kab/kota: Kramat

  • RS Polri temukan kekerasan benda tajam pada jenazah Sandy Permana

    RS Polri temukan kekerasan benda tajam pada jenazah Sandy Permana

    Sudah ada yang kita identifikasi

    Jakarta (ANTARA) – Rumah Sakit (RS) Polri Kramat Jati, Jakarta Timur mengungkapkan temuan adanya kekerasan benda tajam dan tumpul usai melakukan autopsi jenazah aktor Sandy Permana yang pernah berperan sebagai Arya Soma dalam sinetron Mak Lampir.

    “Terdapat kekerasan (benda) tajam dan tumpul pada jenazah,” kata Kepala Bidang Pelayanan Dokter Kepolisian RS Bhayangkara Kombes Pol Hery Wijatmoko saat dikonfirmasi di Jakarta, Senin.

    Hery menyebut, jenazah sudah selesai dilakukan pemeriksaan dan langsung dibawa pulang oleh keluarga.

    “Iya sudah dilakukan pemeriksaan (autopsi) pada Minggu, masuk sekitar pukul 14.00 WIB lebih dan pukul 21.00 WIB lebih sudah dibawa pulang,” ucap Hery.

    Aktor Sandy Permana yang pernah berperan sebagai Arya Soma dalam sinetron “Mak Lampir” ditemukan warga telah bersimbah darah di wilayah Cibarusah, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, pada Minggu (12/1).

    Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polres Bekasi Kompol Onkoseno Grandiarso Sukahar menjelaskan korban yang sedang sekarat ditemukan oleh tetangganya.

    “Kemudian dibawa ke rumah sakit, namun tidak tertolong. Dan ketika kita lakukan pengecekan, pada korban memang ada beberapa luka tusuk,” kata Onkoseno di Jakarta, Minggu (12/1).

    Polisi pun telah melakukan penyisiran kamera pengawas (CCTV) di sekitar lokasi kejadian. Polisi juga tengah memburu seorang terduga pelaku.

    “Sudah ada yang kita identifikasi. Sekarang sedang kita lakukan pencarian. (Terduga pelaku) Satu orang,” ujar Onkoseno.

    Pewarta: Siti Nurhaliza
    Editor: Ganet Dirgantara
    Copyright © ANTARA 2025

  • Senin, tersedia 24  lokasi Samsat Keliling di Jadetabek

    Senin, tersedia 24  lokasi Samsat Keliling di Jadetabek

    Samsat Keliling umumnya tersebar di beberapa lokasi agar masyarakat mudah untuk menjangkau dan tak perlu untuk mendatangi kantor pusat untuk membayar pajak kendaraan miliknya

    Jakarta (ANTARA) – Subdit Registrasi dan Identifikasi (Regident) Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya menyediakan layanan keliling sistem administrasi manunggal satu atap (Samsat Keliling) di 24 lokasi wilayah Jakarta, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jadetabek) pada Senin.

    Samsat Keliling umumnya tersebar di beberapa lokasi agar masyarakat mudah untuk menjangkau dan tak perlu untuk mendatangi kantor pusat untuk membayar pajak kendaraan miliknya.

    Berikut wilayah layanan Samsat Keliling di wilayah Jadetabek sesuai info akun istagram resmi TMC Polda Metro Jaya @tmcpoldametro:

    Samsat keliling Jakarta Pusat halaman parkir Samsat dan Lapangan Banteng pukul 08.00-14.00 WIB; Samsat keliling Jakarta Utara halaman parkir Samsat dan halaman parkir Itali Mal Artha Gading pukul 08.00-14.00 WIB; Samsat keliling Jakarta Barat Mall Citraland pukul 08.00-14.00 WIB; Samsat keliling Jakarta Selatan halaman parkir Samsat dan TMP Kalibata pukul 09.00-14.00 WIB; Samsat keliling Jakarta Timur halaman parkir Samsat dan Pasar Induk Kramat Jati pukul 08.00-14.00 WIB; Samsat keliling Kota Tangerang di Alun-alunCibodas dan Parkiran busway foodmosphere Jaya pukul 08.00-14.00 WIB; Samsat keliling Serpong di halaman parkir Samsat pukul 08.00-14.00 WIB dan ITC BSD pukul 16.00-19.00 WIB; Samsat keliling Ciledug di Kantor Kecamatan Pinang dan Rukan Fresh Market Green Lake City Cipondoh pukul 09.00 – 12.00 WIB; Samsat keliling Ciputat di Kantor Kelurahan Pondok Betung dan Pasar Gintung Ciputat Timur pukul 09.00-12.00 WIB; Samsat keliling Kelapa Dua di Pasar Intermoda dan halaman Gtown house pukul 08.00-14.00 WIB; Samsat keliling Kota Bekasi di halaman parkir Samsat pukul 08.00-12.00 WIB; Samsat keliling Kabupaten Bekasi Pasar Bersih Jababeka pukul 09.00 – 12.00 WIB; Samsat keliling Depok di halaman parkir Samsat Depok pukul 08.00-14.00 WIB dan Lapangan Bola Cipayung pukul 08.00-12.00 WIB; Samsat keliling Cinere di Halaman parkir Samsat pukul 08.00-12.00 WIB.

    Agar dapat mengakses Samsat Keliling, pemilik kendaraan diharapkan membawa sejumlah dokumen seperti KTP, BPKB, dan STNK, masing-masing dilampirkan selembar fotokopi. Pastikan juga tidak memiliki tunggakan pajak kendaraan bermotor lebih dari satu tahun.

    Pewarta: Ilham Kausar
    Editor: Ganet Dirgantara
    Copyright © ANTARA 2025

  • Cek 14 Lokasi Samsat Keliling yang Buka Hari Ini di Jadetabek

    Cek 14 Lokasi Samsat Keliling yang Buka Hari Ini di Jadetabek

    Jakarta, Beritasatu.com – Polda Metro Jaya kembali menyediakan layanan Samsat keliling hari ini untuk memudahkan warga dalam melakukan pembayaran pajak kendaraan bermotor (PKB) di 14 lokasi yang tersebar di Jakarta, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jadetabek) pada Senin (13/1/2025).

    Informasi ini diumumkan melalui akun X resmi TMC Polda Metro Jaya, yang menginformasikan 14 lokasi Samsat keliling di wilayah Jadetabek sebagai berikut:

    1. Jakarta Pusat di halaman parkir Samsat Jakarta Pusat dan Lapangan Banteng pukul 08.00-14.00 WIB.

    2. Jakarta Utara di halaman parkir Samsat Jakarta Utara dan Masjid Al Musyawarah Kelapa Gading pukul 08.00-14.00 WIB.

    3. Jakarta Barat di Mal Ciputra pukul 08.00-14.00 WIB.

    4. Jakarta Selatan di halaman parkir Samsat Jakarta Selatan pukul 08.00 – 15.00 WIB dan Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata pukul 09.00-15.00 WIB.

    5. Jakarta Timur di halaman parkir Samsat Jakarta Timur pukul 08.00-15.00 WIB dan Pasar Induk Kramat Jati pukul 08.00-14.00 WIB.

    6. Kota Tangerang Samsat keliling hari ini juga ada di parkiran busway Foodmosphere pukul 08.00-14.00 WIB.

    7. Serpong di halaman parkir Samsat Serpong pukul 08.00-14.00 WIB dan ITC BSD Serpong pukul 16.00-19.00 WIB.

    8. Ciledug di kantor Kecamatan Pinang dan Rukan Market Green Lake City Cipondoh 09.00-12.00 WIB.

    9. Ciputat di kantor Kelurahan Pondok Betung pukul 09.00-11.00 WIB dan Pasar Gintung Ciputat Timur pukul 09.00-12.00 WIB.

    10. Kelapa Dua di Pasar Modern Intermoda Cisauk dan halaman GTOWN Square Gading pukul 08.00-14.00 WIB.

    11. Kota Bekasi halaman parkir Samsat 08.00-12.00 WIB.

    12. Kabupaten Bekasi Pasar bersih Jababeka pukul 09.00-12.00 WIB.

    13. Depok di halaman parkir Samsat Depok pukul 08.00-14.00 WIB dan lapangan bola Cipayung pukul 08.00-12.00 WIB.

    14. Halaman parkir Samsat pukul 08.00-12.00 WIB.

    Warga yang ingin melakukan pembayaran pajak kendaraan melalui Samsat keliling diminta untuk membawa dokumen-dokumen penting, seperti KTP, BPKB, dan STNK asli beserta fotokopinya. 

    Perlu dicatat bahwa layanan Samsat keliling hari ini hanya melayani pembayaran PKB tahunan. Untuk perpanjangan STNK (lima tahunan) atau penggantian pelat nomor kendaraan, pemilik kendaraan tetap harus mengunjungi kantor Samsat terdekat.

  • 5
                    
                        Pagi Mencekam di Kramat, Warga Diserang Gangster Berpenutup Wajah dengan Senjata Tajam
                        Megapolitan

    5 Pagi Mencekam di Kramat, Warga Diserang Gangster Berpenutup Wajah dengan Senjata Tajam Megapolitan

    Pagi Mencekam di Kramat, Warga Diserang Gangster Berpenutup Wajah dengan Senjata Tajam
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
     Sekelompok gangster menyerang permukiman warga perkampungan RT 10/03, Kramat, Senen, Jakarta Pusat, pada Minggu (12/1/2025) pagi sekitar pukul 05.30 WIB.
    Saat itu, warga Jalan Kramat Pulo sedang disibukkan dengan aktivitas berdagang. Para ibu keluar untuk menyambut rezeki lebih pagi. Sisanya, warga masih tertidur lelap di dalam rumah.
    Namun, suara petasan tiba-tiba meledak di ujung jalan. Suara ledakan petasan itu tidak hanya sekali, tetapi berkali-kali.
    Suara warga berteriak histeris juga menjadi alarm pagi itu bagi Inan (55), warga RT 10/03.
    Saat itu, dengan mata setengah mengantuk, Inan pergi ke toilet komunal di ujung gang. Seketika Inan terkejut mendengar suara warga berteriak histeris karena petasan diarahkan kepada mereka, termasuk para pedagang yang sudah membuka lapak di ujung jalan.
    Inan segera keluar. Dia sadar, perkampungannya diserang oleh orang tidak dikenal. Sebagian besar penyerang kampungnya menggunakan penutup wajah berupa masker untuk menghilangkan jejak digital.
    Inan yang berbekal bambu berusaha mengusir para gangster tersebut dengan beberapa laki-laki lainnya. Saat berupaya memukul mundur, Inan terjatuh di hadapan musuh-musuhnya.
    Inan mengalami nasib nahas karena dahinya harus dijahit luar dalam akibat luka sobek. Tangan kanannya yang digunakan untuk menangkis serangan senjata tajam juga dijahit luar dalam.
    Inan tersungkur di bawah saat itu. Dia terjatuh karena menginjak sisa celananya sendiri.
    Musuh yang melihat keadaan Inan yang tidak berdaya, segera menyerangnya dengan berbagai senjata tajam. Inan ingat betul, panjang celurit yang dibawa oleh gangster itu sekira dua meter.
    “Saya ditimpuk celurit, ini tangan kanan untuk nangkis. Saya cuma bisa Allahuakbar aja dah,” kata dia saat ditemui di kediamannya, Minggu.
    Inan mengatakan, saat dia terjatuh, dahinya kena sabet benda tajam. Tangan kanannya juga tersabet karena dia gunakan untuk menghalau benda tajam itu.
    Beruntung, tidak butuh waktu lama bagi pemuda kampung sadar posisi Inan yang terjepit. Mereka segera memukul mundur gangster tersebut.
    Sementara itu, darah mengucur dari dahi Inan menutupi pandangannya yang kian memerah.
    Inan kemudian dilarikan ke rumah sakit karena darah telah bercucuran di wajahnya. Dia mesti mendapatkan 15 jahitan pada bagian dahi, sembilan jahitan pada tangan kanannya.
    “Ini sekitar 15-16 jahitan. Panjang
    bener
    . 15 luar dalem (jahitannya di dahi),” tambah dia.
    Selain dia, salah seorang tetangganya juga disebut menjadi korban keganasan gangster tersebut. Akan tetapi, dia tidak tahu dengan pasti luka yang dialami korban lainnya.
    Ketua RT 10/03, Kramat, Dian mengungkapkan bahwa wilayahnya diserang oleh gangster dalam dua hari berturut-turut. Penyerangan pertama terjadi pada Sabtu (11/1/2025).
    “Enggak sering, cuma udah dua malem ini iya, sering diserang. Cuma kita enggak tahu dari mana, anak mana,” kata Dian saat ditemui di lokasi, Minggu.
    Dian mengaku tidak mengetahui apa alasan kelompok tersebut melakukan penyerangan. Penyerangan pertama, kata Dian, dilakukan sekira pukul 03.30 WIB dinihari.
    Saat itu, sekira 10 hingga 15 pemuda mendatangi perkampungannya dan melempar berbagai macam barang ke jalan perkampungan.
    “Iya bawa senjata tajam gede-gede. Ada sekira 10 motor sampai 15 motor. Mereka lempar-lemparin botol ke jalan sini,” ujar Dian.
    Baru pada penyerangan kedua, sekira 30 motor mendatangi perkampungannya. Penyerangan tersebut dilakukan pada pukul 05.30 WIB.
    Dari penyerangan terakhir, dua orang warganya menjadi korban karena terkena sabetan dari sajam yang dibawa oleh para pelaku.
    “Korban sih dua, pas mau berangkat kerja. Dia kesandung, kena kakinya,” tambah Dian.
    Kelompok gangster yang menyerang perkampungan Kramat ternyata menggunakan penutup wajah ketika melakukan penyerangan terhadap warga.
    “Mereka semua pakai penutup kepala semua, jadi enggak tahu wajahnya. Pokoknya rapi lah,” kata Nedi (36), warga RT 10/03 saat ditemui di lokasi, Minggu.
    Nedi ketika itu turut membersamai warga lainnya untuk mengusir kelompok gangster itu. Dia mengatakan, terdapat sekira 30 hingga 40 orang yang menyerang perkampungannya.
    Mereka semua menggunakan penutup wajah, sehingga Nedi tidak tahu dengan terang siapa pelaku dari penyerangan itu.
    Bahkan, Nedi juga mengatakan dirinya tidak tahu dengan pasti kenapa perkampungannya yang menjadi korban penyerangan itu.

    Ngasal
    aja (mereka) nyerangnya, membabi buta. Enggak tahu masalahnya apa, tiba-tiba diserang,” tambah Nedi.
    Hal serupa juga diungkap oleh Inan, bahwa sebagian dari para penyerang menggunakan penutup wajah.
    Hal itu yang membuat dia tidak mengetahui dari mana asal para penyerang tersebut.
    “Ada yang pake masker sebagian, ada yang enggak pake. Saya juga bingung itu orang mana, tujuannya apa itu,” kata Inan.
    Panit Reskrim Polsek Senen Ipda Yaniaro Lase mengatakan, pihaknya belum mengantongi dugaan awal terkait pelaku penyerangan kampung tersebut.
    “Kita sedang melakukan penyelidikan untuk mencari akar pokok masalahnya supaya masalah ini tidak terulang lagi,” kata Lase saat ditemui di lokasi, Minggu (12/1/2025).
    Lase mengatakan, saat penyerangan gangster ke warga di Kramat berlangsung, pihaknya sedang melakukan patroli untuk mencegah adanya penyerangan di daerah Senen hingga Kemayoran.
    Akan tetapi, pihaknya tidak sempat menerima laporan mengenai adanya penyerangan di Jalan Kramat Pulo itu.
    “Malam Minggunya udah kita antisipasi, patroli gabungan untuk antisipasi kejadian. Tadi malem itu kita 11.30 WIB patroli, sampai selesainya jam 06.00 WIB terakhir di Kemayoran,” tambah dia.
    Nantinya, Lase mengatakan, pihaknya bakal melakukan pemeriksaan terhadap para pelaku yang tertangkap dalam video viral tersebut.
    “Semua nanti yang terlibat, yang ada dalam video, akan kita mintai keterangan,” tutup Lase.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Sandy Permana, Pemeran Arya Soma di Mak Lampir Tewas dengan 3 Luka Tusukan

    Sandy Permana, Pemeran Arya Soma di Mak Lampir Tewas dengan 3 Luka Tusukan

    loading…

    Sandy Permana (46), pemeran karakter Arya Soma dalam sinetron berjudul Misteri Gunung Merapi 3 (Mak Lampir) tewas bersimbah darah. Foto/Instagram sandhypermana30

    BEKASI – Sandy Permana (46), pemeran karakter Arya Soma dalam sinetron berjudul Misteri Gunung Merapi 3 (Mak Lampir) tewas bersimbah darah. Dia diduga ditikam seseorang menggunakan senjata tajam di Perumahan TNI/Polri Umum, Cibarusah, Kabupaten Bekasi .

    Sudarmaji selaku Ketua RT setempat mengungkapkan peristiwa penikaman tersebut terjadi pada Minggu (12/1/2025) sekitar pukul 07.30 WIB. Saat itu, korban yang mengendarai sepeda listrik hendak ke rumahnya usai memberi pakan ternak dihampiri oleh terduga pelaku.

    Korban tiba-tiba ditikam menggunakan senjata tajam hingga mengalami luka-luka. Sementara pelaku langsung melarikan diri. “Ada warga dari RT lain yang mengetahui kejadian itu (penikaman), korban dan pelaku saling mengenal,” katanya.

    Baca Juga: Presidential Threshold Dihapus, Capres Tunggal Pupus

    Sudarmaji mengatakan, sebelum peristiwa penikaman hingga berujung korban tewas, sempat ada rapat warga di lingkungan korban. Saat itu terjadi perdebatan antara korban dan terduga pelaku.

    “Kita ada kegiatan lingkungan, rapat warga, di situ terjadi perdebatan, dan dari perdebatan itu membuat korban tidak senang dan berencana memberikan somasi kepada tersangka, dugaan dendam pribadi,” tuturnya.

    Sudarmaji tidak mengetahui pasti luka-luka pada korban yang disebabkan tikaman senjata tajam. “Infonya (korban ditikam) di badan samping, pipi, kepala atau di leher, tiga titik katanya,” imbuhnya.

    Korban yang mengalami luka tusukan kemudian menghampiri rumah seorang warga yang berprofesi sebagai perawat. Tidak lama kemudian korban dilarikan ke RSUD Cileungsi.

    Selanjutnya jenazah korban dibawa ke RS Polri Kramat Jati untuk kepentingan penyelidikan. Polsek Cibarusah dan Polres Metro Bekasi masih memburu terduga pelaku yang melarikan diri.

    (rca)

  • Harga Cabai Rawit Merah Tembus Rp88.000 per Kg, Pedagang Sebut Masih Wajar

    Harga Cabai Rawit Merah Tembus Rp88.000 per Kg, Pedagang Sebut Masih Wajar

    Bisnis.com, JAKARTA — Harga cabai rawit merah di Pasar Induk Kramat Jati (PIKJ) melambung hingga mencapai Rp88.000 per kilogram per hari ini, Minggu (12/1/2025).

    Pedagang cabai Guyub Rukun Pedagang Cabai PIKJ Guntur mengatakan bahwa harga cabai rawit merah dibanderol di kisaran Rp80.000–Rp88.000 per kilogram di PIKJ per hari ini. Sementara itu, untuk cabai merah keriting tembus Rp45.000–Rp55.000 per kilogram.

    Guntur mengatakan bahwa perubahan harga cabai di PIKJ masih dalam rentang yang wajar. “Perubahan harga cabai per hari ini nggak ada yang ekstrem, tingginya kisaran itu di harga grosir,” kata Guntur kepada Bisnis, Minggu (12/1/2025).

    Jika menengok Panel Harga Badan Pangan Nasional (Bapanas), Minggu (12/1/2025) pukul 16.09 WIB, harga cabai rawit merah naik tipis 0,76% atau sebesar Rp560 menjadi Rp74.200 per kilogram secara rata-rata nasional.

    Di sisi lain, harga cabai merah keriting terpantau mulai turun tipis 0,87%. Secara nasional, harga cabai merah keriting di pedagang eceran dibanderol Rp50.160 per kilogram.

    Ketua Asosiasi Champion Cabai Indonesia (ACCI) Tunov Mondro Atmojo sebelumnya menjelaskan bahwa faktor cuaca ekstrem menjadi penyebab utama harga cabai di tingkat konsumen melambung tajam.

    Pada akhir tahun lalu, Tunov menyampaikan bahwa petani cabai sudah memberikan lampu kuning terhadap komoditas cabai pada kuartal I/2025. Salah satunya disebabkan oleh cuaca ekstrem yang membuat tanaman cabai tergenang air.

    “Penyebab kenaikan harga ini, yang pasti karena banjir atau tergenang air tanaman kami. Kalau pohon cabai tergenang air dalam kurun waktu 1 bulan, itu tidak akan pernah ada yang kuat pohon cabai kalau tergenang air terus-menerus,” ujar Tunov dalam Rapat Koordinasi SPHP Cabai secara virtual, Kamis (9/1/2025).

    Tunov menyampaikan bahwa cuaca ekstrem ini terjadi hampir di semua sentra pangan, terutama di Jawa Tengah dengan tingkat kegagalan hampir mencapai 75%, imbas tergenang air hujan.

    “Ini hal sepele, tetapi sangat berpengaruh, hujan dari pagi di wilayah sentra. Rumus cabai, cabai kalau hari ini petik maka pasar akan ada barang, hari ini libur petik, hari ini juga stok pasar akan turun. Beda dengan komoditas lain,” ungkapnya.

    Dia menambahkan, cuaca ekstrem yang tinggi mengakibatkan produktivitas cabai turun karena bunga yang rontok. Imbasnya, probabilitas per pohon cabai bisa anjlok hingga 50%.

  • Polisi Kirim Berkas Perkara Anak Bos Toko Roti George Sugama Halim ke Kejaksaan Negeri Jakarta Timur

    Polisi Kirim Berkas Perkara Anak Bos Toko Roti George Sugama Halim ke Kejaksaan Negeri Jakarta Timur

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra

    TRIBUNJAKARTA.COM, JATINEGARA – Polres Metro Jakarta Timur telah mengirim berkas perkara kasus penganiayaan dilakukan anak bos toko roti, George Sugama Halim ke Kejaksaan Negeri Jakarta Timur.

    Berkas perkara tersebut terkait kasus penganiayaan dilakukan George terhadap karyawati pegawai toko kue, Dwi Ayu Darmawati (19) pada 17 Oktober 2024 lalu di Penggilingan, Cakung.

    Kepala Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Metro Jakarta Timur, AKBP Armunanto Hutahean mengatakan berkas perkara tersebut dikirim pada 3 Januari 2025 lalu.

    “Berkas sudah kami kirim ke JPU (Jaksa Penuntut Umum) pada 3 Januari,” kata Armunanto saat dikonfirmasi di Jatinegara, Jakarta Timur, Sabtu (11/1/2025).

    Berkas perkara dikirim setelah penyidik Satreskrim Polres Metro Jakarta Timur merampungkan penyidikan, dan menerima hasil pemeriksaan kejiwaan George dari RS Polri Kramat Jati.

    Dari hasil pemeriksaan dilakukan tim dokter psikiatri, George dinyatakan dalam kondisi kejiwaan yang mampu mempertanggungjawabkan perbuatannya secara hukum.

    Kini penyidik Satreskrim Polres Metro Jakarta Timur masih menunggu informasi lebih dari Kejaksaan Negeri Jakarta Timur terkait apakah berkas perkara sudah lengkap atau belum.

    “Kami menunggu jawaban JPU. Apabila JPU menyatakan berkas perkara sudah lengkap tersangka akan segera kita limpahkan ke Kejaksaan,” ujar Armunanto.

    Sebagai informasi George ditetapkan menjadi tersangka atas kasus penganiayaan dialami Dwi Ayu Darmawati, pegawai toko kue di Penggilingan, Cakung, Jakarta Timur.

    George yang merupakan anak pemilik toko kue disangkakan Pasal 351 ayat 1 KUHP, dan atau Pasal 351 ayat 2 KUHP tentang Penganiayaan dengan ancaman hukuman lima tahun penjara.

    George menganiaya Dwi dengan cara melempar patung, mesin EDC, kursi, loyang pembuatan kue hingga mengakibatkan korban mengalami pendarahan di kepala dan memar di tubuh.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Kabur dari Rumah Aman karena Ada Gadis Open BO, Intip Fasilitas VVIP untuk Lolly di RS Polri

    Kabur dari Rumah Aman karena Ada Gadis Open BO, Intip Fasilitas VVIP untuk Lolly di RS Polri

    Jakarta, Beritasatu.com – Anak perempuan selebritas Nikita Mirzani, Laura Mezani Nasseru Asry, atau yang akrab disapa Lolly, kembali menjadi pusat perhatian masyarakat. Ia tiba-tiba kabur dari rumah aman pada Kamis, 9 Januari 2024. Saat itu, Lolly mendadak muncul di kantor Razman Arif Nasution, kuasa hukum kekasihnya, Vadel Badjideh.

    Razman Arif Nasution mengaku sangat terkejut karena tidak menyangka Lolly kabur dari rumah aman. Ada alasan khusus mengapa Lolly merasa tidak betah di sana. Salah satunya adalah ketidaknyamanan karena harus tinggal bersama beberapa penghuni rumah aman lain yang memiliki latar belakang kasus berbeda.

    “Aku kabur karena enggak betah,” ujar Lolly di Polres Jakarta Selatan pada Jumat (10/1/2025) dini hari.

    Lolly menjelaskan bahwa ia merasa tidak nyaman tinggal di rumah aman karena berada bersama orang-orang yang menurutnya asing dan aneh. Hal tersebut mendorongnya untuk keluar dan menemui pengacara Vadel Badjideh, Razman Arif Nasution.

    “Enggak betah, disatuin sama yang open BO, HIV, orang gila,” jelas Lolly.

    Lolly sebut ucapan Nikita Mirzani berkomunikasi dengannya via hand phone adalah bohong belaka. – (Beritasatu.com/YouTube)

    Kini, Lolly telah dibawa oleh Razman Arif Nasution ke RS Polri Kramat Jati. Ia bahkan menempatkan anak perempuan satu-satunya Nikita Mirzani itu di ruangan VVIP.

    Berdasarkan penelusuran Beritasatu.com di situs resmi RS Polri Kramat Jati, terdapat tiga ruangan VVIP yang tersedia di rumah sakit tersebut. Ketiganya adalah VVIP Promoter 6 Khusus Kepresidenan, VVIP Promoter 5, dan VVIP Anton 4.

    Bisa dipastikan bahwa Lolly tidak akan menempati ruangan VVIP Promoter Khusus Kepresidenan karena ruangan tersebut memang hanya disiapkan untuk pejabat penting negara, khususnya Presiden dan Wakil Presiden.

    Kemungkinan besar, Lolly akan ditempatkan di antara ruangan VVIP Promoter 5 atau VVIP Anton 4. Kedua ruangan tersebut memiliki tarif dan fasilitas yang berbeda.

    Ruang VVIP Promoter 5 membutuhkan biaya sebesar Rp 1,25 juta per hari. Fasilitas yang disediakan meliputi 1 tempat tidur pasien, 1 kamar tunggu pasien, kamar mandi dalam, ruang tamu pribadi, kulkas, AC, TV, meja makan, dan lemari pakaian pasien.

    Sebaliknya, ruang VVIP Anton 4 memiliki tarif lebih tinggi, yaitu Rp 2,125 juta per hari. Tarif yang lebih besar ini disertai fasilitas yang jauh lebih lengkap dibandingkan VVIP Promoter 5. Beberapa fasilitas yang tersedia di VVIP Anton 4 adalah 1 tempat tidur pasien, 1 kamar tunggu pasien, kamar mandi dalam dengan water heater, ruang tamu pribadi, kulkas, AC, TV, meja makan, lemari pakaian pasien, dan sofa.

    “Saya mau memastikan bahwa Saudari Lolly sudah berada di tempat baru di ruangan kelas VVIP. Sekarang kondisi di sini (RS Polri) sangat aman dan nyaman serta ter-cover keperluannya,” ungkap Razman Arif Nasution.
     

  • Warteg Pertimbangkan Buat Sambal Alternatif Imbas Cabai Rawit Merah Mahal

    Warteg Pertimbangkan Buat Sambal Alternatif Imbas Cabai Rawit Merah Mahal

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra

    TRIBUNJAKARTA.COM, KRAMAT JATI – Para pengusaha warteg harus putar otak menghadapi kenaikan harga cabai rawit merah kini mencapai Rp100 ribu per kilogram.

    Ketua Koperasi warteg Nusantara (Kowantara), Mukroni mengatakan siasat yang dapat digunakan pedagang menghadapi kenaikan harga di antaranya membuat sambal alternatif.

    “Kenaikan harga memicu warteg berinovasi, misalnya dengan membuat sambal dari bahan alternatif atau membeli bahan baku secara kolektif,” kata Mukroni saat dikonfirmasi, Sabtu (11/1/2025).

    Cara ini menjadi pertimbangan bila harga cabai rawit merah di pasaran tidak kunjung turun, dan membebani pengeluaran para pedagang warteg untuk mempertahankan usahanya.

    Dalam satu harinya rata-rata pedagang warteg dapat menghabiskan 1/2 kilogram cabai rawit merah, 1 kilogram cabai keriting, dan 1 kilogram cabai hijau untuk keperluan berbagai olahan menu.

    Pilihan membuat sambal alternatif ini dirasa jadi solusi dibandingkan mengurangi porsi cabai rawit merah, atau menaikkan harga makanan untuk mengimbangi biaya produksi.

    “Jika pelanggan berkurang karena harga naik atau rasa berubah, omzet warteg bisa turun. Ini berdampak pada keberlanjutan usaha, terutama bagi warteg kecil,” ujar Mukroni.

    Bila mengacu pada laman infopangan.jakarta.go.id saja harga cabai rawit merah saja mencapai Rp113 ribu per kilogram, cabai merah keriting Rp72 ribu, cabai rawit hijau Rp78 ribu.

    Padahal harga cabai rawit merah di pasaran normalnya di bawah Rp50 ribu per kilogram, sehingga kenaikan yang terjadi membuat biaya produksi warteg membengkak.

    “Berharap harga cabai dan bahan pangan lain turun, bisa stabil. Dampak kenaikan harga cabai rawit terhadap warteg sangat terasa, memengaruhi operasional hingga strategi bisnis,” tutur Mukroni.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Kabur dari Rumah Aman, Lolly Ditempatkan di Rumah Sakit Polri

    Kabur dari Rumah Aman, Lolly Ditempatkan di Rumah Sakit Polri

    Jakarta, Beritasatu.com – Setelah kabur dari rumah aman akibat tidak betah berada satu ruangan dengan anak mengidap HIV, Polres Jakarta Selatan memilih Rumah Sakit Polri di Kramat Jati sebagai tempat untuk penitipan putri Nikita Mirzani, Laura Meizani Nasseru Asry (LM) atau Lolly.

    “Dari hasil koordinasi baik pihak Polres Jakarta Selatan dengan Kementerian PPA dan KPAI serta keluarga maka kami menitipkan saudari LM ke Rumah Sakit Polri (RS) untuk sementara,” kata Humas Polres Jakarta Selatan AKP Nurma Dewi di Polres Jakarta Selatan (Jaksel) kepada awak media, Jumat (10/1/2025).

    AKP Nurma Dewi menyebut, penitipan Lolly di RS Polri karena pihaknya ingin memulihkan kondisi dari Lolly.

    “Psikis saudari LM harus dipulihkan, agar nantinya bisa menjadi anak yang tumbuh dewasa dengan baik,” jelasnya lagi.

    AKP Nurma Dewi mengatakan, pihak Polres Jaksel menyerahkan sepenuhnya kepada tim dokter untuk mengembalikan psikologi dari Lolly.

    “Kami selalu memperhatikan adanya hak-hak anak-anak yang harus dipenuhi, termasuk dari sisi perlindungan akibat adanya kekerasan. Tentu, semua yang berwenang adalah tim kedokteran,” lanjutnya.

    Sebelum dilimpahkan ke RS Polri, pihak Polres Jaksel memastikan sudah berkoordinasi dengan Lolly dan keluarganya.

    “Yang jelas Kanit PPPA sudah memberitahukan kepada saudari atau ananda LM,” tukasnya.