kab/kota: Jati

  • Petugas temukan 63 ikan predator di Kramat Jati Jaktim

    Petugas temukan 63 ikan predator di Kramat Jati Jaktim

    Jakarta (ANTARA) – Petugas dari Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian DKI Jakarta menemukan 63 ikan predator di Showroom Predator Batu Ampar, Jalan Pos Inerbang Nomor 15 RT 10/RW 3, Batu Ampar, Kramat Jati, Jakarta Timur, pada Kamis.

    Ikan predator tersebut ditemukan saat petugas dari Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian (KPKP) DKI Jakarta melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke pedagang ikan predator di kawasan tersebut.

    “Total ada 63 ikan predator yang kami temukan usai kami lakukan pengecekan dan pengawasan di Showroom Predator Batu Ampar ini,” kata Ketua Sub Kelompok Pengawasan dan Pengendalian Sumber Daya Kelautan dan Perikanan Dinas KPKP DKI Jakarta, Nian di Jakarta.

    Sebanyak 63 ikan predator itu terdiri dari beberapa jenis seperti aligator sebanyak 11 ekor, arapaima (1), piranha (18), peacock bass (31) dan Esox Americanus ada dua ekor.

    Sidak ini sebagai tindak lanjut dari Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 19/PERMEN-KP/2020 tentang Larangan Pemasukan, Pembudidayaan, Peredaran dan Pengeluaran Jenis Ikan Membahayakan dan/atau Merugikan ke Dalam dan Dari Wilayah Pengelolaan Perikanan Negara Republik Indonesia.

    Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian (KPKP) DKI Jakarta melakukan inspeksi mendadak (sidak) pedagang ikan predator di Jalan Pos Inerbang Nomor 15 RT 10/RW 3, Batu Ampar, Kramat Jati, Jakarta Timur, Kamis (13/2/2025). ANTARA/Siti Nurhaliza.

    Nian menyebut, ikan predator ini dapat berdampak pada masyarakat dan berbahaya bagi populasi ikan di Indonesia.

    “Dulu pernah ikan terlalu besar di Jatiluhur akhirnya mengganggu lewatnya kapal. Jadi ikan ini sangat predator, memiliki daya tahan tubuh yang kuat,” katanya.

    Ini bukan ikan-ikan lokal tapi impor yang memang berbahaya bagi endemi ikan-ikan lokal.

    Selain itu, Nian menjelaskan, Pemprov DKI Jakarta selalu mengedukasi pedagang ikan hias untuk tidak memperjualbelikan ikan-ikan yang dilarang karena akan mendapat sanksi hukum sesuai peraturan perundangan yang berlaku.

    Tim Dinas KPKP DKI Jakarta juga akan memberikan kesempatan kepada pelaku usaha agar menyerahkan secara sukarela untuk dimusnahkan ikannya atau membuat pernyataan siap untuk diproses lebih lanjut sesuai perundangan yang berlaku.

    Saat sidak berlangsung, pemilik Showroom Predator Batu Ampar, Fikri (30) mengaku tidak mengetahui ikan mana saja yang berbahaya dan tidak boleh dijual.

    “Jalan empat bulan, ini masih baru. Alhamdulillah, nilai positifnya kita jual ikan yang diperbolehkan saja. Nah dari yang jual-jual saja kita terima,” katanya.

    Dia mengaku awalnya tidak tahu kalau ikan-ikan tersebut dilarang dipelihara. “Saya cari tahu itu masih simpang-siurlah. Ya udah kalau, misalkan, kementerian pada kebsini, saya Alhamdulillah,” kata Fikri.

    Fikri menyebutkan dirinya mendapat jenis ikan predator tersebut dari orang yang berbeda-beda. Sedangkan pembeli ikan predator lebih sedikit peminatnya dibandingkan ikan hias.

    “Karena kan orangnya atau pedagangnya yang ke sini yang nawari beda-beda. Peminatnya juga sedikit, harganya sekitar Rp2-5 juta. Sebulan paling laku 5-7 ekor. Paling mahal yang besar bisa Rp10 juta,” katanya.

    Meskipun merasa rugi, namun dia bersyukur karena telah mendapatkan sosialisasi dari pihak berwajib agar tidak sembarangan menerima ikan dari pedagang yang berkunjung ke tokonya.

    “Ya kalau rugi ya rugi, tapi untuk kedepannya lebih baik lagi, Alhamdulillah diberikan kemudahan saja. InsyaAllah kedepannya lancarlah setelah kejadian ini. Pedagang lain juga bisa antisipasi sehingga cari uangnya lurus saja,” katanya.

    Turut mendampingi tim Dinas KPKP DKI Jakarta antara lain tim dari Direktorat Pengawasan Sumber Daya Perikanan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), Pangkalan Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan Jakarta (PSDKP) Jakarta dan Koordinator Pengawasan (Korwas) Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) Polda Metro Jaya.

    Pewarta: Siti Nurhaliza
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

  • Kelompok Ini Ingin Prabowo-Jokowi Pisah

    Kelompok Ini Ingin Prabowo-Jokowi Pisah

    GELORA.CO – Pernyataan Presiden Prabowo Subianto yang menyebut ada pihak mencoba memisahkannya dengan Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi) dikomentari pengamat politik Adi Prayitno.

    Menurutnya, secara eksplisit tidak ada satu pun partai politik atau tokoh yang secara terbuka menyatakan keinginan agar Prabowo berjarak dari Jokowi. 

    Namun, secara spekulatif, isu ini kerap dimunculkan di ruang publik, terutama oleh pendukung Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo. 

    “Kelompok ini tampak aktif di media sosial, mengamplifikasi narasi bahwa Prabowo harus berdiri sebagai presiden yang independen,” kata Adi lewat kanal YouTube miliknya, Kamis 13 Februari 2025.

    Pendukung Anies dan Ganjar berharap Prabowo mampu menunjukkan jati dirinya sebagai Presiden Republik Indonesia yang menerima mandat langsung dari rakyat. 

    Orkestrasi politik dan kebijakan yang dibuat diharapkan benar-benar mencerminkan kepemimpinannya sendiri, bukan sekadar melanjutkan pengaruh dari pemerintahan sebelumnya.

    Dalam perdebatan 100 hari kepemimpinan Prabowo, pertanyaan soal apakah ia masih berada dalam bayang-bayang Jokowi menjadi salah satu sorotan utama. Seorang presiden tidak boleh terlihat tunduk pada mantan pemimpin.

    “Karenanya tidak mengherankan kalau kemudian tuduhan-tuduhan, siapa kira-kira pihak yang punya keinginan memisahkan Prabowo dengan Jokowi adalah para pendukung pendukung Anies dan pendukung Ganjar,  mereka yang kalah dalam Pilpres,” pungkas Adi.

  • Mau perpanjang masa berlaku STNK? Ini lokasi Samsat Keliling Jadetabek

    Mau perpanjang masa berlaku STNK? Ini lokasi Samsat Keliling Jadetabek

    Jakarta (ANTARA) – Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya pada Kamis menyediakan pelayanan Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat) Keliling di 14 lokasi yang berada di Jakarta, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jadetabek).

    Masyarakat dapat memanfaatkan layanan Samsat Keliling untuk pengesahan STNK setiap tahun, pembayaran Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dan Santunan Wajib Dana Kecelakaan Lalu-lintas (SWDKLLJ).

    Samsat Keliling di Jadetabek tersebar di beberapa wilayah agar masyarakat mudah menjangkau pelayanan tanpa mendatangi kantor pusat.

    Untuk mengakses pelayanan Samsat Keliling masyarakat diwajibkan membawa beberapa persyaratan pembayaran pajak kendaraan, seperti KTP asli pemilik kendaraan, BPKB dan STNK, masing-masing disertai fotokopi, pemohon juga tidak memiliki tunggakan pajak kendaraan bermotor lebih dari satu tahun.

    Gerai Samsat Keliling ini hanya melayani pembayaran pajak kendaraan bermotor (PKB) tahunan, sedangkan untuk pembayaran pajak kendaraan lima tahunan dan ganti pelat nomor kendaraan pemohon harus datang langsung ke kantor Samsat terdekat.

    Ilustrasi – Warga mengambil STNK usai membayar pajak kendaraan bermotor di gerai pelayanan Samsat Keliling di Lapangan Banteng, Jakarta, Senin (16/12/2024). (ANTARA FOTO/Aditya Nugroho)

    Berikut 14 lokasi layanan samsat keliling di Jadetabek yang disampaikan melalui akun resmi X TMC Polda Metro Jaya @tmcpoldametro:

    1. Samsat Keliling Jakarta Pusat di halaman parkir Samsat Jakarta Pusat dan Lapangan Banteng pukul 08.00-14.00 WIB

    2. Samsat Keliling Jakarta Utara di halaman parkir Samsat Jakarta Utara dan Itali Mall Artha Gading pukul 08.00-14.00 WIB

    3. Samsat Keliling Jakarta Barat di Mal Citraland pukul 08.00-14.00 WIB

    4. Samsat Keliling Jakarta Selatan di halaman parkir Samsat Jakarta Selatan 09.00-15.00 dan WIB dan Gudang Sarinah Cikoko, Pancoran pukul 09.00-14.00 WIB

    5. Samsat Keliling Jakarta Timur di halaman parkir Samsat Jakarta Timur dari jam 08.00-14.00 WIB, dan Pasar Induk Kramat Jati pukul 08.00-14.00 WIB

    6. Samsat Keliling Kota Tangerang di Alun-alun Cibodas dan Parkiran Busway Foodmosehere 08.00-14.00 WIB

    7. Samsat Keliling Serpong di halaman parkir Samsat Serpong pukul 08.00-14.00 WIB dan ITC BSD pukul 15.00-19.00 WIB

    8. Samsat Keliling Ciledug bertempat di Giant Poris Ruko Baru Ceper, dan dan Rukan Fresh Market Greend Lake City Cipondoh dari jam 09.00-12.00 WIB

    9. Samsat Keliling Ciputat Kantor Kelurahan Pondok Betung dari jam 09.00-11.00 WIB dan Pasar Gintung Ciputat Timur pukul 09.00-11.00 WIB

    10. Samsat Keliling Kelapa Dua, Pasar Modern Intermoda Cisuak dan Halaman G Twon Square 08.00-14.00 WIB

    11. Samsat Keliling Kota Bekasi di Pizza Hut Jatiasih pukul 08.00-12.00 WIB

    12. Samsat Keliling Kabupaten Bekasi, Kantor Pasar Sentral Cikarang dari pukul 09.00-12.00 WIB;

    13. Samsat Keliling Depok di halaman parkir Samsat Depok 08.00-14.00 WIB dan Kantor Kelurahan Sukamaju 08.00-12.00 WIB

    14. Samsat Keliling Cinere di halaman Kantor Kelurahan Pondok Petir buka pukul 08.00 sampai 12.00 WIB.

    Pewarta: Khaerul Izan
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

  • Stok Pangan di Pasar Induk Kramat Jati Jelang Ramadan Terpantau Aman, Kenaikan Harga Masih Wajar

    Stok Pangan di Pasar Induk Kramat Jati Jelang Ramadan Terpantau Aman, Kenaikan Harga Masih Wajar

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra

    TRIBUNJAKARTA.COM, KRAMAT JATI – Ketersediaan bahan pangan di Pasar Induk Kramat Jati, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur menjelang bulan Ramadan 1446 Hijriah masih terpantau aman.

    Kepala Pasar Induk Kramat Jati, Agus Lamun mengatakan hingga kini pasokan komoditas cabai, bawang, sayur mayur lain dapat memenuhi permintaan pasar dan harganya pun relatif stabil.

    “Sejauh ini masih aman. Per hari ini pasokan cabai merah keriting terima 25 ton, cabai merah besar 5 ton, cabai rawit merah 24 ton,” kata Agus saat dikonfirmasi, Rabu (12/2/2025).

    Kemudian untuk pasokan cabai rawit hijau sebanyak 7 ton, bawang merah sebanyak 89 ton, bawang putih 36 ton, kentang 90 ton, tomat 54 ton, kelapa kupas 5 ton, dan semangka 169 ton.

    Sementara untuk harga komoditas cabai relatif stabil, karena harga cabai rawit merah yang pada Januari 2025 lalu sempat menembus Rp80 ribu kini sudah turun menjadi Rp47 ribu per kilogram.

    “Harga cabai merah keriting sekarang Rp25 ribu per kilogram, cabai merah besar Rp30 ribu per kilogram, cabai rawit hijau Rp60 ribu per kilogram, bawang merah Rp17 ribu per kilogram,” ujarnya.

    Lalu bawang putih Rp33.500 per kilogram, kentang ukuran sedang Rp15 ribu per kilogram, tomat Rp9 ribu per kilogram, kelapa kupas Rp11 ribu per kilogram, semangka Rp9 ribu per kilogram.

    KLIK SELENGKAPNYA: Presiden Prabowo Subianto Menyebut ada Raja Kecil Melawan Kebijakan Efisiensi Anggaran. Siapa yang Dimaksud? Ini Analisa Pengamat Politik.

    Agus menuturkan meski komoditas cabai merah keriting, cabai rawit merah, cabai rawit hijau, dan bawang merah terjadi kenaikan namun kenaikan terbilang aman karena berkisar Rp1 ribu-Rp3 ribu.

    “Kita berharap sampai memasuki bulan Ramadan 1446 Hijriah pasokan dan harga pangan tetap stabil. Petani dan pedagang tetap dapat untung, serta masyarakat tidak terbebani,” tuturnya.

    (TribunJakarta)

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel https://whatsapp.com/channel/0029VaS7FULG8l5BWvKXDa0f.

    Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Kerap digunakan tawuran, JPO Jalan Layang Kalibata ditutup

    Kerap digunakan tawuran, JPO Jalan Layang Kalibata ditutup

    Selasa, 4 Februari 2025 20:49 WIB

    Dua pelajar memanjat kerangka jembatan penyeberangan orang (JPO) di bawah Jalan Layang Kalibata, Jakarta, Selasa (4/2/2025). Warga mengeluhkan penutupan jembatan sebagai akses pejalan kaki penghubung wilayah Rawajati, Pancoran, Jakarta Selatan dengan Cililitan, Kramat Jati, Jakarta Timur yang ditutup karena kerap dijadikan lokasi tawuran. ANTARA FOTO/Sulthony Hasanuddin/foc.

    Warga memanjat kerangka jembatan penyeberangan orang (JPO) di bawah Jalan Layang Kalibata, Jakarta, Selasa (4/2/2025). Warga mengeluhkan penutupan jembatan sebagai akses pejalan kaki penghubung wilayah Rawajati, Pancoran, Jakarta Selatan dengan Cililitan, Kramat Jati, Jakarta Timur yang ditutup karena kerap dijadikan lokasi tawuran. ANTARA FOTO/Sulthony Hasanuddin/foc.

  • Ekosistem Biomassa Berbasis Kerakyatan Didorong Demi Energi Bersih dan Keberlanjutan

    Ekosistem Biomassa Berbasis Kerakyatan Didorong Demi Energi Bersih dan Keberlanjutan

    Jakarta: Pengembangan energi baru terbarukan semakin gencar dilakukan di Indonesia. Salah satu langkah nyata dalam transisi energi ini adalah pengembangan ekosistem biomassa berbasis masyarakat di Gunungkidul, Yogyakarta. 
     
    Program ini melibatkan berbagai pihak, termasuk PT PLN Energi Primer Indonesia (PLN EPI), Keraton Yogyakarta dan masyarakat lokal, dengan tujuan meningkatkan ketahanan energi sekaligus mengurangi emisi karbon.
    Pengembangan biomassa
    Sebagai bagian dari strategi energi hijau, program ini mencakup penanaman 50.000 pohon multifungsi di atas lahan seluas 15 hektar di Kalurahan Karang Asem. Pohon yang ditanam, seperti Gamal, Kaliandra, Indigofera, dan Gmelina (Jati Putih).
     
    Pohon-pohon itu memiliki manfaat ganda yakni daunnya dapat digunakan sebagai pakan ternak, sementara ranting dan batangnya menjadi bahan baku biomassa untuk mendukung cofiring di PLTU.

    Selain itu, rumah bibit yang dikelola oleh masyarakat setempat juga diresmikan untuk memastikan suplai bibit berkelanjutan. Rumah bibit dikelola oleh Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) setempat untuk memberikan manfaat ekonomi langsung bagi masyarakat.
     

    Direktur Biomassa PLN EPI, Antonius Aris Sudjatmiko, menjelaskan program ini merupakan bagian dari komitmen PLN untuk mendukung transisi energi melalui pengembangan biomassa sebagai bahan bakar pengganti batu bara. 
     
    “Ekosistem biomassa ini tidak hanya mendukung ketahanan energi, tetapi juga ketahanan pangan dan lingkungan, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat lokal”, ungkap dia dalam keterangan tertulis, Rabu, 12 Februari 2025.
    Sinergi untuk keberlanjutan energi dan ekonomi lokal
    Dukungan dari berbagai pihak menjadi kunci dalam keberhasilan program ini. Keraton Yogyakarta, melalui Kepala Bebadan Pangreksaloka, RM Gusthilantika Marrel Suryokusumo, menegaskan komitmennya terhadap program berbasis keberlanjutan.
     
    “Keraton Yogyakarta selalu mendukung program yang berorientasi pada keberlanjutan. Dengan komitmen ini, kami memberikan izin penggunaan Sultan Ground tanpa biaya untuk mendukung masyarakat,” jelas dia.
    Mendorong transisi energi dan pengurangan emisi karbon
    Pemanfaatan biomassa sebagai bahan bakar alternatif menjadi bagian dari upaya mengurangi ketergantungan pada batu bara dan menekan emisi karbon. 
     
    Teknologi cofiring biomassa yang diterapkan di PLTU telah menghasilkan energi bersih sebesar 575,4 GWh sejak 2023.
     
    Hingga 2025, program penanaman di Gunungkidul telah mencakup lebih dari 150.000 pohon multifungsi di berbagai lokasi, termasuk Sultan Ground dan Tanah Kas Desa di Kalurahan Gombang dan Karang Asem. 
     
    Keberhasilan ini membuka peluang untuk diterapkan di daerah lain seperti Cilacap dan Tasikmalaya, menunjukkan bahwa model energi terbarukan berbasis kerakyatan dapat diadopsi secara luas.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ANN)

  • Anies Baswedan Pakai Cheongsam di Cap Go Meh Glodok, Emak-Emak Riuh Panggil ‘Pak Anies’ – Halaman all

    Anies Baswedan Pakai Cheongsam di Cap Go Meh Glodok, Emak-Emak Riuh Panggil ‘Pak Anies’ – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan, menghadiri acara perayaan Cap Go Meh 2025 di Pancoran, Glodok, Jakarta Barat, pada Rabu (12/2/2025).

    Anies Baswedan memakai baju khas Tionghoa, Cheongsam berwarna merah.

    Cheongsam adalah pakaian tradisional Tionghoa yang berbentuk gaun panjang.

    Cheongsam juga dikenal dengan sebutan qipao.

    Berdasarkan pemantauan, sejumlah warga di antaranya emak-emak mengelu-elukan nama Anies Baswedan.

    “Pak Anies, pak Anies,” kata seorang wanita yang berebut hendak melihat Anies, pada Rabu (12/2/2025).

    Anies beberapa kali melambaikan tangan dan melemparkan senyum kepada para warga.

    Ia juga menerima ajakan swafoto warga seusai acara Cap Go Meh dilakukan.

    Anies sendiri, datang bersama dengan Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi, Gubernur DKI Jakarta terpilih, Pramono Anung, dan Wakil Gubernur DKI Jakarta terpilih Rano Karno.

    Selain itu, ia juga diapit dengan tokoh Betawi yang pernah menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta periode 2007-2012, Fauzi Bowo.

    Ketua Pelaksana Cap Go Meh 2025 di Jakarta, Anwar Budiman menyampaikan bahwa Anies Baswedan merupakan tokoh yang berjasa dalam meresmikan landmark kawasan Chinatown di Glodok Pancoran pada 2022 lalu.

    Di mana, kawasan ini merupakan salah satu pusat budaya di Jakarta yang kaya akan sejarah dan ragam kuliner di dalamnya.

    “Pada tahun 2022 ini, Gapura Chinatown diresmikan sebagai salah satu ikon kota Jakarta,” kata Anwar saat kala memberikan sambutannya, Rabu.

    “Gapura ini tidak hanya menjadi penanda kawasan, tetapi juga sebagai lambang penghormatan terhadap sejarah dan kontribusi masyarakat Tionghoa di Jakarta,” imbuhnya.

    Secara terbuka, Anwar juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Anies yang telah meresmikan ikon bersejarah tersebut.

    Anwar bahkan membeberkan beberapa capaian Anies Baswedan yang pada masa kepemimpinannya aktif mengembangkan budaya Tionghoa di kawasan Glodok Pancoran.

    “Apresiasi tertinggi untuk Bapak Anies Baswedan sejak tahun 2018 beliau selalu aktif mendorong pengembangan budaya-budaya Tionghoa, beliau selalu aktif hadir dalam setiap perayaan Cap Go Meh di sini,” kata Anwar.

    “Bahkan di masa Covid, bapak Anies Baswedan tetap menyempatkan kehadirannya walaupun melalui Zoom dan setiap malam Imlek Bapak Anies Basweran menyempatkan diri untuk mendatangi masyarakat Tionghoa yang berdoa di malam Imlek,” lanjutnya.

    Anwar pun berharap, apa yang telah dilakukan Anies tersebut dapat diteruskan oleh Pramono Anung – Rano Karno yang telah terpilih sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2025-2028.

    Menanggapi hal tersebut, Anies Baswedan balas bercerita dalam sambutannya di panggung Cap Go Meh 2025 di Jakarta.

    Menurutnya, inisiasi membangun Gapura Chinatown di Glodok Pancoran ini bermula dari aspirasi warga selama 3 tahun berturut-turut.

    “Di tahun 2016, 2017, 2018, pada waktu itu kami semua mendengar aspirasi bahwa dulu di Pecinan sini ada gapura, diruntuhkan di zaman Jepang,” kata Anies dalam sambutannya, Rabu.

    “Sesudah itu, enggak pernah ada yang mau bangun lagi. Kata ‘mau’ dan berani itu kurang lebih sama. Tidak ada yang mau atau tidak ada yang berani, itu sama saja,” imbuh dia.

    Walhasil dengan langkah berani, kata Anies, pihaknya kembali melakukan pembangunan Gapura Chinatown sebagai wujud atau simbol keberadaan, kebhinekaan, dan kesetaraan.

    Tujuannya, lanjut dia, agar tercipta persatuan tanpa ada ketimpangan.

    “Kami bersyukur dengan dukungan begitu banyak dari keluarga besar INTI (Perhimpunan Tionghoa Indonesia) yang menyiapkan mulai dari gambar, fundraising, dan akhirnya gapura itu (jadi), walau tertunda karena Covid-19,” kata Anies.

    “Sekarang menjadi kenyataan dan terus menjadi salah satu ikon kota Jakarta. Secara khusus menyampaikan terima kasih kepada semua yang terlibat, semua yang terus menjaga dan tradisi ini harus kita jaga semua,” pungkasnya.

    Perayaan Cap Go Meh di Glodok

    Menutup tahun baru Imlek 2576 Kongzili, perayaan Cap Go Meh 2025 yang digelar di kawasan Glodok Pancoran, Tamansari, Jakarta Barat, Rabu (12/2/2025), berlangsung meriah.

    Pantauan Warta Kota di lokasi sekira pukul 13.30 WIB, nampak kawasan pecinaan tersebut dihiasi oleh gemerlap ornamen Imlek yang bernuansa merah. 

    Uniknya, ada sentuhan budaya Betawi yang terselip di tengah kemeriahan tersebut.

    Pasalnya, Cap Go Meh tahun ini, mengangkat tema Jati Diri Indonesia, Megapolitan Dunia yang menggambarkan harmonisasi budaya dalam kehidupan masyarakat Jakarta.

    Hiburan yang disuguhkan pun bervariasi, mulai dari tarian Betawi, barongsai, tanjidor, ondel-ondel, hingga atraksi egrang dan naga (Liong) yang memukau.

    Dekorasi bertabur lampion yang disebut ‘Lentera Harapan Glodok Dalam Goresan’ pun menyemaraki Cap Go Meh tahun ini.

    Sementara pertunjukkan pamungkas yang menjadi daya tariknya adalah kesenian angklung yang dimainkan langsung oleh para ibu-ibu lanjut usia (lansia).

    Selain orang dewasa, perayaan Cap Go Meh ini juga disemaraki oleh anak-anak yang penasaran dengan atraksi naga terbang dan barongsai.

    Adapun di area jalan sepanjang Glodok Pancoran, tersedia festival kuliner khas Tionghoa yang menyuguhkan berbagai makanan dan minuman tradisional.

     

     

  • Polisi Periksa Keluarga Nenek Bimih dan Warga Sekitar Lokasi Penemuan di Bekasi – Halaman all

    Polisi Periksa Keluarga Nenek Bimih dan Warga Sekitar Lokasi Penemuan di Bekasi – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, BEKASI – Bimih (72), warga Jalan Pulo Rengas RT 07 RW 03, Desa Sindang Jaya, Kecamatan Cabangbungin, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, ditemukan tewas dalam kondisi terikat kain.

    Nenek Bimih diduga menjadi korban perampokan di kediamannya yang juga berfungsi sebagai toko kelontong.

    Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi, Kompol Onkoseno Grandiarso Sukahar, mengatakan bahwa hingga saat ini pihaknya telah memeriksa lima saksi.

    “Saksi berasal dari warga sekitar Tempat Kejadian Perkara (TKP) hingga keluarga korban,” ujar Kompol Onkoseno, Rabu (12/2/2025).

    Kapolsek Cabangbungin, AKP Basuni, mengungkapkan bahwa beberapa barang milik korban hilang pasca kejadian.

    Namun, ia belum dapat memastikan secara rinci barang apa saja yang hilang.

    “Harta yang hilang hanya rokok dan sejumlah uang di laci, selebihnya masih dalam penyelidikan,” kata Basuni saat ditemui awak media di lokasi kejadian, Senin (10/2/2025).

    Kronologi Kejadian

    Basuni menjelaskan bahwa berdasarkan keterangan warga sekitar, kejadian bermula pada Minggu (9/2/2025) sekitar pukul 23.59 WIB.

    Seorang laki-laki terlihat keluar dari toko korban, yang sebelumnya sudah ditutup sekitar pukul 21.00 WIB.

    Tak lama setelahnya, dua orang lainnya datang dengan sepeda motor dan menghampiri pria tersebut.

    Gerak-gerik mereka yang mencurigakan menarik perhatian seorang saksi yang sedang makan di warung pecel lele di depan rumah korban. Saksi tersebut lalu berteriak “Maling!” untuk meminta pertolongan warga.

    “Dua orang yang mengendarai sepeda motor langsung menjemput pria tersebut, lalu mereka kabur setelah saksi berteriak maling,” jelas Basuni.

    Untuk memastikan kondisi di dalam rumah, sejumlah tetangga, seorang ponakan korban, serta saksi yang berteriak maling segera masuk ke dalam kediaman Bimih.

    “Setelah masuk ke dalam toko, mereka menemukan korban dalam kondisi kaki, tangan, dan leher terikat kain,” tutur Basuni.

    Penyelidikan Masih Berlangsung

    Basuni menyampaikan bahwa hingga kini pihak kepolisian masih menyelidiki penyebab pasti kematian Bimih.

    “Kami belum bisa memastikan secara rinci karena masih dalam penyelidikan. Yang jelas, saat ditemukan, korban dalam kondisi terikat,” ujarnya.

    Pihak kepolisian telah mengamankan sejumlah barang bukti dari lokasi kejadian untuk mengungkap fakta lebih lanjut. Dari hasil pemeriksaan, tidak ditemukan senjata tajam (sajam) di lokasi.

    “Di lokasi kejadian, kami tidak menemukan barang bukti yang berkaitan dengan senjata tajam. Barang bukti hanya berupa kain yang mengikat leher, kaki, dan tangan korban,” ungkap Basuni.

    Dua saksi terkait kejadian ini juga telah diperiksa lebih lanjut oleh pihak kepolisian.

    Setelah kejadian, jenazah korban dibawa ke Rumah Sakit (RS) Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, untuk keperluan penyelidikan lebih lanjut.

    Kabid Yandokpol RS Polri Kramat Jati, Kombes Pol Hery Wijatmoko, mengatakan bahwa pemeriksaan jenazah dimulai sekitar pukul 09.00 WIB. Sekitar pukul 13.30 WIB, jenazah korban sudah diserahkan kepada keluarga dan telah dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Pulorengas, Sindang Jaya.

    “Jenazah sudah diperiksa dan diserahkan ke keluarga. Saat ini, kasus tengah ditangani oleh penyidik,” kata Hery singkat kepada TribunBekasi.(m37)

     

  • Eksploratif dan Personal, Jackson Wang All-Out di Rilisan Album MAGIC MAN 2

    Eksploratif dan Personal, Jackson Wang All-Out di Rilisan Album MAGIC MAN 2

    JAKARTA – Artis solo karismatik, Jackson Wang mempersembahkan album terbarunya berjudul MAGIC MAN 2 yang menurutnya sangat personal. Album ini menjadi ekspresinya dalam merefleksi perjalanan emosional dan pertumbuhannya secara pribadi.

    Selain terasa lebih dekat dengan kisah hidupnya, album ini juga digarap dengan pendekatan berbeda. Jackson bermain lebih eksploratif secara sound musik dan penulisan lagu.

    Sebagai gambaran awal dari proyek ini, Jackson akan merilis teaser single “High Alone” pada 12 Februari 2025, sebelum perilisan penuh pada 13 Februari 2025 di seluruh platform digital.

    Teaser single “High Alone” akan menjadi bagian dari album MAGIC MAN 2, yang diproduseri sendiri oleh Jackson. Sang perfeksionis mengerjakan single ini dengan detail dalam kurun waktu satu tahun. Untuk pertama kalinya dalam kariernya, Jackson memilih untuk mengambil langkah mundur dari sorotan, memberi dirinya ruang untuk menghadapi emosi yang selama ini terpendam.

    Dalam MAGIC MAN 2, Jackson mengeksplorasi kompleksitas hubungannya dengan alter ego yang pertama kali diperkenalkan dalam album MAGIC MAN (2022). Namun kali ini, sisi gelap dan toksik dari karakter tersebut akan semakin terungkap, memperlihatkan dinamika emosional yang lebih dalam.

    Album ini disusun dalam empat fase, masing-masing menggambarkan tahapan dari proses berduka dari penyangkalan, kehilangan identitas, pencarian batasan diri, hingga akhirnya mencapai penerimaan.

    “Saya menciptakan MAGIC MAN sebagai topeng untuk memahami rasa sakit saya, sebuah alter ego yang mewakili emosi tergelap dalam diri saya. Saat hampir setahun menjauh dari sorotan, saya menyadari belum pernah benar-benar mencari arti magic bagi diri saya sendiri,” ungkap Jackson Wang dalam siaran tertulis yang diterima VOI, 12 Februari.

    “Saya melewati fase terpuruk, menghindari kenyataan, hancur, lalu perlahan bangkit dan menerima segalanya. Satu-satunya cara melepaskan perasaan itu adalah dengan menuliskannya, dan untuk pertama kalinya, saya menuangkannya ke dalam musik. Album ini adalah perjalanan menuju kejujuran, mendengarkan hati, dan menerima semua sisi kehidupan. Inilah MAGIC MAN II,” paparnya.

    Di luar dunia musik, Jackson adalah salah satu ikon fashion. Ia menjadi Global House Ambassador untuk Louis Vuitton, Cartier Ambassador, dan Hennessy Ambassador. Baru-baru ini, ia juga ditunjuk sebagai Creative Director untuk Nike dan Jordan. Dengan lebih dari 100 juta pengikut di berbagai platform media sosial, ia menjadi salah satu figur dengan pengaruh terbesar di industri hiburan.

    Menjelang perilisan MAGIC MAN 2, teaser “High Alone” menjadi single yang emosional dan penuh makna, mengajak para penggemar merasakan perjalanan emosional dan pencarian jati diri Jackson Wang.

  • Polisi Periksa 5 Orang Saksi soal Kasus Nenek yang Tewas Terikat di Bekasi – Halaman all

    Polisi Periksa 5 Orang Saksi soal Kasus Nenek yang Tewas Terikat di Bekasi – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Polisi terus menyelidiki kasus tewasnya seorang nenek berinisial B (72) di kediamannya yang juga merupakan toko kelontong di Jalan Pulo Rengas RT 07 RW 03, Desa Sindang Jaya, Kecamatan Cabangbungin, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Senin (11/2/2025) dini hari.

    Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi, Kompol Onkoseno Grandiarso Sukahar berujar, pihaknya sudah memeriksa sejumlah saksi terkait tewasnya korban yang ditemukan dalam keadaan terikat kain.

    “Terkini ada lima saksi yang sudah diperiksa,” kata Kompol Onkoseno saat dikonfirmasi awak media, Rabu (12/2/2025), dilansir Tribun Bekasi.

    Ia menyebut, lima orang saksi yang dimintai keterangan adalah warga sekitar dan keluarga korban.

    Diberitakan sebelumnya, menurut warga sekitar bernama Sunari (40), nenek tersebut sempat menjadi korban pencurian di rumahnya pada tahun 2024 lalu.

    “Yang saya tahu udah dua kali ini, saya tahu dua kali, pertama bulan puasa dulu 2024 duit hilang, infonya Rp30 juta,” ucap Sunari saat diwawancarai awak media, Selasa (11/2/2025).

    Ia menyebut, kejadian pencurian yang terjadi pada tahun lalu berbeda dengan yang terjadi pada Senin lalu.

    Pasalnya, saat peristiwa itu terjadi pada tahun lalu, korban tengah tertidur dan ketika bangun saat pagi hari baru mengetahui uang miliknya raib.

    “Kalau sekarang kejadian tidak tahu kerugian uangnya, kalau tahun 2024 itu waktu bangun tidur buka kotak tabungan udah tidak ada, kalau yang dulu tidak ada kekerasan,” ungkapnya.

    Diketahui, korban tewas di rumah sekaligus tokonya setelah menjadi korban perampokan.

    Dugaan itu muncul setelah Kapolsek Cabang Bungin, AKP Basuni, mengatakan soal adanya sejumlah barang milik korban yang hilang setelah kejadian berlangsung.

    Namun, Basuni belum bisa memastikan secara detail apa saja barang korban yang hilang.

    “Harta yang hilang rokok dan uang pun di laci tidak seberapa, selebihnya masih penyelidikan,” tutur Basuni.

    Kronologi Kejadian

    Basuni mengungkapkan, berdasarkan keterangan warga, kejadian berawal pada Minggu (9/2/2025) sekitar pukul 23.59 WIB.

    Saat itu terdapat seorang laki-laki keluar dari toko korban yang awalnya sudah ditutup kira-kira pukul 21.00 WIB.

    Lalu ada dua orang lain yang berboncengan menggunakan sepeda motor menghampiri satu orang yang sudah keluar dari toko tersebut.

    Curiga dengan hal itu, seorang saksi yang saat kejadian tengah makan di warung pecel lele dengan posisi persis di depan rumah korban sontak teriak ‘Maling!’ untuk meminta pertolongan warga. 

    “Dua orang yang naik kendaraan roda dua langsung nyamperin satu orang lagi langsung kabur setelah saksi berteriak maling,” jelasnya.

    Guna memastikan apa yang terjadi, jelas Basuni, sejumlah tetangga, seorang keponakan korban, hingga saksi yang berteriak maling itu langsung memasuki kediaman B.

    “Setelah itu orang yang melihat itu langsung masuk (rumah korban) setelah sampai di ruko, almarhumah kondisi kaki terikat kain, tangan terikat kain, dan leher terikat,” tuturnya.

    Namun, Basuni mengatakan bahwa pihaknya belum mengetahui penyebab pasti tewasnya nenek yang tinggal seorang diri itu.

    “Kami belum tahu secara rinci karena masih dalam penyelidikan, hanya saja pas di dalam lokasi kejadian kondisi korban sudah dalam terikat,” ucapnya.

    AKP Basuni menyatakan, pihaknya sudah membawa sejumlah barang bukti dari lokasi kejadian untuk mengungkap fakta kasus ini.

    Berdasarkan barang bukti yang diamankan, pihaknya memastikan tidak ada senjata tajam (sajam) yang ditemukan.

    Bukan hanya itu, dua saksi terkait kasus ini sudah diperiksa jajarannya.

    “Ketika di lokasi kejadian, polisi memastikan tidak ditemukan barang bukti ada kaitannya dengan senjata tajam, tidak ada barang sajam yang melekat di korban itu, barang bukti hanya kain saja yang di leher, kaki, dan tangan,” terangnya.

    Setelah kejadian, AKP Basuni menyebut, jenazah langsung dibawa ke Rumah Sakit (RS) Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, untuk penyelidikan lebih lanjut.

    Sementara itu,  Kabid Yandokpol RS Polri Kramat Jati, Kombes Pol Hery Wijatmoko mengatakan, pihaknya sudah memeriksa jenazah korban pada pukul 09.00 WIB.

    Pada pukul 13.30 WIB, jenazah korban sudah diserahkan ke keluarga dan sudah dikebumikan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Pulorengas Sindang Jaya.

    “Sudah diperiksa dan sudah diserahkan ke keluarga, selanjutnya tengah ditangani penyidik,” ucap Hery.

    Sebagian artikel ini telah tayang di TribunBekasi.com dengan judul: Polisi Periksa Lima Orang Saksi Telusuri Identitas Kawanan Perampok yang Bunuh Nenek Bimih di Bekasi.

    (Tribunnews.com/Deni)(TribunBekasi.com/Rendy Rutama)