kab/kota: Jember

  • Truk Bermuatan Amunisi Milik Kostrad Meledak di Tol Gempol, 2 Penumpang Terluka – Halaman all

    Truk Bermuatan Amunisi Milik Kostrad Meledak di Tol Gempol, 2 Penumpang Terluka – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Beredar sebuah video yang memperlihatkan sebuah truk terbakar di jalanan pada Senin (5/5/2025) malam.

    Dalam video tersebut, tampak situasi di sekitar lokasi kejadian sepi tanpa adanya kendaraan lain yang melaju.

    Selain itu, terdengar pula beberapa ledakan seperti petasan yang membuat perekam dan beberapa orang di sekitar lokasi tampak ketakutan.

    “Mobil apa pak. Kurang tahu juga. ini (kejadian di) Pasuruan habis Mejayan, setelah Rembang,” ujar si perekam video amatir yang diunggah akun Facebook (FB)@Eko Cahyono dalam kolom komentar akun Facebook Suara Surabaya, dikutip pada Selasa (6/5/2025).

    Sementara, dalam video yang diunggah di akun Facebook lainnya, dinarasikan bahwa truk yang meledak dan terbakar tersebut bermuatan petasan.

    “Kebakaran mobil muat mercon paling kok dar dar kyok tembak tembakan. Oh tembak-tembakan,” ujar si perekam dalam video amatir yang diunggah di akun Facebook Iskandar Ucil.

    Ternyata, insiden truk meledak dan terbakar itu terjadi di Gerbang Tol Gempol-Pandaan, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, pada Senin (5/5/2025) malam sekira pukul 22.40 WIB.

    Lalu, truk tersebut bermuatan amunisi dan milik Satuan Kostrad.

    Kapendam V/Brawijaya, Kolonel Kav Donan Wahyu Sejati, menuturkan truk tersebut hendak melakukan perjalanan dari Kabupaten Malang menuju Kabupaten Jember.

    Terkait penyebab truk tersebut bisa terbakar, Donan mengaku belum mengetahuinya.

    Pasalnya, saat ini masih terus dilakukan penyelidikan.

    “Sementara untuk kejadian tersebut merupakan rangkaian truk dari Satuan Kostrad yang menuju Jember, untuk penyebab masih dalam penyelidikan,” ujarnya dikutip dari Surya.co.id.

    Terpisah, Panit PJR Jatim 2, Ipda Arif Iskandar menuturkan ada sembilan penumpang di dalam truk tersebut.

    Namun, ada dua penumpang yang mengalami luka akibat terjatuh saat melarikan diri.

    “Ada sembilan penumpang di kendaraan itu. Seluruhnya keluar menjauh dari kendaraan. Dua di antaranya lari ke parit-parit, sehingga mengalami luka-luka,” jelas Arif.

    Arif menuturkan seluruh korban luka dibawa ke RS Pusdik Bhayangkara Porong Sidoarjo untuk menjalani perawatan.

    Sebagian artikel telah tayang di Surya.co.id dengan judul “BREAKING NEWS Kebakaran Truk Terjadi di Tol Gempol, Pengendara Rekam Ledakan Bersahutan dan Bola Api”

    (Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto)(Surya.co.id/Luhur Pambudi/Arum Puspita)

     

     

     

     

  • Viral Nabi Muhammad Disebut Tokoh Fiktif, YouTuber Dilaporkan ke Polisi

    Viral Nabi Muhammad Disebut Tokoh Fiktif, YouTuber Dilaporkan ke Polisi

    Jakarta

    Beredar video di YouTube ada seorang pria meragukan keberadaan Nabi Muhammad SAW. Dalam kanal YouTube itu, pria yang diduga warga Jember ini menyebut bahwa sosok Nabi Muhammad merupakan sosok fiktif.

    “Bukan rahasia lagi banyak orang yang sangat meyakini bahwa Nabi Muhammad hanyalah tokoh fiktif. Tidak beneran pernah ada sebagai suatu pribadi sebagaimana yang diyakini banyak orang,” kata pria itu dilihat dari kanal YouTube ‘Warta Kabar Baik’, dilansir detikJatim, Senin (5/5/2025).

    “Fiktif artinya tokoh ini adalah tokoh hasil imajinasi atau tokoh imajiner yang tidak sungguh-sungguh pernah ada,” tambahnya.

    Video yang berjudul ‘Sosok NABI MUHAMMAD ternyata FIKSI’ diposting pada Rabu (30/4) itu mendapat 303 like dan sudah ditonton sebanyak 5,8 ribu kali. Video tersebut menuai banyak komentar dari netizen.

    Menanggapi hal tersebut, Ketua Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Cabang Kencong, Jember, Mohammad Khoiron Kisan, telah melaporkan ke pihak berwajib atas pernyataan ‘Nabi Muhammad adalah Fiktif’ tersebut.

    “Kemarin, hari Minggu tanggal 4 Mei 2025, pukul 08:00 WIB, kami dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Cabang Kencong melaporkan seseorang bernama Donald Ignatius atau seseorang yang menggunakan akun YouTube ‘Warta Kabar Baik’,” ucap Kisan.

    (fas/jbr)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Bupati Fawait Bisiki Pejabat Sekda Jember: Jangan Sering Upacara

    Bupati Fawait Bisiki Pejabat Sekda Jember: Jangan Sering Upacara

    Jember (beritajatim.com) – Bupati Muhammad Fawait ingin aparatur sipil negara (ASN) Pemerintah Kabupaten Jember, Jawa Timur, tidak sering melaksanakan upacara. Tugas utama ASN adalah pelayanan publik.

    Hal ini diungkapkan Fawait, saat memimpin upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional dan Hari Otonomi Daerah, di Alun-Alun Kabupaten Jember, Senin (5/5/2025).

    “Upacara ini sengaja digabung sebagai bentuk semangat efisiensi. Tadi saya bisik-bisik ke Pak Pj Sekda: ke depan jangan sering-sering upacara. Kasihan peserta upacara, karena pasti panas (kepanasan)” kata Fawait.

    Fawait ingin upacara dilaksanakan untuk hari-hari terpenting. “Semua penting, tapi yang prioritas, terutama 17 Agustus. Itu wajib upacara. Selebuhnya bisa ditinjau,” katanya.

    Menurut Fawait, pembuktian ASN sebagai abdi negara ditunjukkan melalui pelayanan terbaik terhadap masyarakat. Ini sesuai filosofi dan semangat otonomi daerah.

    Menyambut Hari Pendidikan Nasional, Fawait mengingatkan bahwa Tuhan mengangkat derajat manusia melalui jalur pendidikan. “Untuk mengurai kemiskinan dan menuntaskan kemiskin, jalan paling utama adalah pendidikan,” katanya.

    Keberpihakan dalam sektor pendidikan ditunjukkan Fawait dengan menerbitkan surat edaran hari libur guru. “Kalau murid libur, guru juga wajib libur. Walau absen (mengisi presensi, red), bisa dari rumah masing-masing,” katanya.

    Fawait minta kepada guru yang dipersulit untuk urusan presensi saat libur agar melapor ke kanal pengaduan Wadul Gus e. “Pasti saya tindak,” katanya.

    Keberpihakan ditunjukkan dalam urusan alokasi anggaran. Setelah dilakukan pemangkasan di sejumlah organisasi perangkat daerah, alokasi anggaran diarahkan untuk rehabilitasi gedung sekolah yang rusak.

    “Anggaran pendidikan harus tinggi, baik terkait peningkatan sumber daya manusia maupun perbaikan sekolah. Anggaran untuk perbaikan sekolah insyaallah terbesar sepanjang sejarah Kabupaten Jember,” kata Fawait. [wir]

  • Janji Pertumbuhan, Investasi, dan Keadilan Ekonomi dalam RPJMD Jember 2025-2029

    Janji Pertumbuhan, Investasi, dan Keadilan Ekonomi dalam RPJMD Jember 2025-2029

    Jember (beritajatim.com) – Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Jember, Jawa Timur, 2025-2029 berfokus pada tiga hal, yakni pembangunan ekonomi, pertumbuhan investasi, dan kesejahteraan masyarakat.

    Hal ini dikemukakan Bupati Muhammad Fawait kepada wartawan, usai menghadiri Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) RPJMD 2025–2029, di Pendapa Wahyawibawagraha, Kabupaten Jember, Senin (5/5/2025).

    “RPJMD adalah wujud tindak lanjut visi dan misi yang telah kami sampaikan. Raperda RPJMD akan disahkan bersama DPRD Kabupaten Jember. RPJMD jadi dasar pembangunan di Jember,” kata Fawait.

    RPJMD Jember disesuaikan dengan RPJM Nasional dan RPJMD Jawa Timur. “Mulai dari sektor pangan dan sebagainya,” kata Fawait.

    Fokus pertama adalah pertumbuhan ekonomi. “Ini harus kita genjot. Pertumbuhan ekonomi ini salah satu instrumennya adalah ketepatan dan keefektifan government expenditure yakni APBD Kabupaten Jember,” kata Fawait.

    Saat ini Indeks Reformasi Birokrasi (IRB) dan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) Jember kalah dibandingkan daerah lain di Jatim. Keduanya adalahj wujud reformasi birokrasi dan efektivitas pelaksanaan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Jember.

    Fokus berikutnya adalah investasi. “Kami selalu mendengung-dengungkan Jember adalah kabupaten yang ramah investasi. Buktinya apa? PT Semen Imasco Asiatic sudah buka dan masyarakat menerima. Tokoh-tokoh masyarakat bisa menerima. Masyarakat kita dudukkan bersama dan ternyata perlu komunikasi saja. Investor tidak perlu khawatir datang ke Jember,” kata Fawait.

    Tak cukup investasi, Fawait ingin ada keadilan di bidang ekonomi. Fawait ingin ada pemerataan pendapatan. “Pertumbuhan ekonomi harus dirasakan banyak masyarakat di Jember,” kata Fawait.

    Fokus terakhitr adalah kesejahteraan masyarakat. “Ukurannya adalah penurunan angka kemiskinan di Jember. Hari ini kami mendukung pendamping PKH (Program Keluarga Harapan) untuk memverifikasi data kemiskinan di Jember. dibuat satu data oleh Presiden Prabowo,” kata Fawait. [wir]

  • 1 Juta Penumpang Pakai Face Recognition, KAI Hemat Rp 39 Juta

    1 Juta Penumpang Pakai Face Recognition, KAI Hemat Rp 39 Juta

    Jakarta

    PT Kereta Api Indonesia (Persero) berhasil menghemat hingga Rp 39 juta lewat penerapan fasilitas face recognition di stasiun-stasiun KAI. Dari sisi operasional, layanan digitalisasi ini memungkinkan perusahaan menghemat pembelian 2.604 rol kertas tiket dengan nilai efisiensi mencapai Rp 39 juta atau tepatnya Rp 39.065.500 hanya dalam empat bulan.

    Sepanjang Januari hingga April 2025, sebanyak 1.093.834 pelanggan telah menggunakan fasilitas pemindai wajah tersebut. Ini menjadi langkah konkret yang berdampak langsung adalah pemanfaatan teknologi face recognition untuk proses boarding penumpang.

    “Face recognition bukan sekadar inovasi, tapi bagian dari gerakan sadar lingkungan. Satu pemindaian wajah setara dengan satu cetakan tiket yang tidak perlu. Kalau dikalikan jutaan penumpang, dampaknya sangat nyata,” ujar Vice President Public Relations KAI Anne Purba dalam keterangannya, Minggu (4/5/2025).

    Secara kumulatif sejak teknologi ini diluncurkan pada September 2022 hingga 30 April 2025, total pengguna mencapai 11.158.263 penumpang dan KAI telah menghemat pembelian 26.605 rol kertas tiket senilai Rp 399.073.036.

    Pengurangan limbah kertas ini sejalan dengan tujuan SDGs poin 12 (Responsible Consumption and Production) serta mendukung pelestarian pohon sebagai bahan baku utama kertas.

    Saat ini, sistem face recognition telah tersedia di 21 stasiun yang tersebar di berbagai daerah operasi KAI. Mulai dari Stasiun Gambir, Pasar Senen, Bekasi, Bandung, dan Kiaracondong.

    Fasilitas yang sama tersedia di Stasiun Cirebon, Semarang Tawang Bank Jateng, Semarang Poncol, Pekalongan, Tegal, Purwokerto, Kutoarjo, Yogyakarta, Lempuyangan, Solo Balapan, hingga Madiun.

    Kemudian fasilitas face recognition juga hadir di Stasiun Surabaya Gubeng, Surabaya Pasarturi, Malang, Jember, dan juga Medan.

    Dengan fitur ini, pelanggan cukup memindai wajah di boarding gate. Bila data identitas, tiket, dan syarat perjalanan sudah sesuai, pintu akan terbuka otomatis. Proses ini menggantikan pengecekan manual oleh petugas dan menghilangkan kebutuhan mencetak tiket fisik.

    Selain mempermudah, KAI menjamin keamanan data pengguna. Sistem ini telah menerapkan ISO 27001 tentang Manajemen Keamanan Informasi.

    “Data nama, NIK, dan foto hanya digunakan untuk keperluan boarding, disimpan maksimal satu tahun, dan akan terhapus otomatis. Jika ingin lebih cepat, pelanggan juga bisa mengajukan penghapusan data secara mandiri,” jelas Anne.

    Pengajuan tersebut dapat dilakukan melalui aplikasi Access by KAI atau dengan bantuan petugas Customer Service di stasiun. Transparansi dan kendali atas data pribadi menjadi prinsip utama dalam setiap inovasi digital KAI.

    Selain teknologi face recognition, KAI juga mendorong inisiatif SDGs lain seperti pemasangan water station di berbagai stasiun utama. Program ini bertujuan mengurangi ketergantungan terhadap botol plastik sekali pakai, sekaligus mendorong gaya hidup berkelanjutan bagi para pelanggan.

    (acd/acd)

  • Cara Dapat Diskon Tarif Damri 20% Mei 2025

    Cara Dapat Diskon Tarif Damri 20% Mei 2025

    Bisnis.com, JAKARTA — Damri menghadirkan promo Twindate 5.5 sepanjang 2025 untuk pembelian tiket melalui aplikasi Damri Apps.

    Head of Corporate Communication Damri Atikah Abdullah mengatakan tradisi promo bulanan yang dikenal dengan Twindate ini menawarkan potongan harga tiket 20% khusus untuk pembelian tiket melalui aplikasi Danri Apps.

    Promo Twindate ini, lanjutnya, adalah untuk menghadirkan kemudahan akses perjalanan bersama.

    “Dengan mendekatnya libur panjang, promo ini menjadi momen tepat bagi masyarakat untuk melakukan perjalanan bersama,” ujarnya melalui keterangan resmi, Sabtu (3/5/2025).

    Tak hanya itu, promo ini juga diharapkan dapat mendukung pemerintah dalam menyediakan jasa logistik dan transportasi yang terjangkau. 

    “Sehingga kami berharap bahwa promo ini menjadi momentum dalam terciptanya ekosistem jasa layanan logistik dan transportasi yang semakin terjangkau bagi berbagai pihak,” imbuhnya 

    Adapun bagi Pelanggan DAMRI yang ingin memanfaatkan Promo Twindate 5.5 dapat menyimak syarat serta ketentuan berikut:

    1. Berlaku untuk rute Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) yang tersedia di DAMRI Apps tujuan Cirebon, Semarang, Purworejo, Purwokerto, Yogyakarta, Solo, Surabaya, Malang, Probolinggo, Lumajang, Banyuwangi, Jember.

    2. Pembelian eksklusif hanya melalui DAMRI Apps.

    3. Periode pembelian: 5 Mei 2025.

    4. Periode keberangkatan: 5 Mei-30 Juni 2025.

    5. Potongan harga tiket 20%, maksimal Rp 20 ribu.

    6. Kode voucher: DAMRI05.05

    7. Tidak berlaku untuk refund dan reschedule.

    8. Satu akun hanya dapat membeli maksimal 4 (empat) tiket.

    9. Satu akun hanya dapat menggunakan kode promo satu kali.

    10. Promo tidak dapat digabung dengan promo lainnya.

  • 8
                    
                        Semarang Night Carnival Digelar Hari Ini, Catat Jalan yang Ditutup dan Lokasi Parkir Alternatifnya
                        Regional

    8 Semarang Night Carnival Digelar Hari Ini, Catat Jalan yang Ditutup dan Lokasi Parkir Alternatifnya Regional

    Semarang Night Carnival Digelar Hari Ini, Catat Jalan yang Ditutup dan Lokasi Parkir Alternatifnya
    Tim Redaksi
     
    SEMARANG, KOMPAS.com – 
    Sejumlah ruas jalan utama di Kota
    Semarang
    akan ditutup total pada Minggu (4/5/2025) malam saat perhelatan
    Semarang Night Carnival
    (SNC) 2025 berlangsung.
    Penutupan dilakukan demi kelancaran parade karnaval yang dipusatkan di kawasan Paragon Mall hingga Lawang Sewu.
    Plt. Kepala Dishub Kota Semarang, Danang Kurniawan, mengatakan bahwa sepanjang Paragon Mall hingga Lawang Sewu akan ditutup total.
    “Sehingga ruas-ruas jalur alternatif telah disiapkan untuk
    pengalihan arus lalu lintas
    , yakni Simpang Imam Bonjol, Simpang Kolonel Sugiono, Simpang Agus Salim, Simpang Letjen Suprapto, Simpang Sendowo, dan Jalan Ki Nartosabdo,” kata Danang, Minggu.
    Pemerintah Kota Semarang telah menyiapkan beberapa lokasi parkir alternatif yang nyaman untuk memastikan kendaraan tidak menghalangi jalur parade dan tetap berada dalam jangkauan yang aman.
    “Lokasi parkiran antara lain di gedung parkir balai kota, DP Mall, Udinus, SMP 7, SMK Ibu Kartini, dan Pool Damri Sleko,” ujar dia.
    Dia berharap masyarakat untuk mengikuti arahan petugas di lapangan demi kelancaran bersama.
    “Mari kita bersama-sama mendukung kegiatan SNC 2025 dengan penuh antusiasme dan kebanggaan, tetapi tetap menjaga ketertiban,” ucap Danang.
    Memasuki tahun ke-13, SNC 2025 kali ini mengusung tema “Perisai Nusantara” yang menonjolkan karnaval kostum sekaligus mencerminkan budaya Indonesia yang terwakili melalui empat sub tema, yakni burung Cendrawasih, burung Merak, bunga Anggrek, dan Penjor.
    “Tema ini tidak sekadar memuat filosofi lambang negara kita, Garuda Pancasila, maupun kebanggaan budaya Indonesia, melainkan juga refleksi dari Kota Semarang, sebuah kota layaknya miniatur Indonesia yang terus bergerak, tempat kebudayaan dan peradaban tetap berjalan bersamaan,” ungkap Wing Wiyarso, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Semarang.
    Karnaval fesyen sepanjang lebih kurang 4 kilometer ini bakal menjadi parade kolaborasi yang didukung banyak pihak, mulai dari peserta asal Semarang, Jakarta, Surabaya, Solo, Kediri, Grobogan, Jember, hingga perwakilan Korea Selatan dan Australia pun turut ambil bagian.
    “Semua orang punya kesempatan untuk bergabung dan memeriahkan agenda tahunan ini. Ada hiburan, ada makan soto gratis, perform drumband dari Akpol pun ikut menyemarakkan. Tidak ketinggalan, Pemerintah Kota atau Pemkot Semarang akan memberikan penghargaan kepada 5 soto legendaris yang ada di Kota Semarang. Mana-mana saja, nantikan besok,” kata Wing.
     
     
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Sebanyak 494 Peserta UTBK Unej Dinyatakan Gugur

    Sebanyak 494 Peserta UTBK Unej Dinyatakan Gugur

    JAKARTA – Sebanyak 494 orang peserta Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) 2025 di Universitas Jember (Unej) dinyatakan gugur karena tidak hadir dalam pelaksanaan ujian yang digelar di kampus setempat.

    “Selama pelaksanaan UTBK dari 23 April hingga 3 Mei 2025 tercatat sebanyak 494 orang peserta tidak hadir dari total 13.403 peserta,” kata Ketua Pusat UTBK SNBT Unej Prof. Slamin seusai pelaksanaan hari terakhir UTBK, Sabtu.

    Dari data yang ada, angka ketidakhadiran peserta tertinggi dan terendah justru terjadi pada hari terakhir pelaksanaan ujian.

    “Di sesi pagi hari ini tercatat 86 peserta tidak hadir dari total 869 peserta, sedangkan di sesi siang tercatat ada 2 peserta yang absen dari 24 peserta,” katanya.

    Menurutnya persentase peserta yang hadir pada UTBK SNBT 2025 di kampus Unej mencapai 96 persen dan secara keseluruhan pelaksanaan UTBK SNBT di kampus Unej berjalan baik.

    “Panitia tidak menemukan kejadian menonjol yang dilakukan oleh peserta selama pelaksanaan ujian. Hanya saja panitia menemukan ada satu peserta yang terlambat hadir, maka sesuai aturan tidak diperbolehkan mengikuti ujian oleh Penanggung Jawab Lokasi ” katanya.

    Selain itu, ada juga peserta yang kesehatannya terganggu saat mengerjakan ujian, namun berkat bantuan dari tim kesehatan Unej yang siaga, maka peserta tersebut bisa tetap melanjutkan ujian hingga selesai.

    “Secara umum pelaksanaan UTBK SNBT di Kampus Unej berjalan dengan baik, kecuali adanya kasus oknum pegawai honorer kami yang membantu usaha remote acces atau mengakses dan mengontrol perangkat komputer peserta dari jarak jauh,” katanya.

    Namun pihak Unej berkomitmen untuk menjaga integritas pelaksanaan UTBK SNBT dan memastikan proses seleksi yang adil dan transparan bagi seluruh calon peserta.

    Hasil UTBK SNBT akan diumumkan pada 28 Mei 2025 dan Unej akan menerima 4.000 calon mahasiswa baru dari jalur tes tersebut.

  • Ini Tanggal dan Jadwal Lengkap Keberangkatan Calon Jamaah Haji se Jawa Timur

    Ini Tanggal dan Jadwal Lengkap Keberangkatan Calon Jamaah Haji se Jawa Timur

    Surabaya (beritajatim.com) – Calon jamaah haji asal Jawa Timur, dari Asrama Haji Surabaya dijadwalkan berangkat ke Makkah secara bertahap, mulai tanggal 02 Mei hingga 31 Mei 2025. Calon jamaah haji asal Kabupaten Kota se Jawa Timur ini diestimasi ada 36.845 orang, termasuk petugas kloter yang mendampingi.

    Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Jawa Timur, Akhmad Sruji Bahtiar mengatakan, jamaah calon haji yang sudah tiba di Asrama Haji Surabaya akan dilakukan cek kesehatan dan juga pengecekan perlengkapan bawaan calon jamaah.

    “Mereka (jamaah) datang, langsung kita arahkan untuk memasuki ruangan yang sudah kita persiapkan. Jadi diicek kesehatannya, dicek dokumennya, kemudian dicek bawaan-bawaan di dalam kopernya. Kemudian juga pemberian gelang dan lain-lain,” kata Bahtiar di Asrama Haji Surabaya, Kamis (1/5).

    Berikut Jadwal dan Tanggal Keberangkatan Calon Jamaah Haji se Jawa Timur:

    Gelombang 1

    • Tanggal 2 Mei 2025
    – Kloter 1: Jamaah asal Kabupaten Tulungagung terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 07.40 WIB.

    – Kloter 2: Jamaah asal Kabupaten Tulungagung terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 09.40 WIB.

    – Kloter 3: Jamaah asal Kabupaten Tulungagung dan Kota Kediri terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 11.40 WIB.

    • Tanggal 3 Mei 2025
    – Kloter 4: Jamaah asal Kabupaten Trenggalek terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 13.10 WIB.

    – Kloter 5: Jamaah asal Kabupaten Kediri terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 14.20 WIB.

    – Kloter 6: Jamaah asal Kabupaten Kediri terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 16.20 WIB.

    – Kloter 7: Jamaah asal Kabupaten Nganjuk terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 18.20 WIB.

    • Tanggal 4 Mei 2025
    – Kloter 8: Jamaah asal Kabupaten Blitar terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 19.50 WIB.

    – Kloter 9: Jamaah asal Kabupaten Blitar terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 21.00 WIB.

    – Kloter 10: Jamaah asal Kabupaten Gresik terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 23.00 WIB.

    • Tanggal 5 Mei 2025
    – Kloter 11: Jamaah asal Kabupaten Sidoarjo terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 01.00 WIB.

    • Tanggal 6 Mei 2025
    – Kloter 12: Jamaah asal Kabupaten Mojokerto terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 02.40 WIB.

    – Kloter 13: Jamaah asal Kabupaten Sidoarjo terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 03.40 WIB.

    – Kloter 14: Jamaah asal Kabupaten Gresik terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 05.40 WIB.

    – Kloter 15: Jamaah asal Kabupaten Gresik terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 07.40 WIB.

    • Tanggal 7 Mei 2025
    – Kloter 16: Jamaah asal Kota Surabaya terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 10.20 WIB.

    – Kloter 17: Jamaah asal Kota Surabaya terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 12.20 WIB.

    – Kloter 18: Jamaah asal Kabupaten Jombang terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 13.20 WIB.

    – Kloter 19: Jamaah asal Kabupaten Jombang terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 14.20 WIB.

    – Kloter 20: Jamaah asal Kabupaten Sidoarjo terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 23.30 WIB.

    • Tanggal 8 Mei 2025
    – Kloter 21: Jamaah asal Kabupaten Gresik terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 17.00 WIB.

    – Kloter 22: Jamaah asal Kabupaten Sidoarjo terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 21.00 WIB.

    • Tanggal 9 Mei 2025
    – Kloter 23: Jamaah asal Kabupaten Sumenep terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 01.00 WIB.

    – Kloter 24: Jamaah asal Kabupaten Sumenep terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 01.35 WIB.

    – Kloter 25: Jamaah asal Kabupaten Sumenep, Kota Surabaya, Kabupaten Sampang terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 06.10 WIB.

    – Kloter 26: Jamaah asal Kabupaten Sampang terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 23.40 WIB.

    • Tanggal 10 Mei 2025
    – Kloter 27: Jamaah asal Kabupaten Pamekasan terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 03.40 WIB.

    – Kloter 28: Jamaah asal Kabupaten Pamekasan terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 07.40 WIB.

    – Kloter 29: Jamaah asal Kabupaten Bangkalan dan Pamekasan menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 08.40 WIB.

    – Kloter 30: Jamaah asal Kabupaten Bangkalan terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 12.50 WIB.

    • Tanggal 11 Mei 2025
    – Kloter 31: Jamaah asal Kabupaten Jember terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 05.30 WIB.

    – Kloter 32: Jamaah asal Kabupaten Jember terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 10.30 WIB.

    – Kloter 33: Jamaah asal Kabupaten Jember terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 14.20 WIB.

    – Kloter 34: Jamaah asal Kabupaten Jember terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 15.20 WIB.

    – Kloter 35: Jamaah asal Kabupaten Jember terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 19.30 WIB.

    • Tanggal 12 Mei 2025
    – Kloter 36: Jamaah asal Kabupaten Lumajang terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 12.00 WIB.

    – Kloter 37: Jamaah asal Kabupaten Lumajang terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 17.15 WIB.

    – Kloter 38: Jamaah asal Kabupaten Bondowoso dan Lumajang terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 20.45 WIB.

    – Kloter 39: Jamaah asal Kabupaten Bondowoso terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 22.00 WIB.

    • Tanggal 13 Mei 2025
    – Kloter 40: Jamaah asal Kabupaten Situbondo terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 11.40 WIB.

    – Kloter 41: Jamaah asal Kabupaten Situbondo terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 18.40 WIB.

    – Kloter 42: Jamaah asal Kabupaten Banyuwangi terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 23.45 WIB.

    • Tanggal 14 Mei 2025
    – Kloter 43: Jamaah asal Kabupaten Banyuwangi terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 03.40 WIB.

    – Kloter 44: Jamaah asal Kabupaten Banyuwangi terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 18.20 WIB.

    • Tanggal 15 Mei 2025
    – Kloter 45: Jamaah asal Kabupaten Nganjuk dan Trenggalek terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 01.25 WIB.

    – Kloter 46: Jamaah asal Kabupaten Kediri dan Blitar terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 07.10 WIB.

    – Kloter 47: Jamaah asal Kota Blitar, Kota Mojokerto dan Kabupaten Mojokerto terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 10.20 WIB.

    • Tanggal 16 Mei 2025
    – Kloter 48: Jamaah asal Kabupaten Jombang, Tulungagung, Kota Kediri terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 08.00 WIB.

    – Kloter 49: Jamaah asal Kabupaten Situbondo, Mojokerto, Bangkalan, Banyuwangi dan Pamekasan terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 13.50 WIB.

    – Kloter 50: Jamaah asal Kabupaten Jember, Sampang dan Sumenep terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 17.00 WIB.

    Gelombang 2

    • Tanggal 17 Mei 2025
    – Kloter 51: Jamaah asal Kabupaten Magetan terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 14.40 WIB.

    – Kloter 52: Jamaah asal Kota Madiun, Kabupaten Ponorogo, Magetan dan Sidoarjo terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 20.15 WIB.

    – Kloter 53: Jamaah asal Kabupaten Ponorogo terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 23.40 WIB.

    • Tanggal 18 Mei 2025
    – Kloter 54: Jamaah asal Kabupaten Ngawi terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 05.35 WIB.

    – Kloter 55: Jamaah asal Kabupaten Pacitan, Ngawi dan Mojokerto terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 21.40 WIB.

    • Tanggal 19 Mei 2025
    – Kloter 56: Jamaah asal Kabupaten Madiun dan Sidoarjo terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 02.45 WIB.

    – Kloter 57: Jamaah asal Kabupaten Sidoarjo terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 06.00 WIB.

    – Kloter 58: Jamaah asal Kabupaten Sidoarjo terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 12.00 WIB.

    • Tanggal 20 Mei 2025
    – Kloter 59: Jamaah asal Kabupaten Lamongan terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 04.40 WIB.

    – Kloter 60: Jamaah asal Kabupaten Lamongan terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 07.10 WIB.

    – Kloter 61: Jamaah asal Kabupaten Lamongan terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 09.30 WIB.

    – Kloter 62: Jamaah asal Kabupaten Lamongan terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 12.30 WIB.

    – Kloter 63: Jamaah asal Kabupaten Lamongan dan Bojonegoro terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 19.35 WIB.

    • Tanggal 21 Mei 2025
    – Kloter 64: Jamaah asal Kabupaten Bojonegoro terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 11.30 WIB.

    – Kloter 65: Jamaah asal Kabupaten Bojonegoro terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 13.35 WIB.

    – Kloter 66: Jamaah asal Kabupaten Bojonegoro terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 16.15 WIB.

    – Kloter 67: Jamaah asal Kabupaten Bojonegoro terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 19.10 WIB.

    • Tanggal 22 Mei 2025
    – Kloter 68: Jamaah asal Kabupaten Tuban terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 02.00 WIB.

    – Kloter 69: Jamaah asal Kabupaten Tuban terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 18.15 WIB.

    – Kloter 70: Jamaah asal Kabupaten Tuban terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 21.10 WIB.

    • Tanggal 23 Mei 2025
    – Kloter 71: Jamaah asal Provinsi Bali terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 00.20 WIB.

    – Kloter 72: Jamaah asal Provinsi Bali dan Kota Surabaya terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 02.10 WIB.

    – Kloter 73: Jamaah asal Kabupaten Gresik terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 09.00 WIB.

    • Tanggal 24 Mei 2025
    – Kloter 74: Jamaah asal Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 01.10 WIB.

    – Kloter 75: Jamaah asal Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Kota Surabaya terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 03.55 WIB.

    – Kloter 76: Jamaah asal Kota Malang terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 08.55 WIB.

    – Kloter 77: Jamaah asal Kota Malang terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 16.00 WIB.

    • Tanggal 25 Mei 2025
    – Kloter 78: Jamaah asal Kabupaten Malang terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 07.45 WIB.

    – Kloter 79: Jamaah asal Kabupaten Malang terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 10.50 WIB.

    – Kloter 80: Jamaah asal Kota Malang terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 15.40 WIB.

    – Kloter 81: Jamaah asal Kabupaten Malang, Kota Batu dan Kota Malang terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 22.45 WIB.

    • Tanggal 26 Mei 2025
    – Kloter 82: Jamaah asal Kabupaten Malang terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 14.35 WIB.

    – Kloter 83: Jamaah asal Kabupaten Probolinggo, Kota Surabaya dan Kabupaten Malang terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 17.35 WIB.

    – Kloter 84: Jamaah asal Kabupaten Probolinggo terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 19.50 WIB.

    – Kloter 85: Jamaah asal Kabupaten Probolinggo terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 22.25 WIB.

    • Tanggal 27 Mei 2025
    – Kloter 86: Jamaah asal Kota Probolinggo, Kabupaten Tuban dan Kabupaten Bojonegoro terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 21.20 WIB.

    • Tanggal 28 Mei 2025
    – Kloter 87: Jamaah asal Kabupaten Pasuruan terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 00.10 WIB.

    – Kloter 88: Jamaah asal Kabupaten Pasuruan terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 05.15 WIB.

    – Kloter 89: Jamaah asal Kabupaten Pasuruan terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 19.50 WIB.

    • Tanggal 29 Mei 2025
    – Kloter 90: Jamaah asal Kota Pasuruan dan Kabupaten Pasuruan terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 06.30 WIB.

    – Kloter 91: Jamaah asal Kabupaten Pasuruan dan Kota Surabaya terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 08.30 WIB.

    – Kloter 92: Jamaah asal Kota Surabaya terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 11.55 WIB.

    – Kloter 93: Jamaah asal Kabupaten Sidoarjo terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 19.35 WIB.

    • Tanggal 30 Mei 2025
    – Kloter 94: Jamaah asal Kota Surabaya terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 13.00 WIB.

    – Kloter 95: Jamaah asal Kabupaten Gresik, Kabupaten Pamekasan dan Kabupaten Lamongan terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 15.05 WIB.

    – Kloter 96: Jamaah asal Kota Surabaya dan Kota Mojokerto menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 18.30 WIB.

    • Tanggal 31 Mei 2025
    – Kloter 97: Jamaah asal Kota Surabaya, Kabupaten Sidoarjo dan Kabupaten Mojokerto terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 02.10 WIB.

  • Pemangkasan Anggaran Tak Boleh Kendorkan Pengembangan Pariwisata Jember

    Pemangkasan Anggaran Tak Boleh Kendorkan Pengembangan Pariwisata Jember

    Jember (beritajatim.com) – Komisi B DPRD Kabupaten Jember, Jawa Timur, meminta Dinas Pariwisata dan Kebudayaan tidak kendor untuk mengembangkan sektor pariwisata di tengah pemangkasan anggaran daerah.

    “Kondisi anggaran (Dinas Pariwisata) dibanding 2024 stagnan. Awal pembahasan APBD 2025, kami berusaha tingkatkan menjadi Rp 33 miliar dari semula Rp 18 miliar,” kata Wahyu Prayudi Nugroho, anggota Komisi B DPRD Jember dari Fraksi PDI Perjuangan, Sabtu (3/5/2025).

    Dengan kenaikan anggaran tersebut, Komisi B berharap sektor pariwisata dan kebudayaan lebih terdongkrak. “Namun dengan adanya efisiensi, anggaran Dinas Pariwisata dan Kebudayaan turun jadi Rp 18 miliar lagi,” kata Nugroho.

    Nugroho meminta Dinas Pariwisata dan Kebudayaan tidak menurunkan kinerja karena pemangkasan tersebut, terutama untuk mendukung kelangsungan usaha wisata masyarakat.

    “Pelaku usaha dan stakeholder perlu disatukan lagi. Kami usulkan adanya table top atau FGD (Forum Group Discussion) untuk membahas keberlangsungan pariwisata di Jember,” kata Nugroho.

    Jember memiliki 112 tujuan wisata dan budaya. “Tapi menjual potensi wisata di Jember masih sangat sulit. Banyak yang tidak tertarik datang ke Jember. Masalah dan solusinya perlu dibahas bersama,” kata Nugroho.

    Nugroho juga berharap suara pelaku seni budaya dan pariwisata yang menolak penggabungan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan dengan Dinas Kepemudaan dan Olahraga didengarkan oleh pemerintah daerah.

    “Karakteristik wisata budaya dengan olahraga sangat berbeda. Sektor pariwisata lebih banyak memiliki unsur alam dan industrialisasi yang menyentuh perekonomian. Sektor Olahraga membentuk prestasi atlet,” kata Nugroho.

    Sementara itu sektor kebudayaan, lanjut Nugroho, lebih menekankan kesinambungan tradisi. “Teman-teman pelaku seni budaya khawatir nilai-nilai tradisi itu tidak bisa dilindungi. Jangan sampai ketika terjadi penggabungan, kebudayaan teracuhkan,” katanya. [wir]