kab/kota: Gunung

  • Bhabinkamtibmas Jadi Kurir UMKM di Lombok Barat: Solusi Inspiratif di Masa Sulit

    Bhabinkamtibmas Jadi Kurir UMKM di Lombok Barat: Solusi Inspiratif di Masa Sulit

    Lombok Barat, Beritasatu.com – Bhayangkara pembina keamanan dan ketertiban desa (bhabinkamtibmas) di Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat, menjadi kurir pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di wilayahnya untuk menunjang perekonomian masyarakat setempat.  

    Cerita dimulai sangat pandemi Covid-19. Banyak sektor perekonomian mengalami guncangan hebat. Pembatasan kegiatan masyarakat memaksa pelaku UMKM serta petani di Desa Jembatan Kembar, Lembar, Lombok Barat, menghadapi tantangan besar. 

    Produk-produk mereka sulit dijual karena akses ke pasar tradisional dibatasi. Belum lagi keterbatasan kemampuan sebagian pelaku UMKM yang belum memahami teknologi digital untuk berjualan secara online.

    Namun, di tengah kesulitan tersebut, muncul sosok yang memberikan solusi inovatif dan inspiratif. Aiptu Suryawan, seorang bhabinkamtibmas Desa Jembatan Kembar, dari satuan Polsek Lembar Polres Kabupaten Lombok barat. Dia memutuskan untuk mengambil peran sebagai kurir bagi UMKM dan petani di wilayah binaannya.

    “Awalnya, saya melihat kondisi ekonomi masyarakat semakin terpuruk karena mereka kesulitan menjual hasil produksi. Banyak yang belum paham media elektronik, apalagi berjualan online. Saya pun tergerak untuk membantu,” ujar Aiptu Suryawan, Sabtu (18/1/2025).

    Sebagai langkah konkret, Aiptu Suryawan memanfaatkan media sosial untuk memasarkan produk-produk UMKM dan hasil pertanian warga, seperti sayur sawi, jagung manis, pepaya, roti, dan kue. Ia juga menjadi kurir yang mengantarkan pesanan langsung ke konsumen, tanpa memungut biaya alias gratis ongkir.

    Aiptu Suryawan menegaskan bahwa kegiatan ini murni dilakukan untuk membantu masyarakat. “Saya tidak meminta imbalan. Hasil penjualan UMKM sebagian digunakan untuk donasi membantu anak yatim, warga kurang mampu, anak sakit, dan penyandang disabilitas. Hal ini juga sejalan dengan aktivitas sosial saya di Yayasan Endri’s Foundation,” jelasnya.

    Selain memasarkan produk, ia juga membantu UMKM yang sudah memiliki kemampuan berjualan online tetapi tidak memiliki sarana pengantaran pesanan. Dengan sukarela, Aiptu Suryawan menawarkan jasanya untuk memastikan produk-produk tersebut sampai ke tangan konsumen dengan baik.

    Kegiatan ini tidak hanya membantu UMKM bertahan di masa pandemi tetapi juga memperluas jangkauan pemasaran mereka. Produk-produk dari Desa Jembatan Kembar kini tidak hanya dikenal di Kecamatan Lembar dan Gerung, tetapi juga di wilayah lain seperti Lingsar, Bengkaung, Gunung Sari, bahkan hingga Lombok Tengah.

    “Banyak masyarakat heran melihat seorang polisi menjadi kurir makanan. Saya selalu menjelaskan bahwa ini adalah bentuk dukungan saya agar UMKM bisa berkembang dan hasil pertanian warga bisa terjual dengan baik,” tambah bhabinkamtibmas yang menjadi kurir ini.

    Sebagai seorang bhabinkamtibmas, Aiptu Suryawan tetap mengutamakan tugas utamanya sebagai pelayan dan pelindung masyarakat. Ia menjalankan kegiatan pengantaran setelah menyelesaikan tugas kantor. Jika ada jadwal pengantaran yang berbenturan dengan tugas kepolisian, ia selalu memberikan informasi kepada konsumen untuk penjadwalan ulang.

    Kisah bhabinkamtibmas yang menjadi kurir dari Aiptu Suryawan menjadi inspirasi, tidak hanya bagi masyarakat Desa Jembatan Kembar, tetapi juga bagi banyak pihak yang melihat betapa pentingnya peran kolaborasi dan inisiatif di masa sulit.

    “Ini adalah wujud nyata pengabdian kepada masyarakat. Saya ingin menunjukkan bahwa seorang polisi tidak hanya bertugas menjaga keamanan, tetapi juga bisa hadir membantu dalam aspek sosial dan ekonomi,” pungkas dia tentang perannya sebagai bhabinkamtibmas yang menjadi kurir tersebut.

  • Gugur di Papua, Briptu Iqbal Dimakamkan dengan Upacara Militer di TPU Polri Cikeas

    Gugur di Papua, Briptu Iqbal Dimakamkan dengan Upacara Militer di TPU Polri Cikeas

    Bogor, Beritasatu.com – Prosesi pemakaman Briptu (Anumerta) Iqbal Anwar Arif, anggota Brimob yang gugur saat bertugas di Papua, berlangsung khidmat di Taman Makam Bahagia Polri Cikeas, Desa Cikeas Udik, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Minggu (19/1/2025).

    Briptu Iqbal Anwar Arif, kelahiran Bekasi 25 tahun lalu, gugur setelah menjalankan tugas patroli di Kabupaten Yalimo, Papua Pegunungan. Ia menjadi korban penembakan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Aksel Mabel. Insiden terjadi pada Jumat (17/1/2025) pukul 16.30 WIT, ketika tim patroli Satgas Damai Cartenz melintas di jalan menanjak yang terhalang kayu melintang. Dari ketinggian, rombongan diberondong tembakan, dan Iqbal tertembak di leher, meninggal dunia di lokasi kejadian.

    Jenazah Briptu Iqbal tiba di rumah duka di Jalan Ki Ijo Bin Beih, Kelurahan Jakasetia, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi, pada Sabtu (18/1/2025) pukul 21.45 WIB. Kedatangannya disambut isak tangis keluarga, kerabat, dan rekan almarhum. Karangan bunga belasungkawa memenuhi kediaman, yang juga menggelar pengajian sebagai penghormatan terakhir.

    Upacara pemakaman dilakukan secara militer dengan inspektur upacara Brigjen Pol Waris Agono. Prosesi ini dihadiri keluarga, kerabat, rekan sejawat, dan pejabat Polri yang memberikan penghormatan atas pengabdian almarhum.

    “Kami sangat kehilangan salah satu anggota terbaik kami. Semoga almarhum mendapatkan tempat terbaik di sisi-Nya,” ucap Kepala Operasional Satgas Damai Cartenz Brigjen Pol Faizal Rahmadani.

    Karangan bunga dan ucapan belasungkawa terus mengalir dari berbagai pihak, termasuk masyarakat yang turut berduka atas kepergian almarhum. Pengorbanan Briptu Iqbal menjadi pengingat akan risiko besar yang dihadapi anggota Polri dalam menjaga keamanan negara, khususnya di wilayah rawan konflik seperti Papua.

    Briptu Iqbal memiliki perjalanan pendidikan yang membanggakan. Ia menamatkan pendidikan di SD Jatiasih 8, SMPN 12 Bekasi, SMAN 17 Bekasi, hingga meraih gelar sarjana hukum dari STIH Pelopor Bangsa.

    Sebelumnya, Kepala Badan Operasional Satgas Damai Cartenz menyatakan insiden penembakan ini menjadi peringatan bagi aparat keamanan untuk terus meningkatkan kewaspadaan saat bertugas di wilayah rawan.

  • Kisah Inspiratif Wuri dan Mpok Atun Berjuang Jadi Penyandang Disabilitas

    Kisah Inspiratif Wuri dan Mpok Atun Berjuang Jadi Penyandang Disabilitas

    Liputan6.com, Yogyakarta – Suti Karno pemeran Mpok Atun bercerita soal perjuangannya menjadi penyandang disabilitas dan memberikan semangat juga inspirasi bagi seluruh penyandang disabilitas agar tetap mengejar cita-cita. Atun menceritakan usai didiagnosis menderita diabetes selama 18 tahun, Suti menjalani perawatan intensif dengan menjalani beberapa operasi.

    Proses pengobatan tersebut menyebabkan banyak jaringan kulit kakinya mati, dan dikhawatirkan akan berdampak pada bagian tubuh yang lain. Akhirnya, kaki kanan Suti diamputasi setelah melalui berbagai pertimbangan dan berkat dukungan orang terdekat, Suti mulai membiasakan diri dengan kondisi barunya itu. “Saya kan, baru menjadi disabilitas kurang lebih dua tahun. Saya mengakui ada proses untuk menerima itu semua,” ungkap Suti Jumat 10 Januari 2025.

    Mpok Atun saat ini tengah menyebarkan kesadaran mengenai inklusivitas bagi penyandang disabilitas. Melalui channel Youtube-nya usai sempat vakum, ia kembali membuat konten menyebarkan kisah inspiratif dan memberi dukungan untuk para difabel.

    Kisah lainnya datang dari Wuri Handayani, Dosen FEB UGM dan salah satu pegiat inklusivitas di lingkungan kampus yang mengaku kesulitan sejak pertama kali menjadi penyandang disabilitas. Waktu itu Wuri yang saat itu merupakan mahasiswi Farmasi, Universitas Airlangga yang gemar mendaki gunung lalu kecelakaan jatuh dari ketinggian hingga menyebabkan kelumpuhan. “Awalnya dokter tidak memberitahu kalau saya lumpuh permanen, karena untuk memberi saya waktu untuk menerima. Jadi saya kira cuma temporal,” terang Wuri.

    Usai peristiwa tersebut, pihak fakultas memintanya untuk pindah ke fakultas lain dan mengaku bingung karena ia tidak mengalami masalah di bidang intelektual dan akademik pasca kecelakaan. Tetapi pihak fakultas tidak memberi keterangan dan alasannya. Lambat laun, penolakan pihak fakultas tersebut semakin banyak datang dari lingkungan belajarnya. Setelah 4 semester ditempuh, ia mengulang pembelajaran kembali di Jurusan Akuntansi, Fakultas Ekonomi. “Dulu saya kan setiap kelas perlu dibopong karena tidak ada jalur lift atau kursi roda untuk ke lantai 1 dan 2. Tetapi di kelas juga saya merasakan penolakan, bahkan dari dosen,” tambah Wuri.

    Wuri mengatakan dasar pilihan pada akuntansi karena proses pembelajaran yang minim kegiatan fisik dan bisa dilakukan secara mobile. Lalu, Wuri berhasil lulus dengan predikat cumlaude dan meniti karier. Wuri memiliki latar belakang keluarga berprofesi guru dan sejak kecil Wuri bercita-cita menjadi pengajar, namun jalan itu begitu terjal dan sulit. Beberapa kali ia mendaftar, penolakan terus ia dapatkan bahkan dengan sejumlah prestasi akademik yang mumpuni. “Sebelumnya penolakan itu tidak pernah diberi keterangan. Tetapi pada satu waktu, ada surat keterangan yang menyatakan bahwa saya ditolak karena saya memakai kursi roda,” kata Wuri.

    Surat keterangan itulah yang menjadi modal pertamanya untuk memperjuangkan hak-hak disabilitas pada pemerintah. Wuri mengajukan gugatan ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Surabaya terhadap anggapan bahwa disabilitas tidak sehat jasmani dan rohani dan pada tahun 2009 Wuri berhasil memenangkan gugatan. “Banyak yang mengira saya cuma memperjuangkan diri sendiri. Padahal saat itu saya ingin agar disabilitas diberikan ruang untuk dapat pekerjaan,” ujar Wuri.

    Diskusi Suti Karno dengan Wuri diakhiri dengan sejumlah upayanya untuk mempublikasi awareness mengenai disabilitas. Ia melanjutkan perjuangannya dengan mewujudkan inklusivitas di lingkungan kampus UGM, termasuk Unit Layanan Disabilitas (ULD) yang ia rintis.

    Meskipun baru diresmikan akhir 2024 lalu, ULD telah diinisasi sejak lama berdasarkan amanat Undang-Undang Nomor 8 tahun 2016. Baik difabel dari kalangan mahasiswa, tenaga kependidikan, maupun dosen, dapat mengakses pelayanan di ULD ini. Selain itu, ULD akan menjadi pusat penelitian untuk memperjuangkan hak-hak penyandang disabilitas di ranah yang lebih luas. “Harapannya ini bisa menjadi sarana untuk menyuarakan, dan mewujudkan kampus inklusif,” tambah Wuri.

  • 3 Speaker Ultimate Ears Rilis di RI, Asik untuk Diajak Beraktivitas

    3 Speaker Ultimate Ears Rilis di RI, Asik untuk Diajak Beraktivitas

    Jakarta

    Ultimate Ears mengumumkan tiga speaker baru di Indonesia. Ada Everboom, Wonderboom Play, dan Miniroll, ketiganya dijanjikan siap menemani aktivitas pengguna.

    “Everboom dan Wonderboom Play adalah dua jawaban kami atas permintaan mereka atas speaker portabel yang menggabungkan ketangguhan dengan kualitas suara yang prima. Ini menjadi bagian inti dari eksplorasi mereka,” kata Andi Irawan selaku Cluster Category Manager Personal Workspace & Music SEA2 Logitech Indonesia

    “Produk Miniroll untuk mereka yang menginginkan speaker portable yang dapat dikaitkan dan dibawa ke mana saja untuk mendukung gaya hidup aktif mereka,” lanjutnya.

    Everboom dan Wonderboom Play

    Dengan Everboom dan Wonderboom Play, pengguna dijanjikan dapat memutar audio dengan suara yang jernih dan beresonansi untuk momen-momen seperti mendaki gunung atau sekadar bersantai di tepi sungai. Hadir dalam bentuk oval, desain akustik Everboom dioptimalkan untuk menghasilkan suara yang lebih kuat dengan ukuran yang lebih mudah dibawa, sehingga suara yang prima dapat menemani setiap petualangan.

    Driver yang disetel dengan presisi memastikan mid dan high yang jernih dan punchy, menghasilkan bass yang dalam serta vokal yang jelas. Dengan rating IP67, jajaran speaker ini tahan air, tahan debu, dan dapat mengapung untuk dijatuhkan dan dimasukkan ke dalam air, ditambah dengan carabiner memungkinkan speaker dapat digantungkan pada tas, perlengkapan, ataupun ransel.

    Pada Wonderboom Play tersedia juga handloop yang memungkinkan pengguna untuk memegang speaker ringan ini sambil melakukan aktivitas.

    Wonderboom Play Foto: Ultimate Ears

    Everboom menjaga musik tetap hidup dengan jangkauan Bluetooth 55 meter dan waktu putar hingga 20 jam, serta 40 meter. Sedangkan, Wonderboom Play memiliki jangkauan Bluetooth hingga 40 meter dan waktu putar hingga 10 jam.

    Selain itu, kedua speaker ini memiliki EQ Outdoor Boost yang dapat meningkatkan suara untuk menghasilkan bass yang kuat dan mengoptimalkan suara di luar ruangan.

    Everboom juga memiliki fitur one-touch NFC yang berfungsi sebagai shortcut Bluetooth untuk pengguna dengan smartphone yang kompatibel dengan NFC dan Android 8.0 atau yang lebih baru. Cukup nyalakan, pasangkan, sambungkan, dan putar suara ke speaker, atau beralih antara beberapa playlist pengguna dalam hitungan detik saja.

    Miniroll

    Miniroll baru memiliki ukuran yang lebih kecil dan dirancang tepat dalam genggaman, namun demikian Ultimate Ears dengan bangga mengadopsi tali pengait dan memastikan desain asli Roll tetap hidup.

    Miniroll Foto: Ultimate Ears

    Berbeda dengan Everboom dan Wonderboom Play, Miniroll dirancang sangat ringan (279 gram) dan portabel. Dilengkapi dengan teknologi canggih termasuk driver khusus, radiator bass, dan penyetelan equalizer ekstensif untuk suara optimal di luar ruangan, desain inovatif Miniroll memberikan suara yang kuat dan berkualitas tinggi.

    Ditambah dengan teknologi Auracast, menggabungkan beberapa speaker Miniroll dapat dengan mudah menciptakan pengalaman suara yang epik. Cocok untuk memperkuat musik saat berkumpul bersama teman.

    Miniroll memiliki jangkauan Bluetooth hingga 40 meter, daya tahan baterai hingga 12 jam dengan pengisian daya cepat, dan port USB-C.

    Harga

    Speaker Ultimate Ears Everboom tersedia dengan harga Rp 3.990.000, Wonderboom Play RP 1.299.000 dan Miniroll Rp 1.499.000. Speaker ini didistribusikan secara resmi oleh PT. Inti Megah Swara, dan sudah bisa pengguna dapatkan di toko retail Desound seluruh Indonesia, Blibli store, Digimap, Digiplus, iBox, Gramedia, serta Logitech Official Store di Online Marketplace, mulai 17 Januari 2025.

    (afr/jsn)

  • 5 Terowongan Kereta Terpanjang di Indonesia

    5 Terowongan Kereta Terpanjang di Indonesia

    Jakarta

    PT Kereta Api Indonesia (KAI) Persero tercatat memiliki 16 terowongan bersejarah. Terowongan tersebut tersebar di berbagai wilayah Indonesia dengan panjang yang bervariasi.

    Dari 16 itu, 5 terowongan masuk daftar terpanjang. Salah satunya Terowongan kereta Sasaksaat yang berlokasi di Bandung Barat.

    Berikut 5 terowongan terpanjang milik KAI:

    1. Terowongan Sasaksaat (950 meter) di Daop 2 Bandung.

    2. Terowongan Karangkates 2 (892 meter) di Daop 8 Surabaya.

    3. Terowongan Lubuk Kalam (828 meter) di Divre II Sumatera Barat.

    4. Terowongan Mrawan (690 meter) di Daop 9 Jember.

    5. Terowongan Lampegan (680 meter) di Daop 2 Bandung.

    Selain 5 di atas, KAI juga memiliki 11 terowongan lainnya seperti Notog, Kebasen 1, Kebasen 2, Ijo di Daop 5 Purwokerto; Kadipiro 1 dan Kadipiro 2 di Daop 6 Yogyakarta; Karangkates 1 di Daop 8 Surabaya; Garahan di Daop 9 Jember; serta Gunung Gajah, Tebing Tinggi di Divre III Palembang, dan Pidada di Divre IV Tanjungkarang.

    “Selain menjaga infastruktur terowongan, KAI juga terus berupaya meningkatkan keselamatan perjalanan kereta api dengan melakukan serangkaian penggantian material pada prasarana jalan rel sepanjang tahun 2024,” kata kata Vice President Public Relations KAI, Anne Purba dalam keterangan tertulis, Sabtu (18/1/2025).

    “Hingga akhir tahun, KAI melakukan penggantian rel baru sepanjang 495.562 meter, memasang 24.007 batang bantalan sintetis untuk memperkuat infrastruktur rel, serta menambah balas sebanyak 251.565 m³ dan mengganti 210 unit wesel baru,” sambung Anne

    Ia menambahkan, KAI terus meningkatkan kualitas layanan dan infrastruktur demi kenyamanan dan keselamatan para pelanggan. Langkah-langkah ini dilakukan sebagai upaya KAI menggerakkan transportasi berkelanjutan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

    “Program perawatan dan peningkatan keandalan prasarana dilakukan dengan mematuhi standar keselamatan yang ketat dan prosedur operasi yang teruji. Langkah ini mendukung upaya KAI meningkatkan frekuensi perjalanan, percepatan kecepatan kereta api, serta on-time performance,” jelas Anne.

    Tidak hanya dari prasarana, dari segi sarana KAI juga melakukan investasi strategis untuk menghadirkan layanan modern. KAI bekerja sama dengan PT INKA untuk pengadaan 612 kereta baru Stainless Steel New Generation (SSNG) yang dilakukan secara bertahap hingga tahun 2027. Setiap unit kereta baru ini melalui serangkaian uji coba dan evaluasi menyeluruh sebelum melayani penumpang.

    “Uji coba ini merupakan langkah penting untuk memastikan bahwa seluruh sarana yang baru datang memenuhi standar keselamatan dan kenyamanan tinggi. Ini adalah bagian dari sejarah penting KAI dalam investasi terbesar untuk menggantikan sarana lama dengan yang baru,” ujarnya.

    KAI senantiasa berkomitmen menjaga dan meningkatkan keandalan prasarana serta sarana untuk menghadirkan layanan kereta api yang aman, nyaman, dan selamat bagi masyarakat.

    “Melalui program perawatan berkala dan penggantian material infrastruktur yang berstandar tinggi, KAI memastikan bahwa setiap perjalanan kereta api berlangsung lancar dan sesuai dengan prinsip keselamatan. Langkah ini merupakan upaya KAI untuk mendukung transportasi berkelanjutan yang menjadi bagian penting dalam peningkatan kualitas hidup masyarakat,” tutup Anne.

    (ily/hns)

  • Jalan rusak, peternak sapi perah di lereng Gunung Wilis akui merugi

    Jalan rusak, peternak sapi perah di lereng Gunung Wilis akui merugi

    Ketua KUD Tani Wilis, Suwarto usai hearing dengan DPRD Tulungagung (ANATARA/HO – joko purnomo)

    Jalan rusak, peternak sapi perah di lereng Gunung Wilis akui merugi
    Dalam Negeri   
    Editor: Calista Aziza   
    Jumat, 17 Januari 2025 – 06:55 WIB

    Elshinta.com – Peternak sapi perah di lereng Gunung Wilis Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, yang menggantungkan hidupnya dari memerah susu, mengaku merugi hingga ratusan juta rupiah akibat jalan rusak terdampak longsor yang tidak kunjung diperbaiki.

    Ketua KUD Tani Wilis, Suwarto di Tulungagung, Kamis, menyebut kerugian mencapai Rp61 juta per bulan akibat biaya tambahan untuk penyewaan tempat penampungan susu dan tenaga kerja.

    Biaya untuk melangsir susu ini sekitar Rp61 juta sebulan,” ujar Suwarto usai rapat dengar pendapat dengan DPRD Kabupaten Tulungagung.

    Jalan utama yang biasa digunakan untuk mengangkut susu langsung ke pabrik pengolahan di Pasuruan kini tak bisa dilalui truk besar.

    Sebagai solusi, KUD Tani Wilis menggunakan truk tangki kecil yang harus memutar lewat jalur alternatif dengan kondisi jalan kurang baik.

    Susu dari truk kecil itu kemudian dipindahkan ke truk tangki besar di Desa Boro Kecamatan Kedungwaru, untuk melanjutkan perjalanan ke pabrik.

    Meski pemindahan susu ke tangki besar berisiko menurunkan kualitas, Suwarto mengaku sejauh ini belum ada pengiriman yang ditolak oleh pabrik.

    “Alhamdulillah, belum ada susu yang ditolak,” katanya.

    Upaya perbaikan jalan pun sudah diupayakan KUD Tani Wilis dengan mengalokasikan anggaran Rp10juta hingga Rp15 juta.

    Namun, biaya pengurukan diperkirakan mencapai Rp50 hingga Rp75 juta, sehingga rencana tersebut terpaksa ditunda.

    Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Tulungagung, Dwi Hari, mengatakan perbaikan jalan tersebut direncanakan menggunakan anggaran Biaya Tak Terduga (BTT) dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur.

    Menurut dia, pengerjaan akan memanfaatkan bronjong dengan ketinggian antara 7-10 meter untuk menahan longsor.

    Sumber : Antara

  • Gunung Ibu Meletus 47 Kali Hari Ini, Warga Diimbau Jauhi Radius 5 Km dari Kawah

    Gunung Ibu Meletus 47 Kali Hari Ini, Warga Diimbau Jauhi Radius 5 Km dari Kawah

    Halmahera Barat, Beritasatu.com – Gunung Ibu di Kabupaten Halmahera Barat, Maluku Utara mengalami 47 kali letusan hingga Sabtu (18/1/2025) siang. Erupsi terbesar menyemburkan kolom abu setinggi 700 meter dari puncak kawah.

    “Letusan tertinggi dari pukul 00.00 sampai 06.00 WIT kolom abunya setinggi 700 meter dan untuk pukul 06.00 sampai 13.00 WIT sama kolom abu mencapai 700 meter,” kata Petugas Penyelidikan Bumi Muda Badan Geologi Efrita Lusy Siahaan di Pos Pengamatan Gunung Ibu.

    Secara visual kolom abu teramati kelabu condong ke arah barat dan barat daya. 

    Hingga pukul 12.00 WIT, kata Efrita, Gunung Ibu terekam mengalami 47 kali letusan dengan tingkat kegempaan yang masih fluktuatif tinggi.

    “Satu kali (gempa) guguran, 70 kali embusan, 10 kali tremor harmonik, satu kali tornilo, 169 kali vulkanik dangkal, 12 kaki vulkanik dalam, dan 15 kali gempa tektonik jauh,” ujarnya.

    Gunung Ibu masih berstatus awas atau level IV awas. Warga diimbau tidak beraktivitas pada jarak radius 5 kilometer dengan perluasan sektoral 6 kilometer dari arah bukaan kawah.

    Sementara itu pemeritah daerah melalui Tim Tanggap Darurat Bencana Erupsi Gunung Ibu yang terdiri dari BPBD, TNI, dan Polri terus melakukan sosialisasi terhadap warga di enam desa yang masuk zona merah, agar tidak beraktivitas di area berbahaya.

  • KKB Penembak Anggota Satgas Damai Cartenz Merupakan Kelompok Askel Mabel – Page 3

    KKB Penembak Anggota Satgas Damai Cartenz Merupakan Kelompok Askel Mabel – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang menembak Anggota Satgas Damai Cartenz Briptu Iqbal Anwar Arif merupakan kelompok Askel Mabel. Kelompok tersebut menang beroperasi di Kabupaten Yalimo, Papua Pegunungan.

    Kaops Satgas Damai Cartenz Brigjen Pol Faizal Rahmadani mengatakan Briptu Iqbal ditembak pada saat hendak melintasi kawasan yang menanjak untuk patroli. Mereka ditembak saat hendak melewati jalan tanjakan dekat Gunung Signal dengan menggunakan bak mobil patroli.

    Di sana ada kayu yang melintang di tengah jalan sehingga kendaraan berhenti, dan saat itulah rombongan ditembak dari ketinggian.

    “Memang benar terindikasi kelompok Askel Mabel yang wilayah operasinya di Kabupaten Yalimo adalah pelaku penembakan yang menewaskan almarhum Briptu Iqbal Anwar Arif saat berpatroli,” ujarnya.

    Insiden penembakan itu terjadi sekitar pukul 16.30 WIT saat korban bersama personel lainnya berpatroli menggunakan dua kendaraan.

    Kini Briptu Iqbal Anwar Arif dievakuasi dan diterbangkan ke Jakarta. “Belum diketahui dimakamkan dimana, karena keluarganya ada di Bekasi,” jelas Faizal.

  • Komplotan Rampok di Bogor Sempat Congkel Brankas Sebelum Bawa Kabur Pajero

    Komplotan Rampok di Bogor Sempat Congkel Brankas Sebelum Bawa Kabur Pajero

    Bogor

    Polisi mengungkap perampok yang menyekap pemilik rumah dan membawa kabur mobil Pajero di Gunungputri, Bogor, Jawa Barat, sempat masuk ke dalam kamar utama. Perampok itu mencoba mencongkel brankas menggunakan linggis.

    “Pelaku yang masuk ke dalam rumah kemudian menuju kamar utama, terdapat brangkas yang oleh pelaku dibuka paksa dengan cara dicongkel menggunakan linggis,” kata Kapolsek Gunung Putri AKP Aulia Robby, Sabtu (18/1/2025).

    Para pelaku membuka paksa brankas itu namun gagal. Sebab, keburu ketahuan oleh pemilik rumah.

    “Akan tetapi pada saat pelaku berusaha membuka paksa, diketahui oleh saksi yang berada di lantai 2 rumah karena mendengar suara berisik,” lanjutnya.

    Aulia mengatakan saat itulah para pelaku mengancam korban dan menguncinya di dalam kamar. Kemudian mereka membawa kabur mobil Pajero yang terparkir di garasi.

    “Kemudian pelaku mengambil kunci kontak mobil yang berada di meja ruang tamu, kemudian membawa kabur Mitsubishi Pajero warna hitam yang terparkir di garasi rumah,” jelasnya.

    “Tim gabungan Satreskrim dan Polsek Gunungputri telah berhasil menangkap empat orang dari enam orang pelaku,” kata Kapolsek Gunungputri AKP Aulia Robby Kartika Putra, Jumat (17/1).

    Para pelaku yang ditangkap berinisial DA, HS, N, dan ZA. Empat pelaku ditangkap di Jakarta dan Palembang.

    Sementara, dua pelaku sudah masuk daftar pencarian orang (DPO) alias buron. “Sudah (DPO), dia (berperan) nungguin di mobil satunya untuk standby di dua mobil itu,” kata Aulia.

    (rdh/eva)

  • Kronologi Briptu Iqbal Anwar Ditembak KKB di Yalimo, Papua – Page 3

    Kronologi Briptu Iqbal Anwar Ditembak KKB di Yalimo, Papua – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Anggota Satgas Damai Cartenz Briptu Iqbal Anwar Arif, ditembak oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Kabupaten Yalimo, Papua Pegunungan, Jumat (17/1/2025).

     

    Kaops Satgas Damai Cartenz Brigjen Pol Faizal Rahmadani mengatakan Briptu Iqbal ditembak pada saat hendak melintasi kawasan yang menanjak untuk patroli. Di sana ada kayu yang melintang di tengah jalan sehingga kendaraan berhenti, dan saat itulah rombongan ditembak dari ketinggian.

     

    Mereka ditembak saat hendak melewati jalan tanjakan dekat Gunung Signal dengan menggunakan bak mobil patroli.

    “Memang benar terindikasi kelompok Askel Mabel yang wilayah operasinya di Kabupaten Yalimo adalah pelaku penembakan yang menewaskan almarhum Briptu Iqbal Anwar Arif saat berpatroli,” ujarnya.

    Insiden penembakan itu terjadi sekitar pukul 16.30 WIT saat korban bersama personel lainnya berpatroli menggunakan dua kendaraan.

    Kini Briptu Iqbal Anwar Arif dievakuasi dan diterbangkan ke Jakarta. “Belum diketahui dimakamkan dimana, karena keluarganya ada di Bekasi,” jelas Faizal seperti dikutip dari Antara.