Menag Sampaikan Pesan Prabowo soal Pentingnya Kerukunan Umat Beragama
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com
– Menteri Agama
Nasaruddin Umar
menyampaikan sejumlah pesan Presiden
Prabowo Subianto
soal pentingnya memperkuat kekuatan kerukunan dan toleransi antarumat beragama di Indonesia.
Pesan ini disampaikan Nasaruddin saat mewakili Prabowo ketika mengunjungi
Kuil Murugan
, Kalideres, Jakarta Barat, Minggu (2/2/2025).
“Pesan yang pertama adalah kita tentu diminta untuk memperkuat kekuatan kerukunan toleransi umat masyarakat. Bagaimana bahwasanya agama itu bisa kita gunakan untuk memperkuat bangsa,” ujar Nasaruddin di lokasi.
Nasaruddin mengatakan, selama Indonesia memegang komitmen pada Pancasila dan kebhinekaan, tidak akan ada kekuatan manapun yang bisa mengobok-obok bangsa Indonesia.
“Bagaimana upaya kita semuanya ini insya Allah membangun kebersamaan di atas masyarakat yang sangat plural. Sebesar apapun perbedaan ini, tapi kalau kita komit terhadap komitmen kebangsaan kita, Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika, maka tidak ada kekuatan manapun yang bisa mengobok-obok bangsa kita,” lanjut dia.
Nasaruddin menekankan pentingnya kerukunan beragama sebagai salah satu sumber vital untuk mengangkat martabat Indonesia di mata global.
“Jadi, kerukunan ini adalah salah satu sumber vital untuk mengangkat martabat Indonesia di dalam dunia internasional,” ucap dia.
Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto dijadwalkan untuk meninjau langsung proses pembangunan Kuil Murugan di Jakarta Barat.
Awalnya, Prabowo dijadwalkan untuk meresmikan kuil ini.
Namun, karena satu dan lain hal, kehadiran Prabowo diwakilkan oleh sejumlah pembantunya.
Selain Menteri Agama Nasaruddin Umar, hadir juga Menteri Luar Negeri Sugiono, Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni, Utusan Khusus Presiden Hashim Djojohadikusumo, dan sejumlah pejabat lainnya.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
kab/kota: Kalideres
-
/data/photo/2025/02/02/679f36bd06799.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Menag Sampaikan Pesan Prabowo soal Pentingnya Kerukunan Umat Beragama Nasional 2 Februari 2025
-
/data/photo/2025/02/02/679f36df60410.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Sempat Kritis, 2 WNI Korban Penembakan Aparat Malaysia Membaik Nasional 2 Februari 2025
Sempat Kritis, 2 WNI Korban Penembakan Aparat Malaysia Membaik
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com
– Menteri Luar Negeri (Menlu) Sugiono memberikan perkembangan terkini terkait kondisi para warga negara Indonesia (WNI) yang ditembak di
Malaysia
.
Saat ini, dua orang WNI yang tadinya
kritis
sudah dalam kondisi yang lebih baik.
“Tadinya ada dua yang kritis. Yang pertama sudah keluar dari masa kritis. Kemudian, satu lagi sudah dalam tahap pemulihan,” ujar Sugiono saat ditemui di Kuil Murugan, Kalideres, Jakarta Barat, Minggu (2/2/2025).
Sementara, dua WNI lainnya sudah sehat. Sedangkan satu WNI yang telah meninggal dunia sudah dimakamkan di kampung halamannya.
Sementara itu, pemerintah Indonesia masih menunggu hasil penyelidikan terhadap dugaan kekerasan atau penggunaan kekuatan berlebihan oleh aparat di Malaysia.
“Itu hasil penyelidikan kita serahkan ke mereka. Kita tidak ikut menyelidiki,” kata dia.
Sugiono belum dapat memberikan keterangan lebih lanjut terkait informasi satu WNI yang ditahan akibat peristiwa ini. Dia mengatakan, pihaknya masih mengumpulkan informasi terkait hal tersebut.
“Karena semuanya masih dalam proses pengumpulan keterangan,” tutupnya.
Sebagai informasi, insiden ini bermula ketika petugas APMM mendapati sebuah kapal yang diduga mengangkut pekerja migran Indonesia.
Pada hari Jumat (25/1/2025), APMM menembaki kapal tersebut setelah diduga mendapat perlawanan.
Dugaan perlawanan ini juga dibantah oleh para korban yang bersaksi kepada Kemenlu RI.
Akibat dari penembakan ini, satu WNI dilaporkan tewas, sementara tiga lainnya mengalami luka.
Satu WNI yang meninggal dunia, Basri, asal Provinsi Riau, dipulangkan pada Rabu kemarin.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved. -

Prabowo Minta Toleransi Beragama Terus Dijaga: Barang Mahal!
Bisnis.com, JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto meminta supaya masyarakat terus menjaga toleransi dalam beragama. Sebab, perbedaan merupakan kekuatan bangsa.
Menteri Agama (Menag) Nasaruddin mengatakan bahwa Kepala Negara menyampaikan pesan agar agama dapat menjadi kekuatan untuk mempersatukan dan tidak menimbulkan perpecahan.
Hal ini disampaikannya usai menghadiri peresmian Kuil Murugan di Jalan Bedugul Daan Mogot, Kalideres, Jakarta Barat, Minggu (2/2/2025).
“Supaya kita semuanya ini InsyaAllah membangun kebersamaan di atas masyarakat yang sangat plural. Jadi sebesar apapun perbedaan itu, tapi kalau kita komit terhadap komitmen bangsa, pancasila dan Undang-undang Dasar 1945, maka tidak ada kekuatan manapun yang bisa mengobok-obok bangsa kita,” katanya kepada wartawan.
Lebih lanjut, Nasaruddin mengatakan bahwa peranan toleransi merupakan barang yang sangat mahal lantaran menjadi cara yang vital untuk mengangkat martabat Indonesia dalam dunia internasional.
Penyebabnya, keragaman yang dibalut dengan kerukunan beragama akan membuat sebuah bangsa, kata Nasaruddin, makin kuat.
“Kerukunan sangat sangat mahal. Seolah-olah tidak ada artinya buat kekuatan lain tanpa ada kerukunan yang disediakan. Jadi kerukunan ini adalah salah satu hal vital,” pungkas Nasaruddin.
-
/data/photo/2025/02/02/679f36bd06799.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Menag Lobi Pemerintah Arab Saudi soal Batas Maksimal Usia Jemaah Haji Nasional 2 Februari 2025
Menag Lobi Pemerintah Arab Saudi soal Batas Maksimal Usia Jemaah Haji
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com
– Menteri Agama
Nasaruddin Umar
mengatakan, saat ini pihaknya masih menegosiasikan batas usia maksimal bagi jemaah haji tahun 2025 kepada pemerintah Arab Saudi.
“Ya, kami juga wacana kan ke situ. Jangan kita dibatasi berdasarkan faktor usia, tetapi berdasarkan faktor kesiapan hati dan kemampuan,” ujar Nasaruddin Umar saat ditemui di Kuil Murugan, Kalideres, Jakarta Barat, Minggu (2/2/2025).
Nasaruddin mengatakan, kesehatan dan kemampuan jemaah untuk naik haji itu relatif.
“Ada orang di atas 90 tahun tapi segar. Ada orang di bawah 60 tahun, tapi pakai kursi roda, jadi itu agak relatif ya kan,” lanjut dia.
Menurut Nasaruddin, saat ini juga ada jemaah yang sudah menunggu lama untuk bisa naik haji, bahkan hingga puluhan tahun.
Jika tahun ini jemaah tidak bisa berangkat karena terkendala masalah usia, hal ini tidak adil.
“Karena, (jemaah) kita (hingga) 48 tahun harus menunggu, tiba-tiba harusnya bisa hari ini. Usianya tidak memenuhi syarat, kekecewaannya besar sekali,” kata Nasaruddin.
Dia mengatakan, saat ini proses diskusi masih dilakukan dengan pemerintah Arab Saudi.
Sebelumnya diberitakan, Pemerintah Arab Saudi berencana membatasi usia jemaah haji yang diizinkan berangkat ke Tanah Suci.
Direktur Jenderal Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama (Kemenag), Hilman Latief, mengonfirmasi kabar batasan usia jemaah haji tersebut.
Meski hingga kini pihaknya belum menerima surat resmi dari Kerajaan Arab Saudi.
“Jadi ini sedang kita mitigasi, meskipun belum resmi. Kami masih menunggu suratnya, pimpinan, dari Kerajaan Saudi. Ada kebijakan baru yang kami dengar kemarin terkait pembatasan usia,” ujar Hilman dalam rapat bersama Komisi VIII DPR di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Jumat (3/1/2025).
Menurut informasi sementara, Arab Saudi akan menetapkan batas usia maksimal jemaah haji, yaitu 90 tahun.
Kebijakan ini juga disertai pembatasan persentase jemaah lansia berusia 70 hingga 80 tahun ke atas.
“Suratnya akan segera dikirim. Informasi sementara, mungkin tidak akan memberikan izin pada jemaah di atas 90 tahun,” jelas Hilman.
Hilman menyoroti fakta bahwa masih ada jemaah asal Indonesia yang berusia 100 tahun turut menunaikan ibadah haji.
“Jumlahnya mungkin tidak banyak, tapi menarik bahwa ada kebijakan ini. Kami akan terus memantau perkembangan,” tambah dia.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved. -

WNI Ditahan di Malaysia Imbas Kasus Penembakan, Menlu: Kami Kumpulkan Keterangan
Bisnis.com, JAKARTA – Menteri Luar Negeri (Menlu) RI Sugiono sedang mengumpulkan keterangan terkait warga negara Indonesia (WNI) yang ditahan polisi Selangor, Malaysia.
Penahanan tersebut dilakukan imbas adanya WNI yang menjadi korban penembakkan oleh Agensi Penguatkuasaan Maritim Malaysia (APMM) di Perairan Tanjung Rhu, Selangor, Malaysia, pada Jumat (24/1/2025).
Hal ini disampaikannya usai menghadiri peresmian Kuil Murugan di Jalan Bedugul Daan Mogot, Kalideres, Jakarta Barat, Minggu (2/2/2025). “Karena semuanya masih dalam proses pengumpulan keterangan,” katanya kepada wartawan.
Lebih lanjut, Sugiono menekankan bahwa dari pemerintah masih mendorong dan menyerahkan hasil penyelidikan penembakkan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) kepada pemerintah Malaysia.
“Itu hasil penyelidikan kami serahkan nanti ke mereka ya, kami gak ikut menyelidiki,” ucapnya.
Tak hanya itu, Sugiono menekankan bahwa pemerintahan Indonesia telah melakukan koordinasi dengan Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Malaysia untuk melakukan proses tersebut.
“Korban meninggal sudah dibawa kembali ke kampung halamannya. Sudah dimakamkan. Kalau saya tidak salah 3 hari atau 4 hari lalu,” ujarnya.
Lebih lanjut, Sugiono menjelaskan bahwa dari 4 korban lainnya, saat ini 2 masih dirawat di Rumah Sakit. Sedangkan, dua korban tersisa sudah dipasikan sehat.
“Tadinya ada 2 kritis yang pertama sudah keluar dari masa kritisnya, kemudian yang satu lagi sedang dalam pemulihan,” tandas Sugiono.
-

Prabowo kirim salam ke umat Hindu dalam peresmian Kuil Murugan Jakarta
“Beliau kirim salam kepada semuanya, terutama kepada masyarakat Hindu India, dan Hindu di dunia atas peristiwa peresmian kuil yang luar biasa ini,”
Jakarta (ANTARA) – Presiden Prabowo Subianto mengirimkan salam kepada umat Hindu Indonesia dan dunia dalam peresmian Kuil Shri Sanathana Dharma Aalayam atau Jakarta Murugan Temple, di Kalideres, Jakarta Barat, Minggu.
Hal itu disampaikan oleh Utusan Presiden Hashim Djojohadikusumo dalam sambutannya pada acara peresmian kuil tersebut.
“Beliau kirim salam kepada semuanya, terutama kepada masyarakat Hindu India, dan Hindu di dunia atas peristiwa peresmian kuil yang luar biasa ini,” kata Hashim.
Hashim mengungkapkan bahwa Presiden awalnya berencana hadir dalam acara peresmian tersebut. Namun, menjelang acara peresmian, Prabowo tidak hadir karena harus menjaga kondisi kesehatannya.
“Walaupun sampai beberapa jam Bapak Presiden, Bapak Prabowo Subianto telah berencana untuk hadir, namun karena kesehatan beliau yang beliau harus jaga baik-baik, kami semua putuskan beliau tidak hadir,” ujar dia.
Hashim mengaku mendapat informasi bahwa kuil ini menjadi kuil Hindu yang terbesar di Asia Tenggara. Dia menyampaikan bahwa kuil ini menjadi kebanggaan bagi Indonesia sebagai negara yang majemuk dan menjunjung tinggi nilai-nilai Pancasila.
Hashim menyoroti bahwa meskipun Indonesia mayoritas beragama Islam, kehadiran tempat ibadah Hindu ini mencerminkan kerukunan dan keberagaman yang dijunjung tinggi oleh bangsa.
Hashim juga mengapresiasi perjuangan panitia dalam menyelesaikan pembangunan kuil ini, terutama saat menghadapi tantangan pandemi COVID-19 yang sempat menghentikan kegiatan selama dua tahun.
“Namun hari ini, lima tahun kemudian, kita hadir bersama untuk meresmikan suatu tempat ibadah yang luar biasa,” kata dia.
Lebih lanjut Hashim juga menambahkan bahwa dalam kunjungan ke India beberapa waktu lalu, Presiden Prabowo juga telah menyampaikan kepada Perdana Menteri India Narendra Modi mengenai peresmian kuil ini, yang disambut dengan penuh kebahagiaan oleh pemimpin India tersebut.
“Kita menyaksikan kehadiran suatu tempat ibadah Hindu yang luar biasa. Ini menjadi kebanggaan saya, kebanggaan kita sebagai bangsa Indonesia,” ujar adik Prabowo tersebut.
Hashim pun turut menyampaikan apresiasi kepada pemerintah pusat dan pemerintah Provinsi Jakarta atas dukungan yang diberikan dalam proses perizinan, termasuk izin ibadah dan izin mendirikan bangunan (IMB), yang memungkinkan kuil ini dapat berdiri dan diresmikan.
Pewarta: Fathur Rochman
Editor: Agus Setiawan
Copyright © ANTARA 2025 -

Menlu Sugiono Pastikan WNI Korban Penembakan Otoritas Malaysia Telah Dimakamkan
Bisnis.com, JAKARTA — Menteri Luar Negeri (Menlu) Sugiono memastikan bahwa Warga Negara Indonesia (WNI) korban penembakan Agensi Penguatkuasaan Maritim Malaysia (APMM) telah dipulangkan ke kampung halaman.
Sugiono menekankan bahwa pemerintahan Indonesia telah melakukan koordinasi dengan Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Malaysia untuk melakukan proses tersebut.
“Korban meninggal sudah dibawa kembali ke kampung halamannya. Sudah dimakamkan. Kalau saya tidak salah 3 hari atau 4 hari lalu,” ujarnya kepada wartawan usai menghadiri peresmian Kuil Murugan di Jalan Bedugul Daan Mogot, Kalideres, Jakarta Barat, Minggu (2/2/2025)
Lebih lanjut, Sugiono menjelaskan bahwa dari 4 korban lainnya, saat ini 2 masih dirawat di Rumah Sakit. Sedangkan, dua korban tersisa sudah dipasikan sehat.
“Tadinya ada 2 kritis yang pertama sudah keluar dari masa kritisnya, kemudian yang satu lagi sedang dalam pemulihan,” imbuhnya.
Sugiono menekankan bahwa dari pemerintah masih mendorong dan menyerahkan hasil penyelidikan kepada pemerintah Malaysia. “Itu hasil penyelidikan kami serahkan nanti ke mereka ya, kami gak ikut menyelidiki,” jelas Sugiono.
Investigasi Penembakan
Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto berharap pihak Malaysia melakukan investigasi atas penembakan terhadap lima orang WNI oleh Agensi Penguatkuasaan Maritim Malaysia (APMM).
“Ya itu sedang kita tentunya berharap ada investigasi ya kan,” ujarnya kepada wartawan usai Rapat Pimpinan TNI-Polri di Jakarta Selatan, Kamis (30/1/2025).
Prabowo juga memastikan telah membicarakan hal tersebut secara garis besar saat bertemu dengan Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim awal pekan ini, Senin (27/1/2025).
Sebagaimana diketahui, penembakan terhadap lima WNI oleh APMM di Tanjung Rhu, Selangor itu menewaskan satu orang WNI.
Adapun empat korban lainnya mengalami luka-luka dan masih menjalani perawatan. Berdasarkan pemberitaan Bisnis.com sebelumnya, WNI yang mengalami penembakan oleh aparat Negeri Jiran itu diduga hendak keluar dari Malaysia melalui jalur ilegal. Penembakan terjadi pekan lalu, Jumat (24/1/2025).
Prabowo pun berpesan agar ke depannya tidak ada lagi WNI yang ikut serta dalam kegiatan ilegal. Dia mengingatkan ada risiko yang bakal dihadapi.
“Sekali lagi saya ingatkan bahwa jangan mau ikut-ikut dalam kegiatan ilegal. Kalau nyelundup ke negara asing risikonya negara asing akan bertindak. Jadi rakyat kita jangan mau dibohongi oleh sindikat-sindikat yang berjanji ini, berjanji itu. Ya kita waspada, kita ingatkan tapi kita juga yakin pihak Malaysia akan melaksanakan penyelidikan,” paparnya.
-

2 Kebakaran Hebat Hari Ini Melanda Pergudangan di Dadap Tangerang dan Kalideres
TRIBUNJAKARTA.COM – Dua kebakaran besar hari ini melanda wilayah Dadap Tangerang dan Kalideres Jakarta Barat pada Jumat (31/1/2025).
Kedua objek yang terbakar ialah area pergudangan.
Kebakaran pertama melalap pergudangan Sedayu di Jalan Daan Mogot Raya KM 18 Kalideres, Jakarta Barat pada Jumat (31/1/2025) pagi.
Pihak Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Barat menerima informasi sekitar pukul 08.15 WIB.
Sebanyak 14 unit dan 70 personel Gulkarmat ke lokasi untuk memadamkan api.
Dari video amatir yang beredar, terlihat api berkobar besar membakar salah satu gudang.
Sementara kepulan asap hitam menyeruak keluar dari gudang.
Dikutip dari SubCommand Center Grup B Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Barat, sebanyak empat ruko yang terdiri dari dua ruko di gudang kopi dan dua ruko di gudang pompa air, terbakar.
Kebakaran itu juga berdampak terhadap satu ruko di gudang kardus.
Luas area yang terbakar diperkirakan sekitar 936 meter persegi.
Kebakaran itu mengakibatkan dua orang mengalami luka-luka.
Satu orang mengalami luka ringan atas nama Arif (25) dan seorang lainnya mengalami luka berat bernama Gilang (23).
Gilang kemudian dilarikan oleh karyawan ke Rumah Sakit Asih Cipondoh.
Pihak Sudin Gulkarmat Jakarta Barat menerima peristiwa kebakaran sekitar pukul 08.15 WIB.
Petugas tiba di lokasi sekitar pukul 08.25 WIB dan langsung memulai memadamkan api.
Untuk memadamkan api dikerahkan sebanyak 16 unit mobil pemadam dengan 80 personel.
Sekitar pukul 10.40 WIB, petugas telah melokalisir api.
Hingga berita ini diturunkan, situasi kebakaran masih berstatus kuning.
Belum diketahui penyebab kebakaran tersebut.
Kebakaran pergudangan Dadap Tangerang
Kebakaran kedua terjadi di kawasan pergudangan Dadap, Kabupaten Tangerang, Jumat (31/1/2025) siang.
Api masih berkobar dan asap hitam membumbung tinggi.
Damkar Kabupaten Tangerang yang dikonfirmasi TribunJakarta.com membenarkan peristiwa tersebut.
“Ya betul,” ujar petugas Damkar Kabupaten Tangerang.
Ia menyebutkan kebakaran masih dalam penanganan petugas damkar.
Sementara itu, pihak Gulkarmat Jakarta memastikan kebakaran itu berada bukan di PIK melainkan wilayah Tangerang.
“Masuk Tangerang kawasan Kosambi bukan PIK. Wilayah Dadap, pergudangan kimia (yang terbakar),” ujar Humas Gulkarmat Jakarta, Mulat Wijayanto saat dikonfirmasi TribunJakarta.com.
Sedangkan akun X @kabarnegri melaporkan kepanikan warga sekitar akibat kebakaran tersebut.
Terdengar suara ledakan beberapa kali.
“Kebakaran pabrik di daerah dadap siang ini jumat 31 Januari 2025 mengeluarkan suara ledakan beberapa kali blm diketahui penyebab dan akbibat kebakaran nya,” tulis akun @kabarnegri.
“Wo ledakan, jauh, jauh,” suara perempuan dalam video tersebut.
Terdengar pula suara perempuan yang menangis. Sejumlah warga mulai menyelamatkan diri dari lokasi kebakaran.
-

Kebakaran Lalap Pergudangan Sedayu di Kalideres: 4 Ruko Terbakar, 2 Orang Alami Luka-luka
TRIBUNJAKARTA.COM – Kebakaran melanda pergudangan Sedayu di Jalan Daan Mogot Raya KM 18 Kalideres, Jakarta Barat pada Jumat (31/1/2025).
Dikutip dari SubCommand Center Grup B Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Barat, sebanyak empat ruko yang terdiri dari dua ruko di gudang kopi dan dua ruko di gudang pompa air terbakar.
Kebakaran itu juga berdampak terhadap satu ruko di gudang kardus.
Luas area yang terbakar diperkirakan sekitar 936 meter persegi.
Kebakaran itu mengakibatkan dua orang mengalami luka-luka.
Satu orang mengalami luka ringan atas nama Arif (25) dan seorang lainnya mengalami luka berat bernama Gilang (23).
Gilang kemudian dilarikan oleh karyawan ke Rumah Sakit Asih Cipondoh.
Pihak Sudin Gulkarmat Jakarta Barat menerima peristiwa kebakaran sekitar pukul 08.15 WIB.
Petugas tiba di lokasi sekitar pukul 08.25 WIB dan langsung memulai memadamkan api.
Untuk memadamkan api dikerahkan sebanyak 16 unit mobil pemadam dengan 80 personel.
Sekitar pukul 10.40 WIB, petugas telah melokalisir api.
Hingga berita ini diturunkan, situasi kebakaran masih berstatus kuning.
Terkait dengan kronologi masih dalam penyelidikan pihak berwenang.
Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya
-

Kebakaran Melanda Pergudangan di Kalideres, 14 Unit Damkar Dikerahkan
loading…
Kebakaran melanda pergudangan di Jalan Daan Mogot Raya, Kalideres, Jakarta Barat, Jumat (31/1/2025). Sebanyak 14 unit mobil Damkar dan 70 personel dikerahkan. Foto/Ilustrasi/Dok.SindoNews
JAKARTA – Kebakaran melanda pergudangan yang terletak di Jalan Daan Mogot Raya, Kalideres, Jakarta Barat pada Jumat (31/1/2025) pagi. Sebanyak 14 unit mobil pemadam kebakaran (Damkar) berserta 70 personel pemadam dikerahkan.
Berdasarkan keterangan Command Center Gulkarmat Jakarta, kebakaran terjadi sekitar pukul 08.15 WIB.
Baca Juga
“Objek Pergudangan Sedayu,” demikian keterangan Command Center Gulkarmat Jakarta, Jumat (31/1/2025).
Untuk memadamkan api, sebanyak 14 unit kendaraan dan 70 personel pemadam dikerahkan ke lokasi terjadinya kebakaran tersebut.
“Status kebakaran proses pemadaman merah,” lanjutnya.
Baca Juga
Belum diketahui kronologi hingga kerugian dari peristiwa kebakaran tersebut.
(shf)