kab/kota: Kulon Progo

  • Jelang Nataru, Tol Klaten-Prambanan Dibuka Gratis Mulai Desember 2024

    Jelang Nataru, Tol Klaten-Prambanan Dibuka Gratis Mulai Desember 2024

    Bisnis.com, JAKARTA – Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengungkapkan Ruas Tol Seksi Kartosuro-Purwomartani untuk Segmen Klaten-Prambanan akan difungsionalkan alias gratis sepanjang 8,6 km mulai Desember 2024. 

    Upaya ini demi mendukung kelancaran arus mudik libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru).

    Hal itu disampaikan Dody tatkala meninjau progres pembangunan Tol Solo-Yogyakarta-NYIA Kulonprogo di Klaten, Jawa Tengah. Sabtu (16/11/2024).

    Donny menjelaskan, difungsikannya segmen Klaten-Prambanan akan melengkapi Seksi Kartasura-Klaten yang telah beroperasi sejak Oktober 2024 sepanjang 20,1 km. Hal ini juga diyakini dapat mengurai kemacetan saat arus mudik dan arus balik, serta mempersingkat waktu tempuh.

    “Klaten-Prambanan konstruksinya sudah selesai, tinggal kelengkapan saja dan insya Allah awal-awal Desember 2024 sudah bisa difungsikan. Memang masih butuh kelengkapan-kelengkapan, tetapi terus kita kejar untuk menghadapi traffic saat Nataru,” kata Dody seperti dikutip dari akun Instagram resmi Kementerian PU, @kementerianpu.

    Doddy berharap nantinya Segmen Klaten-Prambanan dapat difungsionalkan selama 24 jam. Dengan begitu, tol tersebut dapat mengurangi beban jalan nasional dan angka kecelakaan.

    “Tadi saya minta agar penerangan diprioritaskan sehingga bisa digunakan malam hari, karena kalau orang mudik dari Jakarta, biasanya sampai sini (Klaten/Prambanan) sudah dini hari. Kondisi capek dan untuk mengurangi angka kecelakaan di jalan nasionalnya,” kata Dody.

    Jalan Tol Solo-Yogyakarta-NYIA Kulonprogo sepanjang 96,57 km terdiri dari 3 tahap pembangunan. Tahap 1 Kartasura-Purwomartani telah beroperasi sebagian dan akan beroperasi penuh pada akhir 2025. Sementara itu, tahap 2 dan 3 ditargetkan selesai pada 2027.

    Usai beroperasi fungsional pada September 2024 lalu, Jalan Tol Solo – Yogyakarta – YIA Kulon Progo Segmen Kartasura – Klaten kini mulai bertarif.

    Mengutip informasi yang dibagikan oleh PT Jasa Marga (Persero) Tbk. (JSMR), penetapan tarif tersebut sebagaimana telah tertuang dalam keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat No. 2816/KPTS/M/2024.

    Dalam perinciannya, tarif paling murah dari GT Kartasura menuju GT Banyudono untuk golongan I dipatok seharga Rp3.500. Kemudian, tarif paling mahal yakni Rp84.500 untuk kendaraan golongan IV dan V yang melintas dari GT Kartasura hingga Klaten.

  • KPU Kulon Progo-DIY laksanakan pendidikan pemilih di Rutan Wates

    KPU Kulon Progo-DIY laksanakan pendidikan pemilih di Rutan Wates

    KPU Kulon Progo melaksanakan sosialisasi pemilihan kepada warga binaan Rutan Wates, Kulon Progo, DIY. (ANTARA/HO-Dokumen KPU Kulon Progo)

    KPU Kulon Progo-DIY laksanakan pendidikan pemilih di Rutan Wates
    Dalam Negeri   
    Novelia Tri Ananda   
    Sabtu, 16 November 2024 – 08:37 WIB

    Elshinta.com –  Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, melaksanakan sosialisasi dan pendidikan pemilih di Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Wates dalam rangka meningkatkan partisipasi masyarakat dalam Pilkada 2024.

    Ketua KPU Kabupaten Kulon Progo Budi Priyana di Kulon Progo, Sabtu, mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan partisipasi warga binaan dalam proses demokrasi, khususnya menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 pada 27 November ini.

    “Selain warga binaan, sosialisasi yang berlangsung di Aula Rutan II B Wates tersebut juga diikuti petugas rutan,” kata Budi Priyana.

    Ia mengatakan tujuannya kegiatan di Rutan Kelas IIB Wates untuk pendidikan pemilih bagi warga binaan maupun petugas agar dapat digunakan sebagai referensi, rujukan dan pengetahuan dalam Pilkada 2024.

    “Kami berharap tingkat partisipasi petugas rutan dan warga binaan bisa optimal pada pencoblosan nanti,” katanya.

    Sementara itu, Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih Dan Partisipasi Masyarakat KPU Kulon Progo Aris Zurkhasanah menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program pendidikan politik yang inklusif.

    “Tujuan kami di sini untuk menyosialisasikan Pendidikan Pemilih, memberikan pelayanan terkait informasi tahapan dan jadwal pelaksanaan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kulon Progo kepada masyarakat rentan,” katanya.

    Ia juga berharap melalui sosialisasi yang digelar, pemilih di Rutan Wates yang merupakan Tempat Pemungutan Suara (TPS) lokasi khusus dapat menggunakan hak pilih dengan baik dan benar sesuai dengan pilihan masing-masing pemilih.

    “Ini juga sekadar mengingatkan bagaimana warga binaan pemasyarakatan memilih dengan baik di TPS nantinya,” katanya.

    Dalam sosialisasi tersebut, KPU Kabupaten Kulon Progo juga menjelaskan berbagai aspek penting terkait Pilkada mendatang, Pilkada serentak sendiri dilaksanakan hari Rabu tanggal 27 November 2024. Kepala Rutan II B Wates Gatot Suariyoko mengapresiasi dan menyambut baik inisiatif KPU Kulon Progo dalam sosialisasi ini.

    “Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi kami petugas maupun warga binaan kami. Mereka tetap memiliki hak pilih, dan penting bagi mereka untuk menggunakan hak tersebut secara cerdas dan bertanggung jawab,” katanya.

    Sumber : Antara

  • Hindari Mobil di Tikungan, Pikap Terjun ke Sungai di Kulon Progo, Satu Orang Terluka
                
                    
                        
                            Yogyakarta
                        
                        14 November 2024

    Hindari Mobil di Tikungan, Pikap Terjun ke Sungai di Kulon Progo, Satu Orang Terluka Yogyakarta 14 November 2024

    Hindari Mobil di Tikungan, Pikap Terjun ke Sungai di Kulon Progo, Satu Orang Terluka
    Tim Redaksi
    KULON PROGO, KOMPAS.com
    – Sebuah mobil pikap terjun ke sungai di jalan Brosot-Nagung, Kapanewon Galur, Kabupaten
    Kulon Progo
    , Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Kamis (14/11/2024).
    Akibat insiden ini, seorang pria setengah baya mengalami luka serius.
    Korban luka, Sugito (55), yang merupakan pensiunan tentara dan tinggal di Kalurahan Karangsari, Kapanewon Pengasih, mengalami luka lecet pada wajah dan lutut.
    “Korban mengalami luka lecet pada muka dan lutut,” ungkap Kasih Humas Polres Kulon Progo AKP Triatmi Noviartuti melalui pesan singkat, Kamis.


    Kecelakaan ini diduga disebabkan oleh kurangnya konsentrasi dari sopir.
    Sugito duduk sebagai penumpang dalam mobil Mitsubishi pikap nopol AB 8326 PR yang dikemudikan oleh Sutrisno (46) asal Karangsari.
    Mobil tersebut dalam keadaan kosong dan melaju dari arah Yogyakarta menuju Purworejo.
    Saat melintas di tikungan yang dikenal sebagai “tikungan ngrowo”, Sutrisno mendadak membanting setir ke kiri untuk menghindari kendaraan yang datang dari arah sebaliknya.
    “Mengaku menghindari mobil yang datang dari arah sebaliknya,” kata Triatmi.
    Akibat manuver tersebut, Sutrisno tidak dapat mengendalikan mobilnya dan terjun ke jurang, masuk ke sungai yang merupakan saluran irigasi penuh air.
    Mobil tersebut terlihat setengah rebah ke kanan, dengan separuh kabin terendam air.
    Beruntung, keduanya selamat dari insiden ini, meskipun Sugito mengalami luka-luka, terutama pada lutut dan wajah.
    Mobil ambulans tiba tidak lama kemudian dan mengevakuasi Sugito ke rumah sakit terdekat.
    “Sopir baik-baik saja,” tambah Triatmi.
    Akibat kecelakaan ini, mobil mengalami kerusakan serius, termasuk kabin yang penyok dan kaca depan yang hancur.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Mendikdasmen Abdul Mu’ti: Pelajaran Coding dan AI akan Diajarkan Mulai Kelas IV – Espos.id

    Mendikdasmen Abdul Mu’ti: Pelajaran Coding dan AI akan Diajarkan Mulai Kelas IV – Espos.id

    Perbesar

    ESPOS.ID – Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu’ti, memberikan sambutan dalam forum diskusi bertajuk Sambung Rasa Guru di SMAN 2 Wates, Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, Rabu (13/11/2024). (Istimewa)

    Esposin, KULON PROGO — Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu’ti, mengatakan materi Coding dan Artificial Intelligence (AI) atau kecerdasan buatan bakal masuk kurikulum pendidikan dasar dan akan diajarkan mulai kelas IV, V, dan VI SD dan sekolah menengah pertama (SMP).

    Namun, dua mata pelajaran tersebut akan menjadi pelajaran pilihan atau bersifat tidak wajib. Hal itu disampaikan Mu’ti saat menghadiri forum diskusi bertajuk Sambung Rasa Guru di SMAN 2 Wates, Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, Rabu (13/11/2024).

    Promosi
    Tingkatkan Kualitas Layanan Publik, BRI dan Ombudsman RI Gelar Sosialisasi

    “Coding dan AI ini kita mulai dari SD mungkin mulai kelas IV, V atau VI dan SMP dan itu pilihan, bukan wajib, karena sekolah kita kemampuannya berbeda-beda,” kata Mu’ti saat membuka acara.

    Menurut Mu’ti, pengenalan pelajaran coding dan AI bukanlah hal baru di Indonesia. Sudah ada beberapa sekolah yang melakukan hal tersebut. Sekretaris Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah periode 2015-2027 tersebut menilai dua pelajaran itu penting untuk diajarkan di SD-SMP agar anak-anak siap dengan tantangan global atau era digital. 

    Di samping itu, coding dan AI juga memicu kreativitas anak dalam belajar. “Pak [Presiden] Prabowo Subianto juga menekankan pentingnya digitalisasi dalam pendidikan tapi tidak sekadar itu. Coding dan AI menjadi bagian penting yang memungkinkan mereka [para siswa] lebih kreatif dalam belajar,” tuturnya.

    Sebelumnya, Wakil Presiden Republik Indonesia Gibran Rakabuming Raka dalam Rapat Koordinasi Evaluasi Kebijakan Pendidikan Dasar dan Menengah di Jakarta, Senin (11/11/2024) meminta ke Mendikdasmen Abdul Mu’ti menerapkan pelajaran coding dan AI di tingkat SD-SMP.

    “Kemarin saya titip ke Pak Menteri di rapat terakhir, ini kalau bisa mungkin di tingkat SD atau SMP mungkin diterapkan juga sekolah pelajaran coding,” jelasnya seperti dikutip Espos dari video di kanal YouTube Wakil Presiden RI.

    Putra sulung Presiden ke-7 RI Jokowi tersebut menilai coding dan AI penting untuk diajarkan demi mewujudkan Indonesia Emas 2045. Dia mengaku tidak ingin Indonesia kalah dengan India dalam hal tersebut.

    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram “Solopos.com Berita Terkini” Klik link ini.

  • Soal Wacana Penerapan Kembali Ujian Nasional, Mendikdasmen Sebut Masih Dikaji – Espos.id

    Soal Wacana Penerapan Kembali Ujian Nasional, Mendikdasmen Sebut Masih Dikaji – Espos.id

    Perbesar

    ESPOS.ID – Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu’ti, memberikan sambutan dalam forum diskusi bertajuk Sambung Rasa Guru di SMAN 2 Wates, Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, Rabu (13/11/2024). (Istimewa)

    Esposin, KULON PROGO — Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu’ti, menyatakan belum keputusan terkait wacana penerapan kembali ujian nasional (UN) di sekolah. Tim Kemendikdasmen, kata Mu’ti, hingga saat ini masih mengkaji hal tersebut.

    Hal itu disampaikan Mu’ti saat berbicara dalam forum diskusi bertajuk Sambung Rasa Guru di SMAN 2 Wates, Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Rabu (13/11/2024). 

    Promosi
    Waspada Penipuan, Ini Cara Bedakan BRImo FSTVL yang Asli dan Palsu!

    “Soal ujian nasional itu belum ada keputusan. Kami masih berusaha melakukan pengkajian melalui tim pengkajian yang kami bentuk untuk melakukan telaah mengenai ujian nasional itu,” katanya menjawab pertanyaan salah satu guru SMK Ma’arif Wates, Rahmat Raharja, yang bertanya soal kejelasan UN dalam forum tersebut.

    Menurut Mu’ti, selama proses pengkajian tersebut akan dirumuskan soal bentuk baku UN. Oleh karena itu, dia meminta para guru untuk menunggu keputusan resmi dari Mendikdasmen.

    “[Tim kami] menelaah apakah ujian nasional [format atau bentuknya] apakah assessment nasional, assessment yang disempurnakan atau ada nanti UN versi baru atau apalah namanya. Tunggu saja sampai kami ambil keputusan,” ujar dia.

    Menteri kelahiran Kudus, 2 September 1968, itu menilai penerapan kembali UN saat ini masih menjadi pro dan kontra di masyarakat. Sehingga dia masih ingin mendengar hal tersebut dengan saksama.

    Sebelumnya, wacana penerapan UN menjadi perbincangan hangat beberapa waktu terakhir seusai Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu’ti menyatakan akan meninjau ulang kebijakan tersebut.

    Guru Besar Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Slamet Riyadi (Unisri) Kota Solo Siti Supeni menyebutkan perlunya diberlakukan kembali UN. Menurutnya, UN dalam konteks pembelajaran bisa menguji kemampuan kognitif siswa.

    “UN masih bagus dilaksanakan karena menjadi tolok ukur kognitif mereka, toh itu sifatnya penunjang pembelajaran di sekolah,” kata dia ketika dihubungi Espos, Sabtu (9/11/2024).

    Sementara itu, Pegiat Masyarakat Peduli Pendidikan Surakarta (MPPS) Pardoyo lebih setuju untuk mencari model yang lebih efisien untuk melakukan evaluasi ujian akhir. Meski UN hari ini dihapus, menurutnya, tetap perlu ada standar tertentu untuk mengukur kualitas lulusan.

    “Saya setuju untuk mencari model yang lebih tepat untuk melakukan evaluasi ujian akhir. Standar nasional harus tetap ada sehingga masyarakat tahu kualitas layanan sekolah yang diketahui dari hasil output lulusannya,” kata dia.

    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram “Solopos.com Berita Terkini” Klik link ini.

  • Wamendagri inspeksi Dukcapil Kulon Progo pastikan perekaman KTP pemula

    Wamendagri inspeksi Dukcapil Kulon Progo pastikan perekaman KTP pemula

    Kulon Progo (ANTARA) – Wakil Menteri Dalam Negeri Bima Arya melakukan inspeksi ke Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, untuk memastikan perekaman data kartu tanda penduduk (KTP) elektronik pemilih pemula dan penyandang disabilitas.

    Bima Arya mengingatkan pentingnya perekaman data para pemilih pemula dan pemilih marginal menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024.

    “Perekaman harus dilakukan semaksimal mungkin dalam waktu kurang dari satu bulan menuju Pilkada Serentak 27 November,” kata Bima Arya di Kulonprogo, Rabu.

    Ia berharap perekaman dapat dilakukan semaksimal mungkin karena waktu pelaksanaan pilkada sudah mepet kurang dari satu bulan. Hingga saat ini masih ada sekitar 1,5 juta pemilih pemula yang harus digencarkan perekaman datanya.

    “Untuk itu, saya sarankan sekolah, panti asuhan, pesantren, ini harus dijemput bola ke sana. Kita tekankan ke disdukcapil pentingnya pendataan perekaman pemilih pemula, pemilih rentan dan kalangan disabilitas,” kata Wamendagri.

    Baca juga: Wamendagri Bima Arya: 1,5 juta pemilu pemula belum perekaman KTP

    Selain pemilih pemula, Bima menyebut kelompok rentan dan penyandang disabilitas juga harus mendapatkan perhatian.

    “Tadi malam saya berdialog dengan teman-teman disabilitas LSM SIGAB Yogyakarta yang agak mengeluhkan tidak semua teman difabel bisa tercatat. Jadi, ketika dilakukan sensus, mereka yang disabilitas atau difabel ini tercatat sebagai warga yang bukan disabilitas, sedangkan mereka perlu difasilitasi ketika nyoblos. Kalau ketahuan disabilitas maka TPS-nya bisa khusus ada fasilitas lain-lain. Ini saya kira PR karena kan jumlah kaum difabel ini kan agak banyak. Nah ini perlu koordinasi antara dukcapil dan teman-teman di wilayah kelurahan kecamatan untuk mengidentifikasi penyandang disabilitas, kalangan rentan ini,” katanya.

    Bima juga mengingatkan perlunya pendidikan politik kepada kelompok rentan dan disabilitas agar tidak dimobilisasi saat pilkada.

    “Disabilitas ini enggak boleh dimobilisasi, harus didampingi dan dilakukan edukasi dan biasanya kan menjadi target mobilisasi secara politik. Ya jadi harus didampingi, mengapa mereka harus menggunakan hak pilihnya, caranya bagaimana dan lain-lain,” katanya.

    Baca juga: Wamendagri berikan KTP kepada siswa SMAN 1 Mataram jelang Pilkada 2024
    Baca juga: Wamendagri tekankan peran penting data Dukcapil dukung astacita

    Pewarta: Sutarmi
    Editor: Didik Kusbiantoro
    Copyright © ANTARA 2024

  • Yogyakarta Darurat Hidrometeorologi, BPBD DIY Minta Masyarakat Waspadai Bencana Alam

    Yogyakarta Darurat Hidrometeorologi, BPBD DIY Minta Masyarakat Waspadai Bencana Alam

    Liputan6.com, Yogyakarta – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Daerah Istimewa Yogyakarta minta masyarakat waspadai terhadap potensi bencana yang mungkin terjadi akibat hujan. Pasca dicabutnya status siaga kekeringan, BPBD menyatakan DIY masuk fase siaga darurat hidrometeorologi basah hingga 24 November.

    BPBD DIY, Senin (4/11/2024), melaporkan telah terjadi 399 kerusakan di wilayah kabupaten/kota saat terjadi cuaca ekstrim hujan deras disertai angin yang terjadi pada 1-3 November lalu. “Selama tiga hari kemarin, Kabupaten Sleman mengalami kerusakan terbanyak dengan 289 lokasi, kemudian Kulon Progo 29 kejadian, Gunungkidul 28, Kota Yogyakarta 19 kejadian dan Bantul sembilan kejadian,” kata Kepala Pelaksana BPBD DIY, Noviar Rahmad.

    Dari seluruh kejadian, satu orang meninggal dunia dan satu luka berat di Kecamatan Sewon, Bantul. Kemudian di Kecamatan Pakem mengalami luka ringan. Total kerugian yang disebabkan hujan angin ekstrem sebesar Rp24,5 juta. Noviar menyatakan turunnya hujan di akhir Oktober kemarin menjadikan status siaga kekeringan resmi dicabut. Masyarakat dituntut meningkatkan kewaspadaan pada cuaca ekstrem hujan angin.

    Disebutkan saat ini seluruh wilayah DIY masuk status fase siaga darurat hidrometeorologi basah, yang berlaku 24 Oktober hingga 24 November. “Status baru ini menjadi sinyal bagi masyarakat untuk lebih peka terhadap risiko banjir dan longsor di sejumlah wilayah. Kita perlu waspada terhadap potensi bencana yang mungkin terjadi akibat hujan,” jelasnya.

    Terlebih BMKG memperkirakan hujan lebat akan terus berlangsung. Kulon Progo dan Gunungkidul menjadi daerah yang paling diwaspadai adanya potensi longsor. Kawasan perbukitan Menoreh di Kulon Progo menjadi titik rawan longsor meskipun sampai saat ini belum ada laporan kejadian.

    Selain itu sungai-sungai yang berhulu di Gunung Merapi, seperti Kali Code dan Kali Boyong, juga perlu diwaspadai. Sebab bisa beresiko banjir akibat luapan hujan deras yang turun terus-menerus. BPBD DIY telah memasang bronjong di lokasi-lokasi yang berpotensi longsor.

    Ketua Komisi A DPRD DIY Eko Suwanto meminta BPBD terus memperkuat kesiapsiagaan menghadapi potensi bencana alam. Terlebih pada kawasan lereng Gunung Merapi yang sampai saat ini masih berstatus level 3 sejak November 2020. “Kesiapsiagaan serta pencegahan potensi bencana sebaiknya dilaksanakan berbasis keluarga, lingkungan dan komunitas,” pintanya.

    Tak hanya itu, DPRD DIY juga menyatakan kesiapsiagaan juga disertai alokasi anggaran memadai. Di mana Pemda DIY pada rencana APBD 2025 mengalokasikan Belanja Tak Terduga (BTT) mencapai Rp15 miliar.

  • Siap-Siap! Tol Solo-Klaten Segera Bertarif, Cek Perinciannya

    Siap-Siap! Tol Solo-Klaten Segera Bertarif, Cek Perinciannya

    Bisnis.com, JAKARTA – Jalan Tol Solo – Yogyakarta – YIA Kulon Progo Segmen Kartasura – Klaten bakal mulai bertarif dalam waktu dekat. Sebelumnya, segmen ini telah beroperasi fungsional tanpa tarif sejak akhir September 2024.

    Mengutip informasi yang dibagikan oleh PT Jasa Marga (Persero) Tbk. (JSMR), penetapan tarif tersebut sebagaimana telah tertuang dalam keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat No. 2816/KPTS/M/2024.

    “Dalam waktu dekat akan diberlakukan penyesuaian Tarif Terintegrasi Ruas Jalan Tol Jogja – Solo Segmen (Kartasura – Klaten), berdasarkan keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat No. 2816/KPTS/M/2024,” jelas pengumuman yang dibagikan JSMR dalam akun X nya, Senin (4/11/2024). 

    Dalam perinciannya, tarif paling murah dari GT Kartasura menuju GT Banyudono untuk golongan I dipatok seharga Rp3.500. Kemudian, tarif paling mahal yakni Rp84.500 untuk kendaraan golongan IV dan V yang melintas dari GT Kartasura hingga Klaten.

    Secara lebih lengkap, berikut daftar tarif Tol Solo – Yogyakarta – YIA Kulon Progo Segmen Kartasura – Klaten yang bakal mulai bertarif dalam waktu dekat.

    Daftar Tarif Tol Solo-Yogyakarta-YIA Kulonprogo segmen Kartasura-Klaten:

    Asal GT Kartasura

    Banyudono: Gol I Rp3.500; Gol II & III Rp5.500 ; Gol IV & V Rp7.500

    Polanharjo: Gol I Rp24.500 ; Gol II & III Rp37.000; Gol IV & V Rp49.000

    Klaten: Gol I Rp42.500; Gol II & III Rp63.500; Gol IV & V Rp84.500

    Asal GT Banyudono

    Polanharjo: Gol I Rp21.000; Gol II & III Rp31.500; Gol IV & V Rp42.000

    Klaten: Gol I Rp38.500; Gol II & III Rp58.000; Gol IV & V Rp77.500

    Kartasura: Gol I Rp3.500; Gol II & III Rp5.500 ; Gol IV & V Rp7.500

    Asal GT Polanharjo

    Klaten: Gol I Rp17.500; Gol II & III Rp26.500; Gol IV & V Rp35.500

    Banyudono: Gol I Rp21.000; Gol II & III Rp31.500; Gol IV & V Rp42.000

    Kartasura: Gol I Rp24.500; Gol II & III Rp37.000; Gol IV & V Rp49.000

    Asal GT Klaten

    Polanharjo: Gol I Rp17.500; Gol II & III Rp26.500; Gol IV & V Rp35.500

    Banyudono: Gol I Rp38.500; Gol II & III Rp58.000; Gol IV & V Rp77.500

    Kartasura: Gol I Rp42.500; Gol II & III Rp63.500; Gol IV & V Rp84.500

  • Debat Pilkada Kulon Progo, Infrastruktur Rusak Jadi Sorotan Paslon
                
                    
                        
                            Yogyakarta
                        
                        2 November 2024

    Debat Pilkada Kulon Progo, Infrastruktur Rusak Jadi Sorotan Paslon Yogyakarta 2 November 2024

    Debat Pilkada Kulon Progo, Infrastruktur Rusak Jadi Sorotan Paslon
    Tim Redaksi
    KULON PROGO, KOMPAS.com

    Debat publik
    perdana Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 di Kabupaten
    Kulon Progo
    , Daerah Istimewa Yogyakarta, berlangsung tanpa ketegangan tinggi antara tiga kandidat bupati.
    Debat ini mempertemukan Agung Setiawan dari pasangan calon (Paslon) nomor urut 01, Marija dari Paslon nomor urut 02, dan Novida Kartika Hadi dari Paslon nomor urut 03.
    Dalam debat yang berlangsung di auditorium TVRI Yogyakarta dan disiarkan langsung, ketiga kandidat sepakat bahwa pembangunan infrastruktur di Kulon Progo memerlukan perbaikan signifikan.
    Marija mengungkapkan bahwa sekitar 53 persen infrastruktur di daerah tersebut masuk dalam kategori rusak.
    Menurutnya, infrastruktur yang baik sangat penting karena berfungsi sebagai penghubung ke berbagai obyek wisata, yang pada gilirannya dapat meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
    “Banyak wisatawan yang kapok untuk datang kedua kali karena masalah infrastruktur,” kata Marija.
    Ia menjanjikan bahwa perbaikan infrastruktur akan rampung dalam dua tahun awal pemerintahannya.
    “Banyak wisatawan yang kapok untuk datang kedua kali karena masalah infrastruktur,” tambahnya.
    Sementara itu, Novida, yang didukung oleh PDI Perjuangan dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS), menekankan bahwa infrastruktur bukan hanya berkaitan dengan destinasi wisata dan PAD.
    “Semua bidang layanan publik memerlukan dukungan infrastruktur yang baik,” kata Novida.
    Novida memberikan contoh pelayanan kesehatan yang menemui tantangan di daerah pelosok pegunungan akibat infrastruktur yang tidak memadai.
    “Semua bidang layanan publik memerlukan dukungan infrastruktur yang baik.” ujarnya.
    Ia juga menekankan pentingnya mengutamakan sektor pertanian, transportasi, dan konstruksi dalam pengembangan ekonomi daerah.
    Agung Setiawan juga memiliki pandangan serupa.
    Ia menekankan perlunya peningkatan infrastruktur untuk mendukung pelayanan publik, bisnis, dan kebutuhan masyarakat.
    “Akses ke tempat wisata dan akses antar daerah sangat penting untuk menyambungkan unit kegiatan usaha di setiap daerah,” kata Agung, yang merupakan seorang kontraktor di bidang konstruksi.
    Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kulon Progo menggelar debat perdana pada pukul 19.30 WIB.
    KPU juga mengadakan nonton bareng siaran TVRI di 100 titik di Kulon Progo, termasuk 12 titik di tingkat kecamatan dan 88 titik di tingkat kelurahan.
    Debat ini mengusung tema ‘Pembangunan Ekonomi Kulon Progo yang Mensinergikan Pertumbuhan, Pemerataan dan Keberlanjutan Lingkungan’.
    Debat publik akan dilanjutkan pada tahap kedua pada 9 November 2024 dan debat ketiga pada 16 November 2024, di mana debat kedua akan melibatkan calon wakil bupati dan debat pemungkas diikuti oleh ketiga pasangan calon.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Pemkab Kulon Progo gelar “Tour de Menoreh” tarik kunjungan wisatawan

    Pemkab Kulon Progo gelar “Tour de Menoreh” tarik kunjungan wisatawan

    Kulon Progo (ANTARA) – Pemerintah Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, menggelar event sport tourism “Tour de Menoreh” dengan menghadirkan artis Luna Maya yang diharapkan menarik kunjungan wisatawan ke wilayah itu.

    Kepala Dinas Pariwisata Kulon Progo Joko Mursito di Kulon Progo, Sabtu, mengatakan “Tour de Menoreh” ini merupakan event olahraga bersepeda dengan melalui wilayah Kabupaten Kulon Progo dengan berbagai macam tipe rute yang dilalui dan salah satunya dikenal dengan nama Jalur Luna Maya.

    Luna Maya ini guna menguatkan track jalur yang sudah ada di Nanggulan ke Kalibawang.

    “Di mana kita tahu di Kulon Progo sektor utara ada rute Jalur Luna Maya, dan ini kita hadirkan Luna Maya untuk menguatkan track jalur yang sudah ada di Nanggulan ke Kalibawang,” kata Joko Mursito.

    Selain itu melihat antusiasme peserta Tour de Menoreh yang cukup banyak, event ini juga digadang-gadang akan menjadi event sport tourism besar tahunan, yang harapannya dapat meningkatkan wisatawan di Kulon Progo.

    “Alhamdulillah pesertanya banyak, meskipun kita ada kegiatan bersamaan. Kegiatan didukung sepenuhnya dengan dana keistimewaan 2024 dan mudah-mudahan tahun depan kita bisa selenggarakan lagi,” kata Joko.

    Ditemui saat wawancara, Luna Maya juga membagikan kesannya terkait jalur gowes yang dulu pernah di laluinya untuk menikmati pemandangan yang indah di Kulon Progo, yang saat ini viral dengan nama “Jalur Luna Maya”.

    “Happy saja sempet balik lagi ternyata viral banyak yang jualan banyak yang jadi punya lapangan pekerjaan baru, jadi ya seneng aja bisa berkontribusi juga walaupun hanya cuma sekedar lewat,” kata Luna.

    Penjabat Bupati Kulon Progo Srie Nurkyatsiwi menyampaikan bahwa Tour de Menoreh ini merupakan salah satu rangkaian hari jadi ke-73 Kulon Progo. Di mana banyak peserta yang berasal dari luar daerah, harapannya event ini dapat berkontribusi di sektor pariwisata dan ekonomi masyarakat.

    “Dalam Tour de Menoreh ini menjadi salah satu sport tourism di Kabupaten Kulon Progo. Harapannya ini banyak kunjungan wisata di Kulon Progo yang artinya ujung-ujungnya adalah menggeliatkan ekonomi dan mengenalkan Kulon Progo melalui balutan sport tourism,” kata Siwi.

    Baca juga: Menparekraf berupaya kembangkan infrastruktur Menoreh di Kulon Progo
    Baca juga: Pemkab Kulon Progo gelar Jelajah Ruang Menoreh Geoheritage Banjaroya
    Baca juga: MCEBI gelar bootcamp ecopreneur di Menoreh Glamping Kulon Progo
     

    Pewarta: Sutarmi
    Editor: Biqwanto Situmorang
    Copyright © ANTARA 2024