kab/kota: Gunung

  • Bandara Komodo Tutup Imbas Abu Erupsi Gunung Lewotobi

    Bandara Komodo Tutup Imbas Abu Erupsi Gunung Lewotobi

    Labuan Bajo: Bandara Komodo Labuan Bajo di Kabupaten Manggarai Barat (Mabar), Nusa Tenggara Timur (NTT), kembali ditutup sementara setelah hasil paper test pada Sabtu, 9 November 2024, menunjukkan hasil positif terpapar sebaran abu vulkanik Gunung Lewotobi Laki-Laki.
     
    “Bandara Komodo sedang terdampak akibat erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki dimana abu vulkanik sudah masuk pada jalur ruang udara penerbangan dan juga bandara berdasarkan papper test dinyatakan positif,” kata Kepala Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Komodo Labuan Bajo Ceppy Triono dihubungi di Labuan Bajo, melansir ANTARA, Sabtu.

    Ia menambahkan sebanyak 16 penerbangan ke sejumlah daerah dibatalkan dan empat penerbangan pada Minggu, 10 November 2024, ditunda. “Sejumlah penerbangan yang batal hari ini sesuai yang diumumkan.”

    Ceppy juga menjelaskan pemberitahuan resmi (NOTAM) penutupan bandara telah dikeluarkan. Bandara Komodo Labuan Bajo ditutup pada 9-10 Oktober 2024.

    “NOTAM Close dimulai pada pukul 12.00 Wita sampai dengan pukul 15.00 Wita dan sekarang sedang dilakukan perpanjangan NOTAM Close hingga 07.00 Wita besok pagi,” paparnya.
     

    Otoritas bandara secara berkala akan melakukan paper test guna memastikan Bandara Komodo dan penerbangan dari dan ke Labuan Bajo bebas dari sebaran abu vulkanik Gunung Lewotobi Laki-laki.

    Secara terpisah, Kepala Stasiun Meteorologi Komodo Maria Seran mengatakan, berdasarkan pantauan BMKG dan prakiraan pergerakan abu vulkanik, sejak Sabtu pagi sebaran abu vulkanik dari erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki telah mencapai ruang udara Manggarai Barat dan bahkan sudah turun ke permukaan tanah.

    “Hal ini terkonfirmasi melalui hasil paper test yang dilakukan oleh pihak Bandara Komodo,” terangnya.

    Secara pengamatan visual yang dilakukan oleh pengamat cuaca BMKG Komodo, lanjut dia, terpantau visibility vertikal tampak lebih kabur dari biasanya. Hal ini ditunjukkan oleh langit yang biasanya biru tapi sejak pagi menjelang siang mulai terlihat abu-abu, nampak seperti ada partikel halus yang menghalangi jarak pandang.

    “Untuk itu kami mengimbau kepada masyarakat di Manggarai Barat untuk dapat memakai masker saat berada di luar ruangan guna melindungi diri dari paparan abu vulkanik dan menjaga kesehatan pernapasan,” jelas dia.

    Ia juga berharap hujan yang turun dapat membantu mengurangi dan meluruhkan abu vulkanik di ruang udara, sehingga penerbangan dari dan ke Labuan Bajo dapat segera kembali normal.

    Sebelumnya, akibat sebaran abu vulkanik Gunung Lewotobi Laki-laki Bandara Komodo Labuan Bajo sempat ditutup sementara pada Senin, 4 November 2024, dan kembali dibuka pada Selasa, 5 November 2024.

    Labuan Bajo: Bandara Komodo Labuan Bajo di Kabupaten Manggarai Barat (Mabar), Nusa Tenggara Timur (NTT), kembali ditutup sementara setelah hasil paper test pada Sabtu, 9 November 2024, menunjukkan hasil positif terpapar sebaran abu vulkanik Gunung Lewotobi Laki-Laki.
     
    “Bandara Komodo sedang terdampak akibat erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki dimana abu vulkanik sudah masuk pada jalur ruang udara penerbangan dan juga bandara berdasarkan papper test dinyatakan positif,” kata Kepala Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Komodo Labuan Bajo Ceppy Triono dihubungi di Labuan Bajo, melansir ANTARA, Sabtu.
     
    Ia menambahkan sebanyak 16 penerbangan ke sejumlah daerah dibatalkan dan empat penerbangan pada Minggu, 10 November 2024, ditunda. “Sejumlah penerbangan yang batal hari ini sesuai yang diumumkan.”
     
    Ceppy juga menjelaskan pemberitahuan resmi (NOTAM) penutupan bandara telah dikeluarkan. Bandara Komodo Labuan Bajo ditutup pada 9-10 Oktober 2024.
    “NOTAM Close dimulai pada pukul 12.00 Wita sampai dengan pukul 15.00 Wita dan sekarang sedang dilakukan perpanjangan NOTAM Close hingga 07.00 Wita besok pagi,” paparnya.
     

    Otoritas bandara secara berkala akan melakukan paper test guna memastikan Bandara Komodo dan penerbangan dari dan ke Labuan Bajo bebas dari sebaran abu vulkanik Gunung Lewotobi Laki-laki.
     
    Secara terpisah, Kepala Stasiun Meteorologi Komodo Maria Seran mengatakan, berdasarkan pantauan BMKG dan prakiraan pergerakan abu vulkanik, sejak Sabtu pagi sebaran abu vulkanik dari erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki telah mencapai ruang udara Manggarai Barat dan bahkan sudah turun ke permukaan tanah.
     
    “Hal ini terkonfirmasi melalui hasil paper test yang dilakukan oleh pihak Bandara Komodo,” terangnya.
     
    Secara pengamatan visual yang dilakukan oleh pengamat cuaca BMKG Komodo, lanjut dia, terpantau visibility vertikal tampak lebih kabur dari biasanya. Hal ini ditunjukkan oleh langit yang biasanya biru tapi sejak pagi menjelang siang mulai terlihat abu-abu, nampak seperti ada partikel halus yang menghalangi jarak pandang.
     
    “Untuk itu kami mengimbau kepada masyarakat di Manggarai Barat untuk dapat memakai masker saat berada di luar ruangan guna melindungi diri dari paparan abu vulkanik dan menjaga kesehatan pernapasan,” jelas dia.
     
    Ia juga berharap hujan yang turun dapat membantu mengurangi dan meluruhkan abu vulkanik di ruang udara, sehingga penerbangan dari dan ke Labuan Bajo dapat segera kembali normal.
     
    Sebelumnya, akibat sebaran abu vulkanik Gunung Lewotobi Laki-laki Bandara Komodo Labuan Bajo sempat ditutup sementara pada Senin, 4 November 2024, dan kembali dibuka pada Selasa, 5 November 2024.

     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (MEL)

  • Potret Gunung Lewotobi Laki-Laki di NTT Muntahkan Abu Vulkanik

    Potret Gunung Lewotobi Laki-Laki di NTT Muntahkan Abu Vulkanik

    FOTO

    Potret Gunung Lewotobi Laki-Laki di NTT Muntahkan Abu Vulkanik

    News

    9 jam yang lalu

  • 9
                    
                        Lagi, Gunung Lewotobi Laki-laki Meletus Disertai Gemuruh Kuat, Warga Kaget
                        Regional

    9 Lagi, Gunung Lewotobi Laki-laki Meletus Disertai Gemuruh Kuat, Warga Kaget Regional

    Lagi, Gunung Lewotobi Laki-laki Meletus Disertai Gemuruh Kuat, Warga Kaget
    Tim Redaksi
    FLORES TIMUR, KOMPAS.com

    Gunung Lewotobi Laki-laki
    di Kabupaten Flores Timur,
    Nusa Tenggara Timur
    (NTT) kembali meletus disertai gemuruh kuat pada Sabtu (9/11/2024) sekitar pukul 18.15 Wita.
    Letusan ini membuat warga dan pengungsi yang tinggal Desa Konga, Kecamatan Titehena kaget.
    “Gemuruhnya kuat sekali, kami semua kaget,” ujar Rosalia Oca (37) salah satu pengungsi saat dihubungi, Jumat.


    Dok. PGA Lewotobi Laki-laki Gunung Lewotobi Laki-laki meletus pada Sabtu (9/11/2024) pukul 04.47 Wita
    Rosalia mengungkapkan gemuruh kuat bukan hanya terjadi kali ini. Sehari sebelumnya, mereka juga mendengar gemuruh.
    Bahkan tempat mereka mengungsi dilanda hujan abu dan pasir.
    “Kemarin hujan abu dan pasir. Durasinya cukup lama,” ucap warga Desa Hokeng Jaya, Kecamatan Wulanggitang ini.
    Rosalia mengaku pasrah dengan keadaan. Apalagi dengan situasi saat ini aktivitas vulkanik yang terus meningkat.
    Petugas Pos Pengamat Gunung Api Lewotobi Laki-laki, Yohanes Kolli Sorywutun mencatat, gunung itu kembali meletus pada pukul 18.15 Wita.
    Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 47.3 mm dan durasi sementara ini lebih kurang 5 menit 19 detik.
    Tinggi kolom abu teramati lebih kurang 4.000 meter di atas puncak sekitar 5.584 meter di atas permukaan laut.
    “Kolom abu teramati berwarna cokelat dengan intensitas tebal condong ke arah barat laut,” kata dia.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Tak Disangka, Pahlawan RI Ini Dulu Mantan Preman Pasar Senen

    Tak Disangka, Pahlawan RI Ini Dulu Mantan Preman Pasar Senen

    Jakarta, CNBC Indonesia – Narasi pahlawan dalam benak masyarakat sering digambarkan hidup tanpa cela. Biasanya secara heroik diceritakan mereka berasal dari kalangan bawah lalu melakukan pertempuran dan menjadi pahlawan.

    Faktanya, pahlawan tak juga luput dari perbuatan tercela. Salah satunya terjadi pada Imam Syafei atau Bang Pi’ie yang sebelum menjadi pahlawan menjalani pekerjaan sebagai preman. 

    Bang Pi’ie lahir pada bulan Agustus 1923. Sejak kecil, dia sangat nasionalis, anti-Belanda, dan peduli terhadap sesama pribumi yang menderita.

    Tak seperti anak lain, Bang Pi’ie tumbuh besar di Pasar Senen dan sering mencuri sayuran. Pada masa kolonial, Senen merupakan sentra ekonomi di Batavia. 

    Di Senen, dia pernah mendirikan perkumpulan 4 Sen yang terdiri dari para pedagang, tukang becak, dan rakyat kecil lain. Maksud dari perkumpulan itu ialah untuk membuat para orang yang beraktivitas di pasar merasa aman dari kejahatan sebab semuanya sudah dikendalikan oleh Bang Pi’ie berkat mendapat uang 4 sen. 

    Titik balik Bang Pi’ie terjadi ketika dia membunuh jagoan Senen. Dari sini, dia pun sukses menjadi preman dan penguasa Senen. Tak ada orang berani mengusiknya. Sebab, jika berani, maka orang tersebut akan dihabisi oleh Bang Pi’ie yang punya kekuatan besar.

    Singkat cerita, ketika Indonesia merdeka, Bang Pi’ie yang anti-Belanda ikut serta dalam gerakan pertempuran melawan Belanda. Bermodalkan kekuatan fisik dan keahliannya merekrut massa, dia ikut mengusir pasukan Belanda yang ingin menjajah kembali. Dia dan pasukannya lantas menamai Barisan Bambu Runcing dan kemudian berubah jadi Laskar Rakyat Jakarta. 

    Beberapa kali pula dia diajak oleh TNI untuk ikut di medan pertempuran Jakarta. Dan semuanya berhasil meraih kesuksesan. Singkat cerita, dari kesuksesan ini dia direkrut menjadi anggota resmi TNI. Sebelumnya, dia bergerak secara sukarela saja. 

    Ketika menjadi TNI, banyak pengikut Bang Pi’ie yang sama-sama preman kecewa karena ditolak masuk TNI. Alhasil, menurut paparan Robert Cribb dalam Para Jago dan Kaum Revolusioner Jakarta 1945-1949 (2010), Bang Pi’ie mendirikan organisasi bernama Cobra. 

    Cobra berisikan para laskar, preman, dan bandit yang sebelumnya pengikut Bang Pi’ie. Mereka bertugas menjaga keamanan dan ketertiban wilayah Jakarta. Di pasar, misalnya, Cobra menjaga keamanan pasar sebab mereka mendapat upeti dari para pedagang.

    Lalu saat ada demonstrasi, Cobra diturunkan meredam kerusuhan. Singkat cerita, semua ini membuat Bang Pi’ie disegani karena mampu mengendalikan ketertiban wilayah. Atas alasan ini, dia pun diangkat menjadi Menteri Urusan Keamanan Jakarta pada 1966.

    Sekalipun Cobra sudah bubar pada 1959, pengaruh Bang Pi’ie masih kuat. Jika dia ‘turun gunung’, maka keadaan bisa berubah, entah itu kondusif atau rusuh. Pelantikannya menjadi menteri membuatnya tercatat sejarah sebagai menteri RI pertama berlatar preman. 

    Meski moncer, hidup Bang Pi’ie berakhir di jeruji besi. Presiden baru RI, yakni Soeharto, menjebloskannya ke penjara karena terlibat G30S/PKI. Dia pun berada di penjara selama 8 tahun, dari 1966-1975, sekalipun tak pernah ada bukti langsung keterlibatannya. Diduga penahanan didasari ketidaksukaan Soeharto ke Bang Pi’ie yang loyalis Soekarno.

    Tak lama setelah keluar penjara, Bang Pi’ie wafat. Usai tiada nama Bang Pi’ie tenggelam dalam sejarah padahal dia pernah menjadi pahlawan yang berjuang mengusir Belanda meski berasal dari kelompok preman. 

    (mfa/mfa)

  • Wings Air, Batik Air dan AirAsia Batalkan Penerbangan Imbas Erupsi Gunung Lewotobi

    Wings Air, Batik Air dan AirAsia Batalkan Penerbangan Imbas Erupsi Gunung Lewotobi

    Bisnis.com, JAKARTA – Maskapai AirAsia, Batik Air dan Wings Air dikabarkan membatalkan penerbangan di Bandara Komodo akibat abu vulkanik Gunung Lewotobi Laki-Laki, Sabtu (9/11/2024). 

    Berdasarkan informasi resmi media sosial Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Komodo, sejumlah penerbangan dibatalkan antara lain Wings Air, Batik Air dan AirAsia. 

    Seluruh penerbangan Wings Air atau sebanyak 6 perjalanan dibatalkan, 8 penerbangan Batik Air atau seluruhnya pada hari ini juga dibatalkan. Sementara 4 penerbangan dengan maskapai AirAsia masih berstatus menunggu (STBY) sementara dua lainnya sudah dibatalkan. 

    Pada pemberitaan Bisnis sebelumnya, lava pijar keluar dari kawah Gunung Lewotobi Laki-laki tampak dari bukit di utara Desa Pululera, Wulanggitang, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, Sabtu (9/11/2024). 

    Gunung Lewotobi Laki-laki kembali mengalami erupsi hingga mengeluarkan lava pijarnya ke sejumlah penjuru pada pukul 04.30 WITA dan menimbulkan hujan abu dan pasir vulkanis pada pukul 05.00 WITA

    Sejumlah warga terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki berlindung di tenda yang mereka dirikan di bukit di utara Desa Pululera, Wulanggitang, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur. 

    Sekitar 700 warga Desa Pululera mengungsi secara swadaya ke sebuah bukit yang berjarak 10 kilometer dari pusat erupsi Lewotobi agar mereka lebih mudah dalam mengawasi rumah, hewan ternak dan perkebunan mereka. 

    Letupan pertama kali terdengar pada minggu (3/11/2024) pukul 23.57 WITA. Ini telah menjadi kali kedelapan Gunung formasi ganda: Lewotobi Laki-Laki dan Perempuan erupsi.

  • Gunung Lewotobi Erupsi, Sejumlah Penerbangan di Bandara Komodo Dibatalkan

    Gunung Lewotobi Erupsi, Sejumlah Penerbangan di Bandara Komodo Dibatalkan

    Bisnis.com, DENPASAR – Sejumlah penerbangan di Bandara Komodo, Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT) ditunda imbas dari erupsi Gunung Lewotobi. 

    Menurut informasi yang didapat Bisnis, maskapai membatalkan semua penerbangannya pada Sabtu (9/11/2024) yakni Batik Air (Lion Air Group). “Batik air semua cancel,” jelas Andry, yang sedang berada di Bandara Komodo. 

    Menurutnya banyak calon penumpang yang datang ke Bandara untuk mengecek informasi status penerbangan mereka. Apalagi di Labuan Bajo sedang ada event besar yang diikuti oleh peserta dari luar daerah hingga hari Minggu (10/11/2024). 

    Selain Bandara Komodo, Bandara El Tari Kupang juga terdampak dari erupsi Gunung Lewotobi. Sejak Jumat (8/11/2024) penerbangan dari Bali ke Kupang dibatalkan. 

    Ayu salah satu warga Bali yang akan ke Kupang mengaku penerbangannya dibatalkan gara – gara erupsi. 

    “Tadi pagi (Jumat) harusnya ke Kupang, tapi flight-nya cancel gara gara gunung (erupsi),” jelas Ayu kepada Bisnis. 

    Sebagai informasi, Gunung Lewotobi Laki – Laki mengalami erupsi pada Sabtu (9/11/2024) sekitar pukul 08.50 wita dan pukul 11.23 wita. Tinggi kolom abu mencapai 2.000 meter dari puncak. Erupsi ini sudah terjadi sejak beberapa hari dan menyebabkan banyak warga sekitar mengungsi. 

    Satu hari sebelumnya, pada Jumat (8/11/2024) Gunung Lewotobi erupsi pukul 01.45 wita dengan tinggi kolom abu mencapai 5.000 meter dari puncak. 

  • Gunung Lewotobi Laki-Laki Masih Erupsi, Radius Zona Aman Dapat Diperluas – Page 3

    Gunung Lewotobi Laki-Laki Masih Erupsi, Radius Zona Aman Dapat Diperluas – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mempertimbangkan perluasan radius zona aman di sekitar Gunung Lewotobi Laki-Laki, Nusa Tenggara Timur (NTT), imbas erupsi yang masih terus terjadi. 

    Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Badan Geologi melaporkan, erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki masih terjadi. Erupsi terakhir terjadi pada pukul 07:16 WITA dengan tinggi kolom abu teramati +- 1.000 m di atas puncak (+- 2.584 m di atas permukaan laut). 

    Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah barat dan barat laut. Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 29.6 mm dan durasi +- 1 menit 46 detik.

    “Erupsi yang disertai lontaran lava pijar, dan awan panas ke arah barat, barat laut Gunung Lewotobi Laki-Laki masih terjadi. PVMBG berencana untuk memperluas zona aman arah Barat Daya-Barat Laut dari sebelumnya 8 km menjadi 9 km,” kata Kepala Badan Geologi Muhammad Wafid di Bandung, Sabtu (9/11/2024).

    Melihat aktivitas vulkanik Gunung Lewotobi Laki-Laki yang masih tinggi, Wafid meminta masyarakat tetap tenang dan mengikuti arahan Pemda serta tidak mempercayai isu-isu yan tidak jelas sumbernya.

    “Jangan melakukan aktivitas apapun dalam radius 7 Km dari pusat erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki, serta sektoral 8 km pada arah Barat Daya-Barat Laut,” imbau Wafid.

    Wafid juga mengingatkan, selain mewaspadai potensi banjir lahar hujan pada sungai-sungai yang berhulu di puncak Gunung Lewotobi Laki-Laki jika terjadi hujan dengan intensitas tinggi, masyarakat juga diminta memakai masker/penutup hidung-mulut untuk menghindari bahaya abu vulkanik pada sistem pernafasan.

    PVMBG akan terus memantau aktivitas Gunung Lewotobi Laki-Laki dan selalu berkoordinasi dengan BPBD Provinsi Nusa Tenggara Timur dan Satlak PB setempat, dalam memberikan informasi tentang kegiatan G. Lewotobi Laki-laki. 

    “Untuk informasi lebih jelas dapat mengubungi Pos Pengamatan G. Lewotobi Laki-laki atau mengubungi Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Badan Geologi, Kementrian Energi dan Sumber Daya Mineral pada nomor telepon 022-7272606,” pungkas Wafid. 

     

  • Radius Bahaya Erupsi Gunung Lewotobi Kembali Diperluas Jadi 9 Km
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        9 November 2024

    Radius Bahaya Erupsi Gunung Lewotobi Kembali Diperluas Jadi 9 Km Regional 9 November 2024

    Radius Bahaya Erupsi Gunung Lewotobi Kembali Diperluas Jadi 9 Km
    Tim Redaksi
    FLORES TIMUR, KOMPAS.com
    – Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral kembali memperluas radius bahaya erupsi
    Gunung Lewotobi Laki-laki
    menyusul adanya peningkatan aktivitas vulkanik di gunung itu.
    Kepala Badan Geologi, Muhammad Wafid mengatakan, perluasan radius bahaya ini pada sektoral barat daya dan barat laut yang sebelumnya 8 kilometer menjadi 9 kilometer.
    “Perubahan zona rekomendasi, terhitung mulai tanggal 9 November 2024 pukul 06.00 Wita,” ujar Wafid dalam keterangannya, Sabtu (9/11/2024).
    Wafid mencatat, berdasarkan pengamatan visual pada periode 7-8 November 2024, teramati asap kawah utama berwarna putih, kelabu dan cokelat dengan intensitas tebal tinggi sekitar 100-8000 meter dari puncak.
    Rentetan erupsi pada 7 November 2024 tinggi kolom berkisar 500-8000 meter, kolom berwarna kelabu tebal dan condong ke arah barat daya, barat dan barat laut.
    “Erupsi eksplosif besar terjadi pada pukul 10:48 Wita dengan kolom erupsi mencapai 8.000 meter,” kata dia.
    Kolom berwarna cokelat kelabu tebal dan condong ke barat daya, barat dan barat laut.
    Erupsi ini diikuti juga dengan kejadian awan panas dengan jarak luncur sejauh 3.000 meter dari pusat erupsi ke arah utara dan timur laut.
    Kemudian, pada 8 November 2024 kembali terjadi rentetan erupsi. Diawali dengan erupsi pada pukul 01:25 Wita dengan tinggi kolom erupsi sekitar 5.000 meter dari atas kawah.
    Kolom berwarna kelabu tebal dan condong ke barat daya, dan diikuti dengan awan panas sejauh 3.000 meter ke arah timur laut.
    Erupsi berikutnya terjadi pada pukul 07.48 Wita,10.23 Wita, 10.44 Wita dan 13.14 Wita dengan tinggi kolom erupsi berkisar 1.000 – 2.500 meter.
    Pada pukul 13.55 Wita kembali terjadi erupsi eksplosif dengan tinggi kolom mencapai 8.000 meter, intensitas tebal condong ke arah barat daya, barat, dan barat laut.
    Selanjutnya, pada hari ini pukul 04.47 Wita terjadi erupsi dengan kolom erupsi mencapai 9.000 meter, kolom berwarna cokelat kelabu tebal dan condong ke barat daya, barat dan barat laut.
    “Erupsi ini diikuti juga dengan kejadian awan panas dengan jarak luncur 2.000 meter dari pusat erupsi ke arah barat laut,” bebernya.
    Wafid menambahkan, kegempaan selama periode 7-8 November 2024, terekam 20 kali gempa letusan, 19 kali gempa hembusan, 23 kali tremor harmonik.
    Kemudian, 3 kali gempa vulkanik dangkal (VB), 11 kali gempa vulkanik dalam (VA), dan tremor menerus dengan amplitudo berkisar 1,4- 17,7 mm.
    Terekam pula gempa yang berasosiasi dengan aktivitas tektonik, yaitu 4 kali gempa tektonik lokal.
    Berdasarkan hasil pemantauan visual dan instrumental menunjukkan terjadinya peningkatan aktivitas vulkanik yang signifikan.
    Sehingga tingkat aktivitas Gunung Api Lewotobi Laki-laki tetap pada level IV awas dengan perubahan zona rekomendasi.
    “Masyarakat di sekitar dan pengunjung diimbau tidak melakukan aktivitas apa pun dalam radius 7 kilometer dari pusat
    erupsi Gunung Lewotobi
    dan 9 kilometer untuk sektoral barat daya, dan barat laut,” pintanya.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Bertambah Lagi, Pengungsi Erupsi Gunung Lewotobi Capai 10.777 Orang
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        9 November 2024

    Bertambah Lagi, Pengungsi Erupsi Gunung Lewotobi Capai 10.777 Orang Regional 9 November 2024

    Bertambah Lagi, Pengungsi Erupsi Gunung Lewotobi Capai 10.777 Orang
    Tim Redaksi
    FLORES TIMUR, KOMPAS.com
    – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD)
    Flores Timur
    , Nusa Tenggara Timur (NTT), melaporkan jumlah pengungsi erupsi
    Gunung Lewotobi Laki-laki
    terus bertambah.
    Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Flores Timur, Hironimus Lamawuran mencatat, per Jumat (8/11/2024), warga yang mengungsi sebanyak 10.777 orang.
    “Warga yang mengungsi terus mangalami penambahan. Sampai dengan tadi malam total sudah 10.777 orang,” ujar Hironimus saat dihubungi, Jumat (9/11/2024).
    Menurut Hironimus, penambahan jumlah pengungsi ini menyusul peningkatan aktivitas vulkanik serta perluasan radius bahaya erupsi. Sehingga, warga yang menetap di zona bahaya langsung dievakuasi.
    Ribuan pengungsi ini tersebar di sejumlah kecamatan di Kabupaten Flores Timur.
    Paling banyak di Kecamatan Titehena mencapai 5.552 jiwa yang tersebar di tiga pos pengungsian dan rumah warga enam desa.
    Disusul Kecamatan Wulanggitang 1.255 jiwa, Larantuka 215 jiwa, Demon Pagong 193 jiwa, dan beberapa kecamatan lain.
    “Sementara pengungsi di Kabupaten Sikka mencapai 3.512 jiwa,” kata dia.
    Hironimus menambahkan jumlah pengungsi diperkirakan akan terus bertambah setelah perluasan radius bahaya menjadi 9 kilometer.
    Kepala Badan Geologi, Muhammad Wafid menerangkan, berdasarkan hasil pemantauan visual dan instrumental pada periode 7-8 November 2024, terjadinya peningkatan aktivitas vulkanik yang signifikan.
    Sehingga tingkat aktivitas Gunung Api Lewotobi Laki-laki tetap pada level IV awas dengan perubahan zona rekomendasi.
    “Masyarakat di sekitar dan pengunjung diimbau tidak melakukan aktivitas apa pun dalam radius 7 kilometer dari pusat
    erupsi Gunung Lewotobi
    dan 9 kilometer untuk sektoral barat daya, dan barat laut,” ujar Wafid.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Radius Bahaya Erupsi Gunung Lewotobi Kembali Diperluas Jadi 9 Km
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        9 November 2024

    Gunung Lewotobi Laki-laki Alami Erupsi, Sejumlah Desa di Sikka Dilanda Hujan Abu, Warga Butuh Masker Regional 9 November 2024

    Gunung Lewotobi Laki-laki Alami Erupsi, Sejumlah Desa di Sikka Dilanda Hujan Abu, Warga Butuh Masker
    Tim Redaksi
    FLORES TIMUR, KOMPAS.com
    – Sejumlah desa di Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT), dilanda
    hujan abu
    dan pasir akibat
    erupsi Gunung
    Lewotobi Laki-laki, di Kabupaten
    Flores Timur
    .
    Desa-desa yang paling terdampak terletak di wilayah Kecamatan Talibura yaitu Hikong, Kringa, Lewomada, Henga, Nebe, Timutawa, Ojan, Wailamun, dan Talibura.
    “Dampaknya sangat parah. Beberapa hari terakhir hujan pasir yang paling sering,” ujar Kepala Desa Lewomada, Dominikus Pondeng, saat dihubungi, Sabtu (9/11/2024).
    Dominikus mengungkapkan, sampai saat ini belum ada laporan kerusakan atap rumah atau warga yang terkena dampak erupsi.
    Hanya saja, saat ini, warga mulai cemas karena erupsi yang terus meningkat.
    Mereka juga membutuhkan
    masker
    dan penutup kepala.
    “Kami butuh pelindung seperti masker. Berharap ada bantuan pemerintah kabupaten,” kata dia.
    Dominikus mengimbau warga sekitar tetap waspada, terlebih saat beraktivitas di luar rumah.
    Kepala Pos Pemantau Gunung Api Lewotobi Laki-laki, Herman Yosef Mboro, mencatat, gunung itu kembali mengalami erupsi pada Sabtu pukul 08.50 Wita.
    Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 47.3 mm dan durasi sementara ini lebih kurang 6 menit 56 detik.
    Tinggi kolom abu teramati lebih kurang 6.000 meter di atas puncak sekitar 7.584 meter di atas permukaan laut.
    “Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah barat laut,” ujar dia.
    Dia menambahkan, sampai saat ini status
    Gunung Lewotobi Laki-laki
    berada di level IV Awas.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.