Kawasan GBK Senayan Akan Ramai Pengunjung Sabtu Ini, 6 Event Besar Digelar Serentak
Penulis
JAKARTA, KOMPAS.com –
Kawasan Gelora Bung Karno (
GBK
),
Senayan
, diprediksi akan mengalami lonjakan jumlah pengunjung pada Sabtu (12/4/2025).
Sebab, terdapat enam acara besar yang digelar di berbagai lokasi strategis dalam kompleks olahraga dan hiburan terbesar di ibu kota tersebut.
Mulai dari konser musik internasional, pertandingan sepak bola, ajang olahraga triathlon, hingga kegiatan wisuda universitas, seluruhnya dijadwalkan berlangsung dalam satu hari.
Kepadatan lalu lintas dan keramaian pengunjung diperkirakan akan terjadi sejak pagi hingga malam hari.
Berikut daftar lengkap
event
yang akan digelar di GBK Senayaran 12 April 2025:
1.
SPS Mobile Masters
(ESL Snapdragon Mobile Legends: Bang Bang)
Acara turnamen e-sport ini akan digelar di Tennis Indoor Senayan dan diperkirakan menarik ribuan penggemar MLBB dari seluruh Jabodetabek.
2. BOYNEXTDOOR TOUR “KNOCK ON” Vol.1
Boy group asal Korea Selatan ini akan menggelar konsernya di Istora Senayan. Penggemar K-pop dari berbagai daerah dipastikan akan memadati venue sejak siang hari.
3. Pertandingan BRI Liga 1:
PERSIJA vs PERSEBAYA
Laga dua klub besar di Stadion Utama GBK ini akan menjadi magnet utama bagi suporter kedua tim. Ribuan Jakmania dan Bonek diprediksi hadir dan memadati area stadion.
4.
13th Anniversary Triathlon Buddies 2025
Acara peringatan komunitas triathlon ini akan berlangsung di Stadion Akuatik, menampilkan rangkaian kegiatan olahraga yang terbuka untuk publik dan komunitas olahraga se-Jakarta.
5. Konser
Taeyeon
“TENSE” in Jakarta
Penyanyi solo asal Korea Selatan, Taeyeon, akan tampil di Indonesia Arena. Konser ini menjadi salah satu yang paling dinanti oleh penggemar K-pop.
6. Wisuda Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta (UPNVJ)
Acara kelulusan mahasiswa ini akan diselenggarakan di Jakarta International Convention Center (JICC) – Plenary Hall dan akan dihadiri oleh ribuan wisudawan dan keluarga.
Imbauan untuk Pengunjung dan Pengguna Jalan
Melihat padatnya agenda di kawasan GBK, masyarakat diminta untuk bersiap menghadapi potensi kemacetan dan lonjakan jumlah kendaraan.
Pengunjung dan pengguna jalan yang tidak berkepentingan dengan kegiatan di GBK disarankan untuk menghindari rute sekitar Senayan dan memilih jalur alternatif.
Sementara bagi yang akan menghadiri acara, penggunaan transportasi umum seperti MRT, TransJakarta, atau KRL sangat dianjurkan untuk menghindari penumpukan kendaraan pribadi.
Bagi pengunjung yang menggunakan kendaraan pribadi, diimbau untuk mengetahui lokasi kantung parkir yang tersedia di area GBK dan sekitarnya untuk mengantisipasi tumpukan kendaraan dan kepadatan lalu lintas.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
kab/kota: Jabodetabek
-
/data/photo/2025/04/04/67ef49f65694f.jpeg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
4 Kawasan GBK Senayan Akan Ramai Pengunjung Sabtu Ini, 6 Event Besar Digelar Serentak Megapolitan
-

Ini Titik Kemacetan dan Antisipasi Lalu Lintas
PIKIRAN RAKYAT – Bagi warga Jakarta dan sekitarnya, khususnya yang berencana melintasi kawasan Senayan pada hari ini, Sabtu, 12 April 2025, perlu mempersiapkan diri menghadapi potensi kepadatan lalu lintas yang signifikan.
Pasalnya, Gelora Bung Karno (GBK), ikon ruang publik dan pusat kegiatan di ibu kota, akan menjadi tuan rumah bagi tidak kurang dari enam acara besar yang menarik perhatian ribuan orang.
Konsentrasi berbagai kegiatan skala besar ini di satu lokasi yang sama dalam waktu yang berdekatan tentu akan memberikan tekanan luar biasa pada infrastruktur jalan di sekitarnya.
Berikut ini enam acara akbar yang dijadwalkan berlangsung di kompleks GBK pada 12 April 2025, lengkap dengan titik kemacetan dan antisipasi lalu lintasnya:
6 Acara Besar di GBK Jakarta 12 April 2025
1. Taeyeon Concert in the Jakarta
Para penggemar musik K-Pop di Indonesia akan berbondong-bondong menuju Indonesia Arena untuk menyaksikan penampilan memukau dari solois ternama, Taeyeon.
Konser yang sangat dinantikan ini diprediksi akan menarik ribuan penggemar dari berbagai penjuru Jabodetabek dan bahkan luar kota.
Antusiasme yang tinggi terhadap konser bintang K-Pop biasanya berbanding lurus dengan peningkatan volume kendaraan di sekitar lokasi acara, terutama menjelang dan setelah konser berakhir.
Potensi Dampak Lalu Lintas:
– Peningkatan signifikan volume kendaraan di jalan-jalan menuju dan keluar dari kawasan GBK, terutama Jalan Jenderal Sudirman, Jalan Gatot Subroto, Jalan Asia Afrika, dan jalan-jalan arteri di sekitarnya.
– Kemacetan di area parkir Indonesia Arena dan kantong-kantong parkir alternatif di sekitar GBK.
– Penumpukan penumpang di halte TransJakarta dan stasiun MRT terdekat, seperti Stasiun Senayan dan Stasiun Istora Mandiri.
2. Wisuda Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta
Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta akan menggelar acara wisuda di Plenary Hall, Jakarta Convention Center (JICC), yang juga berada di dalam kawasan GBK. Acara sakral ini akan dihadiri oleh ribuan wisudawan, keluarga, dan tamu undangan.
Meskipun biasanya memiliki pola kedatangan dan kepulangan yang lebih terstruktur dibandingkan konser, volume kendaraan yang menuju JICC tetap berpotensi menimbulkan kepadatan, terutama pada jam-jam sibuk.
Taeyeon
Potensi Dampak Lalu Lintas:
– Peningkatan volume kendaraan di sekitar Jalan Gatot Subroto dan akses menuju JICC.
– Kepadatan di area parkir JICC dan area parkir GBK yang mungkin digunakan sebagai alternatif.
– Potensi perlambatan arus lalu lintas akibat aktivitas drop-off dan pick-up tamu undangan.
3. BOYNEXTDOOR Tour Knock On Vol.1
Gelombang K-Pop di GBK pada tanggal 12 April 2025 tidak hanya berhenti pada konser Taeyeon.
Boy group rising star, BOYNEXTDOOR, juga akan menggelar konser dalam rangkaian tur mereka di Istora Senayan, yang lokasinya berdekatan dengan Indonesia Arena.
Kehadiran dua konser K-Pop dalam satu hari di lokasi yang berdekatan tentu akan semakin memperparah potensi kepadatan lalu lintas dan keramaian di kawasan GBK.
Potensi Dampak Lalu Lintas:
– Penambahan signifikan volume kendaraan di jalan-jalan utama sekitar GBK.
– Persaingan area parkir antara penonton konser Taeyeon dan BOYNEXTDOOR.
– Potensi penumpukan massa di area pintu masuk dan keluar Istora Senayan.
4. 13th Anniversary Triathlon Buddies 2025
Komunitas Triathlon Buddies akan merayakan hari jadinya yang ke-13 dengan menggelar acara triathlon di Stadion Akuatik GBK.
Acara olahraga ini akan melibatkan sejumlah peserta dan pendukung, yang meskipun jumlahnya mungkin tidak sebanyak penonton konser, tetap akan menambah aktivitas dan potensi kepadatan di sekitar area Stadion Akuatik.
Potensi Dampak Lalu Lintas:
– Peningkatan aktivitas kendaraan di sekitar Stadion Akuatik, terutama pada pagi hari menjelang dan saat acara berlangsung.
– Potensi kepadatan di area parkir Stadion Akuatik dan sekitarnya.
– Kemungkinan adanya penutupan atau rekayasa lalu lintas di jalan-jalan kecil di sekitar area stadion untuk mendukung keamanan acara.
5. BRI Liga 1 – Persija Jakarta vs Persebaya Surabaya
Pertandingan sepak bola antara dua tim besar dengan rivalitas tinggi, Persija Jakarta melawan Persebaya Surabaya, yang dijadwalkan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), sudah pasti akan menarik puluhan ribu suporter fanatik.
Atmosfer pertandingan derby yang selalu panas biasanya juga diikuti dengan peningkatan signifikan volume kendaraan dan potensi kericuhan di sekitar stadion.
Para pemain Persija Jakarta.
Potensi Dampak Lalu Lintas:
– Kemacetan parah di jalan-jalan utama menuju dan keluar dari SUGBK, terutama Jalan Jenderal Sudirman dan Jalan Gatot Subroto, beberapa jam sebelum, selama, dan setelah pertandingan.
– Kepadatan luar biasa di area parkir SUGBK dan kantong-kantong parkir di sekitar GBK.
Penumpukan suporter di transportasi umum seperti TransJakarta dan MRT.– Potensi penutupan atau rekayasa lalu lintas skala besar di sekitar kawasan GBK untuk mengamankan jalannya pertandingan dan mengurai kemacetan.
6. SPS Mobile Masters (ESL Snapdragon MLBB)
Para penggemar Mobile Legends: Bang Bang (MLBB) akan berkumpul di Tennis Indoor GBK untuk menyaksikan turnamen e-sports bergengsi, SPS Mobile Masters (ESL Snapdragon MLBB).
Meskipun mungkin tidak menarik massa sebanyak konser musik atau pertandingan sepak bola, acara ini tetap akan menambah jumlah pengunjung dan aktivitas di kawasan GBK.
Potensi Dampak Lalu Lintas:
– Peningkatan volume kendaraan di sekitar Tennis Indoor GBK, terutama pada jam-jam puncak pertandingan.
– Kepadatan di area parkir Tennis Indoor dan sekitarnya.
– Potensi penumpukan penggemar e-sports di transportasi umum.
Panduan dan Antisipasi Lalu Lintas
Mengingat enam acara besar akan berlangsung secara bersamaan di kawasan GBK pada tanggal 12 April 2025, berikut adalah beberapa panduan dan tips antisipasi bagi para pengguna jalan:
– Jika Anda tidak memiliki kepentingan langsung dengan salah satu acara tersebut, disarankan untuk menghindari melintasi kawasan GBK dan mencari jalur alternatif.
– Gunakan MRT dan TransJakarta adalah pilihan yang lebih baik untuk mencapai kawasan GBK atau melintasinya, meskipun kemungkinan akan terjadi penumpukan penumpang.
– Jika Anda menghadiri salah satu acara, datanglah jauh lebih awal untuk menghindari kemacetan dan kesulitan mencari tempat parkir.
– Gunakan aplikasi navigasi seperti Google Maps atau Waze untuk memantau kondisi lalu lintas terkini dan mencari rute alternatif terbaik.
– Pantau informasi resmi dari Dinas Perhubungan DKI Jakarta dan kepolisian terkait potensi penutupan atau pengalihan arus lalu lintas di sekitar GBK.
– Jika Anda terjebak dalam kemacetan, tetaplah bersabar dan tertib berlalu lintas.
BOYNEXTDOOR Sukses Besar di Jepang! 12 Konser Sold Out, Siap Sambangi Jakarta dan Asia Allkpop
– Jika area parkir di lokasi acara penuh, cari informasi mengenai kantong-kantong parkir alternatif di sekitar GBK dan gunakan transportasi daring atau berjalan kaki untuk mencapai lokasi acara.
Tanggal 12 April 2025 diprediksi akan menjadi hari yang sangat sibuk di kawasan Gelora Bung Karno, Jakarta, dengan enam acara besar yang berpotensi menarik puluhan hingga ratusan ribu orang.
Kombinasi konser musik, acara wisuda, pertandingan sepak bola derby, turnamen e-sports, dan acara olahraga akan memberikan tekanan yang signifikan pada infrastruktur lalu lintas di sekitarnya.
Dengan mempersiapkan diri, memantau informasi terkini, dan mempertimbangkan alternatif transportasi, diharapkan para pengguna jalan dapat meminimalisir dampak kemacetan dan tetap dapat beraktivitas dengan lancar di ibu kota. Kewaspadaan dan perencanaan yang matang adalah kunci untuk menghadapi potensi “hari macet” di sekitar GBK.***
Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News
-
/data/photo/2025/04/08/67f4989d7c002.jpeg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Rute Baru Transjabodetabek Segera Dibuka, Draf Perencanaannya Sedang Disusun Megapolitan 11 April 2025
Rute Baru Transjabodetabek Segera Dibuka, Draf Perencanaannya Sedang Disusun
Penulis
JAKARTA, KOMPAS.com
— Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan Banten tengah menyiapkan rencana besar untuk memperluas integrasi transportasi publik antarwilayah. Salah satunya, melalui pembukaan lima rute baru layanan
Transjabodetabek
yang akan melintasi berbagai wilayah penyangga Ibu Kota.
Langkah ini menjadi tindak lanjut dari pertemuan antara Gubernur Banten
Andra Soni
dengan Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung pada Rabu (9/4/2025), yang kemudian dilanjutkan dengan kunjungan Wakil Gubernur DKI Jakarta
Rano Karno
ke Kantor Pemprov Banten di Serang, Jumat (11/4/2025).
“Jadi, kita sedang menyiapkan suatu draf (transportasi) Jabodetabek. Kalau dulu Transjakarta sudah melayani hingga mencapai kota penyangga Jakarta, sekarang kita akan memperpanjang menjadi Trans-Jabodetabek. Oleh karena itu, pasti akan melintas wilayah Tangerang Selatan, Kabupaten Tangerang, dan Kota Tangerang,” kata Rano dalam keterangannya.
Rano menjelaskan, proses teknis tengah dibahas bersama Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) DKI Jakarta. Salah satu fokusnya adalah merancang skema integrasi layanan dan memperluas jangkauan MRT hingga wilayah Banten.
“Tentu suatu saat kita akan duduk bersama dengan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) untuk membuat perencanaan. Salah satunya, MRT akan sampai ke sana (Banten). Nanti kita akan hitung, pool-nya ada di mana,” kata Rano.
Sebelumnya, Gubernur Jakarta Pramono Anung mengungkapkan bahwa lima rute baru Transjabodetabek akan segera dibuka.
Dua di antaranya akan langsung menghubungkan Jakarta dengan wilayah Tangerang dan Tangerang Selatan.
Upaya ini merupakan bagian dari strategi mengurai kemacetan di Jakarta dan kawasan aglomerasi.
“Karena memang tidak bisa Jakarta itu menyelesaikan persoalan macetnya dengan Jakarta sendiri,” ujar Pramono.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved. -

Aturan Diubah, Penghasilan di Bawah Rp 14 Juta Bisa Beli Rumah Subsidi
Jakarta, Beritasatu.com – Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) tengah menyusun revisi kriteria masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) sebagai penerima manfaat rumah subsidi. Rencana perubahan ini akan disahkan pada 21 April 2025.
Menteri PKP Maruarar Sirait mengatakan pembaruan kriteria ini bertujuan agar lebih banyak masyarakat bisa mengakses program rumah subsidi, termasuk hunian vertikal seperti rumah susun dan apartemen yang memiliki harga lebih tinggi dibanding rumah tapak.
“Pada 21 April, kita akan mengeluarkan Surat Keputusan Menteri yang menyangkut kriteria masyarakat berpenghasilan rendah. Kita akan berkoordinasi dengan menteri hukum dan kepala BPS yang terus bekerja keras,” kata Ara, Jumat (11/4/2025).
Dalam revisi yang sedang difinalisasi, batas maksimal penghasilan untuk MBR dinaikkan menjadi Rp 12 juta bagi individu lajang (single) dan Rp 14 juta bagi pasangan yang telah menikah. Kebijakan ini berlaku khususnya untuk wilayah Jabodetabek, yang dikenal memiliki harga properti tinggi.
“Jadi, kita sepakati di Jabodetabek, penghasilan maksimal untuk MBR yang single adalah Rp 12 juta dan yang sudah menikah Rp 14 juta. Ini kabar baik karena semakin banyak masyarakat yang bisa mendapatkan manfaat dari rumah subsidi,” jelas Maruarar.
Perubahan ini diharapkan dapat memperluas cakupan penerima manfaat rumah subsidi dan mempercepat penyaluran unit, sehingga turut membantu menurunkan angka backlog perumahan nasional yang saat ini diperkirakan mencapai 9,9 juta unit.
“Pembahasan ini sedang kami rampungkan bersama BPS dan secara internal di PKP dengan berbagai kajian. Saat ini kami juga tengah melakukan harmonisasi dengan Kementerian Hukum, dan target penetapannya paling lambat 21 April,” kata Maruarar terkait kriteria masyarakat berpenghasilan rendah sebagai penerima manfaat rumah subsidi.
-

KPK Kembali Periksa 2 Mantan Direktur LPEI Terkait Kasus Kredit Fiktif – Halaman all
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali memanggil dua mantan Direktur Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) pada hari ini.
Dua eks petinggi Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tersebut yang dipanggil adalah Bachrul Chairi dan Susiwijono Moegiarso.
“Pemeriksaan dilakukan di Gedung Merah Putih KPK, atas nama BC dan SM, mantan Direktur LPEI,” kata Juru Bicara KPK Tessa Mahardhika Sugiarto, dalam keterangannya, Jumat (11/4/2025).
Sehari sebelumnya, Kamis (10/4/2025), penyidik KPK telah memanggil dua mantan direktur LPEI yakni Hadiyanto dan Robert Pakpahan.
Setelah menjalani pemeriksaan, keduanya memilih bungkam ketika ditanya wartawan. KPK belum mengungkap hasil pemeriksaan Hadiyanto dan Robert.
KPK menetapkan sejumlah tersangka dalam perkara ini.
Mereka yaitu Direktur Pelaksana I LPEI Dwi Wahyudi dan Direktur Pelaksana 4 LPEI Arif Setiawan. Tetapi terhadap dua tersangka tersebut belum dilakukan penahanan.
Sedangkan sudah ada tersangka yang dilakukan penahanan, yakni Presiden Direktur PT Caturkarsa Megatunggal/Komisaris Utama PT Petro Energy (PE); Jimmy Masrin; Direktur Keuangan PT PE, Susy Mira Dewi Sugiarta; dan Direktur Utama PT PE, Newin Nugroho.
Dalam konstruksi perkara dijelaskan, pemberian fasilitas kredit oleh LPEI kepada 11 debitur ini berpotensi mengakibatkan kerugian negara, dengan total mencapai Rp11,7 triliun. Dari 11 debitur, PT Petro Energy salah satunya.
“Dalam konstruksi perkaranya, bahwa diduga telah terjadi benturan kepentingan antara direktur LPEI dengan debitur [PT PE] dengan melakukan kesepakatan awal untuk mempermudah proses pemberian kredit,” kata Direktur Penyidikan KPK Asep Guntur Rahayu, dalam jumpa pers di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Kamis (20/3/2025).
Kata Asep, direktur LPEI tidak melakukan kontrol kebenaran penggunaan kredit sesuai margin keuntungan. Direktur LPEl memerintahkan bawahannya untuk tetap memberikan kredit walaupun tidak layak diberikan.
“PT PE diduga memalsukan dokumen purchase order dan invoice yang menjadi underlaying pencairan fasilitas tidak sesuai dengan kondisi yang sebenarnya PT PE Melakukan window dressing terhadap laporan keuangan [LK],” katanya.
Asep berujar, PT PE mempergunakan fasilitas kredit tidak sesuai dengan tujuan dan peruntukan sebagaimana tertuang dalam perjanjian kredit dengan LPEI.
Atas pemberian fasilitas kredit oleh LPEI khusus kepada PT PE ini, KPK menyebut telah mengakibatkan kerugian negara sebesar 18.070.000 dolar Amerika Serikat (AS) (Rp297.703.250.000) dan Rp549.144.535.027. Bila dijumlahkan sekira Rp846.847.785.027 (Rp846 miliar).
Di sisi lain, kata Asep, KPK telah melakukan penyitaan aset atas nama perusahaan yang terafilisasi dengan tersangka, sebanyak 22 aset di Jabodetabek serta 2 aset di Surabaya.
Terhadap 24 aset tersebut telah dilakukan penilaian berdasarkan zona nilai tanah (ZNT) senilai Rp882.546.180.000 (Rp882 miliar).
-

Wali Kota dukung perluasan Jaklingko hingga Kota Tangerang
Wali Kota Tangerang Sachrudin (kiri) bersama Bupati Tangerang Rudy Maesyal saat menghadiri Rakor terkait perluasan Jaklingko. ANTARA/HO-Pemkot Tangerang
Wali Kota dukung perluasan Jaklingko hingga Kota Tangerang
Dalam Negeri
Editor: Novelia Tri Ananda
Kamis, 10 April 2025 – 12:00 WIBElshinta.com – Wali Kota Tangerang, Banten Sachrudin mendukung rencana perluasan layanan Jaklingko, karena dapat meminimalisir kemacetan dan membantu mobilitas warga Tangerang menuju Jakarta.
“Kami menyambut baik rencana untuk memperpanjang rute Jaklingko di Kota Tangerang, mengingat persoalan kemacetan di Jabodetabek tidak bisa diselesaikan secara parsial,” kata Wali Kota Tangerang Sachrudin di Tangerang Kamis.
Sebelumnya Wali Kota Sachrudin bersama Gubernur Banten Andra Soni mendampingi rapat koordinasi lintas wilayah dengan Gubernur Daerah Khusus Jakarta (DKJ) Pramono Anung terkait rencana perluasan Jaklingko. Ia menuturkan saat ini diperlukan kolaborasi dari seluruh pemerintah daerah di wilayah aglomerasi Jabodetabek untuk menyelesaikan berbagai isu terutama soal kemacetan.
“Namun perpanjangan rute tersebut harus bisa menguntungkan semua pihak terutama masyarakat,” ujarnya.
Pemkot Tangerang, katanya, juga mengusulkan agar layanan BRT yang sebelumnya hanya sampai Kali Deres bisa diperpanjang sampai ke Terminal Poris.
“Termasuk juga layanan busway bisa diperpanjang kembali sampai Ciledug tidak hanya sampai Puri Beta,” ujarnya.
Sementara itu Gubernur DKJ Pramono Anung mengatakan adanya rencana memperpanjang rute Transjabodetabek, MRT Jakarta dan Jaklingko hingga Banten. Untuk rute MRT Jakarta, Pemprov Jakarta akan memperluas rute hingga ke kawasan Balaraja, Kabupaten Tangerang.
“Kami akan terus mendorong supaya MRT tidak hanya berhenti di Lebak Bulus, tetapi juga akan diperluas, diperpanjang sampai dengan Balaraja. Jadi pemerintah Jakarta sudah memutuskan akan membuka lima rute baru. Dua rute yang berhubungan secara langsung dengan Tangerang dan Tangerang Selatan,” katanya.
Tak hanya terkait transportasi, Pramono Anung juga menjelaskan mengenai potensi kerja sama di bidang lingkungan hingga kebijakan administrasi. Hal ini untuk memperkuat kolaborasi antardaerah penyangga dalam menyelesaikan berbagai permasalahan kota.
“Banten dan Jakarta dalam banyak hal memang bersinggungan, maka kami bersepakat untuk mencari solusi bersama atas persoalan yang ada di lapangan. Seperti hal yang berkaitan dengan kemacetan, banjir, sampah, serta kerja sama secara administratif. Permasalahan di Jakarta ini tidak bisa diselesaikan sendirian, harus ada kolaborasi dengan daerah-daerah penyangga di sekitarnya,” katanya.
Sumber : Antara



