kab/kota: Kramat

  • RS Polri Ambil Sampel DNA Keluarga Korban Kebakaran Glodok Plaza

    RS Polri Ambil Sampel DNA Keluarga Korban Kebakaran Glodok Plaza

    Jakarta

    RS Polri Kramat Jati menerima 5 kantong jenazah korban kebakaran Glodok Plaza. Selanjutnya, RS Polri mengambil sampel DNA keluarga korban untuk mengidentifikasi jenazah.

    “Pertama, pemeriksaan autopsi dulu bisanya bekerjasama dengan biro laboratorium pusdokkes di bidang labolatorium DNA, karena kita mengajak dari laboratorium DNA untuk pengambilan sampel, dari situ baru dilakukan pemeriksaan,” kata Kepala Rumah Sakit (Karumkit) Polri Kramat Jati Brigjen Prima Heru Yulihartono saat ditemui wartawan di RS Polri Jumat (17/1/2025).

    Saat ini, pihaknya juga menerima satu laporan dari keluarga yang kehilangan anggota keluarga di Glodok Plaza. Selanjutnya, keluarga tersebut akan dimintai data-data keluarga serta korban sebagai pembanding.

    “Pertama data gigi, mungkin sidik jari, mungkin kita akan mengambil sampel DNA dari pembanding keluarga,” jelasnya.

    RS Polri juga akan bekerjasama dengan Puslabor, dan Biddokpol Pusdokkes Polri untuk identifikasi jenazah. Kerjasama tersebut dilakukan karena kondisi jenazah yang tak utuh.

    “Kami nanti akan bekerja sama dengan Inafis, Puslabfor, Biddokpol Pusdokkes Polri, untuk melakukan pemeriksaan kelima kantong jenazah tersebut,” ujarnya.

    Prima menyampaikan proses identifikasi akan membutuhkan waktu karena kondisi jenazah yang hangus terbakar. Menurutnya, butuh waktu hingga satu minggu setelah pemeriksaan DNA.

    “Satu minggu setelah pemeriksaan DNA, karena kondisi jenazah terbakar sempurna, hangus,” ujar Brigjen Prima.

    Mereka yang dilaporkan hilang adalah:

    1. Aulia Belinda (28)

    2. Deri Sauki (25)

    3. Osima Yukari (25)

    4. Aldrina S (29)

    5. Ade Aryati (29)

    6. Shinta Amelia (20)

    7. Indira Seviana Bela (25)

    8. Keren Shalom J (21)

    9. Intan Mutiara (26)

    10. Desti

    11. Zukhi F Radja (42)

    12. Chika Adinda Yustin (26)

    13. Muljadi (56)

    14. Dian Cahyadi (38).

    (taa/taa)

  • Identitas 14 Orang Hilang dalam Kebakaran Maut Glodok Plaza

    Identitas 14 Orang Hilang dalam Kebakaran Maut Glodok Plaza

    loading…

    Sebanyak 14 orang hilang dalam kebakaran maut Glodok Plaza, Tamansari, Jakarta Barat. Foto/Arif Julianto

    JAKARTA – Sebanyak 14 orang hilang dalam kebakaran maut Glodok Plaza , Tamansari, Jakarta Barat. Data tersebut berdasarkan pos komando taktis (Poskotis) di dekat lokasi kejadian kebakaran Glodok Plaza pada Jumat (17/1/2025) pagi.

    “Informasi orang hilang yang sudah melapor ke Poskotis 14 orang,” kata Kepala Pusat Data dan Informasi (Kapusdatin) BPBD Provinsi DKI Jakarta M Yohan dalam keterangannya dikutip, Jumat (17/1/2025).

    Yohan mengatakan bahwa ada kemungkinan enam korban yang ditemukan tewas termasuk dalam korban yang dilaporkan hilang. Namun, saat ini keenam korban tewas telah dilarikan ke Rumah Sakit (RS) Polri Kramat Jati untuk dilakukan proses identifikasi.

    Baca Juga

    “Betul, baru 6 yang ditemukan dan masih proses identifikasi,” ujarnya.

    Berikut daftar 14 orang hilang yang telah dilaporkan:
    1. Aulia Belinda (28)

    2. Deri Sauki (25)

    3. Osima Yukari (25)

    4. Aldrina S (29)

  • 6 Korban Tewas Kebakaran Maut Glodok Plaza Dievakuasi

    6 Korban Tewas Kebakaran Maut Glodok Plaza Dievakuasi

    loading…

    Petugas memasukkan kantong berisi jenazah korban kebakaran Glodok Plaza ke ambulans di Jakarta Barat, Kamis (16/1/2025). Foto/Arif Julianto

    JAKARTA – Enam orang korban tewas dalam kebakaran maut Glodok Plaza , Tamansari, Jakarta Barat dievakuasi. Enam jenazah tersebut tengah dilakukan proses identifikasi di Rumah Sakit (RS) Polri Kramat Jati, Jakarta Timur pada Jumat (17/1/2025).

    “Korban 6 orang meninggal dunia. Sudah berhasil dievakuasi ke RS Polri untuk proses identifikasi,” kata Kapusdatin BPBD Provinsi DKI Jakarta M Yohan dalam keterangannya dikutip, Jumat (17/1/2025).

    Yohan juga mengatakan sebanyak 14 orang dilaporkan hilang dan masih dalam proses pencarian di lokasi kebakaran. Sedangkan sebanyak 9 orang yang sempat terjebak telah berhasil dievakuasi dan ditangani tim medis.

    Baca Juga

    Berikut daftar nama 9 orang selamat:

    – Usman (55)
    – Nedi (56)
    – Andi (55)
    – Budiman Jusni (63)
    – Mulyadi (45)
    – Ali Gunawan (62)
    – Gielim (55)
    – Susi (35)
    – N.N

    Daftar 14 orang hilang yang telah dilaporkan:

    1. Aulia Belinda (28)

    2. Deri Sauki (25)

  • Jaktim optimistis program “Rawita Peti” mampu stabilkan harga pangan

    Jaktim optimistis program “Rawita Peti” mampu stabilkan harga pangan

    kami terus mengimbau masyarakat dalam memanfaatkan lahan-lahan yang ada

    Jakarta (ANTARA) – Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Timur optimistis program “Rawita Peti” yang merupakan akronim dari Pedaskan Timur yang dihadirkan sejak tahun 2023 mampu menjaga ketersediaan stok pangan dan menstabilkan harganya.

    “Sejak 2023, kami berkolaborasi dengan PT East Seed West Indonesia (produsen benih) melalui program tanggung jawab sosial dan lingkungan (corporate social responsibility/ CSR) dan Suku Dinas Lingkungan Hidup memiliki program Rawita Peti (Pedaskan Timur) untuk meningkatkan ketahanan pangan dan menekan inflasi pangan,” kata Kepala Suku Dinas (Sudin) Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) Jakarta Timur Taufik Yulianto saat dihubungi ANTARA di Jakarta, Jumat.

    Program ini diharapkan bisa menjadi solusi keluhan warga terkait naiknya harga cabai di pasar, karena umumnya rumah tangga membutuhkan cabai untuk dikonsumsi saban hari.

    Program ini berupa gerakan menanam cabai rawit di lahan kosong, termasuk pemanfaatan lahan di 76 lokasi rumah ibadah.

    Kegiatan ini telah sukses menurunkan inflasi sebanyak tiga persen melalui budidaya cabai di seluruh kelurahan dan kecamatan.

    Lalu, sejak 2024, Sudin KPKP Jakarta Timur terus menggerakkan partisipasi masyarakat dalam memanfaatkan lahan yang ada dengan kegiatan pertanian perkotaan (urban farming) dengan menanam tanaman cabai, bawang merah, sayuran daun, dan tanaman buah-buahan.

    Upaya tersebut digerakkan bersama Unit Kerja Perangkat Daerah (UKPD) Jakarta Timur mulai dari jajaran kelurahan, kecamatan, Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK), penggiat urban farming, kelompok tani, dan pemangku kepentingan (stakeholders).

    “Kami terus mengimbau masyarakat dalam memanfaatkan lahan-lahan yang ada dan pekarangan rumah untuk menanam kebutuhan dapur seperti cabai, bawang merah, terong, tomat, sayuran, buah-buahan, dan komoditas pertanian lainnya,” ujar Taufik.

    Menurut Taufik, masyarakat bisa menanam cabai ataupun tanaman lainnya di lahan konvensional maupun dengan hidroponik melalui program pertanian perkotaan sebagai salah satu upaya mewujudkan ketahanan pangan.

    Harga komoditas cabai rawit merah di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur mencapai Rp70 ribu per kilogram (kg) atau mengalami kenaikan tiga kali lipat dibandingkan harga sebelumnya.

    “Kalau harga cabai rawit merah baru sebulan ini naik jadi Rp60-70 ribu per kilogram. Sebelumnya normalnya sebesar Rp25-30 ribu per kilogram, bahkan sempat Rp20 ribu per kilogram. Pokoknya udah bukan dua kali lipat aja, tapi tiga kali lipat,” kata salah satu pedagang cabai di Pasar Induk Kramat Jati, Carsim (47) di Jakarta Timur, Rabu (15/1).

    Harga cabai merah besar juga mengalami kenaikan sejak Desember 2024 hingga saat ini menjadi Rp40.000 per kilogram dibandingkan pada Oktober-November 2024 yang berkisar Rp10-20 ribu per kilogram.

    Pewarta: Siti Nurhaliza
    Editor: Ganet Dirgantara
    Copyright © ANTARA 2025

  • Layanan Samsat Keliling hadir di 14 lokasi di Jadetabek

    Layanan Samsat Keliling hadir di 14 lokasi di Jadetabek

    masing-masing disertakan fotokopi

    Jakarta (ANTARA) –

    Polda Metro Jaya menyediakan layanan keliling Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat Keliling) untuk membantu pemilik kendaraan menunaikan kewajiban membayar pajak di 14 wilayah Jakarta, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jadetabek), Jumat.

    Berdasarkan informasi dari akun resmi TMC Polda Metro Jaya di X (Twitter) berikut lokasi-lokasi yang tersedia di 14 wilayah Jadetabek:

    Jakarta Pusat di halaman parkir Samsat Jakarta Pusat dan Lapangan Banteng pukul 08.00-14.00 WIB; Jakarta Utara di halaman parkir Samsat Jakarta Utara dan Halaman Parkir Itali Mal Artha Gading pukul 08.00-14.00 WIB; Jakarta Barat di Mal Citraland pukul 08.00-14.00 WIB; Jakarta Selatan di halaman parkir Samsat Jakarta Selatan pukul 08.00-15.00 WIB dan Kantor Wali Kota Jakarta Selatan pukul 09.00-14.00 WIB; Jakarta Timur di Halaman Parkir Samsat Jakarta Timur pukul 08.00-15.00 WIB dan Pasar Induk Kramat Jati pukul 08.00-14.00 WIB; Kota Tangerang di Parkiran Busway Foodmosphere dan Alun-Alun Cibodas pukul 08.00-13.00 WIB; Ciledug di Kantor Kecamatan Pinang dan Rukan Fresh Market Green Lake City Cipondoh pukul 09.00-12.00 WIB; Serpong di halaman parkir Samsat Serpong pukul 08.00-14.00 WIB dan ITC BSD pukul 15.00-19.00 WIB; Ciputat Kantor Kelurahan Pondok Betung dan Pasar Gintung Ciputat Timur pukul 09.00-11.00 WIB; Kelapa Dua di Pasar Modern Intermoda Cisauk dan Hal G Town House Square Gading Serpong pukul 08.00-14.00 WIB; Kota Bekasi di Taman Wisata Kuliner Naragog Indah 09.00-11.00 WIB; Kabupaten Bekasi di Halaman Kantor Bupati 09.00-12.00 WIB; Depok di halaman parkir Samsat Depok pukul 08.00-14.00 WIB dan Kantor Kelurahan Tugu pukul 08.00-12.00 WIB; Cinere di Kantor Kelurahan Bedahan 08.00-12.00 WIB.

    Ada beberapa persyaratan untuk mengakses layanan Samsat Keliling diantara membawa dokumen yang diperlukan seperti KTP, BPKB, STNK, masing-masing disertakan fotokopi, kemudian pastikan tunggakan pajak tidak lebih dari satu tahun.

    Kemudian untuk perpanjangan STNK lima tahunan dan ganti plat tidak dapat dilayani di layanan keliling melainkan harus mendatangi kantor samsat terdekat untuk pengurusannya.

    Pewarta: Mario Sofia Nasution
    Editor: Ganet Dirgantara
    Copyright © ANTARA 2025

  • Pedagang Kopi Keliling Tewas Dihantam Kereta Api di Jakpus – Page 3

    Pedagang Kopi Keliling Tewas Dihantam Kereta Api di Jakpus – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Seorang karyawan aplikasi Kopi Keliling tewas setelah dihantam kereta api. Korban berinisial MFM (20) ini ditemukan tak bernyawa di perlintasan Stasiun Kramat, Jakarta Pusat pada Kamis (16/1/2024).

    “Korban MFM pedagang kopi keliling,” kata Kapolsek Cempaka Putih Kompol Sulistiyo Yudo Pangestu dalam keterangan, Kamis sore (16/1/2025).

    Insiden itu terjadi pada pukul 08.50 WIB. Awalnya, korban berjalan kaki sambil mengenakan headset. Saat menyeberang, korban diduga tak mendengar ada kereta yang melintas, sehingga kecelakaan tak terhindarkan.

    “Korban terserempet bumper kereta api saat jalan kaki menggunakan headset dari Jalan Rawamangun ke arah Pramuka. Kereta dari arah Jatinegara ke arah Pasar Senen,” kata dia.

     

  • Data Orang Hilang Kebakaran Glodok Plaza Bertambah Jadi 11, Ini Identitasnya

    Data Orang Hilang Kebakaran Glodok Plaza Bertambah Jadi 11, Ini Identitasnya

    Jakarta

    Jumlah korban yang dilaporkan hilang dalam peristiwa kebakaran gedung Glodok Plaza, Tamansari, Jakarta Barat, bertambah menjadi 11 orang. Jumlah ini bertambah dari yang sebelumnya 8 orang.

    “Malam ini nambah lagi tiga, jadi total sebelas orang hilang,” kata Perwira Piket Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Barat, Joko Susilo, dilansir Antara, Kamis (16/1/2024).

    Adapun sebelas orang itu adalah Ade Aryati (29), Sinta Amelia (20), Aldrinas (29), Aulia Belinda (28), Odima Yukari (25), Deri Saiki (25), Indira Seviana Bela (25) dan Keren Shalom J (21), Intan Mutiara (26), Desty dan Zukhi Radja (42).

    Hingga kini, terdapat 4 jenazah yang ditemukan dari reruntuhan kebakaran Glodok Plaza. Tiga dari jenazah tersebut telah dievakuasi menuju Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, sementara satu jenazah lainnya masih belum dievakuasi.

    Namun demikian, belum dapat dipastikan bahwa empat jenazah tersebut adalah bagian dari sebelas orang yang dilaporkan hilang tersebut.

    “Betul demikian. Nah, karena posisi jasad ini tidak dikenali, bahkan dari Inafis tadi sudah tidak bisa melalui sidik jari. Jadi, dokter forensik yang akan membantu melakukan pemeriksaan,” kata Joko.

    Menurut Joko, proses pemadaman telah memasuki tahap pendinginan. “Kita temukan asap saja, bukan nyala api,” ujarnya.

    (rfs/ygs)

  • Kendala Pencarian Korban Kebakaran Glodok Plaza: Kondisi Jenazah, Struktur Bangunan Tak Stabil – Halaman all

    Kendala Pencarian Korban Kebakaran Glodok Plaza: Kondisi Jenazah, Struktur Bangunan Tak Stabil – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Plt Kepala Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta, Satriadi Gunawan mengungkapkan apa yang menjadi kendala dari proses pencarian korban kebakaran di Gedung Glodok Plaza, Jakarta Barat sejak Rabu (15/1/2025) malam.

    Menurut Satriadi, pihaknya sulit mencari korban karena kondisi jenazah korban yang sudah menjadi satu dengan bara-bara yang terbakar.

    Selain itu, kondisi struktur bangunan yang sudah tidak stabil, serta adanya bangunan yang roboh membuat petugas pemadam sulit melakukan penelusuran.

    “Kesulitannya karena jenazah sudah menjadi satu dengan bara-bara yang terbakar.”

    “Kemudian struktur bangunannya sudah tidak stabil lagi, sudah banyak struktur bangunan yang roboh, itu yang menjadi kendala petugas kami untuk melakukan penelusuran, penyisiran untuk mencari (korban),” kata Satriadi dilansir Kompas TV, Kamis (16/1/2025).

    Lebih lanjut Satriadi menuturkan, berdasarkan informasi dari masyarakat, ada delapan orang yang menjadi korban kebakaran Glodok Plaza ini.

    Korban ini terdiri dari tujuh orang perempuan dan seorang laki-laki.

    “Jadi, informasi yang kami dapat dari masyarakat, yang sudah lapor ke poskotis (pos komando taktis), itu ada 8 orang yang pada saat itu berada di TKP (tempat kejadian perkara), di Plaza Glodok.”

    “Nah, untuk identifikasinya, yang kami data di informasi itu ada 7 orang perempuan dengan 1 laki-laki,” terang Satriadi.

    Terbaru, sudah ada empat jenazah korban yang ditemukan oleh petugas.

    Jenazah korban ini kemudian dibawa ke  Rumah Sakit Polri Kramat Jati untuk identifikasi. 

    “Jadi total yang berhasil kita evakuasi ada 4 jenazah. Total seluruhnya itu ada 4 dari 8 yang sudah terlaporkan,” ungkap Satriadi.

    4 Jenazah Kebakaran Glodok Plaza Ditemukan, Seluruhnya di Lantai 8

    Penyisiran korban hilang dari kebakaran Glodok Plaza Tamansari, Jakarta Barat, masih terus berlangsung hingga saat ini, Kamis (16/1/2025) petang.

    Hingga pukul 17.38 WIB, total sudah empat jenazah dievakuasi dari puing sisa kebakaran di gedung Glodok Plaza.

    Seluruhnya ditemukan di lantai 8 gedung Glodok Plaza. 

    Hal ini dikonfirmasi oleh Plt Kadis Gulkarmat DKI Jakarta, Satriadi Gunawan.

    “Total yang sudah berhasil dievakuasi 4 orang, satu yang pertama, kedua dua (jenazah) satu lagi masih kita lakukan evakuasi,” kata Satriadi di lokasi kebakaran.

    Keempat jenazah tersebut ditemukan di lantai 8 Glodok Plaza, yang merupakan tempat diskotek dan karaoke.

    Satriadi belum bisa memastikan identitas keempat jenazah dan perlu identifikasi pihak kepolisian. Sebab, seluruh jenazah tersebut ditemukan dalam kondisi tidak utuh.

    “Korban sudah tidak utuh jadi identifikasi sulit. Perlu dilakukan investigasi atau inafis. Korban sudah sudah menyatu dengan material terbakar,” ujar Satriadi.

    “Tadi ditemukan di lantai 8, sama dengan yang awal,” lanjutnya.

    Jenazah korban kebakaran Glodok Plaza kemudian akan dibawa ke rumah sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur untuk dilakukan identifikasi lebih lanjut.

    “Dikirim ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati,” ungkap Satriadi. 

    Sampai saat ini, tim pemadam kebakaran masih melakukan evakuasi untuk mencari empat korban hilang lainnya yang belum ditemukan.

    “Kapan tuntasnya belum bisa dipastikan karena area cukup luas. Kita juga masih memastikan titik-titik api yang masih berpotensi, pantang pulang sebelum padam,” bebernya.

    (Tribunnews.com/Faryyanida Putwiliani/Fauzi Nur Alamsyah)

    Baca berita lainnya terkait Kebakaran Glodok Plaza.

  • Kronologi Penemuan 4 Jenazah Korban Kebakaran Glodok Plaza, Diidentifikasi di RS Polri Kramat Jati – Halaman all

    Kronologi Penemuan 4 Jenazah Korban Kebakaran Glodok Plaza, Diidentifikasi di RS Polri Kramat Jati – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Kronologi penemuan empat jenazah korban kebakaran Glodok Plaza, Tamansari, Jakarta Barat.

    Sebanyak empat jenazah ditemukan dalam keadaan tertimpa reruntuhan bangunan, Kamis (16/1/2025).

    Menurut Pelaksana Tugas (PLT) Kadis Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta, Satriadi Gunawan, jenazah ditemukan di lantai 8.

    “Dari tim pencarian korban pertama yang ditemukan, menginformasikan korban di lantai 8 kondisinya tertimpa reruntuhan,” ucapnya di daerah Glodok Plaza, Kamis.

    Selain itu, Gulkarmat sudah mengevakuasi tiga jenazah lainnya di lantai 8. Sehingga, total jenazah yang ditemukan berjumlah empat.

    Ketika proses evakuasi korban, Satriadi menjelaskan adanya kendala yang menghambat proses, yakni reruntuhan bangunan Glodok Plaza menutupi jenazah.

    “Ya kendalanya kan memang bangunan ini sudah tidak stabil lagi, banyak yang sudah runtuh.”

    “Nah, itu juga menjadi hambatan bagi kami untuk melakukan evakuasi korban,” jelas Satriadi.

    Kemudian, lanjut Satriadi, korban juga sudah menyatu dengan barang-barang yang material terbakar. 

    Dievakuasi ke RS Polri Kramat Jati

    Korban pun sulit diidentifikasi karena dalam kondisi hangus.

    Oleh sebab itu, Satriadi menyebut, perlu dilakukan pemeriksaan oleh RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.

    “Perlu dilakukan investigasi atau perlu di-Inafis oleh pihak kepolisian.”

    “Tadi dari pihak kepolisian sudah berkoordinasi sama kami, nah itu rencananya akan dikirim ke rumah sakit Kramat Jati untuk dilakukan identifikasi dari data si korban tersebut,” ucap Satriadi. 

    Meski demikian, Satriadi belum bisa memastikan, apakah empat jenazah yang ditemukan masuk dalam daftar delapan orang yang dilaporkan hilang di Glodok Plaza saat kebakaran.

    “Tapi kita lihat dari jumlahnya, dari jumlahnya itu delapan yang terlaporkan di posko kami.”

    “Nah sampai saat ini ada empat yang sudah ditemukan, jadi tinggal kita coba mencari lagi,” ungkapnya.

    Diketahui, kebakaran Plaza Glodok terjadi pada Rabu (15/1/2025) sekira pukul 21.30 WIB. 

    Sebanyak 150 personel dan 27 unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan api.

    Dari kejadian tersebut, delapan orang yang dilaporkan hilang karena diduga terjebak kebakaran Glodok Plaza.

    Berikut delapan orang yang dilaporkan hilang:

    Ade Aryati (29)
    Sinta Amelia (20)
    Aldrinas (29)
    Aulia Belinda (28)
    Odina Yukari (25)
    Indira Seviana Bela (25)
    Keren Shalom J (21)
    Dery (25)

    Polisi Luruskan Asal Api di Kebakaran Glodok Plaza

    Dikutip dari WartaKotalive.com, pihak kepolisian meluruskan informasi awal yang menyebut, titik api pertama kali dalam kebakaran di Glodok Plaza terjadi di lantai 7, Rabu (15/1/2025).

    Kanit Reskrim Polrek Metro Tamansari, Kompol Suparmin, menyebut api berasal dari lantai 9.

    Lokasi lantai 9 ini, merupakan tempat hiburan malam.

    Saat kejadian, tempat hiburan malam di lantai 9 sedang ramai pengunjung.

    “Lantai 9 awalnya, bukan 7. Sudah lapor pimpinan, titik api yang dilihat dari saksi, ini saksi yang kami BAP,” kata Suparmin saat dihubungi wartawan, Kamis (16/1/2025).

    “Dari ruangan bekas diskotek ya di lantai 9, dari belakang papan videotron,” imbuhnya.

    Suparmin menjelaskan, awalnya saksi melihat asap pekat dari salah satu ruangan di lantai 9.

    Saksi keluar ruangan dan melihat ada api yang muncul. Saksi mencoba memadamkan api dengan APAR.

    “Coba dipadamin pakai APAR tapi enggak mempan, malah membesar apinya,” imbuhnya.

    Lantas, saksi keluar dan berteriak kebakaran kepada pengunjung Plaza Glodok.

    Seketika semua orang berhamburan keluar lantaran api makin membesar dan merambat ke lantai 8 dan 7.

    “Iya (merambat ke bawah). Terus 9 orang yang kejebak itu di atas di lantai 9, naik ke atas (ke rooftop) yang selamat,” jelas Suparmin.

    Sebagian artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Polisi Luruskan Asal Api di Kebakaran Glodok Plaza dari Lantai 9 Tempat Hiburan, Bukan Lantai 7

    (Tribunnews.com/Suci Bangun DS, WartaKotalive.com/Nuri Yatul Hikmah, Kompas.com)

  • Kebakaran Glodok Plaza, korban hilang bertambah menjadi sebelas orang

    Kebakaran Glodok Plaza, korban hilang bertambah menjadi sebelas orang

    Jakarta (ANTARA) – Jumlah korban yang dilaporkan hilang dalam peristiwa kebakaran gedung Glodok Plaza, Tamansari, Jakarta Barat, bertambah dari delapan orang menjadi sebelas orang, pada Kamis malam.

    “Malam ini nambah lagi tiga, jadi total sebelas orang hilang,” kata Perwira Piket Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Barat, Joko Susilo kepada wartawan di lokasi, Kamis malam.

    Adapun sebelas orang itu adalah Ade Aryati (29), Sinta Amelia (20), Aldrinas (29), Aulia Belinda (28), Odima Yukari (25), Deri Saiki (25), Indira Seviana Bela (25) dan Keren Shalom J (21), Intan Mutiara (26), Desty dan Zukhi Radja (42).

    Hingga kini, terdapat empat jenazah yang ditemukan dari reruntuhan kebakaran Glodok Plaza. Tiga dari jenazah tersebut telah dievakuasi menuju Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, sementara satu jenazah lainnya masih belum dievakuasi.

    Namun demikian, belum dapat dipastikan bahwa empat jenazah tersebut adalah bagian dari sebelas orang yang dilaporkan hilang tersebut.

    “Betul demikian. Nah, karena posisi jasad ini tidak dikenali, bahkan dari Inafis tadi sudah tidak bisa melalui sidik jari. Jadi, dokter forensik yang akan membantu melakukan pemeriksaan,” kata Joko.

    Menurut dia, proses pemadaman telah memasuki tahap pendinginan. “Kita temukan asap saja, bukan nyala api,” ujarnya.

    Sebelumnya, petugas Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta menemukan empat mayat dalam kebakaran di gedung Glodok Plaza, Tamansari, Jakarta Barat, dan telah dievakuasi.

    “Jadi total yang telah kita evakuasi itu ada empat jenazah, empat korban. Tadi satu sudah kita turunkan. Nah, tadi juga sama-sama kita saksikan ada dua kantong jenazah (diturunkan),” kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepada Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta, Satriadi Gunawan.

    Sementara satu jenazah lainnya, kata Satriadi, akan segera diturunkan. “Satu lagi nanti kita akan turunkan lagi ke bawah,” kata dia.

    Keempat jenazah tersebut, kata Satriadi, ditemukan di lantai 8 gedung Glodok Plaza.

    Dinas Gulkarmat DKI Jakarta menerjunkan 230 personel dan 47 kendaraan pemadam untuk mengatasi kebakaran tersebut.

    Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025