kab/kota: Kramat Jati

  • Bocah 6 Tahun Terbungkus Kain Sarung Ditemukan Tak Bernyawa di Bekasi

    Bocah 6 Tahun Terbungkus Kain Sarung Ditemukan Tak Bernyawa di Bekasi

    loading…

    Seorang bocah laki-laki berusia 6 tahunan terbungkus kain sarung dengan tubuh penuh luka ditemukan tidak bernyawa di ruko kawasan Kampung Jatibaru, Tambun Selatan,Bekasi. Foto/SindoNews

    BEKASI – Seorang bocah laki-laki berusia 6 tahunan terbungkus kain sarung dengan tubuh penuh luka ditemukan tidak bernyawa di ruko kawasan Kampung Jatibaru, Tambun Selatan, Bekasi . Saat ini, polisi tengah menyelidiki kasus tersebut.

    “Masih didalami lebih lanjut oleh anggota Polsek Tambun Selatan,” ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary Syam, Selasa (7/1/2025).

    Penemuan jasad korban berawal saat seorang juru parkir melihat adanya seorang lelaki membawa barang bungkusan kain sarung ke arah ruko dengan cara dipanggul. Penasaran, juru parkir itu pun mengecek bungkusan yang ditinggalkan di depan ruko itu.

    Saat dibuka, kata dia, ternyata berisi anak laki-laki yang belum diketahui identitasnya itu dengan kondisi sudah meninggal dunia. Temuan itu lantas dilaporkan ke Ketua RT setempat hingga diteruskan ke polisi.

    Ade menerangkan, hasil pemeriksaan sementara dari tim Inafis Polres Bekasi Kabupaten, korban memakai celana panjang, kaus pendek, tubuhnya terdapat luka lecet di pipi sebelah kiri, kuping kirinya memar. Terdapat pula luka seperti sundutan rokok pada bokong korban.

    “Pipi dan kaki serta di bagian kepala tengah dan belakang terdapat benjolan. Lebam di sekitar pinggang atas sebelah kanan dan dari mulut korban mengeluarkan cairan,” tuturnya.

    Ade menambahkan, jenazah korban sudah dibawa ke Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur guna keperluan visum dan autopsi.

    (cip)

  • Layanan Samsat Keliling Hari Ini di 14 Lokasi Jadetabek

    Layanan Samsat Keliling Hari Ini di 14 Lokasi Jadetabek

    Jakarta, Beritasatu.com – Polda Metro Jaya kembali menyediakan layanan Samsat keliling hari ini untuk memudahkan warga dalam melakukan pembayaran pajak kendaraan bermotor (PKB) di 14 lokasi yang tersebar di Jakarta, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jadetabek) pada Selasa (7/1/2025).

    Informasi ini diumumkan melalui akun X (Twitter) resmi TMC Polda Metro Jaya, yang menginformasikan 14 lokasi Samsat keliling di wilayah Jadetabek sebagai berikut:

    1. Jakarta Pusat di halaman parkir Samsat Jakarta Pusat dan Lapangan Banteng pukul 08.00-14.00 WIB.

    2. Jakarta Utara di halaman parkir Samsat Jakarta Utara dan Masjid Al Musyawarah pukul 08.00 – 14.00 WIB.

    3. Jakarta Barat di Mal Ciputra pukul 08.00-14.00 WIB.

    4. Jakarta Selatan di halaman parkir Samsat Jakarta Selatan pukul 08.00 – 15.00 WIB dan Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata pukul 09.00-14.00 WIB.

    5. Jakarta Timur di halaman parkir Samsat Jakarta Timur pukul 08.00 – 15.00 WIB dan Pasar Induk Kramat Jati pukul 08.00-14.00 WIB.

    6. Samsat keliling hari ini juga ada di Kota Tangerang di Ex City Mal dan parkiran busway Foodmosphere pukul 08.00-14.00 WIB.

    7. Serpong di halaman parkir Samsat Serpong pukul 08.00-14.00 WIB dan ITC BSD Serpong pukul 16.00-19.00 WIB.

    8. Ciledug di Giant Poris Batu Ceper Kota Tangerang dan Rukan Market Green Lake City Cipondoh 09.00-12.00 WIB.

    9. Ciputat di kantor Kelurahan Pondok Betung pukul 09.00 – 11.00 WIB dan Pasar Gintung Ciputat Timur pukul 09.00-11.30 WIB.

    10. Kelapa Dua di Pasar Modern Intermoda Cisauk dan Hall GTOWN Square Gading pukul 08.00-14.00 WIB.

    11. KFC Zamrud pukul 08.00 – 14.00 WIB.

    12. Kabupaten Bekasi di Pasar Bersih Jababeka pintu 11 Cikarang pukul 09.00-12.00 WIB.

    13. Depok di halaman parkir Samsat Depok pukul 08.00 – 14.00 WIB dan RS Bhayangkara Brimob pukul 08.00-12.00 WIB.

    14. Cinere di halaman parkir Samsat pukul 08.00-12.00 WIB.

    Warga yang ingin melakukan pembayaran pajak kendaraan melalui Samsat keliling diminta untuk membawa dokumen-dokumen penting, seperti KTP, BPKB, dan STNK asli beserta fotokopinya. 

    Perlu dicatat bahwa layanan Samsat keliling hari ini hanya melayani pembayaran PKB tahunan. Untuk perpanjangan STNK (lima tahunan) atau penggantian pelat nomor kendaraan, pemilik kendaraan tetap harus mengunjungi kantor Samsat terdekat.

  • Samsat Keliling tersedia di 14 wilayah Jadetabek pada hari ini

    Samsat Keliling tersedia di 14 wilayah Jadetabek pada hari ini

    Syarat untuk membayar pajak kendaraan bermotor (PKB) di Samsat Keliling, pemilik kendaraan diminta membawa STNK, BPKB, dan KTP masing-masing disertakan fotokopi

    Jakarta (ANTARA) – Polda Metro Jaya menyediakan layanan keliling Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat Keliling) untuk memudahkan pemilik kendaraan membayar pajak di 14 wilayah Jakarta, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jadetabek) pada Selasa.

    Jakarta Pusat di halaman parkir Samsat Jakarta Pusat dan Lapangan Banteng pukul 08.00-14.00 WIB; Jakarta Utara di halaman parkir Samsat Jakarta Utara dan Masjid Al-Musyawarah Kelapa Gading pukul 08.00 – 14.00 WIB; Jakarta Barat di Mall Citraland pukul 08.00-14.00 WIB; Jakarta Selatan di halaman parkir Samsat Jakarta Selatan pukul 08.00 – 15.00 WIB dan TMP Kalibata pukul 08.00-14.00 WIB; Jakarta Timur di halaman parkir Samsat Jakarta Timur dan Pasar Induk Kramat Jati pukul 08.00-14.30 WIB Kota Tangerang di pangkalan busway Foodmosphere dan Ex. City Mall pukul 08.00-11.00 WIB; Serpong di halaman parkir Samsat Serpong pukul 08.00-14.00 WIB dan ITC BSD Serpong pukul 16.00-19.00 WIB; Ciledug di Giant Poris Batu Ceper Kota Tangerang dan rukan Fresh Market Green Lake City Cipondoh pukul 09.00-12.00 WIB; Ciputat di kantor Kelurahan Pondok Betung dan Pasar Gintung Ciputat Timur pukul 09.00-12.00 WIB; Kelapa Dua di Pasar Modern Intermoda Cisauk dan Hal. GTOWN Square Gading pukul 08.00-14.00 WIB; Kota Bekasi di KFC Zamrud pukul 08.00 – 12.00 WIB; Kabupaten Bekasi di Pasar Bersih Jababeka Pintu 11 Cikarang pukul 09.00-12.00 WIB; Depok di halaman parkir Samsat Depok pukul 08.00 – 14.00 WIB dan RS Bhayangkara Brimob pukul 08.00-12.00 WIB; Cinere di halaman pakir Samsat Cinere pukul 08.00-12.00 WIB.

    Syarat untuk membayar pajak kendaraan bermotor (PKB) di Samsat Keliling, pemilik kendaraan diminta membawa STNK, BPKB, dan KTP masing-masing disertakan fotokopi.

    Gerai Samsat Keliling hanya bisa memperpanjang tunggakan pajak kendaraan kurang dari satu tahun. Tunggakan di atas satu tahun dan pembayaran pajak lima tahunan harus mendatangi langsung ke kantor Samsat terdekat.

    Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
    Editor: Ganet Dirgantara
    Copyright © ANTARA 2025

  • Bangunan Perajin Bingkai di Kramat Jati Kebakaran, Diduga karena Kelalaian Karyawan

    Bangunan Perajin Bingkai di Kramat Jati Kebakaran, Diduga karena Kelalaian Karyawan

    JAKARTA – Sebuah bangunan yang diketahui sebagai tempat pembuatan bingkai di Kramat Jati mengalami kebakaran. Insiden dilaporkan terjadi di Jembatan III Gang Abdul Rachman RT 08/RW 07 Kelurahan Bale Kambang, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur, pada Sabtu 4 Januari malam.

    Informasi dari Command Center Pemadam Kebakaran DKI Jakarta, Sabtu (4/1), melaporkan peristiwa kebakaran itu terjadi pada pukul 21.50 WIB. Pemadaman berakhir sekitar pukul 22.49 WIB.

    Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Timur mengerahkan 11 unit mobil pemadam kebakaran dengan 55 personel untuk memadamkan api.

    Dari laporan ANTARA pada 5 Januari, kebakaran itu diduga akibat puntung rokok yang dibuang sembarangan oleh salah satu karyawan pembuatan bingkai tersebut.

    “Diduga salah satu karyawan sembarang membuang puntung rokok dekat dengan serbuk kayu sehingga terjadi penyalaan api,” katanya.

    Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun kerugian ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.

  • Bangunan pembuatan bingkai di Kramat Jati terbakar

    Bangunan pembuatan bingkai di Kramat Jati terbakar

    Iludtradi – Api membakar pemukiman warga di Cilincing Jakarta Utara yang diduga terjadi akibat ledakan petasan pada malam pergantian tahun Rabu (1/1/2025) dinihari. ANTARA/HO-Gulkarmat/aa. (Handout Gulkarmat)

    Bangunan pembuatan bingkai di Kramat Jati terbakar
    Dalam Negeri   
    Editor: Calista Aziza   
    Minggu, 05 Januari 2025 – 07:14 WIB

    Elshinta.com – Sebuah bangunan yang digunakan sebagai pembuatan bingkai di Jembatan III Gang Abdul Rachman RT 08/RW 07 Kelurahan Bale Kambang, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur, Sabtu malam, terbakar.

    Informasi dari Command Center Pemadam Kebakaran DKI Jakarta, Sabtu (4/1), melaporkan peristiwa kebakaran itu terjadi pada pukul 21.50 WIB. Pemadaman berakhir sekitar pukul 22.49 WIB.

    Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Timur mengerahkan 11 unit mobil pemadam kebakaran dengan 55 personel untuk memadamkan api.

    Kebakaran itu diduga akibat puntung rokok yang dibuang sembarangan oleh salah satu karyawan pembuatan bingkai tersebut.

    “Diduga salah satu karyawan sembarang membuang puntung rokok dekat dengan serbuk kayu sehingga terjadi penyalaan api,” katanya.

    Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun kerugian ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.

    Sumber : Antara

  • Rumah di Kramat Jati Kebakaran, 11 Mobil Damkar Dikerahkan

    Rumah di Kramat Jati Kebakaran, 11 Mobil Damkar Dikerahkan

    Jakarta

    Sebuah rumah di Kramat Jati, Jakarta Timur, kebakaran. Sebanyak 11 unit mobil damkar dikerahkan.

    Dilihat dari akun X @humasjakfire, Sabtu (4/1/2025), dilaporkan kebakaran itu melanda sebuah rumah tinggal di Jalan Jembatan III, Gang Abdul Rachman, RT.8/RW.7, Kelurahan Balekambang, Kecamatan Kramat Jati. Cuitan itu diunggah pada pukul 10.30 WIB.

    Begitu menerima laporan, personel Damkar bergegas ke lokasi kebakaran. Pukul 22.06 WIB operasi pemadaman dimulai.

    “Hingga saat ini 11 unit dan 55 personel masih berupaya melakukan pendinginan untuk mengurai material yang mudah terbakar agar tidak menyisakan api maupun asap,” sambungnya.

    Belum diketahui ada tidaknya korban jiwa ataupun korban terluka akibat insiden ini.

    (isa/isa)

  • Istri Ramli Abu Bakar Ungkap Awal Mula Suaminya Turut Jadi Korban Penembakan di Tol Tangerang – Halaman all

    Istri Ramli Abu Bakar Ungkap Awal Mula Suaminya Turut Jadi Korban Penembakan di Tol Tangerang – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Anita membeberkan awal mula kenapa suaminya, Ramli Abu Bakar (59) sampai menjadi korban penembakan bersama bos rental mobil Ilyas Abdurrahman di Rest Area KM 54 Tol Tangerang-Merak, Kamis (2/1/2025) lalu.

    Anita menjelaskan, bahwa hal itu bermula ketika Ramli mendapat telepon dari salah seorang teman organisasi rental mobil untuk meminta bantuan.

    Hanya saja pada saat itu Anita mengaku tidak tahu mengenai siapa sosok teman yang menghubungi suaminya tersebut.

    “Itu kan temannya organisasi rental jadi salah satu temannya minta bantuan butuh bantuan dia (Ramli), pokoknya di telepon temannya langsung jalan saya engga sempet nanya kemananya,” ujar Anita saat dihubungi, Sabtu (4/1/2025).

    Anita yang saat itu tengah berada di kamar mandi mengaku tak sempat menanyakan kemana suaminya itu akan pergi.

    Pasalnya setelah ia keluar kamar mandi, Ramli sudah pergi meninggalkan rumah.

    “Dia langsung pergi, saya masuk kamar mandi terus pas saya keluar udah engga ada, makanya engga tahu, tahunya lihat media,” katanya.

    Kemudian pada Kamis 2 Januari 2025 sekira pukul 04.30 WIB, Anita mendapat telepon dari ponsel milik Ramli.

    Hanya saja pada saat itu ternyata yang menghubunginya bukanlah suaminya melainkan temannya dan mengabarkan bahwa Ramli jadi korban penembakan.

    “Saya tanya kenapa, yang angkat hp-nya (Ramli) temannya, ‘bapak ketembak bu’ cuma gitu aja. Terus ditanya dimana, di ‘Balaraja’ , ‘terus kami kemana, ke rumah sakit Balaraja’ kata yang nelpon langsung kesana fokus ngurusin bapak,” ucapnya.

    Anita pun mengaku tak kenal secara langsung dengan Ilyas bos rental mobil yang jadi korban tewas dalam insiden penembakan tersebut.

    Hanya saja dirinya mengetahui bahwa Ilyas merupakan teman dari suaminya.

    “Saya engga kenal, itu temannya bapak, tau cerita aja. Kalau kenal langsung ketemu belum pernah,” tuturnya.

    Dirujuk ke RSCM

    Setelah sempat menjalani perawatan di RSUD Balaraja, Ramli kata Anita harus menjalani rujukan ke rumah sakit yang memiliki peralatan medis lebih lengkap.

    Adapun menurut dia, RSUD Balaraja saat itu tidak memiliki alat yang memadai untuk melakukan perawatan lebih lanjut terhadap Ramli.

    “Karena dari rumah sakit Balaraja sanggupi punya alat lebih lengkap, kami nyari rumah sakit dimanapun lebih cepat ketemunya disini yaudah kesini (Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta),” sebutnya.

    Sejatinya sebelum ke RSCM, Anita mengatakan sempat mencari alternatif rumah sakit lain untuk perawatan Ramli seperti Rumah Sakit Polri Kramat Jati.

    Namun saat itu dirinya justru mendapat penolakan dari rumah sakit dengan alasan kapasitas telah penuh.

    Anita juga menjelaskan bahwa yang mengurus semua keperluan rujukan perawatan suaminya adalah Rumah Sakit Balaraja.

    “Rumah Sakit Polri penuh rumah sakit lain penuh, malah dapat penolakan, malah penuh gak ada tanggapan. Jadi larinya kesini langsung nyampe kesini langsung ditangani ke ruang operasi. Iya semua dari RS Balaraja (yang urus rujukan),” pungkasnya.

    Belum Sadarkan Diri dan Harus Jalani Operasi Pengambilan Peluru
    Terkait hal ini Anita sebelumnya juga menjelaskan, Ramli Abu Bakar (RAB) masih belum sadarkan diri usai menjadi salah satu korban penembakan di Rest Area KM 45 Jalan Tol Tangerang-Merak, Kamis (2/1/2025) lalu.

    Anita, istri Ramli mengatakan, bahwa suaminya itu kini tengah menjalani perawatan intensif di ruang Instalasi Care Unit (ICU) Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta Pusat.

    “(Ramli) Belum siuman dan untuk hari ini kami belum ada kabar apapun dari ruang ICU karena apapun kan harus dengar dari dalam, dari keterangan dokter,” kata Anita saat dihubungi wartawan, Sabtu (4/1/2025).

    Ramli pun kata Anita sebelumnya telah mendapat tindakan dari tim dokter berupa CT Scan sebagai tahapan menjalani operasi kedua.

    Adapun operasi itu harus dilakukan guna mengambil peluru yang kini masih bersarang di tubuh Ramli.

    “Semalam abis CT Scan aja karena harus ada proses operasi kedua untuk pengambilan peluru karena masih bersarang di dalam,” jelasnya.

    Hingga saat ini, Anita juga belum mengetahui suaminya itu mengalami tembakan dibagian tubuh mana.

    Sebab saat ini dokter kata dia belum memberikan keterangan lebih lanjut perihal hasil pemeriksaan medis sang suami.

    “Engga tahu (peluru bersarang di tubuh bagian mana), karena dokter belum ngabarin baru semalam CT Scan jadi hasilnya belum dikabarkan ke keluarga,” pungkasnya.

    Sebelumnya aksi penembakan terjadi di Rest Area KM 45 Jalan Tol Tangerang-Merak, Desa Pabuaran, Kecamatan Jayanti, Kabupaten Tangerang, pada Kamis, 2 Januari 2025.

    Peristiwa ini berlangsung pada dini hari dan mengakibatkan satu orang meninggal dunia.

    Korban yang tewas dalam insiden tersebut berinisial IAR, berusia 48 tahun.

    Setelah kejadian, korban dievakuasi ke RSUD Balaraja, Kecamatan Balaraja, Kabupaten Tangerang.

    Kasi Humas Polresta Tangerang, Ipda Purbawa, mengungkapkan bahwa pihaknya telah melakukan pemeriksaan di lokasi kejadian untuk mengungkap motif dan kronologi penembakan, serta jumlah pelaku yang terlibat.

    “Masih serangkaian penyelidikan untuk mengungkap. Setelah kejadian dan adanya laporan mengenai peristiwa penembakan, Kapolres dan Kasat Reskrim langsung terjun untuk melakukan pengecekan TKP,” jelas Purbawa.

    Sedangkan satu korban lainnya, berinisial RAB, berusia 60 tahun, masih dalam perawatan intensif akibat luka tembak di punggung sebelah kiri.

    “Untuk satu korban lainnya masih dalam penanganan medis karena luka tembak di bagian punggung dan juga mengenai tangan sebelah kiri,” tambah Purbawa.

    Pihak kepolisian terus melakukan penyelidikan untuk mengungkap latar belakang dan pelaku dari penembakan ini.

    Polisi juga telah mengungkap kasus penembakan di rest area Km 45 Tol Tangerang-Merak yang menewaskan seorang pria berinisial IA (48) bermula dari dugaan pengelapan mobil rental.
    “Keterangan lain diperoleh dari saksi saudara AM, yang menyatakan bahwa kejadian ini bermula dari dugaan penyalahgunaan mobil rental milik keluarganya,” kata Kasat Reskrim Polresta Tangerang Kompol Arief Nazaruddin Yusuf kepada wartawan, Kamis (2/1/2025). 

    Arief menyebut korban sendiri merupakan bos rental mobil. Saat itu, pelaku yang masih diburu itu diduga menggelapkan sebuah mobil Honda Brio milik korban.

    Namun mobil tersebut ternyata bukan disewa oleh pelaku, melainkan mobil yang digelapkan itu sudah berpindah tangan kepada pelaku. 

    Korban yang melacak dan mengetahui keberadaan mobilnya tersebut, langsung mencarinya hingga berujung kejar-kejaran dengan pelaku.

    Hingga akhirnya, korban menghadang mobil yang dibawa pelaku sampai di rest area Km 45 Tol Tangerang-Merak. Saat itulah terjadinya aksi penembakan hingga memakan korban jiwa. 

    “Pelaku diduga menggunakan GPS untuk memutuskan jejak kendaraan di Pandeglang. Setelah melacak dan mengejar, saksi menemukan mobil Brio warna oranye milik keluarganya di depan mini maret rest area Km 45. Saat mobil tersebut dihadang, pelaku tiba-tiba menembak secara brutal dan melukai dua korban,” jelasnya. 

    Polisi turut mengamankan selongsong peluru 9 mm dan mobil Honda Brio Kuning di lokasi kejadian. Saat ini pihak kepolisian masih melakukan pengejaran terhadap pelaku penembakan yang melarikan diri usai insiden tersebut.

    Diketahui seorang prajurit TNI ditangkap Pusat Polisi Militer TNI Angkatan Laut (Puspomal).
    Prajurit TNI tersebut diringkus setelah terlibat dalam kasus penembakan terhadap bos rental mobil, Ilyas Abdurrahman (49) di rest area KM 45 Tol Tangerang-Merak, Kamis (2/1/2024) dini hari.

    Demikian yang diungkapkan Komandan Pusat Polisi Militer (Danpuspom) TNI, Mayor Jenderal (Mayjen) Yusri Nuryanto.

    “Pelaku sudah diamankan (ditangkap) di Puspomal,” ujarnya, Jumat (3/1/2025) dikutip dari Kompas.com.

  • Layanan Samsat Keliling ada di 14 wilayah Jadetabek pada Jumat

    Layanan Samsat Keliling ada di 14 wilayah Jadetabek pada Jumat

    Agar dapat terlayani di Samsat Keliling, pemilik kendaraan hendaknya mempersiapkan dokumen sebagai berikut: KTP, BPKB, STNK, masing-masing disertakan fotokopi

    Jakarta (ANTARA) – Polda Metro Jaya menyediakan layanan Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat) Keliling untuk membantu wajib pajak membayar pajak kendaraan bermotor (PKB) di 14 wilayah Jakarta, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jadetabek) pada Jumat.

    Berdasarkan informasi dari akun X (Twitter) resmi TMC Polda Metro Jaya, menyebutkan 14 wilayah Jadetabek itu sebagai berikut:

    Jakarta Pusat di halaman parkir Samsat Jakarta Pusat dan Lapangan Banteng pukul 08.00-14.00 WIB; Jakarta Utara di halaman parkir Samsat Jakarta Utara dan Halaman Parkir Itali Mal Artha Gading pukul 08.00-14.00 WIB; Jakarta Barat di Mal Citraland pukul 08.00-14.00 WIB; Jakarta Selatan di halaman parkir Samsat Jakarta Selatan pukul 08.00-15.00 WIB dan Kantor Wali Kota Jakarta Selatan pukul 09.00-14.00 WIB; Jakarta Timur di halaman parkir Samsat Jakarta Timur pukul 08.00-15.00 WIB dan Pasar Induk Kramat Jati pukul 08.00-14.00 WIB; Kota Tangerang di halaman parkir Samsat pukul 08.00-11.00 WIB; Ciledug di Kantor Kecamatan Pinang Ranti Kota Tangerang dan Rukan Fresh Market Green Lake City Cipondoh pukul 09.00-12.00 WIB; Serpong di halaman parkir Samsat Serpong pukul 08.00-14.00 WIB dan ITC BSD pukul 15.00-19.00 WIB; Ciputat di Kantor Kelurahan Pondok Betung pukul 09.00-11.00 WIB; Kelapa Dua di Pasar Modern Intermoda Cisauk dan Hal G Town House Square Gading Serpong pukul 08.00-14.00 WIB; Kota Bekasi di Taman Wisata Kuliner Naragong Indah 09.00-11.00 WIB; Kabupaten Bekasi di halaman Kantor Bupati Bekasi 09.00-12.00 WIB; Depok di halaman parkir Samsat Depok pukul 08.00-14.00 WIB dan Kantor Kelurahan Tugu pukul 08.00-12.00 WIB; Cinere di Kantor Kelurahan Bedahan 08.00-12.00 WIB.

    Agar dapat terlayani di Samsat Keliling, pemilik kendaraan hendaknya mempersiapkan dokumen sebagai berikut: KTP, BPKB, STNK, masing-masing disertakan fotokopi.

    Gerai Samsat Keliling hanya melayani pembayaran PKB tahunan, sedangkan untuk perpanjangan STNK (lima tahunan) dan ganti pelat nomor kendaraan harus mendatangi kantor Samsat terdekat.

    Pewarta: Mario Sofia Nasution
    Editor: Ganet Dirgantara
    Copyright © ANTARA 2025

  • Top 5 News: 2 Jasad di Kali Ancol Ditemukan hingga Kasus Suap Terkait Hasto

    Top 5 News: 2 Jasad di Kali Ancol Ditemukan hingga Kasus Suap Terkait Hasto

    Jakarta, Beritasatu.com – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sebut pasar modal penting untuk dukung pertumbuhan ekonomi nasional dan jasad dua korban tenggelam di Kali Ancol, Pademangan, Jakarta Utara, berhasil ditemukan menjadi berita terpopuler atau top 5 news sepanjang Kamis (2/1/2025).

    Berita lainnya yang tidak kalah menarik, yaitu Mahkamah Konstitusi (MK) memutuskan menghapus persyaratan ambang batas pencalonan presiden atau presidential threshold 20 persen, hingga tantangan dan peluang ekonomi Indonesia pada 2025.

    Berikut lima berita terpopuler atau top 5 news di Beritasatu.com yang dirangkum pada Jumat (3/12/2025). 

    1. OJK Sebut Pasar Modal Penting untuk Dukung Pertumbuhan Ekonomi Nasional

    Ketua Dewan Komisioner OJK Mahendra Siregar mengatakan, kinerja pasar modal yang positif penting untuk mendukung pertumbuhan ekonomi nasional.

    Adapun nilai kapitalisasi pasar (market cap) mencapai Rp 12.300 triliun atau tumbuh 6% yang apabila dibandingkan dengan ekonomi nasional mencapai 56% dari produk domestik bruto (PDB).

    2. Jasad 2 Korban Tenggelam di Kali Ancol Ditemukan, Diduga Dikejar Gerombolan Pemotor

    Jasad dua korban tenggelam di Kali Ancol, Pademangan, Jakarta Utara, berhasil ditemukan oleh petugas gabungan pada Kamis (2/1/2025). Jenazah korban, Alfiansah dan Dwi Triyono, langsung dibawa ke RS Polri Kramat Jati untuk proses autopsi.

    Petugas gabungan yang terdiri dari BPBD Jakarta, Kantor SAR, dan Sudin Gulkarmat Jakarta Utara melakukan pencarian intensif menggunakan perahu karet dan alat pendeteksi bawah air, termasuk aqua eye. Setelah pencarian selama satu jam pada Kamis pagi, kedua jenazah akhirnya ditemukan.

    3. Breaking News! MK Hapus Presidential Threshold 20 Persen

    MK memutuskan menghapus persyaratan ambang batas pencalonan presiden atau presidential threshold 20 persen kursi di DPR sebagaimana diatur dalam Pasal 222 UU Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu juga menjadi top 5 news Beritasatu.com

    Putusan itu dibacakan Ketua MK Suhartoyo dalam sidang pamungkas atas perkara 62/PUU-XXII/2024 yang diajukan Enika Maya Oktavia di gedung MK, Jakarta Pusat, Kamis (2/1/2025).

    4. Kasus Suap Terkait Hasto, Wahyu Setiawan Minta Jadwal Ulang Pemeriksaan KPK

    Mantan anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Wahyu Setiawan (WS), tidak memenuhi panggilan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Kamis (2/1/2025). Wahyu dijadwalkan diperiksa sebagai saksi dalam kasus dugaan suap penetapan anggota DPR periode 2019-2024 serta dugaan perintangan penyidikan.

    Menurut Juru Bicara KPK, Tessa Mahardhika, Wahyu meminta agar pemeriksaannya dijadwalkan ulang pada Senin (6/1/2025) karena memiliki agenda yang tidak bisa ditinggalkan.

    5. Ini 6 Tantangan dan Peluang Ekonomi Indonesia pada 2025

    Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR Said Abdullah mengatakan, Indonesia akan menghadapi ekonomi 2025 dengan penuh optimistis. Pasalnya, seluruh proyeksi lembaga kredibel terhadap ekonomi makro Indonesia pada 2025, tampak tidak berbeda jauh dengan target target APBN 2025.

    Hanya saja, kata Said, Indonesia perlu mengantisipasi sejumlah tantangan dan memanfaatkan peluang yang ada agar perubahan-perubahan proyeksi ekonomi 2025 tidak terlalu berdampak signifikan, tetapi justru menjadi peluang untuk melompat lebih maju lagi.

    Demikian top 5 news Beritasatu.com yang menarik perhatian pembaca. Namun, terdapat update berita lainnya tak kalah menarik, informatif, serta menghibur yang bisa pembaca simak lebih lanjut. 

  • Klasterku Hidupku BRI Berhasil Berdayakan Petani Alpukat Probolinggo

    Klasterku Hidupku BRI Berhasil Berdayakan Petani Alpukat Probolinggo

    Jakarta, CNN Indonesia

    Di tengah perbukitan Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, Desa Maron menyimpan kisah inspiratif tentang perjuangan dan keberhasilan para petaninya. Desa ini dikenal dengan tanahnya yang subur, rumah bagi rimbunnya pohon alpukat yang dikelola oleh tangan-tangan terampil masyarakat setempat.

    Salah satu cerita menarik datang dari Dodik Handoko, Ketua Klaster Alpukat Probolinggo. Dodik tidak hanya sukses mengembangkan usaha pribadinya, tetapi juga membawa dampak positif bagi lingkungan sekitarnya.

    Perannya semakin menonjol melalui program Klasterku Hidupku yang digagas oleh BRI. Program ini bertujuan untuk memberdayakan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) agar mampu berkembang dan bersaing di pasar yang lebih luas.

    Melalui Klaster Alpukat Probolinggo, Dodik pun sukses memberdayakan diri sendiri dan lingkungan melalui alpukat. Ia bercerita, awalnya memulai dari menjual 100 kilogram alpukat lokal Probolinggo ke pasar-pasar kecil.

    Namun seiring waktu, jumlahnya terus meningkat, dari hanya mampu membeli 1 ton, kini Dodik mampu memasok hingga 30-40 ton alpukat ke berbagai pasar di Indonesia.

    Nama Alpukat Probolinggo pun telah dikenal hingga di Pasar Induk Jakarta, Cikopo, Cibitung, Kramat Jati dan beberapa wilayah lainnya. Bahkan, saat ini, Alpukat Probolinggo telah menjadi salah satu ikon buah unggulan daerah.

    Tidak hanya dikenal di Jawa, Dodik juga memasok alpukat ke Medan, terutama ketika stok alpukat lokal di Sumatra sedang habis.

    “Kalau Medan kekurangan, kami kirim dari Probolinggo. Sebaliknya, kalau Jawa yang habis, kadang suplai datang dari Medan. Jadi, saling melengkapi,” ujar Dodik dikutip Rabu (1/1).

    Dirinya mengatakan, harga alpukat yang dijual pun bervariasi, tergantung pasarnya. “Kalau untuk supermarket, harganya bisa Rp30 ribu per kilogram. Kalau untuk pasar tradisional, mulai dari Rp10 ribu sampai Rp17 ribu per kilogram,” katanya.

    Sebagai primadona dari Daerah Maron, alpukat dari Klaster Alpukat Probolinggo pun hadir di Bazar UMKM BRIliaN yang digelar di Area Taman BRI, Jakarta, (16/12). Alpukat yang dibawa Dodik pun ludes dalam satu hari gelaran bazzar tersebut.

    Dodik mengungkapkan, bazzar yang dihadirkan oleh BRI itu sangat membantu klasternya untuk bisa memperkenalkan alpukat Probolinggo ke pangsa pasar yang lebih luas agar bisa memberikan pendapatan lebih.

    “Bazar UMKM BRILiaN sangat membantu kami, semoga ini bisa menginspirasi pelaku UMKM lainnya, bukan hanya daerah sekitar kami, tapi menyebar ke seluruh Indonesia,” ungkapnya.

    Berdaya Lewat Klusterku Hidupku BRI

    Dodik menuturkan, sekitar sembilan tahun lalu atau pada 2015, dirinya berkenalan dengan BRI. ia pertama kali mengajukan Kredit Usaha Rakyat (KUR) sebesar Rp50 juta dari BRI.

    Modal tersebut menjadi titik awal perkembangan usaha Dodik yang kini mampu memasarkan alpukat hingga puluhan ton setiap musimnya.

    “Alhamdulillah, kita kembangkan dari modal pertama itu. Sampai sekarang sudah banyak untung,” tuturnya.

    Dodik pun meningkatkan pinjaman KUR-nya hingga Rp150 juta seiring dengan ekspansi usaha. Menariknya, pembayaran pinjaman selalu lancar tanpa kendala. Ia menyebut kemitraannya dengan BRI sebagai salah satu faktor utama yang membuat usahanya tetap stabil hingga sekarang.

    “Dengan BRI, kami tak bingung cari pinjaman ke mana. Alhamdulillah, pembayaran juga lancar. Kami sangat terbantu,” ungkapnya.

    Dodik pun berharap kemitraan dengan BRI akan terus berjalan, terutama dalam mendukung perkembangan usaha kecil dan menengah seperti miliknya.
    “Semoga ke depan usaha kami tambah sukses, tambah maju, dan semakin jaya,” ucapnya.

    Dalam kesempatan terpisah, Direktur Bisnis Mikro BRI Supari mengungkapkan bahwa Klasterku Hidupku merupakan pemberdayaan kepada kelompok usaha yang terbentuk berdasarkan kesamaan usaha dalam satu wilayah, sehingga tercipta keakraban dan kebersamaan dalam peningkatan maupun pengembangan usaha para anggotanya.

    Supari menambahkan bahwa program Klasterku Hidupku menjadi salah satu bentuk strategi yang mengutamakan pada pemberdayaan.

    “Secara umum, strategi bisnis mikro BRI akan fokus pada pemberdayaan berada di depan pembiayaan. BRI sebagai bank yang berkomitmen kepada pelaku UMKM telah memiliki kerangka pemberdayaan yang dimulai dari fase dasar, integrasi, hingga interkoneksi,” ujar Supari.

    (inh/inh)