kab/kota: Kramat

  • Polisi Dipukuli Tukang Parkir di Sawah Besar, Pelaku Ternyata Idap Skizofrenia Berat – Page 3

    Polisi Dipukuli Tukang Parkir di Sawah Besar, Pelaku Ternyata Idap Skizofrenia Berat – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Polisi mengamankan AA (29), seorang tukang parkir yang melakukan pemukulan terhadap anggota kepolisian di depan Pos Lalu Lintas Gunung Sahari Raya, Sawah Besar, Jakarta Pusat, Kamis (11/9/2025).

    Belakangan diketahui, AA menderita gangguan jiwa berat atau skizofrenia.

    Kapolsek Sawah Besar, Kompol Rahmat Himawan, membenarkan pelaku sempat diamankan ke Polsek, namun kemudian dipulangkan untuk menjalani perawatan medis dengan pengawasan keluarganya.

    “Dari dokumen medis berupa hasil visum RS Polri Kramat Jati dan surat pulang rawat RS Jiwa Soeharto Heerdjan, terungkap AA menderita skizofrenia berat. Kami ingin semua pihak merasa aman. Bukan hanya korban, tapi juga pelaku yang dalam kondisi tidak stabil secara psikologis. Dalam kondisi seperti ini, empati dan komunikasi dengan keluarga menjadi kunci,” ujar Rahmat, Sabtu (13/9/2025).

    Meski demikian, ia menegaskan proses penyelidikan tetap berjalan sembari menunggu hasil resmi pemeriksaan medis pelaku.

    Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro, menambahkan bahwa hukum tetap ditegakkan, namun aspek kemanusiaan tidak boleh diabaikan.

    “Kami sangat menghargai pengabdian anggota kami yang sedang bertugas, dan kami prihatin atas kejadian ini. Namun, kami juga memahami bahwa pelaku ini sedang berjuang dengan kondisi kesehatan mentalnya yang berat. Dalam penegakan hukum, kami tidak hanya mencari keadilan, tapi juga berusaha menempatkan manusia di atas segalanya,” katanya.

     

    Beberapa jam sebelumnya pada Kamis sore, massa yang menguasai jalan Pejompongan Raya, Tanah Abang, Jakarta Pusat, dipukul mundur polisi hingga radius 1 kilometer setelah sempat terlibat bentrokan.

  • Jaktim gencarkan “urban farming” untuk tekan inflasi

    Jaktim gencarkan “urban farming” untuk tekan inflasi

    Jakarta (ANTARA) – Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian Jakarta Timur menggencarkan pengembangan pertanian perkotaan (urban farming) untuk menekan inflasi di Jakarta.

    “Kami menggiatkan sosialisasi terkait ‘urban farming’ dan juga olahan, tanaman, yang bisa memberikan manfaat kepada warga dan menekan inflasi seperti cabai, bawang dan sayur-sayuran,” kata Kepala Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) Jakarta Timur, Taufik Yulianto.

    Selain itu, kata dia saat dikonfirmasi di Jakarta, Jumat, kegiatan itu bertujuan untuk meningkatkan ketahanan pangan sekaligus menyoroti pentingnya “urban farming” di tengah masyarakat untuk membantu menghijaukan Kota Jakarta Timur.

    “Kegiatan ini untuk mengurangi inflasi untuk mendukung kegiatan masyarakat dapat membeli dengan murah dan terjangkau dan memanfaatkan lahan-lahan tidur yang ada di lingkungan sekitar kita,” ujar Taufik.

    Sosialisasi “urban farming” merupakan kegiatan berkesinambungan yang berlangsung selama 10 kali dalam setahun. Hingga saat ini, sudah tujuh kali kegiatan digelar.

    Taufik menyebutkan, sisa kegiatan akan dilakukan pada Oktober atau November mendatang.

    “Mudah-mudahan kegiatan ini bisa bermanfaat bagi mereka dan dapat diterapkan di lingkungan, baik yang sudah berjalan maupun yang belum berjalan,” katanya.

    Sosialisasi ini diikuti para petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU), pengurus Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) dan kader PKK se-Kecamatan Kramat Jati yang berjumlah 80 orang.

    Mereka mengikuti sosialisasi tentang pemantauan dan evaluasi, kelautan, pertanian dan ketahanan pangan.

    Narasumber yang hadir, yakni Sri Hartini dari Suku Dinas KPKP yang memaparkan tema “urban farming” dan Siti Halimah dengan judul “Urban Fish Farming: Budidaya Perikanan di Pekarangan Rumah”.

    Diharapkan materi budidaya pertanian dan perikanan yang diberikan dapat menambah ilmu atau inspirasi bagi warga, PKK, Penanganan Prasarana dan Sarana (PPSU) serta pengelola RPTRA mendapatkan pengetahuan yang mungkin selama ini belum mereka dapatkan.

    Pewarta: Siti Nurhaliza
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Ini peran oknum TNI dalam kasus pembunuhan kacab bank di Jakarta

    Ini peran oknum TNI dalam kasus pembunuhan kacab bank di Jakarta

    Jakarta (ANTARA) – Polisi Militer Kodam Jayakarta (Pomdam Jaya) membeberkan peran oknum prajurit TNI dalam kasus penculikan dan pembunuhan terhadap seorang kepala cabang (kacab) sebuah bank di Jakarta berinisial MIP (37).

    “Terhadap yang bersangkutan (Kopda FH) sudah dilakukan penahanan di Pomdam Jaya (karena ada perannya),” kata Danpomdam Jaya Kolonel CPM Donny Agus saat dikonfirmasi di Jakarta, Jumat.

    Donny menyebutkan, tersangka Kopda FH dalam kasus pembunuhan kacab sebuah bank di Jakarta ini sebagai perantara penjemputan paksa. “Peran yang bersangkutan sebagai ‘perantara’ untuk mencari orang guna menjemput paksa,” katanya.

    Tersangka sempat dicari oleh satuan karena tidak hadir tanpa izin dinas. “Saat kejadian tersebut statusnya sedang dicari oleh satuan karena tidak hadir tanpa izin dinas,” ujar Donny.

    Kepolisian telah meringkus sebanyak 15 orang terkait kasus dugaan penculikan dan pembunuhan terhadap kepala cabang (kacab) sebuah bank di Jakarta.

    “Ada 15 orang yang sudah ditangkap. Sebanyak enam orang oleh Sub Direktorat Reserse Mobile (Subdit Resmob). Sisanya oleh Subdit Kejahatan dan Kekerasan (Jatanras),” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Polisi Ade Ary di Jakarta, Selasa (26/8).

    Empat aktor utama penculikan dan pembunuhan kepala cabang (kacab) sebuah bank di Jakarta berinisial MIP (37) yang jasadnya ditemukan di Bekasi, Jawa Barat, pada Kamis (21/8) tersebut, yakni C, DH, YJ dan AA. Mereka ditangkap di lokasi dan waktu yang berbeda-beda.

    Pelaku berinisial DH, YJ dan AA ditangkap Sabtu, 23 Agustus 2025 pukul 20.15 WIB di daerah Solo, Jawa Tengah.

    Sedangkan pelaku berinisial C ditangkap di daerah Pantai Indah Kapuk (PIK), Jakarta Utara, pukul 15.30 WIB pada Minggu (24/8).

    Seorang kepala kantor cabang (kacab) Pembantu sebuah bank di Jakarta berinisial MIP diduga menjadi korban penculikan dan pembunuhan di salah satu pusat perbelanjaan di Ciracas, Jakarta Timur.

    Jenazah ditemukan di Kampung Karangsambung, RT 8/RW 4, Desa Nagasari, Kecamatan Serang Baru, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, sekitar pukul 05.30 WIB.

    Seorang warga di area persawahan itu pertama kali menemukan jenazah dalam kondisi tangan dan kaki terikat. Sedangkan mata terlilit lakban.

    Jenazah langsung dilarikan ke RS Polri Kramat Jati untuk proses autopsi sebagai rangkaian dari penyelidikan.

    Pewarta: Siti Nurhaliza
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Oknum Prajurit TNI jadi tersangka pembunuhan kacab bank di Jakarta

    Oknum Prajurit TNI jadi tersangka pembunuhan kacab bank di Jakarta

    Jakarta (ANTARA) – Polisi Militer Kodam Jayakarta (Pomdam Jaya) menetapkan Kopda FH sebagai tersangka dalam kasus penculikan dan pembunuhan terhadap kepala cabang (kacab) sebuah bank di Jakarta berinisial MIP (37).

    Tersangka Kopda FH telah dilakukan penahanan di Pomdam Jaya.

    “Terhadap yang bersangkutan (Kopda FH) sudah dilakukan penahanan dan ditetapkan sebagai tersangka,” kata Danpomdam Jaya Kolonel CPM Donny Agus saat dikonfirmasi di Jakarta, Jumat.

    Saat peristiwa tersebut terjadi, pihaknya sempat melakukan pencarian terhadap tersangka. “Saat kejadian tersebut statusnya sedang dicari oleh satuan karena tidak hadir tanpa izin dinas,” ujarnya.

    Kepolisian hingga telah meringkus sebanyak 15 orang terkait kasus dugaan penculikan dan pembunuhan terhadap kepala cabang (kacab) sebuah bank di Jakarta.

    “Ada 15 orang yang sudah ditangkap. Sebanyak enam orang oleh Sub Direktorat Reserse Mobile (Subdit Resmob). Sisanya oleh Subdit Kejahatan dan Kekerasan (Jatanras),” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Polisi Ade Ary di Jakarta, Selasa (26/8).

    Empat aktor utama penculikan dan pembunuhan kepala cabang (kacab) sebuah bank di Jakarta berinisial MIP yang jasadnya ditemukan di Bekasi, Jawa Barat, pada Kamis (21/8) tersebut, yakni C, DH, YJ dan AA. Mereka ditangkap di lokasi dan waktu yang berbeda-beda.

    Pelaku berinisial DH, YJ dan AA ditangkap pada Sabtu, 23 Agustus 2025, pukul 20.15 WIB di daerah Solo, Jawa Tengah.

    Sedangkan pelaku berinisial C ditangkap di daerah Pantai Indah Kapuk (PIK), Jakarta Utara, pukul 15.30 WIB pada Minggu (24/8).

    Seorang Kepala kantor cabang pembantu (KCP) sebuah bank di Jakarta berinisial MIP diduga menjadi korban penculikan dan pembunuhan di salah satu pusat perbelanjaan di Ciracas, Jakarta Timur.

    Jenazah ditemukan di Kampung Karangsambung RT 8/RW 4, Desa Nagasari, Kecamatan Serang Baru, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, sekitar pukul 05.30 WIB.

    Seorang warga di area persawahan itu pertama kali menemukan jenazah dalam kondisi tangan dan kaki terikat. Sedangkan mata terlilit lakban.

    Jenazah langsung dilarikan ke RS Polri Kramat Jati untuk proses autopsi sebagai rangkaian dari penyelidikan.

    Pewarta: Siti Nurhaliza
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • 6
                    
                        Bareskrim Tangkap Ibu Kandung dan Ayah Tiri yang Siksa Anak 9 Tahun di Jaksel
                        Nasional

    6 Bareskrim Tangkap Ibu Kandung dan Ayah Tiri yang Siksa Anak 9 Tahun di Jaksel Nasional

    Bareskrim Tangkap Ibu Kandung dan Ayah Tiri yang Siksa Anak 9 Tahun di Jaksel
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Direktorat Tindak Pidana Pelindungan Perempuan dan Anak serta Pemberantasan Perdagangan Orang (Dittipid PPA & PPO) Bareskrim Polri menangkap EF alias YA (40) dan SNK (42), pasangan yang menelantarkan dan melakukan kekerasan berat terhadap AMK, anak perempuan berusia 9 tahun.
    SNK merupakan ibu kandung dari AMK, sedangkan YA adalah ayah tiri.
    Direktur Dittipid PPA & PPO Bareskrim Polri, Brigjen Pol Nurul Azizah, mengatakan kedua pelaku telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan.
    “Kami sangat prihatin atas penderitaan yang dialami korban. Ini adalah bentuk kekerasan yang sangat keji dan tidak berperikemanusiaan. Polri akan memproses kasus ini secara tegas tanpa kompromi terhadap para pelaku,” kata Nurul dalam keterangan tertulis, Rabu (10/9/2025).
    Korban ditemukan dalam kondisi mengenaskan pada Rabu (11/6/2025) di depan kios Pasar Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.
    Dalam pemeriksaan yang didampingi pekerja sosial, korban mengaku kerap disiksa oleh EF alias YA (40) yang dipanggilnya “Ayah Juna”.
    Salah satunya adalah dipukul hingga patah tulang.
    Korban juga menyebut ibu kandungnya, SNK (42), mengetahui penyiksaan tersebut dan bahkan setuju meninggalkannya di Jakarta.
    Saat ditemukan, korban terbaring lemah di atas kardus dengan tubuh penuh luka, memar, tanda malanutrisi, hingga luka bakar di wajah.
    Petugas langsung mengevakuasi korban ke RS Polri Kramat Jati untuk mendapat pertolongan medis darurat.
    Menurut Nurul, penetapan tersangka terhadap dua orang tersebut didasarkan pada alat bukti lengkap, mulai dari keterangan saksi, hasil visum, hingga barang bukti.
    Kedua pelaku dijerat Pasal 76B jo 77B dan Pasal 76C jo 80 UU No 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak, serta Pasal 354 KUHP dengan ancaman maksimal delapan tahun penjara dan denda Rp 100 juta.
    Nurul menambahkan, kasus ini menjadi pengingat bahwa kekerasan anak sering kali justru terjadi di rumah.
    “Ruang keluarga seharusnya menjadi tempat paling aman bagi seorang anak. Kami mengajak masyarakat untuk lebih peduli, lebih peka, dan berani melapor bila melihat atau mendengar dugaan kekerasan terhadap anak,” imbuhnya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Alasan Tersangka Kasus Penculikan dan Pembunuhan Kepala Cabang Bank BUMN Ajukan Diri Jadi Justice Collaborator – Page 3

    Alasan Tersangka Kasus Penculikan dan Pembunuhan Kepala Cabang Bank BUMN Ajukan Diri Jadi Justice Collaborator – Page 3

    Jenazah Kepala kantor cabang bank di Jakarta berinisial MIP ditemukan di Kampung Karangsambung, RT 8/RW 4, Desa Nagasari, Kecamatan Serang Baru, Kabupaten Bekasi, sekitar pukul 05.30 WIB.

    Warga di area persawahan yang pertama kali menemukan jenazah dalam kondisi tangan dan kaki terikat, sedangkan mata terlilit lakban. Polisi membawa jenazah kepala cabang bank itu ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur untuk proses penyelidikan.

    Detik-detik penculikan IP, terekam jelas dalam kamera CCTV pusat perbelanjaan kawasan Ciracas. Dalam video, IP terlihat berjalan santai menuju mobil hitam miliknya. Dia mengenakan batik coklat dan celana krem. Tidak ada tanda-tanda curiga.

    Hingga saat dia membuka pintu mobilnya, tiba-tiba tiga pria tak dikenal muncul dari arah samping kanan. Ketiganya langsung menyergap IP. IP tampak mencoba melawan, namun kalah jumlah. Tubuhnya didorong, diseret, lalu dipaksa masuk ke dalam mobil putih yang sudah siaga tepat di sebelah mobilnya.

    Aksi brutal itu hanya berlangsung beberapa detik sebelum mobil pelaku melaju cepat meninggalkan lokasi. Salah satu rekan kerja IP sempat melihat mobil putih tersebut kabur dari lahan parkir. Rasa curiga langsung muncul, namun sudah terlambat.

    Kanit IV Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKP Charles Bagaisar mengatakan, sebelum disergap, IP baru saja menyelesaikan rapat dengan rekan-rekan kerjanya.

    “Korban habis meeting kantor, sama teman-teman kantornya juga,” ucapnya.

  • Kebutuhan darah di DKI capai 1.200 kantong per hari

    Kebutuhan darah di DKI capai 1.200 kantong per hari

    Jakarta (ANTARA) – Palang Merah Indonesia (PMI) DKI Jakarta menyebutkan, kebutuhan darah di daerah ini mencapai 1.000 hingga 1.200 kantong per hari.

    “Stok darah untuk Jakarta aman. Jadi setiap hari, Jakarta itu membutuhkan darah antara 1000 sampai 1200 kantong. Karena kita melayani lebih dari 200 rumah sakit yang ada di Jakarta dan sekitar,” kata Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) DKI Jakarta Beky Mardani Beky di Balai Kota Jakarta, Rabu.

    Selain itu, lanjutnya, terdapat pula masyarakat non Jakarta yang berobat di Jakarta sehingga kebutuhannya cukup tinggi.

    Beky menjelaskan, ketersediaan kantong darah didapatkan dari donor darah yang selalu dilaksanakan setiap hari.

    Salah satunya donor darah yang dilakukan di Unit Donor Darah (UDD) PMI Kramat, Jakarta Pusat yang dibuka selama 24 jam.

    Tak hanya itu, Beky mengatakan donor darah juga diadakan di seluruh kota sehingga keikutsertaan masyarakat maka ketersediaan kantong darah untuk Jakarta pun dapat tercukupi.

    “PMI kota sudah punya unit pelayanan darah. Itu juga untuk pendonor sukarela. Selain itu, juga pendonor-pendonor yang datang dari berbagai kelompok masyarakat misal organisasi, komunitas, perusahaan bahkan juga kelompok-kelompok agama,” kata Beky.

    Beky pun mengaku bersyukur bahwa Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memberikan bantuan dan dukungan untuk PMI.

    Selain membangun Markas PMI, Jakarta juga merupakan satu-satunya yang membantu mendanai laboratorium dengan teknologi yang mampu menjaga keamanan darah dari penyakit-penyakit menular.

    “Pemerintah Provinsi Jakarta satu-satunya yang memberikan dukungan khusus yaitu berupa keamanan. Keamanan dari penyakit-penyakit menular. Itu ada proses laboratorium yang membutuhkan biaya. Di situlah peran dari Pemprov untuk menjamin darahnya jadi tersedia, darahnya aman dan pasiennya terselamatkan,” kata Beky.

    Dalam kesempatan yang sama, Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung juga menyatakan bahwa Pemprov Jakarta sedang mencanangkan bulan dana PMI pada September ini.

    Pramono mengatakan gerakan ini diharapkan dapat membuat masyarakat semakin sadar akan pentingnya menjaga kesehatan.

    Pramono juga menyampaikan terima kasih kepada PMI yang telah mencukupi kebutuhan darah di Jakarta sehingga mereka yang membutuhkan, dapat terselamatkan.

    Pewarta: Lifia Mawaddah Putri
    Editor: Edy Sujatmiko
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • JK lantik dewan kehormatan dan pengurus provinsi PMI di Balai Kota

    JK lantik dewan kehormatan dan pengurus provinsi PMI di Balai Kota

    Jakarta (ANTARA) – Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI) Jusuf Kalla melantik dewan kehormatan dan pengurus provinsi PMI masa bakti 2025-2030 di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu.

    Jusuf Kalla atau yang akrab disapa JK berpesan agar para pengurus provinsi dan dewan kehormatan selalu memiliki kesiapan dalam menolong masyarakat.

    “Karena prinsipnya kita harus tersedia logistiknya, orangnya 24 jam. Karena kalau, contohnya ada yang butuh darah, tidak bisa kita bilang ‘nanti besok’. Atau ada bencana bilang ‘nanti siang sajalah’,” kata JK di Balai Agung, Balai Kota DKI Jakarta, Rabu.

    Lebih lanjut, dalam kesempatan tersebut JK juga mengucapkan terima kasih kepada Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo yang telah memberikan dukungan dan bantuan untuk PMI.

    Salah satunya, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta membantu membangun Markas Pusat dan Unit Donor Darah (UDD) PMI DKI Jakarta di Kramat, Jakarta Pusat, yang kini sudah memasuki tahap penyelesaian.

    JK menuturkan PMI memang membutuhkan tempat hingga sarana yang baik dalam melaksanakan tugas.

    Senada dengan JK, Ketua PMI Jakarta Beky Mardani mengatakan markas PMI Jakarta itu nantinya menjadi yang paling megah dan memiliki laboratorium dengan teknologi terbaik.

    “Dari jumlah lantai saja, kita sudah paling megah pastinya. Soal laboratorium yang akan digunakan, itu secara teknologinya akan paling terbaik di Indonesia,” ungkap Beky.

    Sementara itu, Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo mengucapkan terima kasih kepada PMI karena hampir setiap hari menyediakan 1200 kantong darah untuk masyarakat yang berobat ke Jakarta.

    “Alhamdulillah, selama ini terpenuhi dengan baik,” ucap Pramono.

    Pewarta: Lifia Mawaddah Putri
    Editor: Rr. Cornea Khairany
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Rabu, 14 lokasi gerai Samsat Keliling di Jadetabek

    Rabu, 14 lokasi gerai Samsat Keliling di Jadetabek

    Jakarta (ANTARA) – Polda Metro Jaya menyediakan layanan Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat) Keliling untuk membantu masyarakat terkait pembayaran pajak kendaraan bermotor (PKB) di wilayah Jakarta, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jadetabek), Rabu.

    Dikutip dari akun X resmi TMC Polda Metro Jaya, berikut 14 lokasi gerai Samsat Keliling di Jadetabek:

    1. Jakarta Pusat di halaman parkir Samsat Jakarta Pusat dan Lapangan Banteng pukul 08.00-14.00 WIB;

    2. Jakarta Utara di halaman parkir Samsat dan Masjid Al-Musyawarah Kelapa Gading pukul 08.00-14.00 WIB;

    3. Jakarta Barat di Mal Citraland pukul 08.00-14.00 WIB;

    4. Jakarta Selatan di halaman parkir Samsat pukul 08.00-15.00 WIB dan Gedung Sarinah Cikoko Pancoran pukul 08.00-14.00 WIB;

    5. Jakarta Timur di halaman parkir Samsat pukul 08.00-14.00 WIB dan Pasar Induk Kramat Jati pukul 08.00-14.00 WIB;

    6. Kota Tangerang di Alun-alun Cibodas dan Parkiran Busway Foodmosphere pukul 08.00-14.00 WIB;

    7. Serpong di halaman parkir Samsat pukul 08.00-14.00 WIB dan Mal ITC BSD Serpong pukul 16.00-19.00 WIB;

    8. Ciledug di Perum Banjar Wijaya Cipondoh dan Metland Cyber Puri pukul 09.00-13.00 WIB;

    9. Ciputat di Halaman parkir Samsat dan Kantor Kelurahan Pondok Betung pukul 09.00-12.00 WIB;

    10. Kelapa Dua di Halaman GTown Square Gading pukul 08.00-14.00 WIB;

    11. Kota Bekasi di Kantor Kecamatan Bekasi Utara pukul 09.00-12.00 WIB;

    12. Kabupaten Bekasi di Ruko Robson Lippo Cikarang pukul 08.00-14.00 WIB;

    13. Depok di halaman parkir Samsat pukul 08.00-14.00 WIB dan Kecamatan Tajur Halang pukul 08.00-12.00 WIB;

    14. Cinere di Kantor Kelurahan Pasir Putih pukul 08.00-14.00 WIB.

    Beberapa dokumen yang harus dibawa, antara lain KTP, BPKB dan STNK asli yang disertai lampiran fotokopi.

    Gerai Samsat Keliling hanya melayani pembayaran PKB tahunan, sedangkan untuk perpanjangan STNK (lima tahunan) dan ganti pelat nomor kendaraan harus dilakukan di kantor Samsat terdekat.

    Selama berada di gerai, penting untuk tetap menerapkan protokol kesehatan guna mencegah penyebaran COVID-19 dengan menggunakan masker, mencuci tangan dan menjaga jarak.

    Pewarta: Lifia Mawaddah Putri
    Editor: Rr. Cornea Khairany
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Pembunuh Bocah di Pondok Pinang Sempat Dirawat Seminggu Sebelum Tewas
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        8 September 2025

    Pembunuh Bocah di Pondok Pinang Sempat Dirawat Seminggu Sebelum Tewas Megapolitan 8 September 2025

    Pembunuh Bocah di Pondok Pinang Sempat Dirawat Seminggu Sebelum Tewas
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    SB, pembunuh bocah berinisial RAS (11) di Pondok Pinang, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, tewas setelah sempat dirawat intensif selama sepekan di RS Polri Kramat Jati.
    Kapolsek Kebayoran Lama Komisaris Harnas Prihandito mengatakan, SB dinyatakan tewas pada Sabtu (6/9/2025).
    “Untuk pelaku sudah kurang lebih enam sampai tujuh hari perawatan intensif di RS Polri Kramat Jati dan dinyatakan meninggal dunia pada dua hari yang lalu,” ujar Harnas kepada wartawan, Senin (8/9/2025).
    Pelaku mengalami luka serius setelah mencoba bunuh diri usai menghabisi nyawa korban. Luka itu sempat dijahit dan ditangani tim medis, tetapi nyawa SB tidak dapat diselamatkan.
    “Karena luka di leher, dan sempat dijahit, dirawat intensif, namun ternyata dua hari yang lalu takdir berkata lain untuk pelakunya meninggal dunia,” jelas Harnas.
    Dengan meninggalnya SB, penyidikan kasus ini secara resmi dihentikan.
    “Tentunya dalam proses penyidikan ini kita hentikan karena dengan alasan demi hukum tersangkanya meninggal dunia,” lanjutnya.
    Peristiwa pembunuhan terjadi pada Sabtu (30/8/2025) sekitar pukul 04.00 WIB. Korban RAS ditemukan tewas di gudang lantai dua rumah majikannya.
    “Kami menerima laporan dari masyarakat dan tentunya, kami personel langsung menuju ke TKP dan memeriksa. Dan ditemukan adanya anak usia 11 tahun yang meninggal dunia,” kata Harnas.
    Saat itu, SB ditemukan berada di samping jasad korban dalam kondisi terluka.
    “Terduga pelaku sudah kita amankan. Dan kita bawa ke RS Kramat Jati karena terduga pelaku terluka juga,” ucap Harnas.
    Polisi menyebut SB merupakan sopir keluarga korban. Ia diduga membunuh RAS menggunakan senjata tajam di ruangan yang difungsikan sebagai gudang. Setelahnya, SB mencoba bunuh diri.
    “Saat di TKP, pelaku juga ada luka di leher. Dugaan sementara pelaku melukai diri sendiri menggunakan golok,” ungkap Harnas.
    Polisi mengamankan barang bukti berupa golok, sementara luka korban juga ditemukan di bagian leher. Hingga kini, motif pelaku masih belum terungkap.
    Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.
    Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.
    Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada.
    Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling, Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini:

    Panduan Mencari Layanan Profesional Kesehatan Jiwa


    .
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.