kab/kota: Kramat

  • Muhammadiyah Ucapkan Selamat Harlah ke-102 NU

    Muhammadiyah Ucapkan Selamat Harlah ke-102 NU

    Jakarta (beritajatim.com) – Nahdlatul Ulama (NU) adalah organisasi Islam terbesar di Indonesia. Organisasi itu hari ini merayakan hari lahir (harlah) ke-102 tepat tanggal 31 Januari 1926-31 Januari 2025.

    Dinas Instansi dan organisasi dalam dan luar negeri sama mengucapkan selamat. Termasuk dari orgasasi Islam saudara tuanya, Muhammadiyah.

    Ketua Umum PP Muhammadiyah Prof.Haedar Nashir mengatakan, peran dan kontribusi nyata NU dalam perjuangan kemerdekaan dan membangun Indonesia pasca kemerdekaan, tidak bisa dinafikan.

    “NU dengan semangat kebersamaan telah merawat keutuhan NKRI dari segala rintangan, sehingga Indonesia tetap terjaga sebagai negara dan bangsa yang majemuk (Bhineka Tunggal Ika),” ujar Haedar dikutip dari keterangan resmi PP Muhammadiyah, Jumat (31/1/2025).

    Haedar menyebutkan, NU dengan spirit ajaran Ahlussunah Waljama’ah (Aswaja) senantiasa mengembangkan toleransi beragama dan berbangsa sehingga umat beragama dan bangsa Indonesia mampu hidup rukun dan damai dalam keragaman.

    “NU mampu merawat kebudayaan umat dan bangsa sehingga keberadaannya membumi di Nusantara,” imbuh Haedar.

    Melalui pondok pesantren sebagai basis penting gerakan pendidikan, NU telah melahirkan generasi bangsa yang cinta tanah air serta menumbuhkan jalinan ukhuwah Islamiyah, ukhuwah wathaniyah, dan ukhuwah insaniyah.

    Haedar juga menilai bahwa kehadiran NU dengan peran dan kontribusi yang konstruktif tersebut sangat relevan dengan tema Harlah yang diangkat pada tahun ini yaitu “Bekerja Bersama Umat untuk Indonesia Maslahat”.

    “Semoga Allah melimpahkan berkah-Nya bagi kelangsungan kehadiran dan peran berkesinambungan NU dalam menebar Islam yang rahmatan lil-‘alamin di Indonesia dan ranah global,” tutup Haedar.

    Rangkaian acara Harlah NU 2025 sebagai berikut.

    1. Kick Off Harlah Ke-102 NU

    Rangkaian Harlah ke-102 NU diawali dengan acara pembukaan bertajuk “Kick Off” pada 16 Januari 2025 lalu. Acara digelar di Lobi Gedung PBNU, Jalan Kramat Raya 164, Salemba, Jakarta Pusat.

    PBNU pada saat tu melakukan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) dengan sejumlah instansi. Universitas Gadjah Mada (UGM) menjadi salah satu institusi yang sudah terkonfirmasi akan mengikuti penandatanganan ini.

    2. Kongres Pendidikan NU

    Acara selanjutnya adalah Kongres Pendidikan NU berlangsung pada 22-23 Januari 2025 di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan. Kongres ini dikelola oleh tiga lembaga yang berfokus pada pendidikan di bawah naungan PBNU, yaitu Rabithah Ma’ahid Islamiyah Nahdlatul Ulama (RMINU), Lembaga Pendidikan Tinggi Nahdlatul Ulama (LPTNU), dan Lembaga Pendidikan Ma’arif Nahdlatul Ulama (LP Ma’arif NU).

    3. Kongres Keluarga Maslahat NU

    Rangkaian berikutnya adalah Kongres Keluarga Maslahat NU yang akan diadakan selama dua hari, mulai hari ini 31 Januari hingga 1 Februari 2025. Acara ini bertempat di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan.

    4. Resepsi Harlah Ke-102 NU

    Resepsi ini menjadi puncak acara Harlah ke-102 NU akan diadakan pada 5 Februari 2025. Acara ini mengundang sejumlah tokoh penting negara.

    5. Munas-Konbes NU

    Sebagai penutup rangkaian Harlah ke-102 NU, akan diadakan Musyawarah Nasional (Munas) dan Konferensi Besar (Konbes) PBNU. Kegiatan ini dijadwalkan berlangsung di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, pada 6 dan 7 Februari 2025.

    Puncak peringatan Hari Lahir (Harlah) ke-102 Nahdlatul Ulama (NU), yang dikenal sebagai acara resepsi, akan diselenggarakan pada 5 Februari 2025 di Istora Senayan, Jakarta. Acara ini menjadi momentum penting dalam rangkaian perayaan Harlah NU tahun ini.

    Resepsi tersebut akan dihadiri oleh petinggi negara, termasuk Presiden Prabowo Subianto dan Wapres Gibran Rakabuming Raka. Jajaran Menteri Kabinet Merah Putih juga turut diundang. [but]

  • Update Kebakaran Glodok Plaza, 11 Kantong Jenazah Dicocokkan dengan Data Ante Mortem dan Post Mortem

    Update Kebakaran Glodok Plaza, 11 Kantong Jenazah Dicocokkan dengan Data Ante Mortem dan Post Mortem

    loading…

    Tiga korban tewas kebakaran Glodok Plaza berhasil teridentifikasi. Sedangkan 11 kantong jenazah lainnya masih dicocokkan dengan data ante mortem dan post mortem di RS Polri, Kramatjati, Jakarta Timur. Foto/Dok.SindoNews

    JAKARTA – Dua pekan tragedi kebakaran hebat Glodok Plaza, Tamansari, Jakarta Barat sebanyak tiga korban tewas berhasil teridentifikasi dari total 14 kantong jenazah yang berhasil dievakuasi ke RS Polri, Kramatjati, Jakarta Timur.

    Karumkit RS Polri Kramat Jati Brigjen Prima Heru Yulihartono mengatakan Jumat (31/1/2025) pihak RS Polri masih merapatkan dan mencocokkan data ante mortem dan post mortem.

    “Hari ini masih dirapatkan. Pencocokan data ante mortem dan post mortem,” kata Heru saat dikonfirmasi MNC Portal Indonesia, Jumat (31/1).

    Heru menyebut bahwa saat ini RS Polri telah menerima 14 kantong jenazah dari tempat kejadian perkara (TKP) kebakaran Glodok Plaza.

    “Ada 14 kantong jenazah dan hari ini ada rekonsiliasi,” ujarnya.

    Sekedar informasi, kebakaran hebat itu menghanguskan bangunan gedung Glodok Plaza pada lantai 7, 8, dan 9 serta sejumlah lantai di bawahnya. Setidaknya ada 14 orang korban yang dilaporkan hilang dalam peristiwa itu.

    Hingga saat ini Tim DVI Polri tengah berupaya mengindentifikasi para korban yang telah dikumpulkan dalam 14 kantong jenazah menggunakan DNA dan Ondotogram atau rekam medis gigi.

    Rumah Sakit Polri Kramat Jati berhasil mengidentifikasi sebanyak tiga korban kebakaran Glodok Plaza, Jakarta Barat. RS Polri sebelumnya telah menerima 14 kantong jenazah atas kejadian tersebut.

    “Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, pada hari ini Jumat, 24 Januari 2025 tim gabungan sementara telah berhasil mengidentifikasi tiga korban dari 14 korban yang dilaporkan hilang oleh keluarganya,” kata Kepala Rumah Sakit (Karumkit) Polri Kramat Jati, Brigjen Prima Heru Yulihartono, dalam konferensi pers, Jumat (24/1/2025).

    3 Jenazah Berhasil Diidentifikasi1. Zukhi F Rahdja, Pria berusia 42 tahun berdasarkan pemeriksaan DNA.
    2. Aulia Belinda, Perempuan 28 tahun berdasarkan pemeriksaan DNA dan medis.
    3. Osima Yukari, Perempuan 25 tahun berdasarkan pemeriksaan DNA.

    (shf)

  • Survei Rumah Dijual di Bogor, Calon Pembeli Kaget Temukan Mayat Perempuan Membusuk di Kasur  – Halaman all

    Survei Rumah Dijual di Bogor, Calon Pembeli Kaget Temukan Mayat Perempuan Membusuk di Kasur  – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, CARINGIN – Penemuan mayat perempuan membusuk di dalam rumah yang hendak dijual menghebohkan warga Kampung Ciherang Pondok, Desa Ciherang Pondok, Kecamatan Caringin, Kabupaten Bogor.

    Peristiwa ini terjadi pada Rabu (29/1/2025) disaat seorang saksi mendatangi rumah tersebut bersama calon pembeli.

    Ketika sedang melakukan survei, betapa terkejutnya mereka menemukan adanya sesosok mayat yang tergeletak di atas kasur.

    “Ketika melihat lihat ke dalam rumah ditemukan  mayat yang sudah dalam keadaan membusuk,” ujar Kapolsek Caringin, AKP Hendra Kurnia, Kamis (30/1/2025).

    Kapolsek Caringin, AKP Hendra Kurnia mengatakan berdasarkan pengakuan pemilik rumah, terakhir kali mengecek rumah pada dua bulan yang lalu.

    Pemilik rumah juga menyebut kondisi rumah kosong yang hendak dijual tersebut tidak terkunci.

    “Rumah dalam keadaan tidak terkunci atau terbuka sehingga memungkinkan siapa saja dapat masuk ke dalam rumah tersebut

     

    Diduga Mayat ODGJ

    Di sisi lain, pemilik rumah maupun warga sekitar pun tak ada yang mengenali identitas mayat yang diduga orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) tersebut.

    “Setelah dilakukan indentifikasi kemudian mayat dibawa ke RS Kramat Jati untuk dilakukan autopsi,” katanya.

    Namun, kata kapolsek, seorang juru parkir di satu minimarket yang tak jauh dari lokasi kejadian sempat melihat adanya seorang wanita di sekitar rumah tersebut.

    “Satu bulan ke belakang ada seorang perempuan di sekitar TKP yang diduga ODGJ karena berbicara sendiri dan tertawa sendiri,” kata AKP Hendra Kurnia.

    AKP Hendra Kurnia pun mengimbau kepada masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarganya untuk melapor ke kantor polisi terdekat.

    “Mayat sudah dalam penanganan medis di Rumah Sakit Polri Kramat Jati Jakarta dan kami masih melakukan penyelidikan lebih lanjut,” pungkasnya.

     

  • 2 Pekan Kebakaran Glodok Plaza, RS Polri Masih Terus Identifikasi Korban

    2 Pekan Kebakaran Glodok Plaza, RS Polri Masih Terus Identifikasi Korban

    Jakarta

    Sudah dua pekan peristiwa kebakaran di Glodok Plaza berlalu. RS Polri Kramat Jati memastikan proses identifikasi terhadap para korban masih terus berjalan.

    “Proses identifikasi masih berjalan,” kata Kabid Yandokpol RS Polri Kramat Jati, Kombes Hery Wijatmoko saat dihubungi, Kamis (30/1/2025).

    12 Orang dilaporkan tewas dan 14 orang hilang. Sampai saat ini belum ada data tambahan terkait korban hilang maupun tewas.

    “Belum ada tambahan,” ujarnya.

    Seperti diketahui, kebakaran di Glodok Plaza terjadi pada Rabu (15/1) sekitar pukul 21.22 WIB. Api berkobar di lantai 7,8 dan 9 gedung tersebut.

    Api berhasil dipadamkan pada Kamis (16/1) pagi. Api diduga muncul dari lantai 9 gedung tersebut.

    Adapun korban pertama yakni bernama Zukhi F Radja (42) yang merupakan pegawai BUMN. Lalu kedua, Aulia Belinda (28) mantan pramugari dan Osima Yukari (29) seorang pramugari.

    “Korban (Zukhi) merupakan pegawai BUMN. Korban (Aulia) merupakan mantan pramugari Lion Air. Rencananya, korban akan diterbangkan ke Makassar (Sulawesi Selatan),” ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi kepada wartawan di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta, Jumat (24/1) pekan lalu.

    Dengan demikian, tersisa 10 jasad lagi yang belum berhasil diidentifikasi. Saat ini RS Polri masih melakukan serangkaian metode untuk melakukan identifikasi.

    Sementara kantong jenazah lainnya yang berisi potongan tubuh masih dalam proses identifikasi.

    Adapun 14 korban hilang yang dilaporkan, yakni Ade Aryati (29), Sinta Amelia (20), Aldrinas (29), Aulia Belinda (28), Osima Yukari (29), Deri Saiki (25), Indira Seviana Bela (25) dan Keren Shalom J (21). Selain itu Intan Mutiara (26), Desty dan Zukhi Radja (42), Chika Adinda Yustin (26), Muljadi (56) serta Dian Cahyadi (38).

    (dek/dnu)

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • Semburan Air Berbau Belerang Muncul di Kawasan Kendeng Bojonegoro

    Semburan Air Berbau Belerang Muncul di Kawasan Kendeng Bojonegoro

    Bojonegoro (beritajatim.com) – Perbukitan banyak menjulang di Desa Jari Kecamatan Gondang Kabupaten Bojonegoro. Dari bawah hingga puncak bukit banyak dimanfaatkan sebagai lahan pertanian. Bukit-bukit tersebut berada dalam sebuah kawasan Gunung Pandan yang puncaknya berada di Desa Klino Kecamatan Sekar.

    Gunung Pandan merupakan puncak tertinggi kawasan kendeng selatan. Gunung yang pernah aktif dan kini berstatus istirahat. Di kawasan puncak tertinggi Kabupaten Bojonegoro itu juga banyak sumber mata air. Bahkan ada air hangat (geotermal) dan berwarna kuning. Sekarang dikembangkan sebagai kawasan wisata Banyu Kuning.

    Belakangan, seorang warga melaporkan ada semburan air dari dalam tanah berbau belerang di kawasan Gunung Pandan tersebut. Lokasinya berada di Petak 171 RPH Sukun BKPH Gondang KPH Bojonegoro di Dusun Kramat Desa Jari Kecamatan Gondang Kabupaten Bojonegoro. Penemuan itu pada 11 Desember 2024 sekitar pukul 13.30 WIB.

    “Temuan itu sudah ditindaklanjuti untuk dilakukan uji laboratorium,” ujar Camat Gondang, Kabupaten Bojonegoro, Ahmad Adi Winarno, Kamis (30/1/2025).

    Kali pertama, semburan air berbau belerang itu dilaporkan Kepala Desa Jari, Priyo Winarno. Dia sebelumnya juga mendapat laporan dari seorang petani Nyamidi (33) asal RT 025 RW 005 Dusun Kaliasin Desa Sambongrejo Kecamatan Gondang. Semburan itu, bukan kali pertama terjadi. Sebelumnya juga pernah terjadi hal yang sama.

    “Munculnya semburan itu biasanya seperti sekarang, saat musim hujan. Sudah beberapa kali terjadi,” ujar ASN yang pernah menjabat Kabid Pemadaman dan Penyelamatan di Dinas Damkarmat Bojonegoro itu.

    Dalam penelitian awal yang sudah pernah dilakukan. Semburan air berbau belerang tersebut muncul pertama kali pada 2007, selanjutnya pada April 2016, kemudian menghilang. Kemudian muncul kembali pada April 2023 dan mengering. Baru pada Desember 2024 diketahui semburan muncul kembali.

    “Sumber air yang berbau belerang tersebut muncul pada saat musim penghujan dari hasil penelitian terdapat kandungan gas H2S (Hidrogen Sulfida),” terangnya.

    Meski terdapat gas beracun yang membahayakan, semburan air yang berada di lereng Gunung Gawah itu dinilai tidak berdampak secara langsung terhadap warga. Jarak semburan dengan pemukiman kurang lebih masih 2 kilometer. Sementara semburan air berbau belerang itu berada dalam satu lokasi dengan radius kurang lebih 50 meter persegi.

    “Ada empat lubang sumberan dan terdapat beberapa gelembung udara yang keluar dari tanah yang berada di sekitar lubang sumberan,” jelasnya.

    Saat ini di sekitar semburan air berbau belerang itu berwarna merah kekuningan pada tanah. Agar tidak membahayakan, pihak kepolisian setempat telah memasang garis polisi serta memberikan imbauan kepada warga setempat agar tidak mendekat ke lokasi dengan durasi waktu yang lama.

    Dalam peristiwa sebelumnya, pada April 2023, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bojonegoro juga telah melakukan uji laboratorium terhadap air yang keluar dengan bau belerang tersebut. Hasilnya, air tersebut tidak berbahaya, sebab kandungan PH dalam air dari semburan dalam batas normal.

    “Hasil uji PH air didapatkan nilai 6,17 sampai 6,18. Jadi hasilnya untuk PH air masih dalam batas normal. hasil tersebut dikategorikan normal dikarenakan PH air netral adalah 7,” ujar Kepala DLH Kabupaten Bojonegoro Dandy Suprayitno dalam kesempatannya. [lus/kun]

  • Komisi III Desak Kapolres Jaktim Usut Tuntas Kasus Kematian Rahmat Vaisandri

    Komisi III Desak Kapolres Jaktim Usut Tuntas Kasus Kematian Rahmat Vaisandri

    Jakarta, Beritasatu.com – Komisi III DPR meminta Kapolres Metro Jaktim Kombes Nicolas Ary Lilipaly mengevaluasi proses penyelidikan dugaan pembunuhan Rahmat Vaisandri. Warga Sumatera Barat itu sebelumnya tewas di kawasan Pasar Rebo, Jakarta Timur,  diduga disiksa hingga menderita luka pada sejumlah bagian tubuhnya. 

    Saat ditemui keluarga di RS Polri Kramat Jati, terdapat 29 jahitan di kepala, patah di bagian rahang, luka di punggung seperti bekas diseret, hingga tangan yang diduga bekas diikat.

    Keluarga tidak terima Rahmat dituding dihajar massa karena melakukan pencurian. Upaya keluarga menuntut keadilan mendapat dukungan dari anggota DPR dari dapil Sumatera Barat (Sumbar) I Andre Rosiade. 

    “Alhamdulillah sudah diterima dalam RDPU Komisi III. Alhamdullilah Komisi III memberikan atensi, memberikan dukungan,” ujar Andre di gedung DPR, kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (30/1/2025).

    Andre yang hadir bersama keluarga korban di RDPU Komisi III DPR mengungkapkan terdapat dua poin kesimpulan dalam rapat bersama Komisi III DPR. Pertama, Komisi III meminta kepada kapolres Jakarta Timur untuk melakukan evaluasi terhadap penyelidikan kasus yang terjadi terhadap Rahmat Vaisandri.

    “Rahmat Vaisandri ini dianiaya pada 20 Oktober 2024 dan meninggal 24 Oktober 2024. Untuk itu kami, keluarga, ingin ini diusut seadil-adilnya. Tadi sudah ada rekomendasi dari Komisi III meminta kapolres segera mengevaluasi,” tandas Andre.

    Kedua, Komisi III DPR juga meminta kapolres dan juga kabid Propam Polda Metro Jaya untuk melakukan evaluasi apabila ada permasalahan atau oknum di polres yang harus diselidiki. Pasalnya, diduga terdapat upaya untuk menghalangi penyelidikan atau dugaan memanipulasi kasus kematian Rahmat yang hingga kini masih terkatung-katung tanpa adanya kejelasan.

    “Jadi banyak hal tadi keterangan dari tim kuasa hukum jelas, mulai ada dugaan kasus ini dimanipulasi ya, seakan-akan saudara Rahmat Vaisandri ini sebagai korban penganiayaan, tetapi dituduhkan sebagai salah satu pelaku pencurian. Itu ada dugaan seperti itu,” jelas Andre Rosiade.

    Politisi dari Gerindra ini berharap kasus kematian Rahmat Vaisandri yang misterius dapat diusut secara tuntas dan seadil-adilnya sesuai dengan harapan dari keluarga korban.

    “Nah harapan kita tentu dengan bantuan, atensi, dan dukungan Komisi III, kasus kematian Rahmat Vaisandri ini bisa mendapatkan kebenaran dan keadilan, sesuai dengan harapan keluarga,” pungkas Andre Rosiade.

  • Rumahnya Terendam Banjir hingga 70 Cm, Warga Kebon Pala Pilih Bertahan
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        30 Januari 2025

    Rumahnya Terendam Banjir hingga 70 Cm, Warga Kebon Pala Pilih Bertahan Megapolitan 30 Januari 2025

    Rumahnya Terendam Banjir hingga 70 Cm, Warga Kebon Pala Pilih Bertahan
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Banjir masih melanda permukiman Kebon Pala, Kampung Melayu, Jatinegara,
    Jakarta Timur
    , pada Kamis (30/1/2024) sore.
    Dari pantauan
    Kompas.com
    , pada pukul 17.00 WIB, ketinggian air bervariasi antara 75 hingga 100 sentimeter, setara dengan tinggi paha orang dewasa.
    Meskipun kondisi banjir cukup parah, sejumlah warga memilih untuk tidak mengungsi dan tetap membersihkan rumah mereka yang terendam air.
    Beberapa warga terlihat beraktivitas seperti biasa, menerjang genangan air banjir untuk melanjutkan rutinitas harian mereka.
    Sebelumnya, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jakarta Timur melaporkan sembilan wilayah di Jakarta Timur tergenang akibat banjir kiriman dari Bendung Katulampa.
    Kepala Satgas Korwil BPBD Kota Jakarta Timur, Sukendar, menjelaskan bahwa kondisi banjir saat ini berbeda dari yang terjadi sebelumnya.
    “Masih tinggi airnya, sekitar 11.30 WIB masuk, paling pukul 16.00 sudah surut kembali,” ucap Sukendar saat dikonfirmasi pada Kamis (30/1/2024).
    Berdasarkan data dari BPBD Jakarta Timur hingga pukul 14.00 WIB, terdapat tujuh wilayah yang terkatagori banjir dan dua wilayah lainnya mengalami genangan.
    Berikut adalah rincian wilayah yang terdampak:
    Jalan Haji Maliki RW.05, RT.09, 11 Kel. Cawang Kec. Kramat Jati
    Jalan Taman Harapan RW.03, RT. 02, 04, 015 Kel. Cawang Kec. Kramat Jati
    Jalan Musholla Al Hikmah RT. 06/07 Kel. Cililitan Kec. Kramat Jati
    Jalan Seruni I RT. 01/06 Kel. Cililitan Kec. Kramat Jati
    Jalan Baiduri Bulan Rw.03 RT. 006, RT. 012 Kel. Bidara Cina Kec. Jatinegara
    Jalan Tanjung Lengkong Rw.07 RT. 05 Kel. Bidara Cina Kec. Jatinegara
    Jalan kebon pala II RW. 04 RT.12, 13 Kel. Kampung melayu Kec. Jatinegara
    Jalan kebon pala II RW. 05 RT.10, 11 Kel. Kampung melayu Kec. Jatinegara
    Jalan Jembatan 1 RW.05 RT.07 Kel. Balekambang Kec. Kramatjati
     Banjir yang melanda wilayah ini menjadi perhatian serius bagi pemerintah setempat dan masyarakat, terutama dengan adanya risiko yang mengancam keselamatan warga dan kerugian harta benda.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Laris manis ketan susu Barito berkat JakPreneur yang berkelanjutan

    Laris manis ketan susu Barito berkat JakPreneur yang berkelanjutan

    pedagang mendapat pelatihan dan pendampingan lewat JakPreneur yang berkelanjutan

    Jakarta (ANTARA) – Taman Barito menjadi lokasi strategis lantaran berada di pusat kota dan dekat dengan transportasi publik seperti Transjakarta. Titik ini mampu menarik pelaku UMKM kuliner menjajakan dagangannya untuk menarik pembeli.

    Memang Jalan Barito, Kramat Pela, Kebayoran Baru itu tampak lengang di siang hari, namun akan penuh gemerlap pada malam harinya dengan menjajakan kuliner jalanan.

    Di samping Taman Barito terdapat lokasi sementara (Loksem) berkode JS-30 yang berisikan sebanyak 34 pedagang yang menjualkan dagangannya dari kios berukuran panjang dan lebar masing-masing 2,5 meter.

    Bahkan, setiap harinya ada sekitar puluhan orang rela mengantre demi menikmati kuliner di JS-30. Kaki pegal pun tak terasa asalkan bisa menikmati sepiring ketan susu Barito yang begitu menggiurkan.

    Ketan Susu Barito merupakan salah satu usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) yang kiosnya berada di lokasi revitalisasi oleh Suku Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (PPKUKM) Kota Administrasi Jakarta Selatan dengan kode JS-30.

    Perpaduan ketan yang gurih ditemukan dengan variasi toping mulai dari kental manis susu yang creamy, renyahnya mises coklat hingga harumnya durian.

    Rasanya yang gurih dan manis terasa tak terlalu berat di lidah. Kuliner ini paling enak disantap pada malam hari, apalagi jika dinikmati dengan kopi dan teh sembari menikmati suasana jalanan ibu kota.

    Ramainya pembeli Ketan Susu Barito yang berada di kawasan Barito tepatnya lokasi sementara (Loksem) JS-30, Jakarta Selatan, Kamis (30/1/2025). ANTARA/Luthfia Miranda Putri

    Farel Ichramsyah sebagai pemilik Ketan Barito mengaku terbantu dengan adanya revitalisasi JS-30 yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Selatan.

    Pada awalnya, dia memang sudah memiliki ide bisnis namun baru bisa merealisasikan. Usai mengetahui adanya lokasi JS-30, maka dia bergabung dengan program Jakpreneur dan membangun usahanya pada tahun 2023.

    Menurut dia, lokasi itu selain titik strategis untuk berbisnis, alasan yang membuat usahanya ramai lantaran konsisten resep dan rasa.

    Bahkan dalam sehari, dia bisa menjual sebanyak 500-700 porsi dengan harga mulai dari Rp10 ribu hingga Rp25 ribu. Sebulannya, bisnis ketan itu bisa memperoleh omzet sebesar Rp250 juta.

    Terlebih, hingga kini bisnisnya telah membuka lapangan kerja dengan menyerap banyak pegawai untuk memiliki pekerjaan. Maka itu, dia mengaku dengan adanya usaha kuliner di kawasan Barito yang sudah direvitalisasi mampu menjadikan kuliner di kawasan itu menjadi semakin hidup dan menjamur.

    Dia merasa berterima kasih kepada Pemerintah Provinsi DKI terutama Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Selatan yang telah memperhatikan nasib pedagang kecil seperti dirinya.

    Mengingat adanya retribusi yang harus dibayarkan pedagang kepada Pemerintah Provinsi DKI melalui Bank DKI sebesar Rp5 ribu per hari atau Rp150 ribu per bulan berdasarkan Keputusan Gubernur Nomor 835 Tahun 2024 tentang Pemberian Pengurangan Retribusi Daerah, menurut dia tak terlalu memberatkan.

    Ke depannya, dia berjanji akan terus berinovasi dan berjalan ke depan dengan harapan bisa melebarkan usahanya sampai ke Kota Bandung.

    Pesannya kepada pemerintah agar di lokasi JS 30 bisa ditambahkan tempat duduk meski pihaknya pribadi telah menyiapkan. Hal ini untuk mengurangi keramaian pengunjung yang duduk di sekitar trotoar kawasan itu.

    Upaya pemerintah

    Revitalisasi Loksem 30 yang dihuni pedagang kuliner dimulai sejak pertengahan Oktober 2022.

    Meski revitalisasi dan penyerahan kunci telah rampung pada Januari 2023, Sudin PPKUKM Jakarta Selatan tetap memastikan pedagang di kawasan Barito itu merasakan dampak positif dari pembenahan yang sudah dilakukan.

    Terlebih, kini jumlah binaan Suku Dinas PPKUKM Jakarta Selatan yang ada di Loksem JS 30 telah mencapai sebanyak 34 pedagang.

    Suku Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah (Sudin PPKUKM) Kota Administrasi Jakarta Selatan berkomitmen mendampingi pedagang kecil yang menempati Lokasi Sementara (Loksem) JS 30 Jalan Barito, Kebayoran Baru usai direvitalisasi.

    “Kami terus memberikan dukungan program yakni dengan memastikan pedagang mendapat pelatihan dan pendampingan lewat JakPreneur yang berkelanjutan,” kata Kepala Seksi Koperasi dan UKM Sudin PPKUKM Jakarta Selatan Edi Margono saat dihubungi.

    Kemudian, pihaknya juga memastikan meningkatkan fasilitas untuk mendukung kenyamanan dan kebutuhan para pedagang serta pengunjung.

    Salah satunya memastikan kebersihan dan keindahan di kawasan tersebut demi kenyamanan pengunjung usai direvitalisasi.

    “Kami juga meningkatkan daya tarik dengan tampilan yang lebih modern menarik agar lebih banyak pengunjung,” ujarnya.

    Diharapkan dengan fokus peningkatan kemampuan dan fasilitas tersebut mampu menciptakan peluang pemasaran sekaligus peningkatan omzet bagi para pedagang.

    Secara keseluruhan, Sudin PPKUKM Jakarta Selatan optimistis revitalisasi Loksem JS 30 mendukung perkembangan UMKM dan meningkatkan peluang bisnis pedagang.

    Pemerintah Kota Jakarta Selatan merevitalisasi tiga lokasi Loksem di Pasar Hewan Jalan Barito Raya dengan anggaran Rp3 miliar lebih dan ditargetkan selesai akhir tahun 2022.

    Ketiga Loksem tersebut yakni JS 25 yang menghabiskan anggaran Rp1,6 miliar, JS 26 Rp882 juta, dan JS 30 Rp642 juta.

    Revitalisasi tiga Loksem tersebut ditargetkan rampung akhir tahun 2022 sesuai Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).

    Pedagang diimbau untuk menjaga fasilitas yang tersedia, mengutamakan estetika, dan suasana tenang sehingga para pembeli bisa merasa nyaman saat melakukan transaksi.

    Suku Dinas PPKUKM Jakarta Selatan juga rutin menggelar pelatihan bagi pelaku UMKM dengan salah satu programnya yakni Wirausaha Industri Baru (WIUB) dengan target peserta Jakpreneur sebanyak 800 peserta bidang kuliner, 400 peserta bidang fesyen, dan 400 peserta kerajinan tangan (craft).

    Para peserta akan diberikan pelatihan dasar hingga lanjutan, pendampingan seperti pemasaran, permodalan, dan laporan keuangan, difasilitasi dokumen perizinan, pemasaran produk hingga pelaporan keuangan dan fasilitas permodalan.

    Pelatihan ini dilaksanakan di sepuluh kecamatan Jakarta Selatan demi meratanya edukasi mengenai kewirausahaan. Lokasi pelatihan tersebar di kantor kecamatan, kelurahan, atau ruang publik terpadu ramah anak (RPTRA).

    Para peserta juga diberikan bantuan alat masak seperti mixer dan blender agar bisa belajar secara mandiri di rumah untuk bisa menciptakan produk berkualitas dan berpengaruh pada peningkatan ekonomi.

    Dengan demikian, revitalisasi yang dilakukan Suku Dinas PPKUKM Jakarta Selatan bukan hanya mempercantik tata kota, namun juga merupakan pembuka rezeki bagi para pelaku usaha maupun pekerjanya dalam mendapatkan lapangan pekerjaan.

    Editor: Alviansyah Pasaribu
    Copyright © ANTARA 2025

  • Kiriman dari Bogor sudah sampai, tujuh lokasi di Jaktim terendam

    Kiriman dari Bogor sudah sampai, tujuh lokasi di Jaktim terendam

    Ada genangan dan banjir. Ini terbaru, kiriman air dari Katulampa

    Jakarta (ANTARA) – Tujuh lokasi di Jakarta Timur terendam banjir dengan ketinggian hingga 120 centimeter (cm) akibat kiriman air dari Bendungan Katulampa, Bogor, Jawa Barat, yang dialirkan melalui Kali Ciliwung pada Kamis siang.

    “Ada genangan dan banjir. Ini terbaru, kiriman air dari Katulampa,” kata Kepala Satgas Korwil Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Jakarta Timur, Sukendar saat dihubungi di Jakarta, Kamis.

    Pada Kamis pagi, Katulampa Siaga 3. “Kiriman baru masuk setengah 12 siang. Ketinggian banjir dari 60 centimeter (cm) hingga 120 cm,” katanya.

    Sukendar menyebutkan, air hingga saat ini masih kategori tinggi dan diperkirakan mulai surut sekitar pukul 16.00 WIB.

    “Tadi pagi Katulampa Siaga 3, Depok Siaga 3. Kiriman baru masuk setengah 12 siang. Masih tinggi, paling jam 16.00 WIB sudah surut kembali,” ujar Sukendar.

    Petugas penanganan bencana tetap dikerahkan untuk memantau wilayah dan membantu penanganan banjir dan genangan. Selain tujuh lokasi kebanjiran, di Jakarta Timur (Jaktim) juga terdapat dua genangan.

    BPBD DKI Jakarta mengerahkan personel untuk memonitor kondisi genangan di setiap wilayah dan mengoordinasikan unsur Dinas Sumber Daya Air (SDA), Dinas Bina Marga, Dinas Gulkarmat untuk melakukan penyedotan banjir dan genangan dan memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik bersama dengan para lurah dan camat setempat.

    Berikut data genangan dan banjir di wilayah Jakarta Timur akibat hujan deras dan kiriman air dari Bogor pada Kamis hingga pukul 14.00 WIB:

    1. Jalan Haji Maliki RW 05, RT 09 dan RT 11 Kelurahan Cawang Kecamatan Kramat Jati

    Terdampak : 1 RW, 2 RT, 20 KK, 80 Jiwa

    Penyebab : Luapan Kali Ciliwung

    2. Jalan Taman Harapan RW 03, RT 02, 04, 015 Kelurahan Cawang Kecamatan Kramat Jati

    Terdampak : 1 RW, 3 RT, 30 KK, 120 Jiwa

    Penyebab : Luapan Kali Ciliwung

    3. Jalan Mushalla Al Hikmah RT 06/07 Kelurahan Cililitan Kecamatan Kramat Jati

    Terdampak : 1 RW, 1 RT, 5 KK, 20 Jiwa

    Penyebab : Luapan Kali Ciliwung

    4. Jalan Seruni I RT 01/06 Kelurahan Cililitan Kecamatan Kramat Jati

    Terdampak : 1 RW, 1 RT, 9 KK, 35 Jiwa

    Penyebab : Luapan Kali Ciliwung

    5. Jalan Baiduri Bulan RW 03 RT 006, RT 012 Kelurahan Bidara Cina Kecamatan Jatinegara

    Terdampak :1 RW, 2 RT, 90 KK, 390 Jiwa

    Penyebab : Luapan Kali Ciliwung

    6. Jalan Tanjung Lengkong RW 07 RT 05 Kelurahan Bidara Cina Kecamatan Jatinegara

    Terdampak : 1 RW, 1 RT, 50 KK, 500 Jiwa

    Penyebab : Luapan Kali Ciliwung

    7. Jalan Kebon Pala II RW 04 RT 12, 13 Kelurahan Kampung melayu Kecamatan Jatinegara

    Terdampak : 27 KK, 82 Jiwa

    Penyebab : Luapan Kali Ciliwung

    8. Jalan Kebon Pala II RW 05 RT 10, 11 Kelurahan Kampung Melayu Kecamatan Jatinegara

    Terdampak : 45 KK, 198 Jiwa

    Penyebab : Luapan Kali Ciliwung

    9. Jalan Jembatan 1 RW 05 RT 07 Kelurahan Balekambang Kecamatan Kramat Jati

    Terdampak : 1 RW, 1 RT, 20 KK, 75 Jiwa

    Penyebab : Luapan Kali Ciliwung

    Pewarta: Siti Nurhaliza
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

  • Inilah Sosok Aipda Bambang, Polisi di Tegal yang Mengajar Anak Pesisir Secara Gratis

    Inilah Sosok Aipda Bambang, Polisi di Tegal yang Mengajar Anak Pesisir Secara Gratis

    TRIBUNJATENG.COM, TEGAL – Di tengah kesibukannya sebagai anggota Satpolairud Polres Tegal, Aipda Bambang Hermanto atau yang akrab disapa Baher, menghadirkan harapan bagi anak-anak pesisir Pantai Kramat, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah.

    Saat pandemi Covid-19 masih melanda pada 2021, Aipda Bambang memanfaatkan Mako Satpolairud sebagai tempat belajar bagi anak-anak pesisir.

    Ia mengajarkan mereka membaca, menulis, dan berhitung secara gratis.

    Rutinitas ini dilakukan di sela tugasnya, dengan penuh kesabaran membimbing anak-anak yang memiliki keterbatasan akses pendidikan formal.

    “Awalnya hanya beberapa anak yang ikut, tapi lama-lama semakin banyak. Saya senang bisa berbagi ilmu dengan mereka, apalagi melihat semangat belajar semakin tinggi. Saya ingin mereka tahu bahwa pendidikan itu penting dan bisa bermimpi besar seperti anak-anak lain,” ungkap Aipda Bambang dalam rilis yang diterima Tribunjateng.com, Kamis (30/1/2025).

    Bagi Aipda Bambang, melihat anak-anak semakin percaya diri dan berkembang menjadi kebahagiaan tersendiri.

    “Ada anak yang sebelumnya tidak bisa membaca, sekarang sudah lancar mengeja. Ada yang awalnya malu-malu, sekarang lebih percaya diri. Hal-hal seperti ini membuat saya yakin bahwa sekecil apa pun kebaikan pasti ada dampaknya,” tuturnya.

    Melalui langkah kecil ini, ia berharap dapat menanamkan semangat belajar dan mendorong anak-anak pesisir untuk terus mengejar cita-cita.

    “Saya ingin mereka berani bermimpi setinggi langit, karena siapa pun bisa sukses jika mau berusaha,” tambahnya.

    Dedikasi Aipda Bambang mendapat apresiasi dari Kapolres Tegal, AKBP Andi M. Indra Waspada Amirullah.

    “Saya mengapresiasi apa yang dilakukan Aipda Bambang. Kegiatan ini menunjukkan bahwa anggota Polri juga berperan aktif dalam membangun masa depan generasi muda,” ujar AKBP Andi M. Indra.

    Upaya yang dilakukan Aipda Bambang menjadi bukti bahwa kepedulian terhadap pendidikan dapat dilakukan oleh siapa saja, termasuk aparat kepolisian yang ingin melihat generasi muda memiliki masa depan yang lebih cerah. (*)