kab/kota: Gunung

  • Pulau Ini Mendadak Tenggelam Seperti Legenda Atlantis

    Pulau Ini Mendadak Tenggelam Seperti Legenda Atlantis

    Jakarta

    Mengetik koordinat 9°59’36″S 161°59’10″E, terdapat area lautan berwarna biru gelap di Samudra Pasifik. Ukurannya kurang lebih sama dengan beberapa pulau yang berada di Kepulauan Solomon di dekatnya.

    Laut di sini relatif dangkal, kedalaman berkisar antara 1 hingga 14 meter. Sekarang dikenal sebagai Lark Shoal, tempat ini dulunya adalah sebuah pulau. Beberapa pihak menyebutnya Atlantis di dunia nyata.

    Ilmuwan Patrick Nunn, penulis Vanished Islands and Hidden Continents of the Pacific, mengatakan tempat ini pernah dihuni ratusan orang. “Di sanalah mungkin dua atau tiga pulau menghilang dengan sangat cepat, beberapa ratus tahun lalu,” kata profesor University of the Sunshine Coast itu.

    Dikutip detikINET dari ABC, nama pulau itu adalah Teonimenu yang menghilang pada suatu waktu antara penjelajah Spanyol Álvaro de Mendaña (1568) dan penjelajah Inggris James Cook (1768-71) berada di wilayah tersebut. Itu menurut tradisi lisan masyarakat Kepulauan Solomon tengah, yang diteliti Profesor Nunn.

    Tony Heorake, direktur Museum Nasional Kepulauan Solomon, mengatakan kisah Teonimenu diwariskan melalui keluarganya. “Saya adalah salah satu keturunan langsung Teonimenu dari pihak ibu saya,” katanya.

    “Setelah pulau itu tenggelam, beberapa leluhur selamat dan mereka terapung di batang pohon pisang dan puing-puing lain,” cetusnya sembari mengatakan leluhurnya menetap di selatan Ulawa, pulau di sebelah utara tempat Teonimenu berada.

    Mereka masih tinggal di sana hingga kini. “Tiap malam setelah makan, kami biasanya mendengar tetua dalam keluarga membicarakan kisah-kisah itu. Tak hanya tentang Teonimenu tapi juga berbagai hewan, tanaman, berbagai cara memancing, berburu di pulau itu,” lanjutnya.

    Profesor Nunn dan Heorake mendokumentasikan sejarah lisan dari empat tempat yang diyakini tempat tinggal para penyintas Teonimenu. Mereka menemukan kenangan tentang pulau itu ada di mana-mana.

    “Kami hampir yakin bahwa Teonimenu benar-benar ada. Mengapa orang di gugusan Kepulauan Pasifik mengarang cerita tentang pulau tenggelam kecuali hal itu benar-benar terjadi?” kata Nunn.

    Ada legenda mengenai mengapa pulau itu tenggelam, tapi apa penjelasan sainsnya? Banyak pulau Pasifik terletak di Cincin Api Pasifik, wilayah rentan gempa dan aktivitas gunung berapi.

    Melalui analisis data seismik di sekitar pulau itu dulu berada, Nunn mengidentifikasi area itu tidak stabil. “Ini adalah tempat di mana satu bagian kerak Bumi bergerak ke bawah bagian lain dan tiap kali terjadi pergeseran, terjadi gempa besar yang mengguncang semua, termasuk pulau-pulau,” kata Profesor Nunn.

    “Terkadang, gempa ini menyebabkan tanah longsor sangat dahsyat sehingga menyebabkan seluruh pulau tiba-tiba tergelincir di bawah permukaan laut,” demikian teorinya.

    (fyk/rns)

  • Ahli Temukan Hewan Tertua di Dunia, Tingginya 195 Meter

    Ahli Temukan Hewan Tertua di Dunia, Tingginya 195 Meter

    Jakarta, CNBC Indonesia – Kutub Selatan ternyata menyimpan misteri kehidupan yang terduga. Salah satu wilayah di Antartika, yakni McMurdo Sound menjadi rumah bagi spesies spons yang dikenal sebagai spons gunung berapi raksasa atau Anoxycalyx Joubini.

    Spons ini masuk dalam kategori hewan tertua di bumi yang diperkirakan usianya mencapai 15.000 tahun. Seperti yang diketahui, spons merupakan hewan invertebrata yang tidak bergerak. Meski begitu, spons menjadi bagian penting dari ekosistem kehidupan di sekitarnya. Makhluk ini luar biasa kuat dan mampu menyediakan tempat berlindung bagi hewan lain yang lebih kecil.

    Dari sisi ukuran, Anoxycalyx Joubini dapat tumbuh hingga 1,5 meter untuk diameter dan tinggi mencapai 1,95 meter. Spesies ini pun hidup di perairan dengan kedalaman antara 15 meter hingga 144 meter.

    National Oceanic and Atmospheric Administration (NOAA) menyebut, Anoxycalyx Joubini menjadi jenis kerangka spons yang dapat beradaptasi dengan baik di habitatnya. Spons ini dapat hidup di permukaan yang keras dan berbatu atau sedimen lunak seperti pasir dan lumpur.

    “Beberapa spons bahkan menempel pada puing-puing yang mengambang! Jarang sekali mereka ditemukan mengambang bebas,” ungkap NOAA, dikutip Sabtu (15/2/2025).

    Ketika air menyaring melalui bagian luar spons yang berpori, maka spons akan bergerak, kemudian menerima makanan dan oksigen, serta membuang limbah. Di dalam spons, terdapat struktur kecil seperti rambut yang disebut flagella. Rambut ini berfungsi untuk menciptakan arus guna menyaring bakteri dari sel spons dan menjebak makanan di dalamnya.

    Struktur kerangka yang kuat juga membantu spons menahan tekanan atas volume air yang tinggi yang mengalir melaluinya setiap hari.

    Tidak hanya berpotensi menjadi hewan pertama yang muncul di bumi, spons juga berpeluang menjadi spesies tertua yang masih hidup di planet ini. Salah satu faktor yang berkontribusi terhadap panjangnya umur spons adalah lingkungan yang dingin dan konsisten. Kondisi lingkungan seperti ini dapat memperlambat laju metabolisme hewan ini.

    Satu individu spons telah ditemukan berusia sekitar 23.000 tahun, berdasarkan model pertumbuhan tim tersebut. Ada juga penelitian yang mengatakan bahwa hewan yang juga dikenal sebagai Scolymastra joubini ini dapat hidup selama 40.000 tahun. Namun, usia tersebut kemungkinan agak terlalu tua untuk ukuran spons, menurut analisis lebih lanjut.

    Dengan beroperasi pada skala waktu seperti itu, para ilmuwan memikirkan tidak hanya implikasi biologis tetapi juga mempertimbangkan peristiwa geologis.

    Lebih lanjut, adanya fluktuasi permukaan laut yang terkait dengan glasial maksimum terakhir (LGM -18.000-22.000 tahun lalu) kemungkinan telah membuat lokasi joubini 2m-S. terkesan ‘tinggi dan kering’. Ini mengingat, permukaan laut selama LGM adalah 105-130 m lebih rendah dibandingkan saat ini.

    “Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa tidak ada invertebrata laut di paparan Laut Ross yang dapat berusia lebih dari 15.000 tahun,” pungkas ahli biologi kelautan Susanne Gatti dalam penjelasannya di sebuah makalah tahun 2002.

    (hsy/hsy)

  • Pantai Gua Cina, Primadona Wisata Pantai di Malang

    Pantai Gua Cina, Primadona Wisata Pantai di Malang

    Liputan6.com, Malang – Pantai Gua Cina berada di Desa Sitiarjo, Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Kabupaten Malang Selatan, Jawa Timur. Destinasi wisata ini menjadi salah satu primadona wisata pantai di Malang.

    Kota Malang dikenal sebagai salah satu wilayah yang menawarkan banyak pilihan wisata. Mulai dari gunung, air terjun, perbukitan, hingga berbagai jenis pantai bisa ditemukan di sini.

    Mengutip dari indonesiakaya.com, Pantai Gua Cina menjadi salah satu pilihan pantai di Malang yang memiliki keunikan tersendiri. Pantai yang masih sangat alami ini memiliki air laut berwarna biru jernih dengan pasir putih yang lembut.

    Penamaan Gua Cina pada pantai ini sebenarnya berasal dari gua yang terletak di area pantai. Gua tersebut berada di bukit karang yang berada di sebelah barat pintu masuk pantai.

    Konon, dahulu gua ini digunakan oleh seorang pemuda Tionghoa bernama Hing Hook untuk bersemedi. Ia terus bersemedi di gua tersebut hingga akhir hayatnya. Dari sanalah kemudian pantai ini dikenal dengan nama Pantai Gua Cina.

    Bagi wisatawan yang ingin berwisata ke pantai ini, bisa menempuh perjalanan sekitar 2-3 jam dari Kota Malang. Lokasi pantai ini berada di sebelah barat Pantai Sendang Biru, yakni berjarak sekitar enam kilometer.

    Rute ke Pantai Gua Cina sebenarnya sama dengan rute menuju Pulau Sempu. Saat sampai di pertigaan Sendang Biru, pengunjung harus berbelok ke arah kiri untuk menuju Pantai Gua Cina.

    Berwisata ke Pantai Gua Cina juga tak membutuhkan biaya besar. Pengunjung hanya perlu membayar tiket masuk sebesar Rp5.000 saja per orang.

    Saat sampai di Pantai Gua Cina, pengunjung akan dimanjakan dengan pemandangan alam yang memesona. Belum lagi, keberadaan tiga pulau yang berada di tengah-tengah pantai akan semakin memanjakan mata, yakni Pulau Bantengan, Pulau Gua China, dan Pulau Nyonya.

    Penulis: Resla

  • Semeru Meletus 3 Kali dan Semburkan Kolom Abu Setinggi 700 Meter
                
                    
                        
                            Surabaya
                        
                        15 Februari 2025

    Semeru Meletus 3 Kali dan Semburkan Kolom Abu Setinggi 700 Meter Surabaya 15 Februari 2025

    Semeru Meletus 3 Kali dan Semburkan Kolom Abu Setinggi 700 Meter
    Tim Redaksi
    LUMAJANG, KOMPAS.com

    Gunung Semeru
    di Kabupaten
    Lumajang
    , Jawa Timur, kembali mengalami
    erupsi
    pada Sabtu (15/2/2025).
    Berdasarkan laporan Pos Pemantauan Gunung Api (PPGA) Semeru di Gunung Sawur, sejak pukul 00.00 WIB, Gunung Semeru mengalami tiga kali erupsi.
    Erupsi
    teramati terjadi pada pukul 02.07 WIB.
    Kolom abu dengan intensitas tebal teramati membubung setinggi 500 meter dan mengarah ke selatan.
    Berikutnya, erupsi kembali terjadi pada pukul 02.34 WIB.
    Kolom abu teramati membubung setinggi 700 meter dengan intensitas tebal yang mengarah ke selatan.
    Terbaru, erupsi terjadi pada pukul 07.02 WIB.
    Kolom abu teramati membubung setinggi 500 meter mengarah ke timur dan tengara.
    “Terjadi erupsi Gunung Semeru pada hari Sabtu, 15 Februari 2025 pukul 02.34 WIB dengan tinggi kolom abu teramati 700 meter di atas puncak,” tulis petugas PPGA Semeru Mukdas Sofian dalam keterangan tertulis, Jumat (14/2/2025).
    Sebagai informasi, dalam 24 jam terakhir atau pada Selasa (11/2/2025) sejak pukul 00.00 WIB, Pos Pemantauan Gunung Api (PPGA) Semeru mencatat terjadi erupsi berupa letusan sebanyak 49 kali.
    Namun, beberapa erupsi yang terjadi tidak dapat teramati secara visual karena Gunung Semeru tertutup kabut.
    Kabid Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lumajang, Yudhi Cahyono, mengatakan saat ini status aktivitas Gunung Semeru berada di level II atau
    waspada
    .
    Meski begitu, ia mengimbau warga untuk tidak melakukan aktivitas apapun di sektor tengara di sepanjang Besuk Kobokan, sejauh 8 kilometer dari puncak.
    Di luar jarak tersebut, masyarakat juga dilarang melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai di sepanjang Besuk Kobokan karena berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 13 kilometer dari puncak.
    Terlebih, saat ini sekitar Gunung Semeru kerap diguyur hujan lebat yang berisiko menimbulkan banjir lahar.

    Waspada
    terhadap potensi awan panas guguran (APG), guguran lava, dan lahar di sepanjang aliran sungai yang berhulu di puncak Gunung Api Semeru,” imbaunya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Tips Makan Kolang-kaling agar Aman untuk Kesehatan, Waspada Kadar Gula

    Tips Makan Kolang-kaling agar Aman untuk Kesehatan, Waspada Kadar Gula

    Jakarta – Kolang-kaling adalah makanan camilan segar yang sering dikonsumsi masyarakat, terutama saat bulan puasa. Rasanya yang segar cicik menjadi pelengkap es campur atau hidangan lainnya.

    Namun, ada hal-hal yang perlu diperhatikan agar kolang-kaling tetap aman dikonsumsi untuk kesehatan. Simak informasinya berikut ini.

    Tips Makan Kolang-kaling agar Aman untuk Kesehatan

    Kolang-kaling berasal dari buah aren yang diolah sedemikian rupa hingga menjadi makanan lezat. Salah satunya adalah manisan kolang-kaling yang punya rasa segar dan cocok dipadukan dengan berbagai hidangan.

    Manisan, sesuai namanya, mengandung banyak gula yang bisa berisiko bagi kesehatan. Nah, detikers bisa melakukan tips berikut agar tetap sehat dan bisa menimkati kolang-kaling.

    1. Perhatikan Kadar Gula

    Mengutip jurnal berjudul Kualitas pH, Kadar Air, dan Kadar Gula dari Manisan Kolang-Kaling yang Dibuat dengan Variasi Berbagai Jenis Gula oleh Aliya Farkha Sofiyani, dkk dari Universitas Veteran Bangun Nusantara, terlalu banyak gula bisa membuat kolang kaling terlalu manis dan berpotensi meningkatkan risiko kesehatan terkait konsumsi gula berlebih. Jadi, penting untuk memperhatikan jumlah gula yang digunakan dan memperhatikan aspek kesehatan saat membuat sajian ini.

    Setiap jenis gula yang digunakan memiliki komposisi nutrisi yang berbeda. Gula aren dan gula kelapa umumnya memiliki beberapa nutrisi tambahan, seperti vitamin, mineral, dan serat dibandingkan dengan gula tebu. Sehingga, penggunaan gula aren atau gula kelapa dalam manisan kolang-kaling bisa memberi nilai gizi tambahan pada produk tersebut.

    2. Waspada Kolang-kaling Mengandung Formalin

    Ada saja pedagang kolang-kaling yang menambah formalin untuk mengawetkannya. Untuk itu, penting untuk mengetahui ciri-ciri kolang-kaling berformalin.

    Menurut International Agency for Research on Cancer (IARC) yang dikutip Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Jawa Timur, formalin bisa mengiritasi lambung, mata, hidung, tenggorokan, sera bersifat karsinogenik. Peningkatan paparan formalin bisa menyebabkan kanker faring, nasofaring, otak, dermatitis, dan reaksi alergi.

    Mengutip laman Dinas Kesehatan Kabupaten Gunung Kidul, berikut di antara ciri-ciri kolang-kaling berformalin:

    Kolang kaling memiliki ciri khas aroma sedikit asam. Sehingga, kolang-kaling yang tidak berbau dicurigai. Bisa jadi, kolang kaling sudah dicampur dengan cairan formalin ketika direbus. Sebab, umumnya aroma khas makanan yang sudah dicampur formalin akan hilang.

    Kolang-kaling yang tidak dihinggapi lalat harus diwaspadai. Kemungkinan besar kolang kaling sudah dicampur formalin yang menghilangkan baunya.

    Kolang-kaling yang mengandung formalin memiliki tekstur yang kenyal. Meski mudah digigit, namun biasanya kolang-kaling tersebut sudah dicampurkan dengan formalin.

    Biasanya, warna kolang-kaling adalah putih transparan dan agak sedikit pucat. Namun, jika kolang-kaling sudah tercampur dengan zat berbahaya, maka warnanya adalah putih pekat dan tidak transparan.

    Tentunya kolang-kaling yang mengandung formalin pasti akan lebih tahan lama. Ini bisa dibuktikan dengan cara membiarkan kolang kaling di suhu ruang 1-2 hari. Kolang kaling dengan formalin akan tetap bertahan.

    Manfaat Kolang-Kaling untuk Kesehatan

    Tak hanya lezat, kolang-kaling juga memiliki manfaat kesehatan. Berikut di antaranya:

    1. Meredakan Penyakit Radang Sendi

    Dikutip dari Portal Resmi Provinsi Sumatera Barat, kolang kaling mengandung zat galaktomanan yang mempunyai khasiat untuk meredakan atau malah menyembuhkan penyakit radang sendi. Disarankan untuk mengkonsumsi kolang-kaling dengan direbus, tanpa memakai berbagai jenis pewarna dan gula.

    2. Mengontrol Gula Darah

    Kolang-kaling bisa menjaga kadar gula darah tetap stabil. Mengutip website Universitas Medan Area, dalam penelitian uji laboratorium, kolang-kaling memiliki senyawa polisakarida glukomanan yang dapat menurunkan kadar gula darah dan mencegah diabetes.

    3. Menjaga Kesehatan Jantung

    Kolang-kaling mengandung senyawa polisakarida glukomanan yang bisa menurunkan tekanan darah dan menurunkan kadar kolesterol jahat dalam tubuh. Jadi, kolang-kaling baik dikonsumsi untuk menjaga kesehatan jantung dan penyakit kardiovaskular, seperti stroke dan serangan jantung.

    (elk/row)

  • Firdaus Oiwobo Ngaku Punya Gunung Uranium yang Bisa Hidupi Warga Dunia 1.000 Tahun, Yuk Kita Hitung Bareng! – Page 3

    Firdaus Oiwobo Ngaku Punya Gunung Uranium yang Bisa Hidupi Warga Dunia 1.000 Tahun, Yuk Kita Hitung Bareng! – Page 3

    Uranium adalah logam berat yang bersifat radioaktif dan banyak digunakan sebagai bahan bakar dalam pembangkit listrik tenaga nuklir. Secara alami, uranium ditemukan dalam bijih mineral seperti uraninit dan memiliki beberapa isotop, dengan U-235 sebagai isotop yang paling penting karena sifat fisi nuklirnya.

    Di pasar komoditas, uranium diperdagangkan dalam bentuk yellowcake (U3O8), dan harganya sering dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti kebijakan energi nuklir global, ketegangan geopolitik, serta pasokan dari negara-negara produsen utama seperti Kazakhstan, Kanada, dan Australia.

    Saat ini, harga uranium mengalami tren naik seiring dengan meningkatnya permintaan dari industri nuklir yang berkembang, terutama di China dan India, serta keterbatasan pasokan akibat pembatasan produksi dari beberapa perusahaan pertambangan besar.

    Di Indonesia, kandungan uranium ditemukan di beberapa daerah, terutama di wilayah yang memiliki aktivitas geologi kompleks. Berikut beberapa lokasi utama:

    1. Kalimantan Barat

    Melawi dan Ketapang – Daerah ini disebut memiliki potensi uranium dalam batuan granit dan endapan sekunder.

    2. Bangka Belitung

    Pulau Bangka & Pulau Belitung – Pernah menjadi lokasi eksplorasi oleh BATAN (sekarang BRIN) karena adanya mineral uranium dalam endapan timah.

    3. Sulawesi

    Mamuju, Sulawesi Barat – Diketahui memiliki radiasi alami yang tinggi, menunjukkan potensi uranium dan thorium dalam batuan.

    4. Papua

    Pegunungan Jayawijaya – Beberapa studi mengindikasikan potensi uranium, namun belum dikembangkan lebih lanjut.

    Eksplorasi uranium di Indonesia masih terbatas karena regulasi dan fokus energi nasional yang lebih condong ke energi terbarukan.

  • Erupsi Gunung Ibu, Bandara Kuabang Kao Tutup Sementara – Page 3

    Erupsi Gunung Ibu, Bandara Kuabang Kao Tutup Sementara – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Operasional Bandara Kuabang Kao (KAO) ditutup sementara akibat terdampak sebaran abu vulkanik. Hal ini seiring letusan Gunung Ibu di Kabupaten Halmahera Barat, Maluku Utara pada 13 Februari 2025.

    Penutupan Bandara Kuabang Kao ini sesuai Notam Nomor : C0187/25 NOTAMR C0183/25. Bandar udara ini ditutup mulai 14 Februari 2025 pukul 09.38 WIT, hingga 15 Februari 2025 pukul 10.00 WIT. 

    Kepala Otoritas Bandar Udara Wilayah VIII Manado Ambar Suyoko menyatakan, penutupan Bandar Udara Kuabang Kao demi menjaga keselamatan dan keamanan penerbangan.

    Adapun bandar udara di sekitarnya seperti Bandar Udara Sultan Babullah, Bandar Udara Buli, Bandar Udara Marimoi tidak terdampak erupsi Gunung Ibu. Sehingga bandara-bandara itu tetap beroperasi. 

    “Untuk bandar udara disekitarnya tetap dibuka karena tidak terdampak, hanya saja beberapa maskapai memilih untuk melakukan cancel flight,” ujar Ambar dalam keterangan tertulis, Sabtu (15/2/2025).

    Menyikapi situasi ini, Ambar memerintahkan agar Kepala Unit Penyelenggara Bandar Udara untuk melakukan pengamatan secara berkala melalui paper test. Juga berkoordinasi secara intensif dengan AirNav Indonesia, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi dan pemangku kepentingan lainnya. 

    “Tugas kami memastikan keselamatan dan keamanan penerbangan. Untuk itu kami akan terus berkoordinasi dan memastikan agar langkah-langkah yang diambil sesuai prosedur dan aturan yang berlaku,” imbuhnya.

    Sebagai langkah mitigasi dampak penutupan ini, Ambar mengimbau maskapai penerbangan untuk memberikan kompensasi kepada penumpang yang terdampak. Semisal pengembalian dana penuh (full refund), penjadwalan ulang (reschedule), atau reroute ke bandara terdekat jika tersedia.

    Penerbangan Terdampak

    Adapun penerbangan yang terdampak dengan erupsi Gunung Ibu, yakni rute Manado-Kuabang PP yang dilayani oleh maskapai Wings Air dengan jadwal sepekan 3 kali pada Selasa, Kamis dan Sabtu.

    Direktorat Jenderal Perhubungan Udara dalam situasi force majeure, berpedoman pada Surat Edaran SE Nomor 15 Tahun 2019 dan Keputusan Direktur Jenderal Perhubungan Udara Nomor KP 153 Tahun 2019 tentang Tata Cara Collaborative Decision Making (CDM) dalam penanganan dampak abu vulkanik.

  • Dukung Ketahanan Pangan, Kemala Bhayangkari Buat Kolam & Tebar Benih Ikan di Panti Asuhan Yogyakarta – Halaman all

    Dukung Ketahanan Pangan, Kemala Bhayangkari Buat Kolam & Tebar Benih Ikan di Panti Asuhan Yogyakarta – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, YOGYAKARTA – Polri melalui Yayasan Kemala Bhayangkari menggelar bakti sosial dalam rangka mendukung program ketahanan pangan yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Jumat (14/2/2025).

    Kegiatan bakti sosial yang masuk dalam rangkaian Tour Of Kemala 2025 ini dengan membuat kolam dan menyebar ribuan benih ikan di Panti Asuhan Al Dzikro Manggung, Wukirsari, Imogiri, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

    Program itu dipimpin langsung oleh Ketua Umum Bhayangkari Pusat Juliati Sigit Prabowo bersama pengurus lainnya, serta didampingi Ketua Bhayangkari Daerah Yogyakarta Novi Suwondo.

    “Kami juga tentunya turut bergerak untuk mendukung dan mensukseskan program Asta Cita Pemerintahan Bapak Prabowo dan Bapak Gibran, salah satunya ketahanan pangan,” kata Juliati dalam keterangannya.

    Kegiatan ini, kata Juliati, juga merupakan bentuk memberikan semangat kebersamaan seperti yang diusung Tour of Kemala 2025.

    Sementara itu, Pengurus Panti Asuhan Al Dzikro, Wasito menyampaikan rasa terima kasih atas kegiatan yang dilakukan ini.

    Bantuan ini, kata Wasito, akan digunakan sebagai sarana pelatihan anak-anak untuk mencukupi kebutuhan pangan secara mandiri.

    “Kami sampaikan terima kasih kepada Ketua Umum Bhayangkari Pusat, yang telah berkenan hadir di sini memberikan bantuan kepada anak yatim piatu berupa kolam lele dan bibitnya. Bantuan kolam lele berikut bibit sebanyak 8.000 bibit lele ini akan digunakan anak-anak untuk latihan mencukupi kebutuhan pangan,” ujarnya.

    Selain Panti Asuhan Al Dzikro, kegiatan bakti sosial juga dilakukan di Yayasan Al Marina Gunung Kidul yang dipimpin Wakil Ketua Umum Bhayangkari, Diana Ahmad Dofiri.

    Untuk informasi, Polri menggelar rapat pimpinan (rapim) tahun 2025 di The Tribrata Darmawangsa, Jakarta Selatan, Kamis (30/1/2025).

    Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memastikan akan melaksanakan arahan dari Presiden Prabowo Subianto untuk mendukung program pemerintah di bidang ketahanan pangan.

    PROGRAM KETAHANAN PANGAN – Ketua Umum Bhayangkari Pusat Juliati Sigit Prabowo yang juga istri Kapolri Jenderal Listyo Sigit bersama pengurus lainnya menggelar bakti sosial dalam rangka Tour of Kemala 2025 di Panti Asuhan Al Dzikro Manggung, Wukirsari, Imogiri, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Jumat (14/2/2025). Diresmikan kolam dan tabur benih ikan sebagai bentuk program ketahanan pangan. (HO – Polri)

    Polri mendukung program tersebut dengan beberapa kegiatan di antaranya penanaman bersama masyarakat, 1 juta lahan tanaman jagung dan tanaman padi.

    “Jadi kita TNI-Polri bersama mendukung dan mewujudkan program tersebut sesuai arahan Pak Presiden,” ucap Kapolri.

    Dalam kurun waktu beberapa tahun ke depan TNI-Polri akan terus solid sehingga swasembada pangan bisa terwujud.

    Lebih lanjut, Jenderal Sigit menegaskan arahan Menko Pangan ke pejabat utama Polri juga serupa mendukung program-program.

    “Terkait ketahanan pangan dan Asta Cita lain yang berhubungan dengan tugas menko pangan dan ini tentu menjadi tugas bersama kita di semua kementerian termasuk TNI-Polri mendukung apa yang jadi kebijakan Bapak Presiden khususnya di bidang ketahanan pangan,” ujarnya.

    Adapun Rapim TNI-Polri kali ini mengangkat tema ‘Sinergitas TNI-Polri Guna Mendukung Terwujudnya Asta Cita. 

    Presiden Prabowo Subianto turut hadir dan menyampaikan amanatnya dalam acara ini.

    Rapim ini diikuti oleh 631 perwira tinggi dan menengah TNI-Polri yang terdiri dari 49 orang pejabat Mabes TNI, 148 orang pejabat Mabes Polri, 183 orang pejabat utama dan komandan satuan TNI Angkatan Darat, 66 orang pejabat utama dan komandan satuan TNI Angkatan Laut, 63 orang pejabat utama dan Angkatan Udara, 36 orang kapolda dan seluruh jajaran, 75 orang pati TNI-Polri di luar struktur, dan 11 serdik sespimti Polri.

  • Anak Muda Indonesia ‘Kabur’ ke Luar Negeri: Ini Kata Pengamat

    Anak Muda Indonesia ‘Kabur’ ke Luar Negeri: Ini Kata Pengamat

    PIKIRAN RAKYAT – Tagar #KaburAjaDulu viral di media sosial sebagai bentuk kekecewaan anak muda terhadap kondisi ekonomi, sulitnya mendapatkan pekerjaan, mahalnya pendidikan, dan rendahnya gaji.

    Banyak yang menganggap bekerja di luar negeri sebagai alternatif untuk kehidupan yang lebih baik.

    Muhammad Yorga Permana, Ketua Dewan Pembina Indonesia Juara Foundation sekaligus Dosen Peneliti Tenaga Kerja di SBM ITB, menilai fenomena ini bukan sekadar tren, tetapi mencerminkan memburuknya kondisi ekonomi dan sosial generasi muda.

    Frustrasi dan Ketidakpuasan terhadap Pemerintah

    Yorga mengidentifikasi tiga faktor utama yang mendorong anak muda mencari peluang di luar negeri.

    Pertama, kebijakan pemerintah dianggap tidak mampu menciptakan lapangan kerja. Kekecewaan anak muda sudah menumpuk sejak era COVID-19, terutama karena kebijakan yang dinilai tidak berpihak kepada mereka.

    Kedua, meningkatnya peluang kerja di luar negeri. “Fenomena ini bukan hal baru, tetapi kini menjadi gunung es yang meledak akibat kombinasi angka pengangguran tinggi dan akses informasi yang lebih terbuka tentang peluang kerja serta beasiswa luar negeri,” jelasnya.

    Ketiga, kesiapan anak muda menghadapi dunia kerja menjadi faktor penting. Persiapan yang kurang matang saat bertransisi dari sekolah ke dunia kerja semakin menambah ketidakpastian mereka.

    Saat ini, pasar kerja Indonesia menghadapi tantangan besar. “Pekerjaan layak di Indonesia sangat terbatas. Angka pengangguran resmi mencapai 7,2 juta orang, tetapi ada juga yang disebut hidden unemployment, jumlahnya diperkirakan mencapai 12–15 juta orang,” ujar Yorga.

    Dari total pekerjaan, hanya 40% yang masuk kategori sektor formal, sementara 60% lainnya informal. Bahkan, di sektor formal, hanya 24% pekerja yang memiliki kontrak kerja resmi.

    Situasi semakin buruk dengan banyaknya PHK. Data pemerintah menunjukkan lebih dari 80.000 orang kehilangan pekerjaan di 2024, dan angka sebenarnya bisa lebih besar.

    Jika frustrasi ini dikaitkan dengan kondisi ekonomi dan politik, dampaknya bisa luas. Tidak memiliki pekerjaan berarti tidak memiliki pendapatan, yang melemahkan kelas menengah—sektor yang seharusnya menjadi penopang demokrasi.

    Tanpa kelas menengah yang kuat, demokrasi bisa rapuh. Ini memperumit situasi politik dan menyempitkan ruang bagi kritik.

    Sementara itu, berbagai program pemerintah yang sering dipromosikan di media sosial belum cukup meyakinkan anak muda. Banyak yang menganggap program tersebut hanya simbolis tanpa dampak nyata.

    “Saya senang anak muda kritis, karena itu bentuk kontrol sosial. Tetapi mereka butuh kebijakan yang benar-benar bisa dirasakan dampaknya, bukan sekadar gimmick,” ujar Yorga.

    Dampak pada Indonesia 2045

    Ambisi Indonesia menjadi negara maju pada 2045 bisa terancam jika kondisi ini berlanjut. Target Indonesia Emas adalah 80% penduduk berada di kelas menengah, tetapi pada 2019 jumlahnya baru 21%. Bahkan, data BPS 2024 menunjukkan angka itu turun menjadi 17%.

    Menurut Yorga, bekerja di luar negeri bisa menjadi solusi jika dilakukan dengan persiapan matang. “Jika tidak siap, mereka bisa berakhir sebagai tenaga kerja ilegal. Namun, bagi knowledge workers, ini bisa menjadi kesempatan besar,” katanya.

    Ia menambahkan, diaspora dapat berkontribusi bagi Indonesia melalui jejaring internasional, transfer teknologi, atau bahkan kembali untuk membangun industri.

    Meski bekerja di luar negeri bisa menjadi pilihan, Yorga menegaskan bahwa ini bukan jalan pintas. “Tantangan seperti loyalitas, persaingan ketat, dan tuntutan keterampilan harus dihadapi. Anak muda perlu meningkatkan daya saing dengan keterampilan digital, bahasa Inggris, dan kepercayaan diri,” ujarnya.

    Pada akhirnya, peningkatan pendapatanlah yang bisa membuat anak muda lebih bahagia, dan itu hanya bisa dicapai dengan keterampilan. Ini menjadi pengingat bagi mereka yang meremehkan kondisi kelas menengah dan anak muda.

    Tagar #KaburAjaDulu bukan sekadar keluhan, tetapi realitas yang dihadapi generasi muda Indonesia saat ini.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Bandara Kuabang Kao Halmahera Barat Ditutup Imbas Erupsi Gunung Ibu

    Bandara Kuabang Kao Halmahera Barat Ditutup Imbas Erupsi Gunung Ibu

    Jakarta

    Ditjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan memutuskan Bandar Udara Kuabang Kao (KAO) ditutup sementara. Penutupan bandara dilakukan akibat terjadinya erupsi Gunung Ibu di Kabupaten Halmahera Barat Propinsi Maluku Utara pada 13 Februari 2025.

    Operasional bandara terdampak sebaran abu vulkanik. Maka dari itu, sesuai Notam Nomor : C0187/25 NOTAMR C0183/25 Bandar Udara Kuabang Kao ditutup mulai 14 Februari 2025 pukul 09.38 Waktu Indonesia Timur (WIT) sampai besok 15 Februari 2025 pukul 10.00 WIT.

    “Penutupan Bandar Udara Kuabang Kao demi menjaga keselamatan dan keamanan penerbangan,” kata Ambar Suyoko selaku Kepala Otoritas Bandar Udara Wilayah VIII Manado dalam keterangan resmi, Jumat (14/2/2025).

    Adapun bandar udara di sekitarnya seperti Bandara Sultan Babullah, Bandara Buli, Bandara Marimoi tidak terdampak erupsi Gunung Ibu dan bandara tetap beroperasi.

    “Untuk bandar udara disekitarnya tetap dibuka karena tidak terdampak, hanya saja beberapa maskapai memilih untuk melakukan cancel flight,” ujar Ambar.

    Ambar menginstruksikan agar Kepala Unit Penyelenggara Bandar Udara untuk melakukan pengamatan secara berkala melalui paper test dan berkoordinasi secara intensif dengan AirNav Indonesia, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi dan pemangku kepentingan lainnya.

    “Tugas kami memastikan keselamatan dan keamanan penerbangan. Untuk itu kami akan terus berkoordinasi dan memastikan agar langkah-langkah yang diambil sesuai prosedur dna aturan yang berlaku,” kata Ambar.

    Sebagai langkah mitigasi dampak penutupan ini, Ambar mengimbau maskapai penerbangan untuk memberikan kompensasi kepada penumpang yang terdampak, seperti pengembalian dana penuh (full refund), penjadwalan ulang (reschedule), atau reroute ke bandara terdekat jika tersedia.

    Adapun penerbangan yang terdampak dengan erupsi Gunung Ibu adalah rute Manado – Kuabang PP yang dilayani oleh maskapai Wings Air dengan jadwal seminggu 3 kali pada hari Selasa, Kamis dan Sabtu.

    Direktorat Jenderal Perhubungan Udara dalam situasi force majeure, berpedoman pada Surat Edaran SE Nomor 15 Tahun 2019 dan Keputusan Direktur Jenderal Perhubungan Udara Nomor KP 153 Tahun 2019 tentang Tata Cara Collaborative Decision Making (CDM) dalam penanganan dampak abu vulkanik.

    (hal/kil)