta ekonomi new generation ini merupakan salah satu bentuk peningkatan pelayanan pada pelanggan, sekaligus memberikan Customer Experience dengan menggunakan transportasi kereta api.

  • Waspadai Titik Blackspot dan Troble Spot di Jalan Raya Duduksampeyan Gresik, Polisi Lakukan ini

    Waspadai Titik Blackspot dan Troble Spot di Jalan Raya Duduksampeyan Gresik, Polisi Lakukan ini

    Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Willy Abraham

    TRIBUNJATIM.COM, GRESIK – Jalan Raya Duduksampeyan, Gresik merupakan jalur padat kendaraan saat musim lebaran nanti.

    Jalan yang menghubungkan Gresik menuju Lamongan ini cukup vital.

    Banyak kendaran besar dari Surabaya yang hendak menuju Jawa Tengah melalui jalan raya Duduksampeyan, ketimbang jalan raya Pantura Manyar.

    Nah, menjelang arus mudik Lebaran 2025, Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Gresik bersama instansi terkait melakukan survey jalur blackspot dan trouble spot di Jalan Raya Duduksampeyan, Gresik.

    Kegiatan ini dihadiri oleh sejumlah pihak, termasuk Kasat Lantas Polres Gresik AKP Rizki Julianda Putera Buna, serta perwakilan dari Dinas Perhubungan, Jasa Raharja, BBPJN Jatim-Bali, PUTR Kabupaten Gresik, dan mahasiswa Fakultas Hukum UNESA.

    Tujuan kegiatan ini adalah memastikan kelancaran serta keselamatan arus mudik di jalur nasional Duduksampeyan, dengan mengidentifikasi titik-titik rawan kecelakaan serta mencari solusi terhadap hambatan yang ada.

    Dari hasil survey, ditemukan beberapa titik yang memerlukan perhatian khusus, di antaranya Tikungan Jalan Raya Desa Ambeng-Ambeng, Merupakan jalur blackspot yang membutuhkan pemasangan speed trap serta penambahan rambu-rambu lalu lintas.

    Kemudian Jembatan Mandepo, Ditemukan kondisi aspal bergelombang serta gundukan yang berpotensi membahayakan pengendara. Dibutuhkan perataan aspal untuk meningkatkan kenyamanan pengguna jalan.

    Terakhir, Jembatan Pandanan, ditemukan lubang besar hingga rangka besi terlihat, yang sangat membahayakan pengendara.

    Sebagai langkah awal, Satlantas Polres Gresik telah memberikan tanda cat putih pada aspal yang rusak guna meningkatkan kewaspadaan pengguna jalan. Selain itu, koordinasi dengan instansi terkait juga dilakukan agar perbaikan segera dilakukan sebelum puncak arus mudik.

    Kasat Lantas Polres Gresik, AKP Rizki Julianda Putera Buna, menegaskan bahwa pihaknya akan terus melakukan pemantauan dan koordinasi agar jalur mudik di wilayah Gresik dapat aman, nyaman, serta bebas hambatan.

    “Kami berharap masyarakat tetap berhati-hati dan mematuhi aturan lalu lintas. Jika menemukan kondisi jalan yang berpotensi membahayakan, segera laporkan kepada pihak terkait agar dapat segera ditindaklanjuti,” tegasnya.

    Dengan adanya survey ini, diharapkan arus mudik Lebaran 2025 di wilayah Gresik, khususnya di Jalan Raya Duduksampeyan, dapat berjalan lancar.

  • Sejarah Masjid Rahmat Kembang Kuning Surabaya, Masjid Tertua Berusia Lebih dari 600 Tahun
                
                    
                        
                            Surabaya
                        
                        7 Maret 2025

    Sejarah Masjid Rahmat Kembang Kuning Surabaya, Masjid Tertua Berusia Lebih dari 600 Tahun Surabaya 7 Maret 2025

    Sejarah Masjid Rahmat Kembang Kuning Surabaya, Masjid Tertua Berusia Lebih dari 600 Tahun
    Tim Redaksi
    SURABAYA, KOMPAS.com
    – Jika mendengar masjid kuno paling ikonik di
    Surabaya
    , biasanya orang akan menyebut
    Masjid Agung Sunan Ampel
    .
    Namun, sebenarnya
    masjid tertua
    di Surabaya bernama
    Masjid Rahmat Kembang Kuning
     yang didirikannya sekitar abad ke-14.
    Takmir masjid, Rahmat Mustar Bakhri, menceritakan bagaimana cikal bakal pendirian masjid yang terletak di Jalan Kembang Kuning, Surabaya itu.
    Bermula saat Sunan Ampel melakukan perjalanan dari istana Majapahit ke Ampel Denta.
    Kemudian, Sunan Ampel sempat singgah di desa sekitar Kembang Kuning yang kala itu masih berupa hutan lebat. 
    Dirinya juga melakukan dakwah kepada penduduk sekitar sehingga banyak tertarik pada agama Islam, terutamanya Ki Wiroseryo atau biasa dikenal Mbah Karimah.
    Lalu, mereka berdua bersama-sama mendirikan sebuah langgar yang dinamakan Langgar Tiban, yang mana kata “tiban” dalam bahasa Indonesia berarti “tiba-tiba”. Nama ini dipilih karena pendiriannya dilakukan secara tiba-tiba.
    “Saat itu masih berupa langgar kecil sederhana, atapnya berbentuk cungkup yang terbuat dari alang-alang dan lantainya hanya tersusun dari batu bata,” ujar Mustar kepada Kompas.com, Kamis (6/3/2025).
    Dia mengatakan pemugaran Langgar Tiban menjadi Masjid Rahmat pertama kali terjadi sekitar tahun 1950-an yang dilakukan secara bertahap dan diresmikan pada tahun 1967.
    Penamaan Masjid “Rahmat” diambil dari nama asli Sunan Ampel, yaitu Raden Sayyid Ali Rahmatullah.
    “Karena masjid ini dianggap sebagai peninggalannya Sunan Ampel,” tuturnya.
    Kini, masjid seluas 1.500 meter persegi itu berdiri kokoh nan anggun dengan warnanya yang serba putih.
    Pilar-pilar yang menopang bangunan tampak gagah dengan corak lantai keramik teraso antik dan berhiaskan lima lengkungan yang berbentuk bak daun semanggi pada tiap serambinya.
    “Makna lima lengkungan itu berartikan rukun Islam ada lima yang menjadi landasan dari berdirinya masjid ini,” kata Mustar.
    Meski sudah berdiri sekitar 625 tahun, masjid ini masih menyimpan beberapa relief dan prasasti untuk tetap mengenang sejarah pembangunannya.
    Salah satunya relief yang berlukiskan langgar tiban yang terletak di samping ruang khatib, yang dulunya digunakan sebagai ruangan saat Sunan Ampel berkhalwat.
    Selain itu, juga terdapat sumur tua di belakang masjid yang airnya tidak pernah kering meski sudah ratusan tahun. Sumur itu masih digunakan sampai saat ini.
    Mustar juga menyampaikan bahwa masjid tersebut juga menjadi patokan waktu sholat bagi masjid-masjid lain di wilayah Surabaya dan sekitarnya.
    “Jadi kita kan juga punya media radio, nah radio ini menjadi patokan waktu mulai sebelum sholat, saat masih zikiran, baca Al-Quran, sampai adzan bagi masjid lain di wilayah Surabaya, bahkan sampai ke luar kota seperti Bangkalan, Lamongan, Tuba, dan Pasuruan,” pungkasnya.
    Selama bulan Ramadhan ini, Masjid Rahmat Kembang Kuning juga mengadakan sejumlah kegiatan seperti mengaji bersama, serta berbagi takjil dan buka puasa.
    “Kita juga ada kegiatan qiyamul malam dan sahur bersama yang akan diadakan pada malam ganjil di seminggu terakhir Ramadhan,” ujarnya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • 1,6 Juta Tiket KA Lebaran Terjual, Ini Tanggal Keberangkatan Paling Favorit

    1,6 Juta Tiket KA Lebaran Terjual, Ini Tanggal Keberangkatan Paling Favorit

    Jakarta

    PT Kereta Api Indonesia (KAI) (Persero) mencatat tingginya permintaan masyarakat terhadap layanan transportasi kereta api dalam rangka Angkutan Lebaran 1446 H/2025. KAI mencatat tiket kereta api Lebaran yang telah terjual sebanyak 1.647.943.

    “Hingga 6 Maret 2025 pukul 07.00 WIB, KAI telah mencatat penjualan tiket KA Jarak Jauh sebanyak 1.647.943 tiket atau setara dengan 47,85% dari total kapasitas yang disediakan,” kata Vice President Public Relations KAI Anne Purba, dalam keterangannya, Kamis (6/3/2025).

    Selama periode angkutan Lebaran yang berlangsung selama 22 hari, mulai 21 Maret hingga 11 April 2025, KAI menyediakan total kapasitas 4.591.510 tempat duduk. Dari jumlah tersebut, 3.443.832 kursi dialokasikan untuk Kereta Api Jarak Jauh (KA JJ), sementara 1.147.678 kursi disediakan untuk layanan KA Lokal yang beroperasi di Pulau Jawa dan Sumatera.

    “Sementara itu, untuk KA Lokal, jumlah tiket yang telah terjual mencapai 22.262 tiket atau sekitar 1,94% dari total yang tersedia. Tingkat penjualan tiket KA Lokal masih relatif rendah karena periode pemesanan baru dibuka H-30 sebelum keberangkatan dan sebagian besar layanan baru dapat dipesan pada H-7,” ujarnya.

    Anne menambahkan bahwa berdasarkan tren pemesanan, puncak penjualan tiket KA Jarak Jauh sementara ini tercatat pada H-3 Lebaran atau 28 Maret 2025, dengan jumlah tiket terjual mencapai 111.178 tiket dalam satu hari. Angka ini diproyeksikan masih akan mengalami peningkatan mengingat periode pemesanan masih berlangsung.

    Tanggal Penjualan Tiket KA Tertinggi:

    1. 28 Maret 2025: 111.178 Penumpang

    2. 29 Maret 2025: 109.128 Penumpang

    3. 27 Maret 2025: 98.662 Penumpang

    4. 6 April 2025: 95.150 Penumpang

    5. 5 April 2025: 94.687 Penumpang

    6. 2 April 2025: 93.751 Penumpang

    7. 3 April 2025: 93.262 Penumpang

    8. 4 April 2025: 92.249 Penumpang

    9. 1 April 2025: 91.984 Penumpang

    10. 30 Maret 2025: 88.028 Penumpang

    “KAI mengimbau pelanggan yang belum memperoleh tiket di tanggal keberangkatan yang diinginkan untuk segera mempertimbangkan alternatif jadwal perjalanan lainnya guna meningkatkan peluang mendapatkan tiket sesuai kebutuhan,” tambah Anne.

    Untuk memastikan kelancaran dan kenyamanan perjalanan selama periode angkutan Lebaran, KAI telah menyiapkan berbagai langkah strategis, termasuk optimalisasi personel di seluruh titik layanan baik di stasiun maupun di atas kereta. KAI juga memperkuat layanan digital guna memberikan kemudahan akses informasi serta pemesanan tiket secara real-time.

    “Sebagai bagian dari peningkatan pelayanan, KAI menempatkan 170 petugas Customer Service Mobile (CSM) di 39 stasiun yang tersebar di berbagai Daerah Operasi (Daop) dan Divisi Regional (Divre). Tim ini bertugas untuk memberikan informasi, mendampingi pelanggan dalam proses boarding, serta menangani berbagai kebutuhan perjalanan secara langsung,” tukas Anne.

    Di samping itu, dalam rangka mendukung keberlanjutan lingkungan, KAI terus memperluas fasilitas water station di berbagai stasiun guna mengurangi penggunaan botol plastik sekali pakai. Pada tahun ini, fasilitas tersebut telah ditambahkan di empat stasiun baru, yakni Stasiun Kertapati, Lamongan, Wonokromo, dan Sidoarjo, sehingga saat ini terdapat total 28 stasiun yang menyediakan layanan pengisian air minum gratis bagi pelanggan.

    “KAI berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas layanan guna menghadirkan pengalaman perjalanan mudik yang lebih aman, nyaman, dan berkelanjutan bagi seluruh pelanggan. Dengan berbagai inisiatif yang telah kami terapkan, kami optimistis Angkutan Lebaran tahun ini dapat berjalan dengan lancar dan memberikan kesan positif bagi masyarakat,” tutup Anne.

    Lihat juga video: Masuk Long Weekend, 93 Persen Tiket KA ke Yogyakarta Telah Terjual

    (ada/ara)

  • Polda Jatim Tangkap Pelaku Kelangkaan Pupuk Bersubsidi di Lamongan

    Polda Jatim Tangkap Pelaku Kelangkaan Pupuk Bersubsidi di Lamongan

    Surabaya (beritajatim.com) – Subdit IV Tipidter Ditreskrimsus Polda Jawa Timur (Jatim) berhasil menangkap seorang pelaku penyalahgunaan pupuk bersubsidi pemerintah seberat 30 ton, pada Selasa, 4 Maret 2025.

    Pelaku ditangkap berinisial QMR asal Bojonegoro, Jawa Timur. Ia menjual pupuk subsidi tersebut di atas Harga Eceran Tertinggi (HET) dan mengedarkannya di luar wilayah yang ditetapkan di Lamongan, hingga mengakibatkan kelangkaan.

    Kasubdit IV Tipidter Ditreskrimsus Polda Jatim, AKBP Damus Asa menjelaskan, QMR ini menjual belikan pupuk bersubsidi didapat dari Kabupaten Lamongan dijual ke wilayah Bojonegoro. Dengan selisih harga di atas HET Rp50-Rp70 ribu, sejak 2 tahun lalu.

    Untuk pupuk bersubsidi sendiri diketahui berjenis NPK Ponska seberat 50 kilogram (kg) per karung (sak), dan pupuk subsidi jenis Urea 50 kg per sak.

    “Kami amankan satu orang pelaku, yang mana ia ini melakukan kegiatannya di wilayah Bojonegoro dan kegiatan ini sudah dilakukan kurang lebih dua tahun,” papar AKBP Damus di Mapolda Jatim hari Selasa.

    Damus mengatakan, kegiatan pelaku QMR sudah menyalahi peraturan pemerintah, Kepmentan No. 644/KPTS/SR.310/M/11/2024 tentang Penetapan Alokasi dan HET Pupuk Subsidi Tahun Anggaran 2025.

    “Kurang lebih 2 tahun ini yang telah dilakukan jual beli yaitu 30 ton dan kerugian negara kurang lebih Rp300 juta,” jelasnya.

    Oleh sebab itu, atas kerugian negara diakibatkan dari jual beli pupuk subsidi diluar area dan diatas HET tersebut, tegas Damus. Pelaku QMR diberatkan dengan ancaman hukuman penjara 2 tahun. Serta untuk pelaku penjual dari Kabupaten Lamongan, saat ini masih dilakukan penyelidikan.

    “Kami temukan barang bukti pupuk subsidi dalam gudang penyimpanan rumah pelaku QMR. Ada 46 sak pupuk bersubsidi jenis NPK Ponska, dan juga 6 sak jenis Urea. Serta pelaku terancam kurungan penjara selama 2 tahun,” ucap dia. (rma/ted)

  • Fakta-Fakta Mencengangkan Korban Bank Plecit yang Dibacok hingga Tewas di Tuban

    Fakta-Fakta Mencengangkan Korban Bank Plecit yang Dibacok hingga Tewas di Tuban

    Tuban (beritajatim.com) – Berikut sederet fakta kasus pembacokan yang menimpa seorang karyawan koperasi simpan pinjam (KSP), Andika Setiawan (23), asal Lamongan, masih menjadi sorotan publik.

    Insiden tragis ini terjadi di Dusun Sejuwet, Desa Leran Kulon, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban, pada Jumat (28/2/2025) lalu. Berikut fakta-faktanya:

    1. Kejadian tersebut terjadi pada hari Jumat 28 Februari 2025, bermula dari pesan yang dikirim korban kepada istri pelaku, yang mana korban mengirim pesan tak senonoh kepada istri pelaku, hingga membuat kemarahan suaminya atau korban ini memuncak.

    2. Dari pesan tersebut, pelaku berusaha memancing korban untuk datang ke rumahnya, sesampainya di rumah pelaku pukul 17.30 WIB, pelaku tanpa bertanya-tanya langsung membacok korban atau pegawai Bank Plecit itu.

    3. Korban dibacok di bagian perut lalu ditusuk di bagian lehernya hingga mengalami luka yang cukup parah, hingga dilarikan ke RSUD Koesma Tuban.

    4. Korban sempat mendapatkan perawatan di ruang insentif ICU, RSUD Koesma Tuban. Namun, keesokan harinya pada hari Sabtu 1 Maret 2025 pukul 18.30 WIB, nyawa korban tidak dapat tertolong dan dinyatakan meninggal dunia.

    5. Akibat kejadian itu, pelaku sempat kabur di wilayah Kecamatan Brondong, Kabupaten Lamongan. Namun, tim Jatanras Satreskrim Polres Tuban berhasil mengamankan pelaku.

    6. Adapun barang bukti juga telah diamankan yakni pedang sepanjang 80 cm yang digunakan pelaku untuk membacok korban.

    Kasat Reskrim Polres Tuban AKP Dimas Robin Alexander menjelaskan bahwa pelaku dijerat dengan Pasal 351 ayat 2 KUHP tentang penganiayaan yang mengakibatkan luka berat dapat diancam diancam dengan pidana penjara minimal 5 tahun. [ayu/ian]

  • Perusahaan Garmen di Jateng Jemput Bola Rekrut Eks Karyawan Sritex
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        4 Maret 2025

    Perusahaan Garmen di Jateng Jemput Bola Rekrut Eks Karyawan Sritex Regional 4 Maret 2025

    Perusahaan Garmen di Jateng Jemput Bola Rekrut Eks Karyawan Sritex
    Tim Redaksi
    SUKOHARJO, KOMPAS.com
    – Sejumlah perusahaan garmen di Jawa Tengah (Jateng) mulai merekrut eks karyawan PT Sri Rejeki Isman Tbk (
    Sritex
    ) pasca PHK besar-besaran.
    Bahkan, beberapa perusahaan menginstruksikan staf HRD untuk jemput bola, langsung mencari tenaga kerja di sekitar kawasan pabrik Sritex.
    Salah satu staf HRD perusahaan garmen di Jateng, Dwi, mengungkapkan bahwa perusahaannya telah turun langsung sejak dua hari terakhir untuk mencari eks karyawan Sritex yang ingin bergabung.
    “Perusahaan kami bergerak di garmen dan setelah mendengar dari
    PT Sritex
    ada PHK besar, kami berinisiatif membantu yang kehilangan pekerjaan untuk bergabung di PT kami,” ujarnya, Selasa (4/3/2025).
    Butuh 500 Karyawan
    Perusahaan tempat Dwi bekerja saat ini membuka 500 lowongan untuk operator sewing, dengan benefit:
    Namun, meskipun menawarkan benefit yang cukup menarik, sejauh ini baru 5 orang eks karyawan Sritex yang tertarik dan telah didata untuk mengikuti tes seleksi serta penempatan kerja.
    “Nanti kami lakukan tes seperti biasa kemudian sesuai penempatannya dia sebelumnya apa,” jelas Dwi.
    Ia juga menambahkan bahwa Selasa (4/3/2025) menjadi hari terakhir untuk proses jemput bola perekrutan di kawasan pabrik Sritex, Sukoharjo.
    Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Disperinaker) Sukoharjo, Sumarno, mengatakan bahwa jumlah lowongan pekerjaan yang masuk terus bertambah, terutama dari perusahaan-perusahaan di daerah Lamongan dan Semarang.
    “Lowongan terus bertambah, karena dari Lamongan, Semarang mengirimkan, ini sudah ada 12 ribu lebih. Setelah tahu Sritex PHK, hampir semua perusahaan mengirimkan permohonan lowongan kerja,” kata Sumarno.
    Menurutnya, banyak perusahaan yang tertarik merekrut eks karyawan Sritex karena mereka sudah memiliki keahlian dan pengalaman di bidang garmen.
    “Kebanyakan berasal dari garmen dan sebagainya yang berkaitan dengan jahit,” tutupnya.
     
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Mudik Gratis Dishub Jabar 2025: Rute hingga Cara Daftar

    Mudik Gratis Dishub Jabar 2025: Rute hingga Cara Daftar

    Jakarta: Dinas Perhubungan (Dishub) Jawa Barat mengadakan program Mudik Gratis Lebaran 2025 bagi masyarakat yang ingin pulang kampung di hari raya Idulfitri.

    Pendaftaran Mudik Gratis Dishub Jabar 2025 dibuka mulai 8 hingga 20 Maret 2025. Bagi yang ingin mengikuti program ini, pendaftaran dapat dilakukan melalui aplikasi ‘Sapawarga’. Adapun jadwal keberangkatan mudik gratis dilakukan pada 27 Maret 2025. 

    Melansir dari akun instagram resmi Dishub Jabar, setidaknya terdapat 14 rute perjalanan mudik yang disiapkan dengan total 1.872 kursi. “Tersedia kuota sebanyak 1.872 kursi untuk mudik gratis Lebaran 2025,” tulis @dishubjabar dalam unggahannya.
     

    Daftar rute perjalanan program Mudik Gratis Dishub Jabar 2025: 

    1. Bandung – Yogyakarta via Selatan
    2. Bandung – Solo via Utara
    3. Yogyakarta – Bandung
    4. Yogyakarta – Kuningan
    5. Merak – Bandung
    6. Bandung – Sukabumi
    7. Bandung – Cirebon
    8. Bandung – Pangandaran
    9. Bandung – Semarang – Solo – Wonogiri
    10. Bandung – Surabaya
    11. Bandung – Malang
    12. Bandung – Lamongan
    13. Bandung – Yogyakarta – Klaten
    14. Bandung – Solo – Sragen
     
    Cara daftar Mudik Gratis Dishub Jabar 2025 

    Para pemudik yang ingin melakukan pendaftaran Mudik Gratis Dishub Jabar 2025, bisa dilakukan secara online via aplikasi Sapawarga. 

    1. Unduh aplikasi Sapawarga di Playstore atau Appstore
    2. Login di Sapawarga. Registrasi jika belum memiliki akun
    3. Pilih menu “Mudik Gratis”
    4. Lalu, pilih menu “Pesan Tiket”
    5. Pilih rute keberangkatan
    6. Pesan tiket dan isi informasi penumpang (1 NIK maksimal 4 penumpang)
    7. Selanjutnya, akan dilakukan proses validasi NIK
    8. Setelah itu, e-Ticket akan muncul
    9. Lakukan pendaftaran ulang di Kantor Dishub. Pendaftaran ulang dilakukan maksimal H-3 keberangkatan.

    Pendaftaran ulang:

    – Untuk area Bandung, daftar ulang di Kantor Dishub Jabar
    – Untuk area Yogyakarta, daftar ulang di Wisma Kujang
    – Untuk area Banten, daftar ulang di BPTD Kelas II Banten

    Jakarta: Dinas Perhubungan (Dishub) Jawa Barat mengadakan program Mudik Gratis Lebaran 2025 bagi masyarakat yang ingin pulang kampung di hari raya Idulfitri.
     
    Pendaftaran Mudik Gratis Dishub Jabar 2025 dibuka mulai 8 hingga 20 Maret 2025. Bagi yang ingin mengikuti program ini, pendaftaran dapat dilakukan melalui aplikasi ‘Sapawarga’. Adapun jadwal keberangkatan mudik gratis dilakukan pada 27 Maret 2025. 
     
    Melansir dari akun instagram resmi Dishub Jabar, setidaknya terdapat 14 rute perjalanan mudik yang disiapkan dengan total 1.872 kursi. “Tersedia kuota sebanyak 1.872 kursi untuk mudik gratis Lebaran 2025,” tulis @dishubjabar dalam unggahannya.
     

    Daftar rute perjalanan program Mudik Gratis Dishub Jabar 2025: 

    1. Bandung – Yogyakarta via Selatan
    2. Bandung – Solo via Utara
    3. Yogyakarta – Bandung
    4. Yogyakarta – Kuningan
    5. Merak – Bandung
    6. Bandung – Sukabumi
    7. Bandung – Cirebon
    8. Bandung – Pangandaran
    9. Bandung – Semarang – Solo – Wonogiri
    10. Bandung – Surabaya
    11. Bandung – Malang
    12. Bandung – Lamongan
    13. Bandung – Yogyakarta – Klaten
    14. Bandung – Solo – Sragen
     

    Cara daftar Mudik Gratis Dishub Jabar 2025 

    Para pemudik yang ingin melakukan pendaftaran Mudik Gratis Dishub Jabar 2025, bisa dilakukan secara online via aplikasi Sapawarga. 

    1. Unduh aplikasi Sapawarga di Playstore atau Appstore
    2. Login di Sapawarga. Registrasi jika belum memiliki akun
    3. Pilih menu “Mudik Gratis”
    4. Lalu, pilih menu “Pesan Tiket”
    5. Pilih rute keberangkatan
    6. Pesan tiket dan isi informasi penumpang (1 NIK maksimal 4 penumpang)
    7. Selanjutnya, akan dilakukan proses validasi NIK
    8. Setelah itu, e-Ticket akan muncul
    9. Lakukan pendaftaran ulang di Kantor Dishub. Pendaftaran ulang dilakukan maksimal H-3 keberangkatan.
     
    Pendaftaran ulang:
     
    – Untuk area Bandung, daftar ulang di Kantor Dishub Jabar
    – Untuk area Yogyakarta, daftar ulang di Wisma Kujang
    – Untuk area Banten, daftar ulang di BPTD Kelas II Banten
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (PRI)

  • Efisiensi Anggaran Mulai Berlaku di Jombang, Konsumsi Rapat hingga Perjalanan Dinas Dipangkas

    Efisiensi Anggaran Mulai Berlaku di Jombang, Konsumsi Rapat hingga Perjalanan Dinas Dipangkas

    Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Anggit Pujie Widodo

    TRIBUNJATIM.COM, JOMBANG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jombang juga bakal melakukan efisiensi anggaran.

    Hal tersebut juga sesuai dengan Impres 1 Tahun 2025 mengenai efisiensi anggaran. 

    Hal tersebut juga dibenarkan oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Jombang, Agus Purnomo saat dikonfirmasi disela-sela Inspeksi Dadakan (Sidak) Forkopimda ke Gudang Penyimpanan Beras di Jelakombo, Kecamatan Jombang, Kabupaten Jombang pada Senin (3/3/2025).

    Agus menyebut jika efisiensi bakal diterapkan pada hal operasional pemerintahan seperti konsumsi rapat dan perjalanan dinas. 

    Agus menjelaskan jika akan banyak pos anggaran yang dipangkas. Namun, pihaknya masih akan menggelar rapat bersama tim guna memastikan item apa saja yang nantinya bakal di efisiensi. 

    “Kita tindaklanjuti terkait Inpres 1 dan SE 833 sudah berlaku, khusus terkait dengan perjalanan dinas seluruhnya 50 persen,” ucapnya saat dikonfirmasi awak media. 

    Pria asal Lamongan ini menjelaskan jika nantinya bakal banyak item yang juga akan di efisiensi. Meskipun begitu, ia bersama tim masih akan review terhadap masing-masing DPA OPD. 

    “Termasuk makan, makan itu ada 30 persen. Setelah ini akan kita edarkan surat dari Bupati ke seluruh OPD untuk menindaklanjuti Inpres dan SE itu,” katanya. 

    Meskipun begitu, pihak Pemkab belum mengetahui total anggaran yang bakal di efisiensi. Hal itu lantaran SE baru baru akan diluncurkan besok. 

    “Total anggaran yang bisa di efisiensi belum. Masih besok, karena SE baru kita luncurkan besok. Baru akan kita total, berapa anggaran yang bisa dihemat dari setiap OPD,” ungkapnya.

    Nantinya, efisiensi di lingkup Pemkab Jombang bakal difokuskan ke operasional ASN dan OPD. Agus menjabarkan jika hasil efisiensi bisa dimaksimalkan untuk pembangunan infrastruktur, pendidikan dan kesehatan. 

    “Efisiensi ini malah bisa dimanfaatkan untuk pendidikan, kesehatan, infrastruktur dan visi misi bupati terpilih. Jadi anggaran masyarakat untuk kepentingan masyarakat bisa bertambah,” pungkasnya. 

  • Ada Wisata Kuliner Ramadan di Manado, Sajikan Beragam Menu Favorit

    Ada Wisata Kuliner Ramadan di Manado, Sajikan Beragam Menu Favorit

    Liputan6.com, Manado – Menyambut Bulan Suci Ramadan 1446 Hijriah, pihak pengelola Kawasan Megamas Manado menggelar Wisata Kuliner Ramadan. Beragam menu favorit tersaji di area lapangan parkir Megamall, Kawasan Megamas, Kota Manado, Sulut tersebut.

    “Wisata Kuliner Ramadan ini merupakan program memasuki Bulan Suci Ramadan 1446 Hijriah,” ungkap Management Kawasan Megamas Manado Amelia Tungka saat pembukaan kegiatan pada, Jumat (28/2/2025).

    Dia menyambut baik kehadiran para UMKM dan sponsor yang terlibat dalam kegiatan tersebut. Diharapkan tenan UMKM mendapat berkah di Bulan Suci Ramadan.

    Wisata Kuliner Ramadan yang berlangsung sejak 26 Februari hingga 28 Maret ini, terdapat sedikitnya 33 tenan yang menyajikan beragam kuliner dari berbagai daerah di Indonesia.

    Mulai dari Masakan Padang, Masakan Lamongan, pempek, es pisang ijo, rawon, kue basah, brownis dan es teller. Ada juga mie ayam, sate ayam Madura, siomay, batagor hingga Bakso Bandung.

    Sejumlah UMKM binaan Bank Indonesia ambil bagian dalam event itu, antara lain Kuliner Nusantara, Daenggu, ZR King, RM Tanjung Jaya, Kedai mercon Puri, Dia Snacking dan Smoothies.

    Menariknya, Wisata Kuliner Ramadan ini tidak hanya menjadi “milik” umat Islam yang akan berbuka puasa. Event ini disebut berbagai kalangan dari latar belakang agama dan keyakinan yang berbeda.

    “Saya sementara pesan ayam lalapan, untuk dibawa pulang ke rumah,” ujar Joudy Mandagi, salah satu warga Kecamatan Mapanget, Kota Manado.

    Joudy Mandagi, penganut agama Katolik ini, sebelumnya telah menikmati menu bakso Bandung yang khas.

    Warga lainnya, Julkifli Madina mengatakan, setiap tahunnya dia sering berbuka puasa bersama di Kawasan Megamas Manado. Selain lokasinya yang nyaman, juga dilengkapi dengan musala, beragam menu favorit juga tersedia di sana.

    “Saya tadi menikmati Sate Ayam Madura. Rasanya memang gurih,” ujar Julkifly.

     

    Aksi Kocak Pak Bhabin Nyanyi dan Joget Bareng Mbah-mbah di Posyandu Lansia