kab/kota: Jeddah

  • Simak, Jadwal Lengkap Perjalanan Haji 2025

    Simak, Jadwal Lengkap Perjalanan Haji 2025

    Jakarta: Kementerian Agama Republik Indonesia, melalui Direktorat Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) telah merilis jadwal rencana perjalanan haji (RPH) tahun 2025.

    Dalam jadwal tersebut, kloter pertama calon jamaah haji akan diberangkatkan pada 2 Mei 2025. Sebelumnya, mereka dijadwalkan masuk asrama haji pada 1 Mei 2025.

    Direktur Jenderal PHU, Hilman Latief, mengimbau para calon jamaah untuk mempersiapkan diri sebaik mungkin, baik dari sisi pengetahuan maupun fisik. Menurutnya, kesiapan yang matang akan menunjang kelancaran serta kekhusyukan dalam menjalankan rukun Islam kelima tersebut. 

    “Kemandirian ini diharapkan dapat mendukung ketahanan jamaah haji selama menjalankan ibadah di Tanah Suci,” ujar Hilman Latief melansir NU Online. 
     

    Indonesia tahun ini mendapat 221.000 kuota jamaah haji. Jumlah ini terdiri atas 201.063 jamaah reguler, 1.572 petugas haji daerah, 685 adalah pembimbing pada Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU), serta 17.680 jamaah haji khusus. 

    Masa operasional pemberangkatan dan pemulangan jemaah haji akan berlangsung selama 30 hari. Sementara rata-rata masa tinggal jamaah haji Indonesia di Arab Saudi adalah 41 hari. 
    Berikut ini rencana perjalanan ibadah haji atau jadwal haji 2025:

    1 Mei 2025 (3 Dzulqa’dah 1446): Jamaah haji masuk asrama haji 
    2 Mei 2025 (4 Dzulqa’dah 1446): Awal pemberangkatan jamaah haji gelombang I dari Tanah Air ke Madinah 
    11 Mei 2025 (13 Dzulqa’dah 1446): Awal pemberangkatan jamaah haji gelombang I dari Madinah ke Makkah 
    16 Mei 2025 (18 Dzulqa’dah 1446: Akhir pemberangkatan jamaah haji gelombang I dari Tanah Air ke Madinah 
    17 Mei 2025 (19 Dzulqa’dah 1446: Awal pemberangkatan jamaah haji gelombang II dari Tanah Air ke Jeddah 
    25 Mei 2025 (27 Dzulqa’dah 1446): Akhir pemberangkatan jamaah haji gelombang I dari Madinah ke Makkah 
    31 Mei 2025 (4 Dzulhijjah 1446): Akhir pemberangkatan jamaah haji gelombang II dari Tanah Air ke Jeddah 
    31 Mei 2025 (4 Dzulhijjah 1446): Closing date KAAIA Jeddah (Pukul 24.00 WAS) 
    4 Juni 2025 (8 Dzulhijjah 1446): Pemberangkatan jamaah haji dari Makkah ke Arafah 
    5 Juni 2025 (9 Dzulhijjah 1446): Wukuf di Arafah 
    6 Juni 2025 (10 Zulhijjah 1446): Idhul Adha 1446 Hijriah 
    7 Juni 2025 (11 Dzulhijjah 1446): Hari Tasyrik I 
    8 Juni 2025 (12 Dzulhijjah 1446): Hari Tasyrik II (Nafar Awal) 
    9 Juni 2025 (13 Dzulhijjah 1446): Hari Tasyrik III (Nafar Tsani) 
    11 Juni 2025 (15 Dzulhijjah 1446): Awal pemulangan jemaah haji gelombang I dari Makkah melalui Bandara Jeddah ke Tanah Air 
    11 Juni 2025 (15 Dzulhijjah 1446): Awal kedatangan jemaah haji gelombang I di Tanah Air 
    18 Juni 2025 (22 Dzulhijjah 1446): Awal pemberangkatan jamaah haji gelombang II dari Makkah ke Madinah 
    25 Juni 2025 (29 Dzulhijjah 1446): Akhir pemulangan jamaah haji gelombang I dari Makkah melalui Bandara Jeddah ke Tanah Air 
    26 Juni 2025 (1 Muharram 1447): Tahun baru 1447 Hijriah 
    26 Juni 2025 (1 Muharram 1447): Awal pemulangan jamaah haji gelombang II dari Madinah ke Tanah Air 
    2 Juli 2025 (7 Muharram 1447): Akhir pemberangkatan jamaah haji gelombang II dari Makkah ke Madinah 
    10 Juli 2025 (15 Muharram 1447): Akhir pemulangan jamaah haji gelombang II dari Madinah ke Tanah Air 
    11 Juli 2025 (16 Muharram 1447): Akhir kedatangan jamaah haji gelombang II di Tanah Air

    Jakarta: Kementerian Agama Republik Indonesia, melalui Direktorat Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) telah merilis jadwal rencana perjalanan haji (RPH) tahun 2025.
     
    Dalam jadwal tersebut, kloter pertama calon jamaah haji akan diberangkatkan pada 2 Mei 2025. Sebelumnya, mereka dijadwalkan masuk asrama haji pada 1 Mei 2025.
     
    Direktur Jenderal PHU, Hilman Latief, mengimbau para calon jamaah untuk mempersiapkan diri sebaik mungkin, baik dari sisi pengetahuan maupun fisik. Menurutnya, kesiapan yang matang akan menunjang kelancaran serta kekhusyukan dalam menjalankan rukun Islam kelima tersebut. 

    “Kemandirian ini diharapkan dapat mendukung ketahanan jamaah haji selama menjalankan ibadah di Tanah Suci,” ujar Hilman Latief melansir NU Online. 
     

     
    Indonesia tahun ini mendapat 221.000 kuota jamaah haji. Jumlah ini terdiri atas 201.063 jamaah reguler, 1.572 petugas haji daerah, 685 adalah pembimbing pada Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU), serta 17.680 jamaah haji khusus. 
     
    Masa operasional pemberangkatan dan pemulangan jemaah haji akan berlangsung selama 30 hari. Sementara rata-rata masa tinggal jamaah haji Indonesia di Arab Saudi adalah 41 hari. 

    Berikut ini rencana perjalanan ibadah haji atau jadwal haji 2025:

    1 Mei 2025 (3 Dzulqa’dah 1446): Jamaah haji masuk asrama haji 
    2 Mei 2025 (4 Dzulqa’dah 1446): Awal pemberangkatan jamaah haji gelombang I dari Tanah Air ke Madinah 
    11 Mei 2025 (13 Dzulqa’dah 1446): Awal pemberangkatan jamaah haji gelombang I dari Madinah ke Makkah 
    16 Mei 2025 (18 Dzulqa’dah 1446: Akhir pemberangkatan jamaah haji gelombang I dari Tanah Air ke Madinah 
    17 Mei 2025 (19 Dzulqa’dah 1446: Awal pemberangkatan jamaah haji gelombang II dari Tanah Air ke Jeddah 
    25 Mei 2025 (27 Dzulqa’dah 1446): Akhir pemberangkatan jamaah haji gelombang I dari Madinah ke Makkah 
    31 Mei 2025 (4 Dzulhijjah 1446): Akhir pemberangkatan jamaah haji gelombang II dari Tanah Air ke Jeddah 
    31 Mei 2025 (4 Dzulhijjah 1446): Closing date KAAIA Jeddah (Pukul 24.00 WAS) 
    4 Juni 2025 (8 Dzulhijjah 1446): Pemberangkatan jamaah haji dari Makkah ke Arafah 
    5 Juni 2025 (9 Dzulhijjah 1446): Wukuf di Arafah 
    6 Juni 2025 (10 Zulhijjah 1446): Idhul Adha 1446 Hijriah 
    7 Juni 2025 (11 Dzulhijjah 1446): Hari Tasyrik I 
    8 Juni 2025 (12 Dzulhijjah 1446): Hari Tasyrik II (Nafar Awal) 
    9 Juni 2025 (13 Dzulhijjah 1446): Hari Tasyrik III (Nafar Tsani) 
    11 Juni 2025 (15 Dzulhijjah 1446): Awal pemulangan jemaah haji gelombang I dari Makkah melalui Bandara Jeddah ke Tanah Air 
    11 Juni 2025 (15 Dzulhijjah 1446): Awal kedatangan jemaah haji gelombang I di Tanah Air 
    18 Juni 2025 (22 Dzulhijjah 1446): Awal pemberangkatan jamaah haji gelombang II dari Makkah ke Madinah 
    25 Juni 2025 (29 Dzulhijjah 1446): Akhir pemulangan jamaah haji gelombang I dari Makkah melalui Bandara Jeddah ke Tanah Air 
    26 Juni 2025 (1 Muharram 1447): Tahun baru 1447 Hijriah 
    26 Juni 2025 (1 Muharram 1447): Awal pemulangan jamaah haji gelombang II dari Madinah ke Tanah Air 
    2 Juli 2025 (7 Muharram 1447): Akhir pemberangkatan jamaah haji gelombang II dari Makkah ke Madinah 
    10 Juli 2025 (15 Muharram 1447): Akhir pemulangan jamaah haji gelombang II dari Madinah ke Tanah Air 
    11 Juli 2025 (16 Muharram 1447): Akhir kedatangan jamaah haji gelombang II di Tanah Air

     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (PRI)

  • 5 Fakta Rombongan Turis Dibantai Bikin PM Modi Buru-buru Balik ke India

    5 Fakta Rombongan Turis Dibantai Bikin PM Modi Buru-buru Balik ke India

    Jakarta

    Kelompok bersenjata menyerang rombongan turis di Kashmir, India, menewaskan lebih dari 20 orang. Perdana Menteri India Narendra Modi yang sedang melakukan perjalanan ke Arab Saudi buru-buru pulang ke India buntut insiden maut itu.

    Dilansir AFP, Selasa (22/4/2025), kelompok bersenjata itu melepaskan tembakan yang menyasar wisatawan di kawasan wisata Pahalgam, Kashmir, yang dikuasai India.

    Serangan itu menargetkan turis di Pahalgam, yang terletak sekitar 90 kilometer (55 mil) melalui jalan darat dari kota utama Srinagar.

    Seorang pemandu wisata mengatakan kepada AFP bahwa dirinya tiba di tempat kejadian setelah mendengar suara tembakan dan membawa beberapa yang terluka pergi dengan menunggang kuda.

    “Saya melihat beberapa pria tergeletak di tanah tampak seperti mereka sudah mati,” kata Waheed.

    Jumlah Korban Jiwa

    Belum ada jumlah korban resmi yang dirilis, tetapi sumber keamanan mengatakan kepada AFP, bahwa sedikitnya 26 orang tewas pada Selasa (22/4) sore waktu setempat, ketika orang-orang bersenjata keluar dari hutan di tempat wisata populer dan menyerang kerumunan pengunjung dengan tembakan otomatis.

    Tidak ada kelompok yang mengaku bertanggung jawab atas serangan itu, tetapi pemberontak di wilayah mayoritas Muslim itu telah melancarkan pemberontakan sejak 1989.

    Mereka mengupayakan kemerdekaan atau penggabungan dengan Pakistan-yang menguasai sebagian kecil wilayah Kashmir dan, seperti India, mengklaimnya secara penuh.

    Pembunuhan itu terjadi sehari setelah Modi bertemu dengan Wakil Presiden AS JD Vance, yang sedang dalam lawatan empat hari ke India.

    PM Modi mengecam “tindakan keji” tersebut dan berjanji para penyerang “akan diadili”.

    Modi Buru-buru Balik dari Saudi

    Narendra Modi (Foto: Media Center KTT ASEAN 2023/M Agung Rajasa)

    PM India Modi berada di Arab Saudi saat penyerangan itu terjadi. Dia mempersingkat kunjungannya ke Arab Saudi pada hari Selasa (22/4).

    Dilansir The Star, Rabu (23/4/2025), dalam sebuah posting di media sosial X, Modi menyatakan “Mereka yang berada di balik tindakan keji ini akan diadili.”

    “Agenda jahat mereka tidak akan pernah berhasil. Tekad kami untuk memerangi terorisme tidak tergoyahkan dan akan semakin kuat,” tulisnya.

    Modi telah melakukan perjalanan ke kota Jeddah di Saudi pada hari Selasa untuk kunjungan selama dua hari.

    Pemimpin India tersebut mengadakan pembicaraan bilateral dengan Putra Mahkota Saudi Mohammed Bin Salman sebelum pulang ke New Delhi, ibu kota India pada Selasa malam, menyusul serangan di Kashmir.

    Putra Mahkota Saudi mengutuk serangan itu dan menyampaikan belasungkawa atas hilangnya nyawa, kata juru bicara Kementerian Luar Negeri India Randhir Jaiswal.

    Para pemimpin oposisi India juga menyampaikan kesedihan dan kecaman atas serangan itu.

    Pemimpin senior partai Kongres, Sonia Gandhi mengatakan dia “sangat sedih dan hancur” saat mengetahui serangan teror itu dan menggambarkannya sebagai “tindakan pengecut”.

    “Seluruh negara bersatu melawan teror. Kita memiliki tekad yang kuat untuk mengalahkan kekuatan yang memecah belah dan kejam ini. Kita perlu bekerja untuk membangun konsensus sosial yang luas melawan teror yang ada di masa lalu,” kata Gandhi.

    Pelaku Pembantaian Diburu

    Pasukan keamanan India di Kashmir melakukan perburuan besar-besaran pada hari Rabu (23/4), sehari setelah orang-orang bersenjata menembaki rombongan turis, membantai sedikitnya 26 orang. Ini merupakan serangan paling mematikan di wilayah tersebut terhadap warga sipil sejak tahun 2000.

    Kepala Menteri Jammu dan Kashmir Omar Abdullah mengatakan serangan itu “jauh lebih besar daripada apa pun yang pernah kami lihat yang ditujukan pada warga sipil dalam beberapa tahun terakhir”.

    Turis Ramai-ramai Kabur dari Kashmir

    Pasca Penembakan, Pahalgam Dijaga Ketat Pasukan Keamanan (Foto: AP/Dar Yasin)

    Para turis beramai-ramai meninggalkan wilayah Pahalgam, Kashmir, yang dijuluki sebagai “Little Switzerland” di India, sehari setelah serangan bersenjata itu. Lonjakan pembatalan dialami hotel-hotel di kawasan yang biasanya dipadati turis yang menghindari cuaca panas di dataran rendah India.

    Pada Rabu (23/4), atau sehari setelah sekelompok pria bersenjata menewaskan 26 orang dalam serangan di Pahalgam, Kepala Menteri Jammu dan Kashmir Omar Abdullah, seperti dilansir AFP, Rabu (23/4/2025), melaporkan adanya “eksodus tamu-tamu kami”.

    Bagi otoritas New Delhi, sebanyak 3,5 juta wisatawan — kebanyakan turis domestik — yang tercatat mengunjungi Kashmir sepanjang tahun 2024 menggambarkan apa yang disebut mereka sebagai “kenormalan dan kedamaian” yang kembali ke wilayah yang rawan pemberontakan itu setelah penindakan keras besar-besaran.

    Sehari usai serangan terjadi, para wisatawan terpantau bergegas meninggalkan kawasan itu, berdesakan di dalam bus dan taksi. Sementara para pemilik hotel melaporkan lonjakan pembatalan booking.

    Di Pahalgam, yang menjadi lokasi serangan, suasana yang biasanya tenang diwarnai suara gemuruh helikopter militer yang tengah memburu para pelaku. Sekitar 24 jam usai serangan, bercak-bercak darah masih terlihat di lokasi kejadian, yang kini dijaga oleh para personel militer yang mengenakan jaket antipeluru.

    Trump Kutuk Aksi Pembunuhan

    Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengutuk penyerangan oleh kelompok bersenjata di kawasan wisata Pahalgam, Kashmir. Trump menjanjikan dukungannya kepada India setelah sedikitnya 24 orang terbunuh dalam peristiwa tersebut.

    “Berita yang sangat mengganggu dari Kashmir,” kata Trump dilansir AFP, Rabu (23/4).

    “Amerika Serikat berdiri teguh bersama India melawan Terorisme,” sambungnya

    Donald Trump menyampaikan “dukungan penuh” kepada India. Hal tersebut disampaikan dalam sebuah panggilan telepon dengan Perdana Menteri (PM), Narendra Modi.

    “Presiden Trump mengutuk keras serangan teror tersebut dan menyatakan dukungan penuh kepada India untuk mengadili para pelaku serangan keji ini,” kata Juru Bicara Kementerian Luar Negeri India, Randhir Jaiswal di X.

    Halaman 2 dari 3

    (lir/lir)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Horor Serangan di Kashmir, PM India Buru-buru Balik dari Arab Saudi

    Horor Serangan di Kashmir, PM India Buru-buru Balik dari Arab Saudi

    Jakarta

    Perdana Menteri (PM) India Narendra Modi mempersingkat kunjungannya ke Arab Saudi pada hari Selasa (22/4), menyusul serangan teror di wilayah Jammu dan Kashmir. Sebanyak 26 orang tewas dalam serangan hari Selasa di padang rumput Baisaran di wilayah Pahalgam, yang populer di kalangan wisatawan tersebut.

    Serangan yang dilakukan oleh orang-orang bersenjata tak dikenal itu, dikecam keras oleh tokoh-tokoh India dan asing.

    Dilansir The Star, Rabu (23/4/2025), dalam sebuah posting di media sosial X, Modi menyatakan “Mereka yang berada di balik tindakan keji ini akan diadili.”

    “Agenda jahat mereka tidak akan pernah berhasil. Tekad kami untuk memerangi terorisme tidak tergoyahkan dan akan semakin kuat,” tulisnya.

    Modi telah melakukan perjalanan ke kota Jeddah di Saudi pada hari Selasa untuk kunjungan selama dua hari.

    Pemimpin India tersebut mengadakan pembicaraan bilateral dengan Putra Mahkota Saudi Mohammed Bin Salman sebelum pulang ke New Delhi, ibu kota India pada Selasa malam, menyusul serangan di Kashmir.

    Putra Mahkota Saudi mengutuk serangan itu dan menyampaikan belasungkawa atas hilangnya nyawa, kata juru bicara Kementerian Luar Negeri India Randhir Jaiswal.

    Pemimpin senior partai Kongres, Sonia Gandhi mengatakan dia “sangat sedih dan hancur” saat mengetahui serangan teror itu dan menggambarkannya sebagai “tindakan pengecut”.

    “Seluruh negara bersatu melawan teror. Kita memiliki tekad yang kuat untuk mengalahkan kekuatan yang memecah belah dan kejam ini. Kita perlu bekerja untuk membangun konsensus sosial yang luas melawan teror yang ada di masa lalu,” kata Gandhi.

    Serangan itu bertepatan dengan kunjungan selama empat hari Wakil Presiden Amerika Serikat JD Vance ke India. Vance pun menyampaikan belasungkawa kepada para korban.

    “Selama beberapa hari terakhir, kami terkagum-kagum dengan keindahan negara ini dan rakyatnya. Pikiran dan doa kami menyertai mereka saat mereka berduka atas serangan yang mengerikan ini,” tulisnya di X.

    Presiden AS Donald Trump telah menelepon Modi untuk menyampaikan belasungkawa.

    Trump pun menyatakan dukungan penuhnya kepada India “untuk mengadili para pelaku serangan keji ini.”

    Lihat Video ‘Militan di India Tembaki Rombongan Turis, Puluhan Orang Tewas’:

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Arab Saudi dan Indonesia perkuat hubungan di industri pangan 

    Arab Saudi dan Indonesia perkuat hubungan di industri pangan 

    Sumber foto: Misriadi/elshinta.com.

    Arab Saudi dan Indonesia perkuat hubungan di industri pangan 
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Selasa, 22 April 2025 – 16:24 WIB

    Elshinta.com – Menteri Perindustrian dan Sumber Daya Mineral Kerajaan Arab Saudi, Bandar Al-Khorayef, menyelesaikan rangkaian pertemuan tingkat tinggi minggu ini dengan para pemimpin utama di Indonesia yang berfokus pada penguatan hubungan di industri pangan.

    Yang Mulia bertemu dengan perusahaan-perusahaan manufaktur makanan terkemuka serta perwakilan pemerintah untuk memperkuat kerja sama bilateral, menjajaki peluang investasi, dan mendorong integrasi yang lebih dalam antara kedua negara di sektor pangan. 

    Kunjungan ini merupakan bagian dari transformasi industri yang lebih luas di bawah Strategi Industri Nasional milik Kerajaan Arab Saudi. Strategi ini bertujuan untuk menarik investasi bernilai tinggi, mendorong lokalisasi produksi, dan memperkuat posisi Kerajaan sebagai regional hub produksi dan distribusi pangan. 

    Selama kunjungannya, Yang Mulia mengadakan diskusi tingkat tinggi dengan pimpinan Indofood, produsen makanan terbesar di Indonesia dan Mayora Indah, perusahaan multinasional ternama di sektor konfeksi. Pertemuan ini membahas kepentingan bersama termasuk produksi lokal di Kerajaan Arab Saudi, transfer teknologi, dan ekspansi ke pasar regional. 

    Indofood, yang telah mengoperasikan tiga pabrik di Kerajaan Arab Saudi, di Jeddah dan Dammam, melalui kemitraan dengan Noor Wazran Company, menegaskan kembali komitmennya dalam menjalin hubungan jangka panjang dengan Kerajaan. Perusahaan ini memiliki kapasitas produksi tahunan yang mengesankan sebesar 400.000 ton, memproduksi berbagai produk populer seperti mi goreng, saus, dan bumbu-bumbu lainnya. 

    Perusahaan juga membagikan detail proyek ekspansi senilai SAR (Saudi Arabia Riyal) 15 juta yang tengah berjalan di salah satu fasilitasnya di Jeddah, serta mengumumkan rencana untuk mengekspor 20–30% dari produksi yang berbasis di Kerajaan Arab Saudi ke pasar-pasar tetangga seperti Mesir, Yordania, dan wilayah GCC (Gulf Cooperation Council) secara lebih luas. 

    Mayora Indah, yang saat ini mendistribusikan produknya di Kerajaan Arab Saudi, menyatakan minat kuat untuk beralih dari sekedar distribusi menuju ke produksi lokal. Apalagi, melihat meningkatnya permintaan akan produk pangan berkualitas tinggi di Kerajaan Arab Saudi dan keuntungan strategis dari produksi di dalam negeri. 

    Kunjungan ini berlangsung di tengah pencapaian hubungan dagang antara Kerajaan Arab Saudi dan Indonesia yang semakin meningkat. Pada tahun 2024 saja, nilai perdagangan di sektor pangan antara kedua negara mencapai sekitar SAR 3,4 miliar (USD 900 juta). Ekspor utama Kerajaan Arab Saudi ke Indonesia mencakup kurma dengan nilai lebih dari SAR 50 juta, sementara impor utama dari Indonesia meliputi minyak kelapa sawit mentah dan ikan kaleng.

    Kerajaan telah mengidentifikasi sejumlah peluang investasi yang menjanjikan bagi perusahaan-perusahaan Indonesia, khususnya dalam produksi saus dan celupan makanan, serta manufaktur produk konfeksi dan biskcuit. Seluruhnya adalah segmen dengan permintaan domestik dan regional yang terus tumbuh. 

    Kerajaan Arab Saudi merupakan pasar pangan terbesar di Timur Tengah, dengan nilai mencapai SAR 184 miliar pada tahun 2023 dan diperkirakan meningkat menjadi SAR 248 miliar pada 2035. Strategi Industri Nasional pemerintah mencanangkan target ambisius untuk menarik investasi baru lebih dari SAR 78 miliar, meningkatkan ekspor pangan, dan menciptakan lebih dari 170.000 lapangan pekerjaan baru di sektor ini.

    Untuk mendukung visi tersebut, Kerajaan telah memperkenalkan Standard Incentives Program, yang menawarkan insentif investasi modal hingga 35% (maksimal USD 13 juta) bagi investor lokal dan internasional. Program ini dirancang agar dapat diakses oleh berbagai struktur bisnis, termasuk LLC (Limited Liability Company) asing, usaha patungan (joint venture), dan perusahaan joint stock, dengan menawarkan fleksibilitas dan kemudahan masuk ke pasar Saudi. 

    Yang Mulia juga menyoroti Jeddah Food Cluster, klaster industri pangan pertama yang didedikasikan secara khusus di Kerajaan Arab Saudi. Klaster lebih dari 11 juta meter persegi ini terhubung secara strategis dengan Pelabuhan Islam Jeddah. Klaster ini menawarkan infrastruktur kelas dunia, logistik yang efisien, dan kedekatan dengan pasar ekspor domestik dan internasional.

    Dalam pertemuannya dengan Menteri Perindustrian Indonesia, Agus Gumiwang Kartasasmita, Yang Mulia menegaskan kembali komitmen Kerajaan Arab Saudi untuk menjalin kolaborasi jangka panjang di seluruh rantai nilai industri pangan. Kedua pihak sepakat mengenai pentingnya praktik berkelanjutan, ketahanan pangan, dan peran inovasi dalam membentuk masa depan industri ini.

    Kunjungan ini mencerminkan semakin selarasnya hubungan antara Kerajaan Arab Saudi dan Indonesia, sekaligus membuka babak baru dalam kemitraan ekonomi yang didorong oleh kepercayaan bersama, peluang yang saling menguntungkan, dan visi bersama untuk pertumbuhan industri.

    Sumber : Radio Elshinta

  • Kuota 203.320 Jemaah, Sebanyak 210.558 Jemaah Lunas Bipih

    Kuota 203.320 Jemaah, Sebanyak 210.558 Jemaah Lunas Bipih

    Jakarta (Kemenag) – Total 210.558 jemaah haji reguler telah melakukan pelunasan hingga Senin (21/4/2025). Padahal, kuota jemaah haji reguler sebanyak 203.320 jemaah.

    Pada musim haji 2025, Indonesia mendapat 221 ribu kuota, terdiri atas 203.320 jemaah haji reguler dan 17.680 jemaah haji khusus. Pada hari pertama tahap perpanjangan pelunasan, Senin (21/4/2025), sebanyak 1.199 jemaah reguler lunasi Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) 1446 H/2025 M. Kemenag mencatat, hingga hari ini sebanyak 210.558 jemaah reguler sudah melakukan pelunasan.

    Tahap II pelunasan Bipih reguler sejatinya ditutup pada 17 April 2024. Namun, karena masih ada empat provinsi yang belum terserap 100% kuotanya, masa pelunasan diperpanjang hingga 25 April 2025. “Dan hari ini (Senin kemarin), sebanyak 1.199 jemaah reguler lunasi biaya haji, sehingga total yang melunasi sudah mencapai 210.558 jemaah,” kata Direktur Layanan Haji Dalam Negeri Muhammad Zain di Jakarta, Senin sebagaimana dilansir Kemenag.go.id.

    Dia menguraikan, dari sisi jumlah jemaah, mereka yang melunasi sudah melebihi kuota jemaah haji reguler. Namun, kata Zain, secara kewilayahan, masih ada tiga provinsi yang belum 100 persen terserap kuotanya. Ketiga provinsi tersebut adalah Jawa Barat (1.259 kuota), Gorontalo (22), dan Sumatera Selatan (10).

    Direncanakan, pada tanggal 1 Mei 2025, jemaah haji kloter pertama masuk asrama haji. Pada tanggal 2 Mei, jemaah kloter pertama gelombang pertama diterbangkan ke Kota Madinah Arab Saudi. Para jemaah haji ini berada di Tanah Suci sekitar 40 hari.

    Sedangkan jemaah haji gelombang kedua diterbangkan dengan tujuan Bandar Udara Kiang Abdul Azis Jeddah dan selanjutnya menuju Makkah. Jemaah gelombang kedua digeser ke Kota Madinah setelah menyelesaikan semua rukun, wajib, dan sunnah haji, serta ritual religi lainnya. [air]

  • Calon Petugas Haji Gelar Simulasi, Bersiap Sambut-Layani Jemaah di Saudi

    Calon Petugas Haji Gelar Simulasi, Bersiap Sambut-Layani Jemaah di Saudi

    Jakarta

    Calon Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) tahun 2025 terus melakukan persiapan melayani jemaah haji. Kementerian Agama (Kemenag) pun menggelar simulasi penyambutan hingga pelayanan jemaah di Arab Saudi.

    Simulasi digelar sebagai rangkaian Bimbingan Teknis (Bimtek) PPIH di Asrama Haji Jakarta, Pondok Gede, Jakarta Pusat, Sabtu (19/4/2025). Sebagai informasi, Indonesia mendapat kuota 221.000 jemaah haji untuk tahun ini.

    Jumlah itu terdiri dari 203.320 jemaah reguler yang dilayani Kemenag. Kemenag pun telah menyiapkan sekitar 2.210 petugas untuk melayani jemaah selama di Saudi.

    Para petugas terbagi lagi di berbagai tugas dan fungsi, mulai akomodasi, bimbingan ibadah, konsumsi, transportasi hingga media center haji. Para calon petugas haji telah mengikuti bimtek sejak Senin (14/4) dan akan berakhir Minggu (20/4).

    Simulasi petugas haji 2025 Foto: Haris Fadil/detikcom

    Skema-skema itu disiapkan untuk jemaah haji Indonesia yang mengalami sakit, lanjut usia dan disabilitas. Dalam safari wukuf, jemaah yang sakit, lansia dan berisiko tinggi akan dibawa ke Arafah untuk wukuf secukupnya di atas kendaraan lalu dibawa kembali ke hotel transit.

    Skema berikutnya ialah murur atau melintas di Muzdalifah. Kemenag menargetkan ada 25% jemaah haji yang mengikuti murur tahun ini.

    Simulasi petugas haji 2025 Foto: Haris Fadil/detikcom

    Tanazul akan diikuti sekitar 37 ribu jemaah. Mereka yang mengikuti tanazul akan diinapkan di hotel terdekat dengan Jamarat atau lokasi melempar jumrah. Mereka akan menginap di hotel dan dibawa ke Jamarat saat hendak melempar jumrah pada hari tasrik.

    “Petugas yang di Mina dan jemaah yang mabit di Mina akan lempar jumrah dari lantai 3,” ujar Kolonel Harun Alrasyid selaku fasilitator dalam Bimtek PPIH.

    Dia mengatakan petugas dan jemaah yang mabit dan hendak melempar jumrah akan melewati terowongan dan jalanan menanjak untuk menuju lantai 3. Pada 10 Zulhijah, jemaah akan melempar jumrah Aqobah.

    Kemudian, jemaah haji akan melempar jumrah Ula, Wustha dan Aqobah pada 11, 12 dan 13 Zulhijah. Petugas haji bakal ditempatkan di sejumlah area melempar jumrah untuk membantu jemaah.

    “Yang 10 Zulhijah jemaah begitu keluar menuju Aqobah, tujuh kali lempar, selesai kembali lagi menuju tenda Mina,” ujarnya.

    Simulasi juga digelar terkait situasi di tiga daerah kerja (Daker), yakni Bandara, Makkah dan Madinah. Simulasi di Daker Bandara berfokus pada proses penyambutan jemaah saat tiba di Bandara Madinah dan Jeddah hingga masuk bus menuju hotel.

    Simulasi penyambutan jemaah di Madinah dan Makkah terdiri dari penyambutan jemaah saat tiba dengan bus, masuk ke hotel, makan, menjalankan ibadah, hingga persiapan dari penginapan menuju Arafah, Muzdalifah dan Mina. Jemaah di Madinah, yang merupakan jemaah gelombang pertama, akan melakukan salat di Masjid Nabawi dan ziarah makam Rasulullah lebih dulu.

    Jemaah dari Madinah akan bergerak ke Makkah menjelang puncak haji. Sementara, jemaah di Makkah yang datang pada gelombang kedua akan langsung menjalani umrah wajib di Masjidil Haram. Jemaah akan kembali ke hotel setelah umrah dan berakvitas di Makkah sambil menunggu puncak haji.

    Kemenag bertekad memberi pelayanan terbaik bagi jemaah dan menjadikan ibadah haji ramah untuk jemaah lansia serta disabilitas. Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Hilman Latief menegaskan haji ramah lansia dan disabilitas bukan sekadar tagline.

    “Kita friendly untuk lansia dan disabilitas tetap kita dorong ya semangat dari layanan itu,” ucap Hilman pada Kamis (17/4).

    (haf/fas)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Sosok Fikri Ahmad, Calon Haji Termuda asal Sragen Jateng, Baru Lulus SMK Tahun 2024 – Halaman all

    Sosok Fikri Ahmad, Calon Haji Termuda asal Sragen Jateng, Baru Lulus SMK Tahun 2024 – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Sosok Fikri Ahmad Imanudin, pemuda berusia 18 tahun asal Desa Karangjati, Kecamatan Kalijambe, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, menjadi jemaah calon haji 2025 termuda.

    Fikri akan menunaikan ibadah Haji tahun ini, menggantikan posisi ayahnya yang telah meninggal dunia pada 2023 lalu.

    Fikri dijadwalkan berangkat Haji pada tahun 2025, setelah orang tuanya mendaftar haji sejak tahun 2012.

    Artinya keluarga Fikri memerlukan waktu 13 tahun sebelum akhirnya dapat berangkat Haji.

    Diketahui, sang ibu telah berangkat Haji pada tahun 2024, sehingga Fikri akan berangkat sendirian.

    Fikri mengaku, sudah melakukan berbagai persiapan untuk berangkat ke Tanah Suci, termasuk mengikuti bimbingan manasik sebanyak 25 kali.

    Miliki Doa Khusus

    Selama ibadah haji, Fikri memiliki doa khusus yang akan dipanjatkan untuk almarhum bapaknya dan keluarganya.

    “Memanjatkan doa khusus pasti ada, untuk almarhum Bapak, doa untuk ibu saya, keluarga,” ungkapnya, dikutip dari TribunSolo.com.

    Sosok Fikri, Jemaah Calon Haji Termuda

    Fikri adalah anak bungsu dari tiga bersaudara, dengan dua kakak perempuan yang sudah berkeluarga.

    Dia baru lulus dari SMK pada tahun 2024 dan saat ini membantu ibunya menjalankan usaha konveksi.

    “Sebagai yang lebih muda, nanti di sana beribadah, kalau bisa membantu orang yang lebih tua, saling tolong-menolong,” terangnya.

    Rencana Perjalanan Haji

    Sebagai informasi, Kementerian Agama RI telah merilis rencana perjalanan ibadah haji tahun 1446 H (2025 M) yang mencakup berbagai tahapan penting perjalanan haji.

    Jamaah haji dari Indonesia, termasuk Fikri, diharapkan mempersiapkan diri baik dari segi fisik, mental, maupun administrasi.

    Jadwal Keberangkatan

    1 Mei 2025 (3 Dzulqa’dah 1446)
    Jamaah haji mulai memasuki asrama haji di seluruh Indonesia.
    2-16 Mei 2025 (4-18 Dzulqa’dah 1446)
    Pemberangkatan jamaah haji gelombang I dari Indonesia menuju Madinah.
    17-31 Mei 2025 (19 Dzulqa’dah-4 Dzulhijjah 1446)
    Pemberangkatan jamaah haji gelombang II dari Indonesia menuju Jeddah.
    31 Mei 2025 (4 Dzulhijjah 1446)
    Closing date atau batas akhir kedatangan jamaah haji di Arab Saudi.
    4 Juni 2025 (8 Dzulhijjah 1446)
    Pemberangkatan jamaah haji dari Makkah menuju Arafah.
    5 Juni 2025 (9 Dzulhijjah 1446)
    Pelaksanaan Wukuf di Arafah, puncak ibadah haji.
    6 Juni 2025 (10 Dzulhijjah 1446)
    Hari Raya Idul Adha.
    7-9 Juni 2025 (11-13 Dzulhijjah 1446)
    Hari Tasyrik (Nafar Awal dan Nafar Tsani).
    18 Juni-2 Juli 2025 (22 Dzulhijjah 1446-7 Muharram 1447)
    Pemberangkatan jamaah haji gelombang II dari Makkah menuju Madinah.
    11-25 Juni 2025 (15-29 Dzulhijjah 1446)
    Pemulangan jamaah haji gelombang I dari Jeddah ke Indonesia.
    26 Juni-10 Juli 2025 (1-15 Muharram 1447)
    Pemulangan jamaah haji gelombang II dari Madinah ke Indonesia.
    11 Juli 2025 (17 Muharram 1447)
    Akhir kedatangan jamaah haji gelombang II di Indonesia.

    Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).

  • Sosok Fikri Ahmad, Calon Haji Termuda asal Sragen Jateng, Baru Lulus SMK Tahun 2024 – Halaman all

    Cerita Calon Haji Termuda dari Sragen Jateng, Punya Doa Khusus untuk Orang Tuanya – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Kisah Fikri Ahmad Imanudin asal Desa Karangjati, Kecamatan Kalijambe, Kabupaten Sragen, Provinsi Jawa Tengah (Jateng), jadi jemaah calon haji termuda 2025.

    Pemuda berusia 18 tahun tersebut, akan berangkat ibadah Haji pada tahun 2025 ini. 

    Calon Haji Termuda asal Sragen ini, menggantikan sang ayah yang telah berpulang pada 2023 lalu.

    Dikutip dari TribunSolo.com, Fikri Ahmad mengaku, sudah melakukan banyak persiapan untuk berangkat ke Tanah Suci.

    “Alhamdulillah sudah siap berangkat, sudah ikut bimbingan manasik 25 kali, kemarin tahu-tahu ditunjuk, tidak kaget juga, dijalani saja,” katanya.

    Lebih lanjut, Fikri menyebut, memiliki doa khusus yang dipanjatkan ketika ibadah Haji. 

    “Memanjatkan doa khusus pasti ada, untuk almarhum Bapak, doa untuk ibu saya, keluarga,” sambungnya.

    Daftar Haji sejak 2012

    Masih mengutip Tribun Solo, Fikri menceritakan, orang tuanya mendaftar haji sejak tahun 2012.

    Itu berarti, untuk berangkat Haji harus menunggu selama 13 tahun lamanya.

    Namun, ketika berangkat Haji, Fikri tidak ditemani ibu atau keluarganya.

    Diketahui, sang ibu telah berangkat haji pada tahun 2024.

    “Nanti berangkat sendiri, tidak sama ibu, sebenarnya tahun kemarin bisa bareng, tapi umur saya belum 18 tahun, untuk berangkat kan minimal 18 tahun,” jelasnya.

    Sosok Fikri, Baru Lulus SMK

    Kisah Fikri Ahmad Imanudin merupakan anak bungsu dari tiga bersaudara.

    Di mana kedua kakaknya perempuan dan sudah berkeluarga.

    Sehingga, kata Fikri, mau tidak mau, ia yang ditunjuk untuk menggantikan posisi ayahnya berangkat Haji tahun ini. 

    “Sebagai yang lebih muda, nanti di sana beribadah, kalau bisa membantu orang yang lebih tua, saling tolong-menolong,” terangnya.

    Mengenai pendidikannya, Fikri baru lulus SMK pada tahun 2024 lalu. 

    Saat ini, Fikri disibukkan membantu sang ibu menjalankan usaha konveksi.

    Pemuda berusia 18 tahun asal Kalijambe, Sragen ini menjadi jemaah calon haji termuda 2025.

    Sebagai informasi, total kuota jemaah haji asal Jawa Tengah tahun ini sebanyak 30.377 jemaah.

    Sebanyak 254 orang Petugas Haji Daerah (PHD) Provinsi Jawa Tengah 2025 pun sudah mengikuti pembekalan atau bimbingan teknis di Asrama Haji Donohudan, Kabupaten Boyolali, pada 10-13 Februari 2025.

    Hal tersebut, disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Tengah, Sumarno, saat membuka Bimbingan Teknis PHD di Asrama Haji Donohudan, Kabupaten Boyolali, Senin (10/2/2025).

    “Kami berharap teman-teman dapat mengikuti pelatihan dengan baik. (Petugas haji) ini tanggung jawabnya tidak ringan, akan melayani para jemaah di Indonesia maupun nanti di Arab Saudi,” katanya, dikutip dari situs resmi Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah.

    Rencana Perjalanan Haji 1446 H/2025 M

    Kementerian Agama RI telah merilis rencana perjalanan ibadah haji tahun 1446 H/2025 M. 

    Jadwal ini mencakup berbagai tahapan penting perjalanan haji yang akan diikuti oleh jamaah Indonesia, mulai dari keberangkatan hingga pemulangan.

    Kementerian Agama pun mengingatkan agar seluruh calon jamaah mempersiapkan diri, baik dari segi fisik, mental, maupun administrasi.

    Berikut rangkaian jadwal haji tahun 2025, dikutip dari kemenag.go.id:

    1 Mei 2025 (3 Dzulqa’dah 1446)
    Jamaah haji mulai memasuki asrama haji di seluruh Indonesia.
    2-16 Mei 2025 (4-18 Dzulqa’dah 1446)
    Pemberangkatan jamaah haji gelombang I dari Indonesia menuju Madinah.
    17-31 Mei 2025 (19 Dzulqa’dah-4 Dzulhijjah 1446)
    Pemberangkatan jamaah haji gelombang II dari Indonesia menuju Jeddah.
    31 Mei 2025 (4 Dzulhijjah 1446)
    Closing date atau batas akhir kedatangan jamaah haji di Arab Saudi.
    4 Juni 2025 (8 Dzulhijjah 1446)
    Pemberangkatan jamaah haji dari Makkah menuju Arafah.
    5 Juni 2025 (9 Dzulhijjah 1446)
    Pelaksanaan Wukuf di Arafah, puncak ibadah haji.
    6 Juni 2025 (10 Dzulhijjah 1446)
    Hari Raya Idul Adha.
    7-9 Juni 2025 (11-13 Dzulhijjah 1446)
    Hari Tasyrik (Nafar Awal dan Nafar Tsani).
    18 Juni-2 Juli 2025 (22 Dzulhijjah 1446-7 Muharram 1447)
    Pemberangkatan jamaah haji gelombang II dari Makkah menuju Madinah.
    11-25 Juni 2025 (15-29 Dzulhijjah 1446)
    Pemulangan jamaah haji gelombang I dari Jeddah ke Indonesia.
    26 Juni-10 Juli 2025 (1-15 Muharram 1447)
    Pemulangan jamaah haji gelombang II dari Madinah ke Indonesia.
    11 Juli 2025 (17 Muharram 1447)
    Akhir kedatangan jamaah haji gelombang II di Indonesia.

    Sebagian artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Kisah Pemuda 18 Tahun Kalijambe Jadi Jemaah Calon Haji Termuda Sragen 2025, Berangkat Tanpa Keluarga

    (Tribunnews.com/Suci Bangun DS, TribunSolo.com/Septiana Ayu Lestari)

  • Mantan PMI Asal Demak Sukses Kelola Usaha Susu Kambing Etawa

    Mantan PMI Asal Demak Sukses Kelola Usaha Susu Kambing Etawa

    TRIBUNJATENG.COM, DEMAK – Slamet Priyono, mantan Pekerja Migran Indonesia (PMI), sukses mengelola usaha setelah pulang dari Korea Selatan.

    Bertempat di Banyumeneng, Mranggen, Demak, Slamet berhasil mengelola usaha produksi pengolahan fermentasi susu kambing etawa.

    Unit usahanya itu menjadi perhatian Menteri Pekerja Migran Indonesia Abdul Kadir Karding, Selasa (5/4/2025).

    Menteri Karding melihat langsung proses pemerahan susu kambing hingga pengalengan.

    Slamet mengaku tahun 2005 purna menjadi PMI di Korea Selatan.

    Nasibnya bagus di tahun 2006 diterima menjadi PNS di Kemendikbud.

    Kemudian tahun 2012 dia berfokus membantu PMI yang purna mendirikan usaha susu kambing.

    “Untuk membangun seperti ini (pabrik susu) dananya kami gotongan dengan teman-teman,” tuturnya.

    Dia mengajak PMI yang telah purna berinvestasi di kandangnya.

    Pihaknya berharap kepada Menteri PMI agar dibantu pemasaran susu kambingnya.

    “Kalau modal dari teman purna sangat mendukung. Mereka menginvestasikan 5 hingga 10 kambing. Kemudian setiap bulan kami bagi hasil,” ujarnya.

    Ia menuturkan produksi susu kambingnya tidak hanya diminati di dalam negeri saja.

    Bahkan sekarang sudah ada empat negara yang telah berminat dengan susu kambingnya.

    “Seperti Malaysia telah memesan satu kontainer. Tetapi kami belum bisa mengirim karena harus ada dokumen-dokumen yang harus dilengkapi. Kami juga sudah mengirim sampel ke Jeddah, Brunei, dan Singapura,” tuturnya.

    Sementara itu, Menteri Karding menuturkan usaha yang dilakoni Slamet ini sangat diharapkan oleh Presiden Prabowo untuk menciptakan lapangan pekerjaan.

    Usaha yang dilakoni Slamet melibatkan PMI yang telah purna.

    “Contohnya penyedia susu kambing banyak dari purna PMI. Bahan baku dikelola juga membutuhkan tenaga kerja,” tuturnya.

    Menurut Karding, sterilisasi susu kambing ini pertama di Indonesia bahkan dunia.

    Dirinya mengapresiasi Slamet karena memiliki ketekunan mendirikan usaha.

    “Ini harus menjadi contoh purna yang menginspirasi. Purna yang berusaha setelah pulang. Sesuai keinginan Presiden, pulang terus usaha dan ekspert di bidangnya,” imbuhnya.

  • Sebut Korea Utara Layak Menang, Nova Arianto Tetap Apresiasi Anak Asuhnya

    Sebut Korea Utara Layak Menang, Nova Arianto Tetap Apresiasi Anak Asuhnya

    FAJAR.CO.ID,JAKARTA — Timnas Indonesia U-17 harus rela tersingkir di babak perempat final di ajang Piala Asia U-17 2025.

    Kekalahan telak dari Korea Utara, membuat Skuad asuhan pelatih Nova Arianto ini harus angkat koper.

    Timnas Indonesia U-17 kalah dengan skor telak 6-0 dari Korea Utara di King Abdullah Sports City Hall Stadium, Jeddah, Arab Saudi, Senin 14 April 2025

    Terkait hasil yang kurang memuaskan ini, pelatih Nova Arianto tetap memberikan apresiasi ke para pemainnya.

    Menurutnya, Korea Utara tampil lebih dominan dan layak untuk meraih kemenangan.

    “Saya ucapkan selamat kepada Korea Utara karena bermain sangat luar biasa pada malam ini,” kata Nova Arianto usai laga.

    Tersingkir di babak perempat final akan dijadikan pelajaran, mengingat target mereka lolos ke ajang Piala Dunia U-17 sudah tercapai.

    “Terlepas dari hasil ini, saya ucapkan terima kasih kepada para pemain yang tampil luar biasa. Walaupun, secara hasil tidak sesuai harapan,” sebutnya.

    “Saya yakin para pemain banyak belajar dari situasi ini agar lebih siap lagi untuk Piala Dunia U-17,” harapnya.

    Timnas Indonesia U-17 wajib berbenah sebelum ambil bagian di Piala Dunia U-17 2025 Qatar pada 3-27 November 2025.

    (Erfyansyah/fajar)