kab/kota: Kramat

  • Gerai Samsat Keliling tersedia di 23 lokasi Jadetabek pada Jumat

    Gerai Samsat Keliling tersedia di 23 lokasi Jadetabek pada Jumat

    Jakarta (ANTARA) – Subdit Registrasi dan Identifikasi (Regident) Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya menyediakan layanan sistem administrasi manunggal satu atap (Samsat) Keliling di 23 lokasi yang tersebar di wilayah Jakarta, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jadetabek) pada Jumat.

    Melalui Samsat Keliling, masyarakat dapat memanfaatkan sejumlah layanan, di antaranya pengesahan STNK setiap tahun serta pembayaran Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dan Santunan Wajib Dana Kecelakaan Lalu-lintas (SWDKLLJ).

    Berdasarkan akun X resmi TMC Polda Metro Jaya @tmcpoldametro pada Jumat, berikut 23 lokasi layanan Samsat Keliling di 14 wilayah Jabodetabek:

    1. Jakarta Pusat di halaman parkir Samsat dan Lapangan Banteng pukul 08.00-14.00 WIB.

    2. Jakarta Utara di halaman parkir Samsat dan halaman Mesjid Al Musyawarah pukul 08.00-14.00 WIB.

    3. Jakarta Barat di Mall Citraland pukul 08.00-14.00 WIB.

    4. Jakarta Selatan di halaman parkir Samsat pukul 09.00 – 15.00 WIB dan Gedung Sampoerna Strategis pukul 09.00-14.00 WIB.

    5. Jakarta Timur di halaman parkir Samsat pukul 08.00 – 15.00 WIB dan Pasar Induk Kramat Jati pukul 08.00-14.00 WIB.

    6. Kota Tangerang di Alun-alun Cibodas dan Parkiran busway Foodmosphere pukul 09.00-13.00 WIB.

    7. Serpong di halaman parkir Samsat pukul 08.00-14.00 WIB dan ITC BSD pukul 16.00-19.00.

    8. Ciledug di Giant Poris Gaga dan Komplek Fresh Market Greenlake City Cipondoh pukul 09.00-12.00 WIB.

    9. Ciputat di halaman parkir Samsat dan Kantor Kelurahan Pondok Betung pukul 09.00-12.00 WIB.

    10. Kelapa Dua di halaman Gtown House Square Gading Serpong pukul 08.00-14.00 WIB.

    11. Kota Bekasi di Pizza Hut Kosmem Jatiasih pukul 09.00-11.30 WIB.

    12. Kabupaten Bekasi di halaman Kantor Pemda Kabupaten Bekasi pukul 09.00-11.00 WIB.

    13. Depok di halaman parkir Samsat pukul 08.00-14.00 WIB dan Kantor Kelurahan Tugu pukul 09.00-11.00 WIB.

    14. Cinere di Kantor Kelurahan Pasir Putih pukul 08.00-11.30 WIB.

    Sejumlah dokumen persyaratan yang perlu dibawa, antara lain KTP asli pemilik kendaraan, BPKB, dan STNK, masing-masing disertai fotokopi. Selain itu, syarat lainnya, yakni pemohon tidak memiliki tunggakan PKB selama lebih dari satu tahun.

    Gerai Samsat Keliling hanya melayani pembayaran PKB tahunan, sedangkan untuk pembayaran pajak kendaraan lima tahunan dan ganti plat nomor kendaraan dapat dilakukan di kantor Samsat terdekat Anda.

    Pewarta: Ilham Kausar
    Editor: Rr. Cornea Khairany
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Omzet Pengusaha UMKM Ini Meningkat hingga 80% Berkat Pelatihan Online

    Omzet Pengusaha UMKM Ini Meningkat hingga 80% Berkat Pelatihan Online

    Jakarta

    Perkembangan teknologi dan digitalisasi yang semakin pesat membuat tren belanja masyarakat bergeser ke ranah online. Akibatnya, para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dituntut untuk cepat beradaptasi dengan perubahan tersebut.

    Bagi banyak pelaku UMKM, perubahan tren ini justru membawa peningkatan omzet. Namun, keuntungan ini terasa setelah mereka memahami strategi optimasi produk dan konten. Adapun kemampuan tersebut bisa mereka pelajari melalui pelatihan daring Kampus UMKM Shopee.

    Neneng Rida Rifaatul (30), menjadi salah satu pelaku UMKM asal Jakarta yang merasakan manfaat dari program Kampus UMKM Shopee. Pemilik toko peralatan rumah tangga dan elektronik, Arrifa Home Living ini mengaku baru terjun ke dunia dagang pada 2023.

    Saat itu, ia memutuskan resign dari pekerjaan kantoran demi fokus mengurus 5 toko milik ayahnya. Setahun kemudian, ia memilih beralih ke platform online setelah melihat penjualan offline terus menurun.

    Rida bercerita sebagai anak sulung, ia mengemban tanggung jawab untuk membantu usaha elektronik milik ayahnya. Ia mengelola lima toko offline yang berlokasi di Kramat Jati, Jakarta Timur.

    “Saya anak pertama, jadi merasa punya tanggung jawab menjaga usaha ini. Ayah membangunnya dari nol sejak masih jadi tukang kredit keliling. Sayang kalau tutup,” ujar Rida dalam keterangannya, Kamis (20/11/2025).

    Terbantu Hadirnya Kampus UMKM Shopee

    Rida mengaku awalnya tidak memiliki kemampuan khusus saat memulai berjualan secara daring. Saat itu, ia mengikuti Program Bimbel Shopee dan kemudian bergabung dengan grup para seller.

    Setelah itu, ia rutin mengikuti Kelas UMKM Online Shopee, terutama materi terkait iklan dan promosi toko. Salah satu modul yang paling berdampak baginya adalah kewajiban tampil di Shopee Live.

    “Saya sebenarnya pemalu di depan kamera. Tapi trainer Shopee bilang live itu wajib supaya toko terangkat. Mau tidak mau, sejak September 2024 saya rutin live 2-3 jam per hari. Alhamdulillah sekarang toko makin ramai, bahkan saya sudah punya tim sendiri untuk live,” jelasnya.

    Omzet Pengusaha UMKM Ini Meningkat hingga 80% Berkat Pelatihan Online Foto: Istimewa

    Sejak mengikuti berbagai pelatihan di Kampus UMKM Shopee, Rida mengaku omzet tokonya meningkat hampir 80 persen. Menurutnya, program ini sangat membantu pelaku usaha pemula yang sedang ‘stuck’ mengembangkan bisnisnya.

    “Sekarang cash flow toko jauh lebih terjaga. Saat banyak toko lain justru melakukan PHK, saya malah membuka lapangan pekerjaan baru untuk warga sekitar,” ucapnya.

    Kampus UMKM Shopee Jangkau 514 Kabupaten/Kota

    Shopee Indonesia meluncurkan Kampus UMKM Shopee Kelas Online Edisi Spesial 10 Tahun, yang menjangkau 514 kabupaten dan kota di seluruh Indonesia. Program ini menghadirkan 10 sesi kelas online sepanjang November-Desember 2025 sebagai bagian dari perayaan satu dekade Shopee.

    Deputy Director of Public Affairs Shopee Indonesia, Radynal Nataprawira menjelaskan Kampus UMKM Shopee awalnya didirikan pada 2021 dengan 10 kampus offline. Adapun program ini awalnya dihadirkan sebagai respons terhadap perubahan perilaku masyarakat saat pandemi Covid-19, ketika banyak orang beralih dari pekerjaan kantoran menjadi wirausaha online.

    “Di 2025, kami mengonversi program ini menjadi sepenuhnya online karena ekosistem UMKM sudah berubah. Mereka tidak lagi hanya go online, tetapi harus tetap appealing di tengah lautan produk di e-commerce,” ujar Radynal.

    Langkah Shopee tersebut sejalan dengan arah kebijakan Kementerian UMKM yang menempatkan digitalisasi sebagai kunci pertumbuhan. Dari total 64,2 juta UMKM di Indonesia, sekitar 25 juta telah onboarding ke e-commerce.

    Pemerintah pun telah menegaskan komitmennya untuk memastikan platform digital semakin mengutamakan produk lokal. Dengan begitu, potensi pasar Indonesia dapat memberikan manfaat maksimal bagi para pengusaha dan masyarakat.

    (ega/ega)

  • Cemburu Berujung Maut di Condet

    Cemburu Berujung Maut di Condet

    Jakarta

    Cemburu asmara membuat seorang pemuda di Condet, Jakarta Timur, kehilangan nyawanya. Pemuda berinisial MH itu tewas setelah ditikam temannya, RS.

    Penikaman terjadi di Jalan Raya Condet, Jakarta Timur, pada Senin (17/11). Satu tewas dan satu lainnya terluka akibat penikaman tersebut.

    Sementara pelaku berhasil diamankan oleh warga dan diserahkan ke polisi. Berikut rangkuman informasi selengkapnya.

    Penikaman Dipicu Asmara

    Polisi menjelaskan pemicu penikaman pria berinisial MR hingga tewas di Jalan Raya Condet, Jakarta Timur (Jaktim). Penikaman tersebut berawal dari masalah asmara antara pelaku dan korban.

    “Peristiwa bermula dari adanya persoalan pribadi antara korban MH dengan pelaku RS yang dipicu oleh rasa cemburu terkait hubungan pertemanan antara teman perempuan mereka,” kata Kasat Reskrim Polres Metro Jaktim AKBP Dicky Feetoffan, Selasa (18/11).

    Korban bersama seorang rekannya berinisial MNF kemudian mendatangi kos pelaku. Mulanya mereka hendak menyelesaikan masalah tersebut.

    “Namun pelaku tidak berada di lokasi,” bebernya.

    Cekcok Berujung Penikaman

    Saat perjalanan pulang, korban dan pelaku bertemu di sekitar lokasi kejadian. Cekcok antara korban dan pelaku tak terhindarkan hingga terjadi penikaman.

    “Terjadi cekcok hingga pelaku mengeluarkan senjata tajam jenis sangkur yang telah dipersiapkannya. Pelaku kemudian menyerang kedua korban secara berturut-turut,” tuturnya.

    Satu Tewas dan Satu Terluka

    Polisi mengungkapkan ada dua orang korban dalam peristiwa berdarah ini. Satu orang tewas dan satu lainnya terluka.

    “Iya betul (ada dugaan pembunuhan). Korban ada dua,” kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur AKBP Dicky Fertoffan saat dihubungi, Senin (17/11).

    Dihubungi terpisah, Kapolsek Kramat Jati AKP Pesta Hasiholan Siahaan mengatakan peristiwa terjadi pada Senin (17/11) pukul 18.30 WIB. Korban M meninggal dunia setelah lehernya ditikam pelaku, sementara korban A terluka di punggung.

    “Sementara kita masih lakukan penyelidikan. Sementara luka tusuk di leher sebelah kiri. Korban luka di punggung sebelah kanan,” ujarnya.

    Detik-detik Penikaman

    Kasat Reskrim Polres Metro Jaktim AKBP Dicky Fertoffan mengatakan peristiwa itu terjadi pada Senin (17/11) sekitar pukul 17.40 WIB. Pelaku sendiri saat ini telah ditangkap polisi.

    “Dalam kejadian tersebut, dua korban menjadi sasaran penyerangan. Korban pertama berinisial MNF (19), meninggal dunia akibat luka tusuk pada bagian leher. Sementara korban kedua berinisial MH (19), mengalami luka serius berupa tiga tusukan pada bagian punggung kanan dan kiri,” kata Dicky, Selasa (18/11/2025).

    Kejadian berawal dari adanya permasalahan pribadi antara korban MH dan pelaku. Persoalan tersebut merupakan masalah asmara di antara keduanya.

    “Dipicu oleh rasa cemburu terkait hubungan pertemanan antara teman perempuan mereka,” jelasnya.

    Kedua korban kemudian mendatangi pelaku untuk menyelesaikan permasalahan itu. Namun saat tiba di lokasi, pelaku tidak ditemukan di kosnya.

    “Saat dalam perjalanan kembali, keduanya bertemu pelaku di sekitar TKP (tempat kejadian perkara) dan terjadi cekcok hingga pelaku mengeluarkan senjata tajam jenis sangkur yang telah dipersiapkannya,” bebernya.

    Pelaku kemudian menyerang kedua korban secara brutal. Keterangan sejumlah saksi di lokasi kejadian juga menguatkan rangkaian kronologi peristiwa itu.

    “Saksi yang mendengar teriakan meminta tolong segera keluar rumah dan melihat kedua korban tergeletak bersimbah darah,” imbuhnya.

    Sejumlah saksi tersebut kemudian mengamankan pelaku dan barang bukti sebilah sangkur. Saksi kemudian menyerahkannya kepada polisi.

    “Korban MNF dinyatakan meninggal dunia dan jenazahnya dibawa ke RS Polri untuk keperluan autopsi. Sementara korban MH mendapatkan penanganan medis di rumah sakit yang sama,” sebutnya.

    Pelaku Diamankan

    Pelaku saat itu langsung diamankan oleh warga. Dia dijerat dengan pasal pembunuhan.

    “Kasus ini akan diproses sesuai ketentuan hukum sebagaimana diatur dalam Pasal 340 KUHP, Pasal 338 KUHP, dan Pasal 351 ayat 3 KUHP,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Budi Hermanto, Selasa (18/11).

    Saat ini, pelaku telah ditahan di Mako Polres Metro Jaktim. Pelaku masih menjalani pemeriksaan intensif oleh penyidik kepolisian.

    “Pelaku kini telah ditahan dan sedang menjalani pemeriksaan lebih lanjut. Petugas juga telah melakukan olah TKP, pemeriksaan saksi, pengumpulan barang bukti,” bebernya.

    Halaman 2 dari 4

    (mea/mea)

  • Polisi Tangkap Pelaku yang Tikam Leher Pria di Jaktim hingga Tewas

    Polisi Tangkap Pelaku yang Tikam Leher Pria di Jaktim hingga Tewas

    Jakarta

    Seorang pria berinisial M tewas usai lehernya ditikam di Jalan Raya Condet, Jakarta Timur (Jaktim). Polisi telah menangkap pria berinisial R terduga pelaku penikaman.

    “Kemudian, tersangka diamankan pada saat di lokasi, langsung dibawa ke Polres,” kata Kapolsek Kramat Jati AKP Pesta Hasiholan Siahaan saat dihubungi, Senin (17/11/2025).

    Pelaku merupakan warga yang tinggal di sebuah kosan di wilayah tersebut. Pihak kepolisian masih melakukan pemeriksaan terhadap pelaku untuk mengetahui duduk perkara kasus tersebut.

    “Korban itu bukan orang sana, orang luar. Diduga pelaku ngekos di daerah Jalan Raya Condet. Untuk sementara hanya cekcok mulut saja. Belum berani kita simpulkan,” tuturnya.

    Kasus Penikaman

    “Iya betul (ada dugaan pembunuhan). Korban ada dua,” kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur AKBP Dicky Fertoffan saat dihubungi, Senin (17/11).

    Dihubungi terpisah, Kapolsek Kramat Jati AKP Pesta Hasiholan Siahaan mengatakan peristiwa terjadi pada Senin (17/11) pukul 18.30 WIB. Korban M meninggal dunia setelah lehernya ditikam pelaku, sementara korban A terluka di punggung.

    (wnv/wnv)

  • Geger Pembunuhan di Condet Jaktim, Satu Orang Tewas Ditikam di Leher

    Geger Pembunuhan di Condet Jaktim, Satu Orang Tewas Ditikam di Leher

    Jakarta

    Kasus pembunuhan terjadi di Jalan Raya Condet, Jakarta Timur. Satu orang tewas di lokasi kejadian, sementara satu orang lainnya terluka.

    “Iya betul (ada dugaan pembunuhan). Korban ada 2,” kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur, AKBP Dicky Fertoffan saat dihubungi, Senin (17/11/2025).

    Dihubungi terpisah, Kapolsek Kramat Jati AKP Pesta Hasiholan Siahaan mengatakan peristiwa terjadi pada pukul 18.30 WIB sore tadi. Korban M meninggal dunia setelah lehernya ditikam pelaku, sementara korban A terluka di punggung.

    “Sementara kita masih lakukan penyelidikan. Sementara luka tusuk di leher sebelah kiri. Korban luka di punggung sebelah kanan,” ujarnya.

    Pihak kepolisian segera bergegas ke lokasi setelah mendapatkan laporan dari masyarakat. Berdasarkan penyelidikan sementara, kasus tersebut bermula dari adanya percekcokan.

    Belum diketahui hubungan antara pelaku dan kedua korban, juga duduk perkara kasus tersebut. Saat ini terduga pelaku berinisial R sudah diamankan di Polres Metro Jakarta Timur.

    “Kemudian tersangka diamankan pada saat di lokasi, langsung dibawa ke Polres. Dilakukan berita acara interogasi. Korban luka dibawa ke (rumah sakit) Kramat Jati, dan satu lagi korban sudah dinyatakan meninggal dunia. Sampai saat ini kita masih proses lidik (penyelidikan) terkait perkara yang dimaksud,” jelasnya.

    (wnv/idn)

  • Jenazah pria ditemukan tersangkut di tepi Sungai Ciliwung Jaktim

    Jenazah pria ditemukan tersangkut di tepi Sungai Ciliwung Jaktim

    Jakarta (ANTARA) – Warga di Jalan Ciliwung I, Kelurahan Cililitan, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur, digemparkan dengan penemuan sesosok jenazah laki-laki yang tersangkut di tepi aliran Sungai Ciliwung, pada Senin (17/11).

    “Objek yang ditemukan jenazah di tepi Sungai Ciliwung, di Jalan Ciliwung I RT 10/RW 06, Cililitan, Kramat Jati,” kata Kepala Seksi Operasi Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Timur Abdul Wahid saat dikonfirmasi di Jakarta, Senin.

    Korban diketahui bernama Pon Siahaan (44), seorang warga Jalan Kenari I, Kelurahan Kenari, Kecamatan Senen, Jakarta Pusat (Jakpus).

    Jenazah pertama kali ditemukan oleh warga sekitar yang melihat tubuh korban hanyut dan kemudian tersangkut di pinggir sungai.

    Laporan penemuan jenazah diterima petugas pada pukul 14.35 WIB dari satuan tugas (satgas) melalui seorang pelapor bernama Ibrohim.

    Menurut Abdul, warga yang melihat tubuh korban terbawa arus segera berinisiatif meminggirkan jenazah sebelum menghubungi Kepolisian.

    “Warga melaporkan ada mayat yang hanyut di Kali Ciliwung. Setelah berhasil dipinggirkan, polisi kemudian menghubungi Satgas Damkar Cililitan untuk proses evakuasi,” katanya.

    Setelah menerima laporan, Suku Dinas (Sudin) Gulkarmat Jakarta Timur segera mengerahkan satu unit damkar dengan empat personel.

    Unit pertama tiba di lokasi pada pukul 14.37 WIB, disusul unit tambahan pada pukul 14.45 WIB. Petugas langsung melakukan proses evakuasi yang dimulai pukul 14.46 WIB.

    Kondisi tepi sungai yang licin serta arus air yang mengalir cukup deras menyebabkan proses evakuasi harus dilakukan dengan hati-hati. Meski demikian, upaya petugas berjalan lancar dan jenazah berhasil dievakuasi pada pukul 15.15 WIB.

    Hingga kini belum ada keterangan resmi mengenai penyebab korban berada di aliran Sungai Ciliwung. Kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan dugaan penyebab kematian maupun kronologi sebelum korban ditemukan hanyut.

    “Situasi aman dan terkendali. Jenazah sudah berhasil kami evakuasi,” katanya.

    Setelah proses evakuasi selesai, jenazah diserahkan kepada pihak Kepolisian untuk penanganan lebih lanjut.

    Pewarta: Siti Nurhaliza
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Layanan Samsat Keliling tersedia di 13 wilayah Jadetabek pada Senin

    Layanan Samsat Keliling tersedia di 13 wilayah Jadetabek pada Senin

    Jakarta (ANTARA) – Polda Metro Jaya membuka layanan Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat) Keliling di wilayah Jakarta, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jadetabek), Senin, untuk memudahkan masyarakat dalam pembayaran pajak kendaraan bermotor (PKB).

    Dikutip akun X resmi TMC Polda Metro Jaya, berikut 13 wilayah tersebut:

    1. Jakarta Pusat di halaman parkir Samsat Jakarta Pusat dan Lapangan Banteng pukul 08.00-14.00 WIB;

    2. Jakarta Utara di halaman parkir Samsat dan parkir Itali Mall Artha Gading pukul 08.00-14.00 WIB;

    3. Jakarta Barat di Mall Citraland pukul 08.00-14.00 WIB;

    4. Jakarta Selatan di halaman parkir Samsat dan Parkiran TMP Kalibata pukul 09.00-14.00 WIB;

    5. Jakarta Timur di halaman parkir Samsat pukul 08.00-15.00 WIB dan Pasar Induk Kramat Jati pukul 08.00-14.00 WIB;

    6. Kota Tangerang di Alun-alun Cibodas dan Parkiran Busway Foodmosphere pukul 09.00-14.00 WIB;

    7. Serpong di halaman parkir Samsat pukul 08.00-15.00 WIB dan Mal ITC BSD Serpong pukul 16.00-19.00 WIB;

    8. Ciledug di Kantor Kecamatan Pinang dan Ruko Green Village pukul 09.00-12.00 WIB;

    9. Ciputat di Halaman Parkir Samsat dan Kantor Kelurahan Pondok Betung pukul 09.00-12.00 WIB;

    10. Kelapa Dua di Halaman GTown Square Gading pukul 08.00-14.00 WIB;

    11. Kabupaten Bekasi di Pasar Bersih Cikarang Jababeka pukul 09.00-14.00 WIB;

    12. Depok di halaman parkir Samsat pukul 08.00-14.00 WIB dan Kantor Kecamatan Bojong Gede pukul 09.00-12.00 WIB;

    13. Cinere di halaman kantor Kelurahan Pondok Petir pukul 08.00-12.00 WIB.

    Sejumlah dokumen persyaratan yang harus dibawa, antara lain KTP, BPKB dan STNK asli yang disertai lampiran fotokopi.

    Gerai Samsat Keliling hanya melayani pembayaran PKB tahunan, sedangkan untuk perpanjangan STNK (lima tahunan) dan ganti pelat nomor kendaraan harus dilakukan di kantor Samsat terdekat.

    Selama berada di gerai, penting untuk tetap menerapkan protokol kesehatan guna mencegah penyebaran COVID-19 dengan menggunakan masker, mencuci tangan dan menjaga jarak.

    Pewarta: Luthfia Miranda Putri
    Editor: Rr. Cornea Khairany
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Kriminal kemarin, mobil lindas anak kecil hingga bayi dibuang

    Kriminal kemarin, mobil lindas anak kecil hingga bayi dibuang

    Jakarta (ANTARA) – Sejumlah peristiwa kriminal terjadi di Jakarta pada Minggu (16/11), mulai dari mobil yang melindas anak kecil hingga bayi yang dibuang.

    Berikut beberapa berita yang menarik untuk disimak kembali:

    1. Polisi ungkap kronologi mobil yang lindas dua anak kecil di Jaktim

    Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya mengungkap kronologi kendaraan roda empat yang melindas dua anak kecil di kawasan Cipinang Besar Selatan, Jatinegara, Jakarta Timur pada Kamis (13/11).

    “Kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 15.00 WIB, pada Kamis (13/11), saat sopir mobil berinisial PA (22) hendak masuk ke area parkir penitipan mobil di jalan Cipinang Jaya,” kata Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya, AKBP Ojo Ruslani dalam keterangannya di Jakarta, Minggu.

    Selengkapnya di sini

    2. Polda Metro Jaya tangkap polisi gadungan yang curi mobil di Jaktim

    Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya menangkap pelaku pencurian mobil dengan modus menjadi polisi gadungan di Rest Area Cibubur, Jakarta Timur pada Oktober lalu.

    “Pelaku berinisial AS dan YW yang merupakan pasangan suami istri, ditangkap di sebuah rumah, di wilayah Cilodong, Depok pada Kamis (13/11),” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Budi Hermanto dalam keterangannya di Jakarta, Minggu.

    Selengkapnya di sini

    3. Warga Cipayung digegerkan penemuan bayi di pembuangan sampah

    Warga Jalan Kramat Oyar RT 06/04, Kelurahan Setu, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur digegerkan dengan penemuan bayi yang masih hidup di sekitar area pembuangan sampah di wilayah itu, pada Minggu pagi.

    “Saya kurang paham (baru lahir atau sudah beberapa hari), tapi masih hidup bayinya ketika kami temukan di dalam goodie bag (tas bingkisan) ,” kata Ketua RT 06 Kelurahan Setu, Salam saat dikonfirmasi di Jakarta, Minggu.

    Selengkapnya di sini

    4. Tiga anggota komplotan pencuri motor ditangkap di Cengkareng

    Tiga orang yang diduga sebagai anggota komplotan pencuri sepeda motor ditangkap oleh warga di daerah Pesing Poglar, Kelurahan Kedaung Kaliangke, Kecamatan Cengkareng, Kota Jakarta Barat, Minggu malam.

    Kepala Unit Reserse Kriminal Kepolisian Sektor (Polsek) Cengkareng Iptu Aang Kaharudin menyampaikan bahwa ketiga orang itu sudah diserahkan ke polisi dan polisi masih memeriksa mereka.

    Selengkapnya di sini

    Pewarta: Luthfia Miranda Putri
    Editor: Rr. Cornea Khairany
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Warga Cipayung Temukan Bayi Masih Hidup dalam Goodie Bag di Tempat Pembuangan Sampah

    Warga Cipayung Temukan Bayi Masih Hidup dalam Goodie Bag di Tempat Pembuangan Sampah

    GELORA.CO – Warga Jalan Kramat Oyar RT 06/04, Kelurahan Setu, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur, digegerkan dengan penemuan bayi perempuan di area pembuangan sampah pada Minggu (16/11) pagi.

    Bayi tersebut ditemukan masih hidup di dalam goodie bag oleh warga dan petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) yang sedang kerja bakti.

    Ketua RT 06 Setu, Salam, mengatakan suara tangis terdengar dari sebuah tas yang tergeletak di dekat jurang Kali Sunter. Setelah dicek, warga terkejut mendapati seorang bayi perempuan terbungkus selimut dengan tali pusat masih menempel.

    “Saya kurang paham baru lahir atau sudah beberapa hari. Tapi masih hidup bayinya ketika kami temukan di dalam goodie bag,” ujar Salam saat dikonfirmasi, Minggu.

    Bayi tersebut berada di lokasi yang rawan karena sangat dekat dengan bibir jurang. Warga kemudian memindahkan bayi itu ke tempat aman sebelum membawanya ke Puskesmas Kecamatan Cipayung untuk mendapat perawatan medis. “Kondisinya langsung diperiksa untuk memastikan tidak ada luka atau penyakit,” tutur Salam.

    Ia menambahkan bahwa tidak terdapat kamera pengawas (CCTV) yang mengarah ke lokasi tersebut sehingga menyulitkan penyelidikan awal terkait pelaku pembuangan bayi.

    Pihak kepolisian telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) setelah menerima laporan dari warga sekitar pukul 08.00 WIB. Identitas orang tua bayi masih ditelusuri.

    “Lokasinya jauh dari rumah warga, jadi belum diketahui siapa yang membuang bayi itu,” kata Salam.

    Kasus tersebut kini ditangani kepolisian setempat untuk mengungkap pelaku serta memastikan kondisi bayi mendapatkan penanganan medis lanjutan. (*) 

  • Warga Cipayung digegerkan penemuan bayi di pembuangan sampah

    Warga Cipayung digegerkan penemuan bayi di pembuangan sampah

    Jakarta (ANTARA) – Warga Jalan Kramat Oyar RT 06/04, Kelurahan Setu, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur digegerkan dengan penemuan bayi yang masih hidup di sekitar area pembuangan sampah di wilayah itu, pada Minggu pagi.

    “Saya kurang paham (baru lahir atau sudah beberapa hari), tapi masih hidup bayinya ketika kami temukan di dalam goodie bag (tas bingkisan) ,” kata Ketua RT 06 Kelurahan Setu, Salam saat dikonfirmasi di Jakarta, Minggu.

    Bayi tersebut masih hidup dan terbungkus oleh selimut dan masih ada tali pusat yang menempel di perutnya.

    Salam menjelaskan, pagi itu dirinya bersama warga dan Petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) sedang menggelar aksi kebersihan Minggu pagi.

    Lalu, warga dan petugas PPSU sempat mendengar tangisan bayi dari dalam goodie bag. Saat dilihat isinya bayi, warga pun langsung memindahkannya ke tempat aman.

    Lokasi pembuangan bayi tersebut berada di jurang Kali Sunter dan membuat bayi rawan terjatuh. “Ketika dibuka ternyata benar, itu adalah bayi perempuan di dalamnya,” ujar Salam.

    Setelah dinyatakan masih hidup, warga langsung membawanya ke Puskesmas Kecamatan Cipayung. Bayi tersebut langsung ditangani dan diperiksa kesehatannya untuk memastikan tidak ada luka atau penyakit.

    Menurut dia, tidak ada kamera pengawas (CCTV) yang menyorot ke arah tempat penemuan bayi, sehingga sulit menyelidiki pelaku pembuangan atau orang tuanya.

    Diduga, bayi tersebut hasil hubungan gelap pasangan muda-mudi yang malu dan memilih buang bayi di sana.

    Pihak kepolisian sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) usai menerima laporan penemuan bayi tersebut.

    “Kebetulan kan lokasinya jauh dari rumah warga, tidak ada CCTV. Belum diketahui orang tuanya karena kan baru saja ditemukan sekitar pukul 08.00 WIB,” katanya.

    Pewarta: Siti Nurhaliza
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.