kab/kota: Kediri

  • Klasemen PSIS Semarang Setelah Kalahkan Persik Kediri, Mahesa Jenar Merangkak Naik

    Klasemen PSIS Semarang Setelah Kalahkan Persik Kediri, Mahesa Jenar Merangkak Naik

    Klasemen PSIS Semarang Setelah Kalahkan Persik Kediri, Mahesa Jenar Merangkak Naik

    TRIBUNJATENG.COM – PSIS Semarang memenangkan pertandingan tandang melawan Persik Kediri dalam lanjutan pekan ke-11 Liga 1, Sabtu (23/11/2024).

    Bermain di Stadion Brawijaya, Kediri, PSIS Semarang menumbangkan tuan rumah dengan skor tipis 0-1.

    Gol sematawayang pada laga kali ini dicetak oleh Evandro Brandao menit ke-89.

    Aksi pemain PSIS Semarang Haykal Alhafiz (Rompi Hijau) dibayangi rekan setimnya, Fernandinho dalam latihan tim di Lapangan Wisesa Mranggen Demak, Rabu (13/11/2024). (TRIBUN JATENG/ F Ariel Setiaputra)

    Memanfaatkan umpan Diarra yang melakukan penetrasi ke kotak penalti, Evandro dengan mudah menyontek bola.

    Gol ini sangat istimewa bagi Evandro Brandao dan PSIS Semarang.

    Pasalnya gol tercipta di laga debut Evandro sekaligus menyumbangkan 3 poin untuk Mahesa Jenar.

    Evandro baru bisa menjalani laga debut di pekan ke-11 karena mengalami cedera saat latihan pertama bersama PSIS Semarang.

    Namun setelah pulih, Evandro yang bermain dari bangku cadangan langsung memberikan dampak positif untuk klub.

    Atas hasil ini PSIS Semarang berhak naik ke posisi 13 klasemen Liga 1.

    Klub berjuluk Mahesa Jenar mengoleksi 10 poin dari 11 pertandingan.

    Sedangkan Persik Kediri tertahan di posisi ke-10 klasemen sementara.

    Perolehan poin Macan Putih masih tetap 15 dari 11 laga yang dimainkan.

    Klasemen PSIS Semarang di BRI Liga 1 (istimewa)

    Jalannya Pertandingan

    Persik Kediri yang tampil sebagai tim tuan rumah langsung menekan pertahanan PSIS Semarang setelah peluit tanda pertandingan dimulai.

    Setelah melakukan serangan, Persik langsung mendapatkan peluang melalui Ezra Walian yang memberikan ancaman ke gawang, tetapi tendangannya masih mampu dihalau Syahrul Trisna.

    Pertandingan baru memasuki menit ke-3, Persik lagi-lagi mendapatkan peluang mealalui Majed Osman yang tepat melakukan tendangan ke arah gawang dari sisi kanan.

    Akan tetapi, tendangannya masih mampu dihalau oleh Syahrul.

    Setelah ditekan, PSIS mencoba keluar dari tekanan, tetapi mereka cukup kesulitan.

    Justu pada menit ke-8, Persik kembali mendapatkan peluang kembali melalui tendangan bebas tepat di depan garis kotak penalti PSIS.

    Namun, tendangan dari Ze Valente masih membentur pagar hidup PSIS, sehingga belum juga ada gol tercipta.

    Pada menit ke-12, PSIS akhirnya mendapatkan peluang pertama melalui serangan balik yang dilakukan Gali Freitas.

    Saat berhasil membawa bola hingga pertahanan Persik, Gali mencoba mengumpan bola ke Alfeandra Dewangga yang berada di kotak penalti.

    Tetapi, Dewangga justru terjatuh karena langsung dihadang oleh tiga pemain Persik, sehingga belum juga ada perubahan skor hingga memasuki menit ke-18.

    Pada menit ke-26, Persik mendapatkan peluang emas melalui tendangan keras Ramiro Fergonzi yang langsung mengarah ke gawang Persik, tetapi bola masih mampu ditepis Syahrul Trisna.

    Namun, bola tepisan tersebut jatuh ke kaki Hugo Samir yang berada di depan gawang, tetapi tendangan Hugo yang mengarah ke gawang, lagi-lagi mampu dihalau Syahrul.

    PSIS mencoba keluar dari tekanan dan akhirnya mereka mendapatkan peluang emas melalui serangan balik cepat yang dilakukan gali Freitas pada menit ke-29.

    Gali membawa bola seorang diri ke kotak penalti, tetapi saat ia mencoba menendang bola dengan keras, ia langsung dihadang, sehingga belum ada peluang berbuah manis.

    Jual beli serangan terlihat hingga memasuki menit ke-34, karena kedua tim masih cukup penasaran.

    Persik masih memimpin pertandingan pada laga ini, tetapi mereka masih kesulitan membobol gawang PSIS.

    Bahkan pada menit ke-41, peluang emas didapatkan kembali melalui tendangan keras Majed Osman ke arah gawang, tetapi tendangan tersebut masih berada di atas mistar gawang.

    Tim berjulukan Macan Putih ini masih penasaran dan terus menekan pertahanan PSIS, tetapi serangan dari Hugo, Majed, hingga Ramiro belum juga ada yang mampu bersarang ke arah gawang.

    Bahkan dalam tambahan waktu satu menit Majed Osman lagi-lagi mencoba melakukan tendangan keras ke arah gawang dari luar kotak penalti, tetapi si kulit bundar masih berada di atas mistar gawang.

    Untuk itu, belum juga ada gol yang tercipta hingga babak pertama berakhir, dan ini masih berakhir dengan skor kaca mata 0-0 pada babak pertama ini.

    Babak Kedua

    PSIS mencoba melakukan pergantian pemain untuk bermain lebih berani dalam laga ini, tetapi mereka masih belum bisa keluar dari tekanan Persik.

    Tim tuan rumah masih menguasai permainanhingga memasuki menit ke-50, bahkan peluang didapatkan Majed Osman di depan gawang.

    Namun, tendangan Majed Osman dari kotak penalti itu masih gagal mengarah ke gawang, karena tendangannya tak begitu kuat akibat rumput yang dipijaknya membuat dia kesulitan berputar, sehingga bola masih dengan mudah didekap Syahrul

    Bahkan pada menit ke-55, Majed kembali mendapatkan peluang mengarah ke gawang, tetapi bola masih mampu ditangkap oleh Syahrul, sehingga Persik belum juga mampu membobol gawang PSIS.

    PSIS pun mencoba menyerang ke gawang Persik melalui Gali, tetapi pergerakannya masih mampu dibaca tim tuan rumah.

    Untuk itu, hingga memasuki menit ke-67, belum juga ada gol yang mampu disarangkan ke gawang.

    Bahkan tendangan spekulasi dilakukan oleh Gali dari luar kotak penalti, tetapi tendangannya masih jauh berada di atas sisi kiri mistar gawang.

    Pada menit ke-73, Riyatno Abiyoso mendapatkan peluang emas setelah menerima umpan dari Fergonzi, tetapi sundulannya masih dengan mudah dibawa oleh Syahrul Trisna, sehingga belum ada perubahan skor.

    Persik masih memimpin dan menyerang pertahanan PSIS hingga memasuki menit ke-81, tetapi tak juga ada gol yang mampu disarangkan ke gawang.

    Justru PSIS Semarang yang akhirnya keluar dari tekanan Persik dan mampu mencetak gol melalui Boubakary Diarra Evandro Brandao pada menit ke-89.

    Dalam tambahan waktu empat menit, laga sempat panas karena pemain Persik sempat beradu mulut dengan pemain PSIS.

    Drama pun terjadi pada laga ini, saat Persik mencoba melakukan serangan cepat, tetapi kaki Mohammad Khanafi mengenai kepala Syahrul Trisna, sehingga kiper PSIS tersebut emosi.

    Syahrul Trisna pun bangun dan langsung menyundul kepala Khanafi, sehingga wasit pun mengeluarkan kartu merah buat Syahrul Trisna.

    Dengan begitu, Syahrul Trisna diusir dari lapangan pada menit ke-90+4, sehingga perubahan pemain langsung dilakukan.

    Dan dengan cepat Brandon Scheunemann langsung menjadi pengganti kiper, dan PSIS pun keluar sebagai pemenang pada laga penuh drama di akhir pertandingan ini.

    Persik Kediri Vs PSIS Semarang 0-1 (Evandro Brandao 89′)

    Persik Kediri (4-2-4): 1-Leonardo Navacchio; 16-Al Hamra Hehanussa, 3-Francisc Pereira Varneiro, 78-Vava Mario (2-Dede 75′), 7-Yusuf Meilana; 10-Ze Valente, 32-Rohit Chand; 8-Ezra Walian, 28-Hugo Samir (21-Riyatno Abiyoso 60′), 17-Majed Osman (6-Krisna Bayu Ott 75′), 9-Ramiro Fergonzi

    Cadangan: 13-Farid Aditama, 55-Evan Dimas, 24-Ahmad Agung Setia, 77-Rifqi Ray, 2-Dede Sapari, 33-Husna Al Malik, 15-Zikri Ferdiansyah, 4-Brendo Lucas da Silva Estevam, 97-Mohammad Khanafi, 11-Ady Eko Jayanto, 21-Riyatno Abiyoso, 6-Krisna Bayu Otto

    Pelatih: Marcelo Rospide

    PSIS Semarang (4-3-3): 26-Syahrul Trisna; 5- Joao Vitor Ferrari SIlva, 6-Lucas Baretto, 25-Moch Sandy Ferizal, 27-Zalnando; 19-Alfeandra Dewangga, 21-Boubakary Diarra, 29-Septian David; 12-Aulia Rahman Arif (68-Tri Setiawan 46′), 7-Gali Freitas, 14-Riyan Ardiansyah

    Cadangan: 56-Ridho Syuhada, 16-Reiva Apriliansyah, 20-Brandon Marsel Scheunemann, 68-Tri Setiawan, 10-Evandro Elmer De Carvalho Brandao, 80-Taufee Skandari, 72-Zico Uldha Febrianatta, 24-Muhamad Wildan Ramdhani Nugraha, 52-Muhammad Rizky Darmawan, 3-Mohammad Haykal Alhafiz, 97-Fernando Jose Gomes Junior, 45-Ahmad Syiha Buddin

    Pelatih: Gilbert Agius

    (*)

  • Cuaca Jatim Minggu 24 November 2024 Mayoritas Berawan, BMKG Prediksi Hujan di 31 Daerah Ini

    Cuaca Jatim Minggu 24 November 2024 Mayoritas Berawan, BMKG Prediksi Hujan di 31 Daerah Ini

    TRIBUNJATIM.COM – Inilah prediksi cuaca Jawa Timur (Jatim) untuk hari Minggu, 24 November 2024. 

    Melansir dari laman resmi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kelas 1 Juanda Sidoarjo, hujan ringan tampaknya akan turun di beberapa darah. 

    Cuaca Jatim diprediksi mayoritas berawan dari pagi hingga malam hari. 

    Di samping itu, banyak daerah juga diprediksi akan hujan ringan. 

    Menurut laman resmi BMKG Kelas 1 Juanda Sidoarjo, hujan ringan akan turun di Bangkalan, Banyuwangi, Blitar, Bojonegoro, Bondowoso, Jember, Jombang, Kediri, Kota Batu, Kota Blitar, Kota Malang, Kota Mojokerto, Kota Probolinggo, Kota Surabaya, Lamongan, Lumajang, Magetan, Malang, Mojokerto, Nganjuk, Ngawi, Pacitan, Pamekasan, Ponorogo, Probolinggo, Sidoarjo, Sampang, Sumenep, Trenggalek, Tuban, dan Tulungagung. 

    Untuk itu, sebaiknya Tribunners sedia payung atau jas hujan saat akan hendak keluar rumah.

    Berikut beberapa doa ketika hujan yang bisa diamalkan, dilansir dari Tribunnews.

    1. Doa ketika Turun Hujan

     اَللَّهُمَّ صَيِّبًا هَنِيًّا وَسَيِّبًا نَافِعًا

    Allahumma shayyiban haniyya wa sayyiban nafi‘a.

    Artinya: 

    Wahai Tuhanku, jadikan ini hujan terpuji kesudahannya dan menjadi aliran air yang bermanfaat.

    2. Doa ketika Hujan Versi Singkat

    اللَّهُمَّصَيِّباًنَافِعاً

    Allahumma shoyyiban naafi’an

    Artinya:

    Ya Allah, turunkanlah pada kami hujan yang bermanfaat.

    3. Doa ketika Hujan Deras atau Lebat

    اللَّهُمّ حَوَالَيْنَا وَلَا عَلَيْنَا,اللَّهُمَّ عَلَى الْآكَامِ وَالْجِبَالِ وَالظِّرَابِ وَبُطُونِ الْأَوْدِيَةِ وَمَنَابِتِ الشَّجَرِ

    Allahumma hawaalainaa wa laa ‘alainaa. Allahumma ‘alal akaami wal jibaali, wazh zhiroobi, wa buthunil awdiyati, wa manaabitisy syajari.

    Artinya: 

    Ya Allah, turunkanlah hujan di sekitar kami, bukan untuk merusak kami. Ya Allah, turunkanlah hujan ke dataran tinggi, gunung-gunung, bukit-bukit, perut lembah, dan tempat tumbuhnya pepohonan.

    4. Doa ketika Hujan Disertai Petir

     اَلًلهُمَ لا تقتلنا بغضبك ولا تهلكنا بعذابك وعافنا قبل ذلك

    Allahumma laa taqtulna bighadhabika walaa tuhliknaa bi’adzaabika wa ‘afinaa qabla dzalika.

    Artinya:

    Ya Allah, janganlah kau bunuh diriku dengan kemarahan-Mu, dan janganlah kau rusak diriku dengan siksa-Mu, dan maafkanlah aku sebelum semua itu.

    5. Doa ketika Hujan Disertai Angin Kencang

    اللَّهُمَّ إِنِّيْ أَسْئَلُكَ خَيْرَهَا وَ خَيْرَ مَا فِيْهَا وَ خَيْرَمَا أُرْسِلَتْ بِهِ، وَ أَعُوْذُبِكَ مِنْ شَرِّهَا وَ شَرِّمَا فِيْهَا وَ شَرِّمَا أُرْسِلَتْ بِهِ

    Allahumma innii as-aluka khoirohaa wa khoiro maa fiihaa wa khoiro maa ursilat bih. Wa-a’uudzubika min syarrihaa wa syarri maa fiihaa wa syarri maa ursilat bih.

    Artinya: 

    Ya Allah, saya memohon kepada-Mu kebaikan angin ini, kebaikan yang ada di dalamnya, dan kebaikan yang Engkau kirim bersamanya. Dan saya berlindung kepada-Mu dari kejahatan angin ini, kejahatan yang ada di dalamnya, dan kejahatan yang Engkau kirim bersamanya.

    Berita Jatim lainnya

  • Kampanye Akbar Vinanda-Gus Qowim Bareng God Bless di Kediri Berlangsung Meriah

    Kampanye Akbar Vinanda-Gus Qowim Bareng God Bless di Kediri Berlangsung Meriah

    Laporan Wartawan TribunJatim.com, Melia Luthfi

    TRIBUNJATIM.COM, KEDIRI – Kampanye Akbar Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kediri, Vinanda Prameswati-KH Qowimmudin Toha (Vinanda-Gus Qowim) di Lapangan Gajah Mada, Kecamatan Pesantren, Kota Kediri, Sabtu (23/11/2024) berlangsung meriah.

    Ribuan warga larut dalam lantunan lagu-lagu band rock legendaris God Bless, yang ikut memeriahkan acara tersebut.

    Vinanda dan Gus Qowim bahkan turut melantunkan lagu “Rumah Kita,” yang menjadi penutup rangkaian kampanye akbar bertajuk ‘Satu Untuk Semua, Semua Untuk Satu’ itu.

    Acara juga diikuti 21 anggota DPRD Kota Kediri dari partai pengusung dan Tim Pemenangan Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kediri nomor urut 1 tersebut.

    Sebelumnya, melalui pidatonya yang penuh semangat, Vinanda mengajak para pendukungnya yang hadir untuk menyatukan tekad demi Kota Kediri yang lebih maju.

    “Hari ini adalah hari istimewa bagi kita semua, di mana kita semua berkumpul di Lapangan Gajah Mada, dengan satu semangat, satu tujuan untuk menyatukan kekuatan kita demi masa depan Kota Kediri yang lebih baik lagi,” kata Vinanda mengawali pidatonya.

    Menurut Ketua Harian Relawan Suket Teki Nusantara (RSTN) tersebut, Kota Kediri adalah kota yang kaya dengan potensi masyarakatnya yang luar biasa.

    Sayangnya, masih banyak masyarakat yang mengalami kesulitan.

    Kesenjangan juga sangat terasa di Kota Tahu ini.

    “Saudara-saudara sekalian, Kota Kediri ini kota yang kaya, kaya akan sejarah, budaya, potensi manusia yang luar biasa. Namun, banyak sekali rakyat kita yang masih mengalami kesulitan. Bahkan, banyak juga rakyat yang masih mengalami kesenjangan, saatnya sekarang ada perubahan,” tegas Vinanda.

    “Perubahan tidak akan ada dengan sendirinya, perubahan akan ada apabila kita semua berdiri, bersuara dan bergerak. Kita adalah kekuatan sejati dari kota ini, sehingga kita semua harus bersatu,” ajaknya.

    Lulusan Magister Kenotariatan Unair Surabaya itu pun tak lupa mengajak masyarakat untuk memilihnya bersama Gus Qowim di Pilkada Kediri 2024.

    Banyak cita-cita yang akan mereka wujudkan demi kemajuan Kota Kediri. Di antaranya soal pendidikan yang merata dan berkualitas, kesehatan yang terjangkau dan pekerjaan yang adil dan merata.

    “Saudara-saudara yang saya banggakan, apa yang harus kita perjuangkan? Kita ingin pendidikan merata dan berkualitas, kita ingin kesehatan yang merata dan terjangkau, kita ingin pekerjaan yang layak dan adil. Kita juga ingin pemerintahan yang bersih, jujur, bebas korupsi, kolusi dan nepotisme,” terang Vinanda.

    “Maka dari itu, kita wujudukan perubahan itu bersama-sama. Kalau bukan kita, siapa lagi, kalau bukan sekarang, kapan lagi,” imbuhnya.

    Dia pun mengucapkan terima kasih, kepada seluruh pendukungnya.

    Dia yakin bersama mereka akan mampu mewujudkan Kota Kediri yang lebih mapan.

    “Saya ucapkan terima kasih kepada seluruh pendukung yang selalu mendukung langkah kami dengan tujuan yang sama menciptakan Kota Kediri yang lebih baik lagi, maju lagi dari segala segi kehidupan,” ucapnya.

    “Semoga semua langkah kita selalu dibimbing Allah SWT, semoga Kota Kediri semakin mapan. Saya berdiri di sini sebagai seseorang yang tidak sempurna, tapi saya berdiri di sini sebagai salah satu dari kalian semua,” tutup Vinanda diikuti tepuk tangan pendukungnya.

    Untuk diketahui, Kampanye Akbar Vinanda-Gus Qowim, juga diisi dengan ragam acara lain, di antaranya Fun Run yang diikuti ribuan warga, penampilan kesenian jaranan dan sejumlah grup band lokal Kota Kediri, serta aneka kuliner yang melibatkan pelaku UMKM.

  • Klasemen PSIS Semarang Setelah Kalahkan Persik Kediri, Mahesa Jenar Merangkak Naik

    Kesabaran Evandro Brandao Berbuah Manis, Langsung Cetak Gol Penting di Laga Debut Bersama PSIS

    TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG – Penantian panjang striker PSIS Semarang berpaspor Angola-Portugal, Evandro Brandao untuk kembali merumput setelah cukup lama menjalani proses penyembuhan cedera achilles akhirnya terwujud usai melakoni debut dalam laga versus Persik Kediri pada laga lanjutan BRI Liga 1 2024/2025 di Stadion Brawijaya Kediri, Sabtu (23/11/2024).

    Evandro menjadi pahlawan kemenangan PSIS pada laga kontra Persik Kediri lewat golnya pada menit 89.

    Dimainkan sejak menit 76, Evandro berhasil menjadi pembeda dalam laga yang berakhir 0-1 untuk kemenangan PSIS.

    Evandro didatangkan PSIS musim ini sebenarnya untuk menggantikan pos yang ditempati Sudi Abdallah di awal musim Liga 1 2024/2025.

    Sudi mengalami cedera dalam laga pekan pertama Liga 1 kontra Persita.

    Manajemen PSIS kemudian memutuskan mencoret striker Timnas Burundi itu dan menggantinya dengan Evandro Brandao.

    Namun setelah tiba di Semarang, Evandro justru mengalami cedera dalam latihan hari pertama bersama PSIS.

    Alhasil, ia harus menepi setidaknya hingga pekan ke-10.

    Ditemui beberapa waktu lalu, Evandro mengaku kondisinya memang belum kembali ke peak performancenya.

    Artinya, Evandro juga menyadari bahwa level kebugarannya belum sepenuhnya fit.

    “Saat ini tentunya saya tidak dalam kondisi seratus persen fit, tapi saya merasa baik untuk berkontribusi dengan tim.”

    “Saya berusaha sebaik mungkin untuk segera pulih dan membantu tim sesuai yang diekspektasikan kepada saya,” kata Evandro.

    Menurut dia, jika dihitung dari angka 1 sampai 10, kondisinya saat ini di antara 7 dan 8.

    Evandro setidaknya masih punya enam laga sisa di putaran pertama ini untuk membuktikan diri. Jika mampu menaikkan performanya akan menjadi pertimbangan tersendiri bagi tim pelatih mempertahankannya.

    Apalagi, Sudi Abdallah yang meski dicoret pada putaran pertama ini masih tetap di Semarang. Sudi juga sudah sembuh dan telah berlatih secara normal. (*)
     

  • HUT KORPRI, ASN Diharapkan Lebih Adaptif dengan Perkembangan Teknologi

    HUT KORPRI, ASN Diharapkan Lebih Adaptif dengan Perkembangan Teknologi

    Kediri (beritajatim.com) – Pemerintah Kabupaten Kediri memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI) ke-53 tahun 2024 melalui kegiatan jalan sehat bersama bersama Aparatur Sipil Negara (ASN).

    Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Kediri Heru Wahono Santoso menyampaikan, momentum HUT KORPRI dengan tema ‘KORPRI Untuk Indonesia’ tersebut menjadi penting guna mempererat solidaritas, meningkatkan semangat kebersamaan, dan memperkuat jiwa korsa di kalangan ASN.

    “Buktikan bahwa kita memiliki integritas dalam melayani masyarakat Kabupaten Kediri baik (pelayanan) secara internal maupun eksternal,” kata Heru, sapaan akrabnya, melalui pidato pembukaan jalan sehat di Halaman Belakang Pemkab Kediri, Jumat (22/11/2024) pagi.

    Berkaitan dengan integritas melayani masyarakat, Heru menekankan kalangan ASN supaya cepat beradaptasi dengan mengupgrade kompetensi diri, termasuk menyesuaikan perkembangan teknologi yang semakin modern. “Saya berharap KORPRI bisa berinovasi dan lebih adaptif menyesuaikan perkembangan teknologi,” harapnya.

    Selain itu, Heru juga mengingatkan kepada kalangan ASN supaya meneguhkan sikap netralitas dan profesionalisme, terutama tidak terlibat dalam polarisasi demi kepentingan tertentu atau bahkan terlibat politik praktis selama proses Pilkada serentak 2024 berlangsung.

    HUT KORPRI, ASN Diharapkan Lebih Adaptif dengan Perkembangan Teknologi

    Terlebih, di tengah dinamika politik yang terus berubah dan berkembang, kata Heru, KORPRI diharapkan bijak dalam menggunakan hak suara di Pilkda tanpa melanggar regulasi yang berlaku. Sehingga ASN tetap kokoh dalam menjadi pilar utama pemersatu bangsa dan negara.

    “ASN itu punya hak pilih, tetapi tidak boleh berpolitik praktis,” tegasnya. [ADV PKP/nm]

  • Sebulan, Polisi Tangkap 41 Tersangka Perdagangan Orang

    Sebulan, Polisi Tangkap 41 Tersangka Perdagangan Orang

    Surabaya (beritajatim.com) – Dalam periode 29 Oktober – 22 November 2024, Polres jajaran di Polda Jawa Timur menangkap 41 tersangka Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO).

    Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Jawa Timur mengatakan, 41 tersangka yang diamankan berasal dari 28 laporan yang masuk ke pihak kepolisian.

    “Hasil yang kami yaitu ada 28 (laporan polisi) dengan jumlah tersangka beserta jajaran sebanyak 41 tersangka,” ujar Farman, Sabtu (23/11/2024).

    Dari 28 kasus yang diungkap, mayoritas merupakan perkara TPPO terkait Pekerja Migran Indonesia (PMI) ilegal dengan jumlah 34 tersangka. Mereka ketahuan mengirimkan para korban ke luar negeri dengan berbagai modus.

    “Untuk PMI yang kami temukan antara lain itu beberapa perkara di Blitar, Kediri, seolah-olah badan latihan kerja,” ungkap Farman.

    Korban PMI ilegal kebanyakan dikirim ke Negara Malaysia. Para korban dijanjikan bekerja sebagai asisten rumah tangga. Namun, sesampainya di Malaysia para korban diminta untuk bekerja di sektor lain dan tidak sesuai dengan yang ditawarkan.

    “Pekerjaan yang dijanjikan negara tujuannya memang Malaysia, lebih banyak ditawarkan sebagai pekerja rumah tangga,” jelasnya.

    Sementara itu tujuh tersangka lain berkaitan dengan perkara kasus pekerja seks komersial (PSK) anak di bawah umur. Farman menyebut, para tersangka menjual korbannya melalui media sosial dan aplikasi hijau.

    “Sedangkan sisanya 7 perkara berkaitan dengan TPPO yang lebih banyak terkait dengan pekerja seks komersial baik di bawah umur maupun sudah cukup umur,” ungkap Farman.

    AKBP Ali Purnomo Kasubdit IV Renakta Ditreskrimum Polda Jatim menyebut peran tujuh tersangka TPPO kasus pornografi ini sebagai mucikari atau perantara PSK.

    Para tersangka itu menjual korban-korbannya di medsos dengan harga yang telah disepakati oleh pelanggan.

    “Untuk yang penjualan manusia terkait dengan pornografi ini kebanyakan mucikari, melalui medsos Michat dan sebagainya. Mereka dijual dengan harga yang sudah ditentukan disepakati, terus kemudian melakukan komunikasi baik lewat WA dan sebagainya,” ungkap Ali. (ang/ian)

  • Keluarga Besar Anies Baswedan hingga Ahok Hadiri Kampanye Akbar Pramono-Rano – Page 3

    Keluarga Besar Anies Baswedan hingga Ahok Hadiri Kampanye Akbar Pramono-Rano – Page 3

    Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyatakan bahwa pilihannya untuk mendukung Pramono Anung sebagai Gubernur Jakarta bukan coba-coba. Ia mendukung Pramono karena kenal dengan sosok pria asal Kediri itu dan telah bekerja bersama selama 30 tahun.

    “Kita paham Jakarta membutuhkan gubernur yang tegas tapi stabil, tenang. Dan itu kombinasi yang dibutuhkan. Gubernur yang ungkapannya mempersatukan. Bisa berkomunikasi dengan semua, seluruh kalangan sehingga dia mengayomi semua. Nah itulah yang saya lihat ada di Mas Pram,” tutur Anies usai blusukan bareng Pramono di Kapuk, Jakarta, Jumat (22/11/2024).

    Anies juga bersyukur karena dalam program 100 hari pertamanya, Pramono Anung akan menyelesaikan permasalahan-permasalahan mendasar yang dialami warga Jakarta. Dengan begitu masyarakat kelas bawah Jakarta akan kembali lagi merasakan menjadi perhatian dan prioritas utama.

    “Saya senang Mas Pram sudah mengindentifikasi hal-hal yang urgent, hal-hal yang penting yang harus diprioritaskan dan itu yang membuat saya bersyukur,” tutur Anies.

    Menurut Anies, untuk membangun Jakarta dibutuhkan kolaborasi dengan sejumlah pihak. Ia pun menyambut baik komitmen Pramono Anung untuk berkolaborasi dengan Jakarta Plus.

    “Jakarta kota kolaborasi dan Jakarta Plus kembali dikembalikan Insyaallah itu menjadi simbol bahwa ini kota yang modern, yang maju,” kata dia.

    Ia pun berharap, Pramono dapat terpilih sebagai Gubernur Jakarta pada 27 November nanti.

    “Mudah-mudahan tanggal 27 nanti kita akan melihat hasil Mas Pram menjadi gubernur terpilih. Insyaallah,” pungkas Anies.

  • LIVE Duel Seru Liga 1 Persebaya vs Persija Sore Ini: Macan Bisa Konsisten Main di Kandang Bajul Ijo?

    LIVE Duel Seru Liga 1 Persebaya vs Persija Sore Ini: Macan Bisa Konsisten Main di Kandang Bajul Ijo?

    TRIBUNJAKARTA.COM – Pertemuan sengit bakal tersaji dalam di kompetisi Liga 1 pekan 11 mempertemukan Persebaya Surabaya vs Persija Jakarta.

    Duel Persebaya Surabaya vs Persija Jakarta dijadwalkan berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, pada Jumat (22/11/2024), pukul 15.30 WIB.

    Simak informasi link siaran langsung pertandingan ini beserta keterangan persiapan resmi yang sudah dilakukan dari pelatih masing-masing klub.

    Pelatih Persija, Carlos Pena, mengatakan jika persiapannya sudah sangat matang, mengingat kompetisi baru saja dijeda saat FIFA Matchday.

    “Persiapannya sudah lama karena kami sudah berhenti bermain 15-16 belas hari yang lalu,” kata Carlos Pena.

    “Jadi kami punya cukup waktu untuk mempersiapkan pertandingan ini,” sambungnya, dalam konferensi pers sebelum laga, Kamis (21/11/2024).

    Persija Jakarta saat ini masih dalam tren positif sebelum FIFA Matchday periode November.

    Macan Kemayoran belum terkalahkan dalam tiga pertandingan beruntun sejak pekan kedelapan.

    Erick Thohir belum dapat alasan pasti dari Shin Tae-yong soal Eliano Reijnders yang terlempar tak masuk daftar pemain Timnas Indonesia melawan Jepang. Semua keputusan ada di Shin Tae-yong.

    Sebelum kompetisi libur, Persija berhasil menang dengan skor 4-1 atas Madura United, 6 November lalu.

    Oleh sebab itu, Carlos Pena menilai jika jeda kompetisi ini bisa menjadi bumerang bagi timnya.

    Konsistensi Persija pun akan diuji di hadapan para Bonek dan Bonita di markas Persebaya.

    Kendati demikian, Carlos Pena mengatakan jika jeda kompetisi itu sudah dipakai untuk memulihkan kondisi pemain yang cedera.

    “Ketika kamu menang, kamu tidak pernah suka berhenti,” ungkap pelatih berkebangsaan Spanyol itu.

    Pelatih Persija, Carlos Pena, dalam konferensi pers (Media Persija)

    “Tapi okelah, waktu ini kami gunakan untuk mempersiapkan pemain kami, untuk memulihkan beberapa pemain yang cedera, dan kami menantikan untuk bermain besok di sini, melawan Persebaya,” tegasnya.

    Sementara itu, pelatih Paul Munster ingin memanfaatkan pertandingan kali ini untuk merubah sejarah.

    Sebelumya Persebaya selalu gagal meraih kemenangan dalam head to head lima pertemuan terakhir.

    ”Saya tahu sejarahnya, saya tahu hasilnya,” kata Paul Munster dilansir laman Persebaya.

    “Terakhir kali kita menang GBT adalah tahun 2018.”

    “Tapi mentalitas kita untuk pertandingan ini adalah mengubah ini,” jelas pelatih asal Irlandia Utara.

    Memang kemenangan terakhir kandang Bajul Ijo terakhir terjadi pada tahun 2018.

    Namun setelahnya, Persebaya mampu mencuri dua kemenangan lagi ketika bertandang ke markas Persija (2019 & 2021).

    Kendati demikian, hasil positif tersebut terakhir diraih Bajul Ijo pada tahun 2021.

    Sementara setelahnya (2022-sekarang), Persebaya memang dalam dominasi Macan Kemayoran.

    Penyerang Persebaya Surabaya, Flavio Silva dikawal ketat bek PSS Sleman, Fachruddin Aryanto di Liga 1. (ligaindonesiabaru.com)

    Dilansir melalui Flashscore, lima head to head terakhir Persebaya vs Persija di Liga 1 berakhir dengan tiga hasil imbang dan dua kekalahan.

    Adapun kekalahan Persebaya terjadi dengan skor tipis.

    Maka artinya, duel Persebaya vs Persija selalu berjalan ketat.

    Mewaspadai tempo pertandingan seperti itu, Paul Munster berharap para pemain menunjukan performa terbaik.

    Terlebih ada ribuan Bonek Mania yang bakal memberikan support langsung di GBT.

    “Pemain tahu, mereka akan mendapatkan banyak dukungan suporter besok,” kata Munster.

    “Maka sebagai pemain profesional, laga seperti inilah yang dinantikan,”

    “Mereka akan memberikan yang terbaik di lapangan,” jelasnya.

    Sebagai catatan, sebelum bentrok dengan Persebaya, Persija saat ini berada di urutan kelima klasemen sementara dengan mengemas 18 poin.

    Macan Kemayoran mencatatkan lima kemenangan, tiga hasil imbang dan menerima dua kekalahan.

    Di sisi tuan rumah, Persebaya masih bertengger di peringkat kedua klasemen dengan mengantongi 21 poin.

    Pemain Persebaya Bruno Moreira (10) bersama Flavio Silva dan Gilson Costa melakukan selebrasi usai menjebol gawang Persik Kediri di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Minggu (24/8/2024). (SURYA/HABIBUR ROHMAN)

    Dalam 10 laga, tim besutan Paul Munster itu meraih enam kemenangan, tiga hasil imbang dan satu kekalahan. 

    Head to head Persebaya vs Persija di Liga 1

    (9/12/23) Persebaya 1-1 Persija

    (30/7/23) Persija 1-0 Persebaya

    (5/4/23) Persebaya 0-1 Persija

    (6/12/23) Persija 1-1 Persebaya

    (16/12/22) Persebaya 3-3 Persija

    (26/10/21) Persija 0-1 Persebaya

    (17/12/19) Persija 1-2 Persebaya

    (24/8/19) Persebaya 1-1 Persija

    (4/11/18) Persebaya 3-0 Persija

    Jadwal Persebaya Surabaya vs Persija Jakarta

    Liga 1 pekan 11

    Jumat, 22 November 2024

    Persbeaya Surabaya vs Persija Jakarta

    Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Jawa Timur

    Kick Off: 15.30 WIB

    Live Streaming Persebaya Surabaya vs Persija Jakarta

    Link 1

    (TribunJakarta)

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel https://whatsapp.com/channel/0029VaS7FULG8l5BWvKXDa0f.

    Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Kakek Kediri Hilang di Hutan Gunung Wilis Saat Jalan ke Rumah Saudara, Kondisi Awal Korban Terkuak

    Kakek Kediri Hilang di Hutan Gunung Wilis Saat Jalan ke Rumah Saudara, Kondisi Awal Korban Terkuak

    Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Luthfi Husnika

    TRIBUNJATIM.COM, KEDIRI – Seorang pria lanjut usia (lansia) bernama Surip (67), warga Desa Joho, Kecamatan Semen, Kabupaten Kediri, dilaporkan hilang saat berjalan kaki menuju rumah saudaranya di Desa Parang, Kecamatan Banyakan, melewati Hutan Gunung Wilis. 

    Hingga saat ini, pencarian kakek hilang masih terus dilakukan oleh keluarga, warga sekitar, dan tim gabungan. 

    Menurut informasi, si kakek ini meninggalkan rumah pada Selasa (5/11/2024) lalu.

    Surip diketahui terbiasa berjalan kaki melewati hutan menuju Dusun Klepu, Desa Parang.

    Namun, kali ini perjalanan kakek berjalan kaki lewat hutan itu tidak seperti biasanya. 

    Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Kediri, Stefanus Djoko Sukrisno mengatakan, ada saksi yang sempat melihat Surip tampak sempoyongan saat berangkat dari rumah.

    “Pihak keluarga awalnya mengira beliau sudah sampai di rumah saudara di Dusun Klepu. Namun, keesokan harinya, ketika ditanyakan, ternyata beliau tidak pernah sampai di sana,” kata Djoko saat dikonfirmasi, Jumat (22/11/2024).

    Pihak keluarga sempat menunggu kepulangan Surip selama dua hari, namun tidak ada kabar dari lansia tersebut.

    Warga sekitar kemudian membantu keluarga untuk melakukan pencarian di sekitar jalur yang biasa dilalui Surip. Sayangnya, hingga beberapa hari pencarian, Surip belum juga ditemukan.  

    Setelah pencarian mandiri tak membuahkan hasil, keluarga akhirnya melaporkan kejadian ini kepada pihak kepolisian dan diteruskan ke BPBD dan Basarnas.

    “Kami kemudian membuka posko pencarian dan sudah berada di posko sejak pagi tadi untuk kemudian melakukan operasi SAR bersama,” ujar Djoko.

    Sementara itu Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (BASARNAS) Trenggalek sudah menerjunkan tim untuk melakukan pencarian terhadap Surip. 

  • Tinjau Rehabilitasi Irigasi Mrican, Menteri PU Targetkan Jatim Masih Jadi Lumbung Pangan Nasional

    Tinjau Rehabilitasi Irigasi Mrican, Menteri PU Targetkan Jatim Masih Jadi Lumbung Pangan Nasional

    Kediri, Beritasatu.com – Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo menargetkan Jawa Timur (Jatim) masih menjadi lumbung pangan nasional. Hal itu disampaikan Dody saat meninjau lokasi rehabilitasi irigasi Mrican yang mengairi tiga wilayah, yaitu Kabupaten Jombang, Nganjuk, dan Kediri, Jawa Timur pada Kamis (21/11/2024).

    Berada di Irigasi Induk Gedongsari, Desa Tanjungtani, Kecamatan Prambon, Kabupaten Nganjuk, Dody juga melakukan dialog bersama warga setempat. Dody ini mengatakan irigasi memiliki peran vital dalam mendukung swasembada pangan.

    Dia berharap, dengan rehabilitasi irigasi oleh Kementerian PU ini dapat menjaga stabilitas suplai pengairan ke sawah sehingga hasil panen meningkat, khususnya tanaman padi. “Target besarnya menjaga agar Jawa Timur akan tetap menjadi lumbung beras nasional,” kata Dody.

    Dody menyampaikan, irigasi Mrican tersebut telah mengairi seluas 30.341 hektare (ha) lahan pertanian di tiga wilayah kabupaten, yakni Kediri, Nganjuk, dan Jombang. Irigasi Mrican memiliki panjang saluran primer 19 kilometer (km) dan saluran sekunder 218 km.

    Menurut dia, Kementerian PU telah melakukan rehabilitasi sepanjang 110 km di irigasi Mrican. Dari total tersebut, revitalisasi irigasi menyisakan 28 kilometer lagi yang masih belum dikerjakan untuk menunjang target lumbung pangan nasional.

    Rehabilitasi irigasi Mrican tersebut diharapkan mampu meningkatkan indeks pertanaman (IP), khususnya tanaman padi. Rehabilitasi irigasi ini, kata Dody, untuk mendukung Asta Cita program swasembada pangan Presiden Prabowo Subianto.

    Dody menambahkan, selain permasalahan air dari irigasi, sejumlah permasalahan untuk menciptakan swasembada pangan target pada 2028 mendatang adalah pupuk dan benih. Kementerian PU telah melakukan komunikasi bersama Kementerian Pertanian perihal tersebut.

    Rehabilitasi jaringan irigasi Mrican memberi manfaat dalam peningkatan IP dari 233% menjadi 260%. Peningkatan nilai IP tersebut dapat meningkatkan produksi padi dan palawija dari semula 551.417 ton menjadi 615.315 ton dengan produksi padi dan palawija rata-rata sebesar 7,8 ton/ha dengan harapan Jatim tetap menjadi lumbung pangan nasional.