kab/kota: Gunung

  • Pria di Sumut Serahkan Diri Usai Tikam Warga hingga Tewas

    Pria di Sumut Serahkan Diri Usai Tikam Warga hingga Tewas

    Jakarta

    Pria berinisial DWG (25) enikam seorang warga hingga tewas di Kabupaten Nias Barat, Sumatera Utara (Sumut). Usai menikam, pelaku menyerahkan diri ke camat setempat.

    Plt Kasi Humas Polres Nias Aipda Motivasi Gea mengatakan pelaku menyerahkan diri ke rumah camat Moro’o, Minggu (9/2). Awalnya, pihak kepolisian menerima informasi dari Camat Moro’o soal pelaku yang datang menyerahkan diri.

    “Di mana si pelaku telah menyerahkan diri, sedang berada di rumah camat. Mendapat informasi tersebut, Kapolsek bersama personel dan tim lain melakukan penjemputan terhadap terduga pelaku,” kata Motivasi saat dikonfirmasi dilansir detikSumut, Selasa (11/2/2025).

    Warga sempat memukul pelaku saat hendak dibawa oleh polisi. Pelaku habis dihajar massa.

    “Saat melakukan penjemputan dan telah membawa pelaku di mobil, hendak diamankan dibawa ke kantor, beberapa massa mencoba menghalangi, sehingga sedikit mereka melakukan kekerasan, baik kendaraan yang kita tumpangi dan juga sempat dialami oleh terduga pelaku ini,” jelasnya.

    Pelaku mengalami luka lebam di wajah. Saat ini, pelaku tengah menjalani perawatan di RS Gunung Sitoli.

    “Korban untuk saat ini sedang dirujuk di RS Gunung Sitoli mendapatkan perawatan medis. Ya ada luka kekerasan di bagian muka ya dan kita pun enggak berdiam diri, tetap menyelidiki siapa pelaku-pelaku yang melakukan itu (kekerasan),” jelasnya.

    “Belum, karena menunggu keadaan terduga pelaku pulih,” pungkasnya.

    Peristiwa penikaman terjadi di depan SD Negeri 07 Hilifadolo, Desa Siduahili, Kecamatan Moro’o, Jumat (7/2) lalu. Informasi kejadian itu diterima pihak kepolisian sekira pukul 19.15 WIB.

    Baca selengkapnya di sini.

    (dek/dek)

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • Tragis! Siswi SMK Berseragam Pramuka Buang Bayinya di Pinggir Jalan Usai Melahirkan di Hutan

    Tragis! Siswi SMK Berseragam Pramuka Buang Bayinya di Pinggir Jalan Usai Melahirkan di Hutan

    TRIBUNJATENG.COM, BANYUMAS — Warga Desa Kotayasa, Kecamatan Sumbang, Kabupaten Banyumas, dikejutkan oleh penemuan seorang bayi perempuan yang diduga baru saja dilahirkan.

    Bayi dengan berat 2,6 kilogram dan panjang 48 cm itu ditemukan di pinggir jalan yang sepi, dikelilingi hutan, Sabtu (8/2/2025) sekitar pukul 10.30 WIB.

    Menurut Kapolsek Sumbang, AKP Basuki, kejadian ini bermula saat seorang warga bernama Tarno (43) yang tengah berkebun mendengar suara tangisan bayi.

    Ketika mencari sumber suara, ia melihat seorang perempuan berseragam pramuka lengkap dengan rok panjang dan helm, tengah menggendong bayi sambil mengendarai motor matik.

    Merasa curiga, Tarno dan warga sekitar berusaha mengejar perempuan tersebut.

     Namun, saat tiba di jalan Gunung Gaber, bayi malang itu telah diletakkan di pinggir jalan, di tengah hutan yang jauh dari pemukiman.

    Tali pusarnya masih menempel dan terlihat seperti ditarik paksa, bukan dipotong dengan gunting.

    “Kami menemukan bayi dalam kondisi masih berdarah dan ari-arinya belum dipisahkan.

    Sungguh memprihatinkan, ibu bayi itu bahkan sempat mengendarai motor sambil menggendong bayinya yang baru lahir,” ujar AKP Basuki.

    Bayi segera dibawa ke bidan desa untuk mendapatkan pertolongan pertama sebelum dirujuk ke Puskesmas Baturraden 2.

    Meski lahir tanpa bantuan medis, kondisinya dinyatakan sehat.

    Pelaku Masih Pelajar SMK

    Polisi bergerak cepat dan berhasil mengamankan pelaku, yang ternyata masih berusia 17 tahun dan berstatus sebagai pelajar SMK.

    Menurut Wakasatreskrim Polresta Banyumas, AKP Beny Timor, pelaku saat ini masih menjalani pemeriksaan kesehatan dan dimintai keterangan lebih lanjut.

    “Benar, dia masih anak sekolah. Beberapa saksi melihatnya meletakkan bayi di pinggir jalan sebelum pergi meninggalkannya. Beruntung, bayi dalam keadaan sehat dan sudah ditangani oleh tenaga medis,” jelas AKP Beny.

    Kejadian ini menimbulkan keprihatinan mendalam di kalangan masyarakat. Warga berharap agar bayi tersebut mendapatkan perlindungan yang layak dan pelaku diproses sesuai hukum yang berlaku.

    Tragedi ini menjadi pengingat akan pentingnya pendidikan seksual dan dukungan psikososial bagi remaja agar kejadian serupa tidak terulang di masa depan.

  • Spesialis Curanmor Beraksi Siang Bolong di Jabodetabek Hanya Butuh Tiga Detik Curi Motor – Halaman all

    Spesialis Curanmor Beraksi Siang Bolong di Jabodetabek Hanya Butuh Tiga Detik Curi Motor – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya menangkap tiga tersangka spesialis pencurian motor (curanmor) di sejumlah wilayah hukum Polda Metro Jaya. Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi menyebut ketiga tersangka tersebut yakni AA alias A, SS alias T, dan H alias B.

    Adapun masing-masing tersangka memiliki peran yang berbeda.
    “AA ini perannya sebagai pemetik atau mengambil langsung, kemudian yang kedua SS sebagai pemetik atau pengambil langsung jadi perannya sama berdua ini, yang ketiga adalah H berperan sebagai penadah,” kata Ade kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Senin (10/2/2025).

    Mereka melakukan aksi pencurian di tiga TKP pertama Pasar Rebo, Jakarta Timur pada 20 Januari 2025, kemudian di Jatisampurna Kota Bekasi, Jawa Barat pada 23 Januari 2025, dan yang terakhir di Cilodong Depok, Jawa Barat pada 6 Februari 2025.

    “Ini masih terus dikembangkan ada tiga laporan polisi, mereka adalah spesialis curanmor yang keliling mencari motor yang ditinggal oleh pemiliknya,” ujarnya.

    Para tersangka tidak menggunakan kunci letter T tetapi merusak kunci kontak. Para tersangka membawa senjata api mainan untuk menakut-nakuti korbannya.

    “Motor itu hilang hanya dalam waktu tiga detik sangat sebentar sekali masyarakat harus tahu ini,” ujar Ade.

    Dia berpesan kepada masyarakat agar tidak meninggalkan motor dalam keadaan yang tidak aman, tidak menggunakan kunci ganda, tidak dalam pengawasan.

    Hal itu yang berpotensi motor hilang karenanya penting peran dari sistem pengamanan kendaraan. “Ini masih terus dikembangkan, penyidik tidak percaya bahwa hanya di tiga TKP ini masih terus dikembangkan, oleh rekan-rekan dari Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya,” tambahnya

    Adapun para tersangka dijerat pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan ancaman pidana paling lama 9 tahun. Untuk tersangka penadah dilapis dengan pasal pertolongan jahat dengan ancaman pidana maksimal 4 tahun.

    Sebelumnya, tim opsnal Unit 2 Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya melakukan cek TKP, cek CCTV serta melakukan penyelidikan guna menemukan petunjuk maupun ciri-ciri pelaku.

    Pada Kamis (6/2/2025) 2025 sekitar pukul 13.30 WIB di Jalan Riverside Golf Club Kelurahan Bojong Nangka Kecamatan Gunung Putri Kabupaten Bogor Jawa Barat tim berhasil mengamankan pelaku AA dan SS.

    Selanjutnya sekitar pukul 15.00 wib di Jalan Babakan Raden Kabupaten Bogor Jawa Barat tim juga berhasil mengamankan pelaku lainnya H.

    Ketiga pelaku tersebut dibawa ke Subdit Jatanras PMJ untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

    Komplotan pencuri sepeda motor ini kerap beraksi di siang hari mencari sepeda motor yang terparkir dan ditinggal pemiliknya di rumah.

    Para tersangka kekinian ditahan di Rutan Polda Metro Jaya.

  • Perhatikan! Ini titik-titik Operasi Keselamatan Jaya 2025

    Perhatikan! Ini titik-titik Operasi Keselamatan Jaya 2025

    Sumber foto: Antara/elshinta.com.

    Perhatikan! Ini titik-titik Operasi Keselamatan Jaya 2025
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Senin, 10 Februari 2025 – 13:14 WIB

    Elshinta.com – Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya mengungkapkan titik-titik yang menjadi lokasi sasaran pelaksanaan Operasi Keselamatan Jaya 2025.

    “Diantaranya di sepanjang Jalan Gatot Subroto, Jalan Sudirman-Thamrin, Jalan H.R. Rasuna Said, dan Jalan Tentara Pelajar,” kata Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Pol. Latif Usman saat ditemui di Jakarta, Senin.

    Kemudian Latif juga menyebut untuk tiap-tiap satuan di wilayah hukum Polda Metro Jaya, Operasi Keselamatan Jaya 2025 memiliki sasaran yang berbeda-beda.

    Untuk di Jakarta Pusat, lokasi dan sasarannya ada tiga titik yakni: Jalan Rajawali (melawan arus), lampu lalu lintas Pintu Besi (Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (TNKB) tidak sesuai ketentuan dan rotator tidak sesuai peruntukannya), lampu lalu lintas Jembatan Merah Gunung Sahari (pengemudi di bawah umur dan melawan arus).

    Selanjutnya di Jakarta Utara, lokasi dan sasarannya ada empat titik yakni: Jalan Raya Cilincing atau lampu lalin Tanah Merdeka (Tidak Menggunakan Helm dan tanpa TNKB), Jalan RE. Martadinata atau lampu lalin Jembatan Goyang (melawan arus), Jalan Raya Pakin atau lampu lalin Mitra Bahari (tidak memakai helm dan melawan Arus) dan Jalan Raya Yos Sudarso atau lampu lalin Permai (Tidak memakai helm, langgar lampu merah, dan rotator tidak sesuai peruntukan.

    “Kemudian di Jakarta Barat sasarannya ada lima titik yaitu di Jalan Letjen S. Parman (TNKB tidak sesuai ketentuan), Jalan Daan Mogot (rotator tidak sesuai peruntukannya dan pengemudi di bawah umur), Jalan Brigjen Katamso (melawan arus), Jalan Kemanggisan Raya (melawan arus), ” ucap Latif.

    Berikutnya Jakarta Selatan ada tiga titik, lampu lalin Robinson Pasar Minggu (tidak memakai helm), Jalan Raya Fatmawati (rambu jalan), dan Jalan Ciputat Raya (melawan arus).

    Untuk di wilayah Jakarta Timur ada empat titik yaitu: Jalan DI. Panjaitan depan WIKA arah utara (rotator tidak sesuai peruntukannya), lampu lalin Halim Baru arah utara, Jalan MT. Haryono dan Jalan Mayjend Sutoyo (TNKB tidak sesuai ketentuan), Jalan Basuki Rahmat, Jatinegara depan Mall Basura (pengendara di bawah umur), kawasan Banjir Kanal Timur (BKT) Duren Sawit, Jalan RS. Soekamto depan Mcd (Tidak memakai helm dan melawan arus).

    “Operasi kewilayahan Keselamatan Jaya 2025 dilaksanakan 24 jam di seluruh wilayah Hukum Polda Metro Jaya,” ucap Latif.

    olda Metro Jaya menggelar apel pasukan Operasi Keselamatan Jaya 10 Februari – 23 Maret 2025 yang diikuti 1.675 personel gabungan dari unsur Polda Metro Jaya, TNI, dan Pemerintah Daerah

    “Operasi gabungan ini untuk meningkatkan disiplin berlalu lintas serta kepatuhan masyarakat, menurunkan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas di wilayah hukum Polda Metro Jaya,” kata Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto saat memimpin apel di Lapangan Presisi Ditlantas Polda Metro Jaya, Senin.

    Menurut Karyoto, operasi ini juga bertujuan untuk menciptakan keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran berlalu lintas.

    Sumber : Antara

  • Israel Perluas Pendudukan di Suriah Selatan, Memicu Kepanikan di Antara Penduduk Setempat – Halaman all

    Israel Perluas Pendudukan di Suriah Selatan, Memicu Kepanikan di Antara Penduduk Setempat – Halaman all

    Israel Perluas Pendudukan di Suriah Selatan, Memicu Kepanikan di Antara Penduduk Setempat

    TRIBUNNEWS.COM- Tentara Israel memperluas pendudukannya di Suriah selatan pada tanggal 9 Februari, melanjutkan kampanye penghancuran infrastruktur milik bekas Tentara Arab Suriah (SAA). 

    Pasukan tersebut maju ke desa Ain al-Nouriya di pedesaan timur laut kota selatan Quneitra. 

    Tentara Israel terus membombardir Suriah dan menyerang sisa-sisa infrastruktur militer bekas pemerintah.

    “Pasukan tersebut menghancurkan sisa-sisa dua kompi mortir dan rudal anti-tank milik bekas tentara Suriah, di dekat bukit strategis Ain al-Nouriya,” sumber Suriah mengatakan kepada Al Mayadeen . 

    “Pasukan pendudukan ditempatkan selama berjam-jam di jalan penting yang menghubungkan pedesaan Quneitra dengan pedesaan Damaskus ke arah Khan Arnabeh-Harfa, yang menyebabkan kepanikan di antara penduduk, terutama dengan meluasnya serangan dan peningkatan patroli Israel di pedesaan Quneitra dan Gunung Hermon,” kata sumber tersebut. 

    Serangan udara Israel menargetkan lokasi militer di pinggiran kota Inkhil di pedesaan utara provinsi Deraa selatan pada Sabtu malam. 

    Perluasan wilayah Israel baru-baru ini di wilayah selatan Suriah, yang dimulai segera setelah jatuhnya pemerintahan Bashar al-Assad, telah menyaksikan pasukan penyerang merebut sumber-sumber air yang berharga seperti Bendungan Al-Wahda di Cekungan Sungai Yarmouk dan lainnya, serta mendirikan pos-pos pengamatan di beberapa wilayah strategis yang menghadap ke Damaskus dan daerah pedesaannya. 

    Washington Post  melaporkan awal bulan ini, mengutip penduduk setempat di daerah tersebut, bahwa tentara Israel sedang mendirikan pemukiman militer permanen di sejumlah desa di Suriah selatan, termasuk Jabata al-Khashab di Quneitra. 

    Tel Aviv berencana untuk mempertahankan kehadirannya yang tidak terbatas di Suriah.

    “IDF akan tetap berada di puncak Hermon dan zona keamanan tanpa batas waktu untuk menjamin keamanan masyarakat di Dataran Tinggi Golan dan wilayah utara, serta semua penduduk Israel,” kata Menteri Pertahanan Israel, Israel Katz , akhir bulan lalu saat berkunjung ke wilayah Suriah yang diduduki. 

    “Kami tidak akan membiarkan pasukan musuh membangun posisi di zona keamanan di Suriah selatan… kami akan bertindak melawan ancaman apa pun,” tambahnya.

    Katz juga mengatakan bahwa Tel Aviv akan melakukan kontak dengan “populasi yang bersahabat” di wilayah selatan Suriah, “dengan penekanan pada komunitas Druze yang besar yang memiliki hubungan kekeluargaan yang dekat dan historis dengan saudara-saudara Druze kita di Israel.”

    Israel menyatakan prihatin terhadap kelompok minoritas di Suriah, beberapa di antaranya menghadapi penganiayaan berat di tangan otoritas baru Suriah.

    Minggu lalu, penduduk Suriah di desa Al-Muallaqa mengatakan mereka akan menolak bantuan atau pendampingan apa pun dari Israel atau militernya. 

     

    SUMBER: THE CRADLE

  • Keraton Yogyakarta Gelar Ritual Labuhan Merapi untuk Peringati Kenaikan Takhta Sultan HB X

    Keraton Yogyakarta Gelar Ritual Labuhan Merapi untuk Peringati Kenaikan Takhta Sultan HB X

    Sleman, Beritasatu.com – Keraton Yogyakarta kembali menggelar ritual adat Labuhan Gunung Merapi pada Jumat sebagai ungkapan syukur atas anugerah dari Tuhan Yang Maha Esa. Upacara sakral ini juga menjadi bagian dari Tingalan Dalem, peringatan naik takhta Sri Sultan Hamengku Buwono X.

    Ritual berlangsung khidmat dipimpin oleh Mas Wedana Suraksohargo Asihono, juru kunci Gunung Merapi yang merupakan putra mendiang Mbah Maridjan. Prosesi Labuhan tidak hanya diikuti oleh abdi dalem Keraton Yogyakarta, tetapi juga ratusan warga dan wisatawan yang rela menempuh medan terjal demi menyaksikan tradisi budaya ini.

    Sebelum dilabuh, ubarampe (perlengkapan sesaji) yang dibawa oleh para abdi dalem terlebih dahulu didoakan oleh juru kunci. Perlengkapan sesaji ini terdiri dari delapan jenis ubarampe, di antaranya, Nyamping Cangkring, Semekan Gadhung Mlati, Banguntulak, Kampuh Poleng Ciut, Destar Daramulka, dan Paningset Udaraga.

    Prosesi Labuhan Merapi yang merupakan tradisi adat Keraton Yogyakarta dimulai dari bekas reruntuhan rumah Mbah Maridjan di Dusun Kinahrejo. Rombongan kemudian berjalan menuju Alas Bedengan, lokasi utama ritual yang berjarak sekitar tiga kilometer dari puncak Gunung Merapi. Kawasan ini berada di bawah Pos Dua atau Srimanganti, yang dikenal sebagai pintu masuk menuju Gunung Merapi.

    Dalam upacara ini, Mas Wedana Suraksohargo menyampaikan harapan agar ritual Labuhan Merapi membawa berkah, keselamatan, dan perlindungan bagi warga sekitar, terutama mengingat aktivitas vulkanik Gunung Merapi yang masih sering terjadi.

    “Tujuannya untuk memohon kepada Tuhan Yang Maha Esa agar mendapatkan keselamatan dan dijauhkan dari malapetaka. Jika Gunung Merapi mengalami erupsi, semoga masyarakat tetap aman, damai, dan sejahtera,” ujarnya.

    Selain sebagai bentuk penghormatan terhadap tradisi Keraton Yogyakarta, Labuhan Merapi juga menjadi daya tarik wisata budaya. Setiap tahun, banyak wisatawan domestik maupun mancanegara datang untuk menyaksikan ritual sakral ini.

    Dengan adanya Labuhan Merapi, masyarakat tidak hanya mempererat hubungan dengan alam dan leluhur, tetapi juga ikut menjaga kelestarian budaya yang telah diwariskan turun-temurun. Tradisi ini menjadi salah satu cara mengenalkan warisan budaya adat Keraton Yogyakarta kepada generasi muda dan wisatawan.

  • 6
                    
                        Berseragam Pramuka, Siswi SMK di Banyumas Lahirkan Bayi di Hutan
                        Regional

    6 Berseragam Pramuka, Siswi SMK di Banyumas Lahirkan Bayi di Hutan Regional

    Berseragam Pramuka, Siswi SMK di Banyumas Lahirkan Bayi di Hutan
    Tim Redaksi
    BANYUMAS, KOMPAS.com –
    Warga Desa Kotayasa, Kecamatan Sumbang, Kabupaten
    Banyumas
    , Jawa Tengah, digegerkan dengan penemuan seorang bayi di pinggir jalan menuju hutan pada Sabtu (8/2/2025).
    Bayi berjenis kelamin perempuan itu diketahui dibuang oleh ibunya, seorang siswi kelas 2 SMK, sesaat setelah melahirkan di dalam hutan.
    Kapolsek Sumbang, AKP Basuki, menjelaskan bahwa kejadian ini bermula ketika seorang warga yang sedang berkebun merasa curiga melihat seorang siswi berseragam Pramuka mengendarai motor sambil menggendong bayi yang menangis.
    “Sekitar pukul 10.30 WIB, warga mendengar suara tangisan bayi, ternyata dibawa perempuan pakai baju Pramuka. Naik motor Vario, bayinya digendong di sebelah kiri, kanan pegang setang,” ungkap Basuki kepada wartawan, Senin (10/2/2025).
    Merasa ada yang tidak wajar, warga kemudian membuntuti perempuan tersebut.
    Tak lama kemudian, bayi itu ditemukan tergeletak di pinggir jalan menuju Gunung Gaber, lokasi yang jauh dari permukiman warga.
    Warga yang menemukan bayi tersebut segera membawanya ke bidan desa untuk diperiksa kesehatannya. Setelah itu, bidan desa mengarahkan agar bayi segera dibawa ke Puskesmas Baturraden 2, yang merupakan fasilitas kesehatan terdekat. Saat ini, bayi telah dititipkan di Puskesmas Sumbang.
    “Oleh warga yang menemukan dibawa ke bidan desa. Di sana dicek kesehatannya kemudian sama bidan desanya diarahkan ke Puskesmas Baturraden 2 yang paling dekat. Sekarang dititipkan di Puskesmas Sumbang,” kata Basuki.
    Menurutnya, ibu bayi tersebut melahirkan seorang diri di dalam hutan.
    Bayi itu ditemukan masih dalam kondisi tali pusar menempel.
    “Tali pusar masih menempel, itu seperti ditarik paksa, bukan dipotong pakai gunting atau apa itu. Saya ke TKP (lokasi melahirkan), masih ada tali pusarnya, masih ada darah hitam sama bekas-bekas yang lain,” jelasnya.
    Sementara itu, Wakil Kasat Reskrim Polresta Banyumas, AKP Benny Timor, menyatakan bahwa polisi telah mengidentifikasi pelaku. Namun, karena pelaku masih dalam perawatan medis, pihak kepolisian belum dapat meminta keterangannya lebih lanjut.
    “Pelaku anak masih dalam pemeriksaan kesehatan, sehingga dicek kesehatannya dulu, baru setelah itu dilakukan klarifikasi,” kata Benny.
     
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • BBM Shell Mulai Tersedia Lagi, Simak Lokasinya di Jabodetabek

    BBM Shell Mulai Tersedia Lagi, Simak Lokasinya di Jabodetabek

    Daftar Isi

    Jakarta Barat

    Jakarta Pusat

    Jakarta Selatan

    Jakarta Timur

    Jakarta Utara

    Tangerang

    Bekasi

    Bogor

    Depok

    Jakarta

    BBM Shell mulai tersedia di banyak lokasi di kawasan Jabodetabek. Berikut ini lokasi ketersedian BBM Shell yang diperbarui per 9 Februari 2025.

    Shell Indonesia menginformasikan produk BBM mulai tersedia kembali secara bertahap di SPBU. Dalam laman resminya yang diperbarui per 9 Februari 2025, kini BBM jenis Shell Super, Shell V-Power, dan Shell V-Power Nitro+ tersedia di sejumlah lokasi. Berikut ini daftar lokasi ketersediaan BBM di SPBU Shell.

    Baca juga: Sudah Tersedia, Ini Daftar SPBU Shell yang Mulai Jualan Bensin SuperJakarta BaratSHELL ARJUNA UTARA-1SHELL DAAN MOGOT-1SHELL DAAN MOGOT-2SHELL JEMBATAN LIMA-1SHELL JORR-1SHELL KEDOYA-1SHELL KEMANGGISAN-1SHELL KYAI TAPA-1SHELL LATUMETEN-2SHELL MERUYA UTARA-1SHELL PETA SELATAN-1SHELL POS PENGUMBEN-1SHELL POS PENGUMBEN-2SHELL PURI-1SHELL WEST JORR-2Jakarta PusatSHELL AYANI-1SHELL GUNUNG SAHARI-1SHELL HASYIM ASHARI-1SHELL KEMAYORAN-1SHELL MENTENG-1SHELL RP SOEROSO-1Jakarta SelatanSHELL SUPRAPTO-2SHELL ANTASARI-1SHELL ANTASARI-2SHELL ARTERI PI-1SHELL CIPUTAT RAYA-1SHELL CIPUTAT RAYA-2SHELL FATMAWATI-1SHELL FATMAWATI-2SHELL GATOT SUBROTO-1SHELL KAHFI-1SHELL KEMANG RAYA-1SHELL LAPANGAN ROS-1SHELL LENTENG AGUNG-1SHELL MAMPANG-1SHELL PERMATA HIJAUSHELL PETUKANGAN-1SHELL RADIO DALAM-1SHELL SATRIO-1SHELL SOEPOMO-1SHELL TB SIMATUPANG-1SHELL TENDEAN-1SHELL TENTARA PELAJAR-1SHELL TJ BARATSHELL VETERAN-1SHELL WARUNG JATI BARAT-1Jakarta TimurSHELL BASUKI RAHMAT-1SHELL BEKASI RAYA-1SHELL CIPINANG-1SHELL JATIWARINGIN-1SHELL JCG-1SHELL MT HARYONOSHELL PEMUDA-1SHELL PEMUDA-2SHELL RADEN INTENJakarta UtaraSHELL A GADING-1SHELL KELAPA GADING-1SHELL PIK-1SHELL PLUIT SELATAN-1SHELL PLUIT SELATAN-2SHELL SEMPER-1SHELL SUNTER SEL-1SHELL SUNTER UT-1SHELL YOS SUDARSO-1TangerangSHELL ALAM SUTERA-1SHELL BINTARO-1SHELL KARANG TENGAH-1SHELL SOEWARNA SOETTA-1SHELL SUVARNA SUTERA-1BekasiSHELL AGUS SALIMSHELL AHMAD YANI-1SHELL CUT MEUTIA-1SHELL CUT MEUTIA-2SHELL DELTAMAS-1SHELL DIPONEGORO TAMBUN-1SHELL GRAND WISATA-1SHELL I GUSTI NGURAH RAI-1SHELL IMAM BONJOLSHELL JABABEKA-1SHELL JATIBENING-1SHELL JATIMEKAR-1SHELL LINGKAR UTARA-1SHELL LIPPO CIKARANG-1SHELL MANGUNJAYA-1SHELL NOER ALI-1SHELL NOER ALI-1SHELL PONDOK GEDE-1SHELL RAYA HANKAM-2SHELL RAYA PEKAYON-1SHELL SULTAN AGUNG-1BogorSHELL CIBUBUR-2SHELL DR.SEMERU-1SHELL DRAMAGA-1SHELL JAGORAWI TOLL KM21SHELL KOTA WISATASHELL PAJAJARAN-1SHELL PASIR ANGINSHELL SOLEH ISKANDAR-1SHELL YASMIN-1SHELL SENTUL CITYDepokSHELL CIBUBUR-1SHELL CINERE RAYA-1SHELL MARGONDA RAYA-1SHELL MARGONDA RAYA-2SHELL RAYA MUCHTAR-1SHELL SAWANGAN-1SHELL SILIWANGIBaca juga: Bahlil Bongkar Biang Kerok BBM Shell Kosong, Ternyata Oh Ternyata

    Sebelumnya distribusi BBM Shell sempat tersendat. Ketersediaan BBM di SPBU Shell banyak yang kosong. Ingrid Siburian, President Director dan Managing Director Mobility, Shell Indonesia membenarkan sedang mengalami masalah distribusi BBM.

    “Shell Indonesia ingin menginformasikan bahwa saat ini terdapat kendala dalam pengadaan dan penyaluran produk bahan bakar minyak (BBM) dan Shell Indonesia senantiasa berkoordinasi dengan pemangku kepentingan terkait untuk memastikan ketersediaan produk BBM di SPBU Shell secepatnya,” ujar Ingrid kepada detikOto belum lama ini.

    Video: Jadwal Baru KRL Jabodetabek Keberangkatan Pertama-Akhir per 1 Februari

    Video: Jadwal Baru KRL Jabodetabek Keberangkatan Pertama-Akhir per 1 Februari

    (dry/din)

    bbm shell lokasi spbu shell jabodetabek shell super shell v-power ketersediaan bbm distribusi bbm spbu shell

  • Upaya para Rekan Jurnalis Temukan Jenazah Sahril Helmi hingga Korban Ditemukan di Bibir Pantai – Halaman all

    Upaya para Rekan Jurnalis Temukan Jenazah Sahril Helmi hingga Korban Ditemukan di Bibir Pantai – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Para jurnalis di Halmahera Selatan sempat berupaya mencari jenazah jurnalis Metro TV, Sahril Helmi, sebelum ditemukan.

    Pencarian dilakukan selama tiga hari setelah meledaknya speedboat Rigid Inflatable Boat (RIB) 04 milik Basarnas Ternate di perairan Gita, Kecamatan Oba, Kota Tidore Kepulauan, Kamis (5/2/2025).

    Tim jurnalis berupaya melakukan pencarian Sahril Helmi menggunakan satu unit speedboat.

    Pencarian dimulai di pesisir Pulau Halmahera dan Kayoa.

    Pada hari pertama pencarian, mereka menemukan sebuah jaket renang berwarna oranye di sekitaran Pulau Koya.

    Koordinator tim jurnalis Halmahera Selatan Nandar Jabid mengatakan pihaknya makin yakin bisa menemukan Sahril Helmi ketika mendapat jaket renang tersebut.

    Mereka lalu menyisir Pulau Sali Kecil di wilayah Bacan Timur, tetapi pencarian hari pertama belum membuahkan hasil lantaran cuaca yang kurang mendukung, mengutip TribunTernate.com.

    Pencarian itu dilakukan para tim jurnalis atas dasar pertemanan, lantaran korban sudah cukup lama liputan di Halmahera Selatan, bahkan sebelum menjadi kontributor Metro TV.

    Lantas, pada Jumat (7/2/2025), mereka melanjutkan pencarian.

    Nandar mengungkapkan mereka sempat melintasi pesisir laut Desa Sabatang, tempat jenazah Sahril Helmi ditemukan.

    Hanya saja saat itu ombak besar dan angin kencang sangat kuat sehingga mereka memutuskan balik ke arah Bacan Barat Utara untuk beristirahat sejenak.

    “Kami bermalam di Desa Loid, kami tidur di atas pelabuhan. Kelelahan kami bisa terbayar, kala kami sedang bercerita sikap almarhum Sahril Helmi yang suka bercanda ketika sedang liputan, “ungkapnya.

    Keesokan harinya, Sabtu (8/2/2025), lanjut Nandar, pencarian dilakukan di perairan Pulau Kasiruta.

    Berselang beberapa menit kemudian, mereka mendapat informasi ada warga menemukan sosok mayat terkapar di bibir pantai Desa Sabatang.

    Tak banyak pikir, Sekretaris Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Halmahera Selatan itu bersama sejumlah rekannya memutuskan ke lokasi penemuan sosok mayat tersebut.

    “Kami sangat yakin, bahwa mayat yang ditemukan itu jenazah Sahril Helmi. Kami langsung minta awak speedboat ke pesisir Desa Sabatang, “ujarnya.

    Sesampai di lokasi, Nandar mengatakan pihaknya langsung melakukan evakuasi. 

    Kondisi Jenazah

    Sahril Helmi ditemukan di wilayah Bacan Timur, Halmahera Selatan, pada Sabtu (8/2/2025) sekitar pukul 10.00 WIT. 

    Sahril sempat dinyatakan hilang usai insiden speedboat meledak

    Pihak berwenang menyebut kondisi jasad Sahril Helmi sulit dikenali.

    Tim Dokpol dan Inavis Polres Halmahera Selatan yang tiba di lokasi segera melakukan pemeriksaan awal terhadap jasad tersebut. 

    Mengutip polri.go.id, jasad Sahril sudah membusuk, jari tangan dan kaki serta raut wajah telah terkelupas dan tidak utuh lagi, sehingga menyulitkan proses identifikasi.

    Jenazahnya lalu dibawa ke RSUD Labuha dan melalui proses identifikasi dengan metode post-mortem dan ante-mortem. 

    Berdasarkan keterangan keluarga, mereka meyakini bahwa mayat tersebut adalah Sahril, seorang awak media yang sebelumnya dilaporkan hilang saat insiden meledaknya speedboat Basarnas Kota Ternate dalam operasi evakuasi nelayan yang hilang.

    Pihak kepolisian kini tengah mencocokkan data ante-mortem dari keluarga dengan ciri-ciri fisik dan properti yang dikenakan korban sebelum hilang. 

    Proses ini melibatkan pemeriksaan tinggi badan, tanda lahir, bekas luka, susunan gigi, serta pakaian atau aksesoris terakhir yang digunakan.

    Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Humas Polri, Brigjen Pol. Trunoyudo Wisnu Andiko, sebelumnya menyampaikan bahwa kepolisian memastikan identitas jenazah dengan prosedur yang tepat.

    Dimakamkan di Kampung Halaman

    Jenazah Jurnalis Metro TV Sahril Helmi dimakamkan.

    Jenazahnya dimakamkan di kampung halamannya, Desa Bisui, Kecamatan Gane Timur Tengah, Halmahera Selatan, Maluku Utara.

    Sebelumnya, jenazah Sahril Helmi dibawa ke Desa Babang, kemudian dijemput ambulans untuk disemayamkan sementara di RSU Labuha.

    “Dan Anggota saya sudah melapor, sementara korban sudah dipulangkan ke kampung halamannya di Desa Bisui menggunakan KRI Mata Bonsang pada pukul 15.25 WIT,” tandasnya. 

    Sahril bernama lengkap Sahril Helmi Kasim dan lahir Bisui, Halmahera, Maluku Utara (Malut), pada 19 April 1994.

    Pria 30 tahun itu memulai karier jurnalistiknya di Metro TV sejak 2023.

    Sahril Helmi dikenal sebagai jurnalis yang mempunyai semangat tinggi.

    Dedikasi Sahril Helmi sebagai jurnalis pun tidak diragukan lagi.

    Dalam insiden meledaknya speedboat yang menewaskan Calon gubernur Malut Benny Laos di Pelabuhan Bobong, Desa Bobong, Kecamatan Taliabu Barat, Kabupaten Pulau Taliabu, Malut, Sabtu (12/10/2024) lalu, Sahril Helmi turut mengumpulkan informasi yang akurat dengan cepat.

    Saat terjadi erupsi Gunung Ibu di Halmahera Barat, Malut, Sahril Helmi pun juga sigap melaporkan informasi langsung dari lokasi bencana.

    Terbaru, Sahril Helmi ikut misi pencarian terhadap 2 nelayan yang dilaporkan hilang di perairan Tidore bersama tim sar Ternate pada hari Minggu kemarin.

    Hingga dirinya menjadi korban jiwa dalam insiden meledaknya speedboat Basarnya.

    Kronologi 

    Diketahui Pada Minggu malam, 2 Februari 2025, sekitar pukul 23.40 WIT, tim Basarnas Ternate menerima laporan mengenai dua nelayan yang mengalami mati mesin di perairan Desa Gita, Kecamatan Oba, Kota Tidore Kepulauan.

    Menanggapi laporan tersebut, tim SAR gabungan yang terdiri dari 11 orang, yakni tujuh anggota Basarnas, tiga personel Ditpolairud Polda Maluku Utara, dan satu jurnalis Metro TV bernama Sahril Helmi berangkat menggunakan speedboat RIB 04 menuju lokasi kejadian.

    Sekitar 15-20 menit sebelum mencapai lokasi, speedboat tersebut tiba-tiba meledak.

    Ledakan itu menyebabkan seluruh penumpang terlempar ke laut.

    Kasi Ops Basarnas Ternate, M. Syahran Laturua, berhasil berenang kembali ke RIB dan melaporkan insiden tersebut ke kantor Basarnas.

    Sebagian artikel ini telah tayang di TribunTernate.com dengan judul Jenazah Jurnalis Metro Tv Korban Ledakan Speedboat Basarnas Ternate Dimakamkan di Kampung Halaman dan dengan judul Cerita Perjuangan Jurnalis Halmahera Selatan Cari Jasad Sahril Helmi Hingga Ketemu

    (Tribunnews.com/Garudea Prabawati/Nina Yuniar) (TribunTernate.com/M Julfikram Suhadi/Nurhidayat Hi Gani)

  • Reshuffle Kabinet Tanpa Drama Politik
                
                    
                        
                            Nasional
                        
                        10 Februari 2025

    Reshuffle Kabinet Tanpa Drama Politik Nasional 10 Februari 2025

    Reshuffle Kabinet Tanpa Drama Politik
    Pengajar pada Program Studi Hukum Tata Negara UIN Sunan Gunung Djati Bandung
    APAKAH
    dikatakan mimpi, apabila kita berangan-angan terjadi
    reshuffle
    kabinet yang dasarnya bukan “
    drama politik
    ”?
    Kenapa dikatakan mimpi, karena dalam sejarah politik di negara kita,
    reshuffle
    kabinet sering terjadi karena penyesuaian konstelasi atau balas jasa politik.
    Apa mungkin prinsip meritokrasi diterapkan dalam
    reshuffle
    , di mana hanya kompetensi dan hasil kerja yang menentukan siapa bertahan dan siapa harus pergi dari kabinet?
    Dalam prinsip meritokrasi, seorang presiden menyerupai seorang direktur utama korporasi yang memberhentikan direktur divisinya yang tidak mencapai target, bukan karena pertimbangan faktor-faktor eksternal berbau politik.
    Kita tahu persis hal ini susah terjadi, tapi harus dicoba. Minimalnya diwacanakan.
    Seorang menteri dalam suatu kabinet tidak lagi berlindung di balik tameng kedekatan personal dengan sang pemimpin atau kesetiaan politik. Tameng mereka hanya satu: kinerja.
    Setiap menteri bangun ketika pagi, bukan khawatir kehilangan jabatan karena intrik politik, tetapi mereka khawatir tidak bisa bekerja dengan optimal.
    Tampaknya, di bawah prinsip meritokrasi,
    reshuffle
    bisa menjadi bagian dari ritme normal dalam ekosistem pemerintahan.
    Reshuffle
    kabinet bukan lagi dianggap sebagai drama politik, tetapi sebagai peristiwa senormal pergantian musim.
    Dalam hal ini,
    reshuffle
    seperti gugurnya daun-daun tua di musim gugur untuk memberi ruang bagi tunas baru di musim semi.
    Tidak ada drama, tidak ada manuver licik, dan tidak ada persekongkolan di ruang gelap. Hanya ada transparansi dan mekanisme evaluasi berbasis kinerja.
    Reshuffle
    model pergantian musim tidak perlu dilakukan dalam senyap atau diam-diam. Sebaliknya, dilakukan saja dengan keterbukaan penuh.
    Sebelum
    reshuffle
    dilakukan, publik harus diberikan laporan kinerja para menteri. Cara ini tidak akan menyisakan ruang bagi “gosip politik”.
    Jika seorang menteri dicopot, rakyat harus tahu alasannya dengan jelas. Alasan
    reshuffle
    harus dapat dimengerti oleh publik, supaya tidak menjadi bola liar yang mantul ke mana-mana.
    Dalam kondisi ini, para menteri yang tersisa bukanlah mereka yang pandai berpolitik, melainkan mereka yang benar-benar memiliki rekam jejak kinerja solid. Sekalipun hal ini sulit terjadi, tapi harus kita coba.
    Reshuffle
    kabinet yang dilakukan dengan “prinsip pergantian musim” akan mendorong pemerintahan tidak lagi berjalan di atas kompromi politik, tetapi di atas standar profesionalisme yang tidak abu-abu.
    Prinsip ini akan menciptakan siklus politik yang lebih sehat di mana keberadaan seseorang dalam suatu kabinet tidak lagi dianggap sebagai hak politik eksklusif, melainkan sebagai tanggung jawab yang harus dibuktikan melalui kinerja terukur.
    Namun, apakah para aktor politik akan bersepakat untuk hal yang seperti itu? Masih misterius, semisteriusnya pagar laut yang heboh itu.
    “Reshuffle pergantian musim” akan menciptakan suasana kompetisi lebih sehat di dalam kabinet.
    Para calon menteri yang ingin bertahan tidak lagi mengandalkan modal politik, melainkan strategi kerja yang konkret dan terukur.
    Mereka harus menyajikan portofolio kesuksesan kinerja yang jelas, bukan sekadar hubungan personal dengan lingkaran kekuasaan.
    Dalam jangka panjang,
    reshuffle
    model pergantian musim akan mengikis budaya politik transaksional yang selama ini menjadi penyakit kronis dalam pemerintahan kita.
    Tak ada lagi jabatan diberikan sebagai hadiah politik. Tak ada lagi posisi strategis diisi oleh individu yang hanya pandai berkompromi, tetapi “miskin visi”.
    Namun, sebagaimana lumrah terjadi dalam pergantian musim, bisa saja ada dampak-dampak yang timbul, seperti angin dingin awal musim gugur datang terlalu cepat. Menusuk sendi, membuat rasa tidak nyaman, dan membikin “selesma” sebagian orang.
    Lamunan dan mimpi
    reshuffle
    seperti itu terdengarnya muluk-muluk. Dalam sistem politik kita yang sarat kompromi, gagasan
    reshuffle
    tanpa drama politik dengan model pergantian musim mungkin terdengar mustahil.
    Namun, tidak ada salahnya kalau mau dicoba. Sejarah telah menunjukkan bahwa perubahan besar sering kali dimulai dari gagasan yang dinilai mustahil.
    Di era di mana publik semakin menuntut transparansi dan akuntabilitas,
    reshuffle
    kabinet yang benar-benar berbasis kinerja bukanlah mimpi tak tergapai. Memang ganjalan dan intrik politik suka membuayarkannya.
    Namun, optimistisnya bahwa pemerintahan adalah organisme yang hidup. Ia akan—bahkan harus—terus-menerus beradaptasi dengan tantangan zaman. Seperti sel-sel dalam tubuh yang harus terus bisa diperbarui untuk menjaga kesehatannya.
    Suatu ketika akan terjadi di mana
    reshuffle
    bukanlah sekadar permainan kursi atau transaksi politik. Ia akan menjadi mekanisme alami dalam siklus pemerintahan yang sehat.
    Reshuffle
    biarkan menjadi hukum alam (sunatullah) pemerintahan.
    Sebuah kabinet tanpa
    reshuffle
    ibarat tubuh yang merasa sehat-sehat saja, tak pernah
    check-up
    , tak pernah dievaluasi, lalu suatu hari kolaps tanpa aba-aba.
    Atau, mirip mobil tua yang tak pernah diganti olinya—mesinnya aus, performanya loyo, dan ketika mogok, semua “baru ribut.”
    Kita mengandaikan, sekalipun agak mustahil, ketika
    reshuffle
    kabinet terjadi, maka yang tersisa hanyalah “petugas pemerintahan” yang benar-benar bekerja untuk rakyatnya. Namun, jangan-jangan hanya mimpi.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.