kab/kota: Gunung

  • Jakarta Terancam Tenggelam, Media Asing Ungkap Faktanya

    Jakarta Terancam Tenggelam, Media Asing Ungkap Faktanya

    Jakarta, CNBC Indonesia – Tanda-tanda petaka akibat perubahan iklim kian mengkhawatirkan. Bahkan, beberapa kota besar di berbagai belahan dunia diprediksi akan tenggelam seperti halnya legenda Atlantis.

    Hal ini diakibatkan kenaikan level air laut yang merupakan dampak melelehnya gunung es di kutub Bumi. NASA mengestimasikan ketinggian air lait akan meningkat 3-6 kaki pada tahun 2100.

    Hal ini dapat mengakibatkan ratusan juta orang kehilangan kampung halaman mereka. Dikutip dri Sciencing, beberapa area pesisir dengan pipulasi padat sudah berada di ambang kepunahan karena disapu air laut.

    Banjir yang merupakan bencana alam paling umum kini terjadi lebih sering. Di awal Maret 2025 saja, banjir sudah menggenangi beberapa area Jabodetabek dan Jawa. Bahkan, area Bekasi mencatat kondisi banjir terparah dibandingkan 2016 dan 2020.

    Dikutip dari Sciencing, Senin (10/3/2025), Jakarta termasuk salah satu kota besar yang diprediksi akan tenggelam.

    “Jakarta diketahui merupakan salah satu kota yang paling cepat tenggelam di dunia. Masalah ini kian ekstrem, hingga pemerintah Indonesia memilih memindahkan ibu kota [ke IKN],” tulis laporan Sciencing.

    Sciencing melaporkan Jakarta sudah mulai mengalami proses tenggelam dengan air yang naik 17 cm per tahun. Secara geografis, Jakarta terletak di dataran rendah yang dulunya didominasi oleh rawa.

    Ada 13 sungai yang mengalir melalui wilayah perkotaan hingga ke Laut Jawa, sehingga seluruh wilayah sangat rentan terhadap naiknya permukaan air. Jakarta juga telah mengalami peningkatan jumlah banjir sejak pergantian abad.

    Banjir paling parah terjadi pada tahun 2007, ketika bencana itu merenggut 80 nyawa dan menimbulkan kerugian hingga ratusan juta dolar.

    Sciencing juga menyinggung keputusan pemerintah untuk memindahkan ibu kota dari Jakarta ke IKN pada 2022. Laman tersebut mengatakan risiko banjir yang tinggi di Jakarta merupakan salah satu alasan pemindahan tersebut, dibarengi dengan polusi dan penyumbatan di mana-mana.

    “Ibu kota baru yang dinamai IKN diprediksi akan rampung sepenuhnya pada 2045. Pada saat itu, IKN kemungkinan menjadi pelarian dari Jakarta yang tenggelam,” tertulis dalam laporan Sciencing.

    Selain Jakarta, beberapa kota besar yang dikatakan akan tenggelam adalah Alexandria (Mesir), Miami (Florida), Lagos (Nigeria), Dhaka (Bangladesh), Yangon (Myanmar), Bangkok (Thailand), Kolkata (India), Manila (Filipina), serta megapolis Guangdong-Hong Kong-Makau.

    (fab/fab)

  • Jampidsus Febrie Adriansyah Kembali Dilaporkan ke KPK, Total Jadi 4 Laporan

    Jampidsus Febrie Adriansyah Kembali Dilaporkan ke KPK, Total Jadi 4 Laporan

    Bisnis.com, JAKARTA — Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Febrie Adriansyah kembali dilaporkan atas dugaan korupsi ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Total empat laporan dugaan pencucian uang yang ditudingkan kepada Febrie.

    Adapun laporan yang terakhir disampaikan disampaikan terkait dengan dugaan pencucian uang Febrie Adriansyah dilakukan oleh Indonesian Police Watch (IPW), Masyarakat Antikorupsi Indonesia (Maki), Koalisi Sipil Selamatkan Tambang (KSST) serta Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) pada Selasa (11/3/2025). 

    Ronald Loblobly, Koordinator KSST, menyebut empat laporan yang disampaikan hari ini bukan seluruhnya laporan baru. Salah satu laporan sebelumnya pernah disampaikan pada Mei 2024 lalu, terkait dengan dugaan korupsi lelang aset rampasan negara pada kasus PT Asuransi Jiwasraya (Persero). 

    “Jadi kami kembali ke KPK untuk melaporkan kembali kasus kami, karena ini kan komisioner baru semua [di KPK],” ujar Ronald kepada wartawan di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Senin (10/3/2025). 

    Ronald menyebut pihaknya turut menyertakan bukti-bukti pendukung laporan kepada para pimpinan KPK jilid VI. 

    Adapun tiga laporan baru yang disampaikan meliputi dugaan suap pada penanganan kasus pejabat Mahkamah Agung (MA) Zarof Ricar, dugaan korupsi penyalahgunaan kewenangan tata niaga batu bara di Kalimantan Timur serta dugaan pencucian uang. 

    Febrie menjadi pihak terlapor di keseluruhan empat laporan dugaan korupsi dan pencucian uang itu. 

    “Yang dilaporkan FA [Febrie Adriansyah] tetap. Iya [Jampidsus],” ungkap Ronald. 

    Untuk diketahui, Zarof Ricar merupakan mantan pejabat MA yang didakwa terlibat dalam pemufakatan jahat suap dan gratifikasi selama 2010-2022. Pria yang diduga sebagai makelar perkara di MA itu didakwa menerima gratifikasi senilai Rp915 miliar dan emas logam mulia 51 kilogram (kg). 

    Kasus Zarof ditangani oleh Jampidsus Kejagung, yang saat ini dipimpin oleh Febrie. 

    Sementara itu, sebelumnya Febrie telah dilaporkan mengenai dugaan korupsi lelang aset rampasan negara pada kasus korupsi investasi Jiwasraya, pada Mei 2024 lalu. 

    Aset rampasan negara dimaksud berupa saham perusahaan tambang, PT Gunung Bara Utama (GBU), milik terpidana kasus Jiwasraya, Heru Hidayat. Aset itu pernah dinyatakan oleh Direktorat Jenderal Kekayaan Negara Kementerian Keuangan (DJKN Kemenkeu) beberapa waktu lalu sebagai aset termahal yang dirampas untuk negara. 

    Nilai Lelang 

    Berdasarkan catatan Bisnis, Direktur Lelang DJKN Kemenkeu Joko Prihanto menyebut total nilai pokok lelang pada 2023 yakni senilai Rp44,34 triliun. Aset lelang termahal yakni aset sitaan dari PT Asuransi Jiwasraya (Persero) senilai Rp1,9 triliun.  

    “[Lelang] yang besar-besar, yaitu dalam rangka penegakkan hukum, kasus Jiwasraya ada penyitaan saham tambang batu bara di Kalimantan Timur, itu Rp1,9 triliun lakunya. Itu permohonan dari Kejaksaan Agung,” ungkapnya dalam Media Briefing DJKN, Kamis (25/1/2024).

    Adapun aset saham PT GBU dilelang oleh Kejagung, yang menangani kasus Jiwasraya, dan dimenangkan oleh PT Indobara Utama Mandiri (IUM). Pelapor menduga PT IUM baru didirikan pada 19 Desember 2022 atau 10 hari sebelum Penjelasan Lelang. 

    Nilai kerugian keuangan negara akibat dugaan korupsi lelang saham itu berkaitan dengan nilai saham yang dimenangkan PT IUM. Kerugian yang dilaporkan ke KPK saat itu sekitar Rp9 triliun. 

    “Bahwa nilainya tidak sesuai dengan kerugian yang sudah terjadi terhadap negara. Jadi kerugiannya itu kita taksir senilai Rp11 triliun, tetapi dilelang hanya kemudian Rp1,9 triliun. Berarti ada indikasi kerugian Rp9 triliun,” kata Ronald di Gedung Merah Putih KPK, Mei 2024 lalu.

  • 5
                    
                        Eks Timses Pilgub Jabar 2018 Datangi Rumah Ridwan Kamil Usai Isu Penggeledahan KPK
                        Bandung

    5 Eks Timses Pilgub Jabar 2018 Datangi Rumah Ridwan Kamil Usai Isu Penggeledahan KPK Bandung

    Eks Timses Pilgub Jabar 2018 Datangi Rumah Ridwan Kamil Usai Isu Penggeledahan KPK
    Editor
    BANDUNG, KOMPAS.com
    – Lia Endiani, mantan anggota Tim Sukses
    Ridwan Kamil
    di Pilgub Jabar 2018, mendatangi kediaman Ridwan Kamil di Jalan Gunung Kencana, Kota Bandung, Senin (10/3/2025) sore.
    Kedatangan Lia itu terjadi usai pagi harinya terdengar kabar ada penggeledahan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di rumah Ridwan Kamil.
    Lia yang mengenakan kemeja kotak-kotak dan membawa tas selendang hitam tiba sekitar pukul 17.53 WIB. Ia tampak berjalan kaki dan mengetuk pagar rumah mantan Gubernur Jawa Barat itu, memberi tahu petugas keamanan tentang kedatangannya.
    Sambil menunggu pagar dibuka, Lia sempat berbincang dengan awak media, namun enggan mengungkapkan alasan kedatangannya.
    Setelah menunggu sekitar tiga menit, dua orang mendatanginya, dan ia diperbolehkan masuk ke dalam rumah.
    Sebelumnya, KPK dikabarkan menggeledah rumah Ridwan Kamil terkait dugaan kasus korupsi di Bank BJB.
    Berdasarkan pantauan di lokasi sekitar pukul 17.27 WIB, situasi di halaman depan rumah berpagar coklat itu tampak sepi.
    Namun, terlihat tiga hingga empat mobil berwarna hitam dan abu-abu terparkir di depan garasi, serta lima unit sepeda motor di area yang sama.
    Tidak tampak petugas keamanan berjaga di dalam rumah, dan suasana terkesan lengang.
    Tak jauh dari lokasi, sejumlah awak media menunggu kepastian terkait kabar penggeledahan yang dilakukan oleh KPK.
    (Kontributor Bandung Faqih)
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Tambang Emas Ilegal di Gunung Botak Maluku Longsor, Puluhan Orang Diduga Tertimbun – Halaman all

    Tambang Emas Ilegal di Gunung Botak Maluku Longsor, Puluhan Orang Diduga Tertimbun – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Kawasan tambang emas ilegal Gunung Botak di Namlea, Buru, Maluku longsor, Sabtu (8/3/2025).

    Kabid Humas Polda Maluku, Kombes Aries Aminnulla mengatakan, puluhan orang jadi korban dalam kejadian ini.

    “Sementara jumlah korban yang terdata 13 orang,”

    “Besok (Minggu) dilanjutkan evakuasi. Jumlah korban 7 meninggal dan 6 patah tulang,” paparnya, Sabtu (8/3/2025).

    Ia menuturkan, longsornya tambang emas ilegal ini karena air turun deras dari atas tebing.

    “Info awal sementara dari saksi pegawai warung, air turun deras dari atas tebing dan mengakibatkan longsor,” ujar Kombes Pol. Areis Aminnulla saat dihubungi TribunAmbon.com.

    Saat kejadian, tak ada kegiatan di tambang dan diduga para korban tengah berada di warung-warung untuk sahur.

    “Karena dari saksinya dia sementara masak lalu ada suara air turun,” ujarnya.

    Ia menambahkan, tujuh korban yang meninggal langsung dievakuasi ke masjid terdekat.

    “Dari tujuh meninggal dunia, dua sudah dimakamkan. Lima sisanya masih di Masjid,”

    “Sedangkan enam orang luka-luka ada yang patah tulang juga dan sudah ada upaya perawatan,” jelasnya.

    Sementara itu, Kapolres Buru, AKBP Sulastri Sukidjang mengatakan, diduga ada 20 penambang ilegal yang tertimbun longsor.

    Pihaknya bersama instansi terkait pun masih melakukan pencarian terhadap korban yang tertimbun.

    “Saya sampaikan bahwa saat ini, rekan-rekan dari Basarnas bersama kami akan menuju TKP untuk melakukan pencarian,” ujarnya, Senin (10/3/2025).

    Selain itu, pihaknya juga telah memeriksa sejumlah saksi terkait longsornya tambang emas ilegal tersebut.

    “Kami juga telah memeriksa para saksi,” ujar Kapolres, dikutip dari TribunAmbon.com.

    Ia mengimbau kepada masyarakat apabila merasa kehilangan anggota keluarga untuk segera melapor ke Polres Buru guna proses identifikasi.

    Kata DPRD

    Sementara itu, Sekretaris Komisi I DPRD Provinsi Maluku, Nina Batuatas mendesak penutupan tambang emas di Gunung Botak ini.

    Mengutip TribunAmbon.com, tambang emas ilegal tersebut menjadi sumber petaka bagi masyarakat setempat.

    Pasalnya, longsor yang terjadi pada Sabtu lalu bukanlah yang pertama kali.

    “Sudah terlalu banyak korban jatuh akibat aktivitas tambang ilegal ini. Saya meminta pemerintah provinsi, Gubernur Maluku, dan juga aparat kepolisian setempat yakni Kapolres Buru untuk segera bertindak tegas,”

    “Jangan hanya dengan razia sesaat, tapi harus ada langkah permanen untuk menutup tambang ilegal Gunung Botak,” katanya, Minggu (9/3/2025).

    Ia pun meminta Kapolda Maluku untuk mengevaluasi jajarannya di Kabupaten Buru terkait tragedi ini.

    “Mengapa tambang ilegal ini tetap beroperasi meski sudah jelas melanggar hukum? Saya kira, Kapolda Maluku jangan diam, sudah harus evaluasi kinerja jajarannya di Kabupaten Buru,” tandas Nina.

    Sebagian artikel ini telah tayang di TribunAmbon.com dengan judul Diduga Ada 20 Korban Tertimbun Longsor di Gunung Botak, Polisi dan Tim SAR Lanjutkan Pencarian

    (Tribunnews.com, Muhammad Renald Shiftanto)(TribunAmbon.com, Jenderal Louis MR/Mesya Marasabessy)

  • KPK Kantongi 5 Tersangka Korupsi BJB

    KPK Kantongi 5 Tersangka Korupsi BJB

    Bisnis.com, JAKARTA — Penyidik KPK telah menetapkan 5 tersangka dalam kasus dugaan korupsi di PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk. (BJBR) atau BJB.

    Hal itu diungkapkan oleh Wakil Ketua KPK Fitroh Rohcahyanto saat dikonfirmasi terkait penggeledahan rumah eks Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.

    Namun demikian, Fitroh enggan memaparkan siapa saja tersangka yang diduga terlibat kasus korupsi di salah satu bank daerah terbesar di Indonesia tersebut.

    “Benar [ada 5 tersangka kasus BJB, red],” ucap Fitroh, Senin (10/3/2025).

    Rumah Ridwan Kamil Sepi

    Adapun tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah rumah mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil di Bandung, Jawa Barat, terkait perkara dugaan korupsi di PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk. (BJBR) atau BJB. 

    Untuk diketahui, KPK belum lama ini resmi menerbitkan surat perintah penyidikan (sprindik) atas kasus dugaan korupsi penempatan dana iklan BJB itu. 

    Saat dikonfirmasi, Ketua KPK Setyo Budiyanto mengonfirmasi bahwa tim penyidik hari ini tengah menggeledah rumah Ridwan Kamil atau RK untuk mencari bukti terkait dengan kasus tersebut. 

    “Betul [rumah RK digeledah, red] terkait perkara BJB,” ungkap Setyo kepada wartawan, Senin (10/3/2025). 

    Namun berdasarkan pantauan pada pukul 16:53 WIB di lokasi rumah Ridwan Kamil di Jalan Gunung Kencana nomor 5, RT06/RW06 Kelurahan Cimbuleuit, Kecamatan Cidadap, Kota Bandung, tidak terlihat ada aktivitas apapun di dalam rumah.

    Rumah berpagar coklat itu terkunci dan tidak dijaga oleh satuan pengamanan. Hanya ada mobil Serena dan beberapa motor terparkir. Tidak ada aktivitas maupun petugas KPK terlihat. Salah seorang warga membenarkan rumah tersebut merupakan kediaman Ridwan Kamil. 

    Dana Iklan BJB

    Berdasarkan informasi yang dihimpun, kasus BJB yang tengah diusut KPK itu berkaitan dengan dugaan korupsi penempatan dana iklan. Namun, saat dimintai konfirmasi, Rabu (5/3/2025), Setyo tak memerinci lebih lanjut perihal informasi tersebut. 

    Di sisi lain, Ketua KPK Jilid VI itu menyebut pihaknya terbuka untuk berkoordinasi dengan aparat penegak hukum lain yang kini diketahui juga tengah mengusut kasus di BJB. 

    “Kalau memang terinformasi bahwa ada APH lain yang melakukan itu nanti tugasnya Direktur Penyidikan dan Kasatgas untuk melakukan koordinasi,” papar Perwira Polri berpangkat Komjen itu. 

    Menurut Setyo, tindak lanjut penanganan kasus tersebut usai penerbitan sprindik akan dilakukan oleh tim penyidik di bawah koordinasi Deputi Penindakan dan Direktur Penyidikan KPK. 

  • Rumah Ridwan Kamil Sepi Pascapenggeledahan KPK, Kenapa?

    Rumah Ridwan Kamil Sepi Pascapenggeledahan KPK, Kenapa?

    Bandung, Beritasatu.com – Rumah mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, digeledah oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Rumah Ridwan Kamil langsung sepi.

    Penggeledahan tersebut berlangsung di kediamannya yang terletak di Jalan Gunung Kencana Nomor 5 RT 06/RW 06, Kelurahan Ciumbuleuit, Kota Bandung, Jawa Barat.

    Berdasarkan pantauan di lokasi, Senin (10/03/2025) rumah tersebut tampak sepi, tanpa ada aktivitas mencolok. Penggeledahan yang dilakukan KPK diduga berkaitan dengan kasus korupsi yang melibatkan Bank Jabar Banten (BJB).

    Di mana, beberapa surat perintah penyidikan (sprindik) terhadap tersangka telah diterbitkan oleh KPK.

    Setelah kabar penggeledahan menyebar, sejumlah wartawan mendatangi lokasi untuk mencari keterangan lebih lanjut. 
    Namun, hingga sore hari, tidak ada aktivitas yang terlihat di rumah Ridwan Kamil.

    Di garasi rumah Ridwan Kamil, tampak lima mobil yang terparkir rapi, tetapi tidak ada orang yang terlihat keluar masuk.

  • Begini Kondisi Terkini Gunung Ruang di Sitaro, Badan Geologi Ungkap Potensi Bahaya

    Begini Kondisi Terkini Gunung Ruang di Sitaro, Badan Geologi Ungkap Potensi Bahaya

    Liputan6.com, Sitaro – Setelah erupsi hebat pada April 2024 silam, Gunung Ruang di Kabupaten Kepulauan Sitaro, Sulut, masih memperlihatkan aktivitasnya yang fluktuatif.

    Badan Geologi, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mencatat 16 kali gempa vulkanik dalam Gunung Ruang di Pulau Ruang pada periode 16-28 Februari 2025.

    “Tercatat juga ada sebanyak tercatat 10 kali gempa embusan, tiga kali gempa tektonik lokal dan 164 kali gempa tektonik jauh,” ungkap Kepala Badan Geologi Muhammad Wafid AN pada, Minggu (9/3/2025).

    Dia memaparkan, gempa terasa tiga kali dengan skala II MMI serta tercatat satu kali gempa getaran banjir dengan amplitudo lima milimeter dan lama gempa 1072 detik.

    Aktivitas Gunung Ruang masih belum kembali ke normal, meski jumlah kegempaan sudah jauh menurun dibandingkan dengan pada April dan Mei 2024 dengan jumlah gempa vulkanik pada kisaran 1-3 per hari.

    “Secara visual masih teramati asap kawah utama berwarna putih dengan intensitas tipis tebal dan tinggi sekitar 50-100 meter dari puncak gunung tersebut,” ujarnya.

    Pada periode 16-28 Februari 2025, jumlah kegempaan tidak ada perubahan signifikan dibandingkan dengan periode 1-15 Februari 2025. Tinggi asap tercatat menurun dan jumlah gempa embusan lebih sedikit dibandingkan dengan bulan Juni 2024.

    “Pada tanggal 20 Februari 2025 tercatat gempa embusan tiga kali dan gempa vulkanik dalam tiga kali kejadian,” tuturnya.

    Dia mengatakan, asap kawah teramati bertekanan lemah berwarna putih dengan intensitas tipis-sedang dan tinggi asap pada kisaran 50-100 meter dari puncak.

    Kemunculan gempa vulkanik dalam merupakan indikasi adanya suplai magma atau migrasi magma dari kedalaman dalam ke kedalaman dangkal/permukaan.

    “Pada tanggal 26 Februari 2025 terekam gempa tektonik jauh 49 kali dan gempa terasa dua kali dengan skala II MMI,” ujarnya.

    Dia mengatakan, potensi bahaya saat ini berupa erupsi yang menghasilkan lontaran material pijar dan paparan abu vulkanik. Hal ini bergantung pada arah dan kecepatan angin serta lahar bila hujan deras turun di sekitar Gunung Ruang.

    Tingkat aktivitas Gunung Ruang saat ini pada Level II (waspada) terhitung mulai tanggal 18 Mei 2024, pukul 09.00 Wita lalu.

  • 2
                    
                        Jampidsus Febrie Adriansyah Dilaporkan ke KPK
                        Nasional

    2 Jampidsus Febrie Adriansyah Dilaporkan ke KPK Nasional

    Jampidsus Febrie Adriansyah Dilaporkan ke KPK
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Jaksa Agung Muda Pidana Khusus (Jampidsus) Kejaksaan Agung,
    Febrie Adriansyah
    , dilaporkan ke Komisi Pemberantasan
    Korupsi
    (
    KPK
    ), pada Senin (10/3/2025).
    Pelapor adalah
    Koalisi Sipil
    Masyarakat Anti Korupsi, yang terdiri dari Indonesian Police Watch (IPW), Koalisi Sipil Selamatkan Tambang (KSST), Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI), dan Tim Pembela Demokrasi Indonesia.
    Jampidsus Febrie Adriansyah
    dilaporkan ke KPK atas empat dugaan tindak pidana
    korupsi
    terkait penanganan kasus korupsi.
    Empat kasus itu Jiwasraya, perkara suap Ronald Tannur dengan terdakwa Zarof Ricar, penyalahgunaan kewenangan tata niaga batubara di Kalimantan Timur, dan TPPU (Tindak Pidana Pencucian Uang).
    “Yang dilaporkan FA (Febrie Adriansyah), tetap. Tambahan ini terkait dengan dugaan rasuah juga terkait dengan kasus suap, kemudian juga tentang tata kelola pertambangan di Kaltim dan TPPU,” kata pelapor sekaligus koordinator Koalisi Sipil Anti-Korupsi, Ronald Loblobly, di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, pada Senin.
    Pihaknya memberikan informasi kembali kepada KPK terkait kasus utama yang pernah dilaporkan, yaitu pelaksanaan lelang barang rampasan benda sita korupsi berupa satu paket saham PT Gunung Bara Utama (PT GBU) yang dilaksanakan oleh Pusat Pemulihan Aset (PPA) Kejagung RI.
    “Kami memberikan informasi kembali terkait dengan kedudukan komisioner baru, bahwa kami menginformasikan ada kasus yang sudah pernah kami laporkan, nah kemudian dengan tiga kasus tambahan tadi,” ujar dia.
    Ronald mengatakan, dalam hasil penelitian Koalisi Sipil Masyarakat Anti Korupsi, terdakwa Zarof Ricar, mantan Kepala Balitbang Diklat Kumdil MA RI, tidak dikenakan pasal pidana suap terkait barang bukti uang sebesar Rp 920 miliar dan 51 kilogram emas.
    Zarof Ricar hanya dikenakan pasal gratifikasi, sebagaimana yang dimaksud dalam Pasal 12 B juncto Pasal 18 Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi.
    “Apabila ditinjau dari format surat dakwaan yang dibacakan JPU Nurachman Adikusumo, wajar apabila terdapat kecurigaan bahwa Zarof Ricar diberi celah perlindungan oleh Jampidsus Febrie Adriansyah untuk dapat divonis bebas,” tutur dia.
    Terakhir, ia meminta KPK mendalami dugaan upaya penyembunyian atau penyamaran uang yang didapat dari hasil kejahatan penyalahgunaan kewenangan dan/atau tindak pidana korupsi yang diduga dilakukan oleh Jampidsus, Febrie Adriansyah.
    “Ini dilakukan dengan menggunakan sejumlah gatekeeper, yakni Don Ritto, Nurman Herin, yang merupakan Keluarga Besar Alumni Universitas Jambi, bersama-sama Febrie Adriansyah yang menjabat selaku Dewan Pembina dan Dewan Kehormatan, Jeffri Ardiatma, dan Rangga Cipta,” ucap dia.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Gunung Semeru Erupsi Lagi, Tinggi Letusan Capai 1.100 Meter

    Gunung Semeru Erupsi Lagi, Tinggi Letusan Capai 1.100 Meter

    Liputan6.com, Lumajang – Gunung Semeru yang merupakan gunung tertinggi di Pulau Jawa tersebut, kembali erupsi. Kali ini tinggi letusan abu vulkanik Gunung Semeru mencapai 1.100 meter di atas puncak pada Senin (10/3/2025).

    Erupsi pertama terjadi pada dini hari atau tepatnya pukul 00.54 WIB dengan tinggi kolom letusan teramati sekitar 600 meter di atas puncak dan kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas sedang ke arah selatan.

    Tidak selang lama erupsi kembali terjadi pada pukul 01.04 WIB dengan tinggi kolom letusan lebih rendah yakni teramati sekitar 400 meter di atas puncak dan kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas sedang ke arah selatan.

    “Gunung Semeru kembali erupsi pukul 02,04 WIB dengan tinggi kolom letusan teramati sekitar 1.00 meter di atas puncak dengan hembusan abu vulkanik berwanra putih hingga kelabu dengan intensitas sedang yang mengarah ke selatan,” ujar petugas Pos Pengamatan Gunung Semeru, Liswanto, Senin (10/3/2025).

    Kemudian pukul 02.33 WIB tercatat erupsi kembali dengan tinggi kolom letusan teramati sekitar 700 meter di atas puncak dan kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas sedang kearah selatan.

    Terjadi erupsi kembali pada pukul 02.43 WIB dengan tinggi kolom letusan teramati sekitar 1.000 meter di atas puncak dan kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas sedang ke arah selatan.

    Erupsi Gunung Semeru yang disertai letusan tertinggi terjadi pada pukul 03.15 WIB dengan tinggi kolom letusan teramati sekitar 1.100 meter di atas puncak dengan kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas sedang ke arah selatan.

    Kemudian pukul 04.30 WIB dan 05.22 WIB, Gunung Semeru kembali erupsi dengan tinggi kolom letusan teramati sekitar 1.000 meter di atas puncak atau 4.676 meter di atas permukaan laut.

    Erupsi kembali terjadi pada pukul 06.16 WIB dengan tinggi kolom letusan teramati sekitar 900 meter di atas puncak atau 4.576 meter di atas permukaan laut.

    “Kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal ke arah selatan dan barat daya. Erupsi itu juga terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 22 mm dan durasi 113 detik,” ujarnya.

  • Gunung Merapi Erupsi 15 Kali Pagi Ini, Warga Diminta Waspada!

    Gunung Merapi Erupsi 15 Kali Pagi Ini, Warga Diminta Waspada!

    Sleman, Beritasatu.com – Gunung Merapi kembali erupsi dengan 15 kali guguran lava dalam enam jam terakhir. Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) melaporkan guguran lava ini mengarah ke barat daya, meliputi Kali Bebeng, Putih, dan Krasak, dengan jarak luncur maksimal 1.800 meter.

    “Teramati 15 kali guguran lava ke arah barat daya dengan jarak luncur maksimal 1.800 meter,” ujar Kepala BPPTKG Agus Budi Santoso, Senin (10/3/2025).

    Gunung Merapi Masih Berstatus Siaga (Level III)

    Gunung Merapi, yang berada di perbatasan Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah, masih berstatus Level III (Siaga). Aktivitas seismik mencatat 34 kali gempa guguran dengan amplitudo 2-9 mm dan durasi 52,73-175,52 detik, serta 39 kali gempa hibrid/fase banyak, yang mengindikasikan pergerakan magma.

    Secara visual, Gunung Merapi tampak jelas dengan cuaca berawan dan asap kawah putih setinggi 50 meter. Suhu udara berkisar 18-20,5 derajat celsius, dengan kelembaban mencapai 96,4%.

    Masyarakat Diminta Waspada!

    BPPTKG memperingatkan potensi bahaya utama saat ini adalah guguran lava dan awan panas di sektor selatan-barat daya. Beberapa di antaranya, Sungai Boyong, Bedog, Krasak, dan Bebeng (jarak maksimal 7 kilometer (km) serta Sungai Woro 3 km dan Sungai Gendol 5 km di sektor tenggara.

    Jika terjadi letusan eksplosif, material vulkanik bisa terlontar hingga 3 km dari puncak. Selain itu, hujan deras berpotensi memicu banjir lahar dingin di wilayah sekitar.

    BPPTKG mengimbau warga agar menghindari zona bahaya, selalu menggunakan masker untuk mengantisipasi abu vulkanik, dan mengikuti arahan pihak berwenang.

    Tetap waspada dan pantau perkembangan terkini Gunung Merapi yang kembali erupsi hanya di Beritasatu.com!