kab/kota: Karawang

  • Stasiun Whoosh Karawang Diresmikan, AHY Perkirakan Jumlah Penumpang Naik Hingga 5 Ribu Orang – Halaman all

    Stasiun Whoosh Karawang Diresmikan, AHY Perkirakan Jumlah Penumpang Naik Hingga 5 Ribu Orang – Halaman all

    Laporan wartawan Tribunnews.com, Endrapta Pramudhiaz

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Stasiun Whoosh Karawang yang baru saja diresmikan pengoperasiannya diperkirakan bisa meningkatkan jumlah penumpang Kereta Whoosh.

    Menteri Koordinator (Menko) Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) memperkirakan jumlah penumpang bisa naik 3 ribu hingga 5 ribu.

    “Diperkirakan dengan hadirnya stasiun baru ini, 3 ribu sampai 5 ribu penumpang bisa bertambah setiap harinya,” kata AHY ketika meresmikan Stasiun Whoosh Karawang di Jawa Barat, Selasa (24/12/2024).

    Menurut dia, jika nantinya aksesibilitas transportasi umum dengan Stasiun Whoosh Karawang sudah terintegrasi secara penuh, jumlah kenaikan penumpang kereta cepat bisa naik hingga belasan ribu.

    Dalam kesempatan sama, Direktur Utama PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) Dwiyana Slamet Riyadi menjelaskan bahwa rata-rata jumlah penumpang Whoosh telah mencapai 21 ribu per hari.

    “Bahkan di bulan Juli mencapai 24 ribu penumpang per hari,” kata Dwiyana.

    Jumlah pencapaian penumpang tersebut dari hasil pelayanan dari tiga stasiun, yaitu Halim, Padalarang, dan Tegalluar.

    “Tentunya kita harapkan nantinya dengan pengoperasian Stasiun Karawang, bertahap akan naik terus jumlah penumpang sesuai dengan harapan kita,” ujar Dwiyana.

    Saat ini, kata dia, Stasiun Whoosh Karawang terhubung dengan Jalan Raya Pangkalan, Jalan Pasarjati, kemudian alternatif melewati Jalan Industri THK.

    Ada shuttle bus yang akan melayani secara gratis untuk penumpang dari Stasiun Whoosh Karawang menuju mal The Grand Outlet dan Summarecon Villaggio Outlets.

    Fasilitas transportasi umum dari Blue Bird juga akan tersedia.

    “Mohon dukungannya dari seluruh penyedia jasa transportasi agar integrasi antarmoda sesuai harapan kita, Stasiun Karawang ini, bisa kita harapkan segera terjadi,” ucap Dwiyana.

     

  • Stasiun Whoosh Karawang Dibuka, Penumpang Ditargetkan Naik 10 Persen

    Stasiun Whoosh Karawang Dibuka, Penumpang Ditargetkan Naik 10 Persen

    Jakarta, CNN Indonesia

    Stasiun Whoosh Karawang resmi dibuka pada Selasa (24/12) untuk mengoptimalkan layanan kereta cepat.

    Dengan beroperasinya stasiun ini, PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) menargetkan jumlah penumpang meningkat hingga 10 persen per hari.

    Direktur Utama PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) Dwiyana Slamet Riyadi menyampaikan optimisme pembukaan stasiun ini akan meningkatkan okupansi secara signifikan, terutama dengan penambahan jumlah kereta yang berhenti di Karawang.

    “Penumpang per day itu 18 ribu di weekdays, dan di weekend bisa di atas 20 ribu,” ujar Dwiyana di Jakarta, Senin (23/12).

    “Dengan dioperasikannya Stasiun Karawang, kami perkirakan kenaikan bisa mencapai 10 persen, apalagi nantinya ada 31 KA per hari yang berhenti di sini,” tambahnya.

    Pada tahap awal, Stasiun Whoosh Karawang akan melayani 20 kereta per hari, terdiri dari 10 keberangkatan dari Stasiun Whoosh Halim dan 10 dari Stasiun Tegalluar atau Padalarang. Jumlah tersebut akan meningkat menjadi 31 kereta per hari pada Februari 2025.

    “Tahap 1 nanti dengan 20 KA berhenti per hari di Karawang. Nanti Februari 62 KA per hari (keseluruhan) dan ada 32 KA yang berhenti di Stasiun Karawang,” ucap Dwiyana.

    Di samping itu, KCIC juga mempersiapkan berbagai akses untuk mempermudah penumpang menuju Stasiun Karawang.

    Dwiyana menjelaskan bahwa saat ini terdapat dua jalur utama menuju pusat kota Karawang, yakni melalui Jl. Badami dan Jl. Trans Hexa Karawang. Selain itu, tersedia layanan shuttle bus gratis menuju destinasi populer seperti The Grand Outlet dan Villagio Outlet.

    “Jadi kita berusaha untuk mempercepat semua proses pembangunan jalan akses, baik di Deltamas, kemudian THK (Trans Heksa Karawang) maupun Tol Exit (KM) 42,” ujar Dwiyana.

    Dwiyana menambahkan, berdasarkan studi terbaru, jumlah penumpang kereta cepat ini memiliki potensi peningkatan yang besar.

    “Jalan akses semua sudah jadi, malah bisa 14 ribu tambahnya,” ungkapnya.

    Hingga kini, kereta cepat Whoosh telah mengangkut lebih dari 7 juta penumpang sejak pertama kali beroperasi. Dengan waktu tempuh Jakarta-Karawang hanya 15 menit, diharapkan layanan ini semakin menarik minat masyarakat.

    Dengan menggunakan Whoosh, rute Halim – Karawang maupun sebaliknya akan ditempuh dalam waktu 15 menit dan rute Karawang – Padalarang akan ditempuh hanya dalam waktu 20 menit.

    Pemesanan tiket sudah dapat dilakukan melalui aplikasi Whoosh, situs ticket.kcic.co.id, serta aplikasi mitra seperti Access by KAI, Livin by Mandiri, Brimo, BNI Mobile, dan tiket.com.

    Masyarakat juga bisa membeli melalui jalur offline seperti loket dan Ticket Vending Machine (TVM) di Stasiun. KCIC tetap menerapkan skema tarif dinamis untuk perjalanan dari dan menuju Stasiun Karawang.

    Tarif untuk rute Halim – Karawang maupun sebaliknya dimulai dari Rp125 ribu untuk kelas ekonomi premium. Sementara itu, tarif untuk rute Karawang – Padalarang/Tegalluar Summarecon maupun sebaliknya dimulai dari Rp175 ribu.

    Adapun untuk kelas bisnis dan first class tarifnya masih sama di tarif Rp450 ribu dan Rp600 ribu.

    (lau/sfr)

  • Stasiun Whoosh Karawang Beroperasi, Penumpang Diproyeksi Nambah 5.000/hari

    Stasiun Whoosh Karawang Beroperasi, Penumpang Diproyeksi Nambah 5.000/hari

    Jakarta

    Stasiun Kereta Cepat Karawang telah resmi beroperasi. Diperkirakan pengoperasian stasiun ini mampu membuat penumpang Kereta Cepat Jakarta-Bandung atau Whoosh bertambah 3.000-5.000 per harinya.

    Menteri Koordinator Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan (IPK) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengatakan, kehadiran stasiun ini diharapkan mampu membantu mendorong perekonomian di daerah setempat.

    “Diperkirakan dengan hadirnya stasiun baru ini 3.000 sampai 5.000 penumpang bisa bertambah setiap harinya,” kata AHY, di Stasiun Karawang, Jawa Barat, Selasa (24/12/2024).

    Bahkan, menurutnya, jika sudah terintegrasi secara utuh akses jalan menuju Stasiun Karawang ini, termasuk ke pusat kota Karawang, maka jumlah penumpang bertambah hingga belasan ribu per harinya.

    Selain itu, kehadiran stasiun ini juga dapat memangkas waktu tempuh Jakarta-Karawang maupun Karawang-Bandung. Menurut AHY, waktu tempuh Jakarta-Karawang yang biasanya bisa 1,5 jam, kini hanya 15 menit saja.

    “Begitu pula dari Karawang ke Padalarang, yang kalau ditempuh dengan kendaraan itu sekitar dua jam, tadi bisa dicapai 20 menit saja. Jadi mudah-mudahan dengan hadirnya stasiun Karawang ini, bisa menambah jumlah passengers, bisa membantu transportasi masyarakat dari dan ke Jakarta termasuk ke Bandung,” ujarnya.

    Sementara itu, Direktur Utama PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) Dwiyana Slamet Riyadi mengatakan, sejak dioperasikan Kereta Cepat Whoosh mulai tanggal 17 Oktober 2023 sampai dengan hari ini, Whoosh sudah mengangkut lebih dari 7 juta penumpang.

    Sedangkan untuk penumpang hariannya, saat ini telah mencapai rata-rata 14 ribu dengan 8 KA per hari. Khusus di bulan Desember ini rata-rata hariannya sudah di atas 21 ribu penumpang per hari. Dwiyana mengatakan, penumpangnya sempat tembus 24 ribu per hari di bulan Juli lalu.

    “Dengan tahap 1 ini nanti 20 KA per hari berhenti di Stasiun Karawang. Selanjutnya nanti akan ada tahapan kedua, dimana memang frekuensi KA kita rencanakan Februari bertambah menjadi 62 KA per hari (akumulasi seluruh stasiun) dan akan ada 31 KA yang berhenti di Stasiun Karawang,” ujar Dwiyana, dalam sambutannya.

    Dengan jumlah armada tersebut, diharapkan penambahan penumpang bisa sesuai target yakni bertambah 3.000-5.000 per harinya. Sedangkan menyangkut jalan akses sendiri, penyelesaiannya masih terus berproses. Adapun beberapa jalan yang disiapkan ada akses THK, ada Delta Mars, dan juga ada tol exit 42.

    “(Bila jalan akses rampung), kita harapkan proyeksi penumpang, (penambahan) 14.000 penumpang bisa tercapai,” kata dia.

    (shc/fdl)

  • AHY Bakal Kembangkan Kawasan Perumahan Baru di Sekitar Stasiun Kereta Cepat Whoosh – Page 3

    AHY Bakal Kembangkan Kawasan Perumahan Baru di Sekitar Stasiun Kereta Cepat Whoosh – Page 3

    Sebelumnya, Stasiun Kereta Cepat Whoosh Karawang akan mulai melayani naik turun penumpang mulai 24 Desember 2024. Pembukaan ini sekaligus menjadi peningkatan layanan pada moment Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025.

    Corporate Secretary PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) Eva Chairunisa mengatakan, Stasiun Whoosh Karawang pada tahap awal akan melayani 20 jadwal kereta. Terdiri dari 10 keberangkatan dari Stasiun Whoosh Halim dan 10 keberangkatan dari Stasiun Whoosh Tegalluar Summarecon atau Padalarang. 

    “Dengan pemberhentian di Stasiun Karawang, maka 20 jadwal perjalanan Whoosh yang melayani naik turun penumpang di Stasiun Karawang tersebut akan mengalami penambahan waktu tempuh selama 7 menit,” ujar Eva, Senin (23/12/2024).

    Selain itu, akan terdapat juga penyesuaian pola operasi, di mana 10 jadwal perjalanan Kereta Cepat Whoosh dari Stasiun Halim yang berhenti di Karawang akan dimajukan lebih awal* 7 menit. 

    “KCIC sudah menghubungi penumpang yang telah membeli dengan jadwal lama melalui melalui email dan nomor telepon yang terdaftar. Penumpang diimbau datang selambatnya 30 menit sebelum jadwal keberangkatan baru agar tidak tertinggal perjalanan Whoosh,” ungkapnya.

    Dengan layanan baru ini, rute Halim-Karawang dan sebaliknya akan ditempuh dalam waktu 15 menit. Sedangkan Padalarang-Karawang dan sebaliknya akan ditempuh dalam waktu 20 menit.

    “KCIC mengalokasikan waktu untuk penumpang naik dan turun di Stasiun Karawang hanya 2 menit. Sehingga penumpang diharapkan dapat mempersiapkan diri sesaat Whoosh akan memasuki stasiun dan saat pengumuman sudah dibacakan petugas,” kata Eva.

    Berikut penyesuaian 10 Jadwal Perjalanan Whoosh dari Stasiun Halim yang akan maju 7 menit mulai 24 Desember:

    (No Whoosh: Jadwal Keberangkatan Awal > Jadwal Keberangkatan Baru)

    1. G1211: 07.05 > 06.58

    2. ⁠G1215: 07.55 > 07.48

    3. ⁠G1217: 08.20 > 08.13

    4. ⁠G1221: 09.10 > 09.03

    5. ⁠G1223: 09.47 > 09.40

    6. ⁠G1239: 16.10 > 16.03

    7. ⁠G1245: 17.35 > 17.28

    8. ⁠G1251: 18.50 > 18.43

    9. ⁠G1253: 19.15 > 19.08

    10. ⁠G1257: 20.05 > 19.58

     

     

  • KCIC Kebut Pembangunan Akses ke Stasiun Whoosh Karawang, Ditargetkan Rampung Juli 2025 – Halaman all

    KCIC Kebut Pembangunan Akses ke Stasiun Whoosh Karawang, Ditargetkan Rampung Juli 2025 – Halaman all

    Laporan wartawan Tribunnews.com, Endrapta Pramudhiaz

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) menargetkan akses ke Stasiun Whoosh Karawang bisa rampung pada Juli 2025.

    Saat ini, untuk mengakses Stasiun Karawang, penumpang yang menggunakan kendaraan pribadi dapat melalui Jalan Badami kemudian masuk ke Jalan Pasar Jati dan Jalan Raya Pangkalan.

    Sebagai alternatif, penumpang yang menggunakan kendaraan kecil dapat melalui Jalan Trans Hexa Karawang (THK) kemudian masuk ke Jalan Raya Pangkalan.

    Stasiun Karawang juga terkoneksi dengan jalan tol melalui Exit Tol Karawang Barat KM 47 Jakarta-Cikampek kemudian masuk ke Jalan Trans Heksa Karawang.

    Direktur Utama PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) Dwiyana Slamet Riyadi berharap berbagai pembangunan akses bisa rampung dan beroperasi pada Juli 2025.

    Akses yang ditargetkan rampung Juli 2025 adalah jalan sepanjang sekitar 1,2 km dari THK dan Deltamas.

    Selain itu, exit KM 42 jalan tol Jakarta Cikampek yang langsung menuju kawasan Stasiun Karawang diharapkan juga bisa rampung pada bulan yang sama.

    Terkait dengan pembangunan exit KM 42 jalan tol Jakarta Cikampek, ia menaruhkan harapan pada Kementerian Pekerjaan Umum untuk penyelesaiannya.

    “Juli tahun depan paling lambat kita bisa operasikan (akses dari THK dan Deltamas). Pokoknya secepat mungkin yang kita bisa lakukan,” kata Dwiyana di Stasiun Whoosh Karawang, Jawa Barat, Selasa (24/12/2024).

    Dengan kondisi akses jalan eksisting saat ini ke Stasiun Whoosh Karawang, Dwiyana menyebut jumlah penumpang per hari bisa naik 3 hingga 5 ribu.

    Namun, jika akses-akses yang sedang dibangun itu bisa rampung, lalu transportasi umum bisa terintegrasi secara penuh, ia memperkirakan jumlah penumpang bisa naik hingga 14 ribu.

    “Dengan kondisi yang sekarang eksisting, yang masih belum semuanya ideal, ya kita harapkan 3 ribu sampai 5 ribu penumpang per hari,” ujar Dwiyana.

  • Menko AHY Resmikan Stasiun Whoosh Karawang Jabar, Waktu Tempuh dari Jakarta Hanya 15 Menit – Halaman all

    Menko AHY Resmikan Stasiun Whoosh Karawang Jabar, Waktu Tempuh dari Jakarta Hanya 15 Menit – Halaman all

    Laporan wartawan Tribunnews.com, Endrapta Pramudhiaz

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Menteri Koordinator (Menko) Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) telah meresmikan Stasiun Whoosh Karawang di Jawa Barat, Selasa (24/12/2024).

    AHY meresmikan Stasiun Whoosh Karawang bersama Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi dan beberapa wakil menteri Kabinet Merah Putih.

    Pantauan Tribunnews di lokasi, ada Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Kartika Wirjoatmodjo, Wakil Menteri Pekerjaan Umum Diana Kusumastuti, dan Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/Wakil Kepala Badan Pertanahan Nasional RI (ATR/BPN) Ossy Dermawan.

    Selain itu, hadir pula Direktur Utama PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) Dwiyana Slamet Riyadi dan Duta Besar Republik Rakyat Tiongkok untuk Indonesia Wang Lutong.

    Peresmian ini dilakukan oleh AHY bersama Dudy dan tamu undangan lainnya dengan memasukkan tiket Whoosh ke gate masuk di Stasiun Karawang.

    Ketika memberi keterangan pers, AHY menyebut dengan menaiki Whoosh, perjalanan ke Karawang dari Jakarta bisa ditempuh hanya dalam waktu 15 menit.

    “Tadi kita coba dengan para wamen dari Halim ke Karawang hanya 15 menit saja. Bandingkan dengan satu setengah jam kalau harus driving, keluar di exit tol kilometer 46,” kata AHY.

    Sementara itu, jika dari Padalarang ke Karawang, ia menyebut bisa ditempuh selama 20 menit, dibanding dua jam jika menaiki mobil.

    AHY memperkirakan dengan hadirnya Stasiun Karawang ini, 3 ribu hingga 5 ribu penumpang Whoosh bisa bertambah setiap harinya.

    “Bahkan jika sudah terintegrasi secara utuh akses jalan menuju Stasiun Karawang ini, termasuk dari stasiun menuju ke pusat kota Karawang, maka bisa di-expand lagi bisa belasan ribu ini,” ujar AHY.

    Dwiyana Slamet Riyadi menyebut pada tahap satu ini, ada 20 kereta yang akan berhenti di Stasiun Whoosh Karawang.

    Pada tahap kedua nanti di tanggal 1 Februari, angkanya akan bertambah menjadi 31 kereta yang berhenti di Stasiun Whoosh Karawang.

    Dwiyana mengatakan, dari Stasiun Whoosh Karawang ke pusat kota Karawang disebut bisa ditempuh dalam waktu 30 menit.

    Ada shuttle bus yang akan melayani secara gratis untuk penumpang dari Stasiun Whoosh Karawang menuju ke mal The Grand Outlet dan Summarecon Villaggio Outlets.

    Fasilitas transportasi umum dari Blue Bird juga akan tersedia.

    “Mohon dukungannya dari seluruh penyedia jasa transportasi agar integrasi antarmoda sesuai harapan kita, Stasiun Karawang ini, bisa kita harapkan segera terjadi,” kata Dwiyana.

  • Menko AHY dan Menhub Resmikan Stasiun Kereta Cepat Karawang, Segini Harga Tiketnya – Page 3

    Menko AHY dan Menhub Resmikan Stasiun Kereta Cepat Karawang, Segini Harga Tiketnya – Page 3

    Stasiun kereta cepat Whoosh di Karawang resmi melayani penumpang, hari ini Selasa (24/12/2024). Pengoperasian Stasiun Karawang ini diharapkan membantu pencapaian target harian penumpang Whoosh yang masih di bawah rata-rata.

    “Kami menyambut baik pengoperasian Stasiun Karawang yang sempat tertunda karena akses pendukungnya belum siap. Kami berharap pengoperasian Stasiun Karawang untuk kereta cepat ini membantu mendongkrak jumlah penumpang Whoosh yang masih di bawah target harian,” ujar Wakil Ketua Komisi V DPR RI Syaiful Huda, Selasa (24/12/2024).

    Untuk diketahui kereta cepat whoosh dirancang mempunyai empat stasiun yakni Stasiun Halim, Stasiun Karawang, Stasiun Padalarang, dan Stasiun Tegal Luar. Kendati demikian sejak resmi beroperasi pada 17 Oktober 2024, hanya tiga stasiun yakni Halim, Padalarang, dan Tegal Luar yang beroperasi. Sedangkan Stasiun Karawang belum difungsikan melayani penumpang karena keterbatasan akses jalan menuju lokasi stasiun.

    Huda mengatakan target penumpang kereta cepat ulang alik Bandung-Jakarta dipatok di angka 29.000-31.000 orang per hari. Kenyataannya rata-rata penumpang harian Kereta Whoosh hingga hari ini berada di kisaran 18.000-19.000 orang. “Meskipun trennya saat ini terus naik namun masih jauh di bawah target yang ditetapkan oleh pemerintah sehingga hal ini berpengaruh pada efektifitas operasional kereta cepat whoosh,” ujarnya.

    Beroperasinya Stasiun Karawang, kata Huda, diproyeksikan akan menambah jumlah penumpang harian dari Whoosh. Berdasarkan studi dari Universitas Indonesia yang menjadi rujukan PT KAI akan ada penambahan penumpang di kisaran 3.000-4.000 orang jika Stasiun Karawang benar-benar beroperasi.

    “Tentu jumlah yang cukup lumayan jika benar-benar terwujud,” katanya.

  • Begini Cara Aman Masuk Jalur Contraflow di Tol

    Begini Cara Aman Masuk Jalur Contraflow di Tol

    Jakarta

    Polisi memberlakukan contraflow di sejumlah ruas jalan tol selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru). Kebijakan tersebut dilakukan untuk menghindari kemacetan parah seiring meningkatnya volume kendaraan. Bagi Anda yang hendak melewati jalur contraflow, berikut tips amannya.

    Sekadar informasi, contraflow adalah sistem rekayasa lalu lintas, yang awalnya jalanan satu arah, lalu diubah menjadi dua arah berlawanan. Tujuannya untuk mengurangi kemacetan pada situasi darurat atau saat arus mudik dan liburan.

    Dikutip dari akun Instagram @korlntaspolri.ntmc, ada beberapa tips aman yang bisa dilakukan pengemudi saat hendak melintasi jalur contraflow di tol. Mulai dari cari tahu informasi mengenai titik start contraflow dan memastikan pintu tujuan tol tidak terlewat.

    Jika hendak masuk ke contraflow, pastikan Anda mengambil lajur kanan untuk menghindari pindah lajur secara tiba-tiba. Pengemudi juga harus menjaga jarak aman, jaga batas kecepatan, tidak ngebut, fokus dan waspada.

    Selain itu, pengemudi juga harus memastikan kendaraannya tidak menyenggol cone pembatas, harus sabar saat memasuki antrean contraflow, dan yang terutama adalah memastikan kondisi mobil sehat sebelum digunakan bepergian. Karena bakal menjadi malapetaka jika mobil mengalami mogok di jalur contraflow.

    [Gambas:Instagram]

    Sebagai informasi, contraflow diterapkan pada ruas tol Jakarta menuju ke arah Bogor dan Ciawi. Kemudian ruas tol Jakarta mengarah ke Cikampek. Ini sudah berlaku sejak Sabtu, 21 Desember, kemarin. Berikut detailnya:

    Jalur Contraflow di Jalan Tol Selama Libur Nataru

    Jakarta-Bogor-Ciawi

    1. Arah Ciawi mulai KM 44 sampai KM 46 dengan waktu pemberlakuan:

    – Sabtu, Minggu, Selasa, 21, 22, 24 Desember 2024: Pukul 06.00 WIB sampai 13.00 WIB

    – Kamis-Minggu, 26-29 Desember 2024: Pukul 06.00 WIB sampai 13.00 WIB

    – Rabu, 1 Januari 2025: Pukul 06.00 WIB sampai 13.00 WIB

    2. Arah Jakarta mulai KM 21 sampai KM 8 dengan waktu pemberlakuan:

    – Sabtu-Minggu, Selasa, 21, 22, 24 Desember 2024: Pukul 15.00 WIB sampai 23.00 WIB

    – Kamis-Minggu, 26-29 Desember 2024: Pukul 15.00 WIB sampai 23.00 WIB

    – Rabu, 1 Januari 2025: Pukul 15.00 WIB sampai 23.00 WIB

    Jakarta-Cikampek

    1. Arah Cikampek mulai KM 47 (Karawang Barat) sampai KM 70 (Cikampek) dengan waktu pemberlakuan:

    – Sabtu, 21 Desember 2024: Pukul 06.00 WIB sampai 20.00 WIB

    – Selasa, Kamis-Sabtu, 24, 26-28 Desember 2024: Pukul 06.00 WIB sampai 12.00 WIB

    – Minggu, 29 Desember 2024: Pukul 06.00 WIB sampai 10.00 WIB

    – Rabu, 1 Januari 2025: Pukul 06.00 WIB sampai 12.00 WIB

    2. Arah Jakarta mulai KM 70 (Cikampek) sampai KM 47 (KarawangBarat) dengan waktu pemberlakuan:

    – Kamis-Sabtu, 26-28 Desember 2024: Pukul 14.00 WIB sampai 22.00 WIB

    – Minggu, 29 Desember 2024: Pukul 12.00 WIB sampai 24.00 WIB

    – Rabu, 1 Januari 2025: Pukul 06.00 WIB sampai 24.00 WIB.

    (lua/dry)

  • Wakil Ketua DPR Saan Mustopa Bantu Warga Terdampak Rob di Karawang

    Wakil Ketua DPR Saan Mustopa Bantu Warga Terdampak Rob di Karawang

    Jakarta, CNN Indonesia

    Wakil Ketua DPR RI, Saan Mustopa mengunjungi warga terdampak bencana rob di Dusun Sarakan, Desa Tambaksari, Kecamatan Tirtajaya, Karawang, Jawa Barat. Dalam kunjungannya, Saan memberikan bantuan berupa sembako kepada masyarakat.

    Dalam kunjungannya, Saan juga menyampaikan pentingnya solusi jangka panjang bagi 180 kepala keluarga (KK) yang direlokasi ke lahan milik Pertamina di Dusun Sarakan, Desa Tambaksari, Kecamatan Tirtajaya, Karawang, Jawa Barat.

    Menurutnya, warga yang kini menempati lahan tersebut perlu dipindahkan ke lokasi khusus yang dapat dikembangkan menjadi kampung nelayan.

    Langkah ini, menurut Saan, harus dilakukan untuk mengantisipasi kemungkinan lahan kembali difungsikan oleh Pertamina di masa depan. Dengan demikian, warga tidak lagi menghadapi risiko penggusuran mendadak.

    “Jangan sampai digusur sebelum ada gantinya,” kata Saan Mustopa saat memberikan bantuan sembako kepada masyarakat korban bencana rob di dusun tersebut, Selasa (24/12) siang.

    Saan mengamini meski saat ini Pertamina masih memperbolehkan warga menempati tanahnya, namun pemerintah harus tetap mencarikan solusi khusus bagi masyarakat tersebut.

    Kata dia, sejak lama dia berkeinginan membangun kampung nelayan bagi warga Dusun Sarakan, yang terintegrasi fasilitas sekolah dan layanan kesehatan di dalamnya.

    Selain membangun kampung nelayan, Saan Mustopa juga meminta pemerintah dan semua pihak mencari solusi menangani banjir rob, yang hingga kini jadi musibah tahunan bagi warga setempat.

    Dia menyebutkan, permukiman di ujung pantai Kabupaten Karawang ini bisa diubah jadi kampung wisata mangrove, dengan potensi ikan bandeng olahan.

    Kepala Desa Tambaksari, Katam menyampaikan, banjir rob melanda desanya sejak 13-20 Desember 2024 kemarin. Dari 2 ribu hektar tambak ikan di desanya, sebanyak 300 hektar terdampak banjir rob.

    “300 hektar terdampak banjir rob, kerugiannya mencapai miliaran rupiah,” kata Katam.

    Adapun warga yang menempati lahan Pertamina di Dusun Sarakan ini merupakan warga yang sebelumnya bermukim di pinggir pantai, tetapi kampung mereka habis dan menghilang akibat tergerus abrasi.

    Kemudian pada tahun 2007, Camat Tirtajaya yang saat itu dipimpin Wawan Setiawan merelokasi warga ke lahan milik Pertamina seluas 100 meter persegi, setelah mendapat izin Pertamina.

    Meski warga leluasa menggunakan lahan ini, tetap saja mereka cemas, khawatir suatu saat rumah mereka yang sudah berdiri di tanah ini digusur.

    Pada agenda bakti sosial (baksos) ke Dusun Sarakan ini, Saan Mustopa didampingi BUMN Angkasapura, Pertamina, Asisten Daerah dan Dinas Sosial Pemkab Karawang.

    (inh/inh)

  • Kasus Bullying Dokter Aulia PPDS Undip Sudah Ada Tersangka, Kemenkes Buka Suara

    Kasus Bullying Dokter Aulia PPDS Undip Sudah Ada Tersangka, Kemenkes Buka Suara

    Jakarta

    Kasus dugaan bullying dan pemerasan mahasiswa PPDS anestesi Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro (FK Undip) dr Aulia Risma mulai memasuki babak baru. Pihak kepolisian mengakui telah menetapkan tersangka.

    Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Jateng, Kombes Dwi Subagio membenarkan hal tersebut. Namun, dirinya masih belum bisa memberikan nama terkait tersangka.

    “Betul (penetapan tersangka), Hasil gelar PPDS sudah ada. Monggo bisa ditanyakan ke Kabid Humas, ditunggu saja dari Kabid Humas,” kata Dwi saat dihubungi wartawan, dikutip dari detikJateng, Selasa (24/12/2024).

    Sementara itu Kabid Humas Polda Jateng Kombes Artanto mengatakan akan segera memberikan kabar baik terkait hasil penyidikan dr Aulia Risma..

    Merespons hal ini, Direktur Jenderal Pelayanan Kesehatan Kementerian Kesehatan RI Azhar Jaya mendukung penuh usaha yang telah dilakukan pihak kepolisian untuk membantu mengungkap kasus ini.

    “Karena ini sudah menjadi ranah hukum ke kepolisian, kami serahkan ke kepolisian,” kata Azhar Jaya saat ditemui di Karawang, Jawa Barat, Selasa (24/12/2024).

    “Tapi yang jelas dengan adanya penetapan tersangka ini kami akan berkoordinasi dengan teman-teman di FK Undip,” lanjut dia.

    Azhar juga akan meninjau ulang apakah FK Undip telah memperbaiki sistem pendidikan mereka terkait PPDS agar kejadian bullying tidak lagi terjadi.

    “Kalau segala sesuatunya sudah berjalan, sudah diterapkan standar-standar yang baru untuk mencegah bullying, kami akan buka lagi (prodi anestesi) di Undip,” kata Azhar.

    “Yang jelas, kami (Kemenkes) memberikan perhatian khusus pada almarhumah,” tutupnya.

    (dpy/kna)