kab/kota: Gunung

  • AirNav mitigasi kemungkinan cuaca buruk pada jalur penerbangan

    AirNav mitigasi kemungkinan cuaca buruk pada jalur penerbangan

    Kita sudah bisa lihat prediksi, sehingga penerbangan itu bisa diprediksi. Kita mau berangkat sesuai dengan cuaca aman agar penerbangan bisa berjalan lancar.

    Tangerang (ANTARA) – Perum Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia (Perum LPPNPI) atau AirNav Indonesia tengah memitigasi kemungkinan terjadinya cuaca buruk dan bencana alam yang berpotensi mengganggu lalu lintas pesawat berangkat dan mendarat di bandara.

    “Kita sudah bisa lihat prediksi, sehingga penerbangan itu bisa diprediksi. Kita mau berangkat sesuai dengan cuaca aman agar penerbangan bisa berjalan lancar,” kata Direktur Utama AirNav Indonesia Avirianto Suratno, di Tangerang, Banten, Kamis.

    Ia mengatakan bahwa untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya cuaca buruk dan adanya bencana alam di jalur penerbangan pesawat, maka pihaknya menyiapkan strategi dengan berkoordinasi bersama AirNav cabang serta Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) di wilayah setempat.

    Selain itu, kemungkinan terjadinya bencana alam seperti aktivitas atau erupsi gunung api di Indonesia, juga tengah diantisipasi oleh pihaknya. Hal itu dilakukan sebagai memberikan kelancaran dan keamanan bagi dunia penerbangan di tanah air.

    “Kami mendukung Presiden Prabowo dan Menteri Perhubungan untuk persiapan Idul Fitri, kami akan meningkatkan keselamatan penerbangan. Khususnya terkait ada AirLine, AirPort, dan AirNav Indonesia,” katanya lagi.

    Dalam hal ini, AirNav Indonesia juga tengah memperkuat sinergi bersama stakeholder terkait sebagai memastikan kelancaran akurasi navigasi penerbangan di bandara-bandara yang ada dalam menghadapi angkutan mudik Idul Fitri 1446 Hijriah/2025 Masehi.

    Langkah kolaborasi yang dijalankan ini, merupakan upaya dalam memastikan keselamatan, efisiensi operasional, dan inovasi layanan navigasi udara di tengah perubahan lanskap industri penerbangan.

    “Kami siap, selalu siap. Untuk extend, kami 24 jam mendukung program pemerintah. Dan kami akan sinkronisasi dengan semua Airport,” ujarnya pula.

    Saat ini, kata Suratno, sinergi antarstakeholder atau otoritas terkait perlu dilakukan dalam menghadapi tantangan seperti peningkatan permintaan penerbangan domestik, persaingan moda transportasi, serta modernisasi armada penerbangan.

    Kendati demikian, AirNav Indonesia bersama maskapai dan regulator tengah mengembangkan strategi untuk meningkatkan daya saing penerbangan melalui peningkatan layanan, penyesuaian jadwal penerbangan, serta efisiensi bahan bakar.

    “Dengan meningkatnya jumlah penerbangan selama musim liburan ini, AirNav Indonesia telah mengambil langkah-langkah strategis untuk menjaga keselamatan, efisiensi, dan ketepatan waktu penerbangan di seluruh wilayah udara Indonesia, seperti optimalisasi rute dan manajemen ruang udara, kesiapan personel dan fasilitas infrastruktur navigasi, inovasi layani serta sinergi dengan stakeholder penerbangan,” kata dia lagi.

    Pewarta: Azmi Syamsul Ma’arif
    Editor: Budisantoso Budiman
    Copyright © ANTARA 2025

  • Wamen Investasi: Indonesia harus berani masuk kepada investasi EBT

    Wamen Investasi: Indonesia harus berani masuk kepada investasi EBT

    Jakarta (ANTARA) – Wakil Menteri (Wamen) Investasi dan Hilirisasi/Wakil Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Todotua Pasaribu mengungkapkan Indonesia harus berani masuk kepada investasi energi baru terbarukan atau EBT.

    “Memang ini adalah pekerjaan rumah besar kita ke depannya, bahwa investasi di energi terbarukan ini merupakan tantangan yang sangat besar, karena memang saya setuju banyak kondisional di situ yang akan kita lihat, khususnya memang energi terbarukan ini memang investasi yang cukup high risk. Saya juga setuju bahwa di situ butuh teknologi dan investment capital expenditures (capex) yang sangat besar dengan risiko yang tinggi, tetapi dengan adanya situasi saat ini dan apalagi kita masuk ke dalam konsep Danantara yang merupakan konsep kemandirian berinvestasi kita, saya pikir dan ini juga memang sudah ditetapkan oleh Bapak Presiden RI, kita harus berani masuk kepada investasi energi terbarukan itu sendiri,” ujar Todotua Pasaribu di Jakarta, Kamis.

    Menurut dia, khususnya di bidang panas bumi atau geotermal, Indonesia memiliki cadangan terbesar kedua di dunia.

    “Kita meyakini karena hampir sebagian besar wilayah Indonesia itu dilalui oleh garis gunung berapi,” katanya.

    Berbicara terhadap energi baru dan terbarukan. Total potensial daripada energi baru dan terbarukan yang menjadi target Indonesia ke depannya adalah di angka 3.700 gigawatt, dimana sebenarnya realisasi daripada capaian ini masih sangat rendah.

    “Ini memang hal yang serius dari angka yang baru termanfaatkan sekitar 14,4 gigawatt atau hanya baru sekitar 0,39% daripada potensi 3.700 gigawatt, ini memang adalah suatu tantangan atau potensi yang sangat besar untuk kita masuk serius pengelolaannya ke depan. Apalagi ke depan tren kondisional saat ini dan ke depan memang isu masuk kepada energi terbarukan ini adalah is a must (wajib),” kata Wamen Investasi.

    Sebagai informasi, Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Rosan Roeslani mengajak 35 delegasi perusahaan asal Prancis tergabung dalam asosiasi pengusaha internasional dari Perancis (MEDEF) untuk menanamkan modalnya di sektor energi baru terbarukan (EBT) di Indonesia.

    Rosan mengatakan jika para investor Prancis memiliki peluang besar dalam mengembangkan sektor energi terbarukan di Indonesia, mengingat energi tersebut mencapai sekitar 3.700 gigawatt dan baru 1 persen yang dimanfaatkan, atau sekitar 13,08 gigawatt.

    Potensi itu tersebar di berbagai wilayah, dengan potensi terbesar berasal dari energi surya, hingga potensi geotermal sebesar 23 gigawatt yang merupakan terbesar di dunia.

    Pewarta: Aji Cakti
    Editor: Zaenal Abidin
    Copyright © ANTARA 2025

  • Kecelakaan Maut Bus Study Tour gara-gara Rem Blong Tewaskan 18 Orang

    Kecelakaan Maut Bus Study Tour gara-gara Rem Blong Tewaskan 18 Orang

    Jakarta

    Kecelakaan tragis bus rem blong juga terjadi di Thailand. Bus wisata yang membawa rombongan study tour dari sebuah desa di Thailand mengalami rem blong hingga kecelakaan dan menewaskan 18 orang.

    Dikutip The Nation Thailand, kecelakaan itu terjadi di Prochin Buri. Kecelakaan bus double decker yang mengalami rem blong itu merenggut 18 nyawa dan melukai 31 orang.

    Kecelakaan itu terjadi di jalan menurun yang curam, pihak berwenang menyebutkan kecelakaan dipicu rem blong. Pengemudi telah didakwa dengan tuduhan mengemudi secara gegabah. Investigasi masih berlangsung.

    Kecelakaan itu terjadi pada pukul 4 pagi di ruas Jalan Raya No. 304, jalan menurun dari Gunung Kuil Pu Thone di Tambon Bu Phram. Kepala Polisi Prachin Buri, Mayor Jenderal Polisi Kiartisak Srathong-oy, bus yang membawa 49 orang itu mengalami rem blong dan terbalik. Sebanyak 17 orang tewas di tempat kejadian, korban lainnya kemudian meninggal dunia di Rumah Sakit Kabin Buri.

    Kiartisak mencatat jalan menurun yang curam dari Gunung Khao Thone sering terjadi kecelakaan. Pihak berwenang telah menyiapkan tempat istirahat di puncak gunung, tempat bus-bus diharuskan berhenti untuk mendinginkan sistem pengereman mereka.

    Bus yang tidak berhenti di rest area berisiko mengalami malfungsi rem saat menuruni gunung. Sebagai tindakan pencegahan, pengemudi diwajibkan untuk berhenti dan mencatat di buku catatan di tempat istirahat yang telah ditentukan.

    Polisi kemudian memeriksa pengemudi bus di rumah sakit. Ternyata, bus tersebut tidak berhenti di tempat istirahat yang diwajibkan di Gunung Khao Thone. Akibatnya, pengemudi tersebut telah didakwa dengan mengemudi secara gegabah yang menyebabkan kematian dan cedera.

    Bus pariwisata itu membawa rombongan penduduk desa Tambon Phon Charoen untuk study tour guna mempelajari metode pembuangan limbah di Rayong. Rombongan yang terdiri dari 129 orang menggunakan 3 bus pariwisata. Salah satunya kecelakaan dan menewaskan 18 orang.

    Wali Kota Tambon Phon Charoen, Phairat Wutthisarn, melakukan perjalanan dengan bus pertama. Sedangkan bus ketiga adalah bus yang terlibat dalam kecelakaan tersebut.

    Setelah kejadian tersebut, Phairat segera membatalkan perjalanan dan memerintahkan dua bus yang tersisa untuk mengembalikan penduduk desa ke rumah mereka. Ia mengaku merasa sangat terguncang dan menyatakan bahwa ia tidak akan menyelenggarakan perjalanan apa pun dalam waktu dekat.

    (rgr/dry)

  • Cerita Bupati Blora Arief Rohman Menaiki Puncak Gunung Tidar Magelang
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        27 Februari 2025

    Cerita Bupati Blora Arief Rohman Menaiki Puncak Gunung Tidar Magelang Regional 27 Februari 2025

    Cerita Bupati Blora Arief Rohman Menaiki Puncak Gunung Tidar Magelang
    Tim Redaksi
    BLORA, KOMPAS.com
    – Bupati
    Blora
    , Arief Rohman masih menjalani serangkaian kegiatan retreat di kompleks Akademi Militer (Akmil)
    Magelang
    , Jawa Tengah.
    Dalam rangkaian retreat tersebut tampaknya ada kegiatan mendaki puncak bukit Tidar yang masih berada di kompleks Akmil.
    “Naik ke puncak bukit Tidar,” ucap Arief kepada
    Kompas.com
    , Kamis (27/2/2025).


    Politikus PKB itu terlihat berkeringat dan
    ngos-ngosan
    , saat menaiki lebih dari 300 anak tangga atau sekitar 600 meter menggunakan tongkat dengan kondisi jalan menanjak untuk sampai ke puncak Tidar.
    “Udaranya segar, naik turun tangga butuh perjalanan selama satu jam,” kata dia.
    Selama berada di tempat tersebut, pria yang akrab disapa Gus Arief itu juga menyempatkan waktu untuk berziarah ke makam Syekh Subakir bersama Bupati Batang, M Faiz Kurniawan dan Bupati Situbondo, Yusuf Rio Wahyu Prayogo.
    “Alhamdulillah kita sudah berada di makam Syech Subakir, bersama Bupati Batang Mas Faiz dan Bupati Situbondo Gus Rio,” kata dia.
    Selama berada di puncak tersebut, pria berusia 44 tahun itu berharap banyak anak Blora yang bisa masuk Akademi Militer.
    “Semoga akan banyak anak-anak Blora bisa masuk Akmil yang ada di komplek lembah Tidar,” terang dia.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Momen Menhut Raja Juli Mandikan Gajah di Tangkahan Sumut

    Momen Menhut Raja Juli Mandikan Gajah di Tangkahan Sumut

    loading…

    Menteri Kehutanan (Menhut) Raja Juli Antoni memandikan Gajah saat kunjungan ke Tangkahan, Kabupaten Langkat Sumatera Utara. Foto/Istimewa

    TANGKAHAN – Menteri Kehutanan (Menhut) Raja Juli Antoni memandikan Gajah saat kunjungan ke Tangkahan, Kabupaten Langkat Sumatera Utara. Adapun Tangkahan adalah kawasan ekowisata dan konservasi Gajah di Taman Nasional Gunung Leuser (TNGL).

    Menhut sempat berbincang bersama pihak terkait dan masyarakat di lokasi terkait berbagai kebutuhan untuk ekowisata di wilayah TNGL. Raja Juli bersama rombongan juga berinteraksi dan memandikan gajah.

    Diketahui, terdapat 11 Gajah di Tangkahan yang terdiri dari 2 jantan dan 9 betina. “Luar biasa kita bisa memandikan gajah berkeliling bersama gajah, ini menjadi inisiatif yang luar biasa dari masyarakat untuk menjaga alam,” ujarnya, Selasa (25/2/2025).

    Menhut mengatakan dulunya wilayah Tangkahan merupakan wilayah yang terdampak illegal logging. Bahkan, dulunya masyarakat ikut memotong pepohonan.

    “Hari ini saya sedang berada di Tangkahan di Kabupaten Langkat Sumatera Utara. Dulu Tangkahan ini adalah korban dari illegal logging, masyarakatnya dulu juga memotong pepohonan yang ada di kaki Gunung Leuser ini,” ujar Raja Antoni.

    Akan tetapi, dengan kesadaran bersama masyarakat kembali menanam dan menjaga alam. Sehingga saat ini, Tangkahan menjadi destinasi ekowisata. “Tapi dengan kesadaran bersama akhirnya masyarakat menanam dan menjaga alam sehingga sekarang menjadi salah satu ekowisata,” imbuhnya.

    Menhut dalam kesempatan itu didampingi Dirjen Penegakan Hukum Kehutanan (Gakum) Kemenhut Dwi Januarto Nugroho, Direktur Konservasi Spesies dan Genetik Kemenhut Nunu Anugrah. Turut pula hadir mendampingi, Komisaris Faunalad Dokter Irene dan Owner Fauna Indonesia Danny Gunalen.

    (rca)

  • Singgung Gaya Glamour Kades Wiwin, Dedi Mulyadi: Dari Penampilan, Tas Ibu Mahal…
                
                    
                        
                            Bandung
                        
                        27 Februari 2025

    Singgung Gaya Glamour Kades Wiwin, Dedi Mulyadi: Dari Penampilan, Tas Ibu Mahal… Bandung 27 Februari 2025

    Singgung Gaya Glamour Kades Wiwin, Dedi Mulyadi: Dari Penampilan, Tas Ibu Mahal…
    Penulis
    KOMPAS.com

    Gubernur Jawa Barat
    ,
    Dedi Mulyadi
    , sempat menyinggung soal penampilan, utamanya tas mewah, saat berkomunikasi dengan Kepala Desa
    Gunung Menyan
    ,
    Kabupaten Bogor
    ,
    Wiwin Komalasari
    .
    Sebelumnya, Wiwin Komalasari membuat heboh terkait video viral yang memperlihatkan dirinya tertawa dan mengaku geli saat membawa
    nasi kotak
    dari acara pelantikan Bupati Bogor.
    Terkait hal tersebut,
    Gubernur Jabar
    Dedi Mulyadi pun menghubungi
    Kades Gunung Menyan
    Wiwin Komalasari. 
    Dalam komunikasi dengan Dedi, Wiwin Komalasari membantah melecehkan bingkisan nasi kotak.
    “Tapi kesannya, Ibu seolah-olah melecehkan bingkisan itu, seakan-akan kecewa hanya mendapat nasi boks tanpa ada yang lain. Benarkah begitu?” tanya Dedi Mulyadi, dikutip dari akun Tiktoknya, @dedimulyadiofficial, Rabu (26/2/2025).
    “Tidak, Pak. Tidak ada maksud seperti itu. Saya hanya merasa senang dan spontan membawanya, lalu makan bersama di parkiran,” jawab Wiwin.
    “Di kampung, saya senang makan bersama masyarakat. Saya sering membawa berkat untuk keluarga,” tuturnya.
    Usai itu, Dedi pun menyinggung soal penampilan Wiwin Komalasari, khususnya soal tas mewah.
    “Namun, dari penampilan, walau Ibu kepala desa, tasnya juga mahal,” ucap Dedi.
    “Itu hanya penafsiran orang, Pak. Saya tidak seperti yang mereka pikirkan. Bisa ditanyakan langsung ke masyarakat saya. Saya sering turun langsung ke masyarakat, ikut makan di dapur tanpa mereka sadari, dan bahkan ke sawah,” kata Wiwin.
    Dedi pun lalu bertanya kembali soal tas mewah, utamanya soal gaya hidup glamour sang kades.
    “Dulu, Ibu pernah diekspos sebagai kepala desa yang gemar memakai tas mewah, benar?” tanya Dedi 
    “Saya tahu itu jauh sebelum saya menjadi anggota DPR dan sebelum saya mengenal Ibu. Apakah benar dulu Ibu dikenal sebagai kepala desa yang glamor?” tuturnya.
    Wiwin pun membantah penilaian tersebut.
    “Sebenarnya tidak seperti itu, Pak. Sebelum ke kantor desa, saya selalu menghadiri pengajian ibu-ibu hampir setiap pagi,” katanya. 
    “Saya baru sampai kantor desa sekitar pukul 10. Saya juga rutin berkeliling ke tujuh RW dari Senin hingga Minggu untuk bertemu warga,” tutur Wiwin.
    Sebelumnya, Wiwin telah meminta maaf setelah videonya yang viral di media sosial menuai kontroversi.
    Dalam klarifikasinya yang diunggah di akun TikTok pribadinya, @ratuwk1414, Wiwin menegaskan bahwa tidak ada niatan untuk menghina makanan yang disediakan dalam acara tersebut.
    Ia mengaku bahwa apa yang terjadi hanya sebatas candaan bersama teman-temannya dan bukan bermaksud merendahkan siapa pun.
    “Saya meminta maaf kalau pun itu ada yang tersinggung, tapi saya sendiri pribadi tidak ada niatan untuk ketersinggungan itu sendiri,” ujar Wiwin dalam video klarifikasinya.
    Menurut Wiwin, saat itu ia dan teman-temannya mendapatkan makanan dalam besek dan membawanya pulang, bukan langsung disantap di lokasi acara.
    Ia menyebut bahwa mereka merasa senang dan bersenda gurau saat menenteng makanan tersebut, namun tidak ada niatan menghina.
    Ia juga menekankan bahwa dirinya adalah pribadi yang humoris dan tidak bermaksud menyinggung siapa pun.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Singgung Gaya Glamour Kades Wiwin, Dedi Mulyadi: Dari Penampilan, Tas Ibu Mahal…
                
                    
                        
                            Bandung
                        
                        27 Februari 2025

    1 Tegur Kades Wiwin Komalasari, Dedi Mulyadi: Ibu Kenapa Bikin Heboh, Bikin Ramai? Bandung

    Tegur Kades Wiwin Komalasari, Dedi Mulyadi: Ibu Kenapa Bikin Heboh, Bikin Ramai?
    Editor
    KOMPAS.com
    – Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, menghubungi Kepala Desa Gunung Menyan, Kabupaten Bogor, Wiwin Komalasari, terkait video viral yang memperlihatkan dirinya tertawa dan mengaku geli saat membawa nasi kotak dari acara pelantikan Bupati Bogor.
    “Ini
    teh
    ibu kenapa bikin ramai-ramai, bikin heboh-heboh? Jadi gimana ibu ceritanya

    ibu dapat berkat?” tanya Dedi dikutip dari akun Tiktoknya, @dedimulyadiofficial.
    Dalam percakapan tersebut, Wiwin menjelaskan bahwa dirinya bersama rekan-rekan kepala desa menikmati nasi kotak tersebut di area parkiran untuk berbagi dengan sopir mereka. Ia juga menyinggung istilah “jomet,” yang dalam bahasa Bogor berarti “berkat”
    “Jadi ceritanya, kita dapat makan di dalam boks. Berhubung memang banyak juga nasinya, jadinya kita makan tidak di dalam, kita tenteng. Kita makan di parkiran untuk sopir juga. Kebetulan bareng-bareng teman-teman kepala desa,” ujar Wiwin.
    “Di situ ada pembicaraan yang bilang ‘jomet.’ Jomet itu bahasa Bogor, artinya berkat. Seru-serunya ini jomet, kita bawa tenteng. Ini baru kali ini dari pemda, jadi senang saja,” jelas Wiwin.
    Menanggapi hal ini, Dedi Mulyadi mengingatkan agar Wiwin lebih berhati-hati dalam bersikap, terutama di era media sosial, di mana setiap tindakan pemimpin bisa menimbulkan beragam persepsi publik.
    “Karena abad medsos ini, sering kali apa yang kita ungkapkan belum tentu orang bisa memahami maksud kita. Sikap kita sering kali menimbulkan ketersinggungan pada orang, padahal sebenarnya biasa saja. Karena itu, ke depan, tensi penampilan harus diturunkan,” kata Dedi.
    Ia juga menekankan pentingnya membangun citra kesederhanaan bagi jajaran kepala desa di Bogor agar tidak menimbulkan kesalahpahaman di masyarakat.
    “Kapan berpakaian sebagai kepala desa, kapan sebagai artis, harus dibedakan. Ini agar tidak melahirkan salah persepsi publik. Tren kesederhanaan di jajaran kepala desa Bogor harus segera dibangun agar publik tidak salah tafsir. Nanti jangan begitu lagi, ya. Ibu selalu bikin heboh media sosial soalnya,” tambahnya.
    Menanggapi teguran tersebut, Wiwin menyatakan kesiapannya untuk lebih berhati-hati ke depannya.
    “Siap, Bapak,” jawab Wiwin singkat.
    Sebelumnya, Wiwin meminta maaf setelah videonya yang viral di media sosial menuai kontroversi.
    Dalam klarifikasinya yang diunggah di akun TikTok pribadinya, @ratuwk1414, Wiwin menegaskan bahwa tidak ada niatan untuk menghina makanan yang disediakan dalam acara tersebut.
     
    Ia mengaku bahwa apa yang terjadi hanya sebatas candaan bersama teman-temannya dan bukan bermaksud merendahkan siapa pun.
    “Dan saya minta maaf kalau pun itu ada yang tersinggung, tapi saya sendiri pribadi tidak ada niatan untuk ketersinggungan itu sendiri,” ujar Wiwin dalam video klarifikasinya.
    Menurut Wiwin, saat itu ia dan teman-temannya mendapatkan makanan dalam besek dan membawanya pulang, bukan langsung disantap di lokasi acara.
    Ia menyebut bahwa mereka merasa senang dan bersenda gurau saat menenteng makanan tersebut, namun tidak ada niatan menghina.
    Ia juga menekankan bahwa dirinya adalah pribadi yang humoris dan tidak bermaksud menyinggung siapa pun.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Kolaborasi untuk Kudus Apik dan Resik, Olah Sampah Alam Lestari

    Kolaborasi untuk Kudus Apik dan Resik, Olah Sampah Alam Lestari

    Revli menyebut, Kudus ASIK dapat menjadi motor penggerak dalam mendorong kesadaran warga, yang mana program ini sejalan dengan rancangan grand design pengelolaan sampah berkelanjutan di Kudus.

    “Saya mengapresiasi upaya BLDF yang terus menunjukkan komitmen luar biasa dalam menciptakan perubahan nyata sekaligus memberdayakan masyarakat Kudus,” imbuh Revlisianto.

    Sementara itu, Isman Ridhwansah sebagai influencer Kudus ASIK menilai bahwa masyarakat Kudus saat ini sudah semakin sadar akan pentingnya memilah dan mengelola sampah.

    Karena itu, konten-konten edukasi mengenai pengelolaan sampah melalui media sosial harus dirancang secara kreatif. Hal ini akan memudahkan masyarakat dalam memahami isu tersebut.

    Diskusi kali ini juga dihadiri oleh Deputy Program Manager Bakti Lingkungan Djarum Foundation, Redi J. Prasetyo. Dalam acara ini merupakan sesi yang mengedepankan pencapaian para mitra sekaligus pemberian apresiasi atas komitmen mereka dalam memilah sampah di Kabupaten Kudus.

    “Kami berharap mitra yang terlibat akan terus bertambah, sehingga timbulan sampah organik di Kabupaten Kudus bisa terolah dengan baik,” terang Redi.

    Dalam kegiatan kali ini, juga sebagai rangkaian peringatan Hari Peduli Sampah Nasional 2025. Pihak BLDF mengadakan diskusi bertema “Kudus ASIK menuju Kudus Ciamik” dan juga diisi lokakarya mitra bank sampah.

    Agenda lokakarya tersebut untuk meningkatkan kapasitas mereka, dalam menciptakan solusi inovatif dan menghasilkan produk kreatif bernilai dari limbah yang dapat didaur ulang yang difasilitasi Ikbal Alexander, pendiri Kertabumi Recycling Center.

    Untuk diketahui, Bakti Lingkungan Djarum Foundation memulai inisiasi penghijauan di Kota Kudus sejak tahun 1979. Hingga saat ini, Bakti Lingkungan Djarum Foundation melalui program Djarum Trees for Life telah menanam lebih dari 2 juta pohon yang tersebar di berbagai kota di Indonesia.

    Selain itu, BLDF melakukan penanaman pohon trembesi di sepanjang pantai utara (Pantura) Pulau Jawa, Pulau Lombok, Trans Jawa serta jalur Trans Sumatera.

    Pihak BLDF juga melakukan konservasi Mangrove, konservasi lereng Gunung Muria dan Perbukitan Patiayam, penanaman di situs-situs bersejarah Indonesia serta lahan-lahan kritis.

    (Arief Pramono)

  • Planet Mars Pernah Memiliki Lautan dan Pantai

    Planet Mars Pernah Memiliki Lautan dan Pantai

    Jakarta

    Air adalah ramuan penyembuh segala penyakit, air berarti kehidupan. Oleh karena itu, pencarian air memainkan peran sentral dalam eksplorasi Planet Merah. Para peneliti yang menganalisis data dari kendaraan penjelajah Mars milik Cina telah menemukan sedimentasi pantai di bawah tanah, yang menunjukkan indikasi adanya samudra prasejarah yang sangat luas.

    Diduga juga ada sungai yang mengangkut sedimen ke lautan. “Sedimen ini kemudian terbawa ombak dan tersebar di sepanjang garis pantai yang landai,” demikian menurut Michael Manga, Profesor Ilmu Kebumian dan Planet di University of California di Berkeley AS yang terlibat dalam penelitian ini.

    Samudra dengan pantai berpasir di Mars

    Jejak-jejak tersebut ditemukan oleh kendaraan penjelajah Cina bernama Zhurong yang sekarang sudah tidak aktif. Zhurong beroperasi dari Mei 2021 hingga Mei 2022. Wahana penjelajah ini selama satu tahun meneliti lereng curam sepanjang 1,9 kilometer yang dulu menandai garis pantai purba.

    Selama misinya, Zhurong menggunakan radar penembus tanah (GPR) untuk menyelidiki lapisan batuan hingga kedalaman 80 meter di bawah permukaan. Citra radar menunjukkan endapan lapisan material cukup tebal di sepanjang rute tersebut. Material mengarah ke atas dengan sudut 5 derajat terhadap apa yang diduga sebagai garis pantai. Ini sesuai dengan sudut sedimentasi pantai di Bumi.

    Dibutuhkan waktu jutaan tahun untuk membentuk endapan setebal itu. Hal tersebut menjadi indikasi di lokasi itu terdapat lautan untuk waktu yang sangat lama.

    Pesisir pantai dalam fokus ilmu pengetahuan

    “Pesisir adalah tempat yang sangat baik untuk mencari bukti kehidupan masa lalu. Kehidupan paling awal di Bumi diperkirakan dimulai di lokasi seperti ini, persinggungan udara dan air dangkal,” kata Benjamin Cardenas, asisten profesor geosains di Pennsylvania State University salah satu penulis laporan ilmiah ini.

    Fakta bahwa endapan pantai ini terjaga dengan baik adalah suatu kebetulan yang menguntungkan. Endapan pantai terlindungi lapisan debu setebal sekitar sepuluh meter, yang terbentuk miliaran tahun karena badai debu, dampak asteroid atau letusan gunung berapi, setelah lautan menghilang.

    “Endapan pantai yang dicitrakan di sini masih lestari dan masih berada di bawah permukaan tanah,” kata Cardenas. “Ini adalah kumpulan data yang sangat unik.”

    Apakah Mars pernah layak huni?

    Spekulasi pertama tentang adanya samudra purba di Mars bermula pada tahun 1970-an, ketika pesawat antariksa, Viking, memotret semacam garis pantai di sebagian besar wilayah bagian utara Mars.

    Namun, garis pantai itu sangat tidak beraturan, dengan ketinggian dan kedalaman yang bervariasi hingga sepuluh kilometer, sehingga para peneliti planet meragukangagasan adanya samudra di Mars. Ini dikarenakan garis pantai di Bumi yang cenderung datar.

    Pertanyaan belum terjawab untuk waktu yang lama adalah, kemungkinan apa yang terjadi pada air di Mars. Sekitar empat miliar tahun lalu, Mars memiliki atmosfer yang lebih padat dan iklim yang lebih hangat.

    Misi Mars selanjutnya akhirnya memberikan banyak indikasi, sebagian air kemungkinan menguap ke ruang angkasa bersama atmosfernya, ketika planet tersebut mendingin. Namun, sebagian besar meresap ke dalam tanah, baik dalam bentuk es atau bersenyawa dengan batuan untuk membentuk mineral baru.

    Pada tahun 2024, evaluasi data dari pesawat antariksa, InSight Mars milik NASA menunjukkan, pada kedalaman sepuluh hingga dua puluh kilometer di bawah permukaan Mars terdapat lapisan batuan yang mengandung air dalam jumlah yang sangat besar.Cebakan air ini mencukupi untuk membentuk samudra sedalam satu hingga dua kilometer yang menutupi seluruhan planet Mars, demikian dilaporkan para peneliti dalam jurnal “Proceedings of the National Academy of Sciences”.

    Pada Januari 2025, di dasar Kawah Gale, tempat pendaratan kendaraan penjelajah NASA-Rovers Curiosity ditemukan jejak gelombang pada batuan sedimen, yang tmemperkuat indikasi adanya cadangan air berbentuk cair tanpa es di permukaan Mars. Rover Perseverance juga menemukan petunjuk adanya delta sungai di Kawah Jezero.

    Mengapa Mars menjadi tidak bersahabat dengan kehidupan?

    Seperti Bumi, Mars juga memiliki atmosfer, meski sangat tipis. Di zaman purba ketika atmosfernya lebih padat, Mars bisa menyimpan panas matahari lebih lama dalam air,berbentuk cairan.

    Namun, karena tidak seperti Bumi, Mars tidak memiliki medan magnet global, atmosfer Mars lenyap akibat badai matahari. Saat ini, menurut Badan Meteorologi Jerman, komposisi atmosfer Mars terdiri dari 96 persen karbon dioksida, dengan hanya 0,15 persen oksigen.

    Karena atmosfernya yang tipis, suhu berfluktuasi secara drastis sepanjang hari. Suhu rata-rata di Mars sekitar -63 °C, dibandingkan dengan +14 °C di Bumi. Pada garis Ekuator Mars, suhu bisa melebihi 20°C pada siang hari, tapi turun hingga di bawah -80°C pada malam hari.

    Fakta bahwa kondisi di Mars berubah secara radikal sekitar 3,5 miliar tahun yang lalu, kemungkinan disebabkan oleh perubahan rotasi planet. “Karena sumbu rotasi Mars telah berubah, bentuk Mars juga berubah. Yang dulunya datar tidak lagi datar,” kata penulis studi, Michael Manga.

    Data dari misi InSight NASA menunjukkan, rotasi planet Mars semakin cepat dan hari menjadi lebih pendek. Setiap tahunnya, Mars berotasi semakin cepat.

    Penyebab perubahan rotasi ini masih belum jelas. Menurut ilmuwan planet Manga, rotasi berubah seiring perubahan di kawasan Tharsis di Mars. Wilayah yang sangat luas di planet merah ini berisi gunung berapi terbesar di tata surya.

    Diadaptasi dari Artikel DW Bahasa Jerman

    (ita/ita)

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • Intip Indahnya Kampung Warna-Warni Jodipan, Wisata Unik di Malang

    Intip Indahnya Kampung Warna-Warni Jodipan, Wisata Unik di Malang

    Liputan6.com, Bandung – Indonesia memiliki banyak desa wisata yang kini dikelola dengan baik untuk menarik wisatawan lokal maupun mancanegara. Desa wisata menawarkan pengalaman berbeda dibandingkan destinasi wisata biasa.

    Salah satu daya tarik dari desa wisata biasanya dari konsepnya yang berbasis masyarakat. Wisatawan dapat menikmati keindahan alam, budaya lokal, hingga berbagai aktivitas khas yang mencerminkan kehidupan desa.

    Hal tersebut yang membuat desa wisata semakin populer dan menjadi pilihan menarik bagi mereka yang ingin merasakan pengalaman autentik. Setiap desa wisata juga memiliki karakteristik tersendiri mulai dari budaya, kuliner, hingga kerajinan tangannya.

    Misalnya saja Desa Penglipuran di Bali terkenal dengan tata letaknya yang rapi dan adat istiadat yang masih terjaga. Kemudian ada Desa Wisata Nglanggeran di Yogyakarta menawarkan pemandangan alam menakjubkan dari Gunung Api Purba.

    Selain keindahan alam dan budaya, desa wisata juga memberikan dampak positif bagi perekonomian masyarakat setempat. Semakin banyaknya wisatawan yang berkunjung peluang usaha seperti penginapan, kuliner khas, serta pemandu wisata semakin berkembang.

    Pengelolaan desa wisata di Indonesia saat ini juga semakin baik berkat dukungan dari pemerintah dan berbagai lembaga pariwisata. Berbagai program telah dijalankan untuk meningkatkan kualitas layanan, seperti pelatihan bagi masyarakat dalam mengelolanya.

    Adapun bagi masyarakat Malang terdapat tempat desa wisata menarik yang memiliki ciri khas unik bernama Kampung Warna-Warni Jodipan. Tempat ini bahkan pernah dijadikan lokasi syuting salah satu film Indonesia.