kab/kota: Jayapura

  • Cek Kesehatan Gratis Sudah Dipakai 17 Juta Orang

    Cek Kesehatan Gratis Sudah Dipakai 17 Juta Orang

    Bisnis.com, JAKARTA — Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyampaikan laporan kepada Presiden Prabowo Subianto terkait sejumlah capaian dan rencana strategis di sektor kesehatan nasional, termasuk pelaksanaan program prioritas pemeriksaan kesehatan gratis (Cek Kesehatan Gratis/CKG) serta pembangunan rumah sakit di daerah tertinggal.

    Menkes mengungkapkan bahwa Presiden sangat mengapresiasi capaian awal program CKG yang telah menjangkau lebih dari 17 juta orang hanya beberapa hari sejak peluncuran di sekolah-sekolah pada 4 Agustus lalu.

    “Pak Presiden senang sekali. Beliau berharap, kalau bisa pada 17 Agustus nanti sudah tembus 20 juta peserta, supaya ada pencapaian yang membanggakan,” ujar Budi usai pertemuan di Istana Kepresidenan pada Selasa (5/8/2025) malam.

    Selain itu, Menkes juga melaporkan perkembangan pembangunan 32 rumah sakit baru di wilayah-wilayah terpencil. Sebanyak 22 rumah sakit telah memasuki tahap groundbreaking, sementara 10 sisanya akan mulai dibangun pada semester kedua 2025.

    Beberapa di antaranya terletak di daerah yang selama ini kurang dikenal luas, seperti Redabolo, Iuborong, Konawe, Buton, Anambas, Taliabu, dan Nias.

    “Pak Presiden malah bilang, kalau bisa jangan cuma 66 rumah sakit, tapi di semua 514 kabupaten/kota harus punya rumah sakit yang bagus,” kata Budi.

    Kendati demikian, Budi juga menekankan pentingnya penyediaan SDM dan pembiayaan untuk mengoperasikan rumah sakit-rumah sakit baru tersebut. Presiden disebut memberikan arahan agar penempatan dokter, khususnya dokter spesialis, bisa dipercepat dan mekanisme pembiayaannya lebih efisien.

    Dalam rapat tersebut, Presiden juga memberikan perhatian khusus terhadap hasil awal dari program pemeriksaan kesehatan gratis.

    “Yang paling tinggi masalahnya ternyata gigi. Kondisi kesehatan gigi kita buruk sekali,” ungkap Budi.

    Dari data yang dilaporkan, terdapat sekitar 4.000 puskesmas yang tidak memiliki dokter gigi, jauh lebih besar dibandingkan 600 puskesmas yang tidak memiliki dokter umum.

    Prabowo pun, kata Budi, memberikan arahan agar ketersediaan dokter gigi ditingkatkan, terutama untuk melayani anak-anak, lansia, dan masyarakat di daerah terpencil.

    “Lucu sih, gigi jadi isu utama,” ujar Budi sambil tersenyum.

    Terkait agenda Presiden, Menkes juga mengonfirmasi bahwa dalam waktu dekat Prabowo akan meresmikan tiga rumah sakit besar, yaitu Rumah Sakit Kemenkes di Jayapura, Rumah Sakit PON (Pusat Otak Nasional) di Jakarta Timur, dan Rumah Sakit Jantung di Solo yang merupakan hibah dari Raja Uni Emirat Arab.

    Ketiga rumah sakit ini menjadi simbol nyata dari upaya pemerintah memperluas layanan kesehatan yang merata dan berkualitas di seluruh penjuru tanah air.

    “Mungkin dalam waktu dekat akan diresmikan beliau [Presiden],” pungkas Budi Gunadi.

  • Menkes: Prabowo Akan Luncurkan Langsung Tunjangan Dokter Daerah Tertinggal
                
                    
                        
                            Nasional
                        
                        5 Agustus 2025

    Menkes: Prabowo Akan Luncurkan Langsung Tunjangan Dokter Daerah Tertinggal Nasional 5 Agustus 2025

    Menkes: Prabowo Akan Luncurkan Langsung Tunjangan Dokter Daerah Tertinggal
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Presiden RI Prabowo Subianto disebut akan meluncurkan langsung tunjangan untuk dokter spesialis yang ada di Daerah Tertinggal, Perbatasan dan Kepulauan (DTPK).
    Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin juga menyebut tunjangan ini adalah inisiatif Presiden Prabowo.
    “Itu nanti beliau yang akan luncurkan. Karena itu idenya beliau ya,” tegas Budi usai bertemu Prabowo di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (5/8/2025).
    Bahkan, menurutnya, sudah ada aturan soal ini yakni Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 81 Tahun 2025.
    Namun, ia tak detil mengungkap kapan tunjangan ini resmi diluncurkan Kepala Negara.
    Budi mengatakan, peluncuran kemungkinan bertepatan saat peresmian Rumah Sakit (RS) PON pada bulan ini.
    “Beliau bilang mungkin pada saat Rumah Sakit PON,” ungkapnya.
    Dalam pertemuan yang sama, Menkes juga melaporkan rencana peresmian tiga rumah sakit besar oleh Presiden Prabowo dalam waktu dekat.
    Ketiga rumah sakit tersebut termasuk RS PON di Jakarta. Kedua, rumah sakit Kemenkes yang berlokasi di Jayapura.
    Lalu, ada rumah sakit jantung khusus di Solo yang merupakan hibah dari Raja Uni Arab Emirat di Solo.
    “Kita juga bahas tentang peresmian tiga rumah sakit,” ungkapnya.

    Lebih lanjut, Kepala Negara meminta Budi agar seluruh kabupaten dan kota di Indonesia memiliki fasilitas rumah sakit yang memadai.
    Presiden RI pun memberi arahan agar penugasan dokter dan penyediaan alat kesehatan berjalan beriringan.
    “Beliau pengen kalau bisa 514 kabupaten dan kota semua rumah sakitnya bagus-bagus. Kemudian kita juga bicara mengenai rumah sakit ini kalau sudah ada alat-alatnya akan butuh SDM dan butuh pembiayaan,” tambahnya.
    Tak cuma itu, Prabowo juga menargetkan Menkes soal jumlah capaian Cek Kesehatan Gratis (CKG) mencapai 20 juta orang pada 17 Agustus nanti.
    Sebab, ia melaporkan per tanggal 4 Agustus kemarin, jumlah pengguna CKG sudah 17 juta orang.
    “Dan beliau ingin kalau bisa nanti 17 Agustus bisa nggak 20 juta supaya bisa ada pencapaian yang baik di sana,” ujar Menteri Kesehatan.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Bawaslu siagakan 3.331 petugas pengawas selama proses PSU di Papua

    Bawaslu siagakan 3.331 petugas pengawas selama proses PSU di Papua

    Jayapura (ANTARA) – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) menyiagakan 3.331 petugas pengawas selama proses Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada Papua yang tersebar di sembilan kabupaten/kota, sebagai upaya memastikan proses tersebut berjalan jujur, adil, dan transparan.

    Ketua Bawaslu Papua Hardin Halidin di Jayapura, Selasa, mengatakan tugas para pengawas tersebut mulai dari distribusi logistik hingga proses pemungutan suara.

    “Dengan menyiagakan 3.331 petugas maka kami siap mengawal PSU dengan maksimal,” katanya.

    Menurut Hardin, pada petugas tersebut telah dibekali pemahaman tentang potensi pelanggaran dan cara penanganan sehingga pihaknya yakin bahwa proses PSU di Provinsi Papua ini akan berjalan lancar pada Rabu (6/8).

    “Kami mengajak masyarakat Papua untuk menggunakan hak pilihnya secara bijak dan tidak tergoda oleh tawaran uang atau materi dari pihak manapun,” ujarnya.

    Dia menjelaskan untuk itu pihaknya mengingatkan agar masyarakat dapat memilih sesuai hati nurani dan jangan membiarkan suara itu kosong karena demokrasi yang sehat lahir dari partisipasi yang jujur dan berdaulat.

    “Menurut kami politik uang masih menjadi salah satu kerawanan tertinggi dalam pelaksanaan pilkada oleh sebab itu Bawaslu mengingatkan kepada seluruh peserta pemilihan gubernur dan wakil gubernur Papua untuk tidak melakukan kegiatan tersebut,” katanya lagi.

    Dia menambahkan untuk itu pihaknya meminta para kandidat dan tim sukses untuk menjaga integritas dan tidak mencederai proses demokrasi dengan praktik transaksional.

    “Kami mengingatkan semua pihak agar tidak melakukan politik uang. Masa tenang adalah waktu bagi masyarakat untuk merenung dan menentukan pilihan secara bebas, bukan dipengaruhi oleh iming-iming materi,” ujarnya lagi.

    Pewarta: Qadri Pratiwi
    Editor: Tasrief Tarmizi
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Waspada Banjir! Jabodetabek, Sumatra, dan Sulawesi Diprakirakan Hujan 5 Agustus

    Waspada Banjir! Jabodetabek, Sumatra, dan Sulawesi Diprakirakan Hujan 5 Agustus

    JAKARTA – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca Selasa 5 Agustus di sebagian besar kota di Indonesia masih berpotensi hujan dengan beragam intensitas, disertai kondisi cerah berawan di beberapa daerah lain.

    Prakirawan BMKG Miftah Ali menyampaikan di Sumatra hanya Banda Aceh dan Pekanbaru yang diprediksi mengalami cuaca berawan tebal, dengan hujan ringan diprakirakan dialami wilayah Medan, Tanjung Pinang, Palembang, Pangkal Pinang dan Bandarlampung.

    Sementara itu, jelasnya, terdapat potensi hujan yang disertai petir di wilayah Jambi, Bengkulu dan Padang.

    “Di Pulau Jawa, cuaca berawan diprakirakan terjadi di kota Surabaya dan hujan ringan diprakirakan terjadi di kota Serang, Jakarta, Bandung, Semarang dan Yogyakarta,” kata Miftah dikutip ANTARA, Selasa 5 Agustus.

    Untuk wilayah Bali dan Nusa Tenggara, kondisi cerah berawan diprakirakan BMKG dialami masyarakat yang berada di daerah Kupang dan Mataram serta cuaca berawan di Denpasar.

    Di Kalimantan, dia mengingatkan terdapat potensi hujan ringan di Tanjung Selo, Pontianak, Samarinda dan Palangkaraya serta kondisi berawan tebal di wilayah Banjarmasin.

    Cuaca berawan tebal juga diprediksi BMKG terjadi pada hari ini di Makassar dan Kendari. Dalam periode yang sama hujan ringan diprakirakan turun di Mamuju dan Palu serta hujan intensitas sedang di Gorontalo dan Manado.

    Untuk wilayah Indonesia bagian timur, Jayapura diprakirakan mengalami kondisi berawan disertai potensi hujan ringan di Ambon, Sorong, Manokwari, Merauke dan Jayawijaya. Terdapat pula potensi hujan intensitas sedang di Ternate dan hujan disertai petir di wilayah Nabire.

  • BMKG prakirakan potensi cuaca berawan dan hujan di sejumlah wilayah

    BMKG prakirakan potensi cuaca berawan dan hujan di sejumlah wilayah

    logo BMKG

    BMKG prakirakan potensi cuaca berawan dan hujan di sejumlah wilayah
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Selasa, 05 Agustus 2025 – 06:31 WIB

    Elshinta.com – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca di sebagian besar kota di Indonesia masih berpotensi hujan dengan beragam intensitas, disertai kondisi cerah berawan di beberapa daerah lain.

    Dalam prakiraan cuaca daring diikuti di Jakarta, Selasa, prakirawan BMKG Miftah Ali menyampaikan di Sumatera hanya Banda Aceh dan Pekanbaru yang diprediksi mengalami cuaca berawan tebal, dengan hujan ringan diprakirakan dialami wilayah Medan, Tanjung Pinang, Palembang, Pangkal Pinang dan Bandarlampung.

    Sementara itu, jelasnya, terdapat potensi hujan yang disertai petir di wilayah Jambi, Bengkulu dan Padang.

    “Di Pulau Jawa, cuaca berawan diprakirakan terjadi di kota Surabaya dan hujan ringan diprakirakan terjadi di kota Serang, Jakarta, Bandung, Semarang dan Yogyakarta,” tuturnya.

    Untuk wilayah Bali dan Nusa Tenggara, kondisi cerah berawan diprakirakan BMKG dialami masyarakat yang berada di daerah Kupang dan Mataram serta cuaca berawan di Denpasar. Di Kalimantan, dia mengingatkan terdapat potensi hujan ringan di Tanjung Selo, Pontianak, Samarinda dan Palangkaraya serta kondisi berawan tebal di wilayah Banjarmasin.

    Cuaca berawan tebal juga diprediksi BMKG terjadi pada hari ini di Makassar dan Kendari. Dalam periode yang sama hujan ringan diprakirakan turun di Mamuju dan Palu serta hujan intensitas sedang di Gorontalo dan Manado. Untuk wilayah Indonesia bagian timur, Jayapura diprakirakan mengalami kondisi berawan disertai potensi hujan ringan di Ambon, Sorong, Manokwari, Merauke dan Jayawijaya. Terdapat pula potensi hujan intensitas sedang di Ternate dan hujan disertai petir di wilayah Nabire.

     

    Sumber : Antara

  • KPU Jayapura telah distribusikan kotak suara ke 12 distrik

    KPU Jayapura telah distribusikan kotak suara ke 12 distrik

    Sumber foto: Antara/elshinta.com.

    KPU Jayapura telah distribusikan kotak suara ke 12 distrik
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Senin, 04 Agustus 2025 – 22:22 WIB

    Elshinta.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Jayapura, Provinsi Papua telah mendistribusikan kotak suara untuk Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Papua ke 15 distrik di daerah ini dari 19 distrik yang ada.

    Ketua KPU Kabupaten Jayapura Efra Jerianto Tunya kepada ANTARA di Sentani, Senin, mengatakan distribusi logistik PSU telah berlangsung tiga hari berturut-turut sejak Sabtu (2/8) hingga Senin (4/8), dengan pengawalan ketat aparat keamanan dan pengawasan langsung dari Bawaslu Kabupaten Jayapura.

    “Seluruh logistik PSU dikirim sesuai jadwal ke distrik-distrik yang telah ditentukan, distribusi pertama pada Sabtu (2/8) ke Kaureh dan Yapsi sekitar pukul 14.00 WIT, hari pertama kami fokus ke dua distrik terjauh di wilayah barat,” katanya.

    Menurut Efra, selanjutnya distribusi pada Minggu (3/8) malam pukul 18.32 WIT ke Distrik Airu, ini menjadi salah satu titik yang membutuhkan perhatian khusus karena aksesibilitas yang cukup sulit.

    “Distribusi lanjutan berlangsung lagi pada Senin (4/8) ke 12 distrik lainnya secara maraton, pengirimannya dilakukan mulai pukul 12.14 hingga 16.35,” ujarnya.

    Dia menjelaskan, 12 distrik yang melakukan pendistribusian logistik yakni Sentani Barat 10 kotak suara, Yokari lima kotak suara, Depapre 10 kotak suara, Ravenirara Rara empat kotak, dan Kemtuk Gresi 12 kotak suara.

    “Distrik lainnya yakni Kemtuk delapan kotak suara, Gresi Selatan empat kotak suara, Nimboran 14 kotak suara, Namblong 10 kotak suara, dan Unurumguay 10 kotak suara,” katanya lagi.

    Dia menambahkan, tim KPU bergerak cepat pada waktu yang terbatas untuk menyelesaikan pendistribusian logistik ke 19 distrik, yang tersisa saat ini logistik empat distrik yang akan didistribusikan pada hari terakhir yakni Selasa (5/8).

    “Kami mohon dukungan seluruh elemen masyarakat agar PSU berjalan lancar, damai, demokratis, ini merupakan bagian dari upaya kita bersama untuk menjaga integritas pemilu di Papua,” ujarnya.

    Sumber : Antara

  • PSU 6 Agustus di Papua siap dilaksanakan secara aman

    PSU 6 Agustus di Papua siap dilaksanakan secara aman

    Sumber foto: Antara/elshinta.com.

    Kemenko Polkam: PSU 6 Agustus di Papua siap dilaksanakan secara aman
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Senin, 04 Agustus 2025 – 22:34 WIB

    Elshinta.com – Kementerian Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Kemenko Polkam) memastikan bahwa pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) di Provinsi Papua yang dijadwalkan pada 6 Agustus 2025 siap dilaksanakan secara aman, tertib, dan demokratis.

    Hal itu disampaikan Deputi I Bidang Koordinasi Politik Dalam Negeri Kemenko Polhukam, Heri Wiranto, selaku Ketua Tim Pemantauan Pemilu 2024 yang tergabung dalam Desk Koordinasi Nasional (Diskornas) Pilkada Serentak 2024, usai memimpin rapat koordinasi bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), penyelenggara Pemilu, dan unsur keamanan di Jayapura, Papua, Senin (4/8).

    “Kami telah melakukan rapat koordinasi dengan seluruh unsur terkait di mana dari hasil pertemuan tersebut dapat menyimpulkan bahwa seluruh penyelenggara telah siap melaksanakan PSU,” katanya

    Menurut Heri, pelaksanaan PSU tidak hanya berlangsung di Provinsi Papua, tetapi juga di Kabupaten Boven Digoel dan Barito Utara, Kalimantan Tengah.

    “Dan saat ini tim dari Kemenko Polhukam ditugaskan melakukan pemantauan langsung di ketiga daerah tersebut sebagai bentuk komitmen pemerintah pusat dalam menjaga integritas dan kelancaran proses demokrasi di daerah,” ujarnya.

    Dia menjelaskan untuk itu pemerintah daerah bersama KPU dan Bawaslu telah bekerja sama secara optimal dalam mempersiapkan seluruh aspek teknis pelaksanaan PSU, termasuk kesiapan logistik, dukungan anggaran, serta keamanan.

    “Pemerintah daerah sudah memfasilitasi berbagai kebutuhan penyelenggaraan, mulai dari dukungan dana yang sudah disiapkan sejak sebulan lalu,hingga logistik Pemilu. Unsur TNI dan Polri juga telah menyatakan siap mengamankan jalannya PSU,” katanya.

    Dia menambahkan sehingga PSU yang akan berlangsung pada 6 Agustus 2025 harus dapat berjalan secara damai dan demokratis, tanpa hambatan berarti. pihaknya mengimbau seluruh masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya serta menjaga situasi tetap kondusif.

    “Kami berharap PSU kali ini berlangsung aman, damai, demokratis, dan kondusif. Partisipasi masyarakat sangat penting untuk menentukan pemimpin daerah yang benar-benar diinginkan,”ujarnya lagi.

    Dia menambahkan pihaknya Tim Pemantauan Kemenko Polkam akan terus mengawal proses PSU hingga tuntas Ia juga mendorong peran aktif Bawaslu dalam melakukan pengawasan secara menyeluruh.

    Sumber : Antara

  • BI Papua: Penukaran kina ke rupiah di Pasar Skouw capai Rp9,6 miliar

    BI Papua: Penukaran kina ke rupiah di Pasar Skouw capai Rp9,6 miliar

    BI Papua berupaya agar warga PNG mau menukar uangnya dari kina ke rupiah sebelum berbelanja di pasar

    Jayapura (ANTARA) – Kepala Kantor Perwakilan (KPw) Bank Indonesia (BI) Provinsi Papua Faturachman mengatakan penukaran uang kina (mata uang Papua Nugini) ke rupiah di Pasar Skouw, perbatasan RI-PNG selama semester I 2025 mencapai Rp9,6 miliar.

    Penukaran kina ke rupiah di Pasar Skouw selama semester pertama tahun 2025 sebesar Rp9,6 miliar itu lebih besar dibanding penukaran rupiah ke kina.

    “Dari data yang dihimpun terungkap penukaran rupiah ke kina tercatat mencapai Rp5,7 miliar,” kata Faturachman di Jayapura, Senin.

    Ia mengatakan nilai penukaran itu diperoleh setelah para pelaku usaha yang membuka lapaknya di Pasar Skouw, Distrik Muara Tami, Kota Jayapura, menukarkan uang kina yang dimilikinya ke tempat penukaran uang.

    Saat ini tercatat empat pengusaha yang membuka usaha penukaran uang di Pasar Skouw.

    Ketika ditanya tentang masih berlangsungnya jual beli di Pasar Skouw menggunakan uang kina, Kepala KPw BI Papua Faturachman mengatakan sudah melaporkan hal itu ke pusat dan berharap dapat dibahas dalam pertemuan antar pejabat kedua negara.

    BI Papua sendiri terus berupaya melakukan sosialisasi dan memasang spanduk serta mengimbau para pedagang yang berjualan di Pasar Skouw menggunakan rupiah saat bertransaksi jual beli.

    Selain itu pihaknya juga sudah memasang spanduk menggunakan bahasa Inggris-Fiji yang merupakan bahasa sehari-hari warga PNG agar saat melakukan transaksi menggunakan uang rupiah.

    “BI Papua berupaya agar warga PNG mau menukar uangnya dari kina ke rupiah sebelum berbelanja di pasar,” kata Faturachman.

    Pasar Skouw di perbatasan RI-PNG, merupakan pasar yang setiap hari Selasa “diserbu” warga PNG untuk berbelanja berbagai kebutuhan baik bahan makanan hingga barang elektronik.

    Pewarta: Evarukdijati
    Editor: Agus Salim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Mayoritas Kota di Indonesia Berpotensi Hujan, Waspadai Cuaca Ekstrem

    Mayoritas Kota di Indonesia Berpotensi Hujan, Waspadai Cuaca Ekstrem

    JAKARTA – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan mayoritas kota besar di Indonesia pada Senin 4 Agustus dilanda hujan ringan hingga sedang dan berawan, sehingga masyarakat diimbau waspada terhadap potensi cuaca ekstrem yang menyertainya.

    Prakirawati BMKG Ranti Kurniati, dikutip ANTARA menjabarkan bahwa potensi hujan berintensitas ringan atau dengan curah hujan kurang dari 2,5 mm per jam diprakirakan mengguyur Kota Medan, Palembang, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Surabaya, Samarinda, Palangkaraya, Makassar, Manado, Ambon, Nabire, Merauke, dan Jayawijaya.

    Hujan berintensitas sedang dapat mengguyur Kota

    Kota Bandar Lampung, Gorontalo, Ternate, Sorong, Manokwari, Nabire, Jayapura, dan Merauke

    Sementara Kota Mamuju diperkirakan hujan lebat lebih dari 5,0 mm per jam, sementara hujan lebat yang disertai dengan petir diperkirakan mengguyur Kota Pekanbaru, Tanjung Pinang, Bengkulu, Jambi, Pangkal Pinang, Tanjung Pinang, Banjarmasin, dan Palu.

    Kemudian untuk Kota Banda Aceh, Padang, Serang, Jakarta, Denpasar, Mataram, Kupang, Pontianak, dan Kendari diprakirakan berawan tebal dan atau berkabut sepanjang hari dengan suhu berkisar 24-30 derajat Celcius.

    Prakirawati BMKG memaparkan bahwa potensi hujan di sebagian besar wilayah Indonesia itu dipengaruhi oleh sejumlah dinamika atmosfer, transisi ke musim kemarau – kondisi kelokan cuaca di wilayah masing-masing.

    BMKG mendeteksi bibit siklon tropis 90S terpantau di Samudera Hindia barat daya Bengkulu dengan kecepatan angin 30 knots. Sistem ini membentuk daerah perlambatan kecepatan angin di perairan barat daya Bengkulu, pesisir barat Sumatera Barat, dari Jawa Timur – Jawa Tengah, Samudera Hindia barat Lampung, Kalimantan Timur-Kalimantan Utara, Maluku hingga Sulawesi Tengah.

    Kondisi dinamika atmosfer tersebut dinilai selain mampu meningkatkan pertumbuhan awan penghujan, juga memengaruhi percepatan angin permukaan hingga lebih dari 25 knots, dan gelombang laut tinggi 2,5 – 4 meter di Samudera Hindia barat daya Aceh, Nias, Mentawai-Lampung, Samudera Hindia selatan Banten-NTT, dan Laut Bali.

    BMKG juga melaporkan adanya potensi banjir rob di wilayah pesisir Banten dan Jakarta.

  • Polda prediksi 492 TPS masuk kategori sangat rawan di PSU Pilgub Papua

    Polda prediksi 492 TPS masuk kategori sangat rawan di PSU Pilgub Papua

    Sumber foto: Antara/elshinta.com.

    Polda prediksi 492 TPS masuk kategori sangat rawan di PSU Pilgub Papua
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Minggu, 03 Agustus 2025 – 20:10 WIB

    Elshinta.com – Kepolisian Daerah Papua memprediksi ada 492 tempat pemungutan suara (TPS) masuk dalam kategori sangat rawan di pemungutan suara ulang (PSU) pemilihan gubernur dan wakil gubernur.

    “Memang benar dari 2.023 TPS yang tersebar di sembilan kabupaten dan kota di Papua, tercatat 492 TPS masuk dalam kategori sangat rawan,” kata Kabid Humas Polda Papua Kombes Cahyo Sukarnito kepada Antara, di Jayapura, Minggu.

    Ke 492 TPS yang masuk kategori sangat rawan itu terbanyak berada di Kabupaten Mamberamo Raya sebanyak 158 TPS kemudian di Keerom 148 TPS, Waropen dan Sarmi masing-masing 52 TPS, Kabupaten Jayapura 48 TPS, Kota Jayapura 22 TPS dan Kabupaten Kepulauan Yapen 12 TPS.

    Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Papua Diana Simbiak mengakui, sejumlah KPU kabupaten sudah mulai mengirim logistik pemungutan suara ulang (PSU) pemilihan gubernur dan wakil gubernur ke kampung-kampung.

    Memang benar dari laporan yang diterima sejumlah KPU di kabupaten sudah mulai mengirimkan logistiknya terutama ke wilayah atau kampung yang jauh dan susah dijangkau.

    Adapun KPU kabupaten yang sudah yaitu KPU Kabupaten Jayapura, Keerom,Mamberamo Raya,Sarmi dan KPU Kepulauan Yapen, kata Ketua KPU Papua Diana Simbiak kepada Antara di Jayapura, Minggu.

    Diakui, sebelum mengirim logistik, KPU senantiasa memonitor perkembangan cuaca melalui BMKG yang selalu di update sehingga pengiriman logistik dapat berjalan sesuai jadwal.

    “Mudah-mudahan pengiriman logistik dapat dilakukan sesuai jadwal dan tidak mengalami hambatan yang berarti, sehingga pelaksanaan PSU dapat dilaksanakan sesuai jadwal yakni tanggal 6 Agustus,” harap Diana Simbiak.

    Ketika ditanya apakah KPU akan meminta bantuan dari TNI-Polri saat mengirim logistik, Diana Simbiak mengakui, sudah berkoordinasi dengan TNI-Polri terkait bantuan mengirim logistik bila ada kendala.

    Namun beberapa daerah sudah menyiapkan sarana angkutan seperti helikopter untuk mengangkut logistik, seperti yang disiapkan KPU Mamberamo Raya, kata Ketua KPU Papua Diana Simbiak.

    PSU pemilihan gubernur dan wakil gubernur Papua diikuti dua pasangan calon yakni paslon nomor urut satu Benhur Tommy Mano -Constan Karma dan paslon nomor urut dua Mathius Fakhiri-Aryoko Rumaropen.

    Dikatakan, ke 492 TPS masuk kategori sangat rawan karena beberapa faktor diantaranya TPS yang lokasinya sangat sulit dan terpisah jauh dari TPS lainnya, memiliki sejarah konflik yang menimbulkan korban dan kerugian harta benda.

    Selain itu juga diprediksi memiliki potensi aksi protes warga terhadap KPPS, berada di daerah konflik sengketa batas wilayah, masyarakatnya heterogen dan lokasi TPS pada basis pendukung paslon, serta basis atau lintasan KKB.

    Ketika ditanya jumlah personel TNI-Polri dan Linmas yang dikerahkan untuk mengamankan pelaksanaan PSU Pilgub, Kombes Cahyo mengatakan, tercatat 8.884 personel dikerahkan untuk mengamankan pelaksanaan PSU Pilgub yang akan dilaksanakan tanggal 6 Agustus mendatang.

    “Jumlah tersebut terdiri dari Polri 3.385 orang,TNI 720 orang dan Linmas 4.779 orang,” jelas Kabid Humas Polda Papua Kombes Cahyo Sukarnito.

    Sumber : Antara