Kapal Nelayan Terbalik di Tanjung Karawang, 4 Orang Hilang
Tim Redaksi
BANDUNG, KOMPAS.com
– Kapal nelayan penangkap ikan atas nama KM Alpha 3 rute pelayaran Pelabuhan Muara Angke – Fishing Ground (Laut Jawa) yang berpenumpang 13 orang dilaporkan terbalik pada Senin (04/08/2025) di Perairan Tanjung Karawang.
Kantor SAR Bandung mengerahkan satu unit KN SAR Setyaki dalam misi pencarian awak kapal nelayan tersebut.
“Dilaporkan terbalik pada Senin (4/8/2025) di Perairan Tanjung Karawang dengan Person On Board (POB) 13 orang kru,” kata Kepala Kantor SAR Bandung, Ade Dian Permana, dalam keterangan tertulisnya, Rabu (6/8/2025).
Dijelaskan, Kantor SAR Bandung menerima informasi dari Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kabupaten Indramayu.
Berdasarkan informasi yang diperoleh, kapal tersebut melaut sejak Sabtu (02/08/2025) untuk mencari ikan dan cumi.
Namun, pada Senin (04/08/2025), kapal menghadapi cuaca buruk dan angin kencang sehingga sekitar pukul 05.00 WIB, kapal terhantam ombak dan terbalik.
“Dari 13 kru, 9 orang dapat diselamatkan oleh kapal nelayan lain, sementara 4 lainnya masih dalam pencarian. Selanjutnya, korban selamat dibawa ke Cilamaya, Jawa Barat,” ucapnya.
Mendapat laporan ini, pihaknya mengerahkan personel untuk melaksanakan pemantauan dan juga pemapelan kepada seluruh kapal yang melintas di sekitar lokasi kejadian agar dapat melaporkan ke Kantor SAR Bandung dan melaksanakan penyelamatan jika memungkinkan.
Adapun korban yang masih dalam pencarian antara lain Darmono (51), Deri Abdul Haris (27), Faizal Hendra (26), dan Suharyanto (37).
Hari ini, KN SAR Setyaki direncanakan akan melaksanakan pergeseran dari Pelabuhan Cirebon ke titik koordinat Last Known Position (LKP).
Selanjutnya, Kantor SAR Bandung juga secara intens berkoordinasi dengan VTS Cirebon.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
kab/kota: Karawang
-
/data/photo/2025/06/10/6847895040038.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Kapal Nelayan Terbalik di Tanjung Karawang, 4 Orang Hilang Bandung 6 Agustus 2025
-

Bahlil Rayu Investor Bangun Pabrik Baterai di RI: Bahan Baku Pasti Murah
Jakarta –
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengajak investor untuk menanamkan modalnya di Indonesia dalam proyek pengembangan ekosistem baterai kendaraan listrik. Ia mengatakan bakal banyak keuntungan yang didapatkan jika investor menanam modal di Indonesia dibanding dengan negara lain.
Hal ini ia ungkapkan dalam acara International Battery Summit di Hotel Mulia, Jakarta, Selasa (5/8/2025).
Bahlil mengatakan, salah satu keuntungan yang didapatkan ialah bahan baku dari ekosistem baterai kendaraan listrik sangat besar. Ia mengatakan ada empat bahan utama baterai EV yakni nikel, kobalt, mangan, dan lithium. Dari empat bahan baku tersebut, RI mempunyai tiga jenis bahan baku melimpah yakni nikel, kobalt, dan mangan.
Misalnya untuk nikel, dia mengatakan cadangan bijih nikel Indonesia merupakan terbesar di dunia dengan porsi sebanyak 42,1% dari seluruh cadangan dunia. Dengan cadangan tersebut maka biaya yang akan dikeluarkan oleh investor untuk membeli bahan baku lebih murah.
“Saya menyarankan kepada teman-teman investor bangun industri di sini. Akan jauh lebih murah biaya produksinya ketimbang kalian bangun di tempat lain. Pertama, bahan baku ore nikelnya pasti jauh lebih murah. Transportnya pasti lebih murah. Mangan dan kobalt juga bisa dapat,” katanya.
Selain itu, Bahlil mengatakan bahwa pasar untuk kendaraan listrik di Indonesia sudah sangat besar baik kendaraan roda dua maupun roda empat. Ia mengatakan ke depan pemerintah tengah mendorong 120 juta unit kendaraan motor roda dua untuk dikonversi.
“Jadi Bapak-Ibu semua, tidak ada alasan menurut saya untuk tidak melakukan investasi yang efisien di negara Indonesia. Marketnya ada, bahan bakunya ada, ekosistemnya sudah ada, energi baru terbarukan nya sudah ada,” katanya.
Lihat juga Video ‘Momen Jokowi Resmikan Pabrik Baterai Mobil Listrik di Karawang’:
(acd/acd)
-
/data/photo/2025/08/04/6890bcab9db6a.jpeg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Akhir Pelarian Penipu Jual Beli Vespa Fiktif di Bekasi yang Rugikan Korban Rp 1,5 Miliar Megapolitan 5 Agustus 2025
Akhir Pelarian Penipu Jual Beli Vespa Fiktif di Bekasi yang Rugikan Korban Rp 1,5 Miliar
Tim Redaksi
BEKASI, KOMPAS.com –
Pelarian AWP, pemilik bengkel Vespa ternama di Jalan Cipendawa, Rawalumbu, Kota Bekasi, berakhir.
AWP yang dilaporkan atas dugaan kasus jual beli Vespa fiktif ditangkap petugas di wilayah Cikarang, Kabupaten Bekasi, pada Senin (4/8/2025) sore.
“Pelaku AWP sudah kita tangkap sore ini di daerah Cikarang,” kata Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota Kompol Binsar Hatorangan Sianturi saat dikonfirmasi.
Saat ini, pelaku sudah dibawa ke Polres Metro Bekasi Kota untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
“Kita bawa ke kantor untuk pemeriksaan lebih lanjut,” imbuh dia.
Penangkapan AWP berangkat dari laporan seorang warga bernama Andree Noviar Pradana terkait penipuan jual beli Vespa pada 17 Juli 2025.
Laporan tersebut teregistrasi bernomor: LP/B/1.722/VII/2025/SPKT.SAT RESKRIM/POLRES METRO BEKASI KOTA/PMJ.
Andree mengaku turut menjadi korban penipuan saat pelaku menawarkannya kerja sama jual beli Vespa dengan pihak ketiga senilai Rp 26 juta pada Januari 2025.
Tawaran tersebut membuat Andree kaget karena pelaku memiliki relasi luas di kalangan komunitas Vespa, tetapi justru memilih dirinya sebagai rekan dalam jual beli unit Vespa.
Karena hal ini, akhirnya korban kepincut. Ia kemudian mengirim uang sebesar Rp 25,5 juta ke nomor rekening pelaku.
Namun, setelah uang diserahkan, korban tak kunjung mendapatkan kepastian mengenai unit Vespa tersebut.
Andree lantas berupaya mencari keberadaan pelaku. Namun, ia kehilangan jejak setelah pelaku diduga kabur ke Jawa Tengah.
“Dia bilangnya pergi ke luar kota, ke Jawa Tengah,” ucap dia.
Andree semakin kesulitan mencari persembunyian pelaku setelah bengkel Vespa miliknya tiba-tiba tutup mendadak pada Maret 2025.
Kondisi ini membuat Andree curiga. Akhirnya, ia mencari informasi mengenai sosok pelaku ke sesama komunitas Vespa.
Dari pendalaman ini, terungkap fakta bahwa pelaku juga menipu puluhan orang lain dengan berbagai modus.
Modus tersebut mulai dari jual beli Vespa, servis, restorasi, hingga jual beli
spare part
atau aksesori Vespa.
Bahkan, beberapa unit Vespa milik konsumen diduga dijual pelaku.
“Jadi modusnya itu, ada jual beli, servis, restorasi, sama investasi
spare part
,” tutur warga Jatibening, Pondok Gede itu.
Total terdapat 63 orang yang menjadi korban. Seluruh korban berasal dari berbagai daerah di Tanah Air dengan total kerugian ditaksir mencapai miliaran rupiah.
“Korbannya ada dari Jakarta, Bogor, Palembang, Riau, Karawang, Cikarang, Subang, Wonosobo, Makassar, dengan kerugian Rp 1,5 miliar,” ungkap Andree.
Setelah berbulan-bulan mencari, Andree akhirnya mendapatkan alamat persembunyian pelaku, yakni di wilayah Gunung Putri, Kabupaten Bogor.
Andree lantas menemui pelaku pada 29 Juni 2025.
Dalam pertemuan ini, pelaku berdalih belum bisa mengembalikan uang lantaran tengah menghadapi permasalahan ekonomi.
Pelaku juga disebut mengakui kesalahannya yang membuat puluhan korban menelan kerugian miliaran rupiah.
“Dia mengaku salah, bahkan dia ngaku siap dipenjara,” ucap Andree.
Tak puas dengan jawaban tersebut, ia pun mempertanyakan bentuk pertanggungjawaban pelaku.
Saat itu, menurut Andree, pelaku mengaku hendak menjual ruko bengkel berlantai dua miliknya senilai Rp 1,7 miliar.
Setelah ditelusuri, ternyata sertifikat hak milik (SHM) bengkelnya telah dijaminkan ke sebuah bank senilai Rp 1,2 miliar.
Merasa penjualan ruko tak bisa menutupi seluruh kerugian, Andree dan belasan korban lainnya akhirnya melaporkan pelaku ke Polres Metro Bekasi Kota.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved. -

Pupuk Kujang siapkan stok pupuk subsidi 5.165,34 ton di MT kemarau
Karawang (ANTARA) – PT Pupuk Kujang menyiapkan stok pupuk bersubsidi sebanyak 5.165,34 ton untuk memenuhi kebutuhan petani selama menanam di musim tanam (MT) kemarau yang berlangsung pada Agustus-Oktober 2025.
“Kami memastikan stok pupuk yang ada siap memenuhi kebutuhan petani, sesuai dengan alokasi yang telah ditetapkan pemerintah,” kata VP Komunikasi dan Administrasi Korporat PT Pupuk Kujang, M. Arief Rahman, di Karawang, Senin.
Ia menyampaikan, stok pupuk bersubsidi disediakan sebagai komitmen PT Pupuk Kujang sebagai anak perusahaan PT Pupuk Indonesia (Persero) dalam mendukung ketahanan pangan nasional dengan memastikan ketersediaan pupuk bersubsidi yang memadai.
Arief memastikan distribusi pupuk telah berjalan lancar hingga ke gudang dan kios. Sehingga para petani dapat menebus pupuk yang mereka butuhkan tepat waktu.
“Kondisi stok pupuk bersubsidi di Karawang saat ini sangat stabil dan mencukupi. Untuk pupuk urea, total stok fisik yang tersebar di empat gudang utama Karawang mencapai 2.608,15 ton,” katanya.
Stok pupuk tersebut didistribusikan di Gudang Blendung dengan 1.057,00 ton, Gudang Klari sebanyak 515,15 ton, Gudang Cilamaya 644,25 ton, dan Gudang Karawang III sebanyak 391,75 ton. Dengan jumlah stok tersebut, ketersediaan pupuk urea di Karawang mencapai 110 persen dari ketentuan stok yang ditetapkan.
“Jadi kondisi stok pupuk subsidi saat ini sangat aman memasuki musim tanam kemarau,” katanya.
Sementara itu, ketersediaan pupuk NPK Phonska juga terjaga dengan baik. Total stok fisik di gudang-gudang Karawang mencapai 2.407,95 ton. Angka ini terdiri dari 884,85 ton di Gudang Blendung, 599,15 ton di Gudang Klari, 566,10 ton di Gudang Cilamaya, dan 357,85 ton di Gudang Karawang III.
Stok NPK Phonska ini berada pada angka 101 persen dari ketentuan stok dua minggu, memastikan pasokan tetap lancar.
Selain itu, pasokan pupuk Petroganik juga berlimpah. Stok fisiknya di Karawang mencapai 149,24 ton, yang tersebar di Gudang Blendung (63,00 ton), Gudang Klari (69,60 ton), dan Gudang Cilamaya (16,64 ton).
Arief menyebutkan, angka stok tersebut menunjukkan ketersediaan yang sangat melimpah, yakni 272 persen dari jumlah ketentuan stok.
Menurut dia, ketersediaan pupuk ini merupakan wujud nyata komitmen perusahaan untuk mendukung ketahanan pangan, khususnya di wilayah tanggung jawab PT Pupuk Kujang.
“Kami akan terus berupaya menjaga ketersediaan pupuk bersubsidi agar dapat didistribusikan hingga ke tangan petani secara tepat waktu dan tepat sasaran,” katanya.
Secara keseluruhan, stok pupuk bersubsidi di Karawang berada dalam kondisi yang memadai dan siap mendukung para petani sepanjang musim tanam kemarau.
Pewarta: M.Ali Khumaini
Editor: Biqwanto Situmorang
Copyright © ANTARA 2025Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
-
/data/photo/2023/07/04/64a3a19661558.jpeg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Profil Hakim Dennie Arsan, Pembaca Vonis Tom Lembong yang Dilaporkan ke MA Nasional 4 Agustus 2025
Profil Hakim Dennie Arsan, Pembaca Vonis Tom Lembong yang Dilaporkan ke MA
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com
– Mantan Menteri Perdagangan (Mendag) Thomas Trikasih Lembong atau
Tom Lembong
melaporkan tiga hakim yang memberikan vonis dalam kasus importasi gula ke
Mahkamah Agung
(
MA
), pada Senin (4/8/2025).
Salah satu hakim yang dilaporkan adalah
Dennie Arsan Fatrika
, yang merupakan Ketua Majelis saat pembacaan vonis Tom Lembong di Pengadilan Tipikor Jakarta Pusat, Jakarta, pada Jumat (18/7/2025).
“Yang menjadi catatan adalah ada salah satu hakim anggota yang menurut kami selama proses persidangan itu tidak mengedepankan presumption of innocent (praduga tak bersalah). Dia tidak mengedepankan asas itu, tapi mengedepankan asas presumption of guilty (praduga bersalah),” ujar Kuasa hukum Tom Lembong, Zaid Mushafi.
Dengan asas tersebut, Tom Lembong menjadi seolah-olah harus bersalah dan hanya perlu mencari alat bukti.
Selain ke MA, Tom Lembong juga melaporkan tiga hakim tersebut ke
Komisi Yudisial
(
KY
), masih terkait dengan dugaan pelanggaran etik perilaku hakim.
Tiga hakim yang dilaporkan yakni:
Lantas, siapakah Dennie Arsan Fatrika? Sosok yang membacakan vonis 4 tahun enam bulan untuk Tom Lembong. Berikut profilnya:
Dilansir situs web Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, diakses Kompas.com pada Senin (4/8/2025), Dennie Arsan Fatrika bergelar Sarjana Hukum (SH) dan Magister Hukum (MH).
Berikut adalah keterangan yang tercantum di situs web PN Pusat:
Pada 2008, Dennie tercatat sebagai hakim Pengadilan Negeri Lubuk Basung di Kabupaten Agam, Sumatera Barat.
KOMPAS.com/SYAKIRUN NI’AM Mantan Menteri Perdagangan (Mendag) Tom Lembong resmi dibebaskan dari Rutan Cipinang, Jakarta Timur pada Jumat (1/8/2025) malam. Diketahui, Tom Lembong mendapat abolisi dari Presiden Prabowo Subianto.
Pada 2017, dia menjadi Wakil Ketua Pengadilan Negeri Baturaja. Setahun kemudian, Dennie menjadi Ketua Pengadilan Negeri Baturaja.
Kamis 21 Oktober 2021, sebagaimana dilansir situs resmi Pengadilan Tinggi Bandung, Dennie dilantik menjadi Ketua Pengadilan Negeri Karawang.
Disebutkan pula di situs Pengadilan Tinggi Bandung, Dennie pernah menjadi Wakil Ketua Pengadilan Negeri Bogor yang meraih predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM).
Sebelum mendapatkan
abolisi
dari Presiden Prabowo Subianto, Tom Lembong divonis 4 tahun dan 6 bulan penjara dalam kasus dugaan korupsi importasi gula.
Majelis Hakim Pengadilan Tipikor Jakarta Pusat menyebut, Tom Lembong terbukti bersalah melakukan tindak pidana korupsi sebagaimana dakwaan jaksa penuntut umum.
“Menjatuhkan pidana kepada terdakwa, Thomas Trikasih Lembong oleh karena itu dengan pidana penjara selama 4 tahun dan 6 bulan,” kata Ketua Majelis Hakim Dennie Arsan Fatrika membacakan amar putusan di Pengadilan Tipikor Jakarta Pusat, Jumat (18/7/2025).
Berdasarkan fakta persidangan, Majelis Hakim menilai perbuatan Tom Lembong menerbitkan 21 persetujuan impor (PI) gula kristal mentah untuk perusahaan gula swasta dan melibatkan koperasi dalam operasi pasar memenuhi unsur pasal yang didakwakan jaksa.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved. -

Anak Usaha Astra Buka-bukaan soal Dugaan Kasus Korupsi Tol MBZ
Jakarta –
Anak usaha Astra Grup, PT Acset Indonusa Tbk (ACST), tersandung dugaan kasus korupsi proyek pembangunan Tol Jakarta-Cikampek (Japek) II Elevated Ruas Cikunir-Karawang Barat atau jalan Tol Layang MBZ. Acset berstatus sebagai tersangka korporasi atas dugaan kasus korupsi ini.
Manajemen Acset Indonusa mengaku telah menerima surat penetapan tersangka korporasi dari Kejaksaan Agung (Kejagung) pada 3 Juni 2025. Acset juga berkomitmen untuk mengikuti proses hukum yang tengah berlangsung.
Manajemen Acset Indonusa menjelaskan kronologi pembangunan proyek dan dugaan korupsi tersebut. Pada Desember 2016, PT Jasamarga Jalanlayang Cikampek (JJC) mengumumkan pelelangan terbatas untuk pelaksanaan Proyek Pembangunan Japek.
Acset Indonusa bekerja sama dengan PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT) membentuk kerja sama operasi, yaitu Waskita-Acset KSO untuk mengikuti proses tender Proyek Pembangunan Japek. Dalam kerja sama ini, Waskita ditetapkan sebagai ketua KSO.
Melalui surat tanggal 8 Februari 2017 perihal Pengumuman Pemenang dan surat tanggal 16 Februari 2017 perihal Surat Penunjukan Penyedia Jasa, JJC menyampaikan kontraktor pelaksana untuk Proyek Pembangunan Japek adalah Waskita-Acset KSO. Kemudian, Proyek Pembangunan Japek mulai dikerjakan oleh Waskita-Acset KSO pada 27 Maret 2017 dan rampung pada Februari 2020.
“Sepanjang yang Perseroan ketahui melalui pemberitaan media massa, pada tahun 2023 dan 2024, pengadilan menjatuhkan putusan pidana korupsi terhadap perorangan dari PT JJC, PT Bukaka Teknik Utama Tbk, PT Jasa Marga (Persero), PT LAPI Ganeshatama Consulting dan Waskita terkait Proyek Pembangunan Japek,” terang Manajemen Acset Indonusa, dikutip dari keterbukaan informasi BEI, Minggu (3/8/2025).
Kemudian pada tanggal 3 Juni 2025, Acset Indonusa menerima surat pemberitahuan dari Kejagung, yang berisi penetapan tersangka korporasi atas dugaan tindak pidana korupsi dalam Proyek Pembangunan Japek. Saat ini, proses hukum tersebut masih berjalan sesuai prosedur.
Meski begitu, Acset Indonusa tak menjelaskan banyak terkait dampak material dan hukum atas kasus tersebut. Begitu juga dampak penetapan tersangka korporasi terhadap pergerakan harga saham perseroan.
“Kami belum dapat berkomentar lebih lanjut, mengingat proses penyidikan masih berlangsung, namun demikian Perseroan berkomitmen untuk senantiasa bersikap kooperatif pada setiap proses hukum yang sedang berlangsung,” jelasnya.
Lihat juga Video: Dono Parwoto Divonis 5 Tahun Penjara di Kasus Proyek Tol Layang MBZ
(kil/kil)
-
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5304359/original/004531400_1754241611-IMG_20250731_133955.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
WN Jepang Bos Perusahaan di Karawang Tewas Tertimpa Truk Tanah, Sopir Bakal Jadi Tersangka? – Page 3
WNA Jepang bernama Yukihiro Nabae yang merupakan penumpang minibus dilaporkan meninggal dunia di tempat kejadian.
Wildan mengatakan, sejumlah barang bukti, sudah diamankan oleh Satlantas Polres Karawang, termasuk bangkai kendaraan yang terlibat kecelakaan juga sudah dievakuasi.
Menurut dia, pengemudi truk masih menjalani pemeriksaan terkait ada atau tidaknya unsur kelalaian peristiwa itu.
“Jika dalam penyelidikan ditemukan unsur kelalaian atau pelanggaran hukum. Maka akan kami tingkatkan statusnya (tersangka) sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” katanya.
-

Toyota Yaris Cross Buatan Indonesia Diuji Tabrak, Begini Hasilnya
Jakarta –
Toyota Yaris Cross buatan Indonesia mencatat prestasi gemilang dan lulus uji tabrak di level regional.
SUV kompak ini resmi meraih rating keselamatan tertinggi, yakni bintang lima, dalam uji tabrak ASEAN NCAP berdasarkan protokol 2021-2025.
Pencapaian ini jadi bukti kualitas mobil buatan lokal yang diproduksi oleh Toyota di pabrik PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN), Karawang, Jawa Barat.
Toyota Yaris Cross mendapat rating sempurna saat dites tabrak oleh ASEAN NCAP Foto: dok. ASEAN NCAP
Menariknya, Yaris Cross tak hanya dipasarkan untuk Indonesia, tapi juga sudah diekspor ke lebih dari 25 negara di kawasan Asia, Amerika Latin, Timur Tengah, dan Afrika.
Dalam penilaian ASEAN NCAP, Toyota Yaris Cross memperoleh total skor 83,02 poin. Rinciannya adalah sebagai berikut:
36,36 poin untuk perlindungan penumpang dewasa (AOP),17,32 poin untuk perlindungan anak-anak (COP),16,89 poin untuk teknologi keselamatan aktif (Safety Assist),dan 12,21 poin untuk keselamatan pengendara motor (Motorcyclist Safety).
Dengan skor tersebut, Yaris Cross dipastikan lolos dalam semua skenario pengujian termasuk tabrak frontal dan samping, serta berbagai fitur keselamatan aktif.
Perlu diketahui, Yaris Cross juga sudah dibekali sejumlah fitur keselamatan standar seperti 6 airbag, Electronic Stability Control (ESC), Anti-lock Braking System (ABS), hingga Seatbelt Reminder (SBR) untuk semua penumpang.
Tak cuma itu, SUV Toyota ini juga punya fitur Advanced Driver Assistance System (ADAS) canggih seperti Autonomous Emergency Braking (AEB), Blind Spot Detection (BSD), Lane Departure Warning (LDW), Forward Collision Warning (FCW), Lane Keep Assist (LKA), Auto High Beam (AHB), dan masih banyak lagi yang terangkum dalam fitur Toyota Safety Sense.
Toyota Yaris Cross mendapat rating sempurna saat dites tabrak oleh ASEAN NCAP Foto: dok. ASEAN NCAP
Prestasi ini menunjukkan komitmen Toyota dalam menyediakan mobil berkualitas tinggi, bahkan dari segi keselamatan. Apalagi Yaris Cross menjadi salah satu produk ekspor unggulan dari pabrik TMMIN yang sudah berstandar global.
“ASEAN NCAP bangga mengakui komitmen kuat Toyota terhadap keselamatan kendaraan, khususnya dalam memastikan sebagian besar model populernya meraih peringkat ASEAN NCAP Bintang 5,” tulis ASEAN NCAP pada rilis resminya.
Dengan bekal bintang lima ASEAN NCAP, Yaris Cross kini makin percaya diri untuk bersaing di pasar global. Mobil ini juga menjadi bagian penting dalam strategi Toyota menghadirkan kendaraan yang aman, efisien, dan berkualitas dari Indonesia ke dunia.
“Toyota terus menjunjung tinggi komitmen ini dengan melengkapi model tersebut dengan teknologi bantuan keselamatan canggih utama, yang tersedia sebagai fitur standar maupun opsional,” jelas ASEAN NCAP.
(mhg/rgr)
-

Acset Ungkap Kronologi Ikut Terseret di Kasus Tol MBZ
Jakarta –
PT Acset Indonusa Tbk (ACST) buka suara usai ditetapkan sebagai tersangka korporasi dalam dugaan kasus korupsi proyek pembangunan Jalan Tol Jakarta-Cikampek (Japek) II Elevated Ruas Cikunir-Karawang Barat atau jalan tol layang MBZ.
Anak usaha Astra Grup ini menyatakan telah menerima surat penetapan tersangka korporasi dari Kejaksaan Agung (Kejagung) pada 3 Juni 2025. Manajemen menyebut pihaknya akan kooperatif dan mengikuti seluruh proses hukum yang sedang berjalan.
Dalam keterbukaan informasi yang disampaikan ke Bursa Efek Indonesia (BEI), Acset membeberkan kronologi awal keterlibatan dalam proyek tersebut. Dimulai pada Desember 2016, saat PT Jasamarga Jalanlayang Cikampek (JJC) membuka pelelangan terbatas untuk proyek pembangunan Japek.
Acset menggandeng PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT) dan membentuk kerja sama operasi (KSO) bernama Waskita-Acset KSO guna mengikuti tender. Dalam struktur kerja sama tersebut, Waskita ditunjuk sebagai ketua KSO.
Berdasarkan surat pengumuman pemenang tertanggal 8 Februari 2017 dan penunjukan resmi pada 16 Februari 2017, JJC menetapkan Waskita-Acset KSO sebagai kontraktor pelaksana. Pembangunan proyek dimulai pada 27 Maret 2017 dan rampung pada Februari 2020.
“Sepanjang yang Perseroan ketahui melalui pemberitaan media massa, pada tahun 2023 dan 2024, pengadilan menjatuhkan putusan pidana korupsi terhadap perorangan dari PT JJC, PT Bukaka Teknik Utama Tbk, PT Jasa Marga (Persero), PT LAPI Ganeshatama Consulting dan Waskita terkait Proyek Pembangunan Japek,” terang manajemen Acset dalam keterangannya, Minggu (3/8/2025).
Lebih lanjut dijelaskan, pada 3 Juni 2025, Acset menerima surat dari Kejagung yang menetapkan perseroan sebagai tersangka korporasi atas dugaan keterlibatan dalam tindak pidana korupsi proyek tersebut. Proses penyidikan kini masih berlangsung.
Acset belum memaparkan lebih lanjut terkait dampak material maupun implikasi hukum terhadap operasional dan saham perusahaan akibat status tersangka tersebut.
“Kami belum dapat berkomentar lebih lanjut, mengingat proses penyidikan masih berlangsung, namun demikian Perseroan berkomitmen untuk senantiasa bersikap kooperatif pada setiap proses hukum yang sedang berlangsung,” tutup manajemen.
(rrd/rrd)
-
/data/photo/2025/08/02/688daf6f1a83a.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Daftar Keberangkatan Kereta Api yang Dibatalkan Imbas Argo Bromo Anggrek Anjlok Megapolitan 2 Agustus 2025
Daftar Keberangkatan Kereta Api yang Dibatalkan Imbas Argo Bromo Anggrek Anjlok
Editor
JAKARTA, KOMPAS.com
– PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 1 Jakarta melakukan sejumlah pembatalan perjalanan armada guna meminimalisir dampak dari KA Argo Bromo Anggrek anjlok pada relasi Surabaya Pasarturi – Gambir.
Manajer Humas PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 1 Jakarta Ixfan Hendriwintoko mengatakan, pembatalan ini untuk menjaga keselamatan para penumpang.
“Saat ini proses evakuasi sarana masih berlangsung dan kedua jalur (hulu dan hilir) di lokasi kejadian belum dapat dilalui,” kata Ixfan dilansir dari Antara, Sabtu (2/8/2025).
Adapun daftar KA yang dibatalkan, yakni sebagai berikut:
1. KA 64 Manahan relasi Gambir – Solo Balapan
2. KA 19 Argo Sindoro relasi Semarang Tawang – Gambir
3. KA 180 Tawangjaya Premium relasi Pasarsenen – Semarang Tawang
4. KA 150 Singasari relasi Pasarsenen – Blitar
5. KA 92-93 Jayabaya relasi Pasarsenen – Malang
6. KA 123 Cakrabuana relasi Jatinegara – Gambir (eks Cakrabuana kembali ke Purwokerto)
7. KA 122 Cakrabuana relasi Gambir – Purwokerto
8. KA 116 Sawunggalih relasi Pasarsenen – Kutoarjo
9. KA 27 Argo Merbabu relasi Cirebon – Gambir (eks Argo Merbabu kembali ke Semarang Tawang)
10. KA 28 Argo Merbabu relasi Gambir – Semarang Tawang
11. KA 164 Gumarang relasi Pasarsenen – Surabaya Pasar Turi
12. KA 30F Argo Anjasmoro relasi Gambir – Surabaya Pasar Turi
13. KA 260 Tawangjaya relasi Pasarsenen – Semarang Tawang
14. KA 119 Gunungjati relasi Cirebon – Gambir (eks Gunungjati stabling Cirebon)
15. KA 252 Jayakarta relasi Karawang – Surabaya Gubeng (eks Jayakarta kembali ke Pasarsenen)
16. KA 254 Kertajaya relasi Cikampek – Surabaya Pasar Turi (eks Kertajaya kembali ke Pasarsenen)
17. KA 48 Taksaka relasi Gambir – Yogyakarta
1. KA 61 Manahan relasi Solo Balapan – Gambir
2. KA 20 Argo Muria relasi Gambir – Semarang Tawang
3. KA 175 Menoreh relasi Semarang Tawang – Pasarsenen
4. KA 149 Singasari relasi Blitar – Pasarsenen
5. KA 94-91 Jayabaya relasi Malang – Pasarsenen
6. KA 111 Sawunggalih relasi Kutoarjo – Pasarsenen
7. KA 163 Gumarang relasi Surabaya Pasar Turi – Pasarsenen
8. KA 29F Argo Anjasmoro relasi Surabaya Pasar Turi – Gambir
9. KA 268 Banyubiru relasi Semarang Poncol – Solo Balapan
10. KA 267 Banyubiru relasi Solo Balapan – Semarang Poncol
11. KA 259 Tawangjaya relasi Semarang Poncol – Pasarsenen
12. KA 251 Jayakarta relasi Surabaya Gubeng – Pasarsenen
13. KA 253 Kertajaya relasi Surabaya Pasar Turi – Pasarsenen
14. KA 43 Taksaka relasi Yogyakarta – Gambir
Ixfan menyampaikan, pelanggan yang perjalanannya dibatalkan dapat melakukan pembatalan tiket di loket stasiun dengan pengembalian bea 100 persen tanpa potongan.
Untuk informasi lebih lanjut, pelanggan dapat menghubungi Contact Center 121, WhatsApp KAI121 di 08111-2111-121, atau melalui media sosial resmi KAI.
Kereta Argo Bromo Anggrek Anjlok
Kereta Argo Bromo Anggrek dengan nomor KA 1 yang melayani rute Surabaya Pasar Turi – Gambir anjlok pada Jumat, 1 Agustus 2025 pukul 15.47 WIB.
Lima gerbong — dari gerbong 6 hingga 10 — keluar dari rel saat kereta melintasi emplasemen Stasiun Pegadenbaru.
Salah satu penumpang, Sadirun (60), yang duduk di gerbong kedelapan, menyatakan bahwa kereta sempat melambat secara mendadak sebelum anjlok.
“Kecepatan kereta tiba-tiba berkurang dan sedikit kaget juga, gerbong yang saya tumpangi anjlok,” katanya.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.