kab/kota: Kamal

  • Tinggi air pos pantau Angke Hulu naik, BPBD umumkan status waspada

    Tinggi air pos pantau Angke Hulu naik, BPBD umumkan status waspada

    Jakarta (ANTARA) – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jakarta mengumumkan status waspada setelah ketinggian permukaan pada pos pantau Pintu Air Angke Hulu naik, Kamis (23/10) dinihari.

    Tinggi muka air di lokasi pantau tersebut pada pukul 00.00 WIB tercatat mencapai 190 cm, naik 10 cm dari laporan sebelumnya pukul 22.00 WIB dikutip dari akun X ofisial @BPBDJakarta, Rabu malam.

    Petugas BPBD bersama Dinas Sumber Daya Air bersinergi dalam langkah kesiapsiagaan banjir yang berpotensi terjadi disebabkan cuaca hujan mempengaruhi ketinggian aliran sungai di wilayah Provinsi DKI Jakarta.

    Langkah yang dilakukan antara lain meneruskan informasi kepada camat dan lurah terkait guna meningkatkan kewaspadaan masyarakat di sekitar aliran sungai dan mengikuti informasi resmi dari instansi terkait.

    Aliran air dari Pintu Air Angke Hulu diperkirakan sampai di pos pantau Cengkareng Drain pada Kamis dinihari, sekitar pukul 01.00 WIB.

    Aliran air melewati sejumlah wilayah di Jakarta Barat, seperti Kembangan Selatan, Duri Kosambi, Rawa Buaya, Kembangan Utara, Kedaung Kaliangke, Cengkareng Timur, Kapuk, Kapuk Muara, dan Kamal Muara.

    BPBD DKI mengimbau masyarakat di wilayah tersebut untuk meningkatkan kewaspadaan dan mempersiapkan langkah antisipasi terhadap potensi kenaikan tinggi muka air guna mengurangi risiko dampak banjir serta menghubungi kontak pusat Jakarta Siaga di nomor 112 jika dalam keadaan darurat.

    Sumber:

    https://x.com/BPBDJakarta/status/1981025477985783858

    https://bpbd.jakarta.go.id/waterlevel

    Pewarta: Abdu Faisal
    Editor: Nurul Hayat
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Tiket.com Ubah Inspirasi Media Sosial Jadi Perjalanan Nyata

    Tiket.com Ubah Inspirasi Media Sosial Jadi Perjalanan Nyata

    Jakarta: Di era digital, perjalanan kini dimulai dari layar ponsel, bukan lagi dari bandara. Platform media sosial telah berevolusi dari sekadar sumber inspirasi menjadi alat yang mendorong tindakan nyata.
     
    Sebagai online travel agent (OTA) pertama di Indonesia, tiket.com melihat evolusi tersebut sebagai peluang untuk mengantisipasi dan merespons perubahan perilaku konsumen.
     
    Dengan memahami bagaimana masyarakat kini menemukan, membagikan, dan menindaklanjuti konten perjalanan, tiket.com memastikan para traveler dapat berpindah dengan mulus dari inspirasi ke pemesanan yang mudah dan percaya diri.
     
    “Di tiket.com, kami percaya bahwa inspirasi tidak seharusnya berhenti di layar. Saat seseorang melihat destinasi yang memikat, mereka harus bisa langsung mewujudkannya,” ujar Kamal Kripalaney, VP Global Partnerships tiket.com, dalam pernyataan resminya.
     

     
    Tren ini diperkuat oleh data internal tiket.com, yang mencatat lonjakan hampir 2.000% dalam pemesanan hotel melalui konten sosial di TikTok sejak penerapan fitur Points of Interest (POI) pada Januari hingga September 2025, dengan pertumbuhan rata-rata bulanan mencapai 55%.
     
    Lewat kolaborasi dengan kreator, konten perjalanan kini menjadi pintu masuk langsung ke pemesanan, di mana penonton tak hanya menyimpan inspirasi, tetapi juga dapat segera bertindak.
     
    Tiket.com pun memosisikan diri sebagai jembatan antara eksplorasi digital dan pengalaman nyata, menyediakan rekomendasi personal, penawaran instan, dan kemudahan pemesanan untuk segala jenis perjalanan. Mulai dari liburan singkat ke Bandung hingga petualangan ke Tokyo.
     

    Selain memperkuat sisi teknologi, tiket.com juga menonjolkan pendekatan humanis. Layanan seperti Flight Disruption Protection dan Halo tiket dirancang untuk menghadirkan rasa aman dan membangun kepercayaan pelanggan.
     
    “Seiring berkembangnya konten berbasis penemuan yang semakin mengaburkan batas antara inspirasi dan transaksi, lanskap perjalanan kini memasuki era baru. Setiap potongan konten bisa menjadi pemicu petualangan,” tambah Kamal.
     
    Dengan semangat itu, tiket.com berkomitmen menjadi pendamping digital yang mengubah rasa ingin tahu menjadi pengalaman berharga. Serta, membantu traveler melangkah dari scroll ke take-off hanya dengan satu klik.
     

    Jakarta: Di era digital, perjalanan kini dimulai dari layar ponsel, bukan lagi dari bandara. Platform media sosial telah berevolusi dari sekadar sumber inspirasi menjadi alat yang mendorong tindakan nyata.
     
    Sebagai online travel agent (OTA) pertama di Indonesia, tiket.com melihat evolusi tersebut sebagai peluang untuk mengantisipasi dan merespons perubahan perilaku konsumen.
     
    Dengan memahami bagaimana masyarakat kini menemukan, membagikan, dan menindaklanjuti konten perjalanan, tiket.com memastikan para traveler dapat berpindah dengan mulus dari inspirasi ke pemesanan yang mudah dan percaya diri.
     
    “Di tiket.com, kami percaya bahwa inspirasi tidak seharusnya berhenti di layar. Saat seseorang melihat destinasi yang memikat, mereka harus bisa langsung mewujudkannya,” ujar Kamal Kripalaney, VP Global Partnerships tiket.com, dalam pernyataan resminya.
     

     
    Tren ini diperkuat oleh data internal tiket.com, yang mencatat lonjakan hampir 2.000% dalam pemesanan hotel melalui konten sosial di TikTok sejak penerapan fitur Points of Interest (POI) pada Januari hingga September 2025, dengan pertumbuhan rata-rata bulanan mencapai 55%.
     
    Lewat kolaborasi dengan kreator, konten perjalanan kini menjadi pintu masuk langsung ke pemesanan, di mana penonton tak hanya menyimpan inspirasi, tetapi juga dapat segera bertindak.
     
    Tiket.com pun memosisikan diri sebagai jembatan antara eksplorasi digital dan pengalaman nyata, menyediakan rekomendasi personal, penawaran instan, dan kemudahan pemesanan untuk segala jenis perjalanan. Mulai dari liburan singkat ke Bandung hingga petualangan ke Tokyo.
     

     
    Selain memperkuat sisi teknologi, tiket.com juga menonjolkan pendekatan humanis. Layanan seperti Flight Disruption Protection dan Halo tiket dirancang untuk menghadirkan rasa aman dan membangun kepercayaan pelanggan.
     
    “Seiring berkembangnya konten berbasis penemuan yang semakin mengaburkan batas antara inspirasi dan transaksi, lanskap perjalanan kini memasuki era baru. Setiap potongan konten bisa menjadi pemicu petualangan,” tambah Kamal.
     
    Dengan semangat itu, tiket.com berkomitmen menjadi pendamping digital yang mengubah rasa ingin tahu menjadi pengalaman berharga. Serta, membantu traveler melangkah dari scroll ke take-off hanya dengan satu klik.
     
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di

    Google News


    Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id

    (PRI)

  • Pencuri motor di Kalideres Jakbar babak belur diamuk massa

    Pencuri motor di Kalideres Jakbar babak belur diamuk massa

    Jakarta (ANTARA) – Seorang pencuri motor di wilayah RT/RW 05/03 Kamal, Kalideres, Jakarta Barat, babak belur diamuk massa usai tertangkap saat melancarkan aksinya pada Senin.

    Kapolsek Kalideres, Kompol Arnold Julius Simanjuntak menyebutkan pelaku yang belum dibeberkan identitasnya itu sudah diamankan ke Polsek Kalideres untuk diperiksa lebih lanjut.

    “Sudah diamankan oleh Tim Opsnal Polsek Kalideres,” kata Arnold di Jakarta, Senin.

    Hingga kini, pihak Kepolisian masih mendalami motif tindakan pelaku serta kronologi aksi pencurian yang dilakukannya. “Masih kita dalami,” kata Arnold.

    Dalam video viral yang beredar di media sosial, warga nampak mengeroyok pelaku yang hendak dimasukkan ke dalam mobil polisi.

    Petugas yang berada di lokasi pun berusaha melerai dan melindungi pelaku, namun emosi serta agresi warga tidak terbendung.

    Setelah berhasil dipisah dari keroyokan warga, pelaku pun berhasil diamankan ke Mapolsek Kalideres.

    Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Anugerah Liputan6: BSI Perkuat Ekosistem Investasi Emas Buat Masyarakat – Page 3

    Anugerah Liputan6: BSI Perkuat Ekosistem Investasi Emas Buat Masyarakat – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta PT Bank Syariah Indonesia Tbk resmi mendapat penghargaan Anugerah Liputan6 2025 atas dedikasinya terhadap pengembangan ekosistem emas terintegrasi di Tanah Air. Seperti diketahui, emas telah menjadi instrumen investasi pilihan sejak lama.

    BSI mendapat Anugerah Liputan6 kategori Digitalisasi: Bullion Bank, Inovator Ekosistem Emas Terintegrasi 2025. Penghargaan ini seakan jadi bukti kehadiran Bullion Bank BSI sejak Februari 2025 lalu bisa dipilih masyarakat.

    “Bagi Bank Syariah Indonesia penghargaan dari Liputan ini merupakan sebuah penyemangat baru buat kami,” ungkap Vice President BSI, Reza Kamal, usai menerima pemghargaan, di SCTV Tower, Jakarta, Jumat (17/10/2025).

    Reza menegaskan Anugerah Liputan6 bisa menjadi penyemangat untuk bisa mengembangkan layanan bank emas demi kesejahteraan masyarakat kedepannya.

    Dia turut berharap masyarakat bisa ikut terlibat dalam investasi emas melalui layanan yang ditawarkan BSI. “Harapan kami investasi emas semakin dikenal masyarakat dan semua lapisan masyarakat dapat memulai investasi emas, tentu saja melalui BSI,” tandasnya.

    Anugerah Liputan6

    Liputan6.com kembali menggelar ajang penghargaan tahunan Anugerah Liputan6 2025, sebuah apresiasi bagi para sosok inspiratif yang telah membawa dampak nyata dan perubahan positif bagi masyarakat Indonesia. Acara ini akan berlangsung pada Kamis, 16 Oktober 2025, di The Hall, Lantai 8 SCTV Tower, Senayan City, Jakarta.

    Anugerah Liputan6 2025 mengangkat tema “Berdaya, Berdampak, Berkelanjutan”, menyoroti semangat perempuan penggerak perubahan dan inovasi kelembagaan yang menjadi pilar kemajuan bangsa.

    “Anugerah Liputan6 2025 adalah bentuk penghargaan kami kepada perempuan hebat serta sosok, institusi maupun korporasi inspiratif yang terus menyalakan semangat perubahan. Mereka membuktikan bahwa keberdayaan dan kebaikan bisa memberi dampak berkelanjutan bagi Indonesia,” ujar Pemimpin Redaksi Liputan6.com Titis Widyatmoko. 

    Dua Kategori Utama 

    Anugerah Liputan6 2025 menghadirkan dua kategori penghargaan utama:

    1. Anugerah Perempuan Hebat 2025

    Diberikan kepada enam perempuan Indonesia yang melalui karya, dedikasi, dan kepemimpinannya telah memberi dampak positif bagi komunitas dan lingkungannya.

    2. Anugerah Inspiratif 2025

    Apresiasi untuk individu atau institusi, baik pemerintah maupun swasta, yang menghadirkan inovasi dan kontribusi nyata dalam berbagai bidang kehidupan.

     

  • Menteri Kehutanan Raja Juli Sapa Jokowi di UGM, Sentil Ijazah Asli Wamen dan Dekan
                
                    
                        
                            Yogyakarta
                        
                        17 Oktober 2025

    Menteri Kehutanan Raja Juli Sapa Jokowi di UGM, Sentil Ijazah Asli Wamen dan Dekan Yogyakarta 17 Oktober 2025

    Menteri Kehutanan Raja Juli Sapa Jokowi di UGM, Sentil Ijazah Asli Wamen dan Dekan
    Tim Redaksi
    YOGYAKARTA, KOMPAS.com –
    Selain menyapa Presiden ke-7 Joko Widodo, Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni turut menyinggung ijazah asli saat menyapa Wakil Menteri Kehutanan Rohmat Marzuki yang merupakan alumni Fakultas Kehutanan UGM.
    Hal ini terjadi saat Menteri Kehutanan Republik Indonesia, Raja Juli Antoni, menghadiri Rapat Senat Terbuka dalam rangka Dies Natalis ke-62 Fakultas Kehutanan UGM pada Jumat (17/10/2025).
    Acara tersebut digelar di Auditorium Fakultas Kehutanan UGM dan turut dihadiri oleh Jokowi.
    Dalam pidatonya, Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni menyapa secara khusus kehadiran Presiden Joko Widodo.
    “Yang sama-sama kita hormati, kita banggakan, kita cintai, Bapak Presiden Republik Indonesia ke-7 Joko Widodo,” ujar Raja Juli Antoni penuh hormat.
    Raja Juli kemudian menceritakan reaksinya saat mendapat informasi mengenai kehadiran Jokowi di acara Dies Natalis Fakultas Kehutanan UGM tersebut.
    “Saya dapat konfirmasi dari staf saya Pak Jokowi akan datang, pasti datang hari ini. Sejak itu perut saya mules. Sampai 11 malam saya bilang coba diperbaiki lagi slide saya segala macam, tapi karena buru-buru nampaknya malah lebih jelek dari aslinya,” tuturnya.
    Setelah menyapa Jokowi, Raja Juli melanjutkan pidatonya dengan menyapa Wakil Menteri Kehutanan Rohmat Marzuki, yang juga hadir.
    Raja Juli juga menyampaikan bahwa Rohmat Marzuki adalah alumni Fakultas Kehutanan UGM dan menyinggung isu ijazah yang sempat viral.
    “Wakil Menteri Kehutanan Rohmat Marzuki ini Alhamdulillah ini alumni Fakultas Kehutanan UGM yang Insya Allah ijazahnya asli. Sampai ada orang jahat yang akan menggugat,” ucapnya.
    Tak hanya itu, Raja Juli juga menyinggung ijazah temannya, Muhammad Kamal, yang saat ini menjabat sebagai Dekan Fakultas Geografi UGM.
    “Ini Dekan Geografi Pak Muhammad Kamal, Insya Allah ijazahnya juga asli,” ungkapnya.
     
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Eks PM Bangladesh ‘Anak Bapak Negara’ Hasina Terancam Hukuman Mati

    Eks PM Bangladesh ‘Anak Bapak Negara’ Hasina Terancam Hukuman Mati

    Jakarta, CNBC Indonesia – Mantan perdana menteri (PM) Bangladesh yang buron Sheikh Hasina kini terancam hukuman mati. Ini terungkap dari tuntutan jaksa, dalam persidangan, Kamis 916/101/2025).

    Hasina sendiri melarikan diri ke India sejak tahun lalu. Upaya represifnya melawan demonstrasi yang dipimpin mahasiswa telah menewaskan 1.400 orang, dari Juli-Agustus 2024.

    “Kami menuntut hukuman tertinggi untuknya,” kata Kepala Jaksa Tajul Islam kepada wartawan di luar pengadilan, dimuat AFP.

    “Untuk satu pembunuhan, satu hukuman mati adalah aturannya. Untuk 1.400 pembunuhan, ia seharusnya dihukum 1.400 kali. Tetapi karena itu mustahil secara manusiawi, kami menuntut setidaknya satu hukuman.”

    Jaksa penuntut menuduh Hasina, 78, adalah inti dari semua kejahatan yang dilakukan selama masa demonstrasi Juli-Agustus. Ia diadili secara in absentia bersama dua mantan pejabat senior.

    Mantan menteri dalam negerinya, Asaduzzaman Khan Kamal, juga buron. Jaksa penuntut mengatakan Kamal juga harus menghadapi hukuman mati.

    Sementara mantan kepala polisi Chowdhury Abdullah Al-Mamun ditahan. Ia telah mengaku bersalah.

    Sidang sudah berlangsung sejak 1 Juni. Persidangan telah mendengarkan kesaksian selama berbulan-bulan yang menuduh peran Hasina dalam memerintahkan atau gagal mencegah pembunuhan massal.

    “Tujuannya adalah untuk mempertahankan kekuasaan secara permanen — demi dirinya sendiri dan keluarganya,” kata Islam.

    “Dia telah berubah menjadi penjahat kelas kakap, dan tidak menunjukkan penyesalan atas kebrutalan yang telah dilakukannya.”

    Hasina adalah putri seorang revolusioner yang memimpin Bangladesh menuju kemerdekaan pada tahun 1971. Di bawah Hasina, Bangladesh mengalami pertumbuhan ekonomi yang sangat pesat.

    Namun, para kritikus menuduh pemerintahannya secara tidak adil memenjarakan pesaing utamanya. Ia mengesahkan undang-undang anti-kebebasan pers yang kejam, dan melakukan serangkaian pelanggaran hak asasi manusia termasuk pembunuhan aktivis oposisi.

    (sef/sef)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Jaksa Bangladesh Tuntut Hukuman Mati untuk Mantan PM Sheikh Hasina

    Jaksa Bangladesh Tuntut Hukuman Mati untuk Mantan PM Sheikh Hasina

    Dhaka

    Jaksa penuntut Bangladesh menuntut hukuman mati untuk mantan Perdana Menteri (PM) Sheikh Hasina yang dijerat dakwaan kejahatan terhadap kemanusiaan. Persidangan terhadap Hasina, yang berstatus buron ini, digelar secara in-absentia di Dhaka.

    Hasina yang melarikan diri ke India sejak tahun lalu, seperti dilansir AFP, Kamis (16/10/2025), telah menentang perintah pengadilan untuk pulang ke Bangladesh, untuk menghadapi dakwaan memerintahkan tindakan mematikan dalam upaya gagal menumpas unjuk rasa besar-besaran yang dipimpin mahasiswa.

    Menurut Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), hingga 1.400 orang tewas dalam bentrokan yang terjadi selama unjuk rasa berlangsung pada Juli hingga Agustus 2024 lalu di Bangladesh.

    “Kami menuntut hukuman tertinggi untuknya,” ucap ketua jaksa penuntut, Tajul Islam, kepada wartawan di luar gedung pengadilan pada Kamis (16/10).

    “Untuk satu pembunuhan, satu hukuman mati adalah aturannya. Untuk 1.400 pembunuhan, dia seharusnya dihukum 1.400 kali — tetapi karena itu tidak mungkin secara manusiawi, kami menuntut setidaknya satu hukuman mati,” ujarnya.

    Jaksa penuntut menuduh Hasina, yang berusia 78 tahun, sebagai “inti dari semua kejahatan yang dilakukan selama pemberontakan pada Juli-Agustus”.

    Hasina diadili secara in-absentia bersama dua mantan pejabat senior Bangladesh, yakni Mantan Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Asaduzzaman Khan Kamal, yang juga buron, dan mantan Kepala Kepolisian Chowdhury Abdullah Al-Mamun yang telah ditahan dan mengaku bersalah.

    Jaksa penuntut mengatakan bahwa Kamal juga harus menghadapi hukuman mati.

    Persidangan kasus ini dimulai pada 1 Juni lalu, dengan keterangan banyak saksi yang disampaikan di pengadilan mengungkapkan peran Hasina dalam memerintahkan atau gagal mencegah pembunuhan massal.

    “Tujuannya adalah untuk mempertahankan kekuasaan secara permanen — demi dirinya sendiri dan keluarganya,” sebut jaksa Islam.

    Tonton juga video “Ammar Zoni Terancam Hukuman Mati karena Edarkan Narkoba di Rutan” di sini:

    Halaman 2 dari 2

    (nvc/idh)

  • Siswa SD di Gunungkidul Tewas Tenggelam Saat Outbond di Sungai Kamal

    Siswa SD di Gunungkidul Tewas Tenggelam Saat Outbond di Sungai Kamal

    Liputan6.com, Jakarta Suasana duka menyelimuti Padukuhan Kamal, Kalurahan Wunung, Kapanewon Wonosari, Kabupaten Gunungkidul. Warga setempat masih tak percaya setelah seorang bocah kelas 2 SD ditemukan tewas tenggelam di aliran Sungai Kamal pada Rabu malam (15/10/2025). Bocah malang itu diketahui berinisial GS, warga setempat yang baru berusia delapan tahun.

    Hari yang seharusnya penuh keceriaan berubah menjadi tragedi memilukan. Sejak pagi, raut wajah ceria para siswa memenuhi halaman sekolah. Mereka tengah bersiap mengikuti kegiatan outbond sebuah agenda pembelajaran di luar kelas yang diharapkan bisa mempererat kebersamaan dan melatih keberanian. Lokasi kegiatan dipilih di sekitar aliran Sungai Kamal, tak jauh dari permukiman warga.

    Menurut penuturan Agung Kurniawan, Jagabaya Kalurahan Wunung, kegiatan berjalan lancar hingga siang hari. Anak-anak tampak gembira bermain bersama teman-temannya, mengikuti permainan yang dipandu guru dan pendamping sekolah. Namun, usai kegiatan selesai dan para siswa dikumpulkan untuk bersiap pulang, satu nama tak kunjung muncul saat daftar kehadiran dicek.

    “Korban, GS, tidak terlihat di antara rombongan. Guru sempat mengira dia masih bermain di sekitar lokasi, tapi setelah dicari-cari tidak ketemu,” tutur Agung Kurniawan.

    Awalnya, pencarian dilakukan secara sederhana oleh guru dan beberapa warga sekitar. Mereka memanggil-manggil nama korban sambil menyusuri tepian sungai. Namun hingga sore menjelang malam, keberadaan bocah itu tetap tidak diketahui. Kepanikan mulai terasa, terutama di antara para guru dan orang tua yang mulai berdatangan ke lokasi.

    Saat matahari tenggelam dan gelap mulai menyelimuti Wunung, warga semakin ramai berdatangan membawa senter dan alat seadanya. Mereka menyisir sepanjang aliran Sungai Kamal, sementara sebagian lain melapor ke aparat kepolisian dan tim SAR setempat.

    “Pencarian dilakukan sejak sore hingga malam. Semua ikut membantu warga, guru, dan aparat. Kami berharap anak itu masih bisa ditemukan dalam keadaan selamat,” kata Agung.

  • 58 Jenazah Korban Ponpes Al Khoziny Teridentifikasi, Ini Identitasnya

    58 Jenazah Korban Ponpes Al Khoziny Teridentifikasi, Ini Identitasnya

    Jakarta

    Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polda Jawa Timur kembali mengidentifikasi 3 korban ambruknya bangunan Ponpes Al Khoziny, Buduran, Sidoarjo. Total 58 jenazah dan satu body part telah berhasil diidentifikasi dari 67 kantong jenazah.

    “Hari ini Selasa, tanggal 14 Oktober 2025, Tim DVI Polda Jatim telah berhasil melaksanakan identifikasi terhadap empat kantong jenazah yang terdiri dari tiga jenazah dan satu body part. Empat kantong jenazah cocok, match dengan tiga nomor ante morthem,” kata Kabiddokkes Polda Jatim Kombes Pol dr M Khusnan Marzuki di RS Bhayangkara, seperti dilansir detikJatim, Selasa (14/10/2025).

    Kantong jenazah dengan nomor PM RSB-029 teridentifikasi melalui DNA dan medis cocok dengan nomor AM 002, sebagai Ubay Dinhai Azkal Askia (15). Kedua, kantong jenazah dengan nomor PM RSPB-036 teridentifikasi melalui DNA, medis dan properti (barang kepemilikan) cocok dengan nomor AM 063, sebagai M Muhfi Alfian (16).

    Ketiga, kantong jenazah dengan nomor PM RSB B-053 dan juga PM RSB BP-056.B dan PM RSB BP-062 merupakan satu identitas teridentifikasi melalui DNA medis dan properti (barang kepemilikan) cocok dengan nomor AM 033 sebagai Abdul Halim (16).

    Keempat, bagian tubuh atau body part teridentifikasi melalui DNA cocok dengan korban hidup AM atas nama Nur Ahmad Ramatulloh.

    Identitas 58 Jenazah Korban Ambruknya Ponpes Al Khoziny yang teridentifikasi:

    1. Maulana Alfan Ibrahimavic, alamat Pabean Cantikan, Surabaya.
    2. Muhammad Soleh, alamat Jalan Madura, Kabupaten Bangka Belitung.
    3. Muhammad Mashudulhaq, alamat Kalikendang, Dukuh Pakis, Surabaya.
    4. Rafi Catur Okta Mulya Pamungkas, alamat Putat Jaya Sekolahan, Surabaya.
    5. M. Agus Ubaidillah, alamat Gresik Gudukan, Krembangan, Surabaya.
    6. Firman Noor (16), alamat Tembok Lor III, Surabaya.
    7. M Azka Ibadurrahman (13), alamat Jalan Randu Indah, Kenjeran, Surabaya.
    8. Daul Milal (18), alamat Sidokapasan, Surabaya.
    9. Nurudin (13), alamat Karang Gayam, Blega, Bangkalan.
    10. Ahmad Rijalul Haq (16), alamat Jalan Dapuan Baru 1, Surabaya.
    11. Moh. Royhan Mustofa (17), alamat Jl. KH Syadhali Makhdi, RT 01, RW 02, Kabupaten Bangkalan.
    12. Abdul Fattah (18), alamat Asem Manunggal, Sampang.
    13. Wasiur Rohib (17), alamat Jalan Gayungan 8 GG Mawar 14/B Surabaya.
    14. Mohammad Aziz Pratama Yudistira (16), alamat Kp. Pulo Kapuk Mekar Mukti Cikarang Utara, Bekasi.
    15. Moh. Dafin (13), alamat Jl Banowati Selatan II/20 RT 007, RW001 Bulu Lor, Semarang.
    16. M. Ali Rahbini (19), alamat Dsn. Plasah, Birem, Tambelang, Sampang.
    17. Sulaiman Hadi (15), alamat Morleke, Kolla Modung, Bangkalan.
    18. Muhammad Ahmad Fahmi (15), alamat Kampung Karanganyar RT 004 RW 009, Banyuwajuh, Kamal, Bangkalan.
    19. Muhammad Reza Syfai Akbar (14), alamat Brogol Kauman 2-98 RT 003 RW 014, Penelengan, Kota Surabaya.
    20. Afifuddin Zarkasi (13), alamat Balongsari Tama 8-A/6 RT 004 RW 005 Balongsari, Tandes, Kota Surabaya.
    21. Moh. Rizki Maulana Saputra (16), alamat Wadungasih RT 010 RW 003, Buduran, Sidoarjo.
    22. Moh. Ubaidillah (17) dengan alamat Dsn. Garuan, Karpote, Blega, Bangkalan.
    23. Virgiawan Narendra Sugiarto (16), alamat Mayong Tengah RT 002 RW 003, Mayong, Karangbinangun, Lamongan.
    24. Moch Ali Sirojuddin (13), alamat Dupak Rukun 02/111 RT 012 RW 002, Dupak, Krembangan, Kota Surabaya.
    25. Muhammad Azam Habibi (14) alamat Sidotopo Jaya GG Lebar 37 002/012, Sidotopo, Semampir, Surabaya.
    26. M Maulidy Hasany Kamil (16), alamat Dsn. Kebun Sari, Karang Gayam, Blega, Bangkalan.
    27. Ach Fathoni Abil Falaf (17), alamat Dsn. Sodin RT 002 RW 005., Tagungguh, Tanjung Bumi, Bangkalan.
    28. M Azam Alby Alfa Himam (17) alamat Dsn Kebun Sari, Karang Gayam, Blega, Bangkalan.
    29. Khoirul Mutaqin (18), alamat Jalan KH Hasyim Asyari GG II RT 001 RW 008, Banjarmlati, Mojoroto, Kota Kediri.
    30. Farhan (17), alamat Jalan Kutisari Selatan XV/69 RT 006 RW 003, Kutisari, Tenggilis Mejoyo, Kota Surabaya.
    31. Syafiuddin (15), alamat Dusun Burnih Oloh, Pajeruan, Kedungdung, Sampang.
    32. Achmad Ghiffary Haekal Nur (17 ), alamat J.A. Suprapto 6-E/15 RT 003 RW 003, Sidokumpul, Gresik.
    33. Muhammad Ubay Dillah (15), alamat JL. Swadaya GG Tunas Harapan RT 097 RW 008, Pal Sembilan, Sungai Kakap, Kubu Raya, Kalimantan Barat.
    34. Achmad Alby Fahri (13), alamat Hangtuah 7/20 RT 007 RW 009, Semampir, Kota Surabaya.
    35. Abdus Somad / laki-laki / 17 tahun dengan alamat Dsn. Kamarong, Banjar, Kedungdung, Sampang, Jawa Timur.
    36. Imam Junaidi / laki-laki / 16 tahun dengan alamat Kmp. Nangger, Alas Kokon, Modung, Bangkalan, Jawa Timur.
    37. Mohammad Fajri Ali / laki-laki / 14 tahun dengan alamat Kalimas Baru i Gg 1/25, RT 001 RW 001, Tanjung Perak, Pabean Cantian, Kota Surabaya.
    38. Muhammad Nasi Hudin / laki-laki / 15 tahun Dengan Alamat Sp Tb. Dusun Riding panjang RT.003, Riding Panjang, Belinyu, Bangka, Kep. Bangka Belitung.
    39. Achmad Suwaifi / Laki-Laki / 15 tahun dengan alamat Kmp. Galba, Panjalinan, Blega, Bangkalan, Jawa Timur.
    40. Mochammad Haikal Ridwan / laki-laki / 14 tahun dengan alamat Dsn. Barat Leke, Sendang Dajah, Labang, Bangkalan, Jawa Timur.
    41. Moch. Adam Fidiansyah/Laki-Laki/12 tahun dengan alamat Masangan Kulon, Rt 009 Rw 003, Masangankulon, Sukodono, Sidoarjo
    42. Muhammad Raihan Jamil/Laki-Laki/14 tahun dengan alamat Krembangan Jaya Selatan 3/23 Rt 002 Rw 007, Kemayoran, Krembangan, Kota Surabaya
    43. Mohammad Abdul Rohman Nafis/Laki-Laki/15 tahun dengan alamat Pulungan, Rt 004 Rw 001, Pulungan, Sedati, Sidoarjo
    44. M Ghifari Chasbi/Laki-Laki/15 tahun dengan alamat Taman Sari Rt 001 Rw 002, Tamansari, Wonorejo, Pasuruan, Jawa Timur
    45. Moh Toni Afandi Laki-Laki 14 tahun dengan alamat Sidotopo Jaya 3-A/37, Rt 004 Rw 005, Sidotopo, Semampir, Kota Surabaya
    46. Ach. Ramzi Fariki/Laki-Laki/15 tahun dengan alamat Kp. Padurenan Rt 003 Rw 001, Padurenan, Gunung Sindur, Bogor, Jawa Barat
    47. Abdullah As Syadid/Laki-Laki 16 tahun dengan alamat Kmp. Nangger, Alas Kokon, Modung, Bangkalan, Jawa Timur
    48. Arif Afandi/Laki-Laki/15 Tahun Dengan Alamat Wonorejo 4/41, Rt 008 Rw 006, Wonorejo, Tegalsari, Kota Surabaya.
    49. Moh Alfi Muttawakkilalallah (17), alamat Ds. Lomaer, Blega, Bangkalan.
    50. Muhammad Iklil Ibrohim Al Aqil (15), alamat Dusun Tegal Gerbang RT 002, RW 0021, Sukorejo, Bangsalsari, Jember.
    51. Muhammad Ridwan Sahari (14), alamat Bendul Merisi Jaya Timur No. 17 RT 002, RW 012, Bendul Merisi, Wonocolo, Kota Surabaya.
    52. Ach. Haikal Fadil Alfatih / Laki-laki / 12 tahun dengan alamat DSN. Timur Leke, Sendang Dajah, Labang, Bangkalan.
    53. Syamsul Arifin / Laki-laki / 18 tahun dengan alamat DSN. Badang, Tlagah, Galis, Bangkalan, Jawa Timur.
    54. Khafa Ahmad Maulana (15), alamat Jalan Cendana RT 004, RW 003, Ngawen, Sidayu, Gresik.
    55. Irham Ghifari (16), alamat Keterungan, RT 006, RW 001, Keterungan, Krian, Sidoarjo.
    56. Ubay Dinhai Azkal Askia (15), alamat Dusun Batoporo Timur, Kedungdung, Sampang.
    57. M Muhfi Alfian (16), alamat Perum The Sun Village C 14, RT 014, RW 003, Damarsi, Buduran Sidoarjo Jawa Timur.
    58. Abdul Halim (16), alamat Bulak Banteng Madya 10/14, RT 001, RW 009, Sidotopo Wetan, Kenjeran, Kota Surabaya.

    (lir/lir)

  • Update Daftar Nama 51 Korban Jiwa Tragedi Ambruknya Ponpes Al-Khoziny

    Update Daftar Nama 51 Korban Jiwa Tragedi Ambruknya Ponpes Al-Khoziny

    Bisnis.com, SURABAYA – Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polda Jatim kembali berhasil mengidentifikasi satu jenazah korban tragedi ambruknya bangunan tiga lantai Pondok Pesantren Al-Khoziny, Buduran, Sidoarjo, Jawa Timur. Dengan demikian, sudah 51 jenazah yang berhasil diidentifikasi. 

    Kepala Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Kabiddokkes) Polda Jatim, Kombes Pol Mohammad Khusnan Marzuki menjelaskan, terdapat total 51 jenazah korban yang telah berhasil teridentifikasi. Detailnya, 5 teridentifikasi di rumah sakit Sidoarjo, dan 46 di RS Bhayangkara Polda Jatim, Surabaya.

    “Dari 67 kantong jenazah yang kami terima, saat ini sudah ada 51 korban teridentifikasi. Masih ada 13 kantong jenazah lagi yang masih kami cocokkan datanya,” ungkap Khusnan saat jumpa pers di RS Bhayangkara Polda Jatim Surabaya, Sabtu (11/10/2025) malam.

    Satu kantong jenazah yang berhasil pada Sabtu (11/10), teridentifikasi melalui DNA dan medis gigi adalah Muhammad Ridwan Sahari (14), warga Bendul Merisi, Surabaya.

    Adapun, Khusnan menjelaskan total terdapat 67 kantong jenazah yang telah diterima oleh tim DVI Polda Jatim. Namun, data ante mortem atau laporan kehilangan keluarga berjumlah 63.

    “Jadi laporan kehilangan antemortem ada 63. Yang sudah teridentifikasi korban ada 51. Jadi, antemortem yang belum teridentifikasi sampai sekarang ada 12. Sementara untuk kantong jenazah yang belum teridentifikasi ada 13,” jelasnya.

    Sebelumnya, pada Jumat (10/10/2025), tim DVI Polda Jatim juga telah berhasil mengidentifikasi tiga kantong jenazah, yang terdiri dari dua korban dan satu potongan tubuh atau body part korban.

    Dua jenazah korban yang berhasil teridentifikasi pada Jumat (10/10) adalah Moh. Alfin Mutawakkilallah (17) warga Lomaer, Blega, Bangkalan dan Muhammad Iqlil Ibrohim (15) warga Sukorejo, Bangsalsari, Jember. Sedangkan body part diidentifikasi milik Mochammad Haikal Ridwan (14) warga Labang, Bangkalan.

    Daftar 51 korban jiwa tragedi ambruknya Ponpes Al-Khoziny Sidoarjo 

    1. Maulana Alfan, 15 tahun, warga Surabaya. Teridentifikasi Rabu (1/10/2025), lokasi release RS Siti Hajar Sidoarjo

    2. Mochammad Mashudul Haq, 14 tahun, warga Surabaya. Teridentifikasi Rabu (1/10/2025), lokasi release RSUD R.T Notopuro Sidoarjo 

    3. Muhammad Soleh, 22 tahun, warga Tanjung Pandan, Bangka Belitung. Teridentifikasi Rabu (1/10/2025), lokasi release RSUD R.T Notopuro Sidoarjo 

    4. Rafi Catur Okta Mulya Pamungkas, 17 tahun, warga Surabaya. Teridentifikasi Rabu (1/10/2025), lokasi release RS Siti Hajar Sidoarjo 

    5. Moch Agus Ubaidillah, 14 tahun, warga Krembangan, Surabaya. Teridentifikasi Kamis (2/10/2025), lokasi release RS Siti Hajar Sidoarjo 

    6. Firman Nur, 16 tahun, warga Tembok Lor Surabaya. Teridentifikasi Sabtu (4/10/2025), lokasi release RS Bhayangkara Polda Jatim Surabaya. 

    7. Muhammad Azka Ibadurrahman, 13 tahun, warga Kenjeran, Surabaya. Teridentifikasi Sabtu (4/10/2025), lokasi release RS Bhayangkara Polda Jatim Surabaya

    8. Daul Milal, 15 tahun, warga Sidokapasan Surabaya. Teridentifikasi Sabtu (4/10/2025), lokasi release RS Bhayangkara Polda Jatim Surabaya

    9. Nurudin, 13 tahun, warga Bangkalan. Teridentifikasi Minggu (5/10/2025), lokasi release RS Bhayangkara Polda Jatim Surabaya

    10. Ahmad Rijalul Haq, 16 tahun, warga Surabaya. Teridentifikasi Minggu (5/10/2025), lokasi release RS Bhayangkara Polda Jatim Surabaya

    11. Moh Royhan Mustofa, 17 tahun, warga Bangkalan. Teridentifikasi Senin (6/10/2025), lokasi release RS Bhayangkara Polda Jatim Surabaya

    12. Abdul Fattah, 18 tahun, warga Asem Manunggal, Sampang. Teridentifikasi Senin (6/10/2025), lokasi release RS Bhayangkara Polda Jatim Surabaya

    13. Wasiur Rohib, 17 tahun, warga Gayungan, Surabaya. Teridentifikasi Senin (6/10/2025), lokasi release RS Bhayangkara Polda Jatim Surabaya

    14. Mohammad Aziz Pratama Yudistira, 16 tahun, warga Cikarang Utara, Bekasi. Teridentifikasi Senin (6/10/2025), lokasi release RS Bhayangkara Polda Jatim Surabaya

    15. Moh Dafin, 13 tahun, warga Bulu Lor, Semarang. Teridentifikasi Senin (6/10/2025), lokasi release RS Bhayangkara Polda Jatim Surabaya

    16. M Ali Rahbini, 19 tahun, warga Tambelang, Sampang. Teridentifikasi Senin (6/10/2025), lokasi release RS Bhayangkara Polda Jatim Surabaya

    17. Sulaiman Hadi, 15 tahun, warga Kolla Modung, Bangkalan. Teridentifikasi Senin (6/10/2025), lokasi release RS Bhayangkara Polda Jatim Surabaya

    18. Muhammad Ahmad Fahmi, 15 tahun, warga Kamal, Bangkalan. Teridentifikasi Selasa (7/10/2025) lokasi release RS Bhayangkara Polda Jatim Surabaya

    19. Muhammad Reza Syfai Akbar, 14 tahun, warga Peneleh, Surabaya. Teridentifikasi Selasa (7/10/2025), lokasi release RS Bhayangkara Polda Jatim Surabaya

    20. Afifuddin Zarkasi, 13 tahun, warga Tandes, Surabaya. Teridentifikasi Selasa (7/10/2025), lokasi release RS Bhayangkara Polda Jatim Surabaya

    21. Moh. Rizki Maulana Saputra, 16 tahun, warga Buduran, Sidoarjo. Teridentifikasi Selasa (7/10/2025), lokasi release RS Bhayangkara Polda Jatim Surabaya

    22. Moh. Ubaidillah, 17 tahun, warga Blega, Bangkalan. Teridentifikasi Selasa (7/10/2025), lokasi release RS Bhayangkara Polda Jatim Surabaya

    23. Virgiawan Narendra Sugiarto, 16 tahun, warga Karangbinangun, Lamongan. Teridentifikasi Selasa (7/10/2025), lokasi release RS Bhayangkara Polda Jatim Surabaya

    24. Moch Ali Sirojuddin, 13 tahun, warga Krembangan, Surabaya. Teridentifikasi Selasa (7/10/2025), lokasi release RS Bhayangkara Polda Jatim Surabaya

    25. Muhammad Azam Habibi, 14 tahun, warga Semampir, Surabaya. Teridentifikasi Selasa (7/10/2025), lokasi release RS Bhayangkara Polda Jatim Surabaya

    26. M Maulidy Hasany Kamil, 16 tahun, warga Blega, Bangkalan. Teridentifikasi Selasa (7/10/2025), lokasi release RS Bhayangkara Polda Jatim Surabaya

    27. Ach Fathoni Abil Falaf, 17 tahun, warga Tanjung Bumi, Bangkalan. Teridentifikasi Selasa (7/10/2025), lokasi release RS Bhayangkara Polda Jatim Surabaya

    28. M Azam Alby Alfa Himam, 17 tahun, warga Blega, Bangkalan. Teridentifikasi Selasa (7/10/2025), lokasi release RS Bhayangkara Polda Jatim Surabaya

    29. Khoirul Mutaqin, 18 tahun, warga Mojoroto, Kota Kediri. Teridentifikasi Selasa (7/10/2025), lokasi release RS Bhayangkara Polda Jatim Surabaya

    30. Farhan, 17 tahun, warga Kutisari, Tenggilis Mejoyo, Surabaya. Teridentifikasi Selasa (7/10/2025), lokasi release RS Bhayangkara Polda Jatim Surabaya

    31. Syafiuddin, 15 tahun, warga Kedungdung, Sampang. Teridentifikasi Selasa (7/10/2025), lokasi release RS Bhayangkara Polda Jatim Surabaya

    32. Achmad Ghiffary Haekal Nur, 17 tahun warga Sidokumpul, Gresik. Teridentifikasi Selasa (7/10/2025), lokasi release RS Bhayangkara Polda Jatim Surabaya

    33. Muhammad Ubay Dillah, 15 tahun, warga Kubu Raya, Kalimantan Barat. Teridentifikasi Selasa (7/10/2025), lokasi release RS Bhayangkara Polda Jatim Surabaya

    34. Achmad Alby Fahri, 13 tahun, warga Semampir, Surabaya. Teridentifikasi Selasa (7/10/2025), lokasi release RS Bhayangkara Polda Jatim Surabaya

    35. Abdus Somad, 17 tahun, warga Sampang, Jawa Timur. Teridentifikasi Rabu (8/10/2025), lokasi release RS Bhayangkara Polda Jatim Surabaya. 

    36. Imam Junaidi, 16 tahun, warga Bangkalan, Jawa Timur. Teridentifikasi Rabu (8/10/2025), lokasi release RS Bhayangkara Polda Jatim Surabaya. 

    37. Mohammad Fajri, 14 tahun, warga Pabean Cantian, Surabaya. Teridentifikasi Rabu (8/10/2025), lokasi release RS Bhayangkara Polda Jatim Surabaya. 

    38. Muhammad Nasi Hudin, 15 tahun, warga Belinyu, Kepulauan Bangka Belitung. Teridentifikasi Rabu (8/10/2025), lokasi release RS Bhayangkara Polda Jatim Surabaya. 

    39. Achmad Suwaifi, 15 tahun, warga Bangkalan, Jawa Timur. Teridentifikasi Rabu (8/10/2025), lokasi release RS Bhayangkara Polda Jatim Surabaya. 

    40. Mochammad Haikal Ridwan, 14 tahun warga Bangkalan, Jawa Timur. Teridentifikasi Rabu (8/10/2025), lokasi release RS Bhayangkara Polda Jatim Surabaya. 

    41. Moch Adam Fidiansyah, 12 tahun, warga Sukodono, Sidoarjo. Teridentifikasi Kamis (9/10/2025), lokasi release RS Bhayangkara Polda Jatim Surabaya. 

    42. Muhammad Raihan Jamil, 14 tahun, warga Krembangan, Kota Surabaya. Teridentifikasi Kamis (9/10/2025), lokasi release RS Bhayangkara Polda Jatim Surabaya. 

    43. Mohammad Abdul Rohman Nafis, 15 tahun, warga Sedati, Sidoarjo. Teridentifikasi Kamis (9/10/2025), lokasi release RS Bhayangkara Polda Jatim Surabaya. 

    44. M Ghifari Chasbi, 15 tahun, warga Wonorejo, Pasuruan. Teridentifikasi Kamis (9/10/2025), lokasi release RS Bhayangkara Polda Jatim Surabaya. 

    45. Moh Toni Afandi, 14 tahun, warga Semampir, Kota Surabaya. Teridentifikasi Kamis (9/10/2025), lokasi release RS Bhayangkara Polda Jatim Surabaya. 

    46. Ach. Ramzi Fariki, 15 tahun, warga Gunung Sindur, Bogor. Teridentifikasi Kamis (9/10/2025), lokasi release RS Bhayangkara Polda Jatim Surabaya.

    47. Abdullah As Syadid, 16 tahun, warga Modung, Bangkalan. Teridentifikasi Kamis (9/10/2025), lokasi release RS Bhayangkara Polda Jatim Surabaya. 

    48. Arif Afandi, 15 tahun, warga Tegalsari, Kota Surabaya. Teridentifikasi Kamis (9/10/2025), lokasi release RS Bhayangkara Polda Jatim Surabaya. 

    49. Moh. Alfin Mutawakkilallah, 17 tahun, warga Lomaer, Blega, Bangkalan. Teridentifikasi Jumat (10/10/2025), lokasi release RS Bhayangkara Polda Jatim Surabaya. 

    50. Muhammad Iqlil Ibrohim, 15 tahun, warga Sukorejo, Bangsalsari, Jember. Teridentifikasi Jumat (10/10/2025), lokasi release RS Bhayangkara Polda Jatim Surabaya. 

    51. Muhammad Ridwan Sahari, 14 tahun, warga Bendul Merisi, Surabaya. Teridentifikasi Sabtu (11/10/2025), lokasi release RS Bhayangkara Polda Jatim Surabaya.