kab/kota: Kemayoran

  • Puslabfor Polri Olah TKP di Kemayoran Gempol, Cari Penyebab Kebakaran

    Puslabfor Polri Olah TKP di Kemayoran Gempol, Cari Penyebab Kebakaran

    Jakarta

    Tim Puslabfor (Pusat Laboratorium Forensik) Bareskrim Polri melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) kebakaran di Jalan Kemayoran Gempol, Kecamatan Kemayoran, Jakarta Pusat. Olah TKP dilakukan guna mengetahui penyebab kebakaran.

    “Kami sedang mendalami sumber api yang menyebabkan kebakaran di kawasan ini. Seluruh bukti dan hasil analisis akan dilaporkan setelah proses olah TKP selesai,” kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo Condro, Rabu (22/1/2025).

    Olah TKP dilakukan pada siang tadi. Susatyo mengatakan olah TKP berlangsung aman dan kondusif. Proses investasi akan terus berlanjut hingga penyebab pasti kebakaran ditemukan.

    “Masyarakat diimbau untuk tetap waspada terhadap potensi kebakaran, terutama di kawasan padat penduduk,” terangnya.

    Dugaan Penyebab Kebakaran

    Diketahui, kebakaran itu menghanguskan 543 bangunan rumah itu diduga berasal dari ledakan kompor salah satu rumah warga.

    “Diduga kebakaran terjadi dari ledakan kompor. Api berasal dari lantai 2 rumah Ibu Ani, dan warga melihat api tersebut sudah membesar,” kata Kasudin Damkar Jakpus, Asril saat dihubungi melalui pesan singkat, Selasa (21/1).

    “Taksiran kerugian kurang lebih Rp 6.327.000.000,” ujarnya.

    Insiden itu terjadi pada Selasa (21/1/2025), pukul 00.35 WIB. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Petugas pemadam kebakaran melakukan proses pemadaman api pukul 00.45 WIB, pagi harinya pukul 06.00 WIB telah dilakukan proses pendinginan.

    (rdh/aik)

  • MNC Peduli Bersama PMI Jakarta Pusat Salurkan Bantuan untuk Korban Kebakaran Kemayoran

    MNC Peduli Bersama PMI Jakarta Pusat Salurkan Bantuan untuk Korban Kebakaran Kemayoran

    loading…

    MNC Group melalui MNC Peduli bersama PMI Jakarta Pusat menyalurkan bantuan ke warga penyintas kebakaran permukiman padat di Kemayoran. Foto/Muhammad Refi Sandi

    JAKARTA – MNC Group melalui MNC Peduli bersama Palang Merah Indonesia (PMI) Jakarta Pusat menyalurkan bantuan ke warga penyintas kebakaran permukiman padat penduduk di Kemayoran, Jakarta. Bantuan diserahkan ke Posko Mapolres Metro Jakarta Pusat.

    Diketahui kebakaran hebat yang terjadi di Jalan Kemayoran Gempol, Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat pada Selasa (21/1/2025) dini hari meluluhlantakkan 543 rumah dari 11 RT dengan jumlah warga terdampak 1.797 jiwa.

    Pantauan di lokasi pada Rabu (22/1/2025), MNC Peduli bersama PMI Jakarta Pusat turun tangan membantu kebutuhan warga penyintas kebakaran dengan mendirikan posko dapur umum, layanan kesehatan.

    Tak hanya itu warga juga diberikan masker, underpad dan sarung tangan medis.

    Ketua PMI Jakarta Pusat, Asep Djuanda mengatakan bahwa ribuan box nasi akan disalurkan setiap harinya ke posko pengungsian di Mapolres Metro Jakarta Pusat.

    “Ini kali kedua di bulan Januari ini, kami membantu korban kebakaran yang terjadi di wilayah Kebon Kosong Kemayoran, Jakarta Pusat dengan memberikan makanan siap saji kepada mereka sebanyak 1.800 box nasi yang akan kita berikan kurang lebih Rp36 juta sekali masak. Kita akan berikan kepada mereka 4-5 kali di sana, kita juga memberikan bantuan layanan kesehatan dengan menyiapkan posko dan ambulans,” ujar Asep.

    Dia menyebut penyaluran bantuan makanan siap saji akan dilakukan hingga tujuh hari masa tanggap darurat.

    “Kita mulai sejak kebakaran terjadi sampai insyaAllah sampai 3 hari ke depan atau tanggap bencana 7 hari sejak kejadian,” jelasnya.

    (shf)

  • Eks Kapolsek Tanjung Priok Didemosi 8 Tahun Akibat Kasus Pemerasan WN Malaysia di Konser DWP

    Eks Kapolsek Tanjung Priok Didemosi 8 Tahun Akibat Kasus Pemerasan WN Malaysia di Konser DWP

    loading…

    Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Erdi Adrimulan Chaniago menjelaskan empat polisi disanksi etik demosi 4 hingga 8 tahun oleh sidang KKEP terkait kasus pemerasan WN Malaysia. Foto/Dok SindoNews

    JAKARTA – Divisi Propam Polri kembali menggelar sidang Komisi Kode Etik Polri (KKEP) terkait kasus pemerasan terhadap warga negara (WN) Malaysia saat menonton konser Djakarta Warehouse Project (DWP). Kini, empat polisi disanksi etik demosi dari empat hingga delapan tahun.

    Adapun keempat anggota yang disidang etik yakni Eks Kanit 3 Subdit 2 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, Kompol David Richardo Hutasoit, Eks Kanit 2 Subdit 3 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, Kompol Rolando Victor Asi Hutajulu.

    Selanjutnya Eks Kapolsek Tanjung Priok, Kompol Dimas Aditya dan Eks Kanit 2 Subdit 1 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, Kompol Palti Raja Sinaga.

    Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Erdi Adrimulan Chaniago menyebutkan, untuk David, Rolando, dan Dimas didemosi 8 tahun. Sementara, Palti didemosi empat tahun.

    “Mutasi bersifat demosi selama delapan tahun selanjutnya tidak ditempatkan di fungsi penegakan hukum Reserse,” kata Erdi kepada wartawan Rabu (22/1/2025).

    Erdi menyebutkan, keempat polisi itu juga dikenakan sanksi etika yaitu perilaku pelanggar dinyatakan sebagai perbuatan tercela.

    Keempat polisi dipersangkakan Pasal 13 ayat (1) PPRI Nomor 1 Tahun 2003 dan/atau pasal 5 ayat (1) huruf b dan/atau pasal 10 ayat (1) huruf d dan/atau pasal 12 huruf d Perpol Nomor 7 Tahun 2022.

    “Atas putusan tersebut pelanggar mengajukan banding,” jelas dia.

    Sebagai informasi, kasus pemerasan itu terjadi saat konser DWP di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, pada 13-15 Desember 2024. Polisi menyebut jumlah uang yang diperas mencapai Rp2,5 miliar dari 45 WN Malaysia.

    (shf)

  • Puslabfor Polri lakukan olah TKP kebakaran Kemayoran

    Puslabfor Polri lakukan olah TKP kebakaran Kemayoran

    Jakarta (ANTARA) – Tim Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Bareskrim Polri melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) kebakaran di Jalan Kemayoran Gempol, Kelurahan Kebon Kosong, Jakarta Pusat, yang terjadi pada Selasa (21/1) dini hari untuk mencari tahu secara pasti penyebab kebakaran itu.

    “Kami sedang mendalami sumber api yang menyebabkan kebakaran di kawasan ini,” kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol. Susatyo Purnomo Condro di Jakarta, Rabu.

    Dalam pelaksanaan kegiatan, tim dari Puslabfor didampingi personel Polres Metro Jakarta Pusat bersama Polsek Kemayoran. Situasi selama proses olah TKP berlangsung aman dan kondusif.

    Tim Puslabfor melakukan pemeriksaan untuk mengetahui penyebab pasti kebakaran yang merusak sejumlah rumah warga.

    Tim mengambil sampel kebakaran yang terjadi di kawasan padat penduduk ini yang diduga bermula dari salah satu bangunan di lokasi tersebut.

    “Seluruh bukti dan hasil analisis akan dilaporkan setelah proses olah TKP selesai,” katanya.

    Proses investigasi akan terus berlanjut hingga ditemukan penyebab pasti kebakaran tersebut. Masyarakat diimbau untuk tetap waspada terhadap potensi kebakaran, terutama di kawasan padat penduduk.

    Selain itu, Polres Metro Jakpus juga telah memeriksa lima orang untuk dimintai keterangan terkait kebakaran yang menghanguskan lebih dari 500 rumah di permukiman padat penduduk itu.

    Untuk menangani kebakaran tersebut Gulkarmat Jakarta Pusat mengerahkan sebanyak 34 unit mobil pemadam kebakaran berikut 170 personel.

    Dalam kejadian itu dipastikan tidak ada korban jiwa, namun sebanyak 1.700 lebih jiwa terpaksa diungsikan ke tempat lebih aman.

    Pewarta: Khaerul Izan
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

  • Bertambah 4 Orang, 32 Polisi Kena Sanksi Etik Kasus Pemerasan Penonton DWP

    Bertambah 4 Orang, 32 Polisi Kena Sanksi Etik Kasus Pemerasan Penonton DWP

    Bisnis.com, JAKARTA – Mabes Polri menyampaikan empat anggota telah dihukum sanksi demosi empat hingga delapan tahun dalam sidang etik terkait kasus pemerasan penonton DWP 2024.

    Kabag Penum Divisi Humas Polri, Erdi Chaniago mengatakan empat pelanggar etik itu adalah Kanit 3 Subdit 2 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, Kompol David Richardo Hutasoit.

    Kemudian, Kanit 2 Subdit 3 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, Kompol Rolando Victor Asi Hutajulu; Kapolsek Tanjung Priok, Kompol Dimas Aditya; dan Kanit 2 Subdit 1 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, Kompol Palti Raja Sinaga.

    Keempat anggota korps Bhayangkara itu kini telah dimutasi ke Yanma Polda Metro Jaya dalam rangka pemeriksaan.

    “Mutasi bersifat demosi selama 8 tahun ditempatkan diluar fungsi penegakan hukum [untuk David, Rolando dan Dimas],” ujarnya dalam keterangan tertulis, Rabu (22/1/2025).

    Berbeda dengan David, Rolando dan Dimas. Palti telah disanksi demosi empat tahun. Adapun, keempatnya terbukti melakukan perbuatan tercela saat melakukan pengamanan acara DWP tahun lalu.

    Erdi menjelaskan, keempat anggota itu Disanksi lantaran meminta imbalan uang saat melakukan pengamanan penonton DWP yang diduga melakukan penyalahgunaan narkoba. 

    Tercatat, khusus Dimas dan Palti disebut telah melakukan pemeriksaan terhadap WNI. Dimas 4 WNI dan Palti 16 WNI.

    “Namun pada saat proses pengajuan rehabilitasi terhadap pelaku penyalahgunaan narkoba tersebut tidak dilakukan melalui TAT serta adanya permintaan uang sebagai imbalan dalam pembebasan atau pelepasannya,” tambahnya.

    Adapun, atas putusan majelis Komisi Kode Etik Profesi (KKEP) itu, David, Rolando, Dimas dan Palti telah menyatakan banding.

    Nah, berikut 32 daftar anggota yang telah dilaksanakan sanksi etik :

    1. Eks Direktur Reserse Narkoba Kepolisian Daerah Metro Jaya, Komisaris Donald Parlaungan Simanjuntak disanksi pemberhentian tidak dengan hormat (PTDH).

    2. Eks Kepala Sub Direktorat III Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya, AKBP Malvino Edward Yusticia disanksi PTDH.

    3. Eks Kepala Unit I Unit III Subdit III Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, AKP Yudhy Triananta Syaeful disanksi PTDH.

    4. Eks Kepala Unit V Subdit II Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, Kompol Dzul Fadlan disanksi demosi 8 tahun.

    5. Eks Panit I Unit II Subdit III Ditresnarkoba Iptu Syaharuddin disanksi demosi 8 tahun.

    6. Eks Bhayangkara Administrasi Penyelia Subdit III Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, Iptu Sehatma Manik disanksi demosi 8 tahun.

    7. Eks Kanit I Sat Resnarkoba Polres Jakarta Pusat, Iptu Jemi Ardianto disanksi demosi 8 tahun.

    8. Eks Kanit II Satuan Reserse Polres Jakarta Pusat, AKP Rio Hangwidya Kartika disanksi 8 tahun.

    9. Eks Bintara Satresnarkoba Polres Jakarta Pusat, Brigadir Hendy Kurniawan disanksi demosi 8 tahun.

    10. Eks Kanit I Binmas Polsek Kemayoran, Ipda Win Stone disanksi demosi 8 tahun.

    11. Eks Kanit Reserse Kriminal Polsek Kemayoran AKP Fauzan disanksi demosi 8 tahun.

    12. Eks Bintara Satresnarkoba Polres Jakarta Pusat, Aipda Hadi Jhontua Simarmata disanksi demosi 8 tahun.

    13. Eks Kanit I Subdit III Ditresnarkoba Polda Metro Jaya Kompol Rio Mikael Tobing disanksi demosi 8 tahun.

    14. Eks Ps Kanit 4 Subdit 3 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya AKP Aryanindita Bagasatwika Mangkoesoebroto, disanksi demosi 8 tahun.

    15. Eks Kanit 4 Subdit 2 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya AKP Derry Mulyadi, disanksi 8 tahun karena memeras WNA dan WNI.

    16. Eks Kanit III Sat Resnarkoba Polres Jakarta Pusat, Iptu Agung Setiawan disanksi demosi 6 tahun. 

    17. Eks Bintara Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, Brigadir Fahrudin Rizki Sucipto disanksi selama 5 tahun.

    18. Eks Bintara Unit III Subdit III Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, Aiptu Armadi Juli Marasi Gultom disanksi demosi 5 tahun.

    19. Eks Bintara Unit III Subdit III Ditresnarkoba, Bripka Wahyu Tri Haryanto disanksi demosi 5 tahun.

    20. Eks Bintara Unit III Subdit III Ditresnarkoba, Brigadir Dwi Wicaksono disanksi demosi 5 tahun.

    21. Eks Bintara Unit III Subdit III Ditresnarkoba, Bripka Ready Pratama disanksi demosi 5 tahun.

    22. Eks Bintara Unit III Subdit III Ditresnarkoba, Briptu Dodi mendapat disanksi demosi 5 tahun.

    23. Eks Kepala Satuan Narkoba Polres Jakarta Pusat, Kompol Jamalinus Laba Pandapotan Nababan disanksi demosi 5 tahun.

    24. Eks Kasi Humas Polsek Kemayoran, Bripka Ricky Sihite disanksi 5 tahun.

    25. Eks Bintara Satresnarkoba Polres Jakarta Pusat, Aipda Lutfi Hidayat disanksi demosi 5 tahun.

    26. Eks Bintara Polsek Kemayoran Brigadir Andri Halim Nugroho disanksi demosi 5 tahun.

    27. Eks Bintara Polsek Kemayoran Brigadir Satu Muhammad Padli disanksi demosi 3 tahun.

    28. Eks Kanit 5 Subdit 3 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, AKP Abad Jaya Harefa, disanksi demosi 1 tahun.

    29. Eks Kanit 3 Subdit 2 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, Kompol David Richardo Hutasoit disanksi demosi 8 tahun.

    30. Kanit 2 Subdit 3 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, Kompol Rolando Victor Asi Hutajulu disanksi demosi 8 tahun.

    31. Kapolsek Tanjung Priok, Kompol Dimas Aditya disanksi demosi 8 tahun.

    32. Kanit 2 Subdit 1 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, Kompol Palti Raja Sinaga disanksi demosi 4 tahu

  • Polres Jakpus sediakan tiga dapur lapangan bantu korban kebakaran

    Polres Jakpus sediakan tiga dapur lapangan bantu korban kebakaran

    Dapur lapangan yang didirikan untuk memenuhi kebutuhan makan para korban kebakaran Kemayoran. ANTARA/Ho-Humas Polres Metro Jakarta Pusat

    Polres Jakpus sediakan tiga dapur lapangan bantu korban kebakaran
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Rabu, 22 Januari 2025 – 09:15 WIB

    Elshinta.com – Polres Metro Jakarta Pusat, menyediakan tiga dapur lapangan untuk memenuhi kebutuhan makan para korban kebakaran rumah padat penduduk Kemayoran.

    “Kami sudah menyiapkan dapur lapangan untuk memberikan makanan bagi para pengungsi,” kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro di Jakarta, Rabu.

    Menurut dia, tiga unit dapur lapangan telah didirikan untuk melayani ratusan warga yang kehilangan tempat tinggal dan mengungsi di lapangan Polres Metro Jakpus dan tenda darurat. Ia menjelaskan bahwa sebagian besar pengungsi terdiri dari anak-anak, wanita, orang tua, dan bayi. Untuk itu, dapur lapangan difokuskan pada penyediaan makanan bergizi yang mudah diakses.

    Kapolres juga mengungkapkan bahwa bantuan berupa pakaian, air minum dan kebutuhan dasar lainnya terus didistribusikan.

    “Kami melihat banyak anak-anak yang membutuhkan bantuan dan kami berusaha memenuhi kebutuhan mereka sebaik mungkin,” kata dia.

    Selain membangun dapur lapangan, Polres Metro Jakarta Pusat bekerja sama dengan Dinas Sosial, TNI dan relawan untuk memastikan penanganan berjalan lancar. Saat ini lanjut dia, ada sekitar 1.797 jiwa atau 607 kepala keluarga (KK) yang terdampak. Untuk itu pihaknya terus berupaya memberikan bantuan maksimal, meskipun lahan di Polres ini terbatas.

    “Semua langkah penanganan dilakukan demi kenyamanan para korban,” kata Kombes Pol. Susatyo.

    Dengan adanya dapur lapangan dan berbagai bantuan lainnya, Polres Metro Jakarta Pusat berharap dapat meringankan beban para korban dan mempercepat proses pemulihan di wilayah yang terdampak kebakaran. Sebelumnya, Kebakaran yang terjadi di Jalan Kemayoran Gempol, Jakarta Pusat, menghanguskan 500 rumah lebih dari 11 RT yang berada di lokasi tersebut.

    “Ada 11 RT yang terdampak kebakaran,” kata Kepala Pusat Data dan Informasi (Kapusdatin) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta Mohamad Yohan.

    Menurut Yohan terdapat 500 unit rumah yang terbakar dalam peristiwa tersebut dan data tersebut masih bersifat sementara karena proses penanganan masih berlangsung.

    “Data sementara ada 543 bangunan yang terdampak kebakaran,” katanya.

    Sumber : Antara

  • Tim Puslabfor Polri Olah TKP di Gang Laler Kemayoran, Cari Penyebab Pasti Kebakaran – Halaman all

    Tim Puslabfor Polri Olah TKP di Gang Laler Kemayoran, Cari Penyebab Pasti Kebakaran – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Tim Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Bareskrim Polri melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) kebakaran di Gang Laler, RT 001 RW 004, Kelurahan Kebon Kosong, Kecamatan Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu (22/1/2025). 

    Olah TKP dipimpin Kompol Henri Siahaan dimulai pukul 11.00 WIB hingga selesai.

    Kebakaran yang terjadi sebelumnya di kawasan padat penduduk ini diduga bermula dari salah satu bangunan di lokasi tersebut. 

    Tim Puslabfor melakukan pemeriksaan untuk mengetahui penyebab pasti kebakaran yang merusak sejumlah rumah warga.

    Tim dari Puslabfor didampingi personel Polres Metro Jakarta Pusat bersama Polsek Kemayoran. 

    Situasi selama proses olah TKP berlangsung aman dan kondusif.

    Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol. Dr. Susatyo Purnomo Condro menyampaikan kerja sama tim solid dalam penanganan kejadian ini. 

    “Kami sedang mendalami sumber api yang menyebabkan kebakaran di kawasan ini. Seluruh bukti dan hasil analisis akan dilaporkan setelah proses olah TKP selesai,” tuturnya pada Rabu (22/1/2025).

    Proses investigasi akan terus berlanjut hingga ditemukan penyebab pasti kebakaran tersebut. 

    Masyarakat diimbau untuk tetap waspada terhadap potensi kebakaran terutama di kawasan padat penduduk.

    Sebelumnya, pemukiman kawasan padat penduduk terbakar di Kemayoran Jakarta Pusat Selasa (21/1/2025) pukul 01.15 WIB.

    Kepala Suku Dinas Gulkarmat Jakarta Pusat Asril Rizal mengatakan sebanyak 34 unit mobil pemadam kebakaran berikut 170 personel dikerahkan.

    Menurutnya, sejak pukul 06.00 WIB sudah masuk dalam proses pendinganan

    Petugas pemadam melokalisir kobaran api pada pukul 05.29 WIB setelah lima jam lebih api membakar permukiman padat penduduk.

    “Api bisa dikendalikan pada pukul 05.29 WIB,” kata Asril.

    Adapun peristiwa ini menghanguskan 543 bangunan rumah dari 11 RT yang terdampak.

    Asril menyebut 607 KK dan 1.797 jiwa diungsikan ke Masjid Baiturrahman dan Mushola Al-Hasanah.

    Korban jiwa dilaporkan nihil.

     

  • Kebakaran Kemayoran, Nilai Kerugiannya Bikin Nangis – Page 3

    Kebakaran Kemayoran, Nilai Kerugiannya Bikin Nangis – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Kebakaran melanda Jalan Kemayoran Gempol, yang terletak di RT 02/RW 04, Kelurahan Kebon Kosong, Kecamatan Kemayoran, Jakarta Pusat. Pada Selasa, (21/1/2025), sebanyak 534 bangunan hangus terbakar oleh api.

    Kerugian akibat kejadian ini diperkirakan mencapai lebih dari Rp 6 miliar. “Luas area 4.500 meter, korban nihil. Taksiran kerugian Rp6.327.000.000,” ungkap Kepala Suku Dinas Gulkarmat Jakarta Pusat, Asril Rizal.

    Asril menyampaikan bahwa kebakaran ini diduga disebabkan oleh korsleting listrik yang berasal dari lantai dua rumah salah seorang warga. Ia menjelaskan, “Api berasal dari lantai 2 rumah ibu Ani, dan warga melihat api tersebut sudah membesar.”

    Di sisi lain, akses jalan di sekitar lokasi kebakaran ditutup untuk memudahkan proses evakuasi bagi korban dan barang-barang yang terancam. “Kami masih menutup jalan yang berada di sekitar lokasi kebakaran,” jelas Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro, di Jakarta, pada Selasa, seperti yang dilansir dari Antara.

    Susatyo menambahkan bahwa petugas terus berusaha memberikan bantuan kepada masyarakat yang terkena dampak kebakaran serta menjaga keamanan di sekitar lokasi kejadian. Ia juga menyatakan bahwa penyebab pasti kebakaran masih belum diketahui, sebab penanganan evakuasi masih berlangsung.

    “Kalau penyebab nanti menyusul karena saat ini petugas masih fokus melakukan evakuasi,” tuturnya. Upaya ini menunjukkan komitmen pihak berwenang dalam menangani situasi darurat dan membantu warga yang terdampak.

  • Polres Jakpus adakan penyembuhan trauma korban kebakaran Kemayoran

    Polres Jakpus adakan penyembuhan trauma korban kebakaran Kemayoran

    Jakarta (ANTARA) – Polres Metro Jakarta Pusat mengadakan penyembuhan trauma (trauma healing) bagi penyintas kebakaran Kemayoran di lokasi pengungsian, khususnya anak-anak, wanita, dan lanjut usia (lansia).

    “Semua pengungsi dalam kondisi sehat. Tim kami berkolaborasi dengan Dinas Sosial dan berbagai pihak untuk memberikan dukungan psikologis, terutama bagi anak-anak yang rentan mengalami trauma,” kata Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Susatyo Condro di Jakarta, Rabu.

    Menurut dia, kegiatan itu menjadi prioritas untuk menjaga kesehatan mental para pengungsi yang telah mengalami musibah tak terduga bagi mereka.

    Ia menjelaskan bahwa kegiatan ini melibatkan permainan edukatif, pemberian susu, serta aktivitas seni untuk menghibur anak-anak di pengungsian. Sementara itu, sesi konseling juga diadakan bagi wanita dan lansia yang membutuhkan dukungan emosional.

    “Kami memastikan pengungsian di Polres tetap digunakan, terutama untuk anak-anak dan wanita, agar mereka merasa aman dan nyaman,” katanya.

    Kombes Susatyo mengatakan, cuaca hujan gerimis yang melanda kawasan pengungsian sejak Selasa (21/1) menjadi tantangan tersendiri.

    Sebanyak 15 tenda pengungsian telah didirikan, namun kondisi basah akibat hujan membuat sebagian pengungsi tetap bertahan di posko utama, Polres Jakarta Pusat.

    “Kami juga bekerja sama dengan BPBD dan Dinas Sosial untuk mendirikan lebih banyak tenda agar sekitar 1.700 warga terdampak mendapatkan tempat yang layak,” katanya.

    Kapolres juga menegaskan bahwa pihaknya terus memberikan bantuan, termasuk dapur lapangan yang aktif menyediakan makanan dan kebutuhan pokok bagi para pengungsi.

    “Kami akan terus mendampingi para korban hingga mereka bisa pulih, baik secara fisik maupun psikologis. Trauma ‘healing’ adalah bagian penting dari proses pemulihan ini,” katanya menambahkan.

    Melalui upaya ini, pihaknya berharap dapat membantu para korban kebakaran bangkit dari keterpurukan dan kembali menjalani kehidupan mereka dengan lebih baik, termasuk dukungan dari masyarakat juga terus diharapkan untuk meringankan beban para korban.

    Sebelumnya, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta memastikan kebutuhan dasar penyintas kebakaran di Jalan Kemayoran Gempol, RW 04, Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat, terpenuhi dengan baik selama dalam tanggap darurat, khususnya selama dalam pengungsian.

    “Kami memastikan kebutuhan dasar, seperti makanan minuman, pakaian anak-anak dan perlengkapan keluarga, tersedia sesuai dengan standar penanganan pengungsi,” ujar Kepala Dinas Sosial DKI Jakarta, Premi Lasari.

    Ia menjelaskan, kebakaran pada Selasa (21/1) dini hari itu telah menghanguskan 543 bangunan dan berdampak pada 607 kepala keluarga (KK) atau sebanyak 1.797 jiwa.

    Pewarta: Khaerul Izan
    Editor: Edy Sujatmiko
    Copyright © ANTARA 2025

  • Polres Jakpus gelar bakti kesehatan untuk korban kebakaran Kemayoran

    Polres Jakpus gelar bakti kesehatan untuk korban kebakaran Kemayoran

    Petugas saat memeriksa korban kebakaran di posko pengungsian, Polres Metro Jakarta Pusat, Selasa (21/1/2025). ANTARA/Khaerul Izan

    Polres Jakpus gelar bakti kesehatan untuk korban kebakaran Kemayoran
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Rabu, 22 Januari 2025 – 10:35 WIB

    Elshinta.com – Polres Metro Jakarta Pusat, menggelar bakti kesehatan lapangan untuk membantu para korban kebakaran di Kemayoran, sebagai bentuk respons cepat kemanusiaan.

    “Kami memberikan layanan kesehatan gratis, terutama untuk anak-anak, lansia, wanita dan bayi yang menjadi prioritas utama di posko pengungsian,” kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol. Susatyo Condro dalam keterangan resmi di Jakarta, Rabu.

    Ia mengatakan bahwa kegiatan bakti kesehatan dilaksanakan di posko pengungsian yang sementara ini terpusat di Polres Metro Jakarta Pusat dan sejumlah tenda pengungsian yang sedang didirikan. Susatyo menjelaskan bahwa bakti kesehatan lapangan ini dirancang untuk memastikan kondisi kesehatan para pengungsi tetap terjaga.

    Menurut dia, lebih dari 100 korban kebakaran telah terdaftar untuk mendapatkan layanan kesehatan. Mereka ditangani oleh 29 petugas kesehatan yang terdiri dari tim medis Polres Metro Jakarta Pusat, Dinas Kesehatan dan relawan. Pemeriksaan meliputi pengecekan kesehatan umum, pengobatan untuk korban sesak napas akibat asap, serta pembagian masker, vitamin dan obat-obatan.

    Selain pemeriksaan kesehatan, tim medis juga memberikan edukasi tentang kebersihan dan pencegahan penyakit di lingkungan pengungsian.

    “Kondisi lingkungan yang padat serta banyaknya anak-anak dan lansia membuat kami lebih waspada terhadap risiko penyakit menular,” katanya.

    Kegiatan ini mendapat dukungan dari berbagai pihak, termasuk Dinas Sosial, TNI dan sejumlah organisasi masyarakat. Selain layanan kesehatan, dapur lapangan yang didirikan di posko pengungsian juga turut membantu memenuhi kebutuhan gizi para pengungsi. Kapolres juga memastikan bahwa tim kesehatan akan terus bersiaga selama situasi tanggap darurat berlangsung.

    “Kami akan terus memantau kondisi kesehatan para korban hingga situasi pulih sepenuhnya. Bakti kesehatan ini merupakan salah satu wujud kepedulian kami untuk meringankan beban para korban,” kata dia.

    Polres Metro Jakarta Pusat mengajak masyarakat untuk turut memberikan bantuan, baik dalam bentuk donasi maupun dukungan moral, kepada para korban kebakaran.

    “Kami berharap bantuan yang kami berikan dapat membantu para korban kembali bangkit dan pulih dari bencana ini,” kata Kombes Susatyo.

    Sumber : Antara