kab/kota: Kediri

  • Pemkot Kediri Komitmen Hadirkan Ruang Ekspresi untuk Penyandang Disabilitas

    Pemkot Kediri Komitmen Hadirkan Ruang Ekspresi untuk Penyandang Disabilitas

    Kediri (beritajatim.com) – Pj Wali Kota Kediri Zanariah membuka Gebyar Inklusi Hebat, Rabu (4/12/2024) di Halaman Dinas Pendidikan. Acara ini untuk memperingati Hari Disabilitas Internasional 2024.

    “Saya merasa bangga dapat bertemu dengan anak-anak hebat Kota Kediri. Saya melihat semangat yang terpancar dari wajah mereka begitu tulus dan indah. Saya rasa hal ini turut menginspirasi kita semua untuk betul-betul menikmati dan terus memberikan yang terbaik,” ujarnya.

    Zanariah mengatakan peringatan Hari Disabilitas Internasional ini bukan hanya sekedar seremonial. Tetapi merupakan momentum untuk terus berupaya mewujudkan pendidikan inklusif di Kota Kediri. Sejalan dengan tema tahun ini, Menggali Potensi Meraih Prestasi, Pemkot Kediri terus berkomitmen menghadirkan ruang berekspresi dan kesempatan yang sama untuk mengeksplorasi bakat serta potensi anak-anak hebat ini. Penyandang disabilitas harus memperoleh kesempatan yang sama dan luas untuk mendapat pendidikan yang layak. Serta kesempatan yang luas untuk berprestasi.

    “Untuk itu Gebyar Inklusi Hebat ini menjadi bentuk nyata dari komitmen kita. Untuk menciptakan Kota Kediri yang inklusif. Semua warga tanpa kecuali berhak untuk belajar, berprestasi dan berkontribusi dalam masyarakat,” tuturnya

    Pj Wali Kota Kediri menjelaskan anak-anak ini telah membuktikan bahwa keterbatasan bukanlah penghalang untuk meraih prestasi. Teruslah berkarya dan berinovasi. Jangan menyerah pada mimpi-mimpi yang ingin dicapai. Ada banyak tokoh disabilitas yang telah menginspirasi dunia. Seperti, Stephen Hawking seorang fisikawan teoretis yang menderita penyakit sistem saraf atau lou gehrig, lalu ada Stevie Wonder seorang musisi legendaris yang tunanetra sejak lahir.

    “Saya yakin di Kota Kediri ini tidak pernah kekurangan generasi hebat. Salah satu buktinya baru-baru ini Kota Kediri berhasil meraih peringkat pertama dalam PEPARPEDA II Jatim 2024. Dengan perolehan 9 emas, 5 perak, dan 1 perunggu,” jelasnya.

    Dalam kesempatan ini, Zanariah mengajak seluruh masyarakat dan kepada seluruh jajaran pendidikan untuk memastikan terpenuhinya hak-hak anak-anak hebat ini. Pendidikan inklusi bukan hanya sekedar menempatkan anak-anak berkebutuhan khusus dalam satu kelas dengan anak-anak lainnya.

    Pendidikan inklusi adalah tentang menciptakan lingkungan belajar yang inklusif, dimana setiap anak merasa dihargai, diterima, dan memiliki kesempatan yang sama untuk berkembang. Dengan pendidikan inklusi tidak hanya memberikan akses pendidikan bagi anak-anak berkebutuhan khusus tetapi juga mengajarkan nilai-nilai kemanusiaan, toleransi, dan saling menghormati kepada semua anak.

    “Kita ingin anak-anak Kota Kediri tumbuh menjadi generasi yang inklusif, mampu menerima perbedaan dan bekerjasama dengan orang-orang dari berbagai latar belakang. Mari kita terus berupaya keras agar Kota Kediri menjadi rumah yang semakin ramah, semakin nyaman, sebagai rumah harapan anak-anak hebat ini. Teruslah berkarya meniti jalan kemajuan dan meraih prestasi,” ajaknya.

    Dalam kesempatan ini, Pj Wali Kota Kediri juga menyarahkan tali asih kepada 170 anak. Lalu juga meninjau stand-stand pameran hasil karya anak hebat. Serta menyerahkan gunungan wayang kepada dalang cilik. Turut hadir, Kepala BBGP Jatim Abu Khair, Staf Ahli Bidang Ekonomi Keuangan dan Pembangunan Endang Kartika.

    Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM Roni Yusianto, Kepala Dinas Pendidikan Anang Kurniawan, Kepala Kantor Kemenag Ahmad Zamroni, Ketua YLPA Kota Kediri Heri, Lurah Bandar Lor Wasis, Dewan Pendidikan, Tim ULD, seluruh pengawas dan penilik sekolah, Kepala Sekolah, Ketua MKKS dan K3S, dan tamu undangan lainnya. [nm/kun]

  • Kediri Sandang Predikat ke 7 Kota Paling Toleran se-Indonesia

    Kediri Sandang Predikat ke 7 Kota Paling Toleran se-Indonesia

    Kediri (beritajatim.com) – Sebagai salah satu dari 10 kota yang menyandang predikat Kota Paling Toleran di Indonesia, Kota Kediri menjadi daya tarik bagi daerah lain untuk belajar dan melakukan kunjungan kerja, seperti yang dilaksanakan FKUB Kota Blitar hari ini di Ruang Kilisuci Balaikota Kediri.

    Kunjungan kerja tersebut diterima dan disambut hangat oleh Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Pemerintah Kota Kediri bersama seluruh anggota FKUB Kota Kediri dan beberapa satuan kerja terkait. Kabag Kesra Pemkot Kediri, Ahmad Jainudin saat menyambut kedatangan FKUB Kota Blitar mengatakan bahwa Kota Kediri memiliki luas 63,4 Km dengan 3 kecamatan dan 46 Kelurahan.

    Meskipun tidak terlalu luas, Jainudin menegaskan bahwa Kota Kediri cukup harmoni, terlebih dengan adanya FKUB, kerukunan dan kekompakkan seluruh umat beragama di Kota Kediri bisa terjalin.

    “Sesuai jargon Harmoni Kediri The Service City, Kota Kediri sebagai kota pelayanan yang kita utamakan. Jasa-jasa pelayanan ini Insyaallah bisa meningkatkan PAD,”ungkapnya.

    Jainudin menjelaskan lebih lanjut dengan meningkatnya PAD suatu kota/kabupaten juga harus diimbangi dengan meningkatnya kondusifitas yang ada di wilayah. “Maka dari itu, peran serta FKUB di Kota Kediri sangat sentral dalam menjaga kondusifitas,”ujarnya.

    Momentum kunjungan dan silaturahmi ini, Jainudin harapkan bisa membah ilmu dalam mewujudkan kota yang toleran dan bahagia baik bagi Kota Kediri maupun Kota Blitar kedepannya.

    “Insyaallah kalau banyak silaturahmi itu dipermudah rejekinya, diperpanjang usianya. Yang terpenting kita semua bahagia, seperti Kota Kediri yang menjadi kota bahagia, dimana yang mempengaruhi salah satunya keguyuban dan kerukunan antar umat beragama,”pungkasnya.

    Sementara itu, Ketua FKUB Kota Blitar, Sukri Alfi yang memimpin rombongan kunker mengucapkan terimakasih atas sambutan yang mereka terima. Sukri juga menyampaikan maksud dan tujuan rombongan FKUB Kota Blitar pada kunker pada hari ini, dimana pihaknya ingin belajar dan studi tiru dari FKUB Kota Kediri dalam mewujudkan kota yang harmonis dan bisa masuk dalam 7 besar Kota Paling Toleransi se-Indonesia.

    “Dari kunjungan ini, kami ingin akan memperoleh sesuatu yang belum kami lakukan di Kota Blitar terkait dengan program-program FKUB yang bisa kita adopsi sehingga kemajuan dalam pengelolaan FKUB Kota Blitar,”ungkapnya.

    Melalui kunker ini, Sukri berharap hubungan Pemerintah dan FKUB di seluruh komponen bisa semakin harmonis, rukun, damai, sejahtera,adem, ayem rukun untuk membangun kota yang sejahtera, aman, baldatun toyyibatun warobbun ghofur. [nm/kun]

  • Pemkab Kediri Revitalisasi Masjid An-Nur Pare, Tahap Pertama Rp 3,9 M

    Pemkab Kediri Revitalisasi Masjid An-Nur Pare, Tahap Pertama Rp 3,9 M

    Kediri (beritajatim.com) – Pemerintah Kabupaten Kediri tengah melakukan revitalisasi sejumlah bangunan Masjid An-Nur yang berada di Kecamatan Pare. Revitalisasi pada tahap pertama tersebut diketahui digelontorkan dengan anggaran sebesar Rp3,9 miliar.

    Plt Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman (Disperkim) Kabupaten Kediri Irwan Chandra Wahyu Purnama menyampaikan, revitalisasi pada sejumlah bangunan tersebut difokuskan pada peningkatan aksesibilitas jamaah ke dalam masjid, termasuk jalur khusus bagi kalangan disabilitas.

    “Kami ingin memperbaiki sejumlah bangunan sesuai analisa kami terutama kenapa masjid ini relatif sepi,” kata Irwan, Selasa (3/11/2024).

    Disebutkan, revitalisasi Masjid An-Nur Pare pada tahap pertama dilakukan dengan membangun toilet dan tempat wudhu yang ramah bagi disabilitas dan lansia. Kemudian, membongkar pagar sisi timur masjid dan beberapa trab sebagai upaya menambah kapasitas kantong parkir kendaraan.

    Tidak hanya itu, revitalisasi juga menyasar perbaikan interior maupun eksterior. Di bagian interior, revitalisasi dilakukan pada dinding kaca masjid yang diganti menggunakan terawangan guna meminimalisir audio mendengung. Sedang, di bagian eksterior dilakukan mengecat ulang sejumlah atap. “Semua itu kita lakukan sebagai upaya menciptakan kesan nyaman bagi jamaah yang hendak ke masjid,” terangnya.

    Namun demikian, Irwan menyebut, artistik bangunan Masjid An-Nur secara umum tidak akan diubah. Seperti pada arsitektur bangunan khas Jawa, atap tajug berbentuk piramid, serta bangunan beratap joglo. “Yang pasti kita tidak merubah bentuk asli bangunan,” tegasnya.

    Adapun, revitalisasi tahap pertama tersebut ditargetkan rampung pada Desember 2024. Sedangkan untuk tahap kedua akan dilanjutkan pada tahun depan. [ADV PKP/nm]

  • Jelang Libur Nataru, KAI Siapkan 62 KA Tambahan per Hari

    Jelang Libur Nataru, KAI Siapkan 62 KA Tambahan per Hari

    Bisnis.com, JAKARTA – PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau PT KAI akan menambah sebanyak 62 kereta per hari dengan kapasitas angkut 198.948 TD per hari selama masa Natal dan Tahun Baru(Nataru) 2024/2025.

    Vice President Public Relations KAI Anne Purba menuturkan perseraon berkomitmen memberikan layanan terbaik kepada para pelanggan kereta api. Sejumlah inisiatif telah disiapkan untuk memastikan perjalanan yang aman, nyaman, dan berkesan selama periode Nataru 2024/2025 yang KAI tetapkan dari 19 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025.

    “KA tambahan KAI sebanyak 62 KA/hari dengan kapasitas angkut 198.948 TD/hari,” ujarnya melalui keterangan resmi, Selasa (3/12/2024)

    Selain itu, KAI menambah tenaga operasional seperti petugas cleaning service di stasiun 145 orang, On-Train Cleaning (OTC) 198 orang, dan petugas cuci kereta 147 orang. Penambahan ini dilakukan untuk menyesuaikan dengan peningkatan frekuensi perjalanan kereta selama periode Nataru, sehingga kebersihan stasiun dan kereta tetap terjaga dengan optimal.

    Selanjutnya dengan menambah jumlah Customer Service Mobile (CSM) di 39 stasiun Daerah Operasi dan Divisi Regional. Sebanyak 170 petugas tambahan akan dikerahkan untuk membantu dan memberikan informasi secara langsung kepada pelanggan kereta api.

    Selain KA tambahan, dalam mendukung gerakan ramah lingkungan, KAI juga menyediakan fasilitas air minum gratis/drinking water station di 24 stasiun.

    Penumpang diimbau untuk membawa tumbler pribadi, sehingga dapat mengurangi penggunaan botol plastik sekali pakai. Inisiatif ini menjadi langkah konkret KAI dalam mewujudkan operasional yang lebih berkelanjutan.

    Anne mengatakan, akan ada penambahan fasilitas Face Recognition Boarding Gate di sejumlah stasiun. Saat ini sudah dilakukan penambahan pada beberapa stasiun seperti Stasiun Pasar Senen, Bekasi, Kiaracondong, Kutoarjo, Lempuyangan, Tegal, Pekalongan, Jember dan Medan.

    Ada juga penambahan gate di Stasiun Yogyakarta pintu timur semula 2 lane menjadi 4 lane, Stasiun Surabaya Pasarturi ruang tunggu ekonomi semula 2 lane menjadi 4 lane dan pemasangan gate face recognition di Stasiun Kediri, Cirebon Prujakan dan Malang (Stasiun lama).

    KAI juga turut menghadirkan suasana liburan yang semarak dengan dekorasi tematik Natal dan Tahun Baru di stasiun-stasiun utama. Penumpang dapat merasakan kenyamanan tambahan selama menunggu keberangkatan, sekaligus menikmati suasana yang hangat dan menyenangkan.

    “Untuk semakin memeriahkan momen liburan, beberapa kereta unggulan akan dihiasi dengan livery tematik Natal. Desain khusus ini tidak hanya memberikan tampilan baru yang menarik, tetapi juga memperkuat pengalaman pelanggan selama perjalanan dengan kereta api,” kata Anne. 

    Hingga 3 Desember 2024 Pukul 07.00 WIB, sebanyak 672.418 tiket kereta jarak jauh dan menengah pada masa libur Natal dan tahun Baru telah terjual atau 24,27% dari total tempat duduk yang disediakan sebanyak 2.770.864 tempat duduk. Adapun penjualan tertinggi pada periode sebelum Hari Natal terjadi pada H- 4 (21 Desember 2024) dengan total penjualan 51.300 tiket. Sementara untuk periode setelah Hari Natal, terjadi pada H+4 (29 Desember 2024) dengan penjualan 49.035 tiket. 

    “Jumlah tersebut masih akan terus berubah dinamis dan bertambah, karena penjualan masih berlangsung. KAI berharap masyarakat dapat segera memesan tiket dan merencanakan liburan dengan matang karena tiket KA masa Nataru masih cukup banyak tersedia,” jelas Anne. 

  • Pemkab Kediri Respon Cepat Aduan Warga, Perhalus Jalan Pare-Kandangan

    Pemkab Kediri Respon Cepat Aduan Warga, Perhalus Jalan Pare-Kandangan

    Kediri (beritajatim.com) – Merespon aduan warga terkait kerusakan ruas jalan Pare-Kandangan, Pemerintah Kabupaten Kediri berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi Jawa Timur untuk dilakukan pemeliharaan. Ruas jalan yang semula rusak itu pun kini telah diaspal halus.

    Aduan mengenai kerusakan ruas jalan Pare-Kandangan itu disampaikan warga langsung kepada Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana saat tengah cuti kampanye Pilkada, tepatnya pada Selasa, 8 Oktober 2024.

    Mas Dhito sapaan akrab Hanindhito dihadapan warga menerangkan ruas Jalan Pare-Kandangan merupakan jalan provinsi sehingga perbaikan menjadi kewenangan di Pemerintah Provinsi Jawa Timur. “Tapi apakah bupati terus lepas tangan? tidak. Karena (bagaimanapun) tetap masyarakat kabupaten yang lewat,” katanya dihadapan warga Desa Banaran, Kecamatan Kandangan saat itu.

    Menjadi janji Mas Dhito dalam kampanyenya, ketika dalam Pilkada 2024 mendapat mandat rakyat untuk kembali menjadi bupati, pihaknya akan mengusulkan ke provinsi supaya perbaikan kerusakan ruas Jalan Pare Kandangan tersebut mendapatkan prioritas.

    “Maka kalau saya diberi mandat oleh jenengan semua, saya hanya minta satu hal kepada provinsi yaitu perbaikannya Jalan Pare-Kandangan,” janjinya.

    Tak menunggu lama, hasil koordinasi yang dilakukan dengan Pemerintah Provinsi Jawa Timur, kerusakan ruas Jalan Pare-Kandangan pada awal Desember ini pun dilakukan pemeliharaan dengan kegiatan pengaspalan.

    Ditemui di lokasi pekerjaan, Rafli, tim teknis lapangan menyebut pekerjaan pengaspalan itu dilakukan dari Desa Kencong hingga Desa Damarwulan, Kecamatan Kepung dengan panjang sekitar 4800 meter atau 4,8 km. “Untuk ketebalan aspal 6 centimeter,” ucapnya. [ADV PKP/nm]

  • 21 Daerah Tuntas Rekapitulasi Suara Pilkada Serentak 2024, 17 Kabupaten/Kota Masih Proses

    21 Daerah Tuntas Rekapitulasi Suara Pilkada Serentak 2024, 17 Kabupaten/Kota Masih Proses

    Laporan Wartawan TribunJatim.com, Yusron Naufal Putra

    TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA – Proses rekapitulasi suara Pilkada serentak 2024 di tingkat kabupaten/kota saat ini masih terus berlangsung. Dari proses hitung tersebut, setidaknya sudah terdapat 21 daerah dari total 38 Kabupaten/kota yang tuntas melaksanakan rekapitulasi suara. 

    Data tersebut merupakan update sementara yang dihimpun oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jatim per Rabu (4/12/2024) sore.

    “Alhamdulillah secara umum rekapitulasi suara di tingkat kabupaten/kota tidak ada kendala,” kata Komisioner KPU Jatim Choirul Umam saat dikonfirmasi. 

    Dari data yang dirilis oleh KPU, 21 daerah tersebut mayoritas tuntas melaksanakan rekapitulasi suara pada rentang tanggal 1 hingga 3 Desember. Misalnya Kota Mojokerto, Tuban, Pacitan, Ponorogo, Kabupaten Madiun, Magetan, Kediri, Kota Pasuruan dan Kota Probolinggo. 

    Lalu Kota Batu, Kota Malang, Kota Surabaya, Jombang dan Kota Kediri. Sedangkan sejumlah daerah sisanya merampungkan rekapitulasi suara pada Rabu ini. Yakni, Banyuwangi, Bojonegoro, Gresik, Kota Madiun, Kota Blitar, Probolinggo dan Trenggalek. 

    Dengan data tersebut, praktis saat ini tersisa 17 daerah yang masih melaksanakan proses rekapitulasi suara. Diantaranya, merupakan daerah di kawasan Madura. 

    Namun, KPU Jatim meyakini tahapan ini masih akan sesuai jadwal. Apalagi, rekapitulasi suara di tingkat Provinsi masih akan berlangsung mulai 8 Desember 2024. 

    Sementara itu, Ketua KPU Jatim Aang Kunaifi mengungkapkan, pihaknya berupaya agar rekapitulasi suara di tingkat provinsi bisa rampung dalam dua hari.

    “Rencananya tanggal 8 dan 9 Desember. Insyaallah dua hari cukup,” ujar Aang saat dikonfirmasi wartawan. 

    Berikut daftar kabupaten/Kota yang sudah tuntas rekapitulasi Pilkada Serentak 2024 hingga 4 Desember ;

    1. Kota Mojokerto, 1 Desember 2024
    2. Tuban, 2 Desember 
    3. Pacitan, 3 Desember
    4. ⁠Ponorogo, 3 Desember
    5. Kabupaten Madiun 3 Desember
    6. Magetan, 3 Desember
    7. Kediri 3 Desember
    8. Kota Pasuruan, 3 Desember
    9. Kota Probolinggo 3 Desember
    10. Kota Batu, 2 Desember
    11. Kota Malang, 3 Desember
    12. Kota Surabaya, 3 Desember
    13. Jombang 3 Desember 2024
    14. Kota Kediri 3 Desember 2024
    15. Banyuwangi 4 Desember 2024
    16. Bojonegoro 4 Desember 2024
    17. Gresik, 4 Desember 2024
    18. Kota Madiun, 4 Desember 2024
    19. Kota Blitar, 4 Desember 2024
    20. ⁠Probolinggo, 4 Desember 2024
    21. Trenggalek, 4 Desember 2024

  • Ambulans RSUD Gambiran Kediri Tertabrak Kereta, PT KAI Ingatkan Masyarakat Patuhi Aturan Lalu Lintas

    Ambulans RSUD Gambiran Kediri Tertabrak Kereta, PT KAI Ingatkan Masyarakat Patuhi Aturan Lalu Lintas

    Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Isya Anshori

    TRIBUNJATIM.COM, KEDIRI – Kecelakaan maut di Kediri yang melibatkan mobil ambulans RSUD Gambiran Kediri dan Kereta Api Matarmaja relasi Malang-Pasarsenen terjadi di perlintasan sebidang KM 169+154, Desa Nyawangan, Kediri, Rabu (4/12/2024).

    Pengemudi ambulans, Mohamad Ali Mustopa (29), warga Desa Petok, Kecamatan Mojo, Kabupaten Kediri, yang tengah dalam perjalanan kembali ke RSUD Gambiran Kediri, tewas di tempat, setelah kendaraannya tertabrak dan terseret kereta sejauh 500 meter. 

    Peristiwa ini juga menyebabkan keterlambatan sejumlah perjalanan kereta.  

    Manager Humas PT KAI Daop 7 Madiun, Kuswardojo, menyampaikan keprihatinannya atas insiden ini.

    Ia kembali mengingatkan masyarakat untuk mematuhi aturan lalu lintas di perlintasan kereta.  

    “Kami sangat menyesalkan kejadian ini. Pengguna jalan, termasuk ambulans sekalipun, wajib berhenti dan mendahulukan kereta api sesuai UU Nomor 23 Tahun 2007 dan UU Nomor 22 Tahun 2009. Kereta api memiliki jalur tetap dan tidak bisa berhenti secara tiba-tiba,” kata Kuswardojo, Rabu (4/12/2024).  

    Kuswardojo menambahkan, kecelakaan seperti ini dapat dicegah jika pengguna jalan lebih disiplin dan waspada. 

    “Kami terus mengimbau masyarakat untuk berhenti, melihat kanan-kiri, dan memastikan kondisi aman sebelum melintas. Keselamatan harus menjadi prioritas bersama,” tegasnya.

    Insiden tersebut, menyebabkan keterlambatan pada beberapa jadwal kereta api.

    KA Matarmaja mengalami keterlambatan hingga 147 menit, sementara KA lain seperti Dhoho, Malioboro Ekspres, dan Brantas juga terdampak. 

    “Kami mohon maaf kepada penumpang atas gangguan ini. Lokomotif sudah diganti, dan rangkaian telah diperiksa untuk melanjutkan perjalanan,” jelas Kuswardojo.  

    Sebagai langkah pencegahan, PT KAI Daop 7 Madiun berencana menutup perlintasan sebidang tak terjaga di lokasi kejadian.

    Kuswardojo menyebut, di wilayah kerja Daop 7 Madiun terdapat 58 perlintasan tanpa penjagaan yang menjadi perhatian serius.  

    “Selama tahun 2024, kami telah menutup dan menyempitkan 15 perlintasan sebidang di berbagai lokasi. Namun, upaya ini tidak akan efektif tanpa partisipasi masyarakat. Keselamatan di perlintasan sebidang adalah tanggung jawab kita bersama,” tutup Kuswardojo.  

    Sebelumnya, kecelakaan tragis terjadi di perlintasan kereta api tanpa palang pintu di Desa Nyawangan, Kecamatan Kras, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, Rabu (4/12/2024) pagi.

    Sebuah mobil ambulans milik RS Gambiran Kota Kediri tertabrak kereta api. 

    Menurut informasi yang dihimpun, ambulans tersebut baru saja mengantarkan jenazah dari RS Gambiran ke rumah duka di Desa Nyawangan.

    Saat melintas di perlintasan rel yang tidak dilengkapi palang pintu, sopir ambulans diduga tidak menyadari kedatangan kereta api. 

    Tabrakan keras menyebabkan ambulans terseret beberapa meter hingga dekat SPBU Nyawangan.  

    Tabrakan tersebut menghancurkan bagian tengah ambulans, dan menyebabkan kerusakan parah pada kendaraan.

    Akibat kecelakaan itu, sopir ambulans meninggal dunia di tempat.

    Hingga saat ini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan terkait kecelakaan maut di Kediri ini.

  • Identitas Sopir Ambulans Tewas Saat Kecelakaan Maut Tertabrak Kereta di Kediri, Kondisi Luka Terkuak

    Identitas Sopir Ambulans Tewas Saat Kecelakaan Maut Tertabrak Kereta di Kediri, Kondisi Luka Terkuak

    Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Isya Anshori

    TRIBUNJATIM.COM, KEDIRI – Kecelakaan maut terjadi di perlintasan kereta api tanpa palang pintu di Desa Nyawangan, Kecamatan Kras, Kabupaten Kediri, Rabu (4/12/2024).

    Sopir ambulans Suzuki APV dengan nomor polisi AG 8749 AC tertabrak KA Matarmaja relasi Malang–Jakarta tewas dalam insiden tersebut. 

    Kasat Lantas Polres Kediri, AKP Jodi Indrawan, mengungkapkan kecelakaan ambulans tertabrak kereta terjadi sekitar pukul 11.57 WIB. 

    Korban adalah sopir ambulans, Mohamad Ali Mustopa (29), warga Desa Petok, Kecamatan Mojo Kabupaten Kediri, meninggal dunia di lokasi akibat luka parah di kepala dan tangan kanan.  

    “Kecelakaan ini mengakibatkan satu korban meninggal dunia di tempat. Korban mengalami luka serius di bagian kepala dan tangan kanan,” jelas AKP Jodi.  

    Ambulans tersebut sebelumnya mengantar jenazah warga Desa Nyawangan ke rumah duka dan sedang dalam perjalanan kembali ke RSUD Gambiran Kediri. 

    Menurut keterangan saksi, ambulans tidak berhenti untuk memastikan keamanan sebelum melintasi perlintasan sebidang. Naas, KA Matarmaja melintas dengan kecepatan tinggi, sehingga tabrakan tak terhindarkan.  

    Tabrakan tersebut membuat ambulans tersangkut di bagian depan lokomotif, menyebabkan mesin kereta api mati dan perjalanan terganggu. Ambulans mengalami kerusakan parah pada bodi kanan, kaca belakang kiri pecah, dan ban kiri belakang meletus.  

    “Ambulans bergerak dari arah Barat ke Timur dan diduga sopir kurang memperhatikan kondisi sekitar saat melintas di rel kereta. Tabrakan terjadi saat KA Matarmaja melintas dari arah Selatan menuju Utara,” tambah AKP Jodi. 

    Usai kejadian itu, jenazah korban langsung dievakuasi ke RSUD Gambiran Kediri, sementara ambulans telah ditangani oleh Unit Gakkum Satlantas Polres Kediri. 

    Pihak kepolisian juga telah melakukan olah TKP untuk menyelidiki lebih lanjut insiden ini.  

    AKP Jodi menghimbau masyarakat untuk lebih waspada saat melintasi perlintasan kereta api tanpa palang pintu. 

    “Kami mengingatkan agar masyarakat selalu berhati-hati, mematuhi peraturan lalu lintas, dan memastikan keamanan sebelum melintasi rel kereta api untuk menghindari kejadian serupa,” tegasnya.  

  • Dua Saudara Kandung Ini Sukses Jadi Pejabat Perhutani Malang

    Dua Saudara Kandung Ini Sukses Jadi Pejabat Perhutani Malang

    Malang (bertijatim.com) – Karir moncer ditunjukkan dua saudara kandung asal Desa Sindurejo, Kecamatan Gedangan, Kabupaten Malang. Keduanya sama sama menjadi pejabat penting di Kantor Perhutani Malang.

    Kisah sukses mengiringi perjalanan kakak dan adik yang menjabat Wakil Administratur ( ADM) Perum Perhutani KPH Malang. Keduanya atas nama Sukirno dan Bambang Ribudiono.

    Uniknya, Sukirno melakukan serah terima jabatan sebagai ADM Perhutani Malang yang diduduki adik kandungnya sendiri yakni Bambang Ribudiono pada Senin (2/12/2024) lalu.

    Sama dengan jabatan sebelumnya, kini Bambang harus pindah tugas atau mutasi ke kantor Perum Perhutani KPH Kediri Utara.

    “Mungkin baru terjadi disepanjang sejarah, seorang kakak menggantikan adiknya dalam jabatan yang sama,” kata Sukirno sambil melempar senyum, Rabu (4/12/2024).

    Sukirno menjelaskan, profesional dan disiplin adalah kunci sukses selama ia berkarier di Perhutani.

    “Kita harus bekerja profesional. Karena itu penting untuk dapat menciptakan lingkungan kerja yang positif dan sehat. Selain itu juga dapat membantu membangun kepercayaan, melakukan kolaborasi dan membangun reputasi yang baik,” ucap Sukirno.

    Sukirno lalu menceriterakan awal perjalanan kariernya di Perhutani sejak tahun 1996. Saat itu, ia mengawalinya sebagai petugas kebersihan di tempat Pariwisata Air Terjun Coban Rondo.

    Dari lokasi wisata yang menjadi naungan Perhutani Malang itu, Sukirno lalu naik jabatan sebagai staf PHBM. Berlanjut menjabat KRPH Oro-oro Ombo. Kemudian naik sebagai Kaur di kantor Divisi Regional Jawa Timur.

    Dari Divisi Regional, Sukirno kemudian ke jenjang sebagai KSS wilayah. Lalu menjabat Asper Perhutani di Singosari dan Sumbermanjing, Kabupaten Malang.

    Usai menjabat Asper, Sukirno kemudian melejit sebagai Kasi PPB di Kabupaten Bondowoso hingga menjabat Wakil Kepala ADM Perhutani Bondowoso Utara.

    Tak beda jauh dengan Sukirno, selaku adik kandung Bambang juga mengawali karirnya di Perhutani sebagai seorang mandor tebang kayu di RPH Oro-Oro Ombo.

    Bambang lalu naik jabatan sebagai Staf TKU. Kemudian menjabat Staf Divisi Regional. Lalu menjabat KSS di KPH Mojokerto. Hingga naik tingkat menjabat Asper di wilayah Perhutani KPH Blitar, Asper KPH Mojokerto, Kasi PPT di KPH Jombang, Waka ADM Perhutani Jombang, Waka Malang dan Waka KPH Kediri sekarang.

    “Alhamdulilah, mungkin bapak dan ibu saya bangga di alam sana melihat kedua putranya jadi Waka di Perhutani,” ucap Sukirno bersyukur.

    Sukirno mengaku, mendiang ayahnya yang bernama Bunari, seorang pegawai Perhutani KRPH Punten. Meski menapaki karir dari bawah, tidak ada yang tidak mungkin apabila Allah sudah berkehendak.

    “Terpenting tetap kerja keras, disamping usaha juga do’a. Masalah pekerjaan dan jabatan itu adalah anugerah dan Tuhan yang menentukan,” Sukirno mengakhiri. (yog/ted)

  • Daop 2 tambah enam kereta untuk periode Natal-Tahun Baru 2024/2025

    Daop 2 tambah enam kereta untuk periode Natal-Tahun Baru 2024/2025

    PT KAI Daerah Operasi (Daop) 2 Bandung menambah enam rangkaian kereta api untuk menghadapi periode Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.

    “Kereta tambahan untuk mengantisipasi lonjakan permintaan perjalanan selain angkutan reguler pada periode Nataru (Natal dan Tahun Baru),” kata Executive Vice President KAI Daop 2 Bandung Dicky Eka Priandana dalam keterangan di Bandung, Rabu.

    Dicky mengatakan kereta tambahan yang disediakan oleh KAI Daop 2 Bandung adalah relasi antara Bandung-Gambir (dua KA), Bandung-Solobalapan (dua KA), Kiaracondong-Surabaya Gubeng (satu KA), Kiaracondong-Kutoarjo (satu KA).

    Dengan penambahan tersebut, KAI Daop 2 Bandung menyediakan sebanyak 285 ribu tiket kereta untuk melayani kebutuhan masyarakat yang akan bepergian selama periode natal 2024 dan tahun baru 2025, untuk berbagai rute perjalanan, baik jarak jauh maupun menengah, yang menjadi favorit masyarakat pada musim liburan.

    Dicky mengatakan pihaknya menyediakan tiket untuk natal 2024 dan tahun baru 2025 tersebut, selama 18 hari dari 19 Desember sampai 5 Januari 2025 dengan total ada 285.552 tiket KA.

    “Setiap hari pada masa liburan Nataru kami sediakan 15.864 tiket KA dari Bandung dengan tujuan kota-kota besar seperti Jakarta, Bekasi, Cirebon, Semarang, Surabaya, Purwokerto, Kroya, Kutoarjo, Yogyakarta, Solo, Madiun, Blitar, dan Kediri,” ucap Dicky.

    Selain itu, dalam rangka persiapan untuk mendukung kelancaran angkutan natal 2024 dan tahun baru 2025 yakni peningkatan layanan dengan perlengkapan fasilitas pendukung, seperti ruang tunggu yang nyaman, informasi perjalanan yang akurat, dan layanan posko natal dan tahun baru.

    Dari segi keamanan dan keselamatan, kata Dicky, pengamanan di stasiun dan sepanjang jalur kereta juga diperketat bekerja sama dengan kewilayahan setempat.

    “Pemeriksaan jalur kereta juga dilakukan secara rutin untuk memastikan kelancaran dan keamanan perjalanan kereta api,” ucapnya.

    Dicky mengimbau dengan tiket kereta api untuk periode natal dan tahun baru yang sudah dapat dipesan secara daring dari aplikasi dan laman web milik KAI, dan kanal resmi penjualan lainnya, agar masyarakat segera memesan tiket lebih awal agar mendapatkan jadwal perjalanan sesuai kebutuhan.

    ​​​​​​​”Berdasarkan data pantauan per 2 Desember 2024, tiket yang terjual sudah sebanyak 51.113 atau 17,9 persen dan akan terus bertambah,” tutur Dicky.