kab/kota: Gunung

  • Hudoq Pekayang, Napas Leluhur dari Tanah Mahakam

    Hudoq Pekayang, Napas Leluhur dari Tanah Mahakam

    Liputan6.com, Jakarta Di tengah embusan angin hutan Kalimantan yang membawa aroma tanah basah dan daun segar, Kampung Liu Mulang di Kecamatan Long Pahangai, Kabupaten Mahakam Ulu, Kalimantan Timur berubah menjadi panggung hidup budaya Dayak Bahau.

    Pada Selasa, 21 Oktober 2025, ritual sakral Hudoq Pekayang dimulai, sebuah pagelaran budaya yang bukan sekadar parade adat, melainkan napas kolektif masyarakat Mahakam Ulu untuk merayakan panen syukur, dan ikatan leluhur dengan alam.

    Di sebuah lapangan terbuka yang menjadi saksi bisu generasi, ratusan warga berkumpul, menyaksikan tarian hudoq, penari bertopeng kayu yang melambangkan roh penjaga tanah, berkecamuk dalam irama gendang dan gong. Bukan hanya hiburan, ini adalah doa hidup yaitu agar tanah subur, sungai deras, dan hati manusia tetap teguh seperti akar beringin.

    Hudoq Pekayang adalah ritual sakral masyarakat Dayak Bahau di Mahakam Ulu yang berfokus pada siklus tanam padi gunung. Ritual ini dimulai setelah upacara Menugal atau penanaman padi selesai, biasanya antara September hingga November.

    Dalam upacara tersebut, para pawang memimpin pembacaan mantra untuk memanggil roh leluhur dan dewa, yang kemudian menjelma melalui penari Hudoq. Para penari mengenakan topeng kayu yang unik dan kostum dari daun pisang untuk melambangkan kesuburan dan menyembunyikan kemuliaan roh.

    Mereka menari diiringi tabuhan gong dan gendang dengan gerakan yang memiliki makna simbolis, seperti mengusir hama dan memohon berkah. Ritual ini bertujuan untuk meminta perlindungan dan hasil panen yang melimpah dari roh leluhur dan alam.

    Setelah ritual berakhir, diadakan syukuran sebagai ucapan terima kasih atas berkat yang diberikan. Ritual Hudoq Pekayang menjadi cara bagi masyarakat Dayak untuk menjaga harmoni dengan alam dan leluhur mereka.

    Pagelaran ini, yang berlangsung selama tiga hari penuh, menghidupkan kembali tradisi yang telah pudar di banyak sudut Kalimantan. Seni pahat kayu, kerajinan manik, dan ragam ritual, menjadi jembatan antara masa lalu dan masa depan.

    Di tengah hiruk-pikuknya, Bupati Mahakam Ulu Angela Idang Belawan dan Wakil Bupati Suhuk, hadir bukan sebagai tamu kehormatan semata, melainkan sebagai bagian dari keluarga adat. Kehadiran mereka menambah lapisan makna yakni pemimpin baru yang datang untuk mendengar, bukan hanya memerintah.

    “Ini adalah momen di mana budaya bukan lagi kenangan, tapi denyut nadi pembangunan kita,” kata Angela dalam sambutannya.

    Puncak emosional datang saat prosesi pemberian nama kehormatan dari Lembaga Adat Kampung Liu Mulang dalam ritual Amin Lalii Umaq Lekwai. Di hadapan para tetua berbalut pakaian adat, Bupati Angela dianugerahi “Livang Urip Jayaa”, yang berarti “Merindukan Kehidupan yang Sejahtera”.

    Nama ini, seperti bisikan angin dari zaman leluhur, mencerminkan kerinduan warga Mahulu akan masa di mana sungai Mahakam bukan hanya urat nadi ekonomi, tapi juga sumber kedamaian.

    Sementara itu, Wakil Bupati Suhuk menerima “Tegelung Ubung Do”, atau “Pilar Penyangga Kehidupan yang Tegak Lurus seperti Matahari yang Tak Pernah Padam”.

    Perwakilan Lembaga Adat, Livenius Ling, menjelaskan lebih dalam. Arti dari Livang itu adalah merindukan sesuatu yang sudah lalu. Sementara Urip adalah kehidupan, Jayaa adalah kemakmuran, kedamaian, ketentraman. Dan Tegelung Ubung Do bermakna matahari yang menjadi simbol kehidupan yang besar, menyala, memberi semangat. Ia menekankan, nama-nama ini sakral, tak boleh disandang sembarangan.

    “Diberikan karena Ibu Bupati dan Bapak Wabup layak. supaya kita hidup damai dan sejahtera serta jaya,” ujarnya.

    Penjelasan Livenius seolah menyulam benang makna dari akar tradisi. Kedua nama itu memang nama besar dan sangat sakral.

    “Sehingga dibuat nama itu karena beliau berdoa memegang kita sekarang di Mahakam Ulu ini. Biar kita sesuai dengan nama mereka, kita hidup damai, tenteram, mendadak jaya,” paparnya.

    Kamis, 23 Oktober 2025, rombongan Angela melangkah ke Kecamatan Long Apari, wilayah terpencil di ujung Mahakam yang berbatasan dengan hutan belantara Kalimantan dan Malaysia.

    Kunjungan perdana ini disambut hangat oleh masyarakat Kampung Tiong Bu’u melalui ritual adat penuh makna, menegaskan ikatan erat antara pemerintah dan budaya lokal.

    Setibanya di dermaga Tiong Bu’u, rombongan disambut dengan ritual Purli Beruon, dipimpin Lembaga Adat Noha Buan dan Long Kerioq. Ritual ini, simbol doa keselamatan, menjadi pembuka penyambutan yang sarat nilai budaya.

    Tarian Tunggal Putra dari Kampung Noha Buan mengiringi langkah rombongan, diikuti prosesi Seruang, simbol kehormatan, menuju Lamin Adat. Puncaknya, prosesi pemasangan Usut (gelang manik) oleh Lembaga Adat Long Kerioq dan Tiong Bu’u, menandakan penerimaan resmi dan restu masyarakat adat.

    Makna ritual tersebut adalah segala kebaikan, tanpa pahit bagi pemberi dan penerima, semuanya aman, damai, dan sejahtera. Sebagai wujud persaudaraan, Camat Long Apari menyerahkan cinderamata berupa topi, kalung manik, dan pasuk, simbol perlindungan dan ikatan keluarga.

    “Topi untuk perlindungan, kalung tanda kita sudah bersaudara, dan gelang menunjukkan tamu telah menjadi bagian dari warga kampung,” kata anggota Dewan Adat Mahakam Ulu, Livenius Ling.

    Di Lamin Adat, ritual Kesik Uwat Dawan, pemasangan gelang berpasangan disertai persembahan makanan, mengukuhkan ikatan keluarga antara pemimpin dan masyarakat.

    “Ini tanda kita satu keluarga. Mereka yang memimpin kita di sini,” ujar Livenius, menegaskan kedalaman makna budaya dalam setiap prosesi.

    Angela menyapa warga dan membeberkan program 100 hari kerja, termasuk Gerakan Pangan Murah dan Bakti Sosial Kesehatan Gratis yang langsung diluncurkan di Long Apari.

    “Kami ingin meringankan beban pangan yang mahal di sini. Program ini akan terus berjalan, termasuk pelayanan kesehatan gratis, agar pemerintah hadir langsung di tengah warga,” tegasnya.

  • KDM Setop Operasi 26 Tambang di Parung Panjang-Rumpin, Bahlil: Saya Belum Tahu

    KDM Setop Operasi 26 Tambang di Parung Panjang-Rumpin, Bahlil: Saya Belum Tahu

    Jakarta

    Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia belum mengetahui penghentian sementara 26 aktivitas tambang di Parung Panjang dan Rumpin oleh Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi atau Kang Dedi Mulyadi (KDM) beberapa waktu lalu.

    “Saya belum tahu, belum baca (berita itu),” kata Bahlil usai menghadiri acara Sarasehan 100 Ekonom Indonesia di Menara Bank Mega, Jakarta Selatan, Selasa (28/10/2025).

    Dikutip dari CNN Indonesia, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menghentikan sementara aktivitas pertambangan di wilayah Kecamatan Parung Panjang, Kecamatan Rumpin dan Kecamatan Cigudeg, Kabupaten Bogor. Dalam surat bernomor 7920/ES.09/PEREK yang ditandatangani Dedi, tertulis perintah untuk penghentian sementara kegiatan usaha pertambangan sejak tanggal 26 September 2025 hingga waktu yang tidak ditentukan. Surat itu dibenarkan Kepala Dinas Kominfo Jawa Barat, Adi Komar.

    Permintaan penghentian aktivitas pertambangan dilakukan lantaran masih terdapat permasalahan terkait aspek lingkungan dan keselamatan sehingga menyebabkan terganggunya ketertiban umum, kemacetan, polusi, kerusakan infrastruktur jalan dan jembatan serta berpotensi terjadinya kecelakaan.

    Kemudian pelaksanaan tata kelola kegiatan tambang termasuk rantai pasok masih belum sesuai sebagaimana yang diamanatkan pada surat edaran sebelumnya dan ketentuan peraturan perundangan yang berlaku.

    “Diminta kepada saudara menghentikan sementara kegiatan usaha pertambangan sejak tanggal 26 September 2025 sampai dengan terpenuhinya ketentuan sebagaimana dimaksud pada angka 2 (dua) di atas dan setelah menyampaikan laporan secara tertulis disertai bukti dukung kepada Gubernur Jawa Barat c.q Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Jawa Barat,” tulis surat yang dikeluarkan pada Kamis (25/9).

    26 Pemilik Izin Usaha Pertambangan:

    A. Kecamatan Rumpin

    1. PT. KARYA CITRA QUARINDO

    2. PT. MUSIKA PURBANTARA UTAMA

    3. PT. LOLA LAUTTIMUR

    4. PT. SOLUSI BANGUN BETON

    5. CV ANEKA SRI

    6. PT. LOTUS SG LESTARI

    B. Kecamatan Cigudeg

    1. PT WINDOE ANDESIT UTAMA

    2. PT GUNUNG MAS JAYA INDAH

    3. PT BATUJAYA MAKMUR

    4. PT MEGANTA BATU SAMPURNA

    5. KUD SERBA GUNA

    6. PT ALOMA WANGI

    7. PT BATUTAMA MANIKAM NUSA

    8. PT DIAN PURNAWIRASWASTA

    9. PT SINAR MANDIRI MITRASEJATI

    10. PT TARUNA TANGGUH MANDIRI

    11. PT ANDESIT PRATAMA

    12. PT BATU MULTINDO PERKASA

    13. PT SUDAMANIK

    14. PT GUNUNG PRIMA BOGOR

    15. PT WIJAYA KARYA BETON

    16. PT BATU SARANA PERSADA

    17. PT CENTRAL PASIFIC DEVELEOPMENT

    18. PT ANDESIT PRATAMA JAYA

    19. PT MEGA MAS CORPORINDO

    C. Kecamatan Parung Panjang:

    1. PT SOFA NUGRAHA.

    (ara/ara)

  • Jalur Kandangan Madiun Terputus Longsor, Warga Kare Gotong Royong Buka Akses Jalan

    Jalur Kandangan Madiun Terputus Longsor, Warga Kare Gotong Royong Buka Akses Jalan

    Madiun (beritajatim.com) – Hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Kare, Kabupaten Madiun, selama sepekan terakhir menyebabkan longsor di Dusun Kandangan, Desa Kare. Akibatnya, jalur alternatif yang menghubungkan Madiun dan Ponorogo terputus sementara karena tertimbun material tanah dan batu.

    Sedikitnya tujuh titik longsor terpantau di sepanjang jalur Kandangan. Warga setempat bersama relawan bahu-membahu membersihkan timbunan tanah menggunakan peralatan seadanya agar akses jalan bisa kembali dilalui. Meski sebagian titik sudah terbuka untuk kendaraan roda dua, satu lokasi longsor masih sulit dibersihkan karena material menumpuk cukup tebal.

    “Satu titik masih parah karena tanahnya menumpuk tinggi. Dari kemarin Kami sudah coba bersihkan, tapi tanpa alat berat tidak bisa cepat selesai,” kata Gianto, warga Desa Kare, Selasa (28/10/2025).

    Menurut Gianto, tebing di lokasi longsor memiliki ketinggian sekitar 10 meter dengan panjang longsoran sekitar 20 meter. Jalur tersebut sangat vital bagi masyarakat karena menjadi satu-satunya akses menuju Ponorogo melalui wilayah selatan.

    Meski lokasi longsor berada cukup jauh dari permukiman, jalur Kandangan–Ponorogo kerap digunakan warga untuk menuju ladang dan pasar. Kondisi jalan yang licin dan masih labil membuat pengguna jalan diminta lebih berhati-hati, terutama pada malam hari atau saat hujan deras.

    “Kalau hujan deras, sebaiknya jangan dulu lewat sini. Selain tanah masih labil, tebingnya juga rawan turun lagi,” imbuhnya.

    Pemerintah Desa Kare telah berkoordinasi dengan pihak Kecamatan Kare dan BPBD Kabupaten Madiun untuk meminta bantuan alat berat. Sambil menunggu penanganan dari petugas, warga tetap melakukan pembersihan manual agar jalur tidak tertutup total dan aktivitas masyarakat bisa segera pulih.

    Petugas BPBD mengingatkan pengguna jalan agar waspada terhadap potensi longsor susulan mengingat curah hujan di wilayah selatan Madiun masih tinggi. BMKG juga memprakirakan cuaca ekstrem berpotensi berlangsung hingga beberapa hari ke depan seiring meningkatnya intensitas hujan di kawasan lereng selatan Gunung Wilis. [rbr/beq]

  • Pesawat Asal Kanada Jatuh di Greenland, 1 Orang Tewas

    Pesawat Asal Kanada Jatuh di Greenland, 1 Orang Tewas

    Nuuk

    Sebuah pesawat ringan yang terbang dari Kanada, jatuh di wilayah Greenland. Otoritas Denmark yang menemukan posisi bangkai pesawat mengonfirmasi tidak ada korban selamat, dengan satu-satunya orang yang ada di dalam pesawat itu tewas.

    Otoritas bandara Denmark, Naviair, seperti dilansir AFP dan Anadolu Agency, Selasa (28/10/2025), mengumumkan bahwa lokasi jatuhnya pesawat telah ditemukan pada Senin (27/10) pagi waktu setempat.

    Pesawat ringan tersebut menghilang dari radar pada Sabtu (25/10) waktu setempat, saat mengudara di atas Pulau Sermitsiaq, sebelah utara Nuuk, ibu kota Greenland. Dikonfirmasi hanya ada satu orang di dalam pesawat tersebut, yang telah dipastikan tewas oleh otoritas setempat.

    “Pagi ini, lokasi kecelakaan telah ditemukan, dan sangat disayangkan, tidak ada korban selamat,” kata otoritas bandara Denmark, Naviair, dalam pernyataannya pada Senin (27/10) waktu setempat.

    Naviair, menurut laporan Anadolu Agency, mengonfirmasi bahwa pesawat ringan jenis Cessna T182 itu terdaftar atas nama perusahaan Amerika Serikat (AS), yang tidak disebut lebih lanjut.

    Pesawat ringan itu terbang dari wilayah Newfoundland and Labrador, yang merupakan sebuah provinsi di sebelah timur Kanada, sebelum hilang kontak di atas wilayah Greenland pada akhir pekan.

    Operasi pencarian dimulai pada akhir pekan, namun sempat dihentikan sementara pada Sabtu (25/10) karena cuaca buruk dan jarak pandang yang rendah. Upaya pencarian dilanjutkan pada Minggu (26/10) waktu setempat dan posisi pesawat akhirnya ditemukan pada Senin (27/10).

    Menurut media lokal Greenland, lokasi kecelakaan pesawat itu berhasil diidentifikasi setelah kabut, yang menyebut area tersebut pada akhir pekan, menghilang.

    “Pesawat itu ditemukan di Gunung Sermitsiaq, tetapi di lokasi yang saat ini tidak dapat diakses, sehingga menyulitkan otoritas setempat untuk mengambil tindakan lebih lanjut saat ini,” kata Brian Thomsen dari Kepolisian Greenland saat berbicara kepada surat kabar lokal Sermitsiaq.

    Otoritas setempat belum merilis informasi apa pun tentang satu-satunya korban tewas dalam kecelakaan pesawat ini.

    Penyebab jatuhnya pesawat tersebut juga belum diketahui secara jelas. Penyelidikan insiden ini telah diserahkan kepada kepolisian setempat.

    Lihat juga Video: Pesawat Piper Gagal Terbang, 2 Orang Tewas di Venezuela

    Halaman 2 dari 2

    (nvc/ita)

  • Ilmuwan Temukan 6 ‘Kembaran’ Bulan yang Mengekor Bumi

    Ilmuwan Temukan 6 ‘Kembaran’ Bulan yang Mengekor Bumi

    Jakarta

    Kuasi-bulan 2025 PN7 yang dijuluki ‘bulan kedua’ Bumi, secara resmi merupakan bulan semu, menurut NASA. Ilmuwan menyebut setidaknya ada enam kuasi-bulan seperti 2025 PN7.

    Pertama kali ditemukan oleh para peneliti pada Agustus 2025, batu luar angkasa ini bukanlah bulan sungguhan, melainkan asteroid yang mengelilingi Matahari dalam waktu yang hampir bersamaan dengan Bumi, sehingga membuatnya tampak, dari sudut pandang Bumi, seolah-olah mengorbit planet kita.

    “Namun, tidak seperti Bulan sebenarnya, 2025 PN7 hanya membayangi Bumi dalam jalur yang tersinkronisasi,” kata asisten profesor dan seorang kosmolog observasional dari University of Northeastern Jacqueline McCleary, dikutip dari laman situs University of Northeastern.

    Objek langit tersebut termasuk dalam kelompok asteroid Arjuna, yakni kumpulan objek dekat Bumi yang bergerak dalam resonansi dengan Bumi. Karena 2025 PN7 tidak terikat gravitasi ke planet kita seperti Bulan sungguhan, ia bukanlah bulan ‘sejati’.

    Namun, menurut McCleary, tidak ada aturan sederhana tentang apa yang dianggap sebagai bulan dan apa yang tidak. Ia mengatakan bahwa para astronom telah lama memperdebatkan kriteria, mulai dari batasan ukuran hingga stabilitas orbit.

    “Kebanyakan astronom lebih menyukai istilah ‘satelit alami’ daripada ‘bulan’ atau ‘bulan kecil’ yang tidak memiliki definisi yang diterima secara universal,” kata McCleary.

    “Di dalamnya, terdapat variasi yang sangat besar, bahkan di dalam Tata Surya kita sendiri: dari bulan Mars, Phobos dan Deimos, yang tak lebih dari asteroid yang ditangkap, hingga satelit Galilea Jupiter, yang hampir seukuran Bumi dan memiliki fitur seperti lautan dan gunung berapi di bawah permukaannya,” kata McCleary.

    Astrofisikawan Jonathan Blazek dari Northeastern University mengatakan bahwa kuasi-bulan 2025 PN7 kemungkinan menjadi tetangga dekat kita selama sekitar 60 tahun. Namun, asteroid ini sangat kecil sehingga hampir tidak dapat dilihat tanpa teleskop besar yang juga mampu memindai area langit yang luas.

    Para peneliti dari University of Hawaii, yang bekerja di fasilitas penelitian di Haleakala, Hawaii, menemukan kuasi-bulan ini pada Juli-Agustus menggunakan teleskop Pan-STARRS, yang menurut Blazek dioptimalkan untuk menemukan objek-objek baru di Tata Surya kita, serta ‘transien’ astronomi lainnya, fenomena kosmologi yang berubah, seperti supernova.

    “Observatorium Rubin, yang baru mulai mengambil data awal tahun ini, dan saya terlibat di dalamnya, adalah teleskop yang bahkan lebih besar lagi yang akan menemukan banyak objek baru di Tata Surya,” ujar Blazek.

    Blazek dan McCleary mencatat bahwa ada bulan parsial atau kuasi lainnya yang mengitari Bumi. Faktanya, setidaknya ada enam ‘kembaran’ Bulan kita.

    “Objek-objek ini semuanya berada pada orbit yang sama dengan Bumi dan tetap cukup stabil selama bertahun-tahun,” Blazek menjelaskan.

    McCleary mengingatkan pada 2024, Bumi memiliki pendamping singkat yaitu 2024 PT5, sebuah asteroid yang mengorbit planet ini selama beberapa bulan. Namun, 2025 PN7 diperkirakan akan berada di sekitar Bumi hingga 2083. Saat itulah ia akan melayang ke luar angkasa.

    “Dalam jangka panjang, orbitnya akan bergeser, dan kuasi-bulan akan menjauh. PN7 2025 diperkirakan akan bertahan selama kurang lebih 60 tahun,” kata Blazek.

    Para ahli mengatakan 2025 PN7 hampir tidak akan memiliki dampak gravitasi terhadap Bumi karena ukurannya yang cukup kecil secara astronomis. Ia memperkirakan bahwa kuasi-bulan kira-kira seukuran gedung perkantoran kecil dibandingkan dengan bulan, yang menurut perhitungannya sekitar satu kuadriliun kali lebih besar.

    “Dengan ukuran hanya 20 meter, ukurannya terlalu kecil untuk memberi dampak terukur pada pasang surut Bumi atau hal lainnya,” kata McCleary.

    (rns/rns)

  • Perang Baru Trump Menggila, 2 Jet Bomber B-1B AS Sudah ‘Turun Gunung’

    Perang Baru Trump Menggila, 2 Jet Bomber B-1B AS Sudah ‘Turun Gunung’

    Jakarta, CNBC Indonesia – Sepasang jet pengebom B-1B Amerika Serikat (AS) dilaporkan terbang di atas Laut Karibia di lepas pantai Venezuela pada hari Senin.

    Penerbangan pesawat pengebom supersonik jarak jauh ini terjadi saat pemerintah Presiden Donald Trump melancarkan perang terhadap narkoba di wilayah tersebut dengan mengerahkan pasukan besar-besaran, yang telah memicu kekhawatiran di Venezuela soal kemungkinan penggulingan rezim Presiden Nicolas Maduro oleh AS.

    Data dari situs web pelacakan Flightradar24, mengutip AFP Selasa (28/10/2025), menunjukkan kedua bomber yang lepas landas dari sebuah pangkalan di negara bagian Dakota Utara di AS, terbang sejajar dengan pantai Venezuela sebelum menghilang dari pandangan.

    Hal ini menyusul penerbangan lain di dekat Venezuela oleh setidaknya satu pesawat B-1B minggu lalu dan satu lagi oleh beberapa pesawat pengebom B-52 minggu sebelumnya.

    Sebelumnya, AS juga telah memerintahkan gugus tugas tempur kapal induk USS Gerald R. Ford ke Amerika Latin, dengan mengerahkan 10 jet tempur siluman F-35 ke Puerto Riko, Kamis lalu. Saat ini, ada tujuh kapal Angkatan Laut AS di Karibia.

    Kapal induk lain, USS Gravely juga bertengger di Trinidad dan Tobago sejak akhir pekan. Marinir AS disebut akan melakukan latihan gabungan dengan pasukan pertahanan lokal.

    Militer AS juga telah melakukan serangan terhadap setidaknya 10 kapal yang diduga sebagai penyelundup narkoba, sembilan kapal dan satu kapal semi-submersible, sejak awal September. Perang baru Trumo itu menewaskan sedikitnya 43 orang.

    Perlu diketahui, Washington dan Caracas telah berselisih selama bertahun-tahun. AS menolak kemenangan pemilu Maduro pada tahun 2018 dan 2024 sebagai penipuan.

    Maduro sendiri membantah tuduhan AS bahwa ia memimpin jaringan perdagangan narkoba. Ia menuduh Washington “mengada-adakan perang” untuk tujuan politik.

    (sef/sef)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Semeru Erupsi 124 Kali dalam 24 Jam, Warga Diminta Menjauh 8 Km dari Puncak

    Semeru Erupsi 124 Kali dalam 24 Jam, Warga Diminta Menjauh 8 Km dari Puncak

    Lumajang

    Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, mengalami erupsi 124 kali dalam 24 jam terakhir. Warga diminta tak beraktifitas 8 km dari puncak.

    Laporan Pos Pengamatan, 124 kali letusan itu tercatat sejak tanggal 27 Oktober 2025 pukul 00.00-24.00 WIB. Tinggi kolom letusan teramati 300-800 meter berwarna kelabu mengarah ke arah barat daya. Jumlah letusan ini meningkat dibandingkan pada Minggu (26/10) sebanyak 119 kali letusan.

    Gunung Semeru juga tercatat mengalami 10 kali guguran, 11 kali hembusan dan 7 kali tektonik jauh. Hingga kini status gunung Semeru sendiri masih waspada.

    “Gunung Semeru mengalami 124 kali letusan dalam 24 jam terakhir. Status masih level 2 atau waspada,” ujar Petugas Pos Pengamatan Gunung Semeru Mukdas Sofian dalam laporan tertulis yang diterima, seperti dilansir detikJatim Selasa (28/10/2025).

    “Kami mengimbau kepada warga agar tidka beraktifitas sejauh 8 kilometer dari puncak, serta mewaspadai potensi awan panas serta banjir lahar,” tutur Sofian.

    Baca selengkapnya di sini

    (idh/zap)

  • BPKN Panggil Aqua untuk Klarifikasi Sumber Air Besok Selasa (28/10)

    BPKN Panggil Aqua untuk Klarifikasi Sumber Air Besok Selasa (28/10)

    Bisnis.com, JAKARTA — Badan Perlindungan Konsumen Nasional (BPKN) bakal melakukan pemanggilan terhadap manajemen PT Tirta Investama selaku produsen Aqua pada Selasa (28/10/2025).

    Berdasarkan salinan surat undangan yang diterima Bisnis, pemanggilan yang dilakukan BPKN itu dalam rangka klarifikasi terkait kebenaran sumber air minum Aqua.

    “Badan Perlindungan Konsumen Nasional Republik Indonesia (BPKN RI) memandang perlu untuk melakukan klarifikasi dan memperoleh keterangan resmi dari pihak manajemen PT Tirta Investama,” jelas dokumen tersebut dikutip Senin (27/10/2025).

    Sebelumnya, Ketua BPKN Mufti Mubarok mengatakan bahwa undangan telah dilayangkan kepada manajemen Aqua pada Selasa (28/10/2025) bertempat di Kantor BPKN RI, Jakarta Pusat. 

    “Hari Selasa besok mereka datang ke BPKN, dan BPKN akan turun gunung ke sejumlah sumber AMDK [air minum dalam kemasan] termasuk Aqua,” kata Mufti.

    Dia memaparkan bahwa undangan klarifikasi itu ditujukan kepada beberapa jajaran manajemen Aqua, antara lain perwakilan direksi, penasihat hukum, ahli air dan hidrogeologi, hingga manajer perizinan.

    Mufti mengatakan, pihaknya perlu untuk meminta keterangan resmi dari Aqua, seiring fungsinya untuk memberikan saran dan pertimbangan kepada pemerintah dalam hal perlindungan konsumen. 

    Apabila klaim bahwa produksi air minum dalam kemasan (AMDK) Aqua berasal dari sumur bor benar, dia menilai hal tersebut akan bertolak belakang dengan iklan perseroan selama ini yang menyebut sumber air berasal dari pegunungan.

    Lebih lanjut, Mufti memastikan bahwa langkah ini bukan untuk menjatuhkan reputasi perusahaan manapun, tetapi untuk menjaga kepercayaan publik dan perlindungan konsumen nasional.

  • Pengamat Beberkan Perbedaan Kereta Cepat Arab Vs Whoosh

    Pengamat Beberkan Perbedaan Kereta Cepat Arab Vs Whoosh

    Bisnis.com, JAKARTA — Peneliti Senior Inisiasi Strategis Transportasi (Instran) Deddy Herlambang mengungkapkan bahwa sejatinya proyek kereta cepat milik pemerintah Arab Saudi, berbeda dengan milik Indonesia, yakni Whoosh. 

    Pada dasarnya, kereta cepat milik Arab Saudi yang rencananya memakan biaya sekitar US$7 miliar atau sekitar Rp116,2 triliun (kurs Rp16.600 per dolar AS) tersebut, akan terbentang hingga 1.500 kilometer. Jauh lebih panjang dari Whoosh yang hanya 142,3 km, dengan anggaran yang serupa. 

    Meski demikian, di samping kecepatannya yang hanya 200 km/jam, kereta land bridge di Arab Saudi tersebut masih berupa konsep. Berbeda dengan Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) yang mampu melaju 350 km/jam dalam operasionalnya.

    “KCJB ada 10 terowongan yang masuk di bawah gunung dan banyak jalur rel layang,” ungkapnya dalam keterangan resmi, Senin (27/10/2025).

    Pembiayaan KCJB tersebut artinya termasuk pengadaan lahan hingga akses jalan. Berbeda dengan di Saudi, yang hanya sejajar tanah di gurun pasir dan bukan di lahan subur.

    Dengan demikian, wajar bila anggaran yang sama pada kedua proyek tersebut menghasilkan panjang rel yang berbeda. 

    Di samping kereta cepat Arab, Deddy juga menilai bahwa pembangunan Whoosh jauh lebih murah ketimbang moda transportasi lainnya di Tanah Air, seperti Mass Rapid Transit atau MRT. 

    Mengambil contoh MRT Fase 1 lintas Utara—Selatan yang sepanjang 16 kilometer, menelan biaya sekitar Rp16 triliun. Artinya, biaya per kilometernya sekitar Rp1 triliun. 

    Membandingkan dengan Whoosh yang memakan anggaran hingga Rp119 triliun, artinya biaya per kilometernya sekitar Rp836,26 miliar. 

    “Pembangunan MRT tanpa pembebasan lahan. Artiya MRT adalah biaya konstruksi saja, sedangkan KCJB biaya konstruksi plus biaya nonkonstruksi,” lanjut Deddy. 

    Sejatinya, nilai investasi untuk Proyek Strategis Nasional (PSN) era Joko Widodo (Jokowi) tersebut senilai US$6,05 miliar (sekitar Rp99,82 triliun). Akibat pembengkakan biaya senilai US$1,21 miliar, alhasil total mencapai US$7,26 miliar atau sekitar Rp119,79 triliun. 

    Sebelumnya, melansir dari media pemerintah Arab Saudi, Daleel, Jumat (24/10/2025), kereta berkecepatan 200km/jam tersebut nantinya menghubungkan Laut Merah dengan Teluk Arab. 

    Perjalanan antara Riyadh dan Jeddah diperkirakan akan berkurang dari sekitar 12 jam dengan mobil, menjadi kurang dari empat jam dengan kereta api. 

    Perusahaan Kereta Api Saudi akan mengembangkan stasiun barang dan penumpang, menghubungkan Pelabuhan King Abdullah dengan pusat industri seperti Yanbu. Sebagai bagian dari peningkatan, 15 kereta baru yang mampu mencapai kecepatan hingga 200 km/jam telah dipesan. 

  • Prabowo Minta Gunung Sampah di Bantar Gebang Harus Hilang, Mau Diapakan?

    Prabowo Minta Gunung Sampah di Bantar Gebang Harus Hilang, Mau Diapakan?

    Jakarta

    Presiden Prabowo Subianto meminta Kementerian Pekerjaan Umum (PU) membantu menangani sampah yang menggunung di Bantar Gebang, Bekasi, Jawa Barat. Direktur Jenderal Cipta Karya Kementerian PU, Dewi Chomistriana, menjelaskan Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Bantar Gebang adalah tanggung jawab Pemprov DKI Jakarta.

    Meski begitu, Kementerian PU ikut menyediakan alat pemusnah sampah atau insinerator. Teknologi insinerator ini merupakan buah kerja sama dengan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).

    “Di Bantar Gebang itu sebetulnya semua pengelolaan lengkap. Jadi di situ ada composting-nya ada, landfill mining-nya ada, insinerator kecil juga ada, TPST RDF (Refuse Derived Fuel) ada, itu semua ada di sana. Tapi memang sampah yang harus dikelola memang sudah terlalu banyak di sana,” ujar Dewi, dalam acara Puncak Hari Habitat Dunia di Sekolah Rakyat Menengah Atas 13, Bekasi, Jawa Barat, Senin (27/10/2025).

    Untuk menangani masalah penumpukan sampah ini, Dewi mengatakan, pihaknya bersama Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta tengah menggodok skema baru untuk mengoptimalkan operasi Tempat Pengolahan Sampah Reduce, Reuse, Recycle (TPS3R) di Jakarta.

    Upaya tersebut diharapkan dapat mengurangi beban sampah yang disalurkan ke TPST Bantar Gebang. Dengan demikian, menurut Dewi, proses penumpukan sampah bisa diminimalisir.

    “Bagaimana agar lebih mengaktifkan lagi TPS3R yang ada di wilayah DKI. Sehingga, beban sampah yang ke Bantar Gebang juga nggak terlalu besar,” kata dia.

    Di samping itu, Dewi mengatakan, Pemprov DKI juga berencana untuk menggencarkan program Pengolahan Sampah Menjadi Energi Listrik (PSEL). Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto juga menggelontorkan subsidi bagi PT PLN (Persero) untuk menyerap listrik dari proyek waste to energy atau PSEL tersebut.

    “Saat ini di programnya pemerintah memberikan subsidi kepada PLN sebesar US$ 20 sen per kWh. Program ini yang Pak Presiden laksanakan,” ujarnya.

    Upaya lainnya yang juga digencarkan ialah konversi sampah-sampah di Bantar Gebang menjadi bahan bakar yang dihasilkan dari sampah (RDF). RDF sendiri merupakan bahan bakar alternatif yang dibuat dari sampah non-organik yang mudah terbakar seperti plastik, kain, dan kertas.

    “Tapi mereka (DKI) sebagiannya sekarang sudah mulai dengan landfill mining. Jadi sampahnya itu sampah lama (terpendam di lapisan bawah gunung), itu dibuka, karena metannya harus keluar dulu, didiamkan selama kurang lebih satu minggu. Setelah itu sampahnya diambil, diolah menjadi RDF, dan itu sekarang sudah mereka jual juga,” jelas Dewi.

    Sebelumnya, Menteri PU, Dody Hanggodo, mengatakan masalah penanganan menjadi salah satu fokus pemerintah sesuai dengan amanat dari Presiden Prabowo Subianto.

    “Bagaimana tingginya sampah di Bantar Gebang dan ini juga menjadi perhatian utama dari Pak Presiden Prabowo. Pak Presiden sudah membuat, menginstruksikan kepada kita semua untuk segera menyelesaikan tumpukan atau gunungan sampah di Bantar Gebang itu segera kita bereskan,” kata Dody, dalam sambutannya di acara yang sama.

    Dody mengatakan, sampah menjadi salah satu masalah yang telah ada sejak lama, namun penanganannya menemui banyak tantangan. Ke depannya, pemerintah telah menyiapkan sejumlah strategi, salah satunya dengan mengkonversi sampah menjadi listrik.

    “Jadi ke depan, sampah-sampah yang sudah menggunung seperti itu, kita akan bakar, kita akan konversi menjadi listrik. Sehingga insyaallah ke depan, sudah tidak lagi gunungan-gunungan itu,” ujarnya.

    Tonton juga video “Wamen LH: Target Prabowo 100% Sampah Terkelola di 2029 Sangat Agresif” di sini:

    (shc/fdl)