kab/kota: Kediri

  • Cagar Budaya Situs Gua Selomangleng Kediri Jadi Sasaran Vandalisme

    Cagar Budaya Situs Gua Selomangleng Kediri Jadi Sasaran Vandalisme

    Kediri, Beritasatu.com – Situs gua Selomangleng yang terletak di Kota Kediri, Jawa Timur, baru-baru ini menjadi sasaran aksi vandalisme yang dilakukan oleh orang tidak dikenal. Gua Selomangleng yang telah ditetapkan sebagai cagar budaya yang dilindungi, tercoret-coret dengan cat berwarna putih di beberapa titik.

    Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Kediri Zachrie Ahmad mengatakan, aksi vandalisme tersebut pertama kali diketahui oleh petugas setempat. Sehingga, pada Kamis (6/8/2025) segera dilakukan pembersihan oleh tim pemelihara situs.

    “Tim juru pelihara, yang sebelumnya sudah terlatih dalam pemeliharaan batu-batu di museum, segera diberi obat pembersih dan membersihkan cat tersebut. Alhamdulillah, cat itu berhasil mengelupas,” ujar Zachrie kepada Beritasatu.com pada Jumat (7/2/2025).

    Zachrie menyatakan, meskipun aksi vandalisme tersebut menodai tampilan gua Selomangleng, beruntungnya tidak merusak bentuk asli batu gua tersebut. Ia juga mengecam keras tindakan tersebut dan mengimbau kepada masyarakat, terutama pengunjung gua Selomangleng agar tidak melakukan vandalisme atau merusak situs bersejarah ini.

    “Gua Selomangleng adalah situs cagar budaya yang harus kita lestarikan. Ini adalah bagian dari warisan sejarah yang penting bagi masyarakat untuk belajar, memperluas wawasan tentang kebudayaan dan sejarah di Kediri,” jelasnya.

    Zachrie juga menegaskan, situs cagar budaya seperti gua Selomangleng dilindungi oleh undang-undang. Oleh karena itu, pelaku vandalisme bisa terancam dengan hukuman pidana. Untuk mencegah kejadian serupa, pihaknya berencana meningkatkan pengawasan di sekitar area tersebut.

    “Saya telah meminta agar petugas lebih sering melakukan patroli di sekitar gua dan memastikan pengawasan lebih ketat,” pungkasnya.

    Sebagai informasi, gua Selomangleng yang terbentuk dari batu andesit raksasa, memiliki nilai sejarah yang tinggi. Gua ini dahulu digunakan sebagai tempat pertapaan Dewi Kilisuci, putri dari Raja Airlangga. Penelitian terbaru juga mengungkap bahwa gua di kaki Gunung Klotok ini digunakan sebagai makam terbuka (open burial) pada masa Kerajaan Kadiri.

  • 6 PSK di Mojokerto Digaruk Satpol PP

    6 PSK di Mojokerto Digaruk Satpol PP

    Mojokerto (beritajatim.com) – Sebanyak enam orang Pekerja Seks Komersial (PSK) digaruk anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Mojokerto. Keenamnya diamankan dari tiga warung yang ada di depan pabrik produk beton konstruksi di Desa Ngrame, Kecamatan Pungging.

    Kepala Bidang (Kabid) Penegakan Perundang-undangan, Satpol PP Kabupaten Mojokerto, Zainul Hasan mengatakan, warung-warung di kawasan tersebut disinyalir digunakan sebagai tempat prostitusi terselubung. “Ada enam orang PSK yang kita amankan,” ungkapnya, Jumat (7/2/2025).

    Masih kata Zainul, keenamnya diamankan dari tiga warung berbeda. Diduga para PSK tersebut mangkal di warung-warung tersebut untuk menunggu pria hidung belang. Razia tersebut dilakukan setelah pihaknya mendapatkan laporan dari masyarakat terkait keberadaan para PSK tersebut.

    “Tiga tim diterjunkan dalam Operasi Penyakit Masyarakat tersebut, hasilnya dari tiga warung tersebut diamankan enam orang PSK. Dari hasil pemeriksaan, mereka tidak hanya berasal dari Mojokerto saja namun juga luar Mojokerto. Seperti Pandaan Sidoarjo, Malang, bahkan ada dari Jakarta,” katanya.

    Mereka di Mojokerto kos dan melakukan pekerjaan sebagai PSK. Keenamnya langsung diamankan dan dilakukan pendataan kemudian dibawa ke UPT Rehabilitasi Sosial Bina Karya di Kediri untuk dilakukan rehabilitasi. Tujuannya, lanjutnya, agar para PSK tersebut tidak mengulangi perbuatannya.

    “Operasi ini juga bertujuan dalam rangka pengawasan atas kepatuhan terhadap Peraturan Daerah dan Peraturan Kepala Daerah. Kami juga melayangkan Surat teguran kepada pemilik warung agar tidak menyalahgunakan warung miliknya sebagai tempat prostitusi terselubung,” tegasnya. [tin/but]

  • Potret Penukaran Uang di Pasar

    Potret Penukaran Uang di Pasar

    Foto Bisnis

    Antara Foto/Prasetia Fauzani – detikFinance

    Jumat, 07 Feb 2025 21:30 WIB

    Jakarta – Bank Indonesia membuka layanan penukaran uang lewat mobil kas keliling di Pasar Grosir Ngronggo, Kediri, Jatim, Jumat (7/2/2025). Begini suasananya.

  • Cuaca Jatim Sabtu, 8 Februari 2025: Waspada Hujan Petir Melanda 14 Wilayah, Surabaya Hujan Ringan

    Cuaca Jatim Sabtu, 8 Februari 2025: Waspada Hujan Petir Melanda 14 Wilayah, Surabaya Hujan Ringan

    TRIBUNJATIM.COM – Simak prakiraan cuaca yang dirilis oleh Badan Meteorologi Klimatologi Geofisika (BMKG) untuk besok Sabtu, 8 Februari 2025.

    Pada pagi hari sebanyak 14 daerah di Jawa Timur diprediksi akan dilanda hujan petir.

    Di antaranya, Surabaya, Sidoarjo, Lamongan, Bangkalan, Bojonegoro, Jombang, Kota dan Kabupaten Kediri, Kota Batu, Kota dan Kabupaten Mojokerto, Nganjuk, dan Sampang.

    Kemudian, hujan ringan akan mengguyur 10 wilayah, termasuk Kota dan Kabupaten Blitar, Kota dan Kabupaten Madiun, Kota dan Kabupaten Pasuruan, Kota dan Kabupaten Probolinggo, Pamekasan, serta Tuban.

    Pada siang hari, hujan petir masih melanda daerah Gresik dan Bangkalan.

    Lalu hujan ringan juga masih akan turun di wilayah Surabaya, Banyuwangi, Kota dan Kabupaten Blitar, Jember, Kota dan Kabupaten Probolinggo, Lamongan, Kabupaten Malang, Pamekasan, Sampang, dan Tuban.

    Selanjutnya pada malam hari, wilayah Kota Batu akan dilanda hujan petir dan wilayah Banyuwangi akan turun hujan ringan.

    Pada dini hari, hujan ringan tetap akan turun di daerah Lumajang, Kota Batu, Pacitan, dan Sumenep.

    Sementara, daerah yang tidak disebutkan, diprediksi tidak akan turun hujan dan mayoritas akan berawan.

    Penggunaan Sunscreen untuk Aktivitas di Luar Rumah

    Karena cuaca Jatim besok masih didominasi cerah, Tribunners jangan lupa menggunakan sunscreen atau tabir surya saat beraktivitas di luar rumah.

    Penggunaan sunscreen direkomendasikan BMKG untuk menghindari efek buruk paparan sinar matahari secara langsung terhadap kulit.

    Mengingat bahaya terik matahari yang terlalu panas, bisa membuat kulit luka bakar atau sunburn.

    Gejalanya berupa bercak kemerahan atau kecokelatan pada kulit, meradang, dan terasa panas saat disentuh.

    Sehingga perlu perlindungan yang ampuh setidaknya untuk mengantisipasi hal-hal tersebut.

    Sunscreen menjadi salah satu cara jitu untuk menghindari sinaran matahari langsung.

    Bisa digunakan untuk tubuh dan juga wajah.

    Saat ini banyak produk yang bisa dijadikan pilihan untuk penggunaan sunscreen.

    Tak hanya wanita, sunscreen dapat juga dipakai oleh pria dan anak-anak.

    Anda bisa menggunakan sunscreen 30 menit sebelum ke luar rumah dan aplikasikan ulang setiap 2 jam sekali.

    Dalam sunscreen terkandung SPF (Sun Protection Factor), seperti SPF 30, SPF 50 dan lainnya.

    Angka tersebut memberi tahu Anda berapa lama sinar UVB matahari akan memerahkan kulit Anda jika Anda menggunakan sunscreen persis seperti yang diarahkan dibandingkan dengan jumlah waktu tanpa sunscreen, dikutip dari Skin Cancer.

    Artinya, jika Anda menggunakan produk SPF 30 dengan benar, Anda akan membutuhkan waktu 30 kali lebih lama untuk terbakar dibandingkan jika Anda tidak menggunakan sunscreen.

    Berita Viral dan Berita Jatim lainnya

    Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

  • Satpol PP Kabupaten Mojokerto Jaring Belasan Anak Punk Luar Kota

    Satpol PP Kabupaten Mojokerto Jaring Belasan Anak Punk Luar Kota

    Mojokerto (beritajatim.com) – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Mojokerto berhasil menjaring belasan anak punk dalam operasi jalanan, Jumat (6/2/2025). Dalam operasi dengan tujuan untuk menjaga ketertiban dan ketentraman masyarakat tersebut terjaring belasan anak punk dari luar kota.

    Kepala Bidang (Kabid) Ketertiban Umum dan Ketentraman Masyarakat, Satpol PP Kabupaten Mojokerto, Mahendra WW mengatakan, ada dua wilayah yang menjadi sasaran operasi yakni di Kecamatan Mojosari dan Pungging. “Sasarannya di simpang lampu merah yang menjadi mangkal para PMKS,” ungkapnya.

    Masih kata Mahendra, titik yang menjadi sasaran operasi adalah simpang lampu merah dan perempatan yang biasa dipakai mangkal Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS). Operasi jalan tersebut merupakan agenda rutin sekaligus menindaklanjuti pengaduan masyarakat.

    “Sasaran kami di tempat mereka (PMKS) Mangkal, yakni simpang 4 lampu merah Panjer dan simpang 4 lampu merah Lebaksono SMK Habibie Kecamatan Pungging. Simpang 4 Awang-awang dan Simpang 4 Pekukuhan Kecamatan Mojosari. Hasilnya belasan anak punk berhasil diamankan,” katanya.

    Dari operasi tersebut, lanjutnya, petugas berhasil mengamankan belasan anak punk yang sedang mangkal. Mereka tidak ada yang membawa kartu identitas, namun mereka mengaku berasal dari luar Mojokerto. Di simpang Panjer terjaring dua anak punk asal Kediri dan Nganjuk.

    “Perempatan Awang-awang 1 pengamen asal Grati Pasuruan, depan SPBU Awang-awang 5 anak punk. Mereka berasal dari Demak Jawa Tengah 1 anak, Kediri 1 anak, Sumenep Madura 1 anak, Jombang 1 anak, Candi Sidoarjo 1 anak serta 1 orang pengemis disabilitas berasal dari Bangkalan Madura. Dari belasan anak punk tersebut, dua diantaranya perempuan,” jelasnya.

    Pihaknya kemudian melakukan pendataan, teguran dan himbauan administrasi kepada belasan anak punk tersebut. Setelah dilakukan pendataan, belasan anak punk tersebut dibuatkan surat pernyataan tertulis untuk pulang ke daerahnya masing-masing dan tidak kembali melakukan kegiatan ke jalan untuk mengganggu ketertiban masyarakat.

    “Khusus untuk anak punk, peringatan diberikan dua kali. Jika tidak dihiraukan kami kirim ke Dinas Sosial untuk dilakukan pembinaan. Kami tetap lakukan pencegahan secara humanis sebatas peringatan saja, jika ada pengaduan dari masyarakat terkait ketertiban dan ketentraman umum akan kami tindaklanjuti,” pungkasnya. [tin/kun]

  • TTC Travel Mart Diikuti Puluhan Pelaku Perjalanan Wisata Internasional dan Domestik di Surabaya

    TTC Travel Mart Diikuti Puluhan Pelaku Perjalanan Wisata Internasional dan Domestik di Surabaya

    Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Nur Ika Anisa

    TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA – Pameran pariwisata Travel Mart hadir di Surabaya, menjadi ‘mak comblang’ untuk menghubungkan para agent travel kepada vendor pariwisata.

    Gelaran rutin tahunan ke 41 ini, diikuti 80 sellers dari berbagai destinasi dan profil seperti tour operator, hotel, asuransi perjalanan, wifi, tempat wisata dan lain sebagainya.

    “Kali ini TTC Travel Mart ke 41 yang kami rutin gelar setahun dua kali. Eventnya B2B untuk travel agent, kenalan dan bikin paket,” ungkap Project Manager TTC Indonesia Pascalis Kidung kepada Tribun Jatim, Rabu (5/1/2025).

    Event ini menargetkan pengunjung sebanyak 410 pengunjung.

    Rata-rata dari pengunjung yang datang berasal dari Surabaya, Sidoarjo, Gresik, Bali, Solo, Kediri.

    Kidung menyebut, Kota Surabaya selalu menjadi kota dengan market penerbangan pariwisata terbanyak setelah Jakarta. 

    Sehingga event ini juga menjadi lanjutan setelah digelar di Jakarta dengan 860 pengunjung.

    Sementara untuk destinasi wisata, Kidung menyebut, peningkatan terjadi pada market Jepang yang menyusul posisi Vietnam.

    Tahun lalu, agent travel Vietnam ramai ‘membuka meja’ atau ikut pameran TTC Travel Market.

    “Destinasi tahun lalu peningkatan market Vietnam, terlihat dari banyaknya agent Vietnam yang buka meja. 2024 Vietnam naik, 2025 Vietnam ramai tapi Jepang menyalip,” ungkapnya.

    Para seller internasional yang hadir menawarkan paket wisata seperti Singapura, Malaysia, Vietnam, China, Korea Selatan, dan masih banyak lainnya.

    Tak hanya untuk perjalanan luar negeri, TTC Travel Market juga diikuti seller dari Banyuwangi, Medan, Manado, Bali, Lombok Labuhan Bajo sekitarnya.

    Tampak ramai pengunjung mendatangi satu per satu seller. Salah satunya Travel Japan Konsorsium.

    Dalam wawancara terpisah, Direktur Travel Japan Konsorsium Chung Brata menyebut peningkatan perjalanan pariwisata dari Indonesia ke Jepang dipengaruhi oleh banyak hal.

    Salah satunya kemudahan mengurus visa dan turunnya mata uang yen yang membuat  banyaknya permintaan terbang ke Jepang.

    “Sekarang elektronik visa, begitu gampangnya lewat website tanpa biaya. Makanya meningkat. Kurs turun lagi murah, makanannya oke. Jadi meningkat,” ungkapnya.

    Chung Brata menyebut dalam sebulan travelnya dapat mengakomodir 100-200 pax perjalanan wisata Indonesia ke Jepang.

    Sementara untuk tujuan wisata di Jepang, disebut Tokyo dan Fuji menjadi paling favorit.

    Tempat kuliner dan tempat souvenir jadi sorotan tempat wisata yang ramai dikunjungi wisatawan Surabaya.

    “Area paling banyak Shinjuku, Shibuya, itu palinv top dikunjungi wisatawan,” tutupnya.

  • Sidang Pembuktian PHPU Magetan, Saksi Akui Bikin Video Pernyataan Tak Sesuai Fakta

    Sidang Pembuktian PHPU Magetan, Saksi Akui Bikin Video Pernyataan Tak Sesuai Fakta

    Jakarta (beritajatim.com) – Sidang Pembuktian Perselisihan Hasil Pilkada Magetan digelar di Mahkamah Konstitusi (MK) pada Jumat (7/2/2025) pukul 13.30 WIB. Hakim MK Suhartoyo didampingi Daniel Yusmic P Foekh dan M. Guntur Hamzah memimpin jalannya persidangan perkara nomor 30/PHPU.BUP-XXIII/2025 Magetan, Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Bupati Kabupaten Magetan 2024 dengan agenda pembuktian itu.

    Pemohon dalam hal ini adalah Pasangan Calon Bupati-Wakil Bupati Sujatno-Ida Yuhana Ulfa (JADI). Kemudian, termohon yakni Komisi Pemilihan Umum (KPU) Magetan, dan Pihak Terkait yakni Paslon Bupati-Wabup Nanik Endang Rusminiarti-Suyatni Priasmoro.

    Dalam persidangan itu, terungkap fakta bahwa Saksi Pemohon atas nama Tri Andirianto, warga Desa Kinandang, Bendo Magetan mengaku membuat video yang tidak sesuai fakta. Tri Andirianto terdaftar sebagai pemilih tetap di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 001 Desa Kinandang.

    Hal ini terungkap saat Kuasa Hukum Pihak Terkait, Reginaldo Sultan menanyakan kebenaran video dan surat pernyataan yang dibuat Tri Andirianto setelah hari pemungutan suara pada 27 November 2024.

    “Saudara saksi ini bernama Tri Andirianto ya, sepengetahuan saksi, bisa dijelaskan terkait surat keterangan atas nama saksi dan video atas nama saksi (Tri Andirianto) yang menyatakan dirinya hadir pada tanggal 27 November 2024?” tanya Kuasa Hukum Pihak Terkait, Reginaldo Sultan.

    “Waktu saya membuat video itu, saya tidak tahu video itu digunakan untuk seperti ini (bukti di persidangan). Nah, setelah saya tahu di persidangan ini, video itu saya cabut dan saya menjelaskan sebenar-benarnya bahwa saya tidak mencoblos ya di persidangan ini,” jawab Saksi, Tri Andirianto.

    “Di surat pernyataan saksi tertanggal 5 Desember 2024?” lanjut kuasa hukum pihak terkait. Ketua Majelis Hakim Suhartoyo kemudian meminta surat pernyataan itu.

    Majelis Hakim Sidang PHPU Magetan, Suhartoyo (tengah), Daniel Yusmic P Foekh (kiri) dan M. Guntur Hamzah.

    “Benar saudara (Tri Andirianto) pernah membuat pernyataan itu?” tanya Hakim Suhartoyo.

    “Ya, Pak. Pernah. Saya berani membuat video dan surat pernyataan itu karena saya tidak tahu, saya diminta seseorang membuat klarifikasi tersebut,” jawab Tri Andirianto.

    “Saudara sekolahnya sampai apa?” tanya Suhartoyo.

    “Sampai SMA,” jawab Tri Andirianto.

    “Tahu tidak, kalau menerangkan sesuatu yang tidak sebenarnya itu memberikan keterangan palsu? Resiko-resiko itu sudah dipikir untuk anda yang memiliki pendidikan sekolah menengah. Disuruh membuat tanda tangan dan video yang tidak benar, kenapa saudara mau? Di sini (persidangan) bisa saja saudara mencabut, tapi ketika natural dan aslinya membuat konten itu dan pernyataan itu, tujuannya apa saudara mau padahal tidak sesuai dengan apa yang saudara alami?” cecar Hakim Suhartoyo.

    “Terus terang, ya ini kan ada salah satu perangkat desa saya untuk membuat video tersebut. Namanya Mbah Wo, yang menelepon saya untuk membuat video pernyataan ketika saya di Kediri,” jawab Tri Andirianto.

    “Saudara dapat apa kok sampai berkorban seperti itu?” Hakim Suhartoyo lanjut bertanya.

    “Gak dapat apa-apa. Saya kan warga Desa Kinandang, ya mau gak mau saya buat video itu,” kata Tri Andirianto mengaku.

    “Jadi saudara tadi sebelum memberikan keterangan di persidangan kan disumpah, nah yang bener yang mana? Yang sebenarnya?” tanya Suhartoyo.

    “Yang sebenarnya saya alami adalah saya tidak mencoblos. Saya tidak tahu video itu digunakan untuk apa,” jawab Tri Andirianto.

    “Tahu gak saudara membuat video dan membuat surat itu bahwa itu bisa melanggar hukum, membuat keterangan palsu?” tanya Suhartoyo.

    “Saya tidak tahu,” jawab Tri Andirianto.

    Diketahui, Pihak Pemohon dengan Kuasa Hukum yakni Wakhid Nurrohman dan Beny Wahyudi. Pemohon menghadirkan empat saksi fakta. Kemudian yang hadir dari pihak Termohon yakni Puji Muhammad Ridwan dari kantor hukum AW Lawfirm, Komisioner KPU Magetan Divisi Teknis Ivan Tri Kumoro, dan dua orang saksi fakta.

    Kemudian, dari Pihak Terkait yakni Kuasa Hukum, Reginaldo Sultan dan Pangeran, ada seorang ahli dan tiga orang saksi fakta, serta penerjemah atas nama Bachtiar. Kemudian, pihak Bawaslu Magetan yang hadir yakni Ketua Bawaslu Magetan M. Kilat Adinugroho dan anggota Bawaslu Eka Juwita Haryani.

    Setelah memeriksa sejumlah bukti dan para saksi yang hadir, Suhartoyo mengatakan pemeriksaan dalam persidangan sudah dianggap cukup. Pihaknya selaku hakim panel akan menyampaikan hasil persidangan pembuktian itu dalam raat permusyawaratan hakim yang sifatnya adalah pleno.

    “Kemudian, selanjutnya para pihak diminta menunggu jadwal pembacaan putusan pada Senin, 24 Februari 2025, nanti menunggu secara formal pemberitahuan ataupun panggilan sidang untuk pengucapan putusan dimaksud. Setelah sidang ini selesai, tidak ada kesempatan mengajukan bukti-bukti tambahan maupun inzage mempelajari bukti-bukti pihak lawan,” kata Suhartoyo menutup persidangan. [fiq/beq]

  • Stok BBM SPBU Shell Mulai Pulih, Simak Lokasinya di Sini! – Page 3

    Stok BBM SPBU Shell Mulai Pulih, Simak Lokasinya di Sini! – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Shell Indonesia menginformasikan bahwak stok Bahan Bakar Minyak (BBM) yang dijualnya kembali pulih. Pemulihan stok BBM di SPBU Shell dilakukan bertahap di beberapa daerah.

    Sebagai informasi, sejumlah Stasiun Pengisian Bahan bakar Umum (SPBU) Shell yang sempat tak melayani pembelian produk BBM. SPBU hanya melayani bengkel dan produk ritel.

    “Shell Indonesia menginformasikan bahwa produk BBM mulai tersedia kembali secara bertahap di SPBU Shell,” tulis laman resmi Shell Indonesia, Jumat (7/2/2025).

    Adapun, beberapa jenis BBM yang kembali dijual Shell yakni, Shell Super, Shell V-Power, Shell V-Power Nitro+.

    Pelanggan bisa mengakses laman resmi shell.co.id/Ketersediaan-BBM untuk melihat rincian SPBU Shell yang kembali menjuak produknya. Perlu diketahui, pemulihan stok BBM dilakukan bertahap dan data SPBU akan diperbarui secara berkala.

    “Informasi per tanggal 6 Februari 2025. Laman akan diperbarui secara berkala. Informasi dapat berubah sewaktu-waktu,” tulis keterangan tersebut.

    Setelah mengaksea laman tersebut, pelanggan bisa melihat daftar 117 SPBU Shell yang stoknya sudah mulai pulih. Adapun jumlahnya berbeda di tiap kota.

    Rincian Jumlah SPBU Shell

    Misalnya, ada 11 SPBU Shell di Jakarta Barat yang stoknya kembali pulih. Lalu, 7 di Jakarta Pusat, 18 di Jakarta Selatan, 6 di Jakarta Timur, dan 7 di Jakarta Utara

    Kemudian, ada 1 di Cilegon, 5 di Kota Tangerang, 1 di Serang Barat, 12 di Tangerang, 1 di Tangerang Kabupaten, 3 di Tangerang Selatan. Berikutnya, 8 di Bandung, 9 di Bekasi, 4 di Bogor, 2 di Cirebon, 3 di Depok, dan 1 Karawang.

    Selanjutnya, ada 1 di Blitar, 1 di Jombang, 1 di Kediri, 1 di Lamongan, 3 di Malang, 1 di Mojokerto, 2 di Pasuruan, 7 di Surabaya, dan 1 di Tuban.

    Perlu dicatat, rincian SPBU Shell yang stoknya kembali pulih bisa dilihat pada laman resmi Shell Indonesia.

    Harga BBM Shell Indonesia

    Berikut daftar lengkap harga BBM Shell Indonesia Indonesia per 1 Februari 2025:
    Shell Super: Rp 13.350 per liter (Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Timur)
    Shell V-Power: Rp 13.940 per liter (Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Timur)
    Shell V-Power Diesel: Rp 15.030 per liter (Jakarta, Banten, Jawa Barat)
    Shell V-Power Nitro+: Rp 14.110 per liter (Jakarta, Banten, Jawa Barat)

  • Tersangka Penggelapan di KSP Dwijaya Mandiri Kediri Ditangkap

    Tersangka Penggelapan di KSP Dwijaya Mandiri Kediri Ditangkap

    Kediri (beritajatim.com) – Seorang karyawan Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Dwijaya Mandiri, Ahmad Fatoni (34), warga Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar, ditangkap Unit Reskrim Polsek Ringinrejo. Fatoni diduga melakukan penggelapan dalam jabatan di tempatnya bekerja. Penangkapan dilakukan pada Senin, 3 Januari 2025 lalu.

    Kanit Reskrim Polsek Ringinrejo, Aipda Andik Yudho, mengungkapkan bahwa kasus ini bermula dari adanya selisih dalam laporan keuangan KSP. Saat dilakukan pengecekan dengan data anggota atau nasabah, ditemukan banyak yang sudah melunasi pinjaman namun tetap tercatat memiliki utang.

    “Oleh pelaku tetap diajukan pinjaman ke KSP tanpa sepengetahuan dan tanpa persetujuan dari nasabah yang nama dan identitasnya digunakan oleh pelaku,” ujar Aipda Andik Yudho, pada Jumat (7/2/2025).

    Setelah dilakukan investigasi, ditemukan 11 identitas nasabah yang digunakan oleh tersangka untuk mengajukan pinjaman fiktif.

    Aipda Andik Yudho menambahkan, “Setelah dilakukan pengecekan di lapangan terhadap identitas nasabah tersebut, ternyata mereka tidak merasa mengajukan pinjaman di KSP. Kemudian pelapor melakukan audit dan ternyata ditemukan 11 (sebelas) nama dan identitas yang digunakan oleh terlapor untuk mengajukan pinjaman di KSP.”

    Kerugian dan Hukuman yang Mengancam

    Akibat perbuatan tersangka, KSP Dwijaya Mandiri mengalami kerugian hampir Rp14 juta. Fatoni mengakui perbuatannya dan mengungkapkan bahwa ia menggunakan identitas fiktif sebanyak 11 nasabah karena terdesak kebutuhan ekonomi sehari-hari.

    Saat ini, tersangka telah diamankan di sel tahanan Polsek Ringinrejo. Fatoni dijerat dengan Pasal 374 KUHP tentang tindak pidana penggelapan dalam jabatan. Ancaman hukumannya adalah maksimal 5 tahun penjara. [nm/beq]

  • Pameran Sejarah Lirboyo: Jejak Perjuangan dan Peradaban Pondok Pesantren Selama 115 Tahun

    Pameran Sejarah Lirboyo: Jejak Perjuangan dan Peradaban Pondok Pesantren Selama 115 Tahun

    Kediri (beritajatim.com) – Pondok Pesantren Lirboyo Kediri menggelar pameran sejarah sebagai bagian dari peringatan 115 tahun berdirinya pesantren tersebut. Acara ini menghadirkan berbagai koleksi bersejarah, termasuk foto-foto dokumentasi, pakaian ulama terdahulu, serta artefak perjuangan yang menjadi saksi perjalanan Lirboyo sejak didirikan.

    Ketua Pondok Pesantren Lirboyo Kediri, Agus H Adibus Soleh (Gus Adib), menegaskan bahwa berdirinya Lirboyo bukanlah sesuatu yang instan, melainkan melalui proses panjang yang penuh perjuangan.

    “Bahwa Lirboyo berdiri bukan seperti sulapan. Tetapi berdiri dengan merangkak. Bagaimana saat ini, dari pelan-pelan, dari refleksi pameran sejarah ini, di antaranya tentang sejarah Lirboyo yang sudah berusia 115 tahun dan Madrasah Hidayatul Mubtadiin yang dimulai tahun 1925 sekarang tetap masih bisa berdiri dan ini bisa menjadi refleksi dari semua hal tentang Lirboyo disajikan dalam pameran ini,” ungkapnya, pada Jumat (7/2/2025).

    Artefak masa lampau Ponpes Lirboyo.

    Pameran ini menampilkan berbagai peninggalan bersejarah, seperti imamah milik KH. Abdul Karim, pendiri Ponpes Lirboyo Kediri, pakaian KH Marzuki, serta pedang Kiai Mahrus Aly yang digunakan dalam perjuangan melawan penjajah dan PKI. Selain itu, dipamerkan pula absensi lama para santri dan stambuk sebagai data sejarah Pondok Pesantren Lirboyo.

    “Dalam dua peristiwa besar ini bahkan tiga, mulai dari kemerdekaan, mempertahankan kemerdekaan bahkan sampai pemberontakan G30/SPKI, Lirboyo dari para masyayikh dan santrinya memiliki kontribusi dalam menggagalkan pihak -pihak yang tidak ingin Indonesia itu merdeka,” tegas Gus Adib.

    Rangkaian Acara 115 Tahun Pondok Pesantren Lirboyo Kediri

    Sebagai bagian dari peringatan 115 tahun Pondok Pesantren Lirboyo dan Satu Abad Madrasah Hidayatul Mubtadiin (MHM), sejumlah kegiatan telah dijadwalkan:

    Pondok Pesantren Lirboyo Kediri menggelar pameran sejarah sebagai bagian dari peringatan 115 tahun berdirinya pesantren tersebut

    Khitan Massal – Rumah Sakit Lirboyo Kediri, 9 Januari 2025.

    Lirboyo Bersholawat – Lapangan Barat Aula Muktamar, 9 Januari 2025.

    Festival Rebana – Aula Muktamar Pondok Pesantren Lirboyo Kediri, 16 Januari 2025.

    Semaan Dzuriyah Putri – Maqbaroh Kasepuhan Pondok Pesantren Lirboyo Kediri, 2 Februari 2025.

    1 Juta Khataman Al-Qur’an – Aula Muktamar Pondok Pesantren Lirboyo Kediri, 3 Februari 2025.

    Bazar Rakyat – Timur Gedung Yayasan Pondok Pesantren Lirboyo Kediri, 4-6 Februari 2025.

    Perlombaan Hiburan – Lapangan Barat Aula Muktamar Pondok Pesantren Lirboyo Kediri, 5-6 Februari 2025.

    Munas V Himasal dan Munas II LIM – Aula Muktamar Pondok Pesantren Lirboyo Kediri, 7-8 Februari 2025.

    Reuni Tamatan – Aula Muktamar Pondok Pesantren Lirboyo Kediri, 7-8 Februari 2025.

    Tahlil Akbar – Maqbaroh Kasepuhan Pondok Pesantren Lirboyo Kediri, 8 Februari 2025.

    Malam Puncak Haul Haflah Akhirussanah 115 Tahun Pondok Pesantren Lirboyo Kediri, Satu Abad MHM Lirboyo, dan Reuni Akbar VI – Aula Muktamar Pondok Pesantren Lirboyo Kediri, 8 Februari 2025.

    Pameran sejarah dan rangkaian acara ini menjadi momentum bagi santri, alumni, dan masyarakat luas untuk mengenang sekaligus memahami perjalanan panjang Pondok Pesantren Lirboyo dalam mencetak generasi berilmu dan berakhlak. [nm/aje]