kab/kota: Koja

  • Tawuran di Koja Pecah Saat Libur Natal, 6 Orang Ditangkap Polisi – Page 3

    Tawuran di Koja Pecah Saat Libur Natal, 6 Orang Ditangkap Polisi – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Dua kelompok remaja terlibat tawuran di Jalan Pembangunan, Kecamatan Koja, Jakarta Utara, pada Kamis (26/12/2024). Enam orang ditangkap terkait kejadian ini, empat diantaranya masih berstatus anak di bawah umur.

    “Sudah dilakukan penangkapan sebanyak 6 orang, 4 usia anak dan 2 dewasa,” kata Kanitreskrim Polsek Koja, AKP Alex Chandra, dalam keterangan tertulis, Kamis (26/12/2024).

    Alex mengatakan, motif kedua kelompok tawuran untuk membuktikan kelompok mana paling terbaik. Hal itu diungkap berdasarkan keterangan para pelaku.

    “Penyebab tawuran hanya saling pengen dibilang top,” ujar dia.

    Dalam kasus ini, pihak kepolisian turut menyita beberapa barang bukti antara lain senjata tajam, sepeda motor dan rekaman video.

    “Barang bukti 4 bilah celurit, 2 bilah cocor bebek, 2 bilah parang, 1 unit sepeda motor, rekaman vidio aksi tawuran dan 3 unit handphone,” ujar dia.

    Saat ini, empat Anak Berhadapan dengan Hukum (ABH) ditetapkan sebagai pelaku dan dua sebagai tersangka. Guna kepentingan penyidikan lebih lanjut, keenamnya ditahan. Kini, polisi juga sedang mengembangkan ke pelaku.

    “Untuk kepentingan pemeriksaan dilakukan penahanan. Saat ini masih dilakukan pengembangan terhadap pelaku dan barang lain yang ada kaitannya dengan kasus tersebut,” tandas dia.

    Selain itu, polisi juga telah mengamankan sejumlah remaja di kawasan Jalan Kemanggisan Pulo II, Palmerah, Jakarta Barat, pada Rabu (25/12/2024). Mereka yang diamankan karena diduga terlibat dalam aksi tawuran.

    Kasat Samapta Polres Metro Jakarta Barat AKBP M Hari Agung Julianto mengatakan, mereka diamankan Tim Patroli Perintis Presisi (TP3) Polres Metro Jakarta Barat, sekitar pukul 04.30 Wib

    “Tujuh remaja diamankan bersama sejumlah barang yang diduga sebagai alat tawuran, yakni dua stick golf, satu pipa berbentuk celurit, dan satu besi panjang,” kata Hari Agung dalam keterangannya, Kamis (26/12/2024).

    Ia menyebut, dalam kegiatan ini dipimpin oleh Ipda Puji Margono. Lalu, penangkapan ini berawal dari informasi warga sekitar yang melaporkan adanya keributan di Jalan Kemanggisan Pulo II.

  • Lansia Ditemukan Tewas di Koja, Jasadnya Dipenuhi Belatung
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        26 Desember 2024

    Lansia Ditemukan Tewas di Koja, Jasadnya Dipenuhi Belatung Megapolitan 26 Desember 2024

    Lansia Ditemukan Tewas di Koja, Jasadnya Dipenuhi Belatung
    Tim Redaksi
     
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Warga Jalan Haji Nawar, Tugu Selatan, Koja, Jakarta Utara, dihebohkan dengan penemuan jasad perempuan lanjut usia (lansia) pada Rabu (25/12/2024).
    Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi mengungkapkan, korban berinisial EH (65).
    “Korban lansia, inisial EH. Usianya 65 tahun,” kata Ade Ary dalam keterangannya, Kamis (26/12/2024).
    Penemuan jasad korban bermula saat warga berinisial A (55) mencium aroma tidak sedap di lingkungan rumah korban.
    Alhasil, A dan tetangga yang lain mencari sumber aroma. Rupanya, bau tak sedap berasal dari rumah EH.
    Saat mengetuk dan memanggil, EH tidak keluar. Alhasil, A yang merupakan Ketua RT setempat bersama warga lain, mendobrak pintu rumah EH.
    “Dan ternyata korban sudah dalam keadaan tergeletak di kamar mandi dan kondisi tubuh korban sudah mengeluarkan belatung,” kata Ade Ary.
    Atas kejadian ini. warga melaporkan kepada pihak berwajib untuk membawa korban ke Rumah Sakit Polri Kramatjati, Jakarta Timur.
    Ade Ary belum memastikan apakah terdapat luka pada tubuh korban.
    “Kasus ditangani Polsek Koja,” jelasnya.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Warga Koja Jakarta Utara Digegerkan Penemuan Mayat Wanita Penuh Belatung – Halaman all

    Warga Koja Jakarta Utara Digegerkan Penemuan Mayat Wanita Penuh Belatung – Halaman all

    Warga Koja, Jakarta Utara, dikejutkan oleh penemuan mayat wanita dipenuhi belatung di Jalan Haji Nawar No.20a RT 008 RW 002, Tugu Selatan.

    Tayang: Kamis, 26 Desember 2024 12:45 WIB

    dok. Pos Kupang

    Ilustrasi penemuan mayat wanita dipenuhi belatung di Koja, Jakarta Utara. 

    Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila

     

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Warga Koja, Jakarta Utara, dikejutkan oleh penemuan mayat wanita dipenuhi belatung di Jalan Haji Nawar No.20a RT 008 RW 002, Tugu Selatan, Rabu (25/12/2024).

    Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan kejadian berawal ketika ketua RT setempat insial A mencium aroma tak sedap di lingkungannya. 

    Saksi kemudian di melakukan pencarian dan diketahui bau itu berasal dari rumah seorang wanita berinisial EH (65). 

    Warga bersama-sama mendatangi rumah EH namun pintunya terkunci kemudian pintu itu didobrak.

    “Ternyata korban sudah dalam keadaan tergeletak di kamar mandi dan kondisi tubuh korban sudah mengeluarkan belatung,” kata Ade kepada wartawan, Kamis (26/12/2024).

    Kasus penemuan mayat tersebut dilaporkan ke pihak berwajib.

    Tim piket Polsek Koja langsung mendatangi lokasi, petugas mengevakuasi jasad EH dan membawanya ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur guna autopsi.

    Ade menjelaskan detail ada tidaknya luka di tubuh korban maupun penyebab kematiannya.

    Polisi juga belum bisa memastikan sudah berapa lama EH meninggal dunia. “Kasus ditangani Polsek Koja,” Kabid Humas Polda Metro.

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’2′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Sopir Mobil Boks Tabrak Tiga Begal yang Berniat Rampas Motor Ojek Online di Sunter Jakarta Utara – Halaman all

    Sopir Mobil Boks Tabrak Tiga Begal yang Berniat Rampas Motor Ojek Online di Sunter Jakarta Utara – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Viral sebuah potongan video mobil jasa ekspedisi mengagalkan aksi tiga orang begal terhadap pengemudi ojek online di Sunter, Jakarta Utara.

    Persitiwa tersebut terjadi di Jalan Gaya Motor Raya, Sunter, Jakarta Utara, Sabtu (21/12/2024).

    Melihat ada aksi pembegalan sopir mobil boks langsung mengejar dan menabrak sepeda motor komplotan begal tersebut.

    Kanit Reskrim Polsek Koja AKP Alex Chandra mengungkapkan bahwa persitiwa itu bermula ketika seorang pengemudi ojek online bernama Irwan menjadi sasaran komplotan begal saat akan pulang ke rumahnya.

    Saat itu sekitar pukul 02.20 WIB dia melintas di Jalan Gaya Motor Raya, Sunter dia dipepet oleh komplotan begal mengendarai sepeda motor berjumlah tiga orang.

    Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 02.20 WIB saat Irwan hendak pulang ke rumahnya.

    “Korban sorang Gojek sehabis antar pelanggan hendak pulang ke rumah melintas di Jalan Gaya Motor Raya,” ucap Alex Chandra saat dikonfirmasi, Minggu (22/12/2024).

    Irwan yang tengah melintas, tiba-tiba dipepet oleh tiga orang pelaku yang membawa senjata tajam (sajam) jenis parang.

    Saat dipepet, korban pun terjatuh dari sepeda motornya.

    “Korban terjatuh, kemudian pelaku membawa kabur sepeda motor korban,” ungkap Alex.

    Peristiwa tersebut diketahui oleh pengemudi mobil box sebuah ekspedisi.

    Sopir tersebut pun tak tinggal diam dan berusaha membantu sopir ojek online. 

    “Kemudian, pelaku ditabrak oleh sopir mobil box sehingga terjatuh dan melarikan diri,” ujar Alex.

    Saat melarikan diri, para pelaku meninggalkan sepeda motor yang dikendarainya dan milik korban.

    Sampai saat ini, kasus pembegalan tersebut masih dalam proses penyelidikan polisi. (*)

  • Pengendara Ojol Trauma Usai Jadi Korban Begal di Sunter
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        22 Desember 2024

    Pengendara Ojol Trauma Usai Jadi Korban Begal di Sunter Megapolitan 22 Desember 2024

    Pengendara Ojol Trauma Usai Jadi Korban Begal di Sunter
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Polisi menyebut sopir ojek online (ojol) bernama Irwan Darmawan (41) mengalami trauma usai menjadi korban
    begal
    di Jalan Gaya Motor Raya, Sunter, Jakarta Utara, Sabtu (21/12/2024).
    “Korban mengalami trauma,” ujar Kanit Reskrim Polsek Koja AKP Alex Chandra saat dikonfirmasi, Minggu (22/12/2024).
    Meski pun, tak ada luka di tubuhnya usai menjadi korban pembegalan, tetap saja Irwan mengalami syok.
    Bahkan, usai kejadian, Irwan pun sampai diantar pulang oleh pihak kepolisian.
    “Korban diantar pulang oleh petugas,” tambah Alex.
    Peristiwa pembegalan ini terjadi saat Irwan hendak pulang ke rumah usai mengantar penumpang sekitar pukul 02.20 WIB.
    Saat berkendara di Jalan Gaya Motor Raya, ia dipepet oleh tiga pelaku pembegalan.
    Sampai akhirnya, ia terjatuh dari sepeda motornya.
    Sepeda motor merek Honda Vario itu pun langsung dibawa kabur oleh para pelaku.
    Beruntungnya, peristiwa tersebut diketahui oleh sopir mobil box ekspedisi yang tengah melintas.
    “Kemudian, pelaku ditabrak oleh sopir mobil box sehingga terjatuh dan melarikan diri,” ungkap Alex.
    Saat melarikan diri, para pelaku meninggalkan motor yang dikendarai beserta dengan motor korban.
    Sampai saat ini, kasus pembegalan tersebut masih diselidiki oleh pihak kepolisian.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Pengemudi ojek daring selamat dari aksi begal motor di Jakarta Utara

    Pengemudi ojek daring selamat dari aksi begal motor di Jakarta Utara

    Arsip foto – Polsek Koja mengamankan 47 orang yang diduga pelaku aksi kejahatan jalanan di wilayah Koja, Jakarta Utara. ANTARA/HO-Polsek Koja

    Pengemudi ojek daring selamat dari aksi begal motor di Jakarta Utara
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Sabtu, 21 Desember 2024 – 14:55 WIB

    Elshinta.com – Seorang pengemudi ojek daring (online) berinisial ID berhasil selamat dari aksi pembegalan motor yang diduga dilakukan tiga orang di Jalan Gaya Motor Raya Kecamatan Koja, Jakarta Utara, pada Sabtu dinihari sekitar pukul 02.20 WIB.

    “Korban ini baru saja mengantar pelanggan di Jalan Gaya Motor dan langsung dipepet tiga pria yang membawa senjata tajam,” kata Kepala Unit Reserse Kriminal (Kanit Reskrim) Polsek Koja AKP Alex Chandra di Jakarta.

    Setelah dipepet, pengemudi ojek online (ojol) ini terjatuh dan satu begal langsung turun serta membawa kabur motor korban. Lalu saat kejadian itu, melintas sebuah mobil dan melihat aksi penjambretan tersebut. Pengemudi mobil itu kemudian menabrak pelaku hingga jatuh.

    “Pelaku yang terkejut jatuh akibat ditabrak dan langsung melarikan diri karena takut tertangkap massa,” kata dia

    Pelaku ini meninggalkan sepeda motor di lokasi kejadian dan korban menghubungi petugas Kepolisian.

    “Kami turunkan personel untuk melakukan penyelidikan untuk menemukan ketiga pelaku dan barang bukti motor kami bawa ke Polsek Koja,” kata dia.

    Pihaknya juga mengantarkan korban ini ke rumah setelah kejadian tersebut. “Korban mengalami trauma akibat aksi perampasan tersebut,” kata dia.

    Sumber : Antara

  • Maling Motor Sadis yang Seret Korban 100 Meter di Jakut Positif Narkoba

    Maling Motor Sadis yang Seret Korban 100 Meter di Jakut Positif Narkoba

    Jakarta

    Polisi menangkap pria inisial JE (22) dan RF (18) pelaku pencurian motor yang membuat korbannya inisial EJS (22) terseret 100 meter di Jakarta Utara. Polisi mengungkap kedua pelaku juga positif narkoba.

    Kapolsek Cilincing Kompol Fernando Saharta mengatakan pelaku ditangkap pada dini hari tadi sekitar pukul 01.00 WIB. Polisi menemukan barang bukti narkoba dari penangkapan pelaku.

    “Kami menangkap kedua pelaku pada Jumat dini hari sekitar pukul 01.00 WIB di Jalan Kalibaru Cilincing,” kata Fernando dilansir Antara, Jumat (20/12/2024).

    Polisi menangkap pelaku JE di Jalan Kalibaru. Petugas menyita satu paket kecil narkoba dalam penangkapan tersebut. JE mengaku narkoba itu dibelinya di Kampung Bahari, Tanjung Priok.

    Penangkapan JE menjadi penuntun polisi dalam menangkap RF. JE mengakui melancarkan aksi pencurian motor milik EJS bersama RF. Pelaku RF diringkus polisi di Lagoa Koja.

    “Kami langsung menangkap pelaku RF di rumahnya bersama sepeda motor yang digunakan saat beraksi,” kata Fernando.

    “Saat akan menunjukkan keberadaan S, JE melakukan perlawanan ke petugas sehingga diambil tindakan tegas,” katanya.

    “Kedua pelaku dan barang bukti dibawa ke Polsek Cilincing untuk penyidikan lebih lanjut,” sambung Fernando.

    Pelaku tampak memacu kecepatan tinggi di jalanan tersebut. Terlihat dalam video, korban yang mengenakan baju putih mempertahankan motornya. Korban terseret puluhan meter sembari berpegangan pada bagian belakang motor.

    (ygs/idn)

  • Polisi tangkap dua penjambret yang seret korban 100 meter di Jakut

    Polisi tangkap dua penjambret yang seret korban 100 meter di Jakut

    Jakarta (ANTARA) – Polisi menangkap dua orang pria terduga penjambret berinisial JE (22) dan RF (18) yang menyeret korbannya, EJS (22) di Jalan Kebantenan 3 RT Semper Timur, Jakarta Utara, sepanjang 100 meter pada Selasa (17/12).

    “Kami menangkap kedua pelaku pada Jumat dinihari sekitar pukul 01.00 WIB di Jalan Kalibaru Cilincing,” kata Kepala Kepolisian Sektor (Polsek) Cilincing, Jakarta Utara Kompol Fernando Saharta Saragi di Jakarta, Jumat.

    Kedua pelaku dijerat pasal 365 KUHP terkait pencurian dengan kekerasan.

    Menurut dia, kedua pelaku ditangkap setelah petugas melakukan penyelidikan dan analisa terhadap identitas dan keberadaan kedua pelaku.

    Setelah mendapatkan lokasi pelaku, petugas langsung mendatangi lokasi di Jalan Kalibaru dan menangkap JE serta barang bukti satu set alat dan mata kunci yang digunakan untuk mencuri sepeda motor dan satu paket kecil narkoba.

    JE mengaku membeli narkoba itu di Kampung Bahari Tanjung Priok untuk dikonsumsi. Selain itu, dirinya mengakui aksi pidana bersama RF dan menunjukkan lokasi RF di Lagoa Koja.

    “Kami langsung menangkap pelaku RF di rumahnya bersama sepeda motor yang digunakan saat beraksi,” kata dia

    Dari keterangan pelaku JE, lanjutnya motor hasil pencurian telah mereka jual kepada seseorang yang bernama S dan petugas membawa JE menunjukkan lokasi penadah berinisial S.

    “Saat akan menunjukkan keberadaan S, JE melakukan perlawanan ke petugas sehingga diambil tindakan tegas,” katanya.

    JE langsung dibawa ke RSUD Koja untuk mendapatkan perawatan. Petugas juga melakukan pemeriksaan urine dan keduanya dinyatakan positif amfetamina.

    “Kedua pelaku dan barang bukti dibawa ke Polsek Cilincing untuk penyidikan lebih lanjut,” kata dia.

    Pewarta: Mario Sofia Nasution
    Editor: Edy Sujatmiko
    Copyright © ANTARA 2024

  • Pencuri Motor yang Seret Korbannya di Aspal hingga Ratusan Meter Ditembak Polisi – Halaman all

    Pencuri Motor yang Seret Korbannya di Aspal hingga Ratusan Meter Ditembak Polisi – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Jervi Endro (18), pelaku utama pencurian motor yang sempat menyeret korbannya hingga ratusan meter ditangkap polisi.

    Pencurian sepeda motor tersebut terjadi di Jalan Kebantenan 3, Semper Timur, Cilincing, Jakarta Utara, pada Selasa (17/12/2024).

    Saat penangkapan itu, Jervi ditembak karena melawan petugas dan mencoba kabur pada saat diminta menunjukkan barang bukti.

    Kapolsek Cilincing Kompol Fernando Saharta Saragi mengatakan, penangkapan terhadap Jervi dilakukan pada Jumat (20/12/2024) dinihari di tempat persembunyiannya di wilayah Kalibaru, Cilincing, Jakarta Utara.

    “Saat tim gabungan ingin melakukan pengembangan terkait dengan barang bukti motor yang mereka dapatkan,” kata Fernando di Mapolsek Cilincing, Jakarta Utara, Jumat sore.

    “Pelaku hendak melarikan diri dan melawan petugas, sehingga tim gabungan memberikan sanksi berupa tindakan tegas terukur,” jelas Kapolsek.

    Setelah menangkap Jervi, polisi juga menangkap pelaku kedua yakni Ramah Fahmi (22).

    Ramah Fahmi ditangkap di sebuah kontrakan di wilayah Lagoa, Koja, Jakarta Utara.

     

    “RF (Ramah) ini yang berperan memboncengi pelaku utama pada saat melakukan aksinya,” ucap Fernando.

    Adapun penangkapan terhadap Jervi dan Ramah dilakukan tim gabungan Unit Reskrim Polsek Cilincing di bawah pimpinan Iptu Pilipi Ginting dan Unit Jatanras Satreskrim Polres Metro Jakarta Utara di bawah pimpinan AKP Fauzan Yonnadi.

    Tim gabungan bergerak dengan menelusuri tampang kedua pelaku yang sempat terekam di CCTV.

    Kedua pelaku ditangkap dan sudah dibawa ke Mapolsek Cilincing, Jakarta Utara.

    Polisi juga menyita barang bukti motor yang dipakai kedua pelaku pada saat melakukan aksinya.

    Selain itu, hasil tes urine, dipastikan kedua pelaku positif sabu.

    Diberitakan sebelumnya, peristiwa ini terjadi di Jalan Kebantenan 3, Semper Timur, Cilincing, Jakarta Utara.

    Selasa siang, korban Enwika Jania Syawa atau Wika (22) yang sedang berada di tempat kerjanya di sana melihat motornya diutak-atik oleh pelaku yang beraksi bersama rekannya.

    Wika lalu keluar dari dalam tempat kerjanya dan berusaha menyelamatkan motornya yang sudah diduduki pelaku.

    Dengan kedua tangannya, ia segera menggenggam behel belakang motornya, berusaha menahan laju pelaku yang nyatanya langsung tancap gas.

    Korban tak segera melepas genggamannya meski pelaku sudah tancap gas.

    Ia masih mempertahankan kedua tangannya di bagian belakang motor dengan harapan pelaku berhenti.

    Namun, pelaku masih terus melajukan motor curiannya itu sampai sejauh ratusan meter.

    Wika yang sudah tak kuat merasakan sakit karena tubuhnya terus terseret dan bergesekan dengan aspal mau tidak mau akhirnya merelakan motornya dibawa kabur.

    Dalam kondisi luka-luka, ia pun kembali ke tempat kerjanya dengan berjalan kaki.

    Warga yang sedari awal hanya menonton kejadian memilukan ini lalu cuma bisa menanyakan kepada korban apakah motornya selamat.

    Korban pun tak menjawab karena merasa banyak warga di lokasi yang tak peduli melihatnya terseret di aspal.

    Penulis: Gerald Leonardo Agustino

  • Polri siapkan ambulans udara selama Operasi Lilin 2024 untuk dukung libur Nataru aman

    Polri siapkan ambulans udara selama Operasi Lilin 2024 untuk dukung libur Nataru aman

    Foto: Franky Pangkey/Radio Elshinta

    Polri siapkan ambulans udara selama Operasi Lilin 2024 untuk dukung libur Nataru aman
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Kamis, 19 Desember 2024 – 17:26 WIB

    Elshinta.com – Kepolisian Republik Indonesia (Polri) melalui Korps Kepolisian Perairan dan Udara (Korpolairud) Baharkam Polri mengambil langkah inovatif dengan menyediakan layanan ambulans udara selama Operasi Lilin 2024. Langkah ini dilakukan untuk memastikan keamanan, keselamatan, dan kelancaran perayaan Natal 2024 serta Tahun Baru 2025 (Nataru).

    Dua helikopter canggih, Dauphin AS 365 N3 dan Bolkow 105, yang dilengkapi dengan peralatan medis darurat telah disiapkan. Kedua helikopter ini dirancang untuk menangani evakuasi cepat korban kecelakaan lalu lintas atau situasi darurat lainnya, memberikan respons medis yang optimal dalam waktu singkat.

    “Penyediaan ambulans udara ini merupakan bentuk pelayanan prima Polri dalam mendukung masyarakat selama libur Natal dan Tahun Baru. Kami memastikan korban dapat segera dirujuk ke fasilitas kesehatan terdekat untuk mendapatkan penanganan medis yang optimal,” kata Karo Penmas Divhumas Polri Brigjen Pol Trunoyudo Wisnu Andiko dalam keterangan resminya, Kamis (19/12), seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Franky Pangkey.

    Sebagai bagian dari persiapan, Polri telah menetapkan daftar rumah sakit rujukan yang tersebar di wilayah Jabodetabek dan luar Jabodetabek.

    Rumah Sakit di Jabodetabek:

    1. RSPAD Gatot Subroto

    2. RS Bhayangkara Tk. I Pusdokkes Polri

    3. RSUD Cengkareng

    4. RSUD Koja

    5. RS Radjak Salemba

    6. RS Mayapada

    7. RS Pusat Pertamina

    8. RSUD Tarakan

    9. MRCCC Siloam Semanggi

    Rumah Sakit di Luar Jabodetabek:

    1. RSUD Karawang

    2. RSUD Banyu Asih

    3. RSUD Indramayu

    4. RSUD Gunung Jati

    5. RSUD Brebes

    6. RSUD Kardinah

    7. RSUD Dr. M. Ashari

    8. RSUD Kraton Pekalongan

    9. RSUD Batang

    10. RS Bhayangkara Tk. III Indramayu

    11. RS Bhayangkara Tk. II Surabaya

    Brigjen Pol Trunoyudo menegaskan bahwa layanan ambulans udara ini diharapkan dapat mempercepat akses masyarakat terhadap layanan medis, terutama pada saat puncak perayaan Natal dan Tahun Baru.

    “Kami ingin memastikan masyarakat merasa aman dan nyaman saat merayakan momen ini bersama keluarga. Kehadiran ambulans udara adalah salah satu bentuk komitmen Polri dalam melayani masyarakat,” ujarnya.

    Operasi Lilin 2024 merupakan agenda tahunan Polri untuk menjaga ketertiban selama libur panjang Nataru. Dengan inovasi ini, diharapkan risiko fatalitas akibat kecelakaan atau situasi darurat lainnya dapat diminimalkan.

    “Kami mengimbau masyarakat untuk tetap berhati-hati, terutama saat melakukan perjalanan selama libur panjang ini. Polri siap memberikan layanan terbaik demi keselamatan dan kenyamanan masyarakat,” tutup Brigjen Pol Trunoyudo.

    Dengan kehadiran ambulans udara ini, Polri menegaskan keseriusannya dalam melindungi masyarakat dan memberikan pelayanan terbaik selama momen penting libur Natal dan Tahun Baru.

    Sumber : Radio Elshinta