kab/kota: Kediri

  • Persib Wajib Bangkit, Persija Tantang Dewa United

    Persib Wajib Bangkit, Persija Tantang Dewa United

    JAKARTA – Pekan keempat Super League 2025/2026 akan dimulai pada Jumat, 29 Agustus 2025. Sejumlah laga panas akan tersaji. Salah satunya Persib Bandung yang dalam misi bangkit saat jumpa Borneo FC.

    Persib akan menjamu Borneo FC di Stadion Gelora Bandung Lautan Api pada Minggu, 31 Agustus 2025, pukul 19.00 WIB. Laga ini jadi momen bangkit bagi Maung Bandung yang belum menunjukkan performa konsisten.

    Dalam dua laga terakhir, tim asuhan Bojan Hodak ini harus puas dengan satu hasil imbang melawan PSIM Yogyakarta dan satu kekalahan dari Persijap Jepara. Situasi ini membuat tekanan mulai terasa, terutama karena mereka harus menghadapi pemuncak klasemen sementara, Borneo FC.

    Saat ini tim berjuluk Pesut Etam itu menjadi satu-satunya kontestan yang sukses mencetak tiga kemenangan beruntun. Mereka mengalahkan Bhayangkara FC, PSBS Biak, dan Persijap Jepara.

    Hasil tersebut menempatkan mereka di posisi teratas klasemen dengan sembilan poin dan punya misi untuk mempertahankan rekor sempurna itu.

    Sebelum laga Persib, pertandingan menarik lainnya akan tersaji di Stadion Internasional Banten, Serang, Jumat, 29 Agustus 202, pukul 19.00 WIB. Dewa United akan menjamu Persija Jakarta dalam duel yang sama-sama krusial bagi kedua tim.

    Dewa United baru saja meraih kemenangan perdana musim ini saat menumbangkan Persik Kediri. Tambahan tiga poin itu jelas menjadi suntikan semangat bagi skuad asuhan pelatih Jan Olde Riekerink.

    Di sisi lain, Persija Jakarta belum mampu tampil meyakinkan. Mereka tertahan imbang 1-1 saat menjamu Malut United pekan lalu.

    Laga melawan Dewa United menjadi kesempatan bagi Macan Kemayoran untuk memperbaiki posisi mereka di klasemen dan kembali ke jalur kemenangan. Pelatih Mauricio Souza menegaskan pentingnya menjaga fokus dan konsentrasi di semua lini.

    Pertandingan besar lainnya akan mempertemukan dua tim legendaris, PSM Makassar dan Persebaya Surabaya. Duel klasik ini akan digelar di Stadion Gelora BJ Habibie, Parepare, Minggu, 31 Agustus 2025, pukul 15.30 WIB.

    Kedua tim dikenal punya rivalitas tinggi dan selalu menyajikan permainan keras penuh tensi. Laga ini diprediksi akan menyedot perhatian besar dari pencinta sepak bola nasional.

    Jadwal Lengkap Pekan Keempat Super League 2025/2026

    Jumat, 29 Agustus 2025

    Bhayangkara FC vs Persis Solo – 15.30 WIBPSBS Biak vs Persik Kediri – 15.30 WIBDewa United vs Persija Jakarta – 19.00 WIB

    Sabtu, 30 Agustus 2025

    Persijap Jepara vs Arema FC – 15.30 WIBMalut United vs PSIM Yogyakarta – 19.00 WIBBali United vs Madura United – 19.00 WIB

    Minggu, 31 Agustus 2025

    PSM Makassar vs Persebaya Surabaya – 15.30 WIBPersita Tangerang vs Semen Padang – 19.00 WIBPersib Bandung vs Borneo FC – 19.00 WIB

  • Harga BYD Atto 1 di Surabaya, Mulai Rp 209 Juta

    Harga BYD Atto 1 di Surabaya, Mulai Rp 209 Juta

    Jakarta

    BYD Atto 1 resmi meluncur di Jawa Timur melalui ajang GIIAS Surabaya 2025 yang digelar 27 Agustus-31 September di Grand City Convex. Harga BYD Atto 1 di Surabaya mulai Rp 209 juta untuk varian dynamic dan Rp 249 juta buat varian premium.

    Harga BYD Atto 1 di Surabaya lebih mahal dari harga BYD Atto 1 di Jakarta. BYD Atto 1, yang resmi diperkenalkan pada ajang GIIAS 2025 lalu di Tangerang, ICE-BSD City, dipasarkan mulai Rp 195 juta untuk versi dynamic dan Rp 235 juta buat versi premium. Artinya harga Atto 1 di Surabaya lebih mahal Rp 14 juta.

    “Peluncuran BYD Atto 1 di Indonesia menjadi salah satu langkah penting kami buat menyediakan solusi mobilitas yang sesuai dengan dinamika masyarakat urban saat ini. Sebagai city car listrik BYD, Atto 1 dirancang untuk mengutamakan efisiensi, kemudahan, dan desain modern, sekaligus menjawab kebutuhan akan kendaraan yang lebih berkelanjutan. Kami harap kehadiran model ini dapat memperluas akses terhadap kendaraan listrik di Indonesia dan mendorong adopsi teknologi ramah lingkungan dalam kehidupan sehari-hari,” ujar Eagle Zhao selaku Presiden Direktur PT BYD Motor Indonesia, dalam keterangan resminya.

    BYD Atto 1 dibangun di atas platform canggih e-Platform 3.0 dan dilengkapi dengan Blade Battery menghadirkan pengalaman berkendara yang efisien, aman, dan relevan dengan kebutuhan mobilitas perkotaan. Desainnya yang ringkas dan modern dipadukan dengan interior ergonomis untuk memberikan kenyamanan optimal. Sejumlah fitur keselamatan seperti enam airbag, Electric Parking Brake (EPB), Auto Brake Hold, dan Cruise Control turut disematkan untuk mendukung pengalaman berkendara yang lebih aman dan praktis di lingkungan kota.

    BYD Atto 1 resmi diperkenalkan di Surabaya, Jawa Timur Foto: Dok. BYD Motor Indonesia

    BYD Atto 1 dirancang untuk mobilitas perkotaan yang dinamis dengan dimensi panjang 3.925 mm, lebar 1.720 mm, tinggi 1.590 mm, dan wheelbase 2.500 mm. Desain aerodinamis dan ukuran kompak membuat manuver lincah di jalan sempit serta proses parkir lebih cepat dan efisien. LED headlamp dan DRL meningkatkan visibilitas, alloy wheel 16 inci menambah kesan sporty sekaligus menunjang handling, ground clearance 155 mm memberi fleksibilitas di berbagai permukaan jalan, dan rear fog lamp membantu visibilitas saat hujan atau berkabut.

    PT BYD Motor Indonesia terus memperkuat komitmennya menghadirkan mobilitas ramah lingkungan yang mudah dijangkau di berbagai wilayah Indonesia melalui kolaborasi erat dengan mitra lokal sebagai bagian dari strategi distribusi nasional. Hingga pertengahan 2025, BYD telah mengoperasikan 53 diler BYD dan 5 diler Denza di 31 kota yang tersebar di Sumatera, Jawa, Kalimantan, Sulawesi, dan Bali. Sebagai bagian dari rencana ekspansi nasional, BYD dan Denza di Indonesia menargetkan peningkatan jumlah diler menjadi lebih dari 100 unit hingga akhir tahun 2025. Jawa Timur menjadi salah satu wilayah prioritas dalam ekspansi ini, seiring dengan pertumbuhan signifikan permintaan kendaraan listrik di provinsi tersebut.

    Pada semester pertama 2025, BYD dan Denza mencatat penjualan lebih dari 22.600 unit kendaraan listrik di Indonesia, terdiri dari lebih dari 16.400 unit BYD dan lebih dari 6.200 unit Denza. Pencapaian ini berkontribusi pada pertumbuhan pasar kendaraan listrik nasional yang kini mencapai penetrasi 9,7% dari total pasar otomotif. Dalam ekosistem yang berkembang pesat tersebut, BYD dan Denza berhasil membukukan pangsa pasar EV di Indonesia sebesar 54%, menjadi brand EV terlengkap dengan memiliki 7 line-up EV produk.

    Sedangkan di Jawa Timur, BYD dan Denza berhasil mencatatkan penjualan lebih dari 800 unit, mengukuhkan posisi sebagai pemimpin pasar EV pada kawasan ini. Pencapaian tersebut didukung oleh dua diler yang telah beroperasi yaitu:

    1. BYD Arista Kenjeran Surabaya di Jl. Kenjeran No.585, Kalijudan, Mulyorejo, Surabaya, Jawa Timur 60134

    2. BYD Haka Suprapto Malang di Jl. Jaksa Agung Suprapto No.85, Rampal Celaket, Klojen, Malang City, Jawa Timur 65111.

    Menjawab antusiasme dan pertumbuhan permintaan di Jawa Timur, BYD berkomitmen untuk terus memperluas jaringan layanan di provinsi ini. Dari dua diler yang telah beroperasi di Surabaya dan Malang akan diperluas hingga mencapai 15 titik layanan di tahun depan, dengan prioritas kota-kota strategis seperti Surabaya, Sidoarjo, Gresik, Mojokerto, Kediri, Jember, Banyuwangi, Madiun, Tulungagung, dan Bojonegoro. Ekspansi ini ditujukan untuk memastikan kemudahan akses terhadap produk, layanan purnajual yang andal, serta infrastruktur pengisian yang memadai sehingga adopsi kendaraan listrik dapat tumbuh lebih cepat dan merata di Jawa Timur.

    “Jawa Timur adalah salah satu wilayah strategis dalam penyebaran kendaraan listrik di tanah air. Dengan konektivitas antar kota yang kuat dan infrastruktur transportasi yang terus berkembang, wilayah ini menjadi titik tumpu penting bagi perluasan jaringan BYD. Dengan permintaan yang terus meningkat dan potensi pasar yang besar, kami berkomitmen memperluas jaringan hingga 15 titik layanan di kawasan ini sampai tahun depan untuk memastikan ketersediaan produk, layanan berkualitas, dan infrastruktur pengisian yang memadai,” ujar Luther Panjaitan selaku Head of Public and Government Relations PT BYD Motor Indonesia.

    Seluruh jaringan telah mengadopsi layanan terpadu 3S, yaitu Sales, Service, dan Sparepart, didukung layanan towing siaga di wilayah jangkauan diler. Untuk kenyamanan pelanggan, BYD Indonesia menyediakan Call Center bebas pulsa 24 jam setiap hari di 0800 168 6868 untuk berbagai kebutuhan informasi produk dan layanan.

    (lua/din)

  • 30 Bandara Berstatus Internasional, InJourney Rayu Maskapai Buka Rute Baru – Page 3

    30 Bandara Berstatus Internasional, InJourney Rayu Maskapai Buka Rute Baru – Page 3

    Berikut ini daftar bandara internasional yang dikelola PT Angkasa Pura Indonesia atau InJourney Airports:

    1. Bandara Sultan Iskandar Muda Banda Aceh

    2. Bandara Kualanamu Deli Serdang

    3. Bandara Minangkabau Padang

    4. Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru

    5. Bandara Hang Nadim Batam

    6. Bandara Soekarno-Hatta Tangerang

    7. Bandara Halim Perdanakusuma Jakarta

    8. Bandara Internasional Jawa Barat Kertajati Majalengka

    9. Bandara Internasional Yogyakarta Kulon Progo

    10. Bandara Juanda Surabaya

    11. Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali

    12. Bandara Zainuddin Abdul Madjid Lombok

    13. Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan Balikpapan

    14. Bandara Sultan Hasanuddin Makassar

    15. Bandara Sam Ratulangi Manado

    16. Bandara Sentani Jayapura

    17. Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang

    18. Bandara H.A.S. Hanandjoeddin Tanjung Pandan

    19. Bandara Jenderal Ahmad Yani Semarang

    20. Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin

    21. Bandara Supadio Pontianak

    22. Bandara Raja Sisingamangaraja XII Tapanuli Tengah

    23. Bandara Raja Haji Fisabilillah Tanjungpinang

    24. Bandara Radin Inten II Bandar Lampung

    25. Bandara Adi Soemarmo Solo

    26. Bandara Dhoho Kediri

    27. Bandara Banyuwangi

    28. Bandara El Tari Kupang

    29. Bandara Pattimura Ambon

    30. Bandara Frans Kaisiepo Biak

     

  • Kecelakaan Beruntun di Tol Jombang-Mojokerto, Korban Tewas Sempat Keluar dari Mobil yang Terguling
                
                    
                        
                            Surabaya
                        
                        24 Agustus 2025

    Kecelakaan Beruntun di Tol Jombang-Mojokerto, Korban Tewas Sempat Keluar dari Mobil yang Terguling Surabaya 24 Agustus 2025

    Kecelakaan Beruntun di Tol Jombang-Mojokerto, Korban Tewas Sempat Keluar dari Mobil yang Terguling
    Editor
    JOMBANG, KOMPAS.com
    – Kecelakaan beruntun melibatkan tiga kendaraan terjadi di ruas Tol Jombang-Mojokerto, Minggu (24/8/2025) pagi.
    Peristiwa di KM 692+200 Jalur B wilayah Desa Sumberagung, Kecamatan Peterongan, Jombang, Jawa Timur ini merenggut satu korban jiwa dan melukai dua orang lainnya.
    Insiden bermula sekitar pukul 05.30 WIB, ketika sebuah mobil Suzuki XL7 bernomor polisi L 1105 ADG melintas dari arah Surabaya menuju Kediri.
    Kendaraan yang dikemudikan Robertus Indra Setya G (46), warga Surabaya, menabrak bagian belakang mobil Isuzu Panther L 8123 WD yang berada di depannya.
    Benturan keras membuat Panther oleng lalu terguling hingga terbalik di lajur cepat.
    Pengemudinya, Nanang Munifakh (40), warga Pasuruan, mengalami luka berat, sedangkan Robertus mengalami luka ringan.
    Di dalam Panther terdapat penumpang bernama Fajar Ayu Zumrotun (39).
    Ia sempat keluar dari mobil setelah kendaraan terbalik.
    Namun nahas, Fajar justru tertabrak mobil Toyota Avanza S 1343 CA yang dikemudikan Arif Setiawan (38), warga Bojonegoro.
    Fajar tewas di lokasi akibat benturan keras.
    Petugas Patroli Jalan Raya (PJR) Ditlantas Polda Jatim yang tiba di lokasi segera mengevakuasi korban dan mengamankan kendaraan yang terlibat.
    Toyota Avanza yang sempat melanjutkan perjalanan berhasil dihentikan di Exit Tol Jombang.
    “Dugaan sementara pengemudi Suzuki XL7 mengantuk sehingga tidak dapat mengendalikan kendaraan,” ucap Kanit 3 PJR Ditlantas Polda Jatim, AKP Sudirman.
    Ia mengatakan, kerugian material diperkirakan mencapai Rp 15 juta.
    Kondisi lalu lintas saat kejadian dilaporkan lancar dengan cuaca cerah.
    Hingga kini, pihak kepolisian masih mendalami kronologi lengkap serta memintai keterangan dari para saksi untuk memastikan penyebab pasti kecelakaan.
     
    Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul “Sopir Diduga Mengantuk Sebabkan Kecelakaan Beruntun di Tol Jombang-Mojokerto, 1 Tewas.”
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Jawa Bakal Dikepung Banyak Tol Baru, Ini Daftarnya

    Jawa Bakal Dikepung Banyak Tol Baru, Ini Daftarnya

    Jakarta, CNBC Indonesia – Pemerintah bakal melanjutkan sejumlah proyek tol di tahun 2026 mendatang. Total ada 10 ruas tol yang saat ini status proyeknya tengah berjalan.

    Hal ini tercantum dalam Buku II Nota Keuangan beserta Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja dan Negara Tahun Anggaran 2026. Dalam dokumen tersebut, terdapat 16 proyek jalan tol yang digarap melalui skema Kerja Sama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU). Dari jumlah itu, hanya 10 proyek yang masih berstatus dalam tahap pembangunan.

    Berikut Daftarnya:

    Jalan Tol Krian-Legundi-Bunder-Manyar (KLBM)
    Jalan Tol Serang-Panimbang
    Jalan Tol Semarang-Demak
    Jalan Tol Solo-Yogyakarta-NYIA Kulonprogo
    Jalan Tol Kediri-Tulungagung
    Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi
    Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Selatan
    Jalan Tol Yogyakarta-Bawen
    Jalan Tol Akses Pelabuhan Patimban
    Jalan Tol JORR Elevated Cikunir-Ulujami

    Foto: Ilustrasi Tol Trans Jawa. (Dok. Jasa Marga)
    Ilustrasi Tol Trans Jawa. (Dok. Jasa Marga)

    Sedangkan 6 Jalan Tol lainnya berstatus sudah rampung pembangunannya, yaitu:

    Jalan Tol Batang-Semarang
    Jalan Tol Pandaan-Malang
    Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Elevated
    Jalan Tol Manado-Bitung
    Jalan Tol Balikpapan-Samarinda
    Jalan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan.

    Pada 2026, pemerintah menargetkan pembangunan jalan tol sepanjang 28,19 km. Secara umum, hingga Semester I 2025, perkembangan proyek tol dengan penjaminan KPBU sebesar Rp 48.199,7 miliar dan US$3,8 miliar adalah sebagai berikut:

    Jalan Tol CJPP 100%
    Jalan Tol Krian-Legundi-Bunder-Manyar (KLBM) 92,6% untuk ruas Krian-Legundi-Bunder telah beroperasi komersial sejak 13 Desember 2020. Untuk ruas 4 dalam proses amandemen terkait pengurangan lingkup proyek
    Jalan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan 100%
    Jalan Tol Serang Panimbang progres pengadaan tanah 99,1% dan progres konstruksi seksi 2 88,8%
    Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Selatan progres pengadaan tanah 85% dan progres kontruksi seksi 2A 63%, seksi 2B 59,2%, seksi 3 74,2%
    Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi progres pengadaan tanah seksi 1-3 99,7% dan untuk seksi 4-7 74,2%
    Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Elevated telah digunakan sejak 12 Desember 2019.

    (wur/wur)

    [Gambas:Video CNBC]

  • BPJS Kesehatan Pastikan Penjaminan Obat Peserta Sesuai Fornas Kemenkes – Page 3

    BPJS Kesehatan Pastikan Penjaminan Obat Peserta Sesuai Fornas Kemenkes – Page 3

    Sejak bergulirnya Program JKN sejak tahun 2014 lalu, sudah banyak peserta yang merasakan manfaat yang diberikan. Dari kemudahan akses hingga penjaminan terhadap pelayanan, kini Program JKN sudah menjadi kebutuhan penjaminan bagi peserta dalam mengakses pelayanan di fasilitas kesehatan.

    Kisah nyata datang dari Siswanto, warga Desa Sidomulya, Kabupaten Kediri. Putranya, Diego, harus menjalani perawatan thalassemia di RSUD Simpang Lima Gumul, Kediri. Perjalanan panjang ini tentu berat secara fisik maupun finansial. Namun, keberadaan Program JKN menjadi penyelamat bagi keluarganya. Semua kebutuhan medis, termasuk obat-obatan, ditanggung penuh oleh JKN.

    “Saya bersyukur kepada Tuhan, saya dan anak saya didaftarkan sebagai peserta JKN, itu sangat membantu kami. Biaya transfusi, pemeriksaan, hingga obat juga diberikan secara lengkap. Kami merasa sangat dihargai dan diperhatikan, dan itu sangat berarti bagi kami. Program JKN memang sangat membantu, memberikan harapan baru dan meringankan beban hidup kami,” kata Siswanto.

  • Komjen Dedi Prasetyo Resmi Dilantik jadi Wakapolri Hari Ini

    Komjen Dedi Prasetyo Resmi Dilantik jadi Wakapolri Hari Ini

    Bisnis.com, JAKARTA —Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo resmi melantik Komisaris Jenderal (Komjen) Dedi Prasetyo menjadi Wakapolri pada hari ini, Sabtu (16/8/2025).

    Pelantikan itu sekaligus agenda penyerahan jabatan Dedi sebelumnya selaku Irwasum Polri. Adapun, pelantikan ini berlangsung dalam Upacara Korps Raport di Gedung Rupatama Mabes Polri.

    “Pada pagi hari ini telah dilaksanakan kegiatan pelantikan Bapak Wakapolri, Bapak Komjen Pol Dedi Prasetyo, yang tadinya beliau adalah Irwasum Polri,” ujar Kadiv Humas Polri Irjen Sandi Nugroho di Mabes Polri, Sabtu (16/8/2025).

    Sandi menambahkan, Dedi telah menyatakan bakal secara maksimal mendukung dan membantu Kapolri Sigit menjalankan tugasnya. Lebih khusus, terkait dengan menindaklanjuti arahan dari Presiden Prabowo Subianto untuk merealisasikan program Asta Cita

    “Ya tentunya Pak Wakapolri sudah dilantik oleh Bapak Kapolri dan sekaligus juga pada saat dilantiknya beliau menyatakan kesiapan untuk all out mendukung Bapak Kapolri,” pungkasnya.

    Profil Dedi Prasetyo

    Berdasarkan informasi yang dihimpun, Dedi merupakan pria kelahiran 26 Juli 1968 di Madiun. Dedi ditempatkan sebagai pama Polda Jatim usai dilantik sebagai perwira Polri pada 1990.

    Kemudian, Dedi menjabat sebagai Kapolsek Deket (1992) dan Kapolsek Serpong (1997). Selanjutnya, Dedi memutuskan untuk mengikuti pendidikan di Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) dan lulus pada 1999.

    Dedi juga sempat bertugas sebagai Sekretaris Pribadi Wakapolri pada 2004-2005; Kapolresta Kediri 2008; Kapolres Lumajang 2009; hingga akhirnya pecah bintang 1 pada 2017 saat menjadi Wakapolda Kalteng.

    Selang setahun, Dedi dimutasi menjadi Karopenmas Divisi Humas Polri. Karirnya yang moncer di Korps Bhayangkara membuatnya dipercaya sebagai Kadiv Humas Polri pada 2018.

    Selanjutnya, Dedi memperoleh bintang dua atau menjadi Irjen saat menjabat sebagai Kapolda Kalteng pada 2020. Selang setahun, Dedi menjadi AS SDM Kapolri (2023) dan Irwasum Polri (2024).

  • Heboh Yusa Cahyo Utomo Donorkan Organ Tubuh Usai Divonis Mati PN Kediri, Ini Alasan dan Sosoknya

    Heboh Yusa Cahyo Utomo Donorkan Organ Tubuh Usai Divonis Mati PN Kediri, Ini Alasan dan Sosoknya

    GELORA.CO  – Jika seorang terdakwa dijatuhi vonis mati biasanya tertunduk lesu, ada pula yang menangis.

    Lain halnya dengan Yusa Cahyo Utomo, terdakwa kasus pembunuhan satu keluarga di Kediri, Jawa Timur.

    Tak ada penyesalan, bahkan dia sempat tersenyum kepada wartawan yang mewancarainya usai sidang vonis oleh Pengadilan Negeri Kabupaten Kediri, Rabu (13/8/2025).

    Dengan penuh percaya diri, Yusa Cahyo Utomo ingin mendonorkan organ tubuhnya usai dijatuhi vonis mati oleh majelis hakim.

    Tentu ini cukup aneh, namun niat Yusa Cahyo Utomo ini ternyata ada makna yang besar. 

    Donor organ tubuh adalah proses yang dilakukan untuk menyelamatkan atau memperbaiki hidup penerima organ yang mengalami kerusakan atau kegagalan fungsi organ.

    Biasanya, orang akan secara sukarela menyumbangkan organ tubuhnya untuk ditransplantasikan kepada orang lain yang membutuhkan.

    “Saya berpesan, nanti di akhir hidup saya, bisa sedikit menebus kesalahan ini (membunuh) dengan menyumbangkan organ saya,” ucapnya dilansir TribunJatim.com.

    “Kalau saya diberikan hukuman mati, saya siap menyumbangkan semua organ saya, apapun itu,” imbuhnya. 

    Yusa Cahyo Utomo merupakan warga Bangsongan, Kecamatan Kayen, Kabupaten Kediri.

    Ia adalah seorang duda cerai dengan satu anak.

    Yusa merupakan pelaku pembunuhan terhadap satu keluarga di Dusun Gondang Legi, Desa Pandantoyo, Kecamatan Ngancar, Kabupaten Kediri, pada Desember 2024.

    Yusa menghabisi nyawa pasangan suami istri (pasutri) Agus Komarudin (38) dan Kristina (34), beserta anak sulung, CAW (12).

    Anak bungsu korban, SPY (8), ditemukan selamat dalam kondisi luka serius.

    Yusa mengaku ia tak tega menghabisi nyawa SPY karena merasa kasihan.

    “Tersangka meninggalkannya dalam kondisi bernapas. Alasannya dia merasa kasihan pada yang paling kecil,” ungkap AKP Fauzy Pratama yang kala itu menjabat sebagai Kasat Reskrim Polres Kediri, masih dari TribunJatim.com.

    Hubungan Yusa dengan korban Kristina adalah kakak adik. Pelaku merupakan adik kandung korban.

    Namun, sejak kecil, Yusa diasuh oleh kerabat lainnya di Bangsongan, Kecamatan Kayen.

    Selama itu, Yusa tak pernah mengunjungi keluarganya yang ada di Pandantoyo, Kecamatan Ngancar.

    Dikutip dari Kompas.com, motif Yusa menghabisi Kristina dan keluarganya karena masalah utang dan rasa sakit hati.

    Yusa memiliki utang di sebuah koperasi di Kabupayen Lamongan sebanyak Rp12 juta dan kepada Kristina senilai Rp2 juta.

    Karena Yusa tak memiliki pekerjaan dan utangnya terus menumpuk, ia pun memutuskan bertemu Kristina untuk meminjam uang.

    Kristina menolak permintaan Yusa sebab sang adik belum melunasi utang sebanyak Rp2 juta kepadanya.

    Penolakan itu kemudian memicu rasa sakit hati bagi Yusa hingga merencanakan pembunuhan terhadap Kristina dan keluarganya.

    Buntut aksi kejamnya, Yusa tak hanya divonis mati, pihak keluarga juga enggan menerimanya kembali.

    Sepupu korban dan pelaku, Marsudi (28), mengungkapkan pihak keluarga tak akan menerima kepulangan Yusa.

    “Keluarga sudah enggak mau menerima (jika pelaku pulang),” ungkapnya.

    Kronologi Pembunuhan

    Rencana pembunuhan oleh Yusa Cahyo Utomo terhadap Kristina dan keluarganya berawal dari penolakan korban meminjami uang kepada pelaku, Minggu (1/12/2024).

    Sakit hati permintaannya ditolak, Yusa kembali ke rumah Kristina pada Rabu (4/12/2024) dini hari pukul 3.00 WIB.

    Ia menyelinap ke dapur di bagian belakang rumah dan menunggu Kristina keluar.

    Saat Kristina keluar, Yusa lantas menghabisi nyawa kakak kandungnya itu menggunakan palu.

    Suami Kristina, Agus, mendengar suara teriakan sang istri dan keluar untuk mengecek. Nahas, Agus juga dibunuh oleh Yusa.

    Aksi Yusa berlanjut dengan menyerang anak Kristina, CAW dan SPY. Namun, ia membiarkan SPY tetap hidup sebab merasa kasihan.

    Usai melancarkan aksinya, Yusa membawa barang berharga milik korban, termasuk mobil dan beberapa telepon genggam.

    Ia kemudian kabur ke Lamongan dan berhasil ditangkap pada Kamis (5/12/2025).

    Atas perbuatannya, Yusa dijatuhi vonis mati buntut pembunuhan berencana terhadap Kristina dan keluarga.

    “Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa Yusa Cahyo Utomo dengan hukuman mati,” kata Ketua Majelis Hakim, Dwiyantoro dalam sidang putusan yang berlangsung di Ruang Cakra Pengadilan Negeri Kabupaten Kediri, Rabu (13/8/2025), pukul 12.30 WIB, masih dikutip dari TribunJatim.com.

  • BI Kediri dorong pengembangan ekonomi keuangan syariah dan perluasan akseptasi digital 

    BI Kediri dorong pengembangan ekonomi keuangan syariah dan perluasan akseptasi digital 

    Sumber foto: Fendi Lesmana/elshinta.com.

    BI Kediri dorong pengembangan ekonomi keuangan syariah dan perluasan akseptasi digital 
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Jumat, 15 Agustus 2025 – 21:34 WIB

    Elshinta.com – Kantor Perwakilan Bank Indonesia Kediri berkomitmen  mendorong pengembangan ekonomi dan keuangan syariah sekaligus perluasan akseptasi digital di wilayah Mataraman serta dalam rangka mendukung pertumbuhan ekonomi berkelanjutan.

    Bentuk komitmen tersebut diwujudkan dalam  acara Semarak Ekonomi Syariah Wilayah Mataraman (SYIAR) sebagai Road to Festival Ekonomi Syariah (FESyar) Regional Jawa Tahun 2025 pada Kamis hingga Sabtu  14 – 16 Agustus 2025 di Alun — Alun Kanigoro Kabupaten Blitar.

    Ekonomi dan keuangan syariah di wilayah eks Keresidenan Kediri dan Madiun saat ini terus mengalami peningkatan didukung oleh semakin berkembangnya pelaku usaha syariah, pariwisata ramah muslim dan pusat pendidikan seperti pondok pesantren/madrasah. 

    Peningkatan ini tidak lepas dari upaya strategis berbagai pihak dalam memperkuat ekosistem rantai nilai halal melalui langkah konkrit seperti percepatan sertifikasi halal bagi UMKM, pelatihan SDM Halal Center, juru sembelih halal hingga pengembangan destinasi parawisata ramah muslim.

    Dalam opening ceremony SYIAR 2025, Kepala Perwakilan BI Kediri, Yayat Cadarajat, menyampaikan bahwa kegiatan SYIAR 2025 merupakan hasil kolaborasi dan sinergi dengan berbagai stakeholder di wilayah kerja Bank Indonesia Kediri. 

    “Dalam upaya mengembangkan ekosistem rantai nilai halal Kabupaten Blitar, telah dilakukan beberapa program sinergi diantaranya pencanangan Pantai Serang sebagai destinasi pariwisata ramah muslim dan capacity building SDM Halal melalui pelatihan penyelia dan pendamping proses halal,” terang Yayat Cadarajat seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Fendi Lesmana, Jumat (15/8).  

    Selain itu, juga dilaksanakan Operasi Pasar Murah yang bersinergi dengan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) dan Bulog Kabupaten Blitar dimana masyarakat dapat membeli komoditas beras, minyak goreng, telur ayam ras, cabai dan bawang merah dengan harga terjangkau sebagai upaya pengendalian harga bahan pokok di tingkat konsumen.

    Gelaran SYIAR 2025 dilaksanakan bersamaan Pekan ORIS Nasional, dimana dilakukan melalui event ORISNIVAL, yang akan dimeriahkan dengan kompetisi, hiburan masyarakat, SYIAR ORIS Run dan Festival Layang-Layang Pantai Serang sebagai puncak acara pada tanggal 17 Agustus 2025.

    Sumber : Antara

  • Menhub: Penetapan 36 bandara internasional wujudkan pemerataan ekonomi

    Menhub: Penetapan 36 bandara internasional wujudkan pemerataan ekonomi

    Jakarta (ANTARA) – Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi mengatakan penetapan 36 bandara umum sebagai bandara internasional merupakan bagian dari upaya untuk mewujudkan pemerataan ekonomi di berbagai wilayah Indonesia.

    “Presiden Prabowo menginstruksikan pembukaan bandara internasional sebanyak-banyaknya di berbagai daerah guna mendorong percepatan perputaran ekonomi dan pariwisata daerah,” kata Menhub Dudy dalam keterangannya di Jakarta, Kamis.

    “Sehingga, penetapan bandara internasional ini menjadi langkah strategis untuk mendorong hal tersebut,” imbuhnya.

    Adapun penetapan 36 bandara internasional melalui Keputusan Menteri Perhubungan Nomor KM 37 Tahun 2025 ini diharapkan mampu mendorong penguatan industri penerbangan nasional, mendorong pariwisata, perdagangan, dan investasi.

    Menhub menugaskan Direktur Jenderal Perhubungan Udara melakukan pengawasan atas pelaksanaan keputusan menteri ini.

    Status bandara internasional akan terus dievaluasi sekurang-kurangnya setiap dua tahun sekali.

    “Ada sejumlah persyaratan administratif yang harus dipenuhi oleh masing-masing pengelola bandara, termasuk persyaratan keselamatan, keamanan dan pelayanan sebagai bandara internasional sebelum kegiatan penerbangan internasional dilakukan,” ujar Menhub.

    “Persyaratan tersebut harus disampaikan paling lambat enam bulan sejak keputusan menteri ini dikeluarkan,” imbuhnya.

    Berikut adalah bandar udara yang ditetapkan sebagai bandara internasional:

    1. Bandara Sultan Iskandar Muda, Aceh

    2. Bandara Kualanamu, Sumatera Utara

    3. Bandara Minangkabau, Sumatera Barat

    4. Bandara Sultan Syarif Kasim II, Riau

    5. Bandara Hang Nadim, Batam, Kepulauan Riau

    6. Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten

    7. Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta

    8. Bandara Kertajati, Majalengka, Jawa Barat

    9. Bandara Kulon Progo, Yogyakarta

    10. Bandara Juanda, Sidoarjo, Jawa Timur

    11. Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali

    12. Bandara Zainuddin Abdul Madjid, Nusa Tenggara Barat

    13. Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman, Balikpapan, Kalimantan Timur

    14. Bandara Sultan Hasanuddin, Sulawesi Selatan

    15. Bandara Sam Ratulangi, Manado, Sulawesi Utara

    16. Bandara Sentani, Jayapura, Papua

    17. Bandara Komodo, Nusa Tenggara Timur

    18. Bandara S.M. Badaruddin II, Palembang, Sumatera Selatan

    19. Bandara H.A.S. Hanandjoeddin, Kepulauan Bangka Belitung

    20. Bandara Jenderal Ahmad Yani, Semarang, Jawa Tengah

    21. Bandara Syamsudin Noor, Banjarbaru, Kalimantan Selatan

    22. Bandara Supadio, Pontianak, Kalimantan Barat

    23. Bandara Raja Sisingamangaraja XII, Tapanuli Utara, Sumatera Utara

    24. Bandara Raja Haji Fisabilillah, Tanjung Pinang, Kepulauan Riau

    25. Bandara Radin Inten II, Lampung

    26. Bandara Adi Soemarmo, Boyolali, Jawa Tengah

    27. Bandara Banyuwangi, Jawa Timur

    28. Bandara Juwata, Tarakan, Kalimantan Utara

    29. Bandara El Tari, Kupang, Nusa Tenggara Timur

    30. Bandara Pattimura, Ambon, Maluku

    31. Bandara Frans Kaisiepo, Biak Numfor, Papua

    32. Bandara Mopah, Merauke, Papua Selatan

    33. Bandara Kediri, Jawa Timur

    34. Bandara Mutiara Sis Al Jufri, Palu, Sulawesi Tengah

    35. Bandara Domine Eduard Osok, Sorong, Papua Barat Daya

    36. Bandara Aji Pangeran Tumenggung Pranoto, Samarinda, Kalimantan Timur.

    “Khusus untuk Bandara Halim Perdanakusuma, penerbangan luar negeri hanya diperuntukkan bagi angkutan udara niaga tidak berjadwal, angkutan udara bukan niaga, serta penerbangan pesawat udara negara Indonesia atau pesawat udara negara asing,” imbuh Menhub.

    Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
    Editor: Kelik Dewanto
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.