kab/kota: Karanganyar

  • DPR dorong BNPT kolaborasi dengan pemda perbanyak ruang lintas agama

    DPR dorong BNPT kolaborasi dengan pemda perbanyak ruang lintas agama

    Saya melihat yang paling bahaya itu adalah media sosial, pemerintah dalam hal ini BNPT maupun juga aparat penegak hukum apabila di dalam media sosial tersebut ada sesuatu yang menjurus hal-hal yang negatif tentang terorisme tentunya, langsung aja kit

    Jakarta (ANTARA) – Wakil Ketua Komisi XIII DPR RI Rinto Subekti mendorong Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) perkuat kolaborasi dengan pemerintah daerah (pemda) untuk memperbanyak ruang lintas agama sebagai salah satu strategi pencegahan radikal terorisme.

    Menurutnya, strategi soft approach yang dilakukan BNPT, seperti berdialog dengan masyarakat, lintas agama, kontra narasi ini tidak hanya dapat mencegah terorisme, namun mampu mendorong kepercayaan publik untuk berinvestasi, menumbuhkan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.

    “Inilah satu rumusan baru yang perlu menjadi contoh yang baik, dan sejuk. Harapannya juga di bawah kepemimpinan Presiden Pak Prabowo Subianto agar Indonesia tetap kondusif, agar masyarakat bisa terus melakukan pertumbuhan ekonomi,” kata Rinto dalam keterangannya di Jakarta, Selasa.

    Selain itu, menjalin persaudaraan dan persatuan untuk menjawab persoalan-persoalan bangsa dengan mengedepankan kebinekaan.

    Oleh karena itu, legislator asal Karanganyar ini mendorong BNPT dapat bekerjasama dengan pemerintah daerah baik gubernur maupun bupati, wali kota untuk terus melakukan dialog-dialog kebangsaan.

    “Nanti tokoh lintas agama bisa menjadikan promosi (key opinion leader) untuk meyakinkan kepada masyarakat Indonesia tetap NKRI, dalam menjaga persatuan dan kesatuan,” ujarnya.

    Rinto juga menekankan BNPT dalam menjalankan tugasnya berpedoman kepada Empat Pilar Kebangsaan, yakni Pancasila, Undang Undang Dasar 1945, Bhinneka Tunggal Ika dan NKRI.

    Adapun pilar tersebut menjadi dasar BNPT untuk melakukan dialog kebangsaan dan sosialisasi kepada masyarakat, dengan berlandaskan Pancasila dan Undang Undang 1945.

    “Bhinneka Tunggal Ika adalah keberagaman yang kita miliki, dan NKRI adalah harga mati yang harus kita jaga,” jelas Rinto.

    Hal ini terutama fokus bagaimana memitigasi self-radicalization kepada kelompok rentan, yakni perempuan, anak dan remaja.

    “Saya melihat yang paling bahaya itu adalah media sosial, pemerintah dalam hal ini BNPT maupun juga aparat penegak hukum apabila di dalam media sosial tersebut ada sesuatu yang menjurus hal-hal yang negatif tentang terorisme tentunya, langsung aja kita cut, di take down,” tuturnya.

    Rinto berharap di tahun 2025 ini, ruang perjumpaan lintas agama semakin banyak, memperkuat kerukunan umat beragama, sehingga mampu meredam berbagai konflik dan membuat masyarakat tidak mudah terpapar propaganda transnasional.

    Pewarta: Narda Margaretha Sinambela
    Editor: Edy M Yakub
    Copyright © ANTARA 2024

  • Tunjukan Perkembangan, Kemenpora terus Genjot Partisipasi Olahraga Difabel

    Tunjukan Perkembangan, Kemenpora terus Genjot Partisipasi Olahraga Difabel

    JABAR EKSPRES – Kementrian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), menyebut saat ini olahraga disabilitas kian mengalami perkembangan yang cukup signifikan.

    Bahkan menurut Tenaga Ahli Menpora Bidang Manajemen Industri dan Tenaga Olahraga, Luhur Dewanthono, olahraga disabilitas tersebut kini kian mengalami perkembangan yang sangat signifikan.

    Hal ini ditunjukkan dengan berbagai prestasi yang diraih oleh atlet-atlet nasional Indonesia.

    “Bahkan sampai di tingkat paralimpiade ya, tingkat dunia yang kita rutin ikuti, dan mereka berprestasi yang sangat baik, sangat signifikan,” ujarnya di Bandung, Senin, 30 Desember 2024

    Meski begitu, Luhur mengaku olahraga ini masih perlu ditingkatkan khususnya dari segi partisipasi masyarakat hingga pembinaan atlet.

    “Saat ini kami sedang fokus menuju ke para SEA Games yang nanti akan diselenggarakan pada 2025. Saat ini pelatnas juga sudah dilaksanakan dan Insyaallah, Januari ini kita semua kita pusatkan di Training Center NPC di Karanganyar,” katanya

    Tak hanya itu, Kemenpora juga menurutnya akan fokus dalam menggali potensi bibit atlet di seluruh daerah Indonesia.

    “Tentunya kita akan selalu berkolaborasi dengan para pegiat olahraga di provinsi untuk menggali potensi dan kita juga akan fokus dalam membina mereka dalam SKODI (Sekolah Olahraga Disabilitas) yang ada di beberapa provinsi,” imbuhnya

    Sementara itu, agar olahraga disabilitas atau difabel ini semakin dapat berkembang, Dosen Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), Dr. Asep Sumpena berharap pemerintah bisa mengajak seluruh difabel berolahraga,

    “Jadi stigma aib masih melekat perlu ada sosialisasi terhadap keluarga. Seharusnya keluarga yang memiliki anak disabilitas harus dirangkul agar anak bisa tumbuh kembang dari fisik dan bisa bergerak,” imbuhnya

  • Mutasi Besar Polri, Polwan Peraih Adhi Makayasa Jadi Kapolres Semarang

    Mutasi Besar Polri, Polwan Peraih Adhi Makayasa Jadi Kapolres Semarang

    Jakarta, CNN Indonesia

    Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melakukan rotasi dan mutasi besar-besaran terhadap 734 Perwira Tinggi (Pati) hingga Perwira Menengah (Pamen) Polri jelang akhir tahun 2024 ini.

    Mutasi itu tertuang dalam Surat Telegram Kapolri nomor ST/2775/XII/KEP./2024 hingga ST/2778/XII/KEP./2024 tertanggal 29 Desember 2024.

    Salah satu yang dimutasi adalah Polwan peraih Adhi Makayasa tahun 2006, AKBP Ratna Quratul Ainy. Polwan itu dimutasi untuk memegang jabatan baru sebagai Kapolres Kabupaten Semarang, Jawa Tengah.

    Ratna diketahui merupakan lulusan terbaik Akademi Kepolisian tahun 2006. Pada tahun itu, dia mendapat penghargaan Adhi Makayasa yang berpengalaman dalam bidang reserse.

    Ia memulai kariernya di kepolisian pada tahun 2007 sebagai Pama Ops Bagops Polrestro Jakbar Polda Metro Jaya. Setelah itu, ia sempat menjabat sebagai Panit Idik Unit VI/PPA Satreskrim Polrestro Jakbar Polda Metro Jaya.

    Pada tahun 2009, ia dipercaya menjabat sebagai Kanit Reskrim Polsek Cengkareng. Pada tahun yang sama, ia juga diangkat sebagai Kasubnit III Satresnarkoba Polrestro Jakbar.

    Kariernya terus berkembang dengan menjabat sebagai Sespri Gubernur PTIK pada 2013, hingga menjadi Sespri Gubernur PTIK pada 2013.

    Setelahnya Kompol Ratna dipercaya sebagai ajudan istri Wakil Presiden ke-10 dan 12 RI Jusuf Kalla, Mufidah, dari 2014 hingga 2019.

    Mutasi 18 Kapolres se-Jateng

    Secara keseluruhan di wilayah Jawa Tengah ada 18 polres yang berganti pimpinan dalam mutasi besar-besaran Polri jelang akhir 2024 ini.

    Selain Polres Semarang, Polrestabes Semarang yang semula dipimpin Kapolrestabes Kombes Pol Irwan Anwar pun berganti pimpinan.

    Kemudian polres lain yang berganti kepemimpinan di antaranya adalah Polresta Surakarta, Polresta Magelang, Polres Rembang, Polres Magelang Kota, dan Polres Sukoharjo.

    Kemudian Polres Kebumen, Polres Jepara, Polres Banjarnegara, Polres Karanganyar, Polres Grobogan, Polres Semarang, Polres Klaten, Polres Batang, Polres Purbalingga, Polres Boyolali, Polres Temanggung, dan Polres Tegal Kota.

    (tfq/kid)

    [Gambas:Video CNN]

  • Kapolrestabes Semarang Kombes Irwan Anwar Dimutasi, Imbas Kasus Gamma?

    Kapolrestabes Semarang Kombes Irwan Anwar Dimutasi, Imbas Kasus Gamma?

    Semarang, Beritasatu.com – Polri merotasi sejumlah perwira menengah (pamen). Salah satu yang dimutasi ialah Kapolrestabes Semarang Kombes Irwan Anwar.

    Mutasi Polri itu tertuang dalam Surat Telegram bernomor ST 2776/XII/Kep.2024. Di surat itu, disebutkan Kombes Irwan Anwar dimutasi ke STIK Lemdiklat Polri.

    “Kombes Irwan Anwar diangkat dalam jabatan baru sebagai kalemkonprofpol waketbidkermadianmas STIK Lemdiklat Polri,” demikian dikutip surat telegram yang diterima, Senin (30/12/2024).

    Adapun pengganti Kombes Irwan Anwar adalah Kombes M Syahduddi yang sebelumnya menjabat kapolres Metro Jakarta Barat.

    Seperti diketahui, Kombes Irwan merupakan abiturien Akademi Kepolisian (Akpol) Semarang 1994. Dia 5 tahun menjabat sebagai kapolrestabes Semarang setelah menggantikan Kombes Pol Auliansyah Lubis. 

    Mutasi itu dilakukan diduga buntut kasus penembakan yang dilakukan oleh anggota Satuan Reserse Narkoba atau Satresnarkoba Polrestabes Semarang Aipda Robig Zaenudin terhadap Gamma Rizkynata Oktafandy (17), siswa SMKN 4 Semarang hingga meningal dunia.

    Kabid Humas Polda Jateng Kombes Pol Artanto mengatakan, sebanyak 18 polres, polresta, polrestabes di jajaran Polda Jateng mengalami pergantian pucuk kepemimpinan (mutasi). Polda Jateng menyebut mutasi ini sebagai bentuk komitmen Polri dalam menghadirkan pelayanan terbaik kepada masyarakat, sekaligus upaya membangun organisasi yang adaptif terhadap tantangan di masa depan. 

    “Mutasi jabatan dalam lingkungan Polri adalah suatu hal yang lumrah,” ujarnya, Senin (30/12/2024).

    Adapun 18 polres tersebut adalah Polrestabes Semarang, Polresta Surakarta, Polresta Magelang, Polres Rembang, Polres Magelang Kota, Polres Sukoharjo, Polres Kebumen, Polres Jepara, Polres Banjarnegara, Polres Karanganyar, Polres Grobogan, Polres Semarang, Polres Klaten, Polres Batang, Polres Purbalingga, Polres Boyolali, Polres Temanggung, dan Polres Tegal Kota. 

    Selain itu, dua posisi pejabat utama (PJU) Polda Jateng, yakni Kepala Biro Logistik (Karo Log) dan Kepala Sekolah Polisi Negara (Ka SPN) juga mengalami pergantian kepemimpinan.

    “Dengan mutasi ini, diharapkan stabilitas keamanan di wilayah Jawa Tengah dapat tetap terjaga, terutama dalam rangka mendukung Program Pemerintah serta mengamankan berbagai agenda strategis nasional yang akan berlangsung di 2025,” tandasnya.

  • Operasional Pendakian Gunung Lawu Karanganyar Dibatasi Saat Malam Pergantian Tahun

    Operasional Pendakian Gunung Lawu Karanganyar Dibatasi Saat Malam Pergantian Tahun

    TRIBUNJATENG.COM, KARANGANYAR – Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Karanganyar membatasi operasional pendakian Gunung Lawu wilayah Kabupaten Karanganyar bertepatan dengan momen pergantian tahun.

    Koordinator Lapangan Bidang Destinasi Disparpora Kabupaten Karanganyar, Nardi menyampaikan, ada dua jalur resmi pendakian Gunung Lawu wilayah Kabupaten Karanganyar yakni Via Cemoro Kandang Kecamatan Tawangmangu dan Via Candi Cetho Kecamatan Jenawi.

    Pihaknya telah melakukan persiapan terkait dengan operasional pendakian bertepatan dengan momen pergantian tahun. Hal tersebut dilakukan lantaran kondisi cuaca bertepatan dengan musim penghujan kali ini. Lanjutnya, operasional pendakian dalam kondisi normal dibuka mulai pukul 07.00 hingga 17.00.

    “Karena cuaca tidak menutup kemungkinan waktu pendakian bisa ditutup lebih awal. Kalau bertepatan dengan pergantian tahun, operasional sama seperti kondisi normal karena pertimbangan cuaca,” katanya saat dihubungi Tribunjateng.com, Minggu (29/12/2024).

    Dia menuturkan, operasional pendakian Gunung Lawu bertepatan dengan momen pergantian tahun biasanya dibuka selama 24 jam. Mengingat kondisi cuaca seperti saat ini, terangnya, pihaknya terpaksa membatasi operasional pendakian.

    “Itu untuk safety, keselamatan pendaki. Kita tidak berani buka pendakian malam hari kondisi cuaca seperti saat ini,” terangnya.

    Terkait jumlah pendakian, jelas Nardi, belum ada instruksi untuk melakukan pembatasan. Pihaknya telah berkoordinasi dengan relawan untuk persiapan jalur pendakian bertepatan dengan pergantian tahun. (Ais).

  • Libur Nataru, Menhut Raja Juli Antoni Tutup Sementara 5 Gunung

    Libur Nataru, Menhut Raja Juli Antoni Tutup Sementara 5 Gunung

    Karanganyar, Beritasatu.com – Menteri Kehutanan (Menhut) Raja Juli Antoni mengumumkan penutupan jalur pendakian 5 gunung selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru). Langkah tersebut diambil demi keselamatan masyarakat.

    Raja Juli Antoni mengatakan hal itu sesuai arahan Presiden Prabowo Subianto. Presiden sangat memperhatikan keselamatan warga yang bepergian ke obyek-obyek wisata, di antaranya pegunungan.

    “Demi keamanan dan keselamatan selama Nataru seperti diperintahkan Pak Presiden Prabowo, lima pendakian, yaitu Gunung Gede Pangrango, Halimun Salak, Gunung Merapi, Gunung Merbabu dan Rinjani, saya umumkan ditutup,” ujarnya seusai melakukan peninjauan di Taman Wisata Alam (TWA) Grojogan Sewu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, Jumat (27/12/2024).

    Gunung-gunung itu memiliki karakteristik berlainan. Namun, sama-sama berisiko tinggi bagi pengunjung saat puncak musim penghujan. Presiden Prabowo tak mau terjadi hal tak diinginkan jika gunung-gunung itu tetap dibuka untuk umum.

    Menhut Raja Antoni mengatakan penutupan jalur pendakian lima gunung lantaran kondisi cuaca yang ekstrem. Ia juga mengatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait.

    Pembukaan kembali lima gunung tersebut belum bisa dipastikan. Namun, menunggu kondisi alam lebih bersahabat.

    “Dengan segala hormat pendakiannya dihentikan karena cuaca ekstrem, dan juga masukan dari pihak terkait, BMKG, Balai Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi, lima pendakian tersebut dihentikan,” ujarnya.

    Sebelumnya diketahui, Menhut Raja Antoni melakukan pembukaan jalur pendakian Gunung Semeru pada 23 Desember 2024. Jalur pendakian Semeru kembali dibuka setelah lima tahun ditutup akibat Covid-19, kebakaran dan erupsi.

    Selain menutup lima gunung, Menhut Raja Juli Antoni juga langsung melakukan pengecekan jalur dari Ranu Pani, Ranu Kumbolo hingga Tanjakan Cinta. Demi keselamatan, jalur pendakian Semeru dibuka untuk umum hingga Ranu Kumbolo.

  • Gibran tinjau Bendungan Jlantah untuk irigasi hingga energi terbarukan

    Gibran tinjau Bendungan Jlantah untuk irigasi hingga energi terbarukan

    Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka didampingi Balai Besar Wilayah Sungai Kementerian Pekerjaan Umum meninjau progres pembangunan Bendungan Jlantah di Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, Jumat (27/12/2024). (ANTARA/HO-BPMI Setwapres).

    Gibran tinjau Bendungan Jlantah untuk irigasi hingga energi terbarukan
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Jumat, 27 Desember 2024 – 15:10 WIB

    Elshinta.com – Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka meninjau Bendungan Jlantah di Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, Jumat, yang diproyeksikan sebagai infrastruktur multifungsi, untuk irigasi, pengendalian banjir, dan pengembangan energi terbarukan.

    “Saya berharap proyek Bendungan Jlantah selesai tepat waktu, sehingga para petani dapat segera meningkatkan hasil produksi, dan masyarakat sekitar mendapatkan manfaat yang lebih luas, baik dari sisi ekonomi maupun lingkungan,” ujar Wapres Gibran melalui Sekretariat Wakil Presiden di Jakarta.

    Dalam keterangan tersebut dijelaskan bahwa bendungan yang berada di Desa Tlobo dan Desa Karangsari, Kecamatan Jatiyoso itu berkapasitas tampung 10,97 juta m kubik dengan luas genangan 50,45 hektare. Bendungan itu diproyeksikan menjadi salah satu pendukung program ketahanan pangan nasional dari sisi manfaat irigasi dan ketahanan energi dari manfaat energi listrik yang dihasilkan.

    Bendungan Jlantah akan mengaliri lahan persawahan seluas 1.494 hektare, serta diproyeksikan bermanfaat untuk mereduksi banjir (70,33 m³/detik) dengan luas lahan 87 hektare. Selain itu, bendungan dengan sumber air baku sebesar 150 liter per detik itu juga berpotensi menjadi Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) sebesar 10 MW dan Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro (PLTMH) hingga 0,625 MW, serta untuk pariwisata.

    Dalam kunjungan tersebut, Wapres memastikan bahwa bendungan yang dibangun sejak 2018 itu sesuai dengan tenggat waktu pengerjaan yang kini mencapai tahap 98,55 persen rampung. Wapres juga menekankan pentingnya keberlanjutan sumber daya air untuk mendukung produktivitas pertanian, sekaligus sebagai langkah strategis dalam memitigasi dampak perubahan iklim.

    Selain itu, Wapres juga menyoroti peluang bendungan ini dalam mendukung pengembangan energi terbarukan guna mengurangi ketergantungan pada energi fosil.

    “Hal ini, sejalan dengan visi Indonesia untuk memperkuat ketahanan energi melalui diversifikasi sumber energi yang lebih ramah lingkungan,” ujarnya.

    Turut mendampingi Wapres dalam kunjungan tersebut Kepala Balai Besar Wilayah Sungai Kementerian Pekerjaan Umum Maryadi Utama.

    Sumber : Antara

  • Capai 98,55%, Gibran Pastikan Pembangunan Bendungan Jlantah Sesuai Target

    Capai 98,55%, Gibran Pastikan Pembangunan Bendungan Jlantah Sesuai Target

    Bisnis.com, JAKARTA – Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka memastikan progres pembangunan bendungan Jlantah telah mencapai 98,55% dan sesuai dengan target yang telah ditetapkan.

    Menurutnya, kebutuhan bendungan tersebut akan merealisasi komitmen Presiden Prabowo Subianto agar Indonesia menuju swasembada pangan dan energi sebagai langkah utama guna menghadapi tantangan global yang makin kompleks.

    Hal ini dia sampaikan saat meninjau langsung proyek Pembangunan Bendungan Jlantah di Desa Tlobo dan Desa Karangsari, Kecamatan Jatiyoso, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, Jumat (27/12/2024).

    “Peninjauan ini bertujuan untuk memastikan progres pembangunan bendungan yang telah mencapai 98,55% tersebut sesuai timeline yang telah ditetapkan,” ujarnya melalui keterangan resmi.

    Dia melanjutkan bahwa bendungan berkapasitas tampung 10,97 juta m³ dengan luas genangan 50,45 hektar tersebut diproyeksikan menjadi salah satu pendukung program ketahanan pangan nasional dari sisi manfaat irigasi dan ketahanan energi dari manfaat energi listrik yang dihasilkan.

    Dalam kunjungan tersebut, Wapres Ke-14 RI itu juga menekankan pentingnya keberlanjutan sumber daya air untuk mendukung produktivitas pertanian sekaligus sebagai langkah strategis dalam memitigasi dampak perubahan iklim. 

    Nantinya, dia mengatakan bahwa bendungan Jlantah akan mengaliri lahan persawahan seluas 1.494 hektar, serta diproyeksikan bermanfaat untuk mereduksi banjir (70,33 m³/detik) dengan luas lahan 87 hektar, sumber air baku sebesar 150 liter per detik,

    Termasuk, bentungan ini akan memberikan potensi Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) sebesar 10 Megawatt dan Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro (PLTMH) hingga 0,625 Megawatt, serta untuk pariwisata.

    Selain itu, orang nomor dua di Indonesia itu juga menyoroti peluang bendungan ini dalam mendukung pengembangan energi terbarukan guna mengurangi ketergantungan pada energi fosil. 

    Hal ini, kata Gibran, sejalan dengan visi Indonesia untuk memperkuat ketahanan energi melalui diversifikasi sumber energi yang lebih ramah lingkungan.

    “Saya berharap proyek Bendungan Jlantah selesai tepat waktu, sehingga para petani dapat segera meningkatkan hasil produksi, dan masyarakat sekitar mendapatkan manfaat yang lebih luas, baik dari sisi ekonomi maupun lingkungan,” pungkas Gibran.

  • Bendungan Jlantah Karanganyar Dicek Gibran, Siap Diresmikan Januari

    Bendungan Jlantah Karanganyar Dicek Gibran, Siap Diresmikan Januari

    Jakarta

    Bendungan Jlantah di Karanganyar, Jawa Tengah bakal segera diresmikan pada Januari 2025. Pembangunan bendungan garapan PT Waskita Karya (Persero) Tbk saat ini sudah mencapai 98,59%.

    Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka baru saja meninjau proyek bendungan dengan nilai investasi mencapai Rp 1,02 triliun tersebut. Gibran memastikan, progres pembangunan sesuai target. Dia juga menekankan pentingnya keberlanjutan sumber daya air guna mendukung produktivitas pertanian sekaligus memitigasi dampak perubahan iklim.

    “Para petani dapat segera meningkatkan hasil produksi, dan masyarakat sekitar mendapatkan manfaat yang lebih luas, baik dari sisi ekonomi maupun lingkungan,” ujar Gibran dalam keterangan resmi Waskita, Jumat (27/12/2024).

    Corporate Secretary Waskita Ermy Puspa Yunita menambahkan keberadaan Bendungan Jlantah turut mendukung swasembada pangan di Jawa Tengah, khususnya Kabupaten Karanganyar. Apalagi baru-baru ini, Presiden Prabowo Subianto telah memajukan target swasembada pangan dari 2028 menjadi 2027.

    “Bendungan Jlantah dapat mendorong ketahanan pangan sesuai arahan pemerintah yang ingin memenuhi kebutuhan rakyat tanpa harus impor,” jelas Ermy.

    Bendungan ini dapat mengairi lahan persawahan seluas 1.494 hektar (ha) di Kecamatan Jatiyoso dan Jumapolo. Dia menjelaskan, sebelumnya pengairan sawah di sekitar Kabupaten Karanganyar mengandalkan tadah hujan. Maka nantinya melalui saluran irigasi dari Bendungan Jlantah, panen bisa dilakukan sebanyak tiga kali dalam setahun, sehingga tidak lagi bergantung pada musim.

    Manfaat lainnya, lanjut dia, keberadaan Bendungan Jlantah bisa meningkatkan Indeks Pertanaman (IP) dari 172% menjadi 272% pada lahan seluas 806 ha. IP pada lahan seluas 688 ha pun berpotensi mencapai 272%.

    Bendungan Jlantah didesain dengan tinggi 70 meter dari pondasi terdalam dan memiliki panjang 404 meter tersebut memiliki kapasitas tampung sebanyak 10,97 meter kubik (m3). Kemudian air baku yang bisa disuplai mencapai 150 liter per detik (l/dt) untuk Kecamatan Jumapolo, Kecamatan Jumantono, dan Kecamatan Jatipuro, Kabupaten Karanganyar.

    Proyek itu pun mampu mereduksi banjir di persawahan di Desa Bendosari, Kabupaten Sukorharjo, hingga 87 hektare. Serta, berpotensi sebagai Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLMTH) sebesar 0,625 Megawatt (Mw).

    “Kemudian melihat lokasinya yang cukup strategis di antara Sungai Jlantah dan Sungai Puru di Desa Tlobo dan Karangsari, proyek ini diyakini bisa dikembangkan menjadi kawasan agrowisata. Dengan begitu, dapat membuka semakin banyak kesempatan usaha serta lapangan pekerjaan, sehingga masyarakat di sekitar bendungan semakin sejahter,” beber Ermy.

    Sebagai informasi, Bendungan ini dikerjakan oleh Kerja Sama Operasional (KSO) Waskita-Adhi. Waskita sendiri telah membangun 24 bendungan yang tersebar di beberapa wilayah di Indonesia. Sebanyak 15 di antaranya sudah selesai, sementara sembilan proyek lainnya masih dalam pengerjaan.

    (acd/acd)

  • Gibran Tinjau Proyek Bendungan Jlantah Karanganyar, Minta Pembangunan Selesai Sesuai Target – Page 3

    Gibran Tinjau Proyek Bendungan Jlantah Karanganyar, Minta Pembangunan Selesai Sesuai Target – Page 3

    Untuk itu,Gibran berharap proyek Bendungan Jlantah selesai tepat waktu.

    “Sehingga para petani dapat segara meningkatkan hasil produksinya, dan masyarakat sekitar mendapatkan manfaat yang lebih luas, baik dari sisi ekonomi maupun lingkungan,” kata Gibran dalam keterangannya, Jumat (27/12/2024).

    Selain akan mengairi lahan persawahan seluas 1.494 hektar, Bendungan Jlantah juga diproyeksikan bermanfaat untuk mereduksi banjir (70,33 m³/detik) dengan luas lahan 87 hektar, sumber air baku sebesar 150 liter per detik, potensi Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) sebesar 10 Mega Watt dan Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro (PLTMH) hingga 0,625 Mega Watt, serta pariwisata.