Pembangunan Dermaga Khusus Kapal Wisata di PIK Dimulai 2027
Editor
JAKARTA, KOMPAS.com
– Pemprov Jakarta bakal membangun dermaga khusus kapal wisata untuk ke
Kepulauan Seribu
di kawasan Pantai Indah Kapuk (
PIK
). Pembangunannya akan dimulai pada 2027.
“Diharapkan 2027 ini sudah masuk dalam pembangunan fisik tahap pertama untuk dermaga kapal-kapal wisata ke Pulau Seribu,” ujar Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo dilansir dari
Antara
, Selasa (18/3/2025).
Dermaga khusus kapal wisata itu akan dibangun di lahan milik Pemprov Jakarta di PIK.
“Nantinya pelabuhan untuk kapal wisata akan dialihkan ke kawasan PIK. Di sana ada lahan Pemprov DKI, yaitu Pantai Kita Maju Bersama,” kata Syafrin.
Melalui strategi ini, Pemprov Jakarta berharap wisatawan domestik maupun mancanegara yang mendarat di Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, tak harus masuk ke pusat kota terlebih dulu untuk menuju Kepulauan Seribu.
Mereka dapat menuju dermaga di PIK dan dari sana membutuhkan waktu maksimal 15 menit menuju Kepulauan Seribu.
“Jaraknya sekitar 10-15 menit dan kemudian mereka bisa berlayar ke kawasan Pulau Seribu sesuai lokasi wisata yang dituju,” ucap Syafrin.
Dengan begitu, diharapkan dapat meningkatkan angka kunjungan wisatawan ke Kepulauan Seribu.
Saat ini, terdapat beberapa dermaga di Kepulauan Seribu, yakni dermaga timur Pulau Pramuka, Kelurahan Pulau Panggang dan dermaga Ancol.
Selanjutnya, Pemprov Jakarta akan melanjutkan dengan membangun pelabuhan di Pulau Kelapa.
“Untuk Kepulauan Seribu kami beberapa dermaga sudah selesai dibangun dan nantinya akan dilanjutkan dengan pembangunan pelabuhannya seperti Pulau Kelapa, nantinya ini juga akan dilanjutkan,” kata dia.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
kab/kota: Kapuk
-
/data/photo/2025/03/04/67c6b9c671cf3.jpeg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Pembangunan Dermaga Khusus Kapal Wisata di PIK Dimulai 2027 Megapolitan 18 Maret 2025
-

Dulu Bikin Showroom Porsche Hancur, Kini Tabrak Ferrari
Jakarta –
Pengendara Mitsubishi Xpander lagi-lagi menabrak mobil mewah. Dulu, pengendara Xpander menabrak showroom Ivan’s Motor hingga membuat Porsche ringsek. Baru-baru ini, Xpander menabrak mobil Ferrari.
Kecelakaan Xpander menabrak Ferarri itu terjadi di kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK), Jakarta Utara. Kecelakaan ini mengakibatkan kedua kendaraan ringsek.
Dalam video yang beredar, dinarasikan pengemudi mobil Xpander dalam kondisi mabuk saat menabrak Ferrari. Namun, polisi belum memastikan dugaan sopir mabuk tersebut.
Dikutip detikNews, Kasat Lantas Polres Metro Jakarta Utara Kompol Donni Bagus Wibisono mengatakan peristiwa terjadi pada Minggu (16/3/2025) dini hari. Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut, hanya kedua kendaraan mengalami kerusakan.
“Kejadian sekira Minggu pagi pukul 03.00 WIB. (Kerugian) materi,” kata Donni.
Dalam kejadian itu, Xpander yang dikemudikan pria inisial WA melaju dari arah utara menuju selatan. Mobil tersebut kemudian oleng dan menabrak Ferrari yang sedang parkir di bahu jalan.
“Setibanya di lokasi, oleng ke kiri menabrak kendaraan sedan Ferrari B-2104-SXS yang sedang diparkir di bahu jalan sisi kiri oleh pengemudinya saudara H,” kata Donni.
Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan itu. Tapi, kedua mobil tersebut mengalami kerusakan.
“Akibat dari kecelakaan lalu lintas tersebut, kendaraan yang terlibat mengalami kerusakan,” ujarnya.
Setahun yang lalu, pada Maret 2024, sebuah Xpander merusak showroom mobil mewah Ivan’s Motor. Mitsubishi Xpander menabrak Porsche 911 GT3 yang tengah terparkir. Kap Porsche itu bahkan sampai terbuka. Ketika itu, berdasarkan keterangan polisi, diketahui pengemudi dalam pengaruh minuman keras sebelum insiden terjadi. Pengemudi Xpander yang menabrak showroom Porsche itu ditetapkan sebagai tersangka dan disangkakan pasal 200 KUHP dan 406 KUHP.
(rgr/dry)
-

3 Fakta Xpander Tubruk Ferrari di PIK Saat Dini Hari
Jakarta –
Kecelakaan melibatkan mobil sport Ferrari dengan Mitsubishi Xpander terjadi di kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK), Jakarta Utara. Kecelakaan ini mengakibatkan kedua kendaraan ringsek.
Insiden kecelakaan ini viral di media sosial. Dalam rekaman video yang viral terlihat mobil Xpander menabrak ‘pantat’ mobil Ferrari.
Dari video yang tersebar, dinarasikan pengemudi mobil Xpander dalam kondisi mabuk saat menabrak Ferrari. Masih dalam narasi video viral, disebutkan warga sekitar berupaya membangunkan pengemudi Xpander setelah tersebut, tapi tak kunjung sadar.
Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. Namun, kedua kendaraan mengalami kerusakan setelah bertabrakan. Simak fakta-faktanya berikut ini.
1. Kecelakaan Terjadi Dini Hari
Kasat Lantas Polres Metro Jakarta Utara Kompol Donni Bagus Wibisono mengatakan peristiwa terjadi pada Minggu (16/3/2025) dini hari. Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut, hanya kedua kendaraan mengalami kerusakan.
“Kejadian sekira Minggu pagi pukul 03.00 WIB. (Kerugian) materi,” kata Donni saat dihubungi, Senin (17/3).
2. Xpander Tabrak Ferrari Parkir
Kendaraan Xpander yang dikemudikan pria inisial WA melaju dari arah utara menuju selatan. Setiba di lokasi, kendaraan tersebut oleng menabrak mobil Ferrari yang sedang parkir di bahu jalan.
“Setibanya di lokasi, oleng ke kiri menabrak kendaraan sedan Ferrari B-2104-SXS yang sedang diparkir di bahu jalan sisi kiri oleh pengemudinya saudara H,” kata Donni saat dihubungi, Senin (17/3).
Baca selanjutnya: kedua kendaraan rusak
Ilustrasi kecelakaan (detikcom/Thinkstock/assistantua)
3. Kedua Kendaraan Rusak
AKBP Donni mengatakan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa yang terjadi. Namun kedua kendaraan mengalami kerusakan.
“Akibat dari kecelakaan lalu lintas tersebut, kendaraan yang terlibat mengalami kerusakan,” ujarnya.
Donni juga belum bisa memastikan terkait dugaan pengemudi Xpander dalam kondisi mabuk saat berkendara. Saat ini pihak kepolisian masih melakukan pendalaman. Kedua kendaraan terlibat sudah diamankan.
“Belum ada dugaan (sopir mabuk). Kendaraan sudah diamankan,” imbuhnya.
Halaman 2 dari 2
(mea/fas)
Hoegeng Awards 2025
Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu
-

Pemkot Jakbar mediasi unjuk rasa warga Kampung Kebon Sayur
Jakarta (ANTARA) – Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Barat melakukan mediasi unjuk rasa warga Kampung Kebon Sayur, Kapuk, Cengkareng yang meminta agar aktifitas penggusuran rumah di wilayahnya untuk dihentikan.
“Ya kita akan mediasi. Saya minta kepada pemilik lahan, yang punya gitu kan, untuk diajak diskusi, dialog langsung. Itu kan urusan internal antara pemilik lahan dengan yang penghuni,” ujar Wali Kota Jakarta Barat Uus Kuswanto saat dihubungi wartawan di Jakarta, Senin.
Pihaknya juga telah meminta kepada pengunjuk rasa agar juga menyampaikan aspirasinya kepada pemilik lahan.
“Itu, makanya saya hanya minta mereka menyampaikan aspirasi kepada yang punya lahan untuk memperhatikan aspirasinya (warga) itu,” ujar Uus.
Mediasi antara warga dengan pemilik lahan dilakukan untuk mencapai kesepakatan bersama, sehingga bisa ditemukan jalan keluar.
“Mungkin ada kerohiman (dari pemilik lahan) atau seperti apa, silahkan saja,” kata Uus.
Sementara itu, pendamping pengunjuk rasa, Saiful Watoni mengatakan pihak pemilik lahan bahwa untuk sementara menghentikan proses penggusuran rumah warga sampai ada mediasi.
“Pihak kelurahan menjanjikan mediasi di kantor lurah antara warga dan pihak Sri Herawati pada Rabu (19/3),” kata Saiful.
Menurut dia, warga menerima kesepakatan tersebut dan berharap hasil mediasi bakal menemukan titik terang. Artinya ada jalan keluar bagi warga yang sudah puluhan tahun tinggal di sana.
“Warga sepakat, mau gak sepakat. Dan tadi aktifitas penggusuran sudah dihentikan sampai ada mediasi, ujarnya.
Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
Editor: Syaiful Hakim
Copyright © ANTARA 2025 -

Diproyeksikan Jadi Ekosistem Ekonomi Syariah, akan Ada Puluhan Kantor Bank di Menara Syariah – Halaman all
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Agung Sedayu Group (ASG) memproyeksikan Menara Syariah di Pantai Indah Kapuk 2 sebagai ikon dari ekosistem ekonomi syariah Indonesia.
Nanti akan ada puluhan bank syariah dari berbagai negara yang berkantor di menara tersebut.
“Menara ini ikon Islamic Finance District yang memang dibangun untuk menampung sekitar 70-an bank syariah dan 300 lebih OJK, dalam rangka kita membangun ekonomi syariah Indonesia,” kata Direktur ASG, Nono Sampono saat ditemui di Menara Syariah, PIK 2, Kabupaten Tangerang, Jumat (14/3/2025).
Di lokasi dengan luas 23,5 hektare itu, Menara Syariah bakal melayani sejumlah program terkait dengan ekonomi umat, termasuk soal umrah dan haji.
“Ini jalan terus kan, ini ikonnya. Yang sementara ini ada dua kegiatan yang dua tower ini sedang dilakukan. Yang pertama adalah untuk kepentingan nanti melayani badan untuk haji dan umroh,” kata dia.
“Kemudian yang kedua untuk pendidikan dan training bagi peserta sumber daya manusia yang kita persiapkan dalam rangka membangun ekonomi syariah Indonesia,” ujarnya.
Adapun pada ramadan tahun ini Menara Syariah di PIK 2 dijadikan tempat untuk AGS menebar kebaikan kepada anak yatim.
Nono mengatakan ada 1.000 anak yatim yang hadir dalam acara buka bersama dan pemberian santunan tersebut.
“Ini kan bagian dari kebersamaan dari Agung Sedayu. Memang program sudah didesain untuk Ramadan ini. Kami melaksanakan beberapa kegiatan di antaranya bazar, kemudian juga ada kegiatan-kegiatan bakti sosial. Kemudian ada juga kegiatan bedah rumah dan lain sebagainya, tetapi sebagian dari rangkaian itu semua,” kata Nono.
-

PIK 2 Gelar Buka Puasa Bersama dan Beri Santunan 1.000 Anak Yatim
Jakarta –
Agung Sedayu Group melalui Pantai Indah Kapuk (PIK) 2 menggelar buka bersama dengan 1.000 anak yatim dari berbagai daerah di sekitar Jakarta Utara. Dalam acara tersebut, PIK 2 turut memberikan santunan kepada para anak yakin.
Direktur Utama Agung Sedayu Group Nono Sampono mengatakan kegiatan tersebut merupakan wujud kepedulian Agung Sedayu Group terhadap masyarakat sekitar.
“Hari ini, acara buka bersama seribu anak yatim dari 12 yayasan yang ada di Ibu Kota Jakarta dan sekitarnya,” kata Nono di acara ‘Buka Bersama 1.000 Anak Yatim’ di Menara Syariah PIK 2, Jakarta, Jumat (14/3/2025).
Agung Sedayu Group tidak menyalurkan santunan dan buka puasa bersama saja. Namun, acara tersebut dikemas dengan sejumlah kegiatan seperti dongeng, sulap, dan ceramah tausiah.
Dalam acara tersebut, anak-anak nampak gembira dengan berbagai rangkaian kegiatan tersebut. Mereka tampak begitu antusias untuk mengikuti setiap sesi kegiatan. Bahkan ketika sesi sulap, antusias anak-anak begitu terlihat ketika sang pesulap memberikan berbagai hadiah kepada mereka.
“Jadi ada paket yang diberikan, juga dalam bentuk ada makanan, kemudian ada juga santunan yang memang diperlukan buat mereka. Ini kan bagian dari kebersamaan untuk kepedulian dari Agung Sedayu. Memang program sudah didesain untuk Ramadan ini. Kita melaksanakan beberapa kegiatan, diantaranya bazar, kemudian juga ada kegiatan-kegiatan bakti sosial, bedah rumah, dan lain sebagainya,” ungkapnya.
“Saya kira ini terus-menerus akan berjalan. Harapan kita agar ada kepedulian. Kita berbagi kepada yang memang membutuhkan dan memang saya kira kalau kita lakukan ini semua itu akan ada baiknya. Kita membantu bagi yang memang perlu,” ungkapnya.
Sementara itu, salah satu peserta asal Tanah Pasir Jakarta, Naufal mengaku senang dengan kehadiran kegiatan tersebut. Pasalnya, acara tersebut diisi dengan berbagai hiburan.
Naufal pun mengucapkan terima kasih kepada Agung Sedayu Group atas santunan yang diberikan. Dia mengatakan santunan tersebut bakal digunakan untuk keperluan sekolah.
“Terima kasih (Agung Sedayu Group). (Santunan) untuk sekolah,” tutup Naufal.
(akd/ega)
Hoegeng Awards 2025
Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu



:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3017476/original/007049000_1578564284-20200109-Waspadai-Gelombang-Tinggi-dan-Banjir-Rob-IMAM-3.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)