kab/kota: Jabodetabek

  • Ruas Tol Jabodetabek dan Jawa Barat Alami Peningkatan Volume Kendaraan, Ini Datanya – Halaman all

    Ruas Tol Jabodetabek dan Jawa Barat Alami Peningkatan Volume Kendaraan, Ini Datanya – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA — Selama periode libur panjang Isra Mikraj dan Tahun Baru Imlek 2025, Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional mencatat adanya peningkatan volume lalu lintas pada tanggal 27 Januari 2025 di sekitar Tol Jabodetabek dan Jawa Barat.

    Senior General Manager Jasamarga Metropolitan Tollroad Widiyatmiko Nursejati mengatakan terjadi peningkatan volume lalu lintas arus balik menuju arah Jabodetabek dari arah Puncak yang terdistribusi melalui Gerbang Tol (GT) Ciawi 2.

    “Total tercatat sebanyak 47.348 kendaraan atau naik  sebesar 57.18 persen dibandingkan volume lalu lintas transaksi normal yaitu 30.124 kendaraan transaksi, sedangkan volume lalu lintas menuju Bandara International Soekarno Hatta lebih rendah dibandingkan lalu lintas harian normal,” ujar Widiyatmiko di Jakarta, Selasa (28/1/2025).

    Sedangkan, volume lalu lintas transaksi di GT Cengkareng sebanyak 56.251 kendaraan atau lebih rendah 26.26 persen terhadap lalu lintas transaksi normal sebanyak 76.288 kendaraan.

    “Sementara itu di wilayah Jawa Barat, total sebanyak 135.991 kendaraan atau naik sebesar 15.33 persen dibanding volume lalu lintas transaksi normal yaitu 117.919 kendaraan transaksi di wilayah Kota Bandung dan sekitarnya yang melalui jalan tol ruas Padaleunyi,” tutur Widiyatmiko.

    Adapun lalu lintas terdistribusi melalui dua Gerbang Tol (GT) dengan rincian sebagai berikut:

    1. GT Cileunyi Jalan Tol Padaleunyi

    Jasamarga Metropolitan Tollroad mencatat volume lalu lintas transaksi yang menuju Rancaekek, Garut dan sekitarnya melalui GT Cileunyi. 

    Tercatat 31.281 kendaraan atau naik 19.06 persen dibanding lalu lintas normal sebanyak 26.273 kendaraan.

    Sedangkan arah sebaliknya, tercatat sebanyak 32.878 kendaraan meninggalkan wilayah Rancaekek, Garut dan sekitarnya melalui GT Cileunyi, lebih rendah 15.99 persen dari lalin normal yaitu sebanyak 28.346 kendaraan.

    2. GT Pasteur Jalan Tol Padaleunyi

    Sementara itu, volume lalu lintas transaksi yang menuju Kota Bandung melalui GT Pasteur (keluar) tercatat sebanyak 35.599 kendaraan atau naik sebesar 3.70 persen dibanding lalu lintas normal sebanyak 34.328 kendaraan. 

    Sedangkan lintas transaksi GT Pasteur (masuk) meninggalkan Kota Bandung tercatat 36.233 atau lebih rendah 25.06 persen dari lalin normal sebanyak 28.972.

  • Puncak Bogor Hujan Deras, Status Bendung Katulampa Naik Siaga

    Puncak Bogor Hujan Deras, Status Bendung Katulampa Naik Siaga

    loading…

    Hujan deras yang mengguyur kawasan Puncak, Bogor dan sekitarnya menyebabkan ketinggian air di Bendung Katulampa, Kota Bogor, Jawa Barat naik menjadi 110 sentimeter atau status siaga 3, Selasa (28/1/2025). FOTO/PUTRA RAMADHANI ASTYAWAN

    BOGOR – Hujan deras yang mengguyur kawasan Puncak, Bogor dan sekitarnya menyebabkan ketinggian air di Bendung Katulampa , Kota Bogor, Jawa Barat naik menjadi 110 sentimeter atau status siaga 3. Warga Jakarta diminta waspada banjir akibat air kiriman.

    Petugas Bendung Katulampa M Jaenudin mengatakan, awalnya ketinggian air masih berada pada titik 20 sentimeter pukul 14.00 WIB. Kemudian, naik menjadi 110 sentimeter pukul 15.04 WIB.

    “TMA 110 sentimeter, status siaga 3,” kata Jaenudin, dalam keterangannya, Selasa (28/1/2025).

    Sedikitnya, ada 161.00 liter per detik air Sungai Ciliwung yang mengalir di Bendung Katulampa. Debit air tersebut diperkirakan tiba di wilayah Jakarta dalam waktu 9 hingga 12 jam ke depan.

    “Kondisi cuaca gerimis halus” tutup Jaenudin.

    Untuk diketahui, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini kondisi cuaca untuk di wilayah Jabodetabek. Wilayah tersebut berpotensi diguyur hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat atau petir dan angin kencang hingga sore hari.

    (abd)

  • Touring via Pantura saat Long Weekend, Masih Sepi Bak Radiator Springs?

    Touring via Pantura saat Long Weekend, Masih Sepi Bak Radiator Springs?

    Jakarta

    Jalur Pantai Utara (Patura) menjadi rute yang dilalui para bikers yang hendak lintas ke Timur pulau Jawa. Bagaimana kondisinya saat memasuki musim liburan panjang alias long weekend?

    Tim redaksi detikOto mengadakan agenda touring dari Depok, Bekasi menuju Magelang. Perjalanan dimulai sejak Sabtu (25/1/2025) pagi dengan titik kumpul di daerah Tambun.

    Berdasarkan pengalaman kami. Jalan Pantura terasa sepi, pemotor pun lebih sering berbagi jalan dengan angkutan barang seperti truk.

    Kami sengaja melakukan perjalanan pagi, sebab digadang-gadang jalur Pantura dari Bekasi hingga Tegal masih ditemukan jalur berlubang.

    Sekitar Camiang dan Patokbeusi, tim detikcom pertama kali menemukan adanya restoran yang tutup. Bahkan, saat ini bangunan bekas restoran itu ditinggalkan begitu saja dan tidak terawat.

    Perjalanan pun berlanjut, saat masuk ke Indramayu, dulu ada RM Pringsewu di Eretan Kulon tapi kini sudah tutup permanen.

    Masih di sepanjang jalan tersebut, terlihat papan nama RM Pesona Laut hingga RM Abah Pantura. Tapi di jejeran Eretan Kulon, dulu juga hadir RM Laut Indah. Kini hanya tersisa bekas bangunan restoran saja.

    RM Laut Indah Foto: Ridwan Arifin

    Mayoritas yang melintas di Jalur Pantura dari Kendal hingga Weleri kebanyakan adalah kendaraan besar. Belakangan juga muncul isu bahwa para supir truk lebih memilih Pantura lantaran Tarif Tol Trans Jawa terlampau mahal.

    Meski begitu, kami sempat bertemu beberapa grup touring yang hendak melakukan perjalanan menuju Magelang, Jogja, dan Dieng.

    Jalur Pantura memang lebih ramai saat musim liburan. Namun dipenuhi oleh pemotor yang melakukan touring berpelat dari Jabodetabek, dan Bandung.

    Tempat beristirahat sampai rumah makan pinggir jalan terlihat sepi. Tak jarang malah kebanyakan kendaraan truk yang berjejer parkir di pinggir jalan.

    Mungkinkah popularitas Pantura sirna layaknya Radiator Springs seperti di film animasi Cars? Digadang-gadang ketenaran itu Pantura lantaran kalah pamor dari Tol Trans Jawa, jalan tol yang menghubungkan Jakarta hingga Surabaya.

    Jalur berlubang

    Benar saja di sepanjang jalur Pantura begitu mudahnya menemukan jalan rusak dan bergelombang. Apalagi area jalan sebelah kanan pada wilayah Cirebon, Brebes, dan Indramayu. Bukan hanya daerah itu saja, lubang-lubang yang mengejutkan juga ditemukan saat melintasi Batang-Pekalongan, termasuk Alas Roban.

    Selain itu, pengendara motor harus berbagi jalan dengan kendaraan besar seperti truk. Ada beberapa area jalan yang membuat motor terasa bergoyang alias tidak stabil.

    Tim detikOto menggunakan motor saat melintasi Alas Roban di malam hari. Bagaimana situasinya? kondisi Jalan Baru Alas Roban cenderung lengang pada Sabtu (25/1/2025). Minimnya penerangan juga membuat Alas Roban rawan akan kecelakaan lalu lintas, belum lagi ada lubang di jalan tidak terlihat.

    Dikutip dari Antara, Pejabat Pembuat Komitmen 1.2 Provinsi Jawa Tengah Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional Jawa Tengah – DIY Christianto Yudha di Batang, Rabu, mengatakan bahwa fenomena kerusakan jalan pantura kini sudah cukup memprihatinkan sehingga perlu dilakukan penambalan.

    “Saat curah hujan deras, kemunculan lubang jalan di pantura bisa mencapai 100 lubang hingga 200 lubang sehingga bisa menjadi ancaman serius keselamatan pengendara,” katanya.

    Menurut dia, pihaknya telah menyiapkan dua tim tambal jalan untuk menanggulangi kerusakan jalan berlubang di jalur pantura itu.

    “Kami menyediakan sekitar 2.000 ton aspal untuk menambal lubang. Akan tetapi, umur tambalan dari aspal ini pendek apalagi jika terus diguyur hujan deras,” katanya.

    Ia mengatakan ada dua faktor utama yang menyebabkan lubang-lubang jalan di pantura terus bermunculan yaitu tingginya curah hujan yang merusak struktur aspal dan beratnya beban muatan (Over Dimension Over Load (ODOL) yang melintas di jalur pantura.

    (riar/din)

  • Shopee Sabet Emas di Kategori e-Commerce Pilihan Gen Z

    Shopee Sabet Emas di Kategori e-Commerce Pilihan Gen Z

    Jakarta

    Shopee Indonesia berhasil meraih penghargaan sebagai e-commerce utama pilihan Gen Z di ajang Marketeers Youth Choice Award 2025. Shopee memenangkan peringkat Gold untuk kategori E-Commerce di kalangan Gen Z mengungguli e-commerce lain di Indonesia.

    “Shopee selalu berupaya memahami preferensi setiap pengguna agar kami dapat terus menghadirkan layanan yang relevan bagi mereka. Oleh karena itu, kami sangat berterima kasih atas pengakuan yang diberikan para Gen Z melalui Marketeers Youth Choice Award 2025. Ke depannya, kami akan terus menghadirkan layanan dan pengalaman belanja yang lebih baik lagi bagi seluruh pengguna kami,” ungkap Direktur Eksekutif Shopee Indonesia dalam keteranganyannya, Selasa (28/1/2025).

    Christin Djuarto mengapresiasi penghargaan yang diberikan oleh Marketeers kepada Shopee. Penghargaan ini menjadi bukti bentuk nyata komitmen Shopee dalam menghadirkan pengalaman belanja yang inovatif dan menyenangkan bagi seluruh pengguna, termasuk Gen Z.

    Putri Lukman, Director of Business (Fashion & FMCG) Shopee Indonesia/Foto: Istimewa

    Dalam menghadirkan layanan terbaik bagi para pengguna termasuk Gen Z, Shopee terus meluncurkan berbagai inovasi interaktif di platformnya, di antaranya:

    Shopee Live dan Shopee Video

    Shopee memiliki fitur Shopee Live dan Shopee Video untuk mengakomodasi kebutuhan para pengguna yang sekarang ini semakin memprioritaskan pengalaman belanja interaktif. Melalui Shopee Live dan Shopee Video, pengguna bisa mendapatkan informasi yang lebih lengkap dan jelas mengenai sebuah produk dalam bentuk konten video interaktif. Di sepanjang tahun 2024, ada lebih dari 1 miliar produk UMKM yang terjual melalui Shopee Live.

    Garansi Tepat Waktu

    Untuk memastikan kecepatan dan ketepatan waktu pengiriman, Shopee meluncurkan program Garansi Tepat Waktu pada tahun 2024. Dalam program ini, Shopee juga menggandeng sejumlah mitra perusahaan logistik, seperti Anteraja, JNE, Pos Indonesia, dan SiCepat. Melalui inisiatif ini, pembeli bisa mendapatkan voucher kompensasi apabila pesanan mereka datang melebihi waktu garansi tiba.

    Kampanye Spesial Shopee

    Shopee secara regular menghadirkan beragam kampanye untuk membantu penjual menarik perhatian para pengguna, kampanye tanggal kembar seperti 12.12 Birthday Sale, Flash Sale, program bundling, kampanye Ramadan, dan masih banyak lagi.

    “Tak hanya fokus pada inovasi teknologi, Shopee juga berkomitmen membantu pertumbuhan UMKM dan produk lokal di platform kami. Dengan berbagai program menarik dan fitur unggulan, kami ingin terus membangun ekosistem e-commerce yang lebih positif dan relevan bagi seluruh masyarakat Indonesia,” tambah Christin.

    Sementara itu CEO MarkPlus, Inc. dan Marketeers Iwan Setiawan mengatakan sebagai digital native dan kelompok generasi terbesar di Indonesia, Gen Z dianggap sebagai salah satu generasi yang paling vokal dalam mengemukakan opini mereka. Itulah mengapa banyak brand yang berlomba-lomba meluncurkan beragam kampanye kreatif untuk membangun image positif di kalangan Gen Z.

    “Segmen Gen Z penting bagi para marketeer karena jadi the one setting the trend. Di sisi lain, banyak sekali keputusan pembelian di dalam keluarga yang terjadi atau diserahkan ke Gen Z sebagai anak. Sebab itu, untuk menyasar Gen Z, brand harus memakai gaya komunikasi yang sesuai, dari konvensional ke fungsional. Jangan sampai, pemasar merasa sudah memiliki komunikasi dengan tone anak muda tapi ternyata bukan preferensi yang dimiliki Gen Z, melainkan komunikasi untuk Milenial,” ujar Iwan.

    Memahami besarnya pasar Gen Z di Indonesia, Marketeers kembali mengadakan Marketeers Youth Choice Award, ajang penghargaan bagi brand-brand yang paling diminati oleh Gen Z. Memasuki tahun kelima penyelenggaraannya, Marketeers Youth Choice Award 2025 kali ini melibatkan lebih dari 2.300 Gen Z dari kalangan Sekolah Menengah Atas (SMA), mahasiswa, hingga fresh graduate di berbagai kota di Indonesia.

    Mereka berasal dari Jabodetabek, Surabaya, Banten, Bandung, Garut, Yogyakarta, Purwokerto, Sukabumi, Palembang, Karawang, Kalimantan Timur, Malang, Cilegon, Sumatera Utara, Semarang, Makassar, Riau, Jember, Cirebon, Sukoharjo, Cimahi, Surakarta, Padang, dan Bali. Acara penghargaan ini berlangsung meriah di CGV Grand Indonesia, Jumat (24/01).

    Berdasarkan riset Market Landscape E-commerce Indonesia 2024 yang dilakukan oleh Kantar, harga, kemudahan dan kecepatan proses belanja online merupakan faktor utama yang mempengaruhi preferensi masyarakat, khususnya anak muda dalam memilih platform e-commerce. Keberhasilan ini juga mencerminkan kemampuan Shopee dalam menghadirkan layanan yang relevan dengan preferensi dan gaya hidup digital generasi muda.

    Selain Shopee, Marketeers Youth Award juga menganugerahkan penghargaan kategori Gold kepada sejumlah perusahaan dari berbagai bidang industri yang telah berhasil memenangkan hati Gen Z, diantaranya PT Bank Central Asia Tbk (BCA), PT Pertamina, HMNS, Erigo, Azarine, FORE, dan masih banyak lagi.

    (ega/ega)

  • Kereta Api RI Makin Ngebut di 2025, Kecepatan Digeber 120 Km/Jam

    Kereta Api RI Makin Ngebut di 2025, Kecepatan Digeber 120 Km/Jam

    Jakarta, CNBC Indonesia – PT Kereta Api Indonesia (Persero) bersama Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan resmi menetapkan Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) 2025. Grafik perjalanan ini akan mulai diberlakukan pada 1 Februari 2025, mencakup jaringan jalur kereta api nasional di Jawa dan Sumatera, dengan berbagai penyesuaian dan pengembangan yang bertujuan untuk meningkatkan pelayanan kepada pelanggan.

    “Dalam Gapeka 2025, waktu perjalanan kereta api akan semakin singkat karena peningkatan kecepatan pada 1.076 perjalanan kereta, dengan peningkatan kecepatan mencapai 5-30 km/jam. Selain itu, rute baru juga dibuka untuk mengakomodasi kebutuhan masyarakat yang terus berkembang. Langkah ini merupakan bentuk nyata komitmen pemerintah melalui KAI dalam menyediakan layanan transportasi yang lebih efisien dan kompetitif,” ungkap Vice President Public Relations KAI Anne Purba dikutip Selasa (28/1/2025).

    Anne menambahkan, salah satu perubahan signifikan adalah perluasan layanan kereta api perintis di lintas Rantauprapat Baru-Pondok S5 dan Kreunggeukeuh-Kutablang-Muara Satu. Optimalisasi layanan kereta api perkotaan, seperti KRL Jabodetabek, juga menjadi fokus utama. Selain itu, pola operasi beberapa kereta api, seperti KRL Yogyakarta, KA Bandara YIA, KA Bandara Adi Soemarmo, dan KA Bandara Kualanamu, telah disesuaikan untuk memenuhi permintaan pasar. Jadwal kereta feeder pun telah diatur ulang untuk meningkatkan integrasi dengan layanan Whoosh di Stasiun Padalarang.

    “DJKA dan KAI juga telah melakukan berbagai peningkatan prasarana perkeretaapian sebagai bentuk pengembangan kualitas layanan diantaranya meliputi perubahan jalur tunggal menjadi jalur ganda pada segmen Sepanjang-Mojokerto dan Kiaracondong – Cicalengka serta pembangunan jalur baru pada lintas Kutablang-Muara Satu dan Rantauprapat Baru-Pondok S5. Selain itu, terdapat penambahan stasiun pemberhentian baru, yakni Stasiun Pondok Rajeg (Revitalisasi BPTJ), Stasiun Kedinding dan Stasiun Boharan sebagai stasiun naik turun penumpang. Optimalisasi lainnya dalam Gapeka 2025 ini dilakukan seperti penambahan intermediate Blok pada jalur KA Prabumulih – Simpang yang diharapkan dapat meningkatkan frekuensi perjalanan kereta api, khususnya pada kereta api angkutan barang,” tuturnya.

    Inovasi ini memungkinkan peningkatan kecepatan maksimum hingga 120 km/jam di beberapa segmen jalur, seperti:

    Foto: Ilustrasi Kereta Api Jarak Jauh. (Dok. KAI)
    Ilustrasi Kereta Api Jarak Jauh. (Dok. KAI)

    • Cikarang – Cikampek
    • Cikampek – Haurgeulis
    • Cirebon – Cirebon Prujakan
    • Cirebon Prujakan – Tegal
    • Cirebon Prujakan – Prupuk
    • Tegal – Comal
    • Kalibodri – Semarang Poncol
    • Semarang Tawang – Ngrombo
    • Ngrombo – Kradenan
    • Kebasen – Kutoarjo
    • Banjar – Kawunganten
    • Jeruklegi – Kroya
    • Kutoarjo – Yogyakarta
    • Lempuyangan – Solobalapan
    • Solojebres – Walikukun
    • Gundih – Solobalapan
    • Walikukun – Mojokerto
    • Kertosono – Blitar
    • Cepu – Lamongan
    • Mojokerto – Wonokromo
    • Wonokromo – Surabaya Gubeng
    • Leces – Probolinggo
    • Probolinggo – Pasuruan

    Perubahan ini berdampak pada waktu perjalanan yang lebih singkat. Berikut beberapa layanan kereta api dengan waktu tempuh yang dipangkas:

    1. KA Majapahit, lintas pelayanan Pasarsenen – Malang dengan pemangkasan waktu tempuh 119 menit;

    2. KA Pandalungan, lintas pelayanan Gambir – Jember dengan pemangkasan waktu tempuh 95 menit;

    3. KA Progo, lintas pelayanan Lempuyangan – Pasarsenen dengan pemangkasan waktu tempuh 85 menit;

    4. KA Tawang Jaya, lintas pelayanan Pasarsenen – Semarang Poncol dengan pemangkasan waktu tempuh 76 menit;

    5. KA Ciremai, lintas pelayanan Bandung – Semarang Tawang dengan pemangkasan waktu tempuh 74 menit;

    6. Serta KA-KA lainnya.

    “Perubahan dalam Gapeka 2025 ini kami harapkan dapat meningkatkan kenyamanan pelanggan dan mendukung kebutuhan mobilitas masyarakat secara optimal. Inovasi ini juga diharapkan dapat memperkuat peran kereta api sebagai moda transportasi yang aman, cepat, dan efisien,” tutup Anne.

    (wur/wur)

  • Ribuan Buruh Geruduk DPR RI pada 6 Februari 2025, Ada Apa? – Page 3

    Ribuan Buruh Geruduk DPR RI pada 6 Februari 2025, Ada Apa? – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) yang merupakan anggota Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) ke-26, ribuan buruh dari Jabodetabek yang tergabung dalam FSPMI dan Partai Buruh akan menggelar aksi unjuk rasa di depan Gedung DPR RI pada 6 Februari 2025.

    Tidak kurang dari 5.000 buruh diperkirakan akan hadir di aksi tersebut. Selain di Jakarta, demo buruh serupa juga akan dilaksanakan serentak di berbagai daerah seperti Bandung, Surabaya, Semarang, Medan, Gorontalo, dan Batam.

    Presiden FSPMI, Riden Hatam Aziz, menegaskan bahwa aksi ini merupakan tradisi tahunan yang selalu dilakukan setiap peringatan HUT FSPMI untuk menegaskan kembali komitmen perjuangan buruh terhadap keadilan sosial dan kesejahteraan pekerja.

    “Aksi ini adalah momentum untuk menyampaikan aspirasi terkait isu-isu perburuhan, sekaligus sebagai bentuk apresiasi kepada Presiden Prabowo Subianto atas kebijakan pro-rakyat yang telah beliau jalankan,” ujar Riden Hatam Aziz.

    Dalam aksi kali ini, 10 tuntutan utama menjadi fokus FSPMI dan Partai Buruh, seperti disampaikan oleh Ketua Majelis Nasional FSPMI sekaligus Presiden Partai Buruh, Said Iqbal.

    “Kami membawa sepuluh tuntutan utama untuk disuarakan kepada DPR RI. Tuntutan ini mencerminkan harapan jutaan buruh di Indonesia agar ada perubahan nyata terhadap kebijakan yang berdampak pada kesejahteraan rakyat,” kata Said Iqbal.

    Berikut 10 Tuntutan Buruh

    Hapus Outsourcing
    Tolak Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan – Tolak Asuransi Swasta Tambahan
    Segera sahkan UU Ketenagakerjaan yang baru sesuai perintah Mahkamah Konstitusi (MK) dan yang melindungi hak buruh.
    Tegakkan aturan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3)
    Sahkan RUU Pekerja Rumah Tangga (PRT) menjadi Undang-Undang
    Tolak Usia Pensiun 59 Tahun
    Reforma Agraria dan Kedaulatan Pangan – Stop Impor
    Pecat Jajaran Menteri yang Membiarkan Terjadinya Pagar Laut
    Bentuk Panitia Khusus (Pansus) DPR RI tentang Pagar Laut
    Dukung Terus Presiden Prabowo Subianto dalam Kebijakan Pro-Rakyat

    Aksi ini diharapkan menjadi momentum untuk memperkuat perjuangan buruh dalam menghadapi berbagai persoalan ketenagakerjaan. FSPMI dan Partai Buruh menegaskan komitmennya untuk terus berada di garis depan perjuangan demi kesejahteraan kaum pekerja.

    “Kami berharap, melalui aksi ini, suara dan aspirasi kaum buruh dapat didengar oleh para pembuat kebijakan, sehingga perubahan yang berpihak pada buruh dan rakyat dapat segera terwujud,” pungkas Said Iqbal.

  • Cara Jasa Marga Cegah Kemacetan di Libur Panjang Imlek dan Isra Miraj 2025

    Cara Jasa Marga Cegah Kemacetan di Libur Panjang Imlek dan Isra Miraj 2025

    Jakarta

    Pada momen libur panjang Tahun Baru Imlek dan Isra Miraj 2025, PT Jasa Marga memperkirakan lebih dari 1,5 juta kendaraan akan meninggalkan wilayah Jabodetabek. Prediksi ini menunjukkan peningkatan lalu lintas sebesar 10,9 persen dibandingkan kondisi normal.

    Untuk mengantisipasi potensi kemacetan, Jasa Marga telah menyiapkan sejumlah langkah strategis. Salah satu upaya utama adalah menambah jumlah petugas di titik-titik rawan kepadatan untuk memastikan kelancaran lalu lintas.

    Dalam siaran persnya, Lisye Octaviana, Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga, mengungkapkan bahwa seluruh peralatan tol di gardu telah diperiksa dan dipastikan berfungsi dengan baik. Selain itu, Jasa Marga juga menambah jumlah petugas hingga mobile reader untuk meningkatkan kapasitas transaksi di gerbang tol.

    “Tidak hanya di gerbang tol, potensi terjadinya kepadatan di lajur pun kami antisipasi dengan penempatan petugas di titik-titik rawan kepadatan di jalan tol favorit untuk mempercepat penanganan gangguan kendaraan di lajur serta mengatur lalu lintas dengan lebih cepat lagi. Melalui diskresi Kepolisian, Jasa Marga juga siap mendukung rencana rekayasa lalu lintas, seperti contra flow, dengan menempatkan petugas dan rambu-rambu pendukung,” ujar Lisye.

    Selain itu, Jasa Marga akan berkoordinasi dengan Kepolisian untuk menerapkan sistem buka-tutup rest area jika kapasitas parkir sudah mendekati batas maksimal. Hal ini dilakukan agar arus lalu lintas di sekitar rest area tetap lancar.

    Komunikasi terkait rekayasa lalu lintas ini akan disampaikan secara aktif kepada para pengguna jalan melalui Jasa Marga Tollroad Command Center. Informasi terkini juga akan disampaikan melalui Dynamic Message Sign (DMS), akun resmi media sosial Jasa Marga di X (sebelumnya Twitter), dan berbagai kanal lainnya.

    Perlu diketahui, per Sabtu (26/1/25) lalu, Jasa Marga sudah mencatat bahwa mayoritas kendaraan (49,1%) yang meninggalkan Jabodetabek mengarah ke Timur atau tol Trans Jawa dan Bandung. Selain itu, 29,6% kendaraan menuju ke arah Barat (Merak) dan 21,3% kendaraan menuju ke arah Selatan (Puncak, Jawa Barat).

    (mhg/lua)

  • Margasatwa Ragunan bidik 100.000 pengunjung selama liburan Imlek

    Margasatwa Ragunan bidik 100.000 pengunjung selama liburan Imlek

    Jakarta (ANTARA) – Pengelola Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta Selatan membidik sebanyak 100.000 pengunjung memadati kawasan wisata itu selama masa liburan Isra Miraj dan Tahun Baru Imlek 2576 Kongzili.

    “Kalau kita boleh katakan sekitar 100.000 pengunjung selama lima hari, hari ini saja sudah 35.000 pengunjung,” kata Kepala Humas Taman Margasatwa Ragunan Wahyudi Bambang kepada wartawan di Jakarta, Senin.

    Bambang berharap prediksi itu tidak meleset mengingat cuaca di Jakarta Selatan sering hujan.

    Dibandingkan tahun sebelumnya, sebanyak 108.000 pengunjung telah memasuki Ragunan pada hari libur nasional Isra Miraj dan Imlek 2024.

    Kendati demikian, pihaknya optimistis bisa mengejar angka itu lantaran mengingat momen liburan Imlek menjadi andalan warga untuk mendatangi Taman Margasatwa Ragunan.

    “Terbukti hari Minggu kemarin sampai 42 ribuan, di long weekend sebelumnya enggak sampai, paling 20.000-30.000 orang,” kata Bambang.

    Para pengunjung pun masih didominasi warga Jabodetabek dibandingkan dari luar Jakarta dan sekitarnya.

    “Pengunjung mayoritas dari Jakarta, Bogor, Tangerang, Depok dan Bekasi,” ujarnya.

    Dalam kesempatan itu, Bambang mengingatkan agar pengunjung tak hanya menjaga anak-anaknya yang masih di bawah umur, namun juga orang tua yang sudah lanjut usia (lansia) karena dinilai rentan terpisah.

    “Lansia juga jadi rentan ya, karena memang dari fisik ini lemah, kadang kalau keramaian kadang-kadang tertinggal atau terpisah. Kemudian daya ingat dari para lansia ini juga terbatas. Maka, para lansia harus mendapat perhatian khusus ketika berada di keramaian,” tuturnya.

    Bambang juga mengingatkan kepada para pengunjung untuk membawa payung, jas hujan maupun obat-obatan karena di Jakarta sedang musim hujan.

    Pewarta: Luthfia Miranda Putri
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

  • Kemenperin Buka-bukan Peluang Industri Elektronik RI Lepas dari Ketergantungan Impor

    Kemenperin Buka-bukan Peluang Industri Elektronik RI Lepas dari Ketergantungan Impor

    Bisnis.com, JAKARTA – Kementerian Perindustrian (Kemenperin) menyebut terdapat peluang bagi industri elektronik untuk terlepas dari ketergantungan impor bahan baku. Namun, tantangan tersebut masih akan menghantui tahun ini. 

    Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Elektronika, Setia Diarta mengatakan industri elektronika Indonesia tahun ini terus menghadapi tantangan yang tidak jauh berbeda dengan periode sebelumnya, tetapi peluang untuk berkembang tetap terbuka. 

    “Salah satu isu utama adalah ketergantungan tinggi pada impor bahan baku dan komponen elektronik,” kata Setia kepada Bisnis, dikutip Senin (27/1/2025). 

    Adapun, kondisi tersebut dinilai tidak hanya memengaruhi efisiensi biaya produksi, tetapi juga melemahkan daya saing produk lokal di pasar domestik dan global.

    Setia atau akrab disapa Tata itu menyebut peluang yang dimiliki industri elektronika masih terbuka. Apalagi, Indonesia adalah pasar domestik yang sangat besar, dengan populasi lebih dari 270 juta jiwa. 

    “Ini menjadi modal utama untuk menciptakan basis permintaan yang kuat bagi produk elektronik lokal,” jelasnya. 

    Dalam hal ini, pemerintah memberikan dukungan kebijakan lewat implementasi Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) yang menjadi insentif penting bagi industri untuk meningkatkan kandungan lokal dalam produk elektronik, memperkuat ekosistem industri, dan mengurangi ketergantungan pada impor.

    Dia mengakui iklim usaha dan investasi di Indonesia membutuhkan perbaikan lebih lanjut, terutama dalam menyederhanakan proses perizinan, menekan biaya tenaga kerja yang tidak seimbang dengan produktivitas, serta memastikan stabilitas kebijakan yang konsisten. 

    “Ketimpangan infrastruktur, yang saat ini terkonsentrasi di Pulau Jawa [khususnya Jabodetabek], juga menjadi tantangan tambahan dalam mendorong pemerataan pertumbuhan sektor ini,” tambahnya. 

    Lebih lanjut, dia juga menyoroti penguasan teknologi industri yang masih tertinggal. Menurut Tata, sektor ini masih berjuang untuk mengejar ketertinggalan dalam penguasaan teknologi mutakhir seperti chip semikonduktor, Artificial Intelligence (AI), dan Internet of Things (IoT). 

    “Meskipun perkembangan IoT di Indonesia menunjukkan potensi positif, belum adanya ekosistem teknologi yang terintegrasi menjadi penghambat utama,” jelasnya. 

    Tata melihat industri elektronik masih menunjukkan kinerja yang positif. Hal ini tercerminkand dari data Badan Pusat Statistik (BPS) triwulan III/2024. Sektor industri Barang Logam, Komputer, Barang Elektronik, Optik, dan Peralatan Listrik tumbuh 7,25% year-on-year (YoY). 

    Jika dibandingkan dengan tahun lalu, pertumbuhannya lebih rendah dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yakni sebesar 13,68% yoy. Namun, pertumbuhannya lebih tinggi dibandingkan triwulan sebelumnya 4,11%. 

    “Data ini memberikan harapan bahwa industri elektronika masih dapat berkembang mendukung transformasi digital,” pungkasnya. 

  • Libur Isra Miraj, Arus Kendaraan Menuju Puncak dan Bandung Meningkat Signifikan
                
                    
                        
                            Nasional
                        
                        27 Januari 2025

    Libur Isra Miraj, Arus Kendaraan Menuju Puncak dan Bandung Meningkat Signifikan Nasional 27 Januari 2025

    Libur Isra Miraj, Arus Kendaraan Menuju Puncak dan Bandung Meningkat Signifikan
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com – 
    Volume lalu lintas di sejumlah ruas jalan tol di Jabodetabek dan Jawa Barat meningkat signifikan pada hari libur
    Isra Miraj
    , Senin (27/1/2025).
    Senior General Manager
    Jasamarga Metropolitan Tollroad
    Regional Division, Widiyatmiko Nursejati, peningkatan signifikan tercatat di Gerbang Tol (GT) Ciawi 1 menuju kawasan Puncak.
    “Sebanyak 43.424 kendaraan melewati GT Ciawi, meningkat 55,36 persen dibandingkan volume lalu lintas normal sebanyak 27.950 kendaraan,” kata Widiyatmiko dalam keterangan resmi, Senin (27/1/2025).
    Sementara itu, arus kendaraan menuju Bandara Internasional Soekarno-Hatta melalui GT Cengkareng justru menurun.
    Pihak Jasa Marga mencatat ada 62.287 kendaraan yang melintas menuju Bandara Soekarno-Hatta atau 7,97 persen lebih rendah dibanding lalu lintas normal sebanyak 68.768 kendaraan.
    Di wilayah Jawa Barat, total sebanyak 131.474 kendaraan tercatat melintasi jalan tol, naik 5,04 persen dari volume normal sebanyak 125.164 kendaraan.
    “Peningkatan signifikan terjadi di dua gerbang tol utama, yakni GT Cileunyi (Tol Padaleunyi) dan GT Pasteur (Tol Padaleunyi),” kata Widiyatmoko.
    Untuk GT Cileunyi (Tol Padaleunyi), sebanyak 32.124 kendaraan menuju Rancaekek, Garut, dan sekitarnya, meningkat 30,04 persen dari volume normal sebanyak 24.704 kendaraan.
    Sebaliknya, arus kendaraan keluar dari wilayah tersebut lebih rendah, dengan hanya 29.156 kendaraan tercatat, turun 5,78 persen dari volume normal sebesar 30.945 kendaraan.
    Sementara itu, volume kendaraan keluar menuju Kota Bandung melalui GT Pasteur meningkat 6,30 persen, tercatat 36.401 kendaraan dibanding lalu lintas normal sebanyak 34.245 kendaraan.
    Namun, kendaraan yang meninggalkan Bandung melalui gerbang tol ini menurun 4,19 persen, hanya mencapai 33.793 kendaraan dibanding normalnya 35.270 kendaraan.
    Para pengguna jalan diimbau untuk mempersiapkan perjalanan dengan memastikan kondisi kendaraan prima, saldo e-toll mencukupi, dan bahan bakar memadai.
    “Pengguna juga disarankan menggunakan satu kartu e-toll yang sama untuk transaksi di jalan tol dengan sistem tertutup, seperti Tol Cipularang, Padaleunyi, dan JORR II,” ujar Widiyatmoko.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.