kab/kota: Jember

  • Pengendara Tertimpa Pohon Tumbang di Sumbersalam Bondowoso

    Pengendara Tertimpa Pohon Tumbang di Sumbersalam Bondowoso

    Bondowoso (beritajatim.com) – Tiga pengendara motor tertimpa pohon tumbang saat melintas di ruas jalan Desa Sumbersalam, Kecamatan Tenggarang, Kabupaten Bondowoso, Minggu (9/2/2025) sore.

    Angin kencang melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Bondowoso. Di antaranya di Desa Maskuning Wetan, Kecamatan Pujer dan Desa Kajar dan Desa Sumbersalam di Kecamatan Tenggarang.

    Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bondowoso mencatat tiga korban luka-luka dalam kejadian ini, yakni Arin (5), P. Mail, dan B. Misriy (40).

    Para korban luka merupakan warga Desa Pringgodani, Kecamatan Sumberjambe, Kabupaten Jember. Ketiga korban langsung dievakuasi ke RSUD dr. H. Koesnadi untuk mendapatkan perawatan medis.

    Korban pohon tumbang di ruas jalan Desa Sumbersalam, Kecamatan Tenggarang, Kabupaten Bondowoso, Minggu (9/2/2025) sore.

    “Kejadian pohon tumbang pertama kali dilaporkan pukul 12.24 WIB di Jalan Raya Pakisan, Desa Maskuning Wetan,” kata Kalaksa BPBD Kabupaten Bondowoso, Sigit Purnomo kepada BeritaJatim.com, Minggu (9/2/2025) petang.

    Tak lama berselang, BPBD Bondowoso menerima laporan tambahan mengenai pohon tumbang di Jalan Pujer dan Desa Kajar, Kecamatan Tenggarang.

    “Salah satu pohon tumbang menimpa pengendara yang melaju dengan kecepatan tinggi saat melewati lokasi kejadian di Sumbersalam,” sebutnya.

    Selain itu, pohon tumbang juga menyebabkan tertutupnya akses jalan dan merusak satu kios warung di Desa Sumbersalam, Kecamatan Tenggarang.

    Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD bersama aparat kepolisian, TNI, serta pemerintah desa dan kecamatan segera melakukan evakuasi korban serta pemotongan pohon tumbang agar arus lalu lintas kembali normal.

    “Hingga saat ini, situasi di Bondowoso terpantau aman, arus lalu lintas sudah lancar, dan cuaca berawan. Namun, kami mengimbau masyarakat agar tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem,” imbau Sigit. (awi/but)

  • Cuaca Jatim Senin 10 Februari 2025 Mayoritas Hujan Ringan saat Pagi, Waspada Hujan Petir di Surabaya

    Cuaca Jatim Senin 10 Februari 2025 Mayoritas Hujan Ringan saat Pagi, Waspada Hujan Petir di Surabaya

    TRIBUNJATIM.COM – Inilah prediksi cuaca Jawa Timur, Senin 10 Februari 2025. 

    Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kelas 1 Juanda Sidoarjo memprediksi Jawa Timur (Jatim) mayoritas berawan. 

    Namun beberapa daerah diprediksi hujan ringan pada pagi hari, sekitar pukul 06.00 hingga 09.00. Diantaranya di Bangkalan, Banyuwangi, Blitar, Bojonegoro, Bondowoso, Gresik, Jember, Jombang, Kota Batu, Kota Blitar, Kota Kediri, Kota dan Kabupaten Madiun, Kota dan Kabupaten Malang, Kota dan Kabupaten Mojokerto, Kota dan Kabupaten Pasuruan, Kota Probolinggo, Lamongan, Lumajang, Nganjuk, Ngawi, Pacitan, Pamekasan, Sampang, Sidoarjo, Trenggalek, Tuban, serta Tulungagung. 

    BMKG Kelas 1 Juanda Sidoarjo pun memprediksi hujan sedang di pagi hari akan turun di Kabupaten Kediri, Ponorogo, dan Probolinggo.

    Sementara Surabaya dan Pasuruan pagi hari diprediksi hujan petir. 

    Prediksi cuaca Jatim Senin (10/2/2025) selengkapnya: KLIK

    Jangan lupa berdoa juga saat hujan. 

    1. Doa ketika Turun Hujan

     اَللَّهُمَّ صَيِّبًا هَنِيًّا وَسَيِّبًا نَافِعًا

    Allahumma shayyiban haniyya wa sayyiban nafi‘a.

    Artinya: 

    Wahai Tuhanku, jadikan ini hujan terpuji kesudahannya dan menjadi aliran air yang bermanfaat.

    2. Doa ketika Hujan Versi Singkat

    اللَّهُمَّصَيِّباًنَافِعاً

    Allahumma shoyyiban naafi’an

    Artinya:

    Ya Allah, turunkanlah pada kami hujan yang bermanfaat.

    3. Doa ketika Hujan Deras atau Lebat

    اللَّهُمّ حَوَالَيْنَا وَلَا عَلَيْنَا,اللَّهُمَّ عَلَى الْآكَامِ وَالْجِبَالِ وَالظِّرَابِ وَبُطُونِ الْأَوْدِيَةِ وَمَنَابِتِ الشَّجَرِ

    Allahumma hawaalainaa wa laa ‘alainaa. Allahumma ‘alal akaami wal jibaali, wazh zhiroobi, wa buthunil awdiyati, wa manaabitisy syajari.

    Artinya: 

    Ya Allah, turunkanlah hujan di sekitar kami, bukan untuk merusak kami. Ya Allah, turunkanlah hujan ke dataran tinggi, gunung-gunung, bukit-bukit, perut lembah, dan tempat tumbuhnya pepohonan.

    Ilustrasi hujan. (Pexels)

    4. Doa ketika Hujan Disertai Petir

     اَلًلهُمَ لا تقتلنا بغضبك ولا تهلكنا بعذابك وعافنا قبل ذلك

    Allahumma laa taqtulna bighadhabika walaa tuhliknaa bi’adzaabika wa ‘afinaa qabla dzalika.

    Artinya:

    Ya Allah, janganlah kau bunuh diriku dengan kemarahan-Mu, dan janganlah kau rusak diriku dengan siksa-Mu, dan maafkanlah aku sebelum semua itu.

    5. Doa ketika Hujan Disertai Angin Kencang

    اللَّهُمَّ إِنِّيْ أَسْئَلُكَ خَيْرَهَا وَ خَيْرَ مَا فِيْهَا وَ خَيْرَمَا أُرْسِلَتْ بِهِ، وَ أَعُوْذُبِكَ مِنْ شَرِّهَا وَ شَرِّمَا فِيْهَا وَ شَرِّمَا أُرْسِلَتْ بِهِ

    Allahumma innii as-aluka khoirohaa wa khoiro maa fiihaa wa khoiro maa ursilat bih. Wa-a’uudzubika min syarrihaa wa syarri maa fiihaa wa syarri maa ursilat bih.

    Artinya: 

    Ya Allah, saya memohon kepada-Mu kebaikan angin ini, kebaikan yang ada di dalamnya, dan kebaikan yang Engkau kirim bersamanya. Dan saya berlindung kepada-Mu dari kejahatan angin ini, kejahatan yang ada di dalamnya, dan kejahatan yang Engkau kirim bersamanya.

    Berita Jatim lainnya

  • Mau Antar Jenazah Anak, Sekeluarga Malah Tertimpa Pohon di Jalanan Bondowoso, Kondisi Pilu

    Mau Antar Jenazah Anak, Sekeluarga Malah Tertimpa Pohon di Jalanan Bondowoso, Kondisi Pilu

    Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Sinca Ari Pangistu

    TRIBUNJATIM.COM, BONDOWOSO –  Satu keluarga yang tengah mengendarai motor Yamaha Mio, nomor polisi P 5266 AL, dilarikan ke RSUD dr Koesnadi usai tertimpa pohon tumbang di Desa Sumbersalam, Kecamatan Tenggarang, Bondowoso pada Minggu (9/2/2025).

    Korban atas nama Misriya (40), seorang wanita yang mengalami luka di bagian dahi dan tulang pipi, serta beberapa giginya copot.

    Kemudian, suaminya bernama Mail yang disebut mengalami luka di bagian leher karena tersangkut kabel namun enggan dilarikan ke rumah sakit.

    Dan seorang anak berusia 5 tahun bernama Airin yang mengalami luka di bagian kepala belakang. 

    Demikian dituturkan oleh Sigit Purnomo, Kalaksa BPBD Bondowoso, dikonfirmasi awak media.

    “Jadinya untuk bapak langsung pulang karena ada kepaten. Dan ibu dan anaknya ada di rumah sakit sini,” ujarnya.

    Ia menjelaskan, para korban ini merupakan warga Desa Pringgondani, Kecamatan Sumberjambe, Jember yang tengah melakukan perjalanan menuju Desa Karang, Kecamatan Sukosari.

    Untuk pergi melayat karena ada anggota keluarganya yang meninggal.

    Namun nahas, di tengah jalan akibat angin kencang sebuah pohon Mahoni di Desa Sumbersalam, tumbang mengenai satu keluarga. 

    Menurut Sigit, warga yang mengetahui itu langsung mengevakuasi korban ke Klinik terdekat.

    “Tapi kemudian kami bawa ke RSUD dr. Koesnadi,” pungkasnya.

    Ia melanjutkan, selain membantu evakuasi korban dan pohon. Pihaknya juga akan membantu administrasi korban, serta memberikan beberapa paket bantuan. Seperti, pakaian wanita dan anak-anak, biskuit, selimut, dan lainnya.

    Dalam video rekaman CCTV yang beredar, korban mengendarai sepeda motor cukup kencang. Kemudian, saat di lokasi pohon mahoni tumbang hingga mengenai korban. Helm merah yang dikenakan korban bahkan lepas tersangkut pohon.

    Cucu menantunya yang mengendarai sepeda motor berbeda lari menyelamatkan korban di tengah pohon tumbang. 

    Endah, cucu menantu korban mengatakan, Misriya bersama keluarga hendak mengantar jenazah anaknya ke rumah duka setelah menjalani perawatan di RSUD dr. Koesnadi.

    “Kami dari sini. Kembali lagi kesini,” terangnya dengan pakaian bersimbah darah.

    Ia menyebut memang tadi anginnya sangat kencang.

    “Kenceng tadi anginnya, tak hujan tapi,” pungkasnya.

  • Evaluasi Kinerja Pemerintah Perlu Utamakan Metode Expert Judgement daripada Survei Publik

    Evaluasi Kinerja Pemerintah Perlu Utamakan Metode Expert Judgement daripada Survei Publik

    Jember (beritajatim.com) – Kampus dan lembaga penelitian di Indonesia seharusnya menyuburkan kembali studi evaluasi dengan metode sejenis ‘expert judgment’ (penilaian pakar) dalam menilai kinerja pemerintah. Tak cukup hanya mengandalkan survei publik.

    Hal ini dikemukakan Muhammad Iqbal, doktor ilmu komunikasi politik Fakulras Ilmu Sosial dan Ilmu Pendidikan Universitas Jember, di Kabupaten Jember, Jawa Timur, Minggu (9/2/2025).

    “Metode expert judgment bukanlah metode baru. Teknik penilaian atas kualitas kebijakan denga metode yang melibatkan kelompok ahli itu sudah lazim digunakan. Ada banyak yang populer dari metode sejenis itu seperti metode delphi dan expert panel rating,” kata Iqbal.

    Metode expert judgement ini berguna untuk merawat akal sehat dan literasi demokrasi bangsa. Menurut Iqbal, potensi dan daya manfaat metode itu sering membersamai terjadinya perubahan sosial, politik dan demokrasi. “Bahkan membersamai kebijakan korporasi serta kedewasaan menyikapi transformasi ekonomi global,” jelasnya.

    Forum Ekonomi Dunia (WEF) dan badan-badan organik PBB juga sering memakai metode expert judgement untuk mengevaluasi dan membenahi sistem tatanan kebijakan dunia.

    Metode ini diperlukan di tengah industri survei dan polling politik kuantitatif yang subur menjamur di era reformasi. Pasalnya, kesuksesan lembaga survei politik untuk merekam dan sekaligus memengaruhi persepsi publik atas realitas atau citra aktor politik, kerap bertabur bias dalam penyelengaraan survei.

    Bias survei politik bisa terjadi antara lain bila sebelum pengumpulan data, publik sudah terkondisikan dengan kebijakan program populis seperti gelontoran bantuan sosial atau uang tunai.

    “Politik gentong babi (pork barrel politics) marak terjadi terkait upaya melambungkan citra aktor politik yang kemudian disusul oleh adanya survei atau polling politik,” kata Iqbal. Ini menyebabkan hasil survei yang dianggap representasi suara publik menjadi bias, sehingga tidak menggambarkan realitas yang sebenar-benarnya.

    Mengapa bias bisa terjadi? Iqbal menyebut, hari ini para pollster dan konsultan politik tidak sekadar menggunakan metode survei sebagai alat ukur ilmiah atas realitas sosial politik semata. “Ini juga sarana mendongkrak posisi tawarnya untuk melambungkan citra para aktor politik,” katanya.

    Berbeda dengan metode kualitatif seperti experts judgement. Menurut Iqbal, dalam metode ini, penilaian atas realitas didasarkan pada sejumlah kriteria yang disepakati oleh responden yang memang memiliki kapasitas serta terikat posisi integritas moral dan etika profesi.

    Salah satu pihak yang layak menjadi informan kunci dalam survei ahli ini adalah para jurnalis. “Mereka diyakini mengedepankan rasionalitas argumen dan kesahihan dokumen yang mempertaruhkan reputasi mereka,” kata Iqbal.

    Hal ini dikarenakan metode experts judgement panel sangat mengandalkan kredibilitas dan kepercayaan yang utuh terhadap para informan kunci dalam survei kualitatif itu.

    Berdasarkan riset yang berjudul Korelasi Literasi Media dan Preferensi Politik dengan Kepercayaan Media yang digelar Aliansi Jurnalis Independen (AJI) dan Remotivi pada 2023 ditemukan fakta, bahwa kepercayaan publik kepada media arus utama cukup tinggi, mencapai 70,2 persen.

    Survei Ipsos Global Trustworthiness Index 2024 yang dirilis pada 3 Januari 2025 juga menunjukkan, bahwa tingkat kepercayaan terhadap jurnalis (50 persen) lebih tinggi daripada profesi politisi, pegawai pemerintah, dan polisi.

    Tingkat kepercayaan terhadap jurnalis hanya dikalahkan oleh profesi guru (74 persen), dokter (73 persen), dan ilmuwan (70 persen). [wir]

  • Bupati Hendy Sakit, Wabup Firjaun Ambil Alih Sementara Kepemimpinan Pemkab Jember

    Bupati Hendy Sakit, Wabup Firjaun Ambil Alih Sementara Kepemimpinan Pemkab Jember

    Jember (beritajatim.com) – Sakitnya Bupati Hendy Siswanto membuat Wakil Bupati Muhammad Balya Firjaun Barlaman mengambil alih sementara kepemimpinan Pemerintah Kabupaten Jember, Jawa Timur.

    “Pemkab Jember melalui Bagian Pemerintahan telah berkonsultasi dengan Biro Pemerintahan Provinsi Jawa Timur dan rerdapat beberapa arahan,” kata Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi Jember Bobby Arie Sandi, dalam siaran persnya, Minggu (9/2/2025).

    “Berdasar ketentuan Pasal 66 Ayat (1) Huruf c Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, beserta perubahannya, menyebutkan di antaranya bahwa tugas wakil kepala daerah adalah melaksanakan tugas dan wewenang kepala daerah apabila kepala daerah menjalani masa tahanan atau berhalangan sementara,” kata Bobby.

    Maka, dengan memedomani ketentuan tersebut, Firjaun secara otomatis mengambil alih tugas dan wewenang kepala daerah saat Hendy sakit. Menurut Bobby, Bupati Jember Hendy Siswanto masih membutuhkan perawatan yang intensif sejak masuk Rumah Sakit Daerah dr Soebandi pada Jumat, 7 Februari 2025,

    “Saat ini, tim kesehatan belum mengizinkan Bapak Bupati berkomunikasi secara aktif. Dengan demikian, Bupati Hendy belum dapat melakukan kegiatan seperti sediakala,” kata Bobby.

    Mekanisme pelimpahan tugas kepada Wabup Firjaun diawali dengan melaporkan kondisi Bupati Hendy yang berhalangan tersebut kepada gubernur sebagai wakil pemerintah pusat, dengan tembusan Ketua DPRD Kabupaten Jember, 10 Februari 2025.

    “Kami memohon doa dari seluruh lapisan masyarakat agar Bapak Bupati diberikan kesembuhan dan kekuatan kembali,” kata Bobby. [wir]

  • Anies Baswedan Doakan Bupati Hendy yang Tengah Dirawat di RS dr. Soebandi Jember

    Anies Baswedan Doakan Bupati Hendy yang Tengah Dirawat di RS dr. Soebandi Jember

    Jember (beritajatim.com) – Doa untuk Bupati Hendy Siswanto yang saat ini tengah dirawat di Rumah Sakit Daerah dr. Soebandi, Kabupaten Jember, Jawa Timur, mengalir dari berbagai kalangan. Salah satunya dari tokoh nasional Anies Rasyid Baswedan.

    Anies mengirimkan pesan suara via WhatsApp berdurasi 52 detik setelah membaca berita mengenai kondisi Bupati Hendy di Beritajatim.com, Sabtu (8/2/2025).

    “Kami baru mendengar kabar bahwa Bapak sedang kurang sehat dan dirawat. Izinkan kami sekeluarga mendoakan, semoga Pak Hendy segera pulih, pengobatannya berjalan dengan cepat, bisa kembali beraktivitas seperti semula, berkumpul kembali dengan keluarga di rumah,” katanya.

    “Kita mendoakan, dan (Pak Hendy) terus menjadi pribadi yang dirasakan kebermanfaatannya di Jember. Salam takzim Pak Hendy, untuk Bapak dan seluruh keluarga,” kata Anies.

    Hendy dan Anies memang bersahabat sejak lama. Saat berkunjung ke Jember, medio Mei 2023, Anies menyempatkan diri mampir ke kediaman pribadi Hendy di Jalan Sultan Agung. Di sana, ia disambut hangat keluarga besar Hendy.

    “Bang Anies ini punya sejarah lama dengan kami saat saya berdomisili di Jakarta dan saya Ketua Umum Pendapa Nusantara 45,” kata Hendy, di sela-sela kunjungan Anies di kediaman pribadinya, Sabtu (6/5/2023) sore.

    Hendy juga merasa memiliki ikatan emosional yang cukup dekat dengan Anies. “Beliau hadir saat saya menikahkan anak saya pada 2018, Mas Nadhif Ramadan,” katanya.

    Saat ini, Hendy tengah dirawat di RS Daerah dr. Soebandi sejak Jumat petang (7/2/2025). Belum ada penjelasan resmi dari pihak rumah sakit maupun Pemerintah Kabupaten Jember mengenai kondisi terkini Hendy.

    Selain Anies, sejumlah tokoh masyarakat di Jember juga mengucapkan doa dan harapan agar Hendy segera sembuh. “Semoga Pak Bupati Hendy segera diberikan kesembuhan seperti sedia kala oleh Allah SWT,” kata Ketua DPRD Jember Ahmad Halim dalam pesan WhatsApp.

    Hal serupa juga disampaikan Kepala Kepolisian Resor Jember Ajun Komisaris Besar Bayu Pratama Gubunagi dan Wakil Bupati Jember 2016-2021 Abdul Muqit Arief. “Semoga Bapak Bupati Ir. Hendy Siswanto segera diberikan kesehatan dan diangkat semua penyakitnya,” kata Bayu. [wir]

  • Sekjen Nasdem Hermawi Taslim: Restorasi Dimulai dari Rumah

    Sekjen Nasdem Hermawi Taslim: Restorasi Dimulai dari Rumah

    Jember (beritajatim.com) – Hermawi Taslim, Sekretaris Jenderal Partai Nasional Demokrat, menegaskan pentingnya restorasi dimulai dari rumah sebagai bagian dari penguatan organisasi.

    “Setiap kader Nasdem harus membiasakan satu kata dan perbuatan mulai dari rumah masing-masing. Sederhana saja: buang sampah pada tempatnya, bersihkan selokan untuk mencegah banjir,” kata Taslim, dalam acara Kemah Restorasi, di kawasan Rembangan, Kabupaten Jember, Sabtu (8/2/2025).

    Menurut Taslim, semua yang dimulai dari rumah pasti berhasil. “Tidak usah bicara yang besar-besar. Kita mulai dari rumah. Restorasi dimulai dari rumah dengan contoh,” katanya.

    Nasdem memulai kaderisasi lebih awal. “Sebagai partai modern, Partai Nasdem tidak hanya hadir menjelang pemilu. Saya ke Jember sebagai bagian dari peringatan dini kita ke kader, kalau maju dan dicintai rakyat, mulailah dari awal,” kata Taslim.

    Taslim menekankan pentingnya dialog dengan masyarakat untuk mengetahui keinginan rakyat. “Jangan kita pidato A, rakyat maunya B dan C dan seterusnya,” katanya.

    Hasil pemilu harus diterima semua pihak. “Sudah selesai. Kompetisi ada batasnya. Setelah KPU mengumumkan, setelah MK mengumumkan, saya tegaskan lagi bahwa Partai Nasdem mendukung pemerintah. Partai Nasdem bagian dari pemerintahan yang sah, yang telah mendapat amanat dari rakyat yang dipimpin Presiden Prabowo,” kata Taslim.

    Kendati mendukung pemerintah, Nasdem tidak harus masuk dalam kabinet. “Menjadi bagian dari pemerintahan, tidak ada kaitannya dengan kabinet. Kita mendukung pemerintahan dengan anggota Dewan kita sebanyak 1.195 orang seluruh Indonesia,” kata Taslim. [wir]

  • Hilang 5 Hari, Warga Jember Berusia 80 Tahun Ditemukan Tak Bernyawa di Sawah

    Hilang 5 Hari, Warga Jember Berusia 80 Tahun Ditemukan Tak Bernyawa di Sawah

    Jember (beritajatim.com) – Suratin, warga berusia 80 tahun, ditemukan dalam keadaan tak bernyawa dan membusuk di tengah sawah Dusun Kresek, Desa Pancakarya, Kecamatan Ajung, Kabupaten Jember, Jawa Timur, Sabtu (8/2/2025).

    Seorang warga yang tengah ke sawah menemukan Suratin dalam keadaan telentang pada pukul setengah delapan pagi. Penemuan ini diawali bau tak sedap yang menguar sepuluh meter dari lokasi mayat. Jenazah Suratin mengenakan pakaian berkancing warna gelap dan sarung bermotif garis warna coklat kemerahan.

    Suratin menderita pikun. Sebelum ditemukan dalam keadaan meninggal, dia sempat menghilang selama lima hari. “”Sudah lima hari ini kami mencarinya,” kata Ahmad Effendi, warga setempat.

    Kepala SPKT Polsek Ajung Aiptu Ibnu Yuwono sudah menerima laporan penemuan jenazah itu. Keluarga Suratin enggan jenazah diotopsi karena ingin segera memakamannya. Mereka menganggap korban meninggal secara wajar. Apalagi tidak ditemukan luka-luka bekas penganiayaan pada tubuh Suratin. [wir]

  • 8 Februari 1949: Mengenang RM Soebandi, Sang Dokter Pejuang Kemerdekaan RI

    8 Februari 1949: Mengenang RM Soebandi, Sang Dokter Pejuang Kemerdekaan RI

    Liputan6.com, Yogyakarta – Raden Mas (RM) Soebandi atau Letkol dr. RM Soebandi merupakan seorang dokter sekaligus pejuang kemerdekaan Indonesia. Ia gugur di usia muda pada 8 Februari 1948.

    RM Soebandi lahir di Lumajang pada 17 Agustus 1917. Setelah lulus dari Holland Inlandsche School (HIS), ia melanjutkan pendidikan ke Meer Uitgebreid Lager Onderwijs (MULO) kemudian Algemeene Middelbare School (AMS).

    Setelah menyelesaikan pendidikan tingkat SMA, RM Soebandi melanjutkan pendidikan ke lembaga pendidikan tinggi bidang kesehatan dan kedokteran Nederlandsch Indische Artsen School (NIAS) dan Ika-Daigaku. Dari sanalah ia mendapat pengetahuan dan menjadi seorang dokter.

    RM Soebandi adalah sosok penting di era Agresi Militer I dan Agresi Militer II. Pada masa perjuangan, ia berjasa di sektor medis dengan mengobati para pejuang kemerdekaan yang terluka.

    Letkol dr. RM Soebandi menjabat sebagai kepala RS DKT Jember yang pertama ketika baru didirikan pada 1946. Ia gugur di usia 31 tahun karena diberondong peluru oleh Belanda dalam sebuah penyergapan di Desa Karang Kedawung, Jember.

    Saat kejadian, ada sejumlah saksi mata peristiwa tersebut. Sayangnya, mereka tak mengetahui posisi jenazah Soebandi yang dibawa pihak kolonial Belanda.

    Hal ini membuat proses pencarian jenazah RM Soebandi membutuhkan waktu panjang. Jasadnya baru ditemukan dan dievakuasi 13 bulan kemudian, yakni pada 23 Maret 1950. 
Ia dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Patrang, Kabupaten Jember, pada 23 Maret 1950. Untuk mengenang jasa-jasanya, nama RM Soebandi diabadikan menjadi nama sebuah jalan di Kabupaten Jember, nama rumah sakit, dan nama perguruan tinggi.

    Rumah Sakit Daerah dr. Soebandi berlokasi di Jalan DR. Soebandi No.124, Krajan, Patrang, Kabupaten Jember, Jawi Timur. Sementara itu, perguruan Stikes dr. Soebandi telah berubah nama menjadi Universitas dr. Soebandi.

    Perjuangan RM Soebandi juga diabadikan dalam film dokumenter berjudul Jalan Sunyi dr. Soebandi. Film ini ditayangkan di TVRI Nasional pada 13 Mei 2022. Kisahnya diambil dari buku biografi berjudul ‘Letkol dr. RM. Soebandi, Jejak Kepahlawanan Dokter Pejuang’ yang ditulis Gandhi Wasono M bersama Priyo Suwarno.

    Penulis: Resla

  • Bupati Hendy Siswanto Dirawat Inap di RS dr. Soebandi Jember

    Bupati Hendy Siswanto Dirawat Inap di RS dr. Soebandi Jember

    Jember (beritajatim.com) – Bupati Hendy Siswanto mendadak masuk Rumah Sakit dr. Soebandi Kabupaten Jember, Jawa Timur, dan harus menjalani rawat inap di sana, Jumat (7/2/2025) petang.

    Kabar tentang dirawatnya Hendy di dr. Soebandi beredar dan berseliweran melalui pesan WhatsApp. Belum ada pernyataan resmi dari Pemerintah Kabupaten Jember mengenai hal ini.

    Namun pihak keluarga telah mengeluarkan pernyataan resmi yang membenarkan hal tersebut. Berikut pernyataan resminya:

    Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh,
    Salam sejahtera untuk kita semua,

    Sehubungan dengan kondisi kesehatan Bapak Bupati Jember, H. Hendy Siswanto, yang saat ini membutuhkan istirahat dan perawatan intensif, kami menghimbau kepada seluruh masyarakat dan/atau pejabat pemerintahan untuk tidak berkunjung ataupun menjenguk beliau secara langsung terlebih dahulu.

    Hal ini dimaksudkan demi menjaga ketenangan serta membantu proses pemulihan kesehatan beliau dengan lebih optimal.

    Kami memohon doa dari seluruh lapisan masyarakat agar Bapak Bupati diberikan kesembuhan dan kekuatan.
    Atas perhatian dan pengertiannya, kami sampaikan terima kasih.

    Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh

    Salam Hormat,
    KELUARGA BAPAK H. HENDY SISWANTO

    Sementara itu berdasarkan pantauan Beritajatim.com, beberapa pegawai Pemkab Jember dan anggota tim ahli terlihat berada di pelataran RS dr. Soebandi. Namun tidak ada yang bisa memastikan sakit yang dialami orang nomor satu di Jember tersebut.

    “Semoga Pak Haji Hendy segera sembuh,” kata Muhammad Iqbal, salah satu anggota tim ahli dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Jember. [wir]