kab/kota: Jepara

  • Cek Pabrik Baru di Jepara, Luthfi Targetkan Kemiskinan Jateng di Bawah 9%

    Cek Pabrik Baru di Jepara, Luthfi Targetkan Kemiskinan Jateng di Bawah 9%

    Jakarta – Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi meresmikan dan meninjau pabrik PT Formosa Industrial Park di Kecamatan Mayong, Kabupaten Jepara, hari ini.

    Luthfi mengungkapkan kehadiran pabrik tekstil di bawah naungan Korrun Group ini akan menambah daya serap tenaga kerja di Jawa Tengah, khususnya di Jepara. Tercatat, Korrun Group telah menyerap sekitar 20 ribu tenaga kerja di Jawa Tengah.

    “Terima kasih atas dibukanya PT Formosa di bawah Korrun Group yang berinvestasi sangat luar biasa di Jawa Tengah. Ini adalah perusahaan yang sangat luar biasa dengan sistem padat karya,” kata Luthfi dalam keterangan tertulis, Senin (27/10/2025).

    Luthfi menegaskan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah saat ini terus melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan penyerapan tenaga kerja, serta menekan angka pengangguran dan kemiskinan. Upaya ini meliputi, optimalisasi balai Latihan kerja (BLK), sekolah vokasi, penyediaan kawasan industri, dan sebagainya.

    Menurutnya, investasi yang ditanamkan oleh oleh Korrun Group sejalan dengan upaya Pemprov Jateng untuk meningkatkan investasi, terutama investasi padat karya yang membutuhkan banyak tenaga kerja. Dengan begitu, investasi ini mampu menyerap tenaga kerja sehingga dapat menurunkan angka kemiskinan.

    Ia pun menargetkan angka kemiskinan di Jateng bisa di bawah 9%. “Dengan besarnya investasi yang ditanamkan dari dalam dan luar negeri, minimal pengurangan pengangguran juga akan tercapai,” katanya.

    Lebih lanjut, Luthfi menjelaskan kehadiran Korrun Group di Jepara akan meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD). Di mana produk-produk yang dihasilkan oleh perusahaan tersebut diekspor untuk memenuhi kebutuhan pasar internasional.

    Sebagai informasi, geliat investasi di Jawa Tengah terus menunjukkan tren positif. Hingga triwulan III tahun 2025, capaian nilai investasi di Jateng sudah mencapai Rp66,13 triliun, atau 84,42 persen dari target tahunan penanaman modal. Dari jumlah tersebut, investasi ini mampu menyerap tenaga kerja sebanyak 326.462 orang.

    Sementara itu, Founder Korrun Group, Fan Jinsong mengatakan Korrun Group merupakan perusahaan global dan go public. Produk utamanya adalah pakaian, tekstil, tas, dan koper yang melayani produk-produk terkenal di dunia.

    Korrun Group sudah memiliki lima pabrik produksi di Indonesia. Adapun empat di antaranya ada di Jawa Tengah dengan jumlah karyawan mencapai sekitar 20 ribu orang, termasuk PT Formosa.

    “Kami berencana meningkatkan investasi di Indonesia dalam beberapa tahun ke depan dengan memperluas kapasitas produksi. Kami berharap jumlah karyawan kami dapat meningkat sampai 40 ribu atau 50 ribu orang,” ucapnya.

    Pada kesempatan ini, Jinsong juga mengapresiasi Pemprov Jateng atas dukungan dalam mengembangkan investasi di wilayahnya. Ia juga memuji seluruh karyawan Korrun Group di Indonesia karena kecerdasan, kerja keras, dedikasi, serta sikap terbuka dalam mendukung peningkatan besar manajemen dan efisiensi operasional perusahaan.

    “Karyawan adalah aset berharga kami di Indonesia. Kami ingin mengembangkan perusahaan ini bersama masyarakat Indonesia,” pungkasnya.

    (akn/ega)

  • Bus PO Haryanto Terguling di Tol Batang, 3 Penumpang Tewas dan 21 Luka-luka
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        27 Oktober 2025

    Bus PO Haryanto Terguling di Tol Batang, 3 Penumpang Tewas dan 21 Luka-luka Regional 27 Oktober 2025

    Bus PO Haryanto Terguling di Tol Batang, 3 Penumpang Tewas dan 21 Luka-luka
    Editor
    BATANG, KOMPAS.com
    — Kecelakaan maut terjadi di ruas Jalan Tol KM 354 Jalur B Semarang–Batang, tepatnya di wilayah Desa Ponowareng, Kecamatan Tulis, Kabupaten Batang, Minggu (26/10/2025) malam.
    Bus pariwisata PO Haryanto dengan nomor polisi B-7394-VGA mengalami kecelakaan tunggal sekitar pukul 22.35 WIB.
    Akibat peristiwa itu, tiga penumpang meninggal dunia di lokasi kejadian dan 21 lainnya mengalami luka-luka.
    Kasat Lantas Polres Batang AKP Eka Hendra Ardiansyah membenarkan kejadian tersebut.
    Kecelakaan diduga dipicu oleh kondisi jalan licin akibat hujan deras.
    “Bus melaju dari arah timur ke barat di lajur kiri. Saat di lokasi kejadian, ban diduga selip karena jalan basah, sehingga kendaraan oleng dan menabrak pembatas jalan,” ujarnya dilansir dari Tribun Jateng, Senin (27/10/2025).
    “Bus kemudian terguling ke kanan dan berhenti dalam posisi terbalik menghadap timur,” sambungnya.
    Tiga korban meninggal dunia, yakni:
    Ketiganya mengalami luka berat dan meninggal di tempat.
    Sementara itu, 20 penumpang lainnya menderita luka-luka dengan tingkat luka bervariasi mulai dari patah tulang, memar, hingga luka robek.
    Seluruh korban luka telah dievakuasi ke RSUD Batang dan RS QIM Batang untuk mendapatkan perawatan medis.
    Sopir bus, Ali Yudiyanto (36), warga Pati, selamat dari kecelakaan dan telah dimintai keterangan oleh pihak kepolisian.
    Kecelakaan ini sempat menyebabkan arus lalu lintas di Tol Batang terganggu selama beberapa jam karena proses evakuasi bus yang terguling melintang di badan jalan.
    Petugas Jasa Marga, Polisi Tol, dan Damkar Batang diterjunkan untuk mengevakuasi korban serta menormalkan arus kendaraan.
    Selain menimbulkan korban jiwa, kejadian ini juga mengakibatkan kerugian materiil sekitar Rp 20 juta akibat kerusakan berat pada bodi bus.
    Polisi masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan penyebab pasti kecelakaan, termasuk memeriksa kondisi rem dan ban kendaraan serta kemungkinan kelalaian pengemudi.
    “Kami mengimbau para pengemudi bus agar berhati-hati saat melintas di tol dalam kondisi hujan. Pastikan kecepatan terkendali dan kendaraan dalam kondisi layak jalan,” tambah AKP Eka.
    Sulasih (52), warga Tangerang – luka memar pada pelipis dan dada
    Fitri Indah Sari (30), warga Tangerang – luka memar di dada kanan
    Alnaira Mecca Elshanum (4), warga Tangerang – luka di dahi dan hidung berdarah
    Ahmad Safiq (38), warga Pati – patah tulang tangan kanan dan lecet di dahi
    Bayu Nyoman Saputra (29), warga Tangerang – luka robek tangan
    Ibrahim (35), warga Pati – luka memar dada
    Eddi Supriyo (49), warga Jakarta Barat – memar pada kaki
    Sriyani (44), warga Tangerang – patah tulang bahu
    Budi Utomo (35), warga Jepara – luka memar pada punggung
    Saironji (54), warga Pati – luka robek lengan kanan, memar pada pinggang dan kepala belakang, lecet pada pelipis kanan
    Windarwati (52), warga Jepara – patah tulang bahu kanan
    Dimas Aldiansyah (24), warga Tangerang – patah tulang tangan kanan
    Siti Sholichah (44), warga Pati – memar pada pinggang
    Ahmad Refano Elfrida (8), warga Tangerang – lecet pada tangan kanan, memar pada hidung dan mulut
    Ummu Jauhari (35), warga Pati – nyeri pada kedua lutut, hidung berdarah
    Andika Galuh Setyawan (36), warga Pati – luka lecet pada telapak tangan, memar pada pelipis kanan
    Kastari (69), warga Pati – cedera kepala ringan
    M. Sa’durofiq (51), warga Jakarta Timur – nyeri pada pinggang
    Susilowati Endang Purwani (50), warga Jakarta Timur – nyeri pada pinggang dan dada
    Joko Siswanto (30), warga Pati – patah tulang bahu kanan, memar dada kiri, robek telinga kanan
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Bus PO Haryanto Terguling di Tol Batang, 3 Penumpang Tewas dan 21 Luka-luka
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        27 Oktober 2025

    Bus PO Haryanto Terguling di Tol Batang, 3 Penumpang Tewas dan 21 Luka-luka Regional 27 Oktober 2025

    Bus PO Haryanto Terguling di Tol Batang, 3 Penumpang Tewas dan 21 Luka-luka
    Editor
    BATANG, KOMPAS.com
    — Kecelakaan maut terjadi di ruas Jalan Tol KM 354 Jalur B Semarang–Batang, tepatnya di wilayah Desa Ponowareng, Kecamatan Tulis, Kabupaten Batang, Minggu (26/10/2025) malam.
    Bus pariwisata PO Haryanto dengan nomor polisi B-7394-VGA mengalami kecelakaan tunggal sekitar pukul 22.35 WIB.
    Akibat peristiwa itu, tiga penumpang meninggal dunia di lokasi kejadian dan 21 lainnya mengalami luka-luka.
    Kasat Lantas Polres Batang AKP Eka Hendra Ardiansyah membenarkan kejadian tersebut.
    Kecelakaan diduga dipicu oleh kondisi jalan licin akibat hujan deras.
    “Bus melaju dari arah timur ke barat di lajur kiri. Saat di lokasi kejadian, ban diduga selip karena jalan basah, sehingga kendaraan oleng dan menabrak pembatas jalan,” ujarnya dilansir dari Tribun Jateng, Senin (27/10/2025).
    “Bus kemudian terguling ke kanan dan berhenti dalam posisi terbalik menghadap timur,” sambungnya.
    Tiga korban meninggal dunia, yakni:
    Ketiganya mengalami luka berat dan meninggal di tempat.
    Sementara itu, 20 penumpang lainnya menderita luka-luka dengan tingkat luka bervariasi mulai dari patah tulang, memar, hingga luka robek.
    Seluruh korban luka telah dievakuasi ke RSUD Batang dan RS QIM Batang untuk mendapatkan perawatan medis.
    Sopir bus, Ali Yudiyanto (36), warga Pati, selamat dari kecelakaan dan telah dimintai keterangan oleh pihak kepolisian.
    Kecelakaan ini sempat menyebabkan arus lalu lintas di Tol Batang terganggu selama beberapa jam karena proses evakuasi bus yang terguling melintang di badan jalan.
    Petugas Jasa Marga, Polisi Tol, dan Damkar Batang diterjunkan untuk mengevakuasi korban serta menormalkan arus kendaraan.
    Selain menimbulkan korban jiwa, kejadian ini juga mengakibatkan kerugian materiil sekitar Rp 20 juta akibat kerusakan berat pada bodi bus.
    Polisi masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan penyebab pasti kecelakaan, termasuk memeriksa kondisi rem dan ban kendaraan serta kemungkinan kelalaian pengemudi.
    “Kami mengimbau para pengemudi bus agar berhati-hati saat melintas di tol dalam kondisi hujan. Pastikan kecepatan terkendali dan kendaraan dalam kondisi layak jalan,” tambah AKP Eka.
    Sulasih (52), warga Tangerang – luka memar pada pelipis dan dada
    Fitri Indah Sari (30), warga Tangerang – luka memar di dada kanan
    Alnaira Mecca Elshanum (4), warga Tangerang – luka di dahi dan hidung berdarah
    Ahmad Safiq (38), warga Pati – patah tulang tangan kanan dan lecet di dahi
    Bayu Nyoman Saputra (29), warga Tangerang – luka robek tangan
    Ibrahim (35), warga Pati – luka memar dada
    Eddi Supriyo (49), warga Jakarta Barat – memar pada kaki
    Sriyani (44), warga Tangerang – patah tulang bahu
    Budi Utomo (35), warga Jepara – luka memar pada punggung
    Saironji (54), warga Pati – luka robek lengan kanan, memar pada pinggang dan kepala belakang, lecet pada pelipis kanan
    Windarwati (52), warga Jepara – patah tulang bahu kanan
    Dimas Aldiansyah (24), warga Tangerang – patah tulang tangan kanan
    Siti Sholichah (44), warga Pati – memar pada pinggang
    Ahmad Refano Elfrida (8), warga Tangerang – lecet pada tangan kanan, memar pada hidung dan mulut
    Ummu Jauhari (35), warga Pati – nyeri pada kedua lutut, hidung berdarah
    Andika Galuh Setyawan (36), warga Pati – luka lecet pada telapak tangan, memar pada pelipis kanan
    Kastari (69), warga Pati – cedera kepala ringan
    M. Sa’durofiq (51), warga Jakarta Timur – nyeri pada pinggang
    Susilowati Endang Purwani (50), warga Jakarta Timur – nyeri pada pinggang dan dada
    Joko Siswanto (30), warga Pati – patah tulang bahu kanan, memar dada kiri, robek telinga kanan
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Daftar UMK Jawa Tengah 2026 Jika Naik 10,5%, Daerah Mana Tertinggi?

    Daftar UMK Jawa Tengah 2026 Jika Naik 10,5%, Daerah Mana Tertinggi?

    Bisnis.com, JAKARTA — Pemerintah Provinsi Jawa Tengah (Pemprov Jateng) dalam waktu dekat akan mengumumkan besaran kenaikan upah minimum provinsi (UMP) serta upah minimum kabupaten/kota (UMK) 2026.

    Dalam perkembangannya, para buruh yang tergabung dalam Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) mengusulkan persentase kenaikan upah sebesar 8,5% hingga 10,5%.

    Said Iqbal selaku Presiden KSPI & Partai Buruh menyampaikan bahwa rentang angka tersebut telah diperhitungkan kalangan buruh berdasarkan putusan Mahkamah Konstitusi (MK) No.168/PUU-XXI/2023. Putusan tersebut mengamanatkan pertimbangan kebutuhan hidup layak (KHL) dalam penetapan upah minimum.

    Selain itu, dia menegaskan bahwa penetapan upah minimum juga harus memperhatikan inflasi, pertumbuhan ekonomi, dan indeks tertentu berdasarkan ketentuan MK.

    Ketika ditanya perihal progres pembahasan kenaikan UMP 2026 antara buruh dan pemangku kepentingan terkait, dia menyampaikan bahwa Dewan Pengupahan Nasional (Depenas) baru sekali melangsungkan rapat menjelang tenggat penetapan UMP pada November.

    “Dewan pengupahan baru satu kali rapat. Hanya urun rembug tanpa keputusan,” kata Said kepada Bisnis, Selasa (21/10/2025).

    Adapun sebelumnya, auran mengenai UMP Jawa Tengah 2025 diatur dalam Keputusan Gubernur Jawa Tengah Nomor 561/38 Tahun 2024 tentang Upah Minimum Provinsi Jawa Tengah Tahun 2025. Sedangkan, aturan mengenai UMK tertuang dalam Surat Keputusan Gubernur Jawa Tengah Nomor 561/45 Tahun 2024 tanggal 18 Desember 2024, yang berlaku mulai 1 Januari 2025.

    Dalam beleid itu, Pemprov Jateng menetapkan kenaikan UMK sebesar 6,5% pada 2025. Di mana, UMK Kota Semarang menjadi yang terbesar mencapai Rp3.454.827 (Rp3,45 juta).

    Apabila kenaikan UMK 2026 diasumsikan pada usulan kenaikan yang disampaikan bruh sebesar 10,5% maka UMK Semarang menjadi yang paling jumbo menjadi Rp3.800.309 (Rp3,8 juta).

    Berikut daftar besaran UMK Jawa Tengah jika naik 10,5% sesuai usulan buruh:

    UMP Jateng Rp2.169.349 (2025) menjadi Rp2.397.130 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kota Semarang 2025 Rp3.454.827 menjadi Rp3.817.583 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kabupaten Demak 2025 Rp2.940.716 menjadi Rp3.249.491 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kabupaten Kendal 2025 Rp2.783.455 menjadi Rp3.075.717 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kabupaten Semarang 2025 Rp2.750.136 menjadi Rp3.038.900 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kabupaten Kudus 2025 Rp2.680.485 menjadi Rp2.961.935 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kabupaten Cilacap 2025 Rp2.640.248 menjadi Rp2.917.474 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kabupaten Jepara 2025 Rp2.610.224 menjadi Rp2.884.297 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kota Pekalongan 2025 Rp2.545.138 menjadi Rp2.812.377 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kabupaten Batang 2025 Rp2.534.383 menjadi Rp2.800.493 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kota Salatiga 2025 Rp2.533.583 menjadi Rp2.792.008 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kabupaten Pekalongan 2025 Rp2.486.653 menjadi Rp2,747,751 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kabupaten Magelang 2025 Rp2.467.488 menjadi Rp2.726.574 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kabupaten Karanganyar 2025 Rp2.437.110 menjadi Rp2.693.006 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kota Surakarta atau Kota Solo 2025 Rp2.416.560 menjadi Rp2.670.298 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kabupaten Boyolali 2025 Rp2.396.598 menjadi Rp2.648.240 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kabupaten Klaten 2025 Rp2.389.820 menjadi Rp2,640.751 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kota Tegal 2025 Rp2.376.683 menjadi Rp2.626.234 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kabupaten Sukoharjo 2025 Rp2.359.488 menjadi Rp2.607.234 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kabupaten Banyumas 2025 Rp2.338.410 menjadi Rp2.583.943 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kabupaten Purbalingga 2025 Rp2.338.283 menjadi Rp2.583.802 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kabupaten Tegal 2025 Rp2.333.586 menjadi Rp2.578.612 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kabupaten Pati 2025 Rp2.332.350 menjadi Rp2.577.246 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kabupaten Wonosobo 2025 Rp2.299.521 menjadi Rp2.540.970 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kabupaten Pemalang 2025 Rp2.296.140 menjadi Rp2.537.234 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kota Magelang 2025 Rp2.281.230 menjadi Rp2.520.759 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kabupaten Purworejo 2025 Rp2.265.937 menjadi Rp2.503.860 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kabupaten Kebumen 2025 Rp2.259.873 menjadi Rp2.497.159 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kabupaten Grobogan 2025 Rp2.254.090 menjadi Rp2.490.769 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kabupaten Temanggung 2025 Rp2.246.850 menjadi Rp2.482.769 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kabupaten Brebes Rp2.239.801 menjadi Rp2.474.980 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kabupaten Blora 2025 Rp2.238.430 menjadi Rp2.473.465 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kabupaten Rembang 2025 Rp2.236.168 Rp2.470.965 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kabupaten Sragen 2025 Rp2.182.200 menjadi Rp2.411.331 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kabupaten Wonogiri 2025 Rp2.180.587 menjadi Rp2.409.548 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kabupaten Banjarnegara 2025 Rp2.170.475 menjadi Rp2.398.374 (simulasi naik 10,5%)

  • Kriminalitas sepekan, sidang Ammar Zoni hingga korupsi Rp919 miliar

    Kriminalitas sepekan, sidang Ammar Zoni hingga korupsi Rp919 miliar

    Jakarta (ANTARA) – Sejumlah peristiwa kriminal terjadi di wilayah DKI Jakarta selama sepekan di antaranya polisi amankan 3 kg sabu dan ribuan ekstasi dari jaringan narkoba.

    Selain itu Kejaksaan Tinggi (Kejati) DKI Jakarta telah menetapkan tersangka korupsi pembiayaan ekspor Rp919 miliar.

    Berikut rangkumannya.

    Polisi amankan 3 kg sabu dan ribuan ekstasi dari jaringan narkoba

    Jakarta (ANTARA) – Satuan Reserse narkoba Polres Metro Jakarta Barat mengamankan sebanyak tiga kilogram narkotika jenis sabu, 13.557 butir ekstasi dan 75 bungkus happy water dalam pengungkapan jaringan narkoba Jakarta-Medan.

    “Totalnya ada tiga kilogram narkotika jenis sabu dalam kemasan teh China warna hijau, ekstasi 13.557 butir 5.423 gram dan happy water 75 sachet 1.725 gram berhasil diamankan,” kata Kasat Reserse Narkoba Polres Metro Jakarta Barat Kompol Vernal Armando di Jakarta, Kamis.

    Berita selengkapnya di sini

    Kejati DKI tetapkan tersangka korupsi pembiayaan ekspor Rp919 miliar

    Jakarta (ANTARA) – Kejaksaan Tinggi (Kejati) DKI Jakarta menetapkan tiga tersangka korupsi pembiayaan ekspor nasional pada Lembaga Pembiayaan Ekspor Impor (LPEI) dengan potensi kerugian negara senilai Rp919 miliar.

    “Kami telah menetapkan tersangka dan melakukan penahanan terhadap inisial yang pertama LR selaku Direktur PT Tebo Indah, DW selaku Direktur Pelaksana satu unit bisnis LPEI dan RW selaku Relationship Manager Pembiayaan satu LPEI,” kata Asisten Tindak Pidana Khusus (Aspidsus) Kejati DKI Haryoko Ari Prabowo dalam konferensi pers di Jakarta, Rabu.

    Berita selengkapnya di sini

    Untuk kelabui petugas, sabu 12 kg disamarkan dalam truk muat jeruk

    Jakarta (ANTARA) – Tiga warga Provinsi Jawa Tengah (Jateng) diduga menyamarkan 12 kilogram (kg) sabu dalam truk bermuatan jeruk dari Medan, Sumatera Utara tujuan Semarang untuk mengelabui petugas selama dalam perjalanan itu.

    “Mereka adalah AG (30) warga Kendal, K (39) warga Jepara, dan DD (38), warga Demak, Jawa Tengah,” kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro di Jakarta, Selasa.

    Berita selengkapnya di sini

    Petugas menjaga sejumlah barang bukti narkoba saat konferensi pers pengungkapan kasus narkoba di Aula Mabes Polri, Jakarta, Rabu (22/10/2025). Bareskrim Polri melalui Direktorat Tindak Pidana Narkoba mengungkap sebanyak 38.934 kasus penyalahgunaan narkoba pada periode Januari–Oktober 2025 dengan barang bukti di antaranya 6,95 ton sabu, 184,64 ton ganja, 6,83 heroin dan 1.458.078 butir ekstasi dari 51.763 tersangka baik WNI maupun WNA. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/rwa.

    Suami pembakar istri di Jaktim terancam hukuman 20 tahun penjara

    Jakarta (ANTARA) – Seorang suami, inisial JPT alias Ance (26), terduga pembakar istri, CAM (24) di kawasan Otista, Jatinegara, Jakarta Timur, pada Senin (13/10), terancam hukuman penjara maksimal 20 tahun penjara dan denda hingga Rp500 juta.

    “Perbuatan JPT dijerat Pasal 44 ayat (1) Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2004 tentang ketentuan pidana bagi pelaku Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) dengan ancaman seperti itu,” kata Kepala Unit (Kanit) Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) AKP Sri Yatmini saat dikonfirmasi di Jakarta, Kamis.

    Berita selengkapnya di sini

    PN Jakarta Pusat gelar sidang perdana Ammar Zoni secara daring

    Jakarta (ANTARA) – Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat, menggelar sidang perdana Ammar Zoni dan kawan -kawan secara daring karena para terdakwa saat ini berada di Lapas Nusakambangan.

    “Sidang ini dibuka dan terbuka untuk umum,” kata Hakim Ketua PN Jakarta Pusat Dwi Elyarahma Sulistiyowati di Jakarta, Kamis, saat membuka sidang perdana dengan agenda dakwaan.

    Berita selengkapnya di sini

    Pewarta: Mario Sofia Nasution
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Candi Borobudur dan Prambanan Masih Jadi Destinasi Unggulan Jateng untuk Tarik Wisman
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        23 Oktober 2025

    Candi Borobudur dan Prambanan Masih Jadi Destinasi Unggulan Jateng untuk Tarik Wisman Regional 23 Oktober 2025

    Candi Borobudur dan Prambanan Masih Jadi Destinasi Unggulan Jateng untuk Tarik Wisman
    Tim Redaksi
    SOLO, KOMPAS.com
    – Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) terus berupaya meningkatkan kunjungan wisatawan, baik domestik maupun mancanegara, hingga akhir tahun 2025.
    Kepala Bidang Pemasaran Pariwisata Disporapar Jateng, Endro Wicaksa, menyampaikan bahwa terdapat beberapa destinasi wisata unggulan yang diandalkan untuk menarik minat wisatawan.
    “Tentunya wisata unggulan kita kan cukup banyak. Paling utama Borobudur. Itu menjadi market wisatawan luar negeri yang paling kuat,” ujar Endro di Solo, Jawa Tengah, Rabu (22/10/2025).
    Selain Borobudur, Endro menambahkan bahwa Candi Prambanan dan Dieng di Kabupaten Wonosobo juga memiliki potensi pasar yang kuat untuk wisatawan.
    “Kota Solo wisatawannya luar biasa, Kota Semarang termasuk Karanganyar. Kalau wisata religi ada Demak, Kudus dan sekitarnya tentunya di Pati juga ada, di Jepara juga ada,” ungkapnya.
    Disporapar juga mengembangkan destinasi wisata di Karimunjawa, Kabupaten Jepara, dan Guci, Kabupaten Tegal, untuk menarik wisatawan dari arah barat.
    “Bagaimana kita bisa menarik wisatawan dari arah barat. Kekuatannya juga luar biasa. Dan potensi dari barat Jakarta ke Jateng perbatasan di daerah Tegal semakin pendek jaraknya. Menarik kunjungan cukup tinggi,” jelas Endro.
    Target kunjungan wisatawan di Jateng hingga Desember 2025 ditetapkan sebanyak 71 juta orang, baik dari dalam negeri maupun luar negeri.
    Berbagai upaya dilakukan untuk mencapai target tersebut, termasuk penyelenggaraan event pariwisata yang melibatkan berbagai stakeholder.
    Salah satu event yang direncanakan adalah Borobudur Travel Mart & Expo 2025, yang akan melibatkan Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) Provinsi Jawa Tengah.
    “Upaya kita bagaimana mendorong di paruh kedua 2025 ini, terutama tiga bulan terakhir ini, juga meningkat dan tentunya dampaknya kegiatan ini meskipun di akhir 2025, tentunya di tahun 2026 juga berdampak,” tambah Endro.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Beras Masih Dijual di Atas HET, Lonjakan Paling Mencolok di Daerah Ini

    Beras Masih Dijual di Atas HET, Lonjakan Paling Mencolok di Daerah Ini

    FAJAR.CO.ID, SEMARANG — Harga kebutuhan pokok khususnya beras di sejumlah daerah di Jawa Tengah (Jateng) ditemukan dijual dengan harga di atas ecera tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah.

    Temuan tersebut bahkan disampaikan Satuan Tugas (Satgas) Pangan Polda Jateng. Satgas ini menemukan adanya penjualan di atas HET di 21 kabupaten/kota, dengan empat daerah tercatat mengalami lonjakan paling mencolok, yaitu Jepara, Pekalongan (kabupaten dan kota), serta Kendal.

    “Dari pemantauan di lapangan, ada yang naik lebih dari lima persen dari HET. Kami sudah turunkan tim untuk memastikan penyebabnya,” ujar Wadirreskrimsus Polda Jateng, AKBP Feria Kurniawan, Rabu (22/10).

    Langkah cepat diambil. Masing-masing Polres diminta turun langsung ke pasar dan gudang beras, memastikan tak ada permainan harga apalagi penimbunan. Menurut Feria, pengawasan tak hanya soal harga, tapi juga rantai distribusi yang kerap jadi sumber persoalan.

    “Kalau distribusi tersendat, harga di hilir pasti naik. Karena itu kami lakukan pemantauan menyeluruh dari tingkat produsen, distributor, sampai ritel,” tegasnya.

    Hingga pertengahan Oktober 2025, penyaluran beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) dari Bulog sudah menembus 29 ribu ton.

    Angka ini dinilai cukup untuk menjaga ketersediaan di pasar, namun nyatanya harga di lapangan masih bergerak liar. Operasi pasar pun dipastikan berlanjut hingga Februari 2026, dengan harapan bisa menekan harga medium dan premium agar kembali sesuai ketentuan.

    “Kami terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah dan Bulog. Tujuannya masyarakat bisa beli beras dengan harga wajar dan mutu terjamin,” kata Feria.

  • Untuk kelabui petugas, sabu 12 kg disamarkan dalam truk muat jeruk

    Untuk kelabui petugas, sabu 12 kg disamarkan dalam truk muat jeruk

    Jakarta (ANTARA) – Tiga warga Provinsi Jawa Tengah (Jateng) diduga menyamarkan 12 kilogram (kg) sabu dalam truk bermuatan jeruk dari Medan, Sumatera Utara tujuan Semarang untuk mengelabui petugas selama dalam perjalanan itu.

    “Mereka adalah AG (30) warga Kendal, K (39) warga Jepara, dan DD (38), warga Demak, Jawa Tengah,” kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro di Jakarta, Selasa.

    Dijelaskan, barang bukti tersebut disembunyikan di dalam jeriken dan ditutupi muatan jeruk pada truk Mitsubishi Colt Diesel warna ungu.

    “Petugas menggagalkan mereka di Jalan Tol Jakarta–Cikampek KM 31, Karawang, Jawa Barat, Kamis (2/10),” katanya.

    Barang haram tersebut, lanjutnya, berasal dari jaringan Aceh–Malaysia.

    Ia menyebutkan, keberhasilan ini merupakan hasil penyelidikan tim di lapangan yang menindaklanjuti informasi terkait pengiriman sabu lintas Sumatera–Jawa.

    “Ketiganya ditangkap saat berada di dalam truk itu,” katanya.

    Sementara itu, Kasat Resnarkoba Polres Metro Jakarta Pusat AKBP Wisnu S. Kuncoro menjelaskan bahwa ketiga tersangka merupakan bagian dari jaringan yang telah beberapa kali mengirim narkotika melalui jalur darat.

    “Ini merupakan pengiriman keempat. Sebelumnya, mereka sudah melakukan pengiriman dengan rute yang sama, dari Sumatera menuju Jawa. Kali ini kami sita barang bukti 12 kg sabu,” katanya.

    Dari hasil interogasi, para tersangka mengaku memperoleh sabu di Lhoksukon, Kabupaten Aceh Utara, dari dua orang yang belum dikenal. Barang itu akan diserahkan ke seseorang di Rest Area KM 57 Tol Jakarta–Cikampek atas perintah seseorang berinisial NA.

    Para tersangka dijerat Pasal 114 ayat (2) Sub Pasal 112 ayat (2) Jo Pasal 132 ayat (1) UU Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, dengan ancaman pidana mati, penjara seumur hidup, atau pidana maksimal 20 tahun dan denda hingga Rp10 miliar.

    Pewarta: Khaerul Izan
    Editor: Edy Sujatmiko
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Teknologi Ini Sulap Sampah Plastik Jadi Bahan Bakar Setara Solar – Page 3

    Teknologi Ini Sulap Sampah Plastik Jadi Bahan Bakar Setara Solar – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) mendorong green tourism di Kepulauan Karimunjawa dengan meluncurkan teknologi Fast Pyrolysis (Faspol) di Pusat Daur Ulang (PDU) Karimunjawa, Kabupaten Jepara. Teknologi ini mampu mengonversi sampah plastik bernilai rendah menjadi bahan bakar setara solar yang disebut petasol.

    Karimunjawa dengan jumlah penduduk sekitar 10 ribu jiwa dan kunjungan wisatawan mencapai sekitar 82 ribu orang pada tahun 2024 menghasilkan timbunan sampah sebesar 1,5 hingga 2 ton per hari, dengan sekitar 46 persen merupakan sampah anorganik seperti plastik, sehingga pengelolaan sampah menjadi tantangan serius bagi keberlanjutan destinasi wisata bahari unggulan ini.

    Staf Ahli Bupati Bidang Pembangunan, Kemasyarakatan, dan Sumber Daya Manusia, Sridana Paminto, mengatakan kehadiran teknologi mesin Faspol ini merupakan langkah besar dalam penanganan masalah sampah, khususnya di wilayah Karimunjawa, mengingat tantangan pengelolaan limbah plastik yang terus meningkat seiring pertumbuhan aktivitas pariwisata.

    “Keberadaan mesin Faspol ini diharapkan menjadi solusi efektif untuk mengurangi volume sampah, menekan dampak lingkungan, sekaligus menghasilkan produk bernilai ekonomis yang bisa dimanfaatkan masyarakat,” ujar Sridana.

    Corporate Secretary PGN, Fajriyah Usman, mengatakan bahwa mesin Faspol berkapasitas 50 kilogram per siklus ini merupakan hasil kolaborasi riset yang mendalam antara Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) dan Bank Sampah Banjarnegara.

    Uji coba pun telah dilakukan pada tiga alat operasional sekaligus, yakni mesin Dongfeng milik PDU Karimunjawa, excavator di Tempat Pembuangan Akhir (TPA), serta perahu nelayan. Dimana di tiga alat tersebut menunjukkan bahwa petasol yang dihasilkan mampu menggantikan fungsi solar secara optimal.

     

  • Ahmad Luthfi Raih Penghargaan Pemimpin Percepatan Ekonomi Daerah 2025 di Radar Kudus Award
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        18 Oktober 2025

    Ahmad Luthfi Raih Penghargaan Pemimpin Percepatan Ekonomi Daerah 2025 di Radar Kudus Award Regional 18 Oktober 2025

    Ahmad Luthfi Raih Penghargaan Pemimpin Percepatan Ekonomi Daerah 2025 di Radar Kudus Award
    Tim Redaksi
    KOMPAS.com
    – Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ahmad Luthfi menerima penghargaan kategori Pemimpin Percepatan Ekonomi Daerah 2025 pada Malam Penganugerahan Radar Kudus Award yang digelar di Pendopo Bupati Blora, Jumat (17/10/2025).
    Penghargaan diberikan atas dedikasinya dalam mendorong pertumbuhan ekonomi daerah dan meningkatkan investasi dalam negeri ataupun asing.
    Selain itu, ia juga memberdayakan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) serta industri lokal agar mampu bersaing di tingkat nasional dan internasional sekaligus mengembangkan infrastruktur penunjang ekonomi di Jawa Tengah.
    “Saya sebagai gubernur mengucapkan apresiasi yang tinggi. Ini dalam rangka memberikan pelayanan kepada masyarakat yang terbaik,” kata Ahmad Luthfi dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Sabtu (18/10/2025).
    Di bawah kepemimpinannya, perekonomian Jateng pada triwulan II-2025 juga sukses tumbuh 5,28 persen secara tahunan atau
    year on year
    (yoy).
    Angka tersebut lebih tinggi dibanding pertumbuhan ekonomi nasional yang sebesar 5,12 persen.
    Hingga kuartal III-2025, realisasi investasi di Jateng juga menjadi yang tertinggi di Pulau Jawa dengan nilai sekitar Rp 57 triliun. Dari jumlah ini, sekitar 65 persen merupakan penanaman modal asing.
    Kontribusi Jateng terhadap perekonomian Pulau Jawa menempati peringkat keempat dengan porsi 14,43 persen. Kuatnya arus investasi turut berdampak pada penurunan tingkat pengangguran terbuka di wilayah ini.
    Capaian tersebut didorong strategi kepemimpinan Ahmad Luthfi yang menitikberatkan pada kemudahan berusaha dan perbaikan iklim investasi, pengendalian inflasi dan penguatan daya saing serta nilai tambah industri.
    Dirinya juga terus meningkatkan produktivitas sumber daya manusia yang berdaya saing dan mendorong pengembangan aglomerasi ekonomi di wilayah eks karesidenan.
    Penguatan ekonomi daerah juga ditempuh lewat sektor koperasi dan UMKM. Hingga triwulan III-2025, Jateng memiliki 28.365 unit koperasi dengan 7.001.282 anggota.
    Sektor ini menyerap 118.667 tenaga kerja, memiliki aset senilai Rp 51,09 triliun, dan mencatat omzet Rp 42,22 triliun.
    Di sisi lain terdapat 197.539 UMKM binaan dengan aset Rp 39,65 triliun dan omzet Rp 69,88 triliun.
    Serapan tenaga kerja di sektor UMKM mencapai 1.376.600 orang. Kontribusi sektor koperasi dan UMKM terhadap PDRB Jateng pada triwulan II 2025 tercatat 8,36 persen.
    “UMKM ini urat nadi yang perlu dikembangkan karena sektor ini tidak pernah mengenal krisis atau resesi,” ujar Luthfi.
    Untuk menopang geliat ekonomi, pemerintah provinsi turut menggenjot pembangunan infrastruktur.
    Hingga akhir 2025, Pemprov Jateng telah menargetkan 94 persen jalan provinsi berada dalam kondisi mantap.
    Luthfi juga mendorong percepatan revitalisasi Pelabuhan Tanjung Emas Semarang serta penambahan kawasan industri dan kawasan ekonomi khusus.
    Pada kesempatan itu, Luthfi menegaskan bahwa pembangunan Jateng membutuhkan kebersamaan.
    “Upaya tersebut perlu melibatkan berbagai pihak mulai dari pemerintah pusat, provinsi, kabupaten atau kota, hingga pemerintah desa. Kolaborasi dengan pemangku kepentingan lain seperti masyarakat, perguruan tinggi, dan media massa juga terus didorong,” terang Lutfi.
    Sebagai informasi, dalam ajang penghargaan terdapat 35 tokoh penerima apresiasi. Di antaranya para bupati di eks karesidenan Pati, yaitu Bupati Blora, Bupati Kudus, Bupati Jepara, Bupati Pati, Bupati Grobogan, dan Bupati Rembang.
    Penghargaan khusus juga diberikan kepada tokoh Samin Pramugi Prawiro Wijoyo atas upayanya mengembangkan Desa Wisata Samin di Desa Sambongrejo, Kecamatan Sambong, Kabupaten Blora.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.